85596_Modul 01 - 04 by HR.pdf

DOC ID © Chevron 2005

MODUL 01


DISAMPAIKAN OLEH : HADI RIYANTO TECHNOLOGY SUPPORT LABORATORY - DURI PT CHEVRON PACIFIC INDONESIA

KESELAMATAN

DOC ID © Chevron 2005 3

1. Mengingatkan kembali bahwa keselamatan merupakan tanggung jawab semua orang.

2. Mengingatkan mengenai penyebab kecelakaan

3. Pentingnya tanggung jawab yang jelas :

Penanggung jawab Laboratorium

Pegawai Laboratorium

Yang beraktifitas di laboratoium


KORBAN LAKALANTAS

POPULASI MENINGGAL SAKIT

KERUGIAN SUMBER

DUNIA 1,2 JUTA 50 JUTA

WHO

ASIA TENGGARA

354 000 6.2 JUTA

14 MILYAR $ WHO

INDONESIA 10 000 85 MILYAR Rp

POLRI

4


Year 2000 2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009

Staff Accident Number 28 28 25 23 30 35 25 18 22 27

Student Accident Number 8 10 7 7 6 7 8 8 8 4

Year 2000 2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009

Total Number of Lost Workday

453 71.5

190 382.5

123.5

278 430 86 140 473

Average Lost Workday Per Accident

16.2

2.5 7.5 16.6 4.1 7.9 17.2 4.8 6.4 17.5

Table 1. Comparison of Staff & Student Work/Study-Related Accident Numbers

Table2. Comparison of Lost Workdays



http://www.ab.ust.hk/hseo/sftywise/201003/Page1.htm

http://www.ab.ust.hk/hseo/sftywise/201003/Page1.htm�


Ganti-rugi

Biaya perbaikan

Turunnya Kinerja

Biaya RS

Target

Sakit

Hilangnya aset Sosial


1. Mengalami kecelakaan adalah hal

yang tidak menyenangkan !!!

Tidak seorangpun ingin menjadi korban kecelakaan ( sakit )

Pegawai yang sehat lebih produktif dibanding pegawai yang sakit


1. Menjadi korban kecelakaan

itu tidak menyenangkan !!!

2. Biaya Akibat Kecelakaan


Biaya Langsung

Biaya Rumah Sakit ( termasuk kompensasi untuk pegawai )

Ganti Kerugian

Biaya Tidak Langsung

Hilangnya Waktu

Terganggunya Pekerjaan / proyek

Perbaikan Alat / Fasilitas

Training / mencari Orang Baru

Biaya biaya lain


Rata rata biaya tidak langsung akibat suatu kecelakaan lebih besar daripada biaya langsung dengan perbandingan 4:1

Efek Gunung Es


Biaya langsung untuk kompensasi pekerja?

1997: 499 klaim total US$1,485,068

1999: 579 klaim total US$1,902,688

2000: 550 klaim total US$1,582,169

Kalikan dengan 4 untuk memperkirakan biaya tidak langsung yang harus ditanggung


Terluka atau sakit itu tidak menyenangkan !!!

Biaya akibat kecelakaan

3. Masalah Hukum dan Tanggung Jawab


Sebagai akibat terjadinya kecelakaan :

Dianggap tidak bersalah

Dianggap bersalah

Dipindah tugaskan

Dianggap berbuat kriminal

Ditutupnya laboratorium oleh yang

berwenang


Apabila dianggap menjadi tanggung jawab

perseorangan dan dinyatakan melanggar

hukum

- Institusi / Univeersitas tidak

dapat melindungi kita sepenuhnya


Anda dapat dianggap melakukan

tindakan kriminal.

Karena kelalaian atau

kecerobohan yang mengakibatkan

orang lain terluka.



Penyebab Kecelakaan :

Kondisi tidak aman

Tindakan tidak aman


Kondisi Tidak Aman

Mudah untuk diperbaiki

Mudah dicegah

Menjaga kebersihan dan keteraturan

laboratorium ( House keeping )

Audit keselamatan

Program perawatan alat yang baik

Mendorong pegawai membuat laporan Temuan

bahaya /potensial bahaya


Tindakan Yang Tidak Aman

Sangat sulit dihilangkan

Kebiasaan

Kurangnya pengetahuan

Kurangnya kesadaran akan keselamatan

Pencegahan terbaik dengan menanamkan “ KESADARAN BEKERJA DENGAN SELAMAT ”


•RASA INGIN TAHU mengenai BAHAYA DARI PEKERJAAN DAN LINGKUNGANNYA

•PERILAKU BERHATI-HATI

•PERILAKU BERTANGGUNG JAWAB

•PENETAPAN TANGGUNG JAWAB


Evaluasi secara berkala kinerja pegawai dalam bidang keselamatan

Ketaatan pada peraturan keselamatan

Pelaksanaan pekerjaan dengan benar dan selamat

Konsistensi

Revisi tanggung jawab pekerja yang meliputi masalah keselamatan :

“Harus mengikuti semua peraturan umum dan peraturan keselamatan serta prosedur yang telah ditetapkan oleh departemen, fakultas, unifersitas atau peraturan pemerintah.”


Target Keselamatan : Banyaknya Kecelakaan

Jumlah kecelakaan / tahun

Hilangnya waktu kerja / tahun

Pelaksanaan House Keeping

Penilaian / bulan

Penggunaan PPE yang disyaratkan ( ketaatan )

Aktifitas yang berkaitan dengan keselamatan :

Rapat keselamatan, inspeksi, pelatihan, dsb.


