160
ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI KABUPATEN TANGERANG Skripsi Oleh AHMAD SAMSUDIN (1113081000087) JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2017

ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

  • Upload
    doliem

  • View
    221

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK

PERBANKAN SYARIAH DI KABUPATEN TANGERANG

Skripsi

Oleh

AHMAD SAMSUDIN

(1113081000087)

JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2017

Page 2: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

i

Page 3: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

ii

Page 4: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

iii

Page 5: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

iv

Page 6: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

v

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

IDENTITAS DIRI

Nama : Ahmad Samsudin

Tempat, Tanggal Lahir : Tangerang, 19 April 1994

Jenis Kelamin : Laki-Laki

Alamat : Taman Balaraja Blok D.03 No.5A

Agama : Islam

Telepon/No. HP : 08972679257

Email : [email protected]

PENDIDIKAN

2002-2006 : SDN Merak I Tangerang

2006-2009 : SMP Daar el-Qolam Tangerang

209-2012 : SMA Daar el-Qolam Tangerang

2012-2014 : D2 CEP CCIT Fakultas Teknik Universitas Indonesia

2013-2017 : S1 Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

PENGALAMAN

2009-2011 : Seni dan Kreatifitas

Forum Diskusi Daar el-Qolam

Pembacaan berita dalam bahasa Arab

Public Speaking Club Daar el-Qolam

2010-2011 : Peserta Language Jamboree Antar Pondok Pesantren Se-Jawa dan

Sumatera

2011-2012 : Magang di PT. Nitto Alam Indonesia Bagian Accounting

Page 7: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

vi

ABSTRACT

This study aims to determine the public interest in Tangerang district on

Islamic Banking products. The study was conducted on 100 respondents in

Tangerang. Data were collected using a questionnaire with yes (1) and not (0) scale

and analyzed using analytical methods binary logistic regession. The results

showed that the variables of knowledge and religious have a significant impact on

the public interest choosing Islamic Banking products. The significance value of

the variable of knowledge and religious are 0,000 less than α value is (0.05) with

each coefficient effect of 2,529 and 2,835, so that the logit model obtained:

�� (X) = -2658 + 2,665 * Knowledge + 2,914 * Religion

Keywords: knowledge, location, profit sharing, religious, public interest and binary

Logistic regression

Page 8: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

vii

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa banyak minat

masyarakat di Kabupaten Tangerang terhadap produk Perbankan Syariah.

Penelitian dilakukan terhadap 100 responden masyarakat di Kabupaten Tangerang.

Data dikumpulkan menggunakan kuesioner dengan skala ya (1) dan tidak (0) dan

dianalisis menggunakan metode analisis regesi logisik biner. Hasil penelitian

menunjukkan bahwa variabel pengetahuan dan variabel agama mempunyai

pengaruh yang signifikan terhadap minat masyarakat memilih produk Perbankan

Syariah. Nilai signifikansi variabel pengetahuan dan agama sebesar 0,000 yang

lebih kecil dari nilai α yaitu (0,05) dengan masing-masing koefisien pengaruh

sebesar 2.529 dan 2.835, sehingga model logit yang diperoleh :

�� (x) = -2.658 + 2.665 * Pengetahuan + 2.914 * Agama

Kata Kunci : pengetahuan, lokasi, bagi hasil, agama, minat masyarakat dan regresi

logistik biner

Page 9: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

viii

KATAPENGANTAR

Segala puji bagi Allah Subhânahû wa Ta`âlâ yang telah menciptakan kita

dalam keadaan mencintai agamanya dan berpegang pada syariat-Nya. Shalawat

serta salam semoga tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad yang telah

berjihad untuk menyiarkan ajaran-ajaran Islam yang agung dalam akhlak beliau

yang mulia, dan semoga kesejahteraan dan rahmat senantiasa tercurah untuk

keluarganya dan para sahabatnya terkasih yang senantiasa mengikuti petunjuknya,

sehingga mereka beruntung dengan mendapat ridha dan pahala di sisi Allah.

Terselesaikannya skripsi ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak. Oleh

karena itu, penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada:

1. Kedua orang tua yang telah membesarkanku. Serta senantiasa selalu

memberi semangat dan doa disetiap harinya. Kalian juga telah memberikan

kasih sayang yang tak terhingga sehingga penulis dapat menyelesikan

skripsi ini dengan baik. Semoga Allah membalas semua kebaikan yang telah

kalian berikan kepada penulis selama ini. Aamiin Ya Rabbal’alamin.

2. Bapak Prof. Dr. Dede Rosyada, MA selaku Rektor Universitas Islam Negeri

Syarif Hidayatullah Jakarta

3. Bapak Dr. M. Arief Mufraini, Lc, M.Si. selaku Dekan Fakultas Ekonomi

dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, beserta

jajarannya.

Page 10: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

ix

4. Ibu Dwi Nur’aini Ihsan, SE, MM selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang

telah meluangkan waktunya di tengah kesibukan untuk membimbing dan

mengarahkan penulis dalam menyusun skripsi ini serta motivasinya yang

begitu besar pada penulis.

5. Ibu Titi Dewi Warnida, SE., M.Si. selaku Ketua Jurusan Manajemen

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

Jakarta.

6. Ibu Ela Patriana, MM selaku Sekretaris Jurusan Manajemen Fakultas

Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

7. Ibu Amalia, SE., MSM selaku Dosen Penasehat Akademik yang telah

mengarahkan dan memotivasi selama penulis menuntut ilmu di kampus ini.

8. Seluruh Bapak/Ibu Dosen yang telah mencurahkan dan mengamalkan ilmu

yang tak ternilai hingga penulis menyelesaikan studi di Fakultas Ekonomi

dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

9. Seluruh Staf Tata Usaha dan karyawan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta yang telah membantu

penulis dalam mengurus segala kebutuhan administrasi dan lain-lain.

10. Untuk sahabat dan teman seperjuangan CCIT FTUI-2012 dan MIPS 2013.

11. Semua Pihak yang belum disebut di atas, terima kasih atas segala bantuan

selama proses penulisan skripsi ini.

Page 11: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

x

Tak ada gading yang tak retak. Tak ada yang sempurna di dunia ini.Penulis

menyadari bahwa skripsiini masih banyak kekurangan dan kesalahan, oleh

karenanya kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penulis harapkan dan

dapat disampaikan secara langsung maupun tidak langsung. Adapun kekurangan

dan kesalahan pada skripsi ini sepenuhnya menjadi tanggungjawab penulis.

Semoga skripsi ini bermanfaat dan menjadi tambahan khazanah pengetahuan bagi

kita semua. Aamiin.

Page 12: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

xi

DAFTAR ISI

SURAT PERNYATAAN BIMBINGAN SKRIPSI ............................................. i

LEMBAR PENGESAHAN UJIAN KOMPREHENSIF ................................... ii

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI ................................................................ iii

LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ILMIAH ........................... iv

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ............................................................................. v

ABSTRACT ........................................................................................................... vi

ABSTRAK ........................................................................................................... vii

KATA PENGANTAR ........................................................................................ viii

DAFTAR ISI ......................................................................................................... xi

DAFTAR TABEL .............................................................................................. xiii

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xv

DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... xvi

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1

A. Latar Belakang ............................................................................................. 1

B. Rumusan Masalah ...................................................................................... 10

C. Tujuan Penelitian ....................................................................................... 10

D. Manfaat Penelitian ..................................................................................... 10

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ......................................................................... 12

A. Pengertian Perbankan Syariah.................................................................... 12

B. Prinsip Perbankan Syariah ......................................................................... 13

C. Produk Perbankan Syariah ......................................................................... 15

D. Proses Pengambilan Keputusan Membeli .................................................. 40

E. Minat Nasabah ........................................................................................... 43

F. Maslahah dalam Konsumsi ........................................................................ 46

G. Hubungan antar Variabel ........................................................................... 47

H. Kerangka Pemikiran .................................................................................. 50

I. Jurnal Terdahulu......................................................................................... 54

J. Jenis dan Sumber Data ............................................................................... 62

Page 13: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

xii

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ......................................................... 63

A. Populasi dan Sampel .................................................................................. 63

1.Populasi .................................................................................................. 63

2.Sampel .................................................................................................... 63

B. Metode Pengumpulan Data ........................................................................ 65

1.Data Primer ............................................................................................ 65

2.Data Sekunder ........................................................................................ 65

C. Metode Analisis Data ................................................................................. 66

1.Uji Validitas ........................................................................................... 66

2.Uji Reliabilitas ........................................................................................ 67

3.Analisis Regresi Logistik Biner ............................................................. 67

4.Analisis Indeks Jawaban ........................................................................ 69

D. Hipotesis Penelitian .................................................................................... 70

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................................ 72

A. Analisis Data dan Pembahasan .................................................................. 72

1.Uji Validitas ........................................................................................... 72

2.Uji Reliabilitas ........................................................................................ 73

3.Analisis Regresi Logistik Biner ............................................................. 74

B. Statistik Daerah Kabupaten Tangerang ...................................................... 82

C. Deskripsi Variabel Penelitian ..................................................................... 89

D. Analisis Deskriptif ..................................................................................... 96

E. Interpretasi................................................................................................ 100

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................ 105

A. Kesimpulan .............................................................................................. 105

B. Saran ......................................................................................................... 107

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 109

LAMPIRAN-LAMPIRAN ............................................................................... 113

Page 14: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Total Aset Gros, Pembiayaan, Dana Pihak Ketiga dan FDR Bank

Umum Syariah berdasarkan Kota/Kabupaten ............................................. 5

Tabel 1.2 Sebaran Jaringan Kantor Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah

– SPS Agustus 2016 .................................................................................... 6

Tabel 1.3 Luas Wilayah menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Banten (km2) Tahun

2015 ............................................................................................................. 7

Tabel 1.4 Jumlah Perkembangan Perbankan Syariah ............................................. 8

Tabel 2.1 Prinsip yang dilaksanakan oleh Bank Syariah ...................................... 14

Tabel 4.1 Hasil Uji Validitas ................................................................................ 72

Tabel 4.2 Hasil Uji Reliabilitas ............................................................................. 74

Tabel 4.3 Variabel dalam Persamaan .................................................................... 75

Tabel 4.4 Uraian Geografis Kabupaten Tangerang Tahun 2014 .......................... 83

Tabel 4.5 Luas Wilayah menurut Kecamatan di Kabupaten Tangerang Tahun

2014 ........................................................................................................... 83

Tabel 4.6 Jumlah RT dan RW menurut Kecamatan di Kabupaten Tangerang

Tahun 2014 ............................................................................................... 85

Tabel 4.7 Jumlah Penduduk di Kabupaten Tangerang Tahun 2014 ..................... 87

Tabel 4.8 Jumlah Penduduk menurut Kelompok Umur di Kabupaten Tangerang

Tahun 2014 ............................................................................................... 87

Tabel 4.9 Hasil Tanggapan Responden terhadap Variabel Pengetahuan (X1) ...... 91

Tabel 4.10 Hasil Tanggapan Responden terhadap Variabel Lokasi (X2) ............. 92

Tabel 4.11 Hasil Tanggapan Responden terhadap Variabel Bagi Hasil (X3) ....... 93

Tabel 4.12 Hasil Tanggapan Responden terhadap Variabel Agama (X4) ............. 94

Tabel 4.13 Hasil Tanggapan Responden terhadap Variabel Minat Masyarakat (Y)

................................................................................................................... 95

Tabel 4.14 Jenis Kelamin Responden ................................................................... 96

Tabel 4.15 Usia Responden................................................................................... 97

Tabel 4.16 Agama Responden .............................................................................. 98

Tabel 4.17 Informasi Responden .......................................................................... 98

Page 15: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

xiv

Tabel 4.18 Nasabah Perbankan ............................................................................. 99

Page 16: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Skema Pembiayaan Murabahah .................................................... 17

Gambar 2.2 Skema Pembiayaan Istishna .......................................................... 20

Gambar 2.3 Skema Pembiayaan Ijarah ............................................................. 21

Gambar 2.4 Skema Pembiayaan Ijarah Muttahiyah Bittamlik .......................... 22

Gambar 2.5 Skema Pembiayaan Musyarakah ................................................... 23

Gambar 2.6 Skema Pembiayaan Mudharabah .................................................. 24

Gambar 2.7 Skema Pembiayaan Hiwalah ......................................................... 26

Gambar 2.8 Skema Pembiayaan Wadi’ah yad dhamanah ................................ 33

Gambar 2.9 Skema Pembiayaan Wadi’ah yad al-amanah ................................ 33

Gambar 2.10 Skema Pembiayaan Mudharabah Penyaluran dan Penghimpun

Dana .......................................................................................................... 35

Gambar 2.11 Skema Pembiayaan Mudharabah muqayyadah of balance

sheet........................................................................................................... 38

Gambar 2.12 Diagram Kerangka Pemikiran ..................................................... 53

Gambar 4.1 Diagram Komposisi Penduduk di Kabupaten Tangerang Tahun

2014 ........................................................................................................... 87

Page 17: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1: Kuesioner Penelitian ................................................................... 113

Lampiran 2: Tabel Jawaban Responden .......................................................... 119

Lampiran 3: Hasil Uji Validitas ...................................................................... 134

Lampiran 4: Hasil Uji Reliabilitas ................................................................... 136

Lampiran 5: Hasil Regresi Logistik Biner....................................................... 139

Lampiran 6: Tabel Chi-Square ........................................................................ 142

Page 18: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Seiring berkembangnya Perbankan Syariah di Indonesia, kini

Perbankan Syariah sudah tersebar di kota dan daerah terpencil salah satunya di

Kabupaten Tangerang, hal ini dapat dilihat dengan berdirinya bank-bank yang

menggunakan prinsip syariah di Kabupaten Tangerang hingga saat ini sudah

berdiri 4 Bank Umum Syariah, 2 kantor cabang dan 3 kantor cabang pembantu

Bank syariah. Hal ini mungkin terjadi karena Kabupaten Tangerang didominasi

oleh masyarakat yang beragama Islam, sehingga memiliki keunikan tersendiri

terhadap perilaku mengkonsumsi suatu produk, begitu pula keadaan geografis

yang akan mempengaruhi minat masyarakat dengan memilih suatu Perbankan

Syariah di mana terdapat faktor yang mempengaruhi masyarakat dalam

berhubungan dengan suatu Perbankan Syariah. Namun permasalahan yang

harus dihadapi oleh Perbankan Syariah yakni meliputi rendahnya pemahaman

terhadap Perbankan Syariah khususnya di daerah Kabupaten Tangerang.

Kabuapaten Tangerang, saat ini memiliki 9 kantor Bank Umum

Syariah, yakni Bank BNI Syariah, bank BRI Syariah dan Bank Syariah

Mandiri, dengan jumlah penduduk di Kabupaten Tangerang pada tahun 2014

sebanyak 3.264.776 orang dengan jumlah laki-laki sebanyak 1.671.390 orang

dan jumlah perempuan sebayank 1.593.386 orang. Berdasarkan hasil pra riset

di Kabupaten Tangerang, didapatkan bahwa masyarakat di daerah tersebut

banyak yang tidak berminat terhadap Perbankan Syariah. Hal itu dipengaruhi

Page 19: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

2

oleh beberapa faktor, di antaranya faktor pengetahuan, faktor agama, faktor

lokasi dan faktor bagi hasil Perbankan Syariah.

Banyak hal yang memotivasi seseorang untuk berhubungan dengan

lembaga perbankan, baik sebagai kreditor maupun debitor. Alasan masyarakat

berhubungan dengan lembaga perbankan antara lain: balas jasa dari modal

yang disetor, keamanan, fasilitas/kemudahan, pemerolehan jasa pembiayaan,

dan pertimbangan sistem perbankan yang berlaku.

Toni meneliti faktor keputusan nasabah dalam memilih Bank Syariah

(studi kasus di BSM kantor cabang Malang). Berdasarkan hasil penelitian,

ditemukan bahwa keputusan nasabah memilih jasa Bank Syariah ditentukan

oleh 3 faktor utama, yaitu: pelayanan, pengetahuan konsep Bank Syariah dan

harga/pembiayaan. Sedangkan faktor karakteristik Bank Syariah, lokasi dan

promosi tidak berpengaruh secara signifikan. (Toni Prasetyo Utomo, 2014:19-

21)

Neng Karmani meneliti minat masyarakat dalam berhubungan dengan

Bank Syariah di Kota Padang. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa

minat masyarakat dalam berhubungan dengan Bank Syariah dipengaruhi oleh

4 faktor diantaranya: pekerjaan, tingkat pendapatan, tingkat pengeluaran dan

pengetahuan mengenai produk dan mekanisme Bank Syariah. Sedangkan

faktor agama, pengetahuan tentang keberadaan Bank Syariah tidak

berpengaruh secara signifikan terhadap minat masyarakat dalam berhubungan

dengan Bank Syariah. (Neng Karmani, 2012:4-52)

Page 20: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

3

Abduh meneliti tentang kepuasan nasabah dan perilaku berpindah ke

Bank Syariah di Indonesia. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa

kepuasan nasabah ditentukan oleh 5 faktor utama, yaitu: staf bank, keuntungan,

penampilan fisik bank, aksesibilitas dan biaya transaksi. Selain itu,

karakteristik dan sampel yang diambil dalam penelitian nasabah Bank Syariah

di Jakarta-Bogor-Depok yaitu sejumlah 75,4 persen nasabah adalah laki-laki,

kebanyakan usia nasabah Bank Syariah antara 26-35 tahun, tingkat pendidikan

rata-rata adalah perguruan tinggi (S1), bidang pekerjaan mereka didominasi

oleh pegawai swasta. (Abduh, 2012:209-215) Berdasarkan penelitian ini,

masyakat yang mempunyai pendidikan dan pengetahuan tentang Bank Syariah

lebih memilih untuk menjadi nasabah dan menggunakan jasa Bank Syariah.

Berdasarkan penelitian Haryadi dapat disimpulkan bahwa masyarakat

Eka Karesidenan Banyumas memiliki potensi dapat menerima adanya Bank

Syariah dengan baik. Namun perlu adanya perhatian lebih melihat jumlah

presentase distribusi hasil analisis mengenai tingkat keraguan masyarakat yang

tidak menjadi nasabah Bank Syariah yang cukup tinggi. Hal itu menunjukkan

bahwa pada kelompok masyarakat non nasabah Bank Syariah, kepercayaan

masyarakat terhadap Bank Syariah masih perlu ditingkatkan melihat beberapa

kelompok masyarakat masih ragu dengan kecenderungan menolak terhadap

Bank Syariah cukup tinggi. Hal itu disebabkan oleh tingkat pengetahuan,

pelayanan, lokasi dan manfaat keuangan yang sangat mempengaruhi perilaku

masyarakat. (Haryadi, 2007:14-15)

Page 21: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

4

Studi literatur mengenai kriteria pemilihan Bank Islam di Malaysia

yang dilakukan Nawi. Kontribusi non-Muslim terhadap pengembangan Bank

Syariah di Malaysia sangat luar biasa, beberapa bank melaporkan bahwa lebih

dari setengah produk keuangan Islam mereka digunakan oleh nasabah non-

Muslim. Berdasarkan kajian komperhensif dan literatur, ditemukan enam

alasan mengapa nasabah memilih Bank Syariah yaitu: pemahaman konsep

Bank Syariah, pemenuhan aturan syariah, kontradiksi agama, kualitas dan daya

tarik yang ditawarkan, kesediaan berhubungan dengan Bank Syariah, prospek

dan potensi Bank Syariah. Namun karakteristik dan preferensi ini akan terus

berubah karena industri perbankan bersifat dinamis. (Nawi, Farah

Amalina:143-151) Dalam rangka bersaing dengan Bank Konvensional, Bank

Syariah harus mampu memahami persepsi masyarakat bahwa sistem Bank

Syariah lebih baik daripada sistem konvensional. Oleh karena itu, dalam

lingkungan yang kompetitif, Bank Syariah perlu sebuah studi mengenai minat

nasabah dalam memilih bank untuk membantu memasarkan produk mereka

secara efektif.

Page 22: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

5

Tabel 1.1 Total Aset Gros, Pembiayaan, Dana Pihak Ketiga dan FDR Bank

Umum Syariah berdasarkan Kota/Kabupaten

Tabel Total Aset Gross, Total Pembiayaan, Dana Pihak Ketiga, FDR Bank Umum

Syariah berdasarkan Kota/Kabupaten - Agustus 2016

(Financing, Depositor Funds, Percentage of FDR Sharia Commercial Bank based on

City/District)

Propinsi Kota/Kabupaten

Aset Sebelum

Set Off

(Assets Gross)

Pembiayaan

(Financing)

Dana Pihak

Ketiga

(Depositor

Funds)

FDR

Banten

Kab. Tangerang 621 560 522 107,43%

Kab. Serang 1.955 1.420 1.280 110,95%

Kota Cilegon 878 617 694 88,86%

Kota Tangerang 3.128 1.789 2.860 62,56%

Kota Serang 70 26 61 42,42%

Kota Tangerang Selatan 371 206 356 57,92%

Sumber: Statistik OJK

Tabel 1.1 menunjukkan jumlah DPK (Dana Pihak Ketiga) pada Bank

Umum Syariah di provinsi Banten. Berdasarkan data tabel 1.1, terlihat bahwa

di daerah Kabupaten Tangerang dengan jumlah DPK 522 berada di tingkat

keempat setelah Kota Tangerang, Kabupaten Serang dan Kota Cilegon. Oleh

karena itu, jumlah DPK di atas dapat mempresentasikan banyaknya masyarakat

yang memilih Bank Syariah di daerah tertentu.

Page 23: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

6

Tabel 1.2 Sebaran Jaringan Kantor Bank Umum Syariah dan Unit Usaha

Syariah – SPS Agustus 2016

Sebaran Jaringan Kantor Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah - SPS

Agustus 2016

(Distribution of Sharia Commercial Bank and Sharia Business Unit Network by Region )

Kelompok Bank KPO/KC KCP/UPS KK

HOO/BO SBO/SSU CO

Bank Umum Syariah 455 1.167 185

1 Jawa Barat 61 222 28

2 Banten 19 67 8

3 DKI Jakarta 75 162 38

4 Yogyakarta 10 24 13

5 Jawa Tengah 39 90 20

6 Jawa Timur 44 136 18

7 Bengkulu 6 12 1

8 Jambi 7 20 2

9 Nanggroe Aceh

Darussalam 13 22 4

Sumber: Statistik OJK

Tabel 1.2 menunjukkan bahwa jumlah Bank Syariah yang berada di

provinsi Banten sebanyak 67 kantor cabang pembantu sedangkan jumlah

kabupaten di Provinsi Banten terdapat 8 kabupaten/kota. Jika dibandingkan

antara banyaknya jumlah kantor Bank Syariah di Provinsi Banten dengan

jumlah kabupaten di Provinsi Banten, maka setiap kabupaten/kota memiliki

peluang maksimal 8 kantor cabang pembantu Bank Syariah di tiap

kabupaten/kota.

Pada kenyataannya, di Kabupaten Tangerang terdapat 4 Bank Umum

Syariah, 2 kantor cabang dan 3 kantor cabang pembantu Bank Syariah dengan

jumlah total 9 kantor Perbankan Syariah sehingga hal ini berada di atas rata-

rata maksimal jumlah kantor cabang pada suatu kabupaten/kota tertentu.

Page 24: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

7

Tabel 1.3 Luas Wilayah menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Banten (km2)

Tahun 2015

No Kabupaten/Kota Luas Wilayah (km2) Presentase (%)

1 Kab. Pandeglang 2.764,89 28,43

2 Kab. Lebak 3.426,56 35,46

3 Kab. Tangerang 1.011,86 10,47

4 Kab. Serang 1.734,28 17,95

5 Tangerang 153,93 1,59

6 Cilegon 175,50 1,82

7 Serang 266,71 2,76

8 Tangerang

Selatan 147,19 1,52

Banten 9.662,92 100

Sumber: Ditjen PUM Kementrian Dalam Negeri

Perkembangan Perbankan Syariah di Indonesia saat ini ditandai dengan

meningkatnya jumlah kantor cabang serta pengembangan asset di berbagai

wilayah. Selain itu, pertumbuhan asset Perbankan Syariah mengalami

peningkatan dari tahun ke tahun. Pertumbuhan jumlah perbankan pada tahun

2010 sampai 2014 mencapai 11 Bank Umum Syariah. Pertumbuhan jumlah

kantor cabang pada tahun 2010 sampai 2014 mengalami peningkatan setiap

tahunnya. Kemudian, pada tahun 2015 terjadi peningkatan jumlah Bank Umum

Syariah dari 11 menjadi 12, sedangkan terjadi penurunan jumlah kantor cabang

dari 2.151 menjadi 2.121. Apakah karakter tersebut bersifat khas, dan apakah

hal itu merupakan pasar yang potensial untuk kedepan? Lebih khusus lagi,

perlu pula digali bagaimana potensi perbankan secara umum, baik sektor usaha

maupun segmen masyarakatnya, serta dimana lokasi yang sesuai untuk

pengembangannya.

Page 25: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

8

Tabel 1.4 Jumlah Perkembangan Perbankan Syariah

Tahun

Bank

Umum

Syariah

Kantor

Cabang

Unit

Usaha

Syariah

Bank

Perkreditan

Rakyat

Syariah

2010 11 711 23 150

2011 11 1.215 24 155

2012 11 1.401 24 158

2013 11 1.745 23 163

2014 11 2.151 22 163

2015 12 2.121 22 164

Sumber: Statistik Perbankan Syariah, Juni 2016

Sejalan dengan pelaksanaan syariat Islam yang telah berjalan cukup

lama, berbagai upaya dan langkah terus ditempuh oleh pihak yang mempunyai

tanggung jawab untuk menjalankan syariat Islam secara kaffah dalam segala

aspek kehidupan termasuk aspek Perbankan Syariah. Seiring dengan itu

rehabilitasi dan rekontruksi dilakukan di berbagai kegiatan yang dapat

mendukung pelaksanaan syariat Islam dan kebijakan-kebijakan untuk masa

yang akan datang khususnya dalam aspek Perbankan Syariah, oleh sebab itu

Perbankan Syariah perlu mengembangkan jaringan perbankannya dengan

berbagai upaya baik melalui peningkatan pemahaman masyarakat mengenai

produk, mekanisme, sistem dan seluk beluk Perbankan Syariah, perkembangan

jaringan Perbankan Syariah akan tergantung pada besarnya demand

masyarakat terhadap sistem perbankan ini.

Dalam keputusan menjadi nasabah sebuah bank, masyarakat sangat

memperhatikan produk yang ditawarkan oleh perbankan tersebut. Poduk

perbankan yang sesuai dengan sistem syariah lebih cenderung menjadi alasan

bagi masyarakat untuk menabung di Perbankan Syariah, karena lebih

Page 26: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

9

meningkatkan kegiatan sosialisasi bahwa bunga adalah riba dan bagi hasil

adalah halal.

Karakteristik sistem Perbankan Syariah yang beroperasi berdasarkan

prinsip bagi hasil (mudharabah) dan tidak menerapkan sistem bunga (riba’)

dikarenakan bunga dalam syariah hukumnya haram. Sistem syariah

memberikan alternatif yang saling menguntungkan bagi masyarakat dan bank,

serta menonjolkan aspek keadilan dalam bertransaksi, investasi yang beretika,

mengedepankan nilai-nilai kebersamaan dan persaudaraan dalam berproduksi,

dan menghindari kegiatan spekulasi dalam bertransaksi keuangan.

