73
39 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 Sejarah Perusahaan PT CUPUINTAN ADYAPERMATA didirikan pada tanggal 20 Desember 1990 sebagai sebuah perusahaan perdagangan umum. Menanggapi kebutuhan daya dan bisnis peralatan listrik di Indonesia, pada 1995 para pendiri perusahaan ini berkeinginan untuk menangkap potensi pasar di segmen ini dengan melakukan perakitan dari Tegangan Rendah (LV) dan Tegangan Menengah (MV) Switchboard Panel Listrik. Untuk memenuhi kebutuhan pelanggan, akhirnya pada tahun 1999 perusahaan ini menambahkan pelayanan untuk Mekanikal / Listrik dan Kontraktor Umum, Rekayasa dan Manufaktur. Berkat Power Sistem International Limited, dari Inggris dan Industri EverExceed Company Limited, dari Amerika Serikat yang telah menunjuk perusahaan ini sebagai Distributor Tunggal untuk wilayah Indonesia, mereka dapat menawarkan solusi custom Uninterruptible Power Supply untuk Industri, Rectifier (Battery Charger), DC/AC Inverter untuk Industri dan Baterai dengan standar terbaru untuk berbagai industri yang berbeda. Perusahaan ini merancang dan membangun karya listrik mekanikal & sistem daya untuk seluruh wilayah setiap proyek untuk Industri Pabrik Pengolahan, Power Energy Plant, Pembangunan Komersial/Infrastruktur, Proyek Gas & Perminyakan, Pertambangan, Petrokimia, Industri Telekomunikasi, dll. Perusahaan ini menyediakan jasa sejak desain, instalasi, tes & commissioning sampai dengan pemeliharaan berkala.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

  • Upload
    vudang

  • View
    227

  • Download
    1

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

39

BAB 3

ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI

3.1 Sejarah Perusahaan

PT CUPUINTAN ADYAPERMATA didirikan pada tanggal 20 Desember

1990 sebagai sebuah perusahaan perdagangan umum. Menanggapi kebutuhan

daya dan bisnis peralatan listrik di Indonesia, pada 1995 para pendiri perusahaan

ini berkeinginan untuk menangkap potensi pasar di segmen ini dengan

melakukan perakitan dari Tegangan Rendah (LV) dan Tegangan Menengah

(MV) Switchboard Panel Listrik. Untuk memenuhi kebutuhan pelanggan,

akhirnya pada tahun 1999 perusahaan ini menambahkan pelayanan untuk

Mekanikal / Listrik dan Kontraktor Umum, Rekayasa dan Manufaktur.

Berkat Power Sistem International Limited, dari Inggris dan Industri

EverExceed Company Limited, dari Amerika Serikat yang telah menunjuk

perusahaan ini sebagai Distributor Tunggal untuk wilayah Indonesia, mereka

dapat menawarkan solusi custom Uninterruptible Power Supply untuk Industri,

Rectifier (Battery Charger), DC/AC Inverter untuk Industri dan Baterai dengan

standar terbaru untuk berbagai industri yang berbeda.

Perusahaan ini merancang dan membangun karya listrik mekanikal &

sistem daya untuk seluruh wilayah setiap proyek untuk Industri Pabrik

Pengolahan, Power Energy Plant, Pembangunan Komersial/Infrastruktur, Proyek

Gas & Perminyakan, Pertambangan, Petrokimia, Industri Telekomunikasi, dll.

Perusahaan ini menyediakan jasa sejak desain, instalasi, tes & commissioning

sampai dengan pemeliharaan berkala.

Page 2: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

40

Engineering service perusahaan ini meliputi untuk survei, mekanik listrik

& pekerjaan sipil perhitungan, rekayasa dan desain detail, pemilihan dan tagihan

mendefinisikan bahan, gambar yang akan dikerjakan bangunannya, serta

konsultasi untuk sistem kelistrikan mekanik & pekerjaan sipil.

Tim engineering perusahaan ini berkualitas tinggi dengan pengalaman pada

banyaknya pengerjaan proyek. Perusahaan ini membuat perencanaan desain yang

berkualitas serta perencanaan terhadap hasil untuk setiap proyek yang

memberikan akses kendali terhadap manajemen proyek sampai kepada tahap

konstruksi berdasarkan kebutuhan pelanggan.

3.2 Organization Chart

Gambar 3.1 Organizational Structure

Page 3: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

41

3.3 Current Architcture Documentation

3.3.1 Strategic Plan

3.3.1.1 Visi dan Misi

Adapun Visi dan Misi yang bada dalam Company Profile pada

PT CUPUINTAN ADYAPERMATA, adalah:

• Visi pada PT CUPUINTAN ADYAPERMATA

“Membangun dan mengembangkan PT CUPUINTAN

ADYAPERMATA agar tumbuh menjadi perusahaan yang

dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya kepada

pemegang saham dan kesejahteraan karyawannya.”

• Misi pada PT CUPUINTAN ADYAPERMATA

“Meletakkan dasar-dasar manajemen yang berlaku secara

umum dalam upaya menggerakkan roda operasional

perusahaan yang diharapkan bergerak atas dasar

profesionalisme, kreatifitas, motivasi dan loyalitas sehingga

perusahaan dapat lebih cepat tumbuh dan berkembang serta

memberikan hasil yang sesuai target dan dapat dirasakan

manfaatnya langsung oleh pemegang saham dan seluruh

karyawan.”

3.3.1.2 Statement of Strategic Direction

Perusahaan PT CUPUINTAN ADYAPERMATA

memiliki harapan untuk mampu bersaing dengan perusahaan

Page 4: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

42

besar lainnya dan menjadi salah satu perusahaan terbesar dalam

bidangnya. PT CUPUINTAN ADYAPERMATA terus

mengembangkan jasanya memberikan pelayanan terbaik pada

pelanggannya yang akan membawa mereka pada tujuan mereka

tersebut.

3.3.1.3 PEST

Faktor-faktor politik, ekonomi, sosial, dan teknologi

yang dapat mempengaruhi perusahaan, di antaranya :

• Politik

Positif : Adanya peraturan-peraturan yang mengatur

mengenai aktifitas konstruksi di Indonesia, yang di

lakukan oleh PT CUPUINTAN ADYAPERMATA, untuk

mengatur kegiatan persaingan agar tidak terjadi kegiatan

monopoli.

Negatif : Belum adanya peraturan yang menetapkan

tentang jumlah minimal harga tender sehingga terjadi

pemakaian bahan mineral yang tidak sesuai standart

nasional Indonesia.

• Ekonomi

Positif : Karena banyaknya pembangunan yang ada di

Indonesia, maka perkembangan konstruksi di Indonesia

semakin diminati, sehingga perusahaan asing sudah

mulai berinvestasi di Indonesia.

Page 5: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

43

Negatif: Kurs mata uang asing yang naik-turun sehingga

mempengaruhi harga mesin dan bahan baku yang

dibutuhkan untuk pembuatan project.

• Sosial

Positif : Pada era globalisasi ini, persaingan di dunia usaha

semakin terlihat, terutama dalam penggunaan teknologi. Ini

berlaku pada semua negara didunia dan juga berlaku di

Indonesia yang beberapa tahun ini juga sudah masuk

kedalam pasar bebas dunia, yang sewajarnya bersaing secara

ketat untuk tetap bertahan dalam pasar bebas, ini memicu

negara kita untuk membenahi segala sektor terutama di

bidang infrastruktur, arsitektur, serta konstruksi.

Berbicara tentang perusahaan–perusahaan yang bergerak

dalam bidang Konstruksi, saat ini sudah banyak sekali

perusahaan yang bergerak dalam bidang itu. Baik masih

tingkat nasional maupun sudah internasional, salah satunya

adalah PT CUPUINTAN ADYAPERMATA.

Negatif: Sejauh ini faktor sosial tidak memiliki dampak

negatif untuk perusahan PT CUPUINTAN

ADYAPERMATA.

• Teknologi

Positif : Karena ketatnya kompetisi, maka dibutuhkan peran

Teknologi dan Sistem Informasi (SI) untuk membantu

Page 6: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

44

perusahaan meningkatkan produktivitas. Serta membantu

efisiensi waktu dalam bekerja.

