85
ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Komunikasi Islam (S.Kom.I) Oleh Rifqi Muhammad Irsyad NIM: 108051100043 KONSENTRASI JURNALISTIK JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1434 H./2013 M.

ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI

Skripsi

Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Komunikasi Islam (S.Kom.I)

Oleh

Rifqi Muhammad Irsyad NIM: 108051100043

KONSENTRASI JURNALISTIK JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM

FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

1434 H./2013 M.

Page 2: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan
Page 3: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan
Page 4: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan
Page 5: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

i

ABSTRAK

Nama : Rifqi Muhammad Irsyad NIM : 108051100043 Jurusan : Komunikasi dan Penyiaran Islam Konsentrasi Jurnalistik Skripsi : Analisis Semiotik Foto 9 Months Karya Diah Kusumawardani

Wijayanti Foto jurnalistik dapat dijadikan media dalam menyiarkan agama Islam

dalam bentuk pesan visual. Dalam hal ini foto-foto karya Diah yang dipamerkan di The Plaza Semanggi adalah foto-foto bagian dari kehidupan manusia yang terus menerus terjadi, yaitu kehamilan yang dialami setiap perempuan. Gambar yang terekam tidak hanya mengangkat sisi dokumentasi semata, tetapi memberikan informasi kepada khalayak khususnya kaum hawa bahwa hamil bukanlah yang harus ditakuti. Dan justru harus disyukuri atas anugerah yang diberikan oleh Tuhan. Latar belakang pameran yang sangat menarik karena sangat jarang wanita yang melakukan ekspresi kebahagiaan saat mengandung.

Berdasarkan latar belakang di atas, maka muncul pertanyaan sebagai berikut. Apa makna denotatif, apa makna konotatif, dan juga apa makna mitos yang terkandung pada foto karya Diah Kusumawardani Wijayanti yang bertema 9 months pada pameran di Plaza Semanggi tahun 2007 ?

Teknik analisis data adalah dengan menggunakan semiotik model Roland Barthes (1915) yang menitik beratkan pada makna denotasi, konotasi dan mitos.

Data dalam penelitian ini diperoleh melalui hasil foto penyaringan foto yang telah dipilih peneliti. Dalam katalog, tercetak 21 foto, dan hanya lima foto yang dianggap cukup mewakili foto-foto yang ada dalam katalog pameran 9 months. Dalam penelitian ini data diperoleh dari wawancara kepada fotografer yang karyanya akan diteliti, Diah Kusumawardani Wijayanti, juga menambahkan referensi dari buku-buku, ensiklopedia, artikel, internet atau tulisan yang berkaitan dengan penelitian.

Dari data yang dikaji dengan metode analisis semiotik tipe Roland Bharthes, diperoleh beberapa data, yaitu: makna denotasi yang memberikan gambaran kepada mayarakat tentang ibu hamil yang tetap modis walau perutnya buncit. Analisis makna konotasi mengungkapkan citra seorang ibu hamil yang bahagia menanti kelahiran anaknya walaupun beban yang dihadapinya sangat berat. Dari analisis makna mitos, dapat diketahui wanita tidak harus terlihat feminim dan mengurangi aktifitasnya saat masa kehamilan. Ibu hamil pun mempunyai cara sendiri untuk menjaga si cabang bayi dan menghibur dirinya.

Dari hasil penelitian ini juga kembali dibuktikan bahwa dalam foto terungkap jelas dari hasil jepretan Diah secara objektif atas suatu moment, juga tersirat pandangan subjektif sang fotografer. Foto yang ditampilkan bukan hanya sekedar foto narsis, tetapi foto-foto Diah berbicara ketangguhan ibu hamil dari berbagai tantangan disaat masa kehamilan. Key Word: Semiotik, Hamil, Denotasi, Konotasi, Mitos

Page 6: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

ii

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Segala puji bagi Allah SWT, dan kesejahteraan serta kedamaian semoga

dilimpahkan kepada mahluk-Nya yang paling mulia dan sebaik-baik manusia,

yakni Nabi Muhammad SAW, para keluarga beliau, para sahabat beliau yang

mulia, dan orang-orang yang mengikuti beliau dengan kebaikan hingga hari

pembalasan.

Dalam penulisan skripsi ini, penulis menyadari benar bahwa tanpa adanya

bantuan dari berbagai pihak terkait, penulis tidak dapat menyelesaikan skripsi ini

dengan baik. Karena berkat arahan, bantuan, petunjuk dan motivasi yang

diberikan, akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini guna mendapatkan

gelar Strata Satu (S1) di Program Studi Konsentrasi Jurnalistik, Fakultas Ilmu

Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FIDKOM), Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif

Hidayatullah Jakarta.

Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-

besarnya kepada kedua orang tua tercinta, Bapak Baihaqi dan Ibu Hamsyah yang

tak henti-hentinya mendoakan, memberi dukungan moril maupun materiil,

semangat dan motivasi kepada penulis. Selanjutnya penulis juga mengucapkan

terima kasih kepada:

1. Dekan Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FIDKOM) Dr. Arief

Subhan, M.A, Wakil Dekan I Drs. Wahidin Saputra, M.A, Wakil Dekan II

Drs. Mahmud Jalal, M.A, dan Wakil Dekan III Drs. Study Rizal LK, M.A.

Page 7: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

iii

2. Rubiyanah, MA dan Ade Rina Farida, M.Si selaku Ketua dan Sekretaris

Konsentrasi Jurnalistik.

3. Dr. Suhaimi, M.Si. selaku pembimbing yang telah banyak memberikan

bimbingan, petunjuk, dan pemikirannya kepada penulis.

4. Para Dosen, Karyawan, dan staf Tata Usaha Fakultas Ilmu Dakwah dan

Ilmu Komunikasi, dan juga seluruh staf pengurus UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta.

5. Keluargaku, yakni kakak dan adikku, meskipun sering memberikan

semangat dan motivasinya kepada penulis.

6. Sahabat-sahabat tercinta, Faqih, Bejo, Puja, Sendi, Jiko, Petruk, Bonte,

Akmal, Bedeng, Botel, Cibay, Kulay dan teman-teman yang lain, adik-

adik kelas yang selalu bersahabat (I can not mention one by one) yang

telah memberikan dukungannya kepada penulis. Semoga kalian yang

belum cepat menyusul, amin.

7. Teman-teman Jurnalistik B 2008, Bang Zen, Yamin, Jadul, Ajeng, Kiki,

Oki, dan teman-teman yang lain yang tak henti-hentinya menularkan

semangat berjuang untuk skripsi.

8. LSO KLISE Fotografi, yang telah memberikan banyak ilmu motret,

memberikan banyak kepekaan mata untuk melihat kondisi dan situasi

negeri ini. I will always remember you till I die

9. Untuk orang yang sudi meminjamkan laptopnya kepada peneliti, dari awal

pembuatan proposal sampai menjadi satu bundel skripsi. Meteor

Mardiansyah, Renita Azhari, Mukti rahayu.

Page 8: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

iv

10. For someone who is more than just a friend and companion, someone who

has been part of me has been the source of my inspiration is also

encouraging steps wade wonderful life. Kamu Spesial untukku

11. Untuk Mbak Diah Kusumawardani Wijayanti yang sudah meluangkan

waktu sibuknya dan membuka lebar-lebar pintu rumahnya untuk peneliti.

12. Keluarga besar HMI KOMFAKDA dan Cabang Ciputat, tempat naungan

terindah menumpahkan tanda tanya. Mari menjadi muda berbahaya yang

menyuarakan kebenaran. YAKUSA.

13. Dan semua pihak yang telah membantu dalam penulisan skripsi ini

Penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas

segala bantuan yang diberikan dan mohon maaf atas segala kekhilafan

yang terjadi selama ini. Harapan penulis semoga skripsi ini bermanfaat

bagi kita semua, terutama bagi teman-teman mahasiswa Komunikasi dan

Penyiaran Islam UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dan khususnya bagi

penulis sendiri. Amin

Jakarta, Mei 2013

Rifqi M Irsyad

Page 9: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

v

DAFTAR ISI

ABSTRAK ..................................................................................................... i KATA PENGANTAR ................................................................................... ii DAFTAR ISI...................................................................................................... v DAFTAR TABEL............................................................................................. vii DAFTAR GAMBAR........................................................................................ viii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ......................................................... 1 B. Batasan dan Rumusan Masalah .............................................. 3 C. Tujuan Penelitian ................................................................... 3 D. Manfaat Penelitian ................................................................. 4

1. Manfaat Akademis .......................................................... 4 2. Manfaat Praktis ............................................................... 4

E. Metodologi Penelitian ............................................................ 4 1. Pendekatan Penelitian ..................................................... 4 2. Subjek dan Objek Penelitian ........................................... 5 3. Teknik Sampel Data ........................................................ 6 4. Teknik Pengumpulan Data .............................................. 6 5. Teknik Analisis Data ....................................................... 7 6. Teknis Penulisan ............................................................. 7

F. Tinjauan Kepustakaan ............................................................ 8 G. Sistematika Penulisan ............................................................ 9

BAB II LANDASAN TEORI

A. TinjauanUmumTentang Fotografi .......................................... 11 1. PengertianFotografi ......................................................... 11 2. Foto Jurnalistik ............................................................... 12

a. Jenis-jenis Foto jurnalistik ........................................ 15 b. Nilai Berita Foto Jurnalistik...................................... 18

B. Tinjauan Umum Tentang Semiotik......................................... 20 1. Pengertian Semiotik ........................................................ 20 2. Semiotik Roland Barthes ................................................. 24

BAB III GAMBARAN UMUM DWK STUDIO dan PAMERAN FOTO 9 MOUNTHS

A. Logo DWK Studio ................................................................. 33 B. Profil Diah Kusumawardani Wijayanti ................................... 33 C. Gambaran Umum Pameran Foto 9 Months ............................. 36

1. Latar Belakang Pameran Foto 9 Months .......................... 36 D. Pameran Tunggal Pregnancy Photography 9 Months............... 37

Page 10: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

vi

1. Tim Kreasi dan Produksi ................................................. 38 2. Waktu dan Tempat Pelasanaan Pameran ......................... 39 3. Data Foto 1 ..................................................................... 39 4. Data Foto 2 ..................................................................... 40 5. Data Foto 3 ..................................................................... 41 6. Data Foto 4 ..................................................................... 42 7. Data Foto 5 ..................................................................... 43

BAB IV ANALISIS DATA FOTO 9 MONTHS

A. Analisis Data Foto 1............................................................... 47 1. Makna Denotasi .............................................................. 48 2. Makna Konotasi .............................................................. 48 3. Makna Mitos ................................................................... 50

B. Analisis Data Foto 2............................................................... 51 1. Makna Denotasi .............................................................. 52 2. Makna Konotasi .............................................................. 52 3. Makna Mitos ................................................................... 54

C. Analisis Data Foto 3............................................................... 56 1. Makna Denotasi .............................................................. 56 2. Makna Konotasi .............................................................. 57

D. Analisis Data Foto 4............................................................... 59 1. Makna Denotasi .............................................................. 59 2. Makna Konotasi .............................................................. 60 3. Makna Mitos ................................................................... 61

J. Analisis Data Foto 5............................................................... 62 1. Makna Denotasi .............................................................. 63 2. Makna Konotasi .............................................................. 64 3. Makna Mitos ................................................................... 65

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ............................................................................ 67 B. Saran ..................................................................................... 69

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

Page 11: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

vii

DAFTAR TABEL Halaman

1. Tabel 1Pemaknaan Dalam Teknik Menganalisis Foto................................. 28 2. Tabel 2 Analisis Foto 1 .............................................................................. 47 3. Tabel 3 Analisis Foto 2 .............................................................................. 51 4. Tabel 4 Analisis Foto 3 .............................................................................. 56 5. Tabel 5 Analisis Foto 4 .............................................................................. 59 6. Tabel 6 Analisis Foto 5 .............................................................................. 62

Page 12: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

viii

DAFTAR GAMBAR Halaman

1. Logo DKW Studio ..................................................................................... 33 2. Data Foto 1 ................................................................................................ 39 3. Data Foto 2 ................................................................................................ 40 4. Data Foto 3 ................................................................................................ 41 5. Data Foto 4 ................................................................................................ 42 6. Data Foto 5 ................................................................................................ 43

Page 13: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Foto jurnalistik merupakan salah satu media penyampai berita melalui

bentuk visual yang juga sebagai kombinasi dari kata dan gambar yang

menghasilkan satu kesatuan komunikasi.1 Secara universal foto jurnalistik

diartikan sebagai gambar-gambar yang dihasilkan lewat proses fotografis dengan

maksud menyampaikan suatu pesan, informasi, cerita tentang suatu peristiwa yang

menarik bagi publik dan disebarluaskan lewat media massa.

Foto jurnalistik juga dapat dijadikan media Islam dan kampanye dalam

menyiarkan agama islam dalam bentuk pesan visual. Di masa globalisasi ini,

berdakwah dan berkampanye menyiarkan agama islam semakin mudah, tidak

hanya lewat mimbar, majelis dan masjid saja, tapi dengan tulisan yang dimuat di

media online, maupun film atau foto yang mengandung pesan-pesan dakwah.

Sebuah foto pun bisa dikatakan foto jurnalistik karena ada beberapa kriteria

nilai berita, salah satunya adalah menyangkut Human Interest lebih mengangkat

pada kepentingan manusiawi dan berukuran menarik untuk semua orang.

Pada kriteria ini Human Interest menjadi bagian dari jenis Daily Life Photo, yaitu foto yang mengangkat kehidupan manusia sehari-hari. Dengan tujuan fotojurnalistik memenuhi kebutuhan mutlak penyampaian informasi kepada sesama, sesuai amandemen kebebasan berbicara dan kebebasan pers (freedom of speech and freedom of press).2

1 Audi Mirza, Foto Jurnalistik Memotret dan Mengirim Foto ke Media Massa, (Jakarta:

PT Bumi Aksara, 2004), h. 4. 2 Audi Mirza Alwi, Foto Jurnalistik Metode Memotret dan Mengirim Foto ke Media

Massa, Jakarta: PT Bumi Aksara, 2006, h. 5.

Page 14: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

2

Dalam hal ini foto-foto karya Diah yang dipamerkan di The Plaza Semanggi

adalah foto-foto sisi lain dan bagian dari kehidupan manusia yang terus menerus

terjadi, yaitu kehamilan yang dialami setiap perempuan. Gambar yang terekam

tidak hanya mengangkat sisi dokumentasi semata, tetapi memberikan informasi

kepada khalayak khususnya kaum hawa bahwa hamil bukanlah yang harus

ditakuti. Dan justru harus disyukuri atas anugerah yang diberikan oleh Tuhan.

Foto karya Diah Kusumawardani Wijayanti yang bertema 9 months, yang

pernah ditampilkan dalam pameran foto di The Plaza Semanggi tahun 2007

menggambarkan tentang seorang ibu yang mengekspesikan perasaan jiwa dalam

menjalani proses kehamilan dan menunggu kehadiran si cabang bayi. Disisi lain

ada foto ibu-ibu hamil yang menggambarkan anti aborsi yang pada saat ini marak

terjadi ditengah-tengah masyarakat, sehingga foto-fotonya pun tidak hanya untuk

diabadikan dan menjadi kenangan semata, tetapi layak menjadi media pesan

dakwah dalam memerangi aborsi dan memberikan spirit agar selalu bahagia

selama mengandung sembilan bulan. kampanye visual yang dilakukan Diah

melalui kameranya tanpa mengurangi nilai-nilai informasi dalam suatu berita.

