AC Sentral, Plumbing Dan Ducting AC[1]

8/17/2019 AC Sentral, Plumbing Dan Ducting AC[1]

1/13

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dewasainikebutuhanmanusiaakanbangunansangattinggi.

Terutamauntukpemenuhanaktivitashidupmanusiasehari-

harisehinggadibutuhkanbangunan yang mewadahifungsitersebut.

Tentunyadengansyarat-syarattertentu yang harusdipenuhi.

Salah satu syarat tersebut adalah kenyamanan pengguna saat beraktivitas

di dalam bangunan tersebut. Tata sirkulasi bangunan diatur dengan baik agar

civitas tetap merasa nyaman di dalam bangunan meskipun cuaca diluar sedang

panas. Hal tersebut bisa diselesaikan dengan penerapan sistem penghawaan alami

dengan bukaan maupun dengan sistem pengkondisian udara berupa A Split

!sistem ekspansi langsung".

#ebutuhan manusia semakin hari semakin bertambah. Hal ini membuat

kebutuhan manusia akan ruang pun kian bertambah pula. Sehingga dibutuhkannya

bangunan berskala lebih besar. A split yang digunakan sebagai pengondisi dan

men$aga suhu ruang agar tetap stabil dan nyaman% kurang dapat memenuhi

kenyamanan pengguna pada bangunan berskala besar. Hal ini disebabkan karena

semakin besar luas ruang-ruang dalam bangunan semakin besar $uga beban

pendingin atau kapasitas A split yang diperlukan% sedangkan kapasitas A split

terbatas. Solusinya yaitu dengan instalasi A sentral !sistem ekspansi tak

langsung" yang menggunakan air sebagai bahan baku utamanya. &enis A ini

membutuhkan ruangan khusus untuk penampungan air dan alat pendinginnya.

'ap hasil pendinginan air inilah yang akan didistribusikan ke seluruh ruang dan

tingkatan lantai.

Dalam proses pendistribusian tersebut% dibutuhkan sistem yang khusus

untuk menyalurkan udara dingin dari ruang pendingin ke seluruh gedung yang

disebut sistem ducting. Sedangkan air yang digunakan pada ruang pendingin $uga

disalurkan dengan sistem yang sistem plumbing. #edua sistem ini mempunyai

peran penting dalam sistem A sentral pada suatu bangunan. (ada kesempatan

1


2/13

)

kali ini kami akan membahas penerapan A sentral pada bangunan *eachwalk

beserta sistem pendukung ker$anya.

1.2 Rumusan Masalah

*erdasarkan latar belakang di atas% dapat dirumuskan beberapa permasalahan

sebagai berikut+

1. *agaimanakah cara ker$a sistem A sentralpadabangunan*eachwalk,

). Apasa$a#omponensistem A sentralpadabangunan*eachwalk,

. Apa sa$a kelebihan dan kelemahan sistem A sentral pada bangunan

*eachwalk,

1.3 Tujuan Penulsan

Tu$uan dari penulisan karya tulis ilmiah ini adalah untuk mengetahui+

1. engetahui bangaimana cara ker$a sistemA sentral pada bangunan

*eachwalk.

). engetahui apa sa$a komponen sistem A sentral pada bangunan *eachwalk.

. engetahui kelebihan dan kelemahan sistemA sentral pada bangunan

*eachwalk.

1.! Man"aat Penulsan

(enulisan ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut.

1. emberikan informasi kepada masyarakat mengenai sistemA sentral pada

bangunan *eachwalk.

). Dapat memperluas wawasan penulis mengenai sistem A sentral.

. emberikan ka$ian teoritis sebagai dasar pertimbangan pemilihan dan

pemasangan sistem A sentral pada bangunan.


