91
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user i ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI MATA UANG ASING DI PT. MONEX INVESTINDO FUTURES CABANG SOLO Diajukan untuk melengkapi persyaratan guna mencapai gelar Ahli Madya dalam Bidang Keuangan dan Perbankan Disusun Oleh: RISKI KUSUMASARI F3608009 PROGRAM DIPLOMA III KEUANGAN DAN PERBANKAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2011

ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user i

ANALISIS MANAJEMEN RISIKO

PADA TRANSAKSI MATA UANG ASING

DI PT. MONEX INVESTINDO FUTURES CABANG SOLO

Diajukan untuk melengkapi persyaratan guna mencapai gelar Ahli Madya

dalam Bidang Keuangan dan Perbankan

Disusun Oleh:

RISKI KUSUMASARI

F3608009

PROGRAM DIPLOMA III KEUANGAN DAN PERBANKAN

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2011

Page 2: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user ii

ABSTRAKSI

ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI MATA UANG ASING

DI PT. MONEX INVESTINDO FUTURES CABANG SOLO

RISKI KUSUMASARI

F36080009

PT. Monex Investindo Futures Cabang Solo merupakan salah satu perusahaan pialang saham di Indonesia. Perusahaan ini menjembatani para pemilik modal yang ingin berinvestasi di Pasar Bursa melalui transaksi di Pasar Index, Forex, CFD, dan komoditi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui risiko apa saja yang mungkin timbul ketika bertransaksi di PT. Monex Investindo Futures Cabang Solo dan bagaimana cara untuk mengatasi risiko tersebut agar modal / dana yang dimiliki tidak mudah habis bahkan bangkrut. Penelitian ini menggunakan tipe diskriptif kualitatif, yaitu teknik untuk menggambarkan suatu objek penelitian secara sistematis dan faktual. Jenis data yang dipakai adalah data primer dan sekunder, dimana data primer diperoleh melalui observasi langsung di lapangan. Data sekunder diperoleh dari studi kepustakaan dan teori lain yang mendukung penelitian ini. Dari penelitian ini dapat dilihat juga faktor-faktor penyebab kegagalan ketika bertransaksi di PT. Monex Investindo Futures Cabang Solo yaitu analisa yang kurang tepat terhadap keadaan pasar dan pergerakan grafik. Tetapi hal tersebut dapat diatasi dengan manajemen risiko melalui indikator dan analisa yang digunakan selama trading. Dari hasil analisis manajemen risiko transaksi mata uang asing di PT. Monex Investindo Futures Cabang Solo, dapat disampaikan saran untuk perusahaan supaya meningkatkan edukasi bagi calon investor, broker, dan pihak yang terlibat untuk mengetahui cara menekan kerugian dan mengatasinya. Hal ini juga untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat yang ingin berinvestasi.

Kata kunci: manajemen risiko, transaksi mata uang asing, prinsip-prinsip

berinvestasi mata uang asing.

Page 3: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user iii

Page 4: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user iv

Page 5: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user v

MOTTO

Perkataan yang baik dan pemberian maaf lebih baik daripada sedekah yang diiringi

dengan sesuatu yang menyakitkan….

(Q.S. Al-Baqarah:263)

Success is going from failure to failure without loss of

enthusiasm

(Winston Churchill)

The greatest glory in our life is in never failing, but is in raising

up every time we fail

(Nelson Mandela)

Follow your passion and success will follow

(Penulis)

Page 6: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user vi

PERSEMBAHAN

Tugas akhir ini kupersembahkan kepada:

1. Keluarga, untuk doa yang tak pernah putus

2. Sahabat-sahabat ku

3. Almamaterku

Page 7: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user vii

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr.Wb.

Puji syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kepada Alloh SWT atas segala

nikmat berupa kesehatan jasmani dan rohani, sehingga penulis dapat menyelesaikan

Tugas Akhir yang berjudul “ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA

TRANSAKSI MATA UANG ASING DI PT. MONEX INVESTINDO

FUTURES CABANG SOLO”

Selama penyusunan tugas akhir ini, penulis mendapat banyak bimbingan dan

masukan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis menyampaikan terima kasih

kepada:

1. Alloh SWT, yang selalu mendampingi penulis selama mengerjakan tugas

akhir.

2. Bapak DR. Wisnu Untoro, selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas

Sebelas Maret Surakarta.

3. Bapak Drs. Kresno Sarosa Pribadi, M.Si, selaku Ketua Program Studi

Diploma III Keuangan dan Perbankan Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas

Maret Surakarta.

4. Bapak Riwi Sumantyo, SE. ME, selaku pembimbing akademik.

5. Bapak Malik Cahyadin, SE. M.Si, selaku pembimbing magang dan tugas

akhir, terima kasih untuk waktu dan kesabarannya.

Page 8: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user viii

6. Bapak Roy Peterson, Mbak Vera, Mas Arie, Bu Nuning, Bu Nita dan team,

serta seluruh karyawan PT. Monex Investindo Futures Cabang Solo, terima

kasih untuk kerja sama dan ilmu yang baru.

7. Para dosen dan karyawan Prodi Diploma III Keuangan dan Perbankan

Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta atas ilmu dan

keramahannya

8. Papa, Mama, Bapak, Ibu, dan adik-adikku untuk perhatian dan doa restu yang

tiada putus.

9. Buat yang tersayang dan menyayangi aku, thank you my lovEto for helping

me.

10. Teman-teman D3 Keuangan Perbankan 2008 dan teman-teman Kos Barokah

yang bersedia meminjamkan kosnya, terima kasih untuk kerjasama dan

persahabatan yang manis.

11. Semua pihak yang memberi dorongan untuk semangat menyelesaikan tugas

akhir ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan tugas akhir ini masih belum

sempurna, maka kritik dan saran dari berbagai pihak sangat diharapkan.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Surakarta, Juni 2011

Penulis

Page 9: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user ix

DAFTAR ISI

Halaman Judul …………………………………………………………………... i

Abstraksi ……………………………………………………………………….... ii

Halaman Persetujuan ……………………………………………………………. iii

Halaman Pengesahan ……………………………………………………………. iv

Motto ……………………………………………………………………………. v

Persembahan …………………………………………………………………….. vi

Kata Pengantar ………………………………………………………………….. vii

Daftar Isi ………………………………………………………………………... ix

Daftar Tabel …………………………………………………………………….. xi

Daftar Gambar ………………………………………………………………….. xii

Lampiran ………………………………………………………………………... xiii

BAB I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ……………………………………………………… 1

B. Rumusan Masalah …………………………………………………... 4

C. Tujuan Penelitian …………………………………………………… 5

D. Manfaat Penelitian ………………………………………………….. 5

E. Metodologi Penelitian ……………………………………………..... 6

BAB II. LANDASAN TEORI

A. Uang ……………………………………………………………….. 8

1. Sejarah Uang ………………………………………………….... 8

2. Pengertian Uang ………………………………………………... 10

3. Kriteria Uang ………………………………………………….... 11

4. Fungsi Uang …………………………………………………..... 12

5. Motif Memegang Uang …………………………………….…... 13

6. Jenis-jenis Uang ………………………………………………... 14

B. Pasar Uang Valuta Asing ………………………………………...... 16

C. Keuntungan Bertransaksi Forex ………………………………..….. 22

Page 10: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user x

D. Dasar-dasar Risiko ……………………………………….……..…... 26

1. Definisi Risiko ……………………………………………..….… 26

2. Jenis-jenis Risiko ………………………………………..………. 27

3. Fungsi Manajemen Risiko ………………………………..…....... 29

E. Analisis Teknikal dan Analisis Fundamental ………………..…....... 30

1. Analisis Teknikal ………………………………………..………. 30

2. Analisis Fundamental ………………………………………….... 46

BAB III. PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Perusahaan ………………………………………. 53

1. Sejarah PT. Monex Investindo Futures …………………………. 53

2. Struktur Organisasi …………………………………………........ 54

3. Legalitas Perusahaan ………………………………………….… 58

4. Visi dan Misi ………………………………………………..…... 59

5. Keunggulan Perusahaan …………………...………………..…... 60

6. Produk-Produk Perusahaan……………………...………..……... 63

B. Pembahasan Masalah

1. Memulai Bertransaksi Forex ………………………………….… 66

2. Risiko yang Timbul Ketika Bertransaksi Forex …………….…... 70

3. Mengelola Risiko Bertransaksi Forex …………………………... 74

BAB IV. PENUTUP

A. Kesimpulan …………………………………………………………. 76

B. Saran ………………………………………………………………... 77

Daftar Pustaka

Lampiran-Lampiran

Page 11: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user xi

DAFTAR TABEL

Tabel 2. Tabel Pengambilan Posisi Awal dan Hasil yang Diperoleh

pada Transaksi Valas……………………………………………… Hal. 22

Tabel 3. Perbedaan Strategi Trading dengan Sistem Trading………….…… Hal. 69

Page 12: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Grafik Garis Mata Uang EUR/USD Periode 2010………….... Hal. 31

Gambar 2.2. Bar Chart Mata Uang EUR/USD Periode 2010…………….... Hal. 32

Gambar 2.3. Candlestick Chart Hitam Putih……………………………...... Hal. 33

Gambar 2.4. Candlestick Chart Berwarna………………………………...... Hal. 33

Gambar 2.5. Candlestick Chart Mata Uang EUR/USD Periode 2010……... Hal. 34

Gambar 2.6. Support Mata Uang EUR/USD Periode 2010………………... Hal. 36

Gambar 2.7. Resistance Mata uang EUR/USD Periode 2010…………….... Hal. 36

Gambar 2.8. Channel Mata Uang EUR/USD Periode 2010………………... Hal. 37

Gambar 2.9. Pola Head and Shoulder……………………………………..... Hal. 38

Gambar 2.10. Head and Shoulder Mata Uang EUR/USD Periode 2010………….. Hal. 38

Gambar 2.11. Trend Line Mata Uang EUR/USD Periode 2010………….... Hal. 40

Gambar 2.12. Moving Average Mata Uang EUR/USD Periode 2010……………… Hal. 41

Gambar 2.13. MACD Mata Uang EUR/USD Periode 2010………………… Hal. 42

Gambar 2.14. RSI Mata Uang EUR/USD Periode 2010…………………..... Hal. 44

Gambar 2.15. Parabolic SAR Mata Uang EUR/USD Periode 2010……….... Hal. 45

Gambar 2.16. Bollinger Bands Mata Uang EUR/USD Periode 2010……...... Hal. 46

Gambar 3. Struktur Organisasi PT. Monex Investindo Futures Cabang Solo………. Hal. 54

Page 13: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user xiii

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran 1. Surat Pernyataan Penulisan Tugas Akhir

Lampiran 2. Laporan Magang

Lampiran 3. Blangko Penilaian Magang

Lampiran 4. Surat Keterangan Magang

Lampiran 5. Trading Facts Asian Index

Lampiran 6. Perbandingan Investasi Foreign Exchange & Bidang Usaha Lainnya

Lampiran 7. Prosedur Penerimaan Calon Investor

Lampiran 8. Gambar Alur Perdagangan Berjangka

Lampiran 9. Gambar Alur Legalitas Perdagangan Berjangka

Lampiran 10. Foto Aktivitas Magang

Lampiran 11. Istilah Dalam Transaksi Valuta Asing (Valas)

Page 14: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ABSTRAKSI

ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI MATA UANG ASING

DI PT. MONEX INVESTINDO FUTURES CABANG SOLO

RISKI KUSUMASARI

F36080009

PT. Monex Investindo Futures Cabang Solo merupakan salah satu perusahaan pialang saham di Indonesia. Perusahaan ini menjembatani para pemilik modal yang ingin berinvestasi di Pasar Bursa melalui transaksi di Pasar Index, Forex, CFD, dan komoditi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui risiko apa saja yang mungkin timbul ketika bertransaksi di PT. Monex Investindo Futures Cabang Solo dan bagaimana cara untuk mengatasi risiko tersebut agar modal / dana yang dimiliki tidak mudah habis bahkan bangkrut. Penelitian ini menggunakan tipe diskriptif kualitatif, yaitu teknik untuk menggambarkan suatu objek penelitian secara sistematis dan faktual. Jenis data yang dipakai adalah data primer dan sekunder, dimana data primer diperoleh melalui observasi langsung di lapangan. Data sekunder diperoleh dari studi kepustakaan dan teori lain yang mendukung penelitian ini. Dari penelitian ini dapat dilihat juga faktor-faktor penyebab kegagalan ketika bertransaksi di PT. Monex Investindo Futures Cabang Solo yaitu analisa yang kurang tepat terhadap keadaan pasar dan pergerakan grafik. Tetapi hal tersebut dapat diatasi dengan manajemen risiko melalui indikator dan analisa yang digunakan selama trading. Dari hasil analisis manajemen risiko transaksi mata uang asing di PT. Monex Investindo Futures Cabang Solo, dapat disampaikan saran untuk perusahaan supaya meningkatkan edukasi bagi calon investor, broker, dan pihak yang terlibat untuk mengetahui cara menekan kerugian dan mengatasinya. Hal ini juga untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat yang ingin berinvestasi.