Tanggung jawab pegawai / mahasiswa termasuk : Bekerja dengan selamat

Mengenakan alat keselamatan diri ( PPE ) yang disyaratkan

Memperhatikan dan mengikuti tanda-tanda keselamatan

Mengikuti training keselamatan

Menjaga kebersihan / keteraturan lingkungan kerja

Melaporkan adanya bahaya / potensial bahaya


Tanggung jawab pimpinan laboratorium

termasuk :

Menyediakan akses untuk informasi

Bahaya – bahan kimia( MSDS )

Bahaya – peralatan

Bahaya – lingkungan kerja

Keselamatan di Laboratorium


Tanggung jawab pimpinan Laboratorium :

Menyediakan alat pelindung diri ( PPE )

Dari OSHA 1910.132: “Pelindung diri, termasuk

pelindung diri untuk mata, wajah, kepala, tangan dan

kaki, baju pelindung, alat pernafasan, harus

disediakan, digunakan, dan dijaga dengan benar sesuai

dengan kondisinya karena alasan suatu proses atau

lingkungan seperti bahaya kemikal, radiologi atau

mekanikal..”


Tanggung jawab pimpinan Laboratorium (terdiri.) Memberikan pelatihan

Komunikasi bahaya

Secara berkala

Untuk pegawai baru

Setiap ditemukan bahaya baru

Pelatihan keselamatan berkelanjutan

Pelatihan khusus

Bahaya gas bertekanan

Penyakit Menular

Respirators


Keselamatan merupakan tanggung jawab semua

orang .

“ Dari aspek keselamatan, moral sampai

aspek hukum, kita semua akan mendapatkan

manfaat dari lingkungan kerja yang aman dan

kerja yang selamat “



MODUL 02


DISAMPAIKAN : HADI RIYANTO TECHNOLOGY SUPPORT LABORATORY - DURI PT CHEVRON PACIFIC INDONESIA

Sistem Informasi Material Berbahaya Di Tempat Kerja (SIMBTK )


“ Tidak dibenarkan staf Laboratorium menggunakan, bekerja maupun menyimpan suatu produk dengan kategori terkontrol di tempat kerja kecuali produk tersebut dilengkapi dengan label dan msds yang memenuhi syarat dan peraturan yang berlaku dan kecuali pegawai tersebut sudah mendapatkan training dan informasi yang diperlukan untuk memastikan pegawai bekerja dengan selamat” - Article 62.1, An Act respecting occupational health and safety R.S.Q., S-2.1


Kelas a: Gas YanG DimampatKan

Kelas B: material YanG muDah terBaKar


Kelas C: material OKsiDatOr


Divisi 1: material penYeBaB efeK tOKsiK YanG lanGsunG Dan serius

Divisi 2: material penYeBaB efeK tOKsiK lain

Divisi 3: material penYeBaB infeKsi (BiOlOGis)


Kelas e: material YanG KOrOsif

Kelas f: material YanG sanGat reaKtif


Eksplosif

Material Radioaktif


Pestisida

Limbah Berbahaya


Cairan Pembersih

Kosmetik


Makanan & Aditif Makanan

Obat & Bahan Kimia Pendiagnostik


• Material Safety Data Sheets

DIMETHYL MEGADEATH

• Training

• Label


PERTOLONGAN PERTAMA: MATA: Semprot dengan air selama 15 menit. Bawa ke dokter. KULIT: Bilas dengan air selama 15 menit. INGESTION: Perlakukan seperti asam sulfat. Bawa ke dokter.

PRODUCT IDENTIFIER TOLUENE SULFONIC ACID Resiko: Sangat iritan terhadap kulit, mata, and hidung Bahaya Terhadap Kesehatan: Asam Kuat: Perlakukan seperti Asam Sulfat Efek Terkena Berlebihan: AKUT

Alat Pencegahan: ALAT PELINDUNG DIRI MATA: Pelindung muka atau mata SARUNG TANGAN: Karet ALAT YANG LAIN: Pakaian Kerja dan boot dari karet

Refer to Material Safety Data Sheet

ABC Chemicals 123 Chemical Drive Chemical City 1-800-CHE-MICAL

Identitas Suplaier


PRODUCT IDENTIFIER Methyl Alcohol penCeGahan: GunaKan Ditempat Kerja

DenGan ventilasi YanG BaiK. hinDari KOntaK DenGan Kulit

Dan mata. jauhKan Dari BunGa api Dan

nYala api Mengacu pada MSDS


Agent Green

iDentifiKasi prODuK (nama) infOrmasi

BahaYa penanGanan


prODusen harus menYeDiaKan msDs

Dapat Di aKses Oleh semua peGawai Di tempat Kerja

harus DijaGa tetap terBarui ( up tO Date )

harus terseDia untuK Keperluan DOKter Dalam hal terjaDi pemaparan BerleBih.


