34
ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT MANAGEMENT PADA PT UMAS JAYA AGROTAMA, LAMPUNG TENGAH MUHAMMAD FACHRIL HUSAIN JEDDAWI DEPARTEMEN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2014

ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

1

ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT

MANAGEMENT PADA PT UMAS JAYA AGROTAMA,

LAMPUNG TENGAH

MUHAMMAD FACHRIL HUSAIN JEDDAWI

DEPARTEMEN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

2014

Page 2: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

2

Page 3: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

3

PERNYATAAN MENGENAI SKRIPSI DAN

SUMBER INFORMASI SERTA PELIMPAHAN HAK CIPTA

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi berjudul Alternatif Strategi

Dalam Implementasi Talent Management Pada PT Umas Jaya Agrotama,

Lampung Tengah adalah benar karya saya, dengan arahan dari komisi

pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi

mana pun. Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang

diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam

teks dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka di bagian akhir skripsi ini.

Dengan ini saya melimpahkan hak cipta dari karya tulis saya kepada Institut

Pertanian Bogor.

Bogor, Mei 2014

Muhammad Fachril Husain Jeddawi

NIM H24100132

Page 4: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

4

ABSTRAK

MUHAMMAD FACHRIL HUSAIN JEDDAWI. Alternatif Strategi Dalam

Implementasi Talent Management Pada PT Umas Jaya Agrotama, Lampung

Tengah. Dibimbing oleh Dr. Ir. Abdul Basith, M.S. dan Erlin Trisyulianti, S.TP,

M.Si.

Talent Management adalah suatu proses untuk memastikan kemampuan

perusahaan mengisi posisi kunci pemimpin masa depan (future leader) dan posisi

yang mendukung kompetensi inti perusahaan (unique skill and high strategic

value). Tujuan penelitian ini adalah memberikan rekomendasi alternatif strategi

dalam mendapatkan sumber daya yang handal dan peningkatan kinerja dari

perusahaan yaitu dengan menerapkan Talent Management pada PT Umas Jaya

Agrotama. Penelitian ini menggunakan Analitycal Hierarchy Process (AHP).

Hasil penelitian yang diperoleh berdasarkan respon beberapa pakar adalah faktor

yang paling mempengaruhi dalam membentuk Talent Management di PT Umas

Jaya Agrotama adalah memperjelas misi, visi, strategi dan struktur organisasi.

Adapun aktor yang paling berperan adalah Kepala Bagian HR dan tujuan yang

menjadi acuan adalah mempertahankan orang yang bertalenta. Alternatif strategi

yang dapat diterapkan yaitu mengembangkan karyawan dengan memberi

kesempatan untuk meningkatkan keterampilan karyawan.

Kata kunci: Alternatif Strategi, PT Umas Jaya Agrotama, Talent Management.

ABSTRACT

MUHAMMAD FACHRIL HUSAIN JEDDAWI. The alternative Strategy In The

Implementation Of Talent Management At PT Umas Jaya Agrotama, Middle

Lampung. Supervised by Dr. Ir. Abdul Basith, M.S. and Erlin Trisyulianti, S.TP,

M.Si.

Talent Management is a process to ensure the ability of the company to fill the

position of a key leader of the future (future leader) and positions that support the

company's core competencies (unique skill and high strategic value). The purpose

of this research is to provide recommendations for alternative strategies in getting

reliable resources and the improved performance of the company, namely by

applying Talent Management at PT Agrotama Jaya Umas. This research uses

Analitycal Hierarchy Process (AHP). The research results obtained based on the

response of some experts is the factor that most influence in shaping the Talent

Management at PT Agrotama Jaya Umas is clarify the mission, vision, strategy

and organizational structure. As for the actor who played the most was the head of

The HR and the goal of becoming a reference point is retaining the talented

people. An alternative strategy that can be applied i.e. develop employees by

giving it a chance to improve the skills of employees.

Keywords: Alternative Strategies , PT Umas Jaya Agrotama, Talent Management

.

Page 5: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

5

ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT

MANAGEMENT PADA PT UMAS JAYA AGROTAMA,

LAMPUNG TENGAH

MUHAMMAD FACHRIL HUSAIN JEDDAWI

Skripsi

Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar

Sarjana Ekonomi

pada

Departemen Manajemen

DEPARTEMEN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

2014

Page 6: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

6

Page 7: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

7

Judul Skripsi : Alternatif Strategi Dalam Implementasi Talent

Management Pada PT Umas Jaya Agrotama,

Lampung Tengah

Nama : Muhammad Fachril Husain Jeddawi

NIM : H24100132

Disetujui oleh

Dr. Ir. Abdul Basith, M.S Erlin Trisyulianti, S.TP, M.Si

Pembimbing 1 Pembimbing 2

Diketahui oleh

Dr Mukhamad Najib, STP, MSi

Ketua Departemen

Tanggal Lulus:

Page 8: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

8

PRAKATA

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah subhanahu wa ta’ala atas

segala karunia-Nya sehingga karya ilmiah ini berhasil diselesaikan. Tema yang

dipilih dalam penelitian yang dilaksanakan sejak bulan Januari 2014 ini ialah

Talent Management, dengan judul Alternatif Strategi Dalam Implementasi Talent

Management Pada PT Umas Jaya Agrotama, Lampung Tengah. Terima kasih penulis ucapkan kepada Bapak Dr. Ir. Abdul Basith, M.S. selaku

pembimbing pertama dan Ibu Erlin Trisyulianti, S.TP, M.Si. selaku pembimbing

kedua yang telah banyak memberi saran dan masukan yang penting. Di samping

itu, penghargaan penulis sampaikan kepada Ibu Denise dan Bapak Edi selaku

HRD pusat yang telah memberikan izin penelitian, kepada Ibu Dwi Sunaryati dan

para staf selaku HRD PT Umas Jaya Agrotama yang telah banyak membantu

selama pengumpulan data. Ungkapan terima kasih juga disampaikan kepada ayah,

ibu, serta seluruh keluarga, atas segala doa dan kasih sayangnya.

Semoga karya ilmiah ini bermanfaat.

Bogor, Mei 2014

Muhammad Fachril Husain Jeddawi.

Page 9: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

9

DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL vii

DAFTAR GAMBAR vii

DAFTAR LAMPIRAN vii

PENDAHULUAN 1

Latar Belakang 1

Perumusan Masalah 2

Tujuan Penelitian 3

Manfaat Penelitian 3

Ruang Lingkup Penelitian 3

TINJAUAN PUSTAKA 3

Talent Management 3

Kerangka Kerja Talent Management 4

Manfaat Talent Management 4

Persiapan Implementasi Talent Management 5

Penelitian Terdahulu 5

METODE 6

Kerangka Pemikiran 6

Penentuan Lokasi dan Waktu Penelitian 7

Jenis dan Sumber Data 7

Analitycal Hierarchy Process 7

HASIL DAN PEMBAHASAN 9

Profil PT Umas Jaya Agrotama 9

Perumusan Strategi Talent Management 10

Pemilihan Alternatif Strategi 12

Pengolahan Secara Horizontal 12

Pengolahan Secara Vertikal 14

Implikasi Manajerial 18

SIMPULAN DAN SARAN 19

Simpulan 19

Saran 19

DAFTAR PUSTAKA 20

LAMPIRAN 22

RIWAYAT HIDUP 24

Page 10: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

10

DAFTAR TABEL

1 Konsumsi rumah tangga Indonesia komoditi tepung tapioka 2007-2011 1

2 Tabel hubungan antara faktor dengan aktor 13 3 Hubungan antara tujuan dengan aktor 13 4 Hubungan antara tujuan dengan alternatif 14 5 Elemen Faktor 16 6 Elemen Aktor 17 7 Elemen Tujuan 17 8 Elemen Alternatif 18

DAFTAR GAMBAR

1 Propinsi Penghasil Ubi Kayu Terbesar Tahun 2014 1

2 Kerangka Pemikiran Penelitian 6

3 Diagram AHP 8

4 Tapioka PT Umas Jaya Agrotama kemasan @50 kg 10

5 Hirarki Pemilihan Alternatif Strategi Dalam Implementasi

Talent Management Pada PT Umas Jaya Agrotama 15

DAFTAR LAMPIRAN

1 Perhitungan Horizontal 22

2 Perhitungan Vertikal 23

Page 11: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

1

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Indonesia merupakan negara pengekspor ubi kayu keempat terbesar di dunia

setelah Nigeria, Thailand dan Brazil (FAO 2011). Pada tahun 2012 produksi ubi

kayu Indonesia melebihi 24 juta ton (24.177.372 ton), dengan produksi tertinggi

di propinsi Lampung sebesar 8.387.351 ton, Jawa Timur sebesar 4.246.028 ton,

Jawa Tengah sebesar 3.848.462 ton, Jawa Barat sebesar 2.131.123 ton dan

Sumatera Utara sebesar 1.171.520 ton (Kementerian Pertanian 2014).