Akan tetapi, efisiensi bukanlah satu–satunya penentu utama

yang menentukan keunggulan perusahaan. Apabila

sebelumnya peranan SI sebelumnya berfungsi sebagai

penunjang dalam hal efisiensi biaya operasional,

meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari

berbagai fungsi perusahaan, maka sekarang dapat

ditingkatkan perannya sebagai salah satu alat strategis untuk

meningkatkan daya saing. Namun pengembangan strategi SI

harus disesuaikan dengan strategi perusahaan agar peran

dan fungsi SI tersebut dapat meningkat dan pada akhirnya

meningkatkan nilai perusahaan itu sendiri.

Negatif: Dengan menggunakan teknologi untuk membatu

proses produksi, maka PT CUPUINTAN ADYAPERMATA

membutuhkan biaya yang cukup besar, seperti : Biaya

pemasangan, Biaya pemeliharaan, dan Biaya training.

Page 7: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

45

3.3.1.4 Lima daya persaingan Porter (Porter’s Five Forces Model)

Dengan adanya 5 daya pada PT CUPUINTAN

ADYAPERMATA, dapat diketahui pihak dari luar perusahaan

yang mempunyai pengaruh pada PT CUPUINTAN

ADYAPERMATA berikut dengan bentuk pengaruh yang

diberikan. Faktor yang mempengaruhi tersebut yaitu pesaing,

pendatang baru, supplier, client dan produk

pengganti/substitusi. Berikut ini adalah pihak pihak yang

mempengaruhi faktor tersebut.

Gambar 3.2 Lima daya persaingan Porter

Pendatang Baru - PT. Presam - PT. Sinar Mutiara Mas - PT. Infratect

Pesaing - PT. Lince Remaedi Raya - PT. Usaha Jaya Bhakti - PT. Jaya Gergas Permai

Customer - PT. Shell Indonesia

Supplier - Pamindo - Prima Mandiri - PT. Vifa Cipta Mandiri - PT. Adhiy Mix - PT. Dmanika Prakarsa Mukti

Produk Pengganti -Fondasi Cakar Ayam

Ancaman pendatang baru

Ancaman produk pengganti

Kekuatan tawar -menawar supplier

Kekuatan tawar -menawar klien

Page 8: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

46

• Pesaing

Positif: Agar perusahaan mengetahui tolak ukur

perkembangan dari perusahaan lain.

Negatif: Persaingan yang kurang sehat dapat melakukan

manuver politik.

• Pendatang Baru

Positif: Menjadi motivasi perusahaan agar terus

memperbaiki kualitas perusahaan sehingga tidak

terkejar oleh perusahaan pendatang baru.

Negatif: Pangsa pasar menjadi semakin kecil, karena

adanya perusahaan pendatang baru.

• Produk Substitusi

Positif: Dengan tidak adanya produk substitusi

membuat perusahaan ini dapat fokus pada produksi

atau bidang usahanya saat ini.

Negatif: Produk substitusi dapat mengancam

penggunaan barang yang diproduksi oleh perusahaan

ini.

• Pelanggan

Positif: Dengan kebutuhan pasar yang sangat banyak dan

kualitas yang ditawarkan oleh perusahaan maka pelanggan

(customer) akan terus berdatangan pada perusahaan ini.

Negatif: Permintaan yang kadang tidak mampu dikerjakan

oleh perusahaan karena jumlah produksi dan tenggang

Page 9: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

47

waktu yang diberikan tidak memungkinkan.

• Pemasok

Positif: Perusahaan memiliki persediaan yang cukup

untuk melakukan produksi, bahan baku dan mesin

diperoleh dari pemasok yang telah bekerjasama oleh

PT CUPUINTAN ADYAPERMATA.

Negatif: Kurs mata uang yang berubah-ubah

menyebabkan harga dari pemasok bahan baku tidak

stabil.

3.3.1.5 The result of a SWOT Analysis

(S) Strengths

S1. Pengalaman

S2. Jaringan Klien Kuat

S3. Mempunyai Supplier tetap

S4. Sertifikasi

S5. Pengetahuan luas

(W) Weaknesses

W1. Sistem IT yang belum terintegrasi

W2. Kurangnya inovasi yang dilakukan

W3. Keamanan rendah

W4. Estimasi biaya yang kurang akurat

W5. Rentang waktu yang kurang akurat

(O) Opportunities

O1. Proyek infrastruktur

Page 10: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

48

O2. Pangsa pasar luas

O3. Teknologi baru

(T) Threats

T1. Kompetitor

T2. Budaya baru

T3. Teknologi canggih

T4. Politik dan keamanan nasional

T5. Daya tawar supplier

(SO) Strengths Opportunities

SO1 : Meningkatkan hubungan kemitraan

SO2 : wilayah pasar yang lebih luas

SO3 : peningkatan kualitas proyek

(WO) Weaknesses Opportunities

WO1 : inovasi produk

WO2 : KM system

WO3 : Birokrasi yang lebih sederhana

WO4 : perencanaan yang lebih baik

(ST) Strengths Threats

ST1 : meningkatkan image perusahaan

ST2 : Meningkatkan strategi yang lebih unggul

(WT) Weaknesses Threats

WT1 : meningkatkan sistem keamanan

WT2 : perencanaan yang terintegrasi

WT3 : employee benefit

Page 11: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

49

3.3.1.6 ‘Concept of Operation’ CONOPS Scenarios

1. Bag. Marketing menerima PO dan memberikan Copy PO

ke Bag. Administration, GM, F/A, ENG/P, PCD, untuk di

verifikasi dan disetujui.

2. Setelah PO disetujui Bag. ENG/P membuat budget dan

membuat tim Project.

3. Setelah tim Project dibuat tim Project akan membuat surat

permintaan Material dan perlengkapan yang akan dikirim

kepada ENG/P dan disahkan oleh ENG/P.

4. Bag. ENG/P membeli material serta perlengkapan yang

nanti akan dikirim ke Bag. Construction yang nantinya

dipakai dan di olah oleh tim Project.

5. Bag. Construction yang di dalam nya terdapat Tim Project

telah menyelesaikan Project akan membuat term handover

yang dimana tujuan nya menyerahkan invoice Project

kepada vendor pemilik project.

3.3.1.7 General Competitive Strategy

Memperluas hubungan dengan lebih banyak klien melalui

kegiatan promosi pada perusahan atau pemerintah, memberikan

kepercayan dengan hasil kualitas yang baik, menjaga hubungan

baik dengan para klien dengan memberikan kesan yang baik.

Page 12: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

50

3.3.1.8 Identify Strategic Goals

• Meningkatkan kerjasama dengan suplier.

• Menngkatkan jumlah proyek yang dapat dikerjakan.

• Menjaga hubungan dengan klien

• Meningkatkan image perusahaan

3.3.1.9 Identify Strategic Initiatives

Sebagai perusahaan yang mempunyai tujuan untuk

memajukan bisnisnya, PT CUPUINTAN ADYAPERMATA

memiliki strategi bisnis untuk mencapai tujuannya adalah :

• Menerapkan manajemen kualitas dan kepedulian sosial

• Meningkatkan kreatifitas produk dan layanan dengan

peningkatan Reaserch dan Development(Litbang)

3.3.1.10 Outcome Measures

Dipakai untuk mengidentifikasi perkembangan yang sudah

dicapai dengan tujuan yang ingin dicapai seperti kualitas

produk yang lebih baik, meningkatkan kepuasan pelanggan

atau proses yang lebih efisien, antara lain :

• Perusahaan dapat meningkatkan jumlah proyek dalam satu

periode.

• Pengelolaan keuangan menjadi lebih baik.

• Meningkatnya jaringan kemitraan.

Page 13: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

51

3.3.2 SWOT Analysis

Dalam membuat tabel Internal Factory Analysis Summary (IFAS)

dan External Factory Analysis Summary (EFAS) dengan menentukan

mementukan faktor-faktor yang menjadi Strength serta Weakness PT

CUPUINTAN ADYAPERMATA, setelah itu memberikan bobot nilai

masing-masing faktor dari skala 0,0 (tidak penting) sampai 1,0 (sangat

penting) dan semua bobot tersebut jumlahnya tidak melebihi skor 1,00.

Menghitung rating untuk masing-masing faktor dengan memberikan skala

dari 1 (dibawah rata-rata) sampai dengan 4 (sangat baik). Nilai rating

Strength dan Weakness selalu berbalik, begitu juga dengan Opportunity

dan Threat.

