Upload
muhammad-fajrin
View
215
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/17/2019 Artikel Anak Terlantar (1)
1/3
Realita Anak Jalanan
Tanpa disadari kehidupan anak jalanan mulai tak diperhatikan seiring dengan rusaknya sistem
pemerintahan yang diberlakukan saat ini. Hal ini menjadi sorotan berbagai macam media,darimedia cetak maupun elektronik. Kehidupan anak jalanan mulai terabaikan, padahal telah diatur
dalam undang-undang tentang pemeliharaan anak-anak terlantar serta fakir miskin. Dengan dasar
tersebut perlu perhatian khusus dari pemerintah untuk menangani kasus-kasus seperti ini.
Dengan pelaksaan ini maka tindak kejahatan dan penganiayaan bagi anak-anak terlantar bisa
dikurangi serta membentuk karakter anak jalanan agar hidup lebih baik.
Manusia mempunyai mimpi yang indah, seperti hidup yang berkecukupan, apa yang dicita-
citakan menjadi nyata, dan lain-lain mimpi indah yang diinginkan oleh manusia. Tapi itu wajar,
manusia memiliki sikap yang terkadang egois, mau menang sendiri, merasa benar, tak ingin bersusah payah untuk mendapatkan sesuatu yang mereka harapkan. Tetapi cobalah tengok
saudara-saudara kita yang ada diluar sana, jauh dari harapan dan mimpi-mimpi. nilah tugas para
petinggi-petinggi yang duduk dikursi pemerintahan untuk menyelesaikan kasus atau bisa disebut
fenomena-fenomena kehidupan ini.
!amun ditengah kondisi !egara yang tengah dihantam krisis ekonomi yang membuat sebagian
orang bingung karena keadaan ini, masih dapat kita lihat anak-anak jalanan yang seharusnya
mereka menuntut ilmu demi cita-cita mereka harus mengubur dalam-dalam mimpi mereka demi
sesuap nasi. nilah fenomena yang dapat kita lihat dalam kehidupan sehari-hari, bias kita
temukan di perempatan lampu merah, ada juga yang mendatangi satu rumah ke rumah yang lain.
Hal itu mereka lakukan demi mencukupi kehidupan mereka sehari-hari, demi untuk sesuap nasi
mereka mengorbankan semuanya.
Peran Pemerintah
"emerintah dalam hal ini mereka tutup mata dan tutup telinga tentang permasalahan anak
jalanan, mereka lebih sibuk mengurusi masalah politik serta masalah-masalah yang muncul
akibat ulah mereka sendiri, padahal dalam ##D $%&' pasal (& berbunyi ) Fakir Miskin dan anak
– anak yang terlantar dipelihara oleh Negara*
##D $%&' "asal (& +yat $ tersebut mempunyai makna bahwa anak-anak jalanan dipelihara atau
diberdayakan oleh negara yang dilaksanakan oleh pemerintah. akir ialah orang yang tidak
berdaya karena tidak mempunyai pekerjaan apalagi penghasilan, dan juga mereka tidak
8/17/2019 Artikel Anak Terlantar (1)
2/3
mempunyai sanak saudara di bumi ini. Miskin ialah orang yang sudah memiliki penghasilan tapi
tidak mencukupi pengeluaran kebutuhan mereka, tapi mereka masih mempunyai keluarga yang
sekiranya masih mampu membantu mereka yang miskin. adi akir miskin dapat dikatakan
orang yang harus kita bantu kehidupannya dan pemerintahlah yang seharusnya lebih peka akan
keberadaan mereka. !amun ada juga istilah bahwa peraturan itu dibuat untuk dilanggar, ini yang
menjadi suatu kesalahan besar. "emerintah harus peka dalam masalah ini, namun apa yang
tertulus di undang-undang tak seperti dalam praktek sehari-hari.
+kibat pemerintah tidak menjalankan amanat ##D $%&' dengan sungguh sungguh, banyak
sekali dari anak jalanan yang menjadi korban kejahatan, lihat saja kasus mutilasi anak jalanan di
daerah pulogadung, tragis memang tapi itulah yang terjadi , selain itu anak jalanan juga
dimanfaatkan oleh pihak pihak yang tidak bertanggung jawab, demi kepentingan pihak tersebut
dengan membisniskan mereka untuk meningkatkan kesejahteraan pihak tersebut dan pelecehan
seksual, acapkali terjadi terhadap gepeng dan anak jalanan. +ndai saja pemerintah mau
memperhatikan dan memberdayakan secara sungguh sungguh mungkin hal yang buruk itu
tidak terjadi bahkan angka kemiskinan akan berkurang.
Anak Jalanan sebagai Objek Eksploitasi
nilah akibat yang muncul, ketika anak-anak jalanan tak diperhatikan oleh pemerintah, mereka
dijadikan obyek eksploitasi. /ebagai contoh pelecehan seksual, mutilasi, dan lain-lain. Mereka
seperti boneka yang bisa dipaksa untuk dijadikan obyek bagi mereka, para pihak-pihak yang tak
bertanggung jawab. "adahal kepada merekalah tongkat estafet kepemimpinan bangsa ini
diberikan, tetapi mereka dijadikan obyek eksploitasi. nilah masalah yang pokok dalam hal ini,
banyak lagi masalah tentang anak jalanan yang muncul ketika para pemerintah enggan
memperhatikan mereka.
+ndai saja pemerintah lebih peka lagi dalam mengurus masalah ini, mungkin kasus ini takkan
terjadi. !amun semua telah menjadi suatu kebiasaan, sebab pemerintah lebih asyik mengurusi
kepentingan partai mereka, atau mengurusi politik yang tak mungkin pernah habis. /elain itu
seandainya pemerintah mendirikan atau membuka lapangan kerja baru yang lebih banyak di pedesaan bukan hanya tersentralisasi pada daerah perkotaan, maka angka kemiskinan mungkin
bisa ditekan dan anak jalanan akan lebih aman dan tak perlu ada eksploitasi terhadap anak-anak
jalan itu lagi.
Peran Lembaga Swadaya
8/17/2019 Artikel Anak Terlantar (1)
3/3
0embaga-lembaga swadaya ini bekerja atas dasar sosial yang muncul dari hati nurani, tanpa
menunggu kebijakan-kebijakan dari pemerintah yang terkadang memberatkan rakyat kecil, para
dermawan dan para relawan ini dengan tekad membantu saudara-saudara kita yang berada di
jalanan. Tak peduli panas atau hujan, untung atau rugi, mereka bekerja untuk kemanusiaan. Demi
membantu saudara-saudara kita, mereka melakukannya dengan tulus tanpa mengeluh dan tanpa
pamrih. Mereka juga bisa dikatakan pahlawan, sebab karena merekalah akan muncul bibit-bibit
baru yang akan melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan bangsa ini, ditengah rusaknya dan
karut marutnya bangsa ini mereka tetap bekrja dengan hati.
Mungkin ini bisa dijadikan suatu moti1asi bagi kita, agar tak kalah dengan anak-anak jalanan
yang berusaha untuk hidup lebih baik lagi. Kaena mungkin cap jelek dilekatkan pada anak-anak
jalanan, tetapi tak semua anak jalanan seperti itu. Masih banyak yang menyimpan asa atau cita-
cita mereka dalam hati mereka masing-masing, dan mereka percaya suatu saat akan tercapai
berkat kerja keras mereka.
Dari paparan diatas dapat diambil kesimpulan, bahwa anak jalanan juga butuh perhatian dari
pemerintah. /esuai dengan undang-undang yang telah dibuat, hal ini sanagat penting sebab
peraturan dibuat untuk dijalankan bukan untuk dilanggar. /ebab dampak yang ditimbulakan
sangat banyak, misalnya anak jalanan dijadikan obyek eksploitasi oleh pihak-pihak tak
bertanggung jawab. /ungguh perbuatan yang keji. Maka peran pemerintah sangat 1ital dan
sangat dibutuhkan agar kejadian-kejadian tersebut tak terjadi lagi. "emerintah juga harusnya
membuka lapangan kerja di pedesaan bukan hanya tersentral pada perkotaan, bila itu telahterrealisasikan maka kejadian-kejadian yang takdiinginkan tak mungkin terjadi.