Upload
sriyono-dwi-zuliyanto
View
56
Download
18
Embed Size (px)
Citation preview
ANALISIS SWOT UNTUK PERENCANAAN STRATEGISPADA PT. FOX INDONESIA
LATAR BELAKANG MASALAH PEMILIHAN UMUM LANGSUNG (PASCA ERA
REFORMASI)
PERSAINGAN ANTAR PARTAI POLITIK/POLITISI
PERSAINGAN BISNIS ANTAR PERUSAHAAN KONSULTAN POLITIK SEMAKIN KOMPETITIF
KEBUTUHAN PARTAI POLITIK/POLITISI TERHADAP KONSULTAN POLITIK
ANALISIS SWOT UNTUK PERENCANAANSTRATEGIS PADA PT. FOX INDONESIA
RUMUSAN MASALAH
APA STRATEGI PT. FOX INDONESIA MENGHADAPI PELUANG DAN ANCAMAN
DENGAN MEMANFAATKAN KEKUATAN DAN MENGATASI KELEMAHANNYA?
BATASAN MASALAH
FORMULASI PERENCANAAN STRATEGIS PT. FOX INDONESIA MENGGUNAKAN ANALISIS SWOT
METODE PENELITIAN
PENELITIAN DESKRIPTIF BERSUMBER DARI DATA PRIMER DAN SEKUNDER BAIK
INTERNAL MAUPUN EKSTERNAL DIANALISIS MENGGUNAKAN ANALISIS SWOT
OBJEK PENELITIAN
PT. FOX INDONESIA YANG BERKANTOR DI GEDUNG WISMA PROKLAMASI, JALAN
PROKLAMASI NO. 41, MENTENG, JAKARTA PUSAT OBJEK PENELITIAN
Matrik Faktor Strategi EksternalFAKTOR-FAKTOR STRATEGI EKSTERNAL BOBOT RATING SKOR
Peluang:
Persaingan politik membuat politisi/partai politik semakin membutuhkan jasa konsultan politik 0,15 4 0,60
Tingginya tingkat pertumbuhan kelas menengah yang sadar politik dan mempunyai persepsi positif
terhadap konsultan politik
0,10 2 0,20
Masih sedikitnya perusahaan sejenis 0,15 3 0,45
Otonomi Daerah dan Proses pemilihan langsung di berbagai level yang terus berlangsung
sepanjang tahun
0,15 4 0,60
SUB TOTAL 0,55 1,85
Ancaman:
Persepsi negatif masyarakat terhadap konsultan politik 0,05 3 0,15
Perusahaan pesaing baru yang terus bermunculan 0,15 2 0,30
Tidak adanya loyalitas klien terhadap jasa perusahaan 0,10 2 0,20
Pasar yang sulit diprediksi 0,05 3 0,15
Belum adanya organisasi independen yang mewadahi profesi konsultan politik secara representatif 0,10 3 0,30
SUB TOTAL 0,45 1,10
TOTAL 1,00 2,95
Tabel 4.1 External Factors Analysis Summary (EFAS)
Hasil analisis table 4.1 menunjukkanbahwa faktor-faktor peluang nilai totalskornya 1,85 sementara nilai total skorfaktor-faktor ancamannya 1,10.Selanjutnya nilai total skor dari faktor-faktor peluang dikurangi nilai totalskor faktor-faktor ancamannya, makahasilnya adalah selisih positif sebesar0,75.
Matrik Faktor Strategi InternalTabel 4.2 Internal Factors Analysis Summary (IFAS)
FAKTOR-FAKTOR STRATEGI INTERNAL BOBOT RATING SKOR
Kekuatan:
Jasa pelayanan yang lengkap dan terintegrasi 0,15 3 0,45
Key person (figur kunci) dalam perusahaan yang mempunyai reputasi bagus 0,20 3 0,60
Teamwork yang solid dan kreatif 0,15 3 0,45
Citra perusahaan yang kredibel di mata klien 0,10 2 0,20
Fasilitas produksi media kampanye yang berteknologi tinggi dan terintegrasi 0,10 2 0,20
SUB TOTAL 0,70 1,90
Kelemahan:
Umur perusahaan masih muda 0,05 3 0,15
Rendahnya komitmen klien dalam pencairan dana sesuai kontrak yang menghambat operasional perusahaan 0,15 2 0,30
Ketergantungan perusahaan terhadap key person (figur kunci) yang sering menyebabkan konflik kepentingan 0,10 2 0,20
Citra negatif perusahaan di mata masyarakat sebagai dampak dari persepsi negatif masyarakat terhadap key person (figur
kunci)
0,05 2 0,10
Minimnya SDM kompeten di pasar tenaga kerja 0,05 2 0,10
SUB TOTAL 0,30 0,85
TOTAL 1,00 2,75
Hasil analisis table 4.2 menunjukkanbahwa faktor-faktor kekuatan nilaitotal skornya 1,90 sementara nilai totalskor faktor-faktor kelemahannya 0,85.Selanjutnya nilai total skor dari faktor-faktor kekuatan dikurangi nilai totalskor faktor-faktor kelemahannya, makahasilnya adalah selisih positif sebesar1,05.