Perkembangan minat akan jasa keuangan Perbankan Syariah di

kalangan masyarakat semakin lama semakin pesat. Oleh karena itu, agar

kegiatan sosialisasi dalam rangka peningkatan pemahaman masyarakat

terhadap syariat Islam dalam sektor Perbankan Syariah menjadi lebih efektif,

diperlukan informasi yang lengkap mengenai karakteristik dan perilaku

nasabah/calon nasabah terhadap Perbankan Syariah.

Dilatarbelakangi semua pembahasan diatas, penulis tertarik untuk

membahas lebih lanjut mengenai latar belakang minat masyarakat memilih

Perbankan Syariah dengan judul “Analisis Minat Masyarakat terhadap Produk

Perbankan Syariah di KabupatenTangerang”.

Page 27: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

10

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah yang dikemukakan di atas,

maka rumusan masalah dalam penelitian ini antara lain:

1. Faktor apa saja yang mempengaruhi minat masyarakat dalam memilih produk

Perbankan Syariah di Kabupaten Tangerang?

2. Bagaimana minat masyarakat Kabupaten Tangerang terhadap produk yang

ditawarkan oleh Perbankan Syariah?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, tujuan penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui, menganalisis dan menjelaskan faktor-faktor yang

mempengaruhi minat masyarakat dalam memilih produk Perbankan Syariah di

Kabupaten Tangerang.

2. Untuk lebih memahami bagaimana minat masyarakatdi Kabupaten Tangerang

terhadap produk Perbankan Syariah.

D. Manfaat Penelitian

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk:

1. Bagi akademisi, penulis berharap penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan

referensi untuk menambah informasi mengenai hal-hal yang melatar belakangi

minat masyarakat dalam memilih produk Perbankan Syariah.

2. Bagi penulis, penelitian ini dapat digunakan menambah pengalaman di bidang

penelitian mengenai faktor yang mempengaruhi minat masyarakat untuk

memilih produk Perbankan Syariah.

Page 28: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

11

3. Bagi masyarakat, hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai pengetahuan

mengenai produk yang diberikan oleh Perbankan Syariah.

Page 29: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

12

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengertian Perbankan Syariah

Pengertian bank menurut Undang-Undang RI No. 21 Tahun 2008 yaitu

bank adalah:

1. Badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan

dan menyalurakannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk

lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat.

2. Bank Syariah adalah “bank yang menjalankan kegiatan usahanya berdasarkan

prinsip syariah.”

3. Bank Syariah merupakan Islamic Financial Institution dan lebih dari sekedar

bank (beyond banking) yang berlandasakan al-Qur’an dan hadits yang

mengacu pada prinsip muamalah, yakni sesuatu itu boleh dilakukan, kecuali

jika ada larangannya dalam al-Qur’an dan hadits yang mengatur hubungan

antar manusia terkait ekonomi, sosial dan politik.

Berdasarkan pengertian tersebut, Perbankan Syariah berarti bank yang

melaksanakan kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah di mana tata cara

operasionalnya berdasarkan cara bermuamalat Islam dan mengacu pada

ketentuan-ketentuan Al-Qur’an dan Al-Hadis. Sebagaimana muamalat berisi

ketentuan yang mengatur hubungan antara manusia dengan manusia, baik

hubungan individu dengan individu, maupun atara individu dengan kelompok

(masyarakat).

Page 30: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

13

B. Prinsip Perbankan Syariah

Eksistensi Perbankan Syariah tidak hanya dilihat dari ketiadaan sistem

riba dalam seluruh transaksinya, tetapi dilihat dari sistem yang dapat membawa

manusia mendapatkan kebahagiaan lahir dan batin. Ada beberapa prinsip

utama yang dianut oleh Perbankan Syariah (Ikit, 2015: 61), di antaranya:

1. Larangan riba (bunga) dalam berbagai bentuk transasksi.

2. Menjalankan bisnis dan aktivitas perdagangan yang berbasis pada memperoleh

keuntungan yang sah menurut syariat.

3. Menumbuh kembangkan zakat.

Prinsip fundamental dalam Perbankan Syariah adalah bebas dari bunga.

Oleh karena itu Perbanksn Syariah menerapkan pola bagi hasil. Penerapan pola

pembiayaan usaha dengan prinsip bagi hasil akan menumbuhkan rasa taggung

jawab pada masing-masing pihak. Konsep yang diterapkan adalah hubungan

investor yang harmonis sehingga dalam menjalankan kegiatannya semua pihak

pada hakekatnya akan memperhatikan prinsip kehati-hatian sehingga

memperkecil kemungkinan resiko terjadinya kegagalan usaha. (Ikit, 2015: 47)

Selain itu hubungan dengan nasabah adalah hubungan mitra usaha (Ikit,

2015: 62), oleh karena itu keuntungan yang diperoleh dibagi bersama sesuai

proporsi keikutsertaan sebagai mitra. Demikian sebaliknya apabila terjadi

kerugian maka akan ditanggung bersama antara mitra sesuai dengan

proporsinya.

Page 31: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

14

Keunikan karakteristik Perbankan Syariah yaitu berlandaskan syariat

Islam yang mengaharamkan riba dalam setiap transaksi keuangan, baik

kegiatan penyimpanan maupun penyaluran dana yang tidak dikenakan bunga.

Tabel 2.1 Prinsip yang dilaksanakan oleh Perbankan Syariah (Ikit,

2015: 46)

Permasalahan Perbankan Syariah

Landasan

Operasional

1. Berdasarkan prinsip syariah Islam.

2. Uang sebagai alat tukar bukan sebagai komoditi.

3. Bunga dalam berbagai bentuknya dilarang.

4. Menggunakan prinsip bagi hasil dari keuntungan atas transaksi real.

Fungsi dan

Peran

1. Agen/manajer investasi.

2. Investor.

3. Penyedia jasa lalu lintas pembayaran (keuangan).

4. Fungsi operasinal sebagi pengelola dana kebajikanZis.

5. Hubungan dengan nasabah adalah hubungan kemitraan (timbal

balik).

Resiko Usaha

1. Dihadapi bersama antara bank dengan nasabah dengan prinsip

keadilan dan kejujuran.

2. Tidak mengenal kemungkina terjadinya selisih negatif.

Sistem dan

Pengawasan

Adanya dewan pengawas syariah untuk memastikan adanya

operasional bank tidak menyimpang dari syariah disamping tuntutan

moralitas penyedia bank dan nasabah sesuai dengan akhlakul karimah.

Page 32: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

15

C. Produk Perbankan Syariah

Umumnya terdapat dua kegiatan utama dalam operasional perbankan

syariah yaitu penghimpunan dana dan penyaluran dana.

لعلكم تفلحونو ضاعفة واتقوا للاه با أضعافا م اتقوا النار التي أعدت للكافرين يا أيها الذين آمنوا ال تأكلوا الره

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memakan riba dengan

berlipat ganda dan bertakwalah kamu kepada Allah supaya kamu mendapat

keberuntungan. Peliharalah dirimu dari api neraka, yang disediakan untuk

orang-orang yang kafir.” (Ali Imran [3]: 130)

Menurut Mujahid sebab turunnya ayat ini dikarenakan orang Arab

terbiasa melakukan transaksi jual-beli dengan jangka waktu (kredit). Jika

waktu pembayaran tiba mereka ingkar dan tidak mau membayar dengan

demikian bertambah besar bunganya, dan semakin pula bertambah jangka

waktu pembayaran. Atas praktik tersebut, Allah menurunkan ayat tersebut.

Pada dasarnya, produk yang ditawarkan oleh Perbankan Syariah dapat

dibagi menjadi tiga bagian besar, yaitu:

1. Produk Penyaluran Dana (Financing)

Menurut Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2008 tentang Bank Syariah

menjelaskan bahwa penyaluran/pembiayaan adalah penyediaan dana atau

tagihan yang dipersamakan dengan itu berupa: (1) Transaksi jual beli dalam

bentuk piutang mudharabah, salam, dan istishna, (2)Transaksi bagi hasil

dalam bentuk mudharabah dan musyarakah, (3)Transaksi sewa-menyewa

dalam bentuk ijarah atau sewa beli dalam bentuk ijarah muntahiya bittamlik,

(4)Transaksi pinjam-meminjam dalam bentuk piutang qardh, (5)Transaksi

sewa-menyewa jasa dalam bentuk ijarah untuk transaksi multijasa.

Page 33: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

16

Dalam menyalurkan dananya pada nasabah,secara garis besar produk

pembiayaan syariah terbagi ke dalam empat kategori yang dibedakan

berdasarkan tujuan penggunaannya, yaitu:

a. Prinsip Jual Beli (Ba’i)

Prinsip jual-beli dilaksanakan sehubungan dengan adanya perpindahan

kepemilikan barang atau benda (transfer of property). Tingkat keuntungan

bank ditentukan di depan dan menjadi bagian harga atas barang yang dijual.

Transaksi jual-beli dapat dibedakan berdasarkan bentuk pembayarannya dan

waktu penyerahan barangnya, yakni sebagai berikut: (Adiwarman A. Karim,

2014: 98)

تقتلواأنفسكم والمنكم يا أيها الذين آمنوا ال تأكلوا أموالكم بينكم بالباطل إال أن تكون تجارة عنتراض

كان بكم رحيم إن للا

”Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu saling memakan

harta sesamamu dengan jalan yang batil (tidak benar), kecuali dalam

perdagangan yang berlaku atas dasar suka sama suka di antara kamu. Dan

janganlah kamu membunuh dirimu. Sungguh, Allah Maha Penyayang

kepadamu.”(An-Nisā [4]: 29)

لك با ال يقومون إال كما يقوم الذي يتخبطه الشيطان من المسه ذ البيع بأنهم قالوا إنما الذين يأكلون الره

با فمن جاءه موعظة من ربهه م الره البيع وحر با وأحل للا مثل الره فله ما سلف وأمره إلى للا فانتهى

ئك أصحاب النار هم فيها خالدون ومن عاد فأول

“Orang-orang yang memakan riba tidak dapat berdiri, melainkan

seperti berdirinya orang yang kemasukan setan karena gila. Yang demikian itu

karena mereka berkata bahwa jual beli sama dengan riba. Padahal, Allah

telah menghalalkan jual-beli dan mengharamkan riba. Barang siapa

mendapat peringatan dari Tuhannya, lalu dia berhenti, maka apa yang telah

diperolehnya dahulu menjadi miliknya dan urusannya (terserah) kepada Allah.

Barang siapa mengulangi, maka mereka itu penghuni neraka, mereka kekal di

dalamnya.” (Al-Baqarah [2]: 275).

Page 34: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

17

1) Pembiayaan murabahah

Pembiayaan murabahah, adalah transaksi jual-beli di mana bank

menyebut jumlah keuntungannya. Bank bertindak sebagai penjual, sementara

nasabah sebagai pembeli. Harga jual adalah harga beli bank dari pemasok

ditambah keuntungan (marjin). Kedua belah pihak harus menyepakati harga

jual dan jangka waktu pembayaran. (Adiwarman A. Karim, 2014: 98)

تقتلواأنفسكم والنكم م تراض يا أيها الذين آمنوا ال تأكلوا أموالكم بينكم بالباطل إال أن تكون تجارة عن

كان بكم رحيم إن للا

”Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu saling memakan

harta sesamamu dengan jalan yang batil (tidak benar), kecuali dalam

perdagangan yang berlaku atas dasar suka sama suka di antara kamu. Dan

janganlah kamu membunuh dirimu. Sungguh, Allah Maha Penyayang

kepadamu.” (An-Nisā [4]: 29)

لك با ال يقومون إال كما يقوم الذي يتخبطه الشيطان من المسه ذ بأنهم قالوا إنما البيع الذين يأكلون الره

با فمن جاءه موعظ م الره البيع وحر با وأحل للا مثل الره فله ما سلف وأمره إلىالل ة من ربههفانتهى

ئك أصحابالنار هم فيها خالدون ومن عاد فأول

“Orang-orang yang memakan riba tidak dapat berdiri, melainkan

seperti berdirinya orang yang kemasukan setan karena gila. Yang demikian itu

karena mereka berkata bahwa jual beli sama dengan riba. Padahal, Allah

telah menghalalkan jual-beli dan mengharamkan riba. Barang siapa

mendapat peringatan dari Tuhannya, lalu dia berhenti, maka apa yang telah

diperolehnya dahulu menjadi miliknya dan urusannya (terserah) kepada Allah.

Barang siapa mengulangi, maka mereka itu penghuni neraka, mereka kekal di

dalamnya.” (Al-Baqarah [2]: 275)

(1)

Jual

(2) Bayar cicilan

Bank Syariah

(Penyimpan)

Nasabah

Gambar 2.1 Skema Pembiayaan Murabahah

Page 35: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

18

إن كنتم تعلمون وإن كان ذو عسرة فنظرة إلى ميسرة وأن تصدقوا خير لكم

“Dan jika (orang berutang itu) dalam kesulitan, maka berilah

tenggang waktu sampai dia memperoleh kelapangan. Dan jika kamu

menyedekahkan, itu lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui.” (Al-Baqarah

[2]: 280)

2) Pembiayaan salam

Pembiayaan salam, adalah trasaksi jual beli di mana barang yang

diperjualbelikan belum ada. Oleh karena itu, barang diserahkan secara tangguh

sementara pembayaran dilakukan tunai. Bank bertindak sebagai pembeli,

sementara nasabah sebagai penjual. Transaksi ini dari segi kuantitas, kualitas,

harga dan waktu penyerahan barang harus ditentukan secara pasti. (Adiwarman

A. Karim, 2014: 99)

يد وأنتم م غيريا أيها الذين آمنوا أوفوا بالعقود أحلت لكم بهيمة النعام إال ما يتلى عليك محلهيالص

يحكم ما يريد حرم إن للا

“Wahai orang-orang yang beriman! Penuhilah janji-janji. Hewan

ternak dihalalkan bagimu, kecuali yang akan disebutkan kepadamu, dengan

tidak menghalalkan berburu ketika kamu sedang berihram (haji atau umrah).

Sesungguhnya Allah menetapkan hukum sesuai dengan yang Dia kehendaki.”

(Al-Mā`idah [5]: 1)

ى فاكتبوه وليكتب بينكم كا بالعدل وال يأب كاتب أن تب يا أيها الذين آمنوا إذا تداينتم بدين إلى أجل مسم

ربه وال يب فليكتب وليملل الذي عليه الحق وليتق للا خس منه شيئا فإن كان الذي يكتب كما علمه للا

ال يستطيع أن يمل هو فليملل وليه بالعدل واستشهدوا شهيدين من رجالكم عليه الحق سفيها أو ضعيفا أو

ن ترضون من الشهداء أن تضل إحداهما فتذ ر إحدافإن لم يكونا رجلين فرجل وامرأتان مم هما الخرى كه

ل وأقوم وال يأب الشهداء إذا ما دعوا وال تسأموا أن تكتبوه صغيرا أو كبيرا إلى أجله ذ كم أقسط عند للا

ارة حاضرة تديرونها بينكم فليس عليكمللشهادة وأدنى أال ترتابوا إال أن تكون تج

نه فسوقبكم واتقواجناح أال تكتبوها وأشهدوا إذا تبايعتم وال يضار كاتب وال شهيد وإن تفعلوا فإ

مكم للا ويعله بكله شيء عليم للا وللا

Page 36: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

19

“Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu melakukan utang-

piutang untuk waktu yang ditentukan, hendaklah kamu menuliskannya. Dan

hendaklah seorang penulis di antara kamu menuliskannya dengan benar.

Janganlah penulis menolak untuk menuliskannya sebagaimana Allah telah

mengajarkan kepadanya, maka hendaklah dia menuliskan. Dan hendaklah

orang yang berutang itu mendiktekan, dan hendaklah dia bertakwa kepada

Allah, Tuhannya, dan janganlah dia mengurangi sedikit pun dari padanya.

Jika yang berutang itu orang yang kurang akalnya atau lemah (keadaannya),

atau tidak mampu mendiktekan sendiri, maka hendaklah walinya

mendiktekannya dengan benar. Dan persaksikanlah dengan dua orang saksi

laki-laki di antara kamu. Jika tidak ada (saksi) dua orang laki-laki, maka

(boleh) seorang laki-laki dan dua orang perempuan di antara orang-orang

yang kamu sukai dari para saksi (yang ada), agar jika yang seorang lupa maka

yang seorang lagi mengingatkannya. Dan janganlah saksi-saksi itu menolak

apabila dipanggil. Dan janganlah kamu bosan menuliskannya, untuk batas

waktunya baik (utang itu) kecil maupun besar. Yang demikian itu, lebih adil di

sisi Allah, lebih dapat menguatkan kesaksian, dan lebih mendekatkan kamu

kepada ketidakraguan, kecuali jika hal itu merupakan perdagangan tunai yang

kamu jalankan di antara kamu, maka tidak ada dosa bagi kamu jika kamu tidak

menuliskannya. Dan ambillah saksi apabila kamu berjual-beli, dan janganlah

penulis dipersulit dan begitu juga saksi. Jika kamu lakukan (yang demikian),

maka sungguh, hal itu suatu kefasikan pada kamu. Dan bertakwalah kepada

Allah, Allah memberikan pengajaran kepadamu, dan Allah Maha Mengetahui

segala sesuatu.” (Al-Baqarah [2]: 282)

3) Pembiayaan istishna

Pembiayaan istishna’, menyerupai produk salam, tapi dalam istishna’

pembayarannya dapat dilakukan oleh bank dalam beberapa kali pembayaran.

Skim istishna’ dalam Perbankan Syariah umumnya diaplikasikan pada

pembiayaan manufaktur dan konstruksi. Ketentuan umum pembiayaan

istishna’ adalah spesifikasi barang pesanan harus jelas seperti jenis, macam,

ukuran, mutu dan jumlahnya. (Adiwarman A. Karim, 2014: 100)

Page 37: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

20

Gambar 2.2 Skema Pembiayaan Istishna

ى فاكتبوه وليكتب بينكم كاتب بالعدل وال يأب كاتب أن يا أيها الذين آمنوا إذا تداينتم بدين إلى أجل مسم

ربه وال يب فليكتب وليملل الذي عليه الحق وليتق للا خس منه شيئا فإن كان الذي يكتب كما علمه للا

هدوا شهيدين من رجالكم ليه الحق سفيها أو ضعيفا أو ال يستطيع أن يمل هو فليملل وليه بالعدل واستش ع

ن ترضون من الشهداء ر إحداهما الخرى فإن لم يكونا رجلين فرجل وامرأتان مم أن تضل إحداهما فتذكه

وأقوم الشهداء إذا ما دعوا وال تسأموا أن تكتبوهصغيرا أو كبيرا إلى أجله وال يأب لكم أقسط عند للا ذ

أن تكونوأدنى أال للشهادة تجارةحاضرة تديرونها بينكم فليس عليكم جناح أال تكتبوها وأشهدوا ترتابوا إال

كاتب وال شهيد وإن تفعلوا فإنه فسوقبكم واتقوا إذاتبايعتم وال يضار للا مكم للا بكله شيء ويعله عليم وللا

“Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu melakukan utang-piutang

untuk waktu yang ditentukan, hendaklah kamu menuliskannya. Dan hendaklah

seorang penulis di antara kamu menuliskannya dengan benar. Janganlah

penulis menolak untuk menuliskannya sebagaimana Allah telah mengajarkan

kepadanya, maka hendaklah dia menuliskan. Dan hendaklah orang yang

berutang itu mendiktekan, dan hendaklah dia bertakwa kepada Allah,

Tuhannya, dan janganlah dia mengurangi sedikit pun dari padanya. Jika yang

berutang itu orang yang kurang akalnya atau lemah (keadaannya), atau tidak

mampu mendiktekan sendiri, maka hendaklah walinya mendiktekannya dengan

benar. Dan persaksikanlah dengan dua orang saksi laki-laki di antara kamu.

Jika tidak ada (saksi) dua orang laki-laki, maka (boleh) seorang laki-laki dan

dua orang perempuan di antara orang-orang yang kamu sukai dari para saksi

(yang ada), agar jika yang seorang lupa maka yang seorang lagi

mengingatkannya. Dan janganlah saksi-saksi itu menolak apabila dipanggil.

Dan janganlah kamu bosan menuliskannya, untuk batas waktunya baik (utang

Nasabah pemasok

(1a) Menyewakan jasa

(1b) Bayar cicilan

(2b) Bayar tunai/cicilan

(2a) Jual jasa

Bank Syariah

(Penyimpan)

Nasabah

Page 38: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

21

itu) kecil maupun besar. Yang demikian itu, lebih adil di sisi Allah, lebih dapat

menguatkan kesaksian, dan lebih mendekatkan kamu kepada ketidakraguan,

kecuali jika hal itu merupakan perdagangan tunai yang kamu jalankan di

antara kamu, maka tidak ada dosa bagi kamu jika kamu tidak menuliskannya.

Dan ambillah saksi apabila kamu berjual-beli, dan janganlah penulis

dipersulit dan begitu juga saksi. Jika kamu lakukan (yang demikian), maka

sungguh, hal itu suatu kefasikan pada kamu. Dan bertakwalah kepada Allah,

Allah memberikan pengajaran kepadamu, dan Allah Maha Mengetahui segala

sesuatu.” (Al-Baqarah [2]: 282)

b. Prinsip Sewa (Ijarah)

Transaksi ijarah dilandasi adanya perpindahan manfaat. Jadi, pada

dasarnya prinsip ijarah sama saja dengan prinsip jual beli, tapi perbedannya

terletak pada objek transaksinya. Bila pada jual-beli objek transaksinya adalah

barang, pada ijarah objek transaksinya adalah jasa.

Gambar 2.3 Skema Pembiayaan Ijarah

Pada akhir masa sewa, bank dapat saja menjual barang yang

disewakannya kepada nasabah. Karena itu dikenal ijarah muntahiyah bitamlik

(sewa yang diikuti dengan berpindahnya kepemilikan). (Adiwarman A. Karim,

2014: 101)

(1) Menyewakan jasa

(2) Bayar cicilan

Bank Syariah

(Penyimpan)

Nasabah

Page 39: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

22

Gambar 2.4 Skema Pembiayaan Ijarah Muttahiyah Bittamlik

ليتخذ م فوق بعض أهم يقسمون رحمت ربهك نحن قسمنا بينهم معيشتهم في الحياة الدنيا ورفعنا بعضه

ا يجمعون بعضهم بعضا سخريا ورحمت ربهك خير مم

“Apakah mereka yang membagi-bagi rahmat Tuhanmu? Kamilah yang

menentukan penghidupan mereka dalam kehidupan dunia, dan Kami telah

meninggikan sebagian mereka atas sebagian yang lain beberapa derajat, agar

sebagian mereka dapat memanfaatkan sebagian yang lain. Dan rahmat

Tuhanmu lebih baik dari apa yang mereka kumpulkan.” (Az-Zukhruf[43]: 32)

c. Prinsip Bagi Hasil (Syirkah)

Produk pembiayaan syariah yang didasarkan atas prinsip bagi hasil

adalah sebagai berikut:

1) Pembiayaan musyarakah

Pembiayaan musyarakah, transaksi ini dilandasi adanya keinginan para

pihak yang bekerja sama untuk meningkatkan nilai aset yang mereka miliki

secara bersama-sama. Semua bentuk usaha yang melibatkan dua pihak atau

lebih di mana mereka secara bersama-sama memadukan seluruh bentuk sumber

daya baik yang berwujud maupun tidak berwujud. (Adiwarman A. Karim,

2014: 102)

(1a)

Menyewakan jasa

(1b) Bayar cicilan

(2b) Bayar tunai/cicilan

(2a) Jual jasa

Nasabah pemasok

Bank Syariah

(Penyimpan)

Nasabah

Page 40: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

23

Secara spesifik bentuk kontribusi dari pihak yang bekerja sama dapat

berupa dana, barang perdagangan (trading asset), kewiraswastaan

(entrepreneurship), kepandaian (skill), kepemilikan (property), perlalatan

(equipment), atau intangible asset (hak paten atau goodwill),

kepercayaan/reputasi (credit-worthness) dan barang-barang lainnya yang dapat

dinilai dengan uang. (Adiwarman A. Karim, 2014: 102)

Gambar 2.5 Skema Pembiayaan Musyarakah

يد ما يتلى عليكم غير يا أيها الذين آمنوا أوفوا بالعقود أحلت لكم بهيمة النعام إال وأنتم محلهي الص

يحكم ما يريد حرم إن للا

“Wahai orang-orang yang beriman! Penuhilah janji-janji. Hewan

ternak dihalalkan bagimu, kecuali yang akan disebutkan kepadamu, dengan

tidak menghalalkan berburu ketika kamu sedang berihram (haji atau umrah).

Sesungguhnya Allah menetapkan hukum sesuai dengan yang Dia kehendaki.”

(Al-Mā`idah [5]: 1)

بعض إال الذين قال لقد ظلمك بسؤال نعجتك إلى نعاجه وإن كثيرا من الخلطاء ليبغي بعضهم على

الحات وقليل ما هم وظن داوود أنما فتن اه فاستغفر ربه وخر راكعا وأناب ۩آمنوا وعملوا الص

Nasabah (Pemilik

dana dan

pelaksana usaha)

Bank Syariah

(Pemilik dana)

Usaha

Bagi hasil usaha

Bagi hasil

usaha

Dana

musyarakah

Page 41: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

24

Dia (Dawud) berkata, "Sungguh, dia telah berbuat zalim kepadamu

dengan meminta kambingmu itu untuk (ditambahkan) kepada kambingnya.

Memang banyak di antara orang-orang yang bersekutu itu berbuat zalim

kepada yang lain, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan

kebajikan; dan hanya sedikitlah mereka yang begitu." Dan Dawud menduga

bahwa Kami mengujinya; maka dia memohon ampunan kepada Tuhannya lalu

menyungkur sujud dan bertobat.” (Ṣād [38]: 24)

2) Pembiayaan mudharabah

Pembiayaan mudharabah, adalah bentuk kerja sama antara dua pihak

atau lebih pihak di mana pemilik modal (shahib al-maal) mempercayakan

sejumlah modal kepada pengelola (mudharib) dengan suatu perjanjian

pembagian keuntungan. Bentuk ini menegaskan kerja sama dalam paduan

kontribusi 100% modal kas dari shahib al-maal dan keahlian dari mudharib.

(Adiwarman A. Karim, 2014: 103)

Transaksi jenis ini tidak mensyaratkan adanya wakil shahib al-maal

dalam manajemen proyek. Sebagai orang kepercayaan, mudharib harus

bertindak hati-hati dn bertanggung jawab untuk setiap kerugian yang terjadi

akibat kelalaian. Sedangkan sebagai wakil shahib al-maal dia diharapkan

untuk mengelola modal dengan cara tertentu untuk menciptakan laba optimal.

(Adiwarman A. Karim, 2014: 103)

Gambar 2.6 Skema Pembiayaan Mudharabah

أمانته لذي اؤتمن وإن كنتم على سفر ولم تجدوا كاتبا فرهان مقبوضة فإن أمن بعضكم بعضا فليؤده ا

ربه وال تكتموا الشهادة ومن يكتمها فإنه آثم قل بما تعملون عليم وليتق للا به وللا

Nasabah

(Pengelola modal)

Bank Syariah

(Pemilik dana)

(1a) Dana mudharabah

(1b) Bagi hasil usaha

Page 42: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

25

“Dan jika kamu dalam perjalanan sedang kamu tidak mendapatkan

seorang penulis, maka hendaklah ada barang jaminan yang dipegang. Tetapi,

jika sebagian kamu memercayai sebagian yang lain, hendaklah yang

dipercayai itu menunaikan amanatnya (utangnya) dan hendaklah dia bertakwa

kepada Allah, Tuhannya. Dan janganlah kamu menyembunyikan kesaksian

karena barang siapa menyembunyikannya, sungguh, hatinya kotor (berdosa).

Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (Al-Baqarah [2]: 283)

تقتلوا منكم وال يا أيها الذين آمنوا ال تأكلوا أموالكم بينكم بالباطل إال أن تكون تجارة عن تراض

كان بكم رحيما أنفسكم إن للا

“Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu saling memakan

harta sesamamu dengan jalan yang batil (tidak benar), kecuali dalam

perdagangan yang berlaku atas dasar suka sama suka di antara kamu. Dan

janganlah kamu membunuh dirimu. Sungguh, Allah Maha Penyayang

kepadamu.” (An-Nisā [4]: 29)

d. Akad Pelengkap

Akad pelengkap tidak ditujukan untuk mencari keuntungan, tapi

ditujukan untuk mempermudah pelaksanaan pembiayaan. Meskipun tidak

ditujukan untuk mencari keuntungan, dalam akad pelengkap ini dibolehkan

untuk meminta pengganti biaya-biaya yang dikeluarkan untuk melaksanakan

akad ini. Besarnya pengganti biaya ini sekedar untuk menutupi biaya yang

benar-benar timbul. (Adiwarman A. Karim, 2014: 105) Akad pelengkap, di

antaranya:

1) Hiwalah

Hiwalah (alih hutang-piutang), adalah untuk membantu supplier

mendapatkan modal tunai agar dapat melanjutkan produksinya. Bank

mendapat ganti-biaya atas jasa pemindahan piutang. Untuk mengantisipasi

risiko kerugian yang akan timbul, bank perlu melakukan penelitian atas

kemampuan pihak yang berutang dan kebenaran transaksi antara yang

Page 43: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

26

memindahkan piutang dengan yang berhutang. (Adiwarman A. Karim, 2014:

105)

Gambar 2.7 Skema Pembiayaan Hiwalah

يقبض قرضا حسنا فيضاعفه له أضعافا كثيرة وللا ويبسط وإليه ترجعون من ذا الذي يقرض للا

“Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang

baik (menafkahkan hartanya di jalan Allah), maka Allah akan meperlipat

gandakan pembayaran kepadanya dengan lipat ganda yang banyak. Dan Allah

menyempitkan dan melapangkan (rezki) dan kepada-Nya-lah kamu

dikembalikan.” (Al-Baqarah [2]: 245)

Adapun yang menjadi dasar hutang piutang dapat dilihat pada

ketentuan Al-Qur’an dan Al-Hadits, dalam Al-Qur’an terdapat dalam surat Al-

Ma’idah ayat 2 yang berbunyi :

شديد وتع إن للاه العقاب اونوا على البره والتقوى وال تعاونوا على اإلثم والعدوان واتقوا للاه

“Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan

takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran.

Dan bertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah SWT amat berat

siksa-Nya.” (Al-Mā`idah [5]: 1)

Nasabah

(Supplier bahan bangunan)

Bank Syariah

(Pemilik dana)

Pemilik proyek

Penagihan piutang

Bayar tunai

Kirim tagihan Bukti piutang

Bayar tagihan

Bayar tagihan

Page 44: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

27

2) Rahn

Rahn (gadai), bertujuan untuk memberikan jaminan pembayaran

kembali kepada bank dalam memberikan pembiayaan. Barang yang digadai

wajib memenuhi kriteria:

a) Milik nasabah sendiri

b) Jelas ukuran, sifat dan nilainya ditentukan berdasarkan nilai riil pasar.

c) Dapat dikuasai namun tidak boleh dimanfaatkan oleh bank. (Adiwarman A.

Karim, 2014: 106)

. أمانته سفر ولم تجدوا كاتبا فرهان مقبوضة فإن أمن بعضكم بعضا فليؤده الذي اؤتمنوإن كنتم على

بما ت ربه وال تكتموا الشهادة ومن يكتمها فإنه آثم قلبه وللا عملون عليم وليتق للا

“Dan jika kamu dalam perjalanan sedang kamu tidak mendapatkan

seorang penulis, maka hendaklah ada barang jaminan yang dipegang. Tetapi,

jika sebagian kamu memercayai sebagian yang lain, hendaklah yang

dipercayai itu menunaikan amanatnya (utangnya) dan hendaklah dia bertakwa

kepada Allah, Tuhannya. Dan janganlah kamu menyembunyikan kesaksian

karena barang siapa menyembunyikannya, sungguh, hatinya kotor (berdosa).

Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (Al-Baqarah [2]: 283)

Atas izin bank, nasabah dapat menggunakan barang tertentu yang

digadaikan dengan tidak mengurangi nilai dan merusak barang yang

digadaikan. Apabila barang yang digadaikan rusak atau cacat, nasabah harus

bertanggung jawab.

3) Qardh

Qardh adalah pinjaman uang. Aplikasi qardh dalam perbankan

biasanya dalam empat hal, yaitu:

Page 45: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

28

a) Sebagai pinjaman talangan haji, di mana nasabah calon haji diberikan pinjaman

talangan untuk memenuhi syarat penyetoran biaya perjalanan haji. Nasabah

akan melunasinya sebelum keberangkatan ke haji.

b) Sebagai pinjaman tunai dari produk kartu kredit syariah, di mana nasabah

diberi keleluasaan untuk menarik uang tunai milik bank melalui ATM.

Nasabah akan mengembalikannya seusai waktu yang ditentukan.

c) Sebagai pinjaman kepada pengusaha kecil, di mana menurut perhitungan bank

akan memberatkan pengusaha bila diberikan pembiayaan dengan skem jual-

beli, ijarah atau bagi hasil.

d) Sebagai pinjaman kepada pengurus bank, di mana bank menyediakan fasilitas

ini untuk memastikan terpenuhinya kebutuhan pengurus bank. Pengurus bank

akan mengembalikan dana pinjaman itu secara cicilan melalui pemotongan

gajinya. (Adiwarman A. Karim, 2014: 106)

ى فاكتبوه وليكتب بي نكم كاتب بالعدل وال يأب كاتب أن يا أيها الذين آمنوا إذا تداينتم بدين إلى أجل مسم

ربه وال يب فليكتب وليملل الذي عليه الحق وليتق للا خس منه شيئا فإن كان الذي يكتب كما علمه للا

م عيفا أو ال يستطيع أن يمل هو فليملل وليه بالعدل واستشهدوا شهيدين من رجالك عليه الحق سفيها أو ض

ن ترضون من الشهداء أن تضل إحداهما فتذ ر إحداهما الخرى فإن لم يكونا رجلين فرجل وامرأتان مم كه

لك م وال يأب الشهداء إذا ما دعوا وال تسأموا أن تكتبوهصغيرا أو كبيرا إلى أجله ذ أقسط عند للا

أن جناح أال تكتبوها تجارةحاضرة تديرونها بينكم فليس عليكم تكون وأقوم للشهادة وأدنى أال ترتابوا إال

كاتب وال شهيد وإن تفعلوا فإنه فسوقبكم واتقوللا وأشهدوا إذاتبايعتم وال يضار بكله ويعلهمكم للا وللا

شيء عليم

“Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu melakukan utang-

piutang untuk waktu yang ditentukan, hendaklah kamu menuliskannya. Dan

hendaklah seorang penulis di antara kamu menuliskannya dengan benar.

Janganlah penulis menolak untuk menuliskannya sebagaimana Allah telah

Page 46: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

29

mengajarkan kepadanya, maka hendaklah dia menuliskan. Dan hendaklah

orang yang berutang itu mendiktekan, dan hendaklah dia bertakwa kepada

Allah, Tuhannya, dan janganlah dia mengurangi sedikit pun dari padanya.

Jika yang berutang itu orang yang kurang akalnya atau lemah (keadaannya),

atau tidak mampu mendiktekan sendiri, maka hendaklah walinya

mendiktekannya dengan benar. Dan persaksikanlah dengan dua orang saksi

laki-laki di antara kamu. Jika tidak ada (saksi) dua orang laki-laki, maka

(boleh) seorang laki-laki dan dua orang perempuan di antara orang-orang

yang kamu sukai dari para saksi (yang ada), agar jika yang seorang lupa maka

yang seorang lagi mengingatkannya. Dan janganlah saksi-saksi itu menolak

apabila dipanggil. Dan janganlah kamu bosan menuliskannya, untuk batas

waktunya baik (utang itu) kecil maupun besar. Yang demikian itu, lebih adil di

sisi Allah, lebih dapat menguatkan kesaksian, dan lebih mendekatkan kamu

kepada ketidakraguan, kecuali jika hal itu merupakan perdagangan tunai yang

kamu jalankan di antara kamu, maka tidak ada dosa bagi kamu jika kamu tidak

menuliskannya. Dan ambillah saksi apabila kamu berjual-beli, dan janganlah

penulis dipersulit dan begitu juga saksi. Jika kamu lakukan (yang demikian),

maka sungguh, hal itu suatu kefasikan pada kamu. Dan bertakwalah kepada

Allah, Allah memberikan pengajaran kepadamu, dan Allah Maha Mengetahui

segala sesuatu.” (Al-Baqarah [2]: 282)

يد وأنتم ال ما يتلى عليكم غير يا أيها الذين آمنوا أوفوا بالعقود أحلت لكم بهيمة النعام إ محلهيالص

يحكم ما يريد حرم إن للا

“Wahai orang-orang yang beriman! Penuhilah janji-janji. Hewan

ternak dihalalkan bagimu, kecuali yang akan disebutkan kepadamu, dengan

tidak menghalalkan berburu ketika kamu sedang berihram (haji atau umrah).

Sesungguhnya Allah menetapkan hukum sesuai dengan yang Dia kehendaki.”

(Al-Mā`idah [5]: 1)

4) Wakalah

Wakalah (perwakilan) dalam aplikasi perbankan terjadi apabila

nasabah memberikan kuasa kepada bank untuk mewakili dirinya melakukan

pekerjaan jasa tertentu, seperti pembukuan L/C, inkaso dan transfer uang.Bank

dan nasabah yang dicantumkan dalam akad pemberian kuasa harus cakap

hukum. Khusu untuk pembukuan L/C, apabila dana nasabah ternyata tidak

cukup, maka penyelesaian L/C dapat dilakukan dengan pembiayaan

Page 47: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

30

murabahah, salam, ijarah, mudharabah atau musyarakah. (Adiwarman A.

Karim, 2014: 107)

الرض إنهي حفيظ عليم قال اجعلني على خزائن

Dia (Yusuf) berkata, "Jadikanlah aku bendaharawan negeri (Mesir);

karena sesungguhnya aku adalah orang yang pandai menjaga, dan

berpengetahuan." (Yūsuf [12]: 55)

لك بعثناهم ليتساءلوا بينهم قام أعلم ل قائل منهم كم لبثتم قالوا لبثنا يوما أو بعض يوم قالوا ربك وكذ

ذه إلى المدينة فلينظر أيها أزكى طعاما بما لبثتم نهوليتلطف فليأتكم برزق م فابعثوا أحدكم بورقكم ه

وال يشعرن بكم أحدا

“Dan demikianlah Kami bangunkan mereka, agar di antara mereka

saling bertanya. Salah seorang di antara mereka berkata, "Sudah berapa lama

kamu berada (di sini)?" Mereka menjawab, "Kita berada (di sini) sehari atau

setengah hari." Berkata (yang lain lagi), "Tuhanmu lebih mengetahui berapa

lama kamu berada (di sini). Maka suruhlah salah seorang di antara kamu

pergi ke kota dengan membawa uang perakmu ini, dan hendaklah dia lihat

manakah makanan yang lebih baik, dan bawalah sebagian makanan itu

untukmu, dan hendaklah dia berlaku lemah lembut dan jangan sekali-kali

menceritakan halmu kepada siapa pun.” (Al-Kahf [18]: 19)

Kelalaian dalam menjalankan kuasa menjadi tanggung jawab bank,

kecuali kegagalan karena force majeure menjadi tanggung jawab nasabah.

Apabila bank yang ditunjukan lebih dari satu, maka masing-masing bank tidak

boleh bertindak sendiri-sendiri tanpa musyarwarah dengan bank yang lain,

kecuali dengan seizin nasabah.

5) Kafalah

Kafalah (garansi bank) dapat diberikan dengan tujuan untuk menjamin

pembayaran suatu kewajiban pembayaran. Bank dapat mensyaratkan nasabah

untuk menempatkan sejumlah dana untuk fasilitas ini sebagai rahn. Bank dapat

pula menerima dana tersebut dengan prinsip wadi’ah. Untuk jasa-jasa ini bank

Page 48: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

31

mendapatkan pengganti biaya atas jasa yang diberikan. (Adiwarman A. Karim,

2014: 107)

وال الشهر الحرام وال الهدي وال القلئد ين البيت الحرام يا أيها الذين آمنوا ال تحلوا شعائر للا وال آمه

منكمشنآن قوم أن صدوكمعن المسجد يبتغون فضل من ربههم ورضوانا وإذا حللتم فاصطادوا وال يجر

شديد الحرام أن تعتدوا وتعاونوا على البره والتقوى وال إن للا ثم والعدوان واتقوا للا تعاونوا على اإل

العقاب

“Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu melanggar

syi'ar-syi'ar kesucian Allah, dan jangan (melanggar kehormatan) bulan-bulan

haram, jangan (mengganggu) hadyu (hewan-hewan kurban), dan Qalaid

(hewan-hewan kurban yang diberi tanda), dan jangan (pula) mengganggu

orang-orang yang mengunjungi Baitulharam; mereka mencari karunia dan

keridaan Tuhannya. Tetapi apabila kamu telah menyelesaikan ihram, maka

bolehlah kamu berburu. Jangan sampai kebencian(mu) kepada suatu kaum

karena mereka menghalang-halangimu dari Masjidilharam mendorongmu

berbuat melampaui batas (kepada mereka). Dan tolong-menolonglah kamu

dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong

dalam berbuat dosa dan permusuhan. Bertakwalah kepada Allah, sungguh,

Allah sangat berat siksa-Nya.” (Al-Mā`idah [5]: 2)

قالوا نفقد صواع الملك ولمن جاء به حمل بعير وأنا به زعيم

Mereka menjawab, "Kami kehilangan alat takar, dan siapa yang dapat

mengembalikannya akan memperoleh (bahan makanan seberat) beban unta,

dan aku jamin itu." (Yūsuf [12]: 72)

2. Produk Penghimpunan Dana (Funding)

Penghimpunan dana di Perbankan Syariah dapat berbentuk giro,

tabungan dan deposito. Prinsip operasional syariah yang diterapkan dalam

penghimpunan dana masyarakat adalah prinsip wadi’ah dan mudharabah.

(Adiwarman A. Karim, 2014: 107)

a. Prinsip Wadi’ah (Simpanan)

Wadi’ah adalah sebagai titipan murni dari satu pihak penitip ke pihak

lain, baik individu maupun badan hukum yang harus dijaga dan dikembalikan

Page 49: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

32

kapan saja penitip menghendaki. Wadiah juga dapat diartikan memberikan

kekuasaan kepada orang lain untuk menjaga barang atau aset seseorang dengan

sebaik-baiknya. (Ikit, 2015: 65)

أنفسكم إن تقتلواوالمنكم عنتراض يا أيها الذين آمنوا ال تأكلوا أموالكم بينكم بالباطل إال أن تكون تجارة

كان بكم رحيم للا

“Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu saling memakan

harta sesamamu dengan jalan yang batil (tidak benar), kecuali dalam

perdagangan yang berlaku atas dasar suka sama suka di antara kamu. Dan

janganlah kamu membunuh dirimu. Sungguh, Allah Maha Penyayang

kepadamu.” (An-Nisā [4]: 29)

لذي اؤتمن أمانته وإن كنتم على سفر ولم تجدوا كاتبا فرهان مقبوضة فإن أمن بعضكم بعضا فليؤده ا

ربه وال تكتموا الشهادة ومن يكتمها فإنه آثم قلب بما وليتق للا تعملون عليم ه وللا

“Dan jika kamu dalam perjalanan sedang kamu tidak mendapatkan

seorang penulis, maka hendaklah ada barang jaminan yang dipegang. Tetapi,

jika sebagian kamu memercayai sebagian yang lain, hendaklah yang

dipercayai itu menunaikan amanatnya (utangnya) dan hendaklah dia bertakwa

kepada Allah, Tuhannya. Dan janganlah kamu menyembunyikan kesaksian

karena barang siapa menyembunyikannya, sungguh, hatinya kotor (berdosa).

Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (Al-Baqarah [2]: 283)

a) Prinsip wadi’ah yad dhamanah

Prinsip wadi’ahyang diterapkan pada produk rekening giro adalah

wadi’ah yad dhamanah, yaitu merupakan titipan murni dari pihak penitip yang

mempunyai aset atau uang kepada pihak penyimpan yang diberi amanah, aset

atau uang yang dititip harus dijaga dengan sebaik-baiknya dan dikembalikan

kapan saja pemilik menghendaki. Pihak Perbankan Syariah boleh

menggunakan, memanfaatkan dan mencampurkan aset atau uang yang

dititipkan dengan tujuan menjalankan operasional Perbankan Syariah. (Ikit,

2015: 67) Sementara itu, dalam wadi’ah dhamanah pihak yang dititipi (bank)

Page 50: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

33

bertanggung jawab atas keutuhan harta titipan sehingga ia boleh memanfaatkan

harta titipan tersebut.

Gambar 2.8 Skema Pembiayaan Wadi’ah yad dhamanah

تقتلواأنفسكم والمنكم أيها الذين آمنوا ال تأكلوا أموالكم بينكم بالباطل إال أن تكون تجارة عنتراض يا

كان بكم رحيم إن للا

“Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu saling memakan

harta sesamamu dengan jalan yang batil (tidak benar), kecuali dalam

perdagangan yang berlaku atas dasar suka sama suka di antara kamu. Dan

janganlah kamu membunuh dirimu. Sungguh, Allah Maha Penyayang

kepadamu.” (An-Nisā [4]: 29)

b) Prinsip wadi’ah yad al-amanah

Wadi’ah dhamanah berbeda dengan wadi’ah amanah. Dalam wadi’ah

amanah, pada prinsipnya harta titipan tidak boleh dimanfaatkan oleh yang

dititipi.

Gambar 2.9 Skema Pembiayaan Wadi’ah yad al-amanah

Dunia Usaha

(1) Menitipkan barang/uang

(3) Sitem bagi hasil

(2) Menyalurkan

dana

(4) Membebankan biaya penitipan

Bank Syariah

(Penyimpan)

Nasabah

(Penitip)

Bank Syariah

(Penyimpan)

Nasabah

(Penitip)

(2) Membebankan biaya penitipan

(1) Menitipkan barang

Page 51: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

34

Ketentuan umum dari produk ini adalah:

1) Keuntungan atau kerugian dari penyaluran dana menjadi hak milik atau

ditanggung bank, sedang pemilik dana tidak dijanjikan imbalan dan tidak

menanggung kerugian.

2) Bank harus membuat akad pembukaan rekening yang isinya mencakup izin

penyaluran dana yang disimpan dan persyaratan lain yang disepakati selama

tidak bertentangan dengan prinsip syariah.

3) Terhadap pembukaan rekening ini bank dapat mengenakan pengganti biaya

administrasi untuk sekedar menutupi biaya yang benar-benar terjadi.

4) Ketentuan lain yang berkaitan dengan rekening giro dan tabungan tetap berlaku

selama tidak bertentangan dengan prinsip syariah. (Adiwarman A. Karim,

2014: 108)

تقتلواأنفسكم والمنكم راض يا أيها الذين آمنوا ال تأكلوا أموالكم بينكم بالباطل إال أن تكون تجارة عنت

كان بكم رحيم إن للا

“Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu saling memakan

harta sesamamu dengan jalan yang batil (tidak benar), kecuali dalam

perdagangan yang berlaku atas dasar suka sama suka di antara kamu. Dan

janganlah kamu membunuh dirimu. Sungguh, Allah Maha Penyayang

kepadamu.” (An-Nisā [4]: 29)

b. Prinsip Mudharabah

Dalam mengaplikasikan prinsip mudharabah, pemilik dana bertindak

sebagai shahibul maal (pemilik modal) dan bank sebagai mudharib

(pengelola). Hasil usaha merupakan bagi hasil antara satu pihak dengan pihak

lain di mana pihak pemilik dana (shahibul maal) memberikan modalnya 100%

Page 52: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

35

kepada pengelola (mudharib) untuk melakukan usaha produktif. (Ikit, 2015:

70)

Gambar 2.10 Skema Pembiayaan Mudharabah Penyaluran dan Penghimpun Dana

يد وأنتم حرم غير يا أيها الذين آمنوا أوفوا بالعقود أحلت لكم بهيمة النعام إال ما يتلى عليكم محلهيالص

يحكم ما يريد إن للا

“Wahai orang-orang yang beriman! Penuhilah janji-janji. Hewan

ternak dihalalkan bagimu, kecuali yang akan disebutkan kepadamu, dengan

tidak menghalalkan berburu ketika kamu sedang berihram (haji atau umrah).

Sesungguhnya Allah menetapkan hukum sesuai dengan yang Dia kehendaki.”

(Al-Mā`idah [5]: 1)

ى فاكتبوه وليكتب بينكم كا تب بالعدل وال يأب كاتب أن يا أيها الذين آمنوا إذا تداينتم بدين إلى أجل مسم

فليكتب وليملل الذي عليه الحق ربه وال يبخس منه شيئا فإن كان الذي يكتب كما علمه للا وليتق للا

هدوا شهيدين من رجالكم عليه الحق سفيها أو ضعيفا أو ال يستطيع أن يمل هو فليملل وليه بالعدل واستش

ر إح فإن لم ن ترضون من الشهداء أن تضل إحداهما فتذكه داهما الخرى يكونا رجلين فرجل وامرأتان مم

وأقوم وال يأب الشهداء إذا ما دعوا وال تسأموا أن تكتبوه صغيرا أو كبيرا إلى لكم أقسط عند للا أجله ذ

كم جناح أال تكتبوها للشهادة وأدنى أال ترتابوا إال أن تكون تجارة حاضرة تديرونها بينكم فليس علي

وال يضار كاتب وال شهيد وإن تفعلوا فإنه فسوقبكم واتقواوأشهدوا إذا تبايعتم وللا مكم للا ويعله للا

بكله شيء عليم

Investor

(Pemilik modal)

Bank Syariah

(Pelaksana usaha)

Investasi mudharabah

Bagi hasil usaha

Mitra Usaha

Mitra Usaha

Mitra Usaha

Menjual jasa

Bayar cicilan

Jual barang

Bayar cicilan

Kerjasama Bagi hasil

Page 53: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

36

“Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu melakukan utang-

piutang untuk waktu yang ditentukan, hendaklah kamu menuliskannya. Dan

hendaklah seorang penulis di antara kamu menuliskannya dengan benar.

Janganlah penulis menolak untuk menuliskannya sebagaimana Allah telah

mengajarkan kepadanya, maka hendaklah dia menuliskan. Dan hendaklah

orang yang berutang itu mendiktekan, dan hendaklah dia bertakwa kepada

Allah, Tuhannya, dan janganlah dia mengurangi sedikit pun dari padanya.

Jika yang berutang itu orang yang kurang akalnya atau lemah (keadaannya),

atau tidak mampu mendiktekan sendiri, maka hendaklah walinya

mendiktekannya dengan benar. Dan persaksikanlah dengan dua orang saksi

laki-laki di antara kamu. Jika tidak ada (saksi) dua orang laki-laki, maka

(boleh) seorang laki-laki dan dua orang perempuan di antara orang-orang

yang kamu sukai dari para saksi (yang ada), agar jika yang seorang lupa maka

yang seorang lagi mengingatkannya. Dan janganlah saksi-saksi itu menolak

apabila dipanggil. Dan janganlah kamu bosan menuliskannya, untuk batas

waktunya baik (utang itu) kecil maupun besar. Yang demikian itu, lebih adil di

sisi Allah, lebih dapat menguatkan kesaksian, dan lebih mendekatkan kamu

kepada ketidakraguan, kecuali jika hal itu merupakan perdagangan tunai yang

kamu jalankan di antara kamu, maka tidak ada dosa bagi kamu jika kamu tidak

menuliskannya. Dan ambillah saksi apabila kamu berjual-beli, dan janganlah

penulis dipersulit dan begitu juga saksi. Jika kamu lakukan (yang demikian),

maka sungguh, hal itu suatu kefasikan pada kamu. Dan bertakwalah kepada

Allah, Allah memberikan pengajaran kepadamu, dan Allah Maha Mengetahui

segala sesuatu.” (Al-Baqarah [2]: 282)

Rukun mudharabah terpenuhi sempurna (ada mudharib, ada pemilik

dana, usaha yang akan dibagihasilkan, nisbah dan ijab kabul). Prinsip

mudharabah ini diaplikasikan pada produk tabungan berjangka dan deposito

berjangka. Berdasarkan kewenangan yang diberikan oleh pihak penyimpan

dana, prinsip mudharabah terbagi dua, yaitu:

1) Mudharabah muthlaqah

Mudharabah muthlaqah adalah kerjasama yang melibatkan dua pihak

antara pemilik modal dengan pengelola yang cakupannya sangat luas dan tidak

dibatasi oleh spesifikasi jenis usaha, waktu dan daerah bisnis. (Ikit, 2015: 71)

Nasabah tidak memberikan persyaratan apa pun kepada bank, ke bisnis apa

yang disimpannya itu hendak disalurkan, atau menetapkan penggunaan akad-

Page 54: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

37

akad tertentu, ataupun mensyaratkan dananya diperuntukkan bagi nasabah

tertentu. Jadi, bank memiliki kebebasan penuh untuk menyalurkan dana ke

bisnis manapun yang diperkirakan menguntungkan dengan tetap menjamin

pemeliharaan dan keamanan dana yang dikelolanya.

يد وأنتم حرم غير يا أيها الذين آمنوا أوفوا بالعقود أحلت لكم بهيمة النعام إال ما يتلى عليكم محلهيالص

يحكم ما يريد إن للا

“Wahai orang-orang yang beriman! Penuhilah janji-janji. Hewan

ternak dihalalkan bagimu, kecuali yang akan disebutkan kepadamu, dengan

tidak menghalalkan berburu ketika kamu sedang berihram (haji atau umrah).

Sesungguhnya Allah menetapkan hukum sesuai dengan yang Dia kehendaki.”

(Al-Mā`idah [5]: 1)

2) Mudharabah muqayyadah

Mudharabah muqayyadah adalah kerjasama antara dua belah pihak di

mana pihak pengelola dibatasi dengan batasan jenis usaha. Jenis investasi ini

terbagi menjadi dua jenis, yaitu:

a) Mudharabah muqayyadah on balance sheet, merupakan simpanan khusus di

mana pemilik dana dapat menetapkan syarat-syarat tertentu yang harus

dipatuhi oleh bank. Misalnya disyaratkan digunakan untuk bisnis tertentu, atau

dengan akad tertentu, atau untuk nasabah tertentu. (Adiwarman A. Karim,

2014: 110)

b) Mudharabah muqayyadah of balance sheet, merupakan penyaluran dana

mudharabah langsung kepada pelaksana usahanya, di mana bank bertindak

sebagai perantara yang mempertemukan antara pemilik dana dengan pelaksana

usaha. Pemilik dana dapat menetapkan syarat-syarat tertentu yang harus

Page 55: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

38

dipatuhi oleh bank dalam mencari bisnis (pelaksana usaha). (Adiwarman A.

Karim, 2014: 111)

Gambar 2.11 Skema Pembiayaan Mudharabah muqayyadah of balance sheet

يد وأنتم حرم غير يا أيها الذين آمنوا أوفوا بالعقود أحلت لكم بهيمة النعام إال ما يتلى عليكم محلهيالص

يحكم ما يريد إن للا

“Wahai orang-orang yang beriman! Penuhilah janji-janji. Hewan

ternak dihalalkan bagimu, kecuali yang akan disebutkan kepadamu, dengan

tidak menghalalkan berburu ketika kamu sedang berihram (haji atau umrah).

Sesungguhnya Allah menetapkan hukum sesuai dengan yang Dia kehendaki.”

(Al-Mā`idah [5]: 1)

c. Akad Pelengkap

Akad pelengkap tidak ditujukan untuk mencari keuntungan, tapi

ditujukan untuk mempermudah pelaksanaan pembiayaan. Meskipun tidak

ditujukan untuk mencari keuntugan, dalam akad pelengkap ini bank dibolehkan

untuk meminta pengganti biaya-biaya yang dikeluarkan untuk melaksanakan

akad ini. Salah satu akad pelengkap yang dapat dipakai untuk penghimpunan

dana adalah akad wakalah. (Adiwarman A. Karim, 2014: 112)

Investor

(Pemilik dana)

Mitra Kerja

(Pelaksana usaha)

Bank Syariah

(Perantara)

Dana mudharabah

Bagi hasil usaha

Jasa mempertemukan Komisi

Page 56: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

39

3. Jasa Perbankan

Selain menjalankan fungsinya sebagai penghubung antara pihak yang

membutuhkan dana dengan pihak yang kelebihan dana, Perbankan Syariah

dapat pula melakukan berbagai pelayanan jasa perbankan kepada nasabah

dengan mendapat imbalan berupa sewa atau keuntungan. Jasa perbankan

tersebut antara lain berupa:

a. Sharf (Jual Beli Valuta Asing)

Pada prinsipnya, jual beli valuta asing sejalan dengan sharf. Jual beli

mata uang yang tidak sejenis ini, penyerahannya harus dilakukan pada waktu

yang sama (spot). Bank mengambil keuntungan dari jual beli valuta asing ini.

(Adiwarman A. Karim, 2014: 112)

لك با ال يقومون إال كما يقوم الذي يتخبطه الشيطان من المسه ذ بأنهم قالوا إنما البيع الذين يأكلون الره

ب فله ما سلف وأ مثل الره با فمن جاءه موعظة من ربهه فانتهى م الره البيع وحر ومن ا وأحل للا مره إلى للا

ئك أصحاب النار هم فيها خالدون عاد فأول

“Orang-orang yang memakan riba tidak dapat berdiri, melainkan

seperti berdirinya orang yang kemasukan setan karena gila. Yang demikian itu

karena mereka berkata bahwa jual beli sama dengan riba. Padahal, Allah

telah menghalalkan jual-beli dan mengharamkan riba. Barang siapa

mendapat peringatan dari Tuhannya, lalu dia berhenti, maka apa yang telah

diperolehnya dahulu menjadi miliknya dan urusannya (terserah) kepada Allah.

Barang siapa mengulangi, maka mereka itu penghuni neraka, mereka kekal di

dalamnya.” (Al-Baqarah [2]: 275)

b. Ijarah (Sewa)

Jenis kegiatan ijarah anatara lain penyewaan kotak simpanan (safe

deposut box) dan jasa tata laksana administrasi dokumen (custodian). Bank

mendapat imbalan sewa dari jasa tersebut.(Adiwarman A. Karim, 2014: 112)

Page 57: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

40

ضاعة وعلى المول ود له رزقهن والوالدات يرضعن أوالدهن حولين كاملين لمن أراد أن يتم الر

مولود له بولده وعلى الوارث وكسوتهن بالمعروف ال تكلف نفس إال وسعها ال تضار والدة بولدها وال

لك فإن أرادا فصاال عن تراض منهما وتشاور فل جناح عليهما وإن أردتم أن تسترضعوا أوالدكم مثل ذ

بما تعملون فل جناح عليكم إذا سلمتم ما آتي واعلموا أن للا بصير تم بالمعروف واتقوا للا

“Dan ibu-ibu hendaklah menyusui anak-anaknya selama dua tahun

penuh, bagi yang ingin menyusui secara sempurna. Dan kewajiban ayah

menanggung nafkah dan pakaian mereka dengan cara yang patut. Seseorang

tidak dibebani lebih dari kesanggupannya. Janganlah seorang ibu menderita

karena anaknya dan jangan pula seorang ayah (menderita) karena anaknya.

Ahli waris pun (berkewajiban) seperti itu pula. Apabila keduanya ingin

menyapih dengan persetujuan dan permusyawaratan antara keduanya, maka

tidak ada dosa atas keduanya. Dan jika kamu ingin menyusukan anakmu

kepada orang lain, maka tidak ada dosa bagimu memberikan pembayaran

dengan cara yang patut. Bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa

Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.” (Al-Baqarah [2]: 233)

قالت إحداهما يا أبت استأجره إن خير من استأجرت القوي المين

“Dan salah seorang dari kedua (perempuan) itu berkata, "Wahai

ayahku! Jadikanlah dia sebagai pekerja (pada kita), sesungguhnya orang yang

paling baik yang engkau ambil sebagai pekerja (pada kita) ialah orang yang

kuat dan dapat dipercaya." (Al-Qaṣaṣ [28]: 26)

حمل بعير وأنا به زعيم قالوا نفقد صواع الملك ولمن جاء به

“Mereka menjawab, "Kami kehilangan alat takar, dan siapa yang

dapat mengembalikannya akan memperoleh (bahan makanan seberat) beban

unta, dan aku jamin itu." (Yūsuf[12]: 72)

D. Proses Pengambilan Keputusan Membeli

Proses pengambilan keputusan membeli menurut Kotler (Kotler Keler,

2013:231) di antaranya:

1. Pengenalan Masalah

Proses pembelian dimulai ketika pembeli mengenali masalah atau

kebutuhan. Untuk mendapatkan perhatian dan minat pembelian, para pemasar

Page 58: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

41

perlu mengidentifikasi keadaan yang memicu kebutuhan tertentu dengan

mengumpulkan informasi dari sejumlah konsumen.

Kebutuhan yang menjadi pendorong minat pembelian dipengaruhi oleh

dua hal, yaitu:

a. Kebutuhan utama (rangsangan internal), seperti kebutuhan sandang, pangan

dan papan.

b. Rangsangan eksternal, seperti melihat orang lain mempunyai atau

menggunakan sesuatu yang akhirnya memicu pemikiran kemungkinan untuk

melakukan pembelian.

2. Pencarian Informasi

Rangsangan terhadap suatu kebutuhan akan mendorong konsumen

mencari informasi dan mempelajari produk tertentu baik dengan penguatan

perhatian seperti lebih peka terhadap informasi produk maupun keaktifan

mencari informasi dengan mencari bahan bacaan atau mengunjungi suatu toko.

Sumber informasi konsumen dapat digolongkan menjadi empat

kelompok, di antaranya:

a. Sumber pribadi, yaitu keluarga, teman, tetangga dan kenalan.

b. Sumber komersial, yaitu iklan, wiraniaga, penyalut, kemasan dan pajangan di

toko.

c. Sumber publik, yaitu media massa atau organisasi penentu peringkat

konsumen.

d. Sumber pengalaman, yaitu penanganan, pengkajian dan pemakaian produk.

3. Evaluasi Alternatif

Page 59: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

42

Evaluasi alternatif dilakukan untuk membuat penilaian akhir dari daya

bersaing. Terdapat beberapa konsep dasar mengenai proses evaluasi

pengambilan keputusan, di antaranya:

a. Usaha memenuhi kebutuhan.

b. Manfaat tertentu dari solusi produk.

c. Pandangan terhadap produk sebagai sekumpulan atribut (spesifikasi) dengan

kemampuan yang berbeda-beda dalam memberikan manfaat yang digunakan

dalam pemuasan kebutuhan.

4. Keputusan Pembelian

Keputusan pembelian dapat dibentuk akibat preferensi sebagai

kumpulan pilihan yang dikategorikan dalam lima sub-keputusan, yaitu merek,

dealer, kuantitas, waktu dan metode pembayaran.

a. Model kompesasi, yaitu model harapan-nilai di mana hal yang dianggap baik

dari sebuah produk dapat menghilangkan hal lain yang dirasa buruk

(pertimbangan atribut positif-negatif).

b. Model pilihan non-kompesasi, yaitu model harapan-nilai tanpa mengevaluasi

pertimbangan atribut positif-negatif melalui jalan pintas yang disebut warisan

pilihan.

5. Perilaku Pasca Pembelian

Setelah pembelian, komunikasi pemasaran harus mempunyai

keyakinan dan evaluasi yang dapat mengukuhkan pilihan konsumen agar

merasa nyaman sehingga tidak merasa terganggu karena ketidaksesuaian dari

fitur-fitur tertentu atau informasi lain yang menukung kebutuhannya.

Page 60: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

43

Kepuasan pembeli merupakan fungsi dari seberapa sesuainya harapan

pembeli produk dengan kinerja yang dipikirkan pembeli atas produk tersebut.

Oleh karena itu, kepuasan pembeli dapat diukur dari kinerja produk dan

kesesuaian harapan karena kepuasan dan keidakpuasan terhadap produk akan

mempengaruhi perilaku konsumen selanjutnya dengan menunjukkan

kemungkinan yang lebih tinggi untuk kembali membeli produk tersebut atau

sebaliknya.

E. Minat Nasabah

Menurut Lovelock (Christopher H. Lovelock, 2007: 73-77) proses

pembelian merupakan aktivitas pelanggan dalam memilih, menggunakan, dan

menilai jasa, tahapannya di antaranya:

1. Tahap Pra Pembelian

Menurut Lovelock tahap pra pembelian merupakan tahap pertama

dalam proses pembelian jasa, di mana pelanggan mengidentifikasi berbagai

alternatif, menimbang-nimbang manfaat dan risiko, dan pembuat keputusan

pembelian. Proses tahapan pra pembelian di antaranya:

a. Sadar akan adanya kebutuhan

b. Pencarian Informasi

1) Mendefinisikan kebutuhan

2) Mencari-cari solusi

3) Mengidentifikasi pemasok jasa alternatif

c. Evaluasi terhadap Penyedia Jasa Alternatif

1) Mengkaji dokumen (iklan, brosur, situs Web, dll)

Page 61: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

44

2) Berkonsultasi dengan orang lain (mis, teman, keluarga dan pelanggan lain)

3) Mengunjungi penyedia jasa yang mungkin, berbicara dari hati ke hati

2. Tahap Pertemuan atau Pelaksanaan Jasa

Menurut Lovelock tahap pertemuan jasa merupakan tahap kedua dalam

proses pembelian jasa, di mana terjadi penyerahan jasa melalui interaksi antara

pelanggan dan penyedia jasa.

a. Minta Layanan dan Penyedia Terpilih atau Mengusulkan Layanan Sendiri

b. Penyerahan atau Pemberian Jasa

3. Tahap Pasca Pembelian

Menurut Kotler dan Keller (2003:181), minat pembelian merupakan

perilaku konsumen yang berkeinginan dalam membeli atau memilih suatu

produk berdasarkan pengalaman dalam memilih, menggunakan dan

mengkonsumsi bahkan menginginkan suatu produk tertentu.

Menurut Kotler, Bowen dan Makens (1999:156) minat beli timbul

setelah adanya proses evaluasi alternatif di mana seseorang akan membuat

suatu rangkaian pilihan mengenai produk yang hendak dibeli atas dasar merek

maupun minat.

Menurut Kotler dan Keller (2003:186) keinginan untuk membeli suatu

produk juga dapat berdasarkan pada sebuah merek tertentu yang dianggap lebih

bagus.

Menurut Boyd, Walker, dan Larreche (2000:6-7), keinginan terhadap

produk, merek, dan jasa tertentu dilakukan untuk memuaskan kebutuhan.

Page 62: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

45

Selain itu keinginan seseorang juga dibentuk oleh pengaruh sosial, sejarah

masa lalu, dan pengalaman konsumsi.

Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi minat beli konsumen.

Swastha dan Irawan (2001) mengemukakan faktor yang mempengaruhi minat

membeli berhubungan dengan perasaan dan emosi, apabila seseorang merasa

senang dan puas dalam membeli barang atau jasa maka hal itu akan

memperkuat minat membeli, sedangkan ketidakpuasan biasanya

menghilangkan minat tersebut.

Super dan Crites (Lidyawatie, 1998) menjelaskan bahwa faktor yang

mempengaruhi minat, yaitu:

1) Perbedaan pekerjaan, artinya dengan adanya perbedaan pekerjaan seseorang

dapat diperkirakan minat terhadap tingkat pekerjaan yang ingin dicapainya,

aktivitas yang dilakukan, penggunaan waktu senggangnya, dan lain

sebagainya.

2) Perbedaan sosial ekonomi, artinya seseorang yang mempunyai sosial ekonomi

tinggi akan lebih mudah mencapai apa yang diinginkannya daripada yang

mempunyai sosial ekonomi rendah.

3) Perbedaan hobi atau kegemaran, artinya bagaimana seseorang menggunakan

waktu senggangnya.

4) Perbedaan jenis kelamin, artinya minat wanita akan berbeda dengan minat pria,

misalnya dalam pola belanja.

5) Perbedaan usia, artinya usia anak-anak, remaja, dewasa dan orangtua akan

berbeda minatnya terhadap suatu barang, aktivitas benda dan seseorang.

Page 63: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

46

F. Maslahah dalam Konsumsi

Manusia sebagai makhluk individu pada hakekatnya memiliki berbagai

dimensi dalam hidupnya seperti susunan syaraf, bentuk tubuh, sifat, dan

kepribadian yang berbeda satu sama lain. Faktor ini menjadikan banyak

perbedaan antar sesama manusia.

Sebagai makhluk sosial, manusia senantiasa membutuhkan orang lain

dalam hidupnya. Kebutuhan ini menyebabkan timbulnya kesamaan sikap dan

perilaku agar dapat diterima dengan lingkungan sekitarnya, hal ini akan berarti

mempersempit variasi antar individu yang satu dengan individu lainnya.

Dalam kehidupan sehari-hari manusia akan selalu berhadapan dengan

berbagai macam rangsangan (stimulus) baik menyangkut dirinya sebagai

individu maupun berkaitan dengan hakekatnya sebagai makhluk sosial.

Stimulus ini akan menyebabkan suatu reaksi yang berbeda bagi setiap individu.

Di samping itu, adanya perbedaan pengalaman, pikiran, dan harapan pada diri

masing-masing menyebabkan perbedaan minat dan reaksi seseorang.

Konsumen cenderung untuk memilih barang dan jasa yang memberikan

maslahah maksimum dimana dalam maslahah tersebut terdapat unsur manfaat

dan berkah berbeda dengan ekonomi konvensional yang mengkonsumsi tujuan

kepuasan (utility) semata. Hal ini sesuai dengan rasionalitas islami bahwa

setiap pelaku ekonomi selalu ingin meningkatkan maslahah yang diperolehnya.

Keyakinan bahwa ada kehidupan dan pembalasan yang adil di akhirat serta

informasi yang berasal dari Allah adalah sempurna akan memiliki pengaruh

signifikan terhadap kegiatan konsumsi.

Page 64: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

47

G. Hubungan antar Variabel Penelitian

1. Hubungan Pengetahuan dengan Minat Memilih Produk Perbankan Syariah

Pengetahuan adalah sejumlah pengalaman berbagai macam informasi

tentang produk atau jasa tertentu yang dimiliki. (Mowen dan Minor, 2008:106)

Pengetahuan konsumen didefisinikan sebagai semua informasi yang dimiliki

konsumen mengenai berbagai macam produk, serta pengetahuan lainnya yang

terkait dan informasi yang berhubungan dengan fungsinya sebagai konsumen.

(Ningsih, 2010: 98)

Pengetahuan seseorang akan menentukan tindakan atau pengambilan

keputusan setelah konsumen mempelajari produk, merk dan pelayanan yang

dianggap memuaskan. Oleh karena itu meskipun jasa bank telah dikemas

secara menarik dan disertai layanan yang professional, namun apabila bank

tidak mengkomunikasikan dengan calon nasabah maka mereka akan ragu-ragu

untuk membelinya karena ketidaktahuannya mengenai produk yang akan

digunakannya sehingga hal itu akan berpengaruh pada keputusan memilih

produk yang dibeli.(Ghozali Maski, 2010: 46)

Minat beli tersebut dapat terjadi setelah adanya proses evaluasi

alternatif di mana seseorang akan membuat suatu rangkaian pilihan mengenai

produk yang hendak dibeli atas dasar pengetahuan yang dimilki. (Kotler,

Bowen dan Makens, 1999: 156)

2. Hubungan Lokasi dengan Minat Memilih Produk Perbankan Syariah

Bisnis jasa adalah suatu bisnis yang sensitif terhadap kemajuan

informasi dan teknologi karena dalam operasi bisnis jasa data-data mengenai

Page 65: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

48

konsumen, transaksi dan karyawan-karyawan adalah alat yang esensial yang

dapat membedakan jasa tersebut dengan jasa pesaing, juga dapat

meningkatkan kualitas jasa dan pelayanan jasa itu sendiri. Selain itu, aspek

fisik juga turut membuat service menjadi menarik dalam melakukan

transaksinya, dengan kata lain kondisi fisik dimana jasa dipasarkan yaitu

gedung dan lokasi. (Ghozali Maski, 2010: 50)

Penentuan lokasi dimana perbankan akan beroperasi merupakan salah

satu faktor yang penting untuk kegiatan pemasaran bank sehingga mempunyai

pengaruh yang cukup signifikan dalam aktivitas menghimpun dana masyarakat

serta menyalurkan pembiayaan kembali kepada masyarakat. Dengan

penentuan lokasi yang tepat maka target pencapaian perbankan dapat diraih.

(M. Nur Rianto Al Arif, 2010: 131)

Menurut Umar (2003:9) penentuan lokasi fasilitas jasa perlu

mempertimbangkan banyak hal antara lain mudah dan dapat diakses oleh

konsumen, lalu lintas orang-orang, tempat parkir yang memadai, lingkungan

yang mendukung usaha, kesesuaian dengan lokasi pesaing dan izin lokasi dari

pihak berwenang. Persepsi pelanggan terhadap suatu jasa juga dipengaruhi

oleh eksterior dan interior fasilitas jasa tersebut, sehingga tata letak dan

lingkungan tempat penyampaian jasa menjadi penting untuk diperhatikan dalm

menunjang minat masyarakat dalam memilih suatu poduk. (Ghozali Maski,

2010: 55)

3. Hubungan Bagi Hasil dengan Minat Memilih Produk Perbankan Syariah

Menurut terminologi asing bagi hasil dikenal dengan profit and loss

Page 66: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

49

sharing (PLS). Prinsip dasar dari profit and loss sharing (pembagian

keuntungan dan kerugian) adalah para bankir membentuk sebuah hubungan

partnership dengan debitur, membagi keuntungan dan kerugian usaha daripada

meminjamkan uang dengan tarif return yang tetap.

Menurut al-Qardhawi (2001) bagi hasil adalah di mana kedua belah

pihak akan berbagi keuntungan sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati

di mana bagi hasil mensyaratkan kerjasama pemilik modal dengan usaha/kerja

untuk kepentingan yang saling menguntungkan kedua belah pihak, sekaligus

untuk masyarakat. Sebagai konsekuensi dari kerjasama adalah memkul resiko,

baik untung maupun rugi. Jika untung yang diperoleh besar maka penyedia

dana dan pekerja menikmati bersama sesuai dengan kesepakatan sebelumnya

dan jika rugi usaha maka harus dirasakan bersama. Inilah keadilan yang

sempurna, keuntugan samadinikmati, dan kerugian sama dirasakan.

Pembagian keuntungan dan kerugian berdasarkan penerapan bagi hasil

akan mempengaruhi keputusan dalam memilih suatu produk karena sistem

bagi hasil cenderung mempererat hubungan antara pemlik dana dan

pengusaha. Selain itum pada tahap pengambilan keputusan pada produk jasa,

keuntungan yang akan diperoleh konsumen dari sistem bagi hasil akan sangat

berpengaruh dalam mempertimbangkan produk yang akan digunakan.

4. Hubungan Agama dengan Minat Memilih Produk Perbankan Syariah

Agama adalah penghayatan seseorang yang menyangkut simbol,

keyakinan, nilai dan perilaku yang didorong oleh kekuatan spiritual. Agama

dapat digambarkan sebagai adanya konsistensi kepercayaan sebagai unsur

Page 67: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

50

kognitif dan perasaan beragama sebagai unsur afektif dan perilaku terhadap

agama sebagai unsur psikomotorik. (Rahmat dalam Astogini, 2011).

Agama, menurut Schiffman dan Kanuk (2007) dalam Asih (2015) telah

berperan penting dalam masyarakat muslim di Amerika Serikat dalam

mempengaruhi keputusan membeli produk. Masyarakat muslim di Amerika

menganggap masalah halal adalah perkara penting di dalam memilih suatu

produk yang akan dikonsumsinya. Hal serupa juga terdapat di Indonesia

berdasarkan beberapa penelitian yang menemukan kecenderungan konsumen

muslim untuk mempertimbangkan masalah kehalalan dalam memilih produk

yang akan dikonsumsi. Kemudian dalam Schiffman dan Kanuk, agama

dimasukkan sebagai sub budaya dalam kelompok sosio-kultural yang juga

memberikan pengaruh eksternal dalam proses memilih produk perbankan.

Kelompok agama cenderung mebuat keputusan pembelian yang

dipengaruhi oleh identitas keagamaan mereka (Schiffman, 2010). Menurut

Kotler dan Keller, perilaku pembelian konsumen akan dipengaruhi oleh

subbudaya agama sehingga hal itu akan mempengaruhi keputusan pembelian

suatu produk. (Kotler dan Keller, 2009)

H. Kerangka Pemikiran

Banyak hal yang memotivasi seseorang untuk berhuungan dengan

lembaga perbankan, baik sebagai kreditor maupun debitor. Alasan masyarakat

berhubungan dengan lembaga perbankan antara lain: balas jasa dari modal

yang disetor, keamanan, fasilitas/kemudahan, pemerolehan jasa pembiayaan,

dan pertimbangan sistem perbankan yang berlaku.

Page 68: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

51

Abduh meneliti tentang kepuasan nasabah dan perilaku berpindah ke

Bank Syariah di Indonesia. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa

kepuasan nasabah ditentukan oleh lima faktor utama, yaitu: staf bank,

keuntungan, penampilan fisik bank, aksesibilitas dan biaya transaksi. Selain

itu, karakteristik dan sampel yang diambil dalam penelitian nasabah Bank

Syariah di Jakarta-Bogor-Depok yaitu sejumlah 75,4 persen nasabah adalah

laki-laki, kebanyakan usia nasabah Bank Syariah antara 26-35 tahun, tingkat

pendidikan rata-rata adalah perguruan tinggi (S1), bidang pekerjaan mereka

didominasi oleh pegawai swasta. (Abduh, 2012: 209-215) Berdasarkan

penelitian ini, dapat dipaparkan bahwa masyarakat yang mempunyai

pendidikan dan pengetahuan tentang Bank Syariah lebih memilih untuk

menjadi nasabah dan menggunakan jasa Bank Syariah.

Studi literatur mengenai kriteria pemilihan Bank Islam di Malaysia

yang dilakukan Nawi. Kontribusi non-Muslim terhadap pengembangan Bank

Syariah di Malaysia sangat luar biasa, beberapa bank melaporkan bahwa lebih

dari setengah produk keuangan Islam mereka digunakan oleh nasabah non-

Muslim. Berdasarkan kajian komperhensif dan literatur, ditemukan enam

alasan mengapa nasabah memilih Bank Syariah, yaitu pemahaman konsep

Bank Syariah, pemenuhan aturan syariah, kontradiksi agama, kualitas dan daya

tarik yang ditaarkan, kesediaan berhubungan dengan Bank Syariah, prospek

dan potensi Bank Syariah. Namun karakteristik dan preferensi ini akan terus

berubah karena industri perbankan bersifat dinamis. (Nawi, Farah Amalina:

143-151) Dalam rangka bersaing dengan Bank Konvensional, Bank Syariah

Page 69: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

52

harus mampu memahami persepsi masyarakat bahwa sistem Bank Syariah

lebih baik daripada sistem konvensional. Oleh karena itu, dalam lingkungan

yang kompetitif, Bank Syariah perlu sebuah studi mengenai minat nasabah

dalam memilih perbankan untuk membantu memasarkan produk mereka secara

efektif.

Dengan demikian, minat masyarakat dalam memilih Perbankan Syariah

dipengaruhi oleh:

a. Faktor yang secara umum dapat dikategorikan menjadi: (1) variabel

pengetahuan, (2) variabel lokasi, (3) variabel bagi hasil, dan (4) variabel

agama.

b. Pendapat atau respon masyarakat tentang Perbankan Syariah tergantung

kepada konsep Perbankan Syariah dan karakteristik masyarakat yang akan

menjadi responden. Maka dari itu, sebelum responden memberikan pendapat

tentang Perbankan Syariah, terlebih dahulu konsep Perbankan Syariah perlu

dipahami secara baik oleh responden. Jawaban yang diberikan diperkirakan

akan tergantung pada pengetahuan, lokasi, bagi hasil dan agama.

Page 70: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

53

Gambar 2.12

Diagram Kerangka Pemikiran

Page 71: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

54

I. Jurnal Terdahulu

No Nama Peneliti Judul

Penelitian

Metode Penelitian Hasil Penelitian

Persamaan Perbedaan

1. Neng Kamarni

Jurnal

Manajemen dan

Kewirausahaan,

Volume 3,

Nomor 1,

Januari 2012

ISSN : 2086 –

5031

Faktor-Faktor

yang

Mempengaruhi

Minat

Masyarakat

dalam

Berhubungan

dengan Bank

Syariah

di Kota Padang

1.Meneliti

tenang minat

masyarakat

2.Menggunakan

analisis regresi

binary logic

1.Lokasi

penelitian di

daerah Padang

2. Metode

pendekatan

maximum

likelihood spss

v.15.0

1. Variable

pekerjaan, tingkat

pengeluaran,

tingkat

pendapatan dan

preferensi

berpengaruh

terhadap minat

masyarakat dalam

memilih Bank

Syariah di Kota

Padang.

2. Variabel agama

dan pengetahuan

tidak berpengaruh

terhadap minat

masyarakat dalam

memilih Bank

Syariah di Kota

Padang

2. Dita Pertiwi,

Haroni Doli H.

Ritonga

Jurnal Ekonomi

dan Keuangan,

Vol.1 No.1,

Desember 2012

Analisis Minat

Menabung

Masyarakat

pada Bank

Muamalat di

Kota Kisaran

Meneliti tenang

minat

masyarakat

Lokasi di Kota

Kisaran

1.Terdapat tiga

faktor yang

mempengaruhi

pengambilan

keputusan untuk

menabung

yaitu faktor

pelayan

(pelayanan sarana

dan pelayanan

bertransaksi),

faktor keyakinan

dan faktor lokasi

(jarak)

2. Faktor

keyakinan dan

kesesuaian dengan

syariah menjadi

faktor dominan

untuk mendorong

Page 72: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

55

No Nama Peneliti Judul

Penelitian

Metode Penelitian Hasil Penelitian

Persamaan Perbedaan

masyarakat

Kisaran menabung

di Bank

Muamlat

3. Ghozali Maski

Journal of

Indonesian

Applied

EconomicsVol.

