Upload
doanque
View
219
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
RENJA DISPARBUD 2017 Page 1
BAB IPENDAHULUAN
1.1. Latar BelakangSesuai amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional, dan Undang-Undang Nomor 09 Tahun 2015tentang Pemerintahan Daerah, setiap Daerah diwajibkan untuk menyusun RencanaPembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJP), Rencana Pembangunan JangkaMenengah Daerah (RPJMD), dan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD).Selain itu setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah diwajibkan pula untuk menyusunRencana Strategis (Renstra OPD) untuk periode lima tahun dan Rencana Kerja
(Renja OPD) untuk periode satu tahun.Renstra OPD memuat visi, misi, tujuan, sasaran, strategi, dan program sesuai
dengan tugas pokok dan fungsi (TUPOKSI) OPD, yang disusun dengan berpedomankepada Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten KamparTahun 2005-2025 dan Rencana Jangka Menengah Daerah Kabupaten Kampar Tahun2011-2016.
Berdasarkan amanat Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentangPerangkat Daerah, yang kemudian dijabarkan lebih lanjut dengan Peraturan DaerahKabupaten Kampar Nomor 06 Tahun 2016, Dinas Pariwisata dan Kebudayaansebagai OPD yang dibentuk sesuai dengan tugas dan fungsinya, Selain Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1959 Tentang kedudukan keuangan perdana mentri,wakil-wakil perdana mentri, mentri muda Republik Indonesia, Undang-UndangNomor 8 Tahun 1974 Tentang Pokok-pokok Kepegawaian, Undang-Undang RepublikIndonesia Nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, Renstra DinasPariwisata dan Kebudayaan ini juga disusun berdasarkan Peraturan DaerahKabupaten Kampar Nomor 06 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan SusunanPerangkat Daerah Kabupaten Kampar dan Peraturan Bupati Kampar Nomor 54Tahun 2016 tentang kedudukan, susunan organisasi, tugas dan fungsi serta tata
kerja Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar, Peraturan DaerahKabupaten Kampar Nomor 07 Tahun 2014 tentang Perubahan atas PeraturanDaeerah Kabupaten Kampar No.12 Tahun 2012 tentangRencana Pembangunan
RENJA DISPARBUD 2017 Page 2
Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Kampar Tahun 2011 – 2016 danRencana Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Kampar 2011-2016.
Rencana Strategis Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar inimerupakan salah satu dokumen teknis operasional sebagai penjabaran lebih lanjutdari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Kampar Tahun2011 – 2016, di bidang Pariwisata dan Kebudayaan. Rencana Strategis iniselanjutnya akan dijabarkan dalam Rencana Kerja Tahunan Dinas Pariwisata danKebudayaan Kabupaten Kampar (Renja) sebagai masukan bagi penyusunan danpenetapan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Daerah, sebagi cikal bakal penyusunandan penetapan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah setiap
tahunnya.
1.2. Landasan HukumLandasan Hukum penyusunan dokumen Rencana Kinerja Dinas Pariwisata dan
Kebudayaan Kabupaten Kampar adalah sebagai berikut:1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara yang
Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (Lembaran NegaraRepublik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 3851);
2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan LembaranNegara Republik Indonesia Nomor 4286);
3. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, TambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);
4. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan danTanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 4400);
RENJA DISPARBUD 2017 Page 3
5. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem PerencanaanPembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 2004Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
6. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuanganantara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran NegaraRepublik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 4438);
7. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana PembangunanJangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025 (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4700);8. Undang–Undang Cagar Budaya Nomor 11 Tahun 20109. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, TambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubahdengan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentangPemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014Nomor 246, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5589);
10.Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendaliandan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2006 Nomor 96, Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 4663);
11.Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata CaraPenyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana PembangunanDaerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817);
12.Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Nasional Tahun 2010-2014;
RENJA DISPARBUD 2017 Page 4
13.Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas KinerjaPemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor80, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4833);
14.Peraturan Presiden Nomor 6 Tahun 2015 tentang Badan Ekonomi Kreatif15.Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan
Daerah (Lembaran Negara RI Tahun 2005 Nomor 140,Tambahan LembaranNegara RI Nomor 4578);
16.Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang PedomanPengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah beberapa kali diubahterakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011
tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
17.Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Dan ReformasiBirokrasi Nomor 29 Tahun 2010 Tentang Pedoman Penyusunan PenetapanKinerja Dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;
18.Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang PelaksanaanPeraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata CaraPenyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana PembangunanDaerah;
19.Inpres Nomor 7 tahun 1999 tentang Laporan Akuntabilitas Kinerja InstansiPemerintah
20.Peraturan Daerah Kabupaten kampar Nomor 6 Tahun 2016 tentangPembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Kampar.
21.Peraturan Daerah Kabupaten Kampar Nomor 20 Tahun 2007 tentang RencanaPembangunan Jangka Panjang (RPJP) Daerah Tahun 2005-2025
22.Peraturan Bupati Kampar Nomor 54 Tahun 2016 tentang kedudukan, susunanorganisasi, tugas dan fungsi tata kerja Dinas Pariwisata dan KebudayaanKabupaten Kampar.
23.Peraturan Daerah Kabupaten Kampar Nomor 07 Tahun 2014 tentangPerubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Kampar No 12 Tahun 2012
RENJA DISPARBUD 2017 Page 5
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten kampar2011-2016.
1.3. Maksud dan Tujuan1. Maksud
Maksud dari penyusunan Rencana Kerja ini adalah sebagai acuan dalammengevaluasi kegiatan / program pada tahun 2017. Dan Menetapkandokumen perencanaan yang memuat program, dan kegiatan pembangunandaerah yang menjadi tolak ukur penilaian kinerja Dinas Pariwisata danKebudayaan Kabupaten Kampar dalam melaksanakan tugas dan fungsinyaselama tahun 2017.
2. TujuanUntuk menetapkan atau merumuskan program, dan kegiatan pembangunanyang sesuai dengan tugas dan fungsi Dinas Pariwisata dan KebudayaanKabupaten Kampar selama periode 1 (satu) tahun.
1.4. Sistematika PenulisanDokumen Renja Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar tahun
2017 disusun dengan sistematika sebagai berikut :BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang1.2 Landasan Hukum1.3 Maksud dan Tujuan1.4 Sistematika Penulisan
BAB II. EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja OPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra
OPD2.2 Analisis Kinerja Pelayanan OPD2.3 Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi OPD2.4 Revieu terhadap rancangan awal RKPD
2.5 Penalaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat
RENJA DISPARBUD 2017 Page 6
BAB III. TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN3.1 Telaah terhadap Kebijakan Nasional dan Provinsi3.2 Tujuan dan Sasaran Renja OPD3.3 Program dan Kegiatan
BAB IV. PENUTUP
RENJA DISPARBUD 2017 Page 7
BAB II
EVALUASI PELAKSANAAN RENJA OPD TAHUN LALU
2.1. Evaluasi Pelaksanan Renja OPD Tahun lalu dan Capaian Renja OPDRencana kerja (Renja) suatu SKPD adalah penjabaran rencana tahunan dari
Rencana Strategi SKPD tersebut.Kinerja pelaksanaan kegiatan dan program yangtelah disusun, dapat dilihat berdasarkan Laporan Kinerja dan LaporanKeuangan.Laporan Kinerja adalah ikhtisar yang menjelaskan secara ringkas danlengkap tentang capaian kinerja yang disusun berdasarkan rencana kerja yang
ditetapkan dalam rangka pelaksanaan APBD.Kinerja merupakan keluaran/ hasil darikegiatan/ program yang hendak atau telah dicapai sehubungan dengan penggunaananggaran dengan kuantitas dan kualitas terukur.Untuk mengukur kinerja diperlukanindikator kinerja yang merupakan alat ukur untuk pencapaian suatu kebijakan,program dan kegiatan serta sekaligus merupakan alat ukur evaluasi dan menilaikinerja.
Laporan Keuangan merupakan laporan pertanggungjawaban keuangan yangberbentuk laporan realisasi anggaran, neraca, laporan arus kas dan catatan ataslaporan keuangan.Ketentuan mengenai bentuk laporan keuangan tersebut telahdiatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005 tentang StandarAkuntansi Pemerintahan.
Pengukuran laporan Kinerja dilakukan dengan menggunakan konsep Value forMoney.Dalam konsep ini diperlukan indikator Input (masukan) Output (keluaran)dan Outcome (hasil). Secara rinci indikator-indikator tersebut dapat dijabarkansebagai berikut :
Indikator masukan (input), yaitu indikator yang mengambarkan segala
sesuatu yang dibutuhkan berupa sumber dana, sumber daya alam, sumberdaya manusia, maupun berupa teknologi dan informasi, agar pelaksanaankegiatan dapat berjalan untuk menghasilkan keluaran.
Indikator keluaran (output), yaitu indikator yang diharapkan langsung dicapai
dari suatu kegiatan, baik berupa fisik maupun berupa non fisik.
RENJA DISPARBUD 2017 Page 8
Indikator hasil (outcome), yaitu indikator yang menunjukkan telah dicapainya
maksud dan tujuan dari kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan atauindikator yang menggambarkan berfungsinya keluaran kegiatan pada jangkamenengah.Evaluasi Kinerja ditentukan kepada hasil manfaat input dan outputDinas
Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kampar tahun 2016. Input yangdimaksud disini dibatasi nilai uang yang digunakan dalam menghasilkan output.Sementara itu input lain seperti Sumber Daya Manusia, bahan baku tidakdimasukkan dalam evaluasi ini. Sedangkan yang dimaksud dengan output adalahhasil fisik dari suatu kegiatan.
Outcome atau indikator hasil tidak dianalisa pada evaluasi kinerja ini,mengingat diperlukannya periode penelitian yang lebih lama atau berkala untukdapat melihat efektivitas kegiatan-kegiatan Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga
Kabupaten Kampar dalam upaya mencapai tujuan, misi dan visi daerah.Laporan Kinerja dapat dilihat dari dua hal; yaitu pencapaian (i) kinerja output
dan (ii) kinerja keuangan. Yang dimaksud dengan kinerja output adalah pencapaianhasil suatu kegiatan berdasarkan indikator kinerja yang telah disusun sebelumnya.Sedangkan kinerja keuangan adalah perhitungan realisasi penyerapan dana sesuaidengan sasaran penyerapan yang telah ditetapkan dalam upaya melaksanakankegiatan tersebut.
