16
MAINTENANCE POLICY (Kebijakan Perawatan) Published by Drs. Sunyoto,M.Si, dkk. For Maintenance Management Study

Bab 2 Kebijakan Perawatan

Embed Size (px)

Citation preview

Salindia 1

MAINTENANCE POLICY(Kebijakan Perawatan)Published by Drs. Sunyoto,M.Si, dkk.For Maintenance Management StudyTujuan perawatan adalah...Menjamin ketersediaan, keandalan fasilitas (mesin dan peralatan) secara ekonomis maupun teknisMemperpanjang usia pemakaian fasilitasMenjamin kesiapan operasional seluruh fasilitas yang diperlukan dalam keadaan daruratMenjamin keselamatan dan keamanan kerjaBentuk Kebijakan PerawatanBreakdown MaintenanceMerupakan kebijakan perawatan dengan cara mesin/peralatan dioperasikan hingga rusak, baru diperbaiki/diganti.Biasanya disebut juga perawatan yang didasarkan pada kerusakan (failure based maintenance).Kebijakan ini tidak sesuai dengan mesin dengan tingkat kritis yang tinggi atau berharga mahal dan hanya sesuai untuk mesin sederhana yang tak memerlukan perawatan secara intensif.Breakdown MaintenanceKeuntungan:Murah dan tak perlu perawatanCocok untuk mesin/peralatan yang murah dan sederhana/modular

Kekurangan:Kasar dan berbahayaKeselamatan kerja tak terjaminMenimbulkan kerugian besar jika diterapkan pada mesin yang kompleks dengan tingkat keselamatan yang tinggiKondisi mesin tak diketahuiTak ada perencanaan waktu, tenaga kerja, maupun biaya yang baikPreventive MaintenanceMerupakan perawatan yang dilakukan sebelum terjadinya kerusakan mesinBiasanya digunakan untuk sistem manufaktur dengan mesin-mesin yang kritis dan tak memiliki cadangan serta jadwal produksi yang ketatTeknik perawatan yang digunakan bisa berupa perawatan pencegahan berbasis waktu atau terprediksiTujuan perawatan pencegahan diarahkan untuk memaksimalkan availability dan meminimalkan ongkos melalui peningkatan reliability.Preventive MaintenanceKeuntungan:Menjamin keandalan sistem manajemenMenjamin keselamatan bagi pemakaiUmur pakai mesin menjadi lebih panjangDown time proses produksi dapat diperendah

Kerugian:Waktu operasi akan banyak terbuangKemungkinan akan terjadi human error dalam proses assembling/lainnyaPreventive MaintenanceKriteria penentuan fasilitas yang masuk dalam program perawatan pencegahan dilihat dari:Apakah kerusakan berdampak besar pada safetyApakah kerusakan alat menyebabkan system downApakah repair cost tinggi dan lamaKetersediaan spare part dari fasilitas tersebutKondisi kerja dari fasilitas tersebutScheduled MaintenancePerawatan ini bertujuan untuk mencegah terjadi kerusakan dan perawatannya dilakukan secara periodik dalam rentang waktu tertentuKebijakan ini cukup baik dalam mencegah terhentinya mesin yang tak direncanakanRentang waktu perawatan ditentukan berdasarkan pengalaman, data masa lalu, atau rekomendasi dari pabrik pembuat mesin.Scheduled MaintenanceContinue...

Jika rentang waktu terlalu pendek akan menggangu aktivitas produksi dan dapat menimbulkan kerugian jika kondisi mesin masih baik namun menurut jadwal harus sudah diganti, jika rentang waktu terlalu panjang kemungkinan mesin akan mengalami kerusakan sebelum tiba waktu perawatan.Predictive MaintenanceMerupakan strategi perawatan dimana pelaksanaanya didasarkan kondisi mesinDisebut juga perawatan berdasar kondisi (condition based maintenance) atau monitoring kondisi mesin (machinery condition monitoring)Dalam perawatan prediktif, frekuensi inspeksi didasarkan pada beban kerja, umur, pengalaman,dan kritisnya fasilitas.Predictive MaintenanceTujuan:Mereduksi breakdown dan kecelakaan yang disebabkan kerusakan alatMeningkatkan waktu operasi dan produksiMereduksi waktu dan cost of maintenanceMeningkatkan kualitas produk dan pelayananMaintenance EvolutionLingkup Kegiatan PerawatanBerdasarkan perawatan yang diterapkan:Perawatan terjadwalPerawatan prediktifPerawatan breakdown

Berdasarkan urutan kegiatanPemeriksaanPembongkaran/disassemblingPencucianInspeksiPemulihan/perbaikanperakitan/assemblingInspeksi akhirLingkup Kegiatan PerawatanBerdasarkan penggolongan kegiatanInstalasiOperasi mesinInspeksiTrouble shootingMonitoringPelumasanPerawatan dan perbaikanSemi overhoulOverhoulpengujian/kalibrasiProsedur PerawatanAdalah urutan aktivitas perawatan yang perlu dilaksanakan dalam pemeliharaan terencana maupun tidak.