9

Click here to load reader

BAB I Karakteristik Dioda

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BAB I Karakteristik Dioda

BAB I

LAPORAN KARAKTERISTIK DIODA

1.1 Tujuan Percobaan

1. Mengetahui tentang karakteristik dioda

2. Menganalisis dioda disaat forward bias dan reverse bias

1.2 Alat dan Bahan

1. Dioda

2. Resistor

3. Multimeter

4. Power supply DC

5. Jumper

6. Foto board

1.3 Gambar Rangkaian

Gambar 1.1 Rangkaian percobaan karakteristik forward bias

Gambar 1.2 Rangkaian percobaan karakteristik reverse bias

Page 2: BAB I Karakteristik Dioda

1.4 Langkah Percobaan

1.4.1 Percobaan Karakteristik Forward Bias

1. Merangkai alat dan bahan sesuai dengan gambar rangkaian

2. Mengukur tegangan pada dioda (Vo)

3. Mengukur tegangan pada resistor (Vr)

4. Mencatat hasil pengukuran

5. Melakukan langkah 1-4 dengan 10 variasi sumber tegangan

1.4.2 Percobaan Karakteristik Reverse Bias

1. Merangkai alat dan bahan sesuai dengan gambar rangkaian

2. Mengukur tegangan pada dioda (Vo)

3. Mengukur tegangan pada resistor (Vr)

4. Mencatat hasil pengukuran

5. Melakukan langkah 1-4 dengan 10 variasi sumber tegangan

1.5 Data Percobaan

NoTegangan

Sumber (Vs) volt

Tegangan Diode maju

(Vd)

Tegangan beban Diode maju (Vd)

Tegangan Diode

mundur (Vd)

Tegangan beban Diode mundur (Vd)

1 1,3 0,6 0,7 1,3 02 1,8 0,6 1,2 1,8 03 2,0 0,6 1,4 2,0 04 2,2 0,6 1,6 2,2 05 2,5 0,6 1,8 2,5 06 3,0 0,6 2,3 3,0 07 3,4 0,6 2,8 3,4 08 4,0 0,6 3,3 4,0 09 4,5 0,6 3,8 4,5 010 5,5 0,6 4,8 5,5 0

Page 3: BAB I Karakteristik Dioda

1.6 Analisa dan Pembahasan

1.6.1 Perhitungan Arus

1.6.1.1 Arus Dioda Bias Maju

Arus yang mengalir pada dioda itu besarnya sama dengan

besar arus total karena dirangkai secara seri. Maka untuk mencari

arus pada dioda bisa digunakan rumus

I=VrR

Jika dimasukkan menggunakan data nomer 1, arus yang mengalir

pada dioda didapat sebesar 0,59 mA. Dengan cara yang sama

menggunakan data yang lain akan didapat hasil sebagai berikut.

No Tegangan beban Diode maju (Vd) Hambatan (R) kΩArus Dioda (Id)

mA1 0,7 1,2 0,592 1,2 1,2 1,003 1,4 1,2 1,174 1,6 1,2 1,345 1,8 1,2 1,506 2,3 1,2 1,917 2,8 1,2 2,348 3,3 1,2 2,759 3,8 1,2 3,1710 4,8 1,2 4,00

Dari hasil perhitungan di atas dapat disimpulkan bahwa semakin

besar tegangan yang diberikan maka akan semakin besar arus yang

melalui dioda tersebut.

Page 4: BAB I Karakteristik Dioda

1.6.1.2 Arus Dioda Bias Mundur

Saat dioda dibias mundur, tegangan pada resistor kita

dapatkan nilai nol. Jika kita masukkan dalam rumus

I=VbR

Jika dimasukkan menggunakan data nomer 1, arus yang mengalir

pada dioda didapat sebesar 0 mA. Dengan cara yang sama

menggunakan data yang lain akan didapat hasil sebagai berikut.

NoTegangan Diode

mundur (Vd)

Tegangan beban Diode mundur

(Vd)

Hambatan (R) kΩ

Arus Dioda (Id) Ampere

1 1,3 0 1,2 02 1,8 0 1,2 03 2,0 0 1,2 04 2,2 0 1,2 05 2,5 0 1,2 06 3,0 0 1,2 07 3,4 0 1,2 08 4,0 0 1,2 09 4,5 0 1,2 010 5,5 0 1,2 0

Dari data di atas dapat kita simpulkan jika dioda diberi bias mundur

(reverse bias) maka arus tidak bisa mengalir (besar arus sama

dengan 0 A).

Page 5: BAB I Karakteristik Dioda

1.6.2 Perhitungan Hambatan

1.6.2.1 Hambatan Dioda Bias Maju

Untuk mencari hambatan pada dioda kita dapat

menggunakan rumus R=VdI

. Dengan menggunakan data nomor 1

maka hambatan dioda yang didapat adalah sebesar 1,03 kΩ.

Dengan cara yang sama menggunakan data yang berbeda akan

didapatkan hasil sebagai berikut.

NoTegangan Sumber

(Vs) voltTegangan Diode

maju (Vd)Arus Dioda

(Id) mAHambatan Dioda

(Rd) kΩ1 1,3 0,6 0,59 1,032 1,8 0,6 1,00 0,603 2,0 0,6 1,17 0,514 2,2 0,6 1,34 0,455 2,5 0,6 1,50 0,46 3,0 0,6 1,91 0,327 3,4 0,6 2,34 0,268 4,0 0,6 2,75 0,229 4,5 0,6 3,17 0,1910 5,5 0,6 4,00 0,15

Berdasarkan data di atas dapat kita simpulkan jika semakin

besar arus yang mengair pada dioda maka hambatan pada dioda

akan semakin kecil.

1.6.2.2 Hambatan Dioda Bias Mundur

Pada dioda bias mundur, untuk mencari hambatan pada

dioda bisa kita gunakan rumus R=VdI

, dimana I adalah arus saat

bias mundur yang besarnya 0 A. Jika dari data 1 kita masukkan

maka hambatan pada dioda akan didapat sebesar ∞ (tak hingga).

Dengan cara yang sama menggunakan data yang berbeda

maka akan didapat hasil sebagai berikut.

Page 6: BAB I Karakteristik Dioda

NoTegangan

Sumber (Vs) voltTegangan Diode

mundur (Vd)Arus Dioda (Id) Ampere

Hambatan Dioda (Rd) kΩ

1 1,3 1,3 0 ∞2 1,8 1,8 0 ∞3 2,0 2,0 0 ∞4 2,2 2,2 0 ∞5 2,5 2,5 0 ∞6 3,0 3,0 0 ∞7 3,4 3,4 0 ∞8 4,0 4,0 0 ∞9 4,5 4,5 0 ∞10 5,5 5,5 0 ∞

Dari hasil data di atas dapat kita ambil kesimpulan bahwa

jika dioda di reverse bias, maka hambatan yang ada pada dioda

tersebut adalah sebesar ∞ (tak hingga).

1.6.3 Grafik Hubungan antara Tegangan dan Arus pada Dioda

1.6.3.1 Grafik Tegangan dan Arus Dioda Bias Maju

1.6.3.2 Grafik Tegangan dan Arus Dioda Bias Mundur

1.6.3.3 Grafik Ideal Tegangan dan Arus Dioda

1.7 Kesimpulan

1. Dioda merupakan komponen elektronika yang berfungsi sebagai

penyearah arus listrik

2. Dioda bekerja dengan 2 macam cara yaitu forward bias dan reverse bias

3. Saat forward bias besar hambatan tergantung pada besar tegangan dan arus

yang melewati dioda

4. Saat reverse bias hambatan pada dioda adalah ∞ (tak hingga) sehingga tdk

bisa mengalirkan arus