Upload
ardy-nugroho
View
9
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pesatnya perkembangan di bidang teknologi informasi memaksa perusahaan-
perusahaan dan instansi-instansi pemerintahan untuk mengikuti perkembangannya
guna meningkatkan kinerja perusahaan tersebut. Salah satunya dengan membangun
beberapa sistem yang dapat digunakan secara efektif dan efisien, baik perusahaan
besar maupun perusahaan menengah. Setiap perusahaan pasti memiliki sebuah fungsi
untuk menyediakan suatu informasi berupa informasi internal maupun informasi
eksternal.
Informasi dapat didefinisikan sebagai hasil pengolahan dari data-data yang
bertujuan agar bermanfaat bagi siapa saja yang menerimanya. Informasi juga dapat
menggambarkan suatu kejadian yang nyata dan dapat digunakan untuk pengambilan
keputusan. Bagi suatu perusahaan, pengolahan data yang cepat dan akurat
merupakan suatu hal yang sangat penting dan dibutuhkan.
PT KAI (Persero) adalah badan usaha milik negara yang menyelenggarakan
jasa angkutan kereta api di Indonesia yang meliputi angkutan penumpang dan
barang. PT KAI (Persero) DAOP IV Semarang diberi wewenang dan tanggung
jawab untuk menyelenggarakan pelayanan di daerah operasi Semarang yang
berkantor di jalan MH. Thamrin no.3, Semarang ini memiliki enam stasiun besar, di
antaranya Stasiun Semarang Tawang, Stasiun Semarang Poncol, Stasiun
Pekalongan, Stasiun Tegal, Stasiun Bojonegoro dan Stasiun Cepu. Sedangkan stasiun
kereta api kelas menengah di antaranya Stasiun Kedungjati, Stasiun
Gambringan, Stasiun Weleri, Stasiun Comal dan Stasiun Pemalang. Gudang kereta
api berada di Stasiun Semarang Poncol, sedangkan dipo lokomotif berada tak jauh
dari Stasiun Semarang Poncol.
PT KAI (Persero) DAOP IV Semarang sendiri dalam menangani pendataan
perangkat keras komputer yang digunakan di setiap unit kerjanya masih kurang
efektif dan efisien karena masih bersifat manual yaitu dengan mencatat satu-persatu
2
perangkat keras di setiap unit sehingga bukan tidak mungkin akan memakan waktu
yang sangat lama bahkan bias ditemukannya data ganda dalam satu unit kerja. Searah
dengan kondisi tersebut dan begitu pentingnya peranan inventarisasi perangkat keras
komputer, maka penulis mencoba untuk menerapkan sistem inventarisasi barang
yang baru yaitu meggunakan sistem inventarisasi perangkat keras berbasis web
sebagai alat bantu untuk menunjang kinerja pencatatan perangkat keras komputer
pada PT KAI (Persero) DAOP IV Semarang. Diharapkan dengan adanya sistem
inventarisasi barang ini dapat mempermudah dan mempercepat proses pengolahan
data secara efektif dan efisien sehingga dapat menyajikan informasi yang
dibutuhkan.
Berdasarkan masalah tersebut, maka perlu dibangun sebuah sistem informasi
yang dapat mengatasi permasalahan yang ada pada PT KAI (Persero) DAOP IV
Semarang. Dalam pembagian kelompok guna membangun sebuah sistem
inventarisasi perangkat keras ini, penulis mendapatkan bagian untuk merancang dan
membangun database guna mendukung relasi data pada sistem inventarisasi
perangkat keras.
Berdasarkan hasil analisa, penulis akan membuat laporan kerja praktek yang
berjudul “Perancangan Database pada Sistem Inventarisasi Perangkat Keras
Komputer di PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi IV Semarang” yang
diharapkan agar proses pendataan barang dapat ditangani lebih efektif dan efisien.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, diperoleh rumusan masalah berupa
“Bagaimana merancang database guna mendukung pembangunan sistem
inventarisasi perangkat keras komputer di PT KAI (Persero) DAOP IV Semarang”.
3
1.3 Batasan Masalah
Dalam hal ini penulis melakukan pembatasan ruang lingkup masalah, hal ini
dilakukan agar pembahasannya tidak menyimpang dari topik permasalahan tentang
Perancangan database pada sistem inventarisasi perangkat keras komputer di PT KAI
(Persero) DAOP IV Semarang, maka penulis membuat ruang lingkup dan batasan
masalah yaitu :
1. Pembuatan database ini hanya untuk mendukung sistem informasi inventarisasi
perangkat keras komputer di PT KAI (Persero) DAOP IV Semarang.
2. Proses tidak sampai pada keamanan untuk melindungi serangan dari hacker atau
cracker yang bisa saja merusak ataupun memodifikasi file yang digunakan untuk
menyimpan data ke dalam web server.
1.4 Tujuan Kerja Praktek
a. Tujuan Umum:
1. Memiliki kemampuan untuk mempraktekkan ilmu yang dimiliki ke
dunia kerja.
2. Mampu menunjukkan perilaku yang professional di dunia kerja.
3. Membina hubungan baik antara perguruan tinggi dan dunia kerja
khususnya Universitas Dian Nuswantoro Semarang dengan PT KAI
(Persero) DAOP IV Semarang.
b. Tujuan Khusus:
1. Mahasiswa mampu memahami dan melakukan berbagai prosedur dalam
bekerja di perusahaan, mulai dari proses pelamaran, pengerjaan dan
akhir proyek.
2. Mahasiswa mampu menerapkan pengetahuan yang diperolehnya dalam
kerja praktek.
3. Mahasiswa mampu bersikap profesional dalam bekerja di perusahaan,
seperti sikap disiplin, kreatif dan bertanggung jawab.
4
1.5 Manfaat Kerja Praktek
a. Bagi Mahasiswa:
1. Dapat menerapkan ilmu yang telah didapatkan secara teoritis di bangku
kuliah.
2. Mengembangkan potensi diri baik di bidang akademik maupun
organisasi.
3. Menganalisa setiap peluang dan hambatan yang terjadi di dunia kerja dan
mencari solusi untuk mengembangkan.
4. Memperoleh pengalaman mengenai dunia kerja sehingga mampu
beradaptasi secara umum maupun khusus.
b. Bagi Perusahaan:
1. Memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk menganalisa setiap
peluang dan hambatan yang terjadi dan mencari solusinya.
2. Dapat saling bertukar informasi di bidang teknologi antara lembaga
sebagai pengguna teknologi dengan perkembangan pengetahuan yang
terjadi di lembaga perguruan tinggi.
3. Media pertukaran informasi bidang teknologi informatika antara
perusahaan sebagai pengguna teknologi dengan perguruan tinggi sebagai
pengembang ilmu pengetahuan dan teknologi informatika.