14
1 Analisa grafik 1. Analisa ini hanya dapat digunakan bila variabel output hanya ada 2 buah saja, untuk lebih dari 2 variabel metode ini sulit digunakan. 2. Analisa ini dilakukan dengan menggambarkan garis garis linier fungsi batasan non negatif

Analisa grafik

  • Upload
    rollin

  • View
    35

  • Download
    1

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Analisa grafik. Analisa ini hanya dapat digunakan bila variabel output hanya ada 2 buah saja, untuk lebih dari 2 variabel metode ini sulit digunakan. Analisa ini dilakukan dengan menggambarkan garis garis linier fungsi batasan non negatif. Buat mode matematis dalam bentuk linier - PowerPoint PPT Presentation

Citation preview

Page 1: Analisa grafik

1

Analisa grafik

1. Analisa ini hanya dapat digunakan bila variabel output hanya ada 2 buah saja, untuk lebih dari 2 variabel metode ini sulit digunakan.

2. Analisa ini dilakukan dengan menggambarkan garis garis linier fungsi batasan non negatif

Page 2: Analisa grafik

2

A. Buat mode matematis dalam bentuk linier

B. Buat garis-Langkah-langkah pengerjaan:

C. garis lurus dari fungsi batasan

D. Tentukan daerah feasible dari fungsi-fungsi batasan tersebut

E. Tentukan nilai optimal yang memberikan nilai terbesar dari fungsi tujuan.

Page 3: Analisa grafik

3

Sebagai ilustrasi dari langkah-langkah tersebut, berikut ini adalah contoh kasus linier programming

Sebuah industri membuat dua model sepatu, yaitu sepatu dari karet dan kulit dimana proses pembuatan dilakukan melalui tahapan sebagai berikut:

Page 4: Analisa grafik

4

Sepatu karet:

diproses dimesin I selama 2 jam, tanpa melalui mesin II langsung diproses dimesin III selama 5 jam

Sepatu kulit:

Diproses dimesin II selama 3 jam lalu diproses lanjut dimesin III selama 6 jam

Page 5: Analisa grafik

5

• Dimana dalam satu siklus produksi:

• Mesin I hanya mampu beroperasi 8 jam.

• Mesin II hanya mampu beroperasi 15 jam

• Mesin III hanya mampu 30 Jam

Page 6: Analisa grafik

6

• Tentukanlah kombinasi dari masing-masing jenis sepatu jika harga jual sepatu karet Rp 30.000,- dan sepatu kulit Rp 50.000,- hingga diperoleh keuntungan maksimum.

• Solusi:

1. Buatlah model matematisnya

Page 7: Analisa grafik

7

X1

(karet)

X2

(kulit)

Mesin I 2 0 8

Mesin 2 0 3 15

Mesin 3 5 6 30

3 5

Page 8: Analisa grafik

8

2. Persamaan linier yang bersangkutan:ZX1 < 83X2 < 156X1 + 5x2 <0

Maksimumkan Z = 3X1+5X2

Page 9: Analisa grafik

9

X2

Cg

A

A

F

B

X1

X2

ÈO

6X1+5X2 < 30

X1 < 4

Page 10: Analisa grafik

10

3. Daerah feasible mencakup wilayah OABCD

Titik Koordinat Z= 3x1+5x2

O [0,0] Z=3(4)+5(0)=12

A [4,0] Z=3(o)+5(0)=0

B [u.6/5] Z=3(u)+5(6/5)=18

C [5/6,5] Z=3(5/6)+5(5)=27,5

D [0,5] Z=3(0)+5(5)=25

Page 11: Analisa grafik

11

Istilah istilah dalam grafik1. Feasible zone:

daerah dimana tidak melanggar batasan-batasan yang ada yaitu daerah OABCD

2. Non feasible zone:daerah dimana melanggar batasan-batasan yang ada, yaitu <>daerah [ABE]

<>daerah [BCF] <>daerah [CGF]

3. Optimal solution: titik potong dari fungsi batasan yang memberikan nilai optimal terhadap fungsi tujuan.

Page 12: Analisa grafik

12

Sehingga nilai optimal terjadi pada titik C dengan koordinat

[5/6,5] yang secara fisis:Untuk mengoptimalkan

keuntngan maka:Sepatu karet dibuat sebanyak

5/6 pasang Sepatu kulit dibuat sebanyak 5 pasang dengan keuntungan maksimum Rp 27.500,-

Page 13: Analisa grafik

13

3. Corner point feasible solutionTitik potong fungsi batasan dari daerah dalam kasus ini titik O,A,B,C,D4. Corner point in feasible solutionTitik potong fungsi batasan diluar daerah feasible yaitu titik E,F & G

Page 14: Analisa grafik

14

5. Multiple optimal solution, yaitu nilai optimal yang lebih ari satu titik. Ini dapat terjadi jika koefisien fungsi tujuan sama dengan koefisien fungsi batasan.