Dari latar belakang tersebut dan analisis yang akan digunakan untuk

membantu peneliti mengungkap makna visual, maka peneliatian ini

dideskripsikan secara singkat dengan judul penelitian: “Analisis Semiotik Foto 9

Months Karya Diah Kusumawardani Wijayanti ”.

Analisis yang paling tepat digunakan untuk membedah foto-foto karya Diah

Kusumawardani Wijayanti adalah analisis semiotik. Semiotik memecah-mecah

kandungan teks menjadi bagian-bagian, dan menghubungkan mereka dengan

Page 15: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

3

wacana-wacana yang lebih luas. Dengan demikian kajian tentang tanda

(semiotika) dinilai efektif untuk mengkaji lebih dalam lagi makna-makna simbolis

yang ditunjukkan fotografer dalam bingkai kameranya, ataupun untuk mencari

makna tersembunyi yang bernilai dari setiap fotonya.

B. Batasan dan Rumusan Masalah

Penelitian ini difokuskan kepada foto-foto Diah Kusumawardani Wijayanti

yang telah dipublikasikan dalam pameran foto yang bertema 9 months di plaza

semanggi dari sejumlah foto yang dipamerkan, peneliti hanya akan menganalisis

foto yang tercetak dalam katalog 9 months.

Rumusan masalah dalam penelitian ini antara lain:

Bagaimana makna yang terkandung pada foto Karya Diah Kusumawardani

Wijayanti Pada Pameran 9 Months Tahun 2007 ?

C. Tujuan Penelitian

Bertolak dari latar belakang masalah dan rumusan masalah yang telah

diungkapkan diatas, penelitian ini bertujuan untuk:

Untuk mengetahui makna yang ada pada foto Karya Diah Kusumawardani

Wijayanti Pada Pameran Foto 9 Months Tahun 2007

D. Manfaat Penelitian

Page 16: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

4

1. Manfaat Akademis

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan tambahan referensi,

perbandingan dan kembali mengkaji dari teori tentang simbol dan pemaknaannya

(semiotik) dalam hal komunikasi visual. Penelitian ini juga diharapkan dapat

memberikan kontribusi dalam perkembangan dunia fotografi, terutama yang

berhubungan dengan foto human interest, terutama jika dilihat dari analisis

semiotik, khususnya dalam ilmu komunikasi.

2. Manfaat Praktis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menginformasikan dan menjadi

referensi bagi para pecinta fotografi, praktisi dan mahasiswa UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta dalam menghasilkan sebuah karya fotografi.

E. Metodologi Penelitian

1. Pendekatan Penelitian

Dalam mengintrepetasikan makna yang terkandung sesuai dengan

perumusan masalah, peneliti menggunakan pendekatan kualitatif melakukan

penelitian, metode wawancara kepada narasumber dan dokumentasi menjadi

pegangan peniliti dalam mengungkap tanda-tanda apa yang memungkinkan kita

untuk menemukan makna dibalik foto. Menurut Hadari Nawawi dan Mimi

Martini, metode merupakan cara untuk mengungkapkan kebenaran yang objektif.

Kebenaran itu adalah tujuannya, sementara metode adalah caranya. Penggunaan

Page 17: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

5

metode dimaksudkan agar kebenaran yang diungkapkan benar-benar dibentengi

dengan bukti ilmiah yang kuat.3

Metode kualitatif lebih berdasarkan pada filsafat fenomenologis yang

mengutamakan penghayatan (versthen). Metode kualitatif berusaha memahami

dan menafsirkan makna suatu peristiwa interaksi tingkah laku manusia dalam

situasi tertentu, menurut perspektif peneliti sendiri.4

2. Subjek dan Objek Penelitian

Subjek dari penelitian ini adalah foto karya Diah Kusumawardani Wijayanti

yang bertema 9 months pada pameran di Plaza Semanggi, pada tahun 2007. Dan

objeknya adalah lima lembar foto yang akan diteliti karena menurut peneliti ke

lima foto tersebut dapat mewakili dan lebih berkarakter dari keseluruhan 21 foto

yang dipamerkan.

Penelitian akan dilaksanakan di kantor tempat narasumber bekerja di Wisma

Antara (kantor berita Antara) lt.16, Jakarta Pusat. Dan kediaman narasumber di

jalan Condet Raya no.101 Balekambang. Narasumber utama dalam penelitian ini

adalah Diah Kusumawardani Wijayanti, fotografer yang menghasilkan karya-

karya foto yang menjadi objek penelitian.

3. Teknik Sampel data

Data dalam penelitian ini diperoleh melalui hasil foto penyaringan foto

yang telah dipilih peneliti. Dalam katalog, tercetak 21 foto, dan hanya lima foto

3 Andi Prastowo. Memahami Metode-metode Penelitian. (Jogjakarta: Ar-Ruzz Media, 2011), h.18

4 Dr. Husaini Usman, M.Pd, Metodologi Penelitian Sosial (jakarta. PT. Bumi Aksara)1996. h. 81.

Page 18: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

6

yang dianggap cukup mewakili foto-foto yang ada dalam katalog pameran 9

months.

Peneliti memilih 5 foto karena dari keseluruhan foto yang ada di katalog,

semuanya hampir mempunyai konsep yang sama (hamil). Yang membedakan

hanya latar belakang pekerjaan si model tersebut. Dan dari 21 foto yang ada di

dalam katalog, namun menurut peneliti ada 5 foto yang lebih berkarakter dari

pada foto-foto lainnya. Selain itu ke lima foto yang peneliti pilih sesuai sebagai

objek yang akan peneliti teliti. Ini dilakukan agar penelitian tidak keluar dari

konsep semiotik yang peneliti pakai. Dalam penelitian ini sebagian data tentang

pameran 9 Months dan gambaran umum penelitian diperoleh dari wawancara

fotografer pameran 9 Months, yaitu Diah Kusumawardani Wijayanti, peneliti juga

menambahkan referensi dari buku-buku, ensiklopedia, artikel, internet atau tulisan

yang berkaitan dengan penelitian.

4. Teknik Pengumpulan Data

Peneliti mengumpulkan data yang diperoleh dari hasil pemilihan foto, dari

21 foto yang ada, dipilih lima foto utama yang dianggap dapat mewakili beberapa

foto lainnya. Kemudian data yang diperoleh dari hasil wawancara dengan Diah

Kusumawardani Wijayanti, fotografer dari pameran foto ini, serta dari

dokumentasi pameran foto 9 months yang berupa katalog. Lalu mengolah hasil

temuan atau data dan meninjau kembali data yang terkumpul. Seluruh data

tersebut nantinya akan dipaparkan dengan didukung oleh beberapa hasil temuan

tinjauan pustaka yang kemudian dianalisis.

Page 19: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

7

5. Teknik Analisis data

Teknik analisis data adalah dengan menggunakan semiotika model Roland

Barthes yaitu denotasi, konotasi dan mitos. Denotasi adalah apa yang

digambarkan tanda terhadap sebuah objek. Konotasi adalah signifikasi tahap

kedua yang menggunakan tanda tahap pertama (penanda dan petanda) sebagai

penanda dan memberikannya petanda tambahan. Pada signifikasi tahap kedua

yang berhubungan dengan isi tanda bekerja melalui mitos (Myth). Dalam

kerangka Barthes, konotasi identik dengan operasi ideologi, yang disebutnya

sebagai ‘mitos’, dan berfungsi untuk mengungkapkan dan memberikan

pembenaran bagi nilai-nilai dominan yang berlaku dalam suatu periode tertentu.5

6. Teknik Penulisan

Penulisan dalam penelitian ini merujuk kepada buku Pedoman Penulisan

Karya Ilmiah (Skripsi, Tesis, dan Disertasi) karya Hamid Nasuhi dkk, yang

diterbitkan CeQDA (Center for Quality Development and Assurance)

F. Tinjauan Kepustakaan

Peneliti mengacu kepada penelitian sebelumnya yang menggunakan

metode analisis semiotika yang banyak ditemukan oleh peneliti menjadi contoh

dan pegangan peneliti dalam melakukan penelitian ini. Penelitian sebelumnya

yang berjudul “Analisis Semiotika Terhadap Realitas Simbolik Dalam Karya Foto

Jurnalistik ED Zoelverdi”, Siti Rahmawati, Konsentrasi Jurnalistik, Fakultas Ilmu

5 Alex Sobur, Semotika Komunikasi, (Bandung: PT. Penerbit Remaja Rosdakarya, 2009),

h. 71.

Page 20: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

8

Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

Jakarta. Selain itu, skripsi lain juga meneliti foto dan menggunakan analisis

semiotika Roland Barthes disusun oleh Fatimah, mahasiswa Fakultas Ilmu

Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

Jakarta pada tahun 2008, berjudul “Makna Foto Berita Perjalanan Ibadah Haji

(Analisis Semiotika Karya Zarqoni Maksum Pada Galeri Foto Antara.co.id)”.

Juga skripsi “analisis semiotik foto karya Ismar Patrizki pada Pameran Foto Gaza

Perkasa tahun 2010”, karya Muhammad Lutfi Rahman dari UIN Syarif

Hidayatullah, tahun 2011.

Dari ketiga skripsi tersebut sama-sama membahas makna dan simbol pada

foto dengan menggunakan analisis semiotik. Hanya saja objek dan narasumbernya

yang berbeda.

Maksud tinjauan pustaka ini adalah agar dapat diketahui bahwa yang

penulis teliti sekarang tidak sama dengan skripsi-skripsi terdahulu dan dapat

menjadi bahan perbandingan dalam penelitian saat ini dan di masa yang akan

datang.

G. Sistematika Penulisan

Untuk lebih terarah dalam penulisan skripsi ini, penulis membuat

sistematika penulisan sesuai dengan masing-masing bab. Penulis membaginya

menjadi lima bab yang masing-masing bab terdiri dari beberapa sub bab yang

merupakan penjelasan dari bab tersebut. Adapun sistematika penulisan tersebut

adalah sebagai berikut:

Page 21: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

9

BAB I : Pendahuluan, Dalam bab ini penulis akan menguraikan tentang

latar belakang masalah, yaitu menjelaskan mengenai foto, makna dibalik foto

karya Diah Kusumawardani Wijayanti. Perumusan dan Pembatasan Masalah,

Tujuan dan Manfaat Penelitian, Metodologi Penelitian, Tinjauan Kepustakaan dan

Sistematika penulisan.

BAB II : Kerangka Teoritis, dalam bab ini penulis menguraikan tentang

teori-teori yang digunakan yang sesuai dengan permasalahan. Isi penelitian dari

hasil pustaka. Seputar fotografi, sejarah dan perkembangannya, tentang fotografi

jurnalistik, pengertian semiotika, juga bagaimana memahami makna atau simbol

yang terdapat pada foto menggunakan analisis semiotik berdasarkan teori Roland

Barthes.

BAB III : Profil, menguraikan tentang pameran foto 9 months, latar belakang,

tim produksi, dan biografi singkat kehidupan Diah Kusumawardani Wijayanti

BAB IV : Analisis Penelitian, Membahas hasil penelitian yang berisi tentang

tanda-tanda, makna, pesan yang terdapat pada foto karya Diah Kusumawardani

Wijayanti dengan menggunakan teori Roland Barthes yaitu denotatif, konotatif

dan mitos pada foto yang bertema 9 months.

BAB V : Penutup, kesimpulan dari hasil penelitian serta saran untuk

penggiat fotografi dan Mahasiswa Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi

khususnya Program Studi Jurnalistik tentang makna, peran dan juga kekuatan

daya tarik dari foto jurnalistik.

Page 22: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

10

BAB II

LANDASAN TEORI

A. TinjauanUmumTentangFotografi

1. Melihat Dengan Fotogafi

Fotogafi adalah medium visual, akan tetapi tidak murni sebagai visual.

Sering kali kita melihat foto tanpa menggunakan tulisan penjelasan (caption).

Dalam fotogafi ‘seni’ yang tidak disertai tulisan, yang dibingkai dan diisolasi di

dinding galeri, diserbu oleh bahasa begitu dilihat: dalam memori, kilasan kata-

kata dan citraan yang terus-menerus silih berganti dan bercampur baur.

Dalam konvensi sinematik yang familiar, kesadaran subjek dalam hal ini

adalah refleksi, introspeksi dan memori, diterjemahkan sebagai ‘sulih suara’ gaib

yang mengiringi sesuatu yang jika tidak demikian halnya merupakan jalur citraan

yang hening. Bahwasanya proses dalam melihat sebuah foto, kita secara luar

kepala menerjemahkan citraan dalam hal deskripsi verbal yang berulang.

2. Pengertian Fotografi

Istilah fotografi pertama kali dikemukakan oleh seorang ilmuwan Inggris,

Sir John Herschell pada tahun 1839. Fotografi berasal dari kata photos

(sinar/cahaya) dan graphos (mencatat/melukis). Secara harfiah fotografi berarti

mencatat atau melukis dengan sinar atau cahaya.Pada awalnya fotografi dikenal

dengan lukisan matahari, karena sinar matahari yang digunakan untuk

menghasilkan gambar.Saat ini, fotografi telah melekat erat dengan fungsi

Page 23: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

11

komunikasinya dan model ekspresi visual yang menyentuh kehidupan manusia di

berbagai bidang.

Fotografi adalah seni, yaitu pemotretan yang menghasilkan karya foto yang

indah dan bernilai seni tinggi. Bias dinikmati oleh masyarakat luas sehingga

membuat penikmatnya tertawan oleh keindahan, kekaguman batin akibat kesan

yang ditimbulkan oleh foto tersebut.1

Foto adalah suatu pesan yang dibentuk oleh sumber emisi, saluran transmisi

dan titik resepsi.Struktur sebuah foto bukanlah sebuah struktur yang terisolasi,

karena selalu berada dalam komunikasi dengan struktur lain, yakni teks tertulis,

judul, keterangan, artikel, yang selalu mengiringi foto.Dengan demikian pesan

keseluruhannya dibentuk oleh ko-operasi dua struktur yang berbeda.2

Fotografi pada umumnya dipandang sebagai suatu proses teknologi yang

memungkinkan kita membekukan waktu, gerak atau peristiwa yang terdapat

dalam kenyataan tri-matra. Dengan bantuan bahan peka cahaya (film dan kertas)

mengubahnya menjadi kenyataan dwi-matra, baik secara monochrome (hitam-

putih) ataupun berwarna (di kertas atau bahan transparan).Dengan demikian,

sebuah foto pada dasarnya adalah wujud satu moment dari satu atau serangkaian

gerak.3

Suatu foto yang baik adalah sama dengan seribu kata, dan dengan demikian

foto menjadi suatu alat yang essensial dalam pewartaan kantor berita atau media

cetak. Kualitas sebuah foto tergantung dari kualitas sipengambil gambar; subjek

1 Ferry Darmawan, Dunia dalam Bingkai Dari Fotografi Film hingga Fotografi

Digital,(Yogyakarta: Graha Ilmu, 2009), h. 19-21. 2 Seno Ajidarma Gumira, kisah mata fotografi,(Yogyakarta: Galang Press, 2002), h. 27. 3 ED Zoelverdi, Mat Kodak,(Jakarta: PT Temprint), 1985, h. 76.

Page 24: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

12

foto tergantung dari penggunaan kameranya secara penuh daya angan-angan atau

imajinatif.Terlebih-lebih, suatu gambar harus menangkap action penting, pada

saat yang menentukan, sebagaimana dikatakan oleh fotografer termashur Hendri

Cartier Bresson.4

B. TinjauanUmumTentangSemiotik

1. Pengertian Semiotik

Pada dekade terakhir ini terlihat adanya kecenderungan untuk melihat

permasalahan komunikasi massa melalui perspektif semiotika. Sementara itu,

metode semiotika sendiri bermanfaat untuk menjelaskan sejumlah fenomena

komunikasi massa5, termasuk foto.

Istilah semiotika berasal dari bahasa Yunani, yaitu semeion, yang berarti

tanda.Maka, semiotika berarti studi tentang tanda (sign) dan bagaimana tanda itu

bekerja.Istilah ini telah digunakan oleh pakar filsafat stoik dalam ilmu bahasa

yunani kuno.Orang-orang Stoik merupakan orang pertama yang mengembangkan

teori tentang tanda ini dalam abad ketiga dan kedua sebelum masehi.6

Semiotik suatu ilmu atau metode analisis untuk mengkaji tanda.7Semiotik

ilmu yang secara sistematis mempelajari tanda-tanda, lambang-lambang, sistem-

sistemnya dan prosesnya.8

4 LKBN Antara, Sebuah Pedoman untuk Pewarta Kantor Berita, (Jakarta: PT Sinar

Budaya), h. 115. 5 Umberto Eco, Sebuah Pengantar Menuju Logika Kebudayaan, dalam Serba-Serbi

Semiotika,(Jakarta: Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama), 1996, h. 41. 6 M. A. K Halliday dan Ruqaiya Hasan, Bahasa, Konteks dan Teks: aspek-aspek bahasa

dalam pandangan semiotik sosial,(Yogyakarta: Gajah Mada University Press), 1992, h. 3. 7 Alex Sobur, Semiotika Komunikasi, (Bandung: Rosdakarya, 2006), h. 15. 8 Puji Santosa, Ancangan Semiotika dan Pengkajian Susastra, (Bandung: Angkasa, 1931),

h. 3.

Page 25: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

13

Semiotika adalah ilmu tanda yang memperhatikan bagaimana makna suatu

teks (foto, film, program televisi dan hasil seni lainnya) yang terdiri dari tanda-

tanda.9Pengertian paling sederhana mengenai semiotika dapat diuraikan sebagai

studi mengenai tanda dan bagaimana tanda-tanda itu bekerja.10

Sedangkan ahli sastra Teew mendefinisikan semiotik adalah tanda sebagai

tindak komunikasi dan kemudian disempurnakannya menjadi model sastra yang

mempertanggung jawabkan semua faktor dan aspek hakiki untuk pemahaman

gejala sastra sebagai alat komunikasi yang khas didalam masyarakat manapun.

Semiotik merupakan cabang ilmu yang relatif masih baru.Penggunaan tanda dan

segala sesuatu yang berhubungan dengannya dipelajari secara lebih sistematis

pada abad ke-20.11

Bagi Charles Sanders Peirce (1839), seorang filsuf berkebangsaan Amerika,

tanda “is something which stand to somebody for something in some respect or

capacity.”Sesuatu yang digunakan agar tanda bisa berfungsi disebut ground.

Peirce membedakan tifa konsep dasar semiotik, yaitu: sintaksis semiotik,

semantik semiotik, dan pragmatik semiotik. Sintaksis semiotik mempelajari

hubungan antar tanda, semantik semiotik mempelajari hubungan antar tanda,

objek, dan interpretasi, sedangkan Pragmatik semiotik mempelajari hubungan

antara tanda, pemakai tanda, pemakaian tanda. Semiotik itu sendiri mengkaji

tentang makna-makna atau simbol-simbol, baik yang berupa bahasa (linguistik)

dan tanda fisik. Istilah makna dan simbol itu sendiri memiliki makna yang

9 Aart van Zoest, Semiotika: Tentang Tanda, Cara kerjanya dan apa yang kita lakukan

dengannya,(Jakarta: Yayasan Sumber Agung, 1993), h. 1. 10 Alex Sobur, analisis Teks Media Suatu Pengantar untuk Analisa Wacana, Analisis

Semiotik, dan Analisis Framing, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2006), h. 95 11 Andri Masri, Strategi Visual, (Yogyakarta: Jalasutra, 2010), h. 166.

Page 26: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

14

spesifik, seperti yang dikemukakan oleh Raymond Firth (1973), tanda merupakan

bagian dari bahasa sendiri yang sangat penting bagi pengoperasian yang efisien

sehingga pembuat (fabrikator) dan penafsir menggunakan kode yang sama.12

Umberto Eco mendefinisikan semiotika sebagai “sebuah disiplin yang

mempelajari segala sesuatu yang dapat digunakan untuk berdusta (lie). Ferdinand

de Saussure dalam Course in General Linguistics mendefinisikan semiotika

sebagai:

“ilmu yang memepelajari struktur, jenis, tipologi, serta relasi-relasi tanda

dalam penggunaannya di dalam masyarakat”.Semiologi menurut Sausurre

merupakan “sebuah ilmu yang mengkaji kehidupan tanda-tanda di tengah

masyarakat” dan dengan demikian, menjadi bagian dari disiplin psikologi sosial.

Pada dasarnya analisis semiotika bersifat paradigmatik, dalam arti berupaya

menemukan makna termasuk dari hal-hal yang bersembunyi di balik sebuah teks.

Maka boleh dikatakan semiotika adalah upaya menemukan makna ‘berita di balik

berita’.

Dengan menggunakan semiotik dalam studi media massa kita dapat

mengajukan berbagai pertanyaan, misalnya: Mengapa sebuah media tertentu

selalu menggunakan frase, istilah, kalimat atau frame tertentu manakala

menggambarkan seseorang atau sekelompok seseorang? Apa yang sebenarnya

menjadi sebab, alasan, pertimbangan, latar belakang dan tujuan media tersebut

mengambil langkah tersebut.

12 Susan Vihma dan Seppo Vaneka, semiotika Visual dan Semantika Produk,(Yogyakarta:

Jalasutra, 2009), h. 14.

Page 27: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

15

Pakar komunikasi Littlejohn, mengatakan semiotika menjadi penting, sebab

tanda-tanda adalah basis atau dasar dari seluruh komunikasi, dalam bukunya

“Theories of Human Behaviour” (1996). Menurut Littlejohn, manusia dengan

perantara tanda-tanda dapat melakukan komunikasi dengan sesamanya dan

banyak hal yang bisa dikomunikasikan di dunia ini.

Semiotika sebagai ilmu mempunyai tiga fokus area pembelajaran, yaitu

tanda, sistem yang mengaturnya, dan budaya dimana tanda tersebut berada. Tanda

merupakan sesuatu yang bersifat fisik, bisa dipersepsi oleh indra. Umberto Eco

menjelaskan lebih lanjut bahwa tanda adalah hal yang dapat diambil sebagai

penanda yang mempunyai arti penting untuk menggantikan sesuatu yang lain.

Tanda menurut Saussure terdiri atas dua unsur yaitu penanda dan petanda.

Penanda adalah aspek material dari bahasa: apa yang dikatakan atau didengar dan

apa yang ditulis atau dibaca. Sedangkan penanda adalah aspek mental dari bahasa:

gambaran mental, pikiran atau konsep. Secara bersamaan keduanya akan

membuat suatu tanda.

2. Semiotik Roland Barthes

Barthes menyebut realitas dalam foto yang kita alami sebagai real unreality.

Disebut unreality karena apa yang dihadirkan sudah lewat (temporal anteriority),

tidak pernah dapat memenuhi kategori here-now, sekarang disini; dan disebut real

karena fotografi tidak menghadirkan ilusi melainkan presence secara spasial.

Kategori ini merupakan pengalaman orang modern (yang hidup dalam mass

image) akan realitas. Foto berita menurut Barthes ialah meliputi pesan tanpa kode

(message without a code) dan juga sekaligus pesan dengan kode (message with a

Page 28: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

16

code). Foto berita yang pada hakikatnya merupakan representasi sempurna atau

analogon dari relitas yang sebenarnya (denotasi) ternyata sampai pada pembaca

sudah dalam bentuk konotasi dan mitos. Barthes mengajukan sebuah hipotesis

bahwa dalam foto beritapun rupanya (a strong probability) terdapat konotasi.

Akan tetapi konotasi ini tidak terdapat pada tahap pesan itu sendiri melainkan

pada tahap proses produksi foto. Disamping itu, konotasi muncul karena foto

berita akan dibaca oleh publik dengan kode mereka. Dua hal inilah yang

memungkinkan foto berita mempunyai konotasi atau mengandung kode.

Dalam The Photographic Message, Barthes mengajukan tiga tahapan dalam

membaca foto, yaitu perspektif, kognitif dan etis ideologis.

a. Tahap Perseptif adalah tahap transformasi gambar ke kategori verbal atau

verbalisasi gambar yang bersifat imajinatif. Konotasi perspektif tidak lain

adalah imajinasi sigmantik yang pada dasarnya bersifat perspektif.

b. Tahap Konotasi Kognitif adalah tahap pengumpulan dan upaya

menghubungkan unsur-unsur “historis” dari analogon (denotasi) ke dalam

imajinasi paradigmatik. Dengan demikian pengetahuan kultural sangat

menentukan.

c. Tahap Etis-Ideologis adalah tahap pengumpulan berbagai penanda yang

siap “dikalimatkan” sehingga motifnya dapat ditentukan.13

Ketiga tahap di atas tersebut merupakan tahapan-tahapan konseptual atau

diskursif untuk menentukan wacana suatu foto dan ideologi atau moralitas yang

berkaitan. Dengan demikian objektifitas pesan foto dapat diamati dan diukur.

13ST. Sunardi, Semiotika negativa, (Jogyakarta: Kanal, 2002), h. 187

Page 29: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

17

Foto ibarat kata kerja tanpa kata dasar (infinity), dalam “The Photographic

Message” Barthes menyebutkan enam prosedur atau kemungkinan untuk

mempengaruhi gambar sebagai analogon. Analogon yaitu apa yang dihasilkan

dalam menulis dengan bahasa gambar, menulis dengan bahasa foto berarti sebuah

kegiatan intervensi pada tingkat kode

Dalam memaknai foto, maka penulis menggunakan enam prosedur Roland

Barthes yaitu, trick effects, pose, objects (objek), photogenia (fotogenia),

aestheticism (estetisme), dan syntax (sintaksis) dalam memaknai.

Barthes menjelaskan keenam prosedur dan dikategorokan menjadi dua,

yaitu14:

1. Rekayasa yang secara langsung dapat mempengaruhi realitas itu sendiri.

Terdiri dari:

a. Tricks Effectsmemanipulasi gambar sampai tingkat yang berlebihan untuk

menyampaikan maksud pembuat berita.

b. Pose adalah gestur, sikap atau ekspresi objek yang berdasarkan stock of

sign masyarakat yang memiliki arti tertentu, seperti arah pandang mata

atau gerak-gerik dari seorang.

c. Objects (objek) adalah sesuatu (benda-benda atau objek) yang

dikomposisikan sedemikian rupa sehingga menimbulkan kesimpulan atau

diasosiasikan dengan ide-ide tertentu, misalnya rak buku sering

diasosiasikan dengan intelektualitas.15 Objek ini ibarat perbendaharaan

14ST. Sunardi, Semiotika negativa, (Yogyakarta: Kanal, 2002), h. 173 15 Kris Budiman, Semiotika Visual, (Yogyakarta: Buku Baik dan Yayasan Seni Cemeti,

2004), h. 71

Page 30: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

18

kata yang siap dimasukan ke dalam sebuah kalimat. Objek ini merupakan

point of interest (POI) pada sebuah gambar.

3. Rekayasa yang masuk dalam wilayah “estesis”, terdiri dari:

a. Photogenia (fotogenia) adalah seni atau teknik memotret sehingga foto

yang dihasilkan telah dibantu atau dicampur dengan teknik-teknik dalam

fotografi seperti lighting, eksposur, printing, warna, panning, teknik

blurring, efek gerak, serta efek frezzing (pembekuan gerak) termasuk

disini.

b. Aestheticism (estetika), dalam hal ini format gambar atau estetika

komposisi gambar secara keseluruhan sehingga menimbulkan makna-

makna tertentu.

c. Syntax (sintaksis) yaitu rangkaian foto yang ditampilkan dalam satu judul,

di mana makna tidak muncul dari bagian-bagian yang lepas antara satu

dengan yang lain tetapi pada keseluruhan rangkaian dari foto terutama

yang terkait dengan judul. sintaksis tidak harus dibangun dengan lebih dari

satu foto, dalam satu foto pun bisa dibangun sintaks dan ini, biasanya,

dibantu dengan caption.16

Berikut tabel pemaknaan dalam teknik menganalisis foto :

Tabel 1. Pemaknaan Dalam Teknik Menganalisis Foto

Tanda Teknis Fotografi Makna Konotasi Photogenia Pemilihan lensa Normal Normalitas keseharian

Lebar Dramatis Tele Tidak Personal, voyeuristic

16ST. Sunardi, Semiotika negativa, (Jogyakarta: Kanal, 2002), h. 173

Page 31: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

19

Shot size Close up Intimate, dekat Medium up Hubungan personal dengan subjek Full shot Hubungan tidak personal Long shot Menghubungkan subjek dengan

konteks, tidak personal Sudut pandang High angle Membuat subjek tampak tidak berdaya,

didominasi, dikuasai, kurang otoritas Eye level Khalayak tampil sejajar dengan subjek,

memberi kesan sejajar, kesamaan, sederajat

Low Angel Menambah kesan subjek berkuasa, mendominasi, dan memperlihatkan otoritas

Pencahayaan

High key Kebahagiaan, cerah

Low key Suram, kekhidmatan, keseriusan Datar Keseharian, realistis

Fokus Selective Focusing Meminta perhatian pada unsur tertentu dalam foto

Depth Focusing Semua unsur dalam foto penting Penempatan subjek / objek pada bidang foto

Atas Memeberi kesan subjek berkuasa Tengah Subjek penting Bawah Subjek tidak penting Pinggir Subjek tidak penting

Sumber: Melisa Mayo, Teori Semiotik Konotasi Foto

Denotasi ialah apa yang difoto yang memunculkan pertanyaan ‘ini foto apa’

sedangkan konotasi adalah bagaimana ini bisa difoto? atau menitik beratkan

pertanyaan ‘mengapa fotonya ditampilkan dengan cara seperti itu?’. Atau dengan

kata lain, denotasi adalah apa yang digambarkan tanda terhadap objek; sedangkan

konotasi adalah bagaimana menggambarkannya.17

Setiap orang mempunyai pandangan/persepsi realitas masing-masing dari

ralitas yang disampaikan. Untuk membongkar proses persepsi manusia terhadap

17Melisa Mayo, Teori Semiotik Konotasi Foto, diakses pada 12 November 2012 pada

http://melisamayo.blogspot.com/2009/12/teori-semiotik-konotasi-foto-menurut.html

Page 32: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

20

suatu foto, bisa dirujuk dari teori Barthes bahwa proses pemaknaan seseorang

berdasarkan ilmu pengetahuan dan pengalaman yang mereka alami dalam

kehidupan sehari-hari dimasa lalu. Melalui landasan inilah teori Barthes

mengungkap pandangan Diah pada foto-foto karyanya 9 Mounths, yang

mengungkap makna kebahagiaan ibu hamil.

