12
BAB I PENDAHULUAN Seperti kata pepatah tak kenal maka tak sayang yang artinya besarnya bahwa untuk menyayangi sesuatu kita harus mengenalinya ter lebih dahulu. Demikian pula dengan ilmu ekonomi harus mengenalnya terlebih dahulu, apa sebenarnya ilmu ekonomi itu ? Ilmu ekonomi adalah ilmu yang mempelajari perilaku manusia dalam memilih dan menciptakan kemakmuran. Inti masalah ekonomi adalah adanya ketidakseimbangan antara kebutuhan manusia yang tidak terbatas dengan alat pemuas kebutuhan yang jumlahnya terbatas. Sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan bahwa ilmu ekonomi sangat berguna dan bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Seperti hal nya ilmu- ilmu pengetahuan yang lain ilmu ekonomi juga berkembang dalam kehidupan sehari-hari. Karena ilmu ekonomi sering berkaitan dengan kehidupan sehari-hari maka, kita perlu mempelajari ilmu ekonomi ini. A. Latar Belakang Ilmu ekonomi merupakan cabang ilmu sosial yang mempelajari berbagai perilaku pelaku ekonomi terhadap keputusan-keputusan ekonomi yang dibuat. Ilmu ini diperlukan sebagai kerangka berpikir untuk dapat melakukan pilihan terhadap berbagai sumber daya yang terbatas untuk memenuhi kebutuhan manusia yang tidak terbatas. Semoga dengan diuraikannya keterangan tersebut para pembaca dapat memahami lebih dalam lagi.

BAB I

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BAB I

BAB I

PENDAHULUAN

Seperti kata pepatah tak kenal maka tak sayang yang artinya besarnya bahwa

untuk menyayangi sesuatu kita harus mengenalinya ter lebih dahulu. Demikian pula dengan

ilmu ekonomi harus mengenalnya terlebih dahulu, apa sebenarnya ilmu ekonomi itu ?

Ilmu ekonomi adalah ilmu yang mempelajari perilaku manusia dalam memilih dan

menciptakan kemakmuran. Inti masalah ekonomi adalah adanya ketidakseimbangan antara

kebutuhan manusia yang tidak terbatas dengan alat pemuas kebutuhan yang jumlahnya

terbatas.

Sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan bahwa ilmu ekonomi sangat berguna dan

bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Seperti hal nya ilmu-ilmu pengetahuan yang lain

ilmu ekonomi juga berkembang dalam kehidupan sehari-hari. Karena ilmu ekonomi sering

berkaitan dengan kehidupan sehari-hari maka, kita perlu mempelajari ilmu ekonomi ini.

A. Latar Belakang

Ilmu ekonomi merupakan cabang ilmu sosial yang mempelajari berbagai perilaku

pelaku ekonomi terhadap keputusan-keputusan ekonomi yang dibuat. Ilmu ini diperlukan

sebagai kerangka berpikir untuk dapat melakukan pilihan terhadap berbagai sumber daya

yang terbatas untuk memenuhi kebutuhan manusia yang tidak terbatas. Semoga dengan

diuraikannya keterangan tersebut para pembaca dapat memahami lebih dalam lagi.

B. Permasalahan Makalah

Inti dari masalah ekonomi adalah adanya ketidakseimbangan antara kebutuhan

manusia yang tidak terbatas dengan alat pemuas yang jumlahnya terbatas. Permasalahan

tersebut menimbulkan kelangkaan.

C. Tujuan Makalah

Penulis mempunyai tujuan dari pembuatan makalah yaitu agar para pembaca dapat

mengetahui tentang permasalahan-permasalahan ekonomi agar para pembaca dapat

mengerti dari apa yang kita jelaskan.

Page 2: BAB I

BAB II

PENGANTAR ILMU EKONOMI

A. Definisi Ekonomi

Ilmu Ekonomi adalah ilmu yang mempelajari perilaku manusia dalam memilih dan

menciptakan kemakmuran. Kata “Ekonomi“ sendiri barasal dari kata yunani Oikos yang

berarti “keluarga, rumah tangga” dan Nomos, atau “peraturan, aturan, hukum,” dan secara

garis besar ekonomi diartikan sebagai “aturan rumah tangga” atau “manajemen rumah

tangga.”

Prof. Paul Anthony Samuelson (ahli ekonomi dari Massachussets Institute of

Technologi) mengemukakan 6 definisi ekonomi :

1. Ilmu ekonomi / ekonomi politik adalah suatu studi tentang kegiatan yang dengan /

tanpa menggunakan uang, mencakup atau melibatkan transaksi-transaksi pertukaran

antar manusia.

2. Suatu studi mengenai bagaimana orang menjatuhkan pilihan yang tepat untuk

memenfaatkan sumber-sumber produktif yang langka dan terbatas jumlahnya, untuk

menghasilkan berbagai barang serta mendistribusikannya kepada anggota masyarakat

untuk mereka konsumsi.

3. studi tentang manusia dalam kegiatan hidup mereka sehari-hari untuk mendapat dan

menikmati kehidupan.

4. studi tentang bagaimana manusia bertingkah pekerti untuk mengorganisasi kegiatan-

kegiatan konsumsi dan produksinya

5. suatu studi tentang kekayaaan.

6. suatu studi tentang cara-cara memperbaiki masyarakat.

“ Economics is the study of  how societies use scarce resource to produce valuable

commodities and distribute them among different people.”

“Ilmu ekonomi adalah studi tentang mengenai cara-cara yang di tempuh oleh

masyarakat untuk menggunakan sumberdaya yang langka guna memproduksi komuditas /

barang-barang yang bermanfaat serta mendistribusikannya kepada semua orang.” ( Paul A.

Samuelson and William D. Nordhaus )

Ada 3 asas dalam permasalahan ekonomi :

What   : Barang apa yang akan di buat

Page 3: BAB I

How    : Bagaimanakah barang itu dihasilkan

For Whom : Untuk siapa barang itu di hasilkan

B. Ruang Lingkup  Ekonomi

Ekonomi merupakan salah satu ilmu sosial yang mempelajari aktivitas manusia

yang berhubungan dengan produksi, distribusi, pertukaran, dan konsumsi barang dan

jasa.

Dalam Ilmu ekonomi kita harus mempunyai tindakan, motif, dan prinsip

ekonomi. Tindakan ekonomi adalah setiap usaha manusia yang dilandasi oleh pilihan

yang paling baik dan paling menguntungkan. misalnya: Ibu memasak dengan kayu bakar

karena harga minyak tanah sangat mahal. Tindakan ekonomi terdiri atas dua aspek, yaitu:

a) Tindakan ekonomi Rasional, setiap usaha manusia yang dilandasi oleh pilihan yang

paling menguntungkan dan kenyataannya demikian.

b) Tindakan ekonomi Irrasional, setiap usaha manusia yang dilandasi oleh pilihan yang

paling menguntungkan namun kenyataannya tidak demikian.

Dalam ekonomi kita tidak hanya melakukan tindakan saja akan tetapi, kita harus

mempunyai motif dalam ekonomi. Motif ekonomi adalah alasan ataupun tujuan

seseorang sehingga seseorang itu melakukan tindakan ekonomi. Dari semuanya itu kita

tidak akan seimbang kalau tidak adanya prinsip ekonomi. Prinsip ekonomi merupakan

pedoman untuk melakukan tindakan ekonomi yang didalamnya terkandung asas dengan

pengorbanan tertentu diperoleh hasil yang maksimal.

C. Hubungan Ilmu Ekonomi dengan Ilmu-ilmu yang lain

Dari segi yang lain, ilmu di bagi menjadi dua. Masing-masing adalah ilmu murni

(pure science) dan ilmu terapan (applied science) ilmu murni bertugas untuk

menyempurnakan dan menjaga kelangsungan hidup serta pengembangan ilmu itu sendiri,

sedangkan ilmu terapan gunanya adalah untuk diterapkan di dalam hidup dan kehidupan

manusia sehari-hari. Demikianlah kita kenal dengan sosiologi sebagai ilmu murni dan

sosiatri sebagai ilmu tempatnya. Psikologi sebagai ilmu murni sebagai psikiatri  xebagai

ilmu terapan. Bebrapa cabang ilmu yang lain tidak mempunyai nama khusus untuk ilmu

murni dan ilmu terapannya  sebagai mana yang mempunyai oleh sosiologi dan psikologi.

Ilmu ekonomi, misalnya sebagaian – bagiannya bersama pure economics atau

economic theory and appled economics (ilmu ekonomi terapan)

Page 4: BAB I

Sebelumnya telah disebutkan bahwa ilmu ekonomi termasuk kedalam ilmu social,

sedangkan ilmu social itu adalah ilmu tentang manusia serta masyarakat untuk

sekelompok manusia hidup didalamnya. Dengan demikian jelaslah subjek ekonomi itu

pertama adalah manusia itu sendiri dan kedua adalah bahan – bahan yang terlibat didalam

kegiatan perekonomian seperti misalnya toko, perusahaan, departemen keuangan,

lembaga konsumen dsb. Semuanya itu adalah subjek – subjek ilmu ekonomi adapaun

subjek ilmu ekonomi adalah cara – cara serta tindakan yang ditempuh oleh manusia

dalam pengalokaasaian sumber – sumber yang ada. Itulah subjek dan objek ilmu

ekonomi.

Memang, sedemikian besar peranan yang dimainkan ilmu ekonomi dalam

mempengaruhi masyarakat manusia sehingga diseluruh dunia ini dimulai dari masyarkat

yang palinh primitive dan kanibal hingga masyarakat – masyarakat yang paling modern

sekalipun, tidak ada yang terlibat dalam proses perkonomian.

D. Pembagian Ekonomi

Secara garis besar ekonomi terbagi menjadi 3 kelompok, yaitu :

a. Ekonomi Deskriptif (descriptive economics), yaitu ilmu ekonomi yan bersifat

mengumpulkan ketarangan-keterangan yang factual dan relevan mengenai suatu

masalah.

b. Ekonomi teori (economisc theory/ekonomi analisis) yang terbagi dalam 2 cabang

yaitu:

1. Teori ekonomi mikro (mikro economics theory)

Teori ekonomi mikro dapat artian sebagai “ilmu ekonomi kecil”. Berdasarkan

pada corak dan ruang lingkup analisisnya. Teori ekonomi mikro diartikan sebagai

“bagian dari ilmu ekonomi yang menganalisis mengenai bagian-bagian kecil dari

keseluruhan kegiatan perekonomian“. Ada 3 aspek yang di analisis :

a) Interaksi di pasar barang

b) Tingkah laku pembeli dan penjual

c) Interaksi di pasar factor prouksi

2. Teori ekonomi makro (makro economics theory)

Page 5: BAB I

Teori ekonomi makro menganalisis keseluruhan kegiatan perekonomian,

bersifat global dan memperhatikan kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh unit-unit

kecil dalam perekonomian. Aspek-aspek yang di analisis dalam teori ekonomi

makro adalah :

1. Penentuan tingkat kegiatan perekonomian Negara.

2. Pengeluaran Agregat.

3. Mengatasi pengangguran inflasi.

c. Ekonomi Terapan (Applied economic theory), kebijakan ekonomi yang diterapkan

dengan menggunakan hasil-hasil pemikiran yang terkumpul dalam teori ekonomi

deskriptif.

E. Penerapan Ekonomi

a)    Memperbaikicara berfikir yang membantu dalam pengembalian keputusan.

Harta yang berharga dalam diri manusia adalah pikiran. Dengan pikiran kita

mampu menganalisis, menilai benar atau salah, baik buruk dan menentukan pilihan

kemampuan ini memungkinkan manusia mempertahankan keberadaan di bumi.

Kemampuan itu pula yang memungkinkan manusia terus-menerus meningkatkan

kualitas hidupnya. Metode-metode teknik berpikir ekonomi akan meningkatkan

kemampuan berpikir dan mengambil keputusan dengan tepat.

b) Membantu memahami masyarakat

Sejarah ekonomi itu mengajarkan bahwa melalui pertukaran itu manusia

berupaya mengatasi kelangkaan, selanjutnya, mengembangkan teknologi dan system

kemasyarakatan. Berdasarkan ini kita dapat memahami terjadinya revolusi industri di

inggris, revolusi politik di prancis dll.

c) Membantu memahami masalah-masalah internasional (global)

Dengan belajar ekonomi kita dapat mengerti lebih pasti dan mengapa pda saat

Negara-negara timur (Indonesia) mengalami krisis ekonomi pada tahun 1998, Negara-

negara maju mau memberi bantuan dana moneter internasiona (IMM) dan bank dunia

(word bank)

Page 6: BAB I

BAB III

TEORI PERMINTAAN DAN PENAWARAN

            Teori penawaran dan permintaan (bahasa Inggris: supply and demand) dalam ilmu

ekonomi, adalah penggambarkan atas hubungan-hubungan di pasar, antara para calon pembeli

dan penjual dari suatu barang.

A. Pengaruh harga terhadap jumlah barang yang diminta

1. Harga barang itu sendiri

Harga dari barang atupun jasa merupakan dari factor utama yang akan banyak

terjual atau tidak terjual. Bila harganya murah atau rendah tingkat permintaan akan

jasa atau barang akan tinggi atau laku terjual,sebaliknya tingkat permintaan akan

menurun bila harga barang atau jasa tersebut mahal atau tinggi.

2. harga barang lain berkaitan

Tinggi rendahnya jumlah permintaan akan dipengaruhi pula oleh barang yang

lain yang berhubungan dengannya, yaitu barang pengganti atau barang pelengkap.

baranga pengganti (subtitusi), yaitu barang yang dapat mengganti fungsi dari

barang yang di gantinya.

Barang pelengkap (komplementer), yaitu barang yang dapat melengkapi fungsi

suatu barang, sehingga nilai guna barang yang dilenkapinya sebagian tinggi Hokum

permintaan “makin rendah harga suatu barang maka makin banyak jumlah barang

yang diminta dan sebaliknya, makin tinggi harga suatu barang maka jumlah barang

yang diminta berkurang.

B. PENGARUH HARGA TERHADAP JUMLAH BARANG YANG DITAWARKAN

1. Biaya produksi

Biaya produksi adalah biaya yang dikeluarkan untuk menghasilkan barang atau

jasa. Tinggi biaya produksi sangat berpengaruh terhadap jumlah barang atau jasa yang

akan ditawarkan dipasar. Jika biaya produksi tinggi umumnya produsen akan

Page 7: BAB I

mengurangi kegiatan produksi, akibatnya jumlah barang yang ditawarkanpun

berkurang. Sebaliknya jika biaya produksi rendah produsen cenderung akan

meningkatkan hasil produksi sehingga jumlah barang  yang akan ditawarkan

bertambah.

2. harga barang lain

Dalam hal ini barang yang dimaksud dengan barang lain adalah barang

pengganti. Bila harga barang yang akan digantikan meningkat, produsen akan

menambah barang yang akan ditawarkan, keputusan ini dilakukan karena produsen

memperkirakan akibat kenaikan harga tersebut, Masyarakat akan beralih

mengkonsumsi barang yang ia tawarkan karena harganya lebih murah. Hukum

Penawaran “ jika harga barang yang ditawarkan naik, maka jumlah barang yang

ditawarkanpun, akan bertambah. Sebaliknya, jika harga barang turun, maka jumlah

barang yang ditawarkanpun berkurang.

Page 8: BAB I

BAB IV

KESIMPULAN

“ Economics is the study of  how societies use scarce resource to produce valuable

commodities and distribute them among different people.”

“Ilmu ekonomi adalah studi tentang mengenai cara-cara yang di tempuh oleh

masyarakat untuk menggunakan sumberdaya yang langka guna memproduksi komuditas /

barang-barang yang bermanfaat serta mendistribusikannya kepada semua orang.” ( Paul A.

Samuelson and William D. Nordhaus )

           

            Melihat definisi-definisi yang telah kami uraikan, terlihat beberapa hal yang menjadi

hal pokok perkiraan. pertama, masalah utama (main of central problem) setiap tingkah laku

ekonomis, atau masalah utama, di dalam ekonomi adalah masalah pemilihan (problem of

choice). Pemilihan disini adalah pemilihan cara penggunaan sumber-sumber produktif yang

langka dan dapat mempunyai penggunaan alternatif. Artinya, setiap barang pasti tidak hanya

mempunyai satu saja pengguna seperti apa yang juga dinyatakan oleh Paul A. Samuelson and

William D. Nordhaus yaitu :

“ Economics is the study of  how societies use scarce resource to produce valuable

commodities and distribute them among different people.”

“Ilmu ekonomi adalah studi tentang mengenai cara-cara yang di tempuh oleh masyarakat

untuk menggunakan sumberdaya yang langka guna memproduksi komuditas / barang-barang

yang bermanfaat serta mendistribusikannya kepada semua orang.”

PENUTUP

Demikian makalah ini kami buat, semoga apa yang telah kami uraikan dalam makalah ini

terutama dalam masalah ekonomi dapat bermanfaat bagi kami dan para pembaca dan apabila

ada kesalahan baik itu dalam penulisan ataupun dalam penguraiannya kami mohon maaf yang

sebesar-besarnya.