Upload
syarifudin-amq
View
65
Download
5
Embed Size (px)
Citation preview
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 0
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 1
Pelajaran besar dalam memesrai kehidupan di
dunia dan akhirat dari kisah-kisah Rasulullah saw akan
menjadi pusakan ketika manusia mampu memahami,
menafsirkan, sesuai dengan kebutuhan hidupnya yang
aman, sekahterah, dan indah dalam setiap waktu. Awal
penciptaan dan akhir penciptaan, ia bermula 14 abad
yang lalu di sebuah kota kecil, sebuah kota yang panas
dan tandus yang dipenuhi dengan penyembahan
terhadap kayu-kayu dan batu-batu yang tak dapat
berbuat apa-apa dan juga disana terdapat sebuah kotak
hitam yang dikelilingi oleh berhala-berhala Uza, Lata
dan Manata.
Sungguh tak terpikirkan betapa bodoh manusia
zaman itu, ialah sebuah jazirah yang disebut jazirah
Arabia, perbuatan buruk dan haram, perampokan,
pembunuhan bayi, kabatilan dijadikan kebaikan, moral
dan akhlaq rusak, masyarakat minum-minuman keras,
merapok hak-hak orang tanpa ada rasa prikemanusiaan
dan keadilan. Segala kebajikan dan moral
menempatkan masyarakat jazirah Arabia ini dalam
situasi kemerosotan yang luar biasa. Mereka terpecah-
pecah menjadi kabilah-kabilah (bani/kaum). Harga diri
manusia pada kebutuhan materi semata, dan keyakinan
PENDAHULUAN
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 2
pada sang pencipta tidak menerbitkan rasa cinta pada
sesama.
Sejarah kelahiran Nabi ini di kutip dari Yayasan
Fatimah. Pada saat detik-detik kelahiran Rasulullah saw
muncullah sebuah bintang pada malam yang gelap
gulita, sinarnya semakin terang membuat malam
menjadi terang benderang, ia yang sangat luar biasa,
bahkan matahari di siang haripun malu menampakkan
sinarnya karena bintang ini adalah maha bintang yang
terlahirkan ke muka bumi, ialah cahaya ajarannya
menerangi kegelapan, ia adalah cahaya di dalam dada,
ia dikenal dengan Nama Muhammad.
Menurut sejarawan bintang ini tepat terlahir
tanggal 17 Rabiâul Awwal (12 Rabiâul awwal 570 M)
bintang ini tak pernah padam walaupun 14 abad
setelah ketiadaannya, bahkan ia semakin terang dan
semakin terang, dari bintang ini terlahir 13 bintang
yang lain, yang selalu menjadi hujjah bagi bintang-
bintang yang sulit bersinar lainnya di setiap zamannya.
Ia memiliki silsilah yang berhubungan langsung
dengan jawara Tauhid melalui anaknya Ismail AS, yang
dilahirkan melalui rahim-rahim suci dan terpelihara
dari perbuatan-perbuatan mensekutukan Tuhan. Ia
KELAHIRAN SANG NABI
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 3
begitu suci sehingga Tuhan memerintahkan kepada
Para Malaikat dan Jin untuk bersujud kepada Adam,
karena cahayanya dibawa oleh Adam AS untuk
disampaikan kepada maksud, ia adalah rencana Tuhan
yang teramat besar yang langit dan bumi pun tak kan
sanggup memikulnya.
Peristiwa kelahiran sang bintang dipenuhi dengan
kejadian-kejadian yang luarbiasa, dimulai dengan
peristiwa padamnya api di kerajaan Persia, hancurnya
sesembahan batu di sana, dan penyerangan pasukan
bergajah untuk menghancurkan ka’bah, yang di
kemudian hari menjadi kiblat baginya dan ummatnya
sampai akhir zaman, namun tentara yang besar ini
dihancurkan oleh burung-burung yang dikirimkan oleh
Sang Pemilik kiblat (Ka’bah), karenanya tahun ini
dinamakan tahun Gajah. Sudah menjadi tradisi
kelahiran manusia luar biasa harus juga didahului
peristiwa yang luar biasa. Muhammad namanya,
ayahnya bernama Abdullah, Ibundanya Aminah, kedua
orang tuanya berasal dari silsilah yang mulia yang
merupakan keturunan Jawara Tauhid (Ibrahim AS).
Abdullah lahir kedunia hanya untuk membawa nur
Muhammad dan meletakkannyaan ke dalam rahim
Aminah, Sang isteri saat itu mengandung (2 bulan) bayi
yang kelak menjadi manusia besar.
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 4
Setelah lama kepergian sang suami, sang isteri
merasakan kesepian yang amat dalam, walaupun
suaminya selalu berkirim surat. Namun pada saat lain
surat tidak lagi ia terima, begitu riang hatinya ternyata
ia melihat rombongan dagang suaminya telah pulang,
tapi Ia amat terkejut karena tak dilihatnya suaminya,
datanglah seseorang dari rombongan tersebut yang
menyampaikan berita kepada Aminah, mulutnya begitu
berat untuk mengucapkan kata ini kepada wanita ini, ia
tidak sanggup mengutarakannya, namun akhirnya
terucap juga bahwa sang suami telah berpulang ke
hadirat Allah Swt dan dimakamkan di abwa.
Begitu goncang hatinnya mendengarkan hal ini, tak
sanggup menahan tangisnya, ia menangis menahan
sedih dan tak makan beberapa hari, namun ia
bermimpi, dalam mimpinya seorang wanita datang dan
berkata kepadanya agar ia menjaga bayi dalam
janinnya dengan baik baik. Ia berulang kali bermimpi
bertemu dengan wanita tersebut yang ternyata adalah
Maryam binti Imran (Ibu Isa as). Dalam mimpinya sang
wanita mulia ini berkata : Kelak bayi yang ada didalam
rahimmu akan menjadi manusia paling mulia sejagat
raya, maka jagalah ia baik-baik hingga kelahirannya.
Saat ayahanda Muhammad yang mulia ini Wafat
dalam usia 20 tahun (riwayat lain 17 tahun), sang
bintang kita ini sedang berada dalam kandungan
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 5
ibunya, beberapa tahun kemudian Bunda Sang bintang
menyusul suaminya dan dimakamkan di Abwa juga.
Muhammad dibawa pulang oleh Ummu Aiman dan
diasuh oleh kakeknya, belum lagi hilang duka setelah
ditinggal Sang Bunda, ia pun harus kehilangan
kakeknya ketika umurnya belum lagi menginjak
delapan tahun.
Setelah kepergian sang kakek, sang bintang
(Muhammad) diasuh oleh pamannya, Abu Thalib,
seorang putra Abdul Muthalib yang pertama
menyatakan keimanannya kepada kemenakannya
sendiri (Muhammad). Pemandu ilahi selalu saja
dipilihkan oleh Ilahi untuk memiliki profesi sebagai
seorang gembala, melalui profesi ini beliau mengarungi
beberapa waktu kehidupannya untuk menjadi
pengembalaadomba yang lebih besar, inilah pilihan
Ilahi yang memilihkan baginya sebuah jalan dimana hal
ini penting bagi orang yang akan berjuang melawan
orang-orang hina yang berpikiran sampai menyembah
aneka batu dan pohon, ilahi menjadikannya kuat
sehingga tidak menyerah kepada apapun kecuali
keputusan-Nya. Ada penulis sirah yang mengutip
kalimat Nabi berikut ini, Semua Nabi pernah menjadi
gembala sebelum diangkat menjadi Rasul. •
Inilah cara Allah swt mendidik dan
mempersiapkan generasi kenabian yang perlu memiliki
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 6
ketahanan lahir batin untuk memiliki kompetensi
dalam memimpin dirinya dan orang lain.
Sang bintang terlahir bukan dari kalangan orang
yang teramat kaya, belum lagi ia dilahirkan sebagai
seorang yatim, dan telah kehilangan Ayah, Ibu di masa
kecil sebagai tempat bernaung, apa yang dapat
dikatakan oleh anak kecil yang telah kehilangan kedua
orang tuanya sedangkan dia sendiri masih
membutuhkan naungan kedua orang tua dan kasih
sayang mereka.
Mari kita masuk ke jazirah Arabia lebih jauh lagi,
kita dapat melihat bahwa kondisi keuangan
Muhammad terbilang cukup sulit. Muhammad terkenal
dengan kemuliaan rohaninya, keluhuran budi,
keunggulan ahklaq dan dirinya dikenal di masyarakat
sebagai orang jujuran• (al-Amin), ia menjadi salah
seorang kafilah dagang Khadijah yang terpercaya dan
Khadijah memberikan dua kali lipat dibandingkan yang
diberikannya kepada orang lain.
Kafilah Quraisy, termasuk barang dagangan
Khadijah, siap bertolak, kafilah tiba di tempat tujuan.