Denotasi adalah makna yang objektif dan tetap, sedangkan konotasi sebagai

makna yang subjektif dan bervariasi. Meskipun berbeda, kedua makna tersebut

ditentukan oleh konteks. Makna yang pertama, makna denotatif, berkaitan dengan

penelitian ini, peneliti mengaitkan makna denotasi dengan foto karya Diah. Mulai

dari model yang di foto, semuanya dari latar belakang pekerjaan yang berbeda-

beda. Fashion yang dikenakan model tersebut tidak selalu harus memakai baju

hamil. Seperti baju kebaya yang digunakan Arzety B Setyawan, pakaian modis ala

Maudy Koesnaedi yang berkonsep Matrix. Artinya secara tidak langsung Diah

membuka mindset masyarakat selama ini tentang penampilan ibu hamil dari sisi

denotasi atau makna yang sebenarnya. aksesoris yang dikenakan, properti sebagai

pelengkap pemotretan, dan warna-warna yang terdapat pada foto Diah menjadi

bahan dasar awal penelitian denotasi yang peneliti lakukan. sedangkan pada

makna konotatif, konteks mendukung munculnya makna yang subjektif. Konotasi

membuka kemungkinan interpretasi yang luas. Secara umum (bukan bahasa),

konotasi berkaitan dengan pengalaman pribadi atau masyarakat penuturnya yang

bereaksi dan memberi makna konotasi emotif misalnya halus, kasar/tidak sopan,

peyoratif, akrab, kanak-kanak, menyenangkan, menakutkan, bahaya, tenang, dsb.

Jenis ini tidak terbatas. Contoh pada penelitian ini: HITAM bermakna konotatif,

Page 33: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

21

konotasi ini bertujuan membongkar makna yang tersembunyi.18 Kaitannya dengan

konotasi foto Diah adalah ketidaktahuan manusia atas rencana Tuhan di masa

yang akan datang.

Makna denotasi dan konotasi erat kaitannya satu sama lain. Perumpamaan

dalam sebuah foto adalah, denotasi: apa yang di foto? sedangkan konotasi apa

maksud dari foto tersebut.

Kaitan makna denotatif yang dijabarkan Barthes dengan foto-foto karya

Diah Kusumawardani Wijayanti adalah mengungkap makna sebenarnya dari apa

yang tertulis dan terlihat. Hanya sebatas pengenalan ada apa didalam foto Diah,

Tidak mengandung arti dan perasaan tambahan. Hanya terlihat foto snapshot jika

tidak dimaknai secara mendalam, dalam hal ini pada pemaknaan denotasi.

Sedangkan foto-foto karya Diah kaitan dengan makna Konotasi ialah upaya

mengungkap makna dibalik simbol-simbol yang ada di dalam foto. Dengan

perasaan yang mendalam melebihi dari makna denotasi. Sehingga timbul makna

yang mendalam bahwa foto-foto karya Diah. Dengan kata lain makna konotasi

dalam foto-foto karya Diah adalah kiasan dari makna denotatif sebelumnya atau

pun bukan makna sesungguhnya. Berdasarkan latar belakang pengetahuan peneliti

sebagai pemakai tanda, makna kiasan foto-foto yang diteliti adalah kebahagian

seorang ibu yang sedang mengandung sembilan bulan.

Dalam kerangka Barthes, konotasi identik dengan kolerasi ideologi, yang

disebutnya sebagai mitos, dan berfungsi untuk mengungkapkan dan memberikan

pembenaran nilai-nilai dominan yang berlaku dalam suatu periode tertentu. Hal ini

18Irzanti Susanto, “Metode Semiotika”, di akses tanggal 2 April 2013 pada

http://staff.ui.ac.id/internal/130536771/publikasi/metodesemiotika.pdf

Page 34: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

22

menggambarkan interaksi yang terjadi ketika tanda bertemu dengan perasaan atau

esensi dari pembaca serta nilai-nilai kebudayaannya.

Kaitannya mitos dalam penelitian ini adalah untuk membantu menguatkan

ataupun melemahkan ideologi yang telah terkonstruk dimasa lalu. Karena mitos

menurut Barthes suatu bentuk pesan atau tuturan yang harus diyakini

kebenarannya tetapi tidak dapat dibuktikan. Begitu foto yang diteliti dalam

penelitian ini, yaitu foto-foto yang bertemakan ibu hamil yang mengekspresikan

dirinya lewat kamera foto. Dalam penelitiannya banyak mitos-mitos yang

menguatkan dan melemahkan, misalnya pesta adat tujuh bulanan dengan berdoa

bersama dan membuat rujak untuk masyarakat, yang mana menurut ideologi

masyarakat terdahulu harus diikuti agar sang cabang bayi selamat kelak saat masa

persalinan.

Secara kasat mata mitos sulit untuk dideteksi, karena mitos cenderung

mentransformasikan sejarah kepada sesuatu yang natural (alamiah) dan

mengacaukan pembaca bahwa apa yang dibaca konsumen adalah “natural atau

seharusnya begitu”. Mitos mempunyai tujuan tidak ingin menyembunyikan

sesuatu, dengan cara mengacaukan pembaca. Mitos tumbuh dari konotasi (dari

perkembangan konotasi yang semakin mantap). Barthes mengatakan bahwa “kita

hidup bukan di antara bendabenda melainkan dari opini-opini yang sudah

diyakini”.19

Kaitan lainnya antara mitos dengan penelitian foto ibu hamil ini mempunyai

keterkaitan yang sangat kuat. Dimana foto-foto karya Diah melemahkan mitos

19Sri Iswidayati, Roland Barthes dan Mithologi, sumber artikel bacaan berformat pdf. h, 5-

10

Page 35: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

23

yang berkembang di masyarakat bahwa ibu hamil yang terlihat selalu lemah, ibu

hamil yang selalu terlihat tidak produktif. Biasanya ini adalah sebuah perhatian

seorang suami atau keluarga agar tidak terjadi hal-hal yang negatif yang tidak

diinginkan. Akan tetapi semua mitos-mitos ini terpatahkan oleh foto-foto karya

Diah yang memperlihatkan kepada khalayak bahwa ibu hamil kuat dalam

rutinitasnya sehari-hari, walaupun dalam kondisi berbadan dua.

Page 36: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

24

BAB III

GAMBARAN UMUM DKW STUDIO dan PAMERAN FOTO 9 MONTHS

A. Logo DKW Studio

Gambar 1. Logo DKW Studio

Logo DKW Studio diambil dari nama lengkap Diah Kusumawardani

Wijayanti. DKW Studio dikelola oleh Diah bersama Suaminya Endro Gunawan

yang juga berprofesi sebagai fotografer. Kediaman mereka berdua yang beralamat

di Condet Raya no. 101 pun menjadi studio ‘markas’ ibu hamil untuk sesi

pemotretan.

B. Profil Diah Kusumawardani Wijayanti

Diah Kusumawardani Wijayanti lahir di Jakarta, 5 juni 1976, lulus dari

Universitas Indonesia tahun 2000, bekerja di Galeri Foto Jurnalistik ANTARA

sebagai Asisten Kurator.

Pada tahun 2000 bekerja sebagai fotografer di tabloid hiburan dan periset

foto untuk penerbitan beberapa buku. Beberapa iklan produk pernah ditanganinya,

saat ini juga mengelola studio foto komersial dengan label DKW Studio. Selain

bekerja, saat ini dia juga sedang menyelesaikan Program Magister Fakultas Ilmu

Budaya Universitas Indonesia program studi Arkeologi.

Page 37: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

25

Diah kecil sangat berbeda dengan teman-teman seusianya kala itu, jika

teman-teman sebayanya meminta buku dongeng, boneka kepada orang tuanya.

Tetapi Diah kecil meminta dibelikan majalah mode yang sangat populer diera 80-

an yang menampilkan model-model memeragakan pakaian degan berbagai gaya.

Yang ia lihat pada saat itu adalah gambarnya bukan isi beritanya.

Disaat Diah berulang tahun, dia minta dibelikan kamera oleh kedua orang

tuanya. Dari situlah Diah menyukai dunia fotografi. Dari kamera itulah diah

menjadi rebutan teman-temannya yang mengantri untuk di foto menggunakan

kamera miliknya. Hobinya didunia fotografi pun tidak berhenti dimasa kanak-

kanak, tetapi terus berlanjut hingga lulus pendidikannya dijurusan Komunikasi

FISIP UI. Setelah dinyatakan lulus, Diah melanjutkan pendidikannya di sekolah

fotografi ANTARA.

Hobi melihat gambar sejak kecil, Sering membaca majalah fashion, ikut

workshop fotografi, dan bergaul dengan orang banyak, Diah menekuni hobi

fotografi hingga menjadi fotografer profesional. Kecintaan dan keseriusan Diah

sebagai fotografer tidak perlu diragukan lagi. Ketajaman naluri Diah pun semakin

terasah matang, karena pengalaman karirnya yang sudah cukup panjang. Selain itu

tempat dia bernaung juga memberi ruang dan apresiasi, sehingga lebih leluasa

menyampaikan gagasan dan ide. Berikut adalah pengalaman kerja Diah:

1. Project Officer program TPI

2. Fotografer Tabloid Bintang

3. Periset foto majalah Tempo

4. Kontributor BOX Magazine

5. Kontributor Majalah DEWI

Page 38: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

26

6. Kepala program sekolah fotografi majalah ME

7. Asisten Kurator Galeri Foto Jurnalistik ANTARA

8. Markom Kantor Berita ANTARA

9. Periset Foto dan Public Relations untuk penerbitan buku Fotografi :

Soeharto, Makkah Final Destination, Makkah II, Duta Untuk Masa Depan

(DEPLU),Oceans of Tears (Tsunami Aceh), Pertamina dll

10. Owner DKWSTUDIO.COM

11. Adviser FX

12. Kurator foto Galeri Pisa

13. Direktur Utama PT. Java Kirana Indonesia

Sejak berkarir sebagai fotografer, berikut adalah prestasi Diah

Kusumawardani Wijayanti dalam fotografi :

1. Pameran tunggal , Pregnancy Photography “ 9 Months” di Atrium Plaza

Semanggi

2. Pameran bersama untuk charity “Perempuan Pekerja“ di Senayan City

3. Pameran foto Tokoh Perempua Majalah Clara di Plaza Indonesia

4. Pameran Foto bersama peserta workshop GFJA, di Galeri Jurnalistik

ANTARA

5. Pameran foto bersama “ Mata Perempuan “ di Galeri Cahya

6. Ketua Pameran foto Aksi Mahasiswa Seluruh Indonesia ( Reformasi) di

Jakarta, Surabaya dan Yogyakarta

7. Pembicara bedah foto tentang kehamilan di HUT KOMPAS

8. Pembicara dan kurator untuk beberapa kegiatan mahasiswa

Page 39: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

27

9. Pembicara untuk humas Pelindo Medan

10. Juri pada beberapa lomba foto

11. Asisten Kurator untuk Indonesia Tanpa Diskriminasi

C. Gambaran Umum Pameran Foto 9 Months

1. Latar Belakang Pameran Foto 9 Months

Latar belakang terselenggaranya pameran foto ini bermula dari kehamilan

yang dialami oleh Diah Kusumawardani Wijayanti mengalami keguguran tahun

2003, ditambah dari latar belakang keluarga yang sering mengalami keguguran

saat hamil. Karena sangat trauma dab tidak ingin mengalami keguguran yang

kedua kali, Saat mengalami hamil lagi Diah pun mencari studio foto dikawasan

jakarta untuk memotret perut buncitnya (hamil) sebagai kenang-kenangan dan

juga sebagai ekspresi kebahagiaan wanita yang sedang hamil, bahwa salah satu

kebahagiaan wanita yang paling indah adalah saat hamil. Karena hamil bukan

untuk ditutup-tutupi karena perut buncit, tetapi wanita hamil bebas berekspresi

untuk meluapkan kebahagiaan menanti kelahiran sicabang bayi.

Merasa tidak puas dengan hasil foto studio yang pertama Diah pun terus

mencari studio foto, sampai akhirnya mendapatkan studio foto yang hasilnya

memuaskan. Merasa puas dengan hasil fotonya dan merasa bahagia dengan

wanita yang sedang hamil, Diah pun berinisiatif untuk memotret mempromosikan

fotonya kepada teman-teman kantornya dan wanita yang baru menikah, yang

kebetulan saat itu Diah fotografer bebas dalam acara pernikahan. Tanggapan calon

konsumennya pun sangat apresiatif dan tertarik untuk difoto hamil. Dari sinilah

Diah mendapatkan satu tempat sebagai fotografer ibu hamil. Peminatnya pun

Page 40: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

28

semakin banyak Diah pun mulai dikenal media dan kalangan masyarakat, bahkan

dikalangan publik figur.

D. Pameran Tunggal Pregnancy Photography “9 Months”

Pameran ini diselenggarakan untuk memperingati Hari Kartini yang

didedikasikan untuk SD Bantar Sari, Bekasi. Yaitu 20-27 April 2007, bertempat di

The Plaza Semanggi, Jakarta Selatan. Merupakan pameran tunggal Diah yang

menggambarkan ekspresi kebahagiaan wanita dalam menjalani masa

kehamilannya.

Dalam pameran tunggal ini bukan hanya sekedar konsep ibu hamil yang

ingin di ekspose, proses pengumpulan foto pun memakan waktu yang lama,

karena foto-foto yang dipamerkan tidak ada rekayasa dan objeknya memang

dalam keadaan hamil. Begitupun kondisi fotografer (Diah) dalam keadaan hamil

saat memotret ibu-ibu hamil. Jadi orang hamil memotret orang hamil. Latar

belakang pameran yang sangat menarik karena sangat jarang wanita yang

melakukan ekspresi kebahagiaan mengandung.

Dalam pameran tunggalnya, Diah menampilkan 21 karya foto portrait

wanita hamil dengan berbagai profesi. Diantaranya Arzeti Bilbina (model),

Maudy Koesnaedi (artist), Kevin Nasution (atlit), Ratna Listy (presenter), Pita

Moluccas (penyanyi), Sari Elvianti (bank employee), Riana Novi (private

employee), Yulia Ristanti (head of finance), Indri Halil (enterpreneur), Diah

Meivita Sari (promotion), Palupi Rusdiatmi (promotion), Oki Albedaria

(administration staff of goverment), Siska Widyawati (administration staff of

goverment), Zweta Nugroho (reporter). Semua model foto-foto Diah adalah

Page 41: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

29

clientnya yang ingin difoto saat hamil. Sebagian konsep yang ada dalam foto pun

diserahkan sepenuhnya kepada model sesuai dengan keinginan sang model

dengan arahan Diah tentunya.

Dalam pengambilan gambarnya pun tidak hanya sekedar menekan shuter

speed lalu jadi sebuah gambar. Tetapi bagaimana perut buncil ibu hamil hasilnya

membentuk gambar 3 dimensi sehingga tidak terlihat datar. Inilah yang menjadi

prioritas sekaligus kendala selama sesi pemotretan.