1. infOrmasi prODuK

nama BaranG: varsOl-1 sOlvent

nama perusahaan: ChevrOn CO., 800 Bell st., hOustOn, tX, us, 77252-2180

emerGensi ph #: 713-656-3424

/800-424-9300(ChemtreC)

nOmOr part: 131030-00627


2. pemBuatan msDs

tGl msDs DiBuat: 12 apr 95

tGl msDs Direview : 13 jun 96

nama pemBuat msDs : ChevrOn CO.

nama perusahaan: ChevrOn COmpanY, usa (713-656-5949)


3. KOmpOnen

KOmpOnen: stODDarD sOlvent

nOmOr urut KOmpOnen: 01

persen: 100

Cas numBer: 8052-41-3

Osha pel: 500 ppm


Bahan: C*7-C*10 hiDrOKarBOn jenuh, persen: 83.0

Bahan: 1,2,4-trimethYlBenzene. persen: 4.0

Bahan: C8+ arOmatiCs, persen: 17.0


tlv (twa) KOnsentrasi rata-rata YanG DiperCaYa semua OranG Dapat terpapar selama 8 jam Kerja, setiap hari, tanpa efeK YanG BerBahaYa.

tlv (stel) aDalah “Batas paparan janGKa penDeK” Dalam 15 menit

CeilinG ( Batas atas ) (C) aDalah suatu KOnsentrasi maKsimum YanG tiDaK BOleh Dilampaui


4. sifat fisiK

KenampaKan Dan Bau : seperti air jernih, BerBau alKOhOl.

titiK DiDih: 315f,157C

titiK leleh: <0f,<-18C

teKanan uap (mm hG/70 f): 1.6mm @20C


4. sifat fisiK (lanjutan)

Densitas uap (uDara=1): 3.5

speCifiC GravitY: 0.80

KeCepatan evapOrasi Dan ref. : 0.1 (n-ButYl aCetate=1)

Kelarutan Di air: …..

persen vOlatile , vOlume: 100

ph: netral


5. BahaYa KeBaKaran Dan leDaKan

flash pOint: 104f,40C

flash pOint methOD: tCC

Batas eKsplOsif Bawah: 2.1%

Batas eKsplOsif atas: 13.3%


flash pOint aDalah suhu terenDah Dimana CuKup uap untuK menYala DenGan aDanYa sumBer nYala .

semaKin renDah flash pOint, semaKin tinGGi pOtensial KeBaKaran .


aCetOne -18

ether (DiethYl) -45

natural Gas - 88

ethYl alCOhOl 13

methYl alCOhOl 11

GasOline -43

varsOl 40


5. BahaYa KeBaKaran Dan leDaKan , (lanjutan)

meDia pemaDaman: fOam, h2O spraY(fOG), CO2, Dll.

pemaDaman api seCara Khusus: linDunGi api DenGan KOntainer YanG Berisi air

BahaYa KeBaKaran Dan leDaKan: Cairan YanG vOlatil menGhasilKan uap tiDaK Berwarna ; terKOnsentrasi Di Daerah renDah


6. reaKtifitas prODuK

staBil: Ya / tiDaK ?

KOnDisi harus DihinDari: jauhKan prODuK Dari sumBer nYala seperti panas, BunGa api, listriK statis, nYala .

material harus DihinDari: OKsiDatOr Kuat seperti KlOrin, sODium , Kalsium hipOKlOrit Dan lain-lain.


6. reaKtifitas prODuK

BahaYa DeKOmpOsisi prODuK: uap / asap CO, sulfur OXiDa, alDehiD, Dll.

BahaYa pOlimerisasi : tiDaK / Ya ?


7. infOrmasi tOKsiKOlOGi

lD50-lC50 : Oral lD50 (KelinCi) >3.16G/KG Dari Berat tuBuh

penGujian lewat - pernafasan: Ya

penGujian lewat - Kulit: Ya

penGujian lewat - suntiKan: tiDaK


lD50 (lethal DOse50) aDalah BanYaKnYa senYawa YanG apaBila DimasuKKan KeDalam tuBuh ( melalui Oral atau Dermal ) Dalam suatu periODe waKtu tertentu, aKan menYeBaBKan Kematian seBanYaK 50 % Dari pOpulasi BinatanG YanG Diuji.


lC50 (lethal COnCentratiOn50) KOnsentrasi suatu senYawa YanG apaBila DiBeriKan melalui pernafasan Dalam suatu periODe waKtu tertentu, DiharapKan menYeBaBKan Kematian 50 persen Dari pOpulasi BinatanG YanG Diuji.


7. infOrmasi tOKsiKOlOGi, lanjutan

tanDa / Gejala Dari KeleBihan paparan: KOnsentrasi uap YanG Besar (>1000ppm) menYeBaBKan iritasi mata Dan GanGGuan pernafasan.

saKit Kepala, pusinG, KehilanGan KesaDaran, termasuK Kematian.


7. infOrmasi tOKsiKOlOGi, lanjutan

penYeBaB KanKer : tiDaK / Ya ?


8. penCeGahan

pelinDunG pernafasan: tiDaK aDa spesifiKasi / DenGan alat Khusus

ventilasi: GunaKan hanYa DenGan ventilasi YanG CuKup untuK menGhinDari KeleBihan paparan YanG DireKOmenDasiKan

leDaKan : hinDari api Dan sumBer nYala


8. penCeGahan, lanjutan

pelinDunG tanGan: sarunG tanGan tahan Bahan Kimia.

pelinDunG mata: GOGGle atau pelinDunG muKa( faCe shielDs ).

lain-lain : Baju Kerja tahan Bahan Kimia Bila DiperluKan.



penYimpanan: pastiKan KOntainer tertutup rapat Bila tiDaK DiGunaKan. janGan Disimpan DeKat sumBer panas, BunGa api, nYala api Dan OKsiDatOr Kuat.

GrOunDinG KOntainernYa DenGan BaiK.

GunaKan peralatan YanG semestinYa.



tumpahan :

jauhKan sumBer nYala.

pastiKan OranG-OranG tetap jauh.

selamatKan BaGian YanG memunGKinKan.

tamBahKan tanah liat atau Bahan penYerap lainnYa.

minimalKan menGhisap uap Dan KOntaK DenGan tumpahan .