Seluruh anggotanya mengeruk laba. Namun, laba yang
diperoleh Nabi lebih banyak ketimbang lain. Kafilah
kembali ke Makkah. Dalam perjalanan, Sang bintang
melewati negeri Ad dan Tsamud. Keheningan kematian
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 7
yang menimpa kaum pembangkang itu mengundang
perhatian sang bintang.
Kafilah mendekati Mekah, Maisarah, berkata
kepada sang Bintang, Alangkah baiknya jika Anda
memasuki Mekah mendahului kami dan mengabarkan
kepada Khadijah tentang perdagangan dan keuntungan
besar yang kita dapatkan.• Nabi tiba di Mekah ketika
Khadijah sedang duduk di kamar atasnya. Ia berlari
turun dan mengajak Nabi ke ruangannya. Nabi
menyampaikan, dengan menyenangkan, hal-hal
menyangkut barang dagangan.
Maisarah menceritakan tentang Kebesaran jiwa Al-
Amin selama perjalanan dan perdagangan. Maisarah
menceritakan Di Busra, Al-Amin duduk di bawah pohon
untuk istirahat. Seorang pendeta, yang sedang duduk di
biaranya, kebetulan melihatnya.
Ia datang seraya menanyakan namanya kepada
saya, kemudian ia berkata, Orang yang duduk di bawah
naungan pohon itu adalah Nabi, yang tentangnya telah
saya baca banyak kabar gembira di dalam Taurat dan
Injil. Kemudian Khadijah menceritakan apa yang
didengarnya dari Maisarah kepada Waraqah bin Naufal,
si hanif dari Arabia. Waraqah mengatakan, Orang yang
memiliki sifat-sifat itu adalah nabi berbangsa Arab.
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 8
Kebanyakan sejarawan percaya bahwa yang
menyampaikan lamaran Khadijah kepada Nabi ialah
Nafsiah binti Aliyah sebagai berikut: Wahai
Muhammad! Katakan terus terang, apa sesungguhnya
yang menjadi penghalang bagimu untuk memasuki
kehidupan rumah tangga? Kukira usiamu sudah cukup
dewasa!• Apakah anda akan menyambut dengan
senang hati jika saya mengundang Anda kepada
kecantikan, kekayaan, keanggunan, dan kehormatan ?
Nabi menjawab•Apa maksud Anda?• Ia lalu menyebut
Khadijah. Nabi lalu berkata,• Apakah Khadijah siap
untuk itu, padahal dunia saya dan dunianya jauh
berbeda? Nafsiah berujar Saya mendapat kepercayaan
dari dia, dan akan membuat dia setuju. Anda perlu
menetapkan tanggal perkawinan agar walinya (Amar
bin Asad) dapat mendampingi Anda beserta handai
tolan Anda, dan upacara perkawinan dan perayaan
dapat diselenggarakan".
Kemudian Muhammad membicarakan hal ini
kepada pamannya yang mulia, Abu Thalib. Pesta yang
agung pun diselenggarakan, sang paman yang mulia ini
menyampaikan pidato, mengaitkannya dengan puji
syukur kepada Tuhan. Tentang keponakannya, ia
II. PERNIKAHAN
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 9
berkata demikian, Keponakan saya Muhammad bin
Abdullah lebih utama daripada siapapun di kalangan
Quraisy. Kendati tidak berharta, kekayaan adalah
bayangan yang berlalu, tetapi asal usul dan silsilah
adalah permanen".
Waraqah, paman Khadijah, tampil dan mengatakan
sambutannya, Tak ada orang Quraisy yang membantah
kelebihan Anda. Kami sangat ingin memegang tali
kebangsawanan Anda.• Upacara pun dilaksanakan.
Mahar ditetapkan empat puluh dinar-ada yang
mengatakan dua puluh ekor unta.
Sang bintang sekarang mulai dewasa, ia
mempunyai seorang istri yang begitu lengkap
kemuliaannya, dari perkawinan ini Khadijah
melahirkan enam orang anak, dua putra, Qasim, dan
Abdulah, yang dipanggil At-Thayyib, dan At-Thahir.
Tiga orang putrinya masing-masing Ruqayyah, Zainab,
Ummu Kaltsum, dan Fatimah. Kedua anak laki-lakinya
meninggal sebelum Muhammad diutus menjadi Rasul.
Ketika umur sang bintang mulai menginjak 35
tahun, banjir dahsyat mengalir dari gunung ke Ka’bah.
Akibatnya, tak satu pun rumah di Makah selamat dari
kerusakan. Dinding Ka’bah mengalami kerusakan.
Orang Quraisy memutuskan untuk membangun Kaâbah
tapi takut membongkarnya. Walid bin Mughirah, orang
pertama yang mengambil linggis, meruntuhkan dua
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 10
pilar tempat suci tersebut. Ia merasa takut dan gugup.
Orang Mekah menanti jatuhnya sesuatu, tapi ketika
ternyata Walid tidak menjadi sasaran kemarahan
berhala, mereka pun yakin bahwa tindakannya telah
mendapatkan persetujuan Dewa. Mereka semua lalu
ikut bergabung meruntuhkan bangunan itu. Pada saat
pembangunan kembali kâbah, diberitahukan pada
semua pihak sebagai berikut, Dalam pembangunan
kembali Ka’bah, yang dinafkahkan hanyalah kekayaan
yang diperoleh secara halal. Uang yang diperoleh lewat
cara-cara haram atau melalui suap dan pemerasan, tak
boleh dibelanjakan untuk tujuan ini.•
Terlihat bahwa ini adalah ajaran para Nabi, dan
mereka mengetahui tentang kekayaan yang diperoleh
secara tidak halal, tetapi kenapa mereka masih
melakukan hal demikian, inipun terjadi di zaman ini, di
Indonesia, rakyat ataupun pemerintahnya mengetahui
tentang halal dan haramnya suatu harta kekayaan atau
pun perbuatan yang salah dan benar, tapi mereka
masih saja melakukan perbuatan itu walaupun tahu itu
adalah salah.
Mari kita kembali lagi menuju Mekah, ketika
dinding Ka’bah telah dibangun dalam batas ketinggian
tertentu, tiba saatnya untuk pemasangan Hajar Aswad
pada tempatnya. Pada tahap ini, muncul perselisihan di
kalangan pemimpin suku. Masing-masing suku merasa
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 11
bahwa tidak ada suku yang lain yang pantas melakukan
perbuatan yang mulia ini kecuali sukunya sendiri.
Karena hal ini, maka pekerjaan konstruksi tertunda
lima hari. Masalah mencapai tahap kritis, akhirnya
seorang tua yang disegani di antara Quraisy, Abu
Umayyah bin Mughirah Makhzumi, mengumpulkan
para pemimpin Quraisy seraya berkata,•Terimalah
sebagai wasit orang pertama yang masuk melalui Pintu
Shafa.• (buku lain mencatat Bab as-salam). Semua
menyetujui gagasan ini. Tiba-tiba Muhammad muncul
dari pintu. Serempak mereka berseru, Itu Muhammad,
al-Amin. Kita setuju ia menjadi wasit!•
Untuk menyelesaikan pertikaian itu, Nabi meminta
mereka menyediakan selembar kain. Beliau meletakkan
Hajar Aswad di atas kain itu dengan tangannya sendiri,
kemudian meminta tiap orang dari empat sesepuh
Mekah memegang setiap sudut kain itu. Ketika Hajar
Aswad sudah diangkat ke dekat pilar, Nabi
meletakkannya pada tempatnya dengan tangannya
sendiri. Dengan cara ini, beliau berhasil mengakhiri
pertikaian Quraisy yang hampir pecah menjadi
peristiwa berdarah.
Tuhan, Sang Maha Konsep sudah membuat konsep
tentang semua ini, tanda-tanda seorang bintang telah
banyak ia tampakkan pada diri Muhammad, dari
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 12
batinnya yang mulia sampai pada bentuk lahirnya yang
indah. Kesabaran yang diabadikan di dalam Kitab suci
menjadi bukti yang tak terbantahkan, bahwa ia adalah
manusia sempurna, dalam wujud lahiriah
(penampakan), maupun batinnya. Tidak setitik cela
apalagi kesalahan selama hidupnya, Sang Maha Konsep
benar-benar telah mengonsepnya menjadi manusia
ilahi. Al-Amin telah dikenal oleh masyarakat Mekah,
sebagai manusia mulia, sebagai manifestasi wujud
kejujuran mutlak.
Sebelum pengutusannya menjadi Rasul,
Muhammad selalu mengamati tanda kekuasaan Tuhan,
dan mengkajinya secara mendalam, terutama
mengamati keindahan, kekuasaan, dan ciptaan Allah
dalam segala wujud. Beliau selalu melakukan telaah
mendalam terhadap langit, bumi dan isinya. Beliau
selalu mengamati masyarakatnya yang rusak, dan
hancur, beliau mempunyai tugas untuk menghancurkan
segala bentuk pemberhalaan. Apalah kiranya yang
membuat masyarakatnya seperti ini, ia mengembalikan
semua ini kepada Tuhan, yang menurutnya tak
mungkin sama dengan manusia.
Gunung Hira, puncaknya dapat dicapai kurang
lebih setengah jam, gua ini adalah saksi atas peristiwa
menyangkut sahabat karibâ-nya (Muhammad), gua ini
menjadi saksi bisu tentang wahyu, dan seakan-akan ia
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 13
ingin berkata, disinilah dulu anak Hasyim itu tinggal,
yang selalu kalian sebut-sebut, disinilah ia diangkat
menjadi Rasul, disinilah Al-Furqon pertama kali
dibacakan, wahai manusia, bukankah aku telah
mengatakannya, kalianlah (manusia) yang tak mau
menengarkannya, kalian menutup telinga kalian rapat-
rapat, dan menertawakanku, sedangkan sebagian dari
kalian hanya menjadikan aku sebagai museum sejarah
kata saksi bisu.
Hira, tempat diturunkannya kalimat Tuhan Yang
Maha Sakti, kalimat yang membuat iblis berputus asa
untuk menyesatkan manusia, kalimat yang dengannya
alam semesta berguncang. Al-Qurân, susunan
kalimatnya yang mengandung makna yang banyak
telah membuat tercengang manusia-manusia manapun
di jagat raya, yang mengakui kebenarannya, akan
mengikutinya, sedangkan yang tidak mengakuinya
harus tunduk atas kebenarannya, dan bagi mereka yang
menolak, dengan cara apapun akan sia-sia, dan celaka.
Jibril (Ruh Al-Qudus) diutus Tuhan semesta Alam, Sang
Pemilik Konsep, untuk menyampaikan kalimat-Nya
secara berangsur-angsur kepada Al-amin yang berada
III. DIANGKAT MENJADI RASUL
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 14
di Gunung Hira. Al-Amin telah mempersiapkan dirinya
selama empat puluh tahun untuk memikul tugas yang
maha berat ini, Jibril datang kepadanya dengan
membawa beberapa kalimat dari Tuhannya. Ialah
kalimat pertama yang dikemukakan dalam Al-quran
sebagai berikut.
Bacalah dengan [ menyebut] nama Tuhanmu yang
menciptakan. Dia telah menciptakan manusia dari
segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah yang Paling
Pemurah. Yang mengajari [manusia] dengan
perantaraan kalam. Dia mengajarkan kepada manusia
apa yang tidak diketahuinya.
Ayat ini dengan tegas menyatakan tentang
program Nabi, dan menyatakan dalam istilah-istilah
jelas bahwa fondasi agamanya diberikan dengan
pengkajian, pengetahuan, kebijaksanaan, dan
penggunaan pena.
Muhammad, pembawa berita bahagia, ancaman,
dan perintah merupakan manusia teladan sepanjang
masa, ia adalah manusia dalam wujud Ilahiah, utusan
Tuhan yang kepadanya ummat manusia memohonkan
syafaâat. Tidak satupun mahkluq yang mencapai
kesempurnaan yang dicapai Muhammad, sejak kecil ia
telah memperlihatkan ketulusan, kejujuran, manusia
yang seumur hidupnya tidak pernah berbohong, yang
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 15
tidak pernah menghianati janji, dan sayang kepada
yang miskin.
Malaikat Jibril menyelesaikan tugasnya
menyampaikan wahyu itu, dan Muhammad pun turun
dari Gua Hira menuju rumah Khadijah. Jiwa agung Nabi
disinari cahaya wahyu. Beliau merekam di hatinya apa
yang didengarnya dari malaikat Jibril. Setelah kejadian
ini, Jibril menyapanya,•Wahai Muhammad! Engkau
Rasul Allah dan aku Jibril. Muhammad menerima
kalimat Tuhannya secara bertahap, secara berangsur-
angsur, fakta sejarah mengakui bahwa di antara wanita,
Khadijah adalah wanita yang pertama memeluk Islam,
dan pria pertama yang memeluk Islam adalah Ali.
Muhammad mengadakan perjamuan makan
dengan kerabatnya, selesai makan, beliau berpaling
kepada para sesepuh keluarganya dan memulai
pembicaraan dengan memuji Allah dan memaklumkan
keesaan-Nya. Lalu beliau berkata,• Sesungguhnya,
pemandu suatu kaum tak pernah berdusta kepada
kaumnya.
Saya bersumpah demi Allah yang tak ada sekutu
bagi-Nya bahwa saya diutus oleh Dia sebagai Rasul-Nya,
khususnya kepada Anda sekalian dan umumnya kepada
seluruh penghuni dunia. Wahai kerabat saya! Anda
sekalian akan mati. Sesudah itu, seperti Anda tidur,
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 16
Anda akan dihidupkan kembali dan akan menerima
pahala menurut amal Anda. Imbalannya adalah surga
Allah yang abadi (bagi orang lurus) dan neraka-Nya
yang kekal(bagi orang yang berbuat jahat). Lalu beliau
menambahkan, Tak ada manusia yang pernah
membawa kebaikan untuk kaumnya ketimbang apa
yang saya bawakan untuk Anda. Saya membawakan
kepada Anda rahmat dunia maupun Akhirat. Tuhan
saya memerintahkan kepada saya untuk mengajak
Anda kepada-Nya. Siapakah diantara Anda sekalian
yang akan menjadi pendukung saya sehingga ia akan
menjadi saudara, washi (penerima wasiat), dan khalifah
(pengganti) saya?.
Ketika pidato Nabi mencapai poin ini, kebisuan
total melanda pertemuan itu. Ali, remaja berusia lima
belas tahun, memecahkan kebisuan itu. Ia bangkit
seraya berkata dengan mantap,• Wahai Nabi Allah, saya
siap mendukung Anda. Nabi menyuruhnya duduk. Nabi
mengulang tiga kali ucapannya, tapi tak ada yang
menyambut kecuali Ali yang terus melontarkan
jawaban yang sama. Beliau lalu berpaling kepada
kerabatnya seraya berkata,• Pemuda ini adalah
saudara, washi, dan khalifah saya diantara kalian.
Dengarkanlah kata-katanya dan ikuti dia".
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 17
Pemakluman khilafah (imamah) Ali di hari-hari
awal kenabian Muhammad memperlihatkan bahwa dua
kedudukan ini berkaitan satu sama lain. Ketika
Rasulullah diperkenalkan kepada masyarakat,
khalifahnya juga ditunjuk dan diperkenalkan pada hari
itu juga. Ini dengan sendirinya menunjukkan bahwa
kenabian dan imamah merupakan dua hal yang tak
terpisahkan.
Peristiwa diatas membuktikan heroisme spiritual
dan kebenaran Ali. Karena, dalam pertemuan di mana
orang-orang tua dan berpengalaman tenggelam dalam
keraguan dan keheranan, ia menyatakan dukungan dan
pengabdian dengan keberanian sempurna dan
mengungkapkan permusuhannya terhadap musuh Nabi
tanpa menempuh jalan politisi yang mengangkat diri
sendiri. Kendati waktu itu ia yang termuda diantara
yang hadir, pergaulannya yang lama dengan Nabi telah
menyiapkan pikirannya untuk menerima kenyataan,
sementara para sesepuh bangsa ragu-ragu untuk
menerimanya.
Setelah berdakwah kepada kaum kerabatnya, Nabi
berdakwah terang-terangan kepada kaum Quraisy.
Muhammad, berbekal kesabaran, keyakinan, kegigihan,
dan keuletan dalam berdakwah terus-menerus dan
tidak menghiraukan orang-orang musrik yang terus
menghardik dan mengejeknya. Banyak yang cara yang
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 18
dilakukan kaum Quraisy untuk menghentikan
Muhammad, suatu saat Abu Thalib sedang duduk
bersama keponakannya. Juru bicara rombongan yang
mendatangi rumah Abu Thalib membuka pembicaraan
dengan berkata, Wahai Abu Thalib! Muhammad
mencerai-beraikan barisan kita dan menciptakan
perselisihan diantara kita.
Ia merendahkan kita dan mencemooh kita dan
berhala kita. Jika ia melakukan itu karena kemiskinan
dan kepapaannya, kami siap menyerahkan harta
berlimpah kepadanya. Jika ia menginginkan kedudukan,
kami siap menerimanya sebagai penguasa kami dan
kami akan mengikuti perintahnya. Bila ia sakit dan
membutuhkan pengobatan, kami akan membawakan
tabib ahli untuk merawatnya.
Abu Thalib berpaling kepada Nabi seraya
berkata,Para sesepuh anda datang untuk meminta Anda
berhenti mengkritik berhala supaya mereka pun tidak
mengganggu Anda. Nabi menjawab, Saya tidak
menginginkan apa pun dari mereka. Bertentangan
dengan empat tawaran itu, mereka harus menerima
satu kata dari saya, yang dengan itu mereka dapat
memerintah bangsa Arab dan menjadikan bangsa Ajam
sebagai pengikut mereka. Abu Jahal bangkit sambil
berkata, Kami siap sepuluh kali untuk mendengarnya.