Tempat pameran pun berada di tengah pusat Ibu Kota Jakarta yang ramai

pengunjung yaitu di The Plaza Semanggi Jakarta Selatan. Tempat ini dipilih agar

pameran tunggal Diah mudah diakses oleh masyarakat, khususnya oleh ibu hamil

yang memiliki keterbatasan bergerak.1

Dalam pelaksanaan pameran tunggalnya Diah tidak berjuang sendirian,

banyak orang-orang yang membantu suksesnya pameran tunggal Diah. Baik

sebelum pameran, ketika pameran dan sesudah pameran berlangsung. Berikut

adalah susunan tim yang membantu Diah selama pameran.

1. Tim Kreasi dan Produksi

Direktur : Oscar Motuloh. Project Officer : Sena Achari. Desain grafis : Anda Ari Setiadi. Tim Produksi : Rahmat Gunawan, Gunawan Widjaja, Arief

Sunarya, Robby Irsyad, Arizona. Seni Digital : Endro Gunawan. Asisten : Cintya Paramitha, Niki Puteri Saliha, Papay,

Budi, Ditha. Dokumentasi : Iqbal Ibnu, Chitra Frahamdiyani, Aan.2

1Data berdasarkan hasil wawancara antara Penliti dengan Narasumber yang bersangkutan,

pada 10 Oktober 2012 di Wisma Antara lt.16 jakarta Pusat 2Diah Kusumawardani Wijayanti, 9 Months, katalog pameran 9 Months

Page 42: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

30

2. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Pameran

Pameran Foto 9 Months diselenggarakan bertepatan dengan Hari Kartini, yaitu pada :

Waktu : 20-27 April 2007 Tempat : The Plaza Semanggi, Jakarta Selatan.

3. Data Foto 1

Arzeti B. Setyawan (model)

Page 43: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

31

4. Data Foto 2

Maudy Koesnaedi (artist)

Page 44: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

32

5. Data foto 3

Zweta Nugroho (Reporter)

Page 45: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

33

6. Data Foto 4

Indri Halil (enterpreneur)

Page 46: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

34

7. Data Foto 5

Stop Aborsi

Page 47: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

35

BAB IV

ANALISIS DATA FOTO 9 MONTHS

Pada bab ini peneliti menjelaskan data serta hasil penelitian dari judul

“Analisis Semiotik Foto 9 Months Karya Diah Kusumawardani Wijayanti”.

Analisis ini memakai pisau analisis semiotika Roland Barthes yang bertumpu

pada, makna denotatif, konotatif, dan mitos yang terkandung dari foto berita yang

diteliti.

Data penelitian ini adalah foto-foto ibu hamil dari berbagai profesi pada

pameran tunggal Diah Kusumawardani Wijayanti di The Plaza Semanggi, pada

tanggal 20-27 April 2007. peneliti mengambil sampel berdasarkan kepentingan

penelitian, yang dianggap dapat menjadi bahan penelitian. Pada umumnya, setiap

foto yang ditampilkan dalam pameran atau yang ada didalam katalog dapat

menjadi sampel bagi peneliti, sebab ditemukan banyak persamaan pada setiap foto

berbagai komponen dan jenis gambar. Namun demikian peneliti memilih foto-foto

berdasarkan yang tepat dan yang lebih berkarakter untuk diteliti.

Dalam pengambilan gambar ibu hamil, keseluruhan foto Diah

menggunakan konsep. Masing-masing foto berbeda konsep, namun dengan begitu

tidak keluar dari tujuan karya jurnalistik yaitu menginformasikan, menghibur,

dan mendidik . foto-foto Diah tidak lepas pula dari pesan yang ingin disampaikan

bahwa hamil itu bahagia.

Page 48: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

36

Setelah memperhatikan setiap foto yang ada didalam katalog, maka

penulis memilih 5 foto yang menurut penulis dapat dijadikan sampel berita yang

akan dianalisis.

Berikut adalah kelima foto dengan hasil penelitian sebagai berikut :

A. Analisis Data Foto 1

Tabel 2. Analisis Foto 1

Tanda penanda Petanda

Arzeti B. Setyawan sedang berpose menggunakan busana kebaya disaat masa kehamilannya

Busana kebaya yang elegan dengan tekstur bahan yang indah memberikan kesan glamor

Publik figur degan wajah cantik

Paras cantik serta sentuhan make up memberikan glamour dan mewah

aksesoris

anting, kalung dan kipas yang digunakan menggambarkan dunia glamor kaum wanita modern dalam kalangan sosial menengah keatas.

Perut yang membesar kedepan

berpenampilan glamour juga cocok untuk wanita modern yang sedang hamil. Selain menampilkan kesan glamour busana yang dikenakan pun terlihat sopan.

Foto diatas termasuk pada katagori Human Interest. Foto ini mempunyai

nilai berita menonjol pada ketokohan seorang aktris/model ternama yaitu Arzety

B. Setyawan yang menjadi model ibu hamil disaat kehamilannya. Sebagai publik

Page 49: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

37

figurArzety berbagi kebahagiaan kepada khalayak melalui sebuah media foto.

Dengan hadirnya Arzety dalam pameran 9Months akan berdampak positif bagi

masyarakat, karena pada saat ini seorang publik figur menjadi panutan masyarakat

dalam kehidupan sehari-hari. Dalam hal ini dengan bahagianya Arzety

mengadung wanita-wanita dari kalangan biasa pun bahagia pada saat hamil. Pada

foto diatas terdapat caption yang sifatnya membantu pembaca foto untuk

memaknai foto tersebut.

1. Makna Denotasi

Denotasi yaitu relasi antara penanda dengan petanda dalam sebuah tanda,

serta tanda dengan acuan realiatas eksternalnya. Untuk mengungkap makna

denotatif sebuah foto dapat diketahui pada tahap perspektif, yaitu melakukan

transformasi gambar ke kategori verbal atau verbalisasi gambar.

Dalam data foto diatas dapat dijabarkan objek (analogon) apa saja yang

terdapat di dalam foto tersebut, antara lain :

a. Arzeti B. Setyawan sedang berpose menggunakan busana kebaya disaat

masa kehamilannya

b. Arzeti B. Setyawan, model terkenal Indonesia. Dengan pengambilan

gambar yang cukup dekat membuat foto ini terlihat menarik.

c. Tampak perut yang membesar kedepan.

d. Aksesoris yang digunakan adalah sebuah kipas

Makna denotasi yang didapat dengan memperhatikan beberapa analogon

yang ada mengungkapkan, secara verbal dapat kita katakan dalam beberapa

Page 50: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

38

gambar ini menunjukkan seorang wanita hamil berparas cantik berpose dengan

menggunakan aksesoris kipas

2. Makna konotasi

Untuk memahami makna konotasi dari sebuah foto, dalam metode Barthes

disebut dengan tahap konotasi kognitif, yaitu makna yang dibangun atas dasar

imajinasi paradigmatik. Selain pemahaman kultural, juga dapat diperoleh dengan

mengamati beberapa perkembangan prosedur yang mempengaruhi gambar

sebagai analogon.

2.1. Trick Efect

Memanipulasi gambar sampai tingkat yang berlebihan untuk

menyampaikan maksud fotografer dalam sebuah foto. Dalam hal ini adalah

pengolahan gambar berupa perubahan warna dengan mengatur tingkat kecerahan

kontras. Atau pemotongan gambar untuk memperbaiki presisi. Dalam data foto 1

tidak terlalu tampak perubahan warna dan kontras. Hanya saja cahaya yang

digunakan fotografer menggunakan konsep dramatis dan tidak ada pemotongan

gambar yang berlebihan.

2.2. Pose

Dalam foto 1 terlihat sosok figur Arzety dengan posenya yang menarik,

wajah yang mendangak ke atas dengan pose menyampingi kamera, serta

kelenturan tubuhnya (tangan) menjadi sangat penting dalam berpose.

Page 51: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

39

2.3. Object

Point Of Interest (POI) dari data foto 1 adalah sebuah kipas ditangan

Arzety, ini menjadi seorang Arzety menjadi lebih berkarakter. Ditambah dengan

aksesoris yang menjadikan Arzety terlihat glamor.

2.4. Photogenia

Jika ditinjau dari teknik pengambilan gambarnya, apa yang tampak dalam

data foto 1 terlihat bahwa foto Arzety diambil di dalam ruangan, sehingga banyak

cahaya bantuan/buatan dari flash. Cahaya flash diambil dari sebelah kanan

fotografer, sehingga cahaya mengenai bagian depan Arzety.

2.5. Aestheticsm

Format gambar dalam foto 1 merupakan jenis foto potrait, yang biasanya

memperlihatkan sisi kehidupan seseorang atau tokoh. Menampilkan kegiatan sang

tokoh/model dari sisi keartisannya. Gambar yang di ambil secara penuh

menunjukkan detail yang ada dalam diri Arzety.

2.6. Sintaksis

Keterangan foto/caption dalam data foto 1 menginformasikan bahwa

Arzety adalah seorang model terkenal dan dipotret dalam keadaan mengandung.

Isi keterangan foto menitik beratkan kepada profesi sebagai model. Kalangan

apapun dan profesi apapun bisa melakukan aktifitasnya dalam keadaan hamil.

Pusat perhatian dari gambar diatas adalah sosok wanita berparas cantik

dan berpakaian elegan dengan perut buncitnya disaat hamil menggunakan

aksesoris kipas yang sering digunakan oleh kalangan ekonomi menengah keatas

yang melambangkan kemewahan, dan tidak meninggalkan budaya khas Indonesia

Page 52: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

40

yaitu kebaya. Ekspresi muka yang tajam memiliki karakter keseriusan yang kuat

dalam menjaga kehamilannya. Sedangkan pakaian kebaya glamor, anting, kalung

dan kipas yang digunakan menggambarkan dunia glamor kaum wanita modern

dalam kalangan sosial menengah keatas.

Dalam teknik pencahayaan tampak cahaya yang datang dari arah samping

sebelah kanan sehingga memantulkan cahaya kearah wanita yang menimbulkan

efek elegan walaupun dalam kondisi hamil. Latar belakang dari foto

menggunakan warna hitam yang menguatkan sisi elegan, selain itu sebagaimana

rujukan dari buku The Design of Medical and Dental Facilities, bahwa warna

hitam memberikan simbol kesungguhan, kekhidmatan.1Make up wajah, rambut,

pakaian dan aksesoris yang dikenakan oleh Arzety memberikan kesan glamour.

Dari pengamatan secara detail tanda-tanda diatas muncullah makna konotasi

kebahagiaan ibu yang sedang hamil. Ini jelas terlihat dari konsep pemotretan,

pakaian dan aksesoris yang dikenakan Arzety tidak sederhana dan mempunyai

nilai jual yang tinggi. Artinya, seorang Arzety tidak main-main dengan

kehamilannya. Memberikan yang terbaik untuk cabang bayinya dengan

berpenampilan se-elegan mungkin. Maka dengan begitu kebahagiaan

mengandung jelas terpancar pada foto diatas.

3. Makna Mitos

Adapun makna mitos yang terbangun dari foto tersebut ialah kesan glamour

yang ditunjukkan foto diatas telah menjadi kebudayaan masyarakat madani yang

ingin selalu terlihat cantik walaupun dengan keadaan kondisi badan yang tidak

1Sinung Utami Hasri Habsari, “Aplikasi Semiotik dan Efek Psikologis Tampilan Warna

Pada Rumah Minimalis” diakses pada 14 Januari 2013 dari http://ebookbrowse/se/semiotik-warna

Page 53: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

41

ideal. Disamping itu, ada mitos budaya massa yang dipertegas oleh objek, seperti

pakaian kebaya yang terlihat anggun, perhiasan anting dan kalung terlihat

nyentrik, dan kipas yang eye catching (menarik mata untuk melihat).

Dalam kalangan masyarakat tingkat sosial ekonomi diukur dan ditunjukkan

oleh pakaian dan hiasan yang dikenakan.2Selain itu mitos yang juga berkembang

adalah perempuan yang hamil sangat tidak pantas berpenampilan glamor karena

kesan yang ditimbulkan menjadi aneh karena perut buncitnya, namun kaum

wanita modern saat ini memberikan jawaban bahwa berpenampilan glamour juga

cocok untuk wanita modern yang sedang hamil. Selain menampilkan kesan

glamour busana yang dikenakan pun terlihat sopan.

Tampil cantik setiap hari menjadi sebuah keharusan di kala hamil. Mitos ini

berkembang pada sebagian masyarakat hingga saat ini. Jika ingin mempunyai

anak yang cantik dan tampan maka seorang ibu harus berani tampil cantik setiap

hari. Dengan adanya foto ini menguatkan mitos yang terjadi di masyarakat bahwa

ibu hamil harus tampil cantik agar anaknya kelak menjadi orang yang cantik atau

tampan.

2Kevin Hogan dan Mary Lee LaBay, Personal Attraction (Jakarta: PT. Cahaya Insan

Suci, 2008), h. 90.

Page 54: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

42

B. Analisis Data Foto 2

Tabel 3. Analisis Foto 2

Tanda Penanda Petanda

Maudy Koesnaedi tampil sebagai model berbusana serba hitam dengan tema matrix

Sosok objek sebagai publik figur yang cukup dikenal menjadikannya objek yang cukup menarik

Rambut panjang terberai angin

Terlihat semakin anggun dengan rambutnya yang terberai angin

Aksesoris kalung mengkilat terlilit di leher

Memberikan kesan elegan sekaligus sebagai perhiasan

Perut yang membesar kedepan

Tetap nyentrik, modis walau dalam keadaan hamil

Badan tampak condong ke depan Tampak lincah Sepatu boot

Maudi Koesnaedi Seorang publik figur yang mempromosikan kebahagiaan

kehamilan lebih mudah diterima oleh masyarakat, dibanding objek yang

dipromosikan adalah orang yang tidak memiliki status sosial atau kedudukan

sosial sama sekali. Sosok maudi sebagai publik figur membuatnya menjadi

sorotan mata, sehingga apapun yang dilakukannya menjadi layak untuk

dipublikasi selama masih dalam nilai-nilai kesopanan.

Nilai berita yang terkandung dari foto diatas adalah ketokohan seorang

Maudi Koesnaedi sebagai seorang aktris yang sedang hamil dan berpose ekspresi

yang sangat kuat. Foto ini jadi sangat menonjol dengan adanya Maudi. Dalam

nilai berita foto jurnalistik ini disebut Prominence.

Page 55: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

43

1. Makna Denotasi

Dalam gambar data foto 2 dapat kita amati beberapa analogon yang berupa

objek dari makna denotatif foto tersebut, antara lain :

a. Objek adalah Maudy Koesnaedi tampil sebagai model berbusana serba

hitam

b. Rambut panjang terberai angin

c. Badan tampak condong ke depan

d. Aksesoris kalung mengkilat terlilit di leher

Makna denotasi yang didapat dengan memperhatikan beberapa analogon

yang ada mengungkapkan, secara verbal dapat dikatakan foto ini menggambarkan

wanita berparas anggun mengenakan pakaian serba hitam dengan rambut terberai

angin dengan menggunakan aksesoris kalung yang terlilit di leher.