4 No. 1 Mei

2010, 43-57

Analisis

Keputusan

Nasabah

Menabung:

Pendekatan

Komponen dan

Model Logistik

Studi pada

Bank Syariah

di Malang

Meneliti minat

memilih

1.Pendekatan

Komponen dan

Model Logistik

2. Lokasi di

Malang

1. Keputusan

nasabah dalam

memilih atau tidak

memilih Bank

Syariah dalam

menabung

dipengaruhi oleh

variabel

karakteristik Bank

Syariah,

variabel pelayanan

dan kepercayaan

pada bank,

variabel

pengetahuan dan

variabel objek fisik

bank

2. Variabel

pelayanan dan

kepercayaan

memiliki pengaruh

yang dominan

terhadap

keputusan nasabah

dalam

menabung

4. Evi Yupitri dan

Raina Linda

Sari

Jurnal Ekonomi

dan Keuangan,

Vol. 1, No. 1,

Desember 2012

Analisis

Faktor-Faktor

yang

Mempengaruhi

Non Muslim

Menjadi

Nasabah Bank

Syariah

Mandiri di

Medan

Meneliti minat 1.Objek di

bedakan atas

muslim dan non

muslim

2. Lokasi di

daerah Medan

3.Uji validias

dan reabilitas

1.Variabel fasilitas

(X1) memiliki

pengaruh yang

sedang yaitu 0,469

terhadap nasabah

non muslim untuk

menjadi nasabah di

Bank Syariah

Mandiri.

2.Variabel promosi

(X2) memiliki

pengaruh yang

Page 73: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

56

No Nama Peneliti Judul

Penelitian

Metode Penelitian Hasil Penelitian

Persamaan Perbedaan

kuat yaitu 0,730

terhadap terhadap

nasabah non

muslim untuk

menjadi nasabah di

Bank Syariah

Mandiri.

3.Variabel produk

(X3) memiliki

pengaruh yang

kuat yaitu 0,529

terhadap nasabah

non muslim untuk

menjadi nasabah di

Bank Syariah

Mandiri

5. Toni Prasetyo

Utomo

Analisis

Faktor-Faktor

yang

Mempengaruhi

Keputusan

Nasabah dalam

Memilih Jasa

Perbankan

Syariah

(Studi pada

Bank Syariah

Mandiri,

Kantor

Cabang

Malang)

1.Meneliti

minat memilih

2.Pendekatan

kuantitatif

deskriptif.

3.Menggunakan

analisis model

logistic

4.Data

kuisioner

Statistical

Package for the

Social Sciences

(SPSS 17).

Lokasi di

Malang

1.Faktor pelayanan

Bank Syariah,

faktor pengetahuan

tentang konsep

Bank Syariah, dan

faktor harga/biaya

berpengaruh

signifikan terhadap

keputusan nasabah

dalam memilih

Bank Syariah.

2. Faktor

karakteristik Bank

Syariah, faktor

lokasi dan faktor

promosi tidak

berpengaruh

secara signifikan.

3.Faktor yang

dominan terhadap

keputusan nasabah

dalam memilih

jasa Perbankan

Syariah adalah

faktor pengetahuan

Page 74: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

57

No Nama Peneliti Judul

Penelitian

Metode Penelitian Hasil Penelitian

Persamaan Perbedaan

tentang konsep

Bank Syariah.

Adanya

pengetahuan yang

mempuni tentang

bagaimana konsep

Bank Syariah akan

meningkatkan

kecenderungan

untuk

menggunakan jasa

Perbankan

Syariah.

6. Chusnul

Chotimah

B 200 100 154

Naskah

Publikasi

Pengaruh

Produk,

Pelayanan,

Promosi dan

Lokasi

terhadap

Masyarakat

Memilih Bank

Syariah Di

Surakarta

1.Penelitian

masyarakat

memilih Bank

Syariah

1.Lokasi

penelitian

Surakarta

2.Metode

kuntitatif

3.Alat analisis

regresi berganda

1.H1 ditolak karena

thitung<ttabel.

Terbukti besarnya

nilai thitung variabel

produk 1,394

sedangkan

besarnya nilai ttabel

dengan tingkat

keyakinan 95%

atau (0,05) adalah

1,660 sehingga

variabel produk

tidak berpengaruh

terhadap

keputusan

masyarakat

memilih Bank

Syariah.

2.H2 diterima

karena

thitung>ttabel.Terbukti

besarnya nilai

thitung variabel

pelayanan 3,051

sedangkan

besarnya nilai ttabel

dengan tingkat

keyakinan 95%

Page 75: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

58

No Nama Peneliti Judul

Penelitian

Metode Penelitian Hasil Penelitian

Persamaan Perbedaan

atau (0,05) adalah

1,660 sehingga

variabel pelayanan

berpengaruh

terhadap

keputusan

masyarakat

memilih Bank

Syariah.

3.H3 ditolak karena

thitung<ttabel.

Terbukti besarnya

nilai thitung variabel

promosi 0,830

sedangkan

besarnya nilai ttabel

dengan tingkat

keyakinan 95%

atau (0,05) adalah

1,660 sehingga

variabel promosi

tidak berpengaruh

terhadap

keputusan

masyarakat

memilih Bank

Syariah.

4.H4 diterima

karena thitung>ttabel.

Terbukti besarnya

nilai thitung variabel

lokasi 2,803

sedangkan

besarnya nilai ttabel

dengan tingkat

keyakinan 95%

atau (0,05) adalah

1,660 sehingga

variabel lokasi

berpengaruh

Page 76: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

59

No Nama Peneliti Judul

Penelitian

Metode Penelitian Hasil Penelitian

Persamaan Perbedaan

terhadap

keputusan

masyarakat

memilih Bank

Syariah

7. Aiyub

Jurnal E-Mabis

FE-Unimal,

Volume 8,

Nomor 1,

Januari 2007

Analisis

Perilaku

Masyarakat

terhadap

Keinginan

Menabung dan

Memperoleh

Pembiayaan

pada Bank

Syariah di

Nanggroe

Aceh

Darussalam

Meneliti

keinginan

menabung

1. Analisis

perilaku

masyarakat

terhadap

keinginan

menabug dan

memperoleh

pembiayaan

2. Lokasi di

Nanggroe Aceh

Darussalam atas

pertimbangan

potensi agama

meliputi jumlah

masjid, proporsi

jamaah haji dan

proporsi

penduduk

muslim.

Sedangkan

pertimbangan

ekonomi

meliputi tingkat

pertumbuhan

ekonomi, PDRB

perkapita dan

proporsi PAD

terhadap APBD,

jumlah

penduduk

menurut

lapangan

pekerjaan serta

aktivitas

perdagangan

dan perbankan.

1. Pengetahuan

masyarakat

mengenai sistem

pengelolaan Bank

Syariah masih

sangat rendah,

yaitu 4,9%

mengetahui sistem

bagi hasil dan

0,2% mengetahui

wadiah.

2. Pengetahuan

masyarakat

terhadap produk

Bank Syariah juga

rendah, yaitu 3,2%

mengetahui

produk

penghimpun dana,

2,4% produk

penyalur dana dan

0% produk jasa.

3. Rendahnya

pengetahuan

masyarakat

mempengaruhi

persepsi terhadap

Bank Syariah dan

menyebabkan

rendahnya

keputusan

masyarakat

Page 77: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

60

No Nama Peneliti Judul

Penelitian

Metode Penelitian Hasil Penelitian

Persamaan Perbedaan

3. Metode

analisi data

Regresi Logistik

memilih Bank

Syariah.

4. Variabel jenis

kelamin,

pendapatan,

keberagaman,

toleransi terhadap

penyimpangan

agama, akses

terhadap

informasi,

kompatibilitas,

kompleksitas dan

triabilitas

berpengaruh

secara positif

terhadap keinginan

menabung di Bank

Syariah.

5. Variabel umur,

pendidikan,

pekerjaan,

aksebilitas wilayah

dan keuntungan

relatif mempunyai

pengaruh secara

negatif terhadap

keinginan

menabung di Bank

Syariah.

8. Abd Wahab

ASSETS,

Volume 3,

Nomor 3,

Tahun 2013

Faktor-Faktor

yang

Mempengaruhi

Perilaku

Masyarakat

Muslim dalam

Memilih

Perbankan

Meneliti faktor

dalam memilih

Bank Syariah

1.Menggunakan

metode

observasi,

wawancara,

dokumentasi

dan kuesioner.

2.Jenis data

adalah data

1.Persepsi

masyarakat

muslim Kota

Makassar terhadap

perbanan syariah

sudah sangat

mengerti.

Page 78: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

61

No Nama Peneliti Judul

Penelitian

Metode Penelitian Hasil Penelitian

Persamaan Perbedaan

Syariah di

Kota Makassar

kuantitatif dan

kualitatif dan

sumbernya

bersifat primer.

3.Populasinya

masyarakat

muslim yang

menabung pada

Bank Syariah

4.Lokasi di Kota

Makassar

5.Metode

analisis

deskriptif

kuantitatif.

6.Analisis

kualitatif

mendeskripsikan

pengaruh

persepsi,

preferensi dan

sikap terhadap

perilaku

masyarakat

muslim dalam

memilih

Perbankan

Syariah.

7.Analisis

kuantitatif

menggunakan

regresi linear

berganda untuk

mengetahui

pengearuh

persepsi,

preferensi dan

sikap terhadap

perilaku

2.Preferensi

masyarakat

muslim Kota

Makassar terhadap

perbanan syariah

sangat mendukung

dalam menentukan

perilaku menabung

pada Bank

Syariah.

3. Sikap

masyarakat

muslim Kota

Makassar terhadap

perbanan syariah

sangat menentukan

perilaku

menabung pada

Bank Syariah.

Page 79: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

62

No Nama Peneliti Judul

Penelitian

Metode Penelitian Hasil Penelitian

Persamaan Perbedaan

masyarakat

muslim dalam

memilih

Perbankan

Syariah.

J. Jenis dan Sumber Data

Jenis data yang digunakan terdiri dari data primer dan data sekunder.

Data primer diperoleh melalui pengumpulan data lapangan yang langsung

diperoleh dengan teknik kuisioner dengan pengedaran pertanyaan mengenai

minat masyarakat yang berhubungan terhadap variabel-veriabel yang di

eksplor dengan menggunakan skala likert. Data primer terutama berkaitan

dengan minat masyarakat terhadap produk Perbankan Syariah, dan variabel-

variabel yang mempengaruhi keputusan responden dalam memilih sistem

lembaga perbankan. Wawancara dengan melakukan tanya jawab secara

langsung dengan nasabah Perbankan Syariah di Kabupaten Tangerang dengan

tujuan untuk mendukug teknik kuisioner, terutama bila ada yang kurang.

Data sekunder meliputi kondisi kelembagaan perbankan, terutama

jumlah dan sebarannya, dengan cara membaca buku, jurnal, dan berbagai dinas

atau instansi teknis, perpustakaan, BPS, BI dan lembaga lain dalam rangka

identifikasi potensi dari sisi ekonomi.

Page 80: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

63

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi merupakan sekumpulan objek yang menjadi sasaran penelitian

untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya menjadi sumber data

penelitian. (Burhan Bungin, 2013: 101) Jadi populasi bukan hanya manusia,

tetapi juga objek, gejala dan benda-benda alam yang lain. Populasi juga bukan

sekedar jumlah yang ada pada objek/subjek yang dipelajari, tetapi meliputi

seluruh karakteristik atau sifat yang dimiliki oleh subjek atau objek itu.

Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat yang bertempat tinggal

di Kabupaten Tangerang sebanyak 3.264.776 orang.

2. Sampel

Sampel adalah wakil semua unit strata yang berada di dalam

polulasi, merupakan bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh

populasi tersebut. (Burhan Bungin, 2013: 104) Dalam suatu penelitian, peneliti

tidak perlu untuk meneliti semua individu dalam populasi karena akan

memerlukan banyak biaya, tenaga dan waktu. Oleh karena itu, penelitian

dilakukan terhadap sampel.

Pertimbangan pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah

responden merupakan masyarakat yang berada di Kabupaten Tangerang

dengan kriteria responden yang dipilih adalah orang yang bertempat tinggal di

Kabupaten Tangerang dan belum memiliki akun di Bank Syariah.

Page 81: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

64

Teknik pengambilan sampel yang digunakan oleh penulis adalah

metode purposive sampling, yaitu teknik pengambilan sampel sumber data

dengan mengutamakan tujuan penelitian daripada sifat populasi. (Burhan

Bungin, 2013: 118) Rumus pengambilan sampel (Riduwan, 2007: 50) adalah

sebagai berikut:

n = ( Z a/2 σ

e )2

Dimana:

n = Besarnya sampel

Zα = Tingkat keyakinan yang dibutuhkan dalam penentuan sampel

1,96 dengan tingkat kepercayaan 95%

σ = Standar deviasi populasi

e = Tingkat kesalahan atau kesalahan maksimum yang dapat

ditoleransi

Contoh perhitungan:

n = ( Z a/2 σ

e )2 = (

(1,96).(0,25)

0.05 )2 = 96,04

Dengan demikian peneliti yakin dengan tingkat kepercayaan 95%

bahwa random berukuran 96,04 = 96 akan memberikan selisih estimasi rata-

rata dengan µ kurang dari 0,05. Jadi sampel yang diambil sebesar 100 orang

masyarkat yang berada di Kabupaten Tangerang dan belum memiliki akun di

Bank Syariah.

Page 82: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

65

B. Metode Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini, penulis menggunakan dua macam data, yaitu data

primer dan data sekunder.

1. Data Primer

Data primer adalah data yang diambil dari sumber data primer atau

utama di lapangan. (Burhan Bungin, 2013: 29) Data primer yang digunakan

dalam penelitian ini adalah data yang diperoleh berdasarkan jawaban kuesioner

yang dibagikan kepada masyarakat di Kabupaten Tangerang. Kuesioner

merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi

seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk

dijawab. (Sugiyono, 2012: 142)

2. Data Sekunder

Data sekunder merupakan data yang diperoleh dari sumber data kedua

(sesudah sumber data primer) yang berfungsi memberikan keterangan atau data

pelengkap sebagai data pembanding. (Burhan Bungin, 2013: 29)

Adapun data sekunder yang digunakan pada penelitian ini yaitu dengan

melakukan riset kepustakaan dan prariset. Di mana peneliti mengunjungi

lembaga yang terkait dengan penelitian, seperti perpustakaan Perpustakaan

Utama UIN, dan lembaga-lembaga lainnya yang dapat membantu penyusunan

skripsi. Penelitian kepustakaan dilakukan dengan cara mengumpulkan,

membaca buku, catatan perkuliahan, artikel, jurnal dan data dari internet.

Page 83: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

66

C. Metode Analisis Data

Penelitian ini menggunakan medote penelitian kuantitatif. Metode ini

disebut metode kuantitatif karena data penelitian disimpulkan dengan angka-

angka dan menggunakan analisis statistik. (Burhan Bungin, 2013: 126)

Terdapat dua macam statistik yang digunakan untuk analisis data dalam

penelitian, yaitu statistik deskriptif dan statistik inferensial.(Sugiyono, 2012:

254) Pada penelitian ini, penulis menggunakan statistik deskriptif. Statistik

deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara

mendiskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana

adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau

generalisasi. (Sugiyono, 2012: 255)

Sebelum dianalisis lebih lanjut, data primer yang diperoleh dari

pengumpulan data disimpan dalam sebuah file Microsoft Excel 2013. Selain

digunakan untuk mengelola data, Microsoft Excel 2013 juga digunakan untuk

mengelola data karakteristik responden. Setelah data primer dimasukkan

kedalam file Microsoft Excel 2013, data tersebut kemudian dianalisis dengan

menggunakan software SPSS 16.0 dan diinterpretasikan.

1. Uji Validitas

Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu

kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada kuesioner

mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner

tersebut. (Imam Ghozali, 2011: 52)

Page 84: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

67

Uji validitas dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan

analisis, yang menghitung koefisien kolerasi antara skor item dengan skor

totalnya, dengan menggunakan prosedur statistik person’s product moment

correlation. Dalam penelitian ini jumlah responden sebanyak 100 responden

dan rtabel = df = N – 2 = 0.199 syarat minimum yang dapat memenuhi syarat

adalah jika r > 0.374. Apabila ada korelasi dengan skor total kurang dari 0.199

atau sig > 5% maka item dalam instrumen tersebut dinyatakan tidak valid,

sehingga harus diperbaiki atau dibuang. (Sugiyono, 2012: 126)

2. Uji Reliabilitas

Reliabilitas adalah alat untuk mengukur suatu kuesioner yang

merupakan indikator dari variabel atau konstruk. Suatu kuesioner dikatakan

reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap pernyataan adalah

konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Pengukuran reliabilitas dalam

penelitian ini menggunakan cara one shot dimana pengukurannya hanya

dilakukan sekali dan kemudian hasilnya dibandingkan dengan pertanyaan lain

atau mengukur korelasi antar jawaban pertanyaan. Menurut Imam Ghozali

suatu konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai

Cronbach Alpha > 0.60. (Imam Ghozali, 2011: 48)

3. Analisis Regresi Logistik Biner

Analisis ini menggunakan analisis logistic regresision model untuk

menunjukkan probabilitas suatu minat masyarakat dalam berhubungan dengan

Perbankan Syariah. Probabilitas ini didasarkan pada asumsi mengenai variabel

Page 85: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

68

random yang diteliti berbentuk logistic distribution function model. Model

regresi logistik dengan persamaan:

𝐿𝑜𝑔𝑒 = (𝜋

1 − 𝜋) = α + 𝛽1𝑋1 + 𝛽2𝑋2 + ⋯ 𝛽k𝑋k = α + ∑ 𝛽i𝑋i

k

i=1

… … … (1)

𝜋 = probabilitas

𝜋/1 − 𝜋 = nilai odds

α dan 𝛽o = konstanta

y = variabel dependen

xi = variabel independen

Model tersebut dikembangkan dari konsep fungsi probabilitas kumulatif yang

nilainya antara 0 sampai dengan 1 sebagai berikut:

𝑃𝑖 = 𝐹 (𝑍𝑖) = 𝐹 (𝛼 + ∑ 𝛽𝑋) =1

1 + 𝑒−𝑍=

1

1 + 𝑒−(𝛼+∑ 𝛽𝑋)… … … … (2)

Persamaan (2) di atas kemudian di kalikan dengan 1 + 𝑒−𝑍menjadi:

(1 + 𝑒−𝑍)𝑃𝑖 = 1 … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … (3)

Dengan membagi persamaan tersebut dengan 𝑃𝑖 diperoleh persamaan sebagai

berikut:

𝑒−𝑍 =1

𝑃𝑖− 1 =

1 − 𝑃𝑖

𝑃𝑖, 𝑘𝑎𝑟𝑒𝑛𝑎 𝑒−𝑍 =

1

𝑒𝑍, 𝑚𝑎𝑘𝑎 … … … … … … (4)

𝑒𝑍 =𝑃𝑖

1 − 𝑃𝑖, 𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑘𝑖𝑟𝑖 𝑑𝑎𝑛 𝑘𝑎𝑛𝑎𝑛 di − log 𝑛𝑎𝑡𝑢𝑟𝑎𝑙 (𝐿𝑛), 𝑚𝑎𝑘𝑎

𝑍𝑖 = 𝐿𝑛 [𝑃𝑖

1 − 𝑃𝑖] = … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … (5)

Page 86: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

69

Dengan demikian, persamaan regresi logistik:odds (kemungkinannya) adalah:

𝐿𝑛 [𝑃𝑖

1 − 𝑃𝑖] = 𝑍𝑖 = α + ∑ 𝛽i𝑋i

k

i=1

… … … … … … … … … … … … … … … … (6)

𝑍𝑖 = 𝐿𝑛 [𝑃𝑖

1 − 𝑃𝑖] = 𝑑𝑖𝑚𝑎𝑛𝑎𝛽0 + 𝛽1𝑋1 + 𝛽2𝑋2 + 𝛽3𝑋3 + ⋯ 𝛽9𝑋9𝜀 … (7)

𝐿𝑛 [𝑃𝑖

1 − 𝑃𝑖] = 𝑘𝑒𝑚𝑢𝑛𝑔𝑘𝑖𝑛𝑎𝑛 𝑚𝑎𝑠𝑦𝑎𝑟𝑎𝑘𝑎𝑡 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑘𝑜𝑛𝑑𝑖𝑠𝑖 𝑡𝑒𝑟𝑡𝑒𝑛𝑡𝑢

Nilai 𝑃𝑖

1−𝑃𝑖 disebut odds.

𝛽0 = 𝑘𝑜𝑛𝑠𝑡𝑎𝑛𝑡𝑎

𝑋1 = 𝑝𝑒𝑛𝑔𝑒𝑡𝑎ℎ𝑢𝑎𝑛

𝑋2 = 𝑙𝑜𝑘𝑎𝑠𝑖 𝑋3 = 𝑏𝑎𝑔𝑖 ℎ𝑎𝑠𝑖𝑙 𝑋4 = 𝑎𝑔𝑎𝑚𝑎 𝑋5 = 𝑚𝑖𝑛𝑎𝑡 𝑚𝑒𝑚𝑖𝑙𝑖ℎ 𝑝𝑒𝑟𝑏𝑎𝑛𝑘𝑎𝑛 𝑠𝑦𝑎𝑟𝑖𝑎ℎ 𝜀 = 𝑘𝑒𝑠𝑎𝑙𝑎ℎ𝑎𝑛 𝑝𝑒𝑛𝑔𝑔𝑎𝑛𝑔𝑔𝑔𝑢 (Gudono, 2015: 177-181)

4. Analisis Indeks Jawaban

Analisis indeks jawaban per variabel ini bertujuan mengetahui

gambaran deskriptif mengenai responden dalam penelitian ini. Terutama

mengenai variabel-variabel penelitian yang digunakan. Penelitian ini

menggunakan teknik analisis indeks yang menggambarkan responden atas

item-item pertanyaan yang diajukan.

Teknik skoring yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan skor

1 (setuju) dan 0 (tidak setuju), maka perhitungan indeks jawaban responden

dengan rumus berikut:

Nilai indeks = (%F1 x 3) + 10

Page 87: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

70

Dimana :

F1 : adalah frekuensi responden yang menjawab 1 dari skor yang digunakan

dalam daftar pertanyaan kuisioner.

Jumlah pertanyaan dalam penelitian ini pada variabel independen

(pengetahuan 4 pertanyaan, variabel lokasi 5 pertanyaan, variabel bagi hasil 4

pertanyaan dan variabel agama 2 pertanyaan) dan variabel dependen terdiri dari

5 pertanyaan (minat masyarakat). Total nilai indeks adalah 100 dengan

menggunakan kriteria 3 kotak (three box method), maka rentang 100 (10-100)

akan menghasilkan rentang sebesar 30 yang akan digunakan sebagai dasar

interpretasi nilai indeks. Penggunaan 3 kotak (three box method) terbagi

sebagai berikut (Ferdinand, 2006: 273):

10,00 - 40,00 = rendah

40,01 - 70,00 = sedang

70,01 - 100 = tinggi

Peneliti menentukan indeks persepsi responden terhadap variabel –

variabel yang digunakan dalam penelitian ini.

D. Hipotesis Penelitian

Untuk melihat bagaimana minat masyarakat terhadap produk

Perbankan Syariah, maka dilakukan pengujian hipotesis. Hipotesis yang akan

diuji adalah sebagai berikut:

H01 = Tidak terdapat pengaruh signifikan variabel pengetahuan terhadap

keputusan memilih Perbankan Syariah.

Page 88: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

71

H02 = Tidak terdapat pengaruh signifikan variabel lokasi terhadap keputusan

memilih Perbankan Syariah.

H03= Tidak terdapat pengaruh signifikan variabel bagi hasil terhadap keputusan

memilih Perbankan Syariah.

H04= Tidak terdapat pengaruh signifikan variabel agama terhadap keputusan

memilih Perbankan Syariah.

Ha1 = Terdapat pengaruh signifikan variabel pengetahuan terhadap keputusan

memilih Perbankan Syariah.

Ha2 = Terdapat pengaruh signifikan variabel lokasi terhadap keputusan memilih

Perbankan Syariah.

Ha3= Terdapat pengaruh signifikan variabel bagi hasil terhadap keputusan

memilih Perbankan Syariah.

Ha4= Terdapat pengaruh signifikan variabel agama terhadap keputusan

memilih Perbankan Syariah.

Page 89: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

72

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Analisis Data dan Pembahasan

1. Uji Validitas

Uji validitas dilakukan untuk menguji masing-masing variabel yang

digunakan dalam penelitian ini, di mana keseluruhan variabel penelitian

memuat 20 pernyataan yang harus dijawab oleh responden. Adapun kriteria

yang digunakan dalam menentukan valid tidaknya pernyataan yang digunakan

dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: tingkat kepercayaan = 95% (α =

5%), derajat kebebasan (df) = N - 2 = 100 – 2 = 98, didapat rtabel = 0,199. Jika

rhitung untuk tiap butir lebih besar daripada rtabel dan nilai r positif, maka butir

pernyataan dikatakan valid (Ghozali, 2011). Berdasarkan analisis yang telah

dilakukan, maka hasil pengujian validitas dapat ditunjukkan pada tabel 4.1

sebagai berikut:

Tabel 4.1

Hasil Uji Validitas

No Indikator rhitung rtabel Keterangan

1.

Pengetahuan

- Indikator 1

- Indikator 2

- Indikator 3

- Indikator 4

0,499

0,633

0,668

0,434

0,199

0,199

0,199

0,199

Valid

Valid

Valid

Valid

2.

Lokasi

- Indikator 1

- Indikator 2

0,543

0,566

0,199

0,199

Valid

Valid

Page 90: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

73

- Indikator 3

- Indikator 4

- Indikator 5

0,414

0,441

0,562

0,199

0,199

0,199

Valid

Valid

Valid

3.

Bagi Hasil

- Indikator 1

- Indikator 2

- Indikator 3

- Indikator 4

0,470

0,664

0,397

0,734

0,199

0,199

0,199

0,199

Valid

Valid

Valid

Valid

4.

Agama

- Indikator 1

- Indikator 2

0,632

0,717

0,199

0,199

Valid

Valid

5.

Minat Masyarakat

- Indikator 1

- Indikator 2

- Indikator 3

- Indikator 4

- Indikator 5

0,654

0,555

0,673

0,558

0,619

0,199

0,199

0,199

0,199

0,199

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Sumber : Data primer yang diolah, 2017

Tabel 4.1 diperoleh bahwa semua indikator yang digunakan untuk

mengukur variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini mempunyai

koefisien korelasi yang lebih besar dari rtabel = 0,199 (nilai rtabel untuk n = 100),

sehingga semua indikator tersebut adalah valid.

2. Uji Reliabilitas

Reliabilitas adalah alat untuk mengukur suatu kuisioner yang

merupakan alat pengukuran konstruk atau variabel. Suatu kusisioner dikatakan

reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap pertanyaan adalah

konsisten atau stabil dari waktu ke waktu (Ghozali, 2011). Uji reliabilitas

Page 91: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

74

adalah tingkat kestabilan suatu alat pengukur dalam mengukur suatu

gejala/kejadian. Semakin tinggi reliabilitas suatu alat pengukur, maka alat

pengukur tersebut semakin stabil. Suatu konstruk juga dikatakan reliabel jika

memberikan nilai Cronbach alpha > 0,60.

Adapun hasil uji reliabilitas dalam penelitian ini dapat dilihat dalam

tabel 4.2 di bawah ini:

Tabel 4.2

Hasil Uji Reliabilitas

Variabel Cronbach alpha Keterangan

Pengetahuan (X1) 0,679 Reliabel

Lokasi (X2) 0,786 Reliabel

Bagi Hasil (X3) 0,718 Reliabel

Agama (X4) 0,853 Reliabel

Minat Masyarakat (Y) 0,807 Reliabel

Keseluruhan variabel 0,891 Reliabel

Sumber : Data primer yang diolah, 2017

Hasil tersebut menunjukkan bahwa semua variabel mempunyai

Cronbach alpha yang cukup besar yaitu di atas 0,60 sehingga dapat dikatakan

semua konsep pengukur masing-masing variabel dari kuisioner adalah reliabel

sehingga untuk selanjutnya item masing-masing konsep variabel tersebut layak

digunakan sebagai alat ukur.

