PANDUAN PENYELENGGARAAN

DIKLAT TEKNIS SUBSTANTIF

EVALUASI DIRI MADRASAH BAGI KEPALA DAN GURU

KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN KARANGANYAR

TAHUN 2013

BALAI DIKLAT KEAGAMAAN SEMARANGTAHUN 2013

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat, taufiq dan hidayah-Nya sehingga Panduan Diklat Teknis Substantif Evaluasi Diri Madrasah Bagi Kepala dan Guru Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karanganyar Tahun 2013 di Semarang ini dapat disusun.

Panduan Diklat Substantif ini ini disusun dalam 5 bab, yang diawali Prosedur Tetap (protap) penyelenggaraan diklat. Dalam panduan ini dikemukakakan juga perihal ketentuan-ketentuan yang harus dilaksanakan oleh penyelenggara dan peserta berdasarkan Desain Program Penyelenggaraan Diklat Substantif dari Pusdiklat Tenaga Teknis Keagamaan.

Panduan penyelenggaraan diklat tersebut diharapkan menjadi acuan bagi penyelenggara dan peserta dalam pelaksanaan diklat, sehingga terjadi hubungan yang sinergis termasuk dengan pihak kemitraan dan penyelenggaraan diklat berkualitas, sekaligus tujuan yang hendak dicapai dapat berjalan sesuai yang diharapkan.

Sekiranya terdapat hal-hal yang dianggap penting dan belum tercantum dalam Panduan ini maka akan diatur lebih lanjut oleh panitia dengan mempertimbangkan masukan dari berbagai pihak yang relevan.

Atas kerjasamanya yang baik, kepada semua pihak kami sampaikan terima kasih.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Semarang, April 2013 a.n Kepala

Kasi Diklat Tenaga Teknis

Drs. Muhroji Arifin, S.Ag, M.Pd. NIP. 19611025 199204 1 001

PROSEDUR TETAP (PROTAP)

PENYELENGGARAAN DIKLAT

1. PEMANGGILANa. Panitia melakukan pemanggilan calon peserta diklat sesuai dengan kewenangan,

prosedur dan ketentuan yang berlaku;b. Panitia mendaftar calon peserta sesuai ketentuan dan persyaratan yang telah

ditetapkan.

c. Panitia memberikan perlengkapan administrasi/bahan belajar, peralatan serta penjelasan tentang program pembelajaran kepada calon peserta diklat;

d. Panitia memberi informasi tentang hal-hal lain yang dianggap perlu.

2. PELAKSANAAN DIKLAT

a. Panitia 1) Panitia menyiapkan/menempatkan peserta diklat untuk mengikuti upacara pembukaan;2) Panitia mengadakan orientasi untuk peserta diklat sebelum peserta mengikuti program

kediklatan.

b. Peserta1) Peserta diklat menerima penjelasan/pengarahan program diklat dari panitia;2) Peserta wajib mengikuti kuliah sesuai jadwal pelajaran yang telah ditetapkan;3) Peserta diklat yang dinilai memiliki dedikasi dan kerjasama yang baik selama diklat dan

dapat menyelesaikan seluruh program diklat berhak memperoleh STTPP (Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan) sesuai ketentuan yang berlaku.

3. PENGEMBALIANa. Pada saat kegiatan diklat berakhir peserta wajib mengikuti upacara penutupan;b. Panitia menyerahkan STTPP kepada peserta diklat.

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANGSalah satu prinsip profesionalitas guru adalah memiliki kompetensi yang diperlukan sesuai

dengan bidang tugasnya. Kompetensi yang harus dimiliki seorang guru meliputi empat aspek, yaitu kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional. Kualitas pendidikan nasional salah satu pilarnya adalah kualitas guru sebagai ujung tombak pendidikan. Kualitas guru akan menentukan kualitas proses pembelajaran yang selanjutnya berpengaruh pada kualitas hasil

belajar. Peningkatan kompetensi guru salah satunya dapat ditempuh melalui pendidikan dan pelatihan (diklat). Diklat merupakan bentuk intervensi lembaga agar pegawainya memiliki kompetensi standar sehingga mampu melaksanakan tugasnya dengan baik dan benar. Untuk itulah, Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan sebagai penyelenggara diklat tingkat pusat dan Balai Diklat Keagamaan sebagai penyelenggara diklat tingkat daerah di lingkungan Kementerian Agama memiliki tugas meningkatkan kompetensi pegawai termasuk guru.