9. pertOlOnGan pertama

emerGensi / prOseDur pertOlOnGan pertama:

mata:

semprOt DenGan air selama 15 menit.

jiKa terjaDi iritasi seGera Bawa Ke DOKter.

Kulit:

lepasKan paKaian YanG terKOntaminasi.

CuCi Kulit YanG terKena DenGan air Dan saBun.



Gas Dalam silinDer DiBawah teKanan silinDer munGKin meleDaK apaBila DipanasKan atau rusaK memBuKa Gas BerteKanan tinGGi seCara tiBa tiBa Dapat menGaKiBatKan BahaYa


BeKerja DenGan hati hati pastiKan silinDer aman (pasanG rantai penGaman , tutup penGamannYa) simpan silinDer jauh Dari sumBer api Dan nYala GunaKan reGulatOr YanG sesuai


Dapat terBaKar atau meleDaK apaBila terKena panas, BunGa api atau nYala muDah menYala: muDah terBaKar Di suhu Kamar muDah terBaKar: terBaKar Bila DipanasKan


simpan jauh Dari KemiKal Kelas C (OKsiDatOr) simpan jauh Dari sumBer panas, BunGa api Dan nYala DilaranG merOKOK DeKat material ini


Dapat menYeBaBKan material lain terBaKar DenGan memBeriKan OKsiGen Dapat menYeBaBKan

terBaKarnYa Kulit Dan mata apaBila terjaDi KOntaK


simpan jauh Dari material Kelas B (muDah menYala Dan terBaKar ) simpan jauh Dari sumBer panas Dan nYala GunaKan ppe Dan paKaian Kerja YanG DireKOmenDasiKan


• Dapat menYeBaBKan Kematian seCara Cepat Dan CeDera serius apaBila terhirup, tertelan atau terserap melalui Kulit


hinDari menGhirup Gas Dan uapnYa hinDari KOntaK DenGan mata Dan Kulit GunaKan ppe Dan paKaian YanG DireKOmenDasiKan DilaranG maKan, minum atau merOKOK Di DeKat material ini CuCi tanGan sehaBis BeKerja DenGan material ini


Dapat menYeBaBKan Kematian atau CeDera permanen apaBila terpapar Dalam waKtu lama menYeBaBKan iritasi mata, Kulit Dan saluran pernafasan, menGaKiBatKan saKit tenGGOrOKan KrOnis Dan sensitifitas Kulit Dapat menYeBaBKan saKit paDa hati, Ginjal, KanKer , GanGGuan Kehamilan .


hinDari menGhirup Gas Dan uapnYa hinDari KOntaK

DenGan mata Dan Kulit GunaKan ppe YanG

sesuai DilaranG maKan,

minum Dan merOKOK DeKat material ini CuCi tanGan

sesuDah selesai


KOntaK DenGan miKrOBia ini (COntOh: BaKteri, virus, funGi ) Dapat menYeBaBKan saKit atau Kematian


GunaKan ppe YanG DireKOmenDasiKan BeKerja Ditempat YanG DiperuntuKKan sterilKan area selesai BeKerja CuCi tanGan selesai BeKerja


Dapat membakar mata dan kulit apabila kontak Membakar lapisan saluran pernafasan apabila terhirup

7 pH Larutan


simpan asam Dan Basa Di tempat terpisah hinDari menGhirup material ini hinDari KOntaK DenGan mata Dan Kulit GunaKan ppe Dan paKaian YanG DireKOmenDasiKan


tiDaK staBil, BereaKsi DenGan BerBahaYa Karena Kejutan, teKanan, panas atau terKena sinar Dapat terBaKar, meleDaK atau menGhasilKan Gas BerBahaYa apaBila BerCampur DenGan material YanG tiDaK KOmpatiBel



MODUL 03


DISAMPAIKAN : HADI RIYANTO TECHNOLOGY SUPPORT LABORATORY - DURI PT CHEVRON PACIFIC INDONESIA [email protected]

Training Dasar-Dasar Keselamatan Di Laboratorium

mailto:[email protected]�


Komunikasi Bahaya

Alat Pernafasan

Alat Pelindung

Diri

Pendengaran

Pelindung Dari

Jatuh

Lockout Tagout

Tempat Kerja

Kebakaran / Pemadam

Kebakaran

P3K

Akibat Panas / Dingin

Praktik Keselamatan Yang

Benar


“ Bijaksana Untuk Mengetahui ”

Bahaya Bahan Kimia

Program Tertulis

Training

Label Kontainer / Botol

Material Safety Data Sheets (MSDS)

Daftar Inventori


Dapat Terbakar/Meledak

Titik Nyala/Flash point

LEL ( Low Explosion

Limit )

Toksik/Racun

Akut / Kronis

Lokal / Sistemik

Cara Masuk Ke Tubuh

Reaktif

Korosif


Label Pengiriman

Peringatan Dari

Produsen

NFPA Diamond /

HMIS Labels

Kesehatan, Bahaya

Kebakaran, dan

Reaktifitas



Informasi mengenai Material dan Produsen

Bahaya Bahan-bahan / Unsur-unsurnya

Sifat Fisika Dan Kimia

Data Bahaya Kebakaran Dan Ledakan

Data Reaktifitas

Data Bahaya Kesehatan (Batasan, Gejala,

dll.)

