26
BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK 2.1 Sejarah Perusahaan Tahun 1952 PT. Terang Kita berdiri tanggal 16 September 1952, dengan akte notaris No. 27 berkedudukan di Jakarta, disahkan dengan Surat Keputusan Menteri Kehakiman RI No. YA. 5/128/10. Berita Negara No.100. Tambahan Berita Negara No. 1334 sebagai pendiri sekaligus pemilik adalah DR. K. Pri Bangun. PT. Terang Kita pada awalnya bergerak dalam sektor perdagangan umum dan ekspor-impor. Akhir tahun 50-an, kegiatan perusahaan lebih terarah kepada impor dan perdagangan alat-alat listrik serta berbagai jenis kabel. Tahun 1960 Merintis pembuatan pabrik kabel listrik dan telepon berlokasi di Jl. Raya Pasar Minggu KM 17,5 , diatas tanah seluas ± 4.344 m 2 . Bangunan Pabrik ± 1.350 m 2 . Power House ± 35 m 2 . Kantor ± 20 m 2 . Gudang ± 180 m 2 . Rumah Jaga ± 12 m 2 . Perumahan Staf ± 180 m 2 .

BAB 2 Gambaran Umum Objeklibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00491...SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

  • Upload
    hahanh

  • View
    234

  • Download
    10

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BAB 2 Gambaran Umum Objeklibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00491...SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

BAB 2

GAMBARAN UMUM OBJEK

2.1 Sejarah Perusahaan

Tahun 1952

PT. Terang Kita berdiri tanggal 16 September 1952, dengan akte notaris No.

27 berkedudukan di Jakarta, disahkan dengan Surat Keputusan Menteri

Kehakiman RI No. YA. 5/128/10. Berita Negara No.100. Tambahan Berita

Negara No. 1334 sebagai pendiri sekaligus pemilik adalah DR. K. Pri Bangun.

PT. Terang Kita pada awalnya bergerak dalam sektor perdagangan umum dan

ekspor-impor. Akhir tahun 50-an, kegiatan perusahaan lebih terarah kepada impor

dan perdagangan alat-alat listrik serta berbagai jenis kabel.

Tahun 1960

Merintis pembuatan pabrik kabel listrik dan telepon berlokasi di Jl. Raya

Pasar Minggu KM 17,5 , diatas tanah seluas ± 4.344 m2.

Bangunan Pabrik ± 1.350 m2.

Power House ± 35 m2.

Kantor ± 20 m2.

Gudang ± 180 m2.

Rumah Jaga ± 12 m2.

Perumahan Staf ± 180 m2.

Page 2: BAB 2 Gambaran Umum Objeklibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00491...SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

6

PT. Terang Kita merupakan pabrik kabel pertama di Indonesia dengan

merek dagang "TRANKA KABEL” yang mempunyai motto ”PELOPOR

MENGUTAMAKAN MUTU".

Tahun 1961

Perubahan anggaran dasar PT. Terang Kita sesuai dengan Keputusan

Menteri Kehakiman RI No. YA. 5/61/61 tertanggal 28 Juli 1961.

Tahun 1972

Kapasitas pabrik di Pasar Minggu sudah tidak memadai lagi, maka pada

tanggal 29 Desember 1972 mulailah dirintis pembangunan pabrik dan kantor

diatas areal seluas ± 5 ha., di Jalan Raya Jakarta-Bogor Km.29,6 Cimanggis,

dengan jumiah karyawan pada saat itu meningkat menjadi 83 orang.

Tahun 1976

o Tanggal 6 April 1976 Bank Bumi Daya bergabung dengan PT. Terang Kita

selaku pemegang saham, dengan rincian pemegang saham sebagai berikut :

a. Swasta murni pribumi terdiri dari

DR. K.Pri Bangun

Terang Kita Alexander Marulitua Pri Bangun

Ny. Andjarmehuli Marleni Pri Bangun

Ny. Mariana Sitompul Pri Bangun

b. BUMN Bank Bumi Daya.

o Tanggal 1 Juni 1976 pabrik baru di Cimanggis mulai proses produksi

komersial dengan menggunakan 19 unit mesin untuk produksi.