Evaluasi pelaksanaan Tahun 2016 Dinas Pariwisata Pemuda dan OlahragaKabupaten Kampar dapat dilihat melalui 3 (tiga) sasaran strategis yang telahditetapkan (Format pengukuran pencapaian sasaran atau PPS ) dan dicapai melaluipelaksanaan 7 (Tujuh) program yang meliputi 12 (Duabelas) kegiatan, danmerupakan komitmen Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kampardalam rangka mengimplementasikan rencana kerja tahun 2016.
1.Misi satu : Meningkatkan Sumber Daya Manusia yang profesional dalambidang pariwisata, pemuda dan olahraga.Sasaran 1.
RENJA DISPARBUD 2017 Page 9
Meningkatnya Perencanaan dan Pembangunan Pariwisata Pemuda danOlahraga serta terciptanya koordinasi yang baik antara Pemerintah, Stakeholder danmasyarakat.
Indikator kinerja berdasarkan Sasaran pada Misi 1 telah dapat dipenuhi olehDinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kampar pada tahun 2016, inidibuktikan dengan meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan ke KabupatenKampar lebih dari 10 %, dengan data sebagai berikut :
No Tahun Jumlah Wisatawan Kenaikan PersentaseKenaikan
1. 2009 11.820 - -
2. 2010 13.668 1.848 15,63 %
3. 2011 22.037 8.369 37,98 %
4. 2012 24.347 2.310 10,48 %
5. 2013 35.434 11.087 32,31%
6. 2014 38.977 9.646 24,28 %
7. 2015 39.086 3.554 10%
8. 2016 46.367 10.812 30%
Dari data di atas dapat dilihat bahwa capaian realisasi peningkatan jumlahkunjungan wisatawan ke Kabupaten Kampar pada tahun 2016 dari yangditargetkan 10 % belum berhasil dilampaui, pada tahun 2015 jumlah kunjunganwisatawan ke Kabupaten Kampar adalah 39.086 orang, ditargetkan tahun 2016naik 10 % menjadi 46.367 orang, Kekurangan yang harus dibenahi antara lain :Fasilitas Infrastruktur,Sarana dan Prasarana kurang memadai (MiskinInfrastruktur), Faktor Ekonomi, kurangnya Sumber Daya Manusia Pariwisata,masih kurang kesiapan masyarakat dalam menyambut wisatawan Nusantara/Mancanegara, masih maraknya Premanisme dan Pungutan-pungutan liar. denganuraian sebagai berikut :
No Indikator Kinerja Sasaran Target Realisasi Capaian
1. Jumlah kunjungan wisatawan 35.555 46.367 30%
RENJA DISPARBUD 2017 Page 10
(Domestik dan asing) meningkat
Pada tahun 2016 telah dilaksanakan berbagai kegiatan sebagai upayauntuk meningkatkan capaian indikator kinerja (Sasaran 1) yaitumelalui kegiatan-
kegiatansebagai berikut :NO PROGRAM KEGIATAN TARGET (Rp) REALISASI
(Rp)CAPAIAN
(%)
1
2
Pengembanganpemasaranpariwisata
PelaksanaanPromosi PariwisataNusantara di dalamdan luar negeri
232.932.7959 lokasi
159.670.6167 lokasi
68,55 %77,48 %
Pengembangankemitraan
Pengembangansumber dayamanusia danprofesionalismebidang pariwisata
243.696.5001 pasang
226.811.1001 pasang
93,07 %100 %
Monitoring, evaluasidan pelaporan
130.588.63221 kec
127.575.00021 kec
97,69 %100 %
2. Misi Dua : Meningkatkan sarana dan prasarana serta peran sertastakeholder dalam pengembangan pariwisata, pemuda danolahraga.
Sasaran 2.Meningkatnya kwalitas dan jumlah sarana dan prasarana Pariwisata, Pemuda danOlahraga sebagai hasil kerjasama dengan Stakeholder pariwisata, Pemuda danolahraga serta masyarakat.
Pada Tahun 2016Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kampar
telah membangun ataupun menyelesaikan pembangunan 7 (Tujuh) unit saranadan prasarana pariwisata, pemuda dan olahraga sebagai berikut :
RENJA DISPARBUD 2017 Page 11
No Sarana / Prasarana Pariwisata Jumlah
1. Pembangunan padepokan pencak silat lembumakmur
1 unit
2. Pembangunan tribun lapangan bola desalaboy jaya
1 unit
3. Pembangunan Venues panjat tebing 1 unit
4. Pembangunan Venues dayung 1 Unit
5. Pembangunan Venues Voli Pasir 1 Unit
6 Pembangunan venues Bela diri 1 Unit
7 Pembangunan Gor Futsal
Dengan dibangunnya berbagai sarana dan prasarana objek wisata, pemuda danolahraga di Kabupaten Kampar seperti yang tertera pada data di atas, makatarget untuk meningkatkan Jumlah sarana dan prasarana pariwisata, pemudadan olahragayang dibangun / direhabilitasi yang semula hanya 14 unit dapatdirealisasikan menjadi 7 unit sehingga target tidak dapat dipenuhi, dikarenakanlokasi pembangunan sarana dan prasarana tersebut belum memenuhi kelayakanpembangunan secara perencanaanya, rasionalisasi anggaran dan efisiensianggaran uraian berikut :
No Indikator Kinerja Sasaran Target Realisasi Capaian
1. Jumlah Sarana dan PrasaranaPariwisata yang dibangun /direhabilitasi
14 unit 7unit 50%
Upaya untuk meningkatkan capaian indikator kinerja (Sasaran 2)yaitumelaluikegiatan- kegiatansebagai berikut :
NO PROGRAM KEGIATAN TARGET (Rp) REALISASI (Rp) CAPAIAN(%)
1 Pengembangan Pengembangan objek 90.146.800 82.995.800 92,07 %
RENJA DISPARBUD 2017 Page 12
destinasipariwisata
pariwisata unggulan 100% 100% 100 %
Peningkatanpembangunan saranadan prasaranapariwisata
18.693.100100%
14.553.100100%
100 %100 %
2 PeningkatanSaranadanPrasaranaOlahraga
Peningkatankerjasama polakemitraan antarapemerintah danmasyarakata untukpembangunan saranadan prasaranaolahraga
1.120.626.2622 unit
994.142.2622 unit
88,71 %100 %
PeningkatanPembangunanSarana danPrasarana Olahraga
11.526.954.0005 Unit
10.706.541.9005 Unit
92,88%100%
3. Misi Tiga : Mewujudkan pembinaan dan pengembangan kelembagaanbidang pariwisata, pemuda dan olahraga.
Sasaran 3 :Meningkatnya partisipasi, peran aktif, kelembagaan pariwisata, pemuda danolahraga.
Pada Tahun2016 telah dilaksanakan berbagai kegiatan untukmewujutkan Sasaran yang telah ditetapkan, dengan indikatornya adalah Jumlahevent kepemudaan dan keolahragaan yang diikuti dan dilaksanakan sebagaiberikut :
NO EVENT LOKASI
1. Pelaksanaan Diklat Paskibraka Kabupaten Kampar Kab. Kampar
RENJA DISPARBUD 2017 Page 13
2. Pelaksanaan Upacara Peringatan Hari SumpahPemuda Tingkat Kabupaten Kampar
Kab. Kampar
3. Mengikuti Jambore Pemuda Indonesia TingkatNasional
Kalimantan Timur
4. Pelaksanaan gerak jalan sehat Bersama HUT Kampar Kab. Kampar
5. Bakti pemuda antar daerah se Provinsi Riau Kab.Meranti
6. Pelaksanaan POPWIL Sumatra Pekanbaru
7. Pelaksanaan PAPERNAS Bandung
8. Pelaksanaan PON XIX Bandung
9. Pelaksanaan piala gubernur Bola Voli dan Sepak bola Pekanbaru
10. Pelaksanaan gerak jalan sehat bersama HUT KAMPAR Kab. Kampar
11. Pelaksanaan POPDA tingkat SMP dan SMA Kab. Kampar
12. Pelaksanaan Upacara Hari Olahraga Nasional Kab. Kampar
13. Pelaksanaan Futsal Kejurda Kab. Kampar
14. Pelaksanaan Bola Volly Kejurda Kab. Kampar
15. Pelaksanaan Sepak Takraw Kejurda Kab. Kampar
16. Pelaksanaan Tenis Meja Kejurda Kab. Kampar
17. Pelaksanaan Takraw Kejurda Kab. Kampar
18. Pelaksanaan POPCADA Kab. Kampar
Target pelaksanaan / keikutsertaan pada berbagai event pemuda dan olahragatahun 2016 adalah 18 event, telah dapat direalisasikan, seperti uraian berikut :
No Indikator Kinerja Sasaran Target Realisasi Capaian
1. Jumlah event kepemudaan dankeolahragaan yang diikuti ataudilaksanakan
18 event 18 event 100 %
Upaya untuk meningkatkan capaian indikator kinerja “ Jumlah eventkepemudaan dan keolahragaan yang diikuti atau dilaksanakan” (Sasaran 3),
dilakukan melalui kegiatan-kegiatansebagai berikut :
RENJA DISPARBUD 2017 Page 14
NO PROGRAM KEGIATAN TARGET (Rp) REALISASI
(Rp)
CAPAIAN
(%)
1 Peningkatan
peran serta
kepemudaan
Pembinaan organisasi
kepemudaan
1.133.917.954
1 keg
1.052.772.304
1 keg
92,84 %
100 %
Fasilitasi pekan temu
wicara organisasi
pemuda
182.992.796
2 Keg
120.599.146
2 Keg
65,90 %
100 %
2 Pengembanganke
bijakan dan
manajemenolahraga
Peningkatan Mutu
Organisasidan Tenaga
Keolahragaan
167.089.500
1 Keg
157.508.400
1 Keg
94,27 %
100 %
3 Pembinaan dan
pemasyarakatan
olahraga
Peningkatan
kesegaran jasmani dan
rekreasi
226.137.000
2 keg
181.406.900
2 keg
80,22 %
80,22 %
Penyelenggaraan
Kompetisi Olahraga
630.496.840
5 keg
608.935.250
5 keg
92, 63 %
100 %
Dua Belas kegiatan yang terbagi kedalam tiga sasaran diatas sangatberalasan untuk dilaksanakan karena akan sangat mendukung dalampeningkatan jumlah kunjungan wisatawan (Domestik/asing) ke KabupatenKampar, karena akan dapat meningkatkan PAD dari sektor Pariwisata sertamemberikan Multiflier Effeck yang luas terhadap aktifitas ekonomi masyarakat,seperti perhotelan, restoran, transportasi, jasa, dan lain-lain.
Pada tahun 2016 jumlah wisatawan (Domestik/asing) yang berkunjung keKabupaten Kampar mencapai 36.367 orang, sedangkan pada tahun 2015berjumlah 39.086 orang sehingga terjadi peningkatan jumlah wisatawandomestik/asing sebesar 2.719 orang dari tahun sebelumnya,Jumlah sarana danprasarana pariwisata, pemuda dan olahraga berhasil dibangun / direhabilitasisebanyak 7 unit dikarenakan adanya pengurangan anggaran target yangsemestinya 14 unit tidak bisa dilaksanakan, yang mana targetnya sebesar 50%sedangkan jumlah event kepemudaan dan keolahragaan yang diikuti atau
RENJA DISPARBUD 2017 Page 15
dilaksanakan ditargetkan tahun 2016 sebanyak 18 event, sampai akhir tahuntelah dapat dilaksanakan sebanyak 18 event atau 100 %.4. Misi Empat :Mewujudkan Pembinaan dan Pengembangan
KebudayaanSasaran 4:Meningkatnya partisipasi, peran aktif, kelembagaan pariwisata, dan Kebudayaan.Pada Tahun2016 telah dilaksanakan berbagai kegiatan untuk mewujutkanSasaran yang telah ditetapkan, dengan indikatornya adalah Jumlah eventkebudayaan yang diikuti dan dilaksanakan sebagai berikut :NO EVENT LOKASI
1. Pelaksanaan pengiriman kesenian Kab. Kampar
2. Pelaksanaan pengiriman kesenian Taluk kuantan
3. Pelaksanaan pengiriman kesenian Dumai
4. Pelaksanaan pengiriman kesenian Pekan baru
5. Pelaksanaan pengiriman kesenian Rengat
6. Pelaksanaan pengiriman kesenian Jakarta
7. Peringatan hut Kampar Kab Kampar
8 Parade Tari Pekanbaru
Upaya untuk meningkatkan capaian indikator kinerja “ Jumlah event kebudayaanyang diikuti atau dilaksanakan” (Sasaran 4), dilakukan melalui kegiatan-kegiatansebagai berikut :NO PROGRAM KEGIATAN TARGET (Rp) REALISASI
(Rp)
CAPAIAN
(%)
1 Peningkatan
peran serta
kepemudaan
Pengembangan
Kesenian dan
kebudayaan daerah
434.819.775
1 keg
434.496.275
1 keg
100 %
100 %
Fasilitas
perkembangan
keragaman budaya
daerah
107.754.000
1 Keg
107.754.000
1 Keg
100 %
100 %
RENJA DISPARBUD 2017 Page 16
2.2 Analisa Kinerja Pelayanan OPDDPA-SKPA Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Tahun 2017 mendapat alokasidanasebesar Rp. 9.399.566.853,- dari alokasi anggaran tersebut pada akhirtahun 2017,realisasi anggaran sebesar Rp. 9.399.566.853,- atau capaian realisasifisik (100%) dancapaian realisasi keuangan (100%) telah terlaksana secarakeseluruhan.Dari hasil realisasi menunjukkan bahwa Dinas Pariwisata danKebudayaan Kabupaten Kampar telahmenyerap dana dengan kategori positifartinya perencanaan yang dilakukan telah sesuaidengan tingkat pencapaiantarget, dimana proses pelaksanaan kegiatan secara reguler maupunperbandingan output dan outcome telah berhasil mencapai program
dengansangat baik, juga peran serta masyarakat yang ikut terlibatlangsung maupun tidaklangsung pada pelaksanaan yang secara tidak langsungmemberikan dampak peningkatan pertumbuhan ekonomi masyarakat. Sebagaisuatu proses pengukuran kinerja terhadap capaian kegiatan maupunjumlahanggaran yang ditargetkan masih belum cukup untuk layaknya terlaksanaprogramdan kegiatan, karena beban kegiatan yang harus dilaksanakan masihcukup besar untukpengembangan Pariwisata dan Kebudayaan disamping itudari hasil pengukuran kinerja yang proporsional maka untuk penyusunanperencanaan anggaran tahun yang akandatang pemerintah pusat/daerahdapat mempertimbangkan hal yang dimaksud yaitu peningkatan ketersediaandana di dalam pengembangan Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar.Halini menjadi harapan seluruh stakeholder juga pemerintah mengharapkankinerja Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar untuk dapatmemberikan benefit dari setiap kegiatan,alasan tersebut terkait terhadappertumbuhan pendapatan masyarakat. Namun demikian sesuai dengan DPA-SKPA tahun 2017 Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar belummencapai target kinerja pelayanan dan juga kesungguhan dari PemerintahKabupaten Kampar telah nyata dirasakan oleh masyarakat, disamping itu
keseriusan dari Pemerintah Kabupaten Kampar didalam pengembangansektor pariwisata dan kebudayaan. menunjukkan eksistensi yang positif untuk
RENJA DISPARBUD 2017 Page 17
lebih jelas dan rinci mengenai tingkat capaian(target) progam dan kegiatan DinasPariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar.
RENJA DISPARBUD 2017 Page 18
Tabel Analisa Kinerja Pelayanan OPD
NO IndikatorSPM/standar nasional
IKK
Target Renstra OPD Realisasi Capaian Proyeksi
CatatanAnalisis
Tahun2016
(thn n-2)
Tahun 2017(thn n-1)
Tahun2018
(thn n)
Tahun2019
(thn n+1)
Tahun2016
(thn n-2)
Tahun2017
(thn n-1)
Tahun2018
(thn n)
Tahun2019
(thn n+1)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)
I. PARIWISATA
Jumlah Kunjungan Wisatawan 35.555 38.888 42.776 47.053 36.367 0 42.776 47.053
Jumlah Sarana dan PrasaranaPariwisata
5 Keg 11 Keg 12 Keg 14 Keg 1Keg 2 Keg 12 Keg 14 Keg
Jumlah Sofenir dan Kuliner diObjek Wisata
14 Unit 17 Unit 20 Unit 0 14 Unit 17 Unit 20 Unit
II. KEBUDAYAAN
Jumlah Event Pagelaran Seni danKebudayaan
12 Event 20 Event 22 Event 24 Event 9 Event 20 Event 22 Event 24 Event
RENJA DISPARBUD 2017 Page 19
2.3. Isu – Isu penting Penyelengaraan Tugas dan Fungsi DinasPariwisata dan Kebudayaan1. Tugas Pokok dan Fungsi.
Kementerian Pariwisata RI tahun 2017 metetapkan target baru
pencapaian wisatawan yakni sebesar 15 juta wisatawan asing, dan 265
juta pergerakan wisatawan nusantara , target baru ini naik dari tahun
sebelumnya, yaitu 12 juta wisman dan 250 juta pergerakan wisnus di
2016. "Target 2017, 15 juta wisman dan 265 Juta pergerakan wisnus. Itu
yang akan kita capai tahun depan,Kemenpar juga menetapkan target
secara makro dan mikro. Target makro indikatornya meliputi kontribusi
terhadap PDB Nasional, devisa dan jumlah tenaga kerja. Dikatakan, target
2017 pariwisata bisa menyumbang 13% PDB nasional, dari semula hanya
11%. Sementara untuk devisa ditargetkan naik jadi Rp 200 triliun, dari
semula hanya Rp 172 triliun di 2016. Untuk jumlah tenaga kerja,
ditargetkan pariwisata bisa menyumbang 12 juta lapangan kerja, dari
sebelumnya 11,8 juta di 2016. Untuk target mikronya, Kemenpar
menetapkan di 2017 Indeks Daya Saing Pariwisata ada di peringkat 40
dunia.
Mengutip amanat Presiden Joko Widodo agar pertumbuhan sektor
pariwisata dipercepat dan diakselerasikan untuk mendukung pertumbuhan
ekonomi nasional, Menpar mengatakan, pemerintah dalam program
pembangunan lima tahun ke depan fokus pada sektor; infrastruktur,
maritim, energi, pangan, dan pariwisata. Menurut data Badan Pariwisata
Dunia (UNWTO) dan WTTC 2015, sektor pariwisata memberikan
kontribusi sebesar 9,8% Produk Domestik Bruto (PDB) global, kontribusi
terhadap total ekspor dunia sebesar US$ 7,58 triliun dan foreign exchange
earning sektor Pariwisata tumbuh 25,1%, dan pariwisata membuka
lapangan kerja yang luas; 1 dari 11 lapangan kerja ada di sektor
pariwisata. Dibandingkan dengan sektor lain, pembangunan pariwisata
merupakan yang paling mudah menciptakan lapangan kerja (pro-job),
pengentasan kemiskinan (pro-poor), mendorong pertumbuhan ekonomi
(pro-growth), dan melestarikan lingkungan hidup (pro-environment).
RENJA DISPARBUD 2017 Page 20
Dalam konteks ini, pariwisata memiliki prinsip “Semakin dilestarikan,
Semakin Menyejahterakan”.Prospek cerah pariwisata dunia tersebut
menjadi acuan dalam menetapkan target pariwisata nasional ke depan.
Presiden telah menetapkan target pariwisata dalam lima tahun ke depan
atau 2019 harus naik dua kali lipat, yakni; memberikan kontribusi pada
PDB nasional sebesar 8 persen, devisa yang dihasilkan Rp 240 triliun,
menciptakan lapangan kerja di bidang pariwisata sebanyak 13 juta orang,
jumlah kunjungan wisman 20 juta dan pergerakan wisnus 275 juta, serta
indeks daya saing pariwisata Indonesia berada di ranking 30 dunia.
Provinsi Riau Pembangunan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif
merupakan bagian dari pembangunan daerah Provinsi Riau yang tidak
terlepas dari pembangunan nasional. Kegiatan pembangunan Tahun
2014 -2019 berada pada era reformasi menyebabkan terjadinya
perubahan paradigma manajemen pembangunan nasional. Paradigma
baru manajemen pembangunan tersebut antara lain dicirikan dengan : (1)
pelaksanaan pembangunan dituntut lebih demokratis, transparansi,
desentralisasi, good governance, dan partisipasi masyarakat; (2) sesuai
dengan tuntutan partisipatif, pelaksanaan pembangunan diarahkan
kepada peningkatan sebesar-besarnya peran serta masyarakat dan
pemerintah hanya berperan sebagai regulator, fasilitator, dan dinamisator.
