10
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Proyek Perkembangan ekonomi yang cukup pesat di daerah Asia Pasifik khususnya Asia Tenggara memberikan daya tarik bagi para investor dalam dan luar negeri untuk menanamkan modalnya termasuk Indonesia. Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang mengalami penurunan yang cukup tajam, sekarang mulai menampakkan perkembangan ke arah yang lebih baik. Jika ditinjau dari jumlah penduduk yang cukup besar dan potensial, Indonesia untuk berkembang merupakan modal bagi penyerapan investor luar negeri, sisi lain yang positif dengan berdatangannya para investor ini adalah dapat penyerapan tenaga kerja Indonesia. Para pelaku bisnis maupun perdagangan kini mulai beranjak kearah yamg lebih baik. Sehingga para pelaku bisnis ini memerlukan tempat yang bisa mendukung kegiatan mereka. Bank merupakan salah satu sarana yang mereka butuhkan untuk memperlancar kegiatan bisnisnya. Seperti yang kita ketahui bersama kota Jakarta adalah suatu kota padat penduduk yang banyak dikunjungi investor maupun wisatawan dalam maupun luar negeri dengan pertumbuhan ekonomi yang sangat cepat. Kegiatan transaksi jual beli di Jakarta 1

BAB I PENDAHULUAN

Embed Size (px)

DESCRIPTION

TEKNK SIPIL - KERJA PRAKTEK

Citation preview

BAB IPENDAHULUAN

A. Latar Belakang ProyekPerkembangan ekonomi yang cukup pesat di daerah Asia Pasifik khususnya Asia Tenggara memberikan daya tarik bagi para investor dalam dan luar negeri untuk menanamkan modalnya termasuk Indonesia. Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang mengalami penurunan yang cukup tajam, sekarang mulai menampakkan perkembangan ke arah yang lebih baik. Jika ditinjau dari jumlah penduduk yang cukup besar dan potensial, Indonesia untuk berkembang merupakan modal bagi penyerapan investor luar negeri, sisi lain yang positif dengan berdatangannya para investor ini adalah dapat penyerapan tenaga kerja Indonesia. Para pelaku bisnis maupun perdagangan kini mulai beranjak kearah yamg lebih baik. Sehingga para pelaku bisnis ini memerlukan tempat yang bisa mendukung kegiatan mereka. Bank merupakan salah satu sarana yang mereka butuhkan untuk memperlancar kegiatan bisnisnya. Seperti yang kita ketahui bersama kota Jakarta adalah suatu kota padat penduduk yang banyak dikunjungi investor maupun wisatawan dalam maupun luar negeri dengan pertumbuhan ekonomi yang sangat cepat. Kegiatan transaksi jual beli di Jakarta sangat dinamis sehingga walaupun sudah banyak kantor Perbankan di kota Jakarta tetap masih belum mampu memenuhi kebutuhan masyarakat. Diharapkan bank ini dapar memberikan kemudahan bagi masyarakat Indonesia khususnya Jakarta dalam melakukan transaksi keuangan. Sehingga di harapkan dengan adanya pembangunan bank YUDHA BHAKTI ini semua kegiatan transaksi yang cukup padat di wilayah Jakarta dapat dipenuhi.

B. Maksud dan Tujuan1. Maksud dan Tujuan Proyek Maksud dari pembangunan Bank YUDHA BHAKTI adalah :a. Mendirikan sebuah gedung yang sesuai dengan kebutuhan dan memberikan pelayanan yang lebih baik.b. Menyediakan fasilitas untuk kegiatan perdagangan bagi para pengusaha.Tujuan dari pembangunan proyek Bank YUDHA BHAKTI adaah :a. Menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan potensi bagi masyarakat kota Jakarta.b. Memberikan tempat pelayanan kepada masyarakat dan dunia bisnis dalam pemberian fasilitas fasilitas perbankan.c. Fungsi gedung sebagai pusat pelayanan dapat tercapai.d. Memberikan alternatif bagi masyarakat Jakarta dalam melakukan transaksi keuangan dengan memahami dan memberikan yang terbaik seperti yang tertera pada slogan PT Bank Yudha Bhakti, Tbk.

2. Maksud dan Tujuan Kerja PraktekMaksud dan Tujuan Kerja Praktek adalah :a. Mendapatkan pegetahuan atau gambaran secara real mengenai pelaksanaan proyek pembangunan gedung di lapangan.b. Mengetahui dan memahami metode pelaksanaan kontruksi dalam proses pembangunan suatu proyek.c. Dapat meningkatkan keterampilan di lapangan kerja.d. Mengetahui dan memahami cara pelaksanaan teknis suatu proyek, tahap-tahap pekerjaan serta metode pelaksanaan konstruksi yang digunakan untuk memenuhi persyaratan akademis strata (S1) Jurusan Teknik Sipil pada Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.e. Memiliki pola pikir wajar dan logis dalam menyikapi segala sesuatu yang menyangkut dasar teknik pembangunan suatu proyek.

C. Lokasi Proyek Lokasi proyek pembangunan Gedung PT. Bank Yudha Bhakti, Tbk bertempat di Jakarta Selatan Jl. Raya Pasar Minggu Kelurahan Pancoran Kecamatan Pancoran Jakarta Selatan.

Batas-batas lokasi proyek adalah sebagai berikut :1. Sebelah Timur: Jalan Raya Pasar Minggu2. Sebelah Barat: Pemukiman Warga3. Sebelah Selatan: Ruko-Ruko4. Sebelah Utara: Pertamina

LOKASIPROYEK

Gambar 1. Peta Lokasi Proyek Gedung Bank Yudha Bhakti(Sumber: Google Maps.2015)D. Ruang Lingkup1. Ruang Lingkup Pekerjaan Proyek Proyek ini mempunyai lingkup pekerjaan yang meliputi pekerjaan persiapan, pekerjaan tanah dan pondasi, pekerjaan sub struktur dan pekerjaan kolom.Pekerjaan persiapan meliputi pemasangan pagar sementara, pekerjaan tanah meliputi galian tanah dengan menggunakan alat excavator, pekerjaan sub struktur meliputi semua elemen yang berhubungan langsung dengan tanah yaitu: Tiang Pancang, Pile Cap. Pekerjaan upper struktur meliputi semua pekerjaan diluar pekerjaan subs struktur dan tidak berhubungan langsung dengan tanah yaitu: pekerjaan frame yang meliputi semua kolom, dinding (wall). Upper struktur merupakan bagian yang berkaitan langsung dengan fungsi bangunan (berhubungan langsung dengan ruang aktivitas pengguna) yaitu: Struktur beton bertulang, Struktur baja, Struktur kayu, Struktur gabungan. Lingkup pekerjaan-pekerjaan lapangan tersebut adalah sebagai berikut:1. Pekerjaan persiapan0. Perencanaan Site Plan0. Kantor proyek (Site Office)0. Gudang material dan los kerja0. Base camp staff proyek dan barak pekerja 0. Los kerja besi dan kayu0. Pagar sementara proyek 0. Jalan masuk ke tempat pekerjaan0. Perhitungan kebutuhan sumber daya 1. Kebutuhan listrik kerja 1. Kebutuhan air kerja0. Pembuatan shop drawing 0. Pengadaan material untuk pekerjaan lapangan 0. Pengadaan safety dan health (K3)0. Mobilisasi dan demobilisasi peralatan dan perlengkapan kerja0. Penerangan malam hari0. Pengadaan dewatering0. Pekerjaan Tanah dan Pondasi1. Pekerjaan galian tanah1. Pekerjaan Urugan Tanah1. Pekerjaan pondasi tiang pancang1. Pekerjaan potong tiang pancang1. Pekerjaan Retaining Wall (dinding penahan)1. Pengecoran 0. Pekerjaan Struktur2. Pekerjaan lantai kerja beton2. Pekerjaan Pile cap dan Tie Beam2. Pekerjaan Pit Lift2. Pekerjaan Kolom2. Pekerjaan Balok2. Pekerjaan Plat/Slab

1. Ruang Lingkup Kerja PraktekRuang lingkup kerja praktek hanya dalam bidang pengamatan, pengambilan data-data dan pembahasan metode pelaksanaan konstruksi. Subyek yang diamati pada kerja praktek daam proyek ini adalah pekerjaan struktur bawah pada proyek pembangunan gedung Bank yaitu meliputi : Pekerjaan Galian Tanah Pekerjaan pondasi tiang pancang Pekerjaan pemotongan tiang pancang Pekerjaan bekisting Pekerjaan pembesian Pemasangan Pile Cap Pemasangan Tie Beam Pengecoran Pekerjaan kolom Pekerjaan Balok Pekerjaan Plat/SlabE. Metode Penyusunan dan Pengumpulan DataPengumpulan data yang dilakukan yaitu dengan pengumpulan data primer maupun sekunder. Data primer yaitu data yang didapat langsung dari sumber data serta data yang dilihat langsung dilapangan pada saat pelaksanaan kerja [raktek berlangsung (Kontraktor, Pengawas, Pekerja, dan lain-lain). Sedangkan data sekunder yaitu data yang didapat tidak secara langsung tetapi melalui perantara misalnya dokumen atau data-data yang diberikan oleh penanggung jawab proyek.Pengumpulan data dilakukan dengan cara diantaranya adalah:0. Study literature keperustakaan untuk memperoleh data dan referensi yang berguna dalam pembuatan laporan.0. Data-data primer dan sekunder dari instansi-instansi terkait yang didapatkan seana pelaksanaan kerja praktek.0. Wawancara dengan nara sumber terkait yaitu nara sumber yang berada pada proyek tersebut misalnya dengan site engineer, site manager, pembimbing kerja praktek.0. Observasi lapangan untuk memperoleh gambaran nyata mengenai obyek studi dilihat dari gambar yang dibikin oleh drafter, lalu kita kelapangan untuk lebih jauh mengerti teknisnya seperti apa.

F. Sistematika Penulisan LaporanGaris besar sistematika penulisan Laporan Kerja Praktek ini adalah sebagai berikut :BAB I PENDAHULUANBab ini berisi tentang latar belakang proyek, maksud dan tujuan proyek, lokasi proyek, ruang lingkup, metode penyusunan dan pengumpulan data dan sistematika pelengkap penulisan laporan.

BAB II MANAJEMEN PROYEKBab ini berisi tentang data teknis proyek, tata cara, dan tahapan-tahapan manajemen proyek, tahapan-tahapan dalam rencana pelaksanaan proyek, unsur-unsur pengelola proyek, serta hubungan kerja anta unsur-unsur pengelola proyek tersebut.BAB III TINJAUAN PELAKSANAAN PROYEKBab ini membahas tentang tinjauan perencanaan yang terdiri dari tