51
1 AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ( TRANS TV ) Laporan Kuliah Kerja Media (KKM) di PT Televisi Transformasi Indonesia (TRANS TV) Selama Bulan Februari – April 2010 TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas dan Memenuhi Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar Ahli Madya Bidang Komunikasi Terapan Disusun oleh : WURY FEBRIANINGRUM SUYONO NIM. D1407039 PROGRAM DIPLOMA III KOMUNIKASI TERAPAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2010

AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

  • Upload
    ngobao

  • View
    236

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

1

AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND

DOCUMENTARY

DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA

( TRANS TV )

Laporan Kuliah Kerja Media (KKM) di PT Televisi Transformasi Indonesia (TRANS TV)

Selama Bulan Februari – April 2010

TUGAS AKHIR

Diajukan Untuk Melengkapi Tugas dan Memenuhi Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar Ahli Madya Bidang Komunikasi Terapan

Disusun oleh :

WURY FEBRIANINGRUM SUYONO

NIM. D1407039

PROGRAM DIPLOMA III KOMUNIKASI TERAPAN

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2010

Page 2: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Pelaksanaan Magang

Indonesia merupakan salah satu negara berkembang yang tentunya wajib

memiliki unsur-unsur pembangun bangsa yang cerdas dan handal agar dapat

memajukan negara ini untuk bisa bersaing dengan negara lain. Salah satu unsur

pembangun untuk mewujudkan negara ini menjadi negara maju adalah

tersedianya Sumber Daya Manusia (SDM) yang memadai. Satu jalan untuk

membentuk dan membangun SDM bangsa ini ialah melalui jalur pendidikan.

Pendidikan sangat penting karena dapat membentuk SDM bangsa ini menjadi

kaum intelektual sebagai penyumbang ide bagi kesejahteraan bangsa. Salah satu

kaum intelektual yang memiliki peranan penting sebagai penyumbang ide untuk

kemajuan pembangunan bangsa dan negara ini adalah mahasiswa. Mahasiswa

mempunyai tanggung jawab serta memiliki andil besar dalam membantu

memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan kapabilitas masing-masing.

Setiap tahun, universitas–universitas di Indonesia meluluskan ratusan

bahkan ribuan mahasiswanya dengan berbagai capaian prestasi. Akan tetapi,

hanya beberapa saja yang dapat dikatakan sukses dalam artian mendapatkan suatu

pekerjaan yang layak atau sesuai dengan bidang yang pernah mereka dapatkan

dalam bangku kuliah. Sementara yang lainnya, sebagian besar terpaksa harus

pulang ke kampung halaman masing-masing tanpa suatu pekerjaan. Kelulusan

mereka bukannya menjadi pemecah kebuntuan tapi malah menjadi penambah

Page 3: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

2

problematik bangsa yang semakin menumpuk setiap tahunnya. Hal semacam ini,

seringkali menjadi suatu persoalan untuk seorang mahasiswa, mereka kesulitan

mendapatkan pekerjaan atau profesi karena kurang adanya perbekalan

pengalaman kerja dalam dunia nyata.

Mewujudkan mahasiswa yang mempunyai kreativitas dan profesionalitas

tentu tidaklah cukup hanya mengandalkan ilmu yang didapat dalam perkuliahan.

Perlu adanya dukungan praktek dalam dunia nyata. Hal ini, untuk menjadikan

mahasiswa lebih mengetahui, memahami dan menyadari bagaimana sebenarnya

dunia kerja diluar kelas yang selama ini telah didapatkan. Sehingga kelak mereka

nantinya akan lebih menyiapkan diri sebelum memasuki dunia kerja.

Berangkat dari pemikiran itulah, Program Diploma III Komunikasi

Terapan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret

Surakarta secara rutin mewajibkan mahasiswanya untuk melakukan kerja praktek

atau magang yang disebut Kuliah Kerja Media (KKM). Program KKM ini

berorientasi pada kerja praktis, dimana para mahasiswa dapat mempraktekkan

teori-teori yang dipelajari di bangku kuliah. Untuk itu, dalam program ini

membutuhkan kerja sama dengan instansi–instansi atau perusahaan-perusahaan

sebagai tempat bagi mahasiswa untuk melaksanakan kerja praktek.

Sebuah perusahaan besar yang bergerak dibidang pertelevisian milik

pengusaha sukses Chaerul Tanjung, yang tergolong dalam seribu orang terkaya di

dunia, yaitu PT TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA (TRANS TV)

stasiun televisi swasta ke-8 yang memperoleh ijin mengudara secara nasional di

Indonesia. Bisa dikatakan bahwa TRANS TV merupakan perusahaan yang dapat

Page 4: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

3

berkembang dengan pesat. Karena dalam tempo tidak lebih dari 10 tahun, stasiun

televisi ini sudah berani menjadi salah satu pemimpin pasar dengan perolehan

rating share sebanyak 18%. Keunggulan TRANS TV dalam membuat inovasi

dalam manajemen acara televisi tersebut dibuktikan dengan diperolehnya berbagai

penghargaan, antara lain :

· Cakram 2002; Kategori Media Pendatang Potensial.

· Cakram 2003; Kategori Televisi Nasional Terbaik.

· Asian Television Award 2004 Kategori Best RealityProgramme:Dunia

Lain ‘Lawang Sewu’, Best Music Programme:Diva Dangdut Nirwana.

· For All Nation (FAN) Campus Kategori Media Elektronik Peduli Narkoba

(2004)

· Festifal Film Indonesia (FFI); kategori Dokumenter memperoleh Special

Jury Prize: Hitam Putih (2005)

· Anugerah Kebudayaan 2005; Menteri Kebudayaan dan Pariwisata;

Kategori Acara Anak:Surat Sahabat, Nominasi Kategori Features: Jelajah.

· The Asia Pacific Broadcasting Union (ABU) / Casbaa UNICEF

ChildRights Award 2005; Anugerah Kebudayaan untuk Acara Anak:

SuratSahabat episode ‘Daman Anak Dayak Ngaju’.

· Panasonic Award 2005; Ketegori Talkshow Terfavorit: Ceriwis, Presenter

Talk Show: Indy Baren (Ceriwis).

· Sertifikasi ISO 9001 : 2000 Revenue Cycle untuk, Divisi Sales &

Marketing, Divisi Finance & Resource Development, Inhouse

Page 5: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

4

Productionuntuk Divisi Produksi, Divisi News, Divisi Production &

Technical Services, Dept. Budget Management Accounting.

· Penghargaan Jawa Pos untuk Variety Show Extravaganza Pemenang Grup

Lawak Terfavorit (2006),

· Panasonic Awards 2006; Program “Current Affair” Terfavorit: Kejamnya

Dunia, Program Komedi / Lawak Terfavorit: Extravaganza, Program

Anak-anak Terfavorit:Dapur Klok-Klok.

· Tahun 2006 mendapatkan Sertifikasi ISO 9001 : 2000 untuk Unit

Procurement, Divisi Human Capital, Divisi General Services, Divisi

Programming

· Tahun 2007 mendapatkan Sertifikasi ISO 9001 : 2000 untuk Departemen

Promotion On Air, Unit Marketing Public Relations, Departemen

Information Technology, Unit Corporate Legal.

· Penghargaan Museum Record Indonesia untuk pemecahan rekor pelamar

televisi terbanyak se- Indonesia dengan jumlah pelamar sebanyak +

110.000 orang.

· Cakram Award 2007 untuk kategori Televisi Nasional Terbaik.

· KPAI (Komisi Perlindungan Anak Indonesia) Award 2007, program

televisi anak-anak terbaik: Surat Sahabat.

· Water And Sanitation Programem (World Bank) Best Sanitation

ReportingAward in East Asia Ministerial Conference on Sanitation and

Hygiene (EASAN) 2007 Media Competition: Cerita Anak.

Page 6: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

5

· Anugerah Pesona Wisata Indonesia 2007 “Terbaik I” Kategori Media

Televisi: Jelajah.

· Panasonic Awards 2007; Program Talkshow Terfavorit: Ceriwis, Program

Komedi Terfavorit: Extravaganza, News Magazine Terfavorit: Jelang

Siang.

· Citra Pariwara 2008, Best of 2008; TV Station for Inhouse Advertisement

of The Year 2008, Gold Awards: Promo Badminton “Juice is Deuce”,

Silver Awards: Promo Bioskop “Loket Sepi”, Silver Awards: Promo

Badminton “Single or Double?”

· XY Kids 2008Program Anak Favorit: Akhirnya Datang Juga.

· Panasonic Awards 2009; Program Reality Show Terfavorit: Termehek-

Mehek, Program Komedi Terfavorit: Extravaganza, Program Kuis &Game

Show Terfavorit: Gong Show, Program News Magazine Terfavorit: KPK

(Kumpulan Perkara Korupsi), PresenterInfotainment Terfavorit: Cut Tary

(Insert), Pelawak Terfavorit: Olga Syahputra, Presenter Reality Show

Terfavorit: Ruben Onsu (Happy Family)

· Festival Film Bandung 2009, Sinetron Lepas Terpuji: Bioskop Indonesia

“Baju Seragam Anak Pemulung”.

· SWA Sembada, Word of Mouth Marketing Award (Most First

Recommended Brand 2009) TRANS TV : First Winner in Broadcast

Television Category

· KPID Jawa Barat, TRANS TV: Diversity of Content (2009).

Page 7: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

6

· Lomba Jurnalistik 2009 oleh Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI);

TRANS TV: “Juara II” Kategori Jurnalis Televisi.

· Panasonic Gobel Awards 2010; Program Feature Terfavorit: Griya Unik,

Program Kuis &Game Show Terfavorit: Gong Show, Pelawak Terfavorit:

Olga Syahputra (Saatnya Kita Sahur)

· dan berbagai penghargaan bergengsi lainnya.1

Hal inilah yang membuat penulis kemudian berminat mengajukan lamaran

Kuliah Kerja Media ke stasiun televisi yang bisa dibilang memiliki pertumbuhan

kinerja yang pesat ini. Penulis berharap, nantinya bisa memperoleh banyak

pengalaman kerja, relasi, dan kondisi kerja yang baru terutama di lingkungan

kerja yang dikenal sangat dinamis seperti di TRANS TV. Selain itu, penulis

berharap juga dapat mengaplikasikan semua ilmu yang sudah dipelajari saat

berada di bangku kuliah khususnya pada bidang penyiaran yang juga menjadi

bidang yang diminati oleh penulis selama ini.