2. Makna Konotasi

Untuk memahami makna konotasi dari sebuah foto, dalam metode Barthes

disebut dengan tahap konotasi kognitif, yaitu makna yang dibangun atas dasar

imajinasi paradigmatik. Selain pemahaman kultural, juga dapat diperoleh dengan

mengamati beberapa perkembangan prosedur yang mempengaruhi gambar

sebagai analogon.

2.1.Trick Efect

Dalam data foto 2 tidak ada pemotongan gambar yang berlebihan. Hanya

saja gambar yang diambil fotografer tidak keseluruhan badan. Ini terlihat jelas

bagian kaki sang model tidak terlihat seluruhnya. Dan ini bukan lah bagian dari

kekurangan foto, tetapi fotografer menyaratkan bahwa model menggunakan

Page 56: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

44

sepatu boots yang tinggi yang mempunyai makna tersendiri jika dikenakan.

Memberikan kesan lincah kepada ibu hamil.

2.2. Pose

Dalam data foto 2 konsep yang digunakan adalah matrix. Matrix yang

idealnya dengan gerakan-gerakan yang cepat bisa terwakilkan dengan pose

Maudy yang seperti itu, sehingga memberikan kesan kebebasan bergerak untuk

ibu yang sedang hamil.

2.3. Object

Point Of Interest (POI) dalam data foto 2 adalah ketenaran dari model itu

sendiri (Maudy Koesnaedi). Bidikan lensa fotografer seolah menginstruksikan

mata pelihat foto ini langsung ke wajah Maudy.

2.4. Photogenia

Teknik pengambilan gambar dalam foto ini tidak terlalu rumit, hanya saja

pose Maudy yang sangat lentur memberikan kecantikan dalam foto ini. Alat bantu

yang digunakan dalam pengambilan foto ini menggunakan blower yang

memberikan efek tergerainya rambut Maudy. Cahaya yang digunakan adalah

bantuan dari lampu tambahan agar cahaya memadai ruangan.

2.5. Aestheticsm

Format gambar dalam foto 2 juga merupakan jenis foto potrait, yang

maknanya juga tidak jauh berbeda dengan data foto sebelumnya. Memperlihatkan

sisi kehidupan seseorang atau tokoh dan menampilkan kegiatan sang tokoh/model

dari sisi keartisannya. Gambar yang di ambil secara penuh tidak ada ruang kosong

Page 57: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

45

yang berlebihan agar mata yang melihat tetap fokus kepada detail yang ada dalam

diri Maudy.

2.6. Sintaksis

Keterangan foto/caption dalam data foto 2 menginformasikan Maudy

Koesnaedi adalah seorang model yang merupakan bagian dari profesinya dan

dipotret dalam keadaan mengandung. Isi keterangan foto menitik beratkan kepada

profesi sebagai model. Kalangan apapun dan profesi apapun bisa melakukan

aktifitasnya dalam keadaan hamil.

Banyak wanita tidak puas dengan citra tubuh mereka selama hamil.

Perubahan tubuh selama kehamilan dapat membuat beberapa wanita mengalami

perubahan citra tubuh yang bisa dikatakan sebagai suatu keadaan emosi tidak

normal yang diidentifikasikan oleh individu yang mengidentifikasi bahwa tubuh

mereka tidak lagi mendukung harga diri dan yang disfungsional, membatasi

interaksi sosial mereka dengan orang lain, menyatakan bahwa bagi sebagian besar

wanita kehamilan tidak menyebabkan perubahan citra tubuh karena kehamilan itu

relatif bersifat sementara.

Perasaan bahwa diri mereka menarik atau memiliki citra tubuh positif

diperlukan untuk mempertahankan kepercayaan dan harga diri.Sebaliknya citra

tubuh negatif dapat menciptakan citra diri negatif, yang pada akhirnya dapat

menyebabkan masalah atau gangguan psikologis jangka panjang.Citra ideal

meliputi semua ide yang dimiliki ibu tentang karakteristik positif dan aktifitas

wanita yang menjadi ibu.

Page 58: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

46

Wanita hamil pun bebas berekspresi dengan segala kekurangannya (perut

buncit). Setiap wanita tentu ingin tampil cantik dan menarik, tidak terkecuali Ibu

yang sedang hamil. Tapi seringkali ketika hamil, Ibu jadi merasa kerepotan

seiring banyaknya perubahan yang terjadi dalam penampilan fisiknya. Meskipun

ada begitu banyak pilihan mode, terkadang ibu hamil tetap merasa kurang yakin

dan tidak percaya diri.Yang mana pada mitos sebelumnya wanita harus terlihat

feminin dan mengurangi aktifitasnya saat masa kehamilan. Selain itu, adanya

analogon-analogon yang dipertegas objek, seperti : sepatu boots yang dikenakan

memberikan pesan kelincahan, sehingga memberikan kesan bahagia dalam

menjalani masa kehamilan.

Pusat perhatian dari gambar diatas, adalah seorang wanita berparas anggun

dalam keadaan hamil dengan pakaian serba hitam, satu kaki maju kedepan dengan

menggunakan sepatu boots yang menutupi kaki yang semakin membengkak.

Rambut yang terberai angin menggambarkan wanita hamil yang tangguh, lincah

dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Rambut merupakan hal pertama yang

dilihat orang lain. Hal itu bisa menjadi salah satu karakteristik pandangan pertama

yang terpenting.3

Raut muka yang serius dan sorot mata yang tajam menggambarkan keuletan

wanita hamil menjaga kandungannya. Warna hitam pada baju, dan latar belakang

menjadikan foto diatas menjadi lebih elegan, keseriusan dan kekhidmatan.4

ditambah dengan kalung yang melilit di lehertetap dapat tampil modis dengan

3Ibid., h. 93. 4Habsari, “Aplikasi Semiotik dan Efek Psikologis Tampilan Warna.”

Page 59: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

47

aksesoris yang sederhana dan minimalis, untuk menambah keceriaan penampilan

dan rasa percaya diri ibu hamil.

Dari semua analogon yang terkandung dari makna konotatif kognitif diatas,

peneliti menyimpulkan bahwa foto diatas menggambarkan ibu yang meluapkan

kebahagiaannya dengan gaya dan ekspresi yang dia miliki. Karena dengan bebas

berekspresi saat di foto terekam jelas kebahagian seorang ibu dalam mengadung.

Konsep foto yang diambil bertema Matrix dengan konsep busana rok

terusan memberikan makna bahwa kehamilan adalah sesuatu hal yang misteri dan

sangat dinantikan dengan penuh suka cita kelahiran si cabang bayi.

3. Mitos

Wanita modern saat ini tidak lagi terpaku dengan mitos yang berkembang di

masyarakat. Ini jelas dari apa yang telah diekspresikan Maudi dalam foto diatas.

Tidak selalu ada pantangan untuk ibu hamil untuk mengekspresikan gayanya.

Seperti konsep foto hamil Maudi yang bertemakan Matrix, yang meyadur dari

film luar negeri yang sempat popular beberapa tahun yang lalu. Nampaknya

wanita modern saat ini lebih mendahulukan untuk memilih mengekspesikan

kebahagiaannya didepan kamera ketimbang memikirkan tujuh bulanan untuk

memperlancar saat persalinan. Namun meski begitu masih banyak masyarakat

yang memandang penting ritual ini dan sudah menjadi keharusan. Dalam adat

orang jawa kebiasaan mitos ini disebut dengan acara syukuran dan permohonan

doa kebaikan untuk cabang bayi yang akan lahir menjadi anggota keluarga baru,

pada acara neloni atau mitoni juga dinamakan tingkepan (syukuran kehamilan).

Neloni dilakukan ketika usia kandungan 3 bulan, sedangkan mitoni dilakukan

Page 60: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

48

ketika usia kandungan 7 bulan, yaitu dengan menyiapkan rujak dari 7 macam

buah seperti mentimun, belimbing, mangga, jeruk bali, dan lain-laindengan cara di

parut.5

C. Analisis Data Foto 3

Tabel 4. Analisis Foto 3

Tanda Penanda Petanda

Model adalah Zweta Nugroho berpose saat masa kehamilannya.

Tampak keseluruhan isi foto yang menarik sehingga menarik mata untuk melihat

Dua balon dengan warna yang berbeda.

dua buah balon dengan warna yang eye catching sehingga hasil gambar terlihat sempurna. Latar belakang

warna yang cerah. Baju dengan warna warni yang cerah. Wajah dengan penuh keceriaan

Senyuman yang sangat lepas memberikan penyegaran bagi yang melihat dan memberikan arti sebuah kebahagiaan bagi seorang wanita yang sedang hamil dalam menunggu kelahiran selama 9 bulan.

Perut yang membesar kedepan.

Menanti kelahiran dengan kesederhanaan.

1. Makna Denotasi

Dalam gambar data foto 3 dapat kita amati beberapa analogon yang berupa

objek dari makna denotatif foto tersebut, antara lain :

5 Binta Albamba “Ritual dan Mitos Pada Masa Kehamilan Ala Orang Jawa” diakses http://edukasi.kompasiana.com/2012/06/12/ritual-dan-mitos-pada-masa-kehamilan-ala-orang-jawa-469174.html">

Page 61: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

49

a. Model adalah Zweta Nugroho berpose saat masa kehamilannya

b. Zweta Nugroho adalah reporter salah satu televisi swasta

c. Perut yang membesar kedepan

d. Dua balon dengan warna yang berbeda

e. Latar belakang warna yang cerah

f. Baju dengan warna warni yang cerah

Makna denotasi yang didapat dengan memperhatikan beberapa analogon

yang ada mengungkapkan, secara verbal dapat dikatakan foto ini menggambarkan

seorang wanita hamil yang berpose sambil tertawa dengan memegang dua buah

balon diatas kepalanya.

2. Makna Konotasi

Untuk memahami makna konotasi dari sebuah foto, dalam metode Barthes

disebut dengan tahap konotasi kognitif, yaitu makna yang dibangun atas dasar

imajinasi paradigmatik. Selain pemahaman kultural, juga dapat diperoleh dengan

mengamati beberapa perkembangan prosedur yang mempengaruhi gambar

sebagai analogon.

2.1.Trick Efect

Dalam data foto 3 tidak ada proses editing yang terlalu berlebihan, sama

seperti data foto-foto sebelumnya. Fotografer lebih menitik beratkan warna yang

saling kontras antara satu dengan yang lainnya. Baju yang lebih berwarna dan

balon yang warna-warni menjadi daya tarik tersendiri.

Page 62: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

50

2.2. Pose

Dalam data foto 3 konsep pose menggunakan dua buah balon sebagai

pelengkap dan penghias. Pose yang sangat familiar seperti ini menjadi jurus utama

fotografer dalam mengarahkan model yang berprofesi sebagai reporter tersebut.

Sehingga sangat tampak kebahagiaan ibu saat mengandung.

2.3. Object

Point Of Interest (POI) dalam data foto 3 adalah balon yang menjadi alat

bantu dalam berekspresi. Warna balon yang menarik dan terang menyorot mata

pelihat untuk berlama-lama melihat dan ini menjadi poin tersendiri untuk foto ini.

2.4. Photogenia

Dalam data foto 3, kecepatan rana dalam mengambil gambar

diperhitungkan, karena model tidak seratus persen dalam keadaan diam.

Kecepatan rana yang tinggi memberikan efek beku bagi subjeknya.

2.5. Aestheticsm

Format gambar dalam foto 3 juga merupakan jenis foto potrait, yang

biasanya memperlihatkan sisi kehidupan seseorang atau tokoh. Komposisi yang

digunakan yaitu komposisi diagonal dengan meletakkan objek pada sisi kiri

bawah foto sampai ke sisi kanan atas foto. Ini digunakan agar foto tampak lebih

menarik dan presisi.

2.6. Sintaksis

Keterangan foto/caption dalam data foto 3 menginformasikan Zweta

Nugroho adalah seorang reporter televise swasta yang menjadi profesinya dan

dipotret dalam keadaan mengandung. Isi keterangan foto menitik beratkan kepada

Page 63: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

51

profesi sebagai reporter. Kalangan apapun dan profesi apapun bisa melakukan

aktifitasnya dalam keadaan hamil.

Pusat perhatian dalam foto diatas adalah seorang wanita dengan busana

yang dikenakan nampak sederhana namun nyaman dan terlihat cerah karena

warna busana yang warna warni ditambah dengan dua buah balon dengan warna

yang eye catching sehingga hasil gambar terlihat sempurna. Meskipun busana

yang dikenakan sederhana namun tetap menjaga etika kesopanan dalam

berpakaian dengan tidak menunjukkan bagian aurat yang terbuka, dalam hal ini

perut ibu hamil.

Dari analogon-analogon yang terdapat pada foto diatas, seperti warna-warna

yang mencolok dan balon-balon, menyiratkan bahwa seorang ibu bahagia dalam

penantian kelahirannya. Senyuman yang sangat lepas memberikan penyegaran

bagi yang melihat dan memberikan arti sebuah kebahagiaan bagi seorang wanita

yang sedang hamil dalam menunggu kelahiran selama 9 bulan. Senyuman dapat

memulai seluruh reaksi berantai dari perasaan positif. Senyum tidak hanya

mengubah suasana hati dan energi tapi juga mengubah kata-kata sehingga

terdengar lebih menyenangkan.6Foto ini bersifat informasi ringan yang disuguhi

keterangan teks singkat berupa nama dan pekerjaan yang dijalani oleh wanita

tersebut yaitu sebagai reporter.

Secara kritis hal ini juga mendukung persepsi, bahwa yang ditampilkan oleh

fotografer adalah kebahagiaan suka dan duka seorang ibu dalam menanti

kelahiran anaknya selama 9 bulan.

6Kevin Hogan dan Mary Lee LaBay, Personal Attraction, h. 108.

Page 64: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

52

Warna-warna cerah yang terdapat didalam foto menyimbolkan banyak

makna yang terkandung. Warna dapat diartikan sebagai kesan yang diperoleh

mata dari cahaya yang dipantulkan oleh benda-benda yang dikenainya.Warna

merah dalam foto diatas kekuatan kemauan dan cita-cita. Sifat dari warna dmerah

berkemauan keras, penuh gairah, semangat dan dominasi. Warna biru dalam foto

diatas melambangkan ketenangan yang sempurna. Mempunyai kesan

menenangkan pada tekanan darah, denyut nadi, dan tarikan nafas. Sementara

semua menurun, mekanisme pertahanan tubuh membangun organism. Biru

Melambangkan perasaan yang mendalam. Sifatnya konsentrasi, kooperatif, cerdas,

perasa, integratif. Pengaruhnya : tenang, bijaksana, tidak mudah tersinggung, ramai

kawan.7

7Habsari, “Aplikasi Semiotik dan Efek Psikologis Tampilan Warna.”

Page 65: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

53

D. Analisis Data Foto 4

Tabel 5. Analisis Foto 4

Sign Signifier Petanda

Seorang wanita mengangkat barbel (alat pemberat) dan duduk diatas balon besar di ruang fitnes

Indri Halil seorang enterpreneur wanita yang sedang hamil namun tetap mengelola usahanya (sarana fitnes) dengan penuh kebahagiaan. Ini terlihat dari raut wajah senyum tanpa ada beban apapun dalam menanti kelahiran anaknya. Mengangkat barbel/alat berat menandakan bahwa wanita hamil pun tangguh dan tetap kuat dalam menjalankan aktifitasnya

Terlihat beberapa alat olah raga untuk lari dilengkapi dengan layar diatasnya Cahaya datang dari arah depan

Cahaya terang yang datang dari arah depan pun memberikan makna kecerahan hidup Indri Halil bersama anaknya kelak.

