24
1 Renja Dinas Sosial Tahun 2019 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Rencana Pembangunan Tahunan Organisasi Perangkat Daerah adalah dokumen perencanaan Organisasi Daerah untuk periode 1 (satu) tahun. Sebagai dokumen rencana tahunan Organisasi Perangkat Daerah, Renja OPD mempunyai arti strategis dalam mendukung penyelenggaraan program pembangunan tahunan pemerintah daerah mengingat beberapa hal berikut: 1. Renja OPD merupakan dokumen yang memuat kebijakan, rencana program, kegiatan dan kebutuhan anggaran indikatif kegiatan yang akan digunakan sebagai acuan dalam penyusunan dokumen rencana kerja dan anggaran (RKA). 2. Renja merupakan acuan OPD untuk memasukkan program kegiatan kedalam KUA dan PPAS dan perencanaan program kegiatan yang akan dilaksanakan dalam rencana Kerja dan Anggaran (RKA) tahun 2019. 3. Renja OPD merupakan salah satu instrumen untuk evaluasi pelaksanaan program / kegiatan Instansi untuk mengetahui sejauh mana capaian kinerja pada tahun sebelumnya. 4. Program dan kegiatan dalam Renja dilengkapi dengan indikator kinerja hasil (outcome), indikator kinerja keluaran (output) dan dilengkapi dengan pendanaan yang menunjukkan prakiraan maju. 1.2 Landasan Hukum 1. Undang- undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional 2. Undang- undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah 3. Peraturan Pemerintah Nomor 58 tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah 4. Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 tentang Desa 5. Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota 6. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2007 tentang Pengelolaan Keuangan Negara/Daerah 7. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakangdinsos.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2020/05/2.2-RENJA-TH.2019.pdfpendamping PKH 426.025.000 422.326.199 99.13 Jumlah pendamping PKH yang difasilitasi

  • Upload
    others

  • View
    9

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakangdinsos.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2020/05/2.2-RENJA-TH.2019.pdfpendamping PKH 426.025.000 422.326.199 99.13 Jumlah pendamping PKH yang difasilitasi

1 Renja Dinas Sosial Tahun 2019

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Rencana Pembangunan Tahunan Organisasi Perangkat Daerah adalah dokumen

perencanaan Organisasi Daerah untuk periode 1 (satu) tahun. Sebagai dokumen rencana

tahunan Organisasi Perangkat Daerah, Renja OPD mempunyai arti strategis dalam

mendukung penyelenggaraan program pembangunan tahunan pemerintah daerah

mengingat beberapa hal berikut:

1. Renja OPD merupakan dokumen yang memuat kebijakan, rencana program, kegiatan

dan kebutuhan anggaran indikatif kegiatan yang akan digunakan sebagai acuan

dalam penyusunan dokumen rencana kerja dan anggaran (RKA).

2. Renja merupakan acuan OPD untuk memasukkan program kegiatan kedalam KUA

dan PPAS dan perencanaan program kegiatan yang akan dilaksanakan dalam rencana

Kerja dan Anggaran (RKA) tahun 2019.

3. Renja OPD merupakan salah satu instrumen untuk evaluasi pelaksanaan program /

kegiatan Instansi untuk mengetahui sejauh mana capaian kinerja pada tahun

sebelumnya.

4. Program dan kegiatan dalam Renja dilengkapi dengan indikator kinerja hasil

(outcome), indikator kinerja keluaran (output) dan dilengkapi dengan pendanaan

yang menunjukkan prakiraan maju.

1.2 Landasan Hukum

1. Undang- undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan

Nasional

2. Undang- undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah

3. Peraturan Pemerintah Nomor 58 tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah

4. Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 tentang Desa

5. Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan

Antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, dan Pemerintah Daerah

Kabupaten/Kota

6. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2007 tentang Pengelolaan Keuangan

Negara/Daerah

7. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah

Page 2: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakangdinsos.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2020/05/2.2-RENJA-TH.2019.pdfpendamping PKH 426.025.000 422.326.199 99.13 Jumlah pendamping PKH yang difasilitasi

2 Renja Dinas Sosial Tahun 2019

8. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi

Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah

9. Peraturan pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,

Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan rencana Pembangunan Daerah

10. Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 tentang pedoman Pengelolaan keuangan Daerah

11. Permendagri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan Permendagri Nomor 13 tahun

2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah

12. Permendagri Nomor 54 tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor

8 Tahun 2008 tentang Tahapan, tata cara Penyusunan, pengendalian dan Evaluasi

Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah.

1.3 Maksud dan Tujuan

Maksud penyusunan Renja Tahun 2019 ini adalah sebagai pedoman dalam

pelaksanaan program dan kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2019. Sedangkan

tujuan yang ingin dicapai dari penyusunan renja ini adalah :

1. Menjabarkan rencana strategis Dinas Sosial tahun 2016 - 2021.

2. Merumuskan program-program prioritas untuk mengatasi berbagai permasalahan yang

terjadi pada tahun yang lalu dan tahun yang akan datang.

3. Meningkatkan koordinasi dalam rangka mewujudkan sinergi pelaksanaan program dan

kegiatan OPD.

4. Menciptakan efektifitas dan efisiensi pemanfaatan sumberdaya organisasi.

5. Menciptakan kesinambungan kegiatan pembangunan dari tahun ketahun dan

keselarasan program, kegiatan OPD dengan program dan kegiatan pemerintah Daerah

sebagaimana tercantum dalam RPJMD.