Kata kunci: manajemen risiko, transaksi mata uang asing, prinsip-prinsip berinvestasi mata

uang asing.

Page 15: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Selama kurun waktu yang cukup lama, transaksi valuta asing atau yang

lebih dikenal dengan forex (foreign exchange) dianggap sebagai suatu bisnis

yang berisiko dan perlu modal yang besar. Pemikiran itu bertahan sampai

akhirnya terjadi perubahan teknologi yang memungkinkan investor-investor

skala menengah dan kecil menikmati Pasar Valuta Asing.

Pasar Foreign Exchange (forex) adalah inter-bank atau inter-dealer yang

didirikan pada tahun 1971 ketika nilai tukar mengambang (floating rate) mulai

diberlakukan. Transaksi yang dilakukan di Pasar Forex adalah antara dua pihak

yang sepakat untuk melakukan perdagangan melalui fasilitas telepon atau

electronic network sehingga investor dan pihak perusahaan tidak harus bertemu

secara langsung untuk bertransaksi kecuali ketika penyerahan modal.

Dalam hal volume perdagangan, pasar forex merupakan pasar yang

terbesar dengan volume perdagangan mencapai 3,2 triliun dolar per hari. Pasar

forex beroperasi selama hampir 24 jam, lima hari dalam seminggu, dan terdapat

dealer-dealer besar pada setiap zona waktu. Lebih dari 85% transaksi di pasar

forex melibatkan banyak currency pairs seperti American Dollar (USD),

Japanese Yen (JPY), Swiss Franc (CHF), British Pound (GBP), Canadian Dollar

Page 16: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 2

(CAD), dan Australian Dollar (AUD). (sumber: www.valburyresearch.com

diakses tanggal 19 April 2011)

Dalam Pasar Forex kebanyakan currency diperdagangkan against US

Dollar. Cross rate adalah nilai tukar antara dua currency non-dollar.

Perdagangan dua currency non-dollar biasanya terjadi didahului dengan trading

against US dollar, kemudian antara dolar AS dengan currency non-dolar yang

kedua. Inilah sebabnya mengapa spread antara dua currency non-dollar menjadi

lebih besar.

Untuk itu PT. Monex Investindo Futures Cabang Solo memberikan

fasilitas investasi yang mampu bersaing dengan perusahaan pialang lain di

Indonesia. PT. Monex Invetindo Futures Cabang Solo juga menyediakan jasa

pelayanan guna membantu para pemilik modal (investor), baik retail maupun

corporate investor, untuk mengembangkan investasinya dengan bertransaksi

perdagangan berjangka secara aman, terukur dan berkualitas tinggi dengan tujuan

pemindahan risiko maupun pemanfaatan fluktuasi harga. PT. Monex Investindo

Futures Cabang Solo bertekad untuk menjadi perusahaan pialang berjangka di

tingkat nasional, hingga dapat bersaing di tingkat Internasional melalui

pelayanan terbaik.

PT. Monex Investindo Futures Cabang Solo menempatkan kepercayaan

yang diberikan investor sebagai tanggung jawab perusahaan untuk berinvestasi

dengan aman, terpercaya, dan dapat diandalkan. Dengan dukungan SDM yang

berpengalaman dan profesionalisme yang tinggi serta fasilitas kerja modern

Page 17: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 3

disertai proses manajemen yang baik dan tepat, PT. Monex Investindo Futures

Cabang Solo berkomitmen untuk menjadi pialang yang terbaik.

PT. Monex Investindo Futures Cabang Solo memberikan kemudahan bagi

investor untuk memilih jenis transaksi yang diinginkan serta investor dapat

melakukan transaksi sendiri. Melalui demo account para calon investor

diperkenalkan terlebih dahulu tentang cara menentukan posisi open buy atau open

sell. Hal ini dimaksudkan agar investor lebih berhati-hati ketika bertransaksi dan

tidak hanya mengharapkan untung.

Analisis data bisa diperoleh melalui Monex Daily, mengakses

www.monexnews.com dan melalui informasi saham dari sumber lainnya, pelaku

transaksi diperkenalkan cara-cara untuk membaca keadaan pasar sehingga tidak

salah ketika mengambil posisi. Selain itu dengan indikator-indikator yang

disediakan diharapkan mampu membaca arah trend pada graphic chart serta

adanya manajemen risiko.

Jenis indikator yang ada antara lain MA (moving average), RSI (relative

strength index), MACD (moving average convergence divergence), Accelarator

Oscillator, Bollinger Bands, Parabolic SAR, Zig Zag, Stochastic Oscillator, dan

sebagainya. Indikator-indikator ini yang nantinya akan sangat membantu ketika

bertransaksi di trading platform dan memudahkan untuk bertransaksi.

Seperti diketahui, investasi sekarang tidak hanya di bank tetapi bisa

melalui perusahaan pialang ataupun dalam bentuk fisik berupa emas atau tanah.

Tapi tentu semua itu ada risiko yang harus dihadapi. Dari hasil observasi selama

melakukan magang, bisa ditemukan kendala dalam bertransaksi dan cara untuk

Page 18: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 4

mengatasinya dengan menggunakan analisa dan bantuan indikator yang

disediakan dalam platform. Untuk itu tugas akhir ini mengambil judul

“ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI MATA UANG

ASING DI PT. MONEX INVESTINDO FUTURES CABANG SOLO”

Penyusunan tugas akhir ini diharapkan dapat membantu investor ketika

ingin berinvestasi terutama melalui forex. Investor bisa lebih berhati-hati dalam

menempatkan modal dan mampu membaca pasar sehingga terhindar dari kerugian

yang bisa membuat investor kehabisan modal.

B. Perumusan Masalah

Perumusan masalah dalam penelitian ini dimaksudkan untuk dijadikan

pedoman dalam penulisan tugas akhir secara cermat dan tepat sesuai prinsip

penelitian ilmiah. Rumusan masalah ini adalah kerangka masalah yang nantinya

akan dibahas lebih mendalam pada bab berikutnya.

Untuk memudahkan pembahasan masalah dan pemahamannya, maka

dapat dirumuskan permasalahannya sebagai berikut:

1. Apa yang harus dilakukan sebelum melakukan transaksi mata uang asing pada

PT. Monex Investindo Futures Cabang Solo?

2. Apakah risiko yang timbul dalam transaksi mata uang asing di PT. Monex

Investindo Futures Cabang Solo?

3. Bagaimana manajemen risiko dalam transaksi mata uang asing di PT. Monex

Investindo Futures Cabang Solo?

Page 19: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 5

C. Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah:

1. Mengetahui hal-hal yang harus dilakukan sebelum melakukan transaksi mata

uang asing pada PT. Monex Investindo Futures Cabang Solo.

2. Untuk melihat risiko yang ditimbulkan dari transaksi mata uang asing pada

PT. Monex Investindo Futures Cabang Solo.

3. Menganalisis manajemen risiko dalam transaksi mata uang asing di PT.

Monex Investindo Futures Cabang Solo.

D. Manfaat Penelitian

1. Bagi PT. Monex Investindo Futures Cabang Solo

Penelitian ini diharapkan mampu menjadi masukan bagi perusahaan tentang

cara mengatasi risiko dalam berinvestasi menggunakan forex agar kerugian

yang ditimbulkan tidak besar.

2. Bagi Penulis

Menjadi sarana untuk menerapkan ilmu yang diperoleh agar bisa digunakan

di dunia kerja terutama yang berhubungan dengan keuangan dan perbankan,

khususnya transaksi di Pasar Bursa atau Pasar Saham.

3. Bagi Investor

Dapat menjadi informasi bagi investor dan calon investor yang ingin

berinvestasi melalui pasar uang dan bisa menekan risiko yang ada di bursa.

Page 20: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 6

E. Metodologi Penelitian

1. Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian dilakukan di PT. Monex Investindo Futures Cabang Solo yang

beralamat di Jl. Slamet Riyadi No. 312, Solo (utara Stadion Sriwedari Solo).

2. Jenis dan Sumber Data

a) Jenis Data

Tugas akhir ini menggunakan teknik kualitatif, yaitu data yang

dinyatakan dalam bentuk kata, kalimat, dan gambar. Data ini digunakan

untuk mengetahui hal-hal yang berhubungan dengan manajemen risiko

yang dipakai dalam berinvestasi mata uang asing (forex).

b) Sumber Data

1) Data Primer

Adalah data yang diperoleh langsung dari sumbernya. Data ini didapat

melalui observasi beberapa broker di PT. Monex Investindo Futures

Cabang Solo.

2) Data Sekunder

Adalah data yang diperoleh dari sumber lain yang berkaitan dengan

penelitian seperti buku, artikel, dan laporan.

Page 21: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 7

3. Metode Pengumpulan Data

Observasi

Metode pengumpulan data dengan cara melakukan pengamatan secara

langsung di perusahaan untuk mendapatkan data yang diperlukan bagi

penelitian.

Page 22: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 8

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Uang

1. Sejarah Uang

Uang yang kita kenal sekarang ini telah mengalami proses

perkembangan yang panjang. Pada mulanya, masyarakat belum mengenal

pertukaran karena setiap orang berusaha memenuhi kebutuhannya dengan

usahanya sendiri. Manusia berburu jika ia lapar, membuat pakaian sendiri dari

bahan-bahan sederhana, mencari buah-buahan untuk konsumsi sendiri,

singkatnya apa yang diperoleh itulah yang dimanfaatkan untuk memenuhi

kebutuhan hidupnya. Perkembangan selanjutnya menghadapkan manusia pada

kenyataan bahwa apa yang diproduksi sendiri ternyata tidak cukup untuk

memenuhi segala kebutuhannya. Untuk memperoleh barang-barang yang tidak

dapat dihasilkan sendiri, mereka mencari orang yang mau menukarkan barang

yang dimiliki dengan barang lain yang dibutuhkan olehnya. Akibatnya

munculah sistem barter yaitu barang yang ditukar dengan barang.

Namun pada akhirnya, banyak kesulitan-kesulitan yang dirasakan

dengan sistem ini. Diantaranya adalah kesulitan untuk menemukan orang yang

ingin menukarkan barang yang dimilikinya serta kesulitan memperoleh barang

yang ingin dipertukarkan satu sama lain dengan nilai yang seimbang atau

Page 23: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 9

hampir sama nilainya. Untuk mengatasinya, timbulah pemikiran untuk

menggunakan benda-benda tertentu sebagai alat tukar. Benda-benda yang

digunakan sebagai alat pertukaran itu adalah benda-benda yang diterima oleh

umum, benda-benda bernilai tinggi, atau benda-benda yang merupakan

kebutuhan primer sehari-hari; misalnya garam yang oleh orang Romawi

digunakan sebagai alat tukar maupun sebagai alat pembayaran upah. Pengaruh

orang Romawi tersebut masih terlihat sampai sekarang, orang Inggris

menyebut upah sebagai salary yang berasal dari bahasa Latin salarium yang

artinya garam.

Meskipun alat tukar sudah ada, kesulitan dalam pertukaran tetap ada.

Kesulitan-kesulitan itu antara lain karena benda-benda yang dijadikan alat

tukar belum punya pecahan sehingga penentuan nilai uang, penyimpanan, dan

pengangkutan menjadi sulit dilakukan serta timbul pula kesulitan akibat

kurangnya daya tahan benda-benda tersebut sehingga mudah hancur atau tidak

tahan lama.

Kemudian muncul yang dinamakan uang logam. Logam dipilih

sebagai alat tukar karena memiliki nilai tinggi sehingga digemari umum, tahan

lama dan tidak mudah rusak, mudah dipecah tanpa mengurangi nilai, dan

mudah dipindahkan. Logam yang memenuhi syarat tersebut adalah emas dan

perak. Uang logam emas dan perak disebut juga sebagai uang penuh (full

bodied money) artinya nilai intrinsik uang sama dengan nilai nominalnya.

Pada saat itu orang berhak membuat, menempa, menjual atau memakainya,

dan punya hak tak terbatas untuk menyimpan uang logam.

Page 24: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 10

Sejalan dengan perkembangan perekonomian, timbul suatu anggapan

kesulitan ketika perkembangan tukar-menukar yang harus dilayani dengan

uang logam bertambah sementara jumlah logam mulia terbatas. Penggunaan

uang logam juga sulit digunakan untuk transaksi dalam jumlah besar sehingga

diciptakanlah uang kertas.

Mula-mula uang kertas yang beredar merupakan bukti pemilikan emas

dan perak sebagai alat/perantara untuk melakukan transaksi. Dengan kata lain,

uang kertas yang beredar pada saat itu merupaka uang yang dijamin 100%

dengan emas atau perak yang disimpan di pandai emas atau perak dan

sewaktu-waktu dapat ditukarkan penuh dengan jaminannya. Pada

perkembangan selanjutnya, masyarakat tidak lagi menggunakan emas (secara

langsung) sebagai alat pertukaran. Sebagai gantinya masyarakat menggunakan

“kertas bukti” tersebut sebagai alat tukar.