Page 3: BAB 2 Gambaran Umum Objeklibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00491...SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

7

Tahun 1977

SR Elektronik FBSI Basis PT. Terang Kita didirikan untuk membantu

terselenggaranya ketenangan kerja (industrial peace) dalam hubungan kerja.

Tahun 1981

o Dirintis perluasan pabrik untuk kabel berisolasi XLPE

o Dalam rangka menjaga komitmen mengenai mutu, maka PT. Terang Kita

berusaha menguasai teknologi mutakhir melalui kerja sama dengan pihak

Hitachi Cable Japan dan Nokia Cable Finland, dengan mengirimkan tim

ahli teknis kedua negara tersebut, sekaligus meningkatkan ketrampilan serta

keahlian.

Tahun 1982

o Pembangunan gedung pabrik perluasan dan power station, dengan mesin

terpasang 26 unit.

o Penerapan Sistem Pengendalian Mutu Terpadu dan Gugus Kendali Mutu

(PMT/GKM) secara intensif .

Tahun 1986

Mesin ditambah lagi 2 unit sehingga mesin produksi terpasang 28 unit.

Tahun 1992

Saham BBD di PT. TERANG KITA dapat dibeli kembali seluruhnya oleh

pemegang saham keluarga DR.K.Pri Bangun, maka saham PT. Terang Kita telah

seluruhnya (100 %) berada ditangan keluarga DR. K. Pri Bangun. Mengadakan

perluasan III (Proper III) diatas tanah seluas ± 15 ha.,dan terdapat penambaha

jumlah mesin sehingga mesin yang beroperasi sebanyak 48 unit.

Page 4: BAB 2 Gambaran Umum Objeklibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00491...SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

8

Tahun 1994

Tanggal 11 Maret 1994, perusahaan PT. Terang Kita mendapatkan sertifikat

ISO 9002 dari S.G.S Yarsley dan merupakan pabrik kabel pertama yang

mendapatkan sertifikat ISO 9002. Penyerahan sertifikat ISO tersebut disampaikan

langsung oleh Menteri Perindustrian Ir. T. Ariwibowo kepada Presiden Direktur

PT. TERANG KITA, DR. K.Pri Bangun.

Tahun 2002

Karena masih terus dilanda krisis moneter akhirnya pada tanggal 8 Agustus

2002, keluarga DR. K. Pri Bangun menjual saham PT. Terang Kita, kepada Bpk.

Umar Zen sehingga komposisi sahamnya adalah 70 % saham Bpk. Umar Zen dan

30 % saham keluarga DR. K. Pri Bangun dan Bpk. Umar Zen menjabat sebagai

President Director PT. Terang Kita. Adanya perubahan kepemilikan perusahaan

berakibat pemecatan seluruh karyawan di PT. Terang Kita

o Tanggal 27 September 2002 seluruh karyawan PT. Terang Kita

dipekerjakan kembali sebagai karyawan kontrak selama 6 bulan.

o Mulai bulan Oktober 2002 produksi PT. Terang Kita mulai aktif kembali

terbukti dengan beroperasinya pabrik Plant – I.

Tahun 2003

o Management PT. Terang Kita dibawah kepemimpinan Bpk. Umar Zen

Semakin membaik, terbukti dengan berproduksinya pabrik Plant-I dan

Plant-II dan pada bulan Juli 2003 mulai ada penambahan karyawan di

semua lini.

Page 5: BAB 2 Gambaran Umum Objeklibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00491...SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

9

o Bulan September 2003 dimulai pemasangan mesin untuk peleburan

alumunium.

o Bulan Oktober 2003 karyawan yang bekeria di lokasi Gedung Tranka Pasar

Minggu dipindahkan ke lokasi Cimanggis. Sehingga seluruh karyawan PT.

Terang Kita berada di lokasi Jl. Raya Bogor Km.29,6 Cimanggis Depok.

Tahun 2004

Akhir November 2004 mesin peleburan alumunium mulai beroperasi,

dimana alumunium merupakan salah satu bahan baku yang diperlukan untuk

pembuatan kabel.