Gambar 1 Propinsi Penghasil Ubi Kayu Terbesar Tahun 2012 ( Kementerian Pertanian

2014 )

Salah satu produk olahan dari ubi kayu adalah tepung tapioka. Tepung

tapioka sering digunakan oleh para pelaku usaha dan ibu rumah tangga sebagai

bahan baku makanan olahan, bahan kosmetik, kimia hingga bumbu masak.

Adapun data konsumsi rumah tangga Indonesia menurut hasil Susenas (Survei

Sosial Ekonomi Nasional) komoditi tepung tapioka pada tahun 2007 sampai 2011

menunjukkan adanya pertumbuhan konsumsi tepung tapioka sebesar 825,71 %.

Tabel 1 Konsumsi rumah tangga Indonesia komoditi tepung tapioka 2007-2011

Uraian

Tahun Rata–rata

pertumbuhan (%)

tahun 2007-2011 2007 2008 2009 2010 2011

Konsumsi seminggu

(Kg/minggu) : Tepung

Tapioka

0,001 0,035 0,001 0,001 0,001 825,71

Konsumsi setahun

(Kg/tahun) :Tepung

Tapioka *)

0,052 1,825 0,052 0,052 0,052 825,71

Sumber : Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) BPS

Keterangan : *) Diolah oleh Pusdatin-Kementan

Lampung Jawa Timur Jawa Tengah Jawa Barat Sumatera Utara

8,387,351

4,032,081 3,848,462

2,131,1231,171,520

Propinsi Penghasil Ubi Kayu Terbesar Tahun 2012

Page 12: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

2

Pertumbuhan konsumsi tepung tapioka sebesar 825,71 % tidak diikuti

dengan penyediaan tepung tapioka yang mengalami penurunan, terlihat dari impor

yang dilakukan pada tahun 2011 hingga 435 ribu ton. Potensi yang besar juga

terlihat dari peningkatan ekspor tepung tapioka dengan rata-rata pertumbuhan

84,32% pada 2007-2011.

PT Umas Jaya Agrotama merupakan salah satu perusahaan pemasok tepung

tapioka terbesar di Indonesia dengan kapasitas produksi sekitar 140.000 ton/tahun

yang berlokasi di Lampung Tengah. PT Umas Jaya Agrotama yang merupakan

anak perusahaan dari Gunung Sewu Group ini membutuhkan sekitar 800 sampai

1.000 ton/hari ubi kayu yang akan diolah menjadi tepung tapioka. Gunung Sewu

Group yang memiliki pengalaman di bidang agribisnis berpeluang untuk

menjadikan PT Umas Jaya Agrotama sebagai salah satu perusahaan penghasil

tepung tapioka terkemuka dengan produk yang berkualitas.

Salah satu visi dari PT Umas Jaya Agrotama adalah menjadi perusahaan

penghasil tepung tapioka terkemuka dengan produk yang berkualitas, dalam

mewujudkan misi tersebut hal yang perlu mendapat perhatian adalah sumber daya

manusia. Sumber daya manusia merupakan aset paling penting di dalam suatu

perusahaan termasuk di PT Umas Jaya Agrotama, maka perusahaan seharusnya

memiliki pola dan mekanisme perekrutan, pendayagunaan dan pengembangan

tenaga kerjanya, yang disebut dengan manajemen sumber daya manusia. Salah

satu tujuan manajemen sumberdaya manusia adalah meningkatkan kinerja

perusahaan agar dapat mencapai tujuan dan sasaran strategis dari perusahaan.

Dengan mekanisme tersebut, perusahaan dapat meningkatkan kinerja perusahaan

dan mempertahankan sumber daya yang handal untuk menempati posisi–posisi

strategis di masa depan. Sumber daya yang handal adalah orang–orang yang

memiliki kompetensi spesifik dan unik yang bernilai tinggi terhadap kontribusi

kinerja organisasi.

Salah satu upaya yang dapat dilakukan perusahaan dalam pengelolaan

sumber daya manusia dan meningkatkan kinerja dari perusahaan adalah

menerapkan alternatif strategi Talent Management. Talent Management adalah

alternatif strategi yang dapat mengelola aliran talenta dalam suatu organisasi

untuk menyelaraskan orang yang tepat pada waktu yang tepat berdasarkan tujuan

strategis organisasi.

PT Umas Jaya Agrotama perlu mengimplementasikan Talent Management

agar meningkatkan kinerja perusahaan sebagai upaya memenuhi Purchase Order

atau pesanan yang diterima PT Umas Jaya Agrotama. Kinerja perusahaan dapat

ditingkatkan dengan penerapan alternatif strategi yaitu Talent Management. Oleh

karena itu diperlukan sebuah penelitian mengenai alternatif strategi dalam

implementasi Talent Management sebagai salah satu upaya pengelolaan

sumberdaya manusia untuk meningkatkan potensi perusahaan.

Perumusan Masalah

Sumber daya manusia merupakan salah satu kebutuhan yang paling

mendasar dalam suatu perusahaan. Perusahaan membutuhkan sumber daya

manusia yang handal untuk dapat mendukung tercapainya visi dan misi dari

perusahaan. Sumber daya yang handal adalah orang–orang yang memiliki

kompetensi spesifik dan unik yang bernilai tinggi terhadap kontribusi kinerja

Page 13: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

3

organisasi. Salah satu cara dalam mendapatkan sumber daya handal tersebut

adalah dengan menerapkan alternatif strategi Talent Management.

Berdasarkan hal tersebut, maka perumusan masalah dalam penelitian saya

adalah bagaimana Talent Management yang sesuai untuk diterapkan pada PT

Umas Jaya Agrotama agar mendapatkan sumber daya yang handal dan

meningkatkan kinerja dari perusahaan.

Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian yang dilakukan pada PT Umas Jaya Agrotama ini

adalah memberikan rekomendasi alternatif strategi dalam mendapatkan sumber

daya yang handal dan peningkatan kinerja dari perusahan yaitu dengan

menerapkan Talent Management pada PT Umas Jaya Agrotama.

Manfaat penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan bahan pertimbangan bagi

pihak manajemen dan pimpinan perusahaan khususnya bagi pihak pengembangan

sumber daya manusia untuk mengembangkan sumber daya manusia yang dimiliki

oleh perusahaan sehingga dapat memperbaiki dan memberikan yang terbaik bagi

pegawai. Selain itu bagi peneliti, dapat menambah pengalaman, wawasan,

informasi dan diharapkan dapat mengaplikasikan menerapkan ilmu yang

diperoleh selama kuliah untuk menyelesaikan permasalahan dalam kehidupan

nyata.

Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian ini berfokus pada alternatif strategi Talent Management yang

sesuai untuk diterapkan oleh divisi Human Resource PT Umas Jaya Agrotama

dalam meningkatkan kinerja perusahaan. Penelitian ini memiliki batasan

penelitian yang hanya difokuskan kepada Manajer dan Kepala Bagian PT Umas

Jaya Agrotama dan PT Great Giant Pineapple, Lampung Tengah sebagai pakar

penelitian.

TINJAUAN PUSTAKA

Talent Management

Talent adalah manusia–manusia yang ingin dipelihara perusahaan karena

kelebihannya. Talent dapat juga diartikan karyawan yang diidentifikasi memiliki

potensi menjadi pemimpin masa depan perusahaan (company future leader).

(Pella dan Inayati 2011:82).

Banyak definisi yang dikemukakan oleh para ahli mengenai pengertian

Talent Management atau manajemen talenta. Manajemen talenta adalah talenta

perekrutan, pengembangan dan mempertahankan individu yang secara konsisten

memberikan kinerja unggul. Strategi manajemen talenta adalah pendekatan

korporat yang terencana dan terstruktur untuk merekrut, mempertahankan dan

Page 14: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

4

mengembangkan orang–orang bertalenta dalam organisasi. Tujuannya untuk

mempekerjakan orang–orang yang secara konsisten memberikan kinerja unggul

(Davis 2009:2). Talent Management dapat diartikan suatu proses untuk

memastikan kemampuan perusahaan mengisi posisi kunci pemimpin masa depan

(future leader) dan posisi yang mendukung kompetensi inti perusahaan (unique

skill and high strategic value). Talent Management juga dapat diartikan dalam

pemahaman seluas mungkin, yaitu manajemen strategis untuk mengelola aliran

talenta dalam suatu organisasi dengan tujuan memastikan tersedianya pasokan

talent untuk menyelaraskan orang yang tepat dengan pekerjaan yang tepat pada

waktu yang tepat berdasarkan tujuan strategis organisasi, prioritas kegiatan

organisasi atau bisnis perusahaan (Pella dan Inayati 2011:82).

Kerangka Kerja Talent Management

Menurut Pella dan Inayati (2011) menyebutkan bahwa selama satu

dasawarsa, berbagai penelitian dan pengalaman organisasi melaksanakan

manajemen talenta menunjukkan adanya kerangka kerja manajemen talenta yang

umumnya meliputi beberapa komponen kunci yaitu :

1. Proses Perekrutan dan Seleksi : terkait dengan bagaimana organisasi

mengidentifikasi keterampilan tekhnis, perilaku kompetensi, komitmen,

karakter dan unsur talenta lain yang diperlukan untuk posisi–posisi penting

dalam organisasi.

