AKPEM Perenca

8/17/2019 AKPEM Perenca

1/34

Sistem perencanaan dananggaran pemerintah

IndonesiaAkuntansi Pemerintah

S1 AkuntansiUNAIR


2/34

Acuan

• UNDANG-UNDANG REPUBLIIND!NESIA N!"!R 1# $A%UN &''(

$EN$ANG EUANGAN NEGARA

• UNDANG-UNDANG REPUBLIIND!NESIA N!"!R &) $A%UN &''*

$EN$ANG SIS$E" PEREN+ANAAN

PE"BANGUNAN NASI!NAL


3/34

Perencanaan Pembangunan

Suatu proses untuk menentukan tindakan masadepan ,ang tepat me.a.ui urutan pi.ihandengan memperhitungkan sum/er da,a ,ang

tersedia0 Proses pengam/i.an keputusan dari seum.ah

pi.ihan untuk mencapai suatu tuuan ,angdikehendaki0

Sega.a /entuk konsep dan dokumentasi ,angmenggam/arkan /agaimana tuuan akandicapai dan /agaimana sum/er da,a akandia.okasikan penadua.an dari prosespencapaian tuuan hingga sega.a ha. ,ang

terkait dengan pencapaian tuuan0


4/34

Proses Perencanaan

Pendekatan Politik:

Pemilihan Presiden/Kepala Daerah menghasilkan rencanapembangunan hasil proses politik ( public choice theory of planning ), khususnya penjabaran Visi dan isi dalam!P"/D#

Proses Teknokratik:

enggunakan metode dan kerangka berpikir ilmiah olehlembaga atau satuan kerja yang secara $ungsionalbertugas untuk itu#

Partisipatif :

Dilaksanakan dengan melibatkan seluruh stakeholders,antara lain melalui usrenbang#

Proses top-down dan bottom-up:

Dilaksanakan menurut jenjang pemerintahan#


5/34

Reposisi Peran Pemerintah

Peranan pemerintah padamasa .a.u 2

10 Penentu utama arah

pem/angunan&0 3Pakar4 ,ang pa.ing

mengetahui dan3/erhak4 menentukanarah pem/angunan

Peranan ,ang dituntut daripemerintah saat ini2

103manaer4 peru/ahan5mena.ankan 6ungsi

manaeria. dankoordinasi7

&08asi.itator dankata.isator terciptan,asinergi antarstakeholders pem/angunan

(0Peran ad9okasi danpem/im/ingan


6/34

SPPN- Penataan Produk Perencanaan -

- Proses Perencanaan -

Sesuai dengan ruang .ingkup perencanaan maka perencanaanpem/angunan nasiona. menghasi.kan 2

10 rencana pem/angunan angka panang ;

&0 rencana pem/angunan angka menengah ; dan

(0 rencana pem/angunan tahunan ,ang dituangkankeda.am /er/agai dokumen perencanaan0

Dokumen Perencanaan $ingkat Nasiona. me.iputi2 RP


7/34

SPPN- "ahapan dalam Perencanaan -

• Perencanaan pem/angunan terdiri dari empat tahapan ,akni2517 pen,usunan rencana; 5&7 penetapan rencana; 5(7pengenda.ian pe.aksanaan rencana; dan 5*7 e9a.uasipe.aksanaan rencana0 eempat tahapan dise.enggarakansecara /erke.anutan sehingga secara kese.uruhan mem/entuksatu sik.us perencanaan ,ang utuh0

• "ahap pen#usunan rencana0 $ahap inidi.aksanakan untukmenghasi.kan rancangan .engkap suatu rencana ,ang siapuntuk ditetapkan ,ang terdiri dari * 5empat7 .angkah210 Langkah pertama ada.ah pen,iapan rancangan rencana

pem/angunan ,ang /ersi6at teknokratik men,e.uruh danterukur0

&0 Langkah kedua masing-masing instansi pemerintahmen,iapkan rancangan rencana kera dengan /erpedomanpada rancangan rencana pem/angunan ,ang te.ahdisiapkan0

