Anc

Embed Size (px)

DESCRIPTION

anc

Citation preview

MATERI PENYULUHANANTE NATAL CARE (ANC)A.PENGERTIAN ANCPemeriksaan Antenatal adalah pemeriksaan yang dilakukan untuk memeriksa keadaan ibu dan kehamilannya secara berkala dan mengoreksi atau mengobati keadaan atau penyakit yang ada.B.MANFAAT ANC Manfaat pemeriksaan Antenatal adalah agar ibu hamil dapat melalui masa kehamilannya dengan baik dan selamat sehingga janin didalam kandungannya juga sehat sehingga saat persalinan dan masa nifas juga tidak ada kelainan Pemeriksaan antenatal juga dapat menggali secara dini adanya ketidaknormalan atau komplikasi yang mungkin terjadi selama kehamilan, mempersiapkan persalinan cukup bulan dengan trauma seminimal mungkin dan mempersiapkan peran ibu dan keluarga dalam menerima kelahiran bayi agar dapat tumbuh kembang secara normalMengetahui keadaan kehamilan ibuMengetahui hal-hal yang diperiksa saat pemeriksaan kehamilanMengetahui tanda bahaya serta resiko saat kehamilanMengetahui cara perawatan kehamilan yang benarC.JADWAL/WAKTU KUNJUNGAN ANCKujungan paling sedikit dilakukan 4 kali selama kehamilan yaitui.1 kali pada triwulan Iii.1 kali pada triwulan IIiii.2 kali pada triwulan III

I.Latar BelakangKehamilan merupakanmasa di mana seorang wanita membawa embrio atau fetus di dalam tubuhnya. Banyak terjadi perubahan atau adaptasi selama wanita hamil, mulai dari perubahan secara fisiologis, biologis, maupun psikis/mental. Bagi primigravida ,perubahan tersebut mungkinmerupakan hal yang asing bagi dirinya. Maka dari itu dibutuhkan pengetahuan bagi ibu hamiltentang adaptasi normal dan abnormal yang terjadi selama kehamilanagar mampu menilai kesehatan diri dan janinya , sehingga apabila terjadi abnormalitas selama kehamilan dapat ditangani secara dini.

II. Tujuan Instruksional Umum (TIU)Melalui kegiatan pendidikan kesehatan ini keluarga mampu memahami konsep dasarantenatal care (ANC)

II.Tujuan Instruksional Khusus (TIK)1.Keluarga dapat menjelaskan pengertianANC.2.Keluarga dapat menjelaskan perubahan-perubahan selama kehamilan3.Keluarga dapat menjelaskanpemeriksaan kehamilan4.Keluarga dapat menjelaskan jadwal pemeriksaan kehamilan.

Asuhan Antenatal adalah pemeriksaan kehamilan untuk melihat dan memeriksa keadaan ibu dan janinyang dilakukan secara berkala diikuti dengan upaya koreksi terhadap penyimpangan yang ditemukan selama kehamilan.Pengertian ANC secara luas yaitu1.Merupakan upaya mempersiapkan pasangan remaja yang baru menikah untuk menjadi orang tua yang efektif.2.Meningkatkan pengertian bahwa keluarga adalah bagian dari masyarakat.3.Mencari factor social budaya yang dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan kesehatan ibu.4.Meningkatkan pengertian dan merencanakan program keluarga berencana5.Menanamkan pengertian tentang hubungan seksual yang sehat guna meningkatkan keharmonisan keluarga.6.Pemberian konseling tentang kehamilanTujuan Asuhan AntenatalTujuan UmumMemelihara dan meningkatkan kesehatan ibu dan janin sesuai dengan kebutuhan, sehingga kehamilan dapat berjalan normal dan bayi dapat lahir dengan sehat.Tujuan Khusus1.Memantau kemajuan kehamilan untuk memastikan kesehatan serta pertumbuhan dan perkembangan bayi.2.Mendeteksi adanya komplikasi yang dapat mengancam jiwa ibu dan janin.3.Merencanakan asuhan khusus sesuai dengan kebutuhan.4.Mempersiakan persalinan serta kesiagaan dalam menghadapi komplikasi.5.Mempersiapkan masa nifas dan pemberian ASI eksklusif.