2. Pengertian Uang

Sebagaimana kata uang yang diciptakan dalam kehidupan sehari-hari,

pengertian uang dapat bermacam-macam arti, tapi bagi ekonom, uang punya

arti yang sangat khusus. Untuk menghindari kebingungan, harus ada kejelasan

bagaimana kata “uang” yang digunakan oleh para ekonom berbeda dari

kegunaan biasanya. Ekonom mendefinisikan uang sebagai sesuatu yang secara

umum diterima dalam pembayaran barang dan jasa atua pembayaran atas

hutang. Mata uang, terdiri dari uang kertas dan koin, sangat cocok dengan

definisi ini dan merupakan salah satu bentuk uang.

Page 25: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 11

Uang adalah sesuatu yang secara umum diterima di dalam pembayaran

untuk pembelian barang dan jasa serta untuk pembayaran utang. Uang juga

sering dipandang sebagai kekayaan yang dimilikinya yang dapat digunakan

untuk membayar sejumlah tertentu utang dengan kepastian dan tanpa

penundaan. (Miskhin: 67)

Apa yang menjadikan sesuatu menjadi uang adalah tergantung pada

pemilihan masyarakat, hukum, dan sejarahnya. Meskipun pemilihan tentang

apa yang bertindak sebagai uang adalah tergantung kepada faktor-faktor

tersebut, namun ada beberapa kriteria yang dapat digunakan sebagai pedoman.

3. Kriteria Uang

a. Acceptability dan Cognizability

Persyaratan utama dari sesuatu yang menjadi uang adalah diterimanya

secara umum dan diketahuinya secara umum.

b. Stability of Value

Manfaat dari sesuatu yang menjadi uang memberikan adanya nilai uang.

Maka diperlukan menjaga nilai uang agar tetap stabil maupun berfluktuasi

secara kecil.

c. Elasticity of Supply

Jumlah uang yang beredar harus mencukupi kebutuhan dunia usaha

(perekonomian). Ketidakmampuan penyediaan uang untuk mengimbangi

kegiatan usaha akan mengakibatkan perdagangan macet dan pertukaran

Page 26: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 12

dilakukan seperti pada perekonomian barter, dimana barang ditukar dengan

barang yang lain secara langsung.

d. Portability

Uang harus mudah dibawa untuk urusan setiap hari. Bahkan transaksi dalam

jumlah besar dapat dilakukan dengan uang dalam jumlah (fisik) yang kecil

jika nilai nominalnya besar.

e. Durability

Pemindahan uang dari tangan satu ke tangan yang lain mengahruskan uang

tersebut dijaga nilai fisiknya. Kalau tidak, rusak ataupun sobek dapat

menyebabkan penurunan nilainya dan merusakkan kegunaan moneter dari

uang tersebut.

f. Divisibility

Uang digunakan untuk memantapkan transaksi dari berbagai jumlah.

Sehingga uang dari berbagai nominal (satuan/unit) harus dicetak untuk

melancarkan transaksi jual beli. Untuk menjamin dapat ditukarkannya uang

satu dengan lainnya, semua jenis uang harus dijaga agar tetap nilainya.

4. Fungsi Uang

Dalam perekonomian, uang memiliki beberapa fungsi sebagai berikut:

a. Alat tukar-menukar

Uang sebagai alat yang secara tidak langsung mempertemukan antara

penjual dan pembeli. Dengan adanya uang, proses transaksi akan berjalan

lancar dan orang tidak perlu lagi melakukan barter.

Page 27: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 13

b. Alat pengukur nilai

Uang digunakan sebagai alat yang dapat menunjukkan nilai barang dan

jasa yang diperjualbelikan, besarnya kekayaan seseorang.

c. Standar pembayaran masa depan

Uang sebagai standar pembayaran masa depan atau untuk pencicilan utang

atau pembayaran.

d. Alat penimbun kekayaan atau daya beli

Di samping sebagai alat penukar dan satuan hitung, uang juga berfungsi

sebagai penimbun kekayaan. Karena uang dapat digunakan sebagai alat

penimbun kekayaan akibatnya akan memengaruhi pemegangan uang oleh

seseorang.

5. Motif-motif Memegang Uang

a. Motif transaksi

Motif transaksi adalah dorongan orang untuk memegang uang guna

melakukan transaksi-transaksi atau pembyaran baik di rumah tangga

konsumen atau rumah tangga perusahaan misalnya untuk membeli

keperluan rumah tangga, membayar upah, pengeluaran perusahaan, dan

sebagainya.

b. Motif untuk berjaga-jaga

Motif berjaga-jaga adalah keperluan memegang uang tunai guna untuk

melayani kebutuhan yang datangnya tidak diduga. Keperluan memegang

Page 28: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 14

uang untuk berjaga-jaga ini cukup penting baik bagi rumah tangga maupun

perusahaan.

c. Motif spekulasi

Motif memegang uang untuk spekulasi ini diketengahkan oleh Y.M.

Keynes yang mengkhususkan bahwa orang atau masyarakat melakukan

spekulasi terhadap obligasi (surat berharga). Walaupun dalam

kenyataannya spekulasi tidak hanya pada obligasi saja sehingga jika harga

obligasi naik maka suku bunga obligasi turun dan sebaliknya. Disinilah

peran orang memegang uang untuk spekulasi, logikanya jika harga obligasi

mahal orang lebih senang memegang uang tunai, sebaliknya jika harga

obligasi murah maka orang lebih senang memegang obligasi.

6. Jenis-jenis Uang

Dewasa ini sebenarnya yang dimaksudkan dengan uang bukan hanya uang

kertas ciptaan Bank Indonesia, tetapi termasuk pada alat-alat likuid yang

lainnya. Ada beberapa jenis uang yang pernah dan masih ada yang digunakan

dalam masyarakat, antara lain:

a. Full bodied money

Yaitu mata uang yang nilai intrinsiknya (nilai materi/bahannya) sama

dengan nilai nominalnya (yang tertulis). Uang ini terbuat dari logam mulia

biasanya emas dan perak. Namun uang ini hanya ada pada zaman raja-

raja dan sekarang sudah tidak dipakai.

Page 29: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 15

b. Token money

Geroge N. Halm mendefinisikan token money yang artinya uang yang

bukan full bodied money adalah token money yaitu mata uang yang nilai

nominalnya lebih besar dari nilai materinya. Jadi yang diakui sebagai nilai

uang adalah tandanya yang tertera pada uang tersebut.

c. Near money

Uang dekat atau uang kuasi adalah bentuk kekayaan yang dianggap cukup

likuid, dalam waktu dekat dapat diuangkan pada bank. Atau hutang bank

yang dalam waktu dekat harus dibayar pada nasabahnya.

d. Uang kertas

Saat ini negara-negara yang ada di dunia pada umumnya mata uangnya

terbuat dari kertas. Uang kertas disebut juga token money, tapi token

money belum tentu uang kertas, bias juga uang logam. Ada beberapa

pertimbangan kenapa kertas dipakai sebagai bahan uang:

1) Ongkos pembuatannya relatif murah disbanding logam.

2) Lebih mudah dibawa (praktis).

3) Kertas bila dipelihara baik cukup tahan lama.

4) Supply kertas cukup banyak sehingga jika pemerintah sewaktu-waktu

ingin menambah jumlah uang tidak mengalami kesulitan.

e. Uang giral

Uang giral adalah hutang sesuatu bank kepada nasabahnya (bisa

perorangan atau perusahaan) yang dapat diambil sewaktu-waktu dengan

cek atau giro. Cek adalah surat perintah memebayar kepada bank untuk

Page 30: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 16

membayar uang tunai bagi pemegangnya atau nama yang ditunjuk. Giro

adalah surat perintah membayar dengan pemindahbukuan atas nama

seseorang atau suatu badan hukum.

B. Pasar Uang Valuta Asing

Pasar Valuta Asing (foreign exchange market) atau Bursa Valas

merupakan jenis perdagangan atau transaksi yang memperdagangkan mata uang

suatu negara terhadap mata uang negara lainnya yang melibatkan pasar-pasar uang

utama di dunia selama hampir 24 jam secara berkesinambungan. Pasar Valuta

Asing (valas) atau lebih dikenal sebagai forex (foreign exchange) adalah salah satu

bentuk pasar keuangan terbesar di dunia, dengan volume perdagangan mencapai

$3,2 triliun setiap hari. Ini bisa dibandingkan dengan $25 miliyar yang beredar di

perdagangan saham di New York Exchange setiap hari. Menurut survei BIS (Bank

International for Settlement) atau Bank Sentral Dunia, nilai transaksi forex market

mencapai lebih dari USD$3,2 triliun per harinya. Oleh karena itu, prospek

investasi di bisnis ini sangat luar biasa walaupun risikonya pun relatif tinggi.

Faktor likuiditasnya yang tinggi membuat Pasar Valas telah menjadi

alternatif bisnis yang populer, dengan tingkat ROI (return on investment) yang

tinggi serta keuntungan melebihi rata-rata bisnis pada umumnya (biasanya rata-

rata ROI berkisar lebih dari 5%-10% per bulannya, bahkan bisa mencapai lebih

dari 100% per bulan untuk profesional trader). Di sisi lain bisnis ini juga

mengandung risiko yang tidak kecil bahkan bisa dikatakan sangat tinggi.

Page 31: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 17

Pergerakan kurs nilai tukar mata uang biasanya disebabkan oleh gejolak

aktual moneter sebagaimana juga halnya dengan ekspektasi pasar terhadap gejolak

moneter yang disebabkan oleh perubahan dalam pertumbuhan Produk Domestik

Bruto (GDP), inflasi, suku bunga, rancangan anggaran, dan defisit perdagangan

atau surplus perdagangan, penggabungan usaha dan akuisisi, dan kondisi makro

ekonomi lainnya. Berita utama selalu dipublikasikan untuk umum sehingga

banyak orang dapat mengakses berita tersebut pada saat bersamaan.

Pasar Valas adalah pasar yang unik karena:

1. Volume perdagangan yang besar.

2. Likuiditas pasar yang besar.

3. Banyaknya jumlah dan variasi dari pedagang yang terlibat.

4. Jangka waktu perdagangan yang hampir 24 jam (kecuali Sabtu dan Minggu).

5. Aneka ragam faktor yang mempengaruhi nilai tukar mata uang.

Pasar Valas dalam bekerja tidak hanya perusahaan pialang saja, tetapi juga

melibatkan pihak lain dalam bertransaksi. Pihak-pihak yang terlibat di Pasar

Valuta Asing antara lain:

1. Perusahaan

Perusahaan terlibat dalam Pasar Valas karena adanya kebutuhan

dari aktivitas perusahaan dalam melakukan pembayaran barang ataupun

jasa dalam mata uang asing. Pergerakan mata uang sangat penting bagi

perusahaan karena kurs yang tinggi tidak baik bagi perusahaan yang

berorientasi pada impor, dan sebaliknya jika kurs yang rendah sangat

Page 32: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 18

dihindari oleh perusahaan yang melakukan ekspor. Bagi perusahaan,

kestabilan kurs mata uang sangat penting.

2. Bank

Pasar uang antar bank memenuhi kebutuhan mayoritas dari

perputaran uang di dunia usaha serta kebutuhan dari transaksi para

spekulan setiap harinya yang dapat mencapai nilai triliunan dolar. Beberapa

transaksi dilaksanakan untuk dan atas nama nasabahnya, tetapi sebagian

besar adalah untuk kepentingan pemilik bank ataupun untuk kepentingan

bank itu sendiri.

3. Bank Sentral

Bank Sentral suatu negara memegang peran yang amat penting

dalam Pasar Valas. Bank Sentral senantiasa berupaya untuk mengendalikan

suplai uang, inflasi, ataupun suku bunga, bahkan seringkali mereka

memiliki suatu target resmi ataupun tidak resmi terhadap nilai tukar uang

negaranya. Seringkali Bank Sentral menggunakan cadangan devisanya

untuk menstabilkan pasar.

4. Perusahaan Manajemen Investasi

Perusahaan manajemen investasi yang bertransaksi di Pasar Valas

untuk kebutuhan mata uang asing guna melakukan transaksi pembelian

saham di luar negeri. Transaksi valas bagi mereka adalah bukan merupakan

Page 33: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 19

tujuan investasi utamanya sehingga transaksi yang dilakukan bukan hanya

dengan tujuan spekulasi ataupun dengan tujuan memperoleh keuntungan

sebesar-besarnya. Misal dana pensiun atau dana sumbangan yayasan.

5. Hedge Funds

Adalah sebuah perusahaan investasi yang menjalankan kegiatan

usaha transaksi spekulatif untuk mendapatkan keuntungan. Perusahaan

hedge funds punya kekuatan untuk melakukan intervensi terhadap kurs

mata uang satu negara.

6. Pialang Valuta Asing

Pialang Valas adalah perusahaan yang didirikan khusus untuk

melakukan kegiatan jasa perantara bagi kepentingan nasabahnya di bidang

Pasar Uang dengan memperoleh imbalan atas jasanya. Menurut CNN,

sebuah pialang valas memliliki volume transaksi antara 25 hingga 50 triliun

US dolar per harinya atau sekitar 2% dari keseluruhan transaksi Pasar

Valas.

