Upload
myudhap
View
219
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
7/25/2019 Air Dalam Pembuatan Beton
1/8
AIR DALAM PEMBUATAN BETON
Dewasa ini perkembangan teknologi bahan konstruksi di dunia semakin marak, yang
ditandai dengan banyaknya inovasi - inovasi baru yang berdatangan dikalangan bahan
konstruksi, dalam hal ini pada pembuatan beton. Perkembangan yang terjadi ini tentunya
tidak juga lepas dari munculnya efek negatif yang mengakibatkan semakin banyaknya
kandungan zat-zat kimia yang terdapat pada bahan campuran beton, salah satunya adalah
air. Berubahnya kandungan air, menyebabkan kita harus lebih selektif dalam memilih air
yang akan kita gunakan dalam pembuatan beton. arena hal ini bisa berpengaruh pada
kuat tekan beton itu sendiri.
!leh karena itu, dalam makalah ini penulis akan menjelaskan mengenai "ir yang
#ayak digunakan dalam Pembuatan Beton.
Definisi dan Peranan Air pada Beton
"ir adalah zat atau materi atau unsur yang penting bagi semua bentuk kehidupan di
bumi. $alah satunya adalah dalam hal pembuatan beton. Pada pembuatan beton air diperlukan
dalam proses pengadukan untuk melarutkan semen sehingga membentuk pasta %bereaksi
dengan semen& yang kemudian mengikat semua agregat dari yang paling besar sampai paling
halus dan menjadi bahan pelumas antara butir-butir agregat agar dapat mudah dikerjakan
dalam proses pengadukan, penuangan, maupun pemadatan. Pasta semen merupakan hasil
reaksi kimia antara air dan semen maka bukan perbandingan jumlah air terhadap total berat
campuran yang penting, tetapi justru perbandingan air dengan semen atau yang biasa disebut
'aktor "ir $emen %'"$&."ir yang berlebihan akan menyebabkan banyaknya gelembung air
setelah proses hidrasi selesai, sedangkan air yang terlalu sedikit akan menyebabkan proses
hidrasi tidak tercapai seluruhnya, sehingga akan mempengaruhi penguatan beton. (ntuk air
yang tidak memenuhi syarat mutu kekuatan beton pada umur ) hari*+ hari tidak boleh
kurang dari / jika dibandingkan dengan kekuatan beton yang menggunakan air
standar*suling.
arena air mempunyai peranan penting dalam pencampuran beton, maka air tidak
dapat ditambahkan sembarangan dalam pengadukan mortal, jadi harus diingat faktor air
semennya disesuaikan dengan kebutuhan dalam workability serta mutu beton yang
7/25/2019 Air Dalam Pembuatan Beton
2/8
diinginkan. Dan yang perlu dicatat bahwa jumlah air yang terlalu banyak dapat menyebabkan
kekuatan beton menjadi rendah.
Unsur Unsur yang terkandung dalam Air
"ir adalah substansi kimia denganrumus kimia0+!, dimana satumolekulair tersusun
atas dua atomhidrogenyang terikat secara kovalenpada satu atomoksigen.
"ir bersifat tidakberwarna, tidakberasadan tidakberbaupada kondisi standar, yaitu
pada tekanan1 kPa %1 bar& dan temperatur+)2,13 % 45&. 6at kimia ini merupakan suatu
pelarutyang penting, yang memiliki kemampuan untuk melarutkan banyak zat kimia lainnya,
seperti garam-garam, gula,asam,beberapa jenis gasdan banyak macam molekul organik.
Dengan memperhatikan tabel periodik, terlihat bahwa unsur-unsur yang mengelilingi
oksigen adalah nitrogen, flor, dan fosfor, sulfur danklor. $emua elemen-elemen ini apabila
berikatan dengan hydrogen akan menghasilkan gas pada temperatur dan tekanan normal.
"lasan mengapa hidrogen berikatan dengan oksigen membentuk fasa berkeadaan cair, adalah
karena oksigen lebih bersifat elektronegatif ketimbang elemen-elemen lain tersebut %kecuali
flor&. 7arikan atom oksigen pada elektron-elektron ikatan jauh lebih kuat dari pada yang
dilakukan oleh atom hidrogen, meninggalkan jumlah muatan positif pada kedua atom
hidrogen, dan jumlah muatan negatif pada atom oksigen. "danya muatan pada tiap-tiap atom
tersebut membuat molekul air memiliki sejumlah momen dipol.8aya tarik-menarik listrik
antar molekul-molekul air akibat adanya dipol ini membuat masing-masing molekul saling
berdekatan, membuatnya sulit untuk dipisahkan dan yang pada akhirnya menaikkan titik
didih air. 8aya tarik-menarik ini disebut sebagaiikatan hidrogen.
lon 5hlorida merupakan salah satu unsur di dalam air yang memiliki sifat
korosif dan ion 5hlorida tersebut akan mempengaruhi karakteristik beton.arakteristik yang menjadi perhatian adalah kuat tekannya. 9etode penelitian
diutamakan pada setting time, kuat tekan dan kadar ion 5hlorida. #angkah
penelitian meliputi perhitungan kebutuhan air, pengambilan contoh air,
pemeriksaan kadar unsur air, pemeriksaan setting time, pembuatan dan uji kuat
tekan dan pemeriksaan kadar ion 5hlorida. esimpulan, ion 5hlorida dapat
mempercepat setting time, bertambahnya ion 5hlorida tidak selalu berarti
meningkatkan kuat tekan, grafik kuat tekan sebanding dengan grafik kadar ion
http://id.wikipedia.org/wiki/Rumus_kimiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Rumus_kimiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Hidrogenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Oksigenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Molekulhttp://id.wikipedia.org/wiki/Molekulhttp://id.wikipedia.org/wiki/Atomhttp://id.wikipedia.org/wiki/Hidrogenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Ikatan_kovalenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Oksigenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Oksigenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Warnahttp://id.wikipedia.org/wiki/Rasahttp://id.wikipedia.org/wiki/Bauhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tekananhttp://id.wikipedia.org/wiki/Temperaturhttp://id.wikipedia.org/wiki/Pelaruthttp://id.wikipedia.org/wiki/Pelaruthttp://id.wikipedia.org/wiki/Garam_(kimia)http://id.wikipedia.org/wiki/Gulahttp://id.wikipedia.org/wiki/Asamhttp://id.wikipedia.org/wiki/Asamhttp://id.wikipedia.org/wiki/Asamhttp://id.wikipedia.org/wiki/Gashttp://id.wikipedia.org/wiki/Gashttp://id.wikipedia.org/wiki/Kimia_organikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tabel_periodikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tabel_periodikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tabel_periodikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Unsur_kimiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Nitrogenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Nitrogenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Fluorinhttp://id.wikipedia.org/wiki/Fosforhttp://id.wikipedia.org/wiki/Sulfurhttp://id.wikipedia.org/wiki/Klorhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Momen_dipol&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Momen_dipol&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Ikatan_hidrogenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Ikatan_hidrogenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Hidrogenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Oksigenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Molekulhttp://id.wikipedia.org/wiki/Atomhttp://id.wikipedia.org/wiki/Hidrogenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Ikatan_kovalenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Oksigenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Warnahttp://id.wikipedia.org/wiki/Rasahttp://id.wikipedia.org/wiki/Bauhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tekananhttp://id.wikipedia.org/wiki/Temperaturhttp://id.wikipedia.org/wiki/Pelaruthttp://id.wikipedia.org/wiki/Garam_(kimia)http://id.wikipedia.org/wiki/Gulahttp://id.wikipedia.org/wiki/Asamhttp://id.wikipedia.org/wiki/Gashttp://id.wikipedia.org/wiki/Kimia_organikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tabel_periodikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Unsur_kimiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Nitrogenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Fluorinhttp://id.wikipedia.org/wiki/Fosforhttp://id.wikipedia.org/wiki/Sulfurhttp://id.wikipedia.org/wiki/Klorhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Momen_dipol&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Ikatan_hidrogenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Rumus_kimia7/25/2019 Air Dalam Pembuatan Beton
3/8
5hlorida dan pada waktu tertentu, kurva kadar ion 5hlorida dapat menurun atau
meningkat.
Pengaruh Kualitas Air pada Beton
ualitas air sangat mempengaruhi kekuatan beton. ualitas air erat kaitannya dengan
bahan-bahan yang terkandung dalam air tersebut. "ir diusahakan agar tidak membuat rongga
pada beton, tidak membuat retak pada beton dan tidak membuat korosi pada tulangan yang
mengakibatkan beton menjadi rapuh.
Berikut ini uraiannya :
1. "ir tidak mengandung lumpur lebih dari + gram*liter karena dapat mengurangi daya
lekat atau bisa juga mengembang %pada saat pengecoran karena bercampur dengan
air& dan menyusut %pada saat beton mengeras karena air yang terserap lumpur menjadi
berkurang&.