Berdasarkan latar belakang itulah perlu disusun Desain Program Diklat Teknis. Desain Program Diklat Teknis ini dikhususkan untuk Diklat Teknis Substantif Evaluasi Diri Madrasah Bagi Kepala dan Guru yang akan mengatur secara khusus proses penyelenggaraan diklat dimaksud. Desain Program ini menjadi acuan bagi penyelenggara diklat agar penyelenggaraan diklat dapat berlangsung secara efektif, efisien, dan akuntabel.

B. DASAR PENYELENGGARAAN

1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 430);

2. Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentang Kedudukan, Tugas, dan Fungsi Kementerian Negara serta Susunan Organisasi, Tugas, dan Fungsi Eselon I Kementerian Negara sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 92 Tahun 2011;

3. Keputusan Presiden Nomor 87 Tahun 1999 tentang Rumpun Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil;

4. Instruksi Menteri Agama Nomor 2 Tahun 2004 tentang Pengalihan Perencanaan Program dan Anggaran serta Pelaksanaan Diklat di Lingkungan Departemen Agama;

5. Keputusan Menteri Agama Nomor 345 Tahun 2004 tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai Pendidikan dan Pelatihan Keagamaan;

6. Peraturan Menteri Agama Nomor 4 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Teknis di Lingkungan Kementerian Agama;

7. Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor 13 Tahun 2011 tentang Pedoman Umum Pembinaan Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Teknis;

8. Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor 14 Tahun 2011 tentang Pedoman Penyusunan Pola Penjenjangan Pendidikan dan Pelatihan Teknis;

9. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Balai Diklat Keagamaan Semarang Tahun Anggaran 2013 Nomor Petikan nomor: 025.11.2.426185-00/2013 tanggal 05 desember 2012 Kode Kegiatan : 5109.011.001,001, AKUN : 521211, 521213, 521219, 522151, 524119.

C. TUJUAN, SASARAN DAN KOMPETENSI DIKLAT

1. TujuanTujuan diselenggarakan Diklat Teknis Substantif Evaluasi Diri Madrasah Bagi Kepala dan Guru adalah untuk meningkatkan pengetahuan, keahlian, keterampilan dalam proses

pembelajaran dan sikap mental Kepala dan Guru untuk dapat melaksanakan tugas dan fungsinya sesuai dengan standar kompetensi sebagai seorang guru yang professional di wilayah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karanganyar.

2. SasaranTerselengaranya Diklat Teknis Substantif ini guna terwujudnya Kompetensi Evaluasi Diri Madrasah Bagi Kepala dan Guru sesuai dengan bidang tugas masing-masing.

3. KompetensiMelalui Diklat Teknis Substantif Evaluasi Diri Madrasah Bagi Kepala dan Guru Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karanganyar diharapkan peserta Diklat :a. Memahami Konsep SNP, SPM SPMP dan Perencanaan Madrasah;b. Memahami Konsep EDM dan Penyusunan Instrumen EDM;c. Menganalisis Kondisi Madrasah Hasil EDM dan Penyusunan Program Kegiatan Sekolah/

Madrasah;d. Memahami Penyusunan RKM/RKT/RAPBM; e. Mempresentasikan hasil RKM/RKT/RAPBM;

BAB II

PELAKSANAAN KEGIATAN

A. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN

1. Waktu Diklat Teknis Substantif Evaluasi Diri Madrasah Bagi Kepala dan Guru dilaksanakan pada tanggal 22 – 28 April 2013.

2. Tempat a. Tempat pelaksanaan perkuliahan peserta Diklat di Kantor Kementerian Agama Kabupaten

Karanganyarb. Sekretariat di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karanganyar

B. PANITIA PELAKSANA

Susunan Panitia Diklat Teknis Substantif Evaluasi Diri Madrasah Bagi Kepala dan Guru Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karanganyar tahun 2013 adalah sebagai berikut :1. Penanggungjawab;2. Ketua;3. Anggota.

C. KUALIFIKASI, HAK DAN KEWAJIBAN PESERTA

1. Kualifikasi Pesertaa. Peserta adalah guru;b. Penetapan peserta diklat bersifat selektif dan merupakan

penugasan dari instansi yang bersangkutan yang dibuktikan dengan surat tugas;c. Bertempat tinggal di wilayah pelaksanaan Diklat.

2. Hak pesertaa. Peserta berhak mendapatkan pelayanan dalam proses

pendidikan dan pelatihan;b. Semua peserta berhak mendapatkan konsumsi dan akomodasi

sesuai dengan ketentuan yang berlaku;c. Peserta memperoleh uang saku sesuai ketentuan yang berlaku.

