Upload
fransiskussinaga
View
326
Download
10
Embed Size (px)
Citation preview
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
1/82
BAB 5 TatananKelembagaan
PENGANTAR
Korupsi adalah masalah besar (kalau bukan terbesar) bangsa ini. Masalahnya beraneka ragam,
mulai dari upaya pencegahan dan pemberantasan sampai pada penanganan kasus korupsi sejak orde
barn yang mencapai lebih dari satu quadrillion rupiah (lebih dari Rp 1.000 triliun). Jumlah ini akan
terus meningkat, baik karena kasus baru maupun karena opportunity cost (berupa bunga atau yield
yang tidak diterima negara).
leh karena itu, bahasan mengenai tatanan kelembagaan merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari pokok bahasan akuntansi !orensik di "ndonesia. #da beberapa pendekatan untuk
membahas tatanan kelembagaan di bidang pemberantasan korupsi.
$ertama, membahas tatanan kelembagaan dari perkembangannya lintas %aktu. Misalnya, sejak
lahirnya &ndang'&ndang asar 1*+ (&& *+) sampai dengan perubahan atau amandemen
terakhirnya. && 1*+ ini sudah mengalami empat kali perubahan sebagai berikut.
$erubahan isahkan pada tanggal
$ertama 1 ktober 1
Kedua 1 #gustus -000
Ketiga 10 o/ember -001
Keempat 10 #gustus -00-
$endekatan ini menekankan check and balance dalam sistem pemerintahan. Check
balance dapat mendorong pencegahan dan pemberantasan korupsi. ebaliknya, tanoa l234"K
and balance, korupsi akan menghancurkan seluruh tatanan pemerintahan yang dikenal
seb trias politica. #da juga lembaga'lembaga yang lahir dari ketentuan perundang'
undan5 ba%ah &&.
Kedua, membahas tatanan kelembagaan yang khusus menangani pemberantasan
koru 6j dari perkembangannya lintas %aktu. $endekatan ini menunjukkan apakah
pemerintah secar historis mempunyai komitmen memberantas korupsi. 3embaga
pemberantasan korupsi yang silih berganti, datang dan pergi, digembos atau dipreteliketika sedang naik daun mencerminkan kelemahan dalam komitmen untuk memberantas
korupsi.
Ketiga, mengkaji bagaimana lembaga'lembaga yang berurusan dengan
pemberantasan korupsi, berinteraksi satu sama lain. #pakah mereka saling mendukung,
tidak peduli satu sama lain, harus dikoordinasi oleh salah satu di antara mereka, saling
menjegal, atau yang satu merasa lebih berperan dari yang lain5 #pakah ada perubahan
cara mereka berinteraksi bergantung pada tahap mana lembaga pemberantasan korupsi
itu berada5
Keempat, mengadakan studi banding lembaga'lembaga yang berurusan dengan
pemberantasan korupsi di berbagai negara. #pa cerita sukses atau kegagalan mereka5
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
2/82
2 Bagian I—Pengantar Akunta Forensik
Mengapa mereka sukses atau gagal5 #pakah kita dapat
mengulang (replicate) sukses atau keunggulan mereka5
esudah pembahasan mengenai keempat pendekatan ini,
bab ini akan melihat secara khusus landskap atau arsitektur
audit pemerintahan di "ndonesia.
4ab ini diakhiri dengan pembahasan mengenai
kelompok penekan atau pressure group seperti pers dan 3M.
Kelompok penekan memainkan peran penting dalam
menegakkan keadilan pada umumnya, dan khususnya dalam
memberantas korupsi.
TATANAN KELEMBAGAANHJ||H
&& *+ menyebutkan lembaga negara atau lembaga
penyelenggara negara, baik di tingkat pusat maupun di daerah.
ecara sederhana, tatanan kelembagaan ini dapat dilihatdalam 4agan +.1.
4agan +.1 mengacu bab'bab dalam && *+ untuk
masing'masing lembaga negara. l tingkat pusat, ke delapan
lembaga negara ini setara kedudukannya.
alam 4agan +.1, ada dua kotakbesar dengan bingkai
garis putus'putus. pengelomp07 ini sekadar untuk
menyederhanakan presentasi. Kotak besar pertama berisi tiga
kotak k7 masing'masing8 e%an $er%akilan Rakyat ($R),
e%an $er%akilan aerah ($)9 Majelis $ermusya%aratan
Rakyat (M$R). $engotakan ini sejalan dengan $asal - a5a
:Majelis $ermusya%aratan Rakyat terdiri atas anggota e%an
$er%akilan Rakyat 4 e%an $er%akilan aerah yang dipilih
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
3/82
Bagan 5.1
$
Bab VIIIABab I&' Bab mBab ( BabVUA Bab II
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
4/82
lembaga
negara ini
diatur dalam
sat u bab ,
yakni 4ab
"?, di &&
*+, dengan
judul 4ab
Kekuasaan
Kehakiman.
i
tingkat pusat
kita melihat
empat
kelompok
kelembagaan
. $er tama,
kelompok
lembaga
yang
mencerminka
n per%akilan
rakyat.
Menarik
sekali
penjelasan
&& *+
mengenai
$as al -@
yang lama
yang
berisikan
paham
demokrasi
(penulis tidak
mencantumk
an dua alinea
dari
penjelasan
$asal -@ ayat
+)8
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
5/82
4#4 A"""
>#3
K
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
6/82
dengan
persetujuan
e%an
$er%akilan
Rakyat.
4etapa
caranya
rakyat
sebagai
bangsa akan
hidup dan
dar i mana
didapatnya belanja buat
hidup, harus
ditetapkan
oleh rakyat
itu sendiri,
dengan
perantaraan
de%an
per%akilanny
a . Rakya t
menentukan
nasibnya
sendiri,
karena i tu
juga cara
hidupnya.
#yat "
$as al -@
menyatakan
bah%a dalam
hal
menetapkan
pendapatan
dan belanja,
kedudukan
e%an
$er%akilan
Rakyat lebih
kuat daripada
kedudukan
pemerintah.
" ni t anda
kedaulatan
rakyat.
■
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
7/82
leh karena itu penetapan belanja mengenai hak rakyat untuk menentukan nasibnya sendi7 maka segala tin dakan yang
menempatkan beban kepada rakyat, seperti pajak dan lain'lainnya, har7 ditetapkan dengan undang'undang yaitu dengan persetujuan
e%an $er%akilan Rakyat.
Cara pemerintah mempergunakan uang belanja yang disetujui oleh e%an $er%akilan Raky7 harus sepadan dengan keputusan
tersebut. &ntuk memeriksa tanggung ja%ab pemerintah itu per iu ada suatu badan yang terlepas dari pengaruh dan kekuasaan
pemerintah. uatu badan yang tundu7 kepada pemerintah tidak dapat melakukan ke%ajiban yang seberat itu. ebaliknya badan itu
bukanlah pula badan yang berdiri di atas pemerintah.ebab itu kekuasaan dan ke%ajiban badan itu ditetapkan dengan undang'undang.
Kedua, adalah $residen dan 2akil $residen yang me%akili kekuasaan pemerintahan negara.
Ketiga, kelompok yang me%akili kekuasaan kehakiman. Kekuasaan kehakiman dilakukan oleh Mahkamah #gung dan badan
peradilan yang berada di ba%ahnya, dan Mahkamah Konstitusi. &ntuk pembahasan tatanan kelembagaan dalam bab ini, kita hanya
akan melihat dua badan peradilan di ba%ah Mahkamah #gung, yakni $engadilan egeri dan $engadilan Dinggi, baik yang berada di
$usat maupun di aerah. 4adan peradilan lainnya terdiri atas badan'badan dalam lingkungan peradilan umum, peradilan agama,
peradilan militer, dan peradilan tata usaha negara.
Komisi =udisial bersi!at mandiri yang ber%enang mengusulkan pengangkatan hakim agung dan mempunyai %e%enang lain
dalam rangka menjaga dan menegakkan kehormatan, keluhuran martabat, serta perilaku hakim.
Mahkamah Konstitusi ber%enang mengadili pada tingkat pertama dan terakhir yang putusannya bersi!at !inal untuk menguji
undang'undang terhadap &ndang'&ndang asar, memutus sengketa ke%enangan lembaga negara yang ke%enangannya diberikan
oleh &ndang' &ndang asar, memutuskan pembubaran partai politik, dan memutus persehsihan tentang hasil pemilihan umum.
Ketiga kelompok di atas merupakan per%ujudan konsep trias politica dalam ketatanegaraanE ada kelompok atau cabang legislati!
(lembaga'lembaga per%akilan rakyat), eksekuti! (kekuasaan pemerintahan negara), dan yudikati! (kekuasaan kehakiman).
4adan $emeriksa Keuangan (4$K) tidak merupakan bagian dari ketiga kekuatan atau kekuasaan tersebut di atas. 3embaga
semacam 4$K dikenal dalam sistem ketatanegaraan negara' negara demokrasi. ama generik untuk lembaga ini adalah upreme #udit
"nstitutions (#")'
Menarik sekali untuk disimak, bagaimana bapak'bapak pendiri bangsa ini, )h*+*+n,a 4ung >atta (r. Moh. >atta)
memosisikan 4$K.
ecara umum ada tiga model #", yakni #apoleonic syste" (kita sering kali mendenga istilah sistem kontinental untuk
menggambarkan sistem ini), $est"inster syste" (sister #nglo aFon), dan Board syste". Transparency International menjelaskanketiga mode 7 sebagai berikut.1
%In the #apoleonic syste", also kno&n as the %court syste" ' (AIs are part o!
ha)e both *udicial and ad"inistrati)e authority and are independent o! the legislati)e +
eecuti)e branches. This "odel is used in so"e -uropean countries such as France, Italy, (pain, Portugal and others/ and "ost
0atin A"erican and !rancophone A!rican countries. In the $est"inster syste", used in "any Co""on&ealth countries, the (AI
re!erred to as the Auditor 1eneral/ is an independent body that reports to parlia"ent. The o!!ice ser)es no *udicial !unction but,
&here this is &arranted, its !indings "ay be passed to legal authorities !or !urther action. The Board syste", pre)alent in Asia, is
si"ilar to the $est"inster "odel in that it is independent o! the eecuti)e and helps parlia"ent per!or" its o)ersight !unction. The
international body guiding the &ork o!(AIs is the International 2rgani3ation o! (upre"e Audit Institutions Intosai/. It issues
international guidelines !or auditing and !inancial "anage"ent, de)elops corresponding "ethodologies, pro)ides training and
pro"otes the echange o! in!or"ation and kno&4ho& a"ong its "e"bership o! o)er 567 (AIs.8
Meskipun belajar di egeri 4elanda dan paham betul dengan sistem kontinental, 4ung >atta tidak memilih #apoleonic syste"
maupun $est"inster syste". 4eliau menerapkan Board syste" yang diuraikan di atas.
"
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
8/82
#" adalah lembaga'lembaga di tingkat nasional yang bertanggung ja%ab untuk mengaudit penerimaan dan belanja negara. Dujuan
utama #" adalah menga%asi pengelolaan keuangan negara dan kualitas serta kredibilitas pelaporan keuangan pemerintah. #"
menyampaikan in!ormasi yang dibutuhkan lembaga per%akilan rakyat dan masyarakat luas, dan membuat pemerintah akuntabel terhadap
pengelolaan keuangan negara dan aset negara. engan tujuan utama ini, #" dapat bertindak untuk membatasi peluang bagi malpraktik di
bidang keuangan negara dan penyalahgunaan kekuasaan. #" adalah salah satu dari pilar'pilar utama sistem integritas nasional di
negaranya.-
ari deskripsi Transparency International mengenai #" tadi, kita dapat melihat hubungan segitiga sebagai berikut (lihat 4agan +.-).
Bagan 5.2
$emerintah (pengelola keuangan negara)
3embaga $er%akilan Rakyat (yang mempunyai hak bujet)
#"
!ungsi o)ersight/
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
9/82
4agaimana dengan #" di "ndonesia5 $erubahan ketiga &ndang'&ndang asar dalam 4ab A""" # mengatur, antara lain, tentang
4$K. $asal -@< dalam bab ini berb 7 (garis ba%ah dari penulis)8
(1) &ntuk memeriksa pengelolaan dan tanggung ja%ab tentang keuangan negar diadakan satu 4adan $emeriksa Keuangan yang
bebas dan mandiri.
(-) >asil pemeriksaan keuangan negara diserahkan kepada e%an $er%akilan Raky at e%an $er%akilan Rakyat aerah, sesuai
dengan ke%enangannya.
(@) >asil pemeriksaan tersebut ditindaklanjuti oleh lembaga per%akilan danGatau badan sesuai dengan undang'undang.
4agan +.@ di!okuskan kepada lembaga negara dan lembaga kuasi negara yang berkaitan dengan sektor keuangan negara dan
pemberantasan tindak pidana korupsi.
4aris pertama dalam 4agan +.@ menggabungkan lembaga negara dan perangkatnya di $usat dan aerah. $enggambarannya
berbeda dari apa yang ditunjukkan dalam 4agan +.1, karena8
1. 4agan +.@ ingin menunjukkan ke mana saja laporan hasil pemeriksaan, laporan hasil pemeriksaan kinerja, dan ikhtisar hasil
pemeriksaan 4$K disampaikan. Ini adalah sesuai dengan amanat && *+ yang diatur lebih jauh dengan &ndang' &ndang omor 1+ Dahun -00*, yang pasal'pasalnya dikutip dalam alinea ini. Juga dalam &ndang'&ndang omor 1+ Dahun -00H
mengenai 4$K. #rus laporan ini, dalam 4agan +.@, terlihat dari garis titik'titik yang dimulai dari 4$K menuju ke $R dan
$ ($asal 1I ayat 1 dan $asal 1 ayat 1), $R ($asal 1I ayat-), $residenGBubernurG4upatiG2alikota ($asal 1I ayat @ dan H,
dan $asal 1 ayat -), $RG$G$R ($asal 1I ayat +). #pabila dalam pemeriksaan ditemukan unsur pidana, 4$K
melaporkan kepada instansi yang ber%e%enang (kepolisian, kejaksaan, K$K), sesuai $asal 1* ayat 1.
-. 4agan +.@ lebih luas cakupannya dari 4agan +.1. $ada saat ini ada sekitar +0' an lembaga kuasi negara yang didirikan dengan
bermacam'macam ketentuan perundang'undangan. i antaranya, Komnas >#M, Komisi $enga%as $ersaingan &saha, Komisi
#nak dan Kesejahteraan Keluarga, Komisi $enyiaran "ndonesia, Komisi Kebenaran dan Rekonsiliasi, dan lain'lain. >al yang
dicantumkan dalam 4agan +.@ hanyalah lembaga'lembaga kuasi negara yang berhubungan dengan !raud, khususnya tindak
pidana korupsi di sektor publik. 3embaga'lembaga m1 adalah8 Komisi Kepolisian, Komisi Kejaksaan, Komisi $emberantasan
Korups1 (K$K), dan Komisi mbudsman.
@. 4agan +.@ juga mencantumkan suatu kelompok lain, yang terlihat dalam $enga%as "ntern. alam laporan tahunan (-00*) orum
4ersama #$"$ dijelaskan :#parat $enga%asan "nternal $emerintah (#$"$) merupakan nomenklatura dipakai untuk mengidenti!ikasikan
audit di lingkungan emeintah. #ada +aat i/ kita mengenal "nspektorat Jenderal epartemen, "nspektorat Utama0In+e o 3$ dan
4adan $enga%as aerah (4a%asda) ;@ elain #$"$ ,ang disebu " di atas, penulis mengelompokkan 4$K$, para penga%as di
emeintah dae
(pro/insi, kabupaten, kota), atuan $engendalian "ntern di 4&M dan 4&M, satuan khusus (seperti "nspektorat 4idang "n/estigasi di Kementerian Keuangan), dan semua penga%as internal pemerintah
lainnya, ke dalam kotak $enga%as "ntern.
Bagan 5.3
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
10/82
i samping lembaga'lembaga di atas, ada lagi suatu lembaga yang mem!asilitasi pengungkapan tindak kejahatan, termasuk D$K, yakni $usat $elaporan dan #nalisis Dransaksi Keuangan ($$#DK) untuk kejahatan
pencucian uang dan "nterpol (dalam kecurangan lintas batas negara). Khusus mengenai $$#DK akan dibahas di 4ab 1+ dan -+.
$otongan'potongan yang tersebar dalam 4agan +.1, dan 4agan +.@ dikonsolidasikan dalam 4agan +.*. Dentunya 4agan +.* ini menyederhanakan dunia nyatanya. Bambar ini menunjukkan komponen'komponen
besar dari tatanan kelembagaan yang kalau ber!ungsi dengan baik, merupakan cerminan dari masyarakat (yang dalam istilah 4apak'bapak $endiri 4angsa kita) yang berkedaulatan rakyat.
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
11/82
9 Bagian I —Pengantar Akuntansi Forensik
4agan +.* menunjukkan dua kelompok besar yaitu lembaga'lembaga penyelenggara negara yang
ditetapkan && *+ dan kelompok penekan. Dekanan atau tension dalam keseluruhan tatanan ini tidak lain
adalah bagian dari sistem check and balance yang menjamin tidak adanya kuasa mutlak di satu tangan.
Kekuasaan cenderung korup, dan kekuasaan mutlak bersi!at korup secara mutlak.*
i antara lembaga'lembaga negara ada tekanan satu kepada yang lain, karena )emandiian dan
ke%enangan yang diberikan oleh && *+ dan ketentuan perundangan lainn,a. $R dengan berbagai
haknya, seperti hak bujet, dapat menekan lembaga'lembaga negaa lain dan lembaga'lembaga kuasi negara.
Melalui haklegislasinya, ia dapat mengatur lembaga-lembaga lain termasuk lembaga s%asta melalui
penerbitan undang'undang. %ebali)n,a/ )e)*a+aan pemerintahan memungkinkannya menggunakan dana
A#BN0A#B yang telah di+et*1*i $RG$R, dan menguasai in!ormasi. "ni merupakan tekanan kepada
$RG$R. 4$K memeriksa akuntabilitas lembaga'lembaga negara dan kuasi negara dan mela2)ann,a
kepada $R. Kekuasaan kehakiman memastikan bah%a kekuasaan emeintah mela)+ana)an amanat &ndang'
&ndang asar 1*+ dan peraturan perundang'undangan lainn,a.
Kelompok penekan dalam 4agan +.* di%akili beberapa lembaga kuasi negara (3K) dan 3M.
alam praktiknya ada kekuataan lain, seperti pers dan masyarakat. Kelompok penekan melalui
ke%enangan yang berasal dari ketentuan perundang'undangan maupun karena pengakuan dan kepercayaan
yang mereka peroleh dari masyarakat, memberi tekanan kepada lembaga'lembaga penyelenggara. Dekanan
ini akan membuat atau diharapkan akan membua pihak lainnya menjadi %aspada dan berhati'hati.
Kelompok penekan bisa juga kehilangan
daya tekannya karena praktik'praktik tidak sehat seperti menerima suap, memeras, dan lain' lain.
Kalau seluruh roda dalam tatanan kelembagaan tadi berputar dengan lancar, kita mengalami
kematangan dalam berdemokrasi. 4iasanya yang menjadi acuan dari kematangan berdemokrasi adalah
negara'negara dengan tradisi =unani'Roma%i. amun di sekitar kita di #sia pun kita dapat melihat contoh'
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
12/82
contoh yang baik. i "ndia dan Jepang perdebatan dan sindir'menyindir berlangsung dengan santun dan
eloquent , tidak kalah dengan keelokan perdebatan di "nggris atau #merika erikat. i ekstrim lainnya kita
lihat Dai%an (dan sebelumnya Korea elatan) di mana perdebatan diselesaikan dengan adu jotos. i antara
kedua ekstrim itu kita menyaksikan keanggunan demokrasi dan aristokrasi Dhailand, di mana pada saat
yang tepat kharisma tahta kerajaan menyelesaikan masalah politik yang berat. + Kekece%aan dari pihak
manapun terhadap roda'roda dalam tatanan kelembagaan dan ketidakmampuan menyampaikan aspirasi
secara demokratis akan mendorong parlemen jalanan peoplespo&er di ilipina), aksi demonstrasi yang
anarkis, bentrokan antarkekuasaan dengan kekerasan, dan segala bentuk kekece%aan terhadap demokrasi.
Dheodore $arker mende!insikan demokrasi sebagai %a go)ern"ent o! all the people, by all the people,
!or all the people, o! course a go)ern"ent o! the principles o! eternal *ustice, the unchanging la& o! 1od9
!or shortness sake I &ill call it the idea o! Freedo" 8: Kalau semua rakyat (le%at lembaga'lembaga
negara tentunya) ikut memerintah, bayangkan tantangan yang dihadapi. Kepentingan di antara kita bisa
berbeda8 kepentingan pekerja (kesejahteraan sebagian masyarakat) dan pemberi kerja (kebutuhan akan
in/estasi yang diharapkan mendatangkan kesejahteraan), kepentingan kelompok mayoritas (yang akan
menang melalui sistem pemilihan) dan kelompok minoritas (yang mempunyai hak asasi yang harus
dihormati), kepentingan menegakkan keadilan (kasus 434", kasus Dimor Dimur, dan lain' lain) dankepentingan masa depan ( rekonsiliasi antara pemegang kekuasaan baru dan lama), dan seterusnya.
Danpa tradisi berdemokrasi, kehidupan berdemokrasi bisa sangat melelahkan. leh karena itu, tradisi
ini harus terintegrasi dengan pendidikan sejak kecil di sekolah dan di rumah. #nak'anak diajarkan
mengungkapkan pendapat dan perasaannya secara lugas dan santun, dan di lain pihak, menghargai
pendapat orang lain, sekalipun kita tidak menerimanya. >ampir -.+00 tahun yang lalu, $lato melihat
:demokrasi sebagai bentuk yang indah dalam pemerintahan, penuh dengan kebhinekaan dan
ketidakteraturan, dengan menganugerahkan kesetaraan kepada yang istime%a dan yang tidak istime%a.;I
Didak jarang, bangsa yang menemukan kembali demokrasi, rindu akan masa'masa di mana kekuasaan
mutlak :bisa menyelesaikan; masalah ekonomi dan pembangunan, masalah keamanan negara, dan lain'
lain masalah bangsa. i antara pemimpin bangsa kita pun masih ada kerinduan semacam ini.
e%an $er%akilan Rakyat periode -00'-01* akan memiliki tambahan alat kelengkapan baru, yakni
4adan #kuntabilitas Keuangan egara (4#K). >al itu diputuskan dalam pembahasan Rancangan
&ndang'&ndang usunan dan Kedudukan M$R, $R, $, dan $R yang prosesnya hampir mendekati
tahap akhir. Dujuan penambahan badan tersebut adalah untuk lebih mengoptimalkan !ungsi penga%asan
$R.4#K ber%enang melaksanakan penyelidikan atas suatu kasus berdasarkan
audit 4adan $emeriksa Keuangan, masukan dari komisi, atau masukan masyarakat D& akan diisi
1- sampai 1@ anggota $R senior yang pernah menjabat paling sedikit dua $
r7nLo4#K didukung sekitar @0 sta! yang memiliki latar belakang ilmu ekonomi.
ikap akomodati! dalam kampanye pemilihan $residen akan berdampak dalam tatanan
kelembagaan dan e!ekti/itasnya. i harian ;o"pas,
#komodasi berlebih
Diga potensi kekeliruan pertama berpotensi dibentuk oleh sikap akomodati! =udhoyono yang
berlebihan. $ertama, mengakomodasi semua (-@) partai peserta resmi koalisi penyokongnya ke dalam
kabinet danGatau pos'pos pemerintahan lainnya. #komodasi semacam ini ditandai oleh berlebihannya
jumlah dan proporsi %akil partai sambil terabaikannya kompetensi mereka.
laP°ratl
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
13/82
11 Bagian I —Pengantar Akuntansi Forensik
Kedua, mengakomodasi berlebihan %akil lima partai utama peserta koahsi ke dalam kabinet dan
pos'pos kantor eksekuti! $residen. >al ini berpotensi membatasi kemungkinan terbentuknya kabinet
yang kompeten, pro!esional, dan punya integritas.