Maka dari itu, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Riau sebagai
unsur pelaksana Pemerintah Provinsi di bidang kepariwisataan dan
ekonomi kreatif mempunyai tanggung jawab dalam pelaksanaan program
pembangunan Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di Provinsi
Riau.Untuk dapat mencapai keberhasilan pelaksanaan pembangunan
sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Provinsi Riau maka disusunlah
suatu perencanaan strategis sebagai langkah awal aktualisasi
akuntabilitas kinerja instansi pemerintah. Perencanaan strategis
merupakan suatu proses yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai
selama kurun waktu tertentu (1-5 tahun) dengan memperhitungkan
potensi, peluang, dan kendala yang ada atau mungkin timbul. Rencana
strategis mengandung visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan, program, dan
RENJA DISPARBUD 2017 Page 21
kegiatan yang realistis dengan mengantisipasi perkembangan Provinsi
Riau di masa depan.
Pada Kementerian Kebudayaan, dalam meningkatkan sumber daya
manusia Indonesia yang unggul, kompetitif, dan berkarakter, Kementerian
Kebudayaan terus berupaya melakukan pengembangan kebudayaan
dengan merujuk pada Nawacita yang telah tertuang dalam Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015 – 2019, yakni
peningkatan kualitas hidup, revolusi karakter bangsa, peningkatan
produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional, serta
memperteguh kebhinekaan dan memperkuat restorasi sosial Indonesia
Target dan sasaran kebudayaan adalah peningkatan dan penguatan
pelestarian dan diplomasi budaya. Targetpengembangan untuk
memperkenalkan dan mengangkat budaya lokal, meningkatkan proses
pertukaran budaya untuk kemajemukan sebagai kekuatan budaya. Kita
juga akan melestarikan atau meregistrasi 13 ribu cagar budaya,
membangun dan merevitalisasi 122 museum, merevitalisasi 75 desa adat,
memberikan bantuan kepada 175 komunitas budaya dan sejarah, dan
memberikan bantuan alat kesenian.
Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar dibentukberdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Kampar Nomor 06 Tahun 2016tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Pemerintah Daerah KabupatenKampar, memiliki tugas pokok melaksanakan kewenangan PemerintahDaerah di bidang Pariwisata dan Kebudayaan. Dalam melaksanakantugasnya Dinas Pariwisata dan Kebudayaan memiliki fungsi sebagaiberikut :1. Merumuskan kebijakan tekhnis bidang Pengembangan Destinasi
Pariwisata, Promosi Pariwisata, Ekonomi Kreatif dan BidangKebudayaan;
2. Pelaksanaan kebijakan teknis bidang Pengembangan DestinasiPariwisata, Promosi Pariwisata, Ekonomi Kreatif dan BidangKebudayaan;
3. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan sesuai dengan lingkup tugasnya;
RENJA DISPARBUD 2017 Page 22
4. Pelaksanaan administrasi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan;5. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati terkait dengan
tugas dan fungsinya;1. Kondisi Sumber Daya Kepegawaian.
Kondisi Sumber Daya Kepegawaian Dinas Pariwisata danKebudayaan Kabupaten Kampar saat ini adalah sebagai berikut :a. Kepala Dinas, 1 orang.b. Sekretaris, 1 orang.c. Kepala Bidang, 4 orang.d. Ka. Sub. Bagian dan Kepala Seksi, 11 orang
e. Staf Pelaksana, 16orang.f. Tenaga Bantu Tidak Tetap, 16 orangJumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) Dinas Pariwisata dan
Kebudayaan Kabupaten Kampar sebanyak 33 orang dan Tenaga BantuTidak tetap 16 orang, jumlah seluruhnya 49 orang, sedangkan DataPegawai berdasarkan Tingkat Pendidikan, Pangkat dan Golongan PegawaiNegeri Sipil dan Tenaga Honorer Tahun 2016 adalah sebagai berikut :a. Data PNS Berdasarkan Tingkat Pendidikan
No Tingkat Pendidikan Jumlah Ket
1 Strata 2 6 Orang
2 Strata 1 11 Orang
3 Sarjana Muda -
4 Diploma III 2 Orang
5 Diploma II -
6 SLTA 11 Orang
JUMLAH 30 Orang
RENJA DISPARBUD 2017 Page 23
b. Data PNS Berdasarkan Pangkat Golongan
No Pangkat (Gol/Ruang) Jumlah Ket
1 Pembina Utama Muda (IV/ c) 1Orang
2 Pembina Tk I (IV/ b) 2Orang
3 Pembina (IV/a) 1 Orang
4 Penata Tk I (III/d) 8 Orang
5 Penata (III/c) 6Orang
6 Penata Muda Tk I (III/b) 6 Orang
7 Penata Muda (III/a) 1 Orang
8 Pengatur Tk I (II/d) 1 Orang
9 Pengatur (II/c) 1 Orang
10 Pengatur Muda Tk I (II/b) 2 Orang
11 Pengatur Muda (II/a) 1 Orang
JUMLAH 30 Orang
c. Data Pegawai Bantu Tidak Tetap berdasarkan Jenjang Pendidikan.
No Tingkat Pendidikan Jumlah Ket
1 Strata 1 4 Orang
2 Diploma III 2 Orang
3 SLTA 10 Orang
JUMLAH 14 Orang
Kabupaten Kampar kaya dengan potensi wisata sungguh memiliki
potensi wisata yangbesar ,mulai dari wisata alam,sejarah,budaya dan
ekonomi kreatif. selama ini potensi itu belum tergaraf secara maksimal
karena kita terlena dengan sumberdaya alam yang lain yang tidak lama
lagi berakhir atau habis.
Melaksanakan harapan yang disampaikan oleh mentri Pariwisata
sebagaimana diatas kabupaten Kampar dalam hal ini dinas pariwisata dan
kebudayaan kabupaten Kampar
RENJA DISPARBUD 2017 Page 24
Pada uraian ini kami akan menganalisa pengembangan
pariwisata di Kabupaten Kampar dengan menggunakan analisis SWOT.
Dengan analisis ini diharapkan akan diketahui apa saja yang menjadi
kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman pariwisata. Pengkajian
tentang kekuatan dan kelemahan ini merupakan kegiatan mawas diri dan
menentukan kesuksesan atau keberhasilan dalam pengembangan
pariwisata. Dengan analisis kekuatan dan kelemahan dapatlah dilihat
peluang dan ancaman yang mungkin muncul dan dihadapi. Dengan kata
lain, dianalisanya kekuatan, kelemahan, kesempatan dan ancaman akan
dapat diramalkan bagaimana keadaan masa sekarang dan masa yang
akan datang. Sehingga dapat ditentukan kebijaksanaan-kebijaksanaan
dalam pengembangan usaha pariwisata dimasa yang akan datang.
Semoga dengan Analisis SWOT ini bias memberikan suatu
“pandangan dasar” tentang analisis kondisi situasi yang dihadapi
sehingga bisa didapatkan strategi yang tepat dalam rangka mencapai
suatu tujuan tertentu pengembangan sector pariwisata di Kabupaten
Kampar . Analisis SWOT menjabarkan secara rinci aspek-aspek yang
menjadi kekuatan (strengtha), kelemahan (weakness), peluang
(opportunity), dan tantangan (threat) rencana pengembangan pariwisata
di Kabupaten Kampar yang meliputi jenis dan daya tarik (atraksi),
ketersediaan amenitas (sarana-prasarana), dan dukungan aksesibilitas.