3. Analisis Regresi Logistik Biner

Analisis ini menggunakan analisis logistic regresision model untuk

menunjukkan probabilitas suatu minat masyarakat dalam berhubungan dengan

Perbankan Syariah.

Page 92: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

75

1) Model Awal Regresi Logistik Biner

Data diperoleh dari kuisioner yang diberikan kepada masyarakat

Kabupaten Tangerang. Hasil pengolahan data diperoleh nilai estimasi

parameter untuk regresi logistik biner sebagai berikut:

Tabel 4.3 Variabel dalam Persamaan

Variabel Parameter β

Pengetahuan (X1) 2.529

Lokasi (X2) 0.709

Bagi Hasil (X3) 0.989

Agama (X4) 2.835

Konstanta -3.303

Model awal regresi logistik biner yang terbentuk adalah:

𝐿𝑜𝑔𝑖𝑡 ⌊𝜋(𝑥)⌋ = log (𝜋(𝑥)

1 − 𝜋(𝑥))

= -3.303 + 2.529 X1 + 0.709 X2 + 0.989 X3 + 2.835 X4

2) Uji Kelayakan Model

Uji kelayakan model dilakukan untuk mengetahui pengaruh variabel

bebas terhadap variabel terikat secara bersama-sama di dalam model. Jika -2

Log likelihood < α (5%), maka H0 diterima. Hipotesisnya adalah sebagai

berikut (Ghozali, 2016: 328):

Ho = Model yang dihipotesakan fit dengan data.

H1 = Model yang dihipotesakan tidak fit dengan data.

Statistik uji yang digunakan adalah:

𝐺2 = −2 𝐼𝑛 𝐿0

𝐿1= −2 (ln 𝐿0 − ln 𝐿1) = −2 (𝐿0 − 𝐿1)

Page 93: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

76

Melihat kelayakan model dengan cara interpretasi tabel di bawah ini:

Dengan:

𝐿0 = Maksimum Likelihood dari model reduksi (model yang terdiri dari

konstanta saja)

𝐿1 = Maksimum Likelihood dari model penuh (semua variabel bebas)

Iteration Historya,b,c

Iteration -2 Log likelihood

Coefficients

Constant

Step 0 1 120.494 .840

2 120.430 .895

3 120.430 .895

a. Constant is included in the model.

b. Initial -2 Log Likelihood: 120,430

c. Estimation terminated at iteration number 3 because parameter estimates changed by less than ,001.

Nilai -2 Log likelihood hanya menggunakan konstanta (c) adalah

120,430 dengan df (N – 1 = 100 – 1 = 99) memiliki distribusi chi square x2

tabel dengan α = 5% sebesar 124.34. Nilai -2 Log likelihood (120,430) < x2

tabel (124.34) sehingga H0 diterima, berarti model hanya dengan konstanta saja

sudah fit dengan data.

Page 94: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

77

Iteration Historya,b,c,d

Iteration -2 Log likelihood

Coefficients

Constant Pengetahuan Lokasi BagiHasil Agama

Step 1 1 71.366 -2.070 1.527 .056 .572 1.838

2 64.850 -2.895 2.183 .247 .873 2.491

3 64.002 -3.224 2.460 .551 .976 2.765

4 63.957 -3.298 2.524 .696 .989 2.830

5 63.957 -3.303 2.529 .709 .989 2.835

6 63.957 -3.303 2.529 .709 .989 2.835

a. Method: Enter

b. Constant is included in the model.

c. Initial -2 Log Likelihood: 120,430

d. Estimation terminated at iteration number 6 because parameter estimates changed by less than ,001.

-2 Log likelihood yang kedua adalah untuk model dengan model dan

konstanta variabel bebas dengan nilai -2 Log likelihood sebesar 63.957 dengan

df (N – banyak variabel bebas – 1 = 100 – 4 - 1 = 95) memiliki distribusi chi

square x2 tabel dengan α = 5% sebesar 118.75. Nilai -2 Log likelihood (63.957)

< x2 tabel (118.75) sehingga H0 diterima, berarti model dengan memasukkan

variabel bebas adalah fit dengan data.

Omnibus Tests of Model Coefficients

Chi-square Df Sig.

Step 1 Step 56.473 4 .000

Block 56.473 4 .000

Model 56.473 4 .000

Statistik -2 Log likelihood juga digunakan untuk menentukan jika

variabel bebas ditambahkan ke dalam model apakah secara signifikan

memperbaiki model fit. Selisih -2 Log likelihood untuk model dengan

konstanta saja dan -2 Log likelihood untuk model dengan variabel bebas

didistribusikan sebagai x2 dengan df (selisih kedua model). Selisih kedua -2

Log likelihood sebesar = (L0 – L1) = (120,430 - 63.975 = 56,473 dengan df (

Page 95: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

78

99 – 95 = 4) memiliki distribusi chi square x2 tabel dengan α = 5% sebesar

9.49. Selisih -2 Log likelihood (56,473) > x2 tabel (9.49) sehingga H0 ditolak

dan penambahan variabel bebas ke dalam model memperbaiki model fit.

3) Uji Statistik

Untuk mengetahui tingkat keeratan dan hubungan antar variabel

dilakukan uji statistik. Nilai Nagelkerke R2 adalah 0 sampai dengan 1. Jika nilai

Nilai Nagelkerke R2 kecil maka menunjukkan kemampuan variabel – variabel

independen dalam menjelaskan variabel dependen sangat kecil. Nilai yang

mendekati 1 berarti variabel – variabel independen memberikan hampir semua

informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel dependen.

(Ghozali, 2016: 329)

Jumlah observasi yang tepat pengklasifikasiannya dapat dilihat pada:

Model Summary

Step -2 Log likelihood Cox & Snell R

Square Nagelkerke R

Square

1 63.957a .431 .616

a. Estimation terminated at iteration number 6 because parameter estimates changed by less than ,001.

Dari tabel di atas terlihat bahwa nilai Cox & Snell R Square sebesar

0.431 dan nilai Nagelkerke R2 sebesar 0,616. Angka tersebut menunjukkan

total kontribusi variabel bebas dalam ikut menjelaskan keragaman variabel

terikat yang berarti bahwa variabilitas variabel dependen yang dapat dijelaskan

oleh variabilitas variabel independen sebesar 61,6%. Dengan demikian dapat

ditafsirkan bahwa dengan empat variabel, yaitu pengetahuan, lokasi, bagi hasil

dan agama mampu menjelaskan proporsi minat terhadap Perbankan Syariah

sebesar 61,6%. Sedangkan sisanya 38,4% disebabkan oleh faktor lain.

Page 96: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

79

4) Uji Chi Square (Model dan Parameter)

Hosmer and Lomeshow’s Goodness of Fit menguji hipotesisi nol bahwa

data empiris cocok atau sesuai dengan model (tidak ada perbedaan antara

model dengan data sehingga model dapat dikatakan fit).

Tabel di bawah ini merupakan uji chi square dari hosmer and lomeshow

test. Jika sig > α (5%) maka H0 diterima. Hipotesisnya adalah sebagai berikut

(Ghozali, 2016: 329):

H0 = model mampu memprediksi nilai observasinya (goodness of fit)

H1= model tidak dapat memprediksi nilai observasinya

Hosmer and Lemeshow Test

Step Chi-square Df Sig.

1 12.786 5 .205

Dari tabel di atas, hasil uji chi square yang dihasilkan memiliki nilai p-

value 0,205 > 5% maka H0 diterima. Dapat disimpulkan bahwa model yang

diajukan adalah baik karena nilai statistik hosmer and lomeshow goodness of

fit lebih besar dari 0,05 yang berarti model sudah menjelaskan data (goodness

of fit) atau model mampu memprediksi nilai observasinya sehingga model

dapat diterima.

Hasil uji chi square yang dihasilkan memiliki nilai 12,786, atau chi

square hitung < chi square tabel (12,786 < 124,342), artinya model mampu

memprediksi nilai observasinya.

Page 97: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

80

5) Uji Wald

Pada uji ini, variabel yang sedang diuji masuk ke dalam model. Jika

nilai sig < α (5%) maka H0 diterima. Hipotesisnya adalah sebagai berikut:

H0 = variabel independen berpengaruh secara signifikan ke model

H1= variabel independen tidak berpengaruh secara signifikan ke model

Variables in the Equation

B S.E. Wald Df Sig. Exp(B)

Step 1a Pengetahuan 2.529 .660 14.661 1 .000 12.538

Lokasi .709 1.129 .394 1 .530 2.031

BagiHasil .989 .711 1.934 1 .164 2.689

Agama 2.835 .686 17.064 1 .000 17.027

Constant -3.303 .854 14.950 1 .000 .037

a. Variable(s) entered on step 1: Pengetahuan, Lokasi, BagiHasil, Agama.

Dari tabel variables in the equation terlihat bahwa terdapat dua variabel

bebas yaitu variabel pengetahuan dan agama berpengaruh secara signifikan

sehingga bisa masuk ke model. Dari tabel di atas, nilai signifikansi variabel

pengetahuan sebesar 0,000 < 0,05 maka H0 diterima. Dapat disimpulkan bahwa

terdapat pengaruh yang signifikan antara pengetahuan dengan minat memilih

Perbankan Syariah dengan nilai koefisien pengaruh sebesar 2.529. Selain itu,

nilai signifikansi variabel agama sebesar 0,000 < 0,05 maka H0 diterima. Dapat

disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara agama dengan

minat memilih Perbankan Syariah dengan nilai koefisien pengaruh sebesar

2.835.

Sedangkan nilai signifikansi variabel lokasi dan bagi hasil > 0,05 maka

H0 ditolak artinya tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara lokasi dan

bagi hasil terhadap minat memilih Perbankan Syariah.

Page 98: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

81

Berdasarkan hasil di atas diketahui bahwa terdapat dua variabel bebas

yang tidak signifikan berpengaruh terhadap minat masyarakat memilih

Perbankan Syariah yaitu variabel bagi hasil (X3) dan lokasi (X2) hal itu dapat

terlihat dengan nilai signifikansi yang lebih besar dari α = 5%. Dapat

disimpulkan bahwa variabel pengetahuan (X1) dan agama (X4) adalah

signifikan berpengaruh terhadap minat masyarakat memilih Perbankan Syariah

karena variabel tersebut memiliki niali signifikansi yang lebih kecil dari α =

5%.

6) Model Akhir Regresi Logistik Biner

Berdasarkan uji Wald maka variabel yang dipakai pada model akhir

adalah variabel yang signifikan berpengaruh terhadap minat masyarakat

memilih Perbankan Syariah, yaitu variabel pengetahuan (X1) dan agama (X4).

Nilai estimasi parameternya dapat dilihat pada tabel di bawah ini:

Variables in the Equation

B S.E. Wald df Sig. Exp(B)

Step 1a Pengetahuan 2.665 .655 16.539 1 .000 14.366

Agama 2.914 .694 17.650 1 .000 18.424

Constant -2.658 .723 13.527 1 .000 .070

a. Variable(s) entered on step 1: Pengetahuan, Agama.

Model akhir regresi logistik biner yang terbentuk adalah:

𝐿𝑜𝑔𝑖𝑡 ⌊𝜋(𝑥)⌋ = log (𝜋(𝑥)

1 − 𝜋(𝑥))

= -2.658 + 2.665 X1 + 2.914 X4

Page 99: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

82

Pada penelitian ini, hanya terdapat dua faktor yang signifikan

berpengaruh terhadap minat masyarakat memilih Perbankan Syariah yaitu

pengetahuan dan agama.

7) Odds Ratio

Berdasarkan hasil di atas, maka interpretasi odds ratio sebagai berikut:

"Semakin tinggi nilai faktor pengetahuan dan agama, maka kecenderungan

minat masyarakatnya akan meningkat"

a) Nilai odds ratio sebesar 12,538 yang artinya kecenderungan masyarakat yang

berpengetahuan untuk berminat 12,538 kali dari masyarakat yang tidak

berpengetahuan.

b) Nilai odds ratio sebesar 2,031 yang artinya kecenderungan lokasi yang strategis

memiliki peluang minat 2,031 kali dari yang lokasi tidak strategis.

c) Nilai odds ratio sebesar 2,689 yang artinya kecenderungan bagi hasil memiliki

peluang minat 2,689 kali.

d) Nilai odds ratio sebesar 17,027 yang artinya kecenderungan masyarakat yang

beragama Islam memiliki peluang minat 17,027 kali.

B. Statistik Daerah Kabupaten Tangerang

1. Geografis

Kabupaten Tangerang secara administratif terdiri dari 29 kabupaten, 28

kelurahan dan 246 kecamatan dengan luas wilayah 959,60 km2. (BPS

Kabupaten Tangerang, 2015: 3)

Page 100: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

83

Tabel 4.4 Uraian Geografis Kabupaten Tangerang Tahun 2014

Uraian Satuan Nilai

Data Geografis

Luas Wilayah km2 959,60

Ketinggian m dpl 0-85

Luas Lahan Sawah Ha 39,177

Sumber : BPS Kabupaten Tangerang dalam Angka 2015

Tabel 4.5 Luas Wilayah menurut Kecamatan di Kabupaten Tangerang

Tahun 2014

No Kecamatan Luas Wilayah

(km2)

1 Cisoka 26,98

2 Solear 29,01

3 Tigaraksa 48,74

4 Jambe 26,02

5 Cikupa 42,68

6 Panongan 34,93

7 Curug 27,41

8 Kelapa Dua 24,38

9 Legok 35,13

10 Pagedangan 45,69

11 Cisauk 27,77

12 Pasar Kemis 25,92

13 Sindang Jaya 37,15

14 Tangerang 33,56

15 Jayanti 23,89

16 Sukamulya 26,94

17 Kresek 25,97

18 Gunung Kaler 29,63

19 Kronjo 44,23

20 Mekar Baru 23,82

21 Mauk 51,42

22 Kemiri 32,70

23 Sukadiri 24,14

24 Rajeg 53,70

25 Sepatan 17,32

Page 101: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

84

Sumber: BPS Kabupaten Tangerang dalam Angka 2015

Kabupaten Tangerang memiliki luas wilayah 959,61 km2. Kecamatan

Pakuhaji merupakan kecamatan dengan luas wilayah terbesar di Kabupaten

Tangerang yaitu sebesar 51,87 km2 atau sekitar 5,41% dari luas wilayah

Kabupaten Tangerang, dan luas wilayah yang terkecil yaitu Kecamatan

Sepatan yaitu sebesar 17,32 km2 atau sekitar 1,81% dari luas wilayah

Kabupaten Tangerang. (BPS Kabupaten Tangerang, 2015: 4)

2. Pemerintahan

Kabupaten Tangerang terbagi menjadi 29 kecamatan, 28 kelurahan dan

246 desa di mana jumlah RT dan RW yang berada di Kabupaten Tangerang

yaitu sebanyak 2.003 RW dan 8.409 RT. Jumlah RT terbanyak terdapat di

Kecamatan Pasar Kemis yaitu sebanyak 802 RT dan yang paling sedikit ada di

Kecamatan Kemiri yaitu sebanyak 114 RT. Untuk RW yang terbanyak ada di

Kecamatan Kosambi 177 RW dan yang paling sedikit ada di Kecamatan

Kemiri yaitu 30 RW. (BPS Kabupaten Tangerang, 2015: 13)

26 Sepatan Timur 18,27

27 Pakuhaji 51,87

28 Teluknaga 40,58

29 Kosambi 29,76

Jumlah/Total 959,61

Page 102: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

85

Tabel 4.6 Jumlah RT dan RW menurut Kecamatan di Kabupaten Tangerang

Tahun 2014

Sumber : BPS Kabupaten Tangerang dalam Angka 2015

Kecamatan

Jumlah

Rukun Tetangga

(RT)

Rukun Warga

(RW)

Cisoka 268 61

Solear 264 53

Tigaraksa 407 89

Jambe 152 53

Cikupa 336 64

Panongan 330 78

Curug 367 82

Kelapa Dua 642 106

Legok 283 77

Pagedangan 337 80

Cisauk 224 40

Pasar Kemis 802 129

Sindang Jaya 229 52

Tangerang 223 43

Jayanti 170 39

Sukamulya 177 38

Kresek 135 43

Gunung Kaler 134 41

Kronjo 165 41

Mekar Baru 115 33

Mauk 236 57

Kemiri 114 30

Sukadiri 179 47

Rajeg 421 89

Sepatan 271 46

Sepatan Timur 194 41

Pakuhaji 348 119

Teluknaga 428 155

Kosambi 448 177

Jumlah 8.409 2.003

Page 103: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

86

Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) pemerintah Kabupaten Tangerang

menurut SKPD dan jenis kelamin terdapat 11.978 orang, dengan jumlah laki-

laki sebanyak 6.222 orang, dan perempuan sebanyak 5.756 orang. (BPS

Kabupaten Tangerang, 2015: 18-19) Sedangkan menurut SKPD dan

pendidikan terdapat 16 orang S3, 461 orang S2, 3.419 orang S1, 231 orang D4,

1.852 orang D3, 5.813 orang SLTA, 120 orang SLTP dan 66 orang SD. (BPS

Kabupaten Tangerang, 2015: 20-21) Namun, berdasarkan SKPD dan golongan

terdapat 164 orang golongan I, 2.720 orang golongan II, 6.262 orang golongan

III dan 3.614 orang golongan IV. (BPS Kabupaten Tangerang, 2015: 22-23)

Selain itu, berdasarkan SKPD dan agama yaitu 11.839 orang beragama Islam,

54 orang beragama Protestan, 75 orang beragama Katotik, 10 orang beragama

Hindu dan tidak ada yang beragama Budha. (BPS Kabupaten Tangerang, 2015:

24-25)

3. Penduduk

Berdasarkan hasil proyeksi penduduk tahun 2014, menunjukkan jumlah

penduduk di Kabupaten Tangerang sebanyak 3.264.776 orang dengan jumlah

laki-laki sebanyak 1.671.390 orang dan jumlah perempuan sebanyak 1.593.386

orang. Dengan sex ratio 104,9 persen. (BPS Kabupaten Tangerang, 2015: 37)

Banyaknya penduduk Kabupaten Tangerang dipengaruhi oleh banyaknya

pendatang yang tinggal dan bekerja di wilayah Kabupaten Tangerang.

Page 104: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

87

Gambar 4.1

Diagram Komposisi Penduduk di Kabupaten Tangerang Tahun 2014

Sumber : BPS Kabupaten Tangerang dalam Angka 2015

Tabel 4.7 Jumlah Penduduk di Kabupaten Tangerang Tahun 2014

Uraian Satuan 2014

Penduduk orang 3.264.776

- Laki-laki orang 1.671.390

- Perempuan orang 1.593.386

Sex Ratio (L/P) orang 104,9

Sumber : BPS Kabupaten Tangerang dalam Angka 2015

Tabel 4.8 Jumlah Penduduk menurut Kelompok Umur di Kabupaten

Tangerang Tahun 2014

NO Kelompok Umur (tahun) Laki-laki Perempuan

1 0-4 177.296 169.512

2 5-9 157.931 149.374

3 10-14 144.160 138.543

4 15-19 156.420 152.006

5 20-24 162.734 155.301

6 25-29 160.976 157.119

7 30-34 157.306 160.771

8 35-39 146.780 143.405

9 40-44 126.266 111.445

10 45-49 94.879 80.737

11 50-54 68.720 59.608

12 55-59 47.325 40.895

13 60-64 30.885 28.488

49%

51%

Perempuan Laki-laki

Page 105: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

88

14 65-69 18.486 19.039

15 70-74 11.380 13.636

16 75 + 9.846 13.507

Jumlah/Total 3.264.776

Dilihat menurut kelompok umur berdasarkan hasil proyeksi penduduk

2014, proporsi kelompok umur 0-4 tahun lebih banyak dibandingkan kelompok

umur lainnya yaitu 346.808 jiwa, kelompok umur 25-29 tahun sebesar 318.095

jiwa, kelompok umur 30-34 tahun sebesar 318.077 jiwa, kelompok umur 20-

24 tahun sebesar 318.035 jiwa, kelompok umur 15-19 tahun sebesar 308.426

jiwa, kelompok umur 5-9 tahun sebesar 307.305 jiwa, kelompok umur 35-39

tahun sebesar 290.185 jiwa, kelompok umur 10-14 tahun sebesar 282.703 jiwa,

kelompok umur 40-44 tahun sebesar 237.711 jiwa, kelompok umur 45-49

tahun sebesar 175.616 jiwa, kelompok umur 50-54 tahun sebesar 128.328 jiwa,

kelompok umur 55-59 tahun sebesar 88.220 jiwa, kelompok umur 60-64 tahun

sebesar 59.373 jiwa, kelompok umur 65-69 tahun sebesar 25.016

jiwa,kelompok umur 70-74 tahun sebesar 876 jiwa, kelompok umur 75 tahun

keatas sebesar 23.353 jiwa. (BPS Kabupaten Tangerang, 2015: 39)

4. Pendidikan

Di Kabupaten Tangerang, fasilitas pendidikan negeri sudah tersedia

mulai dari Sekolah Dasar (SD) sampai dengan Sekolah Menengah Umum

(SMU) dan sederajat. Fasilitas gedung sekolah negeri berjumlah 875 sekolah,

terdiri dari 2 TK Negeri, 745 SD Negeri, 77 SMP Negeri, 32 SMA Negeri, dan

10 SMK Negeri. Sedangkan fasilitas gedung sekolah swasta berjumlah 1.536

sekolah, terdiri dari 881 TK Swasta, 187 SD Swasta, 253 SMP Swasta, 93 SMA

Swasta, dan 122 SMK Swasta. (BPS Kabupaten Tangerang, 2015: 63)

Page 106: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

89

5. Kesehatan

Tenaga kesehatan yang tercatat di Kabupaten Tangerang didukung oleh

1.028 dokter terdiri dari: 571 dokter spesialis, 321 dokter umum dan 136 dokter

gigi. Kemudian terdapat 1.012 bidan dan 2.090 perawat. (BPS Kabupaten

Tangerang, 2015: 74-79)

6. Sosial dan Agama

Sebagai bagian dari Kabupaten Tangerang yang memiliki ciri agamis,

masyarakat yang bertempat tinggal di Kabupaten Tangerang mayoritas

beragama Islam. Sebagian besar penduduknya yang memeluk agama Islam

tentu memiliki suasana keislaman yang mewarnai kehidupan sehari-harinya.

C. Deskrispsi Variabel Penelitian

1. Analisis Indeks Jawaban

Analisis indeks jawaban per variabel bertujuan mengetahui gambaran

deskriptif mengenai responden dalam penelitian ini. Terutama mengenai

variabel-variabel penelitian yang digunakan. Teknik skoring yang digunakan

dalam penelitian ini adalah dengan skor 1 (setuju) dan 0 (tidak setuju). Teknik

skoring yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan skor maksimal 1

dan minimal 0, maka perhitungan indeks responden dengan rumus berikut:

Nilai indeks = (%F1x 3) + 10

Dimana :

F1 : adalah frekuensi responden yang menjawab 1 dari skor yang digunakan

dalam daftar pertanyaan kuisioner.

Page 107: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

90

Jumlah pertanyaan dalam penelitian ini pada variabel independen

(pengetahuan 4 pertanyaan, variabel lokasi 5 pertanyaan, variabel bagi hasil 4

pertanyaan dan variabel agama 2 pertanyaan) dan variabel dependen terdiri dari

5 pertanyaan (minat masyarakat). Total nilai indeks adalah 100 dengan

menggunakan kriteria 3 kotak (three box method), maka rentang 100 (10-100)

akan menghasilkan rentang sebesar 30 yang akan digunakan sebagai dasar

interpretasi nilai indeks. Penggunaan 3 kotak (three box method) terbagi

sebagai berikut:

10,00 - 40,00 = rendah

40,01 - 70,00 = sedang

70,01 - 100 = tinggi

Peneliti menentukan indeks persepsi responden terhadap variabel –

variabel yang digunakan dalam penelitian ini.

1) Analisis Indeks Jawaban Responden terhadap Variabel Pengetahuan (X1)

Pengetahuan seseorang bisa dipersepsikan secara berbeda oleh orang

yang berbeda. Penelitian ini mengukur variabel pengetahuan masyarakat

mengenai Perbankan Syariah. Variabel pengetahuan pada penelitian ini diukur

melalui 4 buah item pertanyaan. Hasil jawaban dan analisis indeks skor

jawaban terhadap variabel pengetahuan dapat dijelaskan sebagai berikut:

Page 108: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

91

Tabel 4.9

Hasil Tanggapan Responden terhadap Variabel Pengetahuan (X1)

No Indikator

Skor

Jml Setuju

Tidak

Setuju

1. Perbankan Syariah menggunakan

sistem bagi hasil

88 12 88

2. Produk Perbankan Syariah halal dan

sesuai dengan syariat Islam

82 18 82

3. Perbankan Syariah memiliki

layanan perbankan yang lengkap

69 31 69

4. Perbankan Syariah diawasi oleh

Dewan Pengawas Syariah dalam

kegiatan operasionalnya

97 3 97

Rata-rata 84

Sumber : Data primer yang diolah, 2017

Tanggapan responden sebagaimana pada tabel 4.9 menunjukkan bahwa

sebagian besar responden memberikan tanggapan setuju pada keempat

pertanyaan variabel pengetahuan. Rata-rata indeks skor jawaban variabel

pengetahuan diperoleh sebesar 84. Berdasarkan kategori indeks skor

berdasarkan three box method, maka rata-rata tersebut berada pada tingkat skor

tinggi. Kondisi ini memberikan kesan bahwa pemahaman masyarakat

mengenai Perbankan Syariah dipersepsikan secara positif oleh responden.

2) Analisis Indeks Jawaban Responden terhadap Variabel Lokasi (X2)

Tanggapan responden terhadap lokasi Perbankan Syariah relatif

berbeda bagi setiap orang. Terkadang seseorang merasa lokasi Perbankan

Syariah strategis jika mudah ditemui, atau dekat dengan tempat bekerja, atau

Page 109: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

92

dekat dari rumah, atau berada di pusat kota dan lain sebagainya. Hasil

tanggapan responden mengenai variabel lokasi Perbankan Syariah dapat

dijelaskan sebagai berikut:

Tabel 4.10

Hasil Tanggapan Responden terhadap Variabel Lokasi (X2)

No Indikator

Skor

Jml Setuju

Tidak

Setuju

1. Jumlah kantor cabang Perbankan

Syariah di Kabupaten Tangerang

banyak.

46 54 46

2. Lokasi Perbankan Syariah di

Kabupaten Tangerang mudah

ditemui dan strategis.

47 53 47

3. Lokasi Perbankan Syariah di

Kabupaten Tangerang dekat

dengan lokasi kantor atau rumah

saya.

25 75 25

4. Lokasi Perbankan Syariah mudah

di akses dengan kendaraan umum

81 19 81

5. Perbankan Syariah di Kabupaten

Tangerang mudah di temui

52 48 52

Rata-rata 50,2

Sumber : Data primer yang diolah, 2017

Tanggapan responden sebagaimana pada tabel 4.10 menunjukkan

bahwa sebagian besar responden memberikan tanggapan tidak setuju terhadap

pertanyaan-pertanyaan variabel lokasi Perbankan Syariah. Rata-rata indeks

skor jawaban variabel pengetahuan diperoleh sebesar 50,2. Berdasarkan

Page 110: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

93

kategori indeks skor berdasarkan three box method, maka rata-rata tersebut

berada pada tingkat skor sedang. Kondisi ini memberikan kesan bahwa lokasi

Perbankan Syariah dipersepsikan cukup strategis oleh responden.