Hasil tersebut menggambarkan posisistrategis perusahaan berdasarkananalisis faktor-faktor strategiseksternal dan internal perusahaanyang bisa dilihat pada diagram SWOTdi mana posisi perusahaan beradadalam kuadran I yang mendukungstrategi agresif atau pertumbuhan.
HASIL ANALISIS DIAGRAM SWOT
HASIL PERHITUNGAN ANALISIS MATRIK SWOT
IFAS
EFAS
STRENGTHS (S) WEAKNESS (W)
OPPORTUNITIES (O) STRATEGI SO
= 1,90 + 1,85
= 3,75
STRATEGI WO
= 0,85 + 1,85
= 2,70
TREATHS (T) STRATEGI ST
= 1,90 + 1,10
= 3,00
STRATEGI WT
= 0,85 + 1,10
= 1,95
ALTERNATIF STRATEGI BERDASARKAN ANALISIS MATRIK SWOT
STRATEGI SO
Memanfaatkan reputasi key person untuk menarik klien baru dengan memenuhi
kebutuhan mereka terhadap jasa layanan yang lengkap, terintegrasi dan berteknologi
tinggi selama pemilu melalui proses pendekatan person to person oleh tim yang solid
dan kreatif. (S1, S2, S3, S5, O1, O4).
STRATEGI WO
Memanfaatkan persepsi positif kelas menengah untuk memperbaiki citra negatif
perusahaan di mata masyarakat umum dengan cara mengkomunikasikannya ke lebih
banyak orang melalui publisitas. (O2, W4).
STRATEGI ST
Memanfaatkan kompetensi, kreatifitas dan inovasi multitalenta sumber daya manusia
yang solid serta fasilitas teknologi tinggi yang dimiliki oleh perusahaan saat ini sebagai
keunggulan kompetitif untuk menghadapi pesaing baru dan mengantisipasi pasar yang
sulit diprediksi. (S3, S5, T2, T4).
STRATEGI WT
Tingkatkan posisi daya tawar perusahaan sehingga mampu meningkatkan komitmen
klien untuk mencairkan dana sesuai kontrak agar tidak menghambat operasional
perusahaan dan mampu menghadapi pesaing baru yang bekerjasama dengan pesaing
lainnya. (W2, T2, T5).
RANGKUMAN HASIL PENELITIAN
IFAS
EFAS
STRENGTHS (S)
1. Jasa pelayanan lengkap dan terintegrasi
2. Reputasi Key person
3. Teamwork yang solid dan kreatif
4. Citra perusahaan yang kredibel di mata klien
5. Teknologi produk akhir yang tinggi
WEAKNESS (W)
1. Umur perusahaan masih muda
2. Rendahnya komitmen klien dalam pencairan dana sesuai
kontrak yang menghambat operasional perusahaan
3. Ketergantungan terhadap key person yang sering
menyebabkan konflik kepentingan
4. Citra negatif perusahaan di mata masyarakat sebagai dampak
dari persepsi negatif masyarakat terhadap key person (figur
kunci)
5. Minimnya SDM kompeten di pasar tenaga kerja yang layak
direkrut oleh perusahaan
OPPORTUNITIES (O)
1. Kebutuhan politisi/partai politik terhadap jasa
konsultan politik
2. Persepsi positif kelas menengah
3. Sedikitnya perusahaan sejenis
4. Pemilihan langsung sepanjang tahun
STRATEGI SO
Memanfaatkan reputasi key person untuk
menarik klien baru dengan memenuhi kebutuhan
mereka terhadap jasa layanan yang lengkap,
terintegrasi dan berteknologi tinggi selama
pemilu melalui proses pendekatan person to
person oleh tim yang solid dan kreatif (S1, S2,
S3, S5, O1, O4)
STRATEGI WO
Memanfaatkan persepsi positif kelas menengah untuk
memperbaiki citra negatif perusahaan di mata masyarakat
umum. (O2, W4)
TREATHS (T)
1. Persepsi negatif masyarakat
2. Pesaing baru yang terus bermunculan
3. Rendahnya loyalitas klien