1.4 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan dan garis besar isi dokumen Renja Dinas Sosial Kabupaten

Blitar Tahun 2019 sebagai berikut:

1. BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

1.2 Landasan Hukum

1.3 Maksud dan Tujuan

1.4 Sistematika Penulisan

Page 3: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakangdinsos.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2020/05/2.2-RENJA-TH.2019.pdfpendamping PKH 426.025.000 422.326.199 99.13 Jumlah pendamping PKH yang difasilitasi

3 Renja Dinas Sosial Tahun 2019

2. BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN 2018

2.1 Evaluasi Capaian Renstra OPD dan Pelaksanaan Renja Tahun Lalu dan Capaian

Renstra Dinas Sosial

2.2 Analisa Kinerja Pelayanan OPD

2.3 Isu- Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi OPD

2.4 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

3. BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1 Telaah Terhadap Kebijakan Nasional

3.2 Tujuan dan Sasaran Renja OPD

3.3 Program dan Kegiatan OPD Tahun 2019

BAB IV PENUTUP

Page 4: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakangdinsos.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2020/05/2.2-RENJA-TH.2019.pdfpendamping PKH 426.025.000 422.326.199 99.13 Jumlah pendamping PKH yang difasilitasi

4 Renja Dinas Sosial Tahun 2019

BAB II

EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN 2018

2.1 Evaluasi Capaian Renstra OPD dan Pelaksanaan Renja Tahun Lalu dan Capaian

Renstra Dinas Sosial

Renja Tahun 2019 terdiri dari 8 Program dan 18 Kegiatan. Adapun program dan

kegiatan tersebut sebagai berikut:

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

A. Penyediaan dan Peningkatan administrasi perkantoran

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

A. Penyediaan, pemeliharaan dan peningkatan sarana dan prasarana aparatur

3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

A. Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur

4. Program Perencanaan, Penganggaran, Pengendalian dan Pelaporan Capaian

Kinerja dan Keuangan

A. Penyusunan dokumen perencanaan dan pelaporan capaian kinerja

B. Penyusunan dokumen penganggaran dan laporan keuangan

5. Program bantuan dan perlindungan sosial

A. Pemulihan dan perlindungan sosial eks korban bencana

B. Pembinaan dan monitoring pengelolaan sumber dana sosial

C. Pemutakhiran data dan penyelenggaraan program jaminan sosial

D. Fasilitasi program keluarga harapan (PKH)

6. Program pelayanan dan rehabilitasi sosial

A. Fasilitasi dan pendampingan penyandang disabilitas dan eks trauma

B. Fasilitasi , Pembinaan dan Penanganan Penyandang Tuna Sosial

C. Peningkatan kualitas pelayanan dan penanganan penghuni panti (LKSA)

7. Program peningkatan pelayanan dan pemberdayaan fakir miskin

Page 5: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakangdinsos.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2020/05/2.2-RENJA-TH.2019.pdfpendamping PKH 426.025.000 422.326.199 99.13 Jumlah pendamping PKH yang difasilitasi

5 Renja Dinas Sosial Tahun 2019

A. Pemutakhiran basis data terpadu program penanganan fakir miskin

B. Fasilitasi pengelolaan dan penyaluran bantuan sosial

C. Pendampingan dan pemberdayaan keluarga fakir miskin

8. Program Pemberdayaan Sosial

A. Peningkatan kualitas kelembagaan sosial

B. Fasilitasi Peningkatan Kinerja LK3

C. Pemberdayaan Veteran, dan Perintis Kemerdekaan

Adapun realisasi kegiatan dan anggaran untuk tahun 2017 sesuai dengan yang

termuat dalam laporan kinerja instansi pemerintah daerah tahun 2017 adalah sebagai

berikut:

Tabel 2.1 Laporan Realisasi Kegiatan dan Anggaran Tahun 2017

No Program /

Kegiatan

Alokasi Biaya Keluaran (Output)

Anggaran

(Rp).

Realisasi % Uraian Target Realis

asi

Program

Pelayanan

Administrasi

Perkantoran

335.450.000 321.916.352 95.97 Persentase

pelayanan

administrasi

perkantoran

100% 95.97%

Penyediaan dan

Peningkatan

administrasi

perkantoran

335.450.000 321.916.352 95.97 Persentase

pelayanan

administrasi

perkantoran

100% 95.97%

Program

Peningkatan

Sarana dan

Prasarana

Aparatur

715.731.100 661.493.085 92.42 Persentase sarana

dan prasarana

aparatur dalam

kondisi baik

100% 92.42%

Peningkatan Sarana

dan Prasarana

Aparatur

715.731.100 661.493.085 92.42 Persentase sarana

dan prasarana

aparatur dalam

kondisi baik

100% 92.42%

Program

Peningkatan

Kapasitas Sumber

Daya Aparatur

205.000.000 205.000.000 100% Sumber daya

aparatur terbina

dengan baik

100% 100%

Page 6: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakangdinsos.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2020/05/2.2-RENJA-TH.2019.pdfpendamping PKH 426.025.000 422.326.199 99.13 Jumlah pendamping PKH yang difasilitasi

6 Renja Dinas Sosial Tahun 2019

Peningkatan

Kapasitas Aparatur

205.000.000 205.000.000 100% Jumlah aparatur

Dinas Sosial yang

dibina

32 Orang 32 Orang

Program

Perencanaan,

Penganggaran, dan

Pengendalian

Kinerja dan

Keuangan

60.070.000 55.507.500 92.40 Persentase

perencanaan,

penganggaran

kinerja dan

keuangan tepat

waktu

100% 100%

Monitoring, Evaluasi

dan Pelaporan

20.615.000 20.240.000 98.18 Jumlah kegiatan

yang termonitoring,

terevaluasi dan

terlaporkan

23 Kegiatan 23

Kegiatan

Penyusunan

Dokumen

Perencanaan dan

Pelaporan

39.455.000 35.267.500 89.39 Jumlah dokumen

perencanaan dan

pelaporan yang

disusun

6 Dokumen 6

Dokumen

Program

Rehabilitasi dan

Pemberdayaan

Penyandang

masalah

Kesejahteraan

Sosial (PMKS)