2. Proses Orientasi : terkait dengan bagaimana organisasi merancang program

untuk menyambut talenta baru dalam organisasi melalui orientasi formal dan

program on-boarding informal untuk mendukung karyawan segera produktif

pada tahun pertama bekerja.

3. Proses Manajemen Kinerja : terkait dengan bagaimana organisasi mengelola

kinerja secara konsisten di seluruh level organisasi untuk memaksimalkan

kontribusi dan produktivitas karyawan dalam jangka pendek, menengah dan

panjang.

4. Proses Pengakuan dan Retensi : terkait dengan bagaimana organisasi

mengenali dan memanfaatkan insentif dan imbalan untuk menghargai talenta,

menjaga motivasi sesuai perbedaan preferensi individual karyawan.

5. Proses Pendidikan dan Pelatihan : terkait dengan bagaimana organisasi

mengembangkan karyawan dengan memberikan kesempatan untuk

meningkatkan keterampilan mereka untuk memenuhi prioritas bisnis saat ini

dan masa depan

6. Proses Pengembangan Karyawan : terkait dengan bagaimana organisasi

mengembangkan rencana strategis untuk meminimalkan gangguan yang

dihasilkan dari kosongnya posisi penting, kritis, dan memiliki dampak tinggi

bagi naik–turunnya kinerja organisasi.

Manfaat Talent Management

Menurut Davis (2009:3), Talent Management adalah isu strategis. Talent

Management harus direncanakan secara sungguh – sungguh dan mendapat

dukungan dari eksekutif. Bagi perusahaan yang sengaja dan sungguh–sungguh

melaksanakan Talent Management, hasilnya sangat nyata. Namun perusahaan

Page 15: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

5

yang mengandalkan keberuntungan dan berharap proses perekrutan,

pengembangan dan pengelolaan orang dengan sendirinya akan menghasilkan

tenaga kerja bertalenta, hasilnya justru bermasalah. Adapun manfaat

menempatkan Talent Management sebagai isu strategis adalah :

1. Perusahaan akan mendapat orang–orang yang memiliki kemampuan untuk

melaksanakan pekerjaan dengan baik.

2. Orang yang bertalenta tersebut dapat dikembangkan untuk menerima tanggung

jawab yang lebih luas dan lebih besar.

3. Pengangkatan dan pemilihan orang–orang bertalenta tersebut dapat diambil

dari sumber internal. Pemanfaatan „orang dalam‟ akan mengurangi dampak

negatif penunjukkan orang–orang dari luar.

Selain itu menurut Pella dan Inayati (2011:87-88), manfaat dari Talent

Management adalah tersedianya terus – menerus karyawan yang mencapai potensi

terbaik mereka masing–masing dan mampu mengembangkan reputasi publik

untuk menjdi tempat bekerja yang bagus, sekaligus memupuk loyalitas para

karyawan yang telah bekerja dalam perusahaan. Karyawan yang bertalenta juga

akan lebih tertarik bekerja untuk sebuah perusahaan yang menghargai karyawan

dan memberikan mereka kesempatan untuk terus menerus mendaki kesuksesan.

Persiapan Implementasi Talent Management

Menurut Pella dan Inayati (2011) dalam bukunya yang berjudul Talent

Management menyebutkan bahwa ada lima hal penting yang perlu diperhatikan

dalam memulai program pusat pengembangan talenta :

1. Memperjelas misi, visi, strategi dan struktur organisasi

2. Memastikan relevansi program dengan bisnis

3. Menyiapkan sistem informasi SDM (Sumber Daya Manusia)

4. Menciptakan buzz program (membangun semangat dan persepsi untuk

program Talent Management)

5. Melibatkan atasan peserta

6. Menjadikan direksi sebagai management guru

7. Menjadikan program sebagai mimpi pribadi

Penelitian Terdahulu

Dina Marliani (2012) dalam penelitiannya yang berjudul Analisis Program

Pengembangan Karir Melalui Talent Management dengan studi kasus pada

Kementerian Tenaga Kerja Dan Transmigrasi menyimpulkan bahwa bentuk

pelaksanaan program pengembangan karir melalui talent management pada

Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi merupakan inisiatif organisasional

atau merupakan kebijakan dari pimpinan instansi yang pelaksanaannya diatur oleh

Biro Organisasi dan Kepegawaian yang memiliki peran dalam perencanaan,

pengembangan, serta pengembangan pegawai dan faktor-faktor yang

mempengaruhi penyusunan program pengembangan karir melalui talent

management adalah integritas, sikap profesional, orientasi melayani masyarakat,

pembelajaran berkesinambungan, dan kerja sama tim.

Ambia Dhinnar Febriani (2012) dalam penelitiannya yang berjudul

Pengaruh Talent Management Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Pusat PT.

Page 16: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

6

Bank X menyimpulkan bahwa terdapat pengaruh Talent Management terhadap

kinerja pegawai pada kantor pusat PT. Bank X. pada kantor pusat PT. Bank X,

Talent Management hanya memiliki pengaruh yang cukup besar terhadap kinerja

pegawainya. Sedangkan sebagian kecilnya dipengaruhi oleh hal–hal yang lainnya.

METODE

Kerangka Pemikiran

Gambar 2 Kerangka Pemikiran Penelitian

Penelitian mengenai Talent Management ini, pada mulanya didasarkan atas

visi PT Umas Jaya Agrotama yakni sebagai perusahaan tapioka terkemuka dan

penyedia produk turunan berkualitas tinggi. Visi tersebut sayangnya belum

dibarengi dengan sistem persiapan tenaga kerja optimal, yang dapat dilihat dari

kosongnya beberapa posisi kunci perusahaan. Kekosongan posisi terjadi karena

perusahaan memiliki keterbatasan dalam pencarian pegawai bertalenta, sehingga

menyebabkan minimnya pegawai bertalenta yang sesuai dengan kriteria

perusahaan.

Mengatasi hal tersebut di atas, PT Umas Jaya Agrotama sudah selayaknya

membentuk dan menerapkan strategi Sumber Daya Manusia (SDM) untuk

memenuhi kebutuhan tenaga kerja bertalenta atau selanjutnya disebut talented

employee. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui bentuk pelaksanaan

program dan faktor-faktor yang mempengaruhi dalam pelaksanaan program

peningkatan tenaga kerja yang akan dianalisis dengan menggunakan metode

Peningkatan kinerja perusahaan

melalui Talent Management

Analisis keputusan implementasi

alternatif strategi Talent Management

Penerapan alternatif strategi Talent Management

Strategi SDM

Talented employee

Visi dan Misi

PT Umas Jaya Agrotama

Analisis AHP

Rekomendasi

Page 17: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

7

Analytical Hierarchy Process (AHP). Hasil akhir dari akan menjadi output

penting dalam memberikan rekomendasi alternatif strategi bagi PT Umas Jaya

Agrotama, sehingga peningkatan kinerja perusahaan dapat berjalan optimal

dengan para pegawai bertalenta melalui alternatif strategi Talent Management.

Penentuan Lokasi dan Waktu Penelitian.

PT Umas Jaya Agrotama 1 terletak di Jl. Lintas Timur km 77 Terbanggi

Besar, Lampung Tengah. Perusahaan ini terletak kurang lebih 52 km dari

pelabuhan udara branti, dan kurang lebih 92 km dari pelabuhan laut Panjang. Di

lokasi ini terdapat lahan perkebunan, unit pengolahan dan unit pendukung

operasional. Waktu penelitian dilaksanakan selama satu bulan yaitu pada bulan

Januari 2014 hingga Februari 2014.

Jenis dan Sumber Data

Data yang dikumpulkan adalah data primer dan data sekunder. Data primer

diperoleh melalui wawancara dan pengisian kuesioner oleh para pakar yang telah

dipilih di bidangnya, yaitu para pengambil kebijakan di perusahaan dan pakar dari

luar perusahaan. Para pakar tersebut dianggap memiliki kompetensi dalam

melakukan penilaian terhadap pengembangan SDM perusahaan melalui Talent

Management. Para pengambil kebijakan tersebut yaitu para manager atau kepala

bagian dari berbagi divisi di perusahaan. Menurut Umar (2003), kuesioner adalah

suatu cara pengumpulan data dengan cara menyebarkan kumpulan pertanyaan

kepada responden dengan harapan responden memberikan respon terhadap

pertanyaan-pertanyaan tersebut. Pertanyaan yang ada berupa pertanyaan terbuka

dengan memberikan kebebasan menjawab bagi responden dan pertanyaan tertutup

dimana responden diberikan pilihan untuk jawaban yang akan dipilih.

Data sekunder adalah data yang diperoleh berdasarkan studi literatur

menggunakan buku, internet dan jurnal serta data-data lain yang relevan dengan

penelitian.

Analitycal Hierarchy Process (AHP)

Salah satu alat (metode) yang dapat digunakan dalam pengambilan

keputusan untuk bisa memahami kondisi suatu sistem dan membantu dalam

melakukan prediksi dan pengambilan keputusan adalah Analitycal Hierarchy

Process (AHP).