3/13

BAB II

MET#DE DAN #B$E%

2.1 &um'er (an $ens Data

Data-data yang dipergunakan dalam penyusunan karya tulis ini berasal

dari berbagai literatur kepustakaan yang berkaitan dengan permasalahan yang

dibahas. *eberapa $enis referensi utama yang digunakan adalah buku pela$aran

arsitektur% $urnal ilmiah edisi cetak maupun edisi online% observasi lapangan dan

artikel ilmiah yang bersumber dari internet. &enis data yang diperoleh variatif%

bersifat kualitatif maupun kuantitatif.

2.2 Pengum)ulan Data

Dalam penulisan karya tulis ini digunakan metode studi pustaka yang

didasarkan atas haisl studi terhadap berbagai literatur yang telah teru$i

validitasnya% berhubungan satu sama lain% relevan dengan ka$ian tulisan serta

mendukung uraian atau analisis pembahasan.

2.3 Analss Data

Data yang terkumpul diseleksi dan diurutkan sesuai dengan topik ka$ian.

#emudian dilakukan penyusunan karya tulis berdasarkan data yang telah

dipersiapkan secara logis dan sistematis. Teknik analisis data bersifat deskriptif

argumentatif.

2.! Penarkan %esm)ulan

Simpulan didapat setelah meru$uk kembali rumusan masalah% tu$uan

penulisan% serta pembahasan. Simpulan yang ditarik mempresentasikan pokok

bahasan karya tulis% serta didukung dengan saran praktis sebagai rekomendasi

selan$utnya.

2.* I(enttas #'jek

/ama 0b$ek + *eachwalk

Alamat 0b$ek + &alan (antai #uta% #uta% *adung - *ali 231


4/13

4

5ungsi *angunan + all

6uas 6ahan + %7 Hektar

*angunan *eachwalk digunakan sebagai pusat belan$a dan pusat tempat makan di

wilayah #uta-*ali. *angunan beachwalk dibangun didaerah kuta dengan tu$uan

untuk menarik wisatawan yang datang untuk berwisata di pantai #uta. Selain itu

beberapa toko-toko dengan merk ternama $uga membuka toko di beachwalk.

Selama beachwalk telah berdiri sudah banyak civitas yang datang untuk belan$a%

makan ataupun hanya untuk menikmati pemandangan. *eachwalk berbatasan

langsung dengan pantai #uta. #arena itu beachwalk mempunyai daya tarik

tersendiri untuk menarik pelanggannya.