3. Kewajiban Pesertaa. Setiap peserta wajib menaati segala tata tertib, peraturan dan

ketentuan yang dikeluarkan oleh panitia pelaksana;b. Setiap peserta wajib mengikuti program Diklat sesuai dengan

jadwal yang ditentukan.

c. Bersedia mengikuti pembelajaran sampai dengan selesai;d. Bersedia mengembangkan keilmuan/ketrampilan di tempat tugas.

4. Jumlah Peserta Diklat a. Peserta Diklat berjumlah 30 orang (1 kelas);b. Komposisi dan alokasi peserta dari wilayah Kementerian Agama Kabupaten Karanganyar.

BAB III

KURIKULUM DIKLAT

A. STRUKTUR PROGRAM DAN BAHAN AJARKurikulum kegiatan Diklat Teknis Substantif Evaluasi Diri Madrasah Bagi Kepala dan Guru

Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karanganyar terdiri atas :

1. Struktur Mata Diklat

NO MATA PELAJARAN JAM

TEORI PRAKTEK

1. Pengarahan Program 2

2. Kebijakan Kementerian Agama Tentang Guru 2

3. Emotional Spiritual Quetient (ESQ) 18

4. Konsep SNP, SPM SPMP dan Perencanaan Madrasah 4 5

5. Konsep EDM dan Penyusunan Instrumen EDM 4 6

6. Analisis Kondisi Madrasah Hasil EDM dan Penyusunan Program Kegiatan Sekolah/ Madrasah

4 6

7. Penyusunan RKM/RKT/RAPBM 4 6

8. Presentasi hasil RKM/RKT/RAPBM 6

9. Evaluasi Program 1

10. Ujian 2

TOTAL 41 29

2. Materi Diklat meliputi :

1. Pengarahan programa. Menjelaskan program diklat teknis;b. Menjelaskan tujuan diklat;c. Menjelaskan sasaran diklat;d. Menjelaskan jadwal diklat;e. Menjelaskan tata tertib diklat

2. Kebijakan Kementerian Agama Tentang GuruMenjelaskan Kebijakan Kementerian Agama tentang Pendidikan Agama dan Keagamaan, meliputi :a. Menjelaskan posisi strategis madrasah/sekolah dalam UU Sistem Pendidikan

Nasional;b. Menjelaskan Peluang pengembangan Pendidikan Agama dan Keagamaan sesuai

peraturan perundang-undanganKebijakan Mapenda tentang pembinaan Madrasah.

3. Emotional Spiritual Quetient (ESQ)a. Memahami perlunya mensinergikan IQ, EQ dan SQ;b. Memahami Zero Mind Proses sebagai prosesn memurnikan suara hati dari belenggu

yang menutupi;c. Memahami 6 (enam) prinsip pembangunan kekuatan mental Star principle, Angle

principle, Leadership principle, Learning principle,, Vision principle,dan well organiside principle.

3. Konsep SNP, SPM SPMP dan Perencanaan Madrasaha. Menjelaskan pengertian Standar Nasional Pendidikan (SNP) yang meliputi delapan

standar;d. Menjelaskan Standar Pelayanan Minimal (SPM) membahas tentang pengertian SPM,

Strategi pentahapan menuju SPN, dan implementasi SPM

e. Sistem Penjaminan mutu Pendidikan (SPMP) membahas tentang pengertian, tujuan, Tiga Tingkatan Acuan Mutu Pendidikan

f. Penerapan SNP, SPM, dan SPMP dalam Perencanaan Sekolah/Madrasah meliputi : Pengelolaan Sekolah/Madrasah, Rencana Penjaminan Mutu Oleh Satuan Pendidikan, Proses Perencanaan Sekolah/Madrasah RKS dan RKAS

4. Konsep EDM dan Penyusunan Instrumen EDMa. Menjelaskan Konsep Evaluasi Diri Madrasah/Sekolah;b. Menjelaskan Instrumen Evaluasi Diri Madrasah/Sekolah;c. Menjelaskan Strategi mplementasi Evaluasi Diri Madrasah/Sekolah;

5. Analisis Kondisi Madrasah Hasil EDM dan Penyusunan Program Kegiatan Sekolah/ Madrasaha. Menjelaskan latar belakang penyusunan RKS/M dan RKT;b. Menjelaskan dasar hukum penyusunan RKS/M dan RKT; c. Menjelaskan prinsip penyusunan RKS/M dan RKT; dan d. Menjelaskan alur dan proses penyusunan RKS/M dan RKT.

