Asuhan Keperawatan Teoritis Klien Gagal Jantung Kongestif

7/23/2019 Asuhan Keperawatan Teoritis Klien Gagal Jantung Kongestif

1/7

A. Asuhan Keperawatan Teoritis Klien Gagal Jantung Kongestif

Untuk melaksanakan asuhan keperawatan secara teoritis penulis menggunakan

pendekatan proses keperawatan, teori dan konsep keperawatan di implementasikan

secara terpadu dalam tahapan yang terorganisir yang meliputi pengkajian, diagnosa

keperawatan perencanaan, tindakan dan evaluasi (Doengoes, 1999).

1. Pengkajian eperawatan

a. !ktivitas " #stirahat

$ejala % keletihan " kelelahan terus menerus sepanjang hari, insomnia, nyeri dada

dengan akti&itas, dispsnea pada istirahat atau pada pengerahan tenaga.

'anda % gelisah, peruahan status mental, tanda vital eruah pada aktivitas

. irkulasi

$ejala % riwayat hipertensi, #* aru"akut, episode $+ seelumnya, penyakit

katup jantung, edah jantung, endokarditis, anemia, syok septik, engkak pada

kaki, telapak kaki, adomen, sauk terlalu ketat- (pada gagal agian kanan)

'anda %

1) 'D % mungkin rendah (gagal pemompaan) normal ($+ tingan atau kronis),

atau tinggi (keleihan ean cairan).

) 'ekanan nadi% mungkin sempit, menunjukan penurunan volume sekuncup

/) 0rekuensi jantung % takikardia (gagal jantung kiri).

) #rama jantung% distrimia, misalnya &irilasi atrium, kontraksi ventrikel

prematur"takikardia, lok jantung.

2) 3unyi jantung % / (gallop) adalah diagnostik % dapat terjadi % 1 dan

mungkin melemah. *urmur sistolik dan diastolik dapat menandakan adanya

stenosis katup atau insu&isiensi.

4) 5adi % nadi peri&er erkurang % peruahan dalam kekuatan denyutan dapat

terjadi. nadi sentral mungkin kuat misalnya nadi jugularis, karotis, adominal

terlihat.

6) 7arna % keiruan, pucat atau sianotik dengan pengisian kapiler lamat.

8epar % pemesaran " dapat teraa re&lek hepatojugularis.


2/7

) 3unyi napas % krekels, ronchi. :dema % mungkin dependen, umum, atau

pitting khususnya pada ekstrimitas.

c. #ntegritas :go

$ejala % ansietas, kuatir, takut, stres yang erhuungan dengan

penyakit"keprihatinan &inansial (pekerjaan"iaya perawatan medis).

'anda % eragai mani&estasi prilaku, misalnya ansietas, marah, ketakutan, mudah

tersinggung.

d. :liminasi

$ejala % penurunan erkemih, urine erwarna gelap, erkemih malam hari

(nokturia), diare"konstipasi.

e. *akanan";airan

$ejala % kehilangan na&su makan, mual"muntah, penamahan erat adan

signi&ikan, pemengkakan pada ekstrimitas awah, pakaian"sepatu terasa sesak,

diet tinggi garam"makanan yang telah di proses, lemak, gula dan ka&ein,

penggunaan diuretik.

'anda % penamahan erat adan cepat, distensi adomen, (asites) edema (umum,

dependen, tekanan, pitting)

&. 8ygiene

$ejala % keletihan"kelemahan, kelelahan selama akti&itas perawatan diri

'anda % penampilan menandakan kelalian perawtan personal

g. 5eurosensori

$ejala % kelemahan, pening, episode pingsan

'anda % letargi, kusut pikir, disorientasi, peruahan prilaku, mudah tersinggung

h. 5yeri"enyamanan

$ejala % nyeri dada, angina akut atau kronis, nyeri adomen kanan atas, sakit

'anda % tidak senang, gelisah, &okus menyempit (menarik diri), perilaku

melindungi diri

i. Pernapasan

$ejala % dispnea saat akti&itas, tidur samil duduk, atau dengan eerapa antal,

atuk dengan"tanpa pementukan sputum, riwayat penyakit paru kronis,

penggunaan antuan pernapasan, misalnya oksigen atau medikasi

'anda %

1) Pernapasan % takipnea, napas dangkal, pernapasan laored, penggunaan otot

aksesori pernapasan, nasal &aring.


3/7

) 3atuk % kering"nyaring"nonprodukti& atau mungkin atuk terus menerus

dengan"tanpa pementukan sputum.

/) putum % mungkin ersemu darah merah muda"eruih (edema pulmunal).

) 3unyi na&as % mungkin tidak terdengar, dengan krakles asilar dan mengi.

2) 0ungsi mental % mungkin menurun letargi, kegelisahan.

4) 7arna kulit % pucat atau sianosis.

j. eamanan

$ejala % peruahan dalam &ungsi mental, kehilangan kekuatan"tonus otot, kulit

lecet.

k. #nteraksi sosial

$ejala % penurunan keikutsertaan dalam akti&itas sosial yang iasa di lakukan.

l. Pemelajaran"pengajaran

$ejala % menggunakan"lupa menggunakan oat


4/7

#ntoleran !ktivitas

kriteria %

'ekanan darah

sistolik dan

diastolik normal

5adi normal

>espiratory rate

normal

etelah dilakukan

tindakan keperawat,

intoleran aktivitas

klien teratasi.

Dengan criteria %

''= normal

'ertarik dengan

aktivitas

elemahan

teratasi

*anajemen energi aji erapa anyak

akti&itas yang dapat

klien lakukan

aji tingkat

kelemahan otot klien

*onitor respon

kardiorespiratori

klien ( takikardi,

disritmia, dispnea,

tekanan darah,

respiratopy rate)


5/7

eleihan =olume

;airan

etelah dilakukan

tindakan

keperawatan,

keleihan volume

cairan klien teratasi.

Dengan criteria %

:dema

erkurang

:lektrolit dan

cairan tuuh

menunjukkan

jumlah normal

etelah dilakukan

tindakan

keperawatan,

gangguan per&usi

jaringan klien

0luid *anagement

Pertahankan tirah

aring klien

Pertahankan

lingkungan yangnyaman untuk

istirahat

3antu aktivitas klien

3atasi aktivitas klien

terutama terjadi

palpitasi, pusing,

lemah dan na&as

pendek

3eri nutrisi tinggi

kalori

3atasi asupan

natrium dan cairan

*onitor dan catat

asupan dan haluaran

cairan klien

Ukur dan catat edema

klien tiap hari

olaorasi

pemerian diuretic,

suplemen kalium dan

protein

olaorasi

pemeriksaan nilai

alumin klien

Posisikan klien untuk

memaksimalkan


6/7

/

$angguan Per&usi

+aringan

teratasi. Dengan

criteria %

>espiratory

status% gas

e?change

>espiratory

status%

ventilation

''= normal

!irway

*anagement

ventilasi

#denti&ikasi klien

perlunya pemasangan

alat jalan na&as @akukan &isioterapi

dada ila perlu

!tur intake cairan

*onitor rate,

kedalaman dan irama

perna&asan

;atat pergerakan

dada dan penggunaan

otot tamahan

*onitor kepatenan

na&as (apneu,

dispneu)

!uskultasi paru


7/7

>espiratory

*onitoring

Documents

Asuhan Keperawatan Teoritis Klien Gagal Jantung Kongestif