Abda edisi 7 sampul

1Edisi VII, Juni 2013

2 EDISI VII, Juni 2013


bdA merupakan sebuah komunitas yang

bergelut dalam bidang sosial. AbdA didiri-

kan pada tanggal 18 Muharram 1434 H

equivalen dengan 02 Desember 2012, den-

gan tujuan awal mengembangkan potensi ang-

gotanya di bidang desain dan wirausaha selain itu

dalam kegiatan sosialnya AbdA berkonsentrasi

pada kegiatan Motivasi, Outbond dan Training

(M.O.T) dengan mottonya “Berjuang, Berbagi

dan Memberdayakan”. Sesuai dengan mottonya

AbdA bertujuan mengajak para sobat-sobat AbdA

untuk berjuang di jalan Allah SWT sesuai kecaka-

pan dan tuntutan perkembangan zaman, serta ber-

bagi baik materi, tenaga maupun fi kiran sesuai ke-

mampuan dan tingkat keilmuan masing-masing,

tak sampai disitu AbdA juga berusaha Member-

dayakan anggotanya baik dalam hal kecakapan

Ilmu Pengetahuan maupun dalam berwirausa-

ha.

AbdA diresmikan di

Trenggalek pada tang-

gal 18 Muharram 1434

H/02 Desember 2012

A

Diterbitkan oleh; AbdA.

Pimpinan Umum ; Abu Zaeni,

Pemimpin Redaksi: Riyadu S.

Sekretris I; Achmad Saifudien,

Sekretaris II; Bayu Dwi Saputra,

Bendahara; Muhammad Efendi.

Divisi-Divisi;

Divisi Motivasi; Alvin H.

Divisi Outbond; Bayu

Divisi Training; M. Efendi

Divisi kewirausahaan; Syaifuddin

Divisi Media; Riyadu Sulaiman

>> Sobat AbdA >>

M. Ilham Mustofa, Nuning Eka,

Yuslisul, Vivit, Lutfi , Burhan, Putri,

Elok, Anis, Fifi n, Intan, Namimbia,

Yulian, Niswatul, Alfi , Sofi , Kevin,

Kotib, Rizki,

Alamat Redaksi;

Desa Plosokandang, Kec. Ke-

dungwaru, Kab. Tulungagung.

no.telp/HP: 085 735 355 383, Email:

[email protected], Grup FB:

AbdA

Desain : AbdA designCetak : AbdA design

.: EDITO RIAL :.

Tema:

"UJIAN"


SOBAT AbdA: D.N.L

Assalamualaikum....

Buat buletin AbdA..Maju terus.... pantang

mundur!!! tingkatkan terus...., tips...tips,

cerita, atau cerpen lainnya...Semangat....!!

Wassalamualaikum

AbdA ^_^

Wa’alaikumsalam..

Ok..terima kasih buat semangat yang

diberikan.. semoga kehadiran buletin AbdA

bisa bermanfaat buat sobat D.N.L

n’ semangat juga buat D.N.L

SOBAT AbdA: Rostini

Menurut saya tentang adanya buletin ini

sangat berguna dan bermanfaat, tetapi untuk

lebih kedepannya perlu perkembangan yang

lebih baik dari pada yang sekarang dan

perlu peningkatan dalam sebuah materinya.

AbdA ^_^

Terima kasih masukannya sobat Rostini..

kami usahakan agar edisi demi edisi terus

menjadi lebih baik.

^_^

Bagi sobat yang punya kritik atau saran tentang Buletin AbdA, kirim Surat Sobat ke Email: [email protected] VIA SMS ke NOo81-554-353-203

SOBAT AbdA: Didik

Assalamualaikum....

Saya punya usul! gimana kalau materinya

di tambah tentang keagamaan agar sahabat

AbdA bisa mempunyai wawasan yang lebih

luas. So gak materi umum saja.

Hmm... terima kasih

AbdA ^_^

Wa ’ a l a i k u m s a l a m . . R u b i k . . t e n t a n g

agama..boleh juga.. tetapi masih kami

musyawarahkan dahulu dengan tim redaksi..

sobat didik..terima kasih

^_^

SURAT SOBAT


KOMIK :.