+. "ir tidak mengandung garam lebih dari 13 gram karena resiko terhadap korosi
semakin besar.
2. "ir tidak mengandung khlorida lebih dari ,3 gram*liter karena bisa menyebabkan
korosi pada tulangan.
;. "ir tidak mengandung senyawa sulfat lebih dari 1 gram*liter karena dapat
menurunkan mutu beton sehingga akan rapuh dan lemah.
3. "ir tidak mengandung minyak lebih dari + / dari berat semen karena akan
mengurangi kuat tekan beton sebesar + /.
7/25/2019 Air Dalam Pembuatan Beton
4/8
Syarat Air yang Layak dalam Pembuatan Beton
"ir untuk pembuatan beton minimal memenuhi syarat sebagai air minum yaitu tawar,
tidak berbau, bila dihembuskan dengan udara tidak keruh dan lain-lain, tetapi tidak berarti airyang digunakan untuk pembuatan beton harus memenuhi syarat sebagai air minum.
A. Syarat umum air
a& "ir yang digunkan pada campuran beton harus bersih dan bebas dari bahan-bahan
merusak yang mengandung oli,asam,alkali,garam,bahan organik,atau bahan-bahan
lainya yang merugikan terhadap beton atau tulangan.
b&"ir pencampur yang digunakan pada beton prategang atau pada beton yang didalamnya
tertanam alumunium,termasuk air bebas yang terkandung dalam agregat ,tidak boleh
mengandung ion klorida dalam jumlah yang membahayakan.
c&"ir yang tidak dapat diminum tidak boleh digunakan pada beton.
B.Syarat mutu Air menurut british standart (BS 3!"#"$%
reteria ini adalah kreteria yang harus dipenuhi oleh air yang akan digunakan sebagai
campuran beton.=ika ketentuain-ketentuan ini tidak terpenuhi,sebaiknya air tidak
digunakan untuk membuat campuran beton.$yarat-syarat tersebuat adalah:
a&8aram-garam anorganik
onsentrasi garam-garam tersebut hingga 3 ppm dalam campuran beton masih diijinkan.
b&>a5l dan $ulfat
onsentrasi sebesar + ppm pada umumnya masih diijinkan.
c&"ir asam
Penggunaan air dengan p0 diatas 2, harus dihindarkan.
d&"ir biasa
7/25/2019 Air Dalam Pembuatan Beton
5/8
onsentrasi basa lebih tinggi dari ,3/ berat semen akan mempengaruhi kekuatan
beton.
e&"ir gula
"pabila kadar gula dinaikan hingga mencapai ,+/ dari berat semen ,maka waktu pengikatan
biasanya akan semakin cepat. 8ula sebanyak .+3/ akan mempengaruhi kekuatan beton.
f&9inyak
onsentrasi lebih dari + / berat semen dapat mempengaruhi kekuatan beton hingga +/.
g&?umput laut
?umput laut yang tercampur dalam air,dapat menyebabkan berkurangnya kekuatan beton
secara signifikan.
h&6at organik,lanau dan bahan-bahan terapung
ira-kira + ppm lempung yang terapung atau bahan halus yang berasal dari batuan masih
diijinkan.
i&Pencemaran limbah industry atau air limbah.
"ir ini sebelum dipakai harus dianalisis kandungan pengotornya dan diuji untuk mengetahui
pengikatannya dan kekuatan tekan betonnya.
&. 'ardiyn T)*rdimu+y, --
Penggunaan air untuk beton sebaiknya air memenuhi persyaratan sebagai berikut ini:
a&7idak mengandung lumpur atau benda melayang lainnya lebih dari + gr*ltr.
b&7idak mengandung garam-garam yang dapat merusak beton %asam, zat organik& lebih dari 13
gr*ltr.
c&7idak mengandung lorida %5l& lebih dari ,3 gr*ltr.
7/25/2019 Air Dalam Pembuatan Beton
6/8
d&7idak mengandung senyawa sulfat lebih dari 1 gr*ltr.
D.Menurut S' SNI S#$!#-"- /,
$pesifikasi bahan bangunan bagian ", air yang sebaiknya digunakan sebagai campuran
beton adalah sebagai berikut :
1. "ir harus bersih
+. 7idak mengandung #umpur, minyak, dan benda melayang lainnya, yang dapat dilihat
secara visual. Benda-benda tersuspensi ini tidak boleh lebih dari + gram per liter.