Ketiga, tergoda memperluas dukungan dalam legislati! dengan menarik masuk $artai Bolkar ke
barisan pendukung pemerintahan melalui Munas $artai Bolkar danGatau $"'$ melalui pertukaran
kepentingan politik jangka pendek. #lhasil, 4='4oediono akan tersokong oleh koalisi tambun
berkekuatan di atas I0 persen kursi legislati!.
amun, sebagaimana terbukti sepanjang masa pemerintahan =udhoyono'Kalla, koalisi tambun
itu akan sulit didisiplinkan. Resistensi dan perla%anan dari lembaga legislati! akan datang dari partai'
partai penyokong pemerintahan. #lih'alih koalisi semacam ini, =udhoyono lebih butuh koalisi
berkekuatan cukup (koalisi lima partai dalam pemilu presiden yang baru lalu) yang disiplin.
i''''''''''''''' ''i'''''''''''''' ''''''''''''''''''' ''''''''''''''''' ''''''''' ''''' 1 Nir NN:ili!!! Dakkuat
Diga potensi kekeliruan berikutnya dibentuk oleh cenderung lemahnya kepemimpinan =udhoyono.
$ertama, menjalankan politik balas budi secara berlebihan sebagaimana terlihat sejak -00*. $olitik
balas budi berlebihan telah terbukti meningkatkan kerepotan selama lima tahun terakhir.
Kedua, tidak bersikap tegas terhadap kasus'kasus kon!lik kepentingan dalam pemerintahanny
sehingga membatasi e!ekti/itas manajemen pemerintahan dan kebijakan. Contoh terbaik soal irn
adalah berlarut'larutnya penyelesaian lumpur di idoarjo.
Ketiga, mengelola pemerintahan yang terlampau hati'hati, lamban, dan )2n+e3ati4. Jang556 lupa,
4='4oediono cenderung satu karakter, tidak saling komplementer +ebagaimana ||| Kalla. Keduanya
berpotensi menjadi rem (bukan rem dan gas) dan mem!asilitasi tebent*)1 pemerintahan yang
kurang sigap. >"M
i samping masalah yang dikemukakan
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
14/82
Kotak 5.1
Kegagalan Rekrutmen $ejabat $ublik Kita
>arian ;o"pas, Jumat, Mei -00 berisi tulisan, analisis, dan ulasan mengenai buruknya rekrutmen
pejabat publik kita. Kotak ini berisi ringkasan dari tulisan, analisis, dan ulasan mengenai8
1. Calon pimpinan K$K yang lolos (#ntasari #Ohar) dan yang tidak lolos (#mien unaryadi) dari
seleksi $R. #ntasari terpilih menjadi Ketua K$K, dan kemudian menjadi terdak%a dalam suatu
kasus pidana. &lasan ;o"pas ini berjudul Perekrutan Buruk, Pe*abat ?e"ble. PCatatan8 $ada
penghujung -00, #mien unaryadi menjadi salah satu anggota sta! ahli $anitia Khusus #ngket
4ank Centurylihat (uara Pe"baruan, Rabu, 1H esember -00). N
-. $ara komisioner (anggota Komisi egara) yang terlibat kasus (tindak pidana korupsi dan pidana
umum) dengan ulasan berjudul Apakah yang (alah@
#ntasari #Ohar
uatu hari di bulan eptember -00I, empat %arta%an terkejut ketika disodori segepok uang dengan
pecahan 100 dolar # oleh calon pimpinan K$K, #ntasari #Ohar. #ntasari menyebut, uang tersebut adalah
uang transpor.
$ara %arta%an ini terkejut dan kesal karena calon pimpinan K$K, yang seharusnya memberantas
korupsi, justru mencoba :menyuap;. #ntasari seolah'olah mengolok'olok etika dan kepatutan jurnalistik.
$ara %arta%an itu, salah satunya Karaniya harmasaputra kemudian melaporkan tindakan #ntasari
kepada $anitia eleksi Calon $impinan K$K. Mereka menelepon Mas #chmad antosa, salah seorang
anggota panitia seleksi.
Mas #chmad antosa pun berjanji akan mempertemukan mereka dengan panitia seleksi.
4elakangan, hanya tiga anggota panitia seleksi, yaitu Mas #chmad antosa, Komaruddin >idayat, dan
rans #leFander 2ospakrik, yang merespons. Mereka menemui para %arta%an beberapa jam sebelum
menyampaikan 10 nama calon pimpinan K$K yang sudah diseleksi kepada $residen. ama #ntasari tetap
lolos.
Dakpuas dengan tanggapan $anitia eleksi K$K, Karaniya dan ka%an'ka%an melaporkan tindakan
#ntasari ke Jaksa #gung Muda $enga%asan (Jam%as). >asilnya tetap sama. Dindakan #ntasari yang
mencoba memberi uang kepada %arta%an yang me%a%ancarainya tidak ditindaklanjuti.
Karaniya harmasaputra, saat dimintai tanggapan terkait dengan penahanan #ntasari #Ohar yang
diduga terlibat kasus pembunuhan ini, menyatakan, :yang paling bertanggung ja%ab atas tercorengnya
nama K$K adalah $anitia eleksi Calon $impinan K$K periode -00'-011.;
ejak a%al terbentuknya panitia seleksi, sudah banyak kritik dilontarkan terhadap komposisi panitia
seleksi, terlebih dengan dipimpin oleh seorang menteri. 4erdasarkan pengamatan ;o"pas, selama proses
seleksi, nama'nama besar yang menjadi panitia seleksi jarang sekali datang menghadiri rapat. Mereka
baru serius mengikuti rapat menjelang akhir proses seleksi. #kibatnya, nama'nama kontro/ersial yang
masuk dalam da!tar tidak bisa dicermati secara baik dari a%al proses seleksi.
Derlebih lagi, panitia seleksi dalam kon!erensi pers pada * Juli -00I mengungkapkan, kontro/ersi
dalam masyarakat yang menyertai seorang calon tidak menjadi pertimbangan $anitia eleksi Calon
$impinan K$K. $anitia seleksi lebih mengandalkan melihat calon secara komprehensi!, mulai dari
kepribadian, pengetahuan, hingga %a%asan yang dimiliki. Meskipun banyak laporan masyarakat yang
masuk seputar rekam jejak para calon, panitia seleksi tidak menggubris.
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
15/82
142 Bagian I —Pengantar Akuntansi Forensik
4erdasarkan catatan ;o"pas, hasil rekam jejak terhadap #ntasari #Ohar yang dilaporkan sejumlah 3M
beragam, seperti keterlambatan dalam penanganan perkara eksekusi terpidana kasus Dommy oeharto, anggota $R
umatra 4arat, dan pemeriksaan 4upati Kepulauan Riau >u7 >ood.
$utusan bebas murni terhadap 4upati 3ono%e 3ukman #buna%as juga diduga disebabkan unsur " kejaksaan yang
tidak pernah mengajukan bukti dan temuannya di persidangan. Menurut laporan Q 3M kepada panitia seleksi, sebelum
diputuskan bebas murni, 3ukman #buna%as memberikan uangi sebesar Rp@ miliar kepada #ntasari #Ohar di 4angka
4elitung.
4egitu pun in!ormasi yang diterima 3M tentang dugaan adanya pemberian uang Rp+ miliar 1 dari 4upati Muna
Rid%an 4ae kepada #ntasari, juga masuk dalam berkas laporan. #kan tetapi, semuai laporan tersebut tidak
dipertimbangkan oleh $anitia eleksi Calon $impinan K$K.
2akil Koordinator "ndonesian Corruption 2atch ("C2) #dnan Dopan >usodo mengatakanj #ntasari adalah salah
satu calon pimpinan K$K yang paling kontro/ersial.
:ecara resmi kami sudah menyurati panitia seleksi agar mencoret #ntasari #Ohar sebagai calon pimpinan K$K.
Jejak rekam dia banyak cacat,; kata #dnan.
amun, panitia seleksi abai. Mereka juga tidak mendengarkan kritik masyarakat terkait adanya kebijakan mereka
memberikan kuota bagi penegak hukum, baik jaksa maupun polisi, untuk menjadi calon pimpinan K$K. Jadi,
meskipun para calon yang ada tidak cukup baik dan berintegritas, tetapi dengan adanya kebijakan kuota ini maka paracalon dari jaksa dan polisi berpeluang terpilih menjadi pimpinan K$K.
Mas #chmad antosa mengakui, #ntasari termasuk calon yang jejak rekamnya mendapat sorotan saat proses
seleksi. :eleksi pejabat publik memang memiliki banyak kelemahan. Dak hanya di K$K, tapi juga terjadi di K$&,
Komisi =udisial, Komisi Kejaksaan, Komisi Kepolisian. 4anyak orang yang berkualitas tidak terjaring, tetapi yang
punya banyak kelemahan yang akhirnya lolos. Kami dihadapkan pada minimnya pilihan,; kata #chmad, yang menjadi
anggota panitia seleksi untuk sejumlah lembaga negara ini.
3ebih dari itu, menurut #chmad, yang lebih mengkha%atirkan adalah seleksi di $R. :aya termasuk yang
terkejut, ketika kemudian #ntasari yang terpilih menjadi ketua K$K,; ujarnya.
Mengenai rekam jejak #ntasari #Ohar, Muhammad #ssega! selaku kuasa hukum #ntasari i mengatakan, sebelum
menjabat sebagai Ketua K$K soal rekam jejak kliennya sudah banyak diulasi se%aktu proses uji kelayakan dan
kepatutan calon pimpinan K$K. 4aik oleh sejumlah 3M dan media massa.
;aya sudah kenal #ntasari saat sebagai jaksa, tapi saya tidak tahu track record #ntasari sebelum menjabat sebagai
Ketua K$K. aya baru membaca rekam jejak #ntasari yang diungkap L%M dan media massa,; ujar #ssega!.
#mien unaryadi
$roses uji kepatutan dan kelayakan terhadap calon pejabat publik di $R memang tidak bisa dilepaskan dari
kepentingan !raksi'!raksi politik. :eperti politik dagang sapi,; kata #dnan.
Jauh'jauh hari sebelum Komisi """ $R memilih lima calon pimpinan K#K/ 4a)+i-4a)+i di $R ternyata sudah
gencar melakukan lobi di antara para pimpinan !raksi. ( ;o"pas, - .o/ember -00I).
iduga, dari pertemuan in!ormal di >otel our easons Jakarta, -I o/ember -00I malam. nama akan didorong
untuk diloloskan. Mereka adalah #ntasari #Ohar (kejaksaan), 4ibit amad Ria!l (kepolisian), >aryono &mar (4$K$),
Chandra M. >amOah (pengacara), sedangkan dari pega%ai Mochammad Jasin. #da juga yang menyebut 2aluyo
(pega%ai K$K juga).
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
16/82
Bab —Tatanan ;ele"bagaan 0t2
>asil /oting para !raksO di Komisi """ sama dengan hasil lobi in!ormal di >otel our easons ini sehingga lima
nama yang terpilih adalah #ntasari #Ohar, 4ibit amad Rianto, >aryono &mar, Chandra M. >amOah, dan Mochammad
Jasin.
4erdasarkan pengamatan Kompas selama proses uji kelayakan dan kepatutan di Komisi """, pertanyaan yang
diajukan para anggota $R kepada #ntasari sangat minim, hanya seputar /isi dan misinya jika kelak ia menjabat
sebagai pimpinan K$K. $ertanyaan'pertanyaan itu bisa dija%ab dengan lancar oleh #ntasari. 4ahkan, saat #ntasari
mengatakan, ia siap pasang badan jika untuk kasus apa pun agar K$K tidak menjadi alat untuk menOalimi seseorang,
dia disambut tepuk tangan meriah anggota Komisi """ $R.
>al ini berbeda sekali saat para anggota Komisi """ $R mencecar #mien unaryadi, 2akil Ketua K$K periode
-00*'-00I, yang kembali mencalonkan diri. 4ahkan, in!ormasi Kompas dari salah seorang anggota Komisi """ yang
diperoleh sebelum /oting dilakukan menyebutkan, Komisi """ $R kha%atir kalau memilih #mien unaryadi karena
K$K nanti akan seperti K$K jilid " yang sulit dikendalikan.
