1. Acrolein. An aldehyde with a piercing, choking odor. Even at low levels, acrolein can

severely irritate the eyes and upper respiratory tract. Symptoms include stinging and tearing

eyes, nausea and vomiting.

1. Akrolein. Aldehida dengan menusuk, tersedak bau. Bahkan pada tingkat rendah, akrolein

sangat dapat mengiritasi mata dan saluran pernapasan bagian atas. Gejala termasuk mata

menyengat dan merobek, mual dan muntah.

2. Formaldehyde. Low level exposure can cause irritation of the eyes, nose and throat. Higher

levels cause irritation to spread to the lower respiratory tract. Long-term exposure is

associated with nasal and nasopharyngeal cancer.

2. Formaldehida. Paparan tingkat rendah dapat menyebabkan iritasi mata, hidung dan

tenggorokan. Tingkat yang lebih tinggi menyebabkan iritasi menyebar ke saluran pernapasan

bagian bawah. Paparan jangka panjang dikaitkan dengan hidung dan kanker nasofaring.

3. Benzene. Benzene causes headaches, dizziness, nausea and breathing difficulties, and is a

very potent carcinogen. Benzene causes anemia, liver and kidney damage, and cancer.

3. Benzena. Benzene menyebabkan sakit kepala, pusing, mual dan sesak napas, dan

merupakan karsinogen yang sangat kuat. Benzene menyebabkan anemia, kerusakan hati dan

ginjal, dan kanker.