18
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Praktik berdasar data, keterampilan kebidanan, dan pilihan pribadi ibu harus menjadi dasar untuk memberikan asuhan kebidanan yang baik. Asuhan yang baik dapat memberikan kenyamanan pada ibu dan bayi karna kelahiran merupakan peristiwa penting bagi kehidupan seorang ibu dan keluarganya. Sebagai tenaga kesehatan khususnya bidan sangat beruntung dapat berbagi peristiwa ini dengan keluarga, bidan juga berada dalam posisi yang unik untuk meningkatkan kemampuan ibu dalam melahirkan, sebagai mana juga kemampuan menemani ibu dalam proses kelahiran dalam memberikan dukungan dan dorongan. Akan tetapi potensi komplikasi yang mengancam nyawa juga akan selalu mengintai, sehingga bidan harus mengamati dengan ketat baik ibu maupun bayinya sepanjang kelahiran. Asuhan kebidanan pada ibu dan bayi juga salah satu asuhan dengan prinsip saling menghargai budaya, kepercayaan dan keinginan sang ibu, agar ibu dapat merasakan kenyamanan dalam proses kehamilan dan kelahiran sang bayi dan memberi pengetahuan ibu hamil bagai mana cara hidup yang sehat dan merawat kehamilan. Namun beberapa penelitian menunjukan bahwa banyak ibu di Indonesia yang masih tidak mau meminta pertolongan tenaga ahli medis penolong persalinan untuk memberikan asuhan selama persalinan dan kelahiran bayi.

Asuhan keb i

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Asuhan keb i

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Praktik berdasar data, keterampilan kebidanan, dan pilihan pribadi ibu

harus menjadi dasar untuk memberikan asuhan kebidanan yang baik. Asuhan

yang baik dapat memberikan kenyamanan pada ibu dan bayi karna kelahiran

merupakan peristiwa penting bagi kehidupan seorang ibu dan keluarganya.

Sebagai tenaga kesehatan khususnya bidan sangat beruntung dapat berbagi

peristiwa ini dengan keluarga, bidan juga berada dalam posisi yang unik untuk

meningkatkan kemampuan ibu dalam melahirkan, sebagai mana juga

kemampuan menemani ibu dalam proses kelahiran dalam memberikan

dukungan dan dorongan. Akan tetapi potensi komplikasi yang mengancam

nyawa juga akan selalu mengintai, sehingga bidan harus mengamati dengan

ketat baik ibu maupun bayinya sepanjang kelahiran.

Asuhan kebidanan pada ibu dan bayi juga salah satu asuhan dengan

prinsip saling menghargai budaya, kepercayaan dan keinginan sang ibu, agar

ibu dapat merasakan kenyamanan dalam proses kehamilan dan kelahiran sang

bayi dan memberi pengetahuan ibu hamil bagai mana cara hidup yang sehat

dan merawat kehamilan.

Namun beberapa penelitian menunjukan bahwa banyak ibu di Indonesia

yang masih tidak mau meminta pertolongan tenaga ahli medis penolong

persalinan untuk memberikan asuhan selama persalinan dan kelahiran bayi.

Page 2: Asuhan keb i

2

Sebagian dari mereka memberi alasan bahwa penolong persalinan terlatih

tidak benar-benar memperhatikan kebutuhan atau kebudayaan , tradisi dan

keinginan pribadi para ibu dalam persalinan dan kelahiran bayinya.

Oleh sebab itu asuhan kebidanan pada ibu dan bayi harus di galangkan

untuk member pengetahuan dan tidak adanya kesalah pahaman dalam

masyarakat tentang tenaga ahli medis penolong persalinan, karna asuhan

kebidanan ini sangatlah penting bagi ibu hamil dan bayi baru lahir sehingga

dengan adanya asuhan ini resiko kematian ibu dan bayi menjadi lebih kecil

karna adanya pembekalan pada ibu sejak masa kehamilan ,melahirkan sampai

nifas.