Nabi menjawab, Kalian harus mengakui keesaan
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 19
Tuhan.• Kata-kata tak terduga dari Nabi ini laksana air
dingin ditumpahkan ke ceret panas. Mereka demikian
heran, kecewa, dan putus asa sehingga serentak mereka
berkata, Haruskah kita mengabaikan 360 Tuhan dan
menyembah kepada satu Allah saja?•
Orang Quraisy meninggalkan rumah Abu Thalib
dengan wajah dan mata terbakar kemarahan. Mereka
terus memikirkan cara untuk mencapai tujuan mereka.
Dalam ayat berikut, kejadian itu dikatakan,
Dan mereka heran karena mereka kedatangan
seorang pemberi peringatan dari kalangan mereka; dan
orang-orang kafir berkata,Ini adalah seorang ahli sihir
yang banyak berdusta. Mengapa ia menjadikan tuhan-
tuhan itu Tuhan Yang Satu saja ? Sesungguhnya ini
benar-benar suatu hal yang sangat mengherankan. Dan
pergilah pemimpin-pemimpin mereka [seraya berkata],
Pergilah kamu dan tetaplah [menyembah] tuhan-
tuhanmu, sesungguhnya ini benar-benar suatu hal yang
dikehendaki. Kami tidak pernah mendengar hal ini
dalam agama yang terakhir ini; ini(mengesakan Allah)
tidak lain kecuali dusta yang diada-adakan.
Banyak sekali contoh penganiayaan dan
penyiksaan kaum Quraisy, Tiap hari nabi menghadapi
penganiayaan baru. Misalnya, suatu hari Uqbah bin Abi
Muâith melihat Nabi bertawaf, lalu menyiksanya. Ia
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 20
menjerat leher Nabi dengan serbannya dan menyeret
beliau ke luar masjid. Beberapa orang datang
membebaskan Nabi karena takut kepada Bani Hasyim.
Dan masih banyak lagi. Nabi menyadari dan prihatin
terhadap kondisi kaum Muslim. Kendati beliau
mendapat dukungan dan lindungan Bani Hasyim,
kebanyakan pengikutnya budak wanita dan pria serta
beberapa orang tak terlindung. Para pemimpin Quraisy
menganiaya orang-orang ini terus-menerus , para
pemimpin terkemuka berbagai suku menyiksa anggota
suku mereka sendiri yang memeluk Islam. Maka ketika
para sahabatnya meminta nasihatnya menyangkut
hijrah, Nabi menjawab, Ke Etiopia akan lebih mantap.
Penguasanya kuat dan adil, dan tak ada orang yang
ditindas di sana. Tanah negeri itu baik dan bersih, dan
Anda boleh tinggal di sana sampai Allah menolong
Anda.
Pasukan Syirik Quraisy kehabisan akal untuk
menghancurkan Muhammad, maka mereka melakukan
propaganda anti Muhammad, diantaranya mereka
memfitnah Nabi, Bersikeras menjuluki Nabi Gila,
larangan mendengarkan Al-Quran, menghalangi orang
masuk Islam, sehingga Allah mengabadikan perkataan
orang-orang keji ini dan menunjukkan sesatnya
perkataan mereka, dalam Al-Quran Allah berfirman
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 21
Demikianlah, tiada seorang Rasul pun yang datang
kepada orang-orang yang sebelum mereka selain
mengatakan,â Ia adalah seorang tukang sihir atau orang
gila. Apakah mereka saling berpesan tentang apa yang
dikatakan itu ? Sebenarnya mereka adalah kaum yang
melampaui batas.•
Kaum Quraisy pun gagal melakukan berbagai
macam cara untuk menghalangi usaha Muhammad, dan
menghalangi orang-orang untuk mengikuti agama
Tuhan Yang Esa. Mereka pun melakukan Blokade
ekonomi yang membuat banyak kaum muslim,
terutama kaum wanita dan anak-anak kelaparan. Nabi
dan para pengikutnya masuk ke Syiâib Abu Thalib, yang
diikuti pendamping hidupnya, Khadijah, dengan
membawa serta Fatimah AS. Orang-orang Quraisy
mengepung mereka di Syiâib itu selama tiga tahun. Dan
akhirnya tahun-tahun blokade itu pun berakhir.
Rasulullah sebagai sang bintang bersama keluarga
dan sahabatnya dari pengepungan. Allah telah
menetapkan kemenangan bagi mereka, dan Khadijah
pun berhasil pula keluar dari pengepungan dalam
keadaan amat berat dan menderita, Beliau telah hidup
dengan kehidupan yang menjadi teladan Istimewa bagi
kalangan kaum wanita. Ajal Khadijah sudah dekat. Allah
telah memilihnya untuk mendampingi Rasulullah Saw.,
dan dia telah berhasil menunaikan tugas dengan baik.
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 22
Khadijah akhirnya meninggal pada tahun itu juga.
Yakni, pada saat kaum Muslim keluar dari blokade
orang-orang Quraisy, tahun kesepuluh sesudah
Kenabian. Pada tahun yang sama, paman Rasul (Abu
Thalib) meninggal dunia, yang sekaligus sebagai
pelindung dakwa Muhammad. Sungguh Nabi
mengalami kesedihan yang amat berat. Beliau
kehilangan Khadijah, dan juga pamannya yang menjadi
pelindung, dan pembelanya.
Itu sebabnya, maka tahun ini dinamakan Am Al-
Huzn (Tahun Duka cita). Bukan hanya Rasul yang
terpukul hatinya, Fatimah, yang belum kenyang
mengenyam kasih sayang seorang ibu dan kelembutan
belaiannya, ikut pula menanggungnya. Kedukaan
menyelimuti dan menindihnya di tahun penuh
kesedihan itu.Fatimah kehilangan ibundanya, berpisah
dari orang yang menjadi sumber cintanya dan kasih
sayangnya. Acap kali dia bertanya kepada ayahandanya,
Ayah, kemana Ibu?• Kalau sudah begini, tangisnya
pecah, air matanya meleleh, dan kesedihan menerpa
hatinya. Rasul merasakan betapa berat kesedihan yang
ditanggung putrinya.
Setelah wafatnya Abu Thalib kaum Kafir Quraisy
semakin berani menganggu Muhammad, akhirnya
Muhammad berhijrah ke Yastrib, peristiwa hijrahnya
Nabi ke Yastrib, merupakan momen awal dari lahirnya
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 23
negara Islam. Penduduk Yastrib bersedia memikul
tanggung jawab bagi keselamatan Nabi. Di bulan
Robiâul Awwal tahun ini, saat hijrahnya Nabi terjadi,
tak ada seorang muslim pun yang tertinggal di Mekah
kecuali Nabi, Ali dan Abu Bakar, dan segelintir orang
yang ditahan Quraisy atau karena sakit,dan lanjut usia.
Kaum Quraisy yang berada di Mekah akhirnya
membuat kesepakatan untuk membunuh Muhammad
di malam hari, dan masing-masing suku mempunyai
wakil, sehingga Bani Hasyim tidak dapat menuntut
balas atas kematian Muhammad. Orang-orang ini
memang bodoh, mereka mengira Muhammad dapat
dihancurkan hanya dengan cara seperti ini, seperti
urusan duniawi mereka. Jibril datang memberitahu
Nabi tentang rencana kejam kaum kafir itu. Al-Quran
merujuk pada kejadian itu dengan kata-kata.
Dan [ingatlah] ketika orang-orang kafir (Quraisy)
memikirkan daya upaya terhadapmu untuk menangkap
dan memenjarakanmu atau membunuhmu atau
mengusirmu. Mereka memikirkan tipu daya dan Allah
menggagalkan tipu daya itu. Dan Allah sebaik-baik
Pembalas tipu daya.
Ali berbaring melewati cobaan yang mengerikan
demi keselamatan Islam menggantikan Nabi, sejak sore.
Ia bukan orang tua yang lanjut usia, tapi seorang anak
muda yang begitu berani mengorbankan nyawanya
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 24
untuk sang Nabi, ia, yang bersama Khadijah adalah
orang yang pertama-tama beriman kepada Nabi, dialah
orang yang rela berkorban untuk Nabi, Ali, sekali lagi
Ali. Kepadanya Nabi berkata,•Tidurlah di ranjang saya
malam ini dan tutupi tubuh Anda dengan selimut hijau
yang biasa saya gunakan, karena musuh telah
bersekongkol membunuh saya. Saya harus berhijrah ke
Yastrib. Ali menempati ranjang Nabi sejak sore. Ketika
tiga perempat malam lewat, empat puluh orang
mengepung rumah nabi dan mengintipnya melalui
celah. Mereka melihat keadaan rumah seperti biasanya,
dan menyangka bahwa orang yang sedang tidur di
kamar itu adalah Nabi.
Kini tiba fajar. Semangat dan gairah besar tampak
di kalangan musyrik itu. Mereka begitu yakin akan
segera berhasil. Dengan pedang terhunus mereka
memasuki kamar Nabi, yang menimbulkan suara gaduh.
Serentak Ali mengangkat kepalanya dari bantal dan
menyingkirkan selimutnya lalu berkata dengan sangat
tenag,•Apa yang terjadi Mereka menjawab,•Kami
mencari Muhammad. Di mana dia? Ali berkata, Apakah
anda menitipkannya kepada saya sehingga saya harus
IV. HIJRAH
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 25
menyerahkannya kembali kepada Anda?
Bagaimanapun, sekarang ia tak ada di rumah.―
Muhammad telah pergi jauh di luar pengetahuan
mereka.
Nabi, tiba di Quba tanggal 12 Rabiâul Awwal, dan
tinggal di rumah Ummu Kultsum ibn al-Hadam.
Sejumlah Muhajirin dan Ansor sedang menunggu
kedatangan Nabi. Beliau tinggal di situ sampai akhir
pekan. Sebagian orang mendesak agar beliau segera
berangkat ke Madinah, tetapi beliau menunggu
kedatangan Ali.
Orang Quraisy mengetahui hijrahnya Ali dan
rombongannya diantaranya ialah Fatimah, puteri Nabi,
Fatimah binti Asad dan Fatimah binti Hamzah bin
Abdul MuThalib karena itu, mereka memburunya dan
berhadap-hadapan dengan dia di daerah Zajnan.
Perselisihan pun terjadi dan ‘Ali berkata
“Barangsiapa menghendaki tubuhnya terpotong-
potong dan darahnya tumpah, majulah! Tanda marah
nampak di wajahnya.
Orang-orang Quraisy yang merasa bahwa masalah
telah menjadi serius, mengambil sikap damai dan
berbalik pulang.• Ketika Ali tiba di Quba, kakinya
berdarah, dikarenakan menempuh perjalanan Makah
Madinah dengan berjalan kaki. Nabi dikabari bahwa, Ali
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 26
telah tiba tapi tak mampu menghadap beliau. Segera
nabi ke tempat ‘Ali lalu merangkulnya. Ketika
melihat kaki Ali membengkak, air mata Nabi menetes".
Penduduk Yastrib yang kemudian berganti
menjadi nama Madinah - menyambut kedatangan Nabi.
Mereka mengucapkan berbagai macam syair untuk
menyambut manusia mulia ini. Disinilah manifestasi
sebuah negara Islam pertama kali didirikan.
Muhammad menyusun kekuatannya di Madinah
bersama keluarga dan sahabat setianya yang rela
meninggalkan tanah air dan hartanya untuk Tuhannya.
Islam yang muda ini menyusun kekuatan untuk
menghadapi kekuatan kaum Quraisy yang setiap saat
siap untuk menghancurkan Islam yang dibangun ini,
perang demi perang mulai dari Badar, Uhud, Khandaq,
yang disetiap perang tampillah Al-Washi Muhammad
yang selalu menjadi pemberi moral kepada pasukan
untuk menghancurkan kafir Quraisy dengan Iman yang
membara.
Pada perang Badar al-washi (Ali) dan Hamzah
tampil menghadapi pemberani kafir Quraisy, dalam
sepucuk suratnya kepada Muawiyah, Ali
mengingatkannya dalam kata-kata Pedang saya yang
saya gunakan untuk membereskan kakek anda dari
pihak ibu (Utbah, ayah dari Hindun Ibu Muawiyah),
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 27
paman anda dari pihak Ibu (Walid bin Uthbah) dan
saudara Anda (Hanzalah) masih ada pada saya.
Perang Uhud Nabi dan lagi-lagi Hamzah dan Ali
tidak pernah Absen, Ali adalah pembawa panji dalam
setiap peperangan. Nabi mengungkapkan nilai pukulan
Ali pada perang Khandaq (parit) disebut juga dengan
Ahzab kepada Amar bin Abdiwad itu,• Nilai
pengorbanan itu melebihi segala perbuatan baik para
pengikutku, karena sebagai akibat kekalahan jagoan
kafir terbesar itu kaum Muslim menjadi terhormat dan
kaum kafir menjadi aib dan terhina".
Pada perang Khaibar ketika semangat kaum
muslim mengendur dan merasa tidak mampu untuk
menghancurkan benteng Khaibar, orang-orang
menunggu dengan gelisah dan ketakutan, karena
sebelumnya Abu Bakar dan Umar tidak ada yang
mampu menghancurkan benteng, bahkan Umar memuji
keberanian pemimpin benteng, Marhab,yang luar biasa
yang membuat Nabi dan para komandan Islam kecewa
atas pernyataan Umar ini.
Kebisuan orang-orang sedang menunggu dengan
gelisah dipecahkan oleh kata-kata Nabi, Dimanakah
Dikabarkan kepada beliau bahwa Ali menderita sakit
V. BENTENG KHAIBAR
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 28
mata dan sedang beristirahat di suatu pojok. Nabi
bersabda, Panggil dia. Ali diangkut dengan unta dan
diturunkan di depan kemah Nabi. Pernyataan ini
menunjukkan sakit matanya demikian serius sampai
tak mampu berjalan. Nabi menggosokkan tangannya ke
mata Ali seraya mendoakannya. Mata Ali langsung
sembuh dan tak pernah sakit lagi sepanjang hidupnya.
Nabi memerintahkan Ali maju, menurut riwayat pintu
benteng Khaibar itu terbuat dari batu, panjangnya 60
inci, dan lebarnya 30 inci.
Mengutip kisah pencabutan pintu benteng Khaibar
itu dari Ali melalui jalur khusus, Saya mencabut pintu
Khaibar dan menggunakannya sebagai perisai. Seusai
pertempuran, saya menggunakannya sebagai jembatan
pada parit yang digali kaum Yahudi. Seseorang
bertanya kepadanya, Apakah Anda merasakan
beratnya? Ali menjawab, Saya merasakannya sama
berat dengan perisai saya. Masih banyak lagi peristiwa-
peristiwa lain selain peperangan untuk melawan
kebejatan kaum kafir Quraisy, banyak juga peristiwa
yang menggembirakan, misalnya peristiwa pernikahan
al-Washi dan Fatimah, putri Nabi, perubahan kiblat dari
Bait al-Maqdis ke Ka’bah di Makah.
Selain serangan dari luar Kota Madinah, kaum
Yahudi yang berada di dalam kota selalu mencoba
melakukan rongrongan terhadap pemerintahan Islam
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 29
yang masih muda ini, namun Sang Maha Konsep telah
menentukan Drama yang berbeda, walaupun mereka
mencoba memadamkan nur cahaya-Nya, namun Ia
terus menerangi Nur Cahaya-Nya, walaupun orang-
orang kafir itu benci.
Tahun kedelapan Hijrah, perjanjian Hudaibiyah
dikhianati oleh orang-orang Quraisy mekah, Nabi
segera mengeluarkan perintah kesiagaan umum. Beliau
siapkan pasukan besar yang belum pernah disaksikan
kehebatannya selama ini. Ketika pasukan telah lengkap
dan siap bergerak, Nabi pun menyampaikan bahwa
sasarannya adalah Mekah. Pasukan bergerak laksana
migrasi kawanan burung menuju arah selatan. Nabi
memerintahkan kepada pasukannya yang berjumlah
10.000 orang untuk membagi diri, dan menyalakan api
unggun di malam hari agar pasukan musuh melihat
betapa besar pasukan musuh tersebut.
Di dekat kuburan Abu Thalib dan Khadijah yang
terletak di punggung Mekah, kaum muslimin membuat
kubah untuk Nabi. Dari kubah inilah Nabi mengamati
dengan cermat arus pasukan Islam yang masuk ke kota
dari empat penjuru.
VI. FATH MAKKAH
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 30
Makkah... Membisu di depan Nabi dan
pendukungnya. Ya Mekah membisu dan tidak lagi
menyerukan teriakan Firâaun-firâun, digantikan hiruk
pikuk suara 10.000 prajurit Muslim yang menggema
yang seakan-akan sedang menunggu kedatangan
sahabatnya
Gua itu menatap kepada orang yang dulu berada
dalam perutnya dalam keadaan terusir yang kini telah
berdiri tegap dengan gagah dan dikelilingi puluhan ribu
pengikut dan pembelanya.
Nabi memasuki Mekah dan bertawaf,
menghancurkan berhala-berhala bersama al-Washi,
tidak ada darah yang tertumpah. Orang-orang Quraisy
yang berada di Makkah menunggu bibir Muhammad
berucap tentang mereka, apakah yang akan terjadi pada
mereka, namun bibir itu begitu mulia untuk
menjatuhkan hukuman, ia memberikan kepada mereka
yang telah memeranginya pengampunan dan beliau
berkata Pergilah, Anda semua adalah orang-orang yang
dibebaskan!
Kini, di Shafa, laki-laki yang telah membuat sejarah
itu telah kembali, berdiri di depan kehidupannya yang
sarat dengan berbagai peristiwa dan yang ditangannya
tergenggam masa depan yang gemilang. Selama dua
puluh tahun penggembalaannya tak pernah henti, ia tak
pernah merasakan letih, kesabarannya begitu tinggi, tak
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 31
pernah menyerah. Orang Quraisy berdesak-desakkan di
bukit Shafa untuk memberikan Baiat.
Setelah penaklukan Mekah masih ada beberapa
peperangan besar berlanjut semasa hidup Nabi - yaitu
Hunain, Tabuk. Al-Washi tampil dengan gagah perkasa
dalam peperangan ini, sesudah membuat kocar-kacir
musuh, al-washi segera menghambur untuk bergabung
dengan Nabi, ia memutari Nabi, dan menghambur
membabat musuh untuk melindungi Nabi, dan pada kali
yang lain menemui prajurit musuh yang lari dan
menghadang kejaran musuh.
Sesudah itu kembali memutari Nabi. Nabi
memanggil sahabat-sahabatnya yang lari cerai-berai
Ayyuhan Nas, mau kemana kalian ? Wahai orang-orang
yang ikut baiat al-Ridwan! Wahai, orang-orang yang
kepadanya diturunkan surat Al-Baqarah! Wahai orang-
orang yang berbaiat di bawah pohon...! orang-orang
Madinah yang gagah berani segera sadar akan diri
mereka! Dan ingat bahwa hingga saat ini mereka adalah
tulang punggung Nabi. Kini Nabi memanggil mereka di
tengah 12.000 orang prajurit, dua ribu diantaranya
adalah kaum kerabatnya. Mereka segera menghambur
ke arah Nabi menyambut panggilannya dengan,
Labbaik, Labbaik... Kami datang, kami datang.
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 32
Pasukan Islam kembali memenangkan
pertempuran, peran individual Muhammad dalam
menyampaikan risalah agungnya telah selesai, dan kini
tidak bisa tidak di harus melihat pasukannya, untuk
kesekian kalinya, mengingat dan mengenang kembali
pelajaran yang telah diberikannya selama dua puluh
tiga tahun, agar di bisa mengevaluasidan menelitinya
kembali.
Tahun kesebelas Hijrah, haji pertama Nabi dan
kaum Muslimin tanpa ada seorang musrik pun yang
ikut didalamnya, untuk pertama kalinya pula, lebih dari
10.000 orang berkumpul di Madinah dan sekitarnya,
menyertai Nabi melakukan perjalanan ke Makkah, dan ..
sekaligus inilah haji terakhir yang dilakukan oleh Nabi.
Rombongan haji meninggalkan Madinah tanggal 25
Dzulqâidah , Nabi disertai semua isterinya, menginap
satu malam di Dzi Al-Hulaifah, kemudian melakukan
Ihram sepanjang Subuh, dan mulai bergerak. seluruh
padang terisi gema suara mereka yang mengucapkan,
Labbaik, Allahumma labaik... Labbaik, la syarika laka, ! Aku datang memenuhi panggilanmu, Allahumma, ya Allah, aku datang memenuhi panggilan-Mu. Tiada sekutu bagi-
VII. HAJI WADA
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 33
Mu...Labbaik, aku datang memenuhi panggilan-Mu. Segala puji, kenikmatan, dan kemaharajaan, hanya bagi-Mu. Tiada sekutu bagi-Mu... Labbaik, aku datang memenuhi panggilan-Mu.. Langit, hingga hari itu, belum pernah menyaksikan pemandangan di muka bumi seperti yang ada pada saat itu.
Lebih dari 100.000 orang, laki-laki dan perempuan
dibawah sengatan Matahari yang amat terik dan di
padang pasir yang sebelumnya tak pernah dikenal
orang bergerak menuju satu arah. Medan ini
merupakan lukisan paling indah dari satu warna yang
menghiasi kehidupan manusia. Dan sejarah, adalah
kakek tua yang terbelenggu dalam pengabdian
terhadap kepentingan-kepentingan.
Ia adalah tukang cerita yang membacakan hikayat-
hikayat Firâun, Kisra dan Kaisar. Sejarah sekali melihat
Muhammad dan orang-orang yang bergerak
bersamanya dengan heran! Aneh sekali. Pasukan apa
ini? Komandan berjalan kaki kelelahan, dan pengikut-
pengikutnya pun demikian pula. Nabi memang berjalan
kaki bersama umatnya.
Sejarah memang mendengar bahwa penguasa• itu
berada di tengah-tengah pasukan itu, tapi ketika dicari-
carinya, dia tak bisa menemukannya. Rombongan itu
masuk Mekah 4 Dzulhijjah, disitu telah berkumpul
Allah, Ibrahim, Ka’bah dan Muhammad. Dia juga ingin
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 34
memperlihatkan kepada Ibrahim, bahwa karya
besarnya, kita sudah diantarkan kepada Maksud.
Matahari tepat di tengah siang hari itu. Seakan-
akan ia menumpahkan seluruh cahayannya yang
memakar ke atas kepala semua orang. Nabi berdiri di
depan lebih dari 100.000 orang. Laki-laki dan
perempuan yang mengelilinginya. Nabi memulai
pidatonya, Rasulullah berkata,•Tahukah kalian, bulan
apa ini ?
Mereka serentak menjawab, Bulan Haram Ayyuhan
Nas, camkan baik-baik perkataanku. Sebab, aku tidak
tahu, mungkin aku tidak lagi akan bertemu dengan
kalian sesudah tahun ini, di tempat ini, untuk selama-
lamanya. Ayyuhan Nas, sesungguhnya darah dan
hartamu adalah haram bagimu hingga kalian menemui
Tuhanmu sebagaimana diharamkannya hari dan
bulanmu ini.
Sesudah itu, kamu sekalian akan menemui
Tuhanmu dan ditanya tentang amal-amalmu. Sungguh,
aku telah sampaikan hal ini. Maka, barangsiapa yang
masih mempunyai amanat, hendaknya segera
disampaikan kepada orang yang berhak menerimanya.
Akar-akar syirik telah dihapuskan dari Mekah, dan
Mekah menjadi sebuah kota suci bagi kaum muslim,
tempat berkumpulnya muslimin dari seluruh penjuru
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 35
dunia, dengan menggunakan pakaian yang sama,
menuju Tuhannya, tidak ada perbedaan, baik kaya,
miskin, raja, rakyat, semuanya sama dihadapan Tuhan,
yang membedakannya adalah takwa.
Muhammad telah melaksanakan tugasnya, dan
sekarang beliau berada di pembaringan, Nabi membuka
mata seraya berkata kepada putrinya dengan suara
pelan Muhammad tidak lain hanyalah seorang Rasul,
sungguh telah berlalu sebelumnya beberapa orang
Rasul. Apakah jika dia wafat atau dibunuh kamu akan
berbalik ke belakang? Barangsiapa berpaling ke
belakang, maka tidak akan mendatangkan mudarat
kepada Allah sedikitpun; dan Allah akan memberi
balasan kepada orang-orang yang bersyukur.[Petikan
Yayasan fatimah).
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 36
PUISI-PUISI
ANAK NEGERI YANG TERABAIKAN Kemana anak - anak kita itu, Kemana Anak -anak yang dilahirkan oleh seluruh bangsa ini dengan keringat, dengan luka, dengan darah, dan kematian. Anak - anak yang dilahirkan oleh sejarah dengan air mata tiga setengah abad. Kemana, kemana anak-anak itu, Siapa yang berani-berani menyembunyikan mereka, Siapa yang menculik mereka, Siapa yang mencuri, siapaya yang meracuni pikiran mereka dan membuang mereka. Anak - anak yang bernama kemerdekaan Yang bernama hak makhluk hidup, dan harkat kemanusiaan, Anak-anak yang bernama cinta kasih sesama: Yang bernama adilnya kesejahteraan Yang bernama keterbukaan dan kelapangan, kemana Aku melihat anak itu lari tunggang langgang Anak-anak itu diserbu oleh rasa takut yang mencekam Aku melihat anak - anak itu bertiarap di bawah semak-semak zaman. Anak-anak itu ngumpet dibalik kegelapan. Kematian bukanlah tragedi kecuali jika kita curi dari Tuhan hak untuk menentukannya, Kematian tidak untuk ditangisi, Tetapi apa yang menyebabkan kematian itu yang harus diteliti. Nyawa badan, Nyawa rohani, Nyawa
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 37
kesadaran, Nyawa nyawa pikiran, hak untuk tenteram, Nyawa kewajiban untuk berbagi kesejahteraan, Nyawa amanat untuk merawat keadilan. Nyawa-nyawa, nyawa itu Dihembuskan oleh Tuhan dielus-elus dan Ia sayang-sayang Bahkan nyawa setiap ekor coro, Bahkan nyawa cacing yang menggeliat-geliat, Di jaga dalam tata kosmos keseimbangan-Nya. Tuhan sangat bersungguh - sungguh dalam mengurusi setiap tetes embun yang Ia tampung di sehelai daun. Tuhan menyayangi dengan sepenuh hati-Nya setiap titik debu, yang menempati persemayaman-Nya di tengah ruang. Tapi kita iseng sesama manusia, Kita tidak serius terhadap nilai-nilai. Bahkan Terhadap Tuhan-pun kita setengah hati. Masya Allah apasih yang nancap di ubun-ubun kesadaran kita ini, di akal kepala kita ini, di dada kita ini, hingga sedemikian rajin tanamkan kekerasan bukannya kelembutan dan kasih sayang.
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 38
ANTARA TIGA KOTA Di yogya aku lelap tertidur angin di sisiku mendengkur seluruh kota pun bagai dalam kubur pohon-pohon semua mengantuk di sini kamu harus belajar berlatih tetap hidup sambil mengantuk kemanakah harus kuhadapkan muka agar seimbang antara tidur dan jaga ? Jakrta menghardik nasibku melecut menghantam pundakku tiada ruang bagi diamku matahari memelototiku bising suaranya mencampakkanku jatuh bergelut debu kemanakah harus juhadapkan muka agar seimbang antara tidur dan jaga surabaya seperti ditengahnya tak tidur seperti kerbau tua tak juga membelalakkan mata tetapi di sana ada kasihku yang hilang kembangnya jika aku mendekatinya kemanakah haru kuhadapkan muka agar seimbang antara tidur dan jaga ?
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 39
BEGITU ENGKAU BERSUJUD Begitu engakau bersujud, terbangunlah ruang yang kau tempati itu menjadi sebuah masjid, Setiap kali engkau bersujud, setiap kali pula telah engkau dirikan masjid Wahai, betapa menakjubkan, berapa ribu masjid telah kau bengun selama hidupmu? Tak terbilang jumlahnya, menara masjidmu meninggi, menembus langit, memasuki alam makrifat Setiap gedung, rumah, bilik atau tanah, seketika bernama masjid, begitu engkau tempati untuk bersujud Setiap lembar rupiah yang kau sodorkan kepada ridha Tuhan, menjelma jadi sajadah kemuliaan Setiap butir beras yang kau tanak dan kau tuangkan ke piring ke-ilahi-an, menjadi se-rakaat sembahyang Dan setiap tetes air yang kau taburkan untuk cinta kasih ke-Tuhan-an, lahir menjadi kumandang suara adzan, Kalau engkau bawa badanmu bersujud, engkaulah masjid, Kalau engkau bawa matamu memandang yang dipandang Allah, engkaulah kiblat. Kalau engkau pandang telingamu mendengar yang didengar Allah, engkaulah tilawah suci, Dan kalau derakkan hatimu mencintai yang dicintai Allah, engkaulah ayatullah Ilmu pengetahuan bersujud, pekerjaanmu bersujud, karirmu bersujud, rumah tanggamu bersujud, sepi dan ramaimu bersujud, duka deritamu bersujud menjadilah engkau masjid
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 40
DARI BENTANGAN LANGIT Dari bentangan langit yang semu Ia, kemarau itu, datang kepadamu Tumbuh perlahan. Berhembus amat panjang Menyapu lautan. Mengekal tanah berbongkahan menyapu hutan ! Mengekal tanah berbongkahan ! datang kepadamu, Ia, kemarau itu dari Tuhan, yang senantia diam dari tangan-Nya. Dari Tangan yang dingin dan tak menyapa yang senyap. Yang tak menoleh barang sekejap.
DITANYAKAN KEPADANYA Ditanyakan kepadanya siapakah pencuri Jawabnya: ialah pisang yang berbuah mangga Tak demikian Allah menata Maka berdusta ia Ditanyakan kepadanya siapakah penumpuk harta Jawabnya: ialah matahari yang tak bercahaya Tak demikian sunnatullah berkata Maka berdusta ia Ditanyakan kepadanya siapakah pemalas Jawabnya: bumi yang memperlambat waktu edarnya Menjadi kacaulah sistem alam semesta Maka berdusta ia Ditanyakan kepadanya siapakah penindas Jawabnya: ialah gunung berapi masuk kota
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 41
Dilanggarnya tradisi alam dan manusia Maka berdusta ia Ditanyakan kepadanya siapa pemanja kebebasan Ialah burung terbang tinggi menuju matahari Burung Allah tak sedia bunuh diri Maka berdusta ia Ditanyakan kepadanya siapa orang lalai Ialah siang yang tak bergilir ke malam hari Sedangkan Allah sedemikian rupa mengelola Maka berdusta ia Ditanyakan kepadanya siapa orang ingkar Ialah air yang mengalir ke angkasa Padahal telah ditetapkan hukum alam benda Maka berdusta ia Kemudian siapakah penguasa yang tak memimpin Ialah benalu raksasa yang memenuhi ladang Orang wajib menebangnya Agar tak berdusta ia Kemudian siapakah orang lemah perjuangan Ialah api yang tak membakar keringnya dedaunan Orang harus menggertak jiwanya Agar tak berdusta ia Kemudian siapakah pedagang penyihir Ialah kijang kencana berlari di atas air Orang harus meninggalkannya Agar tak berdusta ia Adapun siapakah budak kepentingan pribadi Ialah babi yang meminum air kencingnya sendiri Orang harus melemparkan batu ke tengkuknya
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 42
Agar tak berdusta ia Dan akhirnya siapakah orang tak paham cinta Ialah burung yang tertidur di kubangan kerbau Nyanyikan puisi di telinganya Agar tak berdusta ia
DOA SEHELAI DAUN KERING
Jangankan suaraku, ya ‘Aziz Sedangkan firmanMupun diabaikan Jangankan ucapanku, ya Qawiy Sedangkan ayatMupun disepelekan Jangankan cintaku, ya Dzul Quwwah Sedangkan kasih sayangMupun dibuang Jangankan sapaanku, ya Matin Sedangkan solusi tawaranMupun diremehkan Betapa naifnya harapanku untuk diterima oleh mereka Sedangkan jasa penciptaanMupun dihapus Betapa lucunya dambaanku untuk didengarkan oleh mereka Sedangkan kitabMu diingkari oleh seribu peradaban Betapa tidak wajar aku merasa berhak untuk mereka hormati Sedangkan rahman rahimMu diingat hanya sangat sesekali Betapa tak masuk akal keinginanku untuk tak mereka sakiti Sedangkan kekasihMu Muhammad dilempar batu
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 43
Sedangkan IbrahimMu dibakar Sedangkan YunusMu dicampakkan ke laut Sedangkan NuhMu dibiarkan kesepian Akan tetapi wahai Qadir Muqtadir Wahai Jabbar Mutakabbir Engkau Maha Agung dan aku kerdil Engkau Maha Dahsyat dan aku picisan Engkau Maha Kuat dan aku lemah Engkau Maha Kaya dan aku papa Engkau Maha Suci dan aku kumuh Engkau Maha Tinggi dan aku rendah serendah-rendahnya Akan tetapi wahai Qahir wahai Qahhar Rasul kekasihMu ma’shum dan aku bergelimang hawaí Nabi utusanmu terpelihara sedangkan aku terjerembab-jerembab Wahai Mannan wahai Karim Wahai Fattah wahai Halim Aku setitik debu namun bersujud kepadaMu Aku sehelai daun kering namun bertasbih kepadaMu Aku budak yang kesepian namun yakin pada kasih sayang dan pembelaanMu
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 44
I K R A R Di dalam sinar-Mu Segala soal dan wajah dunia Tak menyebabkan apa-apa Aku sendirilah yang menggerakkan laku Atas nama-Mu Kuambil sikap, total dan tuntas maka getaranku Adalah getaran-Mu lenyap segala dimensi baik dan buruk, kuat dan lemah Keutuhan yang ada Terpelihara dalam pasrah dan setia Menangis dalam tertawa Bersedih dalam gembira Atau sebaliknya tak ada kekaguman, kebanggaan, segala belenggu Mulus dalam nilai satu Kesadaran yang lebih tinggi Mengatasi pikiran dan emosi menetaplah, berbahagialah Demi para tetangga tetapi di dalam kamu kosong Ialah wujud yang tak terucapkan, tak tertuliskan Kugenggam kamu Kau genggam aku Jangan sentuh apapun Yang menyebabkan noda
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 45
Untuk tidak melepaskan, menggenggam lainnya Berangkat ulang jengkal pertama
KETIKA ENGKAU BERSEMBAHYANG
Ketika engkau bersembahyang Oleh takbirmu pintu langit terkuakkan Partikel udara dan ruang hampa bergetar Bersama-sama mengucapkan Allahu akbar Bacaan Al-Fatihah dan surah Membuat kegelapan terbuka matanya Setiap doa dan pernyataan pasrah Membentangkan jembatan cahaya Tegak tubuh alifmu mengakar ke pusat bumi Ruku’ lam badanmu memandangi asal-usul diri Kemudian mim sujudmu menangis Di dalam cinta Allah hati gerimis Sujud adalah satu-satunya hakekat hidup Karena perjalanan hanya untuk tua dan redup Ilmu dan peradaban takkan sampai Kepada asal mula setiap jiwa kembali Maka sembahyang adalah kehidupan ini sendiri Pergi sejauh-jauhnya agar sampai kembali Badan diperas jiwa dipompa tak terkira-kira Kalau diri pecah terbelah, sujud mengutuhkannya Sembahyang di atas sajadah cahaya Melangkah perlahan-lahan ke rumah rahasia Rumah yang tak ada ruang tak ada waktunya Yang tak bisa dikisahkan kepada siapapun Oleh-olehmu dari sembahyang adalah sinar wajah
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 46
Pancaran yang tak terumuskan oleh ilmu fisika Hatimu sabar mulia, kaki seteguh batu karang Dadamu mencakrawala, seluas ‘arasy sembilan puluh sembilan
KITA MASUKI PASAR RIBA
Kita masuki pasar riba Medan perang keserakahan Seperti ikan dalam air tenggelam Tak bisa ambil jarak Tak tahu langit Ke kiri dosa ke kanan dusta Bernapas air Makan minum air Darah riba mengalir Kita masuki pasar riba Menjual diri dan Tuhan Untuk membeli hidup yang picisan Telanjur jadi uang recehan Dari putaran riba politik dan ekonomi Sistem yang membunuh sebelum mati Siapakah kita ? Wajah tak menentu jenisnya Tiap saat berganti nama Tegantung kepentingannya apa Tergantung rugi atu laba Kita pilih kepada siapa tertawa
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 47
KUDEKAP KUSAYANG-SAYANG Kepadamu kekasih kupersembahkan segala api keperihan di dadaku ini demi cintaku kepada semua manusia, Kupersembahkan kepadamu sirnanya seluruh kepentingan diri dalam hidup demi mempertahankan kemesraan rahasia, yang teramat menyakitkan ini, denganmu Terima kasih engkau telah pilihkan bagiku rumah persemayaman dalam jiwa remuk redam hamba-hambamu, Kudekap mereka, kupanggul, kusayang-sayang, dan ketika mereka tancapkan pisau ke dadaku, mengucur darah dari mereka sendiri, sehingga bersegera aku mengusapnya, kusumpal, kubalut dengan sobekan-sobekan bajuku Kemudian kudekap ia, kupanggul, kusayang-sayang, kupeluk, kugendong-gendong, sampai kemudian mereka tancapkan lagi pisau ke punggungku, sehingga mengucur lagi darah batinnya, sehingga aku bersegera mengusapnya, kusumpal, kubalut dengan sobekan-sobekan bajuku, kudekap, kusayang-sayang.
