3
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang obat adalah bahan atau campuran bahan yang digunakan pengobatan, peredaan, pencegahan atau diagnosa suatu penyakit, kelainan fisik atau gejala- gejalanya pada manusia atau hewan dalam pemulihan, perbaikan atau pengubahan fungsi organik pada manusia atau hewan. Obat dapat merupakan bahan yang disintesis di dalam tubuh (misalnya : hormon, vitamin D) atau merupakan merupakan bahan-bahan kimia yang tidak disintesis di dalam tubuh. Salah satu tugas terpenting seorang Bidan adalah memberi obat yang aman dan akurat kepada klien. Obat merupakan alat utama terapi untuk mengobati klien yang memiliki masalah. Obat bekerja menghasilkan efek terapeutik yang bermanfaat. Walaupun obat menguntungkan klien dalam banyak hal, beberapa obat dapat menimbulkan efek samping yang serius atau berpotensi menimbulkan efek yang berbahaya bila kita memberikan obat tersebut tidak sesuai dengan anjuran yang sebenarnya. Seorang Bidan juga memiliki tanggung jawab dalam memahami kerja obat dan efek samping yang ditimbulkan oleh obat yang telah diberikan, memberikan obat dengan tepat, memantau respon klien, dan membantu klien untuk menggunakannya dengan benar dan berdasarkan pengetahuan. Oleh karena itu, pada makalah ini akan dibahas salah satu rute pemberian obat, yaitu rute pemberian

BAB I Pemberian Obat Sublingual

Embed Size (px)

DESCRIPTION

asek

Citation preview

Page 1: BAB I Pemberian Obat Sublingual

BAB IPENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

obat adalah bahan atau campuran bahan yang digunakan pengobatan,

peredaan, pencegahan atau diagnosa suatu penyakit, kelainan fisik atau gejala-

gejalanya pada manusia atau hewan dalam pemulihan, perbaikan atau pengubahan

fungsi organik pada manusia atau hewan. Obat dapat merupakan bahan yang

disintesis di dalam tubuh (misalnya : hormon, vitamin D) atau merupakan

merupakan bahan-bahan kimia yang tidak disintesis di dalam tubuh.

Salah satu tugas terpenting seorang Bidan adalah memberi obat yang aman

dan akurat kepada klien. Obat merupakan alat utama terapi untuk mengobati klien

yang memiliki masalah. Obat bekerja menghasilkan efek terapeutik yang

bermanfaat. Walaupun obat menguntungkan klien dalam banyak hal, beberapa obat

dapat menimbulkan efek samping yang serius atau berpotensi menimbulkan efek

yang berbahaya bila kita memberikan obat tersebut tidak sesuai dengan anjuran

yang sebenarnya.

Seorang Bidan juga memiliki tanggung jawab dalam memahami kerja obat

dan efek samping yang ditimbulkan oleh obat yang telah diberikan, memberikan

obat dengan tepat, memantau respon klien, dan membantu klien untuk

menggunakannya dengan benar dan berdasarkan pengetahuan.

Oleh karena itu, pada makalah ini akan dibahas salah satu rute pemberian

obat, yaitu rute pemberian obat secara Sublingual, memberikan obat pada pasien

dengan meletakkan obat pada bagian bawah lidah.

1.2. Rumusan Masalah

1. Apa pengertian dari pemberian obat melalui sublingual?

2. Apa tujuan dari pemberian obat melalui sublingual?

3. Apa manfaat dari pemberian obat melalui sublingual?

4. Apa persiapan alat dari pemberian obat melalui sublingual?

5. Bagaimana cara kerja dari pemberian obat melalui sublingual?

6. Apa kontra indikasi dari pemberian obat melalui sublingual?

7. Apa indikasi dari pemberian obat melalui sublingual?

8. Apa saja yang perlu diperhatikan dari pemberian obat melalui

sublingual?

Page 2: BAB I Pemberian Obat Sublingual

1.3. Tujuan

1. Untuk memahami pengertian dari pemberian obat melalui sublingual.

2. Untuk mengetahui tujuan dari pemberian obat melalui sublingual?

3. Untuk mengetahui manfaat dari pemberian obat melalui sublingual?

4. Untuk mengetahui persiapan alat dari pemberian obat melalui

sublingual?

5. Untuk mengetahui cara kerja dari pemberian obat melalui sublingual?

6. Untuk mengetahui kontra indikasi dari pemberian obat melalui

sublingual?

7. Untuk mengetahui indikasi dari pemberian obat melalui sublingual?

8. Untuk mengetahui yang perlu diperhatikan dari pemberian obat

melalui sublingual?