8ambar *eachwalk #uta-*ali

Sumber + Dokumen (ribadi

BAB III


5/13

9

PEMBAHA&AN

3.1 +ara %erja &stem A+ &entral

Sistem A entral yang digunakan merupakan sistem pendinginan

berbasis air dan udara% $adi secara garis besar dapat digambarkan bahwa media

penghantar dingin yang digunakan pada sistem ini adalah air !yang sudah

didinginkan menggunakan freon".ara ker$a sistem ini dapat digambarkan secara

kasar sebagai berikut +

(ada bangunan ini sistem A central beker$a dengan cara sebagai berikut +

1. Air dari cooling tower masuk ke chiller untuk didinginkan menggunakan 5reon

). Air dingin dari chiller kemudian di alirkan menggunakan pipa inch menu$u

ruang AH' ditiap-tiap lantai

. Dari ruang AH' air digunakan untuk mendinginkan udara yang masuk lewat

5'% lalu udara yang sudah dingin di distribusikan ke masing-masing lubang

ac yang terdapat di ruangan dan koridor

4. 'dara luar yang panas akan dihisap oleh 5' dan di bawa ke AH' untuk

didinginkan

9. Air yang sudah digunakan untuk mendinginkan udara panas kembali lagi ke

cooling tower untuk didinginkan

3.2 %,m),nen &stem A+ &entral

(ada banfunan *eachwalk komponen sistem A sentral terbagi men$adi dua

dengan letak yang diatur sehingga tidak mengganggu pemandangan dan

kenyamanan pengun$ung. #apasitas yang diperlukan untuk sistem yang terletak di

basement memerlukan 492 tr dan yang ada di atap memerlukan 422 tr. *erikut ini

adalah komponen-komponen yang terdapat dalam bangunan *eachwalk +

FCUChill

er

ooling

Tower

udara AHUair air

RUAN


6/13

3

a. ooling Tower

ooling tower yang terletak di lantaiatasiniber$umlah 4 buahdimana 1

digunakanuntuk hotel sedangkan lainnyadigunakanuntuk mall. ooling tower

ini berfungsi untuk mendinginkan air yang dipakai pendinginan condenssor

hiller dengan cara melewat air panas pada filamen didalam cooling tower yang

dihembus oleh udara sekitar dengan blower yang suhunya lebih rendah. 6alu hasil

proses di cooling tower di bawa ke chiller dengan menggunakan pipa.

b. hiller

(ada*eachwalkiniterdapat ) tempat chiller pertamaberlokasi di basement

yang memilikiukuransertadaya yang kecildan yang lain berada di atapdekatdengan

cooling tower. hiller berfungsiuntukmendinginkan air

denganmenggunakanrefrigenator. Hasil air yang

suudahdinginkemudianakandialirkanmenggunakanpipaukuran diameter

inchimenu$u AH'.

8br. 1 +8ambarooling Tower Sumber +Dokumen ribadi


7/13

7

c. AH'

#omponen yang terdapat di dalamsetiap AH' adalah +

a. 5ilter merupakanpenyaringudaradarikotoran% debu% ataupartikel-

partikellainnyasehinggadiharapkanudara yang dihasilkanlebihbersih. 5ilter

inidibedakanberdasarkankelas-kelasnya.

b. entrifugal fan merupakankipas:blower sentrifugal yang

berfungsiuntukmendistribusikanudaramelewati ducting menu$uruangan-

ruangan.

c. #oilpendingin% merupakankomponen yang

berfungsimenurunkantemperaturudara.

8br. ) ; +8ambarhiller di atas !kiri"%hiller di basement !kanan"Sumber +Dokumen ribadi

8br. 4 +8ambarAH'Sumber +Dokumen ribadi


8/13

(rinsipker$asecarasederhanapada unit

penangananudarainiadalahmenyedotudaradariruangan !return air" yang

kemudiandicampurdenganudarasegardarilingkungan !fresh air" dengankomposisi

yang bisadiubah-ubahsesuaikeinginan. ampuranudaratersebutmasukmenu$u

AH' melewati filter% fan sentrifugaldankoilpendingin.Setelahituudara yang

telahmengalamipenurunan temperature

didistribusikansecarameratakesetiapruanganmelewatisaluranudara !ducting" yang

telahdirancangterlebihdahulusehinggalokasi yang $auhsekalipunbisater$angkau.

d. Sistem (lumbing A

(lumbing atau pemipaan adalah suatu sistem instalasi pipa yang berfungsi untuk

menghubungkan peralatan-peralatan pada suatu sistem A sentral dimana di

dalamnya mengalir air. Air yang dimaksud di sini adalah air yang digunakan

untuk mendinginkan kondensor% yang dialirkan melalui pipa yang kemudian

outputnya didinginkan kembali secara evaporative cooling pada cooling tower.

(ada komponen evaporator% $ika sistemnya indirect cooling maka fluida yang

didinginkan tidak langsung udara melainkan air yang dialirkan melalui sistem

pemipaan. Air yang mengalami pendinginan pada evaporator dialirkan menu$u

sistem penanganan udara !AH'" menu$u koil pendingin.

8br. 9 +8ambar(ipa plumbing dan ducting ASumber +Dokumen ribadi

8br. 3+ skemasistemker$a A sentral yang bersirkulasikan air


9/13

<

e. Sistem Ducting A

Sistem ducting untuk A% atau $uga popular dengan sebutan =Air HandlingSistem>% merupakan bagian penting dalam sistem A sebagai alat penghantar

udara yang telah dikondisikan dari sumber dingin ataupun panas ke ruang yang

akan dikondisikan. Ducting A adalah media penghubung antara AH' !Air

Handling 'nit" dengan ruangan yang udaranya akan dikondisikan. Ducting

digunakan dalam pemanas% ventilasi dan pendingin udara !H?A" untuk

memberikan dan mengeluarkan udara.