.: TIPS

Oleh: Intan Nur Natika*

Detik-detik

Menjelang

jian Akhir Sekolah (UAS) tingkat

SD,SMP,SMA dan tingkat Perguruan

Tinggi tinggal menghitung hari,karena

Ujian Nasional tinggkat SD.SMP,dan

SMA sudah usai dengan tipe soal yang

berbeda dan barkout berbeda pula. Menjalani

ujian biasanya yang dirasakan adalah deg-

degan.takut gak bisa, takut sama pengawas.

Tapi ada juga yang tidak merasakan apa-apa,

entah karena sudah siap, terlalu percaya diri,

atau pasrah karena sudah nasibnya. Tetapi siap

nggak siap pasti akan melewati itu agar tidak

terjadi apa-apa saat hari H. Kita butuh energy

yang cukup, belajar yang rajin , sebelum belajar

membaca doa terlebih dahulu, mengumpulkan

bacaan-bacaan yang akan diujikan besoknya,

dan jangan lupa kesiapan rohani berdoa kepada

yang Maha Esa. Untuk kalian-kalian jangan

takut menghadapinya tergantung bagaimana

kita menyikapi ujian tersebut.

Okey,,,bagi yang belum percaya diri

juga saya akan membagikan tips detik-detik

menjelang ujian yang kita ambil dari bank soal

sebelum-belumnya.

Sepuluh tips untuk membantu anda dalam

mengerjakan ujian:

1. Datanglah dengan persiapan yang

matang lebih awal.

Bawalah semua alat tulis yang

anda butuhkan ,seperti pensil,pulpen

kalkulator,penhapus, tip ex, penggaris dan

lain-lain. Perlengkapan ini membantu anda

untuk tetap konsentrasi selama mengerjakan

ujian.

2. Tenang dan percaya diri.

Ingatkan dirimu bahwa anda

sudah siap sediadan akan mengerjakan

ujian dengan baik.

3. bersantailah tapi waspada.

Pilihlah kursi atau tempat yang nyaman

untuk mengerjakan ujian. Pastikan anda

mendapatkan tempat yang cukup untuk

mengerjakannya. Pertahankan posisi duduk

tegak.

4. Preview soal-soal ujianmu dulu (bila

ujian memiliki waktu yang terbatas).

Luangkan waktu 10% dari keseluruhan

waktu ujian untuk membaca soal-soal ujian

secara mendalam, tanda kata-kata kunci dan

putuskan beberapa waktu yang diperlukan

untuk menjawab masing-masing soal.

5. Jawab soal-soal ujian strategis.

Mulai menjawab pertanyaan mudah yang

anda ketahui, kemudian soal-soal yang

memiliki nilai tertinggi. Pertanyaaan

terakhir yang seharusnya anda kerjakan

adalah:

UJIANU


a. Soal paling sulit.

b. Yang membutuhkan waktu lama untuk

menulis jawabannya

c. Memiliki nilai terkecil.

6. Ketika mengerjakan soal-soal pilihan

ganda, ketahuilah jawaban yang harus

dipilih /ditebak.

Mula-mula abaikan jawaban yang

anda tahu salah. Tebaklah selalu suatu

pilihan jawaban ketika tidak ada hukuman

pengurangan nilai atau ketika tidak ada

pilihan jawabanyang dapat anda abaikan.

7. Ketika mengerjakan soal ujian esai,

pikirkan dulu jawabannya sebelum

menulis.

Buat kerangka jaewaban singkat

untuk esai dengan mencatat dulu beberapa

ide yang ingin anda tulis. Kemudian nomori

ide-ide tersebut untuk mengurutkan mana

yang hendak anda diskusikan dulu.

8. Ketika mengerjakan soal ujian esai,

jawab langsung poin utamanya.

Tulis kalimat pokokmu pada

kalimat pertama. Gunakan paragraph

pertama sebagai overview esaimu.

Gunakan paragraph-paragraf selanjutnya

untuk mendiskusikan poin-poin utama

secara mendetil. Dukung poinmu dengan

informasi secara spesifi k, contoh, atau

kutipan dari bacaan atau catatanmu.

9. Sisihkan 10% waktumu untuk

memeriksa ulang jawabanmu.

Periksa jawabanmu; hindari

keinginan segera meninggalkan kelas

segera setelah anda menjawab semua soal-

soal ujian. Periksa lagi bahwa anda telah

menyelesaikan semua pertanyaan. Baca

ulang jawabanmu untuk memeriksa ejaan,

struktur bahasa dan tanda baca.