AHP adalah metode untuk memecahkan suatu situasi yang komplek tidak

terstruktur kedalam beberapa komponen dalam susunan yang hirarki, dengan

memberi nilai subjektif tentang pentingnya setiap variabel secara relatif, dan

menetapkan variabel mana yang memiliki prioritas paling tinggi guna

mempengaruhi hasil pada situasi tersebut (Saaty 1991:3).

Proses pengambilan keputusan pada dasarnya adalah memilih suatu

alternatif yang terbaik. Seperti melakukan penstrukturan persoalan, penentuan

alternatif-alternatif, penenetapan nilai kemungkinan untuk variabel aleatori,

penetap nilai, persyaratan preferensi terhadap waktu, dan spesifikasi atas resiko.

Betapapun melebarnya alternatif yang dapat ditetapkan maupun terperincinya

Page 18: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

8

penjajagan nilai kemungkinan, keterbatasan yang tetap melingkupi adalah dasar

pembandingan berbentuk suatu kriteria yang tunggal.

Peralatan utama Analitycal Hierarchy Process (AHP) adalah memiliki

sebuah hirarki fungsional dengan input utamanya persepsi manusia. Dengan

hirarki, suatu masalah kompleks dan tidak terstruktur dipecahkan ke dalam

kelompok-kelompoknya dan diatur menjadi suatu bentuk hirarki.

Data yang diperoleh diolah dan dianalisis sehingga dapat memberikan suatu

sistem kerja yang jelas. Metode yang dipakai dalam pengolahan data adalah

metode AHP, karena

1. AHP dapat mengarahkan proses pengambilan keputusan dengan

mengidentifikasi dan menimbang kriteria yang dipilih, menganalisis data yang

berhasil dikumpulkan dari kriteria tersebut dan tentunya proses pengambilan

keputusan dapat berlangsung lebih cepat dan efisien (Saaty 1991).

2. AHP mampu menciptakan suatu hasil yang representatif dengan memadukan

beberapa pendapat pakar. Dimana kualitas yang dihasilkan tergantung pada

ketepatan pemilihan pakar serta proses penyusunan bobot yang dilakukan oleh

peneliti.

3. Untuk memodelkan problema-problema tak terstruktur, baik dalam bidang

ekonomi, sosial, maupun sains manajemen.

4. Baik digunakan dalam memodelkan problema-problema dan pendapat

sedemikian rupa, dimana permasalahan yang ada telah benar-benar dinyatakan

secara jelas, dievaluasi, diperbincangkan dan diprioritaskan untuk dikaji.

Penilaian dilakukan dengan cara membandingkan komponen - komponen

tersebut secara berpasangan dengan nilai yang merupakan skala komparasi yang

dikeluarkan oleh Saaty (1991) sesuai dengan penilaian sehingga membentuk

matriks persegi (n x n). Dengan menggunakan rumus matematika dalam proses

hirarki analitik, data hasil diolah untuk mengetahui konsistensi indeks dan

konsistensi rasio matrik pendapat individu. Jika matrik pendapat individu tersebut

tidak konsisten, maka dilakukan revisi pendapat setelah itu dilakukan kembali

pengolahan data hingga menghasilkan vektor prioritas sistem untuk masing-

masing alternatif.

Gambar 3 Diagram AHP

D1 D2 D3

C2 C5 C1 C3 C4

B2 B5 B6 B1 B3 B4

A2 A3 A5 A1 A4

GOAL

Alternatif

Faktor

Aktor

Tujuan

Page 19: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

9

Hasil dan Pembahasan

Profil PT Umas Jaya Agrotama

Sejarah dan Perkembangan Perusahaan

Pabrik tapioka PT Umas Jaya Agrotama (PT UJA) Terbanggi Besar

merupakan perusahaan swasta nasional yang bergerak di bidang industri tapioka.

Pada awal berdiri bernama PT Umas Jaya Farm. Perijinan perusahaan

ditandatangani melalui surat akta pendirian No. 29 tanggal 5 Maret 1973.

Pembukaaan lahan (land clearing) pertama kali dilaksanakan pada tahun

1975, dilanjutkan pananaman singkong pada tahun 1977. Tahun 1979 dibangun

pabrik tapioka skala kecil, baru pada tahun 1982 dibangun pabrik tapioka skala

besar dengan kapasitas produksi terpasang 200 ton/hari. PT Umas Jaya Agrotama

pada awal berdirinya merupakan perkebunan singkong dengan nama PT Umas

Jaya Farm. Baru pada tanggal 1 Januari 1996 PT Umas Jaya Agrotama bergabung

dengan PT Great Giant Pineapples (PT GGP) dan menjadi salah satu divisinya.

Sejak tanggal 1 Agustus 2004 PT Umas Jaya Agrotama menjadi perusahaan

tersendiri, tidak lagi menjadi divisi dari PT Great Giant Pineapples. PT Umas Jaya

Agrotama dan PT Great Giant Pineapples merupakan anak perusahaan Grup

Gunung Sewu.

PT Umas Jaya Agrotama memiliki tiga pabrik pengolahan tapioka. Pabrik

PT Umas Jaya Agrotama 1 yang terletak di daerah Terbanggi Besar, Lampung

Tengah, PT Umas Jaya Agrotama 2 yang terletak di daerah Gunung Batin,

Lampung Tengah dan PT Umas Jaya Agrotama 3 yang terletak di daerah Jabung,

Lampung Timur.

Susunan Organisasi

PT Umas Jaya Agrotama memiliki 430 tenaga kerja dimana 270 merupakan

tenaga kerja tetap dan sisanya adalah tenaga kerja kontrak. PT Umas Jaya

Agrotama dikepalai oleh President Director dan dibantu oleh Operation Director.

Operation director ini membawahi Finance dan Adm. Director, Production

Director, Manager QA dan System, Manager Sales & Marketing dan Purchasing.

Finance dan Adm. Director berperan mengatur keuangan dalam perusahaan

termasuk alur uang dari dan keluar dari perusahaan, selain itu juga menjaga

kualitas SDM yang ada di perusahaan seperti perekrutan, pelatihan, promosi dan

mutasi. Finance dan Adm. Director membawahi Manager Account dan Tax, dan

tiga kepala bagian di PT Umas Jaya Agrotama 1 dan 2 yaitu Finance, Account dan

Tax dan HR. Production Director berperan mengolah barang yang ada sampai

menghasilkan barang yang diproduksi, Production Director membawahi Manager

Factory di PT Umas Jaya Agrotama 1 dan 2 yang juga membawahi empat kepala

bagian, yaitu Quality Control (QC), Raw Material (RM), Proses dan Maintenance

and Utilities. Manager QA dan Environment berperan membantu manajemen

dalam upaya pemberdayaan sumber daya manusia, kualitas produk, serta proses

kerja perusahaan untuk mencapai tingkat kualitas dan efisiensi yang maksimal.

Selain itu Manager QA dan Environment juga berperan dalam menjembatani

komunikasi antara pelanggan dengan perusahaan dalam hal pengimplementasian

standar kerja yang diminta oleh pelanggan. Manager QA dan Environment

Page 20: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

10

membawahi dua kepala bagian QA dan Environment yang masing – masing di PT

Umas Jaya Agrotama 1 dan 2. Manager Sales dan Marketing berperan

memasarkan produk yang telah diproduksi oleh perusahaan sampai ke tangan para

konsumen, Manager Sales dan Marketing membawahi Officer Sales dan Officer

Traffic. Manager Purchasing bertanggung jawab mengeluarkan Purchase Order

(PO) dan membawahi Kabag Purchasing.

Produk

Produk dari PT Umas Jaya Agrotama adalah tapioka dalam kemasan.

Produk standar dari PT Umas Jaya Agrotama adalah tapioka kemasan @ 50 kg

dengan merek dagang “Cap Kodok”. Untuk pemesanan khusus, biasanya kemasan

yang disediakan khusus pula, yaitu ukuran @800 kg dan @1000 kg.

Gambar 4 Produk Tapioka PT Umas Jaya Agrotama kemasan @50 kg

Pemasaran

Pemasaran PT Umas Jaya Agrotama dilaksanakan oleh Unit Pemasaran PT

Umas Jaya Agrotama yang berkedudukan di Gedung Chase Plaza Lt. 5, jl.

Jendaral Sudirman Kav. 21, Jakarta Pusat. Untuk penjualan tapioka, pihak

marketing menerima Purchase Order (PO) atau surat kontrak sebagai bukti bahwa

harga, jumlah order, dan spesifikasi telah disetujui. Pihak marketing kemudian

mengeluarkan Delivery Order (DO) ke bagian produksi untuk mengirimkan

tapioka ke pelanggan.

