12
2 Sudaryatno Sudirham, Analisis Rangkaian Listrik (2) Analisis Analisis Analisis Analisis Rangkaian Listrik Rangkaian Listrik Rangkaian Listrik Rangkaian Listrik Di Kawasan s Sudaryatno Sudirham

AnalisisAnalisis Rangkaian Listrik · Berbeda dengan blok integrator, blok statis X(s) → a →Y ... Selanjutnya kita membuat pencabangan-pencabangan dan ... 7-8 Sudaryatno Sudirham,

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: AnalisisAnalisis Rangkaian Listrik · Berbeda dengan blok integrator, blok statis X(s) → a →Y ... Selanjutnya kita membuat pencabangan-pencabangan dan ... 7-8 Sudaryatno Sudirham,

2 Sudaryatno Sudirham, Analisis Rangkaian Listrik (2)

AnalisisAnalisisAnalisisAnalisis Rangkaian ListrikRangkaian ListrikRangkaian ListrikRangkaian Listrik

Di Kawasan s

Sudaryatno Sudirham

Page 2: AnalisisAnalisis Rangkaian Listrik · Berbeda dengan blok integrator, blok statis X(s) → a →Y ... Selanjutnya kita membuat pencabangan-pencabangan dan ... 7-8 Sudaryatno Sudirham,

7-1

BAB 7

Sistem Dan Persamaan Ruang Status

Persamaan ruang status (state space equations) atau representasi

ruang keadaan (state space reprentation) merupakan satu alternatif

untuk menyatakan sistem dalam bentuk persamaan diferensial.

Persamaan ini dapat diturunkan dari diagram blok integrator.

7.1. Blok Integrator dan Blok Statis

Kita lihat lebih dulu blok integrator X(s)→ 1

s→Y(s) yang

menunjukkan hubungan )(1

)( ss

s XY = . Hubungan ini di kawasan t

adalah

∫= )()( txty yang dapat kita tuliskan sebagai )()( tytx &=

Hubungan terakhir di kawasan t ini dapat kita baca sebagai : sinyal

masukan adalah turunan dari sinyal keluaran.

Sekarang blok 1

s

kita pandang sebagai integrator dan bukan

sebagai gambaran dari fungsi alih 1/s. Dengan pandangan ini maka

jika keluaran integrator adalah q(t) masukannya adalah )(tq& . Kita

dapat menggambarkan hubungan keluaran dan masukan di kawasan

t dari integrator sebagai

)(tq& → 1

s→ )(tq

Perhatikan: Secara teknis penggambaran di atas tidak benar.

Akan tetapi kita harus mengartikan gambar tersebut sebagai

diagram sub-sistem yang mempunyai sinyal masukan )(tq& dan

sinyal keluarannya q(t) dan bukan q(t) sama dengan (1/s) kali

)(tq& .

Page 3: AnalisisAnalisis Rangkaian Listrik · Berbeda dengan blok integrator, blok statis X(s) → a →Y ... Selanjutnya kita membuat pencabangan-pencabangan dan ... 7-8 Sudaryatno Sudirham,

7-2 Sudaryatno Sudirham, Analisis Rangkaian Listrik (3)

Berbeda dengan blok integrator, blok statis X(s)→ a →Y(s)

memberikan hubungan )()( sas XY = yang di kawasan t

memberikan hubungan

)()( taxty =

Jadi kita dapat menggambarkan hubungan )()( taxty = dengan

menggunakan blok statis, yaitu

x(t)→ a →y(t).

7.2. Diagram Blok Integrator, Sinyal Sebagai Fungsi t

Berikut ini kita akan melihat contoh suatu diagram blok integrator

yang sinyal masukan dan keluaran dari setiap integrator dinyatakan

sebagai fungsi t.

CO&TOH-7.1: Dalam diagram blok di bawah ini nyatakanlah

sinyal masukan dan keluaran pada setiap blok integrator

sebagai fungsi t.

Penyelesaian :

Dalam diagram blok ini terdapat dua blok integrator. Jika sinyal

masukan setiap blok integrator adalah )(tqi& dan sinyal

keluarannya adalah qi(t) maka diagram blok di atas dapat kita

gambarkan seperti di bawah ini, di mana masukan dua blok

integrator adalah

)(1 tq& dan )(2 tq&

sedangkan keluarannya adalah

q1(t) dan q2(t).

Y(s)

−−−− +

−−−−

a

s

1

s

1

b

c X(s)

d

+

Page 4: AnalisisAnalisis Rangkaian Listrik · Berbeda dengan blok integrator, blok statis X(s) → a →Y ... Selanjutnya kita membuat pencabangan-pencabangan dan ... 7-8 Sudaryatno Sudirham,

7-3

Dengan diagram ini keluaran sistem adalah

)()()( 2 tdxtqty += .

7.3. Membangun Persamaan Ruang Status

Dari diagram blok di atas, kita dapat memperoleh satu set persamaan

di kawasan t yang akan memberikan hubungan antara sinyal

masukan dan sinyal keluaran sistem, yaitu x(t) dan y(t). Dengan

perkataan lain kita dapat memperoleh persamaan sistem di kawasan

t. Set persamaan tersebut kita peroleh dengan memperhatikan

masukan blok-blok integrator, dan keluaran sistem. Dalam contoh

ini set persamaan tersebut adalah :

)()()(

)()()(

)()()(

2

212

21

tdxtqty

taqtqtq

tcxtbqtq

+=

−=

+−=

&

&

(7.1)

Dengan cara ini set persamaan yang kita peroleh, yaitu persamaan

(7.1), akan terdiri dari dua kelompok. Kelompok pertama adalah

persamaan yang ruas kirinya berisi )(tq& , yang merupakan masukan

blok integrator, dan kelompok kedua adalah yang ruas kirinya berisi

y(t), yaitu keluaran sistem. Kelompok pertama dapat kita tuliskan

dalam bentuk matriks

)(0

1

)(

)(

1

0

)(

)(

2

1

2

1tx

tq

tq

a

b

tq

tq

+

−=

&

& (7.2)

)()()( 2 tdxtqty +=

)(1 tq& )(1 tq

−−−− +

−−−−

a

s

1

s

1

)(2 tq& )(2 tq

+ +

b

c )(tx

d

+ +

)(ty

Page 5: AnalisisAnalisis Rangkaian Listrik · Berbeda dengan blok integrator, blok statis X(s) → a →Y ... Selanjutnya kita membuat pencabangan-pencabangan dan ... 7-8 Sudaryatno Sudirham,

7-4 Sudaryatno Sudirham, Analisis Rangkaian Listrik (3)

Dengan mendefinisikan vektor

=

)(

)(

2

1

tq

tqq

&

&&r dan

=

)(

)(

2

1

tq

tqqr

maka

(7.2) dapat kita tuliskan

[ ] [ ] )(0

1)(

1

0)( txtq

a

btq

+

−=

r&r (7.3)

Kelompok kedua dari (7.1) adalah )()()( 2 tdxtqty += dan dengan

definisi untuk vektor q(t) maka ia dapat kita tuliskan dalam bentuk

matriks

[ ][ ] [ ] )()( 10)( txdtqty +=r

(7.4)

Dengan demikian maka set persamaan (7.1) dapat kita tuliskan

sebagai

[ ] [ ]

[ ][ ] [ ] )()( 10)(

)(0

1)(

1

0)(

txdtqty

txtqa

btq

+=

+

−=

r

r&r

(7.5)

Secara umum bentuk persamaan (7.5) dapat kita tulis sebagai

[ ] [ ][ ] [ ][ ][ ] [ ] )()( )(

)()( )(

txDtqCty

txBtqAtq

+=

+=r

r&r

(7.6)

Set persamaan (7.6) ini disebut representasi ruang status dari sistem.

Sebutan lain dari representasi ini adalah model ruang status atau juga

persamaan peubah status atau persamaan ruang status.

CO&TOH-7.2: Carilah representasi ruang status dari sistem berikut.

2q&2q

1q&

−−−−

3q3q&1q

+

−−−−

c3 s

1

s

1

)(ty

+

+ a1

)(tx

b

+ +

ω2

a2 +

s

1

c2

d

Page 6: AnalisisAnalisis Rangkaian Listrik · Berbeda dengan blok integrator, blok statis X(s) → a →Y ... Selanjutnya kita membuat pencabangan-pencabangan dan ... 7-8 Sudaryatno Sudirham,

7-5

Penyelesaian:

Dari diagram blok di atas, masukan blok-blok integrator dan

keluaran sistem memberi kita persamaan berikut.

)()(

)(

)(

2233

13

222

32

11

tdxqcqcty

qq

bqtxaq

qtxaq

++=

=

−=

ω−=

&

&

&

Persamaan ini kita tuliskan dalam bentuk matriks, menjadi

[ ] [ ] )(

)(

)(

)(

0)(

)(

0)(

)(

)(

001

00

00

)(

)(

)(

)(

3

2

1

32

2

1

3

2

12

3

2

1

txd

tq

tq

tq

ccty

txa

a

tq

tq

tq

b

tq

tq

tq

tq

+

=

+

ω−

=

=&

&

&

&r

Inilah representasi ruang status dari sistem yang kita cari

7.4. Membangun Diagram Blok dari Persamaan Ruang Status

Melalui contoh berikut ini kita akan melihat bagaimana diagram blok

dari suatu sistem dapat dibangun jika persamaan ruang statusnya

diketahui.

CO&TOH 7.3: Bangunlah diagram blok sistem yang persamaan

ruang statusnya adalah sebagai berikut.

[ ] )( )(

1

0

0

)(

)(

)(

100

010

)(

321

3

2

1

321

tqbbbty

x(t)

tq

tq

tq

aaa

tq

r

&r

=

+

−−−

=

Penyelesaian :

Page 7: AnalisisAnalisis Rangkaian Listrik · Berbeda dengan blok integrator, blok statis X(s) → a →Y ... Selanjutnya kita membuat pencabangan-pencabangan dan ... 7-8 Sudaryatno Sudirham,

7-6 Sudaryatno Sudirham, Analisis Rangkaian Listrik (3)

Langkah pertama adalah melakukan pengembangan dari

persamaan yang diketahui sehingga diperoleh set persamaan

berikut.