(0 Langkah /erikutn,a ada.ah menaring aspirasi semua pihak,ang /erkepentingan 5stakeholders7 dan men,e.araskanrencana pem/angunan ,ang dihasi.kan masing-masing

enang pemerintahan me.a.ui mus,a=arah perencanaanpem/angunan 5"USRENBANG70


8/34

• "ahapan Penetapan Rencana0 Rencana per.u ditetapkanse/agai sa.ah satu produk hukum sehingga mengikatsemua pihak untuk me.aksanakan isi rencana rencanaterse/ut0 "enurut undang-undang ini rencanapem/angunan angka panang nasiona.>daerah ditetapkan

se/agai Undang-undang>Peraturan Daerah rencanapem/angunan angka menengah nasiona.>daerahditetapkan se/agai Peraturan Presiden>eputusan epa.aDaerah dan rencana pem/angunan tahunannasiona.>daerah ditetapkan se/agai Peraturan

Presiden>eputusan epa.a Daerah

• Pen$endalian dan %&aluasi0 Pengenda.ian pe.aksanaanrencana pem/angunan dimaksudkan untuk menamintercapain,a tuuan dan sasaran pem/angunan ,ang

tertuang da.am rencana me.a.ui kegiatan-kegitan koreksidan pen,esuaian se.ama pe.aksanaan rencana terse/ut

SPPN- "ahapan dalam Perencanaan -


9/34

"EN


10/34

1'

RP'

N/S,N/RP R/P.N /P.N

RP'P/%R/5

RP'/%R/5

RPD R/P. /P.

R%NS"R/SP

R%N'/SP

R/ 6SP

P%N'/./R/N/P.

R%NS"R/

R%N'/

R/ - R,N7,/N/P.N

dijabarkan

Pedoman

Pedoman

Pedoman dijabarkan

diacu

Pedoman

PedomanPedoman

Pedoman

Pemerin

ta

h

Pusat

Pemerinta

h

D

aerah

PEREN+ANAAN PR!GRA" PENGANGGARAN

diacu diperhatikan Diserasikan melalui MUSRENBANGDA

Pedoman

Pedoman

8/

Pedoman

RP'P

N/S,N/

Pedoman

PP/S

S,S"% P%R%N7/N//N /NP%N9/N99/R/N

P/ 6SP


11/34

+atatan

• RP


12/34

+reated 2 "uhammad


13/34

Perencanaan euangan Pemerintah

• RP


14/34


• SPD men,usun rencana strategis,ang se.anutn,a dise/ut renstraSPD ,ang memuat 9isi misi tuuan

strategi ke/iakan program dankegiatan pem/angunan ,ang /ersi6atindikati6 sesuai dengan tugas dan

6ungsin,a masing-masing• Pen,usunan Renstra-SPD

/erpedoman pada RP


15/34


• Pemerintah daerah men,usun RPD ,ang merupakanpena/aran dari RP


16/34


• RPD disusun untuk menaminketerkaitan dan konsistensi antaraperencanaan penganggaran

pe.aksanaan dan penga=asan0• Pen,usunan RPD dise.esaikan

se.am/at-.am/atn,a akhir /u.an "ei

tahun anggaran se/e.umn,a• RPD ditetapkan dengan peraturan

kepa.a daerah


17/34


• epa.a Daerah /erdasarkan RPD men,usun rancanganke/iakan umum APBD

• Pen,usunan rancangan ke/iakan umum APBD

/erpedoman pada pedoman pen,usunan APBD ,ang

ditetapkan o.eh "enteri Da.am Negeri setiap tahun• epa.a Daerah men,ampaikan rancangan ke/iakan

umum APBD tahun anggaran /erikutn,a se/agai

.andasan pen,usunan RAPBD kepada DPRD se.am/at-

.am/atn,a pertengahan /u.an


18/34


• Berdasarkan ke/iakan umum APBD ,ang disepakatipemerintah daerah dan DPRD mem/ahas rancanganprioritas dan p.a6on anggaran sementara ,angdisampaikan o.eh kepa.a daerah

• Pem/ahasan prioritas dan p.a6on anggaran sementaradi.akukan pa.ing .am/at minggu kedua /u.an


