Alur Pelayanan Pasien TB Di Instalasi Rawat Jalan

Embed Size (px)

Citation preview

  • 7/26/2019 Alur Pelayanan Pasien TB Di Instalasi Rawat Jalan

    1/3

    Alur pelayanan pasien TB di Instalasi Rawat Jalan

    1. Pasien melakukan proses pendaftaran di loket pendaftaran2. Setelah selesai pendaftaran pasien menuju poli khusus3. Setelah di catat oleh petugas poli khusus kemudian bias dilakukan

    pemeriksaan oleh dokter

    4. Setelah selesai dilakukan pemeriksaan dapat langsung pulang/atau konsultasi

    antar poli, laboratorium, radiologi, apotik atau masuk rawat inap. Setiap pasien !ang dicurigai menderita "uberkulosis Paru harus diberikan

    masker untuk dipakai mulai saat pendaftaran, selama menjalani

    pemeriksaan, sampai mendapat diagnosis.#. $asker harus selalu dipakai sampai terbukti bahwa pasienb !ang

    bersangkutan tidak menderita "uberkulosis paru%. Pasien !ang dicurigai mendertia tuberculosis paru harus ditempatkan

    terpisah dari kelompok pasien lain dan mendapat prioritas untuk diperiksa

    lebih dahulu.

    Pengobatan dilakukan dengan prisnsip-prinsip sebagai berikut:

    1. &'" harus diberikan dalam bentuk kombinasi dari beberapa jenis obat,

    dalam jumlah cukup dan dosis tepat sesuai dengtan kategori pengobatan.

    (indari melakukan monoterapi )pengobatan obat tunggal*.2. Pengobatan dilakukan dengan pengawasan langsung oleh seorang Pengawas

    $enelan &bat )P$&*.3. &'" ditelan sekaligus dan sebaikn!a saat perut kosong.4. +angka waktu pengobatan relatie lama )#- bulan* diberikan secara terus

    menerus, !ang dibagi dalam 2 tahap, !aitu tahap awal dan lanjutan."ahap awal

    - Pada tahap awal pasien diberikan obat setiap hari dan perlu diawasi untukmencegah terjadin!a kekebalan obat .

    - ila pengobatan diberikan secara tepa, potensi penularan turun dalam

    waktu 2 minggu- Setelah menjalani pengobatan tahap awal, sebagian besar pasien "'

    positif dakan menjadi "' negatie )konersi*

    "ahap tujuan

    - pada tahap lanjutan, pasien diberikan jenis obat lebih sedikit untuk jangka

    waktu !ang lebih lama

    +enis &bat anti "

    +enis &'" Sifat 0osis !ang direkomendasikan

    (arian 2 Seminggu

    soniaid )(* akterisid )4-#* 1)-12*5ifampicin akterisid 1)-12* 1)-12*

  • 7/26/2019 Alur Pelayanan Pasien TB Di Instalasi Rawat Jalan

    2/3

    )5*P!rainamid

    e)6*

    akterisid 2)12-1* 3)3-4*

    Streptom!cin

    )S*

    akterisid 1)12-1*

    7thambutol)7*

    akteriostatik 1)1-2* 3)2-3*

    2. Jenis OAT untuk pasien TB Kebal Obat

    8olongan dan +enis &bat8olongan 1 obat lini Pertama oral soniaid )(*

    7thambutol )7*

    P!rainamide)6*

    5ifampicin )5*8olongan 2 /obat suntik/suntikan Streptom!cin)S*

    9enam!cin)9$*

    'mikacin)'m*

    :apreom!cin):m

    *

    8olongan 3/golongan

    ;uro

  • 7/26/2019 Alur Pelayanan Pasien TB Di Instalasi Rawat Jalan

    3/3

    @%1 kg kaplet 4 90" tablet 2 90"

    rujukan pengobatan pasien " dengan strategi 0&"S

    1. semua tersangka !ang telah di diagnosis menderita " berdasarkan hasi

    pemeriksaan klinis, radiologis, dan mikrobiologis, kemudian mendapatkan

    terapi &bat 'nti "uberkolis )&'"* dengan strategi 0&"S, diberikan informasi

    mengenai fungsi dan manfaat rujukan pengobatan AP9 )puskesmas/5S* !ang

    terdekat dari tempat tinggal pasien.2. Petugas men!iapkan formulir rujukan )formulir " B*, formulir 1 )cop!* dan

    sisa obat, kemudian diberikan pada pasien untuk diserahkan pada AP9 !ang

    akan dituju.

    3. Petugas kemudian melaporkan rujukan tersebut kepada dinas kesehatan4. Selanjutn!a pasien " dapat kontak langsung dengan AP9 )puskesmas/5S*

    terdekat untuk meneruskan pengobatan sesuai strategi 0&"S !ang

    dijadwalkan.