4. Pasar yang sulit diprediksi
5. Belum adanya organisasi profesi konsultan
politik
STRATEGI ST
Memanfaatkan kompetensi, kreatifitas dan
inovasi SDM yang solid serta fasilitas teknologi
tinggi yang dimiliki sebagai keunggulan
kompetitif untuk menghadapi pesaing dan
mengantisipasi pasar yang sulit diprediksi (S3,
S5, T2, T4)
STRATEGI WT
Tingkatkan posisi daya tawar perusahaan sehingga mampu
meningkatkan komitmen klien untuk mencairkan dana sesuai
kontrak agar tidak menghambat operasional perusahaan dan
mampu menghadapi pesaing baru yang bekerjasama dengan
pesaing lainnya (W2, T2, T5)
LIMA STRATEGI GENERIK PORTER
LIMA STRATEGI GENERIK PORTER
STRATEGI GENERIK
UK
UR
AN
PA
SA
R
Kepemimpinan Biaya Diferensiasi Fokus
BESAR Tipe 1
Tipe 2
Tipe 3 -
KECIL - Tipe 3 Tipe 4
Tipe 5
STRATEGI FOKUS NILAI TERBAIK (BEST-VALUE FOCUS)/DIFERENSIASI TERFOKUS:
STRATEGI FOKUS NILAI TERBAIK (BEST-VALUE FOCUS)/DIFERENSIASI
TERFOKUS: PAKET JASA KONSULTASI DAN PENDAMPINGAN+PRODUKSI MEDIA KAMPANYE
BERKUALITAS TINGGI, UNIK, EFISIEN DAN EFEKTIF SESUAI DENGAN KEBUTUHAN DAN TUJUAN KLIEN TETAPI SEDIKIT MENURUNKAN HARGA AGAR BIAYA SECARA KESELURUHAN TIDAK TERLALU MAHAL DENGAN CARA MENEKAN BIAYA PRODUKSI MELALUI PEMANFAATAN FASILITAS PRODUKSI MEDIA KAMPANYE SECARA LEBIH MAKSIMAL DAN BERFOKUS PADA MEDIA KAMPANYE YANG LEBIH MURAH DAN MUDAH UNTUK DIPRODUKSI NAMUN TETAP EFEKTIF.
KAMPANYE CAGUB BUKAN IKLAN DI TV NASIONAL TETAPI IKLAN TELEVISI LOKAL ATAU IKLAN RADIO LOKAL
STAF DAN KARYAWAN MULTITALENTA:
MISALNYA, FOTOGRAFER BISA DIGANTI OLEH STAF LAIN
ATAU MISALNYA, JIKA DI LAPANGAN DIBUTUHKAN MC, TUGAS INI BISA DIKERJAKAN OLEH PROJECT MANAGER
KESIMPULAN Hasil tersebut menggambarkan posisi strategis perusahaan
berdasarkan analisis faktor-faktor strategis eksternal daninternal perusahaan yang bisa dilihat pada diagram SWOT dimana posisi perusahaan berada dalam kuadran I yangmendukung strategi agresif atau pertumbuhan.
Kondisi perpolitikan nasional saat ini yang belum cukupkondusif mengharuskan perusahaan dalam menjalankanstrategi baik dalam kampanye politik kliennya maupun dalammenjalankan strategi perusahaan tidak bisa terlalu agresifkarena bisa merusak citra perusahaan yang saat ini memangbelum pulih terkait dengan key person perusahaan yangdiduga terlibat dalam skandal politik. Maka perusahaan jugabisa melakukan strategi fokus nilai terbaik (best-value focus)atau disebut juga diferensiasi terfokus dari strategi generikPorter sebagai strategi alternatif untuk melengkapi strategi-strategi sebelumnya.
SARAN
Untuk perusahaan, penulis menyarankan agar sebaiknyaperusahaan menggunakan kedua jenis strategi secara sinergis,baik strategi-strategi berdasarkan analisis SWOT maupunalternatif strategi fokus nilai terbaik (best-value focus)berdasarkan strategi generik Porter.
Untuk penelitian selanjutnya, penulis menyarankan agar padatahap analisis sebaiknya menggunakan beberapa modelsekaligus agar dapat memperoleh hasil analisis yang lebihlengkap dan akurat. Beberapa model yang dapat digunakan,yaitu: Matrik BCG, Matrik Internal Eksternal, Matrik SPACE danMatrik Grand Strategy.