138
APLIKASI ANTRIAN MULTI CHANNEL SINGLE PHASE PADA PELAYANAN KLINIK GIGI BERBASIS WEB SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Komputer Program Studi Teknik Informatika oleh : Imanuel Demi Prasetya 145314076 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2018 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

APLIKASI ANTRIAN MULTI CHANNEL SINGLE PHASE PADA …repository.usd.ac.id/31127/2/145314076_full.pdf · APLIKASI ANTRIAN MULTI CHANNEL SINGLE PHASE PADA PELAYANAN KLINIK GIGI BERBASIS

  • Upload
    others

  • View
    12

  • Download
    2

Embed Size (px)

Citation preview

  • APLIKASI ANTRIAN MULTI CHANNEL SINGLE PHASE PADA

    PELAYANAN KLINIK GIGI BERBASIS WEB

    SKRIPSI

    Diajukan Untuk Memenuhi Salah Syarat

    Memperoleh Gelar Sarjana Komputer

    Program Studi Teknik Informatika

    oleh :

    Imanuel Demi Prasetya

    145314076

    PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

    JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

    FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

    UNIVERSITAS SANATA DHARMA

    YOGYAKARTA

    2018

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • ii

    QUEUE APPLICATIONS MULTI CHANNEL SINGLE PHASE ON WEB

    DENTAL CLINIC SERVICES

    A THESIS

    Presented as Partial Fullfillment of the Requirement

    To Obtain the Sarjana Komputer Degree

    In Informatics Engineering Study Program

    By :

    Imanuel Demi Prasetya

    145314076

    INFORMATICS ENGINEERING STUDY PROGRAM

    DEPARTMENT OF INFORMATICS ENGINEERING

    FACULTY OF SCIENCE AND TECHNOLOGY

    SANATA DHARMA UNIVERSITY

    YOGYAKARTA

    2018

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • iii

    HALAMAN PERSETUJUAN

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • iv

    HALAMAN PENGESAHAN

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • v

    HALAMAN MOTTO

    Jika kamu benar menginginkan sesuatu,

    kamu akan menemukan caranya.

    Namun jika tak serius,

    kau hanya akan menemukan alasan.

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • vi

    HALAMAN PERSEMBAHAN

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • vii

    PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • viii

    LEMBARAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA

    ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • ix

    ABSTRAK

    Penelitian ini bertujuan untuk melihat error (MAE) dari rata – rata waktu tunggu

    pasien dan rata – rata lama pelayanan dari aplikasi yang dibangun. Kemudian

    membangun sebuah sistem aplikasi antrean dengan model Multi Channel Single

    Phase. Sistem yang di bangun berbasis website yang di harapkan membuat proses

    antrian lebih efesien.

    Data yang di gunakan pada penelitian ini adalah pola kedatangan pasien yang di

    ambil selama 1 bulan dari tanggal 16 oktober 2017 sampai 11 November 2017 dan

    di mulai dari jam 11:00 sampai 21:00. Penelitian ini menggunakan teori antrean

    dengan disiplin antrian First In First out (FIFO) dan struktur antrian Multi Channel-

    Single Phase dengan model Model (M/M/S/∞/∞).

    Dari hasil pengujian yang dilakukan Error (MAE) yang di dapat dari rata – rata

    waktu tunggu pasien untuk perhitungan perhari sebesar 0.171 untuk siang dan 0.257

    untuk malam dan rata – rata lama pelayanan sebesar 0.244 untuk malam dan 0.350

    untuk siang. Sedangkan Error (MAE) dari rata – rata waktu tunggu pasien untuk

    perhitungan perminggu sebesar 0.02 sampai 0.49 untuk siang hari dan 0.06 sampai

    0.73 dan rata – rata lama pelayanan sebesar 0.19 sampai 0.67 untuk siang hari dan

    0.19 sampai 0.43 untuk malam.

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • x

    ABSTRACT

    This research aims to see the error (MAE) of the average waiting time of the patient

    and the average length service of the application development. Then develop a

    queue application system with Multi Channel Single Phase model. The system is

    develop based on website which are expected to make the queue process more

    efficient.

    The data which are used in this research based on the pattern of patient arrivals

    taken for 1 month from the date of 16 October 2017 to 11 November 2017 and from

    11:00 to 21:00. This research uses queuing theory with First In First out (FIFO)

    queue discipline and Multi Channel-Single Phase queuing structure with Model

    Model (M / M / S / ∞ / ∞).

    Mean Absolute Error (MAE) from testing are obtained from the patient average

    waiting time for daily calculation of 0.171 for the day and 0.257 for the night and

    the average service of the length are 0.244 for the night and 0.350 for the afternoon.

    While, Mean Absolute Error (MAE) of the average patient waiting time for the

    weekly calculation are about 0.02 to 0.49 for the day and 0.06 to 0.73 and the service

    average length are 0.19 to 0.67 for the day and 0.19 to 0.43 for the night.

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • xi

    KATA PENGANTAR

    Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkah dan karuniaNya, sehingga

    penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini sebagai salah satu syarat akademik

    jurusan Teknik Informatika Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

    Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang

    telah membantu dalam proses pengerjaan tugas akhir ini. Ucapan terimakasih

    disampaikan kepada :

    1. Tuhan yang Maha Esa, atas berkat dan karunianya saya bisa menyelesaikan

    skripsi saya ini.

    2. Orang tua dan adek kakak saya berserta keluarga besar yang selalu

    memberikan dukungan serta doanya.

    3. Bapak Sudi Mungkasi, S.Si, M.Math.Sc., Phd selaku Dekan Fakultas Sains

    dan Teknologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

    4. Ibu Dr. Anastasia Rita selaku Ketua Prodi Fakultas Sains dan Teknologi

    Universitas Sanata Dharma.

    5. Bapak Eko Hari Parmadi, S.Si., M.Kom. selaku dosen pembimbing yang

    selalu mendukung dan sabar selama bimbingan tugas akhir berlangsung.

    6. Vivi Siska dan Imam Dwi Cahya yang telah mengajari dan memberi

    masukan.

    7. Stefanus putra raharja yang telah membantu dalam pengambilan data.

    8. Sahabat – sahabat saya di KYA yang selalu ada dalam senang maupun sedih

    yang selalu memberi semangat dan dukungannya.

    9. Teman – teman di Kos Kubus yang selalu memberikan canda tawanya

    selama 4 tahun ini.

    10. Teman – teman angkatan 2014 yang selalu mendukung dan memberi

    semangat.

    11. Joy dental yang mengijinkan saya untuk mendapatkan data dan informasi

    mengenai sistem antrian di sana.

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • xii

    DAFTAR ISI

    HALAMAN PERSETUJUAN ............................................................................ iii

    HALAMAN PENGESAHAN .............................................................................. iv

    HALAMAN MOTTO ........................................................................................... v

    HALAMAN PERSEMBAHAN .......................................................................... vi

    PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ............................................................. vii

    LEMBARAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA

    ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS ......................................... viii

    ABSTRAK ............................................................................................................ ix

    ABSTRACT ........................................................................................................... x

    KATA PENGANTAR .......................................................................................... xi

    DAFTAR ISI ........................................................................................................ xii

    DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xvi

    DAFTAR TABEL ............................................................................................... xx

    BAB I ...................................................................................................................... 1

    1.1 Latar belakang ........................................................................................ 1

    1.2 Rumusan Masalah Penelitian ................................................................ 3

    1.3 Tujuan Penelitian ................................................................................... 3

    1.4 Batasan Masalah ..................................................................................... 4

    1.5 Manfaat penelitian ................................................................................. 4

    1.6 Metode penelitian ................................................................................... 4

    1.7 Sistematika Penulis ................................................................................. 5

    BAB II .................................................................................................................... 6

    2.1 Simulasi ................................................................................................... 6

    2.1.1. Jenis – jenis Simulasi ...................................................................... 6

    2.2 Teori Antrian .......................................................................................... 6

    2.3 Disiplin Antrian ...................................................................................... 7

    2.4 Struktur Antrian .................................................................................... 8

    2.5 Model Antrian ....................................................................................... 10

    2.5.1. Notasi model antrian ..................................................................... 10

    2.5.2 Model (M/M/1/∞/∞) ...................................................................... 10

    2.5.3 Model (M/M/S/∞/∞). ..................................................................... 12

    2.5.4 Model (M/M/1/N/ ∞). .................................................................... 13

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • xiii

    2.5.5 Model (M/M/1/∞/N). ..................................................................... 14

    2.6 Pola Kedatangan dan Waktu Pelayanan ............................................ 15

    2.6.1 Pola Kedatangan ........................................................................... 15

    2.6.2 Uji Kesesuaian Poisson ................................................................. 16

    2.6.3 Pola Pelayanan .............................................................................. 16

    2.6.4 Uji kesesuaian Ekponensial .......................................................... 17

    2.7 MAE (Mean Absolute Error) .............................................................. 18

    BAB III ................................................................................................................. 19

    3.1 Gambaran Umum ................................................................................. 19

    3.2 Desain Penelitian .................................................................................. 19

    3.2.1 Studi Literatur ............................................................................... 19

    3.2.2 Data ................................................................................................ 19

    3.2.3 Perancangan Alat Uji .................................................................... 23

    3.2.4. Pengujian dan Analisis ................................................................. 24

    3.3. Spesifkasi Software dan Hardware ..................................................... 24

    BAB IV ................................................................................................................. 25

    4.1 Analisis Masalah ................................................................................... 25

    4.1.1 Analisis sistem lama ...................................................................... 25

    4.1.2 Analisis sistem baru ...................................................................... 25

    4.2. Gambaran umum sistem ...................................................................... 25

    4.3. Analisis kebutuhan sistem ................................................................... 26

    4.4. Contoh Perhitungan Manual Sistem antrian ..................................... 31

    4.5. Perancangan Proses ............................................................................. 34

    4.5.1. Diagram Konteks Sistem .............................................................. 34

    4.5.2. Diagram Aliran Data Level 1 ....................................................... 35

    4.5.3. Diagram Aliran Data Level 2 proses 2 ........................................ 36

    4.5.4. Diagram Aliran Data Level 2 Proses 3 ........................................ 36

    4.5.5. Diagram Aliran Data Level 2 Proses 4 ........................................ 37

    4.5.6. Diagram Aliran Data Level 2 Proses 5 ........................................ 37

    4.6. Perancangan basis data ........................................................................ 38

    4.6.1. Perancangan konseptual ............................................................... 38

    4.6.2. Perancangan Logikal .................................................................... 39

    4.6.3. Perancangan fisikal ....................................................................... 40

    4.7. Perancangan User Interface ................................................................ 42

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • xiv

    4.7.1. Halaman utama ............................................................................. 42

    4.7.2. Halaman profil .............................................................................. 42

    4.7.3. Halaman Registrasi ....................................................................... 43

    4.7.4. Halaman Bantuan ......................................................................... 43

    4.7.5. Halaman Masuk (Login) ............................................................... 44

    4.7.6. Halaman Beranda Pasien ............................................................. 44

    4.7.7. Biodata ........................................................................................... 45

    4.7.8. Halaman Reservasi (pasien) ......................................................... 45

    4.7.9. Halaman Simulasi ......................................................................... 46

    4.7.10. Halaman Beranda Admin............................................................. 46

    4.7.11. Halaman Reservasi(Admin) ......................................................... 47

    4.7.12. Halaman Kelola Data Pasien ....................................................... 47

    4.7.13. Pop up Berhasil ............................................................................. 48

    4.7.14. Pop up Hapus ................................................................................ 48

    4.7.15. Atur Shif ......................................................................................... 49

    4.7.16. Data Dokter.................................................................................... 49

    4.7.17. Gambar Simulasi ........................................................................... 50

    BAB V ................................................................................................................... 51

    5.1. Implementasi Database ........................................................................ 51

    5.1.1 Tabel admin ................................................................................... 51

    5.1.2 Tabel Data antrian ........................................................................ 52

    5.1.3 Tabel Data Pasien .......................................................................... 52

    5.1.4 Tabel Data Dokter ......................................................................... 52

    5.1.5 Tabel Data Punya .......................................................................... 53

    5.1.6 Tabel Data Shif .............................................................................. 53

    5.2. Implementasi Teori Antrian ................................................................ 53

    5.2.1 Mencari waktu rata – rata pelayanan ......................................... 54

    5.2.2 Mencari tingkat pelayanan rata – rata ....................................... 55

    5.2.3 Mencari waktu antar kedatangan. .............................................. 55

    5.2.4 Mencari tingkat kedatangan rata – rata. .................................... 56

    5.2.5 Mencari probabilitas tidak ada pasien dalam sistem ................ 57

    5.2.6 Pobabilitas pasien harus menunggu untuk dilayani .................. 57

    5.2.7 Rata – rata jumlah pasien dalam sistem ..................................... 57

    5.2.8 rata jumlah pasien dalam baris ................................................... 58

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • xv

    5.2.9 Rata – rata waktu yang di habiskan pasien dalam sistem ........ 58

    5.2.10 Rata – rata waktu yang di habiskan pasien dalam antrian ...... 58

    5.2.11 Tingkat kegunaan fasilitas pelayanan ......................................... 59

    5.3. Implementasi Interface ........................................................................ 60

    5.3.1 Halaman Utama ............................................................................ 60

    5.3.2 Halaman Profil .............................................................................. 60

    5.3.3 Halaman Bantuan ......................................................................... 61

    5.3.4 Halaman Registrasi ....................................................................... 61

    5.3.5 Halaman Masuk ............................................................................ 62

    5.3.6 Halaman beranda user ................................................................. 62

    5.3.7 Halaman Biodata ........................................................................... 63

    5.3.8 Halaman Reservasi Pasien .......................................................... 64

    5.3.9 Halaman Simulasi ......................................................................... 65

    5.3.10 Halaman Beranda Admin............................................................. 65

    5.3.11 Halaman Reservasi Admin ........................................................... 66

    5.3.12 Halaman Data Pasien .................................................................... 67

    5.3.13 Halaman Atur Shif ........................................................................ 68

    5.3.14 Halaman Data Dokter ................................................................... 69

    5.4. Ujicoba Perangkat Lunak .................................................................... 70

    5.5. Pengujian Hasil Manual dengan Sistem ........................................... 104

    5.5.1 Hasil Perhitungan Manual ......................................................... 105

    5.5.2 Hasil Perhitungan Sistem ........................................................... 106

    5.6. Pengujian Hasil Uji Coba Sistem ...................................................... 109

    5.6.1 Pengujian waktu tunggu antrian dan waktu pelayanan ......... 109

    5.6.2 Menghitung Error Sistem menggunakan MAE (Mean Absolute

    Error) 113

    5.7. Kekurangan Sistem ............................................................................ 116

    BAB VI ............................................................................................................... 117

    6.1 Kesimpulan ......................................................................................... 117

    6.2 Saran .................................................................................................... 117

    DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 118

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • xvi

    DAFTAR GAMBAR

    Gambar 2. 1 Single Channel – Single Phase (Aminudin, 2005) ........................ 8

    Gambar 2. 2 Single Channel – Multi Phase (Aminudin, 2005) ......................... 8

    Gambar 2. 3 Multi Channel – Single Phase (Aminudin, 2005) ......................... 9

    Gambar 2. 4 Multi Channel – Multi Phase (Aminudin, 2005) .......................... 9

    Gambar 4. 1 Usecase Diagram Administrator ………………………………...28

    Gambar 4. 2 Usecase Kelola Data Pasien.......................................................... 28

    Gambar 4. 3 Usecase Kelola data Dokter ......................................................... 29

    Gambar 4. 4 Usecase Kelola Data Shif .............................................................. 29

    Gambar 4. 5 Usecase Kelola Reservasi ............................................................. 29

    Gambar 4. 6 Usecase Diagram Pasien ............................................................... 30

    Gambar 4. 7 Usecase Pendaftaran ..................................................................... 30

    Gambar 4. 8 Usecase Kelola data pribadi ......................................................... 31

    Gambar 4. 9 Diagram Konteks Sistem .............................................................. 34

    Gambar 4. 10 Diagram Aliran Data Level 1 .................................................... 35

    Gambar 4. 11 Diagram Aliran Data Level 2 Proses ........................................ 36

    Gambar 4. 12 Diagram Aliran Data Level 2 Proses 3 .................................... 36

    Gambar 4. 13 Diagram Aliran Data Level 2 Proses 4 ..................................... 37

    Gambar 4. 14 Diagram Aliran Data Level 2 Proses 5 ..................................... 37

    Gambar 4. 15 Entity Relationship Diagram ..................................................... 38

    Gambar 4. 16 Desain logikal .............................................................................. 39

    Gambar 4. 17 Halaman utama ........................................................................... 42

    Gambar 4. 18 Halaman Profil ............................................................................ 42

    Gambar 4. 19 Halaman Registrasi .................................................................... 43

    Gambar 4. 20 Halaman Bantuan ....................................................................... 43

    Gambar 4. 21 Halaman Masuk (Login) ............................................................ 44

    Gambar 4. 22 Halaman Beranda Pasien ........................................................... 44

    Gambar 4. 23 Halaman Biodata ........................................................................ 45

    Gambar 4. 24 Halaman Reservasi (Pasien) ...................................................... 45

    Gambar 4. 25 Halaman Simulasi ....................................................................... 46

    Gambar 4. 26 Halaman Beranda admin ........................................................... 46

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

    file:///E:/SADHAR/Semester%208/Skripsi/Skripsi.docx%23_Toc518640496

  • xvii

    Gambar 4. 27 Halaman reservasi (admin) ........................................................ 47

    Gambar 4. 28 Halaman kelola data pasien ....................................................... 47

    Gambar 4. 29 Pop up Berhasil ........................................................................... 48

    Gambar 4. 30 Pop up hapus ............................................................................... 48

    Gambar 4. 31 Atur Shif ...................................................................................... 49

    Gambar 4. 32 Data Dokter ................................................................................. 49

    Gambar 4. 33 Gambar Simulasi ........................................................................ 50

    Gambar 5. 1 Tabel pada database joydental…………………………………51

    Gambar 5. 2 Tabel admin ................................................................................... 51

    Gambar 5. 3 Tabel antrian ................................................................................. 52

    Gambar 5. 4 Tabel pasien ................................................................................... 52

    Gambar 5. 5 Tabel dokter .................................................................................. 52

    Gambar 5. 6 Tabel punya ................................................................................... 53

    Gambar 5. 7 Tabel shif ....................................................................................... 53

    Gambar 5. 8 Data tabel antrian tanggal 18 Oktober 2017 .............................. 53

    Gambar 5. 9 Halaman Utama ............................................................................ 60

    Gambar 5. 10 Halaman Profil ............................................................................ 60

    Gambar 5. 11 Halaman Bantuan ....................................................................... 61

    Gambar 5. 12 Halaman Registrasi .................................................................... 61

    Gambar 5. 13 Halaman Masuk .......................................................................... 62

    Gambar 5. 14 Halaman beranda User .............................................................. 62

    Gambar 5. 15 Halaman Biodata ........................................................................ 63

    Gambar 5. 16 Halaman Reservasi Pasien ......................................................... 64

    Gambar 5. 17 Halaman Simulasi ....................................................................... 65

    Gambar 5. 18 Halaman Beranda Admin .......................................................... 65

    Gambar 5. 19 Halaman Reservasi Admin ........................................................ 66

    Gambar 5. 20 Halaman Data Pasien ................................................................. 67

    Gambar 5. 21 Halaman Atur Shif ..................................................................... 68

    Gambar 5. 22 Halaman Data Dokter ................................................................ 69

    Gambar 5. 23 Halaman Profil ............................................................................ 71

    Gambar 5. 24 Halaman Bantuan ....................................................................... 71

    Gambar 5. 25 Halaman Registrasi .................................................................... 73

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • xviii

    Gambar 5. 26 Tambah Data ............................................................................... 73

    Gambar 5. 27 Halaman Masuk .......................................................................... 75

    Gambar 5. 28 Username/Password salah ......................................................... 75

    Gambar 5. 29 Login Sebagai Admin ................................................................. 75

    Gambar 5. 30 Login Sebagai Pasien .................................................................. 76

    Gambar 5. 31 Halaman Biodata ........................................................................ 77

    Gambar 5. 32 Ubah password berhasil ............................................................. 77

    Gambar 5. 33 Halaman Reservasi Pasien ......................................................... 80

    Gambar 5. 34 Klik Button Tambah .................................................................. 81

    Gambar 5. 35 Rata – rata pelayanan ................................................................ 81

    Gambar 5. 36 rekomendasi jam selesai dan dokter yang tersedia ................. 82

    Gambar 5. 37 Pemberitahuan Reservasi berhasil(Dokter sepi) ..................... 82

    Gambar 5. 38 Memilih dokter dengan waktu tunggu yang tertera ............... 82

    Gambar 5. 39 Pemberitahuan Reservasi berhasil(Dokter yang dipilih) ........ 83

    Gambar 5. 40 Halaman Simulasi ....................................................................... 84

    Gambar 5. 41 Halaman simulasi setelah pilih tanggal .................................... 86

    Gambar 5. 42 Halaman Reservasi Admin ........................................................ 88

    Gambar 5. 43 Jam Layanan berhasil di tambahkan ....................................... 88

    Gambar 5. 44 Jam Selesai berhasil di tambahkan ........................................... 89

    Gambar 5. 45 Peringatan untuk menghapus .................................................... 89

    Gambar 5. 46 Antrian berhasil d hapus ........................................................... 89

    Gambar 5. 47 Halaman Data Pasien ................................................................. 91