10. Belajar dari hasil ujianmu sebelumnya

Setiap ujian dapat membantu

dalam mempersiapkan diri untuk ujian

selanjutnya. Putuskan strategi mana yang

sesuai denganmu. Tentukan strategi mana

yang tidak berhasil dan ubahlah. Gunakan

kertas ujian sebelumnya ketika belajar

untuk ujian akhir yang akan dilaksanakan.

TIPS :.

*) Penulis adalah Mahasiswi Prodi MPS

8 EDISI VII, Juni 20138 Juni

Alat dan Bahan

1. Tabung reaksi kecil

2. Labu Erlenmeyer 200 Ml

3. Sumbat

4. Benang

5. Neraca

6. Larutan timbel (II) nitrat 0,1 M

7. Larutan kalium Iodida 0,1 M

8. Larutan tembaga (II) sulfat 0,1 M

9. Larutan natrium hidroksida 0,1 MA

Cara Kerja

1. Ikatlah tabung kecil dengan benang yang telah disediakan.

2. Masukkan 5 mL larutan Pb(NO3)2 0,1 M ke dalam tabung reaksi kecil tersebut.

3. Isilah labu Erlenmeyer dengan 10 Ml

4. Masukan tabung reaksi kecil ke dalam labu Erlenmeyer yang telah diisi larutan Kl tersebut dan jangan sampai tumpah, kemudian sumbat rapat-rapat.

5. Timbanglah dengan neraca labu Erlenmeyer beserta tabung reaksi tersebut ,catat beratnya.

6. Gulingkan tabung reaksi kecil hingga tumpah dan terjadi reaksi.

7. Timbang kembali labu erleyenmeter setelah reaksi berlangsu ng dan catyat massanya.

8. Lakukan dengan cara yang sama, dengan mengganti larutan Pb(NO3)2 dan latutan KI dengan larutan CuSO4 dan larutan NaOH.

Membuktikan

HukumOleh: Asifatun Jannah

.: SAINS

MassaKekekalan

Selamat Mencoba ..!


Kejujuran

Oleh: Styaku Nachan*

Cerpen :.

Mentari mulai terbit di ufuk gerilya.

Telihat indah dan menawan cahaya untuk men-

erangi belahan dunia. Semua hanya untuk alam

semesta yang setiap harinya menyinari dunia

dengan sinar menawannya. Semua biru berkabut

diawan menandakan cuaca cerah seperti terlihat

cerahnya dan semangat Ana yang bersiap-siap

menuju ujian akhir sekolahnya, ia membaca dan

membaca dengan rajinnya sampai belum beran-

jak dari tempat belajarnya. Menatap dengan kes-

eriusan dan membaca dengan penuh hikmat me-

mandangi buku yang ada di depannya.

“Ana sayang sudah menujukkan waktu pukul

06.30 nak ,cepat Siap-siap nak nanti Ujian Nasio-

anl untuk SD”

Suara itu terdengar jelas dari balik pintuk ka-

mar Ana dan lumayan mengagetkan

Ana yang focus belajar. “ iya ibu, Ana siap-siap

mandi bu”. Sahut Ana dan

sedikit kaget dan segera

bersiap-siap menuju ka-

mar mandi.

Pagi itu Ana sedikit

terkejut dan gelisah meski

tiap harinyai belajar ada

perasaan was-was karena

pagi ini juga sering kaget

dan gelisah, Entah fi kiran

apa yang merasukinya se-

hingga tak seperti biasan-

ya dia lakukan. Ana selalu juara dalam kelasnya .

Juara satu selalu diraihnya.

Waktu menunjjukan pukul 07.00 tiba

saatnya Ana berangkat untuk bertempur di medan

pertempuran,untuk mengerjakan soal ujian. Sele-

sai bersiap-siap sarapan dan membawa peralatan

sekolahnya. Ana berpamitan dengan ibunya.

“ ibu doakan Ana supaya sukses ya bu,Ana

berangkat dahulu,Assalmu’alaikum.wr.wb”(

kata Ana yang sambil mencium tangan dan pipi

kiri,kanan ibu tercintanya).

