Upload
hernowo-setyo
View
213
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/20/2019 Akupuntur Dan Parasomnia
http://slidepdf.com/reader/full/akupuntur-dan-parasomnia 1/4
Akupuntur dan parasomnia
Parasomnia adalah gangguan yang melibatkan kegiatan fisik yang tidak diinginkan atau
pengalaman yang terjadi selama tidur, masuk ke tidur, atau gairah dari tidur.[1]Gangguan tidur
jenis ini lebih umum ditemukan pada anak-anak (! -1!" dibandingkan orang de#asa (1!".
$iasanya bersifat jinak, akan tetapi tidak menutup kemungkinan hubungan dengan adanya luka
trauma (Goet%, &'') *amuels, &''+"
idur merupakan salah satu ara untuk melepaskan kelelahan jasmani dan kelelahan
mental. engan tidur semua keluhan hilang atau berkurang dan akan kembali mendapatkan
tenaga serta semangat untuk menyelesaikan persoalan yang dihadapi. idur yang ukup dapat
memainkan peranan dalam membantu tubuh kita untuk pulih dari penyakit atau luka. Penelitian
menunjukkan bah#a kurang tidur mengakibatkan kehilangan kekuatan, kerusakan pada sistem
kekebalan dan meningkatkan tekanan darah (/any 0, &''".
idur yang normal melibatkan dua fase Nonrapid Eye Movement (/234" dan Rapid Eye
Movement (234". *elama /234 seorang yang tidur mengalami kemajuan melalui empat
tahapan selama siklus tidur yang tipikal 5' menit. 6ualitas tidur dari tahap 1 sampai tahap +
bertambah dalam. idur yang dangkal merupakan karakteristik dari tahap 1 dan & seseorang lebih
mudah terbangun. ahap 7 dan + melibatkan tidur yang dalam, disebut tidur gelombang rendah
dan seseorang sulit terbangun. idur 234 merupakan fase pada akhir tiap siklus tidur 5' meni.
6onsolidasi dan pemulihan psikologis terjadi pada #aktu ini. Pada lansia episode tidur 234
enderung memendek. erdapat penurunan yang progresif pada tahap tidur /234 7 dan +,
beberapa lansia hampir tidak memiliki tahap + atau tidur yang dalam.
alam mengobati gangguan tidur, selain dilakukan pengobatan seara kausal, juga dapat
diberikan obat golongan sedatif hipnotik. Pada dasarnya semua obat yang mempunyaikemampuan hipnotik merupakan penekanan aktifitas dari reticular activating system diotak. 8al
tersebut didapatkan pada berbagai obat yang menekan susunan saraf pusat, mulai dari obat anti
an9ietas dan beberapa obat anti depress. :bat hipnotik selain penekanan akti;itas susunan saraf
pusat yang dipaksakan dari proses fisiologis, juga mempunyai efek kelemahan yang dirasakan
efeknya pada hari berikutnya (long ecting " sehingga mengganggu aktiritas sehari-hari. $egitu
8/20/2019 Akupuntur Dan Parasomnia
http://slidepdf.com/reader/full/akupuntur-dan-parasomnia 2/4
pula bila pemakaian obat jangka panjang dapat menimbulkan o;erdosis dan ketergantungan obat.
*ebelum penggunaan obat hipnotik, harus terlebih dahulu ditentukan jenis gangguan tidur
misalnya apakah gangguan pada fase latensi panjang (/234" gangguan pendek, bangun terlebih
dini, emas sepanjang hari, kurang tidur pada malam hari, adanya perubahan jad#al
kerja<kegiatan atau akibat gangguan penyakit primer (=apardi, &''&". erapi terhadap insomnia
dapat dilakukan dengan beberapa ara seperti >$ (cognitive behavioral therapy", sleep
restriction therapy, stimulus control therapy, cognitive therapy, imageri training dan relaxation
therapy (*usilo, &'11". $anyak ara-ara praktis dalam terapi relaksasi yang bermanfaat untuk
mengembalikan fungsi anggota tubuh ke posisi yang normal, yang paling umum adalah dengan
pemijatan (8adibroto ? Alam dalam riyadini, &'1'". selain terapi dan pengobatan seara
medis, ada juga pengobatan insomnia yang dapat ditempuh yaitu dengan pengobatan herbal atau
obat tradisional (*usilo, &'11".
erapi komplementer merupakan terapi tambahan di luar terapi utama dan berfungsi
sebagai terapi pendukung untuk mengontrol gejala, meningkatkan kualitas hidup dan
berkontribusi terhadap penatalaksanaan pasien seara keseluruhan. 4enurut national institute of
Health (/@8", terapi komplementer dikatagorikan menjadi yaitu 1." Biological Based
Practice : herbal, ;itamin dan suplemen lain. &." Mind body techniues : meditasi. 7."