6. Penyusunan RKM/RKT/RAPBMa. Menjelaskan cara membuat rencana biaya sekolah/madrasah; b. membuat rencana pendanaan sekolah/madrasah; dan c. menyelaraskan rencana biaya dengan sumber pendanaan sekolah/madrasah.

8. Evaluasi ProgramMata diklat ini meliputi Evaluasi terhadap penyelenggara, peserta, sarana dan prasana dan narasumber

9. Ujian Mata diklat ini meliputi evaluasi hasil belajar peserta diklat

B. METODE PELATIHAN DAN TENAGA PENGAJAR

1. MetodePrinsip pelaksanaan Diklat adalah pembelajaran bagi orang dewasa (andragogi). Sesuai sasaran capaian kompetensi yang harus diperoleh para Kepala dan Guru Kementerian Agama, maka pemilihan metode pengajaran harus disesuaikan dengan karakteristik peserta diklat dan aktualisasi kegiatan yang dilaksanakan di lapangan. Untuk itu, metodologi yang memungkinkan untuk dilaksanakan sebagai berikut :

a. Ceramah b. Tanya jawab;c. Diskusi;d. Pemberian Tugas

2. Tenaga Pengajar

a. Tenaga pengajar Diklat terdiri atas para Widyaiswara/Widyaiswara luar biasa dan Tenaga Ahli atau Tenaga Profesional di bidang yang sesuai dengan kompetensinya, dengan ketentuan:1) Memiliki pengetahuan tentang kurikulum dan menguasai materi yang akan diberikan;2) Menguasai metodologi pengajaran yang tepat serta mampu menerapkan metode

belajar bagi orang dewasa (andragogi);3) Mempunyai kredibilitas, dedikasi, dan reputasi yang baik.

b. Sehat jasmani dan rohani, cakap, serta memiliki etika dan kemampuan berkomunikasi yang baik.

c. Mampu memotivasi peserta diklat.

BAB IV

PEMBIAYAAN DAN LAPORAN

A PEMBIAYAANBiaya Diklat Teknis Substantif Peningkatan Kompetensi Evaluasi Diri Madrasah Bagi Guru dan

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karanganyar dibebankan pada Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Balai Diklat Keagamaan Semarang Tahun Anggaran 2013 Nomor: 025.11.2.426185-00/2013 tanggal 05 desember 2012 Kode Kegiatan : 5109.011.001,001, AKUN : 521211, 521213, 521219, 522151, 524119.

B LAPORANSebagai pertanggungjawaban dalam pelaksanaan Diklat akan disusun dalam bentuk laporan

penyelenggaraan dan evaluasi pelaksanaan diklat yang meliputi :1. Laporan Persiapan Penyelenggaraan Diklat (panitia)2. Laporan Pelaksanaan Diklat (Widyaiswara)3. Laporan Akhir Kegiatan (Panitia)

BAB V

PENUTUP

1. Hal-hal yang belum tercantum dalam Buku Panduan akan diatur kemudian.2. Para peserta wajib mematuhi ketentuan-ketentuan yang telah ditetapkan.3. Ketua kelas dan lurah asrama ikut bertanggungjawab atas terlaksananya ketertiban

diklat.4. Pelanggaran terhadap ketentuan yang telah dijelaskan dalam Buku Panduan akan

mengakibatkan peserta kehilangan haknya sebagai peserta, dan akan dikembalikan secara baik-baik kepada instansi pengirim.

5. Untuk melengkapi Buku Panduan ini maka dilampirkan:a. Jadwal pelajaran Diklatb. Blanko evaluasi/lembar saran

Semarang, April 2013an. Kepala

Kasi Diklat Tenaga Teknis

Drs. Muhroji Arifin, S.Ag, M.Pd. NIP. 19611025 199204 1 001

TATA TERTIB PESERTADIKLAT TEKNIS SUBSTANTIF EVALUASI DIRI MADRASAH

KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN KARANGANYARTAHUN 2013

I. KETENTUAN UMUMa. Peserta berkewajiban menaati peraturan yang ditetapkan oleh panitia

pelaksana.b. Peserta berkewajiban mengisi, formulir, biodata, pengeluaran riil

dandaftar hadir yang disediakan, kemudian diserahkan kepada panitia penyelenggara.