Pencegahan Agar Dapat Bekerja Dengan Aman

P3K


Toksik

Abu, asap, dan partikel

Gas dan uap

Kekurangan atau terlalu banyak

oksigen

Membahayakan kesehatan dan bahkan

menyebabkan kematian


Nilai Ambang Batas ( Threshold Limit Value ) -

TLV

Rata-rata Waktu Paparan ( Time Weighted Average)

- TWA

Batas Paparan Jangka Pendek ( Short Term

Exposure -Limit) - STEL

Batas Tertinggi ( Ceiling Limit ) - TLV-C

Proteksi Selama Bekerja


Chemical Name TLV ppm

PEL ppm

STEL/Ceiling ppm

IDLH ppm

Iodine - - 0.1+ 2

Iron oxide fume 5 mg/m3 10 mg/m3 - 2500 mg/m3

Isoamyl acetate 100 100 - 1000

Isoamyl alcohol (primary and secondary) 100 100 125 500

Isobutyl acetate 150 150 - 1300

Isobutyl alcohol 50 100 - 1600

Isophorone - 25 5+ 200

Isopropyl acetate 250 250 310 1800

Isopropyl alcohol 400 400 500 2000

Isopropylamine 5 5 10 750

Isopropyl ether 250 500 310 1400

Isopropyl glycidyl ether (IGE) 50 50 75 400

AMBANG BATAS KEMIKAL :


Chemical Name TLV ppm

PEL ppm

STEL/Ceiling ppm

IDLH ppm

2,4-D 10 mg/m3 10 mg/m3 - 100 mg/m3

Decaborane 0.05 0.05 .15 15 mg/m3

Demeton 0.01 .1 mg/m3 - 10 V

Diacetone alcohol 50 50 - 1800

Diazomethane 0.2 0.2 - 2

Diborane 0.1 0.1 - 15

Dibutyl phosphate 1 1 2 30

Dibutyl phthalate 5 mg/m3 5 mg/m3 - 4000 mg/m3

o-Dichlorobenzene 25 50+ - 200

p-Dichlorobenzene 10 75 - 150 ++

Dichlorodiphenyltri- chloroethane - 1 mg/m3 - -

1,1Dichloroethane 100 100 - 3000

1,2-Dichloroethylene 200 200 - 1000

Dichloroethyl ether 5 - 15 100 ++

Dichloromono- fluomethane 10 1000 - 5000

1,1 Dichloro-1- nitroethane 2 - 10 + 25

Dichlorotetra- fluoroethane 1000 1000 - 15,000


Pemurni Udara / Air-Purifying (APR)

Masker debu

Half Face

Full Face

Powered Air-Purifying Respirators (PAPR)

Suplai Udara / Supplied Air (SAR)

Air-line

Hood style

Facepiece style

Half Face

Full Face

Self Contained Breathing Apparatus (SCBA)


Prosedur Tertulis

Pemilihan Respirator

Training Untuk

Pemakai

Tes Kelayakan

Awal

Tahunan

Penggantian Merk

Pembersihan dan

Penyimpanan

Perawatan

Inspeksi

Pengawasan Area Kerja

Program Audit

Sertifikat / Informasi


Harus dipilih dan dipakai

dengan benar

Diperlukan training

Evaluasi sebelum kerja

Identifikasi bahaya


Macam-Macam Helm Keselamatan

Kelas A – Pelindung voltase rendah

Kelas B – Pelindung voltase tinggi

Kelas C – Pelindung tanpa voltase

Kelas D – Helm pemadam kebakaran


Kaca Mata (persyaratan minimum)

Goggles – melindungi lebih baik

terhadap bahan kimia, percikan,

debu, atau lentingan.

Face Shield – melindungi lebih baik

untuk percikan dan lentingan

Fume Hood


Sarung Tangan

Keperluan umum

Katun, kulit

Pelindung objek yang

tajam

Kulit, kevlar

Pelindung sayatan

Kevlar

Pelindung bahan kimia

Berbagai tipe

Sepatu / Boot

Pelindung besi

Tekanan, tusukan

Tahan Kimia

Mencegah kontak

dengan kemikal


Glove Material Applications

Butyl Bahan karet sintetik yang sangat tahan terhadap gas and uap air. Sangat baik dipakai bekerja dengan esters dan ketones.

Neoprene Bahan karet sintetik dengan kekuatan tarik besar dan tahan panas. Neoprene kompatibel terhadap beberapa asam dan basa.

Nitrile Bahan karet sintetik yang tahan terhadap kemikal dan goresan. Nitrile juga melindungi dari minyak oils, grease, petroleum products dan beberapa asam serta basa.

PVC (polyvinyl chloride)

Suatu sintetik polimer termoplastik yang sangat than terhadap kebanyakan asam asam, lemak dan petroleum hydrocarbons.

PVA™ (polyvinyl alcohol)

Material sintetik yang larut di air yang tidak melewatkan gas. Sangat tahan terhadap aromatik dan solven terklorinasi. Tidak bisa digunakan di dalam air atau larutan berbasis air.

Viton® Fluoroelastomer material yang sangat than terhadap solven organik dan solven terklorinasi. Viton sangat fleksibel, tetapi tidak begitu tahan terhadap sayatan dan goresan.

SilverShield®

Material yang fleksibel yang tahan terhadap semua kemikal tetapi tidak tahan terhadap sayatan.


