BAB I Pendahuluan. Rekayasa PP-g-MA Sebagai Compatibilizer Pada Komposit PP/PLA3BAB I Pendahuluan. Rekayasa PP-g-MA Sebagai Compatibilizer Pada Komposit PP/PLABAB IPENDAHULUAN

1.1 Latar BelakangPlastik merupakan salah satu bahan polimer kimia yang sangat digemari dan banyak digunakan dalam kehidupan manusia, hal ini dikarenakan plastik memiliki keunggulan dibandingkan bahan polimer lain diantaranya ringan namun kuat, transparan, tahan air serta harganya relatif lebih murah (Ningsih dkk, 2012). Plastik juga mempunyai sifat sebagai isolator listrik yang tinggi. Polipropilen merupakan salah satu jenis plastik yang umum digunakan untuk membuat kantong plastik serta paling mudah didapat di pasaran. Polipropilen memiliki titik leleh yang tinggi, transparan serta mempunyai kekedapan yang cukup bagus (Listyarini dkk, 2012). Seiring bertambahnya jumlah penduduk dunia, konsumsi akan barang-barang berbahan dasar plastik, seperti kantong plastik dari polipropilen dan polietilen semakin meningkat. Meningkatnya konsumsi barang-barang berbahan plastik maka semakin banyak pula jumlah limbah plastik yang dihasilkan. Berdasarkan data Kementerian Lingkungan Hidup (KLH), setiap hari penduduk Indonesia menghasilkan limbah plastik sejumlah 28.400 ton sampah plastik/hari. Dengan adanya jumlah limbah yang sangat besar ini disebabkan karena plastik sangat sulit diuraikan secara alami dengan mikroba, kurang lebih dibutuhkan waktu ratusan tahun untuk dapat terdegradasi secara sempurna (Widyasari, 2010). Plastik merupakan bahan yang tidak dapat membusuk, sehingga jika ditimbun dalam pembuangan sampah akhir dapat memberikan banyak masalah. Usaha untuk mengatasi masalah pencemaran yang diakibatkan oleh limbah plastik sudah banyak diterapkan oleh masyarakat seperti pembakaran, penimbunan dan pendaur-ulangan limbah. Namun, jika disadari, usaha-usaha tersebut masih memiiliki dampat negatif baik untuk lingkungan dan manusia. Maka perlu ada langkah lain untuk dapat mengurangi limbah plastik, yaitu dengan membuat plastik yang dapat teruraikan secara biologis atau disebut dengan plastik biodegradable (Darni dalam Puspita, 2013). Polylactic acid (PLA) merupakan salah satu bahan plastik biodegradable. PLA memiliki kekuatan serta modulus yang tinggi dan pada dasarnya biodegradable di alam. Namun, PLA memiliki ketangguhan yang rendah serta mudah rapuh yang disebabkan oleh kepadatan pada ikatan yang rendah (Choudary dkk. 2010). PLA dapat dimodifikasi dengan bahan lain untuk menjadi sebuah kompositpolimer.Polipropilen dapat menjadi salah satu bahan yang dimodifikasi dengan PLA untuk meningkatkan ketangguhan dari plastik biodegrabable dan juga meningkatkan ketahanan dari hidrolisis dan biodegradasi. Penelitian tentang pembuatan PP/PLA sudah mulai banyak dilakukan. Reddy dkk melakukan penelitian tersebut pada tahun 2007 dan mendapatkan hasil bahwa campuran polimer dengan perbandingan PP/PLA 50/50 merupakan hasil yang paling optimal dibandingkan dengan PP dan PLA saja serta perbandingan PP/PLA 20/80 dan 80/20.Choudhary dkk. (2010) melakukan penelitian dengan menggunakan agen compatibilizer pada campuran PP/PLA. Agen kompatibizer yang digunakan adalah Maleat Anhydryde (MAH) yang dicangkok dengan PP dan Glycidyl Methacrylate (GMA). Choudhary dkk mendapatkan hasil bahwa rasio PP/PLA 10/90 memiliki kinerja mekanik optimum dan memiliki stabilitas termal maksimum.Berdasarkan penelitian diatas, maka perlu dilakukannya suatu rekayasa polipropilen untuk meminimalisir jumlah limbah dan menghasilkan plastik biodegradable. Untuk itu, dilakukan penelitian rekayasa PP-g-MA sebagai Compatibilizer pada komposit PP/PLA untuk bahan baku polybag.

1.2 Rumusan MasalahRumusan masalah pada penelitian ini adalah pengaruh penggunaan compatibilizer dan rasio massa polipropilena dengan polylactid acid terhadap hasil kinerja mekanik, dan biodegradasi dari pencampuran komposit polimer PP/PLA sebagai bahan baku pembuatan polybag.

1.3Tujuan PercobaanTujuan dilakukannya penelitian ini adalah memperoleh plastik biodegradable dengan bahan baku polipropilen dan polylactid acid dengan menggunakan metode melt-blending dan compatibilizer Polipropilene grafted Maleic Anhidride (PP-g-MA) dengan standart bahan baku pembuatan polybag.

1.4Ruang Lingkup PenelitianRuang lingkup pada penelitian ini adalaha. Penelitian dilakukan di Laboratorium LIPI-KIMIA, Balai Besar Kimia Kemasan (BBKK) dan Institut Teknologi Indonesia (ITI).b. Bahan baku yang digunakan adalah Polipropilen (PP) dan Polylactid acid (PLA).c. Compatibilizer yang digunakan adalah Maleic Anhydride(MAH) yang dicangkok dengan PP.d. Variasi yang dilakukan, yaitu rasio bahan baku Maleic Anhydride (MAH) dan Benzoyl Peroxide (BPO) pada pembuatan compatibilizer serta rasio polipropilena dan Polylactid acid (PLA) pada pembuatan komposit.

Jurusan Teknik KimiaFakultas Teknik - Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Jurusan Teknik KimiaFakultas Teknik - Universitas Sultan AgengTirtayasa