1.463.190.000 1.011.053.800 69.10 Persentase PMKS

yang ditangani

20%

Peningkatan kualitas

pelayanan dan

penanganan pasien

eks psikotik dan

ANKN

179.434.400 48.973.200 27.29 Jumlah pasien

psikotik dan

ANKN yang

direhabilitasi ke

RSEP dan UPT

50 Orang

Pendidikan dan

Pelatihan Para

Penyandang

Disabilitas dan Eks

Trauma

180.197.500 158.577.000 88.00 Jumlah penyandang

disabilitas dan eks

trauma yang

difasilitasi untuk

mengikuti

pendidikan dan

pelatihan

15 Orang

Sosialisasi Para

Penyandang

disabilitas dan Eks

Trauma

171.026.300 106.470.000 62.25 Jumlah penyandang

disabilitas dan eks

trauma yang diberi

sosialisasi

400 Orang

Pemberdayaan

Pelayanan Para

114.913.000 70.820.000 61.63 Jumlah penyandang

disabilitas dan eks

20 Orang

Page 7: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakangdinsos.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2020/05/2.2-RENJA-TH.2019.pdfpendamping PKH 426.025.000 422.326.199 99.13 Jumlah pendamping PKH yang difasilitasi

7 Renja Dinas Sosial Tahun 2019

Penyandang

Disabilitas dan Eks

Trauma

trauma yang diberi

bantuan

permakanan

Pendampingan Para

Penyandang

Disabilitas Berat

221.483.800 216.830.000 97.90 Jumlah penyandang

disabilitas berat

yang didampingi

500 Orang

Sosialisasi

Penanganan Eks

WTS, Anjal,

Terlantar dan

Gepeng

93.080.000 40.922.000 43.96 Jumlah eks WTS,

anjal, terlantar dan

gepeng yang

disosialisasi

155 Orang

Peningkatan kualitas

pelayanan dan

penanganan

penghuni panti

(LKSA)

503.055.000 368.461.600 73.24 Jumlah penghuni

panti yang diberi

bantuan

1.000 Anak

Program

Peningkatan

Kapasitas

Kelembagaan

Penanganan

Penyandang

Masalah

Kesejahteraan

Sosial (PMKS)

2.480.052.200 2.066.483.949 83.32 Persentase

kelembagaan

penanganan

PMKS dengan

kapasitas baik

100%

Pembinaan karang

taruna

0 0 100 Jumlah pengurus

karang taruna,

pengurus tingkat

kecamatan dan

kabupaten yang

diberi pembinaan

500 Orang

Peningkatan

Kelembagaan Kerja

Lembaga Konsultasi

Kesejahteraan

Keluarga (LK3)

70.800.000 60.807.500 85.89 Jumlah keluarga

rentan yang diberi

bantuan

pendampingan,

konseling dan

rujukan

50 Orang

Fasilitasi

pendamping PKH

426.025.000 422.326.199 99.13 Jumlah

pendamping PKH

yang difasilitasi

124 Orang

Pemutakhiran data

penyandang masalah

kesejahteraan sosial

362.121.000 189.871.000 52.43 Jumlah wilayah

yang di update

PMKS nya

22 Kec.

Page 8: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakangdinsos.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2020/05/2.2-RENJA-TH.2019.pdfpendamping PKH 426.025.000 422.326.199 99.13 Jumlah pendamping PKH yang difasilitasi

8 Renja Dinas Sosial Tahun 2019

Sosialisasi

peningkatan peran

lembaga PSKS,

aparatur perangkat

desa dan kecamatan

157.932.700 97.869.850 61.97 Jumlah lembaga

PSKS dan aparatur

perangkat desa dan

kecamatan yang

disosialisasi

270 Orang

Pendidikan dan

Pelatihan bagi

Pengurus Lembaga

Kesejahteraan Sosial

Anak (LKSA)

83.375.900 77.447.900 92.89 Jumlah pengurus

LKSA yang dididik

dan dilatih

keterampilan

24 Orang

Pembinaan,

koordinasi dan

evaluasi dalam

rangka

pemberdayaan

organisasi dan

masyarakat lanjut

usia.

1.171.730.600 1.058.847.500 90.37 Jumlah organisasi

masyarakat lanjut

usia, dan jumlah

masyarakat lanjut

usia yang diberi

penyuluhan

1.000 Orang

Pemberdayaan

Veteran, dan Perintis

Kemerdekaan

208.067.000 159.314.000 76.57 Jumlah veteran dan

perintis

kemerdekaan yang

diberi bantuan

permakanan

35 Orang

Program

Pemberdayaan

Kesejahteraan

Sosial

1.245.276.000 1.005.615.500 80.75 Persentase

penanganan dan

peningkatan

kesejahteraan

sosial

100%

Penanganan masalah

masalah strategis

yang menyangkut

Tanggap cepat

darurat dan kejadian

luar biasa sosial

526.500.000 316.958.500 60.20 1. Jumlah korban

bencana sosial

yang diberi

bantuan

2. Jumlah sarana

dapur umum

yang

diremajakan

1. 54

Orang

2. 10

Paket

Pemutakhiran data

kepesertaan BPJS

bagi masyarakat

penerima bantuan

iuran (PBI) jaminan

sosial tahun 2017

350.800.000 332.906.000 94.90 1. Jumlah

Desa/Kel. yang

di update data

masyarakat

penerima

bantuan iuran

(PBI) jaminan

1. 248

Desa/

Kel.

2. 1 Paket

Page 9: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakangdinsos.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2020/05/2.2-RENJA-TH.2019.pdfpendamping PKH 426.025.000 422.326.199 99.13 Jumlah pendamping PKH yang difasilitasi

9 Renja Dinas Sosial Tahun 2019

sosial nya

2. Jumlah aplikasi

sarana

pendukung PBI

– SKTM yang

ditambah.

Sosialisasi

penyelenggaraan

sumbangan

berhadiah

0 0 100 Jumlah tokoh

masyarakat yang

diberi sosialisasi

tentang prosedur

penyelenggaraan

dan pengumpulan

sumbangan

berhadiah

0 Orang

Peningkatan kualitas

kelembagaan sosial

317.976.000 315.701.000 99.28 Jumlah pengurus

lembaga sosial

yang di fasilitasi.

1.200 Orang

Bimtek

penyelenggaraan

pengumpulan

sumbangan sosial

50.000.000 40.050.000 80.10 Jumlah tokoh

masyarakat yang

diberi bimbingan

teknis

penyelenggaraan

pengumpulan

sumbangan sosial

100 Orang

JUMLAH 6.504.769.300 5.327.070.186 81.89

Adapun prakiraan realisasi kegiatan dan anggaran untuk tahun 2018 adalah

sebagai berikut:

Tabel 2.2 Laporan Prakiraan Realisasi Kegiatan dan Anggaran Tahun 2018

No Program /

Kegiatan

Alokasi Biaya Keluaran (Output)

Anggaran

(Rp).