7. Private Trader

Private trader adalah individu atau sekelompok individu yang

secara aktif berinvestasi dalam pasar valas dan berusaha mengambil

keuntungan dari fluktuasi pergerakan mata uang. Para trader dalam

usahanya akan menggunakan broker atau pialang valas.

Page 34: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 20

Dalam Pasar Valas mata uang diperdagangkan secara berpasangan melalui

broker atau dealer, misalnya Euro dengan US Dolar (EUR/USD) atau

Poundsterling dengan Yen (GBP/JPY). Pasar Valas tidak memiliki kantor pusat

perdagangan, NYSE berlokasi di Wallstreet NY, sedangkan JSE berlokasi di

Jakarta. Pasar valas bisa dipertimbangkan sebagai pasar yang bersifat “interbank”

atau OTC “Over the Counter” karena waktu perdagangan masing-masing negara

dan bisa diasumsikan bahwa Pasar Valas buka hampir 24 jam. Semakin sering

bertransaksi di Pasar Valas, maka akan tahu waktu yang paling menguntungkan.

Ada banyak keuntungan dari bisnis forex, antara lain:

1. No fixed lot size

Lot yang ditawarkan dalam pasar valas sangat bervariasi, bahkan

beberapa broker menyediakan dalam bentuk unit (1 lot = 100.000 unit)

2. Low transaction

Biaya transaksi yang rendah

3. 24 hours

Trader dapat bertransaksi 24 jam, selain akhir pekan.

4. Leverage

Leverage adalah penggunaan dana pinjaman dalam transaksi untuk

memperbesar potensi keuntungan. Dengan adanya sistem leverage maka

dengan margin deposit yang kecil dapat melakukan kontrak transaksi dengan

jumlah yang lebih besar. Leverage memberikan kesempatan kepada trader

Page 35: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 21

untuk memperoleh keuntungan berlipat dan meminimalkan risiko kehilangan

modal. Leverage dapat diciptakan melalui option atau futures.

5. High Liquidity

Sifatnya yang likuid maka transaksi dapat segera diambil hasilnya,

likuidutas juga menunjukkan transparansi pada pergerakan harga.

Transaksi di valas dapat dilakukan dengan cara dua arah dalam

mengambil keuntungannya. Investor dapat membeli dahulu (open buy) lalu

ditutup dengan menjual (open sell) ataupun sebaliknya, melakukan penjualan

dulu lalu ditutup dengan membeli. Dua keuntungan tersebut akan didapat jika:

1. Investor dapat melakukan beli/open buy dan chart bergerak naik lalu ditutup

dengan jual/open sell saat chart bergerak naik tinggi, maka investor akan

mendapatkan keuntungan.

2. Investor memprediksi harga akan turun kemudian ambil posisi jual/open sell

dan harga terus menurun. Tutup posisi tersebut dengan ambil posisi beli/open

buy dan investor akan untung.

Dalam forex trading hal seperti itulah yang terjadi, namun jika kejadian

kebalikan dari contoh di atas, maka investor akan merugi (loss).

Page 36: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 22

Tabel 2. Tabel Pengambilan Posisi Awal dan Hasil yang Diperoleh pada Transaksi Valas

Posisi pertama yang

diambil Pergerakan harga

(chart) Posisi terakhir yang

diambil Hasil

Open Buy Naik Open Sell Profit

Open Buy Turun Open Sell Loss

Open Sell Naik Open Buy Loss

Open Sell Turun Open Buy Profit

Sumber: Sumantyo dan Saputro ( 2009)

C. Keuntungan Bertransaksi Forex

Secara historis, investor individu atau investor dengan skala yang lebih

kecil punya akses yang terbatas ke pasar forex. Bank-bank yang besar perusahaan

multinasional dan partisipan lainnya, melakukan perdagangan dalam jumlah yang

cukup besar dan mendominasi pasar dalam dekade terakhir.

Berikut ini adalah keunggulan dalam bertransaksi forex:

1. Pasar paling likuid di dunia

Trader atau investor dapat dengan mudah mengambil atau mencairkan

posisi tanpa penundaan yang berarti. Berbeda halnya dengan pasar saham,

futures option, atau komoditi lainnya, dimana persoalan likuiditas masih

menjadi fokus utama terutama setelah berakhirnya waktu perdagangan.

Penarikan dana dapat diproses dalam satu hari kerja. Withdrawal dapat

dilakukan dengan cara tunai atau ditransfer ke rekening nasabah.

Page 37: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 23

2. Pasar 24 Jam

Pasar Forex memiliki keunikan tersendiri yang membuat trader atau

investor dapat mengaksesnya dengan lebih mudah. Pasar forex benar-benar 24

jam sedangkan pasar saham terbatas hanya selama jam operasi. Partisipan

seluruh dunia dapat melaksanakan transaksi baik siang maupun malam. Hal

ini sebenarnya dapat dimanfaatkan oleh pekerja atau karyawan nine-to-five (8

jam kerja), karena pasar forex dapat diakses baik siang maupun sore maupun

malam.

3. Beli atau Jual Kapan Saja

Pasar forex memungkinkan investor untuk menjual mata uang kapan

saja tanpa harus menunggu batasan presentase tertentu. Hal ini berarti

eksekusi posisi dapat dilakukan dengan instan dan efisien, sehingga peluang

pasar dapat dimanfaatkan baik dalam pasar bullish maupun bearish.

4. Selisih Harga Jual / Beli yang Ketat

Akibat tingginya likuiditas yang terjadi di pasar, spread atau selisih

harga penawaran dan permintaan menjadi lebih kecil. Dalam trading, spread

yang lebih rendah membuat transaksi dapat mancapai level BEP (break even

point) lebih cepat.

Page 38: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 24

5. Leverage Tinggi

Leverage adalah penggunaan skala modal pinjaman dalam trading

instrumen tertentu.Pasar forex menawarkan leverage tertinggi dari seluruh

instrumen finansial yang ada. Penggunaan leverage dalam trading mampu

memperdagangkan aset dengan nilai yang jauh lebih besar dibandingkan

dengan jumlah modal yang disetor.

Forex umumnya punya leverage 100:1, yang berarti bahwa investor

dapat memperdagangkan mata uang senilai $500.000 dengan hanya

menggunakan modal $5.000. Penggunaan leverage membuat investor mampu

memaksimalkan keuntungan dengan modal yang ada, karena keuntungan yang

didapat dikalikan dengan nilai kontrak (bukan dari modal).

6. Intra-day volatility

Volume perdagangan yang cukup besar serta likuiditas yang tinggi

yang dikombinasikan dengan banyak sekali instrumen dapat menciptakan

volatilitas (ukuran perubahan harga suatu instrumen) yang lebih tinggi

dibandingkan di pasar saham.

7. Tidak ada overhead cost yang pada investasi konvensional merupakan porsi

biaya yang terbesar.

Page 39: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 25

8. Administrasi Sederhana

Investor hanya menandatangani customer agreement dan rule of

trading, menunjuk perusahaan yang akan menjadi wakil dalam perdagangan

dan menyetor margin yang dibutuhkan sebagai jaminan bertransaksi.

9. Berita-berita ekonomi, pasar uang, pasar saham dapat diperoleh secara luas

dari berbagai kantor berita dengan berita-berita up to date.

Page 40: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 26

D. Dasar-dasar Risiko

1. Definisi Risiko

Dalam Johadi:2009 disebutkan definisi risiko menurut beberapa ahli,

antara lain:

a. Risiko adalah suatu variasi dari hasil-hasil yang dapat terjadi selama

periode tertentu (Arthur Williams and Richard, M.H.)

b. Risiko adalah ketidaktentuan (uncertainty) yang mungkin melahirkan

peristiwa kerugian (loss) (A.Abas Salim)

c. Risiko adalah ketidakpastian atas terjadinya suatu peristiwa (Soekarto)

d. Risiko merupakan penyebaran / penyimpangan hasil aktual dari hasil

yang diharapkan (Herman Darmawi)

e. Risiko adalah probabilitas sesuatu hasil / out come yang berbeda dengan

yang diharapkan (Herman Darmawi)

Wujud dari risiko bermacam-macam, antara lain:

a. Berupa kerugian antar harta benda/kekayaan, pendapatan atau

penghasilan yang diakibatkan oleh bencana, pengangguran, dan

sebagainya.

b. Penderitaan individual atau kelembagaan yang dapat mempengaruhi

performance, misal sakit, cacat karena kecelakaan, dan lainnya.

c. Berupa tanggung jawab hukum, misalnya risiko dari perbuatan atau

peristiwa yang merugikan individu dan atau kelembagaan.

Page 41: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 27

d. Kerugian karena perubahan keadaan pasar, misalnya terjadinya

peristiwa perubahan harga, perubahan selera konsumen, dan hal-hal

yang menyebabkan meningkatnya risiko pasar.

2. Jenis-jenis Risiko

Risiko dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, antara lain:

a. Risiko yang tidak disengaja (risiko murni)

Adalah risiko yang apabila terjadi akan menimbulkan kerugian dan

terjadinya tanpa disengaja, misalnya risiko terjadinya kebakaran,

bencana alam, pencurian, penggelapan, dan pengacauan.

b. Risiko yang disengaja (risiko spekulatif)

Adalah risiko yang sengaja ditimbulkan oleh yang bersangkutan agar

terjadinya ketidakpastian memberikan keuntungan, seperti risiko hutang

piutang, perjudian, dan perdagangan berjangka (hedging).

c. Risiko fundamental

Adalah risiko yang bersumber pada peristiwa yang mandiri dan

umumnya mudah diketahui penyebabnya, seperti kapal kandas, pesawat

jatuh, dan tabrakan mobil.

d. Risiko dinamis

Adalah risiko yang timbul karena perkembangan dan kemajuan

dinamika masyarakat di bidang ekonomi, ilmu, dan teknologi, seperti

risiko keusangan, risiko penerbangan luar angkasa. Kebalikan risiko

statis seperti risiko hari tua, kematian, dan lainnya.

Page 42: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 28

Dapat tidaknya risiko dialihkan kepada pihak lainnya, maka risiko

dapat dibedakan menjadi:

a. Risiko yang dapat dialihkan pada pihak lain, dengan

mempertanggungkan suatu objek yang akan terkena risiko kepada

perusahaan asuransi dengan membayar sejumlah premi asuransi,

sehingga semua kerugian menjadi tanggungan kepada pihak perusahaan

asuransi.

b. Risiko yang tidak dapat dialihkan pada pihak lain (tidak dapat

diasuransikan) umumnya meliputi semua jenis risiko spekulatif.

Menurut sumber / penyebab timbulnya suatu risiko dapat dibedakan

menjadi:

a. Risiko intern adalah risiko yang berasal dari dalam perusahaan itu

sendiri seperti kerusakan aktiva karena ulah karyawan sendiri atau

mismanajemen.

b. Risko ekstern adalah risiko yang berasal dari luar perusahaan seperti

risiko pencurian, penipuan, persaingan, fluktuasi harga, dan perubahan

peraturan pemerintah.

Dengan demikian risiko menurut sumbernya antara lain adalah risiko

legalitas, risiko likuiditas, risiko operasional, dan risiko pasar. Keempat

risiko ini berasal dari internal dan eksternal.

Page 43: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 29

3. Fungsi Manajemen Risiko

Fungsi pokok manajemen risiko pada umumnya mencakup hal-hal

berikut ini:

a. Menemukan kerugian potensial

Artinya berupaya untuk menemukan / mengidentifikasi seluruh

risiko murni yang dihadapi oleh perusahaan yang meliputi:

1) Kerusakan fisik dari harta kekayaan perusahaan.

2) Kehilangan pendapatan atau kerugian lainnya akibat terganggunya

operasi perusahaan.

3) Kerugian akibat adanya tuntutan hukum dari pihal lain.

4) Kerugian yang timbul karena adanya penipuan, tindak kriminal

yang lainnya, tidak jujurnya karyawan, dan lain-lain.

5) Kerugian yang timbul akibat “keymen” meninggal dunia, sakit, atau

cacat.

b. Mengevaluasi kerugian potensial

Artinya melakukan evaluasi dan penelitian terhadap semua

kemungkinan kerugian potensial yang dihadapi perusahaan. Evaluasi dan

penelitian ini akan meliputi perkiraan mengenai:

1) Besarnya kemungkinan frekwensi terjadinya kerugian.

2) Besarnya kegawatan dari tiap-tiap kerugian.

3) Memilih teknik atau cara yang tepat untuk menanggulangi kerugian.

Page 44: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 30

E. Analisis Teknikal dan Analisis Fundamental

1. Analisis Teknikal

Analisis teknikal adalah analisis terhadap pergerakan harga atau

pengamatan terhadap pergerakan harga yang terjadi detik demi detik, hari

demi hari dalam jangka waktu tertentu yang ditampilkan dalam bentuk

diagram / chart.