Manipulative and body based practice : pijat refleksi . +." Energy therapies : terapi medan
magnet. ." !ncient medical systems : obat tradisional hinese, ayur;edi, akupuntur (*uardi,
&'11".
$erdasarkan riset dan studi ilmiah mengenai akupunktur medik, telah diketahui bah#a efek
penusukan terjadi melalui hantaran saraf dan melalui humoral<endokrin. *eara umum efek
penusukan jarum terbagi atas efek lokal, efek segmental dan efek sentral
1. 3fek lokal.Penusukan jarum akan menimbulkan perlukaan mikro pada jaringan. 8al ini
menyebabkan pelepasan hormon jaringan (mediator" dan menimbulkan reaksi rantai biokimia#i.
3fek yang terjadi seara lokal meliputi dilatasi kapiler, peningkatan permeabilitas kapiler,
perubahan lingkungan interstisial, stimulasi nosiseptor, akti;asi respons imun nonspesifik, dan
penarikan leukosit dan sel Bangerhans. 2eaksi lokal ini dapat dilihat sebagai kemerahan pada
daerah penusukan.
8/20/2019 Akupuntur Dan Parasomnia
http://slidepdf.com/reader/full/akupuntur-dan-parasomnia 3/4
&. 3fek segmental < regional.
indakan akupunktur akan merangsang serabut saraf dan rangsangan itu akan diteruskan
ke segmen medula spinalis bersangkutan dan ke sel saraf lainnya, dengan demikian
mempengaruhi segmen medula spinalis yang berdekatan.
7. 3fek sentral.
2angsang yang sampai pada medula spinalis diteruskan pula ke susunan saraf pusat
melalui jalur batang otak, substansia grisea, hipotalamus, talamus dan erebrum.engan
demikian maka penusukan akupunktur yang merupakan tindakan in;asif mikro akan dapat
menghilangkan gejala nyeri yang ada, mengakti;asi mekanisme pertahanan tubuh, sehingga
memulihkan homeostasis.
ekanan pada titik akupunktur memberikan rangsangan bioelektrik pada organ tubuh yang
berhubungan dengan titik saraf yang dirangsang. 2angsangan biolektrik memperlanar aliran
darah dan airan tubuh hasilnya sirkulasi penyaluran nutrisi dan oksigen ke sel-sel tubuh menjadi
lanar tanpa ada hambatan sedikitpun. *irkulasi aliran darah yang lanar itu akan memberikan
efek relaksasi dan kesegaran pada seluruh anggota tubuh (Guna#an, &'11". Posisi rileks inilah
yang menurunkan stimulus ke sistem a"tivasi reticular (*A2", dimana (*A2" yang berlokasi
pada batang otak teratas yang dapat mempertahankan ke#aspadaan dan terjaga. engan
demikian akan diambil alih oleh batang otak yang lain yang disebut bulbar synchroni#ing region
($*2" yang fungsinya berkebalikan dengan *A2, sehingga bisa menyebabkan tidur yang
diharapkan akan dapat meningkatkan kualitas tidur dan gangguan tidur termasuk di dalamnya
parasomnia dapat berkurang (Perry ? Potter dalam 6urnia, &''5".
>hristopher G. Goet%, 4 (&''". $extboo" of %linical Neurology, &rd ed . *aunders. @*$/ 5C-
1-+1'-71C-'
4artin A. *amuels 4.. (&''+". Manual of Neurology $herapeutic. Bippinott 0illiams ?
0ilkins
8/20/2019 Akupuntur Dan Parasomnia
http://slidepdf.com/reader/full/akupuntur-dan-parasomnia 4/4
*uardi, (&'11". Peran dan dampat terapi "omplementer' alternatif bagi pasien "an"er . Pusat
Perhimpunan :nkologi @ndonesia
$arbara ? 6 (&'1&". Pi(at refle"si sehat melalui pi(atan (ari. =akarta P Gaya Da;orit Press.
erjemahan 4irdiarta 2. 2.
Perry ? potter (&''". Bu"u a(ar fundamental "epera)atan: "onsep, proses, dan pre"ti" E'*, vol
+. =akarta 3G>. erjemahan 6omalasari 2 dkk.