Realisasi % Uraian Target Realisasi

Program

Pelayanan

Administrasi

Perkantoran

250.000.000 250.000.000 100% Persentase

ketercukupan

administrasi

perkantoran

100% 100%

Penyediaan dan

Peningkatan

administrasi

perkantoran

250.000.000 250.000.000 100% Persentase

ketercukupan

administrasi

perkantoran

100% 100%

Program 450.000.000 450.000.000 100% Persentase sarana 100% 100%

Page 10: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakangdinsos.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2020/05/2.2-RENJA-TH.2019.pdfpendamping PKH 426.025.000 422.326.199 99.13 Jumlah pendamping PKH yang difasilitasi

10 Renja Dinas Sosial Tahun 2019

Peningkatan

Sarana dan

Prasarana

Aparatur

dan prasarana

aparatur dalam

kondisi baik

Peningkatan Sarana

dan Prasarana

Aparatur

450.000.000 450.000.000 100% Persentase sarana

dan prasarana

aparatur dalam

kondisi baik

100% 100%

Program

Peningkatan

Kapasitas

Sumberdaya

Aparatur

60.000.000 60.000.000 100% Persentase

sumber daya

aparatur terbina

dengan baik

100% 100%

Pendidikan dan

pelatihan sumber

daya aparatur

60.000.000 60.000.000 100% Persentase sumber

daya aparatur

terbina dengan baik

29 Orang 29 Orang

Program

Perencanaan,

Penganggaran,

Pengendalian dan

Pelaporan Capaian

Kinerja dan

Keuangan

40.000.000 40.000.000 100% Persentase

dokumen

perencanaan,

laporan keuangan

dan kinerja PD

yang tepat waktu

100% 100%

Penyusunan

dokumen

perencanaan dan

pelaporan capaian

kinerja

20.000.000 20.000.000 100% Jumlah dokumen 3

Dokumen

3 Dokumen

Penyusunan

dokumen

penganggaran dan

laporan keuangan

20.000.000 20.000.000 100% Jumlah dokumen 6

Dokumen

6 Dokumen

Program bantuan

dan perlindungan

sosial

1.841.000.000 1.841.000.000 100% Persentase PMKS

yang memperoleh

bantuan dan

perlindungan

sosial

8.7 % 8.7 %

Pemulihan dan

perlindungan sosial

eks korban bencana

650.000.000 650.000.000 100% 1. Persentase

korban bencana

yang mendapat

perlindungan dan

1.000

Orang

1.000 Orang

Page 11: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakangdinsos.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2020/05/2.2-RENJA-TH.2019.pdfpendamping PKH 426.025.000 422.326.199 99.13 Jumlah pendamping PKH yang difasilitasi

11 Renja Dinas Sosial Tahun 2019

pemulihan pasca

bencana

2. Jumlah

TAGANA siaga

60 Orang 60 Orang

Pembinaan dan

monitoring

pengelolaan sumber

dana sosial

80.000.000 80.000.000 100% Jumlah

penyelenggara

pengelolaan

sumber dana sosial

yang dibina dan

dimonitoring

pelaksanaan

kegiatannya

75 Orang 75 Orang

Pemutakhiran data

dan penyelenggaraan

program jaminan

sosial

611.000.000 611.000.000 100% 1. Jumlah

rekomendasi

peserta BPJS

yang diusulkan

350.000

Orang

350.000

Orang

2. Jumlah pekerja

sektor informal

yang diberi

jaminan sosial

500

Orang

500 Orang

3. Jumlah keluarga

penerima

bantuan iuran

jaminan

kesehatan (PBI-

JK) yang di

monitoring

45

Keluarga

45 Keluarga

Fasilitasi program

keluarga harapan

(PKH)

500.000.000 500.000.000 100% 1. Jumlah keluarga

penerima

program

keluarga harapan

(PKH)

28.000

Keluarga

28.000

Keluarga

2. Jumlah keluarga

penerima sasaran

PKH yang dibina

1.000

Keluarga

1.000

Keluarga

Program pelayanan

dan rehabilitasi

sosial

1.260.000.000 1.260.000.000 100% Persentase PMKS

yang memperoleh

pelayanan dan

bantuan

rehabilitasi sosial

29 % 29 %

Fasilitasi dan

pendampingan

penyandang

220.000.000 220.000.000 100% 1. Jumlah

penyandang

disabilitas dan

15 Orang 15 Orang

Page 12: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakangdinsos.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2020/05/2.2-RENJA-TH.2019.pdfpendamping PKH 426.025.000 422.326.199 99.13 Jumlah pendamping PKH yang difasilitasi

12 Renja Dinas Sosial Tahun 2019

disabilitas dan eks

trauma

eks trauma yang

difasilitasi untuk

mengikuti

pelatihan

2. Jumlah

penyandang

disabilitas dan

eks trauma yang

diberi sosialisasi

400

Orang

400 Orang

3. Jumlah

penyandang

disabilitas berat

yang didampingi

500

Orang

500 Orang

Fasilitasi ,

Pembinaan dan

Penanganan

Penyandang Tuna

Sosial

390.000.000 390.000.000 100% 1. Jumlah pasien

psikotik dan

ANABH yang

direhabilitasi ke

RSBL dan UPT

150

Orang

150 Orang

2. Jumlah

masyarakat yang

diberi sosialisasi

tentang

penanganan eks

WTS, anjal,

terlantar dan

gepeng

200

Orang

200 Orang

3. Jumlah

masyarakat yang

diberi sosialisasi

tentang

penanganan

korban pasung

psikotik berbasis

keluarga

400

Orang

400 Orang

Peningkatan kualitas

pelayanan dan

penanganan

penghuni panti

(LKSA)