B.Fokus Penulisan Tugas Akhir

Dalam proses pelaksanaan magang di TRANS TV ini penulis berkesempatan

untuk membantu beberapa reporter news magazine and documentary disamping

membantu di program acara “Teropong Iman” dan “Safara” TRANS TV. Dengan penulis

sering membantu proses liputan dan rekonstruksi guna keperluan program, sehingga

dapat secara langsung menyaksikan reporter yang bukan hanya menjadi produser dan

eksekutor produksi di lapangan melainkan juga seolah-olah seperti sutradara lapangan.

Dari situ penulis mendapatkan banyak pengalaman dan pengetahuan hingga muncul

1 Dikutip dari Highlight PT TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA 2010

Page 8: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

7

inspirasi untuk mengangkat mengenai aktifitas reporter news magazine and documentary

TRANS TV.

A. Tujuan Pelaksanaan Magang

Tujuan diadakannya kegiatan Kuliah Kerja Media (KKM) ini adalah:

1. Mendapatkan pengalaman bagi mahasiswa dalam menghadapi dunia kerja.

2. Mengaplikasikan teori - teori yang didapat di bangku perkuliahan dalam

praktek di lapangan kerja, sesuai bidang yang diminatinya.

3. Agar mahasiswa mampu melihat gambaran nyata dan kompetisi dalam

dunia kerja.

4. Meningkatkan kreativitas dan profesionalitas mahasiswa agar siap dalam

persaingan dalam dunia kerja.

5. Membangun serta membina hubungan yang baik antara Jurusan Penyiaran

Diploma III Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas

Maret Surakarta dengan lembaga/instansi, dimana mahasiswa menjalankan

praktek Kuliah Kerja Media (KKM).

D.Manfaat Pelaksanaan Magang

1. Sebagai sarana mahasiswa untuk belajar bertanggungjawab terhadap

penyelesaian tugas yang telah diberikan.

2. Mendapatkan lingkungan baru dalam dunia kerja yang nyata dimana

mahasiswa dituntut untuk cepat beradaptasi, pandai bersosialisasi,

berinteraksi, dan mengembangkan diri.

Page 9: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

8

3. Mahasiswa mampu mengapresiasikan ilmu yang telah didapatkan

dibangku perkuliahan dalam dunia kerja baik didalam kantor maupun

ketika di lapangan.

4. Pada kenyataannya mahasiswa mampu lebih mengenal banyak orang

dengan latar belakang, karakter dan tipekal yang bermacam-macam dari

berbagai daerah asal sehingga dapat meningkatkan keberanian dan jiwa

sosial yang lebih tinggi terhadap diri mahasiswa pribadi.

E.Tempat dan Waktu Pelaksanaan Magang

Berdasarkan peraturan lembaga dan berbagai macam informasi, referensi,

rekomendasi juga pertimbangan mengenai pelaksanaan/ketentuan Kuliah Kerja

Media (KKM) yang dilaksanakan Program DIII Penyiaran Fakultas Ilmu Sosial

dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta 2010, penulis memutuskan

untuk memilih PT TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA yang

beralamatkan di Jalan Kapten Piere Tendean 12-14a Mampang, Jakarta Selatan.

Kegiatan berlangsung mulai dari periode 1 Februari sampai dengan 30 April 2010

atau kurang lebih selama tiga bulan.

Page 10: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

9

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Penyiaran di Indonesia

Pada dasarnya manusia itu membutuhkan informasi. Semakin banyak dan

up date manusia menerima informasi maka modal untuk meningkatkan status

sosialnya akan semakin meningkat dan tentunya membaik pula. Karena secara

tidak lain informasi adalah ilmu pengetahuan. Oleh karena itu diperlukan sebuah

wadah untuk dapat menyampaikan berbagai informasi tersebut sehingga dapat

dikonsumsi oleh khalayak pada umumnya. Wadah yang dimaksud adalah media

penyiaran.

“Pemerintah, sistem dan keputusan politik, serta sistem dan keputusan-

keputusan ekonomi dalam menghadapi perkembangan masa depan, haruslah

semakin transparan dan terbuka. Karena semua yang tidak transparan akan

mengalami kehancuran dari dalam.”2 Dalam kaitannya dengan pernyataan dari

kutipan di atas, ternyata penyiaran juga sangat berperan penting di dalam kancah

dunia perpolitikan suatu negara.

Dimana penyiaran sesuai Undang-Undang Penyiaran adalah kegiatan

pemancarluasan informasi atau pesan dalam bentuk suara, gambar, suara dan

gambar atau yang berbentuk grafis, karakter, melalui sarana pemancaran atau

transmisi baik darat, laut maupun di antariksa menggunakan media untuk dapat 2Dikutip dari harian Kompas, 22 Januari 1993, tentang “Posisi Negara Nasional dalam Tatanan Dunia Baru” oleh Mensesneg Moerdiono di depan Mubes Angkatan 45, dikutip kembali oleh SK.Ishadi,1999, Dunia Penyiaran,Prospek dan Tantangannya,Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama,hal.15

Page 11: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

10

diterima secara serentak dan bersamaan oleh masyarakat. Untuk itu penyiaran di

Indonesia selalu dituntut mengalami perkembangan yang signifikan.

Dalam hal ini media massa misalnya, yang merupakan sebuah bentuk dari

wujud penyiaran, memiliki banyak fungsi seperti korelasi antarbagian masyarakat

dalam menanggapi lingkungan, pengawasan lingkungan, warisan sosial dari satu

generasi ke generasi lain, dan yang cukup penting adalah sebagai media hiburan.

Sehingga akan selalu ada tuntutan untuk pengadaan perbaikan disetiap waktunya.

Meski teknologi penyiaran di Indonesia dibandingkan dengan negara maju

yang lain masih jauh tertinggal, namun sudah banyak usaha yang telah dilakukan

oleh para broadcaster bangsa kita dengan berbagai terobosan misalnya dengan

mengadakan study banding dengan negara lain, dan menjalin hubungan baik

dengan negara-negara maju yang memiliki prospek penyiaran lebih memadai

seperti Jepang yang kabarnya akan mulai menggunakan sistem digital dalam

penyiarannya di tahun 2011 nanti.

Sesuai Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2002

Tentang Penyiaran, bahwa kemerdekaan menyampaikan pendapat dan

memperoleh informasi melalui penyiaran sebagai perwujudan hak asasi manusia

dalam kehidupan bermasyarakat , berbangsa, dan bernegara, dilaksanakan secara

bertanggung jawab, selaras dan seimbang antara kebebasan dan kesetaraan

menggunakan hak berdasarkan Pancasila dan UUD RI Tahun 1945; spektrum

frekuensi radio merupakan SDA terbatas dan merupakan kekayaan nasional yang

harus dijaga dan dilindungi oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya

Page 12: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

11

kemakmuran rakyat; untuk menjaga integrasi nasional, kemajemukan masyarakat

Indonesia dan terlaksananya otonomi daerah maka perlu dibentuk sistem

penyiaran nasional yang menjamin terciptanya tatanan informasi nasional yang

adil, merata dan seimbang guna mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat

Indonesia; lembaga penyiaran merupakan media komunikasi massa yang

mempunyai peran penting dalam kehidupan sosial, budaya, politik dan ekonomi,

memiliki kebebasan dan tanggung jawab dalam menjalankan fungsinya sebagai

media informasi, pendidikan, hiburan, serta kontrol dan perekat sosial; siaran yang

dipancarkan dan diterima secara bersamaan, serentak dan bebas, memiliki

pengaruh yang besar dalam pembentukan pendapat, sikap dan perilaku khalayak,

maka penyelenggara penyiaran wajib bertanggung jawab dalam menjaga nilai

moral, tata susila, budaya kepribadian dan kesatuan bangsa yang berlandaskan

kepada Pancasila, sila pertama dan kedua.3

Dari beberapa penjelasan mengenai betapa pentingnya penyiaran di

Indonesia tersebut di atas, sudah banyak bentuk pengaplikasian penyiaran yang

diwujudkan oleh berbagai industri penyiaran melalui berbagai macam media

seperti radio, koran, majalah, dan salah satunya adalah televisi.

3UU Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2002 Tentang Penyiaran

Page 13: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

12

B. Televisi di Indonesia

Televisi adalah sebuah media penangkap siaran audio-visual atau suara dan

gambar. Kata televisi berasal dari kata tele dan vision; yang memiliki arti masing-

masing jauh (tele) dan tampak (vision). Melalui penyampaian siaran audio-visual

ini disinyalir akan mempermudah masyarakat dalam memahami informasi yang

disampaikan. Karena tidak hanya mendengarkan, masyarakat dapat menyaksikan

secara langsung gambar-gambar mendukung yang mengekspresikan dari suara

yang didengarnya. Meski televisi baru mulai muncul setelah radio, namun tanpa

membutuhkan waktu lama, televisi mampu mempunyai andil dan pengaruh yang

cukup besar terhadap kemajuan bangsa terutama di Indonesia.

Secara umum, televisi4 bisa dikatakan sebagai media yang paling luas

dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Hal ini dibuktikan oleh data dari

pendidikan jurnalisme TV, Universitas Indonesia tahun 2004 yang menyebutkan

jumlah televisi yang beredar di Indonesia saat itu mencapai angka 30 Juta. Jumlah

tersebut diperkirakan terus mengalami peningkatan signifikan dari tahun ke tahun.