Menggunakan data-data pergerakan harga dari waktu yang lalu untuk

menentukan ke mana pergerakan harga selanjutnya. Hal yang terpenting dari

analisa teknikal adalah bagaimana analisis tersebut mampu mengenali trend

sedini mungkin.

Dalam analisis teknikal dikenal juga adanya diagram/chart dan

trend, kedua hal ini sangat memudahkan dalam transaksi valas pada platform.

a. Diagram/Chart

Secara umum, ada tiga tipe diagram/chart yang paling populer

untuk digunakan yaitu:

1) Line Chart

Diagram sederhana yang terbentuk dari peta pergerakan harga

penutupan (closing price). Dalam diagram ini dapat dilihat pergerakan

harga secara dua dimensi, sumbu y menggambarkan nilai mata uang

dan sumbu x yang mewakili periode waktu.

Page 45: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 31

Gambar 2.1. Grafik Garis Mata Uang EUR/USD Periode 2010

Sumber: www.google.com diakses tanggal 12 Mei 2011

2) Bar Chart

Bar Chart menampilkan pergerakan harga penutupan, sekaligus juga

pembukaan dan harga tertinggi dan terendah.

Ujung bawah (dasar) dari bar chart menunjukkan harga terndah,

sedangkan bagian paling atas/ujung menunjukkan harga tertinggi. Garis

vertikal menunjukkan range harga.

Sementara itu, garis horizontal terdiri dari dua macam. Garis horizontal

sebelah kiri merupakan harga pembukaan, sedangkan garis horizontal

sebelah kanan merupakan harga penutupan.

Bar chart disebut juga ”OHLC” chart karena diagram tersebut

menunjukkan “the Open” (harga pembukaan), “the High” (harga

tertinggi), “the Low” (harga terendah), dan “the Close” (harga

penutupan).

Page 46: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 32

Gambar 2.2. Bar Chart Mata Uang EUR/USD Periode 2010

Sumber: www.google.com diakses tanggal 12 Mei 2011

3) Candlestick Chart

Candlestick chart / diagram lilin menunjukkan informasi yang sama

dengan Bar chart, tetapi dalam tampilan yang lebih menarik.

Pada chart ini, pergerakan harga ditunjukkan dengan bar yang lebar.

Apabila bar tersebut diberi warna, maka itu menunjukkan harga

penutupan yang lebih rendah dibandingkan harga pembukaan (harga

turun). Gambar (hitam-putih) berikut akan menjelaskan perbedaannya.

a) Badan (body) yang hitam / tanpa warna menunjukkan harga

pembukaan yang lebih rendah dibandingkan harga penutupan (harga

naik).

Page 47: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 33

b) Badan (body) yang hitam / berwarna menunjukkan harga

pembukaan yang lebih tinggi dibandingkan harga penutupan (harga

turun).

Gambar 2.3. Candlestick Chart Hitam Putih

Sumber: www.google.com diakses tanggal 12 Mei 2011

Candlestick chart bisa juga diberi warna. Hijau berarti harga naik

dan merah berarti harga turun.

Gambar 2.4. Candlestick Chart Berwarna

Sumber: www.google.com diakses tanggal 12 Mei 2011

Page 48: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 34

Gambar 2.5. Candlestick Chart Mata Uang EUR/USD Periode 2010

Sumber: www.google.com diakses tanggal 12 Mei 2011

Tujuan penggunaan candlestick chart adalah membantu dan

mempermudah pengamatan pergerakan harga (dibandingkan bar

chart tentunya).

Keuntungan penggunaan candlestick chart adalah:

a) Candlestick chart gampang digunakan.

b) Candlestick chart memiliki pola / pattern dengan nama-nama

yang unik.

c) Candlestick chart sangat bagus untuk mengenali pergantian

trend dari trend naik ke trend turun atau sebaliknya.

Page 49: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 35

Selain line chart, bar chart, dan candlestick chart, ada juga indikator-

indikator yang sering digunakan dalam trading, antara lain:

1) Support dan Resistance

Support dan resistance merupakan salah satu alat bantu utama

ketika bertransaksi. Harga terendah sebelum pergerakan harga naik ke

atas disebut support. Pada pasangan support dan resistance, nilai

resistance selalu lebih tinggi daripada support.

Ada dua hal yang harus diingat tentang support dan resistance,

yaitu:

a) Pada waktu pergerakan harga bergerak (naik) melewati resistance,

resistance itu akan berubah menjadi support. Demikian

sebaliknya, jika pergerakan harga bergerak (turun) melewati

support, support tersebut akan berubah menjadi resistance.

b) Semakin sering harga bergerak (naik) dan menguji suatu

resistance tapi tidak berhasil menembusnya, berarti semakin kuat

kecenderungan bahwa harga akan swing / berayun pada area

antara support dan resistance.

Page 50: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 36

Gambar 2.6. Support Mata Uang EUR/USD Periode 2010

Sumber: www.google.com diakses tanggal 12 Mei 2011

Gambar 2.7. Resistance Mata uang EUR/USD Periode 2010

Sumber: www.google.com diakses tanggal 12 Mei 2011

2) Channel

Channel ke atas (naik) terbentuk dari 2 garis dengan sudut naik

yang sama, yang dibuat dengan menghubungkan beberapa support

(garis bawah channel) dan beberapa resistance (garis atas channel).

Begitu juga dengan channel ke bawah (turun) dan channel sejajar

(sideways).

Page 51: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 37

Bantuan channel memungkinkan investor atau broker untuk

bertransaksi lebih efisien karena dapat meletakkan posisi pada saat

yang pas dan aman karena mengetahui batas pergerakan harga.

Gambar 2.8. Channel Mata Uang EUR/USD Periode 2010

Sumber: www.google.com diakses tanggal 12 Mei 2011

3) Head and shoulder

Sesuai namanya, adalah formasi yang mirip dengan bentuk

kepala dan bahu, yang memiliki implikasi reversal. Pola ini merupakan

salah satu pola klasik yang memiliki validitas tinggi.

Pada gambar di bawah ini, formasi pola head and shoulder yang

harus memiliki dua bahu (kanan dan kiri) dan kepala yang harus lebih

tinggi dari bahu.

Page 52: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 38

Gambar 2.9. Pola Head and Shoulder

Sumber: www.google.com diakses tanggal 12 Mei 2011

Triangle adalah pola harga sideways yang berbentuk segitiga,

dimana kedua garis trend bergerak saling mendekati, dan diikuti oleh

harga yang membentuk sederetan lower high atau lower low. Triangle

memiliki banyak tipe, diantaranya symmetrical, ascending, dan

descending yang berbeda dari sisi klasifikasinya. Hampir seluruh pola

harga akan bergerak sesuai arah breakoutnya masing-masing.

Gambar 2.10. Head and Shoulder Mata Uang EUR/USD Periode 2010

Sumber: www.google.com diakses tanggal 12 Mei 2011

Page 53: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 39

4) Trend Lines

Garis trend atau trend lines merupakan garis yang dibuat untuk

mengidentifikasikan kecenderungan pergerakan harga, apakah ke atas

(bullish), bawah (bearish), atau berayun (swing).

Pada kondisi trend naik, trend lines dibuat dengan

menghubungkan beberapa support (harga terendah). Sementara pada

kondisi trend turun, trend lines dibuat dengan menghubungkan

beberapa resistance (harga tertinggi). Harga tidak bergerak secara acak,

melainkan mengikuti suatu trend tertentu dan terus berlanjut sampai

ada sinyal tertentu yang menandakan trend tersebut berubah. Bila

pergerakan harga sudah mencapai titik support atau resistance dan arah

trend berbalik, ini disebut dengan istilah retracement. Dalam trend naik

(uptrend) pada suatu saat akan berubah menjadi trend turun

(downtrend) karena banyak pembeli yang menutup posisinya untuk

mengambil untung. Sebaliknya, jika trend turun akan berubah menjadi

trend naik karena banyak penjual yang menutup posisinya untuk

mengambil untung.

Beberapa saat setelah itu dapat dilihat bahwa pergerakan naik

dan turun akan mengikuti irama tertentu. Jika trend menunjukkan

bahwa harga akan bergerak naik atau menguat, maka untuk

mendapatkan keuntungan dari transaksi dapat dipasang posisi beli.

Sebaiknya jika trend menunjukkan bahwa harga akan turun atau

melemah, maka dipasang posisi jual.

Page 54: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 40

Gambar 2.11. Trend Line Mata Uang EUR/USD Periode 2010

Sumber: www.google.com diakses tanggal 12 Mei 2011

5) Moving average (MA)

Moving average merupakan salah satu metode analisa teknikal

yang tertua dan paling banyak digunakan. MA adalah rata-rata harga

pada periode tertentu.

Untuk menghitung MA ada 3 model:

a) Model MA ini adalah model murni rata-rata pergerakan harga dan

merupakan yang paling luas digunakan. Perhitungannya diambil

dari jumlah penjumlahan seluruh data kemudian dibagi dengan

jumlah periode yang diobservasi.

b) Perhitungan weighted moving average (WMA) diambil

berdasarkan pembagian dari seluruh jumlah periode.

c) Perbedaan dengan simple moving average (SMA) terletak pada

tingkat sensitifnya. WMA lebih sensitif dibanding SMA. Sehingga

Page 55: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 41

lebih cepat menghasilkan sinyal dibanding SMA, namun memiliki

lebih banyak noise.

Ada banyak cara untuk menggunakan MA sebagai alat dalam

menentukan tren dan perubahannya. Beberapa gambaran umum

penggunaan MA berikut bisa menjadikan panduan:

a) MA dapat dijadikan sebagai indikator untuk mengenali tren

dengan membandingkan pergerakan harga terhadap garis MA.

Tren naik dapat dikatakan telah terjadi ketika harga bergerak di

atas MA, turun ketika harga bergerak di bawah MA.

b) MA berfungsi sebagai support dan resistance pergerakan harga.

Ketika harga berada di atas MA, MA bertindak sebagai support

dan ketika harga bergerak di bawah MA, MA bertindak sebagai

resistance.

Gambar 2.12. Moving Average Mata Uang EUR/USD Periode 2010

Sumber: www.google.com diakses tanggal 12 Mei 2011

Page 56: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 42

6) Moving Average Convergence-Divergence (MACD)

MACD pertama kali dikenalkan oleh Gerald Appel, seorang

analisis dari New York. Digunakan pertama kali untuk menganalisa

pergerakan harga saham, tapi dalam perkembangannya kini digunakan

pada banyak komoditi, termasuk nilai tukar valuta asing.

MACD dirancang dengan membuat rata-rata perbedaan antara

dua moving average. Perbedaan ini dapat digunakan dalam dua kurva

Fast (periode yang lebih cepat) dan Slow (periode yang lebih lama).

Gambar 2.13. MACD Mata Uang EUR/USD Periode 2010

Sumber: www.google.com diakses tanggal 12 Mei 2011

7) Relative Strength Index (RSI)

RSI merupakan salah satu indicator yang paling luas digunakan

oleh trader dan investor. Dikembangkan oleh J. Welles Wilder Jr. sejak

tahun 1970-an dan pertama kali dipublikasikan melalui bukunya “New

Concepts in Technical Trading Systems”.

Page 57: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 43

RSI mungkin dapat didefinisikan sebagai indikator yang

mengukur kekuatan relatif pasar berdasarkan perbandingan antara

kenaikkan dan penurunan, yang ditampilkan dalam bentuk indeks yang

bergerak antara level 0 (nol) hingga 100.

Ada tiga variasi penggunaan RSI yang harus diperhatikan

karena akurasi sinyalnya yang masih cenderung tinggi:

a) Puncak dan lembah harga diindikasikan melalui RSI yang

bergerak ke atas area 70 atau turun ke area 30. Beberapa analisis

lebih memilih menggunakan 80 sebagai area atas dan 20 sebagai

area bawah atau lebih dikenal dengan overbought dan oversold.

b) Pola harga yang muncul dalam RSI mungkin tidak dapat

didentifikasikan hanya melalui grafik harga. Terkadang beberapa

pola muncul lebih jelas dalam RSI dibanding pada harga sendiri.

c) Penggunaan yang ketiga adalah penggunaan yang paling banyak

diawasi oleh trader karena kekuatannya yang cukup besar dalam

menghasilkan pergerakan pasar. Divergence terjadi ketika harga

membentuk level tertinggi atau terendah baru namun tidak diikuti

oleh pembentukkan level tertinggi atau terendah baru RSI.

Page 58: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 44

Gambar 2.14. RSI Mata Uang EUR/USD Periode 2010

Sumber: www.google.com diakses tanggal 12 Mei 2011

8) Parabolic SAR

Parabolic SAR merupakan indikator yang sangat sederhana

yang dapat digunakan untuk mengetahui arah pergerakan trend harga

yang sedang terjadi. Indikator ini dilambangkan dengan titik-titik yang

muncul di sekitar grafik harga.

Apabila titik-titik parabolic berada di bawah grafik harga,

mengindikasikan bahwa trend harga adalah trend naik, sehingga posisi

yang sebaiknya dilakukan adalah open buy. Sebaliknya apabila titik-

titik parabolic berada di atas grafik harga, mengindikasikan bahwa

trend harga adalah trend turun, sehingga posisi yang sebaiknya

dilakukan adalah open sell.