2.2 Semangat Tranka Kabel

Pimpinan PT. Terang Kita telah merumuskan dalam "SEMANGAT TRANKA

KABEL" yang lebih kurang menuntut karyawan untuk mempunyai 4 prinsip agar

perusahaan dapat berjalan baik. Empat prinsip tersebut yaitu:

1. Tulus ikhlas (sincerity)

2. Kerukunan (harmony)

3. Semangat pelopor (pioneer spirit)

4. Saling menghargai pendapat dalam rapat dan mendukung keputusan

bersama

Page 6: BAB 2 Gambaran Umum Objeklibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00491...SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

10

2.3 Jumlah Karyawan dan Hasil Produksi

Berikut adalah tabel perkembangan jumlah karyawan dan hasil produksi dari PT.

Terang Kita mulai dari tahun 1987 – 2005.

Tabel 2.1 Jumlah Karyawan dan Hasil Produksi

Tahun Jumlah Karyawan Produksi Produksi Alumunium

(Orang) Kabel (Ton) Wire Rod 1987 397 5,469 - 1988 406 6,457 - 1989 406 8,055 - 1990 413 10,474 - 1991 441 13,787 - 1992 489 14,754 - 1993 540 13,341 - 1994 723 15,294 - 1995 837 21,341 - 1996 843 19,881 - 1997 810 14,878 - 1998 501 3,223 - 1999 489 1,416 - 2000 481 1,907 - 2001 480 1,903 - 2002 485 2,277 - 2003 537 12,261 - 2004 543 7,199 522 2005 546 5,798 1,440

Sumber : Human Resources Department PT. Terang Kita (2005)

Page 7: BAB 2 Gambaran Umum Objeklibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00491...SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

11

2.4 Produk PT. Terang Kita

2.4.1 Jenis Produk

Hasil produksi dari "TRANKA KABEL” dikembangkan dengan teknologi

mutakhir, dan PT. Terang Kita memiliki komitmen mutu yang tinggi dan mempunyai

motto "Pelopor Mengutamakan Mutu".

Produk dari pabrik kabel PT. Terang Kita yaitu

1. Bare Conductor:

- BCC

- AAAC

- AAG

- AGSR

2. PVC Cables (Rated Voltage: 0.611 W - 3.616 kVj:

- NYA

- NYFGbY

- UYNI

- NYBY

- NYRGbY

3. Low Voltage XLPE Cable (Rate Voltage : 0.611 kV):

- Service Entrance

- N2XY

- JTR (LV Distribution Gables)

- N2XYT

- N2XA

Page 8: BAB 2 Gambaran Umum Objeklibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00491...SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

12

4. Medium Voltage XLPE Cable (Rated Voltage :1616 W -18130 kV):

- N2XSY

- N2XSEBY

- NA2XSY

- NA2XSEYBY

- N2XSEFGbY

- NA2XSEFGbY

- OHC / AAAG/S

5. Telephone Cables:

- Indoor

- PCM

- Duct

- Over Head

- Direct Buried

- Foam Skin

6. Fire Proof.

2.4.2 Bahan Baku yang Digunakan

PT. Terang Kita menggunakan beberapa macam bahan baku untuk pembuatan

kabel, diantaranya seperti yang ada dalam tabel sebagai berikut :

Page 9: BAB 2 Gambaran Umum Objeklibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00491...SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

13

Tabel 2.2 Bahan Baku yang Digunakan

No Nama Bahan Baku Keterangan 1 Cooper Rod Konduktor untuk kabel listrik dan telepon. Juga bisa

digunakan untuk screening kabel listrik

2 Alumunium Rod Konduktor kabel listrik 3 Polyvinyl Chlorida

Compound (PVC) Isolasi, filler atau pembungkus kabel listrik dan telepon, tergantung dari jenis PVCnya

4 Polyethylen Compound (PE)

Isolasi maupun pembungkus kabel telepon, tergantung dari jenis PEnya

5 Inner & Outer Semiconductive XLPE

Inner dan outer semiconductive untuk kabel listrik tegangan menengah ke atas

6 XLPE (Cross Link Polyethylen) Isolasi

Isolasi kabel listrik tegangan rendah atau menengah ke atas, tergantung jenis XLPEnya

