Bab 1 Prinsip Survey Hidrografi

7/23/2019 Bab 1 Prinsip Survey Hidrografi

1/32

Prinsip Survey

HidrografIHO Manual On

LUQMAN HAKIM 35!"""3#I$KO %UANA SU#&A 35!"""3'MUHAMMA( (I(I (A#MA)AN 35!"""'*A#I+ KU#NIA)AN 35!"""*

,AINAL #A%IN (AMANIK 35!"""**PUSPI-A A#(ANI 35!""".'

%AL&A +A##AS SI(A( 35!"""/0


2/32

P1N(AHULUANSurvei hidrograf memiliki peran yang besar dalam penyusudasar hingga batasan area dari samudera, danau, sungai, pedan semuanya yang terkait tentang perairan di bumi. Denlain, survei hidrograf dapat diartikan sebagai survei perairdalam penggunaan yang lebih modern, survei hidrograf peranan yang lebih luas dalam tujuan lain seperti pengukurasurut, arus, gaya berat, mangnetis bumi, dan penentuan fsik dyang terdapat di perairan. Prinsip umum dari tujuan survei hadalah mendapatkan data pokok untuk menghimpun peta laumengutamakan ftur yang berpengaruh terhadap kesnavigasi. Tujuan lainnya, termasuk memperoleh kebutuhan yang berhubungan terhadap produk navigasi kemaritiman, mazona pesisir, keperluan teknik, dan ilmu pengetahuan.


3/32

-U,UAN POKOK SU#21IHI(#O#A+I

Mengumpulkan data survei di laut seara sistematik sepanjadan pedalaman yang telah ter!georeerensi yang dihubungka

Susunan garis pantai, termasuk stakeholder yang

inrastruktur untuk navigasi kemaritiman yang meliputi sepantai yang menjadi bagian dari kemaritiman.

#edalaman area tertentu, termasuk segala anaman terhadanavigasi dan kemaritiman.

#omposisi dasar laut.

Pasang surut dan arus laut.


4/32

-U,UAN POKOK SU#21IHI(#O#A+I

Mengolah inormasi yang terhimpun agar dapat dibuat basis data ysesuai untuk produksi peta tematik, peta laut, dan semua jenis dokyang umumnya meliputi"

Manajemen navigasi dan lalu lintas kemaritiman.

%perasi kemaritiman.

Manajemen zona pantai&pesisir.

Pemeliharaan lingkungan maritim.

'(ploitasi sumber daya laut dan pemasangan kabel&pipa di dasar la

)atas maritim sebagai impelementasi dari hukum laut.

Studi untuk ilmu pengetahuan.


5/32

Spesif4asi Survei

Speial %rde

%rde *

%rde +

%rde


6/32

SP1SI+IKASI SU#21I

Order Spesial !(aerah 4husus

unu4 6engguna4an

ordo

Pelabuhan kapal baikdi perairan air asinmaupun ta-ar dankanal denganketentuan diba-ahbadan kapal yangberada di dalam air.

Pelabuhan, pelabuhanyang mendekati kanal,jalur pelayaran yangdirekomendasikan danbeberapa area pesisiryang memiliki kedalamanhingga * m

/rea selain ospeial dan ordo syang memkedalaman hin+ m

A4urasi hori7onal

8/59 ing4a4eper:ayaan;

+ m 0 m 1 02 kedalaman + m 1

kedalaman

A4urasi 4edala6an

unu4 seiap

penurunan

4edala6an 8/59

ing4a

4eper:ayaan;

a 3 .+0 m

b 3 .40

a 3 .0 m

b 3 .*

a3 .* m

b3 .+

"" 9 penga6


7/32

SP1SI+IKASI SU#21I

Sedangkan dalam menghitung batas kesalahan kedalaman damenggunakan rumus berikut"

9 :;+? >

Dengan keterangan "

a 3 konstanta kesalahan kedalaman tetapb=d 3 kesalahan kedalaman tidak tetap

b 3 aktor dari kesalahan kedalaman tidak tetap

d 3 kedalaman


8/32

P1#1N$ANAAN SU#21I

Menentukan area yang akan disurvei.

Survei pendahuluan dan mementukan standarisasi skala peta lauakan dihasilkan.

@ingkup area survei

/danya platorm pendukung survei yang jelas meliputi kapal, pelkapal, jumlah se-a kapal, persetujuaan kerjasama survei dsb.

Penunjang survei seperti oto udara, satelit, geodeti engineer, kpasang surut air laut dsb.

$aktor!aktor seperti anggaran dana, kondisi politik, logisitik,

keterbatasan titik ikat yang tersedia dsb.


9/32

P1NUMPULAN (A-A

Sejumlah besar data dapat dikumpulkan denganmenggunakan sot-are hidrograf terbaru dan alat!alatseperti sounders multibeam eho.

Seara khusus, tujuan dari survei biasanya akanmenentukan kebutuhan data ;data kepadatan, akupan

dan data presisi>.Aamun, jika tidak ada dampak biaya dan jad-al, makabanyak data yang dapat dikumpulkan mungkin selama lapangan. Pengumpulan data dilakukan dengan ara mmulai dari satu sisi daerah berakhir pada lainnya.