3) Analisis Indeks Jawaban Responden terhadap Variabel Bagi Hasil (X3)

Sistem bagi hasil akan mempengaruhi minat konsumen. Penelitian ini

menggunakan empat buah pertanyaan untuk mengukur variabel bagi hasil

Perbankan Syariah. Hasil tanggapan responden mengenai sistem bagi hasil

Bank Syariah adalah sebagai berikut:

Tabel 4.11

Hasil Tanggapan Responden terhadap Variabel Bagi Hasil (X3)

No Indikator

Skor

Jml Setuju

Tidak

Setuju

1. Sistem bagi hasil di Perbankan

Syariah bebas dari riba

75 25 75

2. Bagi hasil di Perbankan Syariah

lebih adil dan transparan

78 22 78

3. Bagi hasil di Perbankan Syariah

berbeda dengan bunga di bank

konvensional

90 10 90

4. Bagi hasil di Perbankan Syariah

sesuai dengan syariat Islam (halal)

79 21 79

Rata-rata 80,5

Sumber : Data primer yang diolah, 2017

Tanggapan responden sebagaimana pada tabel 4.11 menunjukkan

bahwa sebagian besar responden memberikan tanggapan setuju terhadap

pertanyaan - pertanyaan variabel bagi hasil. Rata-rata indeks skor jawaban

Page 111: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

94

variabel pengetahuan diperoleh sebesar 80,5. Berdasarkan kategori indeks skor

berdasarkan three box method, maka rata-rata tersebut berada pada tingkat skor

tinggi. Kondisi ini memberikan kesan bahwa sistem bagi hasil Perbankan

Syariah dipersepsikan sebagai sistem yang baik oleh responden.

4) Analisis Indeks Jawaban Responden terhadap Variabel Agama (X4)

Penelitian ini mengukur variabel agama berdasarkan penilaian

responden menurut kepercayaan agamanya masing-masing. Variabel agama

diukur melalui 2 buah item pertanyaan. Hasil jawaban dan analisis indeks skor

jawaban terhadap variabel agama dapat dijelaskan sebagai berikut:

Tabel 4.12

Hasil Tanggapan Responden terhadap Variabel Agama (X4)

No Indikator

Skor

Jml Setuju

Tidak

Setuju

1. Perbankan Syariah adalah bank

yang Islami dan sesuai dengan

syariah.

76 24 76

2. Perbankan Syariah berpedoman

langsung kepada Al-Quran dan

Hadist

72 28 72

Rata-rata 74

Sumber : Data primer yang diolah, 2017

Tanggapan responden sebagaimana pada tabel 4.12 menunjukkan

bahwa sebagian besar responden memberikan tanggapan setuju terhadap

pertanyaan - pertanyaan variabel agama. Rata-rata indeks skor jawaban

variabel pengetahuan diperoleh sebesar 74. Berdasarkan kategori indeks skor

Page 112: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

95

berdasarkan three box method, maka rata-rata tersebut berada pada tingkat skor

tinggi. Kondisi ini memberikan kesan bahwa Perbankan Syariah berdasarkan

agama dipersepsikan secara positif oleh responden.

5) Analisis Indeks Jawaban Responden terhadap Variabel Minat Masyarakat (Y)

Minat masyarakat merupakan keinginan masyarakat untuk

menggunakan produk barang atau jasa tertentu. Produk yang diteliti dalam

penelitian ini adalah produk Perbankan Syariah. Berikut ini merupakan

pernyataan mengenai keputusan memilih yang terdiri dari 5 item pertanyaan:

Tabel 4.13

Hasil Tanggapan Responden terhadap Variabel Minat Masyarakat (Y)

No Indikator

Skor

Jml Setuju

Tidak

Setuju

1. Saya berminat menjadi nasabah

Perbankan Syariah

68 32 68

2. Saya berminat memindahkan rekening

tabungan saya ke Perbankan Syariah

35 65 35

3. Saya berminat menjadikan Perbankan

Syariah sebagai bank utama saya

41 59 41

4. Saya berminat menjadi nasabah

Perbankan Syariah karena kemudahan

prosedur dan administrasinya

54 46 54

5. Saya berminat menjadi nasabah

Perbankan Syariah karena sesuai

dengan kebutuhan saya

63 17 63

Rata-rata 52,2

Sumber : Data primer yang diolah, 2017

Page 113: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

96

Tanggapan responden sebagaimana pada tabel 4.13 menunjukkan

bahwa sebagian besar responden memberikan tanggapan setuju terhadap

pertanyaan - pertanyaan variabel bagi hasil. Rata-rata indeks skor jawaban

variabel pengetahuan diperoleh sebesar 52,2. Berdasarkan kategori indeks skor

berdasarkan three box method, maka rata-rata tersebut berada pada tingkat skor

sedang. Kondisi ini memberikan kesan bahwa minat masyarakat terhadap

Perbankan Syariah cukup baik.

D. Analisis Deskriptif

1. Karakteristik Responden

a. Jenis Kelamin

Pengumpulan data melalui kuisioner berdasarkan jenis kelamin 100

responden, diperoleh hasil seperti tabel berikut:

Tabel 4.14

Jenis Kelamin Responden

Jenis Kelamin Frekuensi Presentase (%)

Pria 84 84

Wanita 16 16

Total 100 100

Sumber : Data primer yang diolah, 2017

Berdasarkan tabel 4.14, dapat diketahui bahwa proporsi responden yang

mengisi kuisioner, dari 100 responden ternyata sebanyak 84 responden atau

84% adalah berjenis kelamin pria, sedangkan sisanya yaitu sebanyak 16

responden atau 16% adalah berjenis kelamin wanita.

Page 114: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

97

b. Usia

Pengumpulan data melalui kuisioner berdasarkan status pada 100

responden, diperoleh hasil seperti tabel berikut:

Tabel 4.15

Usia Responden

Usia Frekuensi Presentase (%)

< 20 Tahun 5 5

21-30 Tahun 42 42

31-40 Tahun 5 5

> 41 Tahun 48 48

Total 100 100

Sumber : Data primer yang diolah, 2017

Berdasarkan tabel 4.15, dapat diketahui bahwa proporsi responden yang

mengisi kuisioner, dari 100 responden ternyata sebanyak 5 responden atau 5%

adalah responden berusia kurang dari 20 tahun, sebanyak 42 responden atau

42% adalah responden berusia 21-30 tahun, sebanyak 5 responden atau 5%

adalah responden berusia 31-40 tahun dan48 responden atau 48% berusia lebih

dari 41 tahun.

c. Agama

Pengumpulan data melalui kuisioner berdasarkan status pada 100

responden, diperoleh hasil seperti tabel berikut:

Page 115: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

98

Tabel 4.16

Agama Responden

Agama Frekuensi Presentase (%)

Islam 97 97

Protestan 3 3

Katolik 0 0

Hindu 0 0

Budha 0 0

Kongutchu 0 0

Total 100 100

Sumber : Data primer yang diolah, 2017

Berdasarkan tabel 4.16, dapat diketahui bahwa proporsi responden yang

mengisi kuisioner, dari 100 responden ternyata sebanyak 97 responden atau

97% adalah responden beragama Islam dan sebanyak 3 responden atau 3%

adalah responden beragama protestan.

d. Informasi Perbankan Syariah

Pengumpulan data melalui kuisioner berdasarkan status pada 100

responden, diperoleh hasil seperti tabel berikut:

Tabel 4.17

Informasi Responden

Agama Frekuensi

Keluarga 6

Teman 26

Iklan 14

Media Cetak 8

Media Sosial 10

Internet 14

Televisi 18

Page 116: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

99

Lain-lain 4

Sumber : Data primer yang diolah, 2017

Berdasarkan tabel 4.17, dapat diketahui bahwa banyak responden yang

mengetahui informasi Perbankan Syariah dari teman dan media informasi

seperti televisi, media cetak maupun sosial. Juga terdapat beberapa yang

mengetahui informasi Perbankan Syariah dari koprasi syariah, maupun mata

kuliah yang pernah diikutinya seperti ekonomi syariah dan hukum.

e. Nasabah Perbankan

Pengumpulan data melalui kuisioner berdasarkan status pada 100

responden, diperoleh hasil seperti tabel berikut:

Tabel 4.18

Nasabah Perbankan

Nasabah Bank Frekuensi Presentase (%)

Pemerintah 37 37

Swasta 52 52

Syariah 11 11

Total 100 100

Sumber : Data primer yang diolah, 2017

Berdasarkan tabel 4.18, dapat diketahui bahwa proporsi responden yang

mengisi kuisioner, dari 100 responden ternyata sebanyak 37 responden atau

37% adalah nasabah pada ank pemerintah, sebanyak 52 responden atau 52%

adalah nasabah pada bank swasta, sedangkan sebanyak 11 responden atau 11%

adalah nasabah pada Perbankan Syariah.

Page 117: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

100

E. Interpretasi

Secara umum penelitian ini menunjukkan hasil yang baik, hal ini dapat

dilihat dari banyaknya tanggapan setuju responden terhadap masing-masing

variabel penelitian. Kesimpulan hasil variabel yang berpengaruh terhadap

minat memilih Perbankan Syariah diperoleh bahwa variabel pengetahuan dan

agama memiliki pengaruh yang signifikan terhadap minat masyarakat memilih

Perbankan Syariah. Sedangkan variabel lokasi dan bagi hasil tidak berpengaruh

secara signifikan terhadap minat masyarakat memilih Perbankan Syariah.

Penjelasan masing-masing variabel yaitu sebagai berikut:

1. Pengaruh Pengetahuan terhadap Minat Masyarakat Memilih Perbankan

Syariah

Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan

antara variabel pengetahuan terhadap minat masyarakat memilih Perbankan

Syariah dengan signifikansi yaitu 0,000 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan

bahwa H0 ditolak dan Ha diterima yaitu terdapat pengaruh yang signifikan

antara pengetahuan dengan minat memilih Perbankan Syariah dengan nilai

koefisien pengaruh sebesar 2.529.

Penemuan ini diperkuat dengan hasil penelitian yang dilakukan Ghozali

Maski (2010) bahwa responden yang terbuka terhadap informasi Perbankan

Syariah dengan baik cenderung ingin menjadi nasabah Perbankan Syariah.

Informasi atau pengetahuan yang lebih mengenai Perbankan Syariah sangat

diperlukan untuk meningkatkan animo masyarakat terhadap Perbankan

Syariah. Hal ini sesuai dengan faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen

Page 118: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

101

antara lain pengalaman belajar dan kelompok anutan. Oleh karena itu,

meskipun jasa bank sangat menarik disertai layanan yang profesional tanpa

sebuah pemahaman yang baik kepada calon nasabah maka mereka akan ragu

untuk membelinya.

Butir soal no. 4 ”Perbankan Syariah diawasi oleh Dewan Pengawas

Syariah dalam kegiatan operasionalnya” dijawab setuju oleh 97 responden,

mengindikasikan hasil yang positif. Dari hasil di atas, maka dapat disimpulkan

bahwa pengetahuan mampu mempengaruhi minat masyarakat memilih

Perbankan Syariah, oleh karena itu Perbankan Syariah harus dapat memberikan

pemahaman secara luas dan menyeluruh terhadap masyarakat yang belum

memahami Perbankan Syariah dalam aplikasi maupun produk nya.

Sesuai dengan yang dikemukakan oleh Lovelock bahwa minat

didahului oleh pengetahuan dan informasi mengenai objek yang dituju okleh

minat tersebut seperti melaui proses mengkaji dokumen (iklan, brosur, situs

Web) maupun berkonsultasi dengan orang lain (teman, keluarga dan pelanggan

lain).

Penemuan ini diperkuat dengan hasil penelitian yang dilakukan Kautsar

Audytra Muhammad (2014) bahwa minat masyarakat dipengaruhi secara

bersama-sama oleh pengetahuan definisi, pengetahuan lokasi, pengetahuan

prinsip-prinsip, dan pengetahuan produk-produk Bank Muamalat.

2. Pengaruh Agama terhadap Minat Masyarakat Memilih Perbankan Syariah

Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan

antara variabel agama terhadap minat masyarakat memilih Perbankan Syariah

Page 119: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

102

dengan signifikansi yaitu 0,000 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa H0

ditolak dan Ha diterima yaitu terdapat pengaruh yang signifikan antara agama

dengan minat memilih Perbankan Syariah dengan nilai koefisien pengaruh

sebesar 2.835.

Butir soal no. 14 ”Perbankan Syariah adalah bank yang Islami dan

sesuai dengan syariah.” dijawab setuju oleh 76 responden, mengindikasikan

hasil yang positif. Dari hasil di atas, maka dapat menunjukan faktor agama

dapat mempengaruhi minat masyarakat memilih Perbankan Syariah. Jumlah

mayoritas di Kabupatem Tangerang meningkatkan minat dalam menjadi

nasabah Perbankan Syariah, oleh karena itu Perbankan Syariah harus dapat

menciptakan produk yang sesuai dengan syariat dan layanannya untuk

meningkatkan kepercayaan terhadap masyarakat.

Pertanyaan 14 menunjukkan bahwa kepercayaan individu masyarakat

memainkan peran penting dalam hal menarik individu untuk memilih

Perbankan yang ditawarkan. Dengan kata lain, agama berperan penting dalam

memilih menjadi nasabah suatu Perbankan. Temuan ini juga memberikan

bukti nyata bahwa responden sadar bahwasannya Perbankan Syariah memiliki

sistem yang sesuai dengan aturan yang diperintahkan oleh agama sesuai

dengan syariah.

Penemuan ini diperkuat dengan hasil penelitian yang dilakukan Dita

Pertiwi dan Haroni (2012) bahwa faktor keyakinan (agama) dan sesuai Syariah

yang lebih dominan sebagai faktor pendorong masyarakat di Kota Kisaran

menabung di Bank Muamalat Indonesia.

Page 120: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

103

3. Pengaruh Lokasi terhadap Minat Masyarakat Memilih Perbankan Syariah

Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh yang

signifikan antara variabel lokasi terhadap minat masyarakat memilih

Perbankan Syariah dengan signifikansi yaitu 0,530 > 0,05 sehingga dapat

disimpulkan bahwa Ha ditolak dan H0 diterima yaitu tidak terdapat pengaruh

yang signifikan antara lokasi dengan minat memilih Perbankan Syariah.

Butir soal no. 3 ”Lokasi Perbankan Syariah di Kabupaten Tangerang

dekat dengan lokasi kantor atau rumah saya” dijawab tidak setuju oleh 75

responden, mengindikasikan hasil yang negatif. Dari hasil di atas, maka dapat

disimpulkan bahwa pengalokasian Perbankan Syariah di Kabupaten Tangerang

kurang strategis atau kurang merata, hal ini dikarenakan lokasi Perbankan

Syariah jauh dari perkantoran dan pemukiman penduduk sehingga sulit

dijangkau oleh masyarakat dan jarang ditemui.

Dari hasil penelitian yang dilakukan Tatik Ernawati (2015) bahwa

lokasi tidak bepengaruh terhadap keputusan masyarakat memilih Perbankan

Syariah yang mudah dijangkau, Perbankan Syariah yang berada di pusat

keramaian, Perbankan Syariah yang berada di dekat pertokoan, saluran (jumlah

kantor cabang) Perbankan Syariah yang banyak tidak berpengaruh terhadap

keputusan masyarakat untuk memilih Perbankan Syariah.

4. Pengaruh Bagi Hasil terhadap Minat Masyarakat Memilih Perbankan Syariah

Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh yang

signifikan antara variabel bagi hasil terhadap minat masyarakat memilih

Perbankan Syariah dengan signifikansi yaitu 0,164 > 0,05 sehingga dapat

Page 121: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

104

disimpulkan bahwa Ha ditolak dan H0 diterima yaitu tidak terdapat pengaruh

yang signifikan antara bagi hasil dengan minat memilih Perbankan Syariah.

Hal ini dikarenakan pandangan masyarakat terhadap Perbankan Syariah

bahwa tidak ada perbedaan antara sistem bagi hasil dengan riba. Dengan

demikian, masyarakat beranggapan bahwasanya tidak ada perbedaan sistem

pengelolaan antara Perbankan Syariah dengan Perbankan Konvensional. Pada

keyataannya, sistem bagi hasil pada Perbankan Syariah sangat berbeda dengan

riba.

Didukung dari hasil penelitian yang dilakukan Satria Ismujati (2014)

bahwa 80% persepsi masyarakat Kota Surabaya Timur menganggap bahwa

Perbankan Syariah dan Perbankan Konvensional secara aplikasi adalah sama,

hanya istilah penggunaannya saja yang berbeda.

5. Pengaruh Minat Masyarakat Memilih Perbankan Syariah

Butir soal no. 17 “Saya berminat menjadi nasabah Perbankan Syariah”

dijawab setuju oleh 68 responden, mengindikasikan hasil yang positif. Dari

hasil di atas, maka dapat disimpulkan bahwa minat masyarakat untuk menjadi

nasabah Perbankan Syariah tinggi.

Dari hasil penelitian yang dilakukan Tatik Ernawati (2015) bahwa

lokasi minat masyarakat di wilayah Eks Karesidenan Banyumas, Cilacap,

Purbalinga dan Banjar Negara masih tinggi, hal ini dapat di lihat dari persentase

tanggapan baik yang pencapai 79%. Dari hasil analisis di ketahui bahwa tidak

ada masyarakat yang menolak secara langsung adanya Bank Syariah di daerah

tersebut.

Page 122: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

105

BAB V

KESIMPULAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan rumusan masalah dan pemaparan hasil penelitian dan

pembahasan maka kesimpulan dalam penelitian ini dalah sebagai berikut:

1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara

variabel pengetahuan terhadap minat masyarakat memilih Perbankan Syariah

dengan signifikansi yaitu 0,000 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa H0

ditolak dan Ha diterima yaitu terdapat pengaruh yang signifikan antara

pengetahuan dengan minat memilih Perbankan Syariah dengan nilai koefisien

pengaruh sebesar 2.529.

Butir soal no. 4 ”Perbankan Syariah diawasi oleh Dewan Pengawas

Syariah dalam kegiatan operasionalnya” dijawab setuju oleh 97 responden,

mengindikasikan hasil yang positif. Dari hasil di atas, maka dapat disimpulkan

bahwa pengetahuan mampu mempengaruhi minat masyarakat memilih

Perbankan Syariah, oleh karena itu Perbankan Syariah harus dapat memberikan

pemahaman secara luas dan menyeluruh terhadap masyarakat yang belum

memahami Perbankan Syariah dalam aplikasi mau pun produk nya.

2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara

variabel agama terhadap minat masyarakat memilih Perbankan Syariah dengan

signifikansi yaitu 0,000 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak

dan Ha diterima yaitu terdapat pengaruh yang signifikan antara agama dengan

Page 123: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

106

minat memilih Perbankan Syariah dengan nilai koefisien pengaruh sebesar

2.835.

Butir soal no. 14 ”Perbankan Syariah adalah bank yang Islami dan

sesuai dengan syariah.” dijawab setuju oleh 76 responden, mengindikasikan

hasil yang positif. Dari hasil di atas, maka dapat menunjukan faktor agama

dapat mempengaruhi minat masyarakat memilih Perbankan Syariah.

3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan

antara variabel lokasi terhadap minat masyarakat memilih Perbankan Syariah

dengan signifikansi yaitu 0,530 > 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa Ha

ditolak dan H0 diterima yaitu tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara

lokasi dengan minat memilih Perbankan Syariah.

Butir soal no. 3 ”Lokasi Perbankan Syariah di Kabupaten Tangerang

dekat dengan lokasi kantor atau rumah saya” dijawab tidak setuju oleh 75

responden, mengindikasikan hasil yang negatif. Dari hasil di atas, maka dapat

disimpulkan bahwa pengalokasian Perbankan Syariah di Kabupaten

Tangerang kurang strategis atau kurang merata, hal ini dikarenakan lokasi

Perbankan Syariah jauh dari perkantoran dan pemukiman penduduk sehingga

sulit dijangkau oleh masyarakat dan jarang ditemui.

4. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan

antara variabel bagi hasil terhadap minat masyarakat memilih Perbankan

Syariah dengan signifikansi yaitu 0,164 > 0,05 sehingga dapat disimpulkan

bahwa Ha ditolak dan H0 diterima yaitu tidak terdapat pengaruh yang signifikan

antara bagi hasil dengan minat memilih Perbankan Syariah.

Page 124: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

107

5. Minat masyarakat Kabupaten Tangerang memilih Perbankan Syariah tinggi hal

itu terlihat dari banyaknya tanggapan setuju masyarakat Kabupaten Tangerang

memilih Perbankan Syariah.

Butir soal no. 17 “Saya berminat menjadi nasabah Perbankan Syariah”

dijawab setuju oleh 68 responden, mengindikasikan hasil yang positif. Dari

hasil di atas, maka dapat disimpulkan bahwa minat masyarakat untuk menjadi

nasabah Perbankan Syariah tinggi.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian, pembahasan dan kesimpulan, maka dapat

diajukan beberapa saran untuk perbaikan:

1. Bagi Perbankan Syariah meskipun faktor yang mempengaruhi keputusan

masyarakat memilih Perbankan Syariah adalah pengetahuan dan agama,

faktor-faktor lain seperti lokasi dan bagi hasil juga perlu dipertimbangkan agar

jumlah masyarakat memilih Perbankan Syariah bisa bertambah serta dapat

bersaing dengan Bank Konvensional.

2. Bagi Perbankan Syariah upaya perlunya meningkatkan pemberian informasi

dan mengalokasikan kantor cabang di daerah yang dekat dengan kehidupan

bermasyarakat serta melihat kultur budaya suatu daerah karena masyarakat

Kabupaten Tangerang khususnya berperkonomian menegah ke bawah

sehingga perlu adanya tidakan yang lebih seperti memberikan suatu

pemahaman atau informasi melalui peyuluhan kepada masyarakat bagaimana

sistem bagi hasil berbeda dengan riba sehingga Perbankan Syariah dapat di

terima sepenuhnya di masyarakat.

Page 125: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

108

3. Bagi peneliti selanjutnya agar dapat menambah faktor-faktor lainnya seperti

faktor pelayanan dan promosi yang dapat meningkatkan minat terhadap

Perbankan Syariah dengan ruang lingkup yang lebih besar lagi.

Page 126: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

109

DAFTAR PUSTAKA

Abduh, Muhammad, Salina Kassim, dan Zainirin Dahari. (2012). Customer

Statisfaction and Switching Behavior in Islamic Banking: Evidence from

indonesia. School of Doctoral Studies (European Union) Journal. 209-215.

Aiyub. (2007). Analsis Perilaku Masyarakat tehadap Keinginan Menabung dan

Memperoleh Pembiayaan pada Bank Syariah di Nanggroe Aceh

Darussalam. Jurnal E-Mabis FE-Unimal, Vol.8, (No.1): 1-17.

Arifin, Zainal. (2009). Dasar-Dasar Manajemen Bank Syariah. Jakarta: Azkia

Publisher.

Badan Pusat Statistik Kabupaten Tangerang. (2015). Kabupaten Tangerang dalam

Angka 2015. Tangerang: BPS Kabupaten Tangerang.

Bank Indonesia. (2008). Undang-Undang RI No. 21 Tahun 2008 tentang

Perbankan Syariah. www.bi.go.id

Chotimah, Chusnul. (2014). Pengaruh Produk, Pelayanan, Promosi, dan Lokasi

terhadap Masyarakat Memilih Bank Syariah di Surakarta. Naskah

Publikasi: 1-13.

Engel, F. James, Roger D. Blackwell, Paul W. Miniard. (1994). Perilaku

Konsumen, Edisi Keenam Jilid I. Jakarta: Binarupa Aksara.

Ernawati, Tatik. (2015). Pengaruh Produk, Pelayanan, Promosi, Lokasi, dan Bagi

Hasil terhadap Keputusan Masyarakat Memilih Bank Syariah. Naskah

Publikasi: 1-17.

Page 127: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

110

Ghozali, Imam. (2011). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS

19 edisi V. Semarang: Universitas Diponegoro.

Ghozali, Imam. (2013). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS

23 edisi VII. Semarang: Universitas Diponegoro.

Gudono. (2015). Analisis Data Multivariat.Bandung: Alfabeta.

Haryadi. (2014). Persepsi Masyarakat terhadap Perbankan Syariah. Jurnal Bisnis

Manajemen, Vol.7, (No.3): 189-204.

Hosmer, D.W., Lomeshow, S. (1989). Applied Logistic Regression.New York:

John Wiley & Sons, Inc.

Hoyyi, Abdul. (2011). Pemodelan Regresi Logistik dalam Penentuan Faktor-

Faktor yang Berpengaruh Terhadap Penyakit Jantung Koronen. Jurnal

Sains dan Matematika, Vol.19, (No.3): 91-95.

Ikatan Bankir Indonesia. (2016). Memahami Bisnis Bank Syariah. Jakarta:

Gramedia.

Ikit. (2015). Akuntansi Penghimpun Dana Bank Syariah. Yogyakarta: Deepublish.

Karim, Adiwarman. (2014). Bank Islam: Analisis Fiqh dan Keuangan. Jakarta:

Raja Grafindo Persada.

Karmani, Neng. (2012). Faktor-Faktor yang Mempengauhi Minat Masyarakat

dalam Behubungan dengan Bank Syariah di Kota Padang. Jurnal

Manajemen dan Kewirausahaan, Vol.3, (No.1): 26-56.

Page 128: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

111

Kotler, Philip dan Gary Amstrong. (2013). Prinsip-Prinsip Pemasaran. Jakarta:

Erlangga.

Lovelock, Christopher. (2007). Manajemen Pemasaran Jasa. Jakarta: Indeks.

Maski, Ghozali. (2010). Analisis Keputusan Nasabah Menabung: Pendekatan

Kompoen dan Model Logisik Studi pada Bank Syariah di Malang. Journal

of Indonesian Applied Economics, Vol.4, (No.1): 43-57.

Muhammad, Kautsar Audytra. (2014). Pengaruh Pengethuan Warga tentang

Perbankan Syariah terhadap Minat Memilih Produk Bank Muamalat.

Skripsi UIN Jakarta.

Mowen, John C. Michael Minor dialih bahasakan oleh Lina Salim. (2002).

Consumer Behavior 6th edition. New Jersey, Pentice-Hall, Inc.

Nawi, Farah Amalina Md, Yazid, Ahmad Shukri, dan Mohammed Mustafa Omar.

A Critical Literature Review FOR Islamic Banks Selection Criteria in

Malaysia. International Bussiness Research, Vol.6, (No.6): 143-151.

Pertiwi, Dita, Haroni Doli H. Ritonga. (2012). Analisis Minat Menabung

Masyarakat pada Bank Muamalat di Kota Kisaran, Vol.1, (No.1): 33-53.

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung:

Alfabeta.

Suwidi. (2015). Kumpulan Fatwa MUI. Jakarta: Erwandi Tarmizi.

Page 129: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

112

Utomo, Toni Prasetyo. (2014). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengauhi

Keputusan Nasabah dalam Memilih Jasa Perbankan Syariah. Jurnal Ilmiah.

Wahab, Abd. (2013). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Mayarakat

Muslim dalam Memilih Perbankan Syariah Mandiri di Kota Makassar.

ASSETS, Vol.3, (No.2): 130-145.