Tyvek

debu, kotoran, gemuk

Saranex

Lebih baik untuk

kemikal yang ringan

Polyethylene

Alternatif untuk tyvek

PVC

Kemikal yang menengah

Neoprene

asam, basa, solven

Butyl rubber

Tahan terhadap gas

Nomex

Pelindung nyala api

Kevlar

Pelindung dari

sayatan


Hilangnya Pendengaran :

Sakit

Usia

Suara yang memekakkan

Tempat kerja

Lingkungan

Efek lain dari kebisingan

Naiknya tekanan darah, stres,

sulit tidur


Diukur dalam decibels (dB)

Bisikan : 10-20 dB

Bicara : 60 dB

Perkantoran : 80 dB

Pemotong rumput : 95 dB

Truk lewat : 100 dB

Mesin jet : 150 dB

OSHA Limit (PEL) – 85 dB


Ear Plugs / Penyumbat Telinga (NRR* 20-30 dB)

Ear Muffs / Pelindung Telinga (NRR 15-30 dB)

Dobel Protektor (plugs and muffs) (NRR 30-40 dB) digunakan

untuk kebisingan di atas 115 dB

(*NRR = Noise Reduction Rating - perkiraan besarnya

penurunan decibel karena penggunaan protektor pada kondisi

laboratorium. Kurangkan 7 dB untuk perkiraan pada kondisi

sebenarnya )


Awal Testing - dasar untuk

referensi

Tahunan Testing - periodik

monitoring

Dilakukan bila kebisingan melebihi

ambang batas


SUATU SISTEM UNTUK MENGONTROL DAN MEMASTIKAN HANYA ORANG – ORANG YANG BERHAK atau BERKEPENTINGAN YANG BERADA DI TEMPAT KERJA


Penanggung jawab laboratorium bertanggung jawab terhadap keselamatan dan keamanan semua orang dan perlatan yang ada di- dalam laboratorium


Bagian dari Manajemen Laboratorium yang

benar

Memastikan hanya yang berhak dan atau

berkepentingan berada di dalam laboratorium

Memonitor keamanan kegiatan Laboratorium

setiap saat

Memastikan keselamatan orang di dalamnya

Mencegah / menghindari potensial bahaya.


Pelaksanaan

Peraturan ( tertulis dan jelas )

Komunikasi ( meeting, poster , dll)

Buku Kegiatan ( keluar / masuk )

Penanggung jawab

Komitmen ( semua fihak )

Evaluasi ( berkala )



Code of Federal Regulation (CFR)

29 CFR 1910.147 Diperlukan program Lock Out/Tag Out yang

diimplementasikan untuk melindungi pegawai dari penyalaan yang tidak

diharapkan dari mesin atau peralatan yang sedang dalam perbaikan atau servis.

“ Melindungi pegawai pada saat perbaikan Atau perawatan mesin/ alat “


Lock Out adalah metode yang diperlukan untuk mengisolasi mesin atau peralatan dari sumber energi.


Mesin dan Peralatan Yang Memerlukan …..

Servis Perbaikan Inspeksi

Pelumasan Pembersihan Pengesetan


Listrik Mesin pemotong Pompa

Peralatan bermotor

Boiler steam Kendaraan Hidrolik Pneumatik

….selama servis dan/ atau perbaikan


Tujuan training Lock Out/Tag Out adalah untuk menanamkan pentingnya isolasi mesin atau peralatan dari sumber energinya pada saat di servis atau diperbaiki. Memenuhi syarat dari the Occupation Safety and Health Administration (OSHA) Control of Hazardous Energy Source – 29 CFR 1910.147 and OSHA Electrical Work Practice Standards – 29 CFR 1910.333 (b)(2)(iii)(D) and (b)(2)(iv)(B) for the lockout of energy isolating devices .

Semua pegawai baik lama atau baru harus mendapatkan training mengenai Lock Out/Tag-Out.


Valve Covers

Switch Covers

Plug Covers

Locks

Kits


Ketika melakukan locking out / penguncian pada mesin atau peralatan selalu ikuti prosedur Lock Out yang benar : Informasikan kepada semua orang yang akan terpengaruh dengan adanya the Lock Out….. Rekan sekerja Kontraktor

Tetapkan semua sumber energinya…… Steam Hidrolik Listrik Pneumatik Pegas / Per Beban berat


Matikan mesin atau peralatan……….. Lock Out and Tag Out semua alat pengisolasi energi. Buang setiap energi yang tersimpan seperti ………

Tombol Listrik

Valve Steam Valve hidrolik Valve pneumatik Sirkuit Breaker Lain-lain


Cek pemutusan / isolasi sumber energi untuk memastikan mesin / alat tidak bisa beroperasi. Tekan tombol “ON/OFF” atau buka dan tutup valve .

Jika lebih dari satu orang terlibat dalam perbaikan mesin / alat, maka setiap orang harus memasangkan lock/tag nya sendiri pada alat pengisolasi sumber energi .


Hanya orang yang mempunyai otoritas terhadap lock dan tag dapat membukanya…… Jika anda yang melakukan Locked Out/ penguncian mesin – maka hanya anda yang bisa membuka locknya.


Jika mesin / alat telah siap dioperasikan kembali, ikuti prosedur berikut ………. Cek bahwa semua perkakas, parts, dll telah dipindahkan dari mesin / alat yang diperbaiki. Pasang semua pengaman keselamatan. Pastikan semua orang jauh dari mesin / alat.. Lepaskan semua Lock dan Tag nya. Hidupkan sumber energinya. Cek kelayakan jalannya mesin / alat


Lakukan….. Perhatikan adanya mesin / alat yang di locked out / dikunci di area kerja anda. Ikuti prosedur Lock Out / penguncian ketika melakukan penguncian mesin / alat. Informasikan kepada yang lain di area kerja tersebut.

Jangan Lakukan…. Melepas alat Lock Out sebelum selesai. By-pass alat Lock Out.