“Iya nak ibu doakan semoga berhasil sayang,

jangan lupa pesan ibu serbelum mengerjakan soal

berdoa dahulu nak sama jujur adalah kunci keber-

hasilannya saman”. Sahut ibu sambil memeluk

anaknya. Menyiapkan alat-alat tulisnya

Pagi ini Ana terlihat gelisah dan khawatir per-

asaannya tidak enak ,mau ngapa-ngapain tidak

nyaman pertanda apa itu. Setelah berpamitan Ana

langsung menuju ke sekolahnya untuk mengikuti

ujian. Tak lama kemudian Ana tiba disekolahnya

dan bell pun nerbunyi.

Kringggg….kringgg… menunnjukan ujian

segera dimulai. Ana segera Menyiapkan alat-alat

tulisnya. Tiba pukul 07.30 ujian dimulai dan ber-

langsung dengan khidmad, sunyi sepi dirungan

itu. Dan akhirnya tiba pengawas membagikan

selembaran kertas, kemudian Ana mengeluar-

kan kotak pensil . Entah Ana tak tau bahwa yang

keberhasilan=


dibawanya adalah bukan pensil standard ujian.

Yang dibawanya adalah pensil mirip dengan 2B

lainnya.

Sebelum mengerjakan ujian Ana teringat

pesan ibu , dia berdoa dulu .” bissmillahirrah-

manirahim, ya Allah berikan hambmu ini kelan-

caran untuk mengerjakan soal-soal ujian ini

,mudahkalah dalam hamba berfi kir dan kejujurn

yang saya bawa ,tanpa ada contekan tanpa ad-

anya Tanya terhadap teman ,karena hamba tahu,

hnya engkaulah yang maha mengetahui. Amiien

yarobbalalamin”. Doa dan harapan Ana.

Sebutir debu tak ada yang berterbangan,

burung tak juga berkicau dipagi itu, suara yang

sunyi sepi memenuhi ruangan itu ,tiba akhirnya

bell ke dua berbunyi . kringggg,… kring..

Selesei sudah ujian yang dilalui Ana ,per-

asaan yang bahagia karena dapat mengerjakan

soal-soal ujian tapi ada perasaan yang cemas di

dalam dadanya.

“tok….tok…assalmu’alaikum, bu Ana

pulang bu”. Sambil mengetuk pintu dengan se-

dikit keras . ”wa’alaikumsalam.bagaimana tadi

ujiannya lancar kan??. Jawab ibu.

”Iya ibu tadi ujian Ana lancer Alhamdulillah

,tapi perasaan Ana tidak enak bu,ada perasaan

gelisah di hati”. Sahut Ana sambil bernada le-

mah.

Sabar sayang jangan gelisah serahkan kepada

gusti pangeranya, hanya Allah lah yang maha

mengetahui dan maha mendengar.

Kemudian Ana berjalan menuju kamarnya

dan mengganti bajunya. Hari demi hari telah

dilalui Ana ujian pun berakhir. 1 bulan kemu-

dian tiba pengumuman kelulusan untuk tingkat

Sekolah Dasar.

Ada teman Ana yang berangkat sekolah du-

luan sebut saja namanya Abu. Kemudia abu be-

rangkat langkah demi langkah kaki abu menuju

ke papan pengumuman , tiba tiba ada seseorang

yang tinggi memakai seragam guru, ternya

bapak gurunya pak Rino namanya.

“Abu, kamu tahu rumah Ana mana? Tanya

bapak guru terhadap Abu. Kemudian abu men-

jawab “ disana pak rumahnya deket dari sekola-

han”. Akhirnya bapak guru menuju ke rumahn-

ya Ana.

Asalmu’alaikum”.Tok…tokk..

Waalaikum’salam jawab Ana. Akhirnya

Bapak Guru dipersilahkan masuk kemudian

dengan bsa-basi cukup lama akhirnya bapak

guru memberitahukan kepada Ana kalau Dia ti-

dak lulus karena tidak bisa terdeteksi oleh com-

puter. Akhirnya bapaknya pulang.

Ibu pun menangis karena ananknya tidak

lulus akan tetapi Ana tidak

menangis dia tahu ini ke-

hendandak Allah dan ada

jalan keluar dibalik ini

semua. Setelah pengu-

muman itu Ana pun

tidak lama mengikuti

ujian paket C dan

akhirnya lulus Karena

kejujurannya dan kare-

na ketulusannya. Dilan-

jut Ana sekarang menjadi

dokter sukses karena berkat

kejujuran yang dia selalu

dia pegang teguh. Akh-

irnya inilah jawaban dari

doa-doa Ana dan ibunya.