650.000.000 650.000.000 100% 1. Jumlah penghuni

panti yang diberi

bantuan

1.000

Anak

1.000 Anak

2. Jumlah

masyarakat

lanjut usia yang

dibantu dan

ditangani

1.000

Anak

1.000 Anak

Program 1.410.000.000 1.410.000.000 100% Persentase fakir 1.09 % 1.09 %

Page 13: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakangdinsos.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2020/05/2.2-RENJA-TH.2019.pdfpendamping PKH 426.025.000 422.326.199 99.13 Jumlah pendamping PKH yang difasilitasi

13 Renja Dinas Sosial Tahun 2019

peningkatan

pelayanan dan

pemberdayaan

fakir miskin

miskin yang

dibantu dan

ditangani

Pemutakhiran data

penyandang masalah

kesejahteraan sosial

544.208.000 544.208.000 100% Persentase

pemutakhiran data

PMKS

100% 100%

Fasilitasi

pengelolaan dan

penyaluran bantuan

sosial

605.792.000 605.792.000 100% 1. Jumlah fakir

miskin yang

memperoleh

bantuan

150

Orang

150 Orang

2. Jumlah

perangkat

desa/kel., toga

tomas yang

dibina dan diberi

penyuluhan

744

Orang

744 Orang

Pendampingan dan

pemberdayaan

keluarga fakir

miskin

260.000.000 260.000.000 100% 1. Jumlah fakir

miskin calon

penerima

bantuan stimulan

yang diberi

penyuluhan

tentang

penyelenggaraan

kesejahteraan

sosial

150

Orang

150 Orang

2. Jumlah fakir

miskin yang

mendapatkan

pembinaan

150

Orang

150 Orang

Program

Pemberdayaan

Sosial

689.000.000 689.000.000 100% IKM Pelayanan

Kelembagaan

Sosial

Baik Baik

Peningkatan kualitas

kelembagaan sosial

500.000.000 500.000.000 100% Jumlah pengurus

lembaga sosial

yang mendapat

pembinaan

3.200

Orang

3.200 Orang

Fasilitasi

Peningkatan Kinerja

LK3

130.000.000 130.000.000 100% 1. Persentase kasus

berdasarkana

pengaduan yang

ditangani

100% 100%

2. Jumlah 500 500 Orang

Page 14: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakangdinsos.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2020/05/2.2-RENJA-TH.2019.pdfpendamping PKH 426.025.000 422.326.199 99.13 Jumlah pendamping PKH yang difasilitasi

14 Renja Dinas Sosial Tahun 2019

masyarakat yang

dibina tentang

peran penting

keluarga dalam

mewujudkan

kesejahteraan

sosial

Orang

Pemberdayaan

Veteran, dan Perintis

Kemerdekaan

59.000.000 59.000.000 100% Jumlah veteran dan

perintis

kemerdekaan yang

diberi bantuan

permakanan

32 Orang 32 Orang

JUMLAH 6.000.000 6.000.000

2.2 Analisa Kinerja Pelayanan OPD

Kinerja pelayanan OPD merupakan suatu sarana yang dapat digunakan untuk

mengukur tingkat keberhasilan perencanaan suatu program/ kegiatan, memonitoring hasil

pelaksanaan suatu program/ kegiatan, serta mengevaluasi dampak yang terjadi pada target

program/ kegiatan apakah sudah sesuai dengan luaran yang diharapkan. Dinas Sosial

Kabupaten Blitar merupakan unsur pelaksana urusan pemerintahan daerah dibidang sosial

dan tugas pembantuan. Dalam melaksanakan tugas tersebut, Dinas Sosial memiliki sasaran

kerja utama yaitu jumlah Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) yang di

bantu dan ditangani. Berdasarkan data yang diperoleh dari pelaksana teknis kegiatan di

lapangan dan dimasukkan kedalam tabel pelaporan, maka dapat diberikan analisa kinerja

Dinas Sosial sudah terealisasi sebesar 81.89% dan masuk dalam kategori baik.

2.3 Isu- Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi OPD

Penentuan isu- isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi Dinas Sosial

Kabupaten Blitar didasarkan pada hasil telaah mengenai kondisi dan identifikasi

permasalahan pembangunan Dinas Sosial pada tingkat Pemerintah Provinsi. Berdasarkan

telaah analisa permasalahan, isu- isu penting Dinas Sosial Kabupaten Blitar adalah sebagai

berikut:

1. Rendahnya keterampilan PMKS.

2. Jumlah lapangan kerja yang tidak sebanding dengan pertumbuhan jumlah pencari

kerja.

3. Tingginya frekuensi terjadinya bencana dalam satu tahun.

Page 15: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakangdinsos.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2020/05/2.2-RENJA-TH.2019.pdfpendamping PKH 426.025.000 422.326.199 99.13 Jumlah pendamping PKH yang difasilitasi

15 Renja Dinas Sosial Tahun 2019

4. Terbatasnya akses ekonomi yang bisa dilakukan karena keterbatasan kondisi

alam.

5. Rendahnya kualitas dan kuantitas penanganan PMKS.

6. Kurang tersedianya database PMKS untuk mengetahui jumlah PMKS secara

akurat.

7. Kurangnya kualitas SDM yang menangani masalah PMKS.

8. Adanya bantuan dari potensi sumber kesejahteraan sosial (PSKS).

9. Adanya bantuan dari OPD lain yang memiliki tupoksi linier dengan Dinas Sosial.

10. Adanya bantuan dari pusat (APBN) dan dari provinsi (APBD 1).

11. Adanya kecenderungan meningkatnya jumlah anggaran yang diterima Dinas

Sosial.

12. Adanya kecenderungan menurunnya jumlah PMKS secara total dari tahun ke

tahun

2.4 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

Dinas Sosial Kabupaten Blitar merupakan Organisasi Pemerintah Daerah yang

menangani urusan sosial. Pembangunan yang dilakukan oleh Dinas Sosial merupakan

pembangunan yang bersifat non fisik karena bukan merupakan pembangunan infrastruktur

maupun gedung yang bisa dirasakan langsung pemanfaatannya oleh masyarakat. Pada

usulan perencanaan kegiatan tahun 2019, Dinas sosial telah menunggu hasil musyawarah

rencana pembangunan kecamatan yang dilakukan di 22 kecamatan di kabupaten. Namun

oleh karena Dinas Sosial bukan merupakan Organisasi Pemerintah Daerah yang melakukan

pembangunan secara fisik, serta karena urusan sosial bukan merupakan program prioritas

pembangunan daerah, maka tidak ditemukan usulan dari masyarakat yang bisa di ampu

oleh Dinas Sosial Kabupaten Blitar.