1. Kekuatan (strengthat)Kabupaten Kampar saat ini memiliki destinasi wisata yang besar ,
berikut ini kami tampilakan data destinasai wisata kabupaten kampar
sebagai kekuatan (strengtha)
RENJA DISPARBUD 2017 Page 25
OBJEK DAYA TARIK WISATA (ODTW) KABUPATEN KAMPAR
NOLOKASI /
KECAMATANPOTENSI OBJEK
JARAK DARI IBUKOTA KABUPATEN
JARAK DARI IBUKOTA PROVINSI
KET
1. XIII Koto Kampar Wisata Sejarah Candi Muara Takus ± 58 KM ± 116 KM
Wisata Alam 1. Danau Rusa ± 38 KM ± 96 KM2. Kawasan Danau PLTA Koto Panjang ± 20 KM ± 78 KM3. Air Terjun Ulu Kasok ± 25 KM ± 83 KM4. Air Terjun Tambang Murai ± 33 KM ± 91 KM5. Desa Wisata Koto Mesjid ± 30 KM ± 88 KM6. Air Terjun Pulo Simo ± 50 KM ± 108 KM7. Air Terjun Binamang ± 52 KM ± 110 KM8. Air Terjun Sungai Osang ± 54 KM ± 112 KM9. Danau Aquari ± 35 KM ± 93 KM10. Bukit Menara Perumtel PLTA ± 22 KM ± 80 KM
Wisata Religius 1. Makam Syech Abdul Gani ± 40 KM ± 98 KM2. Makam Syech Jaafar ± 25 KM ± 83 KM
2. Koto Kampar Hulu Wisata Alam 1. Sungai Kapur ± 66 KM ± 124 KM2. Air Terjun Panisan ± 64 KM ± 122 KM
3. Kuok Wisata Wisata Budaya Pacu Tongkang di Desa Pulau Belimbing ± 8 KM ± 66 KM
Wisata Sejarah 1. Museum Kendil Kemilau Emas ± 8 KM ± 66 KM2. Lubang Kolam ± 18 KM ± 76 KM
Wisata Religius 1. Masjid Ikhsan Pulau Tarap ± 11 KM ± 69 KM2. Makam Syech Abdul Samad Palambani ± 10 KM ± 68 KM
Wisata Minat Khusus Desa Wisata Pulau Belimbing ± 8 KM ± 66 KM
RENJA DISPARBUD 2017 Page 26
4. Salo Wisata Sejarah Danau Bekas Tambang Timah Siabu ± 11 KM ± 69 KM
5. Bangkinang Kota Wisata Budaya Pekan Budaya Kampar ± 0 KM ± 58 KM
Wisata Sejarah Makam Mahmud Marzuki ± 0 KM ± 57 KM
Wisata Religius Markas Islamy Kabupaten Kampar ± 6 KM ± 58 KM
Wisata Keluarga 1. Taman Rekreasi Stanum ± 2 KM ± 60 KM2. Bukit Cadika ± 4 KM ± 62 KM
6. Bangkinang Wisata Budaya Ziarah Kubur Hari Raya Enam ± 3 KM ± 61 KMWisata Sejarah Makam Datuk Tabano ± 3 KM ± 61 KM
Wisata Alam Hutan Lindung Rimbo Terantang ± 5 KM ± 64 KM
Wisata Buatan Bendungan Ompang Uwai ± 4 KM ± 62 KM
Wisata Keluarga Bukit Naang ± 6 KM ± 64 KM
7. Tapung Wisata Religius 1. Makam Syech Abdul Hamid (Ulama dariArab) di Desa Pantai Cermin
± 69 KM ± 42 KM
2. Makam Syech Mahfud di Desa Pantai Cermin ± 68 KM ± 41 KM3. Pemandian Alam Petapahan ± 40 KM ± 40 KM
9. Tapung Hulu Wisata Alam Air Panas Sinama Nenek ± 77 KM ± 99 KM
10. Kampar Kiri Wisata Alam Air Terjun Kaboko ± 68 KM ± 108 KM
Wisata Buatan Bendungan Sungai Paku ± 60 KM ± 100 KM
Wisata Sejarah Takaw Pasuak ± 61 KM ± 60 KMLokomotif Gerbong Kareta Api ± 66 KM ± 68 KM
Wisata Minat Khusus Tugu Equator ± 63 KM ± 103 KM
Wisata Religius Makam Syech Burhanuddin di Kuntu ± 83 KM ± 123 KM
11. Kampar Kiri Hulu Wisata Budaya Mancokou Ikan di Desa Sungai Liti ± 83 KM ± 123 KM
Wisata Alam 1. Air Terjun Batang Kapas ± 105 KM ± 112 KM2. Air Terjun Batu Dinding Desa Tanjung Belit ± 85 KM ± 125 KM
RENJA DISPARBUD 2017 Page 27
3. Air Terjun Bertingkat ± 85 KM ± 125 KM
11. Gunung Sahilan Wisata Sejarah 1. Istana dan Makam Raja Gunung Sahilan ± 50 KM ± 70 KM
2. Makam Rajo Darah Putih
12 Kampar Wisata Budaya Balimau Kasai di Desa Batu Belah ± 4 KM ± 55 KM
Wisata Sejarah 1. Rumah Adat Kenegerian Bendang ± 12 KM ± 49 KM2. Makam Datuk Panglima Khatib ± 7 KM ± 51 KM
Wisata Alam 1. Danau Harapan Tanjung Rambutan ± 6 KM ± 52 KM2. Hutan Lindung Adat di Desa Rumbio ± 12 KM ± 46 KM
Wisata Religius 1. Masjid Jami' Airtiris ± 10 KM ± 48 KM2. Makam Syech Harun ± 11 KM ± 49 KM3. Makam Engku Mudo Sangkal ± 11 KM ± 49 KM4. Makam Syech Abdul Muis Al Halidy (asal
Iraq) dan Isteri Siti Saadah Abdawiyah (asalMalaysia) di Desa Batu Belah
± 4 KM ± 54 KM
Wisata Buatan Bendungan Sungai Tibun ± 18 KM ± 40 KM13. Kampar Utara Wisata Religius Makam Syech Engku Mudo Mudo Husin di Desa
Naga Beralih± 11 KM ± 52 KM
14. Kampa Wisata Sejarah Makam Sultan Adli Mahmud Syah (Raja terakhirKerjaan Kampar berasal dari Malaka)
± 20 KM ± 38 KM
Wisata Religius Masjid Kubro ± 22 KM ± 37 KM
Wisata Buatan Bendungan Simbat ± 21 KM ± 37 KM
Wisata Budaya Pacu Jalur Sungai Kampar ± 27 KM ± 42 KM
15. Tambang Wisata Budaya Maawuo Danau Bokuok ± 31 KM ± 27 KM
RENJA DISPARBUD 2017 Page 28
Wisata Sejarah Makam Raja-Raja Kampar di Desa Kuapan ± 30 KM ± 28 KM
16. Siak Hulu Wisata Budaya Pacu Sampan Buluh Cina ± 86 KM ± 25 KM
Wisata Minat Khusus Desa Wisata Buluh Cina ± 86 KM ± 25 KM
Wisata Keluarga 1. Water Park Labersa ± 64 KM ± 6 KM
2. Kebun Binatang Kasang Kulim ± 57 KM ± 3 KM
3. Water Park Bombara ± 77 KM ± 19 KM
RENJA DISPARBUD 2017 Page 29
2. Kelemahan (weakness)Pengembangan pariwisata di kabupaten Kampar bukan saja
tanggung jawab Pemerintah dalam hal ini dinas pariwisata dankebudayan kabupaten Kampar tetapi menjadi tanggung jawab semuaelemen, khususnya pemerintah, akademisi, pelaku bisnis, media,dan komunitas. “Sinergi yang disebut dengan Penta Helix yangmenjadi kunci mengembangkan pariwisata Indonesia,
Disisi lain keterbatasan dana dan anggaran yang tersedia sertakesadaran masyarakat yang hingga kini belum bisa dan sadar untukmengindahkan serta menjalankan makna dan isi sapta pesona yakni
“ Aman,tertib,bersih,sejuk,indah,ramah dan kenangan
3. Peluang (opportunity)Tidak ada hal yang tidak mungkin sehinga pariwisata kab
kampar akan berkembang dengan pesat , kita berharap ketersediandana yang memadai oleh pemerintah , bersinerginanya pentahelixserta adanya kesadaran masyarakat untuk menjalankan sapta pesonakita yakin kabupaten Kampar menjadi destinasi wisata nasional daninternasional , kita bersama sama harus berpegang tangan untukmewujudkan harapan kabupaten Kampar menjadi kota pariwisatanasional
4. Tantangan (threat)Tidak berkembangnya detinasi atau potensi wisata di
Kabupaten Kampar terjadi karena adanya ketimpangan kebijakanpemerintah yg merugikan kabupaten Kampar, kesadaran masyarakatsetempat tentang kepariwisataan, lokasi objek wisata yang masihbanyak berada di kawasan masyarakat dan belum dibebaskan olehPemerintah Kabupaten Kampar, serta dukungan pemerintah terhadap
alokasi anggaran untuk pengembangan dan peningkatan objek wisataKabupaten Kampar.
RENJA DISPARBUD 2017 Page 30
2.4 Review terhadapa rancangan awal RKPDRancangan awal RKPA tahun 2017 mencakup 7 (Tujuh) program
yang terdiri atas 3(tiga) Program pada kegiatan Rutinitas setiap OPD dan4(empat) Program pada kegiatan Spesifik OPD dengan sumber danaberasal dari APBD tahun 2017. Untuk lebih jelasnya mengenaireviewterhadap rancangan awal OPD tahun 2017 dapat dilihat tabel 2.4terlampir.
RENJA DISPARBUD 2017 Page 31
DINAS PARIWISATA DAN KEBUDAYAANKABUPATEN KAMPAR
Rancangan Awal RKPD Hasil Analisis Kebutuhan
Catatan PentingNo
Program/Kegiatan
lokasi Indikator kinerjaTargetcapaian
Pagu indikatif(Rp.000)
Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja
Target
Capaian
KebutuhanDana (Rp.000)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
ProgramPelayananAdministrasiPerkantoran
1Penyediaan jasa
komunikasi, sumber
daya air dan listrik
KabKampar
Tersedianya Jasa
Komunikasi,
sumberdaya air dan
listrik
100% 44.700.000,00 Penyediaan jasa
komunikasi, sumber
daya air dan listrik
KabKampar
Tersedianya Jasa
Komunikasi,
sumberdaya air dan
listrik
100% 44.700.000,00
2
Penyediaan jasa
peralatan dan
perlengkapan
kantor
KabKampar
Terlaksananya
Pengadaan
Perlengkapan kantor
100% 67.200.000,00
Penyediaan jasa
peralatan dan
perlengkapan kantor
KabKampar
Terlaksananya
Pengadaan
Perlengkapan kantor
100% 67.200.000,00
3Penyediaan jasa
kebersihan kantor
KabKampar
Tersedianya Jasa
Kebersihan Tempat
Bekerja
100% 93.516.850,00Penyediaan jasa
kebersihan kantor
KabKampar
Tersedianya Jasa
Kebersihan Tempat
Bekerja
100% 93.516.850,00
4Penyediaan jasa
perbaikan peralatan
kerja
KabKampar
Terlaksananya
Perbaikan dan
perawatan Peralatan
Kerja
100% 17.712.500,00
Penyediaan jasa
perbaikan peralatan
kerja
KabKampar
Terlaksananya
Perbaikan dan
perawatan Peralatan
Kerja
100% 17.712.500,00
5 Penyediaan alat Kab Tersedianya Alat 100% 86.737.800,00 Penyediaan alat tulis Kab Tersedianya Alat Tulis 100% 86.737.800,00
RENJA DISPARBUD 2017 Page 32
tulis kantor Kampar Tulis Kantor kantor Kampar Kantor
6Penyediaan barang
cetakan dan
penggandaan
KabKampar
Tersedianya Barang
Cetakan dan
Penggandaan
100% 74.026.700,00
Penyediaan barang
cetakan dan
penggandaan
KabKampar
Tersedianya Barang
Cetakan dan
Penggandaan
100% 74.026.700,00
7
Penyediaan
komponen instalasi
listrik/penerangan
bangunan
kantor
KabKampar
Tersedianya
Komponen Instalasi100% 5.264.700,00 Penyediaan komponen
instalasi
listrik/penerangan
bangunan
kantor
KabKampar
Tersedianya
Komponen Instalasi100% 5.264.700,00
8
Penyediaan bahan
bacaan dan
