Upload
junaidi-selamanya
View
62
Download
4
Embed Size (px)
DESCRIPTION
populasi
Citation preview
MERUMUSKAN :-Permasalahan-Tujuan-Rancangan dengan tepat dan benar
Menentukanobyek penelitian, darimana data
akan dikumpulkan
Menentukan obyek penelitian,
darimana data akan
dikumpulkan
IDEAL
UMUM
Data dikumpulkan dari semua obyek yang
dipermasalahkan
Menggunakan sebagian (subset) dari keseluruhan
(set) obyek penelitian (SAMPEL)
-Banyak biaya-Banyak waktu-Banyak Tenaga-Tidak efisien
-Irit biaya, waktu dan tenaga
-Meningkatkan keleluasaan kedalaman dan ketepatan informasi yang akan diperolehSampli
ng
Sampling
Menentukan validitas eksternal(menentukan seberapa besar
keberlakuan generalisasi hasil penelitian)
Menentukan validitas eksternal(menentukan seberapa besar
keberlakuan generalisasi hasil penelitian)
Sampling Kesimpulan, ramalan
dan tindakan yang berkaitan dengan hasil
penelitian
Keseluruhan atau himpunan obyek dengan
ciri yang sama
Himpunan bagian atau sebagian dari populasi
POPUL ASI SAM PEL
SAMPELJika pengambilan
sampel didasarkan atas prinsip
probabilitas, maka penggunaan datadari sampel untuk
pengambilan kesimpulan
tentang populasi dapat
dipertanggungjawabkan secara
ilmiah
Jika poulasi homogen, sampel
adalah identik dengan
populasinya
Jika observasi atau
eksperimentasi bersifat merusak
unit sampel, maka jika digunakan populasi akan
sangat merugikan
Jika ada keterbatasan waktu, tenaga
dan biaya penelitian
Jika diperlukan adanya kontrol
atau pengaturan terhadap
variabel-variabel tertentu atas
populasi
Lingkup penelitian dapat
diperluas dan diperdalam
oleh karena jumlah yang
diobservasi dan diberi perlakuan,
lebih sedikit dengan demikian
informasi yang diperoleh akan
lebih teliti
POPULASI
SAMPELSAMPEL
KESIMPULAN PENELITIAN pada hakekatnya adalah GENERALISASI SAMPEL
menuju POPULASI
POPULASI
GENERALISASI SAMPEL
Generalisasi akan menjadi maksimal, jika dalam tahap SAMPLING dipenuhi beberapa persyaratan
Digunakan prinsip
PROBABILITAS (random
sampling)
Jumlah SAMPEL memadai
Ciri-ciri POPULASI
dipenuhi secara ketat
Variasi antar UNIT
POPULASI sekecil mungkin
POPULASI SAMPLING SAMPEL
Kesimpulan Umum diperoleh dengan
murah, cepat, akurat dan dapat
dipertanggung jawabkan
Tingkat kesalahan pada kesimpulan
umum dapat diperhitungkan,
yaitu SAMPLING
EROR
Validitas informasi
atau pengukuran
dapat ditingkatkan
Populasi kepada siapa (about which)
kesimpulan akan diberlakukan atau digeneralisasikan
Dari mana (from which) sampel
diambil
Populasi kepada siapa (about which) hasil
penelitian akan diberlakukan atau digeneralisasikan
Populasi dari mana (from which) data diperoleh melalui sampel tersebut
Beberapa Pengertian Tentang
POPULASI
NON PROBABILITY SAMPLING
Atau NON RANDOMSAMPLING
PROBABILITY SAMPLING Atau
RANDOM SAMPLING
Tiap unit atau individu populasi memiliki kesempatan yang SAMA untuk
menjadi sampel
Tiap unit atau individu populasi memiliki kesempatan yang SAMA untuk
menjadi sampel
Merupakan asumsi pemakaian statistik inferensial
atau induktif
Merupakan asumsi pemakaian statistik inferensial
atau induktif
Nilai probabilitas tiap unit populasi untuk dipilih
sebagai unit sampel adalah sama, tetapi = 0;
dan atau = 1
Nilai probabilitas tiap unit populasi untuk dipilih
sebagai unit sampel adalah sama, tetapi = 0;
dan atau = 1
Kesempatan tiap unit atau individu populasi untuk menjadi sampel
TIDAK SAMA
Kesempatan tiap unit atau individu populasi untuk menjadi sampel
TIDAK SAMA
Pemakaian statistik inferensial perlu dipertanyakan keabsahannya
Pemakaian statistik inferensial perlu dipertanyakan keabsahannya
Nilai probabilitas tiap unit populasi untuk dipilih sebagai unit sampel adalah = 0; atau = 1
Nilai probabilitas tiap unit populasi untuk dipilih sebagai unit sampel adalah = 0; atau = 1
MULTISTAGE RANDOM SAMPLING
STRATIFIED RANDOM SAMPLING
SIMPLE RANDOM SAMPLING
CLUSTER / AREA RANDOM SAMPLING
SYSTEMATIC RANDOM SAMPLING
SIMPLERANDOM SAMPLING
SAMPEL
POPULASI HOMOGEN
Digunakan jika populasi dianggap homogen, tersedia daftar dari seluruh
unit populasi, + nomor urut
Pengambilan unit sampel dapat dilakukan dengan pertolongan atau
melalui undian / BILANGAN RANDOM
Kelemahan :- sampel dapat menyebar pada jarak yang jauh
atau justru mengumpul pada area tertentu - sampel tidak tipikal untuk populasinya
Keuntungan : harga rata-rata sampel merupakan estimator rata-rata populasi yang unbias pelaksanaannya mudah
Pengambilan sampel nomor satu = random sampling, untuk kedua dst. ditentukan secara sistematik, meloncat dengan jarak tertentu
Digunakan untuk populasi yang dianggap homogen, tersedia daftar dari seluruh unit +
nomor urut
KEUNTUNGAN :-Harga rata-rata estimator rata populasi
yang unbias-Pelaksanaannya mudah
KELEMAHAN :-Sampel dapat menyebar pada jarak yang jauh atau
justru mengumpul pada area tertentu-Sampel tidak tipikal untuk populasinya
Digunakan jika populasi heterogen
Merupakan usaha dalam rangka meningkatkan derajat keterwakilan sampel yang akan diambil terhadap populasinya
KEUNTUNGAN :-Meningkatkan presisi dari sampel terhadap populasi
-Pelaksanaannya relatif mudah
KELEMAHAN :-Sampel dapat menyebar pada jarak yang jauh
-Diperlukan daftar seluruh unit populasi dan stratanya
@ @ @ @ @ @ @ @@ @ @ @@ @ @ @@ @ @ @@ @ @@@ @ @ @
# # # # # # # # # # # # # # # #
# # # # # #
#
* * * * * * * * * * * * * * * * * *
STRATIFIKASI
* * * * @ @ @ @
STRATA 1 STRATA 2
RANDOMISASI
# # # #
STRATA 3
SIMPLE STRATIFIED RNDOM
SAMPLING
Jumlah unit dalam setiap strata SAMA,
sehingga jumlah unit dari tiap strata
dalam sampel juga SAMA
**
# #
@@
POPULASI HETEROGEN
@ @ @ @ @ @ @ @@ @ @ @@ @ @ @@ @ @ @@ @ @@@ @ @ @
# # # # # # # # # # # # # # # #
# # # # # #
#
* * * * * * * * * * * * * * * * * *
STRATIFIKASI
* * * * ** @ @ @ @
STRATA 1 STRATA 2
RANDOMISASI
# # # #
STRATA 3
PROPORSIONALSTRATIFIED RNDOM
SAMPLINGJumlah unit dalam setiap
strata TIDAK SAMA, maka
jumlah unit dari tiap strata
dalam sampel juga TIDAK SAMASebanding =
PROPORSIONAL
**
* *
# #
@@
POPULASI HETEROGEN
Rc
Digunakan jika populasi HETEROGEN
Populasi terdiri dari KELOMPOK 2 (cluster /areas) HETEROGEN
Dari cluster diambil secara random