Dalam pengumpulan data terdapat + istilah yaitu "#era atan data umlah soundin s er unit area


10/32

P'ACMP@/A D/T/

Pengumpulan Data

PersyaratanSurvei

Platorm danPeralatan

5aktu Su


11/32

Pe6rosesan (aa

Model di samping menjelaskan berbagaiproses ideal yang dapatmenangani&mengolah inormasi hidrograf.Proses ini berisi beberapa langkah.Persyaratan utama dalam pengolahandata adalah data yang validE data yang

dapat segera diproses. @angkah!langkahpemrosesan ini dapat diterapkan searareal!time ataupun post proessing, tetapiharus dipastikan bah-a produk akhirmemenuhi standar dan spesifkasi yangditetapkan oleh FG%.


12/32

Analisa (aa

1rror U4uran 1li6inasi

%lunder )esar @atihan, Memperhatikanprosedur

$onsan )iasanya #eil, tetapiada

#alibrasi atau Prosedur

Periodi: )iasanya keil, tetapitergantung Prosedur ;Pengulangan,bahkan untuk kesalahanbesar

A:a4 )iasanya #eil Ganya berkurang denganpengulangan

)erbagai kesalahan, ukuran dan prosedur untuk

menghilangkan kesalahan "


13/32

Kualias (aaProses dari dokumentasi kualitas data disebut atribusi data. Sedangkan inor

data disebut metadata. Metadata sendiri harus mengandung inormasi sebag! Survei seara umum seperti tanggal, area survey, alat yang digunakan, naperangkat surveiE

! Sistem reerensi geodetik seperti horizontal dan vertikal datum, termasuk tdari 5CS H8 ke datum lokalE

! #eepatan gelombang suaraE

! Gasil dan prosedur kalibrasiE! /kurasi yang dihasilkan bergantung dengan nilai keperayaan yang dipaka

#ualitas data dapat dihasilkan melalui kontrol kualitas yang eekti, baik semaupun manual. #ontrol kualitas otomatis ;tidak interakti>, pada ara ini kodidapatkan dikontrol seara otomatis menggunakan program dengan algorDan pada kontrol kualitas manual, koordinat yang didapatkan dikontrol sedan terpisah sesuai bidang yang diuji seperti plot kedalaman, plot error, s

single beam, dan sebagainya.


14/32

Penya>ian Kualias (aa

Crafk Diagram Beliability

Iona #eperayaan ; Iones o Jonfdene


15/32

#A+IK (IA#AM#1LIA%ILI-&Diagram ini menampilkan

sisipan grafk dan menunjukkandaerah survey bersama denganbeberapa detail misalnya skala,spasi baris, dan tahun survey.Sayangnya data yangditampilkan terbatas. Diagram

reliatibility menggunakansedikit data dalam menentukankedalaman.


16/32

?ONA

K1P1#$A&AAN8?ON1S O+

$ON+I(1N$1;


17/32

Produ4si (aa

Diagram Skema Produksi Digital


18/32

SIS-1M IN+O#MASI K1LAU-AN 8NAU$-IN+O#MA-ION S&S-1M @ NIS;

Aautial Fnormation System adalah kombinasi dari skill manusia, spasial dan deskrdata, metode analisis dan komputer serta hard-are. Tipe ungsi subsistem dari AFS

Data Fnput

Data base! Penyimpanan dan penarian

Data base!Manipulasi dan analysis

Data %utput

#omponen AFS "Data

Gard-are

Sot-are

sers


19/32

SIS-1M IN+O#MASI K1LAU-AN 8NAU$-I$AIN+O#MA-ION S&S-1M @ NIS;

Sebuah AFS memiliki empat subsistem ungsional utama "

Fnput Data. Subsistem Fnput data memungkinkan pengguna untukmengumpulkan, dan mengubah data spasial dan tematik ke dalam bentuk digibiasanya berasal dari kombinasi peta hard opy, oto udara, itra penginderaandokumen survei, dll

Data )ase ! Penyimpanan dan pengambilan. Subsistem ini berungsi untuk mspasial dan atribut, dalam bentuk yang memungkinkan untuk dengan epapengguna untuk di analisis, dan memungkinkan update seara epat dan akurdibuat ke database.

Data )ase ! Manipulasi dan /nalisis. Subsistem ini memungkinkan penmenentukan dan melaksanakan prosedur spasial dan atribut untuk menghasiyang diperoleh. Subsistem ini umumnya dianggap sebagai jantung CFS.

Data %utput. Subsistem data output memungkinkan pengguna untuk menampilkan grafs, biasanya peta, dan laporan tabular me-akili produk in

diperoleh.


20/32

SIS-1M IN+O#MASI K1LAU-AN 8NAU$-IN+O#MA-ION S&S-1M @ NIS;


21/32

P#OS1S KOMPILASI

#ompilasi data melibatkan perakitan semua data spasial daatribut di AFS. Peta Data dengan proyeksi umum, skala, dan koordinat harus dikumpulkan bersama!sama dalam membangun database AFS yang terpusat. Data juga harus dipuntuk kompatibilitas dalam hal konten dan -aktu pengumdata. Pada akhirnya, data akan disimpan di AFS sesuai dpersyaratan ormat tertentu yang ditetapkan oleh penggunsot-are & hard-are AFS yang dipilih.