    Gambar 5. 48 Form Tambah data pasien ......................................................... 92

    Gambar 5. 49 Data Pasien Berhasil di tambahkan .......................................... 92

    Gambar 5. 50 Form Ubah data Pasien .............................................................. 92

    Gambar 5. 51 Pemberitahuan Data Pasien Berhasil di Ubah ......................... 93

    Gambar 5. 52 Konfirmasi Hapus ....................................................................... 93

    Gambar 5. 53 Pemberitahuan Data Pasien Berhasil Hapus ........................... 93

    Gambar 5. 54 Halaman Atur Shif ..................................................................... 95

    Gambar 5. 55 Form Tambah Shif ..................................................................... 96

    Gambar 5. 56 Tambah Shif Berhasil ................................................................. 96

    Gambar 5. 57 Tambah Shif Gagal ..................................................................... 96

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • xix

    Gambar 5. 58 Form Edit Shif............................................................................. 97

    Gambar 5. 59 Edit Shif Berhasil ........................................................................ 97

    Gambar 5. 60 Konfimasi Hapus Shif ................................................................ 97

    Gambar 5. 61 Konfimasi Hapus Shif Berhasil ................................................. 98

    Gambar 5. 62 Halaman Data Dokter .............................................................. 100

    Gambar 5. 63 Form Tambah Data Dokter ..................................................... 100

    Gambar 5. 64 Tambah Data Dokter Berhasil ................................................ 101

    Gambar 5. 65 Form Edit Data Dokter ............................................................ 101

    Gambar 5. 66 Edit Data Dokter Berhasil ....................................................... 101

    Gambar 5. 67 Konfirmasi Hapus Dokter ........................................................ 102

    Gambar 5. 68 Dokter Berhasil Di hapus ......................................................... 102

    Gambar 5. 69 Konfirmasi Untuk Keluar Sistem............................................ 103

    Gambar 5. 70 Kembali ke menu Utama pilih menu Keluar ......................... 103

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • xx

    DAFTAR TABEL

    Tabel 3. 1 Data antrian klinik gigi joy dental Rabu, 18 Oktober 2017 .......... 19

    Tabel 4. 1 Data antrian klinik gigi joy dental Rabu, 18 Oktober 2017............31

    Tabel 4. 2 admin .................................................................................................. 40

    Tabel 4. 3 pasien .................................................................................................. 40

    Tabel 4. 4 antrian ................................................................................................ 40

    Tabel 4. 5 dokter .................................................................................................. 41

    Tabel 4. 6 shif ....................................................................................................... 41

    Tabel 5. 1 Langkah Pengujian.............................................................................70

    Tabel 5. 2 Data Antrian Tanggal 18 Oktober 2017

    …………………………......................................................................................104

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 1

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1 Latar belakang

    Dalam dunia usaha, suatu perusahaan atau instansi yang besar maupun kecil

    selalu berupaya untuk meningkatkan kompetisi untuk memenangkan hati

    seorang pelanggan atau konsumen. Berbagai hal sering di lakukan untuk tujuan

    tersebut, salah satu nya adalah meningkatkan pelayanan yang efektif, efisien

    dan flesibel. Pelayanan langsung ke konsumen (kasir) adalah sesuatu hal yang

    paling mencolok dari suatu instansi. Pelayanan pelanggan merupakan

    keunggulan bersaing yang berkesinambungan bagi suatu instansi yang sulit

    untuk ditiru oleh pesaingnya. Pelayanan pelanggan yang baik akan memberikan

    nilai tambah dari suatu usaha di mata konsumen yang mampu meningkatkan

    tingkat kepuasan konsumen terhadap pelayanan atau barang yang dibelinya.

    Tetapi sebaliknya jika suatu pelayanan itu buruk maka akan membuat

    pelanggan itu enggan kembali berkunjung di masa yang akan datang. Salah

    satunya adalah waktu mengantri yang terlalu lama. Apa lagi hal tersebut terjadi

    di klinik gigi. Bayangkan jika seorang yang sedang sakit gigi dipaksa untuk

    mengantri di ruang tunggu, terlebih jika antrian sudah sedemikian panjang dan

    tidak diantisipasi oleh pengelola klinik. Pasien cenderung akan keluar dari

    dalam antrian dan meninggalkan klinik dengan kecewa. Hal ini jelas merugikan

    suatu klinik tersebut karena kehilangan pelanggan dan yang paling merugikan

    adalah kekecewaan pelanggan terhadapat pelayanannya kemudian akan

    berujung beralihnya seorang pelanggan ke suatu klinik pesaing yang mampu

    memberikan pelayanan yang lebih baik.

    Sistem antrian mencakup pelanggan yang datang dengan laju konstan atau

    bervariasi untuk mendapatkan layanan pada suatu fasilitas layanan. Jika

    pelanggan yang datang dapat memasuki fasilitas layanan, pelanggan dapat

    langsung dilayani. Jika pelanggan harus menunggu dilayani, pelanggan

    berpartisipasi atau membentuk antrian, dan akan berada dalam antrian hingga

    pelanggan dapat giliran untuk dilayani. Pelanggan akan dilayani dengan laju

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 2

    layanan yang konstan atau bervariasi dan akhirnya menginggalkan sistem.

    Sistem antrian mencakup baik antrian dan fasilitas layanannya (Antono, 2010:

    259-260).

    Dalam suatu antrian yang panjang selalu menghabiskan waktu yang sangat

    lama. Padahal waktu adalah sesuatu hal yang sangat berharga dan waktu

    tersebut bisa mereka gunakan untuk istirahat di rumah atau kegiatan lain yang

    lebih berguna dari pada dihabiskan untuk menunggu. Hal tersebut biasanya

    dikarenakan oleh suatu layanan yang kurang optimal atau kurang efektfnya

    sistem pelayanan.

    Klinik Joy dental merupakan klinik gigi yang melayani berbagai kebutuhan

    perawatan gigi dari mulai tambal gigi, membersihkan karang dan perawatan

    gigi yang lain nya. Prosedur di klinik joy dental mirip seperti pada umumnya

    sebuah rumah sakit, bahwa apabila kita akan melakukan kegiatan pemeriksaan,

    pasti kita akan melakukan kegiatan pendaftaran terlebih dahulu. Dengan

    pelanggan yang banyak waktu pelayanan di loket pendaftaran menjadi

    berkurang dan menimbulkan suatu antrian. Jika antrian sering terjadi dalam

    pelayanan maka pasien akan malas dan merasa waktunya terbuang dengan

    percuma. Maka dari itu perlu adanya sebuah permodelan sistem dan teknologi

    untuk mendukung meodelan tersebut.

    Pada penelitian – penelitian sebelumnya memang telah banyak mengangkat

    penelitian tentang sistem antrian. Di antarannya adalah penelitian yang di

    lakukan oleh Soma Purnama Aji Tri Bodroastuti dengan judul “Penerapan

    model simulasi antrian multi channel single phase pada antrian di Apotek

    Purnama Semarang”. Hasil penelitian tersebut adalah permasalahan antrian di

    atasi dengan menambah jumlah asisten apoteker dari semula 2 asisten apoteker

    dan 2 Reseptir menjadi 3 asisten apoteker dan 4 Reseptir(Aji.S.P., &

    Bodroastuti,T., 2012).

    Penelitian lain yang di lakukan oleh Jajam Haerul Jaman dengan judul

    “Penerapan multiple channel model M/M/1 antrian pendaftaran di rumah sakit

    MNX”. Hasil penelitian tersebut adalah sistem antrian di rumah sakit MNX

    belum mencapai standar dikarenakan hasil penghitungan P = 0.888889.

    Operator pendaftaran dinilai sangat sibuk. Lq = 7 menunjukan bahwa antrian

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 3

    cukup panjang dan W = 36 menit dan Wq=32 menit menunjukan bahwa

    W>Wq, yang berarti standar pelayanan belum terpenuhi. Solusi yang

    ditawarkan adalah menambah jumlah operator pendaftaran dan fasilitas

    pendaftaran (Jaman, J.H., 2014).

    Dari ke dua penelitian ini sama – sama mengeluarkan hasil akhir yaitu

    diperlukan adanya penambahan tenaga kerja dan pengadaan fasilitas. Hal ini

    membuat pengeluaran akan sangat besar maka dari itu pada penelitian kali ini

    penulis ingin membuat suatu simulasi pemodelan yang kemudian diterapkan

    pada aplikasi sistem antrian secara online sehingga pendaftaran bisa berbasis

    online dan tidak perlu datang langsung ke klinik sehingga bisa mengurangi rata

    – rata waktu tunggu pelanggan dan memanfaatkan pelayanan yang tersedia.

    Sistem yang akan di bangun nanti akan terbagi menjadi 2 sisi; yaitu sisi pasien

    (user) dan operator layanan kesehatan (administrator). Pasien dapat melakukan

    antrian menggunakan aplikasi tersebut menggunakan smartphone atau laptop

    yang berbasis Web. Kemudian sisi operator juga berbasis Web tetapi dengan

    jendela yang berbeda. Dengan adanya aplikasi ini diharapkan membuat proses

    antrian di klinik Joy dental menjadi lebih efisien.

    1.2 Rumusan Masalah Penelitian

    Berdasarkan permasalahan yang di bahas pada latar belakang maka rumusan

    masalah dari penelitian ini adalah :

    1. Bagaimana membangun program aplikasi antrean pelayanan di klinik gigi

    dengan model Multi channel single phase.

    2. Berapakah error (MAE) dari rata – rata waktu tunggu pasien dan rata – rata

    lama pelayanan dari aplikasi yang dibangun.

    1.3 Tujuan Penelitian

    Berdasarkan rumusan masalah di atas maka tujuan dari penelitian ini adalah :

    1. Membuat program aplikasi antrean pelayanan di klinik gigi dengan model

    Multi channel single phase.

    2. Mengetahui error (MAE) dari rata – rata waktu tunggu pasien dan rata – rata

    lama pelayanan dari aplikasi yang dibangun.

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 4

    1.4 Batasan Masalah

    1. Data yang di gunakan dalam penelitian ini adalah data antrian klinik Joy

    dental cabang Kaliurang.

    2. Data yang digunakan adalah data yang didapat dari 1 bulan antrian di klinik

    Joy dental Kaliurang.

    3. Rata – rata pelayanan yang digunakan dalam bentuk harian.

    4. Rata – rata pelayanan yang digunakan mengabaikan jenis pelayanan

    1.5 Manfaat penelitian

    1. Bagi pasien

    Membantu atau mempermudah konsumen/calon pasien dalam penghematan

    waktu tunggu sehingga tidak perlu menunggu terlalu lama di klinik.

    2. Bagi Klinik

    Dapat memberikan pelayanan yang efisien sehingga mengurangi terjadinya

    kehilangan pelanggan dan meminimalkan jumlah tenaga kerja sehingga

    penghasilan lebih optimal.