Perut yang membesar kedepan

Perut yang sangat menonjol kedepan pun memberikan karakter yang sangat kuat bahwa seorang ibu selama 9 bulan berjuang seorang diri tanpa bantuan siapapun dengan rasa suka cita.

1. Makna Denotasi

Dalam gambar data foto 4 dapat kita amati beberapa analogon yang berupa

objek dari makna denotatif foto tersebut, antara lain :

Page 66: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

54

a. Ruang fitnes

b. Seorang wanita mengangkat barbel (alat pemberat) dan duduk diatas

balon besar

c. Terlihat beberapa alat olah raga untuk lari dilengkapi dengan layar

diatasnya

d. Sebuah balon besar menjadi forground dalam gambar

e. Cahaya datang dari arah depan

Makna denotasi yang didapat dengan memperhatikan beberapa analogon

yang ada mengungkapkan, secara verbal dapat dikatakan foto ini menggambarkan

seorang ibu hamil yang sedang berolah raga di ruang fitnes.

2. Makna Konotasi

Untuk memahami makna konotasi dari sebuah foto, dalam metode Barthes

disebut dengan tahap konotasi kognitif, yaitu makna yang dibangun atas dasar

imajinasi paradigmatik. Selain pemahaman kultural, juga dapat diperoleh dengan

mengamati beberapa perkembangan prosedur yang mempengaruhi gambar

sebagai analogon.

2.1.Trick Efect

Dalam data foto 4 tidak ada perubahan yang signifikan dalam olah digital,

karena segala penempatannya sudah dikonsep dengan rapi oleh fotografer. Hanya

saja dalam bagian pencahayaan sedikit lebih terang ke arah model yang di foto.

Sedangkan bagian latar dibiarkan sedikit redup oleh fotografer.

Page 67: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

55

2.2. Pose

Pose yang diperagakan model hamil dalam data foto 4 diatas seolah sedang

olahraga fitnes dalam pusat sarana olahraga fitnes. Pose seperti ini memperkuat

bahwa ibu hamil dianjurkan untuk berolahraga dalam kondisi hamil.

2.3. Object

Dalam data foto 4 banyak perlengkapan alat-alat fitness yang menjadi

instrument foto. Ini melatarbelakangi sang model yang tak lain adalah pemilik

dari pusat sarana olahraga fitness tersebut. Pengusaha yang tetap berusaha dalam

keadaan hamil.

2.4. Photogenia

Teknis foto dalam data foto 4 tidak jauh berbeda dengan foto sebelumnya,

cahaya tambahan menjadi alat bantu dalam mengabadikan gambar. Using shadow

(bayangan) yang berada tepat dibelakang subjek digunakan sebagai teknik

memotret sehingga gambar yang dihasilkan lebih menarik dan lebih berisi.

2.5. Aestheticsm

Format gambar dalam foto 3 juga merupakan jenis foto potrait, yang

biasanya memperlihatkan sisi kehidupan seseorang atau tokoh. Komposisi yang

digunakan yaitu komposisi Rule of Third yang membagi bingkai menjadi

sembilan bagian, dan menempatkan objek pada empat titik tengah bingkai. Pada

foto ini objek diletakkan pada titik kiri bawah bingkai dan memberikan leadroom

pada sisi kanan bingkai agar foto tampak lebih menarik dan presisi.

Page 68: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

56

2.6. Sintaksis

Keterangan foto/caption dalam data foto 4 menginformasikan Indri Halil

adalah seorang pengusaha yang menjadi profesinya dan dipotret dalam keadaan

mengandung. Isi keterangan foto menitik beratkan kepada profesi sebagai

pengusaha. Kalangan apapun dan profesi apapun bisa melakukan aktifitasnya

dalam keadaan hamil.

Suguhan caption teks yang ada pada katalog memberikan petunjuk dan tidak

melebar, foto ini tidak sepenuhnya memberikan informasi jika tidak didukung

oleh kehadiran teks. Indri Halil seorang enterpreneur wanita yang sedang hamil

namun tetap mengelola usahanya (sarana fitnes) dengan penuh kebahagiaan. Ini

terlihat dari raut wajah senyum tanpa ada beban apapun dalam menanti kelahiran

anaknya. Mengangkat barbel/alat berat menandakan bahwa wanita hamil pun

tangguh dan tetap kuat dalam menjalankan aktifitasnya. Perut yang sangat

menonjol kedepan pun memberikan karakter yang sangat kuat bahwa seorang ibu

selama 9 bulan berjuang seorang diri tanpa bantuan siapapun dengan rasa suka

cita.

Selain makna kebahagiaan yang tersirat pada foto diatas, ada makna lain

yang terkandung pada foto Diah yang satu ini. Foto dengan latar belakang Sporty

seorang ibu hamil harus tetap menjaga kebugaran saat masa kehamilan demi

kesehatan sang janin yang sedang dikandung.

3. Makna Mitos

Ternyata, bagi wanita hamil, olahraga juga punya manfaat. Sebuah

penelitian baru mengungkapkan bahwa saat seorang calon ibu bekerja keras atau

Page 69: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

57

melakukan aktivitas fisik, janinnya akan mendapatkan efeknya, yakni jantung si

janin makin kuat dan sehat. Setidaknya irama jantung tidak berdetak kencang

melainkan melambat teratur. Demikian diungkapkan dalam pertemuan tahunan

Experimental Biology 2008 di San Diego.

Penelitian ini menyatakan bahwa seorang ibu yang melakukan aktivitas fisik

tidak hanya mendapatkan manfaat bagi jantungnya sendiri, tetapi juga bermanfaat

bagi jantung si janin. Seperti hasil penelitian rintisan yang sudah dilakukan, kami

berencana akan melanjutkan penelitian yang melibatkan banyak lagi wanita

hamil," ujar Linda E. May, dari Department of Anatomy di Kansas City

University of Medicine and Biosciences.10 orang wanita berpartisipasi dalam

penelitian ini, separuhnya melakukan aktivitas fisik yang lain tidak. Gerakan janin

seperti bernapas, gerak tubuh dan mulut dimonitor dan direkam selama 24

minggu.8

Foto diatas menyanggah mitos yang berkembang dimasyarakat bahwa ibu

hamil tidak boleh berolahraga karena akan berakibat buruk pada janin. Ini justru

bertentangan dengan dunia medis yang menganjurkan seorang ibu hamil untuk

berolahraga demi kesehatan sang janin. Akan tetapi walau boleh berolahraga

harus tetap dibawah pengawasan dokter ahli. Laura Riley, seorang pakar dan

penulis masalah kehamilan mengatakan bahwa seorang ibu hamil sebetulnya

harus aktif secara fisik selama kehamilannya, karena ini sangat bermanfaat bagi

ibu dan janin. Namun, tentunya, ibu itu harus benar-benar mengerti keadaan

dirinya dan harus berkonsultasi dengan dokter ahli.9

8www.duniabukukita.com 9Icha “Mitos dan Fakta Selama Masa Kehamilan” diakses pada

http://www.rumahbunda.com

Page 70: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

58

E. Analisis Data Foto 5

Tabel 6. Analisis Foto 5

Sign Signifier Petanda

Ruang kerja

yang menandakan walau saat hamil tetapi tetap menjalankan rutinitas kerjanya.

Wanita berkerudung

Identitas muslimah

Tangan kanan kedepan sambil menunjukkan telapak kanan

memberikan informasi seruan kepada masyarakat agar tidak mengaborsi cabang bayi yang sedang dikandung

Perut wanita yang membesar kedepan

Menandakan wanita yang sedang hamil

Dalam teknik fotografi jurnalistik ada beberapa kelompok, Foto diatas

termasuk pada katagori Human Interest yang menjadi bagian dari foto jurnalistik.

Karakter dan ekspresi manusia kerap disebut-sebut sebagai faktor penting dalam

fotografi portrait. Dan golongan fotografi portrait termasuk dalam katagori

Human Interest. Foto ini mempunyai nilai berita, tetapi tidak aktual. Hanya

memberikan pesan bagi orang yang melihat (Viewer) untuk Stop Aborsi. Yang

menjadi model ibu hamil adalah berbagai kalangan dan berbgai jenis profesi yang

digeluti ibu hamil. Dengan adanya pesan yang membawa misi stop aborsi dalam

pameran 9Months akan berdampak positif bagi masyarakat. Dan itulah harapan

besar dari pameris Diah Kusumawardani Wijayanti.

Page 71: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

59

1. Makna Denotasi

Dalam gambar data foto 2 dapat kita amati beberapa analogon yang berupa

objek dari makna denotatif foto tersebut, antara lain :

a. Beberapa frame foto

b. Beberapa ibu hamil yang mengangkat tangan menyimbolkan stop

c. Perut wanita yang membesar kedepan

d. Terdapat kata “STOP ABORSI”

Makna denotasi yang didapat dengan memperhatikan beberapa analogon

yang ada mengungkapkan, secara verbal dapat dikatakan foto ini menggambarkan

beberapa ibu hamil yang melambaikan tangannya kearah kamera sebagai suatu

pesan visual.

2. Makna Konotasi

Untuk memahami makna konotasi dari sebuah foto, dalam metode Barthes

disebut dengan tahap konotasi kognitif, yaitu makna yang dibangun atas dasar

imajinasi paradigmatik. Selain pemahaman kultural, juga dapat diperoleh dengan

mengamati beberapa perkembangan prosedur yang mempengaruhi gambar

sebagai analogon.

2.1.Trick Efect

Dalam data foto 5 adalah gabungan foto-foto ibu hamil yang menyuarakan

stop aborsi. Pada tahap ini foto melalui proses editing dalam menggabungkan

keseluruhan foto. Akan tetapi tidak merubah makna yang ingin disampaikan.

Page 72: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

60

2.2. Pose

Keseluruhan foto hampir memiliki pose yang sama, yaitu dengan

melambaikan tangan kedepan menyimbolkan bahasa visual “stop”. Ini sengaja

dilakukan agar terlihat kompak dalam memerangi aborsi.

2.3. Object

Objek yang ada didalam foto terjadi secara alami. Artinya tidak dikonsep

terlebih dahulu oleh fotografer. Berbagai latar (background) disajikan dalam

rangkai foto “STOP ABORSI”. Menyaratkan mereka dari kalangan apapun dan

profesi apapun menolak adanya aborsi.

3.4. Photogenia

Teknik pengambilan gambar pun dibuat sesederhana mungkin oleh

fotografer, yaitu hanya menggunakan teknik portrait.

2.5. Aesthetics

Format gambar pada data foto 5 menggunakan portrait. Data foto 5 ini

adalah foto-foto karya fotografer yang digabungkan menjadi satu bingkai. Pose

dari setiap model yang sama dan format gambar yang sama pula menunjukkan

makna yang lebih kuat dengan banyaknya foto yang ditampilkan dibandingkan

jika hanya satu foto yang tampilkan.

2.6. Sintaksis

Keterangan foto/caption dalam data foto 5 menginformasikan STOP

ABORSI dengan penekanan kata memakai huruf kapital. Dalam foto 5 ini

fotografer memiliki misi tersendiri, yaitu menentang keras praktek aborsi yang

berkembang dimasyarakat. Ini ditunjukkan oleh fotografer mengajak wanita-

Page 73: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

61

wanita hamil dari berbagai kalangan dan profesi untuk mengampanyekan stop

aborsi dengan cara berpose didepan kameranya dan dimasukkan kedalam

rangkaian pameran.

Foto memberikan informasi seruan kepada masyarakat agar tidak

mengaborsi cabang bayi yang sedang dikandung. Bahasa gambar sebetulnya

sudah sangat jelas sekali pesan yang ingin disampaikan fotografer dalam

memerangi aborsi. Ini terlihat jelas sekali seorang wanita hamil yang mengangkat

kedua tangannya kedepan dan menunjukkan telapak tangannya. Selain itu pula

tampak latar belakang ruang kerja wanita tersebut yang menandakan walau saat

hamil tetapi tetap menjalankan rutinitas kerjanya.

Foto yang satu ini memang berbeda dari foto-foto sebelumnya yang

memaknai kebahagiaan melalui karya foto. Akan tetapi dalam foto ini mempunyai

misi tersendiri yaitu menyerukan stop aborsi. Dengan harapan adanya foto ini

mengurangi terjadinya mal praktek aborsi yang terjadi di masyarakat.

3. Makna Mitos

Hadirnya makna mitos dalam foto ini adalah sebagai penguat apa yang telah

Diah kampanyekan dalam pamerannya. Bahwa dalam masyarakat pun berlaku

norma-norma tentang menggugurkan kandungan sudah menjadi larangan yang

wajib patuhi segenap masyarakat. Norma ini beriringan dengan ajaran-ajaran

agama Islam yang melaknat manusia yang melakukan aborsi. Hal ini di kuatkan

dengan dalil Al-Quran yang melarang aborsi untuk ibu yang sedang hamil. Seperi

yang tertulis dalam Al-Quran dalam surat Al-Baqarah ayat 228 yang berbunyi :

Page 74: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

62

وال يحل لهن أن يكتمن ما خلق اهللا في أرحامهن إن كن يؤمن باهللا واليوم اآلخر

“Dan tidak boleh mereka menyembunyikan apa yang diciptakan Allah dalam rahimnya, jika mereka beriman kepada Allah dan Hari Akhirat.” (Al-Baqarah: 228)

Selain dari norma-norma mayarakat dan Al-Quran, hukum di Negara

Indonesia pun berbicara mengenai larangan aborsi. Ini tertulis dalam Kitab

Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) pada Bab XIX pasal 346 yang berbunyi

sebagai berikut :

“Seorang perempuan yang dengan sengaja menggugurkan atau mematikan kandungannya atau menyuruh orang lain untuk itu, diancam dengan pidana penjara paling lama empat tahun”.10

Dari sekian banyaknya larangan aborsi, foto karya Diah yang berbicara

tentang aborsi hanya jadi penambah atau penguat mitos yang menjadi norma

masyarakat bahwa aborsi adalah perbuatan yang keji dan termasuk tindak

kejahatan.

10Billy N. “Aborsi Menurut Hukum Indonesia” diakses pada

http://hukumkes.wordpress.com/2010/12/16/aborsi-menurut-hukum-di-indonesia/

Page 75: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

63

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari data yang telah terkaji dengan analisis semiologi tipe Roland Barthes,

terdapat beberapa kesimpulan, yaitu:

1. Makna denotasi yang dapat diambil dari hasil analisis foto 9 Mounths,

memberikan gambaran kepada masyarakat bahwa ibu hamil pun bisa

bergaya, khususnya didepan kamera. Dengan pakaian yang modis serta

pernak-pernik yang yang menggantung ditubuhnya tidak menjadi

canggung untuk memakainya.

Terlebih lagi ketika melihat latar belakang pekerjaannya, yang mayoritas

semua model yang di foto oleh Diah adalah wanita karir. Yang notabennya

adalah pengurus rumah tangga dalam sebuah keluarga.

