9. PenguatanCoder

8/18/2019 9. PenguatanCoder

1/41

SOFTWARE APLIKASI

INA-CBG

National CaseMix Centre

Kementerian KesehatanRepublik Indonesia

Tim Tarif INA-CBG Kementerian Kesehatan RI


2/41

NATIONAL CASEMIX CENTREKEMENTERIAN KESEHATAN

RI


RI

INACBG Versi 4.series

National CasemixCentreKEMENKES RI


3/41


Aplikasi InacbgKementerian KesehatanRepublik Indonesia

INA-CBG v 4.1 adalah Software Aplikasi milik Kementerian Kesehatan RI yang digunakan untuk melakukan

serangkaian proses grouping penyakit berdasarkan kode ICD dan ICD9CM sehingga menghasilkan data yang digunakan

dalam sistem pembayaran Program JKN

Bagaimana Mendapatkannya? ~mengunduh di portal resmi Kementerian

Kesehatan RI

http://www.depkes.go.id http://www.buk.kemenkes.go.id

Memulai dengan versi 4.1 ~Webbrowser –Firefox (best view )WebServer – XAMPP

Terinstall Inacbg vers 4.0


4/41


Manual InstalasiKementerian KesehatanRepublik Indonesia

Software Paket versi 4.0

Folder Extra ~Berisi beberapa file

pendukung untukmenjalankan software

inacbg (webbrowser,

webserver)

RegUnu ~File untuk meregisteraplikasi inacbg diperangkat (komputer)

Inacbg.exe ~Installer aplilkasi Inacbgvers 4.0


5/41

Klik INACBGs-4.exeMaka otomatis akan meng instal XAMPP, Software INACBG 4.0, dan Grouper


Step by Step InstalasiKementerian KesehatanRepublik Indonesia

Step 1

2. Klik Next


6/41

3. Klik Next 4. Klik Next



Step 2


7/41

6. Tunggu Prosses Selesai5. Klik Next


Step by Step InstalasiKementerian Kesehatan

Republik Indonesia

Step 3


8/41

7. Klik Yes dan “Finish”8. Akan muncul xampp controlpanel dan Instalasi INACBG 4.0



Republik Indonesia

Step 4


9/41

1. Klik Next 2. KliK Install



Republik Indonesia

Step 5


10/41

3. Tunggu Proses Finis 4. Setelah Finish Akan MunculGrouper v3.0s Klik “Next”



Republik Indonesia

Step 6


11/41

2. Masukan Password : unucasemix3. Klik “Install”



Republik Indonesia

Step 7


12/41

4. Klik Finish5. Akan muncul UpdateGrouper klik “Next”



Republik Indonesia

Step 8


13/41

2. Klik “Next” 3. Klik “Install”



Republik Indonesia

Step 8


14/41

2. Klik “Finish”

• Pilih “yes” jika ingin merestarkomputer anda

• Pilih no jika tidak ingin merestartkomputer

Klik “Finish”

3. Akan Muncul 2 pilihan



Step 9


15/41

Tahap Registry

Pada tahap registry masuk kedalam folder REGUNU



Step 9

Klik “regunu32/regunu64” sesuai dengan sistem padakomputer anda

Jika sudah melakukan Registry “ Restart ” Komputer Anda


16/41


RI


RI

INACBG Versi 4.1



17/41



# Tarif INA CBG tidak keluar?Hal ini dimungkinkan bahwa software tidak dapat membacadatabase tarif INA-CBG, dikarenakan rumah sakit belummelakukan setup rumah sakit atau installer software INA-CBG

#Kasus

yang dimiliki oleh rumah sakit tidak dalam kondisi bagus.

Solusi #1~Solusi nya silahkan

melakukan validasi ulangsetup rumah sakit dalam

software INA-CBG

Solusi #2 ~Apabila solusi tersebut tidak berhasil, makainstaller software INA-CBG yang dimiliki rumah

sakit bermasalah, sehingga silahkan download kembali installer software INA-CBG


18/41



# Database Corrupt?#Kasus

• Hal ini terjadi biasanya dikarenakan virus yang menyerangkomputer atau juga pada saat komputer operasional terjadi matilampu atau kelistrikan lainnya sehingga komputer tiba-tiba mati.