    1.6 Metode penelitian

    Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah :

    1. Pengumpulan data

    Mencari atau mengumpumpulkan data dengan melihat pola antrian di klinik

    Joy dental seturan.

    2. Studi Literatur

    Membaca mengenai teori antrian dan penerapan teori antrian ke aplikasi

    melalui referensi buku dan jurnal untuk mempelajari metode yang tepat

    untuk penelitian ini.

    3. Pembuatan alat uji

    Pada pembuat alat uji ini terdapat 2 langkah yang akan dilakukan. Pertama,

    menidentifikasi apa saja yang dapat dilakukan oleh sistem. Kedua,

    mengimplementasikan hasil dari identifikasi tersebut ke dalam kasus

    penelitian

    4. Pengujian

    Pada tahap pengujian akan melakukan pengujian terhadap alat uji yang di

    buat. Kemudian melihat seberapa efisien sistem ini pada klinik Joy dental

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 5

    1.7 Sistematika Penulis

    Sistem penulisan penelitian ini di bagi dalam beberapa bab sebagai berikut:

    Bab I. Pendahuluan

    Pembahasan pendahuluan yang berisikan latar belakang, latar belakang,

    rumusan masalah, tujuan penelitian, batasan masalah, manfaat penelitian,

    metode penelitian dan sistematika penulisan.

    Bab II. Landasan Teori

    Bab ini menjelaskan dasar teori – teori yang dapat diterapkan untuk

    menganalisa data – data hasil penelitian untuk merancang sistem.

    Bab III. Metodologi Penelitian

    Bab ini menjelaskan mengenai gambar umum penelitian, desain penelitian yang

    meliputi studi literatur, data , perancangan, pengujian software dan hardware

    yang akan digunakan dalam penelitian ini.

    Bab IV. Analisa dan perancangan sistem

    Bab ini menjelaskan mengenai analisis masalah, gambaran umum sistem,

    analisis kebutuhan sistem , perancangan sistem dan perancangan user interface

    dari sistem yang akan di buat.

    Bab V. Implementasi dan Pembahasan

    Bab ini menjelaskan tentang implementasi rancangan interface dan penerapa

    simulasi antrian pada program dan bagaimana tahap untuk melakukan

    pengujian sistem dan menganalisis hasil pengujian tersebut.

    Bab VI. Penutup

    Bab ini berisi kesimpulan dan saran mengenai hasil penelitian ini.

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • BAB II

    LANDASAN TEORI

    2.1 Simulasi

    Simulasi adalah proses implementasi model menjadi program komputer

    (software) atau rangkaian elektronik dan mengeksekusi software tersebut

    sehingga sedemikian rupa sehingga perilakunya menirukan atau menyerupaai

    sistem nyata (realitas) tertentu untuk tujuan mempelajari perilaku (behaviour)

    sistem, pelatihan (training), atau permainan(gaming) yang melibatkan sistem

    nyata (realitas). Jadi, simulasi adalah proses merancang model dari suatu sistem

    yang sebenarnya, mengadakan percobaan- percobaan terhadap model tersebut

    dan mengevakuasi hasil percobaan tersebut.(Sridadi, Bambang, 2009 : 65)

    2.1.1. Jenis – jenis Simulasi

    Berdasarkan perangkat keras yang di gunakan, maka ada 3 (tiga)

    jenis simulasi, yaitu : simulasi analog, simulasi digital, dan simulasi

    hybrid. Simulasi analog adalah simulasi yang implementasinya

    mengunakan raingkaian elektronika analog, seperti opamo (operational

    amplifier) untuk integrasi, pembanding, pembalik, penjumlah, dan lain

    – lain. Simulasi digital adalah simulasi yang mana implementasinya

    menggunakan komputer digital. Simulasi hybrid adalah simulasi yang

    mana implementasinya menggunakan gabungan rangkaian elektronika

    analog dan komputer digital.(Sridadi, Bambang, 2009 : 66)

    2.2 Teori Antrian

    Antrian adalah suatu kejadian yang biasa terjadi dalam aktivitas manusia.

    Antrian biasanya terjadi di akibat oleh laju pelayanan tidak bisa mengimbangi

    kebutuhan untuk dilayani yang mengakibatkan pengguna layanan harus

    menunggu dan tidak bisa mendapatkan layanan dengan segera yang

    disebabkan oleh kesibukan layanan. Menurut Bronson (1993:308) Antrian

    terjadi pada kondisi apabila obyek-obyek menuju suatu area untuk dilayani,

    namun kemudian menghadapi keterlambatan disebabkan oleh karena

    mekanisme pelayanan mengalami kesibukan.

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 7

    2.3 Disiplin Antrian

    Menurut Kakiay (2004 : 12) disiplin antrian adalah aturan dimana para

    pelanggan dilayani, atau disiplin pelayanan (service discipline) yang memuat

    urutan (order) para pelanggan menerima layanan. Disiplin antrian adalah

    konsep membahas mengenai kebijakan dimana para pelanggan dipilih dari

    antrian untuk dilayani, berdasarkan urutan kedatangan pelanggan. Ada 4 bentuk

    disiplin pelayanan yang biasa digunakan dalam praktek yaitu:

    1. First Come Served (FCFS) atau First In First out (FIFO) yaitu pelanggan

    yang datang lebih dulu akan dilayani, misalnya sistem antrian pada Bank,

    SPBU, Pembelian karcis bioskop, dan lain-lain.

    2. Last come First Served (LCFS) atau Last In First out (LIFO) yaitu sistem

    antrian pelanggan yang datang terakhir akan dilayani lebih dulu. Misalnya

    sistem antrian dalam elevator lift untuk lantai yang sama.

    3. Service In Random Order (SIRO) yaitu panggilan didasarkan pada peluang

    secara acak, tidak soal siapa yang lebih dulu tiba, biasanya timbul dalam

    keadaan praktis.

    4. Priority Service (PS) yaitu pelayanan diberikan kepada mereka yang

    mempunyai prioritas lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang

    mempunyai prioritas yang lebih rendah, meskipun sudah lebih dulu tiba

    dalam garis tunggu. Kejadian seperti ini bisa disebabkan oleh beberapa hal,

    misalnya seseorang yang karena kedudukannya atau jabatannya lebih tinggi

    menyebabkan dia dipanggil lebih dulu atau diberi prioritas lebih tinggi, atau

    seseorang yang keadaan penyakitnya lebih berat dibanding dengan orang

    lain dalam suatu tempat praktek dokter.

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 8

    2.4 Struktur Antrian

    Proses antrian secara umum di kategorikan menjadi empat struktur dasar

    menurut fasilitas pelayanan : (Aminudin, 2005:175 - 177)

    a. Single Channel-Single Phase.

    Gambar 2. 1 Single Channel – Single Phase (Aminudin, 2005)

    Single Channel berarti hanya ada satu jalur yang memasuki sistem

    pelayanan atau ada satu fasilitas pelayanan. Single Phase berarti hanya ada

    satu fasilitas pelayanan. Model Single Channel dapat di lihat pada Gambar

    2.1. Contoh model ini adalah sebuah kantor pos yang hanya menpunyai satu

    loket pelayanan dengan jalur antrian.

    b. Single Channel-Multi Phase.

    Gambar 2. 2 Single Channel – Multi Phase (Aminudin, 2005)

    Sistem antrian jalur tunggal dengan tahapan berganda ini atau menunjukkan

    ada dua atau lebih pelayanan yang dilaksanakan secara berurutan. Model

    Single Chanel-Multi Phase dapat dilihat pada Gambar 2.2. Contoh model

    ini adalah : Jika seseorang pasien berobat di suatu rumah sakit, mereka

    terlebih dahulu harus antri untuk mendaftar di loket pendaftaran. Setelah

    selesai medaftar pasien masuk ke ruangan pemeriksaan awal, dan setelah

    menerima catatan diagnosa dari perawat selanjutnya pasien antri untuk di

    periksa oleh dokter.

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 9

    c. Multi Channel-Single Phase.

    Gambar 2. 3 Multi Channel – Single Phase (Aminudin, 2005)

    Sistem Multi Channel-Single Phase terjadi di mana ada dua atau lebih

    fasilitas pelayanan dialiri oleh antrian tunggal. Model Multi Channel-Single

    Phase dapat dilihat pada Gambar 2.3. Contoh model ini adalah kantor pos

    yang mempunyai beberapa loket dengan satu jalur antrian.

    d. Multi Channel-Multi Phase.

    Gambar 2. 4 Multi Channel – Multi Phase (Aminudin, 2005)

    Sistem multi Channel- Multi Phase ini menunjukan bahwa setiap sistem

    mempunyai beberapa fasilitas pelayanan pada setiap tahap sehingga

    terdapat lebih dari satu pelanggan yang dapat dilayani pada waktu

    bersamaan. Model Multi Channel-Multi Phase dapat dilihat pada Gambar

    2.4. Contoh model ini mirip seperti pada contoh Single Chanel-Multi Phase

    tetapi apabila ada beberapa perawat dan dokter maka struktur antrian

    menjadi Multi Channel – Multi Phase.

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 10

    2.5 Model Antrian

    2.5.1. Notasi model antrian

    Karakteristik dan asumsi dari model antrian dirangkum dalam bentuk

    notasi. Notasi standar yang digunakan adalah sebagai berikut:

    ( a / b / c / d / e ) (Aminudin, 2005)

    dimana simbol a, b, c, d, dan e merupakan elemen dasar dari model

    antrian:

    a = Distribusi kedatangan.

    b = Distribusi waktu pelayanan.

    c = Jumlah fasilitas pelayanan (s = 1,2 . . . ,∞).

    d = jumlah konsumen maksimum dalam sistem

    e = ukuran pemanggilan populasi atau sumber

    Notasi standar untuk simbol a dan b sebagai distribusi kedatangan

    dan waktu pelayanan mempunyai kode sebagai berikut :

    M = poisson (Markovian) untuk distribusi kedatangan atau waktu

    pelayanan.

    D = interarrival atau service time konstan (deterministik).

    Ek = interarrival atau service time berdistribusi Erlang atau Gamma.

    Sebagai ilustrasi, perhatikan notasi berikut :

    ( M / D / 5 / N / ∞ )

    Notasi tersebut berarti kedatangan berdistribusi Poisson, waktu

    pelayanan konstan, dan terdapat 5 buah fasilitas pelayanan. Jumlah

    konsumen dibatasi sebanyak N dan sumber populasi tak terbatas

    2.5.2 Model (M/M/1/∞/∞)

    Syarat-syarat dari model ini antara lain :

    a. Jumlah kedatangan setiap satuan waktu mengikuti distribusi poisson

    b. Waktu pelayanan berdistribusi ekponensial.

    c. Disiplin antrian yang digunakan adalah FCFS.

    d. Sumber populasi tidak terbatas.

    e. Jalur antriannya tunggal.

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 11

    f. Tingkat kedatangan rata-rata lebih kecil dari pada rata-rata

    pelayanan.

    g. Panjang antrian tidak terbatas.

    Bila syarat-syarat tersebut dipenuhi, maka sistem antrian dapat dianalisis

    melalui rangkaian persamaan yang telah diderivasikan. Persamaan-

    persamaan ini menggunakan notasi-notasi berikut :

    𝜆 = tingkat rata – rata kedatangan per satuan waktu (unit/waktu)

    µ = tingkat rata – rata pelayanan per satuan waktu (unit/waktu)

    𝐿𝑞= rata – rata jumlah individual dalam antrian (unit)

    𝐿𝑠= rata – rata jumlah individu dalam sistem

    𝑊𝑞= rata – rata waktu dalam antrian (jam)

    𝑊𝑠= rata – rata waktu dalam sistem (jam)

    𝑃𝑛= probabilitas terhadap n individu dalam sistem (frekuensi relatif)

    𝑃𝑂= probabilitas tidak ada individu dalam sistem (frekuensi relatif)

    𝑃𝑤= probabilitas menunggu dalam sistem (frekuensi relatif)

    r = tinggkat kegunaan fasilitas sistem (rasio)

    Persamaan model (M/M/1/∞/∞) adalah :

    1. Rata – rata jumlah individual dalam antrian (unit) :

    𝐿𝑞 = 𝜆2

    µ(µ− 𝜆) (2.1)

    2. Rata – rata jumlah individual dalam sistem (unit)

    𝐿𝑠 = 𝜆2

    µ− 𝜆 (2.2)

    3. Probabilitas terdapat n individual dalam sistem (frekuensi relatif

    𝑃𝑛 = (𝜆2

    µ)

    𝑛

    (1 −𝜆

    µ) (2.3)

    4. Rata – rata waktu dalam sistem (jam)

    𝑊𝑠 = 1

    µ− 𝜆 (2.4)

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 12

    5. Rata – rata waktu dalam antrian (jam)

    𝑊𝑞 = 𝜆

    µ(µ− 𝜆) (2.5)

    6. Probabilitas menunggu dalam sistem (frekuensi relatif)

    𝑃𝑤 = 𝜆

    µ (2.6)

    2.5.3 Model (M/M/S/∞/∞).

    Pada model antrian fasilitas pelayanan (server) ganda yang akan

    dibahas di sini, rata-rata tingkat kedatangan lebih kecil daripada tingkat

    pelayanan keseluruhan (agregat) atau penjumlahan segenap rata-rata

    tingkat pelayanan ditiap jalur. Syarat atau kondisi yang lain sama dengan

    model server tunggal. Persamaan-persamaan untuk model ini tergantung

    pada 𝑃𝑜 yakni probabilitas tidak ada individu dalam sistem (frekuensi

    relatif) atau probabilitas semua fasilitas pelayanan menganggur.

    Persamaan yang digunakan untuk model (M/M/s/∞/∞)

    1. Probabilitas bahwa tidak ada konsumen dalam sistem (semua server

    menganggur) adalah :

    𝑃𝑜 = 1

    [∑1

    𝑛!(

    𝜆

    µ)

    𝑛𝑠−1𝑛=0 ]+

    1

    𝑠!(

    𝜆

    µ)

    𝑠(

    𝑠µ

    𝑠µ−𝜆) (2.7)

    2. Probabilitas bahwa seorang konsumen memasuki sistem dan harus

    menunggu untuk di layani (semua server sibuk) adalah :

    𝑃𝑤 = 1

    𝑠!(

    𝜆

    µ)

    𝑠

    (𝑠µ

    𝑠µ−𝜆) 𝑃𝑂 (2.8)

    3. Rata – rata jumlah konsumen dalam sistem adalah :

    𝐿𝑠 = 𝜆µ(

    𝜆

    µ)

    𝑠

    (𝑠−1)!(𝑠µ−𝜆)2𝑃𝑂 +

    𝜆

    µ (2.9)

    4. Rata – rata jumlah konsumen dalam baris adalah :

    𝐿𝑞 = 𝐿𝑠 𝜆

    µ (2.10)

    5. Rata – rata waktu yang di habiskan konsumen dalam sistem adalah :

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 13

    𝑊𝑠 = 𝐿𝑠

    𝜆 (2.11)

    6. Rata – rata waktu yang di habiskan konsumen dalam antrian adalah :

    𝑊𝑞 = 𝑊𝑠 1

    µ (2.12)

    7. Tingkat kegunaan fasilitas pelayanan

    𝑝 = 𝜆

    𝑠µ (2.13)

    2.5.4 Model (M/M/1/N/ ∞).

    Model ini merupakan variasi dari model antrian pertama, dimana

    panjang antrian atau kapasitas tunggu dibatasi maksimum N individu.

    Jumlah maksimum ini meliputi individu yang menunggu dan yang

    sedang dilayani. Bila individu mencapai N atau lebih, individu yang

    datang berikutnya akan meninggalkan antrian dan tidak kembali. Jenis

    model ini sering merupakan perkiraan logis untuk memecahkan

    persoalan antrian dalam sektor industri jasa. Sebagai contoh adalah

    rumah makan dengan kapasitas parkir yang terbatas. Bila pelanggan tiba

    dan tidak mendapatkan tempat parkir, dia pasti langsung pergi ke tempat

    lain. Kecuali batas jumlah dalam sistem, asumsi yang mendasari model

    ini, sama dengan yang mendasari model pertama.

    Persamaan yang di gunakan untuk model (M/M/1/N/∞) adalah :

    1. Probabilitas terdapat n individu dalam sistem (frekuensi relatif)

    𝑃𝑛 = (1−𝑝

    1−𝑝𝑁+1) 𝑝𝑛 (2.14)

    2. Probabilitas bahwa tidak ada konsumen dalam sistem (semua server

    menganggur).

    𝑃𝑂 = (1−𝑝

    1−𝑝𝑁+1) (2.15)

    3. Rata – rata jumlah individu dalam antrian(unit)

    𝐿𝑞 = 𝐿𝑠 − 𝑝(1 − 𝑃𝑛) (2.16)

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 14

    4. Rata – rata jumlah individu dalam sistem (unit)

    𝐿𝑠 = 𝑝(1−(𝑁+1))𝑝𝑁+𝑁𝑝𝑁+1

    (1−𝑝)(1−𝑝𝑁+1) (2.17)

    5. Rata – rata waktu dalam sistem (jam)

    𝑊𝑠 =𝐿𝑠

    𝜆(1−𝑝𝑁) (2.18)

    6. Rata – rata dalam antrian(jam)

    𝑊𝑞 = 𝑊𝑠 −1

    µ (2.19)

    Dengan 𝑝 = 𝜆

    µ dan n – 0.1.2.... N

    2.5.5 Model (M/M/1/∞/N).

    Model ini hampir sama dengan model yang pertama hanya saja

    sumber populasi dibatasi sebanyak N. Model ini banyak dijumpai dalam

    sistem antrian pada perbaikan mesin disuatu pabrik

    Persamaan yang digunakan dalam menentukan karakteristik model

    sistem antrian ini adalah:

    1. Probabilitas bahwa tidak ada konsumen dalam sistem (semua server

    menganggur)

    𝑃𝑂 = [∑𝑁!

    (𝑁−𝑛!)(

    𝜆

    µ)

    𝑛𝑁

    𝑛=0]

    −1

    (2.20)

    2. Probabilitas terdapat n individu dalam sistem (frekuensi relatif)

    𝑃𝑂 = 𝑁!

    (𝑁−𝑛)(

    𝜆

    µ)

    𝑛

    𝑃𝑂 (2.21)

    3. Rata – rata jumlah individu dalam antrian (unit)

    𝐿𝑞 = 𝑁 − (𝜆+µ

    𝜆) (1 − 𝑃𝑂) (2.22)

    4. Rata – rata jumlah individu dalam sistem (unit)

    𝐿𝑠 = 𝐿𝑞 + (1 + 𝑃𝑂) (2.23)

    5. Rata – rata waktu dalam antrian (jam)

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 15

    𝑊𝑞 = 𝐿𝑞

    (𝑁−𝐿𝑄)𝜆 (2.24)

    6. Rata – rata waktu dalam sistem (jam)

    𝑊𝑠 = 𝑊𝑞1

    µ (2.25)

    Di mana n = 1, 2, ... , N (N = ukuran populasi) Pada model ini 1

    merupakan tingkat kedatangan rata-rata setiap anggota populasi.

    Persamaan 𝑃𝑂 dan 𝑃𝑛 relatif kompleks jika diselesaikan dengan bantuan

    program aplikasi. (Aminudin, 2005:186)

    2.6 Pola Kedatangan dan Waktu Pelayanan

    2.6.1 Pola Kedatangan

    Pola kedatangan suatu sistem antrian dapat dipresentasikan oleh

    waktu antar kedatangan yang merupakan suatu periode waktu antara dua

    kedatangan yang berturut-turut. Kedatangan dapat dipisahkan oleh

    interval kedatangan yang sama atau tidak sama probabilitasnya disebut

    kedatangan acak. Tingkat kedatangan yaitu jumlah pelanggan yang datang

    per satuan unit waktu. Jika kedatangan bersifat acak, harus diketahui

    dahulu distribusi probabilitas kedatangannya. Suatu proses kedatangan

    dalam suatu sistem antrian artinya menentukan distribusi probabilitas

    untuk jumlah kedatangan untuk suatu periode waktu (Winston). Pada

    umumnya, suatu proses kedatangan terjadi secara acak dan independent

    terhadap proses kedatangan lainnya dan tidak dapat diprediksikan kapan

    pelanggan akan datang. Dalam proses ini, distribusi probabilitas poisson

    menyediakan deskripsi yang cukup baik untuk suatu pola kedatangan.

    Suatu fungsi probabilitas poisson untuk suatu kedatangan x pada suatu

    periode waktu adalah sebagai berikut:

    𝑃(𝑥) =𝜆𝑥𝑒−𝜆

    𝑥! (2.26)

    Dimana :

    x = Jumlah kedatangan per periode waktu.

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 16

    λ = Rata-rata jumlah kedatangan per periode waktu.

    e = 2,71828.

    2.6.2 Uji Kesesuaian Poisson

    Uji kesesuaian poisson dilakukan dengan uji Chi Square (𝑋2) yang

    didefinisikan sebagai berikut :

    H0 = Data yang diuji mengikuti distribusi.

    H1 = Data yang diuji tidak mengikuti distribusi.

    Statistik tes didefinisikan sebagai berikut :

    𝑋2ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 = ∑(𝑂𝑖 −𝐸𝑖)

    𝐸𝑖 (2.27)

    Dimana :

    Oi = Frekuensi observasi ke-i.

    Ei = frekuensi harapan ke-i.