Bukti itu kemudian diperkuat oleh data Nielsen Media Research, yang pada tahun

2004 yang menyebutkan; penetrasi media televisi di Indonesia mencapai 90,7%,

sedangkan radio 39%, suratkabar 29,8%, majalah 22,4%, internet 8,8%, dan orang

menonton bioskop sebesar 15%. Singkatnya, televisi sudah menjadi bagian dari

4 Menurut Effendy, 1993, p.148, Televisi terdiri dari istilah “tele” yang berarti jauh dan “visi” (vision) yang berarti penglihatan. Segi jauhnya diusahakan oleh prinsip radio dan sisi penglihatannya oleh gambarnya. Perpaduan radio (broadcast) dan film (moving picture) ini membuat penonton di rumah tidak mungkin menangkap siaran TV, kalau tidak ada unsur-unsur radio. Dan tidak mungkin melihat gambar-gambar yang bergerak tanpa pada layar pesawat TV , jika tidak ada unsur film

Page 14: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

13

sebagian besar kehidupan masyarakat Indonesia. Perkembangan keberadaannya

telah jauh melampaui media lain.5

Tiga karakteristik televisi yang paling menonjol adalah :

1. Audiovisual : Televisi memiliki kelebihan dapat didengar (audio) dan

dilihat (visual). Karena sifat audiovisual ini, selain kata-kata televisi

juga menampilkan informasi-informasi yang disertai gambar, baik

gambar diam seperti foto, gambar peta, maupun film berita, yakni

rekaman peristiwa.

2. Berpikir dalam gambar : Ada 2 tahap yang dilakukan dalam proses ini,

Pertama ; visualisasi, yaitu menterjemahkan kata-kata yang

mengandung gagasan yang menjadi gambar-gambar. Kedua ;

penggambaran, yakni kegiatan merangkai gambar-gambar individual

sedemikian rupa sehingga kontinuitasnya mengandung makna tertentu.

3. Pengoperasian/cara kerja yang kompleks : Dibandingkan dengan media

radio, pengoperasian televisi lebih kompleks karena lebih banyak

melibatkan orang. (dikutip dari Dasar-dasar Penyiaran, karya Riswandi,

Universitas Mercu Buana, Graha Ilmu 2009)

Sebagai media audio visual, televisi tidak membebani banyak syarat bagi

audience-nya. Setiap orang dari berbagai tingkat usia, pendidikan, status sosial

dan ekonomi dapat menikmatinya tanpa perlu keahlian khusus. Tidak seperti

media cetak yang mengharuskan konsumennya untuk dapat membaca. Ditambah

5 Wirodhono, Sunardian. 2006. Matikan TV-mu! Jogjakarta: Resist Book

Page 15: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

14

pula, budaya lisan yang akrab dengan bangsa Indonesia cenderung lebih dekat

dengan budaya audio visual ketimbang budaya membaca. Sehingga praktis,

masyarakat Indonesia lebih memilih media audio visual alih-alih menggunakan

media cetak atau suara.

Selain itu, televisi dapat menyajikan pesan/objek yang sebenarnya

termasuk hasil dramatisir secara audio visual dan unsur gerak (live) dalam waktu

bersamaan (broadcast). 6Pesan yang dihasilkan televisi dapat menyerupai

benda/objek yang sebenarnya. Sehingga efek yang diakibatkan media ini sungguh

memeras perhatian kebanyakan indera kita. Semakin banyak indera yang

dilibatkan dalam suatu proses komunikasi, mengakibatkan komunikasi menjadi

semakin efektif.

Bahkan kini, televisi sudah menjadi bagian dari kehidupan sosial

masyarakat Indonesia. Hal ini karena kegiatan menonton televisi bukanlah

aktivitas soliter, sendiri dan terpisah dari aktivitas lainnya. Sebaliknya, menonton

televisi merupakan aktivitas sosial yang jalin-menjalin dengan tanggung jawab

dan tugas-tugas rutin pengelolaan rumah tangga sehari-hari.7 Sehingga seseorang

tetap dapat melakukan kegiatan sehari-hari sambil tetap menikmati tayangan

televisi. Seperti digambarkan oleh Don De Lillo, dalam bukunya berjudul White

6Dede Mulkan, dosen di Jurusan Ilmu Jurnalistik, Fakultas Ilmu Komunikasi - Universitas Padjadjaran, Pengajar mata kuliah bidang televisi.dalam artikelnya berjudul Televisi dan Proses Pembelajaran Anak di www.kangdekanwebblog.wordpress.com ( di kutip pada 18/07/08) 7 Budiman, Kris. 2002. Di depan kotak ajaib: Menonton Televisi Sebagai Praktik Konsumsi, Yogyakarta:Galang Press.

Page 16: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

15

Noise (1985) yang artinya;“Untuk sebagian besar orang, hanya ada dua tempat

terpenting di dunia, yaitu tempat mereka hidup dan tempat televisi diletakkan “8

Dilihat dari sisi masyarakat, naiknya pertumbuhan ekonomi,

kesejahteraan, dan daya beli masyarakat Indonesia mengakibatkan media

komunikasi elektronik ini nampak semakin terjangkau. Kini televisi bukan

merupakan barang mewah lagi. Hal ini didukung oleh produsen-produsen televisi

yang tidak henti-hentinya melakukan ekspasi pasar secara besar-besaran. Televisi

dibuat dengan berbagai tipe, ukuran, dan harga yang bermacam-macam. Ia dapat

dengan mudah diperoleh di toko-toko elektronik dekat rumah kita.

Salah satu unsur penting lain yang tidak dapat dilepaskan dari

meningkatnya penggunaan teknologi penyalur informasi dengar pandang ini

dalam masyarakat Indonesia adalah keberadaan stasiun televisi sebagai penyedia

jasa komunikasinya. Hal ini karena, tanpa stasiun televisi, televisi tidak lebih dari

sekedar barang rongsokan. Keduanya saling melengkapi. Acara televisi yang

menarik akan secara otomatis membuat orang ingin menonton televisi. Ini artinya,

kebutuhan informasi masyarakat melalui televisi pada dasarnya ada pada jenis

program acara yang disajikan oleh stasiun-stasiun televisi yang mengudara.

Dewasa ini pula perkembangan pertelevisian di Indonesia sudah cukup

maju. Meski di negara-negara besar lainnya seperti Jepang, Amerika dan Eropa

sudah mulai menggunakan teknologi televisi digital, sedang di Indonesia masih

menggunakan teknologi televisi analog, namun kretifitas para pekerja penyiaran

tidak berhenti sampai disitu. 8 dikutip oleh Garin Nugroho, (1995).dikutip kembali oleh Masduki, dosen tamu di Jurusan Komunikasi Fisipol UPN Yogyakarta dalam artikel berjudul Televisi, Keluarga, dan Hak Anak.

Page 17: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

16

Industri pertelevisian rupanya selain memiliki pengaruh terhadap

kecenderungan pola pikir atau animo masyarakat terhadap informasi yang mereka

dapatkan, ternyata juga sangat berpengaruh di dunia perekonomian. Sudah banyak

stasiun-stasiun televisi yang bermunculan, mulai dari yang bertaraf nasional

sampai daerah. Bahkan hampir di setiap kota di seluruh propinsi di Indonesia

memiliki stasiun televisi lokal. Ini membuktikan bahwa televisi juga dapat

menjadi ladang mata pencaharian yang menjanjikan.

Dalam sebuah stasiun televisi, pendapatan terbesar biasanya datang dari

sponsor yang menggunakan jasa iklan. Para sponsor tersebut akan melakukan

seleksi kepada setiap stasiun televisi yang dipercaya dapat menyampaikan

informasi mengenai produk yang dimilikinya dengan baik sampai kepada calon

konsumen. Tolak ukur yang mereka gunakan adalah share acara yang dilakukan

oleh lembaga riset yang menempatkan alat bernama "people meter" pada beberapa

responden. Dari situ akan diketahui seberapa besar sebuah stasiun televisi

memiliki penggemar yang senantiasa mengikuti tayangan-tayangannya.

C. Program Acara Televisi

Jenis program acara televisi dapat dibedakan berdasarkan format teknis

atau berdasarkan isi. Format teknis merupakan format-format umum yang menjadi

acuan terhadap bentuk program televisi. Berdasarkan isi, program televisi

berbentuk berita dapat dibedakan antara lain berupa program hiburan, drama,

olahraga, dan agama.

Page 18: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

17

Adanya program acara televisi disebabkan karena adanya stasiun televisi.

Berbagai macam program acara mereka tawarkan demi menarik perhatian

pemirsanya.

Sebenarnya pada dasarnya memang program acara televisi itu banyak

sekali ragam dan jenisnya. Mulai dari talk show, kuis interaktif, musik, film,

sinetron, dokumenter, kajian agama, kompetisi olah raga, kesehatan, rubrik

kecantikan, tata boga dan lain sebagainya. Kesemuanya disiarkan dengan format

struktur tertentu dan saling melengkapi.

Setiap stasiun televisi berlomba-lomba menampilkan penayangan yang

paling maksimal guna memperoleh perhatian pemirsanya sehingga dapat

menduduki rating tertinggi. Karena memang, di dunia pertelevisian rating

bagaikan malaikat pencabut nyawa yang siap sewaktu-waktu menjadi diktator dan

penguasa terhadap keberlangsungan sebuah acara televisi.

Untuk menyiasatinya, tiap-tiap stasiun televisi memiliki strategi tersendiri

dalam mengatur jam tayang acara yang dimilikinya sesuai dengan waktu

kebutuhan pemirsa pada umumnya. Pengaturan penayangan program televisi di

sebuah stasiun televisi biasanya diatur oleh bagian pemrograman siaran atau

bagian perencanaan siaran. Pada umumnya, pihak perencanaan siaran mengatur

jadwal penayangan satu program televisi berdasarkan perkiraan kecendrungan

menonton peminat program tersebut. Misalnya, pengaturan jadwal tayang siaran

berita di pagi hari disesuaikan dengan kecenderungan peminat penonton siaran

berita karena masyarakat biasanya membutuhkan berita/informasi terbaru di pagi

hari sebelum beraktifitas atau berangkat bekerja.

Page 19: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

18

Tak lepas dari perhatian stasiun televisi dalam mengatur jam tayang yang

sesuai dengan waktu kebutuhan pemirsanya, genre, etika dan tingkatan usia pun

juga wajib di perhatikan menyangkut bahwa televisi merupakan media penyiaran

yang sangat berperan dan bisa dikatakan paling mudah pengaruhnya terhadap

terciptanya proses persepsi dan opini masyarakat umum.