Yupitri, Evi dan Raina Linda Sari. (2012). Analisis Faktor-Faktor yang

Mempengauhi Non Muslim Menjadi Nasabah Bank Syariah Mandiri di

Medan. Jurnal Ekonomi dan Keuangan, Vol.1, (No.1): 46-60.

Page 130: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

113

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran 1: Kuesioner Penelitian

Kepada Yth:

Bapak/Ibu/Sdr/i

Assalamu'alaikum wr. wb

Dengan hormat,

Dalam rangka menyelesaikan tugas akhir (skripsi) saya (Ahmad Samsudin) di

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, Fakultas Ekonomi dan Bisnis

yang berjudul Analisis Minat Masyarakat terhadap Produk Perbankan Syariah

di Kabupaten Tangerang maka saya bermaksud mengadakan penelitian dengan

menggunakan kuesioner. Oleh karena itu, saya memohon dengan hormat kepada

Bapak/Ibu/Sdr/i untuk menjawab beberapa pertanyaan yang telah disediakan.

Angket ini bukanlah suatu tes, sehingga tidak ada jawaban yang benar atau salah.

Jawaban yang paling baik adalah yang paling sesuai dengan keadaan dan pendapat

Bapak/Ibu/Sdr/i berikan akan terjamin kerahasiaannya.

Atas perhatian dan kesediaan Bapak/Ibu/Sdr/i saya ucapkan terima kasih. Semoga

Allah SWT memberi balasan yang berlipat. Aamiin.

Wassalamu’alaikum wr. wb

Hormat saya,

Ahmad Samsudin

Page 131: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

114

DAFTAR PERTANYAAN (KUESIONER )

ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP

PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI KABUPATEN TANGERANG

A. Mohon berikan tanda (√) pada kolom yang tersedia dengan jawaban yang

Bapak/Ibu/Saudara/i anggap sesuai dengan kondisi yang berlaku pada

tahun 2016-2017.

1. Jenis Kelamin

Laki-laki

Perempuan

2. Umur Bapak/Ibu /Saudara/i

< 20 Tahun 31 - 40 Tahun > 50 Tahun

21 – 30 Tahun 41 - 50 Tahun

3. Pekerjaan

Mahasiswa Wirausaha

Pegawai Swasta PNS/TNI/Polri

Lain-lain

4. Agama

Islam Katholik

Protestan Hindu

Buddha Khonghucu

Page 132: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

115

Pilihlan jawaban dengan memberi tanda checklist (√) pada salah satu jawaban yang

paling sesuai menurut Bapak dan ibu

Petunjuk :

Ya

Tidak

B. PERTANYAN UMUM

1. Saya mengetahui bank syariah dari :

Keluarga Media Sosial

Teman Internet

Iklan Televisi

Media cetak Lain-lain

Sebutkan: ………

*Boleh memilih lebih dari satu

2. Saya memiliki rekening tabungan di bank:

Bank Pemerintah (Bank Mandiri, BRI, BNI dll)

Bank Swasta (BCA, CIMB, Danamon dll)

Bank Syariah (BSM, Bank Muamalat, BRIS, BNIS dll)

Bank Lain

3. Tujuan menabung :

Rekening Gaji

Tabungan

Mengelola keuangan

4. Berapa besar uang yang di tabung per bulan:

< 500.000

500.000 – 1.000.000

> 1.000.000

Page 133: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

116

C. PERTANYAAN UNTUK VARIABEL MINAT MEMILIH

PERBANKAN SYARIAH DI KABUPATEN TANGERANG

1. Pengetahuan Perbankan Syariah

No Pertanyaan Jawaban

Ya Tidak

1. Perbankan Syariah menggunakan sistem bagi hasil

2. Produk Perbankan Syariah halal dan sesuai dengan

syariat Islam

3. Perbankan Syariah memiliki layanan perbankan yang

lengkap

4. Perbankan Syariah diawasi oleh Dewan Pengawas

Syariah dalam kegiatan operasionalnya

2. Lokasi

No Pertanyaan Jawaban

Ya Tidak

1. Jumlah kantor cabang Perbankan Syariah di

Kabupaten Tangerang banyak.

2. Lokasi Perbankan Syariah di Kabupaten Tangerang

mudah ditemui dan strategis.

3. Lokasi Perbankan Syariah di Kabupaten Tangerang

dekat dengan lokasi kantor atau rumah saya.

4. Lokasi Perbankan Syariah mudah di akses dengan

kendaraan umum

5. Perbankan Syariah di Kabupaten Tangerang mudah

di temui

Page 134: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

117

3. Sistem Bagi Hasil

No Pertanyaan Jawaban

Ya Tidak

1. Sistem bagi hasil di Perbankan Syariah bebas dari

riba

2. Bagi hasil di Perbankan Syariah lebih adil dan

transparan

3. Bagi hasil di Perbankan Syariah berbeda dengan

bunga di bank konvensional

4. Bagi hasil di Perbankan Syariah sesuai dengan syariat

Islam (halal)

4. Agama

No Pertanyaan Jawaban

Ya Tidak

1. Saya berminat menjadi nasabah Perbankan Syariah

2. Saya berminat memindahkan rekening tabungan saya

ke Perbankan Syariah

3. Saya berminat menjadikan Perbankan Syariah

sebagai bank utama saya

4. Saya berminat menjadi nasabah Perbankan Syariah

karena kemudahan prosedur dan administrasinya

5. Saya berminat menjadi nasabah Perbankan Syariah

karena sesuai dengan kebutuhan saya

Page 135: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

118

5. Minat Terhadap Bank Syariah

No Pertanyaan Jawaban

Ya Tidak

1. Saya berminat menjadi nasabah Perbankan Syariah

2. Saya berminat memindahkan rekening tabungan saya

ke Perbankan Syariah

3. Saya berminat menjadikan Perbankan Syariah

sebagai bank utama saya

4. Saya berminat menjadi nasabah Perbankan Syariah

karena kemudahan prosedur dan administrasinya

5. Saya berminat menjadi nasabah Perbankan Syariah

karena sesuai dengan kebutuhan saya

Atas Perhatianya Saya Ucapkan Terimakasih

Page 136: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

119

Lampiran 2: Tabel Jawaban Responden

1. Variabel Pengetahuan

No P1 P2 P3 P4

1 1 1 1 1

2 1 1 1 1

3 1 1 1 1

4 1 1 1 1

5 1 1 1 1

6 1 1 1 1

7 1 1 1 1

8 1 1 1 1

9 1 1 1 1

10 1 1 0 1

11 1 1 1 1

12 0 0 0 1

13 0 1 0 1

14 1 1 1 1

15 1 1 1 1

16 1 0 0 1

17 0 1 0 1

18 1 0 0 1

19 1 0 0 0

20 1 1 1 1

21 1 1 1 1

22 1 1 0 1

23 1 0 1 1

24 1 1 1 1

25 1 1 0 1

26 1 1 1 1

27 1 1 1 1

28 0 0 0 1

29 1 1 1 1

30 1 1 1 1

31 1 1 1 1

32 1 1 1 1

Page 137: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

120

33 1 1 1 1

34 1 1 1 1

35 1 1 1 1

36 1 1 1 1

37 1 1 1 1

38 1 1 1 1

39 1 1 1 1

40 1 1 0 1

41 1 1 1 1

42 0 0 0 1

43 0 1 0 1

44 1 1 1 1

45 1 1 1 1

46 1 0 0 1

47 0 1 0 1

48 1 0 0 1

49 1 0 0 0

50 1 1 1 1

51 1 1 1 1

52 1 1 0 1

53 1 0 1 1

54 1 1 1 1

55 1 1 0 1

56 1 1 1 1

57 1 1 1 1

58 0 0 0 1

59 1 1 1 1

60 1 1 1 1

61 1 1 1 1

62 1 1 1 1

63 1 1 1 1

64 1 1 1 1

65 1 1 1 1

66 1 1 1 1

67 1 1 1 1

68 1 1 1 1

Page 138: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

121

69 1 1 1 1

70 1 1 0 1

71 1 1 1 1

72 0 0 0 1

73 0 1 0 1

74 1 1 1 1

75 1 1 1 1

76 1 0 0 1

77 0 1 0 1

78 1 0 0 1

79 1 0 0 0

80 1 1 1 1

81 1 1 1 1

82 1 1 0 1

83 1 0 1 1

84 1 1 1 1

85 1 1 0 1

86 1 1 1 1

87 1 1 1 1

88 0 0 0 1

89 1 1 1 1

90 1 1 1 1

91 1 1 1 1

92 1 1 1 1

93 1 1 1 1

94 1 1 1 1

95 1 1 1 1

96 1 1 1 1

97 1 1 1 1

98 1 1 1 1

99 1 1 1 1

100 1 1 0 1

Total 88 82 69 97

Page 139: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

122

2. Variabel Lokasi

No P1 P2 P3 P4 P5

1 0 0 0 0 0

2 1 0 1 1 1

3 1 1 0 1 1

4 1 1 1 1 1

5 1 1 1 1 1

6 1 1 1 1 1

7 1 0 0 1 1

8 1 1 0 1 1

9 0 0 0 1 0

10 0 0 0 1 0

11 0 1 0 1 1

12 0 1 1 1 1

13 0 0 0 0 0

14 1 0 0 1 0

15 1 1 0 1 1

16 0 1 0 1 0

17 0 1 0 1 0

18 1 0 0 1 0

19 0 0 0 0 0

20 0 0 0 0 0

21 0 0 0 1 0

22 1 1 0 1 1

23 0 0 0 1 1

24 1 1 0 1 1

25 0 0 0 0 1

26 0 1 0 1 0

27 0 0 0 0 0

28 0 0 0 1 0

29 0 0 1 1 0

30 1 1 1 1 1

31 0 0 0 0 0

32 1 0 1 1 1

33 1 1 0 1 1

34 1 1 1 1 1

Page 140: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

123

35 1 1 1 1 1

36 1 1 1 1 1

37 1 0 0 1 1

38 1 1 0 1 1

39 0 0 0 1 0

40 0 0 0 1 0

41 0 1 0 1 1

42 0 1 1 1 1

43 0 0 0 0 0

44 1 0 0 1 0

45 1 1 0 1 1

46 0 1 0 1 0

47 0 1 0 1 0

48 1 0 0 1 0

49 0 0 0 0 0

50 0 0 0 0 0

51 0 0 0 1 0

52 1 1 0 1 1

53 0 0 0 1 1

54 1 1 0 1 1

55 0 0 0 0 1

56 0 1 0 1 0

57 0 0 0 0 0

58 0 0 0 1 0

59 0 0 1 1 0

60 1 1 1 1 1

61 0 0 0 0 0

62 1 0 1 1 1

63 1 1 0 1 1

64 1 1 1 1 1

65 1 1 1 1 1

66 1 1 1 1 1

67 1 0 0 1 1

68 1 1 0 1 1

69 0 0 0 1 0

70 0 0 0 1 0

Page 141: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

124

71 0 1 0 1 1

72 0 1 1 1 1

73 0 0 0 0 0

74 1 0 0 1 0

75 1 1 0 1 1

76 0 1 0 1 0

77 0 1 0 1 0

78 1 0 0 1 0

79 0 0 0 0 0

80 0 0 0 0 0

81 0 0 0 1 0

82 1 1 0 1 1

83 0 0 0 1 1

84 1 1 0 1 1

85 0 0 0 0 1

86 0 1 0 1 0

87 0 0 0 0 0

88 0 0 0 1 0

89 0 0 1 1 0

90 1 1 1 1 1

91 0 0 0 0 0

92 1 0 1 1 1

93 1 1 0 1 1

94 1 1 1 1 1

95 1 1 1 1 1

96 1 1 1 1 1

97 1 0 0 1 1

98 1 1 0 1 1

99 0 0 0 1 0

100 0 0 0 1 0

Total 46 47 25 81 52

Page 142: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

125

3. Variabel Bagi Hasil

No P1 P2 P3 P4

1 1 1 1 1

2 0 1 1 1

3 1 1 1 1

4 1 1 1 1

5 1 1 1 1

6 1 1 1 1

7 1 1 1 1

8 1 1 1 1

9 1 1 1 1

10 1 0 0 1

11 1 1 1 1

12 0 0 1 0

13 1 0 1 0

14 1 1 1 1

15 0 1 1 1

16 1 1 1 1

17 1 1 1 1

18 0 0 1 0

19 0 0 0 0

20 1 1 1 1

21 0 1 0 1

22 1 1 1 1

23 1 1 1 0

24 1 0 1 1

25 1 1 1 1

26 1 1 1 1

27 0 1 1 0

28 0 0 1 0

29 1 1 1 1

30 1 1 1 1

31 1 1 1 1

32 0 1 1 1

33 1 1 1 1

34 1 1 1 1

Page 143: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

126

35 1 1 1 1

36 1 1 1 1

37 1 1 1 1

38 1 1 1 1

39 1 1 1 1

40 1 0 0 1

41 1 1 1 1

42 0 0 1 0

43 1 0 1 0

44 1 1 1 1

45 0 1 1 1

46 1 1 1 1

47 1 1 1 1

48 0 0 1 0

49 0 0 0 0

50 1 1 1 1

51 0 1 0 1

52 1 1 1 1

53 1 1 1 0

54 1 0 1 1

55 1 1 1 1

56 1 1 1 1

57 0 1 1 0

58 0 0 1 0

59 1 1 1 1

60 1 1 1 1

61 1 1 1 1

62 0 1 1 1

63 1 1 1 1

64 1 1 1 1

65 1 1 1 1

66 1 1 1 1

67 1 1 1 1

68 1 1 1 1

69 1 1 1 1

70 1 0 0 1

Page 144: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

127

71 1 1 1 1

72 0 0 1 0

73 1 0 1 0

74 1 1 1 1

75 0 1 1 1

76 1 1 1 1

77 1 1 1 1

78 0 0 1 0

79 0 0 0 0

80 1 1 1 1

81 0 1 0 1

82 1 1 1 1

83 1 1 1 0

84 1 0 1 1

85 1 1 1 1

86 1 1 1 1

87 0 1 1 0

88 0 0 1 0

89 1 1 1 1

90 1 1 1 1

91 1 1 1 1

92 0 1 1 1

93 1 1 1 1

94 1 1 1 1

95 1 1 1 1

96 1 1 1 1

97 1 1 1 1

98 1 1 1 1

99 1 1 1 1

100 1 0 0 1

Total 75 78 90 79

Page 145: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

128

4. Variabel Agama

No P1 P2

1 1 0

2 1 1

3 1 1

4 1 1

5 1 1

6 1 1

7 1 1

8 1 1

9 1 1

10 1 1

11 1 1

12 0 0

13 1 1

14 0 0

15 1 1

16 0 1

17 0 0

18 0 0

19 0 0

20 1 1

21 1 0

22 1 1

23 0 0

24 1 1

25 1 1

26 1 1

27 1 1

28 0 0

29 1 1

30 1 1

31 1 0

32 1 1

33 1 1

34 1 1

Page 146: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

129

35 1 1

36 1 1

37 1 1

38 1 1

39 1 1

40 1 1

41 1 1

42 0 0

43 1 1

44 0 0

45 1 1

46 0 1

47 0 0

48 0 0

49 0 0

50 1 1

51 1 0

52 1 1

53 0 0

54 1 1

55 1 1

56 1 1

57 1 1

58 0 0

59 1 1

60 1 1

61 1 0

62 1 1

63 1 1

64 1 1

65 1 1

66 1 1

67 1 1

68 1 1

69 1 1

70 1 1

Page 147: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

130

71 1 1

72 0 0

73 1 1

74 0 0

75 1 1

76 0 1

77 0 0

78 0 0

79 0 0

80 1 1

81 1 0

82 1 1

83 0 0

84 1 1

85 1 1

86 1 1

87 1 1

88 0 0

89 1 1

90 1 1

91 1 0

92 1 1

93 1 1

94 1 1

95 1 1

96 1 1

97 1 1

98 1 1

99 1 1

100 1 1

Total 76 72

Page 148: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

131

5. Variabel Minat

No P1 P2 P3 P4 P5

1 0 0 0 0 0

2 1 0 0 1 1

3 1 0 0 1 1

4 1 1 1 1 1

5 1 1 1 1 1

6 1 0 1 0 0

7 0 0 0 0 0

8 1 1 1 1 1

9 1 1 1 1 1

10 1 1 0 0 0

11 1 1 1 1 1

12 0 0 0 0 0

13 0 0 0 0 0

14 1 0 0 1 1

15 1 0 1 1 1

16 1 0 1 1 1

17 0 0 0 1 0

18 0 0 0 0 0

19 0 0 0 0 0

20 1 0 1 0 0

21 1 0 0 0 1

22 0 0 0 0 1

23 1 0 0 0 0

24 0 0 1 0 1

25 1 1 0 0 1

26 1 1 1 1 1

27 1 0 0 1 1

28 0 0 0 1 1

29 1 1 0 1 1

30 1 1 1 1 1

31 0 0 0 0 0

32 1 0 0 1 1

33 1 0 0 1 1

34 1 1 1 1 1

Page 149: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

132

35 1 1 1 1 1

36 1 0 1 0 0

37 0 0 0 0 0

38 1 1 1 1 1

39 1 1 1 1 1

40 1 1 0 0 0

41 1 1 1 1 1

42 0 0 0 0 0

43 0 0 0 0 0

44 1 0 0 1 1

45 1 0 1 1 1

46 1 0 1 1 1

47 0 0 0 1 0

48 0 0 0 0 0

49 0 0 0 0 0

50 1 0 1 0 0

51 1 0 0 0 1

52 0 0 0 0 1

53 1 0 0 0 0

54 0 0 1 0 1

55 1 1 0 0 1

56 1 1 1 1 1

57 1 0 0 1 1

58 0 0 0 1 1

59 1 1 0 1 1

60 1 1 1 1 1

61 0 0 0 0 0

62 1 0 0 1 1

63 1 0 0 1 1

64 1 1 1 1 1

65 1 1 1 1 1

66 1 0 1 0 0

67 0 0 0 0 0

68 1 1 1 1 1

69 1 1 1 1 1

70 1 1 0 0 0

Page 150: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

133

71 1 1 1 1 1

72 0 0 0 0 0

73 0 0 0 0 0

74 1 0 0 1 1

75 1 0 1 1 1

76 1 0 1 1 1

77 0 0 0 1 0

78 0 0 0 0 0

79 0 0 0 0 0

80 1 0 1 0 0

81 1 0 0 0 1

82 0 0 0 0 1

83 1 0 0 0 0

84 0 0 1 0 1

85 1 1 0 0 1

86 1 1 1 1 1

87 1 0 0 1 1

88 0 0 0 1 1

89 1 1 0 1 1

90 1 1 1 1 1

91 0 0 0 0 0

92 1 0 0 1 1

93 1 0 0 1 1

94 1 1 1 1 1

95 1 1 1 1 1

96 1 0 1 0 0

97 0 0 0 0 0

98 1 1 1 1 1

99 1 1 1 1 1

100 1 1 0 0 0

Total 68 35 41 54 63

Page 151: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

134

Lampiran 3: Hasil Uji Validitas

Page 152: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

135

Page 153: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

136

Lampiran 4: Hasil Uji Reliabilitas

1. Variabel Pengetahuan

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 100 100.0

Excludeda 0 .0

Total 100 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.679 4

2. Variabel Lokasi

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 100 100.0

Excludeda 0 .0

Total 100 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.786 5

Page 154: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

137

3. Variabel Bagi Hasil

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 100 100.0

Excludeda 0 .0

Total 100 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.718 4

4. Variabel Agama

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 100 100.0

Excludeda 0 .0

Total 100 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.853 2

Page 155: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

138

5. Variabel Minat

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 100 100.0

Excludeda 0 .0

Total 100 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.807 5

6. Keseluruhan Variabel

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 100 100.0

Excludeda 0 .0

Total 100 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.891 20

Page 156: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

139

Lampiran 5: Analisis Regresi Logistik Biner

1. Model Awal Regresi Logistik Biner

Variables in the Equation

B S.E. Wald Df Sig. Exp(B)

Step 1a Pengetahuan 2.529 .660 14.661 1 .000 12.538

Lokasi .709 1.129 .394 1 .530 2.031

BagiHasil .989 .711 1.934 1 .164 2.689

Agama 2.835 .686 17.064 1 .000 17.027

Constant -3.303 .854 14.950 1 .000 .037

a. Variable(s) entered on step 1: Pengetahuan, Lokasi, BagiHasil, Agama.

2. Uji Kelayakan Model

1) Likelihood dengan Konstanta

Iteration Historya,b,c

Iteration -2 Log likelihood

Coefficients

Constant

Step 0 1 120.494 .840

2 120.430 .895

3 120.430 .895

a. Constant is included in the model.

b. Initial -2 Log Likelihood: 120,430

c. Estimation terminated at iteration number 3 because parameter estimates changed by less than ,001.

2) Likelihood dengan Variabel

Iteration Historya,b,c,d

Iteration -2 Log likelihood

Coefficients

Constant Pengetahuan Lokasi BagiHasil Agama

Step 1 1 71.366 -2.070 1.527 .056 .572 1.838

2 64.850 -2.895 2.183 .247 .873 2.491

3 64.002 -3.224 2.460 .551 .976 2.765

4 63.957 -3.298 2.524 .696 .989 2.830

5 63.957 -3.303 2.529 .709 .989 2.835

6 63.957 -3.303 2.529 .709 .989 2.835

a. Method: Enter

b. Constant is included in the model.

c. Initial -2 Log Likelihood: 120,430

Page 157: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

140

Iteration Historya,b,c,d

Iteration -2 Log likelihood

Coefficients

Constant Pengetahuan Lokasi BagiHasil Agama

Step 1 1 71.366 -2.070 1.527 .056 .572 1.838

2 64.850 -2.895 2.183 .247 .873 2.491

3 64.002 -3.224 2.460 .551 .976 2.765

4 63.957 -3.298 2.524 .696 .989 2.830

5 63.957 -3.303 2.529 .709 .989 2.835

6 63.957 -3.303 2.529 .709 .989 2.835

a. Method: Enter

b. Constant is included in the model.

d. Estimation terminated at iteration number 6 because parameter estimates changed by less than ,001.

3) Likelihood Selisih Konstanta dan Variabel

Omnibus Tests of Model Coefficients

Chi-square Df Sig.

Step 1 Step 56.473 4 .000

Block 56.473 4 .000

Model 56.473 4 .000

3. Uji Statistik

Model Summary

Step -2 Log likelihood Cox & Snell R

Square Nagelkerke R

Square

1 63.957a .431 .616

a. Estimation terminated at iteration number 6 because parameter estimates changed by less than ,001.

4. Uji Chi Square (Hosmer and Lomeshow’s Goodness of Fit )

Hosmer and Lemeshow Test

Step Chi-square Df Sig.

1 12.786 5 .205

Page 158: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

141

5. Uji Wald

Variables in the Equation

B S.E. Wald Df Sig. Exp(B)

Step 1a Pengetahuan 2.529 .660 14.661 1 .000 12.538

Lokasi .709 1.129 .394 1 .530 2.031

BagiHasil .989 .711 1.934 1 .164 2.689

Agama 2.835 .686 17.064 1 .000 17.027

Constant -3.303 .854 14.950 1 .000 .037

a. Variable(s) entered on step 1: Pengetahuan, Lokasi, BagiHasil, Agama.

6. Model Akhir Regresi Logistik Biner

Variables in the Equation

B S.E. Wald df Sig. Exp(B)

Step 1a Pengetahuan 2.665 .655 16.539 1 .000 14.366

Agama 2.914 .694 17.650 1 .000 18.424

Constant -2.658 .723 13.527 1 .000 .070

a. Variable(s) entered on step 1: Pengetahuan, Agama.

Page 159: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

142

Lampiran 6: Tabel Chi-Square

Chi-square Distribution Table

d.f. .995 .99 .975 .95 .9 .1 .05 .025 .01

1 0.00 0.00 0.00 0.00 0.02 2.71 3.84 5.02 6.63

2 0.01 0.02 0.05 0.10 0.21 4.61 5.99 7.38 9.21

3 0.07 0.11 0.22 0.35 0.58 6.25 7.81 9.35 11.34

4 0.21 0.30 0.48 0.71 1.06 7.78 9.49 11.14 13.28

5 0.41 0.55 0.83 1.15 1.61 9.24 11.07 12.83 15.09

6 0.68 0.87 1.24 1.64 2.20 10.64 12.59 14.45 16.81

7 0.99 1.24 1.69 2.17 2.83 12.02 14.07 16.01 18.48

8 1.34 1.65 2.18 2.73 3.49 13.36 15.51 17.53 20.09

9 1.73 2.09 2.70 3.33 4.17 14.68 16.92 19.02 21.67

10 2.16 2.56 3.25 3.94 4.87 15.99 18.31 20.48 23.21

11 2.60 3.05 3.82 4.57 5.58 17.28 19.68 21.92 24.72

12 3.07 3.57 4.40 5.23 6.30 18.55 21.03 23.34 26.22

13 3.57 4.11 5.01 5.89 7.04 19.81 22.36 24.74 27.69

14 4.07 4.66 5.63 6.57 7.79 21.06 23.68 26.12 29.14

15 4.60 5.23 6.26 7.26 8.55 22.31 25.00 27.49 30.58

16 5.14 5.81 6.91 7.96 9.31 23.54 26.30 28.85 32.00

17 5.70 6.41 7.56 8.67 10.09 24.77 27.59 30.19 33.41

18 6.26 7.01 8.23 9.39 10.86 25.99 28.87 31.53 34.81

19 6.84 7.63 8.91 10.12 11.65 27.20 30.14 32.85 36.19

20 7.43 8.26 9.59 10.85 12.44 28.41 31.41 34.17 37.57

22 8.64 9.54 10.98 12.34 14.04 30.81 33.92 36.78 40.29

24 9.89 10.86 12.40 13.85 15.66 33.20 36.42 39.36 42.98

26 11.16 12.20 13.84 15.38 17.29 35.56 38.89 41.92 45.64

28 12.46 13.56 15.31 16.93 18.94 37.92 41.34 44.46 48.28

30 13.79 14.95 16.79 18.49 20.60 40.26 43.77 46.98 50.89

32 15.13 16.36 18.29 20.07 22.27 42.58 46.19 49.48 53.49

34 16.50 17.79 19.81 21.66 23.95 44.90 48.60 51.97 56.06

38 19.29 20.69 22.88 24.88 27.34 49.51 53.38 56.90 61.16

42 22.14 23.65 26.00 28.14 30.77 54.09 58.12 61.78 66.21

46 25.04 26.66 29.16 31.44 34.22 58.64 62.83 66.62 71.20

50 27.99 29.71 32.36 34.76 37.69 63.17 67.50 71.42 76.15

55 31.73 33.57 36.40 38.96 42.06 68.80 73.31 77.38 82.29

60 35.53 37.48 40.48 43.19 46.46 74.40 79.08 83.30 88.38

65 39.38 41.44 44.60 47.45 50.88 79.97 84.82 89.18 94.42

70 43.28 45.44 48.76 51.74 55.33 85.53 90.53 95.02 100.43

75 47.21 49.48 52.94 56.05 59.79 91.06 96.22 100.84 106.39

80 51.17 53.54 57.15 60.39 64.28 96.58 101.88 106.63 112.33

85 55.17 57.63 61.39 64.75 68.78 102.08 107.52 112.39 118.24

90 59.20 61.75 65.65 69.13 73.29 107.57 113.15 118.14 124.12

95 63.25 65.90 69.92 73.52 77.82 113.04 118.75 123.86 129.97

100 67.33 70.06 74.22 77.93 82.36 118.50 124.34 129.56 135.81

Page 160: ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP PRODUK PERBANKAN SYARIAH DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41017/1/AHMAD... · analisis minat masyarakat terhadap produk

143