.: Cerpen


Lets Join USBagi sobat yang punya waktu luang di hari minggu, yuk isi waktu dengan kegiatan yang bermanfaat, caranya den-gan ikut kegiatan AbdA.

Kegiatannya ada Outbond, Motiva-si, dan Training ke P.A [Panti Asuhan] di Tulungagung._InsyaAlloh

Agenda terdekatnya ni:

16 Juni 2013 : [Training] Daur ulang sampah..jadi

barang yang bermanfaat.

Jika sobat berminat bisa hubungi kak Imam [085-735-355-383]

Ayo Nulis..!Bagi sobat yang suka menulis cerpen, artikel, menggam-bar, desain, dll yang berkaitan dengan buletin. Nah..nih saatnya, sobat bisa salurkan hobi sobat..di buletin AbdA, caranya kirim karya sobat ke redaksi AbdA.

Ini Rencana tema Buletin AbdA selanjutnya:

Edisi VIII, Juli 2013 > tema “Ramadhan” Edisi IX, Agustus 2013 > tema “H.R”Edisi X, September 2013 > tema “Sekolah”

Jika sobat berminat bisa hubungi kak Riadu [081-554-353-203]

11VII, Juni 2013

adhan”

ah”


AL Farabi

Orang pandai biasanya menguasai satu

jenis ilmu sebagai keahliannya. Namun ada

juga loh yang menguasai banyak ilmu sekal-

igus. Mau tahu siapa? Simak kisahnya...

Beliau adalah Al Farabi. Nama sebena-

rnya Abu Nasr Muhammad Ibnu Muham-

mad Ibnu Tarkhan Ibnu Uzlaq Al Farabi.

Lahir pada tahun 874M (260H) di Transoxia

yang terletak dalam Wilayah Wasij di Turki.

Ayahnya adalah seorang anggota tentara

miskin. Tetapi semua itu tidak menghalangin-

ya untuk mendapat pendidikan di Baghdad.

Beliau telah mempelajari bahasa Arab di

bawah pimpinan Ali Abu Bakr Muhammad

ibn al-Sariy. Kemudian, beliau berpindah ke

Damsyik sebelum meneruskan perjalanannya

ke Halab. Al-Farabi terdidik dengan sifat qa-

naah, sederhana, dan tidak gila harta. Beliau

lebih memusatkan perhatian untuk mencari

ilmu daripada mendapatkan kekayaan du-

niawi. Sebab itulah Al-Farabi hidup dalam

keadaan yang miskin sehingga beliau meng-

hembuskan nafas yang terakhir pada tahun

950M (339H).

Beliau merupakan seorang ilmuwan

yang cukup terkenal pada zamannya. Dia

berkemampuan menguasai berbagai bahasa.

Selain itu, dia juga merupakan seorang pe-

musik yang handal. Lagu yang dihasilkan

meninggalkan kesan secara langsung kepada

pendengarnya. Beliau juga telah mencipta satu

jenis alat musik yang dikenali sebagai gam-

bus. Beliau juga memiliki ilmu pengetahuan

yang mendalam dalam bidang pengobatan,

sains, matematika, dan sejarah. Namun, ket-

erampilannya sebagai seorang ilmuwan yang

terulung lebih dalam bidang fi lsafat.

Terdapat dua buku yang belum sempat

diselesaikan oleh Al-Farabi di zamannya.

Buku-buku itu ialah “Kunci Ilmu” yang dis-

elesaikan oleh muridnya yang bernama Mu-

hammad Al Khawarismi pada tahun 976M

dan “Fihrist Al-Ulum” yang diselesaikan oleh

Ibnu Al-Nadim pada tahun 988M. Al-Farabi

juga telah menghasilkan sebuah buku yang

mengandung pengajaran dan teori musik Is-

lam, yang diberikan judul “Al-Musiqa” dan

dianggap sebagai sebuah buku yang terpent-

ing dalam bidang tersebut.