19/34


• epa.a daerah /erdasarkan notakesepakatan mener/itkan pedomanpen,usunan RA-SPD se/agai pedoman

kepa.a SPD men,usun RA-SPD• RA-SPD disusun dengan menggunakan

pendekatan kerangka penge.uaran angkamenengah daerah pengangaran terpadudan penganggaran /erdasarkan prestasikera


20/34


• Pen,usunan RA-SPD dengan pendekatan kerangkapenge.uaran angka menengah di.aksanakan denganmen,usun perkiraan mau ,ang /erisi perkiraanke/utuhan anggaran untuk program dan kegiatan ,ang

direncanakan da.am tahun anggaran /erikutn,a daritahun anggaran ,ang direncanakan dan merupakanimp.ikasi ke/utuhan dana untuk pe.aksanaan programdan kegiatan terse/ut pada tahun /erikutn,a

• Pen,usunan RA-SPD dengan pendekatan

penganggaran terpadu di.akukan denganmengintegrasikan se.uruh proses perencanaan danpenganggaran di .ingkungan SPD untuk menghasi.kandokumen rencana kera dan anggaran


21/34


• Pen,usunan RA-SPD dengan pendekatanprestasi kera di.akukan denganmemperhatikan keterkaitan antara pendanaandengan ke.uaran dan hasi. ,ang diharapkandari kegiatan dan program termasuk [email protected] pencapaian ke.uaran dan hasi. terse/ut

• Pen,usunan anggaran /erdasarkan prestasikera di.akukan /erdasarkan capaian kineraindikator kinera ana.isis standar /e.anastandar satuan harga dan standar pe.a,ananminima.


22/34


23/34

&(

STANDAR ANALISA BELANJA

DALAM SISTEM ANGGARAN KINERJA SETIAPUSULAN PROGRAM, KEGIATAN DAN

ANGGARAN DINILAI KEWAJARANNYA STANDAR ANALISA BELANJA ADALAH STANDAR

ATAU PEDOMAN YANG DIGUNAKAN UNTUKMENGANALISIS KEWAJARAN BEBAN KERJA

ATAU BIAYA SETIAP PROGRAM ATAU KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN DALAM SATU TAHUN

ANGGARAN

PENILAIAN KEWAJARAN DALAM SAB MENCAKUP DUA HAL: KEWAJARAN BEBAN

KERJA DAN KEWAJARAN BIAYA


24/34


• RA-SPD ,ang te.ah disusun o.eh kepa.a SPDdisampaikan kepada PPD0

• RA-SPD se.anutn,a di/ahas o.eh $im AngaranPemerintah Daerah

• epa.a Daerah men,ampaikan rancangan peraturandaerah tentang APBD kepada DPRD disertai pene.asandan dokumen pendukungn,a pada minggu pertama/u.an !kto/er tahun se/e.umn,a untuk di/ahas da.amrangka mempero.eh persetuuan /ersama

• Pengam/i.an keputusan /ersama DPRD dan kepa.adaerah terhadap rancangan peraturan daerah tentangAPBD di.akukan se.am/at-.am/atn,a 1 /u.an se/e.umtahun anggaran ,ang /ersangkutan di.aksanakan


25/34

&)

DEFISIT

ibia#ai al dr <• Sisa ebih Perhit /n$$ "hn

alu• Pin0aman aerah an

Pen0ualan bli$asi aerah• 5asil Pen0ualan .aran$ ilik

aerah #an$ ipisahkan•

"ransfer dari ana 7adan$an

SURPLUS

PENDAPATAN

Diman6aatkan 2

• $ran6er ke Dana +adangan• Pem/a,aran Pokok %utang• Pen,ertaan "oda. 5in9estasi7• Sisa Perhitungan $%

Berkenaan

BELANJA

P E M B I A Y A A N

P N % N / P .