Terlepas dari betapa penting peran televisi bagi kesejahteraan bangsa

Indonesia adalah bahwa kesemua acara televisi tersebut berfungsi untuk

membentuk mental dan moral bangsa Indonesia menjadi lebih baik dari

sebelumnya untuk menghadapi era globalisasi yang semakin maju dan bersaing

ketat.

D. Berita Televisi

Program acara televisi pun di bagi menjadi dua, yaitu program acara berita

dan program acara non berita. Tidak semua acara non berita selalu bersifat

menghibur, begitu juga sebaliknya.

Program acara berita pun ditinjau dari bentuknya dibagi menjadi dua, yaitu

berita keras (hard news) dan berita lunak (soft news). Hard news biasanya berisi

berita-berita penting dan utama yang baru saja terjadi, disajikan dalam bentuk

langsung dan memiliki pengaruh lebih besar terhadap masyarakat atas terjadinya

peristiwa tersebut karena menyangkut hajat orang banyak. Sedangkan soft news

berisi berita-berita ringan yang merupakan berita pendukung dan tidak

menggemparkan bahkan mungkin telah terjadi beberapa waktu sebelumnya

biasanya menimbulkan kekhawatiran, ketakutan atau mungkin simpati dan

Page 20: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

19

mengandung unsur menghibur karena lebih menitikberatkan pada hal-hal yang

dapat menakjubkan atau menjadi hal baru bagi pemirsanya.

Bagi televisi, berita ringan ini sangat diperlukan dalam setiap penyajian

buletin berita karena berita ringan juga dapat berfungsi sebagai selingan diantara

berita-berita berat yang telah ditayangkan. Secara psikologis, pemirsa yang sejak

awal hingga akhir terus menyaksikan berita-berita berat akan cenderung

merasakan ketegangan akibat pengaruh dari informasi yang telah diterimanya,

untuk itu kehadiran berita ringan disini akan berperan untuk menetralisir dan

membantu mencairkan suasana terhadap efek yang ditimbulkan terhadap

pemirsanya.

Secara umum, pengertian berita berarti kabar, yakni pemberitahuan oleh

seseorang kepada orang lain mengenai suatu hal atau kejadian. Rekan-rekan pers

negara barat menyebutnya dengan NEWS sebagai akronim dari North, East, West,

and South. Keempat arah mata angin tersebut mengartikan bahwa laporan

peristiwa dapat datang dan terjadi dari segala penjuru, baik itu utara, timur, barat

dan selatan.

Masih banyak para ahli di bidang jurnalistik yang memberikan pengertian

berita, namun hampir semuanya berpendapat bahwa unsur-unsur yang dikandung

dalam suatu berita meliputi cakupan kata-kata yang bersifat akurat, fakta, ide,

tepat waktu, menarik, penting, opini dan sejumlah penonton/pendengar/pembaca.

Kedua unsur tersebut sangat erat hubungannya, karena setiap ada berita

sudah dipastikan ada reporter. Meskipun dalam sebuah berita terdapat fakta dan

opini, seorang reporter tidak dibenarkan memberikan opini pribadi kedalam berita

Page 21: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

20

yang ditulisnya. Jika hal tersebut sampai terjadi, maka akan berdampak buruk

terhadap tingkat kepercayaan khalayak terhadap berita yang telah disampaikan.

Karena televisi memiliki karakter yang lebih spesifik yaitu audio-visual,

sehingga diperlukan desain khusus mengenai cara-cara penulisan agar mudah

dimengerti dan dipahami oleh pemirsanya yang notabene terdiri dari berbagai

lapisan masyarakat dengan latar belakang yang berbeda.

Selain menggunakan rumusan 5W+1H, namun perlu ditambahkan lagi dengan

suatu formula lain agar memudahkan pengertian bagi pemirsa televisi. Pendekatan

tersebut disebut juga dengan easy listening formula. Salah satu yang mudah di

ingat dan diformulasikan adalah formula yang diketengahkan oleh Soren H.

Munhoff dalam “ Five Star Approach To News Writing “ dengan akronim ABC-

SS, yaitu singkatan dari Accuracy (tepat), Brevity (singkat), Clarity (jelas),

Simplicity (sederhana), Sincerity (jujur)

Adapun penjelasan dari akronim ABC-SS adalah9 :

1. Accuracy (tepat)

Penulisan berita harus tepat sesuai dengan konteks permasalahan.

Transkrip hasil wawancara atau pemilihan materi juga harus tepat dengan

pokok bahasan.

2. Brevity (singkat)

Dalam penulisan berita media elektronik hendaknya tidak berbelit-belit

yang mengakumulasikan inti permasalahan.

9 IM,Deddy, 2003, Jurnalistik Televisi Menjadi Reporter Profesional,Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Page 22: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

21

3. Clarity (jelas)

Informasi yang diberikan kepada pemirsa tidak membingungkan dengan

cara menghindarkan penulisan yang isinya loncat dari satu permasalahan

lain.

4. Simplicity (sederhana)

Kesederhanaan dalam penulisan berita perlu diperhatikan, karena

penontonnya memiliki latar belakang yang berbeda-beda. Tidak perlu

menulis sesuatu yang terlalu ilmiah.

5. Sincerity (jujur)

Informasi yang ditulis apa adanya dan tidak dibuat-buat. Tidak

memanipulasi data yang didapat, karena hal ini akan berpengaruh besar

terhadap kredibiltas reporternya.

E. Reporter Televisi

Reporter adalah seseorang yang bertugas mencari informasi,

mengumpulkan berita-berita dari berbagai sumber, mengolah dan menyimpan

data, menulis naskah berita kemudian melaporkannya hingga siap siar10.

10 Ibid

Page 23: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

22

Seorang reporter adalah orang yang terlatih, berpengetahuan luas, baik

dalam menyelidiki maupun mengumpulkan berita. Mereka harus memiliki

pandangan atau penekanan pada peristiwa-peristiwa tertentu yang lebih spesifik.

Tetapi hal yang paling tidak boleh ditinggalkan oleh seorang reporter

adalah mengikuti perkembangan berita yang telah dilaporkan sebelumnya guna

melaporkan perkembangan peristiwa tersebut serta menambahkan laporan.

Reporter dalam tim liputan berita juga berperan sebagai produser atau

pimpinan produksi dalam sebuah proses liputan. Ia adalah orang yang paling

bertanggung jawab terhadap keberhasilan liputannya. Karena keberhasilan laporan

bukan saja bergantung pada bobot materi beritanya, tetapi juga adanya kesiapan

jurusuara, jurulampu, peralatan dan kamerawannya. Meski berperan sebagai

pimpinan dalam sebuah proses peliputan, reporter juga harus mampu menjaga

kekompakan tim kerja dalam sebuah produksi sehingga dapat menghasilkan karya

yang maksimal.

Bukan berarti reporter adalah segalanya dalam sebuah proses peliputan,

tiap-tiap bagian tugas sudah ada peranannya masing-masing, semua sama

pentingnya bagi keberhasilan sebuah laporan berita. Reporter adalah salah satu

bagian dari produksi, sama seperti yang lain, seperti jurulampu, jurukamera,

jurusuara, dan lain-lain. Masing-masing mempunyai tugas dan tanggung jawab

yang besar.

Sebelum turun ke lapangan, berbekal hasil riset, reporter harus sudah jauh

mengenali medan dan lingkungan tempat ia bekerja. Kalaupun akhirnya

menggunakan jasa narasumber, sebelum menentukan siapa narasumbernya,

Page 24: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

23

reporter juga harus sedikit paham latar belakang narasumber. Hal ini bertujuan

untuk meminimalis kesalahpahaman dalam berkomunikasi, sehingga informasi

yang didapat semakin lengkap dan dapat dipertanggungjawabkan.

Di satu sisi, selain reporter bertugas untuk turut serta menjaga

kekompakan tim kerja liputan, ia juga bertugas untuk aktif berinteraksi dan

menjaga hubungan baik dengan para narasumber meski proses peliputan telah

berakhir. Karena idealnya, reporter yang baik adalah yang berkepribadian dengan

tingkat kepedulian sosial tinggi dan memiliki banyak sahabat dimanapun dia

berada.

Menjadi seorang reporter benar-benar harus memiliki keberanian di segala

medan. Jiwa sosial yang tinggi, keterbukaan, disiplin, etika, mudah beradaptasi,

peka dan cepat tanggap terhadap situasi. Bekal-bekal mental dan moral seperti ini

sangat penting dimiliki oleh para pekerja penyiaran, apalagi jika sedang mendapat

tugas meliput hal-hal buruk di daerah rawan untuk meliput peristiwa perang,

unjuk rasa, bentrokan dan bencana atau kecelakaan misalnya. Memang banyak

sekali resiko yang harus dihadapi oleh para pekerja media penyiaran demi

mendapatkan informasi/berita yang di inginkan hinga dapat dikonsumsi khalayak.

Pada dasarnya tingkat kesulitan menjadi reporter itu bermacam-macam,

tergantung pada stasiun televisi, jenis dan program acara yang ditempatinya.

Untuk menjadi reporter berita-berita keras ( hard news ) lebih

mengutamakan keberanian yang tinggi, kecepatan tanggap terhadap situasi, dan

uniknya lagi jika reporter mampu membekali dirinya dengan ilmu bela diri,

pastinya akan sangat membantu mengatasi situasi.

Page 25: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

24

Sedangkan reporter berita ringan ( soft news ) akan menonjolkan tingkat

kreatifitas yang tinggi, kemampuan mengembangkan karya sehingga menjadi

lebih menarik.

Berbeda halnya dengan reporter investigasi, harus dapat menciptakan

tingkat kepercayaan yang tinggi terhadap lingkungan dan narasumber misalnya

dengan lebih menjaga sikap dan bahasa ketika berinteraksi, etika dan kritis

terhadap unsur-unsur tema berita yang sedang digarap. Hal ini juga demi

keamanan informasi yang telah didapatkannya.