MEMECAH MENGUTUHKAN
Kerja dan fungsi memecah manusia Sujud sembahyang mengutuhkannya Ego dan nafsu menumpas kehidupan Oleh cinta nyawa dikembalikan Lengan tanganmu tanggal sebelah Karena siang hari politik yang gerah
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 48
Deru mesin ekonomi membekukan tubuhmu Cambuk impian membuat jiwamu jadi hantu Suami dan istri tak saling mengabdi Tak mengalahkan atau memenangi Keduanya adalah sahabat bergandengan tangan Bersama-sama mengarungi jejak Tuhan Kalau berpacu mempersaingkan hari esok Jangan lupakan cinta di kandungan cakrawala Kalau cemas karena diiming-imingi tetangga Berkacalah pada sunyi di gua garba rahasia
SEPENGGAL PUISI CAK NUN
Sayang sayang kita tak tau kemana pergi tak sanggup kita dengarkan suara yang sejati langkah kita mengabdi pada kepentingan nafsu sendiri yang bisa kita pandang hanya kepentingan sendiri loyang disangka emas emasnya di buang buang kita makin buta yang mana utara yang mana selatan yang kecil dibesarkan yang besar di remehkan yang penting disepelekan yang sepele diutamakan Allah Allah betapa busuk hidup kami dan masih akan membusuk lagi betapa gelap hari di depan kami mohon ayomilah kami yang kecil ini
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 49
SERIBU MASJID SATU JUMLAHNYA Satu, Masjid itu dua macamnya Satu ruh, lainnya badan Satu di atas tanah berdiri Lainnya bersemayam di hati Tak boleh hilang salah satunya Kalau ruh ditindas, masjid hanya batu Kalau badan tak didirikan, masjid hanya hantu Masing-masing kepada Tuhan tak bisa bertamu Dua Masjid selalu dua macamnya Satu terbuat dari bata dan logam Lainnya tak terperi Karena sejati Tiga, Masjid batu bata Berdiri di mana-mana Masjid sejati tak menentu tempat tinggalnya Timbul tenggelam antara ada dan tiada Mungkin di hati kita Di dalam jiwa, di pusat sukma Membisikkan nama Allah ta’ala Kita diajari mengenali-Nya Di dalam masjid batu bata Kita melangkah, kemudian bersujud Perlahan-lahan memasuki masjid sunyi jiwa Beriktikaf, di jagat tanpa bentuk tanpa warna
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 50
Empat Sangat mahal biaya masjid badan Padahal temboknya berlumut karena hujan Adapun masjid ruh kita beli dengan ketakjuban Tak bisa lapuk karena asma-Nya kita zikirkan Masjid badan gampang binasa Matahari mengelupas warnanya Ketika datang badai, beterbangan gentengnya Oleh gempa ambruk dindingnya Masjid ruh mengabadi Pisau tak sanggup menikamnya Senapan tak bisa membidiknya Politik tak mampu memenjarakannya Lima Masjid ruh kita bawa ke mana-mana Ke sekolah, kantor, pasar dan tamasya Kita bawa naik sepeda, berjejal di bis kota Tanpa seorang pun sanggup mencopetnya Sebab tangan pencuri amatlah pendeknya Sedang masjid ruh di dada adalah cakrawala Cengkeraman tangan para penguasa betapa kerdilnya Sebab majid ruh adalah semesta raya Jika kita berumah di masjid ruh Tak kuasa para musuh melihat kita Jika kita terjun memasuki genggaman-Nya Mereka menembak hanya bayangan kita
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 51
Enam Masjid itu dua macamnya Masjid badan berdiri kaku Tak bisa digenggam Tak mungkin kita bawa masuk kuburan Adapun justru masjid ruh yang mengangkat kita Melampaui ujung waktu nun di sana Terbang melintasi seribu alam seribu semesta Hinggap di keharibaan cinta-Nya Tujuh Masjid itu dua macamnya Orang yang hanya punya masjid pertama Segera mati sebelum membusuk dagingnya Karena kiblatnya hanya batu berhala Tetapi mereka yang sombong dengan masjid kedua Berkeliaran sebagai ruh gentayangan Tidak memiliki tanah pijakan Sehingga kakinya gagal berjalan Maka hanya bagi orang yang waspada Dua masjid menjadi satu jumlahnya Syariat dan hakikat Menyatu dalam tarikat ke makrifat Delapan Bahkan seribu masjid, sejuta masjid Niscaya hanya satu belaka jumlahnya Sebab tujuh samudera gerakan sejarah Bergetar dalam satu ukhuwah islamiyah
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 52
Sesekali kita pertengkarkan soal bid’ah Atau jumlah rakaat sebuah shalat sunnah Itu sekedar pertengkaran suami istri Untuk memperoleh kemesraan kembali Para pemimpin saling bercuriga Kelompok satu mengafirkan lainnya Itu namanya belajar mendewasakan khilafah Sambil menggali penemuan model imamah Sembilan Seribu masjid dibangun Seribu lainnya didirikan Pesan Allah dijunjung di ubun-ubun Tagihan masa depan kita cicilkan Seribu orang mendirikan satu masjid badan Ketika peradaban menyerah kepada kebuntuan Hadir engkau semua menyodorkan kawruh Seribu masjid tumbuh dalam sejarah Bergetar menyatu sejumlah asma Allah Digenggamnya dunia tidak dengan kekuasaan Melainkan dengan hikmah kepemimpinan Allah itu mustahil kalah Sebab kehidupan senantiasa lapar nubuwwah Kepada berjuta Abu Jahl yang menghadang langkah Muadzin kita selalu mengumandangkan Hayya ‘Alal Falah!
Sejarah Rasulullah dikutif dari Yayasan Fatimah 53
TAHAJJUD CINTAKU Mahaanggun Tuhan yang menciptakan hanya kebaikan Mahaagung ia yang mustahil menganugerahkan keburukan Apakah yang menyelubungi kehidupan ini selain cahaya Kegelapan hanyalah ketika taburan cahaya tak diterima Kecuali kesucian tidaklah Tuhan berikan kepada kita Kotoran adalah kesucian yang hakikatnya tak dipelihara Katakan kepadaku adakah neraka itu kufur dan durhaka Sedang bagi keadilan hukum ia menyediakan dirinya Ke mana pun memandang yang tampak ialah kebenaran Kebatilan hanyalah kebenaran yang tak diberi ruang Mahaanggun Tuhan yang menciptakan hanya kebaikan Suapi ia makanan agar tak lapar dan berwajah keburukan Tuhan kekasihku tak mengajari apa pun kecuali cinta Kebencian tak ada kecuali cinta kau lukai hatinya