Komisioner yang terlibat kasus a!tar nama
anggota Komisi'komisi egara yang terlibat kasus8
aOaruddin jamsuddinMulyana 2. Kusumah#nggota K$&
(-001'-00+)
Rusadi Kantapra%ira
"ra%ady Joenoes
Mohammad "Sbal#nggota K$& (-00H'
-011)
Ketua K$K (-00I'
-011)
Korupsi dana rekanan dan asuransi
K$&uap auditor 4$K
Korupsi kotak suara pemilu
Korupsi pengadaan tinta pemilu
Menerima uang RpH00 juta dan @0.000
dolar # dari reddy antoso terkait
proyek pengadaan tanah untuk gedung
Komisi =udisial
Menerima suap sebesar Rp+00 juta dari
$residen irektur $D irst Media, 4illy
indoroDerlibat kasus pembunuhan asrudin
Tulkarnaen, irektur $D $utra
Raja%ali 4anjaran, yang te%as
ditembak pada 1* Maret -00 di
Dangerang, 4anten H
tahun (Kasasi M#
1HGG-00H)
- tahun penjara I
bulan ($engadilan
Dipikor 1-GG-00+)
1+ bulan ($engadilan
Dipikor 1@G1-G-00H)
* tahun (Kasasi M#
1HG10G-00H)
tahun (Kasasi M#
1*G11G-00)
Mulai diadili $engadilan
Dipikor 10G-G-00)
Kasusnya masih
ditangani polisi
umber8 >arian ;o"pas, Jumat Mei -00.
Jabatan ama Aonisugaan Kasus
Ketua K$&
(-001'-00+)
#nggota K$&
(-001'-00+)
#nggota Komisi
=udisial (-00+'
-010)
#ntasari #Ohar
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
17/82
144 Bagian I —Pengantar Akuntansi Forensik
LEMBAGA #EMBE$ANTA%AN K7$U#%I
Komisi $emberantasan Korupsi (K$K) yang berdiri pada tanggal - esember tahun -0oj
bukanlah lembaga pemberantasan korupsi yang pertama di "ndonesia. K$K didirikan karena
kelemahan aparat penegak hukum di bidang penyelidikan dan penyidikan (kepolisian dan
kejaksaan) dalam menghadapi tuntutan kon/ensi pemberantasan korupsi $44 (ukum dan Keamanan pada 1I esember -00*.
Didak jelas dasar hukum pembentukan Dim $emburu Koruptor ini. Dim beranggotakan sejumlah
instansi terkait seperti Menko $olitik, >ukum, dan KeamananE KapolriE Jaksa #gungEepartemen 3uar egeriE serta $usat $elaporan #nalisis dan Dransaksi Keuangan ($$#DK). 11
Dugas Dim $emburu Koruptor selain memburu para koruptor yang kini bebas di luar negeri,
juga berupaya mengembalikan aset'aset milik negara yang diba%a mereka kabur ke luar negeri.
Ketua Dim Derpadu adalah 4asrie! #rie! (2akil Jaksa #gung) dengan pertimbangan jaksa adalah
eksekutor putusan pengadilan. irjen #dministrasi >ukum &mum Tulkarnaen =unus dalam Dim
$emburu Koruptor bertugas mencari rekening para koruptor, sedangkan irektur Jenderal
"migrasi "mam antoso bertugas mencari keberadaan para koruptor.
#%alnya tim ini hanya memburu terpidana yang Umelarikan diriV. #kan tetapi, dalam
perkembangannya yang menjadi tersangka juga menjadi target. Dim sudah menetapkan 1@
koruptor kakap untuk segera ditangkap. aat ini tim gabungan berkonsentrasi memburu enam
terpidana korupsi dan tujuh tersangka korupsi yang kabur dari "ndonesia. ayangnya da!tar
tersangka korupsi yang kabur tidak pernah disebutkan secara jelas, karena alasan con!idential
ari sisi tempat pelarian, mereka kebanyakan berada di ingapura, ada yang di #, Kanada, dan
Cina.
#pa yang sudah dicapai Dim $emburu Korupsi5 Judul berita dalam majalah Dempo memberi
ja%aban atas pertanyaan tersebut. 3ihat Kotak +.-.
Kotak 5.2
i lapangan, taring tim yang terdiri atas jaksa, polisi, dan anggota 4adan "ntelijen egara ini
ternya tak seseram namanya. "barat pepatah, target yang dicapai :jauh panggang dari api;.
ebelumnya, tim ini menetapkan 1* orang sebagai target. ebagian di antaranya pa
pengemplang dana 4antuan 3ikuiditas 4ank "ndonesia yang sudah dijatuhi /onis penga
Mereka antara lain amadikun >artono (Komisaris 4ank Modern), 4ambang utrisno (2akil Komisaris &tama
4ank urya), dan "ra%an alim (irektur &tama 4ank Blobal). i luar itu, ada buron kakap lain, seperti
udjiono Diman (irektur $D 4ahana), Maria $auline 3umo%a, serta
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
18/82
Bab —Tatanan ;ele"bagaan 145
Kendati tim ini sudah terbang ke #ustralia, >ong Kong, ingapura, Cina, %iss, dan #merika erikat, bisa
dibilang yang diba%a pulang lebih banyak angin. :>anya bisa mengendus, tapi tak tahu di mana persisnya
mereka tinggal,; ujar seorang jaksa. Muchtar mengakui timnya kesulitan melacak di mana buruannya berada.
Muchtar menunjuk, beberapa buronnya kerap berada di ingapura. i antaranya 4ambang utrisno, yang sudah
di/onis hukuman seumur hidup, dan amadikun >artono, yang dihukum empat tahun penjara.
Dim ini pun mengaku sulit melacak aset para koruptor yang ditengarai sudah banyak dipindahtangankan
itu. >ingga kini, satu'satunya isi rekening yang bisa diambil tim kejaksaan adalah milik >endra Rahardja,
mantan pemilik 4ank >arapan entosa, yang meninggal di #ustralia pada -00@. $emerintah >ong Kong
bersedia menyerahkan duit >endra ke "ndonesia senilai &600 ribu atau sekitar Rp miliar dengan syarat ada
sharing !ee (komisi bagi hasil). &ntuk syarat itu, karena tak ada pilihan lain, "ndonesia setuju.
umber. Majalah Te"po y -H Juli -00.
Mengenai Dim $emburu Koruptor ini, harian ;o"pas, 1- #gustus -00, menulis :Dak Jelas Kinerjanya,
itiadakan aja. $asalnya, hasil kerja tim di ba%ah koordinasi Menteri Koordinator $olitik >ukum dan
Keamanan itu tidak jelas, bahkan tumpang tindih dengan bidang lain.; Kompas mengutip anggota Komisi """
$R, Bayus 3umbuun8 :Didak seimbang antara biaya yang dikeluarkan dan hasil Dim $emburu
mengembalikan aset negara.; ;o"pas juga mengutip >asril >ertanto (Ketua harian ?asyarakat Pe"antau
Peradilan Indonesia akultas >ukum &ni/ersitas "ndonesia), :Kinerja Dim $encari Dersangka dan Derpidana
Korupsi belum sebanding dengan namanya. Kinerjanya tidak pernah maksimal. alah satu hambatannya adalah
sistem birokrasi di "ndonesia dalam bidang hubungan timbal'balik antarnegara yang berada di tangan Menteri
>ukum dan >ak #sasi Manusia.;
Kemudian ada Dim $emberantasan Dindak $idana Korupsi, yang lebih dikenal dengan nama Dimtas
Dipikor. Dimtas Dipikor yang dibentuk berdasarkan Keppres o. 11 tahun -00+ beranggotakan * orang dari
kejaksaan, kepolisian, dan 4adan $enga%asan Keuangan dan $embangunan (4$K$).
ecara resmi Dimtas Dipikor dibubarkan $residen usilo 4ambang =udhoyono pada tanggal 11 Juni -00I.
$ekerjaan yang belum selesai akan dilanjutkan kejaksaan dan kepolisian. luru bicara kepresidenan #ndi
Mallarangeng mengatakan $residen memutuskan tidak memperpanjang atau membentuk lembaga baru sejenis
Dimtas Dipikor.
ilih bergantinya lembaga'lembaga di bidang pemberantasan korupsi menjadi inspirasi untuk membuat
karikatur seperti pada igur +.1.
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
19/82
Figur 5.1
Tugasdan
Wewenang KPK
K
$
K
d
i
b
e
n
t
u
k
d
e
n
g
a
n
t
u
j
u
a
n
m
e
n
i
,1IM$!M67
..KOHiTEAHTiKORUPSi &70
TMPEN8CRANTASKORUPSI 19SZ
KOmsi PEMERIKSAKCKAYAAN P&Jfi&AT HARA "9#$
,D;2?/TEP?BTTi$ ;22H*#A(iPF?t-?J4 TMOUC Pi2A#A K
!2(#K $iH#.#
KO&UfS
5>>>
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
20/82
n
g
k
at
k
a
n
d
a
y
a
g
u
n
a
d
a
n
h
a
si
l
g
u
n
a
te
r
h
a
d
a
p
u
p
a
y
a
p
e
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
21/82
m
b
e
r
a
n
ta
s
a
n
ti
n
d
a
k
p
i
d
a
n
a
k
o
r
u
p
si
.
K
$
K
a
d
al
a
h
le
m
b
a
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
22/82
g
a
n
e
g
a
r
a
y
a
n
g
d
al
a
m
m
el
a
k
s
a
n
a
k
a
n
t
u
g
a
s
d
a
n
%
e
%
e
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
23/82
n
a
n
g
n
y
a
b
e
rs
i!
at
i
n
d
e
p
e
n
d
e
n
d
a
n
b
e
b
a
s
d
a
ri
p
e
n
g
a
r
u
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
24/82
h
k
e
k
u
a
s
a
a
n
m
a
n
a
p
u
n
.
al
a
m
m
e
n
jala
n
k
a
n
t
u
g
a
s
d
a
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
25/82
n
%
e
%
e
n
a
n
g
n
y
a,
K
$
K
m
e
n
g
a
n
u
t
a
s
a
s8k
e
p
a
st
ia
n
h
u
k
u
m
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
26/82
,
k
et
e
r
b
u
k
a
a
n
,
a
k
u
n
ta
b
il
it
a
s,
k
e
p
e
nti
n
g
a
n
u
m
u
m
,
d
a
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
27/82
n
p
r
o
!
e
si
o
n
al
it
a
s.
K
$
K
b
e
rt
a
n
g
g
u
n
g
ja%
a
b
k
e
p
a
d
a
p
u
b
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
28/82
li
k
d
a
n
m
e
n
y
a
m
p
ai
k
a
n
la
p
o
r
a
n
n
y
a
k
e p
a
d
a
$
r
e
si
d
e
n
,
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
29/82
e
%
a
n
$
e
r
%
a
k
il
a
n
R
a
k
y
at
(
$
R
),
d
a
n4
a
d
a
n
$
e
m
e
ri
k
s
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
30/82
a
K
e
u
a
n
g
a
n
(
4
$
K
).
Dugas'tugasK $K meli pu
tik egiatan8
1.
koordi
nasi
denga
n
instan
si
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
31/82
yang
ber%e
nang
melak
ukan
pembe
rantas
an
tindak
pidana
korups
iE
-.
super/
isi
terhad
ap
instan
si
yang
ber%e
nang
melak
ukan
pembe
rantas
an
tindak
pidana
korups
iE
@.
p
e
n
y
el
i
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
32/82
d
i
k
a
n
,
p
e
n
y
i
d
i
k
a
n
,
d
a
n
p
e
n
u
n
t
u
ta
n
te
r
h
a
d
a
p
ti
n
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
33/82
d
a
k
p
i
d
a
n
a
k
o
r
u
p
si
E
*.
p
e
n
c
e
g
a
h
a
n
ti
n
d
a
k
p
i
d
a
n
a
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
34/82
k
o
r
u
p
si
E
+.
p
e
m
a
n
ta
u
a
n
(
"
o
n
it
o
r
i
n
g
)
p
e
n
y
el
e
n
g
g
a
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
35/82
r
a
a
n
p
e
m
e
ri
n
ta
h
a
n
n
e
g
a
r
a.
tr uk tur o
r ganisasiK $K da patdilihat
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
36/82
dalam 4agan+.+.