Faktor-faktor strategi internal Bobot Rating Nilai skor

Strength (S) : • Pengalaman 0,05 4 0,2 • Jaringat klien kuat 0,05 3 0,15 • Mempunyai Supplier tetap 0,15 3 0,45 • Setifikasi 0,1 3 0,3

• Pengetahuan luas 0,1 3 0,3

Sub total 0,45 1,40

Weaknesses (W) : • Sistem IT yang belum terintegrasi 0,05 2 0,1 • Kurangnya inovasi yang di lakukan 0,175 1 0,175 • Keamanan rendah 0,05 2 0,1 • Estimasi biaya yang kurang akurat 0,2 1 0,2 • Rentang waktu yang kurang akurat 0,075 2 0,15

Sub total 0,55 0,725

Total 1,00 2,13

Tabel 3.1 Internal Factory Analysis Summary

Page 14: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

52

Dari tabel 3.1 Ifas faktor faktor Strength memiliki total skor 1,4

sedangkan Weakness memiliki nilai total skor 0,725. Seperti pada IFAS,

pada faktor strategi EFAS juga dilakukan identifikasi.

Faktor-faktor strategi eksternal Bobot Rating Nilai skor

Opportunities (O) : • Proyek infrastruktur 0,2 3 0,6 • Pangsa pasar luas 0,3 3 0,9

• Teknologi baru 0,15 4 0,6

Sub total 0,65 2,1

Threat (T) : • Kompetitor 0,1 2 0,2 • Budaya baru 0,025 2 0,05 • Teknologi canggih 0,1 2 0,2 • Politik dan keamanan nasional 0,025 1 0,025

• Daya tawar supplier 0,1 1 0,1

Sub total 0,35 0,575

Total 1 2,675

Tabel 3.2 External Factory Analysis Summary

Analisis tabel 3.2 menunjukkan bahwa pada faktor Opportunity

nilai skornya adalah 2,1 dan faktor Threat adalah 0,575. Kemudian

jumlah nilai skor dari dua faktor memiliki detail, Strength 1,4 Weakness

0,725 Opportunity 2,1 dan Threat 0,575.

Dapat diketahui nilai Strength dan Weakness mempunyai selisih

0,68 sedangkan nilai Opprtunity dan threat memiliki selisih 1,525. dari

hasil identifikasi tersebut diatas dapat digambarkan kedalam Diagram

SWOT

Page 15: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

53

Opportunity Y

III 1,525 I

0,68 Weakness Strength

IV II Threat

Gambar 3.3 Diagram Cartesius Analisis SWOT

Dari nilai masing-masing faktor dapat digambarkan juga dalam

rumusan matrik SWOT.

IFAS Strength(S) Weakness(W) EFAS

Opportunity(O) Strategi(SO) Strategi(WO) =1,40+2,1 =0,725+2,1 =3,50 =2,825

Threat(T) Strategi(ST) Strategi(WT) =1,40+0,525 =0,725+0,525 =1,98 =1,3

Tabel 3.3 Kombinasi Strategi Matrik SWOT

X

Page 16: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

54

Dari analisis matrik IFAS dan EFAS pada table 3.1 dan 3.2, telah disusun pula matrik SWOT untuk menganalisis rumusan alternative

strategi SO, WO, ST dan WT yang hasil analisisnya seperti pada table 3.4.

Eksternal Factors

Internal Facktor

T5. Daya tawar supplier

Meningkatkan strategi yang lebih unggul perencanaan yang terintegrasi

employee benefit

T2. Budaya baru

T3. Teknologi canggih

T4. Politik dan keamanan nasional

peningkatan kualitas proyek

perencanaan yang lebih baik

Eksternal Threats (T) ST WT

T1. Kompetitor meningkatkan image perusahaan meningkatkan sistem keamanan

O1. Proyek infrastruktur

O2. Pangsa pasar luas

O3. Teknologi baru

wilayah pasar yang lebih luas

inovasi produkMeningkatkan hubungan kemitraan

KM system

Birokrasi yang lebih sederhana

W4. Estimasi biaya yang kurang akurat

W5. Rentang waktu yang kurang akurat

Eksternal Oportunitiess (O)

S1. Pengalaman

S2. Jaringan Klien Kuat

S3. Mempunyai Supplier tetap

S4. Sertifikasi

S5. Pengetahuan luas

WOSO

Internal Strengths (S) Internal Weakness (W)

W1. Sistem IT yang belum terintegrasi

W2. Kurangnya inovasi yang dilakukan

W3. Keamanan rendah

Table 3.4 SWOT Analysis

Page 17: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

55

3.3.3 CONOPS (Concept of Operations Scenario)

1. Bag. Marketing menerima PO dan memberikan PO tersebut ke Bag.

Administration.

2. Bag. Administration mendaftarkam dan memberikan Copy PO ke

GM, F/A, ENG/P, PCO, untuk di verifikasi dan disetujui.

3. Bag. ENG/P membuat budget dan membuat tim Project.

4. Setelah tim Project dibuat tim Project akan membuat surat permintaan

Material dan perlengkapan yang akan dikirim kepada ENG/P dan

disahkan oleh ENG/P.

5. Bag. ENG/P membeli material serta perlengkapan yang nanti akan

dikirim ke Bag. Construction yang nantinya dipakai dan di olah oleh

tim Project.

6. Bag. Construction yang di dalam nya terdapat Tim Project telah

menyelesaikan Project akan membuat term handover yang dimana

tujuan nya menyerahkan invoice Project kepada vendor pemilik

project.

3.3.4 Conops Diagram (Concept of Operation Diagram)

Concept of Operations diagram adalah penggambaran grafikal

tingkat atas bagaimana fungsi perusahaan, keseluruhan maupun beberapa

area yang terpusat. Gambar dibawah ini adalah Proses Bisnis yang sedang

berjalan di perusahaan.

Page 18: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

56

Gambar 3.4 Proses bisnis yang sedang berjalan

3.4 Business Product & Service

3.4.1 Business Plan

3.4.1.1 Business Overview

PT CUPUINTAN ADYAPERMATA merancang dan

membangun karya listrik mekanikal & sistem daya untuk

seluruh wilayah setiap proyek untuk Industri Pabrik

Pengolahan, Power Energy Plant, Pembangunan

Komersial/Infrastruktur, Proyek Gas & Perminyakan,

Pertambangan, Petrokimia, Industri Telekomunikasi, dll.

Page 19: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

57

Perusahaan ini menyediakan jasa sejak desain, instalasi, tes &

commissioning sampai dengan pemeliharaan berkala.

3.4.1.2 Executive Team Profile

• Project Manager: bertugas sebagai penanggung jawab

utama dari suatu proyek yang sedang berjalan

• Project Control: bertugas sebagai pengawas kinerja dari

proyek yang berjalan (termasuk bila ada penyimpangan

yang terjadi di dalam proyek) dan langsung bertanggung

jawab kepada Project Manager

• QC/QA Others Officers: bertugas mengawasi kualitas kerja

dari proyek yang berjalan

• Site Manager: bertugas mengawasi dan mengkoordinasi

pelaksanaan proyek di lapangan.

• HSSE/MDS/FIK: pengawas keselamatan kerja pada

pelaksanaan proyek

• Security Member: anggota yang bertugas menjaga

keamanan proyek yang sedang berjalan

• Finance: bagian yang berfungsi sebagai pengawas aliran

dana pada proyek

• Engineering: bagian yang merancang aspek-aspek teknis

pada proyek yang berjalan (membuat rancang bangun,

pondasi, arsitektur, drainase)

Page 20: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

58

• Coord. SPV: koordinator para pengawas proyek

• Procurement: bagian yang bertugas membeli barang yang

diperlukan kepada supplier

• M/E Engineering: bagian dari Engineering yang

merancang bagian yang lebih spesifik pada proyek

(kelistrikan, ruang) serta turun langsung untuk menangani

proyek

• M/E Supervisor: pengawas dari kinerja M/E Engineering

• Purchasing: Bagian yang bertugas memesan barang yang

dibutuhkan ke bagian Procurement

• CVL Drafter: bertugas membuat tampilan dari rancangan

engineer melalui software PT CUPUINTAN

ADYAPERMATA.

• CVL Supervisor: mengawasi pengerjaan dari tampilan

proyek yang dibuat Drafter.

• Logistic/Gudang: mengawasi inventori dan arus keluar

masuk material dari penyimpanan

3.4.1.3 Relationship of Business Activities to Strategic Goals

• Memberikan pelatihan kepada staff yang dibutuhkan

keahliannya, sehingga dapat meningkatkan kemampuan

sumber daya dan juga meningkatkan kualitas proyek.