)()()()(

)()()()()(

)()(

)()(

332211

3322113

32

21

tqbtqbtqbty

txtqatqatqatq

tqtq

tqtq

++=

+−−−=

=

=

&

&

&

Langkah berikutnya adalah menggambarkan blok-blok

integrator dengan masukan dan keluaran masing-masing.

Langkah ini memberikan diagram blok integrator sebagai

berikut

Langkah berikutnya adalah melakukan penghubungan blok-blok

ini sesuai dengan persamaan yang diketahui, yaitu

persamaan )()( 21 tqtq =& berarti bahwa masukan blok

integrator nomer-1 adalah keluaran dari blok

integrator nomer-2.

persamaan )()( 32 tqtq =& berarti masukan blok

integrator nomer-2 adalah keluaran blok integratir

nomer-3. Kita mendapatkan hubungan:

Selanjutnya kita membuat pencabangan-pencabangan dan

penjumlahan dengan blok-blok statis, sesuai dengan persamaan

yang diketahui, yaitu

)()()()()( 3322113 txtqatqatqatq +−−−=&

Hasil yang kita peroleh adalah:

3q& 2q 1q& 1q

s

1

2q&

s

1

3q

s

1

2q2q&

s

1

3q3q&

s

1

1q& 1q

s

1

Page 8: AnalisisAnalisis Rangkaian Listrik · Berbeda dengan blok integrator, blok statis X(s) → a →Y ... Selanjutnya kita membuat pencabangan-pencabangan dan ... 7-8 Sudaryatno Sudirham,

7-7

Satu persamaan lagi yang harus kita penuhi, yaitu persamaan

keluaran

)()()()( 332211 tqbtqbtqbty ++=

Dengan pencabangan dan penjumlahan persamaan ini kita

penuhi.

−−−−

a2

)(tx

a3

3q& 2q 1q& 1q

s

1

2q&

s

1

3q

s

1

a1

−−−− −−−−

+

−−−−

a2

)(tx

a3

3q& 2q 1q& 1q

s

1

2q&

s

1

3q

s

1

a1

−−−− −−−−

+ b1

b2

b3

+

+ +

)(ty

Page 9: AnalisisAnalisis Rangkaian Listrik · Berbeda dengan blok integrator, blok statis X(s) → a →Y ... Selanjutnya kita membuat pencabangan-pencabangan dan ... 7-8 Sudaryatno Sudirham,

7-8 Sudaryatno Sudirham, Analisis Rangkaian Listrik (3)

Soal-Soal

1. Carilah persamaan ruang status dari sistem-sistem dengan diagram

blok di bawah ini.

a).

b).

c).

d).

10 1

s

X (s) Y(s) +

−−−−

k

+

+

1

s

1

s

+ X(s) Y(s)

ω2

+

X(s)

Y(s)

2 +s

−−−−

1

1 +s

1

s

1

s

+ X(s) Y(s)

3

−−−−

4

1

s

+

+ −−−−

+

Page 10: AnalisisAnalisis Rangkaian Listrik · Berbeda dengan blok integrator, blok statis X(s) → a →Y ... Selanjutnya kita membuat pencabangan-pencabangan dan ... 7-8 Sudaryatno Sudirham,

7-9

e).

f).

2. Gambarkan diagram blok dari sistem dengan persamaan status

berikut ini.

a).

[ ] )(10)( 009)(

)(5

3)(

460

537

012

)(

txtqty

txtqtq

+=

+

=

r

r&r

b).

[ ] )(5)( 005)(

)(

0

1

0

)(

002

104

200

)(

txtqty

txtqtq

+=

+

−=

r

r&r

1

s

+ X(s) Y(s)

3

−−−−

+

+ −−−−

+

1

s

+

4

−−−−

X(s)

1 s

+

Y(s)

4

−−−−

1

s

+

+ −−−−

+

+

−−−−

5

1

s

1

s

Page 11: AnalisisAnalisis Rangkaian Listrik · Berbeda dengan blok integrator, blok statis X(s) → a →Y ... Selanjutnya kita membuat pencabangan-pencabangan dan ... 7-8 Sudaryatno Sudirham,

7-10 Sudaryatno Sudirham, Analisis Rangkaian Listrik (3)

c).

[ ] )( 11)(

)(1

1)()(

tqty

txtqtq

r

r&r

=

+

σ−ω−

ωσ−=

d).

[ ] )( 01)(

)(1

0)(

2

10)( 2

tqty

txtqtq

r

r&r

=

+

ζω−ω−

=

e).

[ ] )( 10)(

)(1

0)(

2

10)( 2

tqty

txtqtq

r

r&r

=

+

ζω−ω−

=

Page 12: AnalisisAnalisis Rangkaian Listrik · Berbeda dengan blok integrator, blok statis X(s) → a →Y ... Selanjutnya kita membuat pencabangan-pencabangan dan ... 7-8 Sudaryatno Sudirham,

7-11