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
37/82
Bab —Tatanan ;ele"bagaan 14 7
inir icCO
o9(0LL
!lJ-
$umber. KomisiRpm
bera
ntaianKorupsi.
|a
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
38/82
Bab —Tatanan ;ele"bagaan 14 7
Tugas Koordinasi
alam melaksanakan tugas koordinasi, K$K ber%enang8
1X mengoordinasikan penyelidikan, penyidikan, dan penuntutan terhadap
tindak pidana korupsiE
-. meletakkan sistem pelaporan dalam kegiatan pemberantasan tindak pidana
korupsi'
@. meminta in!ormasi tentang kegiatan pemberantasan tindak pidana korupsi kepada instansi
terkaitE
*. melaksanakan dengar pendapat atau pertemuan dengan instansi yang ber%enang melakukan
pemberantasan tindak pidana korupsiE
+. meminta laporan instansi terkait mengenai pencegahan tindak pidana.
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
39/82
Bab —Tatanan ;ele"bagaan 14 7&mumnya koordinasi oleh K$K dilakukan dengan kepolisian dan kejaksaan.
amun, 3aporan Dahunan K$K juga menyebutkan instansi lain yang ber%enang
dalam pemberantasan korupsi seperti 4$K, 4$K$, "nspektorat Jenderal di
departemen dan nondepartemen.
4entuk koordinasi ini antara lain adalah diterimanya urat $erintah
imulainya $enyidikan ($$) dari kepolisian dan kejaksaan. Dabel +.1
menunjukkan $$ yang diterima K$K dari tahun -00*'-00H (3aporan Dahunan
-00I dan -00 tidak mencantumkan data $$).
Tabel 5.1
%*at #eintah im*lain,a #en,idi)an
Dahun Kepolisian Kejaksaan Jumlah
-00* 11H @+* *I0-00+ 11 *II ++
-00H @1* *H0 II*
Tugas Supervisi
alam melaksanakan tugas super/isi, K$K ber%enang8
1. melakukan penga%asan, penelitian, atau penelaahan terhadap instansi yang menjalankan
tugas dan %e%enangnya yang berkaitan dengan pemberantasan tindak pidana korupsi, dan
instansi yang dalam melaksanakan pelayanan publik,
-. mengambil alih penyidikan atau penuntutan terhadap pelaku tindak pidana korupsi yang
sedang dilakukan oleh kepolisian atau kejaksaan.
alam hal K$K mengambil alih penyidikan atau penuntutan, kepolisian atau
%ajib menyerahkan tersangka dan seluruh berkas perkara beserta alat bukti dan
dokumen yang diperlukan dalam %aktu paling lama 1* hari kerja sejak tanggalditerimanya perminK$K.
$enyerahan dilakukan dengan berita acara penyerahan, dan sejak saat itu tugas dan
ke%enangan kepolisian atau kejaksaan beralih ke K$K.
$engambilalihan penyidikan dan penuntutan oleh K$K dilakukan dengan alasan8
1. laporan masyarakat mengenai tindak pidana korupsi tidak ditindaklanjutiE
-. penanganan tindak pidana korupsi berlarut'larut atau tertunda'tunda tanpa alasan yang dapat
dipertanggungja%abkanE
@. penanganan tindak pidana korupsi ditujukan untuk melindungi pelaku tindak pidana korupsi
yang sesungguhnyaE
*. penanganan tindak pidana korupsi mengandung unsur korupsiE
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
40/82
Bab —Tatanan ;ele"bagaan 14 7+. ada hambatan penanganan tindak pidana korupsi karena inter/ensi dari eksekuti!, legislati!, atau
yudikati!E
H. keadaan lain yang menurut pertimbangan kepolisian atau kejaksaan, membuat penanganan tindak
pidana korupsi sulit dilaksanakan dengan baik dan dapat dipertanggungj a%abkan.
Tugas Penyelidikan, Penyidikan, dan Penuntutan
K$K melaksanakan tugas penyelidikan, penyidikan, dan penuntutan yang8
1. melibatkan aparat penegak hukum, penyelenggara negara, dan orang lain yang ada kaitannya
dengan tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh penegak hukum atau penyelenggara negaraE
-. mendapat perhatian yang meresahkan masyarakatE danGatau
@. menyangkut kerugian negara paling sedikit Rpl miliar.
K$K ber%enang untuk8
1. melakukan penyadapan dan merekam pembicaraanE
-. memerintahkan seseorang pergi ke luar negeriE
@. meminta keterangan kepada bank atau lembaga keuangan lainnya tentang keadaan keuangan
tersangka atau terdak%a yang sedang diperiksaE
*. memerintahkan kepada bank atau lembaga keuangan lainnya untuk membl2)i rekening yang
diduga hasil dari korupsi milik tersangka, terdak%a, atau iha) lain yang terkaitE
+. memerintahkan kepada pimpinan atau atasan tersangka *nt*) membehenti)an sementara tersangka
dari jabatannyaE
H. meminta data kekayaan dan data perpajakan tersangka ata* teda)8a )eada instansi yang terkaitE
I. menghentikan sementara suatu transaksi keuangan, transaksi edagangan/ dan perjanjian lainnya
atau pencabutan sementara periOinan, li+en+i/ +eta )2n+e+i ,ang dilakukan atau dimiliki oleh tersangka
atau terdak%a ,ang did*ga beda+a)an bukti a%al yang cukup ada hubungannya dengan tinda) idana
)2*+i ,ang sedang diperiksaE
. meminta bantuan "nterpol "ndonesia atau instansi penegak hukum negara la%, untuk melakukan
pencarian, penangkapan, dan penyitaan barang bukti di l&ar negeriE. meminta bantuan kepolisian atau instansi lain yang terkait untuk melakukan penangkapan,
penahanan, penggeledahan, dan penyitaan dalam perkara tindak pidana korupsi yang sedang
ditangani.
ari struktur organisasi di 4agan +.+ terlihat kegiatan K$K dalam bidang penyelidikan,
penyidikan, dan penuntutan dilaksanakan oleh jajaran eputi 4idang $enindakan yang memba%ahi
irektorat $enyelidikan, irektorat $enyidikan, dan irektorat $enuntutan.
Kegiatan penindakan bersi!at represi!, menimbulkan e!ek jera, dan meredam niat untuk
melakukan tindak pidana korupsi. K$K tidak ber%enang mengeluarkan surat perintah penghentian
penyidikan dan penuntutan dalam perkara tindak pidana korupsi.
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
41/82
Bab —Tatanan ;ele"bagaan 14 7Dabel +.- menyajikan statistik kegiatan penindakan K$K dari tahun -00*'-00I, dalam jumlah
kasus atau perkara.
Tabel 5.2J*mla) Ka+*+ ata* #e)aa
KegiatanG$encapaian 9::; 9::< 9::= 9::" 9::!
$enyelidikan I0 H @H @1 -0
$enyidikan +@ - - 1 1
$enuntutan *@ -* 10 1 -
$utusan dengan kekuatan hukum tetap I -1 1* + 0
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
42/82
Bab —Tatanan ;ele"bagaan 14 7Kegiatan penindakan yang sangat menarik perhatian umum dalam tahun -00 dan -00
adalah penangkapan dan penyadapan percakapan telepon. Kotak +.@ menjelaskan mengenai
tertangkap tangan menurut K&>#$ dan dalam tindak pidana korupsi.
Kotak 5.3
Dertangkap Dangan
Dertangkap tangan adalah tertangkapnya seseorang pada %aktu sedang melakukan tindak pidana
korupsi, atau dengan segera, sesudah, beberapa saat tindak pidana korupsi itu dilakukan atau
apabila sesaat kemudian ditemukan oleh khalayak ramai sebagai orang yang melakukannya, atau
apabila sesaat kemudian padanya diketemukan benda yang diduga keras sebagai hasil kejahatan
atau digun akan untuk melakukan tindak pidana itu yang menunjukkan bah%a ia adalah pelakunya
atau turut melakukan atau membantu melakukan tindak pidana itu (K&>#$ atau &ndang'&ndang omor Dahun 11 tentang >ukum #cara $idana pada $asal 1 butir ke'1).
4erdasarkan in!ormasi atau pengaduan yang akurat atas dugaan terjadinya suatu tindak
pidana korupsi, K$K segera menindaklanjutinya dengan melakukan tindakan yang diperlukan.
alam hal seseorang tertangkap tangan melakukan tindak pidana korupsi, penyidikGpenyelidik
dapat melakukan penangkapan tanpa urat $erintah $enangkapan.
Dindak pidana korupsi yang dilakukan oleh pelaku yang tertangkap tangan akan dilanjutkan
dengan penyidikan atas perkara tersebut, apabila tindak pidana korupsi yang dilakukan memenuhi
kriteria perkara yang dapat ditangani oleh K$K. alam hal tindak pidana korupsi ternyata tidak
memenuhi kriteria perkara yang dapat ditangani oleh K$K, maka perkara tersebut diserahkan
kepada instansi KepolisianGKejaksaan dan perkembangan penanganannya disuper/isi oleh K$K.
umber8 3aporan K$K tahun -00I. i 1 7 " "''''''''''''''''''' '''''''''''''''''' ''''''''''''' ''''''''' '''"
Khusus dalam hal ditemukannya unsur tindak pidana korupsi, terdapat penyelidik, penyidik,
dan penuntut dengan %e%enang yang berbeda'beda (lihat 4agan +.H).1-
Bagan 5.6
K$K \ \ \#en,elidi)an 0 #en,idi)an 0 #en*nt*tan >
&& ?:09::9 / / /#eadilan
UU 6=09!
$3""&& -G-00-
#eadilan
KEJAK%AAN
#en,elidi)an
#en,elidi)an
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
43/82
Menurut 3aporan Dahunan K$K tahun -00, jumlah kerugian keuangan negara ya7 berhasil
diselamatkan dan telah disetorkan ke Kas egaraGaerah dalam periode 1 Januari sampai dengan 1+
esember -00, dari penanganan perkara tindak pidana korupsi adalah sebagai berikut.
umber $endapatan dalam riba rupiah&ang penggant i Dindak $idana Korupsi yang di te tapkan pengadilan @0.1I.@1
&ang rampasanGsitaan hasil korupsi yang ditetapkan pengadilan [email protected]@
>asil denda -.H00.000
Jasa giro +1+.1H0ngkos perkara -H0Jumlah *0H.@+-.0@1
T*ga+ #en@egahan
alam melaksanakan tugas pencegahan, K$K ber%enang8
1. melakukan penda!taran dan pemeriksaan terhadap laporan harta kekayaan penyelenggara negaraE
-. menerima laporan dan menetapkan status grati!ikasiE
@. menyelenggarakan program pendidikan antikorupsi pada setiap jenjang pendidikanE
*. merancang dan mendorong terlaksananya program sosialisasi pemberantasan tindak pidana korupsiE
+. melakukan kampanye antikorupsi kepada masyarakat umumE
H. melakukan kerja sama bilateral atau multilateral dalam pemberantasan tindak pidana korupsi.
T*ga+ #emanta*an M2nit2ing
alam melaksanakan tugas monitor, K$K ber%enang8
1. melakukan pengkajian terhadap sistem pengelolaan administrasi di semua lembaga negara dan pemerintahE
-. memberi saran kepada pimpinan lembaga negara dan pemerintah untuk mela)*)an perubahan jika berdasarkan
hasil pengkajian sistem pengelolaan admini+ta+i tersebut berpotensi korupsiE
@. melaporkan kepada $residen Republik "ndonesia, e%an $er%akilan Rakyat dan 4adan $emeriksa Keuangan, jika
saran K$K mengenai usulan perubahan tersebut tidak diindahkan.
memberikan perlindungan terhadap saksi atau pelapor yang menyampaikan laporan ataupun memberikan keterangan
mengenai terjadinya tindak pidana korupsiE memberikan in!ormasi kepada masyarakat yang memerlukan atau
memberikan bantuan untuk memperoleh data lain yang berkaitan dengan hasil penuntutan tindak pidana korupsi yang
ditanganinyaE
menyusun laporan tahunan dan menyampaikannya kepada $residen
Republik "ndonesia, e%an $er%akilan Rakyat Republik "ndonesia, dan
4adan $emeriksa KeuanganE
menegakkan sumpah jabatanE
menjalankan tugas, tanggung ja%ab, dan %e%enangnya berdasarkan
asas'asas tersebut di atas.
