11
Assalamualaikum Wr.Wb

Assalamualaikum Wr

Embed Size (px)

DESCRIPTION

thv

Citation preview

Page 1: Assalamualaikum Wr

Assalamualaikum Wr.Wb

Page 2: Assalamualaikum Wr

Distribusi Coelenterata di Indonesia

1. Anastasia D.A.P (100210103029)2. Eva Paramita K.D (110210103071)3. Nurmalita Pasca G (120210103008)4. Anik Rahmawati (120210103062)5. Nofi Lisviana (120210103075)6. Rumbi Rizky F (120210103113)

Page 3: Assalamualaikum Wr

Pengertian coelenterata

Coelenterata atau yang juga biasa disebut dengan Cnidaria adalah filum hewan yang memiliki tubuh sangat sederhana. Kata Coelenterata berasal dari kata coelos yang berarti rongga dan enteron yang berarti usus.

Jadi, Coelenterata adalah hewan yang memiliki rongga di dalam tubuhnya yang sekaligus berfungsi sebagai organ pencernaan makanan.

Page 4: Assalamualaikum Wr

Jenis-jenis Coelenterata di Indonesia

2. Korel (Karang)

1. Mawar Laut

(Anemon Laut)

Page 5: Assalamualaikum Wr

1. Anemon karang

2. Anemon Matahari

3. Anemon pasir

Page 6: Assalamualaikum Wr

Fringing reef (terumbu karang pantai)

Barier reef (karang sawar terpisah)

Atol

Page 7: Assalamualaikum Wr

Kondisi Coelenterate di Indonesia

Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP) mencatat Indonesia memiliki luas terumbu karang sekitar 51.000 km2 atau 18% dari total luas keadaan terumbu karang dunia.

Namun sayangnya Indonesia juga salah satu negara dengan status terumbu karang yang paling terancam di dunia. Selama 50 tahun terakhir, proporsi penurunan kondisi terumbu karang Indonesia telah meningkat dari 10% menjadi 50% berdasarkan laporan Reef at Risk pada 2002.

Page 8: Assalamualaikum Wr

Dan hasil survey Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) hingga akhir 2012 menyebutkan hanya 30% terumbu karang Indonesia dalam kondisi baik, 37% dalam kondisi sedang, dan 33% sisanya rusak parah.

Pemantauan terumbu karang tersebut dilakukan LIPI di 77 daerah yang tersebar dari Sabang hingga Kepulauan Raja Ampat.

Page 9: Assalamualaikum Wr

Berbagai permasalahan mengancam ekosistem laut dunia, termasuk Indonesia, karena pemanasan global, gempa bumi, tsunami, serta pengasaman air laut karena banyaknya kandungan karbon dioksida dalam udara.

Selain itu perilaku manusia telah berkontribusi cukup besar terhadap kerusakan terumbu karang, seperti pencemaran laut, penangkapan ikan dengan bahan peledak, dan pengambilan terumbu karang untuk diperjualbelikan secara ilegal.

Page 10: Assalamualaikum Wr

Faktor–Faktor yang Mempengaruhi Perbedaan Persebaran Coelenterata di Indonesia

a. Terumbu karangb. Suhuc. Salinitas d. Cahaya Dan Kedalamane. Kecerahanf. Paparan Udara (aerial exposure) g. Gelombangh. Arus

Page 11: Assalamualaikum Wr

Thank you,,,,,