Page 21: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

59

• Menerapkan manajemen mutu dan kepedulian lingkungan,

agar kualitaas proyek dan citra perusahaan PT

CUPUINTAN ADYAPERMATA baik di masyarakat luas.

• Meningkatkan inovasi produk dan layanan dengan

peningkatan Research & Development (litbang) untuk

kepuasan pelanggan, sehingga meningkatkan hubungan

baik dengan pelanggan, dan juga meningkatkan kualitas

proyek.

3.4.1.4 Market Outlook and Competitive Strategy

• Market Outlook

Pangsa pasar perusahaan untuk perusahaan kontruksi

cukup menjamin karena di era-globalisasi seperti saat ini

banyak di lakukan pembangunan dimana-mana dan

renovasi bangunan-bangunan untuk mengikuti

perkembangan zaman.

• Competitive Strategy

Perusahaan yang bergerak pada bidang konstruksi cukup

banyak, namun hal itu dijadikan motivasi untuk menjadi

perusahaan kontruksi terbaik di Indonesia, dengan

berusaha meningkatkan kualitas kinerja, kualitas proyek,

dan menjalin hubungan baik dengan para supplier dan juga

pelanggan.

Page 22: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

60

3.4.1.5 Current Finansial Status

Status keuangan perusahaan pada saat ini masih dapat

dinilai baik karena perusahaan masih mampu membayar biaya

biaya material dan hutang bank dalam waktu yang sudah

ditetapkan dan menerima pembayaran dari klien, orientasi

keungan perusahaan sudah tidak lagi pada ruang fisik

dikarenakan besar jumlah nilai transaksi pada saat proyek

dijalankan.

3.4.1.6 Bussines Partnership and Alliances

PT CUPUINTAN ADYAPERMATA Sudah banyak

menjalani proyek-proyek infrastruktur yang membutuhkan

kemitraan dengan perusahaan konstruksi lainnya sehingga

secara tidak langsung hubungan kemitraan terjadi terutama

dengan perusahaan konstruksi pada status BUMN, sedangkan

kemitraan PT CUPUINTAN ADYAPERMATA sudah

mempunyai beberapa rekan tetap dalam hal memasok bahan

baku material proyek kerja.

Page 23: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

61

3.4.2 Swim Lane Process Diagram

CAD OPERATION PROCESS

INCOMING PO PREPARATION IMPLEMENTATION END

MAR

CONST.

GM

PCO

ENG/P

F/A

ADM

RECEIVE PO

REGISTER

PODISTRIBUTION

COPY PO

COPY PO

COPY PO

COPY PO

PREPARE

BUDGED

ASSIGN

EXE. TEAM

REQUEST

MATERIAL &

EQP.

PURCHASE

MATERIAL &

EQP.

DELIVERY

MATERIAL &

EQP.

IMPLE

MENTATION

TERM/

HANDOVER

INVOICE

Gambar 3.5 Swim Lane Process Diagram

Page 24: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

62

3.4.3 Business Process Service

3.4.3.1 Bisnis Proses Divisi Engineering

Gambar 3.6 Bisnis Proses Divisi Engineering

3.4.3.2 Bisnis Proses Divisi Marketing

Gambar 3.7 Bisnis Proses Divisi Marketing

Page 25: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

63

3.4.3.3 Bisnis Proses Divisi Project

Gambar 3.8 Bisnis Proses Divisi Project

3.4.4 Product Matrix

Business activity & product matrix memetakan siklus hidup dari

produk penghasil pendapatan pada berbagai lini bisnis keseluruhan

perusahaan. Matriks ini menyoroti siapa pelaku proses bisnis dan

produk, serta luasnya rantai pasokan. Karena perusahaan ini perusahaan

jasa yaitu konstruksi maka produk yang kita keluarkan yaitu konstruksi.

Project Contro

l

Construction

Engineering/

Procurement

General Manage

r

Finance/ Accountin

g

Administration

Marketing

PCO Const ENG/P GM F/A Adm Mar Tabel 3.5 Activity/Product matrix

Page 26: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

64

Keterangan :

• PCO : Project Control

• Const : Construction

• ENG/P : Engineering/ Procurement

• GM : General Manager

• F/A : Finance/ Accounting

• Adm : Administration

• Mar : Marketing

Page 27: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

65

3.4.5 Use Case Narative & Diagram

3.4.5.1 Use Case Diagram

Sistem Informasi

PT Cupuintan Adyapermata

Bag. ENG/P

membuat PO

menerima dan

mempelajari PO

mendaftarkan PO

Memeriksa dan

Mensahkan PO

membuat persiapan

budget

mengesahkan

persiapan budget

membuat SPK

membuat permintaan

material

mengesahkan dan

membayar material

membuat

term/handover

membuat invoice

Bag. Marketing

Bag. Administration

Bag. GM

Bag. F/A

Bag. PCO

Bag. Construction

* *

*

**

*

*

*

*

*

*

*

*

*

*

*

*

*

*

*

*

*

*

*

*

*

*

*

*

*

Gambar 3.9 Use Case Diagram Sistem Informasi yang berjalan

Pada gambar diatas yaitu usecase diagram, suatu digram

yang digunakan untuk mengidentifikasi kebutuhan bisnis,

konteks, stakehorder (aktor) dan aturan bisnis untuk

Page 28: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

66

berinteraksi dengan sistem, layanan dan aplikasi yang

diidentifikasi dengan solusi teknologi yang membutuhkan

pengembangan. Terdapat 7 aktor dan 11 aktifiti pada proses

bisnis yang berjalan.

3.4.5.2 Use Case Narative

3.4.5.2.1 Membuat Purchase Order (PO)

Engineering / Procurment (ENG/P)

membuat Surat Purchase order yang berisi tentang

rincian–rincian permintaan proyek yang salah

satunya berisi stok material.

3.4.5.2.2 Menerima PO

Bagian Marketing menerima PO yang dibuat

Bag ENG/P untuk dipelajari serta disahkan.

3.4.5.2.3 Mendaftarkan PO

Setelah PO dipelajari dan disahkan oleh

Bagian Marketing, Bagian Administration akan

mendaftarkan PO tersebut kedalam arsip.

3.4.5.2.4 Memeriksa dan mengsahkan PO

Bagian Financial/Accounting (F/A),

Construction, Project Control (PCO), serta General

Page 29: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

67

Manager (GM) memeriksa serta mensahkan PO

yang telah di arsip oleh bagian Administrasi.

3.4.5.2.5 Membuat persiapan budget

Surat Pengembalian Material akan berisi

sisa material setelah selesai produksi/proyek.

3.4.5.2.6 Mengesahkan persiapan budget

Tiap Bulannya Project Manager akan meminta

Laporan Pembelian, Laporan Stock Produk,

Penggunaan Material, serta Pengembalian Material.

3.4.5.2.7 Membuat Surat Perintah Kerja (SPK)

Tim Project yang telah dibuat akan segera

dibuatkan SPK oleh Bag. ENG/P yang telah

membentuk tim project awal.

3.4.5.2.8 Membuat permintaan material

Bagian Construction membuat permintaan

material apabila project akan dimulai atau

persediaan material akan habis.

Page 30: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

68

3.4.5.2.9 Mengesahkan dan membayar material

Material yang telah di pesan oleh

Bag.Construction akan di sahkan dan di bayar oleh

Bagian ENG/P bila pembelian telah dilakukan.

3.4.5.2.10 Membuat term/handover

Dalam perjalanan project bila project telah

selesai Bag. Construction akan membuat laporan

Term Handover yang nanti nya dibuatkan invoice

oleh Bag. F/A.

3.4.5.2.11 Membuat invoice

Bag.F/A bertugas membuat invoice dari

laporan Term Handover yang telah dibuat, untuk

diserahkan kepada klien Pemilik Project.

Page 31: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

69

3.5 Data & Information

3.5.1 Object State Transition Diagram

Membuat PO Mempelajari PO Mendaftarkan PO

Memeriksa dan mengsahkan PO

/Start

/No Mnghapus PO

Membuat persiapan budget

/Yes /No

/Yes

Mengesahkan pesiapan budgetMembuat SPKMembuat permintaan material

/No

/Yes

Mengesahkan dan membayar material Membuat term/ handover Membuat invoice

Gambar 3.10 Object State Transition Diagram

Page 32: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

70

3.5.2 Logical Data Model

Gambar 3.11 Class Diagram

Pada gambar diatas digunakan untuk menunjukkan gambaran

tentang apa saja yang berinteraksi pada setiap usecase pada sebuah sistem

Page 33: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

71

informasi serta bagaimana behavior masing-masing objek pada interaksi

tersebut.