Dari foto-foto tersebut, kita dapat memperoleh informasi tentang ekspresi

bahagianya seorang ibu yang tidak kita ketahui sebelumnya. Dalam

rangkaian foto tersebut tidak terlihat kelemahan, kesusahan seorang ibu

dalam situasi yang sangat sulit.

2. Hasil analisis makna konotasi dari rangkaian foto karya Diah

Kusumawardani Wijayanti, mengungkapkan bahwa foto jurnalistik tidak

hanya memberikan informasi sebatas tampak yang ada didalam foto, tetapi

juga membangun kesan sesuai dengan apa yang ada dalam benak seorang

foto jurnalis.

Page 76: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

64

Diah Kusumawardani Wijayanti dapat membangun citra ibu hamil dari

rangkaian foto-fotonya yang dipamerkan. Berbagai ide konsep yang dia

tuangkan dalam fotonya memberikan kesan yang sangat penting untuk ibu

hamil atau orang yang melihatnya. Ekspresi wajah bahagia, lighting

ruangan yang tepat, dan pendekatan dengan ibu hamil pun mampu Diah

kuasai sehingga foto terlihat sangat menarik untuk dilihat.

Simbol-simbol dan warna yang dipakai tidak hanya sebatas alat bantu

untuk pemotretan tetapi ada makna yang mendalam dibalik itu semuanya.

Seperti pemakaian warna yang cerah menyimbolkan keceriaan. Sedangkan

warna-warna gelap memberikan tanda elegan, keseriusan dan

kekhidmatan. Lain lagi dengan latar belakang pekerjaan model yang

menjadi konsep utama.

3. Dari hasil makna mitos, dapat diketahui fakta tentang ibu hamil yang

bebas berekspresi seperti wanita-wanita lain pada umumnya. Khususnya

pada masa mengandung sembilan bulan lamanya. Berjuang sendirian

merasakan rasa sakit dan beratnya si cabang bayi. Ibu jadi merasa

kerepotan seiring banyaknya perubahan yang terjadi dalam penampilan

fisiknya. Ibu hamil merasa kurang yakin dan tidak percaya diri. Yang

mana pada mitos sebelumnya wanita harus terlihat feminin dan

mengurangi aktifitasnya saat masa kehamilan. Selain itu, adanya mitos

budaya massa yang dipertegas objek.

4. Dari hasil penelitian ini juga kembali dibuktikan bahwa dalam foto

jurnalistik terungkap jelas dari hasil jepretan Diah secara objektif atas

Page 77: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

65

suatu peristiwa, juga tersirat pandangan subjektif sang fotografer. Foto

yang ditampilkan bukan hanya sekedar foto narsis, tetapi foto-foto Diah

berbicara ketangguhan ibu hamil dari berbagai tantangan disaat masa

kehamilan.

B. Saran

Berdasarkan dengan penelitian yang telah dilakukan, ada beberapa hal yang

dapat menjadi saran baik kepada segenap akademisi Fakultas Ilmu Komunikasi,

khususnya Program Studi Jurnalistik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta bagi

peminat fotografi khususnya yang menekuni foto jurnalistik, antara lain:

1. Dengan berkembangnya penelitian dengan menggunakan analisis semiotik

atau semiologi di Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi,

selayaknya bisa mengkaji lebih dalam dan mendapat perhatian lebih guna

memperkaya khasanah keilmuan komunikasi

2. Bagi peminat fotografi khususnya mahasiswa jurusan ilmu komunikasi,

metode semiotika berperan mengungkapkan makna yang tersirat dibalik

komunikasi visual, metode ini patut untuk didalami oleh seorang

fotografer agar lebih mengerti bagaimana suatu kesan dapat diciptakan dan

terbentuk.

3. Bagi mahasiswa jurnalistik dan peminat karya-karya fotografi khususnya

foto jurnalistik, metode ini juga berfungi untuk mengungkap makna lain

yang disisipkan seorang foto jurnalis di balik berita yang disampaikannya.

Page 78: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

66

4. Kajian semiotik dapat membangun wacana kritis dalam menilai makna di

balik sebuah karya seni visual. Sehingga dengan semiotik, kita dapat

menelaah arah perkembangan karya seni visual, khususnya di Indonesia.

5. Wacana tentang seni visual harus berkembang ke arah filosofi penciptaan

sebuah makna, dan bukan hanya terjebak tentang teknik bagaimana

pembuatannya saja. Sehingga budaya visual di Indoneia dapat terus

berjalan kearah perkembangan, dan bukan hanya sekedar pengulangan.

Jika melihat efektifitas dan nilai praktisnya, bahasa visual merupakan suatu

nilai universal yang tidak membutuhkan penalaran mendalam untuk

memahaminya. Namun untuk mengembangkan makna dari suatu tanda,

dibutuhkan pengetahuan budaya yang luas, serta pemahaman dalam proses

membaca sebuah gambar, untuk itu semiotik perlu mendapatkan perhatian dalam

proporsi yang lebih besar agar perkembangan bahasa visual dapat dipahami

masyarakat secara luas.

Page 79: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

DAFTAR PUSTAKA

Buku

Ajidarma, Gumira Seno, kisah mata fotografi, Yogyakarta: Galang Press, 2002

Alwi, Audi Mirza. Foto Jurnalistik Metode Memotret dan Mengirim Foto ke Media Massa, Jakarta: PT Bumi Aksara, 2006.

Budiman, Kris, Semiotika Visual, Yogyakarta: Buku Baik dan Yayasan Seni Cemeti 2004

Darmawan, Ferry. Dunia dalam Bingkai Dari Fotografi Film hingga Fotografi Digital, Yogyakarta: Graha Ilmu, 2009.

Dasuki, Hafidz. dkk, Al-Quran dan Terjemahnya Departemen Agama Surabaya: CV Jaya Sakti, 1989.

Eco, Umberto. Sebuah Pengantar Menuju Logika Kebudayaan, dalam Serba-Serbi Semiotika, Jakarta: Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama, 1996.

Halliday, M. A. K dan Ruqaiya Hasan. Bahasa, Konteks dan Teks: aspek-aspek bahasa dalam pandangan semiotik sosial, Yogyakarta: Gajah Mada University Press, 1992.

Hogan Kevin dan Mary Lee LaBay, Personal Attraction, Jakarta: PT. Cahaya Insan Suci, 2008.

LKBN Antara, Sebuah Pedoman untuk Pewarta Kantor Berita, Jakarta: PT Sinar Budaya.

Masri, Andri. Strategi Visual, Yogyakarta: Jalasutra, 2010.

Mundaris, M. Dasar-Dasar Photo Jurnalism, Semarang: Aksara, 1976.

Muhtadi, Asep Saeful. Jurnalistik Pendekatan Teori dan Praktik, Jakarta: Logos Wacana Ilmu, 1999.

Prastowo, Andi. Memahami Metode-metode Penelitian. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media, 2011.

Sunardi, ST. Semiotika negativa, Yogyakarta: Kanal 2002

Sobur, Alex. Dr. M.Si,. Analisis Teks Media Suatu Pengantar untuk Analisa Wacana, Analisis Semiotik, dan Analisis Framing, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2006.

Page 80: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

_______________________ Semiotika Komunikasi, Bandung: PT Penerbit Remaja Rosdakarya, 2006.

Santosa, Puji. Ancangan Semiotika dan Pengkajian Susastra, Bandung: Angkasa, 1931.

Sugiono. Memahami Penelitian Kualitatif, Bandung: CV. Alfabeta, 2010.

Vihma, Susan dan Seppo Vaneka, semiotika Visual dan Semantika Produk, Yogyakarta: Jalasutra, 2009.

Zoelverdi, ED. Mat Kodak, Jakarta: PT Temprint, 1985

Zoest. Aart van. Semiotika: Tentang Tanda, Cara kerjanya dan apa yang kita lakukan dengannya, Jakarta: Yayasan Sumber Agung, 1993.

Data Internet

Winfried Noth “Pictures Lie?” di akses http://www.chass.utoronto.ca/

Melisa Septiana Mayo, Teori Semiotik Konotasi Foto Menurut Roland Barthes, di akses http://melisamayo.blogspot.com/2009/12/teori-semiotik-konotasi-foto-menurut.html pada 12 November 2012

Admin, Awal Proses Kehamilan

http://keluargacemara.com/kesehatan/kehamilan/awal-proses-kehamilan.html diakses pada 11 Desember 2012.

Binta Albamba “Ritual dan Mitos Pada Masa Kehamilan Ala Orang Jawa” diakses http://edukasi.kompasiana.com/2012/06/12/ritual-dan-mitos-pada-masa-kehamilan-ala-orang-jawa

Sinung Utami Hasri Habsari, “Aplikasi Semiotik dan Efek Psikologis Tampilan

Warna Pada Rumah Minimalis” diakses pada 14 Januari 2013 dari http://ebookbrowse/se/semiotik-warna

Abidin. Moh Asri Zainal. Dr, Ebook Untuk Para Ibu Hamil,

www.duniabukukita.com

Icha “Mitos dan Fakta Selama Masa Kehamilan” diakses pada http://www.rumahbunda.com

Billy N. “Aborsi Menurut Hukum Indonesia” diakses pada http://hukumkes.wordpress.com/2010/12/16/aborsi-menurut-hukum-di-indonesia/

Page 81: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

Naskah Wawancara

Nama : Diah Kusumawardani Wijayanti

Pekerjaan : Fotografer

Tempat : Kantin Kantor Wisma Antara

Tanggal : 10 Oktober 2012

Pukul : 12.00 WIB

Keterangan : Wawancara pameran 9 Months

T: sebelumnya aku konfirmasi latar belakang mbak dulu ya ?

J: Oke

T: pendidikan terakhir mbak ?

J: S1 aku FISIP komunikasi UI, S2 nya lagi, belum lulus Arkeologi UI

T: kalo pengalaman kerjanya mbak ?

J: perkerjaan aku mulai jadi fotografer Tabloid Bintang, periset foto di beberapa

buku, asisten kurator 9 tahun di Galeri Foto Jurnalistik Antara, sekarang jadi

makomnya kantor berita antara tapi aku juga punya perusahaan sendiri Direktur

Utama PT. Java Kirana Indonesia bergerak dibidang konsultan visual. Jadi kalo

ada perusahaan mau launching produk kita memberikan solusi ‘gimana ya

bagusnya’. Tidak jauh berbeda dengan fotografi yak arena visual

T: awal jadi fotografer ?

J: awalnya narsis, karena suka di foto gitukan, nah lama-lama jadi seneng motret

kan, asal aku motret orang banyak yang suka dengan hasil foto aku, katannya

hasilnya keren. Sejak saat itu aku merasa ‘wah aku harus jadi fotografer nih’. Tapi

memang dari SD aku seneng liat gambar, pokoknya liat gambar aja.

T: dari foto-foto ini apa sih yang mbak mau sampaikan ?

Page 82: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

J: jadi awalnya ada pameran 9 Months itu karena aku keguguran, nah keluarga

mama aku untuk punya anak itu susah, mama aku itu 9 tahun gak punya anak, jadi

aku punya hajat kalo aku hamil aku mau foto, pas hamil 3 bulan perut sudah mulai

keliatan membesar akuminta fotoindengan suamiku, dia kan fotografer juga, tapi

aku gak suka, trus aku hunting-hunting studio foto yang bagus lah di Jakarta gitu

kan, ooh di Pondok Indah ada, aku kesana. Aku mau keliatan detailnya, bukan

seperti foto biasa, karena kan harus ada bagian tubuh yang ditonjolkan. Dari

situlah muncul konsep-konsep dalam diri aku seperti gothic, dan dari situ juga aku

mulai membaca bahwa foto ini bisa jadi peluang tersendiri nih. Dan sampai

akhirnya aku buat pameran ibu hamil.

T: model-model pameran 9 months hasil dari cliens atau gimana mbak ?

J: waktu itu kan belum banyak foto hamil lebih banyak ke Wedding dan Fashion,

ada beberapa sih yang cliens aku, jadi sebagian aku yang konsepin, pameran ini

emang buat hari Kartini kan jadi segala macam profesi ibu bekerja. Ada

Entrepreneur, Atlet Renang, Akuntan pokoknya dari segala macam jenis

pekerjaan.

T: mengumpulkan foto-foto ini berapa lama mbak ?

J: berapa lama yaaa, aku dari tahun 2003 sampai 2006

T: foto yang paling mbak suka yang mana ?

J: aku suka yang Maudy, aku suka fotonya konsepnya tuh matrix, jadi walaupun

sedang hamil tapi tetap fashionable, aku juga suka foto arzety yang glamour.

T: kenapa kenyakan hitam mbak backgroundnya ?

J: sebetulnya kaitannya dengan hamil itu kan yang aku tunjukin perutnya,

kehamilan itu kan misteri

Page 83: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

T: kenapa misteri mbak ?

J: itu semuanya kan rahasia Tuhan

T: sekarang itu kan teknologi serba canggih mbak, apakah masih dibilang misteri

?

J: jadi bagaimana perut yang segini kecil akan keluar anak yang akan menjadi

besar, yang tadinya rata lalu tumbuh jadi buncit, lalu lahir dikasih asi dan terus

bertumbuh besar. Menurut aku ini tidak bisa dijabarkan secara ilmiah sekalipun

dan ini kebahagiaan sendiri bagi seorang ibu.

T: ada kesulitan dalam memotret ibu hamil gak mbak ?

J: semua ibu hamil kan beda-beda bentuk badannya, ada yang memang buncit ada

juga yang rata dan yang paling sulit itu yang datar. Karena kalo di potret dari

depan tidak terlihat seperti orang hamil, biasa saja. Dari samping pun dia gak

berbentuk. Dan hasilnya jelek banget kalo di foto dan itu susah banget kalo di

foto.

T: Menurut data yang saya dapat mbak Diah motret foto-foto pameran 9 Months

dalam keadaan hamil, betul mbak ? kenapa mbak ?

J: iya, karena isi hatiku maunya seperti itu, dan aku mau tunjukkan kepada dunia

bahwa kehamilan itu sesuatu hal yang bahagia. Bukan yang harus di aborsi,

karena aborsi itu kan akibat perbuatan dia sendiri. Seharusnya dia bahagia dong

bisa mengandung, karena banyak yang mendambakan kehamilan kecuali berbeda

dengan hamil akibat diperkosa ya.

T: foto-foto yang paling belakang dikatalog dipamerkan juga mbak ?

J: jadi misi aku selain menunjukkan kebahagian ibu hamil aku juga punya misi

stop aborsi

Page 84: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

T: foto-foto stop aborsi ini dikonsep gak mbak ?

J: foto-foto ini tidak dikonsep, jadi sebelum pameran aku banyak ketemu orang

hamil dan disitu aku minta foto stop aborsi dan itu siapa saja yang aku foto

T: waktu motret foto-foto ini waktu kehamilan anak keberapa mbak ?

J: anak ke dua. Waktu anak pertama aku masih narsis-narsis aja. Waktu anak

kedua ini baru mulai banyak yang tertarik dengan foto-foto aku. Jadi aku motret

buat pameran itu sebelum aku hamil anak kedua sampai aku hamil, dan itu aku

kerjakan sambil kerja.

Page 85: ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789...ANALISIS SEMIOTIK FOTO 9 MONTHS KARYA DIAH KUSUMAWARDANI WIJAYANTI Skripsi Diajukan

Foto Dokumentasi Wawancara