Namun berbeda dengan jurukamera, jurulampu dan jurusuara yang

sebagian besar tugasnya berlangsung di lapangan ketika melakukan proses

perekaman/liputan, reporter masih saja memiliki tugas untuk menyelesaikan

naskah sebagai pedoman editor ketika proses editing meski proses

perekaman/liputan telah usai.

Pekerjaan reporter bukan pekerjaan yang ringan atau mudah saja sebagai

perantara berbagai sumber berita, tetapi ia juga dituntut untuk memiliki tanggung

jawab terhadap apa yang disampaikannya. Tanggung jawab tersebut meliputi

kebenaran, pentingnya ( urgensi ), dan relevansi terhadap situasi. Ia juga dituntut

untuk melakukan pertimbangan maksimal antara kesetiaan hati nurani,

kepentingan fakta, kepentingan khalayak dan kode etik wartawan.11

11 Fred wibowo, 1997:71

Page 26: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

25

BAB III

DISKRIPSI INSTANSI

A. Perjalanan Sejarah TRANS TV

TRANS TV adalah salah satu stasiun televisi swasta ke-8 yang

memperoleh ijin mengudara secara nasional di Indonesia. Usahanya berada

dibawah kepemilikan PARA Grup ( PT PARA Inti Investindo ), milik pengusaha

dan konglomerat Chairul Tanjung (tergolong dalam 1000 orang terkaya di dunia).

TRANS TV memperoleh ijin siaran pada bulan Oktober 1998, setelah dinyatakan

lulus dari ujian kelayakan yang dilakukan tim antar departemen pemerintah.

Awal berdiri, TRANS TV mulai mengudara secara teknis pada tanggal 10

Oktober 2001 di wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi dengan pola

teknik selama beberapa jam perhari. Pada tanggal 25 Oktober 2001 TRANS TV

mulai menyiarkan program yang bertajuk TransTune-inyang dikemas dengan

gaya radio, dua pembawa acara menyuguhkan rangkaian video klip musik dan

membawakan kuis interaktif. Kemudian sekaligus meluaskan jangkauan siaran

hingga wilayah Bandung dan sekitarnya. Pada tanggal tersebut TRANS TV telah

mulai menyiarkan siaran langsung upacara peresmian Bandung Supermall,

kawasan perbelanjaan paling luas di wilayah Ibu Kota Jawa Barat.

Seiring waktu berlalu, menara-menara pemancar di Yogyakarta yang

mencakup kota Solo, Semarang, Surabaya, dan Medan secara berurutan mulai

berfungsi sehingga makin memperluas jangkauan siaran TRANS TV di wilayah-

wilayah utama Indonesia.

Page 27: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

26

Berkat perencanaan yang baik dan cukup matang, TRANS TV dapat

memperoleh alokasi frekuensi UHF yang rendah dibandingkan stasiun televisi

yang lain sehingga memudahkan pemirsanya untuk mencari gelombang siaran

TRANS TV.

Tanggal 1 Desember 2001, TRANS TV mulai menambah jam siarannya

secara bertahap. Hingga pada tanggal 15 Desember 2001 TRANS TV memulai

siaran perdana yang diresmikan oleh Presiden Abdurahman Wahid tepatnya pukul

17.00 WIB dengan mengawali siaran langsung launching dari Gedung TRANS

TV.

Siaran itu memuncak pada tanggal 1 Maret 2002, saat TRANS TV

memulai siaran penuhnya yakni selama 18 jam per hari pada hari senin hingga

jumat, serta 22 jam per hari pada akhir pekan. Sehubungan dengan itu, maka

bertambah pula lah program-program acara yang dimiliki TRANS TV.

Hingga pada September 2002, TRANS TV mulai mengudara 20 jam

setiap hari terkecuali hari sabtu (24 jam non stop bila ada pertandingan Liga

Spanyol). Dalam penambahan jam tayang ini juga menambah program acara lagi

seperti program keagamaan Sentuhan Qalbu, Berita Trans Pagi, film-film kartun,

Sinema Indonesia Pagi, sinetron Perempuan Pilihan, Film Taiwan seperti Meteor

Garden, kuis Russian Roullete. Untuk olah raga siaran langsung maupun tunda

Liga Spanyol dan Super Liga Bulutangkis.

Mulai selasa, 12 Juli 2005 hingga 6 (enam) bulan kedepan, dikeluarkan

Peraturan Menteri Menkominfo No. 11/P/M.Kominfo/7/2005 dimana dalam

peraturan mentri tersebut diberlakukan pembatasan jam siar hingga jam 01 dan

Page 28: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

27

mulai kembali siaran jam 05. TRANS TV mulai saat diberlakukannya pembatasan

jam siaran tersebut membatasi jam tayang dengan sign-off jam 2 dan sign-on

kembali jam 4, dalam sehari menadapat libur 2 jam. Untuk jam tayang di hari

sabtu dan minggu/weekend terkadang tayang non stop 24 jam.

B. Gedung TRANS TV

Gedung TRANS TV merupakan gedung pertama di Indonesia yang

dirancang khusus bagi stasiun televisi dalam gedung sembilan lantai ini, ditanam

kabel-kabel (termasuk kabel serat optik) sepanjang 1.300 meter guna mendukung

system siaran digital yang digunakan oleh TRANS TV. Gedung TRANS TV

terletak di atas tanah seluas + 2 hektar di jalan Kapten Piere Tendean, kav.12-

14A, Jakarta 12790. Gedung ini terdiri dari sembilan lantai, dan dibangun dengan

arsitektur neo klasik.

· Lantai pertama dipergunakan untuk memproduksi program-program

drama dan non-drama. Tiga studio terletak di lantai ini, termasuk Studio

Satu yang luasnya 900 m2 dengan kursi penonton sejumlah 365 buah.

Studio 2 dengan luas 600 m2 dan studio 3 dengan luas 400 m2. Kafe

Zanzibar yang dikemudian hari di harapkan menjadi pusat pertemuan artis,

tokoh masyarakat , tokoh periklanan ataupun perindustrian dalam suasana

santai. Selain itu di lantai ini pula terdapat Cafe Bean yang bisa

dimanfaatkan oleh siapa saja (baik karyawan maupun pihak luar selain

karyawan).

Page 29: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

28

· Ruang control utama TRANS TV terletak di lantai dua. Inilah jantung

operasi penyiaran TRANS TV. Dibangun dengan teknologi digital penuh,

ruang control Utama ini mampu beroperasi nyaris tanpa pita (tape- less

operation).

· Di lantai tiga, terletak markas divisi pemberitaan, termasuk studio

keempat yang dilengkapi dengan teknologi Virtual-Set, yaitu teknologi

pendukung yang digunakan oleh divisi ini untuk menunjang siaran

pemberitaan. Lantai bernuansa hijau (green screen) ini dirancang untuk

terus beroprasi selama 24 jam sehari, tujuh hari sepekan, sehingga

dilengkapi dengan kamar-kamar tidur serta kamar mandi. Kafetaria juga

terletak di lantai ini.

· Di Lantai tiga a berfungsi banyak. Disini terdapat perpustakaan, bioskop

mini serta ruang pertemuan besar. Disini terdapat pula department

manajemen sumber daya manusia dan general affairs TRANS TV dan

TRANS 7.

· Di lantai lima dan enam, digunakan sebagai unit kerja dari News dan

Produksi TRANS 7, dan departemen keuangan dari TRANS TV. Untuk

bagian Sales & marketing, public relations, promotion on air, traffic, dan

programming yang sebelumnya berada dilantai lima dan enam sekarang

bertempat di Menara Bank Mega lantai 20, sebagai bagian kelompok

bisnis PARA Group yang dimiliki oleh Bapak Chairul Tanjung.

· Lantai tujuh dan delapan, terdapat departemen produksi, produksi dan

fasilitas, transmisi dan legal

Page 30: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

29

· Ruangan-ruangan berbentuk unik yang melengkung, didominasi dengan

kaca-kaca agar menyajikan pemandangan yang lapang, terletak di lantai

sembilan yang merupakan lantai teratas gedung TRANS TV,disediakan

bagi Komisaris, Direktur Utama dan wakilnya, Sekretariat, Corporate

Secretary dan Internal Audit.

Tahun 2006 telah dibangun 2 buah studio tambahan untuk mendukung pembuatan

in-house production.

C. Visi dan Misi TRANS TV

Visi : Menjadi televisi terbaik di Indonesia maupun ASEAN, memberikan hasil

usaha yang positif bagi stakeholders, menyampaikan program-program

berkualitas, berperilaku berdasarkan nilai-nilai moral budaya kerja yang

dapat diterima oleh stakeholders serta mitra kerja, dan memberikan

kontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan serta kecerdasan

masyarakat.

Misi :Wadah gagasan dan aspirasi masyarakat untuk mencerdaskan serta

mensejahterakan bangsa, memperkuat persatuan dan menumbuhkan nilai-

nilai demokrasi.

Page 31: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

30

D. LOGO TRANS TV

Logo TRANS TV berbentuk dasar berlian yang menyimbolkan keindahan

dan tahan lama, dengan pantulan cahaya, sebagai simbol pantulan kehidupan serta

budaya masyarakat Indonesia.

Huruf dari jenis serif, yang mencerminkan karakter abadi, klasik, namun

akrab dan mudah dikenali.

E. Jajaran Direksi TRANS TV

Jajaran Direksi TRANS TV terdiri dari:

- Dewan Komisaris -

Komisaris Utama : Chairul Tanjung

Komisaris : Chairul Tanjung

: Ishadi SK

- Dewan Direksi -

Direktur Utama : Wishnutama

Direktur Sales & Marketing : Atiek Nur Wahyuni

Direktur Finance & Human Capital : Warnedy

Kepala Divisi Technical & Facilities Services : Azuan Syahril

Page 32: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

31

Kepala Divisi Programming : Achmad Ferizqo Irwan

Kepala Divisi News : Gatot Triyanto

Kepala Divisi Finance : Hannibal K. Pertama

Kepala Divisi Corporate Services : Latif Harnoko

Bagan JAJARAN DIREKSI

PT TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA (TRANS TV)

Sumber : Highlight PT TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA

Corporate Function Unit Legal

Unit Business Development Unit Corporate Society

Unit Compliance & Internal Audit

Board of Commisioner

Presiden Director

Sales Marketing &Director

Sales Division Head

News Director

News Division Head

FRM & Corporate Services Director

Corporate Services Divition Head

FRM Division Head

Operations Director

Prod. Division Head

Technical & Prod Service

Programming Division Head

Page 33: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

32

F. TARGET AUDIENS DAN PROGRAM ACARA TRANS TV Pada dasarnya siaran TRANS TV menganut konsep general

entertainment, sehingga pemirsa dapat menikmati berbagai tayangan hiburan baik

drama maupun non drama, serta tayangan berita. TRANS TV membidik segmen

pemirsa kelas menengah keatas, atau yang dalam istilah pemasaran dikenal

dengan istilah kelompok A, B, C. Pada tahun pertama, 50 % tayangan stasiun ini

berasal dari luar negri dan sisanya merupakan produk lokal.

Pada tahun kedua, proporsi produk lokal menjadi 70 % dan sisanya

merupakan produk asing. Pada tahun keempat sudah lebih dari 75 % merupakan

produk lokal. Dan di akhir tahun 2005 TRANS TV Sudah memperkuat semua

waktu siaran dengan produk inhouse. Menurut catatan 67 % dari acara TRANS

TV merupakan produk Inhouse, seperti Extravagansa, Ceriwis, Hidayah dll.

Tabel 1 KUOTA PROGRAM ACARA TRANS TV

No Waktu Kuota

1 Th. 2002 60% program asing, 40% program local (50% dari

program local merupakan produksi sendiri)

2 Th. 2003 45% program asing, 55 % program lokal

3 Th. 2004 30% program asing, 70% program lokal

4 Th. 2005 lebih dari 75 % merupakan program lokal

5 Th. 2006 13 % program asing, 87 % program lokal

6 Th. 2007 19 % program asing, 81 % program lokal

7 Th. 2008 -

sekarang

24 % program asing, 76 % program lokal (lebih dari 75%

program lokal)

Sumber : Highlight PT TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA 2010

Page 34: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

33

Untuk program berita, TRANS TV pernah mendobrak dengan terobosan

program Investigasinya, yang kala itu justru menimbulkan banyak keresahan. Satu

diantaranya yang paling diingat orang adalah kasus penjualan bakso dari daging

tikus. TRANS TV juga memiliki banyak program current affair dan magazine-

nya, misalnya program Kejamnya Dunia, Jelang Siang, Jelajah, Fenomena, Cerita

Pagi, Cerita Sore, serta Surat Sahabat yang mengisahkan kehidupan anak-anak

yang tinggal didaerah dan lain-lain.

G. TEKNOLOGI TRANS TV

Sejak awal, TRANS TV dibangun untuk bisa menggunakan teknologi

digital penuh, mulai dari tahap pra-produksi hingga paska-produksi serta siaran.

Tapi karena sistem penyiaran di Indonesia masih menggunakan sistem analog,

keluaran (output) yang bersifat digital ini, pada menera diubah menjadi analog.

Walaupun demikian, pemirsa akan dinikmati tayangan audio visual yang lebih

jernih dan bersih. Kelak jika sistem penyiaran di Indonesia sudah beralih ke

sistem digital, TRANS TV hanya perlu memodifikasi pemancar-pemancarnya

saja.

Selain keluaran yang lebih baik, teknologi digital juga memungkinkan

proses kerja yang lebih efisien. Peran kaset (video tape) nyaris hilang, karena

semua materi produksi mengalir dari satu server ke server komputer lainnya,

melalui jaringan kabel optic yang terpasang di seluruh gedung. Keempat studio

juga terintegrasi satu sama lain, sehingga memungkinkan siaran yang simultan.

Page 35: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

34

Kesemuanya ini membuat TRANS TV mampu dioperasikan oleh lebih sedikit

orang saja.

Tabel 2

DATA STASIUN PEMANCAR TRANS TV

Kota Area Jangkauan (UHF) (KW) Tower (Meter)

Ambon P. Ambon, P. Seram, P. Boano, P. Kelang, P. Manipa, P. Saparua, P. Nusalaut

34 1 60

Balikpapan Balikpapan, Samboja, Sungai Saluang, Waru

24 1 60

Banda Aceh Kod. Banda Aceh, Janthoi, Ladong, Lampanaih, Lamtemot

30 1 85

Bandung Kab. Bandung, Kod. Bandung, Cimahi

42 10 85

Bangka Belitung

Bangka, Belitung 33 1 50

Banjarmasin Banjarmasin, Martapura, Anjirmuara, Sungai Puntik, Gambut, Kuala Kapuas - Kalimantan Tengah, Kab. Tapin, Kab. Barito Kuala, Kab. Banjarmasin bagian Utara

32 5 60

Batam Sekupang, Batu Aji, Nagoya, Nongsa, Batu Merah, Kabil, P. Sambu, P. Belakang Padang, P. Dansi, P. Seraya, P. Bokur

45 1 100

Bengkulu Arga Makmur, Muara Bangka Hulu, Bengkulu dan Bengkulu Tengah

34 1 60

Cirebon Cirebon, Indramayu, Majalengka, Karang Ampel, Astanajayapura, Bongodua, Krangkeng

40

5 100

Denpasar Denpasar, Gianyar, Tabanan, Klungkung, Bangli, Karang Asem, Jimbaran, Negara, Pulau Nusa Penida

43

5 125

Garut Garut, Tasikmalaya, Ciamis 40 1 100 Jakarta Jakarta, Serang, Karawang,

Bogor, Bekasi, Tangerang, Depok, Cikampek

29 80 250

Jambi Jambi, Muara Bulian, Sengeti, 29 1 60

Page 36: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

35

Tempino Jayapura Jayapura, Abepura, Wutong,

Genyem 32 1 75

Jember 50 1 60 Kediri Kediri, Blitar, Tulungagung 43 1 60 Kupang Kota Kupang, Sulamu, Pariti,

Babau, Baun, Sekalak, Disina, Batuinang

40 1 42

Lampung Tanjung Karang, Sukohardjo, Metro, Bandar Jaya, Gunung Sugih, Kelirejo, Gedong Tataan, Tanjung Bintang, Sidomulyo, Gajah

26 1 60

Madiun Kod. Madiun, Kab. Madiun, Kab. Magetan, Kab. Ngawi, Kab. Ponorogo, Plaosan, Nganjuk

50 5 100

Makassar Makassar, Pangkajene, Maros, Bantaeng, Takalar, Janeponto, Gowa, Bontosungo

45 15 100

Malang Malang, Batu, Singosari, Lawang, Purwodadi, Kepanjen, Pakis, Haji, Wagir, Bululawang, Gondang Legi, Pakis, Tumpang, Tajinan, Krebetwetan, Jabung, Sukorejo

22 1 60

Manado Manado, Tondano, Bitung, P. Bunaken

24 1 100

Mataram Mataram, Selong, Praya, Batuceraken, Ampenan

34 1 60

Medan Kod. Medan, Kod. Binjai, Kod. Tebing Tinggi, Kab. Langkat, Kab. Deli Serdang

27 20 85

Padang Kod. Padang, Kab. Padang Pariaman

29 1 60

Palangkaraya Tahandut, Tangkiling, Bukit Rawi, Jekan Raya, Menteng, Bukit Batu, Banama Tingang

33 1 45

Palembang Palembang, Kayu Agung, Indralaya, Pangkalanbalai, Sebalik, Sungai Kemang

30 15 100

Palu Palu, Donggala 33 1 60 Pekanbaru Pekanbaru, Bangkinang, Tebing

Tinggi, Merbau, Pantai Raja 24 1 60

Pontianak Pontianak, Mempawah, Selam Bawang

26 1 60

Page 37: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

36

Purwokerto Purwokerto, Purbalingga, Banjarnegara, Kebumen, Cilacap, Karangpucung, Batu Raden

43 10 100

Samarinda Samarinda, Tenggarong, Bontang, Muara Badak

45 1 60

Semarang Kab. Semarang, Kod. Semarang, Kab. Pekalongan, Kod. Pekalongan, Kab. Kudus, Kab. Demak

29 20 125

Surabaya Surabaya, Bangkalan, Mojokerto, Sidoarjo, Gresik, Lamongan, Kertosono

22 30 200

Tegal Tegal, Pemalang, Brebes, Pekalongan, Karang Anyar, Randudongkol, Margasari, Larangan

57 10 100

Ternate Ternate, Tidore, Halmahera 34 1 60 Yogyakarta & Solo

Kab. Yogyakarta, Kab. Magelang, Kod. Magelang, Kab. Bantul, Kab. G. Kidul, Kab. Sleman, Surakarta, Sragen, Karang Anyar, Wonogiri, Sukoharjo, Klaten, Boyolali, Kab. Gunung Kidul

24 20 100

Keterangan: Kab. – Kabupaten Kod. – Kodya P. – Pulau

Sumber : Highlight PT TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA 2010

Page 38: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

37

BAB IV

PELAKSANAAN MAGANG

A. Laporan Kuliah KerjaMedia

Dan dalam pelaksanaan magang selama tiga bulan tersebut, penulis

membagi laporan dalam 13 periode di tiap minggunya.

Adapun Laporan Periodik tiap Minggu yang sudah disampaikan kepada

Pembimbing telah terlampir di halaman lampiran.

B. Ruang Lingkup Pelaksanaan Magang

Dalam pelaksanaan magang, penulis mendapat kesempatan untuk

membantu reporter di program acara Teropong Iman dengan presenter Aa’ Jimmy

dan Safara dengan presenter Agus Kurniawan dan Nina Septiani. Kedua program

acara news magazine and documentary religi tersebut digarap oleh satu tim kerja

dengan satu produser. Teropong Iman tayang setiap hari selasa pukul 06.00 wib,

sedangkan Safara tayang setiap hari Jum’at pukul 06.00 wib.