$impinan, tim penasihat, dan pega%ai K$K dilarang8
I gewajiban dan Larangan
K$K berke%ajiban untuk8 1.
9.
@.
*.
+.
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
44/82
1. mengadakan hubungan langsung atau tidak langsung dengan tersangka atau pihak lain yang ada hubungan dengan
perkara tindak pidana korupsi yang ditangani Komisi $emberantasan Korupsi dengan alasan apa punE
-. menangani perkara tindak pidana korupsi yang pelakunya mempunyai hubungan keluarga sedarah atau semenda
dalam garis lurus ke atas atau ke ba%ah sampai derajat ketiga dengan anggota Komisi $emberantasan Korupsi yang
bersangkutanE
@. menjabat komisaris atau direksi suatu peseroan, organ yayasan, penga%as atau pengurus koperasi, dan jabatan
pro!esi lainnya atau kegiatan lainnya yang berhubungan dengan jabatan tersebut.
etiap anggota K$K dan pega%ai K$K yang melanggar larangan tersebut di atas, dipidana
dengan pidana penjara paling lama + tahun.
etiap anggota K$K dan pega%ai K$K yang melakukan tindak pidana korupsi, pidananya
diperberat dengan menambah satu pertiga (1G@) dari ancaman pidana pokok.
I INTE$AK%IANTA$LEMBAGA ALAM MEMBE$ANTA% K7$U#%I
Dergantung kapan kita melakukan :pemotretan;, terlihat mode interaksi antar lembaga yang terlibat
dalam pemberantasan korupsi, termasuk K$K, mengalami pasang surutnya.
alam masa pemilihan presiden ($ilpres) -00 dan sesudahnya, ada banyak tulisan menanggapi
masa depan Komisi $emberantasan Korupsi. alah satu di antaranya menyatakan (Kotak +.*).
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
45/82
Kotak 5.4
3anjutkan (Membunuh) K$K
K$K tengah berjuang menghadapi sakratulmaut. 4ukan tidak mungkin, :malaikat maut; segerai mencabut nya%a K$K,
lembaga yang ditakuti dan dibenci para koruptor.
K$K berhasil menyentuh hampir semua episentrum korupsi yang selama ini sulit dijangkau lembaga penegak
hukum kon/ensional. iakui atau tidak, sepanjang sejarah penegakan hukumdi negeri ini, belum pernah ada capaian
pemberantasan korupsi sebagaimana terjadi selama terbentuknyaQ K$K. .
engan sepak terjang K$K, banyak kalangan merasa gerah. Derlebih saat K$K masukke %ilayah' %ilayah yang
selama ini mempunyai posisi politik amat kuat, termasuk penangkapan sejumlah anggota $R yang terlibat kasus
korupsi.
ebenarnya kegerahan atas langkah K$K bukan hanya muncul belakangan. Resistensi sudah muncul sejak K$K
menjamah kasus'kasus besar (skandal) korupsi. Resistensi lebih banyak datang dari mereka yang tersangkut kasus
korupsi, corruptors !ight back.
Ketika kegerahan masuk %ilayah para pengambil keputusan, eksistensi K$K benar'benar terancam. Misalnya,
bagaimana proses seleksi calon pimpinan K$K generasi kedua menyingkirkan sebagian !igur yang dikenal memiliki
keberanian, integritas, dan kompetensi dalam proses !it and proper test di $R. #tau dengan cara lain, melalui proses
legislasi, hingga kini R&& $engadilan Khusus Dindak $idana Korupsi (Dipikor) masih jauh dari selesai.
&paya Membunuh K$K
Derkuaknya dugaan keterlibatan #ntasari #Ohar dalam pembunuhan irektur $D $utra Raja%ali 4anjaran asrudin
Tulkarnaen memberi dampak luar biasa atas eksistensi K$K. Melihat gejala yang ada, skandal kematian asrudin
potensial menjadi titik balik sekaligus menjadi seranganbalik terhadap K$K. ejak skandal itu, upaya membunuh K$K
sepertinya berjalan secara sistematis.
...., betapa berna!sunya sebagian anggota $R untuk menghentikan semua upaya penegakan hukum yang akan
dilakukan K$K. #rgumentasi yang digunakan cukup sederhana, dengan nonakti!nya #ntasari #Ohar, pimpinan K$K
tidak lagi memenuhi syarat kolekti! sebagaimana diisyaratkan $asal -1&& K$K. 4agi mereka, kolekti! harus berjumlah
lima orang. Jika pimpinan kurang dari lima, K$K tidak dapat lagi menjalankan ke%enangan untuk melakukan
penyidikan atau penuntutan.
, argumentasi itu dibantah sebagian anggota $R yang lain. leh karena itu, ibarat menepuk
air di dulang, argumentasi kolekti/itas yang digunakan sebagian anggota $R itu akhimya memercik ke muka sendiri.#rgumentasi kolekti! itu lebih banyak datang dari anggota $R yang selama in9 bersuara miring terhadap eksistensi
K$K.
umber8 sebagian dari tulisan aldi "sra, :3anjutkan (Membunuh) K$K;, dalam harian ;o"p elasa, 1* Juli -00.
.
Kekha%atiran mengenai tidak rampungnya &ndang'&ndang Dipikor juga menja perhatian $residen usilo 4ambang
=udhoyono. 4= yang memimpin rapat 77 pemberantasan korupsi pada hari enin, 1@ Juli -00 menegaskan8 :#pabila
$R$e -00*'-00 gagal menyelesaikan Rancangan &ndang'&ndang tentang $engadilan $idana Korupsi, $residen
akan mengeluarkan peraturan presiden pengganti undang' 7 ($erppu); Rapat koordinasi dihadiri pejabat Mahkamah
#gung, Mahkamah Konstitusi,
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
46/82
$emeriksa Keuangan, 4adan $enga%asan Keuangan dan $embangunan (4$K$), kepolisian, Kejaksaan
#gung, dan K$K.
Rapat koordinasi di atas menjadi perhatian pers karena pemberitaan mengenai ri/alitas antarlembaga
yang sama'sama berurusan dengan pemberantasan korupsi. alah satu berita besar dalam masa $ilpres -00
dibahas di ba%ah.
gK IAUIT B#K#
Judul di atas, :K$K diaudit 4$K$5; menandakan ada pemberitaan bah%a :K$K akan diaudit 4$K$;. "ni
menimbulkan tanda tanya, :Mengapa5 #pa dasar hukumnya5 #pa tujuannya5; $erkembangan terakhir dari
berita ini adalah :K$K tidak akan diaudit 4$K$;. Kalau sekadar kesimpangsiuran, itu biasa. amun, adanya
rangkaian pemberitaan yang bertubi'tubi, membuat kasus ini menarik. #tau, pemberitaan yang bertubi'tubi
sekadar cerminan bulan kampanye pemilihan $residen5
$embahasan di ba%ah diambil dari kliping media massa. "nsiden ini menunjukkan banyak hal, seperti
ketidakpahaman tentang K$K dan siapa yang berhak mengaudit K$K, dalam hal apa. "nsiden ini juga
menunjukkan proses pengambilan keputusan decision "aking process/ di bidang eksekuti! (pemerintah) dan
kelemahannya8 siapa yang memerintahkan 4$K$ mengaudit K$K, apa bentuk perintahnya (lisan, tertulis),
apa tujuannya, dan seterusnya5 #pakah insiden ini %ujud persaingan antarinstansi5 #tau upaya melumpuhkan
K$K5 "nsiden ini sudah terjadi, dan dapat digunakan sebagai bahan pembelajaran.
ecara kronologis pemberitaan mengenai K$K diaudit 4$K$ adalah sebagai berikut. ia%ali dengan
berita mengenai :audit penyadapan K$K;. "nstansi yang disebut'sebut akan melakukan audit ini adalah
4$K$, 4$$D, dan Komin!o. 3ihat Kotak +.+ di ba%ah.
Kotak 5.5
_____ . . „. „^ ^ n-ij.. )■
4$K$, 4$$DY dan Komin!o iap #udit $enyadapan K$K
K$K melakukan penyadapan terhadap sejumlah nomor atas teror yang diterima
#ntasari #Ohar. 4eberapa lembaga negara siap mengaudit teknologi
penyadapan yang dimiliki K$K.:Kami akan kerja sama dengan 4adan $engkajian dan $enerapan Deknologi (4$$D) dan Komin!o untuk
bersama melakukan audit teknologi maupun teknik dan juga audit !inansial,; kata Kepala 4$K$ idi
2idayadi di Bedung K$K, Jalan >R Rasuna aid, Jaksel, Kamis (-+GHG-00).
#udit ini, diakui idi, merupakan kelanjutan dari munculnya isu penyadapan yang suratnya
ditandataneani oleh Chandra >amOah. 2akil ketua K$K tersebut telah dimintai keterangan oleh $olda Metro
Jaya. idi memandang penting kehadiran K$K untuk memberantas korupsi di "ndonesia.. y V IM Jg "! .
amun K$K bisa saja dibubarkan jika lembaga penegak hukum lainnya, polisi dan kinerjanya
membaik.
:K$K itu sendiri kemudian institusi yang kita butuhkan, meski kapan kebutuhan itu atau pendek
tergantung kinerja penegakan hukum yang ada, kejaksaan dan kepolisian,; tuturnya. !
umber8 detik#e&s, Kamis, -+ Juni -00.
ore harinya ;o"pas.co" memberitakan bagaimana perintah $residen 4= :diberikj Y (melalui UisyaratV).
3ihat Kotak +.H di ba%ah.
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
47/82
Kotak 5.6
4$K$ #udit K$K >anya 4erdasar U"syarat $residen Kamis, -+ Juni -00 1+8+@ 2"4
J#K#RD#, KM$#.com4adan $enga%asan Keuangan dan $embangunan (4$K$) akan mela)*)an audit
terhadap akuntabilitas keuangan dan kinerja Komisi $emberantasan Korupsi (K$K) dalam
%aktu dekat. amun, perintah audit ini hanya berdasar isyarat tidak langsung $residen 4= melalui pemberitaan
media massa bah%a perlu ada early &arning (peringatan a%al) bagi K$K.
:Jadi perintah itu kan ada yang langsung dan tidak langsung, maka sesuai &arning di media yang kemarin
4apak $residen katakan terkait isu'isu kontro/ersial di K$K, terutama isu penyadapan maka 4$K$ selaku audit
melakukan ini,; ujar Kepala 4$K$ idi 2idayadi saat mendatangi pimpinan K$K, di Bedung K$K, Jakarta, Kamis
(-+GH).
Menurut idi, setelah melihat pemberitaan di media massa bah%a 4$K$ melakukan audit sehubungan dengan
isu maupun permasalahan kontro/ersial yang ada di K$K, 4$K$ akan lakukan audit terhadap kinerja dan
pertanggungja%aban keuangan K$K, termasuk hibah dan juga masalah kelembagaan. :$ersoalan ini dikembalikan ke
ranah pro!esional agar tidak menjadi isu'isu opini politik,; ujarnya.
:Derlebih lagi terkait isu kontro/ersial penyadapan, kami akan kerja sama dengan 4$$D dan epkomin!o untuk
bersama melakukan audit teknologi maupun teknik,; tegasnya.
Derkait perintah dari $residen secara tak langsung, idi mengatakan, perintah itu adalah amanah dari $$ omor
H0G-00 mengenai istem $engendalian "ntern $emerintah ($"$) dan amanat undang'undang.
itegaskan idi, 4$K$ hanya menyerahkan hasil audit ini kepada $residen. amun, hasil audit tidak akan
diekspose ke media massa dan $residen yang menentukan keputusannya. :ecara kumulati!, $residen akan terima
hasilnya dan akan menentukan,; tegasnya.