2. 7idak mengandung garam-garam yang dapat larut dan dapat merusak beton %"sam,
zat organik dan sebagainya& lebih dari 13 gram*liter.
;. 7idak mengandung khlorida %5l& lebih dari ,3 gram*liter. husus untuk beton
prategang kandungan khlorida tidak boleh lebih dari ,3 gram per liter.
3. 7idak mengandung senyawa sulfat %sebagai $!2& lebih dari 1 gram*liter.
E. Menurut S' SNI $3#"!0#$$ ,
"ir yang dapat digunakan dalam proses pencampuran beton adalah sebagai berikut :
1. "ir yang digunakan pada campuran beton harus bersih dan bebas dari bahan-bahan
merusak yang mengandung oli, asam, alkali, garam, bahan organik, atau bahan-bahan
lainnya yang merugikan terhadap beton atau tulangan.
+. "ir pencampur yang digunakan pada beton prategang atau pada beton yang didalamnya
tertanam logam aluminium, termasuk air bebas yang terkandung dalam agregat, tidak
boleh mengandung ion klorida dalam jumlah yang membahayakan.
2."ir yang tidak dapat diminum tidak boleh digunakan pada beton, kecuali ketentuan berikut
terpenuhi:
7/25/2019 Air Dalam Pembuatan Beton
7/8
a. Pemilihan proporsi campuran beton harus didasarkan pada campuran beton yang
menggunakan air dari sumber yang sama.
b. 0asil pengujian pada umur ) dan + hari pada kubus uji mortar yang dibuat dari
adukan dengan air yang tidak dapat diminum harus mempunyai kekuatan sekurang-
kurangnya sama dengan / dari kekuatan benda uji yang dibuat dengan air yang
dapat diminum. Perbandingan uji kekuatan tersebut harus dilakukan pada adukan
serupa, terkecuali pada air pencampur, yang dibuat dan diuji sesuai dengan @9etode
uji kuat tekan untuk mortar semen hidrolis %9enggunakan spesimen kubus dengan
ukuran sisi 3 mm&A %"$79 5 1 &.
/. Syarat#syarat air untu* adu*an betn menurut A&I 3"#"3
a. "ir untuk beton harus bebas dari minyak, alkali, garam dan bahan-bahan organik.
b. "ir untuk beton pratekan atau yang dilekati alumunium, termasuk agregat tidak boleh
mengandung ion clorida. (ntuk mencegah korosi, kadar klorida setelah beton
berumur + hari dibatasi sebagai berikut :
Bentuk konstruksi 9aksimum 5lorida on thd
berat semen
a. Beton pratekan ,< /
b. Beton bertulang yg berhub. Dg 5l dalam
pemakaiannya
,13 /
c. Beton bertulang di tempat yg selalu
kering
1, /
d. Beton bertulang secara umum ,2 /
7/25/2019 Air Dalam Pembuatan Beton
8/8
"ir yang keruh harus diendapkan minimal +; jam atau disaring sehingga memenuhi
syarat untuk digunakan.Bila terdapat keragu-raguan terhadap pemakaian air, dianjurkan untuk
diperiksa ke #embaga- Pemeriksaaan Bahan-bahan yang diakui.
Kesimpulan
Pada pembuatan beton air diperlukan dalam proses pengadukan untuk melarutkan semen
sehingga membentuk pasta %bereaksi dengan semen& yang kemudian mengikat semua
agregat dari yang paling besar sampai paling halus dan menjadi bahan pelumas antara
butir-butir agregat agar dapat mudah dikerjakan dalam proses pengadukan, penuangan,
maupun pemadatan.
7idak semua air dapat digunakan untuk pembuatan beton. ualitas air sangat
mempengaruhi kekuatan beton. "ir diusahakan agar tidak membuat rongga pada beton,
tidak membuat retak pada beton dan tidak membuat korosi pada tulangan yang
mengakibatkan beton menjadi rapuh.
"ir yang memenuhi syarat untuk pembuatan beton memiliki karakteristik yaitu tawar,
tidak berbau, bila dihembuskan dengan udara tidak keruh, bebas dari minyak, alkali,
garam dan bahan-bahan organik.
"ir yang digunakan untuk pembuatan beton tidak harus memenuhi syarat sebagai air
minum.
Saran
#ebih teliti dalam memilih air yang akan digunakan untuk pembuatan beton
"ir yang akan digunakan untuk pembuatan beton harus memenuhi syarat-syarat
yang telah ditentukan
2