    Dalam uji Chi Square, data observasi mengikuti saat 𝑋2 ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 ≤

    𝑋2 tabel

    2.6.3 Pola Pelayanan

    Pola pelayanan ditentukan oleh waktu pelayanan yaitu waktu yang

    dibutuhkan untuk melayani pelanggan pada fasilitas pelayanan. Waktu

    pelayanan dapat berupa waktu pelayanan konstan atau pun variabel acak

    yang telah diketahui probabilitasnya. Tingkat pelayanan adalah jumlah

    pelanggan yang dilayani persatuan waktu. Dengan asumsi channel selalu

    dalam keadaan sibuk sehingga tidak ada waktu idle yang dialami oleh

    channel. Periode sibuk dapat digambarkan dengan proses dari sistem antrian

    dimulai ketika pelanggan tiba, kemudian menunggu, dan akan berakhir

    ketika pelanggan meninggalkan sistem. Sepanjang periode sibuk selalu ada

    setidaknya satu pelanggan dalam sistem (Ferreira dkk, 2011:190-195).

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 17

    Waktu pelayanan antara fasilitas pelayanan dengan fasilitas

    pelayanan yang lain biasanya tidak konstan. Distribusi probabilitas untuk

    waktu layanan biasanya mengikuti distribusi probabilitas eksponensial yang

    formulanya dapat memberikan informasi yang berguna mengenai operasi

    yang terjadi pada suatu antrian. Persamaan distribusi eksponensialnya

    adalah sebagai berikut :

    𝐹(𝑥𝑖) = 1 − 𝑒−𝑥/𝛽 (2.28)

    Dimana :

    x = xi ( nilai tengah ).

    β = rata-rata yang didekati dengan.

    e = 2,71828.

    2.6.4 Uji kesesuaian Ekponensial

    Uji kesesuaian eksponensial dilakukan dengan uji Kolmogorov-

    smirnov dengan cara sebagai berikut :

    H0 = data yang diuji mengikuti distribusi.

    H1 = data yang diuji tidak mengikuti distribusi.

    Statistik test didefinisikan sebagai berikut :

    𝑠(𝑥) = ∑𝐹𝑖

    𝑛 (2.29)

    𝐷 = 𝑚𝑎𝑥 ∑ 𝐹(𝑥𝑖) − 𝑠(𝑥𝑖)𝑛𝑖=1 (2.30)

    Dalam uji Kolmogorov-Smirnov suatu data dikatakan mengikuti distribusi

    jika

    𝑇𝑇𝑒𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 ≤ 𝑊(1−𝑎)

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 18

    2.7 MAE (Mean Absolute Error)

    Metrik mean absolute error atau MAE digunakan untuk menghitung

    tingkat akurasi atau besar error hasil prediksi rating dari sistem terhadap rating

    sebenarnya yang user berikan terhadap suatu item (Herlocker,2001) (Vozalis

    dan Margaristis, 2003) dalam (Ramadhanuz A Djamal dkk, 2010). MAE

    diperoleh dengan menghitung error absolut dari N pasang rating asli dan

    prediksi, kemudian menghitung rata-ratanya seperti pada rumus (2.31)

    𝑀𝐴𝐸 =∑ |𝑝𝑖−𝑞𝑖|

    𝑁𝑖=1

    𝑁 (2.31)

    Dimana :

    MAE adalah nilai besarnya error dari hasil prediksi rating

    𝑝𝑖 adalah hasil yang prediksi

    𝑞𝑖 adalah hasil yang sebenarnya

    N adalah banyak pasang hasil asli dan prediksi

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 19

    BAB III

    METODOLOGI PENELITIAN

    3.1 Gambaran Umum

    Penelitian ini bertujuan untuk melihat error (MAE) dari rata – rata waktu

    tunggu pasien dan rata – rata lama pelayanan dari aplikasi yang dibangun.

    Kemudian membangun sebuah sistem aplikasi antrean dengan model Multi

    Channel Single Phase. Sistem yang di bangun berbasis website yang di harapkan

    membuat proses antrian lebih efesien.

    3.2 Desain Penelitian

    3.2.1 Studi Literatur

    Mempelajari teori mengenai simulasi, teori antrian, model antrian

    disiplin antrian, struktur antrian, pola kedatangan dan waktu pelayanan.

    Teori yang di pelajari berasal dari materi perkuliahan, buku teks, artikel

    ilmial dalam prosiding nasional, jurnal ilimiah dan jurnal internasional.

    3.2.2 Data

    3.2.2.1. Data yang digunakan

    Data yang di gunakan dalam penelitian ini berupa pola

    kedatangan pasien yang di ambil selama 1 bulan dari tanggal 16

    oktober 2017 sampai 11 November 2017 dan di mulai dari jam

    11:00 sampai 21:00. Data tersebut di peroleh dari klinik gigi yang

    merupakan salah satu cabang dari klinik gigi joy dental yang

    berada di Kaliurang.

    1. Data antrian di klinik gigi joy dental

    Tabel 3. 1 Data antrian klinik gigi joy dental Rabu, 18 Oktober 2017

    Pasien Jam

    Datang

    Dokter

    1

    Dokter

    2

    Dokter

    3

    Dokter

    4

    Dokter

    4 selesai Lama

    pelayanan

    Lama

    menunggu

    Waktu

    kedatangan

    1 11:07:40 11:13:01 11:54:25 0:41:24 0:05:21 0:00:00

    2 11:42:20 11:48:20 12:46:10 0:57:50 0:06:00 0:34:40

    3 12:04:15 12:06:43 13:04:40 0:57:57 0:02:28 0:21:55

    4 12:40:40 12:46:20 13:48:50 1:02:30 0:05:40 0:36:25

    5 12:46:20 12:48:40 13:31:41 0:43:01 0:02:20 0:05:40

    6 13:09:05 13:33:02 14:02:02 0:29:00 0:23:57 0:22:45

    7 13:20:48 13:25:30 13:53:53 0:28:23 0:04:42 0:11:43

    8 13:24:58 13:52:39 14:12:10 0:19:31 0:27:41 0:04:10

    9 13:28:45 13:55:45 14:25:23 0:29:38 0:27:00 0:03:47

    10 15:02:10 15:06:40 15:52:23 0:45:43 0:04:30 1:33:25

    11 15:22:55 15:23:40 16:04:27 0:40:47 0:00:45 0:20:45

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 20

    12 15:25:01 15:30:26 16:31:28 1:01:02 0:05:25 0:02:06

    13 15:43:48 16:24:05 17:26:02 1:01:57 0:40:17 0:18:47

    14 15:45:48 15:47:49 16:23:40 0:35:51 0:02:01 0:02:00

    15 16:11:14 16:13:24 16:32:51 0:19:27 0:02:10 0:25:26

    16 16:19:11 16:24:01 17:03:02 0:39:01 0:04:50 0:07:57

    17 16:25:43 16:32:04 17:18:32 0:46:28 0:06:21 0:06:32

    18 16:28:06 16:33:56 16:51:26 0:17:30 0:05:50 0:02:23

    19 16:36:26 16:40:50 17:02:11 0:21:21 0:04:24 0:08:20

    20 16:38:07 16:52:04 17:07:43 0:15:39 0:13:57 0:01:41

    21 16:56:31 17:26:44 18:16:58 0:50:14 0:30:13 0:18:24

    22 17:02:52 17:11:50 17:24:15 0:12:25 0:08:58 0:06:21

    23 17:25:06 17:30:05 18:42:29 1:12:24 0:04:59 0:22:14

    24 17:28:31 17:55:07 18:04:37 0:09:30 0:26:36 0:03:25

    25 17:29:33 17:35:40 18:21:58 0:46:18 0:06:07 0:01:02

    26 17:30:59 17:36:02 17:48:17 0:12:15 0:05:03 0:01:26

    27 17:56:48 18:11:15 18:41:52 0:30:37 0:14:27 0:25:49

    28 17:57:14 18:02:49 18:30:14 0:27:25 0:05:35 0:00:26

    29 18:05:07 18:17:48 19:16:31 0:58:43 0:12:41 0:07:53

    30 18:19:46 18:26:25 20:10:09 1:43:44 0:06:39 0:14:39

    31 18:27:42 18:42:26 19:53:40 1:11:14 0:14:44 0:07:56

    32 18:33:14 18:43:16 19:10:40 0:27:24 0:10:02 0:05:32

    33 18:36:27 19:12:02 19:27:47 0:15:45 0:35:35 0:03:13

    34 19:05:35 20:10:20 20:28:44 0:18:24 1:04:45 0:29:08

    35 19:16:12 19:24:31 20:28:31 1:04:00 0:08:19 0:10:37

    36 19:20:41 19:26:50 19:40:49 0:13:59 0:06:09 0:04:29

    37 19:28:14 19:45:23 20:10:30 0:25:07 0:17:09 0:07:33

    38 19:53:08 19:58:09 20:29:13 0:31:04 0:05:01 0:24:54

    39 20:06:30 20:29:55 20:57:45 0:27:50 0:23:25 0:13:22

    40 20:15:36 20:19:04 20:48:55 0:29:51 0:03:28 0:09:06

    Rata -rata 0:38:03 0:12:38 0:13:42

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 21

    3.2.2.2 Teknik Pengumpulan dan Analisis data

    Tahap pengumpulan data pada penelitian ini dengan cara

    survei langsung di klinik joy dental cabang Kaliurang dari jam

    buka hingga jam tutup selama 1 bulan dari tanggal 16 oktober

    2017 sampai 11 November 2017. Data yang di ambil berupa jam

    kedatangan pasien, jam pasien mulai di layani dan jam pasien

    selesai di layani. Data yang sudah dikumpulkan masih berupa

    hardcopy sehingga masih harus di pengetikan agar dapat di proses

    ke tahap selanjutnya. Dari data yang di peroleh tersebut peneliti

    akan menggunakan rata – rata pelayanan yang di dapat dari waktu

    selesai di kurangi waktu mulai dilayani untuk mendapatkan waktu

    kedatangan yang tepat untuk pasien sehingga bisa mengurangi

    waktu tunggu. Berikut hasil analisis data tersebut di atas :

    1. Tingkat kedatangan rata – rata.

    𝜆 =1

    13,7= 0,072 𝑥 60 = 4,38 𝑝𝑎𝑠𝑖𝑒𝑛/𝑗𝑎𝑚

    2. Waktu antar kedatangan

    1

    𝜆=

    13,7𝑀𝑒𝑛𝑖𝑡𝑝𝑎𝑠𝑖𝑒𝑛

    60= 0,23 jam/pasien

    3. Tingkat pelayanan rata – rata

    µ =1

    38,05= 0,026 𝑥 60 = 1,56 𝑝𝑎𝑠𝑖𝑒𝑛 /𝑗𝑎𝑚

    4. Waktu pelayanan rata – rata.

    1

    µ=

    38,05𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡𝑝𝑎𝑠𝑖𝑒𝑛

    60= 0,63 𝑗𝑎𝑚/𝑝𝑎𝑠𝑖𝑒𝑛

    5. Jumlah layanan

    𝑆 = 5

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 22

    6. Probabilitas bahwa tidak ada pasien dalam sistem (semua

    server menganggur) adalah

    𝑃𝑜 = 1

    [∑1𝑛!