Page 16: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakangdinsos.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2020/05/2.2-RENJA-TH.2019.pdfpendamping PKH 426.025.000 422.326.199 99.13 Jumlah pendamping PKH yang difasilitasi

16 Renja Dinas Sosial Tahun 2019

BAB III

TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1 Telaah Terhadap Kebijakan Nasional

Pemerintah Indonesia di dalam melaksanakan roda pemerintahan memiliki visi

(2015-2019) adalah “Mewujudkan Indonesia Yang Berdaulat, Mandiri Dan Berkepribadian

Berlandaskan Gotong Royong”. Visi tersebut kemudian diterjemahkan kedalam 7 misi dan

9 agenda prioritas yang kemudian dikenal dengan istilah NAWACITA. Adapun 7 misi

Pemerintah yang dimaksud meliputi:

1. Keamanan nasional yang mampu menjaga kedaulatan wilayah, menopang

kemandirian ekonomi dengan mengamalkan sumberdaya maritime, dan

mencerminkan kepribadian Indonesia sebagai Negara kepulauan

2. Masyarakat maju, berkeimbangan dan demokratis berlandaskan Negara

hukum

3. Politik luar negri bebak aktif dan memperkuat jati diri sebagai Negara maritim

4. Kualitas hidup manusia Indonesia yang tinggi, maju dan sejahtera

5. Bangsa berdaya saing

6. Indonesia menjadi Negara maritim yang mandiri, maju, kuat dan berbasiskan

kepentingan nasional

7. Masyarakat yang berkepribadian dalam kebudayaan

Sedangkan 9 agenda prioritas pemerintah (Nawacita) meliputi:

1. Menghadirkan kembali Negara untuk melindungi segenap bangsa dan

memberikan rasa aman kepada seluruh warga Negara

2. Membuat pemerintah selalu hadir dengan membangun tata kelola

pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya

3. Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah- daerah dan

desa dalam kerangka Negara kesatuan

4. Memperkuat kehadiran Negara dalam melakukan reformasi system dan

penegakan hokum yang bebas korupsi, bermartabat, dan terpercaya

5. Meningkatkan kualitas hidup manusia dan masyarakat Indonesia

6. Meningkatkan produktifitas rakyat dan daya saing di pasar Internasional

sehingga bangsa Indonesia bias maju dan bangkit bersama bangsa- bangsa

Asia lainnya.

Page 17: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakangdinsos.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2020/05/2.2-RENJA-TH.2019.pdfpendamping PKH 426.025.000 422.326.199 99.13 Jumlah pendamping PKH yang difasilitasi

17 Renja Dinas Sosial Tahun 2019

7. Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sector- sector

strategis ekonomi domestic

8. Melakukan revolusi karakter bangsa

9. Memperteguh kebhinekaan dan memperkuat restorasi sosial Indonesia

Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur merupakan salah satu acuan bagi penyusunan

Renstra Dinas Sosial Kabupaten Blitar. Hal ini dilakukan agar program/ kegiatan Dinas

Sosial Kabupaten Blitar tetap linier dengan program/ kegiatan Dinas Sosial Provinsi

sehingga ketika pemerintah pusat menghendaki capaian dari program/ kegiatan yang

disusun oleh Kementrian Sosial, pemerintah kabupaten dapat melaporkan sesuai dengan

breakdown program/ kegiatan tersebut. Dinas Sosial Provinsi telah menetapkan sasaran

strategis yang dimuat dalam renstra Pemerintah Provinsi, yaitu:

1. Meningkatnya kesejahteraan penyandang masalah kesejahteraan sosial

(PMKS)

2. Meningkatnya partisipasi potensi sumber kesejahteraan sosial (PSKS) dalam

penyelenggaraan kesejahteraan sosial.

3.2 Tujuan dan Sasaran Renja OPD

Dinas Sosial Kabupaten Blitar memiliki tujuan dan sasaran OPD seperti yang

tertuang dalam dokumen renstra 2017 - 2021 yaitu sebagai berikut:

Tabel 3.1 Tujuan dan Sasaran Dinas Sosial Tahun 2019

No Tujuan Sasaran

1 Menurunnya angka PMKS 1. Meningkatnya kesejahteraan PMKS

2. Meningkatnya partisipasi PSKS dalam

program kesejahteraan sosial

Berdasarkan tabel tersebut maka dapat diketahui bahwa tujuan Dinas Sosial

Kabupaten Blitar tahun 2019 adalah Menurunnya angka penyandang masalah

kesejahteraan sosial (PMKS). Adapun sasaran Dinas Sosial Kabupaten Blitar tahun 2019

ada dua, yaitu Meningkatnya kesejahteraan penyandang masalah kesejahteraan sosial

(PMKS) dan meningkatnya partisipasi potensi sumber kesejahteraan sosial (PSKS) dalam

program kesejahteraan sosial.

Page 18: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakangdinsos.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2020/05/2.2-RENJA-TH.2019.pdfpendamping PKH 426.025.000 422.326.199 99.13 Jumlah pendamping PKH yang difasilitasi

18 Renja Dinas Sosial Tahun 2019

3.3 Program dan Kegiatan OPD Tahun 2019

Berdasarkan analisis terhadap hasil evaluasi kinerja OPD tahun 2018, analisis kinerja pelayanan OPD, isu- isu penting tentang

penyelenggaraan tugas dan fungsi OPD, maka disusunlah program dan kegiatan Dinas Sosial Kabupaten Blitar tahun 2019.