Perumusan Strategi Talent Management di PT Umas Jaya Agrotama

Talent Management dapat diartikan suatu proses untuk memastikan

kemampuan perusahaan mengisi posisi kunci pemimpin masa depan (future

leader) dan posisi yang mendukung kompetensi inti perusahaan (unique skill and

high strategic value) (Pella dan Inayati 2011:82). Sedangkan menurut Kehinde

(2012) Talent Management menjadi sangat penting untuk diimplementasikan agar

perusahaan dapat bersaing dengan perusahaan yang lain dalam lingkungan bisnis

global dan lingkungan bisnis yang sangat kompetitif.. Berdasarkan pengertian

mengenai Talent Management yang dikemukakan sebelumnya dapat ditarik

kesimpulan bahwa Talent Management merupakan hal yang penting untuk

diimplementasikan di perusahaan karena dapat bersaing dengan perusahaan

lainnya di lingkungan bisnis global yang sangat kompetitif dan mengisi posisi–

Page 21: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

11

posisi yang memegang peranan penting dalam upaya meningkatkan kinerja dari

perusahaan. PT Umas Jaya Agrotama yang berdiri pada tahun 1973 dan bergerak

di bidang industri tapioka dapat menerapkan Talent Management sebagai salah

satu alternatif strategi untuk meningkatkan kinerja perusahaan dan bersaing tidak

hanya di taraf nasional tapi juga di internasional.

Berdasarkan hasil wawancara dengan kasie Human Resource PT Umas Jaya

Agrotama, Human Resource Officer PT Great Giant Pineapple dan studi literatur

dari buku Talent Management (Pella dan Inayati 2011) mengenai persiapan

implementasi Talent Management maka dapat diketahui faktor–faktor yang

mempengaruhi dalam implementasi Talent Management sebagai alternatif strategi

yaitu :

a. Memperjelas misi, visi, strategi dan struktur organisasi.

b. Memastikan relevansi program dengan bisnis.

c. Menyiapkan sistem informasi Sumber Daya Manusia.

d. Menciptakan buzz program (membangun semangat dan persepsi untuk

program Talent Management).

e. Melibatkan atasan peserta.

f. Menjadikan direksi sebagai panutan karyawan.

g. Menjadikan program sebagai mimpi pribadi.

Aktor merupakan orang yang terlibat dalam pengambilan keputusan

mengenai implementasi Talent Management di PT Umas Jaya Agrotama.

Berdasarkan hasil wawancara dengan kasie Human Resource PT Umas Jaya

Agrotama dan Human Resource Officer PT Great Giant Pineapple maka diperoleh

aktor–aktor yang terlibat dalam pengambilan keputusan mengenai implementasi

Talent Management di PT Umas Jaya Agrotama sebagai alternatif strategi adalah:

a. Manajer Pengendalian Kualitas dan Lingkungan.

b. Manajer Pabrik.

c. Kabag Perawatan.

d. Kabag Produksi.

e. Kabag Pengendalian Mutu.

f. Kabag SDM (Sumber Daya Manusia).

Berdasarkan hasil wawancara dengan kasie Human Resource PT Umas Jaya

Agrotama, Human Resource Officer PT Great Giant Pineapple dan studi literatur

dari buku Talent Assessment (Davis 2009) dapat diketahui tujuan dalam

implementasi Talent Management di PT Umas Jaya Agrotama adalah:

a. Mempertahankan orang yang bertalenta.

b. Investasi karir. c. Loyalitas perusahaan. d. Proses promosi.

e. Strategi kompensasi. Alternatif adalah langkah yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan-

tujuan yang telah ditetapkan. Berdasarkan hasil wawancara dengan kasie Human

Resource PT Umas Jaya Agrotama, Human Resource Officer PT Great Giant

Pineapple dan studi literatur dari buku Talent Management (Pella dan Inayati

2011) dapat diketahui alternatif–alternatif dalam implementasi Talent

Management adalah:

a. Merekrut dan menseleksi karyawan yang bertalenta.

Page 22: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

12

b. Merancang program untuk menyambut talenta baru agar produktif di tahun

pertama bekerja.

c. Memaksimalkan kontribusi dan produktivitas karyawan secara konstan.

d. Memberi insentif dan imbalan untuk menghargai karyawan yang bertalenta.

e. Menjaga motivasi sesuai perbedaan individu karyawan.

f. Mengembangkan karyawan dengan memberi kesempatan untuk meningkatkan

keterampilan karyawan.

g. Berinvestasi dalam pengembangan pemimpin masa depan.

h. Mengembangkan rencana strategis untuk meminimalkan kosongnya posisi

penting.

Pemilihan Alternatif Strategi dalam implementasi Talent Management

Pada PT Umas Jaya Agrotama

Berdasarkan faktor yang mempengaruhi, aktor yang berkepentingan serta

tujuan yang ingin dicapai maka disusun struktur hirarki yang terdiri dari lima

tingkat, dengan tingkat satu adalah fokus (ultimate goal), tingkat dua adalah faktor

yang mempengaruhi, tingkat tiga adalah aktor yang terlibat, tingkat empat adalah

tujuan yang ingin dicapai (objective), dan tingkat kelima adalah alternatif yang

dapat dipilih untuk mencapai tujuan yang diharapkan. Struktur hirarki yang

terbentuk merupakan dasar dari pembuatan kuesioner yang selanjutnya diberikan

kepada para pakar untuk menentukan strategi yang sesuai.

Pengolahan data dilakukan pada setiap tingkat terhadap elemen pada tingkat

diatasnya. Pengolahan menggunakan AHP diperoleh dua proses pengolahan yaitu

pengolahan horizontal dan pengolahan vertikal.

Pengolahan Secara Horizontal

Pengolahan secara horizontal memperlihatkan hubungan antara elemen-

elemen dalam satu tingkat hirarki dengan elemen-elemen lainnya di tingkat hirarki

yang berbeda. Dari pengolahan data secara horizontal, akan terlihat pengaruh

antar suatu elemen atau faktor pada satu tingkat terhadap sejumlah faktor lainnya

pada tingakt hirarki dibawahnya.

Hubungan Faktor dengan Aktor

Dari hasil pengolahan horizontal Tabel 2 dapat dilihat bahwa Aktor B6

(Kabag SDM) merupakan aktor yang paling berperan dalam terlaksananya faktor

A1 (Memperjelas visi, misi, strategi dan struktur organisasi), A2 (Memastikan

relevansi program dengan bisnis), A3 (Menyiapkan sistem informasi SDM), A4

(Menciptakan buzz program), A5 (Melibatkan atasan peserta), A6 (Menjadikan

direksi sebagai panutan karyawan) dan A7 (Menjadikan program sebagai mimpi

pribadi). Peran dari Kabag SDM adalah mengatur serta mengembangkan sumber

daya atau kemampuan seluruh pekerja yang ada dalam suatu perusahaan. Dari

pengertian tersebut dapat dipahami bahwa Kabag SDM memiliki tanggung jawab

atas program yang berkaitan dengan sumber daya manusia di perusahaan

termasuk dalam implementasi Talent Management.

Page 23: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

13

Tabel 2 Tabel hubungan faktor dengan aktor

Elemen Aktor Elemen Faktor

A1 A2 A3 A4 A5 A6 A7

B1 0.178 0.164 0.138 0.141 0.148 0.185 0.152

B2 0.121 0.123 0.133 0.165 0.123 0.12 0.131

B3 0.099 0.094 0.125 0.105 0.114 0.123 0.125

B4 0.073 0.1 0.114 0.125 0.113 0.093 0.127

B5 0.102 0.085 0.089 0.094 0.087 0.1 0.092

B6 0.427 0.434 0.402 0.37 0.416 0.38 0.372

Hubungan Tujuan dengan Aktor

Dari hasil pengolahan horizontal Tabel 3 dapat dilihat bahwa Tujuan C1

(Mempertahankan orang yang bertalenta) merupakan tujuan yang paling ingin

dicapai oleh aktor B1 (Manajer Pengendalian Kualitas dan Lingkungan), B2

(Manajer Pabrik), B3 (Kabag Perawatan), B4 (Kabag Produksi), B5 (Kabag

Kualitas Mutu) dan B6 (Kabag SDM). Dalam meningkatkan kinerja perusahaan

dan menjadikan PT Umas Jaya Agrotama sebagai salah satu perusahaan tapioka

terkemuka dengan produk yang berkualitas adalah salah satunya dengan

mempertahankan karyawan yang bertalenta. Karyawan yang bertalenta ini akan

dipertahankan oleh para pimpinan di PT Umas Jaya Agrotama untuk tetap dapat

memberikan kontribusi positif ke perusahaan.

Tabel 3 Hubungan tujuan dengan aktor

Elemen Tujuan Elemen Aktor

B1 B2 B3 B4 B5 B6

C1 0.494 0.442 0.373 0.372 0.449 0.421

C2 0.161 0.204 0.217 0.196 0.203 0.199

C3 0.134 0.121 0.166 0.164 0.101 0.175

C4 0.135 0.117 0.133 0.158 0.108 0.104

C5 0.076 0.116 0.112 0.111 0.138 0.101

Hubungan Tujuan dengan Alternatif

Berdasarkan Tabel 4 perhitungan horizontal antara tujuan dan alternatif

dapat disimpulkan bahwa: D6 (Mengembangkan karyawan dengan memberi

kesempatan untuk meningkatkan keterampilan karyawan) merupakan alternatif

yang paling efektif apabila digunakan untuk mencapai tujuan C1

(Mempertahankan orang yang bertalenta). Karena dengan memberi kesempatan

karyawan untuk meningkatkan keterampilan di satu bidang atau lebih maka hal ini

dapat menjadi alasan perusahaan untuk mempertahankan karyawan tersebut yang

telah dikembangkan menjadi talenta di perusahaan.

D1 (Merekrut dan menseleksi karyawan yang bertalenta) merupakan

alternatif yang paling efektif apabila digunakan untuk mencapai tujuan C2

(Investasi Karir). Untuk meningkatkan kinerja dari perusahan salah satu jalan

yang dapat ditempuh adalah mendapatkan karyawan yang bertalenta dari internal

maupun external perusahaan. Karyawan yang bertalenta tersebut akan

menginvestasikan karirnya di perusahaan, maka perusahaan juga harus bersedia

Page 24: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

14

memberi imbalan berupa investasi untuk mengembangkan karir dari karyawannya

tersebut.

D3 (Memaksimalkan kontribusi dan produktivitas karyawan secara

konsisten) merupakan alternatif yang yang paling efektif apabila digunakan untuk

mencapai tujuan C3 (Loyalitas Perusahaan) dan C4 (Proses Promosi). Karena

dengan kontribusi yang konstan dari karyawan maka menunjukkan kalau

karyawan tersebut memiliki rasa loyalitas yang tinggi ke perusahaan dan juga

dapat menjadi peluang karyawan yang memberikan kontribusi yang konstan untuk

dapat dipromosikan ke posisi–posisi kunci sebagai imbalan dari perusahaan.

D5 (Menjaga motivasi sesuai perbedaan individu karyawan) merupakan

alternatif yang paling efektif apabila digunakan untuk mencapai tujuan C5

(Strategi Kompensasi). Karena dengan menjaga motivasi dari karyawan dalam

mempertahankan dan meningkatkan kinerja karyawan maka strategi kompensasi

adalah suatu imbalan dari perusahaan bagi karyawan yang mempertahankan

kinerjanya dengan baik bahkan meningkatkannya menjadi lebih baik.

Tabel 4 Hubungan tujuan dengan alternatif

Elemen Alternatif Elemen Tujuan

C1 C2 C3 C4 C5

D1 0.083 0.159 0.112 0.159 0.109

D2 0.066 0.104 0.074 0.098 0.085

D3 0.133 0.136 0.17 0.176 0.151

D4 0.156 0.144 0.137 0.12 0.156

D5 0.139 0.105 0.131 0.118 0.174

D6 0.182 0.125 0.141 0.126 0.129

D7 0.136 0.141 0.141 0.116 0.096

D8 0.105 0.086 0.093 0.088 0.099

Pengolahan Secara Vertikal

Pengolahan vertikal bertujuan untuk melihat pengaruh setiap elemen pada

tingkat hirarki tertentu terhadap sasaran utama atau fokus. Berikut adalah

keterangan dari hirarki pemilihan alternatif strategi dalam implementasi Talent

Management pada PT Umas Jaya Agrotama.

Faktor A1. Memperjelas misi, visi, strategi dan struktur organisasi.

A2. Memastikan relevansi program dengan bisnis.

A3. Menyiapkan sistem informasi SDM.

A4. Menciptakan buzz program (membangun semangat dan persepsi untuk

program Talent Management).

A5. Melibatkan atasan peserta.

A6. Menjadikan direksi sebagai panutan karyawan.

A7. Menjadikan program sebagai mimpi pribadi.

Aktor

B1. Manajer Pengendalian Kualitas dan Lingkungan B4. Kabag Produksi

B2. Kabag Pengendalian Mutu B5. Manajer Pabrik

B3. Kabag Perawatan B6. Kabag SDM

Page 25: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

15

Tujuan

C1. Mempertahankan orang yang bertalenta C4. Proses promosi

C2. Investasi karir C5. Strategi kompensasi.

C3. Loyalitas perusahaan

Alternatif

D1. Merekrut dan menseleksi karyawan yang bertalenta

D2. Merancang program untuk menyambut talenta baru agar produktif di tahun

pertama bekerja

D3. Memaksimalkan kontribusi dan produktivitas karyawan secara konstan

D4. Memberi insentif dan imbalan untuk menghargai karyawan yang bertalenta

D5. Menjaga motivasi sesuai perbedaan individu karyawan

D6. Mengembangkan karyawan dengan memberi kesempatan untuk

meningkatkan keterampilan karyawan

D7. Berinvestasi dalam pengembangan pemimpin masa depan

D8. Mengembangkan rencana strategis untuk meminimalkan kosongnya posisi

penting

Gambar 5 Hirarki Pemilihan Alternatif Strategi Dalam Implementasi Talent

Management Pada PT Umas Jaya Agrotama

GOAL Alternatif Strategi dalam Implementasi Talent Management

Alternatif

Tujuan

Aktor

Faktor A1

0.26

A2

0.151 A3

0.171

A7

0.066

A6

0.134

A5

0.138

A4

0.08

B1

0.16

1

B2

0.094 B3

0.110

B6

0.408

B5

0.128 B4

0.100

C1

0.428

C2

0.196 C5

0.105

C4

0.120

C3

0.153

D1

0.103

D2

0.072 D3

0.131

D8

0.097

D7

0.131

D6

0.153

D4

0.13

D5

0.13

3

Page 26: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

16

Pengolahan Faktor

Memperjelas misi, visi, strategi dan struktur organisasi merupakan faktor

yang terpenting dalam implementasi Talent Management dengan bobot 0,26,

peringkat kedua adalah menyiapkan sistem informasi SDM dengan bobot 0,171,

peringkat ketiga adalah memastikan relevansi program dengan bisnis dengan

bobot 0,151 dan selanjutnya diikuti oleh faktor–faktor lainnya.

Talent Management dapat didefinisikan sebagai inti sub sistem dari sistem

manajemen strategis organisasi, untuk mengembangkan basis aset sumber daya

manusia yang mampu untuk mendukung arah pertumbuhan organisasi saat ini

dan masa depan (Rani dan Joshi 2012). Dari pengertian Talent Management

diatas dapat disimpulkan bahwa penerapan dari Talent Management erat

kaitannya dengan visi, misi dan struktur organisasi karena dapat mendukung

pertumbuhan organisasi saat ini dan masa depan. Untuk mengimplementasikan

program Talent Management, pertama–tama perusahaan harus memperjelas visi

dan strategi bisnisnya. Visi dan strategi bisnis tersebut menentukan arah

perusahaan di masa depan dan kemudian akan menjadi bahan yang sangat bagus

untuk menentukan struktur organisasi yang cocok dalam rangka mencapai strategi

dan visi perusahaan di masa depan. Dari penentuan misi, visi, dan struktur

organisasi , perusahaan dapat menentukan posisi–posisi yang penting dalam

mengembangkan bisnis ke depan beserta dengan kualifikasi yang ada di setiap

posisi.

Tabel 5 Elemen Faktor

Elemen Faktor Bobot Prioritas

Memperjelas misi, visi, strategi dan struktur organisasi 0.26 1

Memastikan relevansi program dengan bisnis 0.151 3

Menyiapkan sistem informasi SDM 0.171 2

Menciptakan buzz program (membangun semangat dan

persepsi untuk program Talent Management) 0.08 7

Melibatkan atasan peserta 0.138 4

Menjadikan direksi sebagai panutan karyawan 0.134 5

Menjadikan program sebagai mimpi pribadi 0.066 6

Pengolahan Aktor

Kabag SDM merupakan aktor yang paling berperan dalam implementasi

Talent Management dengan bobot 0,408, peringkat kedua adalah Manajer

Pengendalian Kualitas dan Lingkungan dengan bobot 0,161, peringkat ketiga

adalah Manajer Pabrik dengan bobot 0,128, peringkat keempat adalah Kabag

Perawatan dengan bobot 0,110, peringkat kelima adalah Kabag Produksi dengan

bobot 0,100 dan peringkat terakhir adalah Kabag Pengendalian Mutu dengan

bobot 0,094.

Talent Management dapat diartikan suatu proses untuk memastikan

kemampuan perusahaan mengisi posisi kunci pemimpin masa depan (future

leader) dan posisi yang mendukung kompetensi inti perusahaan (unique skill and

high strategic value) (Pella dan Inayati 2011:82). Sedangkan peran dari Kabag

SDM adalah untuk mengatur serta mengembangkan sumber daya atau

kemampuan seluruh pekerja yang ada dalam suatu perusahaan. Dari kedua

pengertian tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa Kabag SDM adalah aktor

Page 27: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

17

yang paling berperan dalam implementasi Talent Management karena dengan

membentuk Talent Management perusahaan akan dapat mengembangkan para

karyawannya yang bertalenta agar dapat mengisi posisi kunci di masa depan.

Tabel 6 Elemen Aktor

Elemen Aktor Bobot Prioritas

Manajer Pengendalian Kualitas dan Lingkungan 0.161 2

Manajer Pabrik 0.128 3

Kabag Perawatan 0.110 4

Kabag Produksi 0.100 5

Kabag Kualitas Mutu 0.094 6

Kabag SDM 0.408 1

Pengolahan Tujuan

Mempertahankan orang yang bertalenta merupakan tujuan terpenting dalam

implementasi Talent Management dengan bobot 0,428, peringkat kedua adalah

investasi karir dengan bobot 0,196, peringkat ketiga adalah loyalitas perusahaan

dengan bobot 0,153, peringkat keempat adalah proses promosi dengan bobot

0,120 dan peringkat terakhir adalah strategi kompensasi dengan bobot 0,105.

Talent Management adalah perekrutan, pengembangan dan

mempertahankan individu yang secara konsisten memberikan kinerja unggul

(Davis 2009:2). Dari pengertian tersebut diketahui bahwa salah satu kunci dalam

implementasi Talent Management adalah mempertahankan orang yang bertalenta

karena orang–orang yang berprestasi memberi kontribusi yang sangat besar

terhadap kemakmuran perusahaan dan mereka menjadi komoditas yang sangat

berharga. Talent Management sangat disarankan untuk dipergunakan dalam

birokrasi pemerintahan, bukan hanya untuk mempertahankan para pegawai

bertalenta unggul tapi juga meningkatkan produktivitas institusi (Bashori 2012).

Menjaga orang–orang yang bertalenta tetap berada di dalam perusahaan sembari

terus mengembangkan mereka menjadi isu utama dalam strategi Talent

Management akan dapat mengisi posisi kunci pemimpin masa depan dan posisi

yang mendukung kompetensi inti perusahaan.

Tabel 7 Elemen Tujuan

Elemen Tujuan Bobot Prioritas

Mempertahankan orang yang bertalenta 0.428 1

Investasi karir 0.196 2

Loyalitas perusahaan 0.153 3

Proses promosi 0.120 4

Strategi kompensasi 0.105 5

Pengolahan Alternatif

Mengembangkan karyawan dengan memberi kesempatan untuk

meningkatkan keterampilan karyawan merupakan alternatif terpenting dalam

implementasi Talent Management dengan bobot 0,153, peringkat kedua adalah

menjaga motivasi sesuai perbedaan individu karyawan dengan bobot 0,133,

peringkat ketiga adalah berinvestasi dalam pengembangan pemimpin masa depan

Page 28: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

18

dengan bobot 0,131, peringkat keempat adalah memberi insentif dan imbalan

untuk menghargai karyawan yang bertalenta dan memaksimalkan kontribusi dan

produktivitas karyawan secara konstan dengan bobot 0,130, peringkat kelima

adalah merekrut dan menseleksi karyawan yang bertalenta dengan bobot 0,103,

peringkat keenam adalah mengembangkan rencana strategis untuk meminimalkan

kosongnya posisi penting dengan bobot 0,097 dan yang terakhir adalah

mengembangkan rencana strategis untuk meminimalkan kosongnya posisi penting

dengan bobot 0,072.

Penerapan Talent Management diharapkan perusahaan dapat menemukan

dan meningkatkan bakat–bakat dan keterampilan tenaga kerja sebagai salah satu

sarana utama agar mereka tetap kompetitif (Endratno 2012). Berdasarkan

pernyataan tersebut dapat diketahui bahwa mengembangkan karyawan dengan

memberi kesempatan untuk meningkatkan keterampilan karyawan adalah salah

satu komponen kunci dalam implementasi Talent Management untuk memenuhi

prioritas bisnis saat ini dan masa depan. Selain itu, pengembangan karyawan juga

merupakan investasi dalam program–program pengembangan yang merespons

kebutuhan karier karyawan dan memaksimalkan potensi mereka.

Tabel 8 Elemen Alternatif

Elemen Alternatif Bobot Prioritas

Merekrut dan menseleksi karyawan yang bertalenta 0.103 5

Merancang program untuk menyambut talenta baru agar

produktif di tahun pertama bekerja 0.072 7

Memaksimalkan kontribusi dan produktivitas karyawan

secara konstan 0.131 4

Memberi insentif dan imbalan untuk menghargai karyawan

yang bertalenta 0.130 4

Menjaga motivasi sesuai perbedaan individu karyawan 0.133 2

Mengembangkan karyawan dengan memberi kesempatan

untuk meningkatkan keterampilan karyawan 0.153 1

Berinvestasi dalam pengembangan pemimpin masa depan 0.131 3

Mengembangkan rencana strategis untuk meminimalkan

kosongnya posisi penting 0.097 6

Implikasi Manajerial

Berdasarkan hasil penelitian alternatif strategi dalam implementasi Talent

Management di PT Umas Jaya Agrotama dengan menggunakan metode AHP

diperoleh hasil bahwa aktor yang paling berpengaruh dalam implementasi Talent

Management di PT Umas Jaya Agrotama adalah Kabag SDM. Peran dari Kabag

SDM adalah untuk mengatur serta mengembangkan sumber daya atau

kemampuan seluruh pekerja yang ada dalam suatu perusahaan. Selain itu Kabag

SDM juga berperan dalam proses rekrutmen atau pencarian tenaga kerja, mulai

dari mencari kandidat terbaik, melakukan sesi wawancara atau interview, sampai

proses penyeleksian.

Kabag SDM selaku aktor yang paling berpengaruh dalam implementasi

talent management di PT Umas Jaya Agrotama perlu merencanakan dan

Page 29: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

19

mengelola mengenai suatu program yang sesuai dengan visi, misi dan strategi

perusahaan dalam pengembangan karyawan. Program yang berkaitan dengan

pengembangan karyawan dengan memberikan kesempatan untuk meningkatkan

keterampilan karyawan ini bertujuan untuk menghasilkan sumber daya yang

dibutuhkan oleh perusahaan dan meningkatkan kinerja dari perusahaan. Sumber

daya yang dibutuhkan oleh perusahaan ini akan dipertahankan perusahaan agar

dapat memberikan masukan positif bagi perkembangan perusahaan dan juga dapat

mengisi posisi–posisi strategis di masa depan yang berkaitan dengan peningkatan

kinerja perusahaan .

Adapun program pengembangan karyawan yang dapat direncanakan oleh

Kabag SDM yang sesuai dengan hasil penelitian mengenai alternatif strategi

dalam implementasi Talent Management yaitu :

a. mengadakan pelatihan sesuai dengan divisi dari perusahaan tersebut agar para

karyawan dapat mengetahui lebih jauh mengenai divisinya.

b. memberikan pelatihan khusus kepada karyawan, kasie, kepala bagian dan

manager agar meningkatkan kinerja dan keterampilannya.

c. mengadakan job rotation atau pelatihan dengan memindahkan karyawan ke

bagian pekerjaan lain agar memperoleh pengalaman kerja baru.

d. magang untuk para karyawan baru yang akan dilatih oleh karyawan lama dan

sudah ahli dibidangnya.

e. memberikan beasiswa kepada karyawan yang dianggap memiliki potensi

untuk melanjutkan sekolah ke perguruan tinggi.

f. mengikutsertakan karyawan di seminar yang berkaitan dengan keahliannya

ataupun divisinya.

g. memberikan suatu masalah kemudian karyawan diminta untuk menganalisis

dan memberikan solusi terbaik.

SIMPULAN DAN SARAN

Simpulan

Berdasarkan hasil perhitungan AHP yang diperoleh, didapatkan kesimpulan

sebagai berikut:

1. Faktor yang paling mempengaruhi dalam implementasi Talent Management di

PT Umas Jaya Agrotama adalah memperjelas misi, visi, strategi dan struktur

organisasi. Adapun aktor yang paling berperan adalah Kabag SDM dan tujuan

yang menjadi acuan adalah Mempertahankan orang yang bertalenta.

2. Alternatif strategi yang dapat direkomendasikan untuk diterapkan di PT Umas

Jaya Agrotama adalah mengembangkan karyawan dengan memberi

kesempatan untuk meningkatkan keterampilan karyawan. Alternatif strategi

ini dapat diterapkan untuk mendapatkan sumber daya yang handal dan

meningkatkan kinerja dari perusahaan.

Saran

1. Mengembangkan karyawan dengan memberi kesempatan untuk meningkatkan

keterampilan karyawan adalah alternatif strategi yang cukup mahal untuk

Page 30: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

20

diterapkan sebuah perusahaan, sehingga sangat penting untuk menekankan

kepada para karyawan agar memanfaatkan alternatif strategi ini.

2. Kunci utama dalam implementasi alternatif strategi Talent Management di PT

Umas Jaya Agrotama adalah kerjasama yang baik antara Manajer

Pengendalian Kualitas dan Lingkungan, Manajer Pabrik, Kabag Perawatan,

Kabag Produksi, Kabag Pengendalian Mutu, Kabag SDM dan juga para

pimpinan lainnya.

DAFTAR PUSTAKA

Bashori K. 2012. Manajemen Talenta Untuk Mengoptimalkan Produktivitas PNS.