Teropong Iman merupakan program acara televisi islami semi reality yang

senantiasa “meneropong” segala aspek kehidupan yang benar dan sebaiknya

dilakukan oleh umat Islam. Dalam setiap episodenya membahas sebuah tema

tausiah yang dalam proses liputannya dibuka dengan gimmic-gimmic pada

segmen pertama yang mengandung unsur humor ala Aa’ Jimy dibantu dengan

asisten pribadinya, Robin, yang selalu menampilkan kelucuan-kelucuan tersendiri.

Page 39: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

38

Setelah itu terdapat istilah “grebekan” dimana Aa’ Jimy akan menanyai setiap

orang yang ia jumpainya atau masyarakat sekitar untuk menjawab pertanyaan-

pertanyaan seputar tema yang sedang diangkat. Kemudian pengambilan fox pop

atau opini masyarakat yang tentu saja masih seputar tema. Dari situlah akan

diketahui seberapa dalam pemahaman umat muslim terhadap kaidah-kaidah

agama yang dianutnya.

Sedangkan segmen dua, memberikan penjelasan secara rinci mengenai

topik pembahasan yang sedang diangkat dengan narasi dan visual yang

mendukung. Dalam proses ini biasanya akan dibantu dengan model-model reka

ulang atau biasa disebut rekon (rekonstruksi). Kemudian diperkuat dengan hikmah

atau tausiah oleh ustadz di segmen ketiga. Dalam setiap segmen tetap dikemas

dengan gimmic opening serta closing dari host.

Contoh topik yang diangkat:

- Lafaz Ta’awuz (dan penjelasan mengenai cara menghindari godaan

syetan)

- Taubatan Nashuha (dan penjelasan mengenai syarat diterimanya Taubat)

- Doa malam pertama (dan penjelasan mengenai akhlak terhadap istri)

Sedangkan program acara Safara yang tayang setiap hari Jum’at pukul 06.00 wib

tersebut tidak jauh berbeda dengan program acara Teropong Iman yang juga

berbasis religi. Program acara news feature semi documenter ini mengisahkan

tentang perjalanan yang mengangkat berbagai keragaman aktifitas dan keunikan

yang mewarnai sisi kehidupan masyarakat muslim nusantara. Seorang

reporter/presenter akan menelusuri berbagai tempat di pelosok nusantara dan

Page 40: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

39

melibatkan diri dengan berbagai kegiatan tokoh atau kelompok masyarakat

muslim yang memiliki kekhasan dan keunikan tersendiri. Setiap episode terdiri

dari tiga segmen dengan topik yang berbeda, namun bisa juga satu tema dibagi ke

dalam satu episode/tiga segmen bila tema atau topik yang diangkat cukup menarik

dan atraktif. Program ini seperti memadukan antara Perjalanan Islam, Jelajah, dan

Jelang Siang.

Contoh topik yang diangkat:

- Pesantren khusus kaligrafi LEMKA di Sukabumi

- Kegiatan Komunitas Muslim Tionghoa

- Kampung Arab di Jawa Timur

Program acara Teropong Iman dan Safara ini masuk dalam divisi News

departemen Magazine and Documentary TRANS TV yang letaknya ada di lantai

tiga gedung TRANS TV. Banyak agenda dan aktifitas yang dilakukan pada tim

kerja ini. Mulai dari rapat koordinasi tim, riset, survey, booking peralatan liputan

dan kendaraan operasional kantor, liputan, pembuatan rekon, pengambilan

stockshoot, peminjaman kaset untuk keperluan footage, pembuatan naskah,

editing, hingga finalisasi.

Rapat koordinasi tim biasanya dilakukan atas permintaan produser atau

jika memang sedang diperlukan. Dari rakord tersebut akan diperoleh referensi-

referensi baru untuk kepentingan program acara, misalnya tentang pola kerja tim

atau tema yang pantas untuk diangkat. Dari situ reporter akan langsung

melakukan riset selengkap-lengkapnya sampai mendapatkan contact person atau

alamat yang dapat dihubungi untuk kepentingan survey. Dalam proses survey ke

Page 41: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

40

lapangan, reporter harus teliti, banyak mencari informasi/data dari narasumber

yang dipercaya yang dibutuhkan disamping hasil riset dan memastikan bahwa

tempat yang ia datangi tersebut menarik untuk diliput. Sambil menjaga contact

dengan narasumber dan menentukan tanggal liputan, reporter menyampaikan hasil

survey kepada produser. Di sisi lain, PA (ProductionAssistant) bertugas untuk

melengkapi seluruh keperluan administrasi pelaksanaan produksi/liputan. Mulai

dari pinjam alat, booking kendaraan, sampai dengan administrasi pendanaan dan

lain-lain.

Sebelum berangkat liputan, reporter harus sudah memastikan wardrobe

dan presenter yang akan mengisi acara telah siap tugas. Pada hari liputan baik

dalam maupun luar kota, reporter akan menyampaikan hasil akhir kerjanya kepada

campers (camera person) dan presenter agar ketika di lapangan tidak terjadi

kesalahpahaman. Sampai berangkat liputan, terdapat pula peranan driver yang

bertugas untuk mengantarkan tim sampai ditempat tujuan dan peran ganda

menjaga keamanan. Reporter bertugas untuk memimpin liputan, sedangkan

jurukamera berwenang untuk menentukan titik-titik mana yang menarik untuk

menghasilkan gambar. Tentu saja tetap dengan keuletan presenter dalam

membawakan acara. Sampai dengan proses liputan selesai, reporter masih

bertugas untuk membuat naskah yang nantinya akan menjadi patokan editor

dalam menghasilkan karya audio-visual yang menarik untuk ditayangkan. Naskah

yang dikerjakan pun tidak langsung begitu saja masuk edit, masih ada assprod

atau produser yang bertugas mengedit naskah untuk menghindari kesalahan kata

Page 42: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

41

dan memilah-milah mana saja materi yang sudah cukup untuk mewakili bahasan

tema.

Jika semua materi edit sudah siap, maka tim liputan akan menyatukan

kaset-kaset hasil gambar+hasil dubbing naskah yang telah didapatkan berikut

dengan adapternya, dengan naskah jadi yang dilengkapi dengan time code.

Ketika proses editing pun, editor akan ditemani salah satu dari tim liputan

untuk menghindari kesalahan audio-visual, misalnya penulisan nama narasumber,

gambar yang jumping, atau hasil dubbing yang kurang jelas.

Selesai proses editing, produser bertugas untuk memeriksa dan

menyatakan bahwa hasilnya siap untuk ditayangkan.

Untuk kaset siap tayang akan dibagi menjadi tiga untuk masing-masing keperluan,

yaitu master LSF (Lembaga Sensor Film) untuk diperiksa bahwa tayangan

tersebut telah lulus sensor sesuai dengan etika siaran, master edit yang harus

disimpan oleh tim, dan master on air yang akan diserahkan pada bagian

programming di ruang kontrol guna ditayangkan.

C. Aktifitas Reporter News Magazine and Documentary di TRANS TV

Aktifitas reporter news magazine and documentary di TRANS TV dimulai

dengan melakukan riset dari berbagai sumber dan media. Informasi harus

didapatkan selengkap-lengkapnya dari proses riseting tersebut sampai berhasil

mendapatkan alamat atau contact person yang dapat dihubungi guna kepentingan

pemilihan narasumber yang dapat dipercaya.

Selesai hasil riset telah didapatkan dengan lengkap, reporter harus segera

melakukan koordinasi dengan kru yang lain. Setelah dipelajari bersama, reporter

Page 43: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

42

akan melakukan survey lapangan guna mengetahui situasi tempat eksekusi/liputan

akan berlangsung. Mengenai perijinan tempat dan administrasi yang berkaitan

dengan proses liputan, reporter juga yang akan bertanggung jawab

menyelesaikannya. Di samping itu, reporter tidak lupa juga untuk menemui

narasumber dan membuat janji dengan yang bersangkutan agar tidak terjadi

missing schedule. Setelah waktu dan tempat sudah ditentukan, reporter akan

kembali ke kantor dan menyiapkan kendaraan transportasi juga peralatan apa saja

yang diperlukan. Tentunya dengan kordinasi kru atas masing-masing tugasnya.

Ketika jurukamera, jurulampu, dan jurusuara telah mendapatkan peralatannya

untuk digunakan di hari peliputan, reporter news magazine and documentary

TRANS TV akan melakukan persiapan juga untuk mengembangkan konsep dari

tema yang sedang diangkatnya agar menjadi lebih menarik.

Untuk mengangkat daya tarik dari setiap tema yang sedang diusung,

biasanya akan di isi dengan gimic-gimic atau kelucuan-kelucuan ringan dari

pembawa acara di bantu talent di segmen pertama. Gimic-gimic itu akan

berlanjutan, saling berhubungan dan berkesinambungan sampai dengan segmen

terakhir. Di pertengahan segmen biasanya dibubuhi juga dengan reka

ulang/rekonstruksi beberapa adegan yang diperankan oleh model guna

memperjelas penyampaian informasi.

Dalam proses peliputan, reporter juga berperan sebagai produser lapangan.

Dimana ia bertugas untuk menentukan dan mengambil keputusan mengenai apa

saja yang diperlukan untuk kepentingan peliputan. Meskipun demikian, seluruh

kru juga wajib turut serta dalam penyampaian ide guna mendapatkan hasil yang

Page 44: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

43

maksimal terhadap tugas-tugas yang menjadi tanggung jawab masing-masing

personal. Misalnya reporter menyampaikan gambar-gambar mana yang baik dan

hendaknya segera dieksekusi oleh jurugambar/jurukamera, namun jurugambar

juga berhak memberikan masukan dengan memberikan choose atau pilihan

gambar yang nantinya dipilih yang paling menarik. Jurulampu bertugas untuk

mengatur cahaya yang masuk pada gambar sehingga unsur artistiknya terlihat

lebih seimbang pada layar kaca pemirsa. Sedangkan jurusuara bertugas untuk

memastikan volume yang masuk cukup baik dan gelombang suaranya cukup jelas

sehingga tidak akan menimbulkan kesalahan persepsi.

