3
Piutang sangat penting dalam kegiatan penghimpunan bukti untuk keperluan fiskal. dilakukan karena sebaiknya sistem akuntansi dapat menyajikan saldo piutang kepad yang ada dalam hubungan istimewa dengan maksud untuk mempermudahkan fiskus dalam mengetahui apakah wajib pajak melakukan penghindaran pembayaran pajak melalui penetapan harga transfer (transfer pricing ). Adapun keterangan-keterangan yang dibutuhkan dalam pembukuan piutang yaitu ; 1. ama dan alamat lengkap debitur !. "umlah Piutang kepada masing-masing debitur #. $aat timbul maupun berkurangnya piutang %. "enis Piutang &. Hak Penerimaan bunga '. anggal "atuh empo piutang . "umlah Piutang yang dapat dihapuskan *. +eterangan lainnya yang berkaitan dengan piutang DEFINISI PIUTANG Piutang adalah hak perusahaan kepada pihak lain yang akan diterima dal ,alam pendapat yang lain piutang juga didefinisikan dengan pengertian Piutang meliputi semua klaim dalam bentuk uang terhadap pihak lainnya termasuk indi idu perus organisasi lainnya. JENIS-JENIS PIUTANG 1. Piutang /saha. terjadi karena adanya pemberian kredit pada transaksi penju penjual pada konsumen. Piutang dapat di0atat jika barang telah diserahkan. piutang yang diragukan tingkat kolektabilitasnya perusahaan dapat dan membebankannya pada 0adangan dimaksud. eskipun demikian ketentuan p tidak memperkenankan pada 0adangan penghapusan tersebut. +etentuan pajak l melihat realitas dan memberlakukan metode penghapusan langsung. Adapun sya syarat penghapusan piutang yang nyata-nyata tidak dapat ditagih menurut // omor #' ahun !22* Pasal ' ayat (1) huruf (h) adalah sebagai berikut. piu nyata-nyata tidak dapat ditagih dengan syarat3 elah dibebankan sebagai biaya dalam laporan laba rugi komersial.

akper h.docx

Embed Size (px)

Citation preview

Piutang sangat penting dalam kegiatan penghimpunan bukti untuk keperluan fiskal. Hal ini dilakukan karena sebaiknya sistem akuntansi dapat menyajikan saldo piutang kepada pihak yang ada dalam hubungan istimewa dengan maksud untuk mempermudahkan fiskus dalam mengetahui apakah wajib pajak melakukan penghindaran pembayaran pajak melalui penetapan harga transfer (transfer pricing). Adapun keterangan-keterangan yang dibutuhkan dalam pembukuan piutang yaitu ;1. Nama dan alamat lengkap debitur2. Jumlah Piutang kepada masing-masing debitur3. Saat timbul maupun berkurangnya piutang4. Jenis Piutang5. Hak Penerimaan bunga6. Tanggal Jatuh Tempo piutang7. Jumlah Piutang yang dapat dihapuskan8. Keterangan lainnya yang berkaitan dengan piutang

DEFINISI PIUTANGPiutang adalah hak perusahaan kepada pihak lain yang akan diterima dalam bentuk kas. Dalam pendapat yang lain, piutang juga didefinisikan dengan pengertian Piutang meliputi semua klaim dalam bentuk uang terhadap pihak lainnya, termasuk individu, perusahaan atau organisasi lainnya.JENIS-JENIS PIUTANG1. Piutang Usaha. terjadi karena adanya pemberian kredit pada transaksi penjualan dari penjual pada konsumen. Piutang dapat dicatat jika barang telah diserahkan. Terhadap piutang yang diragukan tingkat kolektabilitasnya, perusahaan dapat menghapuskan dan membebankannya pada cadangan dimaksud. Meskipun demikian, ketentuan pajak tidak memperkenankan pada cadangan penghapusan tersebut. Ketentuan pajak lebih melihat realitas dan memberlakukan metode penghapusan langsung. Adapun syarat-syarat penghapusan piutang yang nyata-nyata tidak dapat ditagih menurut UU PPh Nomor 36 Tahun 2008 Pasal 6 ayat (1) huruf (h) adalah sebagai berikut. piutang yang nyata-nyata tidak dapat ditagih dengan syarat: Telah dibebankan sebagai biaya dalam laporan laba rugi komersial. Wajib Pajak harus menyerahkan daftar piutang yang tidak dapat ditagih kepada Direktorat Jenderal Pajak; dan Telah diserahkan perkara penagihannya kepada Pengadilan Negeri atau instansi pemerintah yang menangani piutang negara; atau adanya perjanjian tertulis mengenai penghapusan piutang/pembebasan utang antara kreditur dan debitur yang bersangkutan; atau telah dipublikasikan dalam penerbitan umum atau khusus; atau adanya pengakuan dari debitur bahwa utangnya telah dihapuskan untuk jumlah utang tertentu;

2. Piutang di luar usaha. Piutang juga dapat timbul karena pemberian pinjaman kepada pihak ketiga dan pegawai, klaim asuransi, restitusi pajak, royalty, dan lain-lain.3. Piutang lain-lain. Yaitu tagihan yang timbul kepada pihak ketiga secara khusus, seperti : kelebihan membayar pajak, bon karyawan dll4. Piutang wesel. Pengertian piutang wesel adalah piutang atau tagihan yang timbul dari penjualan barang atau jasa secara tertulis, disertai dengan janji tertulis .5. Piutang dalam Hubungan Istimewa. Piutang dalam hubungan istimewa merupakan saldo tagihan dari transaksi yang dilakukan dengan pihak dimana perusahaan mempunyai hubungan istimewa. Piutang dalam hubungan istimewa dapat timbul karena terjadinya transaksi seperti ; Pengeluaran atau pembebanan yang dilakukan oleh WP kepada pihak lain dalam hubungan istimewa untuk biaya suatu usaha, seperti sewa kantor, asuransi, listrik, dan lain-lain; penjualan harta tetap seperti mesin di mana pengeluaran atau pembebanan tersebut akan ditagih lagi kepada pihak tersebut Peminjaman dana Transaksi penyerahan barang atau penyerahan jas

Metode penghapusan piutang uang yang digunakan :1. Metode Penghapusan Langsung (Direct Write-off Method)Pada periode dimana terdapat piutang yang tidak dapat ditagih, maka ada saat itu dilakukan pencatatan.Jurnal :Biaya piutang yang tidak tertagih xxx Piutang Dagang xxx

2. Metode Penyisihan/Pencadangan (Allowance Method)Piutang yang diperkirakan tidak dapat ditagih dicatat melalui ayat jurnal.Jurnal :Biaya piutang yang tidak tertagih xxx Penyisihan piutang tidak tertagih xxx