Gambar 3.11 diatas adalah gambar Logical Data Model pada

PT CUPUINTAN ADYAPERMATA dimana terdapat kelas :

- Tr_PO dengan atribut No FormPurchase, TglPO, NamaBarang,

Jumlah, Grand Total.

- Ms_Marketing dengan atribut KdMarketing, NamaPegMarketing,

NoTelp, AlamatMarketing, NoRekening.

- Tr_SPK dengan atribut NoSPK,, NoTrBudget, NoPO, TglSPK.

- Tr_Budget dengan atribut NoTrBudget, NoFormPurchase,

TglTrBudget, Jumlah.

- Ms_ENG/P dengan atribut KdENG/P, NamaPegENG/P, NoTelp,

AlamatENG/P, NoRekening.

- Ms_PCO dengan atribut KdPCO, NamaPegPCO, NoTelp,

AlamatPCO, NoRekening.

- Tr_Material dengan atribut NoMaterial, TglMaterial, NoTrBudget,

NoSPK, TglMaterial, Jumlah.

- Ms_Construction dengan atribut KdConstruction,

NamaPegConstruction, NoTelp, AlamatConstruction, NoRekening.

- Tr_Term/Handover dengan atribut NoTerm/Handover, NoSPK,

NoMaterial, Tgl Term/Handover

- Tr_Invoice dengan atribut NoInvoice, TglInvoice,

NoTerm/Handover, Jumlah, GrandTotal.

Page 34: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

72

- Ms_F/A dengan atribut KdF/A, NamaPegF/A, NoTelp, AlamatF/A,

NoRekening.

- Ms_Administrasi dengan atribut KdAdmin, NamaPegAdmin,

NoTelp, AlamatAdministrasi, NoRekening.