Page 59: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 45

Gambar 2.15. Parabolic SAR Mata Uang EUR/USD Periode 2010

Sumber: www.google.com diakses tanggal 12 Mei 2011

9) Bollinger Bands

Bollinger Bands diperkenalkan oleh John Bollinger merupakan

salah satu indikator yang juga cukup populer. Bollinger bands terdiri

dari dua buah kurva sejajar di atas dan bawah chart yang disebut upper

dan lower bands, jadi seolah-olah membungkus chart.

Menurut John Bollinger pemakaian Bollinger bands sebaiknya

dilengkapi dengan indicator seperti RSI atau MACD. Selain itu, tidak

disarankan untuk menggunakan Commodity Channel Index (CCI)

bersamaan dengan Bollinger bands karena kedua indikator ini memiliki

perhitungan dan formula yang sama.

Page 60: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 46

Gambar 2.16. Bollinger Bands Mata Uang EUR/USD Periode 2010

Sumber: www.google.com diakses tanggal 12 Mei 2011

2. Analisis Fundamental

Analisis fundamental merupakan analisis yang didasarkan pada

situasi dan kondisi ekonomi, politik dan keamanan secara global dan tiap-tiap

negara di dunia terutama negara-negara pemilik mata uang kuat. Analisis

fundamental berarti analisis pasar dengan mencermati setiap perkembangan

informasi pasar yang menggambarkan kondisi perekonomian yang

keseluruhan.

Analisis fundamental dilakukan dengan mengidentifikasi faktor-

faktor yang mempengaruhi pergerakan nilai tukar atau indikator ekonomi dan

melakukan analisa terhadap faktor-faktor tersebut untuk menentukan

pergerakan nilai di masa mendatang. Indikator ekonomi dapat berupa laporan

yang dikeluarkan oleh pemerintah maupun lembaga-lembaga yang

berwenang yang menunjukkan performa ekonomi suatu negara. Laporan-

Page 61: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 47

laporan ini dikeluarkan secara berkala yang dapat digunakan untuk melihat

apakah ada perkembangan maupun penurunan tingkat perekonomian.

Analisa fundamental pada kenyataannya yang menggerakkan harga

dalam pasar. Setiap berita yang akan maupun yang telah muncul memberikan

reaksi timbul balik terhadap trader yang berakibat penurunan harga.

Maksudnya berita yang muncul dapat membuat perubahan terhadap harga

suatu mata uang negara yang bersangkutan. Bagi seorang analisis

fundamental, kecepatan, keakuratan berita, dan kemampuan meramal

(forecasting) reaksi pasar terhadap berita yang dikeluarkan merupakan

komponen vital yang mutlak harus dimiliki.

Berikut adalah prinsip-prinsip analisis fundamental:

a. Reaksi berantai: semakin besar dampak berantai suatu informasi, semakin

besar pengaruhnya terhadap perubahan harga valas.

b. Jarak informasi: semakin dekat informasi dengan suatu mata uang,

semakin besar pengaruh informasi tersebut.

c. Sumber berita: semakin resmi sumber berita, semakin kuat pengaruhnya

terhadap perubahan harga, daripada sumber berita yang bersifat rumor,

isu, atau gossip.

d. Jenis berita: berita ekonomi lebih kuat pengaruhnya terhadap perubahan

harga suatu valas dibandingkan berita lainnya, seperti berita politik,

sosial, atau budaya.

Page 62: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 48

Berdasarkan prinsip tersebut investor atau seorang trader harus

jeli dalam mengamati berita-berita fundamental yang memiliki pengaruh

kuat atau mengakibatkan fluktuasi harga valas yang tinggi di pasar.

Beberapa faktor fundamental yang digunakan untuk melakukan

analisa dan perlu dicermati adalah sebagai berikut:

a. Tingkat suku bunga yang diumumkan oleh bank sentral masing-masing

negara. Tingkat suku bunga ini menjadi indikator utama berapa besar

tingkat inflasi dan sangat mungkin terjadi perubahan sewaktu-waktu.

Indikator ini merupakan salah satu indikator yang paling mempengaruhi

perubahan nilai tukar. Walaupun hanya sekedar isu, rumor maupun

perkiraan pasar tentang perubahan suku bunga sebelum dikeluarkannya

pernyataan resmi oleh bank sentral seringkali mampu menimbulkan

reaksi pasar.

b. Tingkat hutang luar negeri suatu negara serta tingkat surplus atau defisit

neraca pembayaran suatu negara. Tingkat perekonomian ditentukan oleh

keunggulan kompetitif dalam mengelola sumber daya alam dan industri,

keahlian tenaga kerja, dan struktur modal. Neraca pembayaran juga

dipengaruhi oleh adanya aliran investasi yang masuk dari luar negeri.

Page 63: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 49

c. Laporan GDP (Gross Domestic Product) masing-masing Negara

GDP adalah total seluruh barang dan jasa yang diproduksi suatu negara

baik oleh perusahaan dalam negeri maupun perusahaan asing dalam suatu

periode waktu tertentu.

d. Laporan GNP (Gross National Product)

GNP adalah total produksi barang atau jasa yang diproduksi penduduk

suatu negara tersebut maupun yang tinggal di negara lain dalam suatu

periode waktu tertentu.

e. Tingkat Inflasi

Inflasi ditandai dengan kenaikkan harga barang yang sangat mungkin

disebabkan oleh jumlah uang yang beredar dalam masyarakat yang terlalu

besar. Inflasi berkaitan dengan tingkat suku bunga untuk meningkatkan

permintaan atau minat para investor terhadap mata uang yang

bersangkutan. Dengan menaikkan suku bunga, diharapkan nilai tukar

mata uang akan menguat dan tingkat inflasi dapat lebih dikendalikan.

f. Angka Pengangguran

Angka pengangguran dapat memberikan gambaran riil tentang situasi

perekonomian suatu negara. Semakin rendah angka pengangguran

merupakan pertanda sehatnya perekonomian dan memberikan peluang

Page 64: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 50

yang sangat bagus untuk investasi. Sementara angka pengangguran yang

tinggi merupakan indikator yang jelas akan lesunya perekonomian.

g. Kondisi Politik

Kondisi politik dan keamanan sering berpengaruh langsung terhadap

perubahan nilai tukar. Setiap investor yang hendak menanamkan

modalnya di suatu negara pasti mempertimbangkan kondisi politik dan

keamanan secara keseluruhan.

h. Faktor Eksternal

Perubahan ekonomi dalam suatu negara dapat mempengaruhi

perekonomian negara-negara lain yang berada dalam satu kawasan yang

sama. Ini disebabkan oleh adanya persamaan karakteristik perekonomian

dari negara-negara tersebut. Jika perekonomian suatu negara terganggu

biasanya negara yang di dekatnya atau yang berada dalam kawasan yang

sama yang menjadi mitra bisnis akan ikut merasakan dampak dari

perekonomian negara yang terganggu tersebut.

Dari beberapa faktor tersebut di atas, ada satu indikator

perekonomian yang juga perlu diperhatikan adalah aktivitas bursa saham

yang bisa dilihat di Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). IHSG adalah

salah satu indikator dalam melihat sikap para investor dalam melihat

sikap para investor atau pelaku pasar di suatu negara. Kenaikkan IHSG

Page 65: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 51

berarti kenaikkan tingkat investasi, yang berarti pertanda membaiknya

perekonomian. Seringkali kenaikkan IHSG turut mengangkat nilai tukar

mata uang suatu negara. Sebaliknya, penurunan tingkat investasi akan

tercermin dari turunnya IHSG, dimana ini menandakan banyak investor

melepas saham yang dimiliki.

Jika IHSG turun secara tajam, ini menandakan kepanikan investor

dalam menghadapi perekonomian yang memburuk, dan ini juga

merupakan indikasi kuat akan turunnya nilai tukar mata uang dari negara

yang bersangkutan. Respon para pelaku pasar terhadap laporan-laporan

seperti angka pengangguran, GDP, dan tingkat suku bunga serta ingakt

inflasi biasanya berlangsung dalam waktu yang lebih cepat. Sedangkan

respon terhadap laporan lain seperti balance of payment, neraca surplus,

atau defisit perdagangan biasanya berlangsung dalam jangka waktu yang

lama. Dari beberapa faktor fundamental, tingkat suku bunga, dan tingkat

inflasi merupakan faktor yang paling berpengaruh terhadap pergerakan

nilai tukar.

Dalam menerapkan analisis fundamental harus memperhatikan

hal-hal sebagai berikut:

a. Menyusun semacam kalender ekonomi yang berisi daftar laporan-

laporan perekonomian dan tanggal kapan laporan-laporan tersebut

dikeluarkan. Seringkali pasar bereaksi dengan cepat sebagai langkah

Page 66: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 52

antisipasi terhadap rumor yang beredar atau laporan yang belum atau

baru akan dikeluarkan.

b. Terus mencari informasi mengenai indikator ekonomi yang menjadi

fokus pasar. Misalnya suatu mata uang turun tajam, biasanya yang

menjadi perhatian utama adalah tingkat inflasi serta perubahan

tingkat suku bunga.

c. Mencari informasi tentang harapan atau prediksi pasar dan mencari

tahu apakah harapan atau prediksi tersebut menjadi kenyataan.

Kadang-kadang ada perbedaan besar antara prediksi dan kenyataan.

d. Sebaiknya tidak bereaksi terlalu cepat terhadap informasi maupun

laporan yang baru dikeluarkan. Seringkali angka-angka dalam

laporan tersebut mengalami revisi atau perubahan tak lama setelah

dipublikasikan.

Page 67: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 53

BAB III

PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Perusahaan

1. Sejarah PT. Monex Investindo Futures

PT. Monex Investindo Futures merupakan perusahaan keuangan

terbesar di Indonesia yang berdiri sejak tahun 2000. Perusahaan ini

menyediakan fasilitas trading Forex, Indeks Saham, Komoditi, dan CFD

dengan spread yang sangat kompetitif.

PT. Monex Investindo Futures merupakan anak perusahaan dari

Ravindo Group, sebuah kelompok usaha yang dikenal bergerak di bidang jasa

keuangan, manufaktur, pertambangan, properti dan perdagangan internasional.

Perusahaan ini membuka cabang di Solo pada 8 Mei 2000. Acara peresmian

dilaksanakan di Diamond Convention Center. Pembukaan cabang di Solo

disebabkan oleh prospek perkembangan ekonomi Solo yang semakin baik.

PT. Monex Investindo Futures berada di bawah regulasi BAPPEBTI

(Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) dengan izin nomor

178/BAPPEBTI/SI/I/2003 dan merupakan anggota dari:

1. BBJ (Bursa Berjangka Jakarta) dengan ijin nomor SPAB/004/BJ/03/02.

2. KBI (Kliring Berjangka Indonesia) dengan ijin nomor 14/AK-

KBI/III/2003.

Page 68: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 54

Dengan latar belakang Board of Management lebih dari 10 tahun di

bisnis ini dan jaringan perbankan yang ada sambung menyambung ke seluruh

pusat keuangan dunia, menyebabkan PT. Monex Investindo Futures mampu

memberikan pelayanan hampir 24 jam.

2. Struktur Organisasi

Gambar 3. Struktur Organisasi PT. Monex Investindo Futures Cabang Solo

Sumber: Research and Educion PT. Monex Investindo Futures Cabang Solo

Page 69: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 55

Keterangan:

1. BM (Branch Manager) : Roy Peterson

2. DM (Division Manager)

a. Promotion Manager : Yessi Verasari

b. Accounting Manager : Eric Muliawan

c. Marketing Manager : Agustin Leonita

d. Research and Education : Arie Nurhadi

3. AM (Assistant Manager) : Teguh, Edy, Fery, Stenley, Jaya

4. Customer Service Online (CSO) : Yonie, Yanuar, Willy Wijaya,

Christina Ferry, Wahyu Catur, Sani Asa Pelangi

5. Front Officer : Nana dan Lia

6. Office Boy : Lilik, Sugiharto, dan Wuryanto

7. Security : Eko, Kartono, dan Arif

8. Driver : Surya dan Yuli

Tugas dan wewenang dari tiap karyawan di PT. Monex Investindo Futures

Cabang Solo, yaitu:

1. Branch Manager

Pemimpin perusahaan, menyusun program kerja, menetapkan dan

mengkoordinasi jalannya perusahaan secara keseluruhan.

Page 70: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 56

2. Division Manager

a. Promotion Manager

Bertanggung jawab dalam merancang strategi promosi perusahaan

dan tugas yang lain adalah hubungan masyarakat (humas)

b. Accounting Manager

Mengkoordinasi dan mengatur penyelenggaraan pembukuan

perusahaan.

c. Marketing Manager

1) Memberi teladan, membantu, membuat strategi atau program

kerja kepada assistant manager.

2) Menaati tata tertib yang dibuat oleh manajemen.

3) Dilarang melakukan perbuatan yang merugikan perusahaan

baik langsung ataupun tidak.