Apa yang harus dilakukan dan apa yang tidak …


Isolasi mesin atau peralatan dari semua sumber energinya. Hilangkan energi yang tersimpan – listrik, steam, hidrolik, pneumatik, tekanan. Jika lebih dari satu orang terlibat dalam perawatan atau perbaikan mesin / alat, setiap harus memasang lock/tag nya sendiri pada alat pengisolasi energi.

Cek pemutusan energi telah sempurna dengan menghidupkannya untuk memastikan mesin dan alat tidak dapat beroperasi.


Atasan / Supervisor anda. Sumber informasi lain, internet, …


CHEMICAL COMPATIBILITY

130

Examples of Incompatible Acids and Bases

Acid or Base Is Incompatible and Should Not Be Mixed or Stored With

Acetic Acid Chromic acid, nitric acid, hydroxyl compounds, ethylene glycol, perchloric acid, peroxides, permanganates

Ammonia (anhydrous) Mercury, chlorine, calcium hypochlorite, iodine, bromine, hydrofluoric acid (anhydrous)

Ammonium nitrate Acids, powdered metals, flammable liquids, chlorates, nitrates, sulfur, finely divided organic or combustible materials

Bleach Acids, ammonia, drain cleaners

Chromic acid Acetic acid, naphthalene, camphor, glycerol, alcohol, flammable liquids in general

Hydrocyanic acid Nitric acid, alkali

Hydrofluoric acid (anhydrous) Ammonia (aqueous or anhydrous)

Nitric acid (concentrated) Acetic acid, aniline, chromic acid, hydrocyanic acid, hydrogen sulfide, flammable liquids, flammable gases, copper, brass, any heavy metals

Potassium chlorate Sulfuric and other acids

Potassium hydroxide Acids, organic materials, metals and moisture

Sodium Carbonate Acids, strong bases, strong oxidizers, fluorine, aluminum, zinc, phosphorous pentoxide

Sodium Hydroxide Acids, aluminum, organ halogen compounds, nitro and chloro organic compounds, flammable liquids, nitro methane, whey solids and nitrous compounds

Sulfides Acids

Sulfuric acid Potassium chlorate, potassium perchlorate, potassium permanganate (similar compounds of light metals, such as sodium, lithium)


EVALUASI

Sudahkah anda menjalankan program

berikut :

Kontrol akses

House keeping / Tatagra

Komunikasi Bahaya

Training keselamatan

Log-out / Tag-out

131



MODUL 04


DISAMPAIKAN : HADI RIYANTO TECHNOLOGY SUPPORT LABORATORY - DURI PT CHEVRON PACIFIC INDONESIA

Bekerja Selamat Dengan Cairan Yang Mudah Menyala dan Mudah Terbakar


Faktor yang menentukan adalah Titik Nyala / Flash Point.

Titik Nyala: Suhu minimum dimana cairan menghasilkan cukup uap dalam tabung uji di dalam konsentrasi yang cukup untuk membentuk campuran yang mudah menyala dengan udara disekitar permukaan cairan.

Ingat, bahwa uap yang terbakar dan bukan cairan !

Titik nyala tertera pada MSDS pada bagian bahaya api & ledakan.


Cairan Mudah Menyala

Setiap cairan dengan titik nyala dibawah 100o F (37.8o C) atau lebih rendah.

NFPA Kelas IA, IB, & IC

Cairan Mudah Terbakar

Setiap cairan dengan titik nyala sama atau lebih besar 100o F (37.8o C).

NFPA Kelas II & IIIA & B


Cairan yang mudah menyala di klasifikasikan kelas 1 dan dibagi kedalam 3 kelas sebagai berikut : Kelas IA – termasuk cairan dengan titik nyala dibawah 73 F (22.8 C) dan titik didih dibawah 100 F (37.8 C). Kleas IB – termasuk cairan dengan titik nyala dibawah 73 F (22.8 C) dan titik didih pada atau diatas 100 F (37.8 C). Kelas IC - termasuk cairan dengan titik nyala diatas 73 F (22.8 C) dan titik didih dibawah 100 F (37.8 C).


Cairan mudah terbakar – setiap cairan dengan titik nyala pada atau diatas 100o F (37.8o C). Dibagi ke dalam kelas berikut: Kelas II – cairan dengan titik nyala pada atau di atas 100 F (37.8 C) dan dibawah 140 F (60 C), kecuali setiap campuran dengan komponen dengan titik nyala 200 F (93.3 C) atau lebih tinggi. Kelas III – termasuk cairan dengan titik nyala pada atau di atas 140 F (60 C).


Cairan kelas III liquids dibagi ke dalam : Kelas IIIA – Cairan dengan titik nyala sama atau diatas 140 F (60 C) dan dibawah 200 F (93.3 C). Kelas IIIB – cairan dengan titik nyala sama atau diatas or 200 F (93.3 C).


200

140

100

73

IIIA

II

IC

IA IB

100

COMBUSTIBLE (Flash Point >100 F)

FLAMMABLE (Flash Point < 100 F)

Boiling Point (F)

Flas

hpoi

nt (F

o )

Note : Harus diperhatikan suhu ruangan kerja


Triethalemine 17 F

Barsol A-2316 54 F

Acetone Solvent 0 F

Barsol A-2343 56 F

Barsol A-3447 0 F

N-Butanol 36 F

Sec. Butanol 72 F

Glycol Ether 94 F

Enamel Reducer 20o F

Isopropyl alcohol 45oF

Methanol 45o F

MEK 23o F

Xylene 79o F

Toluene 45o F

Gasoline -50o F

142 Solvent 66/3 610 F


Batas eksplosif merupakan tingkat konsentrasi dari bahan kimia / kemikal di udara.