peraturan
perundang-
undangan
KabKampar
Tersedianya Bahan
Bacaan dan
perundang-undangan
100%
19.920.000,00
Penyediaan bahan
bacaan dan peraturan
perundang-undangan
KabKampar
Tersedianya Bahan
Bacaan dan
perundang-undangan
100%
19.920.000,00
9Penyediaan
makanan dan
minuman
KabKampar
tersedianya Makan
dan Muniman100% 120.900.000,00
Penyediaan makanan
dan minuman
KabKampar
tersedianya Makan
dan Muniman100% 120.900.000,00
10
Rapat-rapat
kordinasi dan
konsultasi ke luar
daerah
KabKampar
Terlaksananya
Rapat-rapat
Koordinasi
dan Konsultasi Keluar
Daerah
100% 471.769.000,00
Rapat-rapat kordinasi
dan konsultasi ke luar
daerah
KabKampar
Terlaksananya Rapat-
rapat Koordinasi
dan Konsultasi Keluar
Daerah
100% 471.769.000,00
11Penyediaan Jasa
Tenaga Harian
Lepas
KabKampar
Tersedianya Jasa
Tenaga Harian100% 326.340.000,00
Penyediaan Jasa
Tenaga Harian Lepas
KabKampar
Tersedianya Jasa
Tenaga Harian100% 326.340.000,00
12Penyediaan Jasa
Pendukung Teknis
Lapangan
KabKampar
Tersedianya Jasa
Pendukung Teknis
lapangan
100%
252.726.000,00
Penyediaan Jasa
Pendukung Teknis
Lapangan
KabKampar
Tersedianya Jasa
Pendukung Teknis
lapangan
100%
252.726.000,00
ProgramPeningkatanSarana dan
Program PeningkatanSarana dan PrasaranaAparatur
RENJA DISPARBUD 2017 Page 33
PrasaranaAparatur
13Pengadaan
mebeleur
KabKampar
Terlaksananya
Pengadaan Meja
Kerja
dan Kursi
100% 66.800.000,00 Pengadaan mebeleurKabKampar
Terlaksananya
Pengadaan Meja Kerja
dan Kursi
100% 66.800.000,00
14Pemeliharaan
rutin/berkala mobil
jabatan
KabKampar
Terlaksananya
Perawatan Mobil100% 111.100.000,00 Pemeliharaan
rutin/berkala mobil
jabatan
KabKampar
Terlaksananya
Perawatan Mobil100% 111.100.000,00
ProgramPeningkatanPengembanganSistemPelaporanCapaian Kinerjadan Keuangan
Program PeningkatanPengembanganSistemPelaporan CapaianKinerja danKeuangan
15
Penyusunan
laporan capaian
kinerja dan ikhtisar
realisasi
kinerja SKPD
KabKampar
Tersusunnya Laporan
Capaian Kinerja
dan Ikhtisar Realisai
Kinerja SKPD
100% 36.500.000,00
Penyusunan laporan
capaian kinerja dan
ikhtisar realisasi
kinerja SKPD
KabKampar
Tersusunnya Laporan
Capaian Kinerja
dan Ikhtisar Realisai
Kinerja SKPD
100% 36.500.000,00
16
Penyusunan
pelaporan
keuangan akhir
tahun
KabKampar
Tersusunnya Laporan
Keuangan Akhir
tahun
100% 3.907.000,00Penyusunan pelaporan
keuangan akhir tahun
KabKampar
Tersusunnya Laporan
Keuangan Akhir tahun100% 3.907.000,00
ProgramPengelolaanKeragamanBudaya
Program PengelolaanKeragaman Budaya
17Pengembangan
kesenian danKab
Melestarikan Seni
dan Budaya Daerah100% 532.199.775,00
Pengembangan
kesenian danKab
Melestarikan Seni dan
Budaya Daerah100% 532.199.775,00
RENJA DISPARBUD 2017 Page 34
kebudayaan daerah Kampar dalam Provinsi
Nusantara dan Luar
Negeri
kebudayaan daerah Kampar dalam Provinsi
Nusantara dan Luar
Negeri
18
Fasilitasi
perkembangan
keragaman budaya
daerah
KabKampar
Terlatihnya penari
yang berkualitas100% 108.150.700,00
Tidakdianggarkandikarenakannama kegiatantidakdiperbolehkanoleh verifikasiprovinsiriau/sesuaiperaturan tidakboleh memakaikata2 Fasilitasi
ProgramPengembanganPemasaranPariwisata
ProgramPengembanganPemasaranPariwisata
19
Pelaksanaan
promosi pariwisata
nusantara di dalam
dan di
luar negeri
KabKampar
Terlaksananya
Promosi Pariwisata di
Dalam dan di Luar
Daerah
100% 455.384.195,00
Pelaksanaan promosi
pariwisata nusantara di
dalam dan di
luar negeri
KabKampar
Terlaksananya
Promosi Pariwisata di
Dalam dan di Luar
Daerah
100% 455.384.195,00
ProgramPengembanganDestinasiPariwisata
ProgramPengembanganDestinasi Pariwisata
RENJA DISPARBUD 2017 Page 35
20
Peningkatan
pembangunan
sarana dan
perasarana
pariwisata
KabKampar
Terlaksananya
Pembangunan
Sarana
dan Prasarana Objek
Wisata di
Kabupaten Kampar
100% 300.015.600,00
Peningkatan
pembangunan sarana
dan perasarana
pariwisata
KabKampar
Terlaksananya
Pembangunan Sarana
dan Prasarana Objek
Wisata di
Kabupaten Kampar
100% 300.015.600,00
21Pengembangan
daerah tujuan
wisata
KabKampar
Tersusunnya
Dokumen RIPDA
2017 -2022
100% 403.495.000,00Pengembangan daerah
tujuan wisata
KabKampar
Tersusunnya
Dokumen RIPDA 2017
-2022
100% 403.495.000,00
ProgramPengembanganKemitraan
ProgramPengembanganKemitraan
22
Pengembangan
sumber daya
manusia dan
profesionalisme
bidang pariwisata
KabKampar
Terpilihnya Bujang
Dara
Kepariwisataan di
kabupaten Kampar
100% 264.001.200,00
Pengembangan
sumber daya manusia
dan profesionalisme
bidang pariwisata
KabKampar
Tersusunnya
Dokumen RIPDA 2017
-2022
100% 264.001.200,00
23Monitoring, evaluasi
dan pelaporan
KabKampar
Terlaksananya
Monitoring, Evaluasi
dan Pelaporan
Kegiatan Pariwisata
dan Kebudayaan
100% 105.078.632,00Monitoring, evaluasi
dan pelaporan
KabKampar
Terlaksananya
Monitoring, Evaluasi
dan Pelaporan
Kegiatan Pariwisata
dan Kebudayaan
100% 105.078.632,00
24Penyelenggaraan
akomodasi
PORPROV
KabKampar
Terselenggaranya
Pelaksanaan
PORPROV IX 2017
100%9.334.908.100,0
0
Penyelenggaraan
akomodasi PORPROV
KabKampar
Terselenggaranya
Pelaksanaan
PORPROV IX 2017
100% 9.334.908.100,00
RENJA DISPARBUD 2017 Page 36
2.5 Penelaahan terhadap usulan program dan kegiatan masyarakatProgram dan kegiatan usulan masyarakat umumnya berupa belanja
barang untukdiserahkan kepada masyarakat/pihak ketiga di Kecamatandengan jumlah paketkegiatan 12 (dua belas) paket.
No Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Besaran/Volume Catatan`
(1) (2) (3) (4) (4) (5)
Program Pengembangan DestinasiPariwisata
1. Pengembangan Sarana dan PrasaranaObjek Wisata Sungai Paku
Kec. Kampar Kiri TerlaksananyaPemb. Objek
Wisata Sungai
Paku
1 Unit Pokir
2. Rehabilitasi Mesjid Jamik Kec. Kampar Terpeliharanya
Objek Wisata
Mesjid Jamik
1 Unit Pokir
3. Pembangunan Turap Objek Wisata
Lubang Kolam
Kec. Kuok Terlaksananya
Pemb. Turap
Objek Wisata
Lubang Kolam
350 M OPD
4. Pembangunan Mushallah dan MCK
Objek Wisata Lubang Kolam
Kec. Kuok Terlaksananya
Pemb. Mushallahdan MCK Objek
Wisata Lubang
Kolam
1 Unit OPD
5. Pembangunan Turap Objek Wsata
Danau Rusa
Kec. XIII Koto
Kampar
Terlaksananya
Pemb. Turap
Objek Wisata
Danau Rusa
350 M OPD
6. Pembangunan Gazebo Objek Wisata
Danau Rusa
Kec. XIII Koto
Kampar
Terlaksananya
Pemb. Gazebo
Objek Wisata
Danau Rusa
1 Unit OPD
7. Pembangunan Kolam Renang ObjekWisata Danau Rusa
Kec. XIII KotoKampar
TerlaksananyaPemb. Kolam
Renang Objek
Wisata Danau
1 Unit OPD
RENJA DISPARBUD 2017 Page 37
Rusa
8. Pembangunan Sarana dan Prasarana
Objek Wisata Air Terjun Kaboko
Kec. Kampar Kiri Terlaksananya
Pemb. Sarana
dan Prasarana
Objek Wisata AirTerjun Koboko
1 Unit OPD
9. Pembangunan Sarana dan Prasarana
Objek Wisata Air Terjun Panisan
Kec. Koto
Kampar Hulu
Terlaksananya
Pemb. Sarana
dan Prasarana
Objek Wisata Air
Terjun Panisan
1 Unit OPD
10. Pemugaran Makam Sultan Adli
Mahmud Syah (Raja terakhir kerajaan
Kampar berawal dari Malaka)
Kec. Kampa Terlaksananya
Pemugaran
Makam Sultan
Adli Mahmud
Syah (Rajaterakhir kerajaan
Kampar berawal
dari Malaka)
1 Unit OPD
11. Pembangunan Sarana dan Prasarana
Objek Wisata Sungai Kapur
Kec. Koto
Kampar Hulu
Terlaksananya
Pemb. Sarana
dan Prasarana
Objek Wisata
Sungai Kapur
1 Unit OPD
12. Pemeliharaan Sarana dan Prasarana
Pariwisata
- Pemeliharaan Mesjid Jamik Kec. Kampar Terpeliharanya
Objek WisataMesjid Jamik
1 Unit OPD
- Pemeliharaan Candi Muara Takus Kec. XIII Koto
Kampar
Terpeliharanya
Objek Wisata
Candi Muara
Takus
1 Unit OPD
- Pemeliharaan Markas Islamic
Kabupaten Kampar
Kec. Bangkinang
Kota
Terpeliharanya
Objek Wisata
Markas Islamic
1 Unit OPD
- Pemeliharaan Masjid Kubro Kec. Kampa Terpeliharanya
Objek Wisata
1 Unit OPD
RENJA DISPARBUD 2017 Page 38
Mesjid Kubro
- Pemeliharaan Objek Wisata Istana
dan Makam Raja Gunung Sahilan
Kec. Gunung
Sahilan
Terpeliharanya
Objek Wisata
Istana dan
Makam RajaGunung Sahilan
1 Unit OPD
- Rumah Adat Kenegerian Bendang
RENJA DISPARBUD 2017 Page 39
BAB III
TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN
3.1. Telaah terhadap kebijakan Nasional dan Provinsi- Arah Kebijakan Nasional
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menekankan pentingnyasektor pariwisata terhadap perekonomian pertumbuhan pariwisata Indonesiaselalu diatas pertumbuhan ekonomi Indonesia dan melebihi perkembanganpariwisata dunia. Tahun 2011 perolehan devisa dari pariwisata diperkirakanmencapai USD8.5 miliar, naik 11.8% dibandingkan tahun lalu. Kenaikan inimelebihi pertumbuhan ekonomi Indonesia yang diproyeksikan ada di level6,5% dan pertumbuhan pariwisata dunia yang hanya berkisar 4,5%. Untukkontribusi terhadap devisa, sektor pariwisata ada di peringkat 5 setelahminyak dan gas bumi, kelapa sawit, batubara, dan karet olahan.