Sumber: http://nasional.kompas.com/read/xml/2009/06/25/1553219/!"#".$udit.#"#.%an&a . !erdasar. 's&arat.
"residen. (((((((((((((((((( ((((((((((((((((((( ((((((((( ) ) ) & )
ehari sesudah pernyataan Kepala 4$K$, $residen meminta Mensesneg menge@e) kebenaran berita tersebut. 3ihat
Kotak +.I di ba%ah.
Kotak 5.
Jakarta$residen usilo 4ambang =udhoyono (4=) meminta Mensesneg >atta Rajasa melakukan
pengecekan terhadap berita Kepala 4$K$ idi 2idayadi yang mengaku diperint $residen untuk melakukan
audit terhadap K$K.
4= Minta U#udit K$KV Dak ipolitisir Jumat, -HG0HG-00 1H8-* 2"4
http://nasional.kompas.com/read/xml/2009/06/25/15532179/BPKP.Audit.KPK.Hanyahttp://nasional.kompas.com/read/xml/2009/06/25/15532179/BPKP.Audit.KPK.Hanya
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
48/82
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
49/82
:aya minta Mensesneg mengecek langkah ini supaya tertib sistem, aturan dan mekanisme,; kata 4= saat
memberikan keterangan pers di Belora 4ung Kamo (B4K), enayan, Jakarta, Jumat (-HGHG-00).
4= kembali menegaskan, tidak pernah memerintahkan idi agar mengaudit K$K. 4= pun minta agar kasus
4$K$ mengaudit K$K tidak dipolitisir. :Jangan sampai dijadikan isu politik seolah benar adanya. Didak ada dan tidak
benar,; kata 4=.
Kepala 4$K$ idi 2idayadi, Kamis (-+GHG-00) mengatakan mendapat tugas dari $residen untuk mengaudit K$K.
amun perintah. itu tidak diberikan secara tertulis.
idi pun berkeras tindakan 4$K$ mengaudit K$K tidak menyalahi %e%enang. #udit itu sesuai dengan $$ H0G-00
$asal * ayat -c.
(iyGnrl)
umber8 3uhur >ertanto detik#e&s.
ua hari kemudian, 4$K$ memberikan klari!ikasi, sebagai tanggapan atas pernyataan yang dibuat dua hari
sebelumnya. 3ihat Kotak +..
Kotak 5.!
4$K$8 Kami Didak #udit Kinerja 3embaga egara abtu, -I Juni -00 18** 2"4
Jakarta (#D#R# e%s)Kepala 4adan $enga%asan Keuangan dan $embangunan (4$K$), idi 2idayadi, menegaskan
bah%a 4$K$ tidak mengaudit kinerja lembaga negara (komisioner).
:$erlu kami tegaskan bah%a 4$K$ tidak mengaudit kinerja lembaga negara,; kata idi 2idayadi dalam keterangan
persnya di Jakarta, abtu.
la mengatakan, 4$K$ tidak berada dalam kapasitas untuk menilai legalitas, kredibilitas, dan integritas institusi
Komisi $emberantasan Korupsi (K$K) yang direpresentasikan oleh KetuaG2akil Ketua.
okus 4$K$ katanya, adalah dalam hal akuntabilitas keuangan negara yang tertib dan transparan, %good
go)ernance8, peningkatan istem $engendalian "ntern $emerintah ($"$).
$ernyataan itu disampaikan sebagai tanggapan atas berita yang beredar mengenai rencana audit 4$K$ terhadap K$K.
:4$K$ sangat berkomitmen untuk mendukung kinerja K$K dalam upaya pemberantasan korupsi,; katanya.
$ihaknya bahkan telah menandatangani Mo& bersama K$K tentang komitmen 4$K$ yang akan selalumembantuK$K dalam tugas penyelidikan dan penyidikan D$K oleh K$K. ebaliknya K$K akan mendukung 4$K$ dalam upaya
kegiatan penga%asan yang bersi!at pre/enti! atau pencegahan.
:ejak K$K berdiri kami telah mempekerjakan +* auditor yang dipilih melalui 1 !it and proper testM untuk membantu
tugas K$K menangani kasus D$K. Jadi tidak benar 4$K$ akan menggemb2+i K$KVV katanya. j
:$endekatan audit operasional bertujuan untuk memberikan rekomendasi ebai)an dan kinerja kepada ekjen K$K
selaku pengguna anggaran dan sebagai ujung tombak a)*ntabii4t++ presiden dalam pengelolaan keuangan negara,; katanya.
umber8 diringkaskan dari berita Antara #e&s.
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
50/82
#pa :cerita di balik audit K$K oleh 4$K$Z5 Antara #e&N menurunkan tulisan ? %i MardjiantoE tulisan ini
memerinci cerita di balik berita. 3ihat Kotak +..
Kotak 5."
Ceita di 4alik A*dit K#K oleh B#K# Minggu, - hini -0010@8*@ 2"4
Jakarta (#D#R# e%s)Dan pa diduga, 4adan $enga%asan Keuangan dan $tembaagtuaan7 akan melakukan
audit terhadap Komisi $emberantasan Korupsi (K$K). dama uu. K$K pernah diaudit oleh 4$K$. ituasi ini
berubah menjadi polemik setelah isu politik ikut ounpat Ketua 4$K$ idi 2idayadi mengatakan, 4$K$ akan
mengaudit penggunaun keuangan yang digunakan untuk membiayai segala kegiatan K$K.
4$K$ meminta bantuan tim dari 4adan $engkajian dan $enerapan Deknologi (4$$D) % epartemen
Komunikasi dan "nibrmatika untuk mengaudit teknologi dan per.ilatan tekmk K$K. termasuk alat sadap.
idi 2idayadi mengakui audit terhadap K$K terkait langsung dengan en,ataan $rtNMiro usilo 4ambang
=udhoyono tentang keberadaan K$K sebagai superboJ/ atau lembaga Jtang kuat.
:lya, ada perintah langsung (presiden), tapi perintah langsung pimpinan tidak turu tertulis, tapi kita bisa
isyaratkan early &arning@ kata idi.
"nisiati! 4$K$ itu hanya berselang sehari dengan pernyataan $rtsiden usiio 4am =udhoyono tentang K$K.
$residen mengatakan, kekuasaan yang terlalu kuat sangat mcmbahayakan. =udhoyono men K$K sudah menjadi
po%er holder yang kiar biasa, kekuasannya sudah terlalu benar
:Derkait K$K, saya %antl'%anti benar. $o%er "ust not go uncheck, K#K ini iu&ah po%er yang luar biasa.
$ertanggungja%abannya hanya kepada #llah. >ati hati,Z kata =udho/ur% kettk mengunjungi redaksi ;o"pas dan
kemudian diberitakan oleh harian tersebut
=udhoyono menginginkan semua pihak yang terlibat dalam upaya pemberantasan lb9rupYt "!l benar'benar bersih.
:Kalau ada ke[alahan di K$K, apalagi terkait korupsi, yang malu buk,9 s baity tetapi juga seluruh
rakyat "ndonesia, 4agi saya tak ada yang kebal hukum di negrrt uC menambahkan.
istematic
Kamis, -+ luni -00, pagi han, gedung K$K tampak sepcrti biasa. cntmiah "miy "\ pembauni tindak pidana
korupsi itu bekerja seperti bua
atu'satunya hal yang tidak btasa adalah keberadaaa te5um&h orang den!!li piuttlW8 Mereka bukan pega%ai
K$K. 4eberapa da!i imreQ7Minbil raemba%a alat komunikaai radia
alah satu dari pria berdasi menghamptri krrumutun 8ata8an ymng tdan6 du# ] halaman gedung K$K
Danpa inemperkmalkandtri.pttailuhr!kaia. kemudian, dia menyebutkan seiumlah nama media maua, lak/u9* gutu
yang ̂ Y/&ng da!tar hadir murid
Rata penataran akhttnya mendoeong para %/rti%m *nt*) memn,a)aa ma)5*d daa ii pria. arabtl jongkok pertahan,
pita itu berbutk dengan nada itith, V"MC$ mengaudit K$K,Z katanya.
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
51/82
Bab —Tatanan ;ele"bagaan
:elama ini kan K$K ga pernah diaudit,; kata pria itu, masih dengan nada lirih, seakan tidak ingin ucapan tersebut
terdengar orang lain di sekitarnya.
$ria tersebut tidak berbohong. esaat setelah sejumlah orang dengan alat komunikasi berlarian kesana'kemari, mobil
sedan hitam melesat dan berhenti tepat di depan gedung K$K. Kepala 4$K$, idi 2idayadi keluar dari mobil tersebut.
etelah disambut oleh eputi $enindakan K$K, #de Rahardja, idi langsung memasuki gedung K$K. emua
tampak sistematis dan teratur dengan baik, sehingga idi bisa melangkah nyaman dengan perlindungan sejumlah sta! dan
penga%al. #kibatnya, %arta%an tidak berhasil me%a%ancarai purna%ira%an per%ira polisi tersebut.
epak terjang orang di sekitar idi terus berlanjut hingga kon!erensi pers. elama kon!erensi pers, sejumlah orang
berpakaian rapi dengan tanda 4$K$ tersemat di dada menyebar di ruang kon!erensi pers ketika idi menjelaskan maksud
kedatangannya di K$K.
4eberapa dari mereka berlagak seperti humas yang sibuk merekam semua perkataan idi. edangkan beberapa yang
lain mendekati %arta%an dan :menitipkan; pertanyaan.
Mereka dengan terang'terangan meminta %arta%an menanyakan beberapa pertanyaan, :#pa kelemahan K$K5,;
atau :#pakah 4$K juga akan diaudit5;.
A#TAHA #e&s kemudian menanyakan kenapa ada titipan pertanyaan. alah satu orang dari mereka yang tidak
menyebutkan nama langsung terdiam setelah A#TAHA #e&s bertanya, :#da agenda khusus ya5; etelah itu, kon!erensi
pers berjalan normal, tanpa inter/ensi dan :titipan; pertanyaan.
Dak terduga
idi 2idayadi menyampaikan rencana audit terhadap K$K dalam kon!erensi pers. ebelum memberikan pernyataan
kepada %arta%an, idi sempat bertemu dengan pimpinan K$K. $ertemuan berlangsug relati! singkat, tidak sampai dua
jam.
4erdasar in!ormasi, idi hanya membicarakan masalah keberadaan petugas 4$K$ yang ditugaskan di K$K, tanpa
menyinggung soal audit. amun, di hadapan %arta%an, kalimat yang pertama kali diucapkan oleh idi adalah rencana
audit terhadap K$K.
>al itu dibenarkan oleh $enasihat K$K, #bdullah >ehamahua. #bdullah menyatakan, K$K dan 4$K$ a%alnya
membicarakan tentang mekanisme penempatan petugas 4$K$ di K$K.
#bdullah menjelaskan, K$K masih membutuhkan keberadaan petugas 4$K$ untuk membantu K$K dalam
menghitung kerugian keuangan negara dalam perkara tindak pidana korupsi.
Didak terduga, hal yang terungkap di hadapan %arta%an adalah rencana 4$K$ untuk mengaudit K$K. :aya jadi
kaget,; kata #bdullah dalam diskusi tentang K$K (-IGH).
elama kon!erensi pers, idi lebih banyak mengelaborasi rencana audit. ia juga membeberkan pentingnya K$K
diaudit dan %e%enang 4$K$ untuk melakukan audit terhadap lembaga pembasmi korupsi itu.
4erdasar transkrip rekaman kon!erensi pers berdurasi *- menit, idi hanya mengulas masalah pega%ai 4$K$ pada
akhir kon!erensi pers. 4agian akhir transkrip itu mengulas rencana perubahan mekanisme penempatan pega%ai 4$K$ di
K$K.
4$K$ akan menarik sejumlah petugas 4$K$ dari K$K. 4$K$ akan menugaskan petugasnya di K$K atas permintaan
K$K untuk satu tugas spesi!ik dan tidak dalam kurun %aktu yang lama.
:Kita tarik dulu. Dapi ini bukan upaya menggembosi K$K,; kata idi 2idayadi.
>al ini berbeda dengan konsep a%al penempatan petugas 4$K$ di K$K. #%alnya, petugas 4$K$ ditugaskan di K$K
selama empat tahun dan bisa diperpanjang untuk empat tahun berikutnya,
idi mengatakan, ada indikasi petugas 4$K$ yang ditugaskan di K$K tidak mau kemba> di 4$K$. :Derus terang,
gaji bekerja di 4$K$ lebih sedikit dari K$K,; kata idi.
ia menegaskan, 4$K$ akan memberhentikan petugas 4$K$ yang meminta berhenti karena " hanya ingin bekerja
di K$K. ia meminta pimpinan K$K untuk tidak mempekerj akan petugas 4$Kpi yang telah diberhentikan dengan
tidak hormat.
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
52/82
Bagian I —Pengantar Akuntansi Forensik
Rencana 4$K$ untuk mengaudit K$K ditentang oleh sejumlah kalangan. Mereka menganggap Q 4$K$ hanya
ber%enang menga%asi penggunaan keuangan negara oleh lembaga yang bertanggungQ ja%ab kepada presiden. 4$K$
tidak ber%enang mengaudit K$K yang notabene adalah lembagaQ independen yang tidak bertanggung ja%ab kepada
$residen.
4ahkan, beberapa kalangan menganggap rencana 4$K$ itu merupakan komoditas politik untuk menggenjot
perolehan suara atau menumbangkan la%an politik dalam kancah pemilihan umum presiden dan %akil presiden.
$olemik tersebut menghiasi pemberitaan di sejumlah media massa.
Meski ditentang, idi 2idayadi bersikeras akan tetap mengaudit K$K. ia menganggap, 4$K$ adalah lembaga
yang ber%enang mengaudit berbagai jenis mekanisme penggunaan keuangan negara.
:"ni bukan audit secara lembaga, tetapi audit keuangan negara,; katanya.
(u"ber= Antara #e&s.
Danpa menyebut rencana audit K$K oleh 4$K$, "ndonesian Corruption 2atch ("C2) dan "ndonesia 4udget Centre
("4C) membuat pernyataan keras8 4ubarkan 4$K$. 3ihat Kotak +.10.
Kotak 5.1#
Kilas $olitik dan >ukum enin, - Juni -00 0@8-H 2"4
4ubarkan 4$K$
"ndonesian Corruption 2atch ("C2) dan "ndonesia 4udget Centre ("4C) mendesak pemerintah agar membubarkan 4adan
$enga%as Keuangan dan $embangunan (4$K$) karena menilai kee!ekti!annya sebagai lembaga penga%as internal
rendah. Kedua lembaga itu, dalam pernyataan persnya, Minggu (-GH), menyarankan sebaiknya pemerintah
mengoptimalkan keberadaan auditor 4$K$ dengan meleburkan mereka ke dalam 4adan $emeriksa Keuangan (4$K) dan
ke dalam penga%as intern\ lainnya, seperti inspektorat jenderal dan 4adan $enga%as aerah. 3angkah tersebut mereka
nilai penting untuk meningkatkan kee!ekti!an penga%asan keuangan negara. (GJ)
umber8 ;o"pas.
#pa kata K$K5 K$K8 :4oleh #udit, #sal #da asar >ukumnya; 4andingkan dua pernyataan dan penjelasan 4$K$
(Kotak +.H dan Kotak +.10 di atas), dengan pernyataan dan penjelasan K$K di Kotak +.11.
Kotak 5.11
K$K8 4oleh #udit, #sal #da asar >ukumnya enin, - Juni -00 j 1+81H 2"4
Jakarta (#D#R# e%s)Juru bicara Komisi $emberantasan Korupsi (K$K) Johan 4udi menyatakan K$K siap
diperiksa oleh 4adan $enga%asan Keuangan dan $embangunan (4$K$) sepanjang ada dasar hukumnya.
:elama ada aturan dan undang'undang yang menaungi, maka K$K akan terbuka,; kata Johan 4udi di Jakarta,
enin.
ebaliknya, kalau tidak ada aturan atau undang'undangnya, pemeriksaan oleh siapa pun pasti ditolak K$K. Zaya
kira sikap K$K jelas,; katanya.
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
53/82
Bab —Tatanan ;ele"bagaan
ebelum ini, setiap tahun 4adan $emeriksa Keuangan (4$K) mengaudit penggunaan uang negara oleh K$K yang
pada dua tahun terakhir hasil auditnya selalu baik dengan :%ajar tanpa pengecualian;.
Johan 4udi menegaskan, selama ini K$K tidak pernah menghadapi persoalan dalam sistem pengelolaan
keuangannya.
Didak hanya soal keuangan, audit juga berlaku pada hal'hal teknis seperti soal penyadapan yang sebelum ini
dilakukan oleh tim yang diantaranya dari epkomin!o dan tim independen.
Johan mengakui memang sudah ada pertemuan antara pimpinan K$K dengan pimpinan 4$K$, namun belum ada
pembicaraan detail apa pun mengenai pelaksanaan audit di komisi pemburu para pelaku korupsi ini.
Ketika ditanya bantahan $residen yang mengaku tidak pernah memerintahkan 4$K$ memeriksa K$K, Johan 4udi
mengatakan biarlah penilaian itu diserahkan kepada masyarakat.
:=ang pasti K$K transparan, terbuka, dan akuntabel,; kata tegas Johan 4udi.
(u"ber= Antara #e&s.
elasa, @0 Juni -00, muncul tanggapan dari Ketua M$R, nadanya keras. 3ihat Kotak +.1-.
Kotak 5.12
Ketua M$R "ngatkan 4$K$ agar 4atalkan #udit K$K elasa, @0 Juni -00 1@80* 2"4
Jakarta (#D#R# e%s)Ketua M$R >idayat ur%ahid mengingatkan 4adan $emeriksa Keuangan $embangunan
(4$K$) untuk tidak melanjutkan rencananya melakukan audit terhadap Komisi $emberantasan Korupsi (K$K) karena hal
itu sudah bukan lagi porsinya.
Kepada persdi ruang kerjanya di Bedung $R Jakarta, elasa, >idayat mengatakan bah%a setiap lembaga negara
seharusnya bekerja sesuai dengan porsinya masing'masing.
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
54/82
32 Bagian I—Pengantar Akuntansi Forensik
ementara yang berhak melakukan audit terhadap K$K sebagai suatu lembaga negara menurut Ketua
M$R itu, adalah 4adan $emeriksa Keuangan (4$K) dan institusi tersebut juga telah melakukannya.
:Karenanya sudah se%ajarnya apabila 4$K$ menghentikan rencananya mengaudit K#KD ujarnya.
elain itu, masih banyak kerja 4$K$ yang juga belum diselesaikan secara maksimal dan banyak
temuan'temuan 4$K yang bersinggungan dengan 4$K$ sehingga membutuhkan keseriusan dan !okus
untuk bekerja.
3ebih lanjut >idayat mengatakan bah%a dasar bagi rencana 4$K$ untuk melakukan rencana audit
terhadap K$K juga sangat lemah karena presiden sendiri telah membantah memberi perintah pada 4$K$
melakukan hal itu.
engan demikian, menurut >idayat, masyarakat justru bertanya'tanya dan jika rencana 4$K$ itu
terus dilanjutkan bakal ada kontro/ersi baru.
:Ketika K$K sedang dirundung banyak masalah, ketuanya ditahan, && $engadilan Dipikor tidak
kunjung selesai dan sekarang tiba'tiba ada rencana audit, maka masyarakat pasti bertanya ada apa ini,;
katanya.
Menurut >idayat, kelembagaan K$K harus tetap diberdayakan dan tidak boleh :dibonsai; demi
menanggulangi korupsi yang sudah parah di negara ini.
(u"ber= Antara #e&s.
#pakah $residen usilo 4ambang =udhoyono memberikan :petunjuk; kepada Kepala 4$K$ untuk
mengaudit K$K5 Kali ini Antara #e&s meliput temu pers dari 11 tokoh pengamat bidang politik. 3ihat
Kotak +.1@.
Kotak 5.13
4= >arus $anggil Ketua 4$K$ Rabu, 1 Juli -00 0+80 2"4 . 7
Jakarta (#D#R# e%s)$engamat >ukum asional aldi " sra meminta $residen usilo 4ambang
=udhoyono untuk segera memanggil Kepala 4$K$ idi 2idayadi untuk memberikan klari!ikasi benar atau
tidaknya yang bersangkutan diperintah presiden untuk mengaudit K$K.
:$emanggilan itu diperlukan sekaligus untuk membuktikan apakah nama 4= hanya dicatut untuk
suatu konspirasi busuk penggembosan gerakan anti korupsi,; kata aldi, dalam temu pers di gedung K$K,
di Jakarta, elasa.
Demu pers itu juga dihadiri 11 tokoh pengamat bidang kebijakan publik, hukum dan anggota $
yakni amid Chalid, "rman $utra idin. "smed >asan
$utro, Mar%an 4atu 4ara, Ray Rangkuti, Rocky Berung, ukardi Rinakit, dan Tainal J #ri!in Muchtar.
Mereka sengaja mendatangi K$K di Jalan >R Rasuna aid, Kuningan, Jakarta elatan, guna
memberikan dukungan moral atas NpenggembosanN yang telah terjadi terhadap K$K.
Menurut aldi, jika benar 4= tidak pernah memerintahkan idi untuk mengaudit K$K, ma)a
$residen harus membuktikan dengan memberikan sanksi keras kepada Kepala 4$K$ dan Kapolri untuk
dipecat.
:anksi keras itu diperlukan dan kejelasannya harus disampaikan kepada publik. Karena publik
mempunyai hak untuk mengetahuinya,; katanya.
8/19/2019 BAB 5 Tatanan Kelembagaan
55/82
Bab —Tatanan ;ele"bagaan
"a menjelaskan, Kepala 4$K$ yang juga adalah seorang purna%ira%an polisi berbintang tiga
dengan begitu percaya diri menyambangi K$K dan sesumbar ingin mengaudit K$K atas perintah
presiden.
3angkah yang terlampau berani bahkan melampaui ke%enangan yang diberikan oleh undang'
undang ini dapat dijadikan dasar dugaan bah%a adanya konspirasi antara Kepala 4$K$, Kapolri, dan
$residen selaku atasan kedua lembaga tersebut dalam agenda penggembosan K$K.
:Kita bersyukur, $residen 4= membantah telah memerintahkan lembaga di ba%ahnya untuk
melakukan audit kepada K$K,; katanya, tetapi memang itu harus segera dibuktikan dengan segera
memanggil idi.
Dindakan itu penting agar rakyat percaya bah%a presiden benar'benar memiliki komitmen kuat
pada upaya pemberantasan korupsi.
Jika langkah ini tidak segera diambil oleh presiden, maka jangan salahkan jika rakyat berpikir
bah%a presiden yang ber%enang penuh atas $olri dan 4$K$, merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari konspirasi besar itu.
:Karena itu presiden boleh mengambil langkah nyata untuk menunjukkan komitmennya
semula bah%a ia akan memimpin sendiri upaya pemberantasan korupsi, sebagaimana dinyatakan
pada a%al masa pemerintahannya,; katanya.
(u"ber= Antara #e&s.
$ada tanggal yang sama juru bicara kepresidenan memberikan penjelasan tentang !ungsi 4$K$
dan bah%a audit terhadap K$K tidak sesuai dengan !ungsi 4$K$. 3ihat Kotak +.1*.
Kotak 5.14
&R#K#RD#$residen usilo 4ambang =udhoyono kemarin kembali mengingatkan Ketua 4adan
$enga%asan Keuangan dan $embangunan (4$K$) idi 2idayadi soal !ungsi lembaga itu. Juru
bicara kepresidenan #ndi #l!ian Mallarangeng kemarin mengatakan, $residen meminta Menteri'
ekretaris egara >atta Rajasa menelepon idi 2idayadi untuk menyampaikan penegasan itu.
etelah itu, >atta melapor kepada $residen bah%a idi sudah mengerti dan akan mematuhi apa yang
telah digariskan tersebut.
:(Mereka itu) sebagai auditor internal pemerintah,; kata #ndi kemarin malam di urakarta, di
sela acara pertemuan antara =udhoyono dan para pengusaha.Karena posisinya sebagai auditor