1.2 Tujuan

1.2.1 Tujuan Umum

Asuhan kebidanan mempunyai maksud untuk lebih memberi pengetahuan dan

penbelajaran bagi para pelaku asuhan kebidanan terutama pada bidan itu

sendiri serta ibu hamil dan keluarganya

1.2.2 Tujuan khusus

Asuhan kebidanan bertujuan untuk menekan angka kematian pada ibu dan

bayi serta memberi pengetahuan tentang kesehatan pada ibu hamil,

memperhatikan bagaimana kondisi ibu pada saat hamil, melahirkan, nifas dan

kondisi bayi baru lahir.

Page 3: Asuhan keb i

3

1.3 Guna / Manfaat penulisan

Adapun Manfaat penulisan ini yaitu untuk memberi banyak

pengetahuan serta menjadikan banyak pembelajaran.

Ibu menjadi tau bagai mana cara merawat kehamilan sejak dini sampai

melahirkan serta merawat bayi dengan baik dan yang terpenting ibu

mengetahui asuhan-asuhan kebidanan yang di berikan oleh bidan itu sendiri,

serta dapat di terapkan pada kehidupannya sehingga ibu hamil dan keluarga

dapat menerapkan kehidupan secara sehat

1.4 Ruang Lingkup

Adapun ruang lingkup Asuhan Kebidanan ini yaitu rumah sakit,

rumah bersalin, puskesmas, poskesdes, posyandu, serta masyarakat sekitar.

1.4.1 Area

Rumah sakit pandeglang

1.4.2 Substansi

1.4.3 Wilayah

Kabupaten Pandeglang, propinsi Banten

1.4.4 Laporan studi kasus

Bidan yang memberikan asuhan kebidanan akan melakukan

rujukan bila menemukan adanya masalah, dan akan melanjutkan

asuhannya setelah dikirim kembali ke bidan.

Page 4: Asuhan keb i

4

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian

2.1.1 Pengertian Asuhan

Asuhan adalah bantuan yang di berikan baik kepada individu,

pasien atau kliennya, asuhan mencakup bimbingan, didikan dan hasil

pelayanan

2.1.2 Pengertian Kebidanan

Kebidanan adalah mencakup pengetahuan yang di miliki bidan dan

kegiatan pelayanan yang di lakukan untuk menyelamatkan ibu dan bayi

yang di lahirkan

2.1.3 Pengertian Asuhan kebidanan

Asuhan kebidanan adalah penerapan dan fungsi kegiatan yang

menjadi tanggung jawab bidan dalam memberikan pelayanan kepada

klien yang mempunyai kebutuhan atas masalah ibu hamil, masa ibu

bersalin dan masa ibu nifas

2.2 Kajian Teori

Asuhan kebidanan adalah proses pengambilan keputusan dan

tindakan yang di lakukan oleh bidan sesuai dengan wewenang dan ruang

lingkup praktiknya berdasarkan ilmu dan kiat bidan.

Page 5: Asuhan keb i

5

Menurut R. Bryar:

Asuhan kebidanan pada ibu dan bayi adalah penerapan fungsi dan kegiatan yang

menjadi tanggung jawab bidan dalam memberikan pelayanan serta yang

mempunyai kebutuhan atau masalah dalam bidang kesehatan lainnya kemudian

asuhan jugan di berikan pada masa bayi baru lahir, balita, anak, dan remaja

perempuan kemudian pemberian asuhan kepada ibu masa hamil, masa

persalinan, nifas dan keluarga berencana.1

Asuhan kebidanan pada ibu dan bayi juga salah satu asuhan dengan

prinsip saling menghargai budaya, kepercayaan dan keinginan sang ibu, agar

ibu dapat merasakan kenyamanan dalam proses kehamilan dan kelahiran sang

bayi dan memberi pengetahuan ibu hamil bagai mana cara hidup yang sehat

dan merawat kehamilan juga memberi pengetahuan pada keluarga sang ibu

agar dapat ikut merawat ibu hamil yang ada dalam keluarganya.2

Menurut Suryani Soepardan “Asuhan kebidanan merupakan bagian

integral dari pelayanan kesehatan, yang di arahkan untuk mewujudkan asuhan

yang berdasar pada kesehatan keluarga sesuai dengan ilmu dan kiat bidan serta

wewenang dalam rangka tercapainya keluarga kecil bahagia dan sejahtera”3

Mulai dari pengkajian, perumusan diagnosa, perencanaan, implementasi,

pencatatan, evaluasi dan pencatatan adalah asuhan kebidanan dalam proses

pengambilan keputusan dan tindakan yang di lakukan oleh bidan sesuai

dengan wewenang dan ruang lingkup praktiknya berdasarkan ilmu dan kiat

kebidanan. (Agustini. 2000:75)

1 R Bryar. Theory for midwifery practice edisi 1. Macmillan : 1995:161

2 J F Joyce and Ann L W. Conceptual Models of Nursing ( Analysis and Aplication).

California 1993 : 55 3 Suryani Soepardan. Konsep kebidanan. Jakarta : EGC, 2006: 94

Page 6: Asuhan keb i

6

BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Gambaran Umum

Secara umum asuhan kebidan merupakan wujud dari pengabdian

tenaga kesehatan khususnya bidan terhadap masyarakat terutama kaum ibu

dan balita agar terciptanya masyarakat yang sehat dan harmonis, dan

mempermudah kaum ibu untuk mengetahui tentang kehamilan dan

bagaimana cara merawat dan menjaga kehamilan sejak dini dan bayi baru

lahir.

Pelayanan asuhan kebidanan terintegrasi dengan pelyanan kesehatan,

selama ini pelayanan asuhan kebidanan bergantung pada sikap sosial

masyarakat dan keadaan lingkungan tempat bidan bekerja .

Untuk mewujudkan pemberian pelayanan kebidanan yang bermutu bidan

melakukan bentuk pendekatan pelayanan berupa asuhan kebidanan yang

berdasar pada asuhan sayang ibu dan bayi

Pelayanan asuhan kebidanan di berikan secara holistik yaitu

memperhatikan aspek bio, psiko sosio dan kultural sesuai dengan kebutuhan

ibu dan bayi. Pelayanan tersebut di berikan dengan tujuan kehidupan dan

kelangsungan pelayanan.

Keadilan dalam memberikan pelayanan asuhan kebidanan adalah

aspek yang pokok dalam pelayanan bidan di Indonesia.

Keadilan ini dapat di mulai dengan :

Page 7: Asuhan keb i

7

1) Pemenuhan kebutuhan klien yang sesuai

2) Keadaan sumber daya kebidanan yang selalu siap melayani

3) Adanya penelitian untuk mengembangkan / meningkatkan pelayanan

4) Adanya keterjangkauan ke tempat pelayanan

Pasien memerlukan pelayana dari petugas (provider) yang memiliki

karakteristik sebagai berikut :

1) Semangat untuk melayani

2) Simpati

3) Empati

4) Tulus ikhlas

5) Memberi kepuasan

Selain itu bidan sebagai pemberi pelyanan harus memperhatikan hal-

hal seperti di bawah ini :

1) Aman

2) Nyaman

3) Privacy

4) Alami

Page 8: Asuhan keb i

8

3.2 Pembahasan

3.2.1 Asuhan kekebidanan

Bidan adalah tenaga profesional yang memberi pelayanan sesuai

dengan ilmu dan kiat kebidanan, untuk memberikan pelayanan yang

optimal kepada klien di perlukan berbagai data dan masukan.

Data tersebut di kumpulkan dengan format pengumpulan data yang di

desain sesuai dengan format asuhan kebidanan pada ibu dan bayi.

Pengumpulan data di lakukan dengan cara

a) Wawancara

b) Observasi

c) Inspeksi

d) Palpasi

e) Auskultrasi

f) Pemeriksaan penunjang lainnya

Asuhan kebidananpun mempunyai beberapa macam konsep atau model di

antaranya yaitu

a. Medical model

Merupakan fondasi dari praktek-praktek kebidanan yang sudah meresap

di masyarakat, meliputi pemberian tindakan dan komplikasi dari peyakit

/tindakan.