4) Berkewajiban memiliki target new client dengan margin awal

Rp 150.000.000,- selama 3 bulan berturut-turut.

d. Research and Education

1) Memberikan pengarahan dan pelatihan kepada karyawan baru.

2) Memberikan ujian atau tes kelayakan kepada calon financial

consultant (broker).

3) Memberikan pengawasan dan laporan dari hasil training yang

diberikan pada karyawan.

4) Berhubungan dengan manajer fungsional sehingga departemen

lain dapat mengerti semua aspek yang diperlukan dan

Page 71: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 57

dibutuhkan untuk pelatihan staf dan pengembangan, dan untuk

memastikan bahwa manajer fungsional sepenuhnya mengerti

tentang tujuan pelatihan serta tujuan dan prestasi yang

diharapkan oleh perusahaan.

3. Assistant Manager

1) Memberi teladan.

2) Membantu dan mengawasi marketing.

3) Dilarang melakukan perbuatan yang merugikan perusahaan

baik secara langsung ataupun tidak.

4) Menaati tata tertib yang dibuat manajemen.

4. Customer Service Online

Bertanggung jawab menyiapkan semua kebutuhan klien yang berkaitan

dengan penandatanganan kontrak dan administrasi.

5. Front Officer

Bertanggung jawab sebagai petugas pelayanan kepada tamu yang datang

dan membrikan penjelasan kepada tamu tentang perusahaan.

6. Office Boy

Bertanggung jawab sebagai pelaksana kegiatan rumah tangga perusahaan.

Page 72: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 58

7. Security

Bertanggung jawab dalam menjaga keamanan dan ketertiban pada

lingkungan kantor sehingga menciptakan lingkungan kantor yang

kondusif.

8. Driver

Mengoperasikan kendaraan milik perusahaan untuk berbagai kepentingan

yang menunjang kebutuhan kantor.

3. Legalitas Perusahaan

a. PT. Monex Investindo Futures Cabang Solo memiliki legalitas di bawah:

1) BAPPEBTI dengan nomor izin 178/BAPPEBTI/SI/I/2003

2) BBJ (Bursa Berjangka Jakarta) no. SPAB/004/Bj/3/02

3) KBI (Kliring Berjangka Indonesia) no. 14/AK-KBI/III/2003

4) ICDX (Indonesia Commodity and Derivative Exchange) no.

010/SPKB/ICDX/Dir/III/2010

5) ISI Clearing (PT. Indentrust Security International) no.003/SPKK/ISI-

MIF/V/2010

b. Struktur Perdagangan Berjangka

1) Pengawas : Badan Pengawas Perdagangan Berjangka

Komoditi (BAPPEBTI)

Page 73: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 59

2) Penyelenggara :

a) Bursa Berjangka Jakarta (BBJ), tempat pelaporan saat transaksi jual

beli.

b) Kliring Berjangka Indonesia (KBI), penjamin transaksi dari

tindakan wanprestasi masing-masing pihak.

c) Pelaku, anggota BBJ yang terdiri dari pialang berjangka dan

pedagang berjangka.

4. Visi dan Misi PT. Monex Investindo Futures

a. Visi

1) Menjadi perusahaan pialang berjangka nomor satu di Indonesia dan

bertaraf Internasional.

2) Menjadi perusahaan pialang berjangka terbesar di Indonesia dan

menciptakan konsep investasi berjangka yang baik.

3) Menjadi pemimpin perdagangan komersil dalam industri perdagangan

berjangka di Indonesia khususnya dan mancanegara pada umumnya.

b. Misi

1) Memasyarakatkan investasi berjangka di Indonesia.

2) Memberdayakan perdagangan berjangka di Bursa Berjangka Jakarta

dan menjadi fasilitator bagi investor dan produsen yang ingin

mengambil keuntungan dari perdagangan berjangka.

3) Mengembangkan dan memajukan perdagangan berjangka di Indonesia

agar dapat menjadi sumber investasi utama di Indonesia.

Page 74: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 60

5. Keunggulan PT. Monex Investindo Futures

a. Keunggulan Menjadi Perusahaan Pialang Berjangka Terpercaya

Sesuai dengan motto PT. Monex Investindo Futures untuk menjadi “Your

No.1 Financial Partner”, dengan profesionalisme dan perusahaan yang

terjamin legalitasnya, keunggulan PT. Monex Investindo Futures akan

menjadi partner utama nasabah dalam setiap transaksi.

b. Bertransaksi di Pasar yang Aktif Selama 24 Jam

Transaksi, jasa pelayanan dan fasilitas trading dapat diakses selama 24 jam

baik melalui telepon untuk sistem trading yang konvensional (Kuotasi

Dealing) maupun melalui trading online lewat Monex Trader. Keunggulan

Platform trading juga dapat diakses lewat PDA.

c. Likuiditas Tinggi dan Transparan

PT. Monex Investindo Futures menjalankan bisnis secara transparan,

terutama dalam memberikan laporan transaksi keuangan nasabah,

keunggulan yang dikirimkan secara periodik melalui fax atau kurir dan

melalui e-mail (untuk rekening trading online).

d. Harga dan Spread yang Kompetitif

Page 75: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 61

PT. Monex Investindo Futures memiliki hubungan langsung ke pusat-pusat

keuangan dunia yang memberi keuntungan bagi perusahaan dalam

menyediakan harga inter-bank yang real-time dan lebih kompetitif.

e. Platform Trading yang Berkualitas

Platform trading di PT. Monex Investindo Futures menggunakan

sistem Meta Trader ver 4.00 build 401 dari Metaquotes Software Corp.,

sebuah platform trading yang user-friendly yang memberikan keunggulan

dalam kemudahan akses dan eksekusi yang cepat.

f. Riset dan Keunggulan Analisa 24 Jam

Dengan dukungan Divisi Riset dan Analisis 24 jam, PT. Monex

Investindo Futures menyediakan informasi pasar terbaru bagi nasabah

lewat SMS, telepon, dan e-mail.

g. Training dan Edukasi Produk Gratis

Secara berkelanjutan PT. Monex Investindo Futures menyediakan

fasilitas training gratis di semua cabang untuk meningkatkan

keunggulan kemampuan bertransaksi nasabah dan memberikan

pengetahuan yang komprehensif mengenai pasar berjangka.

h. Teknologi Informasi (IT) yang Handal

Page 76: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 62

Dukungan dari IT lewat telepon atau lewat Live Chat web interface (yang

dapat diakses di www.mifx.com) memberikan keunggulan untuk

membantu nasabah yang mengalami kesulitan dalam mengakses atau

menggunakan platform trading di PT. Monex Investindo Futures.

i. Rekening Terpisah (segregated account)

Rekening terpisah adalah rekening yang kegunaannya untuk memisahkan

rekening nasabah dengan rekening perusahaan sehingga dana tidak

tercampur. Rekening ini juga di bawah pengawasan resmi BAPPEBTI.

Berikut adalah rekening terpisah resmi yang dimiliki oleh PT. Monex:

Rekening dalam bentuk Rupiah ( IDR Account )

Bank : BCA Sudirman Center

Behalf : PT. MONEX INVESTINDO FUTURES

Account Number : 035.3115.569

Bank : NIAGA

Behalf : PT. MONEX INVESTINDO FUTURES

Account Number : 008.01.63364.000

Bank : SINARMAS

Behalf : PT. MONEX INVESTINDO FUTURES

Account Number : 000.2838.001

Rekening Terpisah dalam Bentuk Dollar ( USD Account )

Page 77: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 63

Bank : BCA Sudirman Center

Behalf : PT. MONEX INVESTINDO FUTURES

Account Number : 035.3119.262

Bank : NIAGA

Behalf : PT. MONEX INVESTINDO FUTURES

Account Number : 022.02.1259.007

Bank : SINARMAS

Behalf : PT. MONEX INVESTINDO FUTURES

Account Number : 000.2838.068

6. Produk-Produk

PT. Monex Investindo Futures Cabang Solo memiliki beberapa produk

yang ditawarkan pada investor.

a. Forex

Forex adalah pasar terbesar dan terlikuid saat ini. Pasar ini

beroperasi selama 24 jam dan ditransaksikan melalui pasar Asia, Eropa,

dan Amerika.

Produk yang ditawarkan pada forex adalah Euro/Dollar AS

(EUR/USD), Poundsterling/Dollar AS (GBP/USD), Dollar AS/Yen

(USD/JPY), Dollar AS/Swiss franc (USD/CHF), Dollar Australia/Dollar

AS (AUD/USD), Euro/Poundsterling (EUR/GBP), Euro/Yen (EUR/JPY),

Poundsterling/Yen (GBP/JPY), Swiss franc/Yen (CHF/JPY), dan Dollar

Australia/Yen (AUD/JPY).

Page 78: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 64

Keuntungan bertransaksi di forex adalah:

1) Peserta terbesar dan volume transaksi tertinggi

2) Likuiditas tinggi dan eksekusi cepat

3) Pasar 24 jam

4) Tidak ada batasan waktu untuk memiliki posisi terbuka

b. Indeks Saham

Indeks saham merupakan gabungan dari saham-saham unggulan

dunia yang merupakan patokan untuk bertransaksi.

Jenis saham yang diperdagangkan :

1) Indeks saham Jepang - NIKKEI

2) Indeks saham Hongkong – Hang Seng

3) Indeks saham Korea – KOSPI

Keuntungan bertransaksi indeks saham adalah :

1) Peluang dua arah yaitu beli atau jual

2) Tidak ada biaya overnight (bunga)

3) Modal yang diperlukan relatif lebih kecil dibandingkan nilai

transaksi yang sebenarnya.

4) Likuiditas tinggi

c. Komoditi

Page 79: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 65

Bursa komoditi di PT. Monex Investindo Futures Cabang Solo

terbagi menjadi dua. Pertama, komoditi keras yang pada umumnya adalah

hasil pertambangan seperti emas, perak, minyak, dan komoditi lainnya

yang punya keterbatasan sumber daya alamnya. Kedua adalah komoditi

lunak yang merupakan hasil pertanian seperti gula, coklat, kopi dan lain-

lain. Namun untuk komoditi jenis yang kedua, di PT. Monex Investindo

Futures Cabang Solo belum diperdagangkan.

d. CFD

CFD merupakan singkatan dari Contract for Difference ini adalah

sebuah produk derivatif yang merupakan turunan dari instrumen lain yang

sudah ada dengan keterlibatan odal yang jauh lebih kecil, karena

menggunakan konsep margin trading. Melalui konsep ini, investor dapat

menerima keuntungan atau kerugian dengan jumlah sama dengan

perdagangan saham riil, namun dengan skala penggunaan modal lebih

kecil.

B. Pembahasan Masalah

Page 80: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 66

1. Memulai Bertransaksi Forex

Sebelum memulai bertransaksi valas atau forex, calon nasabah harus

terlebih dahulu hal-hal yang harus diperhatikan agar dapat membantu dan

memudahkan menjalankan bisnis ini.

a. Memilih bentuk bisnis forex yang tepat

Bentuk bisnis forex ada dua tipe, yaitu bisnis dibantu oleh seorang

manajer investasi dan bisnis forex yang dijalankan sendiri.

Tipe yang pertama adalah dengan dibantu oleh manajer investasi

ketika menentukan posisi. Manajer investasi menganalisa pergerakan harga,

menganalisa keadaan ekonomi, dan mampu mengarahkan investor untuk

mengambil posisi. Tetapi semua itu tetap ditentukan oleh pemilik modal, sang

manajer hanya membantu. Investor harus mampu menemukan manajer

investasi yang berpengalaman agar tidak menjadi rugi ketika harga bergerak

tidak menyentuh posisi yang dipasang.

Tipe kedua adalah bertransaksi sendiri, ini cara paling aman bagi

investor dalam mengembangkan modalnya. Investor dapat memantau

langsung pergerakan harga dan kondisi ekonomi sekitar agar ketika

mengambil posisi tidak salah. Tetapi investor juga harus menguasai teknik

trading dan analisa agar tidak mengalami loss dalam trading.

b. Mengenal dan menentukan pialang valas (broker)

Page 81: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 67

Broker adalah sebagai perantara. Broker berbentuk perusahaan dengan

beberapa orang di dalamnya yang nantinya akan membantu dalam

bertransaksi. Perusahaan yang berwenang bisa dilihat di BAPPEBTI (Badan

Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi), dimana badan ini bertugas

mengawasi kegiatan Pasar Valas.

c. Mengenal trading software / trading platform

Trading platform bisa diakses di www.mifx.com, sebagai pemula

sebaiknya memilih demo account dulu untuk belajar membaca grafik dan

melihat pergerakan harga sebelum menjalankan real account. Namun sebelum

itu harus mendownload program yang disediakan sebelum menjalankan

trading platform. Jaringan internet dibutuhkan untuk mengakses semua itu.