22/32

P#OS1S KOMPILASI

Setelah data disusun dan parameter peta dasar yang ditepengguna, data diterjemahkan ke dalam ormat yang komdengan komputer dimana proses ini disebut sebagai Kkoatau Kdigitalisasi,K. Digitalisasi dapat dilakukan dmenggunakan berbagai teknik misalnya Sanning. Cambar ini menunjukkan berbagai jenis proses kompilasi.


23/32

P#OS1S KOMPILASI

Manual " Pekerjaan kartograf tradisional, didasarkan pada pemisahandan proses manual. Linework kualitas tinggi dicapai dengan proses yang"scribing" dimana gambar diukir pada sebuah flm memastikan bah-a spkartograf dengan hati!hati dipatuhi.

Karograf uasiBoo6ais adalah kombinasi dari manual dan komdibantu teknik yang digunakan untuk produksi kertas grafk. Meskipun, llangkah yang terlibat dilakukan dengan manual tetapi beberapa dilakukanotomatis misalnya contouring.

$o6puer Assised $arography C untuk meningkatkan pelayanan damemenuhi tuntutan perkembangan untuk grafk, sistem pemetaan komputer juga digunakan. Pengenalan komputer mendukung pemetasystem inormasi geografs telah menambahkan dimensi baru ke teknik kadan penggunaan data spasial.


24/32

P#1S1N-ASI

Dalam survey hidrograf penyajian inormasi sangat bertergantung dari penggunaan yang dibutuhkan. Penyajian inini dapat disajikan seara grafs, menggunakan simbol!simboseara tekstual. %leh karena itu, penyimpanan inormasi tetentunya harus independen dan Leksibel. Gal ini memudahkan pengguna data untuk presentasi jika se-aktumembutuhkan data yang sama.


25/32

MO(1L P#1S1N-ASI

Paper Jharts ;Peta @aut /nalog>

DigitalJharts;Peta @aut Digital>

etor Jharts ;Peta @aut $ormat ektor>

Baster Jhart ;Peta @aut $ormat Baster>Gybrid Jharts ;Perpaduan&Pengkombinasian Peta @aut>


26/32

MO(1L P#1S1N-ASI

a. Paper JhartsAautial Jhart adalah gambaran grafs yang menunjukkan sibentuk pantai, kedalaman air, karakter umum dan konfguraslaut, navigasi lokasi yang berbahaya, naik turunnya pasangnavigasi yang membantu manusia, dan karakteristik magnetis


27/32

MO(1L P#1S1N-ASI

b. DigitalJharts

Digital Jharts merupakan standar basis data, skonten, struktur dan ormat.

Digital Jharts merupakan bantuan navigasi baru

dapat memberikan manaat yang signifkan unnavigasi maritim, keselamatan, dan perdagangan. dari sekedar tampilan grafs komputer, sistem

harts menggabungkan kedua data geografs dan tekmenjadi alat operasional yang mudah digunakan.


28/32

MO(1L P#1S1N-ASI


29/32

MO(1L P#1S1N-ASI. etor Jharts

1N$C An Electronic Navigational Chart 81N$; adalah, kumstruktural berlapis object-oriented yang diranang untuk berbahidrograf. Sebagaimana didefnisikan dalam FG% S!04 'disi , dari serangkaian titik, garis, ftur, dan benda!benda.

(N$C The igital Nautical Chart 8(N$-M; adalah database vmaritim yang dipilih yang dapat digunakan dengan kapaterintegrasi dengan sistem navigasi ;misalnya grafk sistem eatau jenis lain dari sistem inormasi geografs ;CFS>. Mirip den04 'AJs, database DAJ terdiri dari titik, garis dan poligon yinormasi mengenai hidrograf, bantuan navigasi, , ftur tanah, kpenghalang, dll.


30/32

MO(1L P#1S1N-ASI

d. Baster Jhart.Hydrographic Chart Raster Format 8H$#+;C Fni adalah yang dikembangkan oleh #G% dan digunakan untuk perusAdmiralty !aster Chart ervice ;/BJS> dan G% /ustralia perusahaan ea#arer Chart ervice.

.BSB Format: $ormat ;)S)> pada dasarnya adalah satbeberapa gambar raster dikompresi ke paket yang lebih yang disertai dengan rinian grafk dalam paket.


31/32

MO(1L P#1S1N-ASI

e. Gybrid JhartsFdealnya versi master semua data produk kartograf digital akan diselenggarakan dalam bentuk vektor. #enaikan kapsistem komputer dalam beberapa tahun terakhir telah mealternati mentranser epat dengan metode digital denganscanning dan kemudian menggunakan teknik raster & vektorselama periode changeover$


32/32

T'BFM/ #/SFG

Documents

Bab 1 Prinsip Survey Hidrografi