Program dan kegiatan Dinas Sosial Kabupaten Blitar tahun 2019 dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Tabel 3.2 Program dan Kegiatan Dinas Sosial Tahun 2019

Kode

Urusan/Bidang Urusan

Pemerintahan Daerah dan

Program/Kegiatan

Indikator Kinerja

Program /Kegiatan

Rencana Tahun 2019

Ctt

Penting Lokasi

Target

Capaian

Kinerja

Kebutuhan

dana/pagu

indikatif (Rp)

Sumber

Dana

Program Pelayanan Administrasi

Perkantoran

Persentase kepuasan aparatur Dinas Sosial 100% 361,970,000

APBD II

Penyediaan dan Peningkatan administrasi

perkantoran

Jumlah jenis layanan administrasi

perkantoran

Dinas Sosial 6 jenis layanan 361,970,000

APBD II

Program Peningkatan Sarana dan

Prasarana Aparatur

Persentase sarana dan prasarana

aparatur dalam kondisi layak

fungsi

Dinas Sosial 100% 850,112,400

APBD II

Penyediaan, pemeliharaan dan peningkatan

sarana dan prasarana aparatur

Jumlah sarpras yang berfungsi baik Dinas Sosial 46 buah 850,112,400

APBD II

Page 19: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakangdinsos.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2020/05/2.2-RENJA-TH.2019.pdfpendamping PKH 426.025.000 422.326.199 99.13 Jumlah pendamping PKH yang difasilitasi

19 Renja Dinas Sosial Tahun 2019

Program Peningkatan Kapasitas

Sumberdaya Aparatur

Persentase peningkatan kapasitas

SDM aparatur

Dinas Sosial 100% 162,354,220

APBD II

Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur Jumlah aparatur yang mengikuti

peningkatan kapasitas

Dinas Sosial 9 orang 162,354,220

APBD II

Program Perencanaan, Penganggaran,

Pengendalian dan Pelaporan Capaian

Kinerja dan Keuangan

Persentase dokumen perencanaan,

laporan keuangan dan kinerja

SKPD yang disusun tepat waktu

Dinas Sosial 100% 79,633,400

APBD II

Penyusunan dokumen perencanaan dan

pelaporan capaian kinerja

Jumlah dokumen Dinas Sosial 3 Dokumen 28,440,500

APBD II

Penyusunan dokumen penganggaran dan

laporan keuangan

Jumlah dokumen Dinas Sosial 6 Dokumen 51,192,900

APBD II

Program bantuan dan perlindungan sosial Persentase PMKS yang

memperoleh bantuan dan

perlindungan sosial

Kab Blitar 9.0 % 1,855,641,273

APBD II

Pemulihan dan perlindungan sosial eks

korban bencana

1. Persentase korban bencana yang

mendapat perlindungan dan

pemulihan pasca bencana

Kab Blitar 1.000 Orang 723,940,000

APBD II

2. Jumlah TAGANA siaga Kab Blitar 60 Orang

Pembinaan dan monitoring pengelolaan

sumber dana sosial

Jumlah penyelenggara pengelolaan

sumber dana sosial yang dibina dan

dimonitoring pelaksanaan

kegiatannya

Kab Blitar 75 Orang 93,078,000

APBD II

Pemutakhiran data dan penyelenggaraan

program jaminan sosial

1. Jumlah peserta PBI-N dan PBI-D

yang diverifikasi

Kab Blitar 350.000 orang dan

10.000 orang

651.546.000

APBD II

2. Jumlah pekerja sektor informal

yang diberi jaminan sosial

Kab Blitar 500 Orang

Page 20: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakangdinsos.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2020/05/2.2-RENJA-TH.2019.pdfpendamping PKH 426.025.000 422.326.199 99.13 Jumlah pendamping PKH yang difasilitasi

20 Renja Dinas Sosial Tahun 2019

3. Jumlah keluarga penerima bantuan

iuran jaminan kesehatan (PBI-JK)

yang di monitoring

Kab Blitar 45 Keluarga

Fasilitasi program keluarga harapan (PKH) 1. Jumlah keluarga penerima program

keluarga harapan (PKH)

Kab Blitar 28.000 Keluarga 387,077,273

APBD II

2. Jumlah keluarga penerima sasaran

PKH yang dibina

Kab Blitar 1.000 Keluarga

Program pelayanan dan rehabilitasi sosial Persentase PMKS yang

memperoleh pelayanan dan

bantuan rehabilitasi sosial

Kab Blitar 33% 1,963,060,525

APBD II

Fasilitasi dan pendampingan penyandang

disabilitas dan eks trauma

1. Jumlah penyandang disabilitas dan

eks trauma yang difasilitasi untuk

mengikuti pelatihan

Kab Blitar 15 Orang 400,211,613

APBD II

2. Jumlah penyandang disabilitas dan

eks trauma yang diberi sosialisasi

Kab Blitar 400 Orang APBD II

3. Jumlah penyandang disabilitas

berat yang didampingi

Kab Blitar 500 Orang APBD II

Fasilitasi , Pembinaan dan Penanganan

Penyandang Tuna Sosial

1. Jumlah pasien psikotik dan

ANABH yang direhabilitasi ke

UPT.RSBL dan UPT.PRSMP

Kab Blitar 150 Orang 464,355,800

APBD II

2. Jumlah masyarakat yang diberi

sosialisasi tentang penanganan eks

WTS, anjal, terlantar dan gepeng

Kab Blitar 200 Orang APBD II

3. Jumlah masyarakat yang diberi

sosialisasi tentang penanganan korban

pasung psikotik berbasis keluarga

Kab Blitar 400 Orang APBD II

Peningkatan kualitas pelayanan dan 1. Jumlah penghuni panti yang diberi Kab Blitar 1.000 Anak 1,098,493,111 APBD II

Page 21: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakangdinsos.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2020/05/2.2-RENJA-TH.2019.pdfpendamping PKH 426.025.000 422.326.199 99.13 Jumlah pendamping PKH yang difasilitasi