(enyaluran udara menggunanan sistem A sentral menggunakan pipa-pipa

ducting dan berakhir pada lubang-lubang di langit-langit yang disebutdiffuser .

'nit-unit pengolahanudarainiberkapasitasbesar yang seringdisebutpengolahudara

!air handling unit "% yang

biasanyadigunakanuntukbangunanberbentangbesardanbertingkat.

5ungsi dari Ducting adalah untuk mendistribusikan udara di dalam gedung

terdapat berbagai macam ducting dalam penggunaannya% fungsi sebagai supply

8br. 7 ; + 8ambar diffuser !kiri"% salahsatupipa plumbing

dan ducting !kanan"

Sumber +Dokumenpribadi


10/13

12

udara dingin ke ruang yang dikondisikan !supply air"% ducting yang berfungsi

sebagai supply dari udara luar !fresh air" dan ada pula ducting yang berfungsi

untuk membuang udara dari dalam ke luar !e@haust air".

f.Terminal udara

Terminal udara adalah tempat pasokan udara keluar atau masuk. 'ntuk

pasokan%yang umum digunakkan adalah diffusers dan untuk sistem H?A yang

sangat kecil !seperti pada rumah tinggal" terminal udara $uga digunakan secara

luas. (embuangan kisi-kisi yang digunakan terutama untuk alasan penampilan%

tetapi beberapa $uga menggabungkan filter udara dan dikenal sebagai

pengembalian filter.

3.3 %ele'han (an %elemahan &stem A+ &entral

A. %ele'han

• (endinginan lebih maksimal% dingin yang dihasilkan lebih dingin daripada

A pada umumnya.

• Tata letak yang baik sehingga tidak mengganggu faktor estetika dan

kenyamanan.

8br.


11/13

11

B. %elemahan

• #omponen dan alat yang digunakan lebih kompleks.

• Daya dan biaya yang diperlukan dalam instalasinya lebih besar.

• Suhu yang merata disetiap tempat% sehingga tidak dapat mengatur suhu

sesuai kebutuhan.


12/13

1)

BAB I-

PENUTUP

!.1 %esm)ulan

Sistem A sentral pada bangunan *eachwalk ini sudah direncanakan dengan

baik. (enanggulangan kerusakan serta perawatan telah dipertimbangkan dengan

tidak hanya mengandalkan ac sentral melainkan $uga menggunakan A split pada

lokasi yang membutuhkan.#omponen dan instalasinya begitu kompleks sehingga

dapat mendistribusi udara dengan baik untuk kenyamanan beraktivitas dari

penghuni. Selain itu% perhitungan kapasitas $uga dilakukan dengan teliti agar

sistem dapat ber$alan dengan efisien% tidak te$adi pemborosan% dan serta harus

mempertimbangkan faktor resiko !building safety".

!.2 &aran

Sistem A sentral yang kompleks mengharuskan perawatan berkala yang

baik karena biaya komponen dan instalasi yang tidak murah. Selain itu%

perawatan $uga dilakukan agar kenyamanan civitas dalam beraktivitas dengan

skala yang besar pada sebuah bangunan yang menggunakan A sentral tidak

terganggu. (enggantian komponen yang sudah lama ataupun tidak berfungsi

secara optimal perlu dipertimbangkan sebagai salah satu solusi dalam

mengoptimalkan kiner$a dari A sentral pada bangunan.

12


13/13

1

DATAR PU&TA%A

Angnes .B% Dwi. )214. 'tlitas *angunan. ogyakarta+ Taka (ublisher.

(oerbo% Hartono. 1

Documents

AC Sentral, Plumbing Dan Ducting AC[1]