3.5.3 Data Dictionary (Kamus Data)

- Tr_PO

Nama Tabel : Tr_PO

Primary Key : NoFormPurchase

Keterangan : Tr_PO berisi mengenai keterangan permintaan yang akan

di gunakan untuk menjalankan project

Nama Field Tipe Data Ukuran

Data

Keterangan

NoFormPurchase Varchar 12 Nomor form

TglPo Date - Nama dari suplier

Jumlah Int 13 Jumlah yang harus

dibayar

Gran Int 13 Total biaya yang di

keluarkan

Tabel 3.6 Tr_PO

Page 35: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

73

- Ms_Marketing

Nama Tabel : Ms_Marketing

Primary Key : KdMarketing

Keterangan : Ms_Marketing berisi mengenai data bagian Marketing

Nama Field Tipe Data Ukuran

Data

Keterangan

KdMarketing Varchar 12 Kode marketing

NamaPegMarketing Varchar 20 Nama pegawai

marketing

NoTelp Int 12 Nomor telepon

AlamatMarketing Varchar 35 Alamat Pegawai

Marketing

NoRekening Int 13 Nomer rekening

Pegawai Marketing

Tabel 3.7 Ms_Marketing

- Tr_SPK

Nama Tabel : Tr_SPK

Primary Key : NoSPK

Page 36: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

74

Keterangan : Tr_ SPK berisi mengenai Perintah pekerjaan yang akan di

kerjakan

Nama Field Tipe Data Ukuran

Data

Keterangan

NoSPK Varchar 12 Nomer Surat

Perintah Kerja

NoTrBudget Varchar 12 Nomer TrBudget

NoFormPurchase Varchar 12 Nomer

FormPurchase

TglSPK Date - Tanggal pembuatan

Surat Perintah Kerja

Tabel 3.8 TR_SPK

- Tr_Budget

Nama Tabel : Tr_Budget

Primary Key : NoBudget

Keterangan : Tr_ Budget berisi mengenai detail biaya yang di keluarkan

Page 37: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

75

Nama Field Tipe Data Ukuran

Data

Keterangan

NoBudget Varchar 12 Nomer Budget

NoFormPurchase Varchar 12 Nomer

FormPurchase

TglBudget Date - Tanggal pembuatan

Budget

Jumlah Int 13 Jumlah Budget

Tabel 3.9 Tr_Budget

- Ms_ENG/P

Nama Tabel : Ms_ENG/P

Primary Key : KdENG/P

Keterangan : Ms_ENG/P berisi mengenai data bagian Enginereing dan

Procurement

Page 38: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

76

Nama Field Tipe Data Ukuran

Data

Keterangan

KdENG/P Varchar 12 Kode Engineering

dan Procurement

NamaPegENG/P Varchar 20 Nama pegawai

Engineering dan

Procurement

NoTelp Int 12 Nomor telepon

AlamatENG/P Varchar 35 Alamat Pegawai

Engineering dan

Procurement

NoRekening Int 13 Nomer rekening

Pegawai Engineering

dan Procurement

Tabel 3.10 Ms_ENG/P

- Ms_PCO

Nama Tabel : Ms_PCO

Primary Key : KdPCO

Keterangan : Ms_PCO berisi mengenai data bagian Project Control

Page 39: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

77

Nama Field Tipe Data Ukuran

Data

Keterangan

KdPCO Varchar 12 Kode Project

Control

NamaPegPCO Varchar 20 Nama pegawai

Project Control

NoTelp Int 12 Nomor telepon

AlamatPCO Varchar 35 Alamat Pegawai

Project Control

NoRekening Int 13 Nomer rekening

Pegawai Project

Control

Tabel 3.11 Ms_PCO

- Tr_Material

Nama Tabel : Tr_Material

Primary Key : NoMaterial

Keterangan : Tr_ Material berisi mengenai daftar barang yang

digunakan

Page 40: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

78

Nama Field Tipe Data Ukuran

Data

Keterangan

NoMaterial Varchar 12 Nomer Material

NoTrBudget Varchar 12 Nomer TrBudget

NoSPK Varchar 12 Nomer Surat

Perintah Kerja

TglMaterial Date - Tanggal pembuatan

Material

Jumlah Int 13 Jumlah Barang yang

gi gunakan

Tabel 3.12 Tr_Material

- Ms_Construction

Nama Tabel : Ms_Construction

Primary Key : KdConstruction

Keterangan : Ms_Contruction berisi mengenai data bagian Construction

Page 41: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

79

Nama Field Tipe

Data

Ukuran

Data

Keterangan

KdContruction Varchar 12 Kode

Construction

NamaPegConstruction Varchar 20 Nama pegawai

Construction

NoTelp Int 12 Nomor telepon

AlamatPegConstruction Varchar 35 Alamat Pegawai

Construction

NoRekening Int 13 Nomer rekening

Pegawai

Construction

Tabel 3.13 Ms_Construction

- Tr_Term/Handover

Nama Tabel : Tr_Term/Handover

Primary Key : NoTerm/Handover

Keterangan : Tr_ Term/Handover berisi mengenai daftar pengerjaan

project

Page 42: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

80

Nama Field Tipe Data Ukuran

Data

Keterangan

NoTerm/Handover Varchar 12 Nomer

Term/Handover

NoSPK Varchar 12 Nomer Surat

Perintah Kerja

NoMaterial Varchar 12 Nomer Material

TglTerm/Handover Date - Tanggal pembuatan

Term/Handover

Tabel 3.14 Tr_Term/Handover

- Tr_Invoice

Nama Tabel : Tr_Invoice

Primary Key : NoInvoice

Keterangan : Tr_Invoice berisi mengenai daftar biaya yang digunakan

untuk pembuatan project

Page 43: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

81

Nama Field Tipe Data Ukuran

Data

Keterangan

NoInvoice Varchar 12 Nomer Invoice

NoTerm/Handover Varchar 12 Nomer

Term/Handover

TglInvoice Date - Tanggal pembuatan

Invoice

Jumlah Int 13 Jumlah biaya yang

harus dibayar

GrandTotal Int 13 Total biaya yang

harus di bayar

Tabel 3.15 Tr_Invoice

- Ms_F/A

Nama Tabel : Ms_F/A

Primary Key : KdF/A

Keterangan : KdF/A berisi mengenai data bagian Finance and

Accounting

Page 44: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

82

Nama Field Tipe

Data

Ukuran

Data

Keterangan

KdF/A Varchar 12 Kode Finance

Accounting

NamaPegF/A Varchar 20 Nama pegawai

Finance and

Accounting

NoTelp Int 12 Nomor telepon

AlamatPegConstruction Varchar 35 Alamat Pegawai

Finance and

Accounting

NoRekening Int 13 Nomer rekening

Pegawai Finance

and Accounting

Tabel 3.16 Ms_F/A

- Ms_Administrasi

Nama Tabel : Ms_Administrasi

Primary Key : KdAdmin

Keterangan : Ms_Admin berisi mengenai data orang yang melakukan

administrasi

Page 45: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

83

Nama Field Tipe

Data

Ukuran

Data

Keterangan

KdAdmin Varchar 12 Kode

Administrasi

NamaPegAdmin Varchar 20 Nama pegawai

Administrasi

NoTelp Int 12 Nomor telepon

AlamatPegConstruction Varchar 35 Alamat Pegawai

Administrasi

NoRekening Int 13 Nomer rekening

Pegawai

Administrasi

Tabel 3.17 Ms_Administrasi

Page 46: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

84

3.5.4 Actvity/Entity Matrix

3.5.4.1 Activity Listing

Gambar dibawah ini adalah Activity Listing, gambar yang

menunjukkan aktifitas yang terjadi pada sistem boundary. Hal

ini dibuat sebelum CRUD Matrix

Gambar 3.12 Activity Listing

Page 47: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

85

3.5.4.2 Entity Matrix

Tipe Entitas

PO Budget SPK Material Term/handover Invoice

membuat PO C D

menerima PO R

mempelajari PO R

mendaftarkan PO R

memeriksa PO R R

mensahkan PO U R R U

membuat persiapan budget C R R

membuat SPK R C R R

membuat permintaan material C R

mensahkan material U

membayar material U

membuat term/handover C R

membuat invoice U,C,D

keterangan : PO : Purchase order SPK : surat perintah kerja

Tabel 3.18 Entity Matrix

Tabel di atas digunakan untuk pengembangan dengan

memetakan entitas data yang terpengaruh oleh aktivitas lini

bisnis yang terkait. Sering disebut “CRUD” matrix karena

mengidentifikasi tipe dasar bagi transformasi yang terjadi pada

data (create, read, update, delete) melalui proses bisnis. Entity-

activity matrix dapat membantu analisis dan programmer

dalam memindahkan dari class diagram ke DFD karena mereka

menggambarkan bagaimana sistem informasi akan berfungsi

untuk mendukung kebutuhan perusahaan.

Page 48: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

86

3.6 System Application

3.6.1 System Communication Description

System Communication Description adalah teknis bagaimana data

di komunikasikan antar sistem pada seluruhan bagaimana perusahaan dan

spesifikasi mengenai tautan dan jaringan.

Proyek 1

1 USwitch

Sistem 3

Proyek 2

1 USwitch

Sistem 3

Kantoe Pusat

1 USwitch

Sistem 3

Internet

Sistem 1 Sistem 2 Sistem 2 Sistem 2Sistem 1Sistem 1

Gambar 3.13 System Communication Description

Page 49: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

87

3.6.2 System Data Flow Diagram

Gambar 3.14 Data Flow Diagram

Page 50: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

88

3.7 Networks & Infrastructure

3.7.1 Network Connectivity Diagram

Network Connectivity Diagram memperlihatkan koneksi fisik

antar suara dan jaringan video perusahaan termasuk WAN, LAN serta

ekstranet dan intranet.

Bagian Marketing

1 USwitch

ServerPrinterClien

Bagian Project

1 USwitch

ServerPrinterClien

Bagian Engineering

1 USwitch

ServerPrinterClien

1 USwitch

Router

Internet

Gambar 3.15 Network Connectivity Diagram

3.8 Security

3.8.1 Security Plan

Saat ini di PT CUPUINTAN ADYAPERMATA sudah memakai

teknologi untuk keamanannya yaitu dengan cara menggunakan code yang

Page 51: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

89

hanya diketahui karyawan untuk keluar masuk kantor dan kantor

dilengkapi alarm untuk lebih menjaga keamanannya.

3.9 Standards

3.9.1 Technology Forecast

Technology forecast mendokumentasikan perubahan yang

diharapkan pada masa depan yang tampaknya terjadi atau akan terjadi.

Namun pada gambar dibawah ini menginformasikan teknologi yang

digunakan dalam perusahaan tersebut.

Tabel 3.19 Technology Forecast

3.10 Workforce

3.10.1 Workforce plan

Workforce plan mendeskripsikan bagaimana sumber daya

manusia dikelola pada seluruh perusahaan. Termasuk strategi untuk

memperkerjakan, penyimpanan dan pengembangan professional pada

tingkat eksekutif, menejemen, dan staf dalam perusahaan.

forecast area technology forecast

Current

operation system Microsoft windows xp office automation suite Microsoft office desktop PC ACER Aspire M1930 desktop monitor LG monitors persistent storage Usb flash drive personal digital assistants Smart phone

Page 52: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

90

• Director

Pengambilan keputusan tertinggi dalam perusahaan untuk

strategi ke depan.

• General Manager

Monitoring dan pengambilan keputusan untuk kegiatan

operasional.

• Project/MTNC

Bertanggung jawab atas kinerja Electrical, Mechanical, dan

Civil, yang dimana bertugas dalam kelistrikan, mesin, dan

sttruktur bangunan.

• PRJ. CONTROL

Bertanggung jawab atas kinerja Cost & Schedule dan

QA/QC yang dimana masing-masing mempunyai tugas

untuk mengatur biaya, jadwal, serta pengawasan kualitas.

• ENG/PROC

Bertanggung jawab atas kinerja Procurement, Purchasing,

Staff Purch & Delivery, Engineer, M&E, CVL/ARC,

Draft/Est, bagian tersebut mempunyai tugas pengadaan

barang, pembelian, perancangan, kelistrikan, dan struktur

bangunan.

Page 53: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

91

• HRD/GA

Bertanggung jawab atas kinerja Legal permit, HRD/GA,

yang bertugas untuk mengurus perizinan serta sumber daya

manusia

• F&A

Bertanggung jawab atas kinerja TAX BILLING,

Accounting, Cashier yang bertugas dalam pembayaran

pajak, dan keuangan.

• Marketing

Bertanggung jawab atas kinerja Sales & Promotion yang

bertugas dalam promosi dan pemasaran.

3.11 EA Management Plan

3.11.1 EA Program Management

3.11.1.1 Governance and Principles

Pada bagian ini menerangkan seputar pengelolaan

Program Enterprise Arsitektur yang akan diterapkan pada PT

CUPUINTAN ADYAPERMATA. EA bertujuan untuk

mensetarakan dan menyatukan lnisiatif Strategis, Proses Bisnis,

Arus Informasi, Sistem dan Jasa, dengan Infrastruktur Teknologi

bertujuan agar meyakinkan bahwa semua inisiatif, proses,

proyek, standar IT dan investasi utama membantu Visi, Misi, dan

Tujuan serta Sasaran dari PT CUPUINTAN ADYAPERMATA.

Page 54: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

92

Untuk mendukung tujuan program EA seperti peningkatan

perencanaan, pengambilan keputusan dan komunikasi, PT

CUPUINTAN ADYAPERMATA telah menerapkan berbagi

informasi secara terbuka di seluruh lini bisnis, kecuali jika data

tersebut sangat rahasia.

Program EA akan mencoba untuk melibatkan seluruh

stakeholder pada semua tingkatan yang cocok dalam perusahaan.

Langkah-langkah ini akan menjadi penting dalam mencapai

dukungan yang maksimal. PT CUPUINTAN ADYAPERMATA

sebaiknya melihat teknologi sebagai bagian dari strategi bisnis

secara keseluruhan serta berkomitmen untuk berinvestasi dalam

teknologi yang nantinya sepenuhnya akan mendukung Visi,

Misi, dan Tujuan Strategis.

3.11.1.2 Support for Strategy and Business

Salah satu tujuan utama dari Program EA adalah untuk

mendukung tujuan strategis perusahaan, rencana bisnis, dan untuk

mengidentifikasi kesenjangan kinerja yang dapat diatasi melalui

penyetaraan Tujuan dana Sasaran, Proses Bisnis, Arus Informasi,

Sistem dan Jasa, serta Infrastruktur Teknologi. Dengan

menyetarakan area dan bisnis, biaya dapat dikurangi secara

dramatis, sementara perampingan kegiatan bisnis dan menghindari

duplikasi sistem dan kerja, yang nantinya meningkatkan dukungan

kepada para pekerja.