A. Latar BelakangKematian ibu merupakan masalah besar bagi negara berkembang. Ini berarti kemampuan untuk memberikan pelayanan kesehatan masih memerlukan perbaikan kesehatan yang bersifat menyeluruh dan lebih bermutu.Menurut WHO tahun 2005, penyebab kematian ibu di dunia adalah pendarahan 25%, infeksi 14%, abortus ilegal 13%, eklampsia 12%, partus tak maju 8%, penyebab langsung lainnya 8%, dan penyebab tak langsung 20%.Millenium Development Goals (MDGs) yang dirumuskan pada September 2000 memiliki 8 tujuan, yaitu mengentaskan kemiskinan ekstrim dan kelaparan, mencapai pendidikan dasar untuk semua, mendukung kesetaraan gender dan memberdayakan perempuan, mengurangi tingkat kematian anak, meningkatkan kesehatan ibu, memerangi HIV/AIDS dan penyakit menular lainnya, memastikan kelestarian lingkungan, mengembangkan kemitraan untuk pembangunan. Salah satu tujuan yang tertera pada Millenium Development Goals (MDGs) adalah meningkatkan kesehatan ibu. Targetnya adalah menurunkan angka kematian ibu sebesar tiga per empatnya dari tahun 1990-2015. Target MDGs adalah AKI menjadi 125 per 100.000 kelahiran hidup.Pengawasan antenatal atau yang sering disebut pemeriksaan kehamilan ditujukan untuk menyiapkan baik fisik maupun mental ibu di dalam masa kehamilan dan kelahiran serta menemukan kelainan dalam kehamilan dalam waktu dini sehingga dapat diobati secepatnya. Pemeriksaan kehamilan yang dilakukan secara teratur dapat menurunkan angka kecacatan dan kematian baik ibu maupun janin.Cakupan K1 merupakan gambaran besaran ibu hamil yang melakukan kunjungan pertama ke fasilitas pelayanan kesehatan, untuk mendapatkan pelayanan antenatal. Sedangkan cakupan K4 ibu hamil adalah gambaran besaran ibu hamil yang telah mendapatkan pelayanan ibu hamil sesuai dengan standar serta paling sedikit empat kali kunjungan dengan distribusi, sekali pada triwulan pertama,sekali pada triwulan dua dan dua kali pada triwulan ketiga umur kehamilan. Angka ini dapat dimanfaatkan untuk melihat kualitas pelayanan kesehatan kepada ibu hamil.Berdasarkan hasil pendataan yang kami lakukan di wilayah RT 01, didapat 2 orang ibu hamil. Satu diantaranya tidak melakukan pemeriksaan sesuai jadwal yang telah ditentukan.Melihat kasus tersebut, kami sebagai mahasiswa PKL kebidanan komunitas merasa perlu melakukan penyuluhan mengenai pentingnya pemeriksaan pada ibu hamil ini.

Tujuan1. Tujuan UmumSetelah penyuluhan ini diharapkan peserta dapat memahami tentang pentingnya pemeriksaan pada ibu hamil.2. Tujuan KhususSetelah mengikuti penyuluhan, diharapkan peserta mampu: Menyebutkan pemeriksaan kehamilan Menyebutkan manfaat pemeriksaan kehamilan Menyebutkan jadwal pemeriksaan kehamilan Menyebutkan jadwal pemeriksaan kehamilan menurut WHOKunjungan ibu hamil merupakan pertemuan antara bidan dengan ibu hamil dangan kegiatan mempertukarkan informasi ibu dan bidan. Serta observasi selain pemeriksaan fisik, pemeriksaan umum dan kontak sosial untuk mengkaji kesehatan dan kesejahteraan umumnya (Salmah, 2006).Menurut Sarwono, 2009 kehamilan melibatkan berbagai perubahan fisiologi antara lain perubahan fisik, perubahan sistem pencernaan, respirasi, sirkulasi, darah, metabolisme, taktus urinarus serta perubahan psikologis. Pada umumnya kehamilan berkembang dengan normal namun kadang tidak sesuai yang diharapkan. Sulit diprediksi apakah ibu hamil akan bermasalah selama kehamilannya. Oleh karena itu asuhan antenatal merupakan cara penting untuk memonitor dan mendukung kesehatan ibu hamil normal dan mendeteksi ibu dengan kehamilan normal.Hasil survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2007 menyebutkan bahwa AKI untuk periode 5 tahun (2003-2007) sebesar 228 per 100.000 kelahiran hidup. Menurut LB.3 KIA tahun 2006 penyebab terbesar kematian ibu berturut-turut adalah perdarahan 34,62 % diikuti keracunan kehamilan (Pre eklamsi) 14,01 %, infeksi 3,02 % dan penyebab yang lainnya 40,11 %. (Profil Kesehatan Indonesia, 2008)Kebijakan Departemen Kesehatan dalam upaya mempercepat penurunan Angka kematian Ibu adalah dengan pendekatan pelayanan ibu dan anak di tingkat dasar dan rujukan pada dasarnya mengacu pada intervensi strategis empat pilar safe motherhood dimana pilar kedua adalah asuhan antenatal. Target pencapaian kegiatan ANC tahun 2008 sebesar 92,9 dan tahun 2010 sebesar 95%. (Menurut Depkes RI , 2005)Dalam upaya untuk lebih meningkatakan motivasi ibu hamil akan pentingnya pemeriksaanAntenatal Caresecara teratur, maka sangat diperlukan peran dari bidan sebagai pelaksana dalam memberikan pelayanan antenatal care dalam segi penampilan, sikap juga profesionalisme, karena sebagian ibu hamil akan kembali memeriksakan diri dan kehamilannya ke tepat yang sama jika dirinya merasa dihargai dan diasuh dengan baik. Dengan pelayanan bidan yang baik dan profesional, diharapkan dapat lebih meningkatkan motivasi dan kunjungan ibu hamildalam memeriksakan diri dan kehamilannya secara teratur.