21 Renja Dinas Sosial Tahun 2019

penanganan penghuni panti (LKSA) bantuan

2. Jumlah masyarakat lanjut usia

yang dibantu dan ditangani

Kab Blitar 1.000 Anak

Program peningkatan pelayanan dan

pemberdayaan fakir miskin

Persentase fakir miskin yang

dibantu dan ditangani

Kab Blitar 1.1 % 1,908,099,000

APBD II

Pemutakhiran basis data terpadu program

penanganan fakir miskin

Persentase pemutakhiran BDT-PPFK Kab Blitar 100% 511,929,000

APBD II

Fasilitasi pengelolaan dan penyaluran

bantuan sosial

1. Jumlah fakir miskin yang

memperoleh bantuan

Kab Blitar 150 Orang 765,308,000

APBD II

2. Jumlah perangkat desa/kel., toga

tomas yang dibina dan diberi

penyuluhan

Kab Blitar 744 Orang APBD II

Pendampingan dan pemberdayaan keluarga

fakir miskin

1. Jumlah fakir miskin calon

penerima bantuan stimulan yang

diberi penyuluhan tentang

penyelenggaraan kesejahteraan sosial

Kab Blitar 500 Orang 630,862,000

APBD II

2. Jumlah fakir miskin yang

mendapatkan pembinaan

Kab Blitar 150 Orang APBD II

Program Pemberdayaan Sosial IKM Pelayanan Kelembagaan

Sosial

Kab Blitar Baik 711,294,837

APBD II

Peningkatan kualitas kelembagaan sosial Jumlah pengurus lembaga sosial yang

mendapat pembinaan

Kab Blitar 700 Orang 490,493,137

APBD II

Fasilitasi Peningkatan Kinerja LK3 1. Persentase kasus berdasarkana

pengaduan yang ditangani

Kab Blitar 100% 159,783,900

APBD II

2. Jumlah masyarakat yang dibina

tentang peran penting keluarga dalam

Kab Blitar 500 Orang APBD II

Page 22: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakangdinsos.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2020/05/2.2-RENJA-TH.2019.pdfpendamping PKH 426.025.000 422.326.199 99.13 Jumlah pendamping PKH yang difasilitasi

22 Renja Dinas Sosial Tahun 2019

mewujudkan kesejahteraan sosial

Pemberdayaan Veteran, dan Perintis

Kemerdekaan

Jumlah veteran dan perintis

kemerdekaan yang diberi bantuan

permakanan

Kab Blitar 32 Orang 61,017,800

APBD II

JUMLAH 7,892,165,655

Page 23: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakangdinsos.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2020/05/2.2-RENJA-TH.2019.pdfpendamping PKH 426.025.000 422.326.199 99.13 Jumlah pendamping PKH yang difasilitasi

23 Renja Dinas Sosial Tahun 2019

BAB IV

PENUTUP

Pembangunan bidang kesejahteraan sosial pada Tahun 2019 diharapkan sudah

dapat dilaksanakan dengan paradigma baru. Selama ini masih menggunakan paradigma

lama dengan pendekatan kelayakan sebagai penyandang masalah, sehinga orientasinya

pada pemecahan masalah (problem solving). Sebagai konsekuensinya peran pemerintah

lebih dominan melalui kegiatan Rehabilitatif, Penyantunan, Pemberian Bantuan dan lain-

lain. Dalam jangka panjang ternyata paradigma ini menciptakan sikap malas,

ketergantungan yang tinggi, dan hanya berharap bantuan pemerintah, di kalangan

penyandang masalah kesejahteraan sosial menuntut pada pemerintah untuk

menyelesaikan masalah

Paradigma baru pembangunan kesejahteraan sosial lebih dikenal dengan istilah

Employment Community For Development, artinya memandang penyandang masalah

sosial dari segi potensi dan kemampuan internalnya. Paradigma ini tidak melihat

kelayakan sebagai orang bermasalah. Mereka memiliki kemampuan untuk

mengembangkan diri dan berusaha, sehingga perlu dioptimalkan. Pendekatan yang

dipergunakan adalah pendekatan potensi melaui kegiatan pemberdayaan. Pada paradigma

ini peran pemerintah sangat kecil dan lebih memberikan kesempatan kepada masyarakat

dan kalangan lembaga swadaya masyarakat untuk berperan aktif dalam usaha

kesejahteraan sosial. Dengan paradigma ini diharapkan tumbuh sikap dan perilaku

kemandirian dari para penyandang masalah kesejahteraan sosial.

Berkaitan dengan pelaksanaan pembangunan bidang kesejahteraan sosial ke

depan terdapat hal-hal yang perlu mendapatkan perhatian antara lain:

1. Komitmen yang tinggi atas dasar keterpanggilan dan rasa kesetiakawanan sosial

perlu tetap ditumbuhkan di kalangan para pelaku usaha kesejahteraan sosial baik

dari birokrat maupun masyarakat.

2. Prinsip-prinsip dasar pekerjaan sosial yang menjunjung tinggi rasa kemanusiaan

atau memanusiakan manusia harus tetap terjaga dan terpelihara dalam rangka

pemberdayaan penyandang masalah kesejahteraan sosial.

3. Ketepatan sasaran dalam memberikan pelayanan kepada penyandang masalah

kesejahteraan sosial merupakan kunci pokok keberhasilan pembangunan

kesejahteraan sosial.

Page 24: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakangdinsos.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2020/05/2.2-RENJA-TH.2019.pdfpendamping PKH 426.025.000 422.326.199 99.13 Jumlah pendamping PKH yang difasilitasi

24 Renja Dinas Sosial Tahun 2019

Penanganan terhadap Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial yang dikemas

melalui kegiatan pembangunan bidang kesejahteraan sosial tidak hanya menjadi tanggung

jawab pemerintah, khususnya pemerintah daerah, akan tetapi hal tersebut juga merupakan

tanggung jawab bersama antara pemerintah dan masyarakat. Perkembangan ke depan

peranan pemerintah diperkecil, sebaliknya perlu memberi kesempatan seluas-luasnya

kepada masyarakat dan lembaga swadaya masyarakat untuk mengambil peran dalam

pembangunan kesejahteraan sosial. Pemerintah hanya bertindak sebagai fasilitator saja.

Dengan demikian pelaksanaan pembangunan kesejahteraan sosial akan dapat berjalan

secara sinergi dengan pembangunan lainnya.

KEPALA DINAS SOSIAL

KABUPATEN BLITAR

ROMELAN, S.Pd, MSi

Pembina Utama Muda

NIP.19620101 198803 1 028