• Tanda-tandanya adalah biasanya kode diagnosis yang diinpukankosong, nama pasien tidak bisa terpanggil dan lain-lain

Solusi # ~• Solusi yang dapat dilakukan adalah melakukan restore back up

database software INA-CBGs sebelum timbul permasalahansoftware INA-CBGs atau melakukan perbaikan database INA-CBGs secara manual melalui msql administrator.


19/41



# error grouper : data not valid ?#Kasus

Hal ini terjadi karena grouper tidak bisa berjalan dengan baik

Solusi # ~Masuk kedalam folder extra di paket software INA-CBGs,pastikan xampp control panel untuk apache dan msql dalamposisi tidak “running” Install kembali update 4.0

Setelah itu jalankan kembali software INA-CBGs.


20/41



# error grouper : hubungi adminitrator ?Hal ini terjadi karena komputer mengenali software INA-CBGs

dilakukan proses Instalasi bukan sebagai user admin untukkomputer tersebut

#Kasus

Solusi # ~• Pastikan xampp control panel untuk apache dan msql

dalam posisi tidak “running”

• Klik “ My Computer”


21/41



iii. Klik Local Disk C: Klik folder “windows” >> Klik folder“addins” >> kemudian ikuti langkah berikut :


22/41



iv. Kemudian Jalankan kembali proses

grouping Software INA-CBGs


23/41



Hal ini disebabkan Grouper INA-CBGs belum teregistrasi dalamregistry windows

#Kasus

# error grouper : Class Not Register ?

Solusi # ~Solusi yang dapat dilakukan dengan melakukan registri groupertersebut sebagai berikut :

Periksa di versi sistem operasi windows yang digunakanapakah 32 bit atau 64 bit, dengan cara :


24/41


Kementerian Kesehatan

Republik Indonesia


25/41

Setelah mengetahui versi windows yang digunakan 32 bit atau 64 bit,kemudian buka paket software INA-CBGs 4.0, didalamnya terdapat folder regunu yang berisi 2 file dengan nama regunu32 dan regunu64. Silahkandipilih sesuai dengan versi windows yang ada di komputer, kemudian klik kanan lalu lakukan “merge” atau lakukan klik 2 kali pada file tersebut, contohberikut :



Republik Indonesia

Kemudian lakukan restart komputer kembali sebelumdigunakan.


26/41



Republik Indonesia

Kelas rumah sakit tidak sesuaidengan surat penetapan kelas yangdimiliki

Solusi # ~Yang dapat dilakukan rumah sakit adalah melakukan updating kelasrumah sakitnya dengan mengirim email ke [email protected] menyertakan bukti SK penetapan kelas yang dikeluarkanoleh kementerian Kesehatan RI, yang selanjutnya update databaserumah sakit akan dikirim kembali (feedback) melalui email.


27/41


RI


RI

INACBG,s Versi 4.1


RI


RI

INACBG



28/41

Fitur Dasar

• Menggunakan UNU Grouper• Berbasis Web• Under MS Windows• Database MySQL

• PHP• Apache• XOCP Framework 2015• JQuery• Semua fitur di INA-CBG 4.1


29/41

Fitur Baru

• Tampilan lebih simple• Bridging dengan database peserta BPJS• Webservice untuk integrasi dengan SIMRS• Kirim copy data klaim ke Kemenkes

• Manua r m e, o ne• Automatis (web service, online)


30/41

RENCANA PENGEMBANGAN


31/41


32/41


33/41


34/41

NEW GROUPER


35/41

Fever (kode R) sebagai diagnosis utama dan Thypoid sebagai diagnosissekunder, severity level naik menjadi SL III


36/41

DIAGNOSIS UTAMA FEVER (KODE R) & DIAGNOSIS SEKUNDER TYPHOID BERUBAH KE SL I


37/41

Jika kode F (kasus jiwa) menjadi diagnosis sekunder dan ada tindakan 94.41,

94.42, dan 94.44 hasil grouper ungroupable


38/41

Jika kode F (kasus jiwa) menjadi diagnosis sekunder dan ada tindakan 94.41, 94.42, dan 94.44 hasil grouperakan F-5-11-0 Terapi Kelompok


39/41

Perdarahan Post Partum masuk dalam Grup O-6-13-I Persalinan Vaginal Ringan


40/41

Perdarahan Post Partum masuk dalam Grup W-4-17-I Post Partum Diseases


41/41

Documents

9. PenguatanCoder