    (𝜆µ

    )𝑛

    𝑠−1𝑛=0 ] +

    1𝑠!

    (𝜆µ

    )𝑠

    (𝑠µ

    𝑠µ − 𝜆)

    =1

    [10!

    (4,381,56

    )0

    +11!

    (4,381,56

    )1

    +12!

    (4,381,56

    )2

    +13!

    (4,381,56

    )3

    +14!

    (4,381,56

    )4

    ]

    +15!

    (4,381,56

    )5

    (5𝑥1,56

    5𝑥1,56 − 4,38)

    = 0,06

    7. Probabilitas bahwa seorang konsumen memasuki sistem dan

    harus menunggu untuk di layani (semua server sibuk) adalah :

    𝑃𝑤 = 1

    𝑠!(

    𝜆

    µ)

    𝑠

    (𝑠µ

    𝑠µ − 𝜆) 𝑃𝑂

    = 1

    5!(

    4,38

    1,56)

    5

    (5𝑥1,56

    5𝑥1,56 − 4,38) 0,06 = 0,18

    8. Rata – rata jumlah konsumen dalam sistem adalah :

    𝐿𝑠 = 𝜆µ (

    𝜆µ)

    𝑠

    (𝑠 − 1)! (𝑠µ − 𝜆)2𝑃𝑂 +

    𝜆

    µ

    = 4,38𝑥1,56 (

    4,381,56

    )5

    (5 − 1)! (5𝑥1,56 − 4,38)20,06 +

    4,38

    1,56

    = 3,01

    9. Rata – rata jumlah konsumen dalam baris adalah

    𝐿𝑞 = 𝐿𝑠 𝜆

    µ= 3,01

    4,38

    1,56= 0,23

    10. Rata – rata waktu yang di habiskan konsumen dalam sistem

    adalah :

    𝑊𝑠 = 𝐿𝑠𝜆

    =3,01

    4,38= 0,69

    11. Rata – rata waktu yang di habiskan konsumen dalam antrian

    adalah :

    𝑊𝑞 = 𝑊𝑠 1

    µ= 0,69

    1

    1,56= 0,05

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 23

    12. Tingkat kegunaan fasilitas pelayanan

    𝑝 = 𝜆

    𝑠µ=

    4,38

    5𝑥1,56= 55,55 %

    3.2.3 Perancangan Alat Uji

    Dalam penelitian ini metodologi yang di gunakan untuk

    mengembangan alat uji adalah model waterfall yang di lakukan secara

    sistematis. Tahap – tahap yang dilakukan adalah sebagai berikut :

    1. Analisis

    Pada tahap ini akan dilakukan analisis kebutuhan sistem yang akan

    membuat sistem ini semakin dekat dengan keinginan user yaitu

    dengan cara mencari informasi sebanyak – banyak nya dari user.

    Setelah melakukan tahap ini maka akan menghasilkan dokumen

    user requirement yang akan di gunakan oleh sistem analis yang

    kemudian akan di terjemahkan kedalam bahasa pemograman.

    2. Desain

    Tahap desain ini di lakukan untuk membuat rancangan tahap uji

    berdasarkan informasi yang di dapat dan berdasarkan tahap

    sebelumnya. Pada tahap desain ini akan fokus pada arsitektur

    perangkat lunak, interface dan algoritma sehingga pada tahap ini

    akan menghasilkan dokumen software requirement yang kemudian

    akan di gunakan oleh programmer untuk membangun sebuah

    sistem.

    3. Pengkodean(coding)

    Pada tahap ini merupakan tahap setelah tahap desain atau

    pengimplementasian dari tahap desain ke komputer sehingga

    menghasilkan sebuah perangkat lunak yang di buat berdasarkan

    tahap desain tersebut.

    4. Pengujian

    Pada tahap pengujian ini akan melakukan pengujian dari alat uji

    yang berupa perangkat lunak yang di bangun dari pengkodean,

    untuk mengetahui apakah sistem yang di bangun sudah sesuai

    dengan rancangan dan kebutuhan penguna atau user. Selain itu tahap

    ini juga bertujuan untuk mencari ke salahan yang terdapat pada

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 24

    sistem yang kemudian akan di perbaiki hingga mendekati keinginan

    user tersebut.

    3.2.4. Pengujian dan Analisis

    Pengujian dan analisis yang dibangun adalah sebagai berikut :

    1. Pengujian

    Sistem ini akan diuji di klinik joy dental cabang Kaliurang dengan

    melihat seberapa efisien sistem yang dibangun. Dari pengujian tersebut

    maka akan di ambil kesimpulan apakah sistem ini mampu mengurangi

    waktu tunggu (Wq) dan meminimumkan waktu pelayanan (µ).

    Kemudian sistem ini juga akan di ukur dengan MAE (Mean Absolute

    Error) untuk melihat tingkat eror yang di miliki oleh sistem.

    2. Analisis

    Pada tahap analisis ini akan membandingkan antara hasil yang didapat

    jika menggunakan sistem yang di bagun dengan hasil yang didapat jika

    tidak menggunaan sistem.

    3.3. Spesifkasi Software dan Hardware

    Spesifikasi software dan hardware yang di gunakan dalam

    pengimplementasian sistem ini adalah :

    1. Software

    a. Sistem operasi yang di gunakan adalah Microsoft Windows 8 64 – bit.

    b. Bahasa pemograman yang di gunakan adalah jsp (java) dengan

    aplikasi netbeans

    c. Database yang akan di gunakan adalah mysql.

    2. Hardware

    a. Processor yang di gunakan yaitu Intel® 𝐶𝑜𝑟𝑒𝑇𝑀 i5–4210U CPU @

    1.70GHz 2,40 GHz.

    b. Memori (RAM) yang di gunakan yaitu 4.00 GB.

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 25

    BAB IV

    ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

    4.1 Analisis Masalah

    4.1.1 Analisis sistem lama

    Masalah utama yang dihadapi klinik gigi joy dental saat ini adalah

    masih menggunakan sistem antrian lama yaitu calon pasien harus datang ke

    klinik gigi tersebut tanpa tahu berapa lama waktu yang harus di perlukan

    untuk menunggu hingga di layani. Terkadang antrian yang terlalu banyak

    membuat pasien tidak mendapatkan kuota untuk berobat sehingga pasien

    harus menunggu lagi besok harinya untuk berobat. Hal ini membuat calon

    pasien kebingungan dan menhabiskan waktu untuk sekedar berobat. Cara

    tersebut kurang efisien karena malah bisa membuat calon pasien tidak jadi

    berobat di klinik tersebut dan mencari klinik yang sistem antriannya lebih

    baik.

    4.1.2 Analisis sistem baru

    Sistem yang akan di bangun adalah suatu sistem antrian yang

    terkomputerisasi yang diharapkan dapat membantu calon pasien yang akan

    berobat. Dalam membangun sistem ini tentu banyak pertimbangan yang

    harus di lakukan. Dengan di bangunnya sistem ini di harapkan benar-benar

    mampu membantu calon pasien untuk berobat dengan tidak membuang

    banyak waktu untuk menunggu di klinik.

    4.2. Gambaran umum sistem

    Sistem yang akan dibangun adalah sebuah sistem antrian yang

    bertujuan membantu calon pasien untuk berobat di klinik gigi joy dental.

    Sistem ini akan di buat menggunakan teori antrian dengan data simulasi

    antrian di klinik gigi joy dental kaliurang berbasis web dengan bahasa

    pemograman java. Pada penelitian ini data simulasi yang di dapat akan

    menentukan lama pelayanan dari klinik tersebut yang kemudian calon pasien

    bisa memilih salah satu data simulasi di hari pengobatan yang mana akan

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 26

    menjadi patokan untuk lama pengobatan atau pelayanan. Dengan

    sistem ini di harapakan dapat membantu pasien untuk memilih waktu

    pengobatan dan tidak harus menunggu lama di klinik karena bisa

    mendaftarkan diri untuk berobat dari mana saja dan tidak takut kehabisan

    kuota di hari ingin berobat.

    Dalam sistem ini terdapat 2 aktor yaitu pasien dan administrator.

    Administrator bertugas untuk melakukan CRUD atau create, read, update dan

    delete dari data pasien yang mendaftar serta memberikan waktu mulai di

    layani dan waktu selesai di layani pasien. Dalam melakukan hal tersebut

    administrator harus login terlebih dahulu dengan memasukan username dan

    password. Jika login berhasil di lakukan maka administrator bisa melakukan

    proses di atas. Sedangkan untuk pasien harus registrasi data pasien terlebih

    dahulu untuk mendapatkan username dan password. Setelah mendapatkan

    username dan password pasien bisa mengubah username dan password yang

    di berikan oleh sistem. Hal lain atau yang utama yang bisa di lakukan pasien

    bisa melakukan pendaftaran untuk mendapatkan kuota pengobatan dengan

    memasukan tanggal pendaftaran, jam kunjungan dan memilih data simulasi

    antrian lama pelayanan yang kemudian sistem akan memberikan waktu

    pasien selesai di layani.

    4.3. Analisis kebutuhan sistem

    Kebutuhan sistem pada “Simulasi Antrian Pelayanan Pasien Klinik Gigi Joy

    Dental Berbasis Web” yang akan dibagun terdiri dari kebutuhan input,

    kebutuhan proses dan kebutuhan output.

    1. Kebutuhan Input

    Kebutuhan input berupa data mengenai tanggal kunjungan, jam

    berkunjung dan data simulasi pelayanan yang dipilih dari salah satu data

    simulasi di klinik gigi joy dental kaliurang.

    2. Kebutuhan Proses

    Pada sistem ini memiliki 2 aktor yaitu Administrator dan user.

    Pegawai Klinik gigi joy dental bertindak sebagai administrator dan calon

    pasien sebagai pasien. Dalam menggambarkan siapa yang menggunakan

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 27

    sistem ini dan cara pengguna berinteraksi dengan sistem, dapat

    menggunakan diagram usecase sebagai berikut :

    a. Administrator

    1. Administrator harus melakukan login terlebih dahulu dengan

    memasukan username dan password untuk masuk kedalam sistem.

    2. Proses yang bisa lakukan administrator adalah Lihat data pasien,

    Tambah data pasien, ubah data pasien, hapus data pasien, cari data

    pasien, lihat data dokter, Tambah data dokter, ubah data dokter,

    hapus data dokter cari data dokter, lihat data shif, tambah data shif,

    ubah data shif, hapus data shif, cari data shif, waktu mulai layanan,

    waktu selesai layanan, hapus antrian, Lihat antrian, simulasi.

    3. Proses yang dapat dilakukan administrator bersifat include yang

    artinya tergantung dengan proses sebelumnya. Jika proses login

    gagal maka administrator tidak melakukan proses di atas.

    4. Sekenario logout, administrator akan keluar dari sistem setelah

    administrator melakukan printah logout.

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 28

    Gambar 4. 1 Usecase Diagram Administrator

    Gambar 4. 2 Usecase Kelola Data Pasien

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 29

    Gambar 4. 3 Usecase Kelola data Dokter

    Gambar 4. 4 Usecase Kelola Data Shif

    Gambar 4. 5 Usecase Kelola Reservasi

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 30

    b. Pasien

    1. Pasien harus melakukan registrasi terlebih dahulu untuk

    mendapatkan username dan password.

    2. Setelah mendapatkan username dan password pasien kemudian akan

    melakukan login untuk masuk ke dalam sistem.

    3. Setelah masuk ke dalam sistem skenario yang bisa di lakukan pasien

    adalah melihat data pribadi, ubah password, pendaftaran, lihat

    antrian dan simulasi

    Gambar 4. 6 Usecase Diagram Pasien

    Gambar 4. 7 Usecase Pendaftaran

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 31

    Gambar 4. 8 Usecase Kelola data pribadi

    3. Kebutuhan Output

    Output program berupa waktu perkiraan pasien akan di layani, selesai di

    layani dan waktu menunggu yang di dapat dari simulasi data di klinik gigi

    joy dental kaliurang.

    4.4. Contoh Perhitungan Manual Sistem antrian

    Data yang di gunakan dalam penelitian ini berupa pola kedatangan pasien

    yang di ambil selama 30 hari. Data tersebut di peroleh dari klinik gigi yang

    merupakan salah satu cabang dari klinik gigi joy dental yang berada di

    Kaliurang.

    Tabel 4. 1 Data antrian klinik gigi joy dental Rabu, 18 Oktober 2017

    Pasi

    en

    Jam

    Datang

    Dokter

    1

    Dokter

    2

    Dokter

    3

    Dokter

    4

    Dokter

    5 selesai Lama

    pelayanan

    Lama

    menunggu

    Waktu

    kedatangan

    1 11:07:40 11:13:01 11:54:25 0:41:24 0:05:21 0:00:00

    2 11:42:20 11:48:20 12:46:10 0:57:50 0:06:00 0:34:40

    3 12:04:15 12:06:43 13:04:40 0:57:57 0:02:28 0:21:55

    4 12:40:40 12:46:20 13:48:50 1:02:30 0:05:40 0:36:25

    5 12:46:20 12:48:40 13:31:41 0:43:01 0:02:20 0:05:40

    6 13:09:05 13:33:02 14:02:02 0:29:00 0:23:57 0:22:45

    7 13:20:48 13:25:30 13:53:53 0:28:23 0:04:42 0:11:43

    8 13:24:58 13:52:39 14:12:10 0:19:31 0:27:41 0:04:10

    9 13:28:45 13:55:45 14:25:23 0:29:38 0:27:00 0:03:47

    10 15:02:10 15:06:40 15:52:23 0:45:43 0:04:30 1:33:25

    11 15:22:55 15:23:40 16:04:27 0:40:47 0:00:45 0:20:45

    12 15:25:01 15:30:26 16:31:28 1:01:02 0:05:25 0:02:06

    13 15:43:48 16:24:05 17:26:02 1:01:57 0:40:17 0:18:47

    14 15:45:48 15:47:49 16:23:40 0:35:51 0:02:01 0:02:00

    15 16:11:14 16:13:24 16:32:51 0:19:27 0:02:10 0:25:26

    16 16:19:11 16:24:01 17:03:02 0:39:01 0:04:50 0:07:57

    17 16:25:43 16:32:04 17:18:32 0:46:28 0:06:21 0:06:32

    18 16:28:06 16:33:56 16:51:26 0:17:30 0:05:50 0:02:23

    19 16:36:26 16:40:50 17:02:11 0:21:21 0:04:24 0:08:20

    20 16:38:07 16:52:04 17:07:43 0:15:39 0:13:57 0:01:41

    21 16:56:31 17:26:44 18:16:58 0:50:14 0:30:13 0:18:24

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 32

    22 17:02:52 17:11:50 17:24:15 0:12:25 0:08:58 0:06:21

    23 17:25:06 17:30:05 18:42:29 1:12:24 0:04:59 0:22:14

    24 17:28:31 17:55:07 18:04:37 0:09:30 0:26:36 0:03:25

    25 17:29:33 17:35:40 18:21:58 0:46:18 0:06:07 0:01:02

    26 17:30:59 17:36:02 17:48:17 0:12:15 0:05:03 0:01:26

    27 17:56:48 18:11:15 18:41:52 0:30:37 0:14:27 0:25:49

    28 17:57:14 18:02:49 18:30:14 0:27:25 0:05:35 0:00:26

    29 18:05:07 18:17:48 19:16:31 0:58:43 0:12:41 0:07:53

    30 18:19:46 18:26:25 20:10:09 1:43:44 0:06:39 0:14:39

    31 18:27:42 18:42:26 19:53:40 1:11:14 0:14:44 0:07:56

    32 18:33:14 18:43:16 19:10:40 0:27:24 0:10:02 0:05:32

    33 18:36:27 19:12:02 19:27:47 0:15:45 0:35:35 0:03:13

    34 19:05:35 20:10:20 20:28:44 0:18:24 1:04:45 0:29:08

    35 19:16:12 19:24:31 20:28:31 1:04:00 0:08:19 0:10:37

    36 19:20:41 19:26:50 19:40:49 0:13:59 0:06:09 0:04:29

    37 19:28:14 19:45:23 20:10:30 0:25:07 0:17:09 0:07:33

    38 19:53:08 19:58:09 20:29:13 0:31:04 0:05:01 0:24:54

    39 20:06:30 20:29:55 20:57:45 0:27:50 0:23:25 0:13:22

    40 20:15:36 20:19:04 20:48:55 0:29:51 0:03:28 0:09:06

    Rata -rata 0:38:03 0:12:38 0:13:42

    1. Tingkat kedatangan rata – rata.

    Lamda di dapat dengan mengurangi jam kedatangan pasien di depan

    dengan pasien sebelumnya yang kemudian didapat waktu kedatangan

    permenit seperti tabel di atas yang kemudian di rata-ratakan sehingga di

    dapat 13:42 menit di ubah dari bentuk jam menjadi angka sehingga

    mendapatkan hasil 13,7 yang kemudian di lakukan perhitungan seperti

    rumus berikut :

    𝜆 =1

    13,7= 0,072 𝑥 60 = 4,38 𝑝𝑎𝑠𝑖𝑒𝑛/𝑗𝑎𝑚

    Rumus di atas mengubah dari bentuk menit ke satuan jam yang artinya

    setiap 1 jam pasien datang sebanyak 4,38 pasien.

    2. Waktu antar kedatangan

    1

    𝜆=

    13,7𝑀𝑒𝑛𝑖𝑡

    𝑝𝑎𝑠𝑖𝑒𝑛

    60= 0,23 jam/pasien

    3. Tingkat pelayanan rata – rata

    Meu (µ) di dapat dengan mengurangi jam selesai pasien dengan jam di

    layani jika seperti tabel di atas menunjuk ke jam pasien masuk ke dokter

    yang kemudian didapat waktu lama pelayanan permenit seperti tabel di

    atas yang kemudian di rata-ratakan sehingga di dapat 38:03 menit di

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 33

    ubah dari bentuk jam menjadi angka sehingga mendapatkan hasil 38,05

    yang kemudian di lakukan perhitungan seperti rumus berikut :

    µ =1

    38,05= 0,026 𝑥 60 = 1,56 𝑝𝑎𝑠𝑖𝑒𝑛 /𝑗𝑎𝑚

    Rumus di atas mengubah dari bentuk menit ke satuan jam yang artinya

    setiap 1 jam dokter dapat melayani sebanyak 1,56 pasien.

    4. Waktu pelayanan rata – rata.

    1

    µ=

    38,05𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡

    𝑝𝑎𝑠𝑖𝑒𝑛

    60= 0,63 𝑗𝑎𝑚/𝑝𝑎𝑠𝑖𝑒𝑛

    5. Jumlah layanan

    𝑆 = 5

    6. Probabilitas bahwa tidak ada pasien dalam sistem (semua server

    menganggur) adalah

    𝑃𝑜 = 1

    [∑1𝑛! (

    𝜆µ)

    𝑛𝑠−1𝑛=0 ] +

    1𝑠! (

    𝜆µ)

    𝑠

    (𝑠µ

    𝑠µ − 𝜆)

    =1

    [10! (

    4,381,56

    )0

    +11! (

    4,381,56

    )1

    +12! (

    4,381,56

    )2

    +13! (

    4,381,56

    )3

    +14! (

    4,381,56

    )4

    ]

    +15!

    (4,381,56

    )5

    (5𝑥1,56

    5𝑥1,56 − 4,38)

    = 0,06

    7. Probabilitas bahwa seorang konsumen memasuki sistem dan harus

    menunggu untuk di layani (semua server sibuk) adalah :

    𝑃𝑤 = 1

    𝑠!(

    𝜆

    µ)

    𝑠

    (𝑠µ

    𝑠µ − 𝜆) 𝑃𝑂 =

    1

    5!(

    4,38

    1,56)

    5

    (5𝑥1,56

    5𝑥1,56 − 4,38) 0,06

    = 0,18

    8. Rata – rata jumlah konsumen dalam sistem adalah :

    𝐿𝑠 = 𝜆µ (

    𝜆µ

    )𝑠

    (𝑠 − 1)! (𝑠µ − 𝜆)2𝑃𝑂 +

    𝜆

    µ

    = 4,38𝑥1,56 (

    4,381,56

    )5

    (5 − 1)! (5𝑥1,56 − 4,38)20,06 +

    4,38

    1,56= 3,01

    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • 34

    9. Rata – rata jumlah konsumen dalam baris adalah

    𝐿𝑞 = 𝐿𝑠 𝜆

    µ= 3,01

    4,38

    1,56= 0,23

    10. Rata – rata waktu yang di habiskan konsumen dalam sistem adalah :

    𝑊𝑠 = 𝐿𝑠

    𝜆=

    3,01

    4,38= 0,69

    11. Rata – rata waktu yang di habiskan konsumen dalam antrian adalah :

    𝑊𝑞 = 𝑊𝑠 1

    µ= 0,69

    1

    1,56= 0,05

    12. Tingkat kegunaan fasilitas pelayanan

    𝑝 = 𝜆

    𝑠µ=

    4,38

    5𝑥1,56= 55,55 %

    4.5. Perancangan Proses

    4.5.1. Diagram Konteks Sistem

    Antarmuka utama sistem dengan lingkungannya dapat di tunjukan

    dengan menggunakan diagram konteks sistem. Berikut