Page 55: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

93

3.11.1.3 EA Roles and Responsibilities

EA Team Position EA Team Role EA Responsibilities

President Director EA Program Sponsor and

Executive Leadership

Champion of EA Program

Mempersiapkan dan menyediakan

sumber daya

Menentukan dalam solusi tingkat

tinggi

R&D Operasiona

Director

Executive Leadership and

decision-making

Memfasilitasi pembentukan dan

operasional program EA.

Memimpin resolusi tingkat tinggi

masalah EA.

Mengintegrasi EA dan

pengelolaan lainnya.

Chief Architct (3rd

Party)

EA Program Manager Mengelola program EA dan proses

dokumentasi.

Memilih dan menerapkan

kerangka kerja EA dan metedologi

dokumentasi.

Mengidentifikasi standar EA dan

mengelola manajemen konfigurasi

sub-proses EA.

Manager

Project/MTNC,

Recuirement Identifiers Berpartisipasi dalam program

pengambilan keputusan EA.

Page 56: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

94

Manager PCO,

Manager ENG/P,

Manager HRD/GA,

Manager F/A,

Manager Mar

Mempromosi identifikasi yang

berkaitan dengan persyaratan IT

dan solusi EA untuk setiap situasi

dan LOB.

System Architecs (3rd

Party)

Analysis and Design Memberikan analisis teknis dan

dukungan desain untuk pemilihan

komponen EA dan implementasi.

Memastikan bahwa system TI

memenuhi persyaratan migrasi dan

interoperabilitas.

Mendukung dokumentasi EA.

Data Architecs (3rd

Party)

Analysis and Design Memberikan analisis teknis dan

dukungan desain untuk database

yang berhubungan dengan

pemilihan komponen EA dan

implementasi.

Memastikan bahwa database

memenuhi persyaratan integrasi

dan interoperabilitas

Mendukung dokumentasi EA.

Database Admin: Application and Database

support

Pemeliharaan Application

Software EA.

Page 57: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

95

Pemeliharaan repositori EA dan

informasi.

End-User : Recuirements

Identification/QA

Mengidentifikasi kebutuhan

pengguna akhir untuk komponen

EA.

Memberika feedback mengenai

efektifitas solusi.

Research Analysis Requirement Analysis Dokumentasi dan memeriksa

kebutuhan user dan LOB.

Membantu dalam desain

komponen dan aktivitas

dokumentasi.

Tabel 3.20 EA Roles And Responsibility

Page 58: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

96

3.11.1.4 EA Program Budget

2012 Total Budget

1. Entreprise Architecture Rp 500,000,000

Chief Entreprise

1.1 Architect

Rp 28,000,000

Systems

1.2 Architects

Rp 85,000,000

1.3 Data Architectuts Rp 80,000,000

EA Tool

1.4 / Aplications

Rp 200,000,000

1.5 EA analyst Rp 18,000,000

EA Repository

1.6 Server/software

Rp 48,000,000

Staff XP

Workstations

1.7 / software

Rp 27,000,000

1.8 Travel, training and support Rp 14,000,000

Tabel 3.21 EA Program Budget

Page 59: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

97

3.11.1.5 EA Program Performance Measure

Program EA akan mencari kinerja di daerah-daerah

kuantitatif dan kualitatif dengan cara mengukur perubahan dalam

proyek-proyek yang dikerjakan, aplikasi yang digunakan /

dinonaktifkan, sistem integrasi dan pemakaian hasil survei.

Temuan ini akan dilaporkan kepada Chief Architect. Kepala

Arsitek bertanggung jawab untuk memastikan bahwa IT

berusaha mendukung langkah-langkah kinerja seperti yang

didefinisikan oleh kepemimpinan PT CUPUINTAN

ADYAPERMATA dan secara resmi dideskripsikan dalam tab

Pengukuran Kinetja Repositori EA.

3.11.2 EA Current Architecture summary

3.11.2.1 Strategic Goals and Initiatives

Tabel dibawah ini menunjukkan pemetaan tujuan strategis

khusus untuk inisiatif dan kemudian inisiatif tersebut ditujukan

untuk komponen pendukung EA.

Staging Area

Strategic Goal Staregic Initiative Supparting EA

Component(s)

Goal 1 :

Meningkatkan

kerjasama dengan

Mematuhi peraturan

peraturan yang telah

disetujui oleh kedua masing

Information &

Communication

Page 60: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

98

supplier masing pihak, dan menjalin

kerjasama yang

menguntungkan oleh

supplier

Goal 2 :

Meningkatkan

Jumlah Proyek yang

dapat dikerjakan

Menyelesaikan proyek

sesuai waktu atau kurang,

mengerjakan proyek sebaik

mungkin

Information &

Communication

Standarisasi Produk

Goal 3 : Menjaga

Hub. dengan customer

Menetapkan hubungan

kemitraan yang lebih baik

Information &

Communication

Goal 4 :

Meningkatkan image

perusahaan

Menjaga serta

meningkatkan proyek

perusahaan, serta

kepedulian lingkungan

Information &

Communication

Standarisasi Produk

Tabel 3.22 Strategic Goals and Initiatives

3.11.2.2 Business Service and Information Flows

EA di rancang untuk meningkatkan proses bisnis dan

mengidentifikasi serta mengoptimalkan informasi di dalam dan

di antara proses-proses. Lines Of Business (LOB) memberikan

dasar menyelaraskan struktur dan layanan TI

Page 61: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

99

Lines Of Business (LOB) PT CUPUINTAN

ADYAPERMATA pada saat ini di tunjukan dalam table dibawah

ini

PCO Const ENG/P GM F/A Adm Mar

Lines Of Business Key Processes Information Flow Supporting

Component

EA

PCO PO Mendapatkan copy PO

dan Menyetujui PO

untuk pembuatan

Prepare Budged

Mar

ENG/P

F/A

GM

ADM

Const Request

Material &

EQP

Membuat Request

Material & EQP untuk

Purchase Material &

EQP

ENG/P

Implementasi Melakukan

implementasi setelah

barang di kirim

Term/ Setelah melakukan

Page 62: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

100

Handover Implementasi, Cost

melakukan Term/

Handover terhadap

Proyek

ENG/P PO Mendapatkan copy PO

dan Menyetujui PO

untuk pembuatan

Prepare Budged

Mar

ENG/P

F/A

GM

ADM

Prepare

Budged

Membuat Prepare

Budged setelah

mendapatkan PO, untuk

pembuatan Assign Exe.

Team

PCO

Mar

Assign Exe.

Team

Membuat Assign Exe.

Team untuk melakukan

tugas proyek di

lapangan

Const

Purchase

Material &

Membuat Purchase

Material & EQM untuk

Conts

Page 63: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

101

EQM pembuatan surat

Delivery Material &

EQM

4frDelivery

Material &

EQM

Membuat Delivery

Material & EQM agar

proyek dapat di

kerjakan oleh Const

Const

GM PO Mendapatkan copy PO

dan Menyetujui PO

untuk pembuatan

Prepare Budged

Mar

ENG/P

F/A

GM

ADM

F/A PO Mendapatkan copy PO

dan Menyetujui PO

untuk pembuatan

Prepare Budged

Mar

ENG/P

F/A

GM

ADM

Invoice Membuat invoice untuk

dimasukan sebagai

Const

Page 64: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

102

berkas

Adm Register PO Mendaftarkan PO agar

PO masuk kedalam

berkas

Mar

GM

Distribution Mendistribisikan PO

agar dapat di setujui

oleh bagian lainnya

Mar

ENG/P

F/A

GM

ADM

Mar Receive PO Menerima PO, dan

mempelajarinya.

Memberikan PO ke

ADM untuk di masukan

berkas

ADM

Tabel 3.23 Line of Business

3.11.2.3 Systems and Applications

PT CUPUINTAN ADYAPERMATA belum mempunyai

sistem yang lengkap dan mendukung aliran informasi diantara

semua lini yang ada pada PT CUPUINTAN ADYAPERMATA.

Page 65: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

103

Sistem ini sebenarnya cukup berguna sekali pada perusahaan

karena dengan menggunakan sistem ini semua bagian pada

perusahaan bisa saling terintegrasi satu sarna lainnya yang dapat

mendukung" mencapai tujuan dan strategi dalam perusahaan.

3.11.2.4 Technology Infrastructure

Technology infrastructure yang digunakan di PT

CUPUINTAN ADYAPERMATA menggunakan LAN, dan TI

standart, karena kegiatan utama di perusahaan ini dalam proyek

(Lapangan). Sedangkan kegiatan di kantor hanya

mengkoordinasi dan mengelola saja.

TI yang di gunakan di perusahaan ini adalah:

Tabel 3.23 Technology Forecast

3.11.2.5 IT Security

Keamanan dan kerahasian dalam infrastructure teknologi

PT CUPUINTAN ADYAPERMATA sangat penting untuk

forecast area technology forecast

Current

operation system Microsoft windows XP office automation suite Microsoft office desktop PC ACER Aspire M1930 desktop monitor LG monitors persistent storage USB flash drive personal digitasl assistants Smart phone

Page 66: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

104

keberhasilan bisnis. Keamanan yang di butuhkan untuk menjaga

keamanan data adalah Password dan segala bentuk enkripsi

dirasa sudah cukup untuk perusahaan ini.

3.11.2.6 EA Standards

Standar teknis berguna untuk memaksimalkan semua

kinerja di PT CUPUINTAN ADYAPERMATA. Namun

Standarisasi itu juga harus di patuhi bukan hanya diciptakan

untuk hasil maksimal.

3.11.2.7 Workforce Requirements

Persyaratan staf adalah komponen penting dari setiap

proyek/kegiatan bisnis. Sehingga diperlukan kualifikasi khusus

untuk setiap posisi staf yang diperlukan. Seperti posisi manajer

hanya dapat diisi oleh pegawai yang berkualitas. Namun

pelatihan pelatihan perlu di lakukan guna untuk menngkatkan

kualitas SDM. Walaupun sudah berkualitas namun SDM juga

perlu dikelola agar menjadi SDM yang sangat berkualitas

sehingga dapat membantu dalam pencapaian tujuan perusahaan.

Page 67: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

105

3.11.3 EA Future Architecture summary

3.11.3.1 Future Operating Scenarios

Penggunaan sistem informasi yang terintegrasi yang

meningkatkan kinerja perusahaan sehingga dalarn pelaksanaan

bisnis perusahaan dapat berjalan lebih baik dan efisien. Sistem

informasi yang terintegrasi memperantarakan setiap bagian yang

ada dalarn perusahaan untuk melakukan komunikasi dan saling

berbagi data serta informasi penting pada setiap bagian yang

membutuhkan.

Dengan penggunaan sistem informasi yang telah

terintegrasi maka lajur kegiatan yang ada ialah sebagai berikut.

Bag. Marketting membuat PO yang nantinya PO akan diberikan

kepada Bag.Administrasi yang pada tahap lanjutnya akan

menggandakan PO untuk tembusan kepada Bag. F/A untuk di

setujui lalu diteruskan kepada Bag. PCO untuk diketahui dan

disetujui agar dapat dipersiapkan anggaran Project.

Setelah Anggaran dibuat, tim project yang akan

diturunkan disusun dan dipersiapkan untuk menjalankan project.

Saat project dilaksanakan Bag. Construction bertugas untuk

membuat permintaan material dan perlengkapan kepada Bag.

Eng/P, yang nanti akan melakukan pembelian kepada pemasok,

setelah pembelian dilakukan, Bag. Eng/P akan memberikan

material dan perlengkapan kepada Bag. Construction untuk di

implementasikan.

Page 68: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

106

Project yang telah selesai dilaksanakan akan dibuatkan

laporan penyelesaian proyek oleh Bag. Construction untuk

dijadikan salah satu bagian dari invoice, Invoice dibuat oleh Bag.

F/Aberdasarkan laporan penyelesaian proyek untuk diserahkan

pada pemilik project.

Skenario ini memerlukan perubahan pada sistem informasi

yang dipakai saat ini dengan menggunakan rekomendasi yang

kami ajukan. Bagian terpenting seperti bagian Marketting,

bagian Engineering dan bagian PCO serta F/A akan

diprioritaskan dalam pengintegrasian sistem untuk menaikkan

kinerja perusahaan.

3.11.3.2 Planning Assumptions

Asumsi perencanaan sistem informasi yang telah terintegrasi

dalam waktu yang akan datang, mempengaruhi perubahan jalur

kegiatan bisnis yang ada, serta adanya penambahan perangkat yang

diperlukan untuk membantu jalan nya sistem agar terintegrasi

dengan baik dan benar serta dapat diandalkan.

3.11.3.3 Updating Current & Future Views

Skenario masa depan mengindikasikan pandangan saat ini

dan masa depan dimana sistem akan berubah dari setiap bagian ke

bagian divisi menjadi terintegrasi menjadi satu kesatuan sistem.

Agar terlaksana perubahan itu, diperlukan waktu untuk melakukan

Page 69: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

107

perubahan dari keadaan sekarang dan masa depan dengan adanya

penyesuaian ulang dana dan strategi untuk memenuhi perubahan

yang diperlukan pada PT CUPUINTAN ADYAPERMATA.

3.11.3.4 Sequencing Plan

Gambar 3.16 Sequencing Plan

Gambar diatas yaitu sequencing plan menggambarkan

tahapan penerapan enterprise architecture. Pada tahun pertama

belum ada perubahan, dikarenakan pada tahapan ini difokuskan

untuk dokumentasi, kemudian untuk tahun kedua sistem pada

Page 70: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

108

bagian PROJECT/MNTNC telah di integrasikan dengan electrical,

mechanical, CIVIL. Bag. PCO diintegrasikan oleh bagian Cost &

Schedule serta QA/QC, Bag. ENG/PROC diintegrasikan kepada

Procurement, purchasing, staff purc & delivery, Engineer, M&E,

CVL/ARC, DRAFT/EST, bagian HRD/GA diintegrasikan dengan

Legal/Permit dan HRD/GA, F/A diintegrasikan kepada

TAX/Billing, Accounting, Cashier, Bagian marketting

diintegrasikan kepada Sales & Promotion, pada tahun ketiga dari

enam bagian yang telah diintegrasikan yang pada tahap empat

dilanjutkan integrasi kepada general manager dan pembentukan

database akan di integrasikan kepada Director yang semua itu akan

di tangani oleh ERP MY SAP all in one pada quartal lima.

3.11.3.5 Configuration Management

PT CUPUINTAN ADYAPERMATA akan mengikuti proses

standar dimana perubahan dalam konfigurasi EA akan dibuat.

Standard EA akan dilaksanakan secara teratur dan terawasi.

Standard EA dapat dibebaskan tetapi terbatas kepada proses standar

memuaskan pengabaian berikut.

Page 71: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

109

Gambar 3.17 Configuration Management

3.11.3.6 EA Repository

EA Repository dibuat untuk memudahkan akses terhadap

dokumentasi dari EA yang sangat perlu untuk perencanaan dan

pengambilan keputusan. EA Repository yang pada dasarnya adalah

sebuah halaman situs serta database yang menyimpan informasi dan

memberikan akses terhadap alat-alat dan sumber daya dari program-

program EA. Model repositori mengikuti rancangan Living Enterprise ™

dengan penggunaan 3 baris sebagai gambaran dan penjelasan dari

masing-masing tingkatan perusahaan dan 6 kolom yang menjelaskan

lini-lini bisnis perusahaan dalam area-area dari EA Framework

Repositori yang terbuat seharusnya dapat diakses dan diperbarui setiap

Page 72: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

110

saat sehingga repositori yang dibuat sebaiknya berbentuk sebuah website

online berbentuk prtal yaI1g terletak pada jaringaI1 lokal (LAN/intranet)

perusahaan untuk menjaga keamanan dan mendukung akses terhadap

repositori oleh eksekutif, manajer, hingga staff-staff pendukung.

Page 73: BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DAN TRANSISI 3.1 ...thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2011-2-01270-SI Bab3001.pdf · meningkatkan ketepatan dan produktivitas operasi dari ... akan terus

111

EA Management

Plan

Future EA Views EA Standards EAProgram EA Tutorial Site Map

PT CUPUINTAN ADYAPERMATA

ENTERPRISE ARCHITECTURE REPOSITORY

Current EA views Goals &

Initiatives

Products & Service Data &

Information

System &

Applications

Network &

Infrastructure

Security Solution

High Level View Strategic Plan Business Plan Knowledge

Warehouse

Business Systems Wide Area

Network

Security Program

Mid Level View Goals &

Initiatives

Business Process Information

Flows

Support Systems Local Area

Network

System

Certifications

Detailed View Performance

Measures

Investment

Portofolio

Data

Dictionary

Application

Inventory

Buildings &

Equipment

Data Privacy

Gambar 3.18 EA Repository