26/34

&

S"R8"8R P%N/P/"/N

A0 Pendapatan As.i Daerah2

10 %asi. Paak Daerah&0 %asi. Retri/usi Derah(0 %asi. Penge.o.aan eka,aan Daerah ang Dipisahkan*0 Lain-.ain PAD ,ang sah

B0 Dana Perim/angan 210 Dana Bagi %asi.&0 Dana A.okasi Umum(0 Dana A.okasi husus

+0 Lain-.ain Pendapatan Daerah ,ang sah 2

10 Dana Darurat dari Pemerintah&0 %i/ah(0 Bantuan euangan*0 Bagi hasi. dari Pro9insi


27/34

S"R8"8R .%/N'/=

A0 Be.ana Pega=aiB0 Be.ana Barang dan


28/34

&C

BELANJA LANGSUNG

BELANJA YANG EKSISTENSINYA DIPENGARUHISECARA LANGSUNG OLEH ADANYA

EGIATAN YANG DIRENCANAKAN (TERPROGRAM)

BELANJA TIDAK LANGSUNG

LANJA YANG EKSISTENSINYA TIDAK DIPENGARU

SECARA LANGSUNG OLEH ADANYA KEGIATAN YANG DIRENCANAKAN (TERPROGRAM)


29/34

&?

S"R8"8R P%.,///N

A0 Penerimaan Pem/ia,aan210 Sisa Le/ih Perhitungan Anggaran $ahun La.u&0 $rans6er dari Rekening Dana +adangan(0 %asi. Penua.an eka,aan Daerah ,ang

dipisahkan*0 Penerimaan Pinaman Daerah dan !/.igasi

Daerah)0 Penerimaan Piutang Daerah

B0 Penge.uaran Pem/ia,aan2

10 Pem/a,aran cici.an pokok utang ,ang atuhtempo

&0 Pem/e.ian kem/a.i o/.igasi daerah(0 Pen,ertaan moda. 5in9estasi7 daerah*0 Pem/erian piutang daerah)0 $rans6er ke rekening dana cadangan


30/34

('

PENDEKATAN KINERJA

SUATU SISTEM ANGGARAN YANG MENGUTAMAKAN UPAYAPENCAPAIAN HASIL KERJA (OUTPUT) DARI PERENCANAAN ALOKASI BIAYA (INPUT) YANG DITETAPKAN

OUTPUT (KELUARAN) MENUNJUKKAN PRODUK (BARANG ATAU JASA) YANG DIHASILKAN DARI PROGRAM ATAU KEGIATAN

SESUAI DENGAN (INPUT) YANG DIGUNAKAN

INPUT (MASUKAN) ADALAH BESARNYA SUMBER-SUMBER:DANA, SUMBER DAYA MANUSIA, MATERIAL, WAKTU DANTEKNOLOGI YANG DIGUNAKAN UNTUK MELAKSANAKAN

PROGRAM ATAU KEGIATAN SESUAI DENGAN (INPUT) YANG

DIGUNAKAN

KINERJA DITUNJUKKAN OLEH HUBUNGAN ANTARA INPUT (MASUKAN) DENGAN OUTPUT (KELUARAN)


31/34

+reated 2 "uhammad


32/34

(&

/lur er0a#an$ "idakondusif

uran$esinambun$an

Rencana 6 /n$$aran

ekanismePen$an$$aran

Pusat- aerah .elumSiner$i

• De9iasi Indikator 5RP7 9s !utput 5RA7• Pendekatan RP 5Rencana Aksi7 9s RAPBN

5Akunting7

• ese.arasan $ata=aktu5timing7 2


33/34

PER"ASALA%ANSINERGI PUSA$ DAN DAERA%

((

10 Be.um e6ekti6n,a imp.ementasi PP No0

(C $ahun &''# tentang Pem/agianUrusan Pemerintahan antaraPemerintah Pemerintah DaerahPro9insi dan Pemerintah Daeraha/upaten>ota0

&0 urangn,a koordinasi pe.aksanaan

ke/iakan pemerintah pusat dandaerah0

(0 urangn,a optima.n,akontri/usi>dukungan pemerintah pusatdan se/a.ikn,a0

)0 Adan,a $umpang $indih atau dup.ikasi

perencanaan antara Pusat dan Daerah

*0 Be.um sinkronn,a rencanapem/angunan /aik 9ertika. 5antarapemerintah pusat dan pemerintahdaerah7 serta horionta. 5antar sektor70

e$iatanpemban$unan tidak

e>sien(bia#atin$$i)dan tidak

efektif(manfaatpemban$unan tidakoptimal)


34/34

(*

$ERI"AASI%

Documents

AKPEM Perenca