Berbagai macam indikator yang ada bisa membantu investor untuk

lebih mudah dalam membaca grafik dan melihat pergerakan harga tiap menit,

jam, hari, minggu, dan bulan. Selain itu dapat digunakan sebagai acuan untuk

meletakkan open sell atau open buy ketika pembukaan pasar.

d. Pilihan perangkat keras komputer dan konektifitas internet

Melalui internet berita tentang keadaan ekonomi dunia bisa diakses

lebih cepat dan selalu menampilkan berita terbaru. Analisa keuangan juga bisa

lebih mudah didapat. Untuk mengakses informasi di internet dibutuhkan

komputer / notebook / PDA, software, dan koneksi internet.

e. Meningkatkan pemahaman forex trading

Page 82: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 68

Untuk meningkatkan pemahaman forex trading, investor bisa

bergabung dalam kelas pelatihan, mengikuti forum maupun membaca buku.

Kelas pelatihan yang disediakan gratis bagi siapa saja yang ingin belajar, baik

bagi calon investor, investor, dan broker.

Forum atau seminar valas yang diikuti bisa menambah pengetahuan

tentang transaksi valas. Selain itu bisa membaca buku atau mengakses internet

dan mencari tahu semua yang diperlukan investor sebelum mulai trading.

f. Membuat strategi trading

Strategi trading adalah langkah yang dibuat untuk membuat

perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi agar menghasilkan keuntungan

transaksi. Seperti mengenal dulu trading platform beserta semua indikator

yang ada di dalamnya, melihat pasar dan arah pergerakan grafik sebelum

memasang posisi, menentukan besarnya transaksi, tidak terlalu ambisi untuk

mengejar profit yang tinggim dan memanajemen diri agar tidak terlena dalam

transaksi.

g. Mengembangkan sistem trading yang tangguh

Sistem trading merupakan sistematika bisnis yang harus

dikembangkan oleh trader untuk menjadikan bisnis forex ini menguntungkan

dan berumur panjang.

Tabel 3. Perbedaan Strategi Trading dengan Sistem Trading

Page 83: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 69

Strategi Trading Sistem Trading

Memiliki satu strategi menguntungkan,

teruji dan dapat mengantisipasi berbagai

kondisi pasar.

1) Pilihan karakter pasar

2) Entry signal, exit signal

3) Indikator yang dipakai

4) Pengaturan SL, TP, dan trailing

stop

5) Currency pair yang dipilih

6) Time frame

7) Pencatatan profit dan loss

8) Pilihan order

Menentukan arah bagi bisnis forex dalam

jangka pendek ataupun panjang.

1) Visinya apa

2) Target jangka pendek dan

panjang

3) Trading strategy

4) Trading routine

5) Personal growth

6) Rencana pengembangan bisnis

7) Trading journal

Sumber: Sumantyo dan Saputro (2009)

h. Pengaturan modal dan membuka real account

Mengatur modal diperlukan agar uang yang dipakai trading adalah

benar-benar hanya untuk trading tanpa mengambil jatah bulanan di rumah.

i. Menjalankan trading sistem dengan disiplin

Investor harus selalu mengamati pergerakan harga, jangan hanya

ketika ingin mengambil posisi saja baru membuka trading platform. Hal ini

untuk melatih investor atau broker dalam melihat grafik.

j. Manajemen diri

Page 84: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 70

Seseorang harus mampu mengatur diri untuk tetap berpikir jernih

ketika ingin mengambil posisi. Jangan tergiur dengan profit dan jangan terlalu

takut untuk loss karena kalah dalam trading itu adalah hal yang biasa.

2. Risiko yang Timbul ketika Bertransaksi Forex di PT. Monex Investindo

Futures Cabang Solo

Transaksi forex memang menjanjikan profit yang besar ketika posisi yang

kita pasang itu tepat, namun semua itu tentu memiliki risiko yang tidak kecil.

Jenis risiko yang mungkin timbul antara lain:

a. Risiko Pasar

Risiko pasar sudah ada sebelum investor terlibat di dalam ataupun

sesudahnya. Investor tidak dapat melakukan apa-apa terhadap risiko ini kecuali

mampu mengenal, menganalisa, dan mencari cara untuk mengatasinya. Misalnya

inflasi dan pengangguran. Tingginya inflasi membuat beberapa perusahaan harus

memberhentikan sebagian karyawan, hal ini berpengaruh terhadap ketahanan

perusahaan dalam trasaksi. Makin dikit modal yang dimiliki otomatis perusahaan

menghentikan sejenak transaksi untuk menghindari kerugian jika loss atau kalah.

b. Risiko Perubahan Harga dan Voltalitas

Perubahan harga pasar ini tentunya menciptakan manajemen risiko

tersendiri bagi aktifitas trading investor. Saham yang berkapital besar

bergerak lebih stabil daripada yang kecil. Forex juga sama, beberapa mata

Page 85: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 71

uang bergerak lebih stabil disbanding yang lain. Volatilitas yang tinggi

disertai range pergerakan yang besar bisa memaksa investor melonggarkan

batasan risiko yang sudah investor tentukan.

c. Risiko Likuiditas

Untuk melikuidasi posisi saham, biasanya data investor akan diinput

dalam daftar antrian. Jika pasar turun dan pembeli sulit ditemukan, investor

dapat melikuidasi posisi namun dengan kerugian yang besar. Manajemen

risiko likuiditas seperti ini bagi instrument futures atau derivative lain sangat

minim, terutama setelah adanya aktivitas online trading yang memudahkan

untuk bertransaksi secara elektronik.

d. Risiko Leverage dan Margin

Risiko leverage diartikan sebagai manajemen risiko bagi penggunan

modal yang besar dibanding modal yang disetor. Misal si investor membeli

atau menjual seharga $100.000 dengan hanya menyetorkan $1.000, jaminan

itu bukan jumlah maksimum kerugian ketika pasar bergerak berlawanan

dengan posisi yang diambil investor. Tapi sebagian modal yang yang

disetorkan juga menanggung risiko tersebut. Hal ini karena leverage

mengandung dana pinjaman dan harus dibayar kepada broker jika transaksi

buruk.

e. Risiko overnight

Page 86: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 72

Untuk manajemen risiko instrument berjangka, investor menyimpan

posisi overnight. Berita tentu dapat mempengaruhi pasar sehingga kadang

harga tidak bergerak sesuai posisi yang dipasang. Hal itu yang membuat

investor memilih untuk “menginap” dan tentu ada biaya untuk itu. Terkadang

investor tidak dapat menyimpan order likuidasi ketika pasar tutup. Sehingga

posisi overnight perlu dipertimbangkan.

Selain itu ada pula faktor penggerak pasar yang mempengaruhi tinggi

rendahnya permintaan terhadap mata uang, yaitu:

a. Suku Bunga

Sangat penting memperhatikan tingkat suku bunga. Hal ini

dikarenakan pengaruhnya yang sangat besar terhadap pasar. Makin tinggi

suku bunga maka makin banyak modal yang masuk dan dengan sndirinya

akan meningkatkan permintaan terhadap mata uang negara yang

bersangkutan.

b. Kinerja Ekonomi

Data ekonomi merupakan indicator penting yang menunjukkan

kesehatan ekonomi suatu negara. Pertumbuhan ekonomi yang tinggi

ditunjukkan oleh data dimana data tersebut dapat mendorong laju inflasi

yang kemudian dapat membuat bank sentral menaikkan tingkat suku bunga.

c. Event Politik

Page 87: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 73

Dibanding instrumen lain, pasar Forex adalah pasar yang paling

responsif terhadap event politik bahkan terkadang lebih, dibanding efek yang

ditimbulkan oleh faktor ekonomi. Hal ini terjadi karena faktor keamanan

suatu negara merupakan hal penting dalam investasi. Ketidakstabilan yang

muncul membuat investor bisa menarik modal kapan saja dan

memindahkannya ke perusahaan lain.

d. Sentimen Pasar

Sentimen pasar terbentuk akibat terpenuhi atau tidak permintaan pasar

yang terjadi berulang-ulang. Dalam kondisi yang buruk kecenderungan mata

uang untuk turun akan makin kuat, bahkan berita ekonomi tentang kenaikkan

suku bunga pun belum tentu dapat merubah pergerakan harga.

e. Intervensi Pemerintah

Bank Sentral dapat melakukan intervensi di Pasar Mata Uang dengan

melakukan pembelian atau penjualan sepanjang pergerakan pasar tidak sesuai

dengan kebijakan moneter yang dianut. Intervensi terkadang dilakukan secara

bersama-sama oleh beberapa negara untuk memperkuat efeknya terhadap

mata uang.

3. Mengelola Risiko Transaksi Forex di PT. Monex Investindo Futures Cabang

Solo

Page 88: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 74

Terkait dengan permasalahan di atas, berikut adalah solusi untuk

memecahkan masalah yang terkait. Solusi ini bertujuan untuk meminimalisir

risiko dan memaksimalkan profit.

a. Tentukan berapa dana yang akan dirisikokan

Risiko terbesar dalam trading adalah margin call, artinya semua dana

yang habis karena total loss. Jadi hal pertama yang harus diperhatikan adalah

berapa besar uang yang digunakan untuk transaksi tanpa berdampak pada

modal yang dimiliki.

b. Tentukan berapa modal yang digunakan untuk tiap transaksi

Untuk trader profesional, boleh menggunakan 30% dari modal tapi

biasanya yang boleh dipakai hanya 10% dari modal.

c. Tentukan berapa modal yang dirisikokan per transaksi

Ketika bertransaksi 1 lot ($1000) harus memberikan modal yang siap

untuk dirisikokan. Persentase ini menentukan nilai dari stop loss nantinya.

Misalnya 30% dari nilai yang dirisikokan atau sebesar 3% dari modal senilai

$10.000, maka stop loss yang didapat adalah 30 pips.

d. Tentukan besar posisi yang diambil

Page 89: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 75

Makin banyak posisi yang diambil, maka akan cepat mendapat profit.

Namun hal itu juga disertai dengan risiko yang tidak kecil.

e. Tentukan risiko : reward ratio

Nilai reward yang diambil harus lebih besar dari nilai risiko yang

ditanggungkan tapi tidak boleh terlalu jauh, karena makin besar

perbedaannya maka reward yang diinginkan akan sulit dicapai.

f. Tentukan berapa persen kerugian yang diterima investor

Misal 10% dari modal yang dirisikokan hari ini, maka berhenti saja

ketika kalah 10%. Ini untuk mengurangi keinginan “balas dendam” terhadap

pasar.

g. Sesuaikan parameter risiko

Ketika dana berkembang dapat disesuaikan nilai risiko yang

diperoleh. Begitu juga ketika modal yang dimiliki berkurang.

h. Tempatkan risiko dengan aman

Investor sebaiknya tidak menaruh risiko terhadap dana yang tidak

siap untuk rugi, seperti tabungan pensiun, dana kesehatan, dana untuk

pendidikan, kepemilikan rumah, dan lain-lain.

Page 90: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 76

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari seluruh pembahasan materi yang telah dibahas pada bab-bab di

atas, dapat disimpulkan bahwa:

1. Sebelum memulai bertransaksi valas, calon investor harus terlebih

dahulu mengenal tentang valas (forex) dan semua yang ada dalam

trading platform untuk memudahkan investor membaca chart dan

menentukan posisi.

2. Dari pembahasan dapat dilihat risiko apa saja yang bisa terjadi selama

trading forex seperti risiko pasar, risiko perubahan harga dan votalitas,

risiko likuiditas, risiko leverage dan margin, dan risiko overnight.

Untuk itu investor harus selalu update terhadap keadaan pasar untuk

melihat pengaruhnya bagi pergerakan grafik. Bergeraknya grafik

mempengaruhi investor ketika ingin mengambil posisi.

3. Berdasarkan risiko yang dihadapi tentunya ada pemecahan masalah

atau cara untuk mengatasinya dengan menggunakan indikator-

indikator yang disediakan, namun manajemen diri juga harus

diperhatikan agar tidak terbawa emosi saat trading.

Page 91: ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA TRANSAKSI …eprints.uns.ac.id/8976/1/205251111201112201.pdf · Laporan Magang Lampiran 3. ... PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... (JPY), Swiss Franc

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 77

B. Saran

1. Bagi PT. Monex Investindo Futures Cabang Solo

a. Perusahaan harus meningkatkan mutu pelayanan agar kebih banyak

menarik investor. Penawaran produk lebih digencarkan lagi dan

pemasarannya diperluas bukan hanya di kalangan pengusaha tetapi

bisa mulai diperkenalkan ke kalangan mahasiswa.

b. Kualitas SDM pegawai ditingkatkan. Bagi broker yang ada diberikan

pelatihan yang lebih untuk meningkatkan skill agar lebih mahir

bertransaksi sehingga menghasilkan profit yang besar dan terhindar

dari kemungkinan loss.

2. Bagi Kajian (Penelitian) Selanjutnya

Materi tentang Pasar Uang dan Saham belum banyak diulas dalam tugas

akhir jurusan Keuangan dan Perbankan, untuk itu pada penulisan tugas

akhir selanjutnya yang mengangkat tema sejenis hendaknya lebih banyak

memberikan referensi tentang Pasar Uang dan Saham. Hal ini

dimaksudkan untuk menambah pengetahuan pembaca tentang investasi

melalui bursa.