Mengenai narasumber, siapa lagi yang bertugas mengomunikasikannya

selain dari reporter. Reporter juga harus segera tanggap situasi dalam menghadapi

kemungkinan-kemungkinan yang dapat terjadi dilapangan secara tidak terduga,

misalnya dalam menghadapi masyarakat sekitar yang mencoba berpartisipasi

menyaksikan proses liputan sehingga dapat membuat situasi semakin kurang

kondusif. Bermodal hasil riset, pertanyaan kepada narasumber dan poin-poin apa

saja yang hendak didapatkan ketika liputan, reporter menjadi eksekutor di

lapangan sekaligus pencatat time code untuk mempermudah editing. Mengenai

administrasi liputan dan yang berkaitan dengan pendanaan liputan, pembelian

properti dan konsumsi kru, reporter yang bertanggung jawab. Sampai dengan

proses liputan selesai dan materi telah didapat seluruhnya, reporter akan

memimpin evaluasi kecil bersama kru liputan untuk menghindari kekurangan

rekaman.

Page 45: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

44

Usai proses liputan dan kembali ke kantor, reporter akan merekap seluruh

hasil liputan, disamping itu juga menyiapkan konsep untuk pengambilan gambar

reka ulang dan penampilan pembawa acara jika ada. Setelah mendapatkan model

reka ulang dan menentukan jadwal pengambilan gambar, dibantu jurukamera,

reporter menyiapkan properti dan make up kostum jika diperlukan. Sampai pada

waktu yang telah ditentukan, mulailah reporter seolah-olah beralih profesi sebagai

sutradara. Ini sangat menarik perhatian penulis. Ketika proses rekaman

berlangsung, mulai dari ide cerita, penyiapan artistik, akting sang model, gestur,

seting, semuanya reporter yang lebih dominan mengaturnya, sehingga reporter

seolah benar-benar seperti seorang sutradara layaknya didunia seni peran.

Sedangkan jurukamera lah yang akan menentukan kelayakan gambar. Sampai

dengan proses berakhir. Jika waktu tidak memungkinkan, maka biasanya

pengambilan gambar bersama pembawa acara akan dilakukan di hari yang

berbeda.

Sama seperti proses pembuatan reka ulang, begitu pula yang terjadi ketika

pengambilan gambar bersama pembawa acara. Namun tingkat kesulitannya

mungkin lebih kecil dibandingkan pembuatan reka ulang, karena tidak semua

model mahir dalam berseni peran.

Jika diperlukan adanya vox pop, biasanya cukup reporter dan jurukamera

yang turun ke lapangan. Empat atau lima orang sudah cukup untuk sebuah

rangkaian vox pop dalam satu episode.

Jika seluruh materi telah didapat, reporter masih harus bertanggungjawab

menyelesaikan naskah yang nantinya menjadi patokan dalam proses editing.

Page 46: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

45

Seluruh materi yang telah didapat selama produksi akan menjadi isi dari naskah

tersebut. Setelah selesai, produser atau assprod nya yang akan memeriksa naskah

dan mengeditnya jika perlu. Sebelum naik edit, reporter juga bertugas untuk

menyiapkan rekaman suara/merekam pembacaan narasi pada naskah yang sering

disebut dengan dubbing. Untuk memasukkan footage gambar, biasanya akan

dibantu oleh PA (production asisten). Sebelum tugasnya selesai dalam sebuah

produksi, reporter harus selalu stand by on call jika diperlukan selama proses

editing. Sampai disinilah aktifitas reporter news magazine and documentary di

TRANS TV.

Page 47: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

46

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Selama pelaksanaan magang di TRANS TV selama 3 bulan (1 Februari-30 April

2010), penulis menyimpulkan bahwa :

1. TRANS TV adalah salah satu stasiun televisi swasta nasional yang

tergolong baru tetapi telah mampu mendapatkan berbagai macam kategori

penghargaan baik tingkat nasional maupun internasional. Selalu ada

perubahan dan hal baru dan mengalami progres disetiap waktunya. Ini

membuktikan bahwa TRANS TV memiliki dedikasi dan loyalitas tinggi

terhadap dunia pertelevisian.

2. Sampai saat ini, 75% lebih program acara TRANS TV merupakan hasil

produk lokal. Hal tersebut akhirnya dapat menjadikan TRANS TV sering

menjadi trendsetter stasiun-stasiun televisi yang lain dalam membuat

program-program acara lokal khususnya golongan reality show.

3. Sebagai stasiun swasta nasional yang cukup memiliki brand, TRANS TV

merupakan perusahaan broadcasting terbesar yang mampu menampung

dan mengembangkan potensi-potensi anak bangsa di dunia penyiaran

dengan diadakannya roadshow ke kampus-kampus terkemuka di berbagai

kota di Indonesia guna merekrut bakat-bakat terbaik dan juga mengadakan

pelatihan teori dan praktik broadcasting selama enam bulan. Kurikulum

Page 48: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

47

pelatihan yang dirancang oleh staf TRANS TV dengan penekanan pada isu

kerjasama tim kerja dan pemahaman menyeluruh antarbagian. Pelatihan

broadcast dalam skala besar tersebut merupakan yang pertama kalinya

dilakukan dalam sejarah pertelevisian Indonesia.

4. Divisi News TRANS TV adalah salah satu divisi yang selalu melakukan

terobosan baru dalam mengangkat share dan rating acara. Selalu diadakan

rapat dan evaluasi yang di ikuti oleh seluruh tim kerja pada tiap

minggunya. Penulis sendiri sering mengikuti agenda mingguan tersebut

yang dilaksanakan setiap Rabu sore selama pelaksanaan magang. Untuk

memotivasi seluruh tim kerja di setiap program acara divisi news, kepala

divisi selalu memberikan penghargaan/hadiah tersendiri kepada program

acara yang memiliki share tertinggi dan menampilkan tayangan terbaik.

Sehingga banyak sekali program acara news TRANS TV yang menjadi

andalan dan trendsetter program acara yang akhirnya diikuti oleh stasiun

televisi lain seperti program investigasi, Jelajah dan lain-lain.

5. Menjadi reporter news utamanya di departemen magazine and

documentary TRANS TV sangat menarik untuk digeluti. Selain perannya

cukup penting dalam mendapatkan hasil riset, liputan dan proses produksi,

seorang reporter juga dituntut untuk memiliki keuletan tersendiri. Jiwa

sosial yang tinggi adalah modal utama untuk menjadi seorang repoter

dalam menyelesaikan tugasnya.

Page 49: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

48

6. Reporter news magazine and documentary di TRANS TV tidak hanya

sebagai konseptor, tapi juga pelobi dan eksekutor. Ia harus pintar

berkomunikasi dan menjaga hubungan baik dengan para narasumber

maupun talent agar nantinya dapat mempermudah penyelesaian konsep

yang dibuat dalam sebuah proses liputan. Sebagai eksekutor, ia harus

memiliki stamina fisik dan psikologis yang prima. Karena dalam jam kerja

yang padat dan berkejaran di lapangan, ia harus tetap memenuhi tugasnya

sebelum deadline dan naik edit.

7. Menjadi reporter news magazine and documentary TRANS TV rupanya

memiliki keunikan tersendiri khususnya untuk para broadcaster yang

memiliki hobi berkesenian panggung. Karena dalam proses reka ulang,

reporter juga berperan seolah-olah sebagai sutradara dalam proses

pembuatannya. Dari sini penulis yang sejak di bangku sekolah sudah

mengikuti kegiatan teater dan seni panggung dapat teraplikasi juga. Hal ini

semakin menarik perhatian penulis, sehingga muncul pemikiran untuk

mengangkatnya kedalam tugas akhir.

8. Selama tiga bulan melaksanakan magang, penulis merasakan dunia kerja

secara nyata dan bisa menerapkan teori-teori yang telah didapat di bangku

perkuliahan sehingga hal ini akan menambah pengetahuan baru dan

pengalaman bagi penulis. Namun, perlu disadari bahwa dalam D III

Penyiaran FISIP UNS, rupanya masih banyak materi dalam perkuliahan

yang sudah tidak lagi dapat diaplikasikan dalam dunia kerja nyata, seperti

Page 50: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

49

misalnya masalah yang sifatnya teknis yaitu teknologi peralatan produksi

video.

9. Melalui kegiatan Kuliah Kerja Media (KKM) yang dilakukan khususnya

oleh penulis di TRANS TV selama tiga bulan, penulis telah mendapatkan

berbagai macam pengalaman yang telah teraplikasi dari bangku kuliah.

Mahasiswa dapat memperoleh banyak pelajaran di bidang penyiaran

sebelum nantinya siap memasuki dunia kerja yang sebenarnya.

B. Saran

1. Untuk program acara news magazine and documentary yang bersifat religi

seperti Teropong Iman dan Safara, hendaknya digarap oleh tim kerja yang

memilki pemahaman yang sama di bidangya. Misalnya program acara

Teropong Iman dan Safara yang berbasis agama Islam, alangkah

bijaksananya jika tim kerjanya pun juga beragama Islam, sehingga tidak

akan terjadi hambatan-hambatan dalam proses pembuatan materinya

meskipun tanpa mengenyampingkan jiwa profesionalisme kerja.

2. Apabila memungkinkan, akan semakin menyenangkan jika diadakan

sebuah acara khusus dan rutin intern tim kerja yang bersifat santai untuk

meningkatkan kedekatan dan kekompakan tim kerja dengan obrolan-

obrolan yang bersifat sharing pekerjaan.

Page 51: AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND …...AKTIFITAS REPORTER NEWS MAGAZINE AND DOCUMENTARY DI PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA ... memecahkan permasalahan bangsa, sesuai dengan

50

3. Hendaknya setiap minggu ada monitoring dan diskusi antar mahasiswa

yang melaksanakan magang dan instruktur/pembimbing lapangan terkait,

sehingga dapat saling bertukar pengetahuan dan pengalaman.

4. Untuk program DIII Penyiaran FISIP UNS hendaknya memperbarui

beberapa unsur perkuliahan utamanya peningkatan teknologi peralatan

komunikasi audio visual yang kini sudah tidak lagi dipakai dalam dunia

broadcasting di dunia kerja nyata.