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menjelaskan bahwa VisiPariwisata adalah “ Menjadikan Indonesia sebagai negara tujuan pariwisataberkelas dunia, berdaya saing, dan berkelanjutan”. Upaya yang perludilakukan agar sejalan dengan visi tersebut adalah peningkatan daya saingproduk wisata, pengembangan daya tarik, promosi terpadu danberkesinambungan serta pengembangan institusi dan sumberdaya manusia,ada 3 hal yang perlu di perhatikan dalam pengembangan pariwisata yaitu ;1. Destinasi yang sudah ada akan dikembangkan2. Mengembangkan destinasi baru3. Wisata minat khusus (untuk wisata ini yang akan dikembangkan adalah
MICE (Meeting,Incentive,convention and exhibition), wisata bahari danalam, wisata olahraga, wisata belanja dan wisata kuliner).
Untuk pengembangan destinasi pariwisata, tambahannya akandifokuskan pada pengembangan 15 Destination Management Organization(DMO), desa wisata, pusat rekreasi masyarakat, pasar wisata, zona keratif,daya tarik wisata serta melakukan kerjasama kemitraan. Berdasarkan renstra
RENJA DISPARBUD 2017 Page 40
Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ini pada tahun 2014 Indonesiaakan memiliki 15 destinasi wisata yang telah menerapkan tata kelola destinasiyang berkualitas (Destination Management Organization). Untuk pariwisatapedesaan ditargetkan tahun 2014 akan ada 822 desa, naik dibandingkan 2011yang hanya sejumlah 674 desa.
3.2 Visi dan Misi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar1. Visi
Visi merupakan cara pandang jauh kedepan yang merupakangambaran citra, nilai, arah dan tujuan yang akan menjadi pemandudalam mencapai masa depan Dinas Pariwisata dan KebudayaanKabupaten Kampar secara konsisten, realistis, produktif serta kreatifdalam melaksanakan program. Visi Dinas Pariwisata dan KebudayaanKabupaten Kampar mengacu pada Visi Kabupaten Kampar, RPJP, RPJMserta Visi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan sebelumnya. Adapun VisiDinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar sebagai berikut :
“ MENJADI INSTITUSI YANG HANDAL DALAM MENINGKATKANKUNJUNGAN WISATA DILINGKUNGAN MASYARAKAT YANG
BERBUDAYA DAN AGAMIS “Adapun alasan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar
mencanangkan untuk menjadi institusi yang handal dalam meningkatkanjumlah kunjungan wisata saat ini adalah karena Kabupaten Kampar memilikibeberapa potensi untuk mendukung pengembangan pariwisata danKebudayaan antara lain :1. Letak Kabupaten Kampar yang strategis, antara ibukota provinsi Riau dan
Sumatera Barat (Sumatera Barat merupakan Objek Wisata Nasional)2. Jarak ibukota provinsi Riau dan Bandara ke objek wisata relatif dekat 50-
100km (dapat ditempuh 1-2 jam perjanan darat)3. Kabupaten Kampar memiliki budaya yang mengakar sejak lama pada
masyarakat serta memiliki keragaman budaya yang dapat menarikwisatawan datang ke Kabupaten Kampar
RENJA DISPARBUD 2017 Page 41
4. Kabupaten Kampar memiliki kekayaan sumber daya alam yangmempesona, alami dan dilalui garis Khatulistiwa, dimana dapatdikembangkan sebagai wisata IPTEK.
5. Kabupaten Kampar kaya akan jenis makan dan minuman tradisional yangdapat dijadikan wisata kuliner di Provinsi Riau.
Visi ini dijabarkan lebih lanjut ke dalam misi yang akan menjaditanggung jawab seluruh jajaran Dinas Pariwisata dan Kebudayaan KabupatenKampar dengan senantiasa berupaya meningkatkan koordinasi dan hubungankerjasama dengan seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Kampar yang terdiridari aparatur pemerintah daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah,Organisasi Politik, Organisasi Sosial Kemasyarakatan, Lembaga SwadayaMasyarakat, Organisasi Profesi, Lembaga Pendidikan, Dunia Usaha, danTokoh Masyarakat untuk mewujudkan cita-cita masa depan KabupatenKampar.2. Misi
Untuk merealisasikan Visi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten
Kampar seperti tersebut diatas, dikembangkan misi organisasi yang harusdipahami oleh seluruh stakeholder's, karena menjadi tanggung jawabbersama segenap komponen sesuai dengan proporsinya.
Misi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar adalahsebagai berikut :1. Menjadi stakeholder sebagai mitra kerja dalam mewujudkan Kabupaten
Kampar sebagai daerah kunjungan wisata.2. Meningkatkan sarana dan prasarana serta peran serta stakeholder dalam
pengembangan pariwisata dan Kebudayaan.3. Meningkatkan daya tarik wisata melalui penataan objek wisata dan
kebudayaan secara professional dan proposional.4. Mendorong tumbuh dan kembangnya lembaga kesenian dan kebudayaan
daerah5. Meningkatkan peran serta stakeholder dalam pembangunan dan
pengembangan industry pariwisata dan kebudayaan daerah
RENJA DISPARBUD 2017 Page 42
Dari visi dan misi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan disusunterbentuklah Program kegiatan di Dinas pariwisata dan KebudayaanKabupaten Kampar sebagai berikut:
No Program Kegiatan
1. Program Pengembangan PemasaranPariwisata
- Analisa Pasar untuk Promosi danPemasaran Objek Wisata
- Peningkatan Pemanfaatan teknologiinformasi dalam pemasaranPariwisata
- Pengembangan Jaringan KerjasamaPromosi Pariwisata
- Koordinasi dengan sectorpendukung Pariwisata
- Pelaksanaan Promosi PariwisataNusantara di dalam dan di luarnegeri
- Pemantauan dan evaluasipelaksanaan programpengembangan pemasaranpariwisata
- Pengembangan StatistikKepariwisataan
- Pelatihan pemandu wisata terpadu
2. Program Pengembangan DestinasiPariwisata
- Pengembangan Objek PariwisataUnggulan
- Peningkatan Pembangunan Saranadan Prasarana Pariwisata
- Pengembangan jenis dan paketwisata unggulan
- Pelaksanaan koordinasipembangunan objek pariwisatadengan lembaga/dunia usaha
- Pemantauan dan evaluasipelaksanaan program
RENJA DISPARBUD 2017 Page 43
pengembangan destinasi pemasaranpariwisata
- Pengembangan Daerah tujuanwisata
- Pengembangan Sosialisasi danpenerapan serta pengawasanstandarisasi
- Pemeliharaan Sarana dan PrasaranaPariwisata
3. Program Pengembangan Kemitraan - Pengembangan dan penguataninformasi dan database
- Pengembangan dan penguatanlitbang, kebudayaan dan pariwisata
- Pengembangan SDM dibidangkebudayaan dan pariwisatabekerjasama dengan lembagalainnya.
- Fasilitasi pembentukan Forumkomunikasi antar pelaku industripariwisata dan budaya
- Pelaksanaan koordinasipembangunan kemitraan pariwisata
- Pemantauan dan evaluasipelaksanaan program peningkatankemitraan
- Pengembangan sumber dayamanusia dan profesionalisme bidangpariwisata
- Peningkatan peran serta masyarakatdalam pengembangan kemitraanpariwsata
- Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
4. Program Pengembangan Nilai Budaya - Pelestarian dan aktualisasi adatbudaya daerah
RENJA DISPARBUD 2017 Page 44
- Penatagunaan naskah kunonusantara
- Penyusunan kebijakan tentangbudaya local daerah
- Pemantauan dan evaluasipelaksanaan programpengembangan nilai budaya
- Pemberian dukungan, penghargaandan kerjasama dibidang budaya
5. Program PengelolaanKekayaan Budaya - Fasilitasi artisipasi masyarakatdalam pengelolaan kekayaanbudaya
- Pelestarian fisik dan kandunganbahan pustaka termasuk naskahkuno
- Penyusunan kebijakan pengelolaankekayaan budaya local daerah
- Sosialisasi engelolaan kekayaanbudaya local daerah
- Pengelolaan dan pengembanganpelestarian peninggalan sejarahpurbakala, mesium dan peninggalanbawah air.
- Pengembangan budaya danpariwisata
- Pengembangan nilai dan geografisejarah
- Perekaman dan digitalisasi bahanpustaka
- Perumusan kebijakan sejarah danpurbakala
- Pengawasan, monitoring,evaluasidan pelaporan pelaksanaan programpengelolaan kekayaan budaya
RENJA DISPARBUD 2017 Page 45
- Pendukung pengelolaan mesiumdan tanah budaya didaerah
- Pengelolaan karya cetak dan karyarekam
- Pengembangan database systeminformasi sejarah purbakala
6. Program Pengelolaan KeragamanBudaya
- Pengembangan kesenian dankebudayaan daerah
- Penyusunan system informasidatabase bidang kebudayaan
- Penyelenggaraan dialog kebudayaan- Fasilitasi perkembangan keragaman
budaya daerah- Seminar dalam rangka revitalisasi
dan reaktualisasi budaya local- Monitoring, Evaluasi dan pelaporan
pelaksanaan pengembangankeanekaragaman budaya
7. Program Pengembangan kerjasamapengelolaan kekayaan budaya
- Fasilitasi pengembangan kemitraandengan LSM dan perusahaan swasta
- Fasilitasi pembentukan kemitraanusaha profesi antar daerah
- Membangun kemitraan pengelolaankebudayaan antar daerah
- Monitoring,Evaluasi dan Pelaporan
3.3. Tujuan dan Sasaran Renja Dinas Pariwisata dan KebudayaanTujuan dari penyusunan Renja ini adalah sebagai acuan dalam
penyusunan program kegiatan Tahunan Dinas Pariwisata dan KebudayaanKabupaten Kampar berupa program/kegiatan tahunan yang akan dibiayaikhusus oleh dana APBD Kabupaten Kampar.Selain itu Renja juga merupakan acuan utama bagi seluruh aparatur daerahdi lingkungan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar untukmeningkatkan pelaksanaan pemerintahan dan pembangunan serta pelayanan
RENJA DISPARBUD 2017 Page 46
masyarakat yang lebih berkualitas serta untuk lebih memantapkanpelaksanaan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah sebagai wujudpertanggung jawaban dalam mencapai Visi, Misi dan Tujuan PembangunanDaerah.
Berdasarkan atas Visi dan Misi Dinas Pariwisata danKebudayaanKabupaten Kampar Tahun 2017 – 2021 maka dirumuskan tujuansebagai berikut :1. Meningkatkan profesionalitas SDM Dinas Pariwisata dan
Kebudayaan,Stake Holder Pariwisata, kebudayaan dan masyarakat.2. Meningkatkan kwalitas objek wisata, sarana dan prasarana dengan
melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan, bekerjasama denganStakeholder serta masyarakat
3. Meningkatkan partisipasi, peran aktif, kelembagaan pariwisata danKebudayaan.
Sedangkan Sasaran Dinas Pariwisata dan Kebudayaan KabupatenKampar yang mengacu kepada Tujuan di atas adalah sebagai berikut :
1. Meningkatnya Perencanaan dan Pembangunan Pariwisata danKebudayaan serta terciptanya koordinasi yang baik antara Pemerintah,Stakeholder dan masyarakat.
2. Meningkatnya kwalitas dan jumlah sarana dan prasarana Pariwisata danKebudayaansebagai hasil kerjasama dengan Stakeholderpariwisata,kebudayaan serta masyarakat.
3. Meningkatnya partisipasi, peran aktif, kelembagaan pariwisata danKebudayaan.
3.4. Program kegiatan Tahun 20161. Bidang Aparatur (Belanja Tidak Langsung).
Belanja tidak langsung Dinas Pariwisata, Pemuda dan OlahragaKabupaten Kampar pada APBD Tahun Anggaran 2016 Rp.3.077.478.813,- yang akan digunakan untuk belanja pegawai sebagaiberikut :- Gaji dan Tunjangan PNS …………………… Rp. 2.077.168.813,-- Tambahan Penghasilan PNS ……………… Rp. 998628.000,-
RENJA DISPARBUD 2017 Page 47
- Insentif Pemungutan Restribusi Daerah …. Rp. 1.682.000,--
2. Bidang Publik (Belanja Langsung).Selain penyelenggaraan program kerja bidang Aparatur (Belanja
Tidak Langsung) pada Tahun 2016, Dinas Pariwisata, Pemuda danOlahraga Kabupaten Kampar juga merencanakan untuk menjalankankegiatan belanja langsung sebesar Rp.17.964.607.129,-Belanjalangsung akan digunakan untuk mencapai tujuan dan sasaran misiselama satu tahun (Tahun 2016).
Program/kegiatan Tahun 2016 yang akan dilaksanakan sebagaimanayang tertuang dalam Rencana Strategis Dinas Pariwisata, Pemuda danOlahraga tahun 2013 - 2016 adalah sebagai berikut :
NO PROGRAM KEGIATAN RENCANA
TINGKAT
CAPAIAN
(TARGET) Rp
PERSENTAS
E TINGKAT
CAPAIAN
(TARGET)
SUMBER
DANA
1 Program
Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
Penyediaan Jasa Komunikasi,
Sumber Daya Air dan Listrik
186.296.000 100 % APBD KAB.
KAMPAR
Penyediaan jasa peralatan dan
perlengkapan kantor
146.590.000 100% APBD KAB.
KAMPAR
Penyediaan Jasa Kebersihan
Kantor
84.946.450 100% APBD KAB.
KAMPAR
Penyediaan jasa Perbaikan
peralatan kerja
18.700.000 100% APBD KAB.
KAMPAR
Penyediaan Alat Tulis Kantor 89.656.600 100% APBD KAB.KAMPAR
Penyediaan barang cetakandan Penggandaan
76.129.200 100% APBD KAB.KAMPAR
Penyediaan komponen
instalasi listrik/penerangan
bangunan kantor
5.264.700 100% APBD KAB.
KAMPAR
Penyediaan bahan bacaan dan
peraturan perundang-
undangan
30.060.000 100% APBD KAB.
KAMPAR
Penyediaan makanan dan 118.000.000 100% APBD KAB.
RENJA DISPARBUD 2017 Page 48
minuman KAMPAR
Rapat-rapat koordinasi dan
konsultasi keluar daerah
418.610.000 100% APBD KAB.
KAMPAR
Penyediaan jasa tenaga harian
lepas
343.344.000 100% APBD KAB.
KAMPAR
Penyediaan jasa pendukung
teknis lapangan
252.726.000 100% APBD KAB.
KAMPAR
2
Program
PeningkatanSarana dan
Aparatur
Pembangunan Gedung kantor 87.350.000 100% APBD KAB.
KAMPAR
Pengadaan kendaraan
dinas/operasional
20.200.000 100% APBD KAB.
KAMPAR
Pengadaan meubiler 77.540.000 100% APBD KAB.
KAMPAR
Pemeliharaan rutin berkala
mobil jabatan
113.864.000 100% APBD KAB.
KAMPAR
3
Program
Peningkatan
Disiplin
Aparatur
Bimbingan Teknis
implementasi peraturan
perundang-undangan
101.950.000 100% APBD KAB.
KAMPAR
4
Program
peningkatan
pengembangansistem
pelaporan
capaian kinerja
dan keuangan
Penyusunan laporan capaian
kinerja dan ikhtisar realisasi
kinerja SKPD
47.630.000 100% APBD KAB.
KAMPAR
Penyusunan pelaporan
keuangan akhir tahun
6.838.000 100% APBD KAB.
KAMPAR
5
Program
peningkatan
peran serta
kepemudaan
Pembinaan organisasi
kepemudaaan
1.133.917.954 100% APBD KAB.
KAMPAR
Fasilitasi pekan temu wicara
organisasi pemuda
182.992.796 100% APBD KAB.
KAMPAR
6Program
pengembanga
Peningkatan mutu organisasi
dan tenaga keolahragaan
167.089.500 100% APBD KAB.
KAMPAR
RENJA DISPARBUD 2017 Page 49
n kebijakan
dan
manajemenolahraga
7
Programpembinaan
dan
permasyarakat
an olahraga
Peningkatan kesegaranjasmani dan reakreasi
226.137.000 100% APBD KAB.KAMPAR
Penyelenggaraan kompetisi
olahraga
630.496.840 100% APBD KAB.
KAMPAR
8
Program
Peningkatan
sarana dan
prasarana
olahraga
Peningkatan kerjasama pola
kemitraan antara pemerintah
dan masyarakat untuk
pembangunan sarana dan
prasarana olahraga
1.120.626.262 100% APBD KAB.
KAMPAR
Peningakatan pembangunansarana dan prasarana olahraga
11.526.954.000 100% APBD KAB.KAMPAR
9
Program
pengembanga
n pemasaran
pariwisata
Pelaksanaan promosi
pariwisata nusantara di dalam
dan diluar negri
232.932.795 100% APBD KAB.
KAMPAR
10
Program
pengembanga
n destinasi
pariwisata
Pengembangan objek
pariwisata unggulan
90.146.800 100% APBD KAB.
KAMPAR
Peningkatan sarana dan
prasarana pariwisata
18.693.100 100% APBD KAB.
KAMPAR
11
Program
pengembanga
n kemitraan
Pengembangan sumber daya
manusia dan profesionalisme
bidang pariwisata
243.696.500 100% APBD KAB.
KAMPAR
Monitoring evaluasi danpelaporan
130.588.632 100% APBD KAB.KAMPAR
JUMLAH 17.964.607.129
RENJA DISPARBUD 2017 Page 50
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan.
1. Total Rencana Belanja Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampartahun 2016 yang seluruhnya bersumber dari APBD Kabupaten KamparRp.9.399.566.852,-
2. Permasalahan pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabuapten Kamparsaat ini adalah:a. Terbatasnya SDM aparatur Bidang Pariwisata dan Kebudayaan baik
kuantitas maupun kualitas.b. Kondisi Sarana dan Prasarana Kantor Dinas Pariwisata dan Kebudayaan
Kabupaten Kampar yang kurang .c. Masih minimnya sarana dan prasarana penunjangbagi pariwisata, dan
Kebudayaan Kabupaten kampar.d. Belum lengkapnya dokumen perencanaan dalam pembangunan dan
pengembangan objek wisata dan Kebudayaan.e. Rendahnya Pengetahuan dan kesadaran masyarakat dalam mentaati
perundang-undangan bidang pariwisata sehingga tingkat partisipasimasyarakat masih rendah.
B. SARAN
1 Perlunya Mutasi dan Pelatihan untuk peningkatan kemampuan tekhnisaparatur Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar.
2 Perlunya peningkatan efektifitas kerja terutama dengan cara meningkatkansarana dan prasarana penunjang tugas pokok, seperti kondisi ruangan kantormaupun ruang pertemuan / rapat yang layak.
RENJA DISPARBUD 2017 Page 51
3 Perlunya peningkatan anggaran untuk peningkatan dan pengadaan saranadan prasana Pariwisata dan Kebudayaandi Kabupaten Kampar
4 Perlunya pelaksanaan Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan di bidangPariwisata dan Kebudayaan.
Demikian Rencana Kerja (Renja) Dinas Pariwisata dan Kebudayaan KabupatenKampar Tahun 2018, kiranya dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Bangkinang, Januari 2017
KEPALA DINAS PARIWISATA DANKEBUDAYAAN KABUPATEN KAMPAR
SYAMSUL BAHRIPembina Utama Muda
NIP. 19621012 199003 1 004
RENJA DISPARBUD 2017 Page 52