Uap/campuran udara dibawah batas mudah menyala disebut miskin (too lean) untuk terbakar atau meledak. Campuran diatas batas mudah menyala disebut kaya (too rich ) untuk terbakar.

Kebanyakan cairan mudah menyala mudah menguap, menguap dengan cepat, dan dapat mencapai konsentrasi tertentu diudara yang dapat menyebabkan ledakan.



EXPLOSIVE LIMIT

SUBSTANCE LEL, % Vol

UEL, % Vol SUBSTANCE

LEL, % Vol

UEL, % Vol

Acetone 3.0 13.0 Hydrogen 4.0 75.0

Acetylene 2.5 82.0 Hydrogen Sulfide 4.3 46.0

Benzene 1.2 7.8 Kerosene 0.6 4.9 Butane 1,8 8.4 Methane 5.0 15.0 Ethanol 3.0 19.0 Octane 1.0 7.0 Ethylbenzene 1.0 7.1 Pentane 1.5 7.8 Ethylene 2.7 36.0 Propane 2.1 9.5 Diethyl ether 1.9 36.0 Propyelen 2.0 11.1 Diesel fuel 0.6 7.5 Styrene 1.1 6.1 Gasoline 1.4 7.6 Toluene 1.2 7.1 Hexane 1.1 7.5 Xylene 1.0 7.0 Heptane 1.1 6.7

144

Konsentrasi adalah % volume dengan udara


Kontrol potensial penyebab kebakaran dan ledakan dari cairan mudah menyala dengan Simpan, Transfer, Gunakan dan Buang dengan aman!


• Ukuran Kontrol Bahayanya Meliputi :

Menghilangkan sumber api, listrik statis, & bunga api dari sirkuit listrik

Temperatur.

Ventilasi yang memadai.

Grounding/Bonding.

Penanganan tumpahan

Respon dalam keadaan darurat.

Pembuangan sisa bahan kimia yang benar


Definisi :

Grounding: Pemasangan kabel pada kontainer untuk menghilangkan perbedaan muatan listrik statis diantara kontainer dan ground.

Bonding: Pemasangan kabel diantara 2 drum untuk menghilangkan potential muatan listrik statis diantara keduanya.


Definisi ( lanjutan )

Ventilasi: Memadai jika cukup untuk mencegah akumulasi konsentrasi campuran uap – udara yang melebihi ¼ dari Batas Bawah Ekplosif (Lower Explosive Limit = LEL ).

Safety Can: Suatu kontainer yang telah diakui ( berwarna merah), dengan kapasitas tidak lebih dari 5 gallon, dilengkapi suatu tutup berpegas dan saluran bertutup yang didesain dapat melepaskan tekan dari dalam apabila terkena api.

Oily Waste Can: Kontainer dari logam yang dapat menutup sendiri untuk menampung limbah-limbah berminyak.


Desain, Konstruksi dan Kapasitas Kontainer

Hanya kontainer atau tanki yang telah diakui / disetujui dapat digunakan untuk menampung cairan yang mudah menyala dan terbakar ( Contoh : disetujui oleh Department of Transportaion – USA = DOT ).

Tidak lebih dari 60 galon untuk Kleas I dan / atau II . Atau tidak lebih dari 120 gallon untuk Kelas III dapat disimpan di single kabinet .

FLAMMABLE

Keep Fire Away


Tidak boleh ada nyala terbuka, merokok, bunga api atau pengelasan di daerah penyimpanan cairan mudah menyala.

Simpan di lokasi yang dingin. The Semakin panas suhu cairan mudah menyala, semakin banyak uap dihasilkan!

Penyimpanan harus di sistem terbuka atau dengan ventilasi yang baik.

Simpan zat oksidator dalam jumlah terbatas.

Drum cairan mudah menyala harus di grounded.

Racun api berukuran 10 lbs. harus tersedia di area penyimpanan.


Drum cairan yang mudah menguap atau terbakar tidak seharusnya disimpan di dekat tangga, jalan keluar atau tempat biasa orang berkumpul.

Penyimpanan cairan mudah menyala atau terbakar di dalam kontainer dilarang di area kantor terkecuali di perlukan untuk perawatan dan operasi bangunan dan operasi alat.

Kontainer yang bocor harus dipindahkan ke ruang penyimpanan atau tempat aman diluar dan pindahkan isinya ke kontainer yang bagus.


Penyimpanan sementara cairan diluar ruang penyimpanan atau lemari penyimpanan tidak boleh melebihi :

25 Gallon untuk Kelas IA di dalam kontainer.

120 Gallon untuk cairan Kelas IB, IC atau Kelas II di dalam kontainer.


Cairan harus tertutup dalam kontainer apabila tidak sedang dipakai.

Nyala terbuka dan merokok dilarang keras di area penyimpanan.

Dilarang memindahkan cairan dengan menggunakan tekanan udara.

Kontainer harus di grounding dan bonding untuk menghindari api diakibatkan oleh listrik statis.

Gunakan hanya kontainer yang aman.


Nyala terbuka, merokok, mengelas dilarang di area tempat cairan mudah menyala disimpan, dipindahkan, digunakan atau dibuang.

Jagalah kontainer tetap tetap tertutup rapat bila tidak dipakai.

Bersihkan tumpahan !

Jagalah ventilasi yang baik.

Dilarang mencampurkan cairan yang mudah menyala!

( Pencampuran cairan mudah menyala dapat menurunkan Titik Nyala / Flash Point)

Sampah berminyak ( kertas, kain ) harus dibuang kedalam tempat tersendiri.


Documents

85596_Modul 01 - 04 by HR.pdf