Sebagai seseorang ilmuwan, Al-Farabi

menghasilkan beberapa kajian dalam bi-

dang pengobatan. Salah satu pendapatnya

yang menarik ialah mengenai betapa jantung

adalah lebih penting daripada otak dalam

kehidupan manusia. Ini disebabkan jantung

memberikan kehangatan kepada tubuh sedan-

gkan otak hanya menyelaraskan kehangatan

itu menurut keperluan anggota tubuh badan.

Ingin seperti beliau? Berarti teman-te-

man harus pandai mensyukuri hidup dan jan-

gan patah semangat untuk terus belajar yaa...

^_^//Cening//

*) Penyusun adalah Mahasiswa Prodi PAI

.: BIOGRAFI

Oleh: cening*


PerjalananPUISI :.

Semburat mentari pagi mulai terse-nyum maluNamun tetap memberikan semangat baruPada calon-calon raja bangsaYang kelak memberikan cahaya pada kehidupanLangkah-langkah kaki kecil merekaSetapak demi tapak mulai menelusuri jalanan berdebuMenuju tempat cakrawala masa depanUntuk menaklukkan rangkaian kataEntah apa yang mereka rasakan

Tenangkah,Atau cemaskah?Hanya lubuk mereka sendiri yang tau

Mata itu mulai tertuju,Lisan itu mulai berucap,Putaran otak pun mulai bekerjaBerputar menuju sesuatu yang benarTangan itupun mulai bergerakMenorehkan tinta diatas lembar putihDan hanyalah keoptimisan yang ada dalam hatiUntuk mendapatkan yang terbaik.

By : chofi a ChusnulRaja Kecil


Bukan

TumpuanUjian

Oleh: Septi Wulan Sari Hes 4

.: PUISI

Berbekal pena kecil di tangan

Tuk hadapi asa

Memang bukan tujuan utama

Namun proses ini harus dihadapi

Bagai berjalan di atas tebing

Bagai menyebar diatas jurang

Itulah tahapannya……..

Ujian,ujian…………

Menjadi momok bagi sebagian orang

Nasib ditentukan dengan selembar kertas

Kertas tabu yang bisa dimanipulasi

Duhai generasi bangsa

Ujian bukan hasil utama

Kerikil kehidupan masih menghadang

Nilai A bukan jaminanNya

Hanya tekad , doa dan tekad kunci utamanya.

Utama


GAMEAyo sobat....Cari 10 perbedaan pada

gambar dibawah ini!

1.2.3.4.5.6.7.8.9.10.

JAWAB


.: QUIS Asah Otak

Kirim jawaban Sobat ke NO: 085-733-773-572Sertakan nama sobat, alamat & Sekolah sobat. Bagi 5 pengirim yang jawabannya benar, akan mendapat hadiah menarik. Kirim jawaban sobat paling lambat 20 Juni 2013.

Mari sobat – sobat abda kita asah otak kita, kerjakan soal dibawah ini dengan cermat dan teliti.

3.

2.

Kunci Jawaban QUIS Edisi 6

EDISI 7 Oleh:Saifudin

No 1 : 16, 21, 57No 2 : 42, 34, 11, 71No 3 : B : Orang Tua

No 4 : Hobi Andi Mombaca buku

Siapa tokoh islam yang dibahas dalam Rubik Biografi pada Buletin AbdA edisi 6?

4.

Tentukan dua bilangan selanjutnya dari seri bilangan yang tersedia dibawah ini, Contoh : 2 4 6 8 10 12

2 5 10 17 26 ?? ??

A. 37 dan 49 D. 36 dan 51 B. 37 dan 50 E. 36 dan 50 C. 36 dan 49 E. 37 dan 51

1.

Tentukan dua bilangan selanjutnya dari seri bilangan yang tersedia dibawah ini, Contoh : 2 4 6 8 10 12

1 3 7 15 ?? ??

A. 31 dan 63 D. 30 dan 62B. 31 dan 62 E. 30 dan 63C. 31 dan 64 F. 31 dan 64

Berapa jumlah lingkaran di dalam persegi panjang ini?

A, 17B, 19C, 21

D, 23E, 25F, 27

> Nila Minkhatu R.> Dharisatul latifah

> Fitria> Umi Latifatus S.

> Utami Yuananda puttri> Ahmad Shohibi

Partisipan QUIS Edisi 6

17Edisi VII, Juni 2013 17Edisi VII, Juni 2013

Teeett..teeett..teeett..