Jurnal Kebijakan dan Manajemen PNS [Internet]. [diunduh 2014 Maret 15];

(1): 1-3. Tersedia pada http://www.bkn.go.id/attachments/2295jurnal%20

vol%206% 20no%202%20nov%202012.pdf

Berger L. A. 2008. Best Practices on Talent Management. Jakarta: PPM

Davis T. 2009. Talent Assessment. Jakarta: PPM

Dhinnar FA. 2012. Pengaruh Talent Management Terhadap Kinerja Pegawai Pada

Kantor Pusat PT. Bank X [skripsi]. Jakarta[ID]: Universitas Indonesia.

Endratno H. 2012. Talent Management dalam Meningkatkan Kinerja Organisasi.

Jurnal Universitas Jenderal Soedirman [Internet]. [diunduh 2014 Maret 15];

(1): 1-10. Tersedia pada http://jp.fe.unsoed.ac.id/index.php/sca-

1/article/view/117/122.

Kehinde JS. 2012. Talent Management: Effect on Organizational Performance.

Journal of Management Research Macrothink Institute [Internet]. [diunduh

2014 Maret 20]; (1): 1-9. Tersedia pada http://www.macrothink.org/journal

/index.php/jmr/ article/view/937.

Marliani D. 2012 . Analisis Program Pengembangan Karir Melalui Talent

Management dengan studi kasus pada Kementerian Tenaga Kerja Dan

Transmigrasi [skripsi]. Bogor[ID]: Institut Pertanian Bogor.

Pella DA, Inayati A. 2011. Talent Management Mengembangkan SDM untuk

Mencapai Pertumbuhan dan Kinerja Prima. Jakarta : PT Gramedia

Rani A, Joshi U. 2012. A Study of Talent Management as a Strategic Tool for the

Organization in Selected Indian IT Companies. European Journal of Business

and Management [Internet]. [diunduh 2014 Maret 20]; (1): 1-10. Tersedia pada

http://www.iiste.org/Journals/index.php/EJBM/article/ download/1427/1352

Saaty TL. 1991. Pengambilan Keputusan. Jakarta: PT Pustaka Binaman:

Pressindo

Siagian SP. 2003. Manajemen Sumber DayaManusia. Jakarta: PT Bumi Aksara

Smilansky J. 2008. Developing Executive Talent. Jakarta: PPM

Umar H. 2003. Metode Riset Perilaku Konsumen Jasa. Ghalia Indonesia.

Jakarta.

[FAO] Food and Agriculture Organization. 2011. Cassava Production.

[Internet]. [diunduh 2014 Maret 15]. Tersedia pada:

http://www.fao.org/docrep/007/y5548e/y55 48e07.htm

[Kementan] Kementerian Pertanian. 2012. Statistik Konsumsi Pangan.

[Internet]. [diunduh 2014 Maret 15]. Tersedia pada:

Page 31: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

21

http://pusdatin.setjen.pertanian.go.id/ statistika-170-statistik-konsumsi-pangan

2012.html.

[Kementan] Kementerian Pertanian. 2012. Survei Sosial Ekonomi Nasional

(SUSENAS) BPS. [Internet]. [diunduh 2014 Maret 15]. Tersedia pada:

http://pusdatin.setjen.pertanian.go.id/tinymcpuk/gambar/file/Statistik_Kon

sumsi_2 012.pdf

Page 32: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

22

LAMPIRAN

Lampiran 1 Hasil Perhitungan Horizontal dengan Software Expert Choice

Tabel Hubungan Antara Faktor dengan Goal

Elemen

Faktor

Goal : Alternatif Strategi dalam Implementasi Talent

Management Pada PT Umas Jaya Agrotama

A1 0.260

A2 0.151

A3 0.171

A4 0.080

A5 0.138

A6 0.134

A7 0.066

Tabel Hubungan Antara Faktor dengan Aktor

Elemen Aktor Elemen Faktor

A1 A2 A3 A4 A5 A6 A7

B1 0.178 0.164 0.138 0.141 0.148 0.185 0.152

B2 0.121 0.123 0.133 0.165 0.123 0.12 0.131

B3 0.099 0.094 0.125 0.105 0.114 0.123 0.125

B4 0.073 0.1 0.114 0.125 0.113 0.093 0.127

B5 0.102 0.085 0.089 0.094 0.087 0.1 0.092

B6 0.427 0.434 0.402 0.37 0.416 0.38 0.372

Tabel Hubungan Antara Tujuan dengan Aktor

Elemen Tujuan Elemen Aktor

B1 B2 B3 B4 B5 B6

C1 0.494 0.442 0.373 0.372 0.449 0.421

C2 0.161 0.204 0.217 0.196 0.203 0.199

C3 0.134 0.121 0.166 0.164 0.101 0.175

C4 0.135 0.117 0.133 0.158 0.108 0.104

C5 0.076 0.116 0.112 0.111 0.138 0.101

Tabel Hubungan Antara Tujuan dengan Alternatif

Elemen Alternatif Elemen Tujuan

C1 C2 C3 C4 C5

D1 0.083 0.159 0.112 0.159 0.109

D2 0.066 0.104 0.074 0.098 0.085

D3 0.133 0.136 0.17 0.176 0.151

D4 0.156 0.144 0.137 0.12 0.156

D5 0.139 0.105 0.131 0.118 0.174

D6 0.182 0.125 0.141 0.126 0.129

D7 0.136 0.141 0.141 0.116 0.096

D8 0.105 0.086 0.093 0.088 0.099

Page 33: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

23

Lampiran 2 Hasil Perhitungan Vertikal dengan Software Exceel 2007

Tabel Aktor yang Berperan Pada Penerapan Alternatif Strategi Dalam

Implementasi Talent Management Pada Pt Umas Jaya Agrotama

Faktor A1 A2 A3 A4 A5 A6 A7 Bobot

VP faktor 0.26 0.151 0.171 0.08 0.138 0.134 0.066

B1 0.178 0.164 0.138 0.141 0.148 0.185 0.152 0.161

B2 0.121 0.123 0.133 0.165 0.123 0.12 0.131 0.128

B3 0.099 0.094 0.125 0.105 0.114 0.123 0.125 0.110

B4 0.073 0.1 0.114 0.125 0.113 0.093 0.127 0.100

B5 0.102 0.085 0.089 0.094 0.087 0.1 0.092 0.094

B6 0.427 0.434 0.402 0.37 0.416 0.38 0.372 0.408

Tabel Tujuan yang Paling Ingin Dicapai Pada Penerapan Alternatif Strategi

Dalam Implementasi Talent Management Pada Pt Umas Jaya Agrotama

Aktor B1 B2 B3 B4 B5 B6 Bobot

VP

Aktor 0.161 0.128 0.110 0.100 0.094 0.408

C1 0.494 0.442 0.373 0.372 0.449 0.421 0.428

C2 0.161 0.204 0.217 0.196 0.203 0.199 0.196

C3 0.134 0.121 0.166 0.164 0.101 0.175 0.153

C4 0.135 0.117 0.133 0.158 0.108 0.104 0.120

C5 0.076 0.116 0.112 0.111 0.138 0.101 0.105

Tabel Alternatif yang Paling Ingin Dicapai Pada Penerapan Alternatif Strategi

Dalam Implementasi Talent Management Pada Pt Umas Jaya Agrotama

Tujuan C1 C2 C3 C4 C5 Bobot

VP

Tujuan 0.428 0.196 0.153 0.120 0.105

D1 0.083 0.159 0.112 0.159 0.109 0.103

D2 0.066 0.104 0.074 0.098 0.085 0.072

D3 0.133 0.136 0.17 0.176 0.151 0.131

D4 0.156 0.144 0.137 0.12 0.156 0.130

D5 0.139 0.105 0.131 0.118 0.174 0.133

D6 0.182 0.125 0.141 0.126 0.129 0.153

D7 0.136 0.141 0.141 0.116 0.096 0.131

D8 0.105 0.086 0.093 0.088 0.099 0.097

Page 34: ALTERNATIF STRATEGI DALAM IMPLEMENTASI TALENT … · pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi ... Sumber daya manusia merupakan aset paling penting

24

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Makassar, Sulawesi Selatan pada tanggal 13

Desember 1992. Lahir sebagai anak bungsu dari dua bersaudara pasangan Prof.

DR. H. Murtir Jeddawi, SH, S.Sos, M.Si dan Dra. Hj. Riani Bakri, M.Si. Penulis

memulai pendidikan dari SD Negeri 10 Watampone, dilanjutkan dengan

Sekolah Menengah Pertama Negeri 4 Watampone dengan tahun kelulusan 2007.

Pada tahun yang sama, penulis melanjutkan ke jenjang Sekolah Menangah Atas,

yakni SMA Negeri 1 Watampone, dan berhasil menamatkan jenjang tersebut di

tahun 2010.

Penulis diterima di Institut Pertanian Bogor pada tahun 2010 melalui jalur

Beasiswa Utusan Daerah(BUD) pada departemen Manajemen, Fakultas

Ekonomi dan Manajemen. Selama kuliah, penulis aktif sebagai anggota

Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Manajemen (BEM FEM) di

tahun 2011/2012 sebagai Kepala Departemen Olahraga, serta menjabat sebagai

Kepala Bidang Budaya, Olahraga dan Seni BEM FEM tahun 2012/2013.