Konsekuensi, jika medical model digunakan dalam praktik kebidanan.

Page 9: Asuhan keb i

9

b. Model sehat untuk semua (Health For All)

Diproklamirkan oleh WHO sejak tahun 1978. Fokus pada wanita,

keluarga dan masyarakat.

5 tema dalam HFA :

1) Mengurangi kesenjangan dalam kesehatan

2) Bentuk pelyanan kesehatan adalah kesehatan dan pencegahan

penyakit

3) Partisipasi masyarakat

4) Adanya kerjasama antar tim kesehatan

5) Berfokus pada pelayanan kesehatan primer

Model HFA dan definisi PHC konsep WHO 1998

1) Pelayanan kesehatan bagi masyarakat secara keseluruhan sesuai

kebutuhan

2) Pelayanan kesehatan meliputi promotif, prefentif, curative dan

rehabilitatif

3) Pelayanan kesehatan harus efektif dan dapat di terima secara cultural

4) Masyarakat terlibat dalam pelayanan kesehatan

5) Adanya kolaborasi lintas kultural

Sehingga asuhan kebidan yang terfokus pada ibu dan bayi kini menjadi lebih

luas lagi agar anggota keluarga lainnya selain ibu dan bayi juga bisa menjadi

sehat

Page 10: Asuhan keb i

10

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

Asuhan kebidanan pada Ibu dan bayi amat sangat penting karena dapat

membantu ibu dan keluarganya untuk merasa aman dan nyaman selama dalam

proses persalinan hingga masa menyusui. Cara termudah untuk memahami

asuhan sayang ibu dan bayi adalah dengan menanyakan pada diri kita sendiri

bagai mana jika kita di posisi sang ibu lalu menerapkannya kepada klien agar

klien mudah memahami maksud-maksud asuhan yang di berikan oleh seorang

bidan

Asuhan kebidanan di terapkan berdasarkan ilmu dan kiat bidan namun

tetapi tetap memperhatikan aspek kebudayaan, dan jelas aspek kebudayaan

yang menguntungkan bukan yang malah merugikan

Penerapan asuhan kebidan yang berdasar pada ibu dan bayi ini adalah

untuk mengurangi jumlah kematian pada ibu dan bayi sehingga ibu bisa

melahirkan normal dengan bayi yang sehat.

Asuhan ini juga di terapkan pada keluarga ibu dan bayi sehingga mereka

juga dapat mengerti tentang kesehatan dan menerapkannya di keluarga

mereka sehingga dapat mempunyai keluarga yang sehat

4.2 Saran

Mutu pelayanan asuhan kebidanan pada ibu dan bayi haruslah berorientasi

pada penerapan kode etik dan standar pelayanan asuhan kebidanan serta

Page 11: Asuhan keb i

11

kepuasan, sehingga para pelaku asuhan kebidanan haruslah selalu menerapkan

satandar asuhan kebidanan dan pelayanan yang berkualitas serta menerapkan

semua kode etik yang ada sehingga asuhan kebidanan bisa berjalan dengan

baik .

Page 12: Asuhan keb i

12

DAFTAR PUSTAKA

Bryar, R. Theory for Midwifery Practice Edisi 1. Macmillan: Houndmillo; 1995.

Joyce J F and Ann L W. conceptual Models Of Nursing (Analysis dan

Aplication). California: Appleton and lange; 1993

Soepardan,Suryani. Konsep Kebidanan. Jakarta: EGC;2006

Page 13: Asuhan keb i

13

ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU DAN BAYI

DI PANDEGLANG

(Untuk Memenuhi Tugas Bahasa Indonesia)

Disusun oleh:

Rita Juwita

NIM : 11121033

STIKes Widya Dharma Husada

Jurusan DIII Diploma Kebidanan

Jl. Surya Kencana No. 1 Pamulang Tanggerang Selatan

Page 14: Asuhan keb i

14

DAFTAR ISI

Persetujuan………………………………………………………….. i

Riwayat Hidup………………………………………………………. i

Abstrak………………………………………………………………. i

Kata Pengantar………………………………………………………. i

Daftar Isi……………………………………………………………... i

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang……………………………………………. . 1

1.2 Tujuan……………………………………………………. . . 3

1.2.1Tujuan Umum……………………………………….. . 3

1.2.2Tujuan khusus………………………………………... 3

1.3 Guna / manfaat…………………………………………….. 3

1.4Ruang lingkup…………………………………………….... 3

1.4.1 Area………………………………………………... . 4

1.4.2 Substansi …………………………………………... 4

1.4.3 Wilayah ……………………………………………. 4

1.4.4 Laporan studi kasus……………………………….... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian………………………………………………... 5

2.1.1 Pengertian asuhan………………………………… 5

2.1.2 Penertian kebidanan……………………………… 5

Page 15: Asuhan keb i

15

2.1.3 Pengertian asuhan kebidanan…………………….. 5

2.2 Kajian teori……………………………………………… . 6

BAB III PEMBAHASAN

3.1 Gambaran umum ………………………………………… 8

3.2 Pembahasan………………………………………………. 10

3.2.1 Asuhan Kebidanan

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan……………………………………………….. 12

4.2 Saran…………………………………………………….... 13

Daftar Pustaka

Page 16: Asuhan keb i

16

HALAMAN PERSETUJUAN

ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU DAN BAYI

DI PANDEGLANG

KARYA ILMIAH

(Dianjurkan Untuk Memenuhi Tugas Bahasa Indonesia)

Disusun Oleh :

Rita Juwita

NIM : 111210339

Disetujui

Pembimbing Materi Pembimbing Teknis

( Komarudin) (NS. Armi, S.Kep)

Page 17: Asuhan keb i

17

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Rita Juwita

Tempat/Tanggal Lahir : Pandeglang 08 Desember 1993

Jenis kelamin : Perempuan

Alamat : Jln Raya Sumur Km 10 RT /RW 01/02

kec.Cimanggu, Kab. Pandeglang Banten

Agama : Islam

Kewarganegaraan : Indonesia

Status : Mahasiswa

Riwayat pendidikan :

SDN Waringin Kurung 3 (2004-2005)

SMP Negri 1 Cimanggu (2007-2008)

SMA Negri 5 Pandeglang (2010-2011)

Page 18: Asuhan keb i

18

ABSTRAK

Rita Juwita 111210339 “Asuhan Kebidanan pada Ibu dan Bayi” STIKes

Widya Dharma Husada, JL. Surya Kencana No 1 Pamulang Tangerang Selatan.

Asuhan Kebidanan pada ibu dan bayi adalah salah satu asuhan dengan

prinsip saling menghargai budaya, kepercayaan dan keinginan sang ibu, agar ibu

dapat merasakan kenyamanan dalam proses kehamilan dan kelahiran sang bayi

dan memberi pengetahuan ibu hamil bagai mana cara hidup yang sehat dan

merawat kehamilan.

Tujuan di buatnya karya tulis ini yaitu untuk mengetahui tentang bagai

mana cara atau metode, teknik dan prinsip dalam pelaksanaan Asuhan Kebidanan

pada Ibu dan bayi serta memberi banyak pengetahuan tentang model-model pada

Asuhan Kebidanan.

Metode penulisan yang di gunakan dalam penyusunan karya tulis ini yaitu

dengan cara mencari dan mengumpulkan sumber-sumber dari buku yang

berkaitan dengan judul

Teknik pengumpulan data yaitu dengan mengumpulkan sumber-sumber

dari Referensi buku-buku Kebidanan dan sumber lainnya

Adapun analisa data yang penulis gunakan yaitu dengan membaca

berbagai buku yang berhubungan dengan judul, lalu memastikan data berdasarkan

teori dan kenyataan sehingga data yang di peroleh dapat saling di hubungkan atau

berkesinambungan