Bunyi bel sekolah telah berbunyi. Menandakan

bahwa saatnya semua siswa harus masuk ke ke-

las. Hari ini adalah ujian kenaikan kelas. Semua

siswa langsung duduk di bangkunya masing-

masing. Acil pun langsung masuk ke ruang kelas

1 dan duduk panik dibangkunya, melihat teman-

temannya yang sudah siap untuk ujian. “Aduh..

hari ini ujian mata pelajaran apa ya? Aku lupa

kalau hari ini ujian”. Acil sangatlah pemalu. Dia

tidak berani bertanya pada teman-temannya.

Bu Guru masuk ke dalam kelas dan menyapa

anak-anak. Setelah itu Bu Guru membagikan

soal ujian. Semua siswa pun mulai mengerja-

kan. Acil pun langsung sibuk mengerjakan juga.

“Ah..ternyata mata pelajaran ini. Kalau ini sih

aku bisa ngerjain tanpa belajar”.

“Anak-anak waktunya sudah tinggal sepuluh

menit lagi. Bagi yang sudah selesai harap di tel-

iti lagi sebelum di kumpulkan.” Ucap Bu Guru.

Teman Acil yang belum selesai mengerjakan

pun mulai panik dan mencoba untuk melihat

jawaban temannya yang lain. Dalam hati Acil

berkata “Punyaku tidak perlu diteliti lagi. Sudah

lengkap sepertinya.”

Teeett..teeett..teeett..

“Waktu habis anak-anak. Ayo kertasnya di-

kumpulkan”. Kata Bu Guru. Dengan tersenyum,

Acil membawa kertasnya ke depan dan mem-

berikannya kepada Bu Guru. “Lhoh.. kok kamu

menggambar monyet makan pisang sih Cil?

Kertas soal kamu mana?” tanya Bu Guru. “Ker-

tas soal saya ya itu Bu. Memangnya tidak boleh

ya Bu kalau menggambar monyet?” Jawab Acil

dengan polos. “Ini benar kertas soal kamu?

Tapi kok cuma ada gambaran kamu dan tidak

ada soalnya?” tanya Bu Guru lagi. Acil pun jadi

bingung dan bertanya “Bukannya ini ujian mata

pelajaran SBK ya Bu? Makanya saya menggam-

bar monyet.” Bu Guru geleng-geleng kepala.

“Haduh Acil.. hari ini jadwal ujian IPA. Bukan-

nya SBK.” Acil pun semakin bingung. “lha tadi

Bu Guru kasih saya kertas kosong. Saya kira

kita di suruh menggambar?”. Tanya Acil dengan

wajah bingung. “Hah.. apa?! Masak?” Bu Guru

baru menyadari kesalahnnya. Ternyata kertas

yang diberikan tadi ada kesalahan pencetakan

dan dia tidak menelitinya sebelum diberikan.

KOTAK TERTAWA :.

UjianAcil &

SoalOleh: Salwa

18 EDISI VII, Juni 2013Moti

vati

on,

Outb

ond,

Tra

inin

gPendistribusian Buletin AbdA

1. Panti Asuhan PSM2. Panti Asuhan Al-Husna3. Panti Asuhan Ahmad Yani Al-muslimun4. Panti Asuhan Hidayatul Mukminin5. Panti Asuhan Darul Hikmah6. Panti Asuhan Hikmatul Hayat7. Panti Asuhan Assyuyuti8. Yayasan Al Mubarok9. Panti Asuhan Aisyiah Siti Fatimah10. Panti Asuhan Panca Hidayah

Kegiatan M.O.T AbdA

1. Panti Asuhan PSM2. Panti Asuhan Al-Husna3. Panti Asuhan Darul Hikmah4. Panti Asuhan Hidayatul Mukminin5. Panti Asuhan Ahmad Yani Al-muslimun6. Panti Asuhan Hikmatul Hayat7. Yayasan Al Mubarok

16 Juni 2013 : Daur ulang sampah..jadi barang yang bermanfaat.

: Gerakan Bakti Yatim Ramadhan [GEBYAR]

AGENDA terdekat AbdA

DADO [Daftar Donatur]

- Atik- Udin- Binti- Ria- Nur- Ajir- Sukma

- Toni- Chusnul Ingin menjadi Donatur

Buletin AbdA, Hub: 081-936-814-707



Documents

Abda edisi 7 sampul