II. KETENTUAN KHUSUSa. Hormat menghormati, memupuk persaudaraan dan mengindahkan norma dan sopan santunb. Wajib mengikuti acara pembukaan dan penutupan diklatc. Peserta hadir 15 menit sebelum pembelajaran dimulaid. Selama kegiatan diklat, peserta putra berpakaian kemeja lengan panjang, berdasi dan

celana gelap, untuk wanita menyesuaikan;e. Menyerahkan pas photo, berlatar belakang warna merah, dengan ukuran Ukuran 4 X 6 = 2

Lembar, dan 3 X 4 = 1 Lembar;f. Apabila terpaksa berhalangan mengikuti pembelajaran, maka harus minta ijin dan membuat

surat pernyataan kepada panitiag. Setiap peserta wajib mengikuti seluruh program diklat sesuai dengan jadwal yang telah

ditetapkanh. Menyerahkan foto copy NPWP bagi PNS.

III. KEWAJIBAN PESERTAHal-hal yang belum tercantum dalam tata tertib ini akan diatur oleh panitia penyelenggara

JADWAL KEGIATAN

DIKLAT TEKNIS SUBSTANTIF EVALUASI DIRI MADRASAH BAGI GURU DAN KEPALA DI WILAYAH KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KAB. KARANGANYAR

TAHUN 2013

NO HARI / TGL WAKTU MATERI / KEGIATAN JML JP WIDYAISWARA /

PENGAJAR

1 Senin, 22 April 2013

08.00 – 08.45 08.45 – 09.30 09.30 - 10.15 10.30 – 12.00 13.00 – 17.30

Chek in Peserta Pembukaan / Pengarahan Program Pree Tes Kebijakan Pembangunan Bidang Agama Konsep SNP, SPM SPMP dan Perencanaan Madrasah

- 2 1 2 5

Panitia Panitia Panitia Drs. H. Suwardi, S.Ag, M.Pd.I, M.S.I.

2 Selasa, 23 April 2013

08.00 – 11.15 11.45 – 17.30

Konsep SNP, SPM SPMP dan Perencanaan Madrasah (Lanjutan) Konsep EDM dan Penyusunan Instrumen EDM

4 6

Drs. H. Suwardi, S.Ag, M.Pd.I, M.S.I. Drs. Junaidi, M.Pd.

3 Rabu, 24 April 2013

08.00 – 11.15 11.45 – 17.30

Konsep EDM dan Penyusunan Instrumen EDM (Lanjutan) Analisa Kondisi Madrasah Hasil EDM dan Penyusunan Program Kegiatan Sekolah/ Madrasah

4 6

Drs. Junaidi, M.Pd. Drs. H. Suwardi, S.Ag, M.Pd.I, M.S.I.

4 Kamis, 25 April 2013

08.00 – 11.15 11.45 – 17.30

Analisa Kondisi Madrasah Hasil EDM dan Penyusunan Program Kegiatan Sekolah/ Madrasah (Lanjutan) Penyusunan RKM/RKT/RA PMB

4 6

Drs. H. Suwardi, S.Ag, M.Pd.I, M.S.I. Drs. Junaidi, M.Pd.

5 Jum’at, 26 April 2013

08.00 – 11.15 11.45 – 17.30

Penyusunan RKM/RKT/RAPMB (Lanjutan) Presentasi Hasil RKM/RKT/RAPBM

4 6

Drs. Junaidi, M.Pd. Drs. H. Suwardi, S.Ag, M.Pd.I, M.S.I.

6 Sabtu, 27 April 2013

08.00 – 17.30 Emotional Spiritual Quotient (ESQ) 10 Drs. Darwiyanto, S.Pd., M.Ed.

7 Ahad, 28 April 2013

08.00 – 14.30 13.30 – 14.30 15.15 – 16.00 16.00 – 45.00

Emotional Spiritual Quotient (ESQ) (Lanjutan) Post test Evaluasi Program Penutupan

8 1 1

Drs. Darwiyanto, S.Pd., M.Ed. Panitia Panitia

Jumlah 70

Semarang, April 2013 a.n. Kepala

Kasi Diklat Tennaga Teknis Balai Diklat Keagamaan Semarang Drs. Muhroji Arifin, S.Ag., M.Pd NIP. 19611025 199204 1 001

Keterangan : 1. Istirahat I : 10.30 – 10.45 WIB 2. Istirahat II : 12.15 – 13.00 WIB Hari Jum’at : 11.30 – 13.00 WIB 3. Istrahat III : 15.15 – 15.30 WIB 4. Istrahat IV : 17.45 – 19.00 WIB