Dari Cluster terpilih diambil UNIT POPULASI secara random
Diperoleh sampel yang heterogenitasnya diharapkan = populasi
Penyebaran unit populasi dapat dihindariCukup daftar dari uinit populasi dalam cluster terpilih
Sulit ada cluster dengan heterogenitas samaSampel yang diperoleh = estimator kasar untuk populasinya
Digunakan jika populasi HETEROGEN
Digunakan jika populasi HETEROGEN
Kombinasi dari SAMPLE – STRATIFIED – CLUSTER
RANDOM SAMPLING
Kombinasi dari SAMPLE – STRATIFIED – CLUSTER
RANDOM SAMPLING
Peneliti hanya MENGESTIMASIKAN
jumlah sampel atau replikasi yang akan digunakan, bukan
menghitung secara pasti
Peneliti hanya MENGESTIMASIKAN
jumlah sampel atau replikasi yang akan digunakan, bukan
menghitung secara pasti
Harga atau parameter apa yang
akan diteliti RATA-RATA
atau PROPORSI
Harga atau parameter apa yang
akan diteliti RATA-RATA
atau PROPORSI
Berapa harga ALPHA (size of test)
BETA (power of test) yang akan digunakan
dalam penelitian
Berapa harga ALPHA (size of test)
BETA (power of test) yang akan digunakan
dalam penelitian
Berapa besarnya penyimpangan yang
ditolerir dalam penelitiannya
(confidence interval)
Berapa besarnya penyimpangan yang
ditolerir dalam penelitiannya
(confidence interval)
POPULASI INFINITIFPOPULASI INFINITIFd
q.p.zn
q.p.z)1N.(dq.p.z.N
n
POPULASI FINITPOPULASI FINIT
n = jumlah sample p = estimator proporsi populasi q = 1 – p z = harga kurva nomal N = jumlah unit populasi n = jumlah sample p = estimator proporsi populasi q = 1 – p z = harga kurva nomal N = jumlah unit populasi
Jika p dan q tidak diketahui, maka dapat diganti dengan Jika p dan q tidak diketahui, maka dapat diganti dengan 0,25 sebagai perkalian antara 0,5 x 0,5.0,25 sebagai perkalian antara 0,5 x 0,5.Ukuran Jumlah sampel ( Ukuran Jumlah sampel ( MalhotraMalhotra ,1999 : 456) : minimal ,1999 : 456) : minimal 5 kali jumlah variabel yang diteliti. 5 kali jumlah variabel yang diteliti.Ukuran Jumlah sampel (Ukuran Jumlah sampel (FerdinandFerdinand, 2002 : 48) minimal , 2002 : 48) minimal 5 kali jumlah indikator5 kali jumlah indikator Jumlah minimal sampel menurut rumus SlovinJumlah minimal sampel menurut rumus Slovin(( Husein Umar, 2003 : 141) Husein Umar, 2003 : 141)di mana : di mana : n = ukuran sampel n = ukuran sampel N = ukuran PopulasiN = ukuran Populasie = kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan e = kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan sampel yang dapat ditolerir, mis. = 2 %.pengambilan sampel yang dapat ditolerir, mis. = 2 %.
Tabel Ukuran sampel untuk batas-batas kesalahan dan jumlah pupulasi yang ditetapkan
Populasi
Batas-batas kesalahan
± 1 % ± 2 % ± 3 % ± 4 % ± 5 % ± 10 %
500 * * * * 222 83
1500 * * 638 441 316 94
2500 * 1250 369 500 345 96
3000 * 1364 811 517 353 97
4000 * 1538 870 541 364 98
5000 * 1667 909 556 370 98
6000 * 1765 938 566 375 98
7000 * 1842 959 574 378 99
8000 * 1905 976 580 381 99
9000 * 1957 989 584 383 99
10000 5000 2000 1000 588 385 99
50000 8333 2381 1087 617 387 100
Sumber : Husein Umar (2003 : 142), Metode Riset Bisnis