7 Stell Wire untuk kabel telepon

Penggantung kabel udara

8 Jelly Compound Penahan air supaya inti kabel tidak kemasukkan air

9 Flat dan Round Steel Wire Galvanized

Pelindung mekanis

10 Galvanized Steel Tap Pelindung mekanis untuk kabel listrik maupun telepon

11 Cooper Tape Sebagai metallic shield (pelindung elektrik)

12 Alumunium Tape Sebagai screen pelindung elektrik pada kabel telepon

13 Binder Tape Pengikat unit inti kabel telepon dan sebagai penandaan inti

14 Non Woven Tape Pengikat hasil cabling

15 Polyester Tape Pembungkus inti kabel telepon

16 Semi Conductive Nylon Tape

Semiconductive pada kabel listrik tegangan menengah keatas (untuk konduktor ukuran besar)

Page 10: BAB 2 Gambaran Umum Objeklibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00491...SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

14

Tabel 2.3 Bahan Baku yang Digunakan (Lanjutan)

No Nama Bahan Baku Keterangan 17 PVC Tape Pengikat inti hasil cabling 18 Non Conductive

Water Blockin Tape Penahan air kabel listrik

19 Semi Conductive Water Blocking Tape

Pencegah peresapan air

20 Water Blocking Powder

Pencegah peresapan air

21 Cable Sleeve untuk kabel telepon

Penutup ujung kabel dan repair isolasi

22 Colorant Pewarna isolasi sheath , filler untuk PVC dan XLPE

Sumber : Production Department PT. Terang Kita (2006)

2.4.3 Proses Produksi

Walaupun jenis produk yang diproduksi PT. Terang Kita bervariasi, proses

produksi yang berlangsung untuk semua produk hampir sama. Langkah – langkah proses

produksi secara garis besar ditunjukkan oleh gambar dibawah ini :

Page 11: BAB 2 Gambaran Umum Objeklibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00491...SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

15

Entry Flow of Process Process Machine Inspection Test Item

1 2Drawing I M - 85 - Diameter T - 13 - Appearance - Conductor Resistance - Elongation

3 4 Stranding KOA. I - Diameter Compacted KOA. II - Appearance - Conductor Resistance - Lay Length

5 6 Insulation & C D CC I - Diameter Screening C D CC II - Appearance - Thickness - Hot Set Test

7 8Metallic RIGIT 560 - Diameter Shielding DT - 3000 - Appearance SC - 88 - Number/Consentric wire - Openlap CU. Tape - Overlap Water blocking Tape - Identification / Binder Tape

Gambar 2.1 Langkah Proses Produksi

Page 12: BAB 2 Gambaran Umum Objeklibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00491...SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

16

Entry

Flow of Process Process Machine Inspection Test Item

9 10 Cabling DT - 3000 - Diameter

- Appearance - Lay Length

11 12 Inner Sheath POW 60 - Diameter

TEL 60 - Appearance - Thickness

13 14 Armouring RIGIT 560 - Diameter

DT 3000 - Appearance

15 16Outer Sheath POW 60 - Diameter TEL 60 - Appearance - Thickness

Gambar 2.2 Langkah Proses Produksi (Lanjutan)

Page 13: BAB 2 Gambaran Umum Objeklibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00491...SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

17

Entry Flow of Process Process Machine Inspection Test Item

17 Rewinding OT 3000 - Appearance RT 4000

- Diameter

18 - Appearance Final Test - Thickness - Conductor Resistance - Insulation Resistance - Voltage Test - Partial Discharge Test

19 Packing - Trade Mark - Identifacition

Gambar 2.3 Langkah Proses Produksi (Lanjutan)

Sumber : Production Department PT. Terang Kita (2006)

Dibawah ini merupakan gambar dari salah satu jenis produk akhir dari PT. Terang

Kita. Kode Produk ini adalah NA2XSEYBY. Merupakan produk yang digunakan untuk

menahan listrik tegangan menengah keatas.

Page 14: BAB 2 Gambaran Umum Objeklibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00491...SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

18

Gambar 2.4 Gambar Produk NA2XSEYBY

Sumber : Production Department PT. Terang Kita (2006)

Page 15: BAB 2 Gambaran Umum Objeklibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00491...SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

19

2.4.4 Kode Huruf Pembacaan Produk

Untuk dapat membaca produk – produk kabel, terdapat kode – kode huruf untuk

mengenali jenis kabel. Huruf kode pengenal tersebut adalah sebagai berikut :

Tabel 2.4 Tabel Huruf Kode Pengenal Kabel Listrik

Kode Huruf Arti N Kabel jenis standard dengan tembaga sebagai penghantar

NA Kabel jenis standard dengan alumunium sebagai penghantar NFA Kabel udara dipilin dengan alumunium sebagai penghantar NF Kabel udara dipilin dengan tembaga sebagai penghantar 2X Isolasi XLPE (CrossLink Polyethylene) S Lapisan pita tembaga konsentris (Pentanahan)

SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

CE Penghantar tembaga pada bagian luar masing - masing inti (Pentanahan) F Perisai kawat baja pipih (Armour) R Perisai kawat baja bulat (Armour)

Gb Spiral pita baja (sebagai interlock armour) B Perisai pita baja / alumunium Y Selubung luar PVC T Penggantung dari kawat bulat dipilin

Re Penghantar padat bulat M Penghantar berkawat banyak dipilin bulat Sm Penghantar berkawat banyak dipilin / dipadatkan bentuk sektor CM Penghantar berkawat banyak dipilin bulat dipadatkan

Sumber : Production Department PT. Terang Kita (2006)

Setelah mengetahui kode – kode pengenalan produk tersebut baru dapat dikenali

jenis dari kabel yang diproduksi. Berikut adalah contoh pembacaan nama produk kabel

listrik:

Page 16: BAB 2 Gambaran Umum Objeklibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00491...SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

20

2.5 Struktur Organisasi Perusahaan

Struktur organisasi perusahaan merupakan kerangka kerja yang menunjukkan

hubungan kerja, kedudukan dan peranan suatu bagian dalam suatu lingkungan kerja.

Adapun struktur organisasi PT. Terang Kita adalah sebagai berikut :

Page 17: BAB 2 Gambaran Umum Objeklibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00491...SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

21

Legal(LGM)

Personnel(PEM)

Export(SME)

General Affair (GAM)

Distribution & General

Market(SMD)

Government Market &

PLN(SMG)

Warehouse(WHM)

Maintenance(MAM)

Production(PRM)

Production & Planning Control(PCM)

Product Development

(PDM)

Finance & Accounting

(FAM)

Procurement(POM)

Database & Adm

Supervisor(DAS)

Cust. Serv & Marketing

Net(CMN)

Sales & Marketing(SGM)

Board Of Comissioner(BOC)

President Director(PD)

Management Representative

(MRM)

Executive Director (ED)

Finance Director(FD)

Production Director (PD)

Marketing Director(MD)

Quality Control (QCM)

Manufacturing (MGM)

Treasury(TSM)

Finance & Accounting(FGM)

HRD & GA(HGM)

Marketing & Strategic Planning

(MSP)

Research & Development

(RDM)

Gambar 2.5 Struktur Organisasi PT. Terang Kita

Sumber : Human Resources Departement PT. Terang Kita (2005)

Page 18: BAB 2 Gambaran Umum Objeklibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00491...SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

22

Adapun penjelasan dari setiap bagian dari struktur organisasi perusahaan adalah

sebagai berikut :

a. Management Representative

Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut :

o Menetapkan proses yang diperlukan di perusahaan sesusai dengan sistem

manajemen mutu sesuai ISO 9001 : 2000 dan dapat diimplementasikan

pada seluruh fungsi organisasi manufakturing perusahaan

o Memastikan seluruh dokumentasi manajemen mutu yang beredar

diseluruh area adalah dokumen revisi yang berlaku.

o Melaporkan kepada manajemen tingkat atas tentang kinerja sistem

manajemen mutu dan kebutuhan peningkatan.

o Meningkatkan kesadaran seluruh karyawan tentang pentingnya memenuhi

persyaratan pelanggan.

o Membina hubungan dengan pihak luar dalam kaitannya dengan sistem

manajemen mutu.

b. Executive Director

Mempunyai tugas menerima dan menganalisis laporan dari bagian yang

berhubungan dengan perusahaan seperti sumber daya manusia. Executive Director

juga membawahi dua bagian, yaitu :

Page 19: BAB 2 Gambaran Umum Objeklibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00491...SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

23

Research and Business Development

Bagian ini mempunyai tanggung jawab sebagai berikut :

o Melakukan riset untuk mengetahui kebutuhan pelanggan

o Melakukan riset untuk mengetahui apakah perubahan proses

bisnis diperlukan untuk kepentingan perusahaan.

Human Resource and General Affair

Bagian ini terbagi atas tiga bagian yaitu :

o Personnel

Merupakan bagian dari HRD yang mempunyai tanggung jawab

yang berhubungan dengan sumber daya manusia seperti :

• Memastikan sumber daya manusia yang dibutuhkan dalam

organisasi sesuai dengan kompetensi yang disyaratkan.

• Bertanggung jawab dalam perekrutan pegawai,

• Melaksanakan pelatihan pegawai dan kemudian melakukan

evaluasi terhadap pelatihan tersebut.

• Melakukan penilaian kemampuan karyawan secara

berencana

• Melakukan penilaian kinerja tahunan karyawan.

Page 20: BAB 2 Gambaran Umum Objeklibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00491...SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

24

o General Affair

Merupakan bagian dari HRD yang mempunyai tanggung jawab

yang berhubungan dengan kepentingan umum perusahaan,

seperti :

• Merencanakan dan melaksanakan perawatan dan perbaikan

fasilitas umum dan lingkungan kerja yang sesuai

• Memastikan bahwa tindak perbaikan telah berjalan dengan

benar sehingga tidak terjadi masalah yang sama

o Legal

Merupakan bagian dari HRD yang mempunyai tanggung jawab

yang berhubungan dengan hukum, seperti :

• Menyelesaikan surat – surat perizinan baik yang

berhubungan dengan pemerintah maupun dengan

masyarakat.

• Menyelesaikan masalah – masalah hukum yang terjadi

dalam perusahaan (antara pengusaha dengan karyawan)

• Menyelesaikan kontrak kerja proyek dengan pemerintah.

c. Finance Director

Bertanggung jawab dalam menerima laporan yang berhubungan dengan

perekonomian perusahaan dari bagian keuangan dan akunting serta membawahi

dua bagian yaitu :

Page 21: BAB 2 Gambaran Umum Objeklibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00491...SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

25

Treasury

Mempunyai tugas sebagai berikut :

o Bertanggung jawab dalam mengendalikan aset perusahaan

o Membuat laporan mengenai aset perusahaan

Finance and Accounting

Bagian ini terdiri atas 2 bagian yaitu :

o Procurement

Bagian ini bertanggung jawab dalam hal :

• Melakukan verifikasi dan pengadaan bahan baku dan bahan

pendukung produksi sesuai kebutuhan produksi

• Melakukan seleksi dan evaluasi pemasok.

o Finance and Accounting

Bagian ini bertanggung jawab dalam hal :

• Mengatur cashflow di perusahaan

• Bertanggung jawab dalam pengumpulan, penyimpanan, dan

pengkasifikasian data akuntansi dan keuangan

• Mengevaluasi keseluran rekening dan pajak

• Menyiapkan ketentuan keuangan, pengeluaran, pajak dan

laporan manajemen

d. Production Director

Mempunyai tanggung jawab dalam menerima serta menganalisis laporan

yang berhubungan dengan produksi. Membawahi empat bagian yaitu :

Page 22: BAB 2 Gambaran Umum Objeklibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00491...SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

26

Quality Control

Mempunyai tugas sebagai berikut :

o Memeriksa Quality Plan untuk memastikan kualitas produk

sesuai dengan keinginan pelanggan.

o Mengambil tindakan disposisi terhadap produk dan material yang

tidak sesuai dengan standart

o Memeriksa kinerja inspeksi dan menentukan langkah-langkah

perbaikan yang perlu diambil untuk peningkatan.

o Memastikan sumber daya manusia yang bertugas menjalankan

aktivitas-aktivitas kualitas memenuhi kualifikasi yang

dipersyaratkan.

o Memastikan bahwa pelaksanaan tindakan perbaikan dan

pencegahan dapat diimplementasikan.

o Menentukan status release product.

Product Development

Mempunyai tanggung jawab sebagai berikut :

o Merencanakan dan melakukan pengembangan produk

o Melakukan modifikasi produk sesuai kebutuhan pelanggan

Production Planning & Control

Mempunyai tanggung jawab sebagai berikut :

o Menerima Surat Pemesanan Intern (SPI) dari bagian marketing

untuk membuat rencana produksi.

Page 23: BAB 2 Gambaran Umum Objeklibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00491...SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

27

o Merencanakan proses produksi untuk memenuhi permintaan

pelanggan

o Merencanakan kebutuhan material / bahan baku dan bahan

pendukung produksi lainnya.

o Membuat Standard Operation Procedure dan Work Instruction

untuk proses produksi.

Manufacturing

Bagian ini terdiri atas tiga bagian :

o Production

Mempunyai tanggung jawab yang berhubungan dengan proses

produksi, seperti :

• Memastikan proses produksi dilaksanakan dengan benar

sesuai Standard Operation Procedure dan Work Instruction

• Memastikan kinerja area produksi terpenuhi sehingga

komitmen ke pelanggan dapat tercapai.

• Mengeluarkan Surat Penyelesaian Produk (SPP) setelah

produksi selesai dan kemudian memastikan SPP tersebut

sesuai denga SPI.

• Mengkoordinasikan penyusunan tindakan perbaikan

terhadap permasalahan yang ada di produksi.

• Memastikan bahwa pelaksanaan tindakan perbaikan dan

pencegahan dapat diimplementasikan sehingga tidak terjadi

masalah yang sama.

Page 24: BAB 2 Gambaran Umum Objeklibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00491...SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

28

o Warehouse

Mempunyai tanggung jawab sebagai berikut :

• Menerima ,menyimpan dan mengeluarkan barang jadi

maupun bahan baku dan bahan pendukung produksi

• Melakukan pencatatan terhadap barang yang keluar dan

yang masuk.

• Mengendalikan dan memelihara barang jadi dan bahan

baku serta bahan pendukung produksi

e. Marketing Director

Bertanggung jawab dalam manganalisis laporan penjualan & pemasaran

produk. Serta membawahi dua bagian yaitu :

Marketing & Strategic Planning

Mempunyai tugas sebagai berikut :

o Melakukan pemasaran produk.

o Memastikan produk yang dijual sesuai persyaratan produk yang

telah ditentukan pelanggan

o Menentukan strategi pemasaran yang cocok untuk produk yang

diproduksi.

Page 25: BAB 2 Gambaran Umum Objeklibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00491...SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

29

Sales & Marketing

Mempunyai 5 bagian yaitu :

o Customer Service & Marketing Network

Mempunyai tanggung jawab sebagai berikut :

• Mengukur kepuasan pelanggan sebagai umpan balik ke

perusahaan yang berguna untuk peningkatan mutu.

• Melakukan koordinasi penanganan keluhan pelanggan ke

semua departemen dan proses yang terkait

• Memastikan produk yang dipesan pelanggan sesuai dengan

yang dikirim.

o Database & Administrator Supervisor

Bertanggung jawab terhadap database pelanggan maupun

supplier. Untuk membantu memudahkan pencarian ketika

sewaktu – sewaktu dibutuhkan.

o Government Market & PLN

Merupakan bagian dari marketing yang mempunyai ruang

lingkup pemasaran untuk proyek – proyek pemerintah dan PLN.

o Distribution & General Market

Merupakan bagian dari marketing yang bertanggung jawab

terhadap konsumen umum (masyarakat bebas) dan dalam

pendistribusian produk.

Page 26: BAB 2 Gambaran Umum Objeklibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00491...SE Lapisan pita tembaga pada masing - masing inti (Pentanahan) C Penghantar tembaga konsentris(Pentanahan)

30

o Export

Bagian dari marketing yang bertanggung jawab terhadap

permintaan dari luar sehingga produk – produk yang sudah jadi

harus diekspor.

2.6 Sistem Informasi Perusahaan

Penggunaan sistem informasi di PT Terang Kita bersifat manual sehingga

membutuhkan waktu yang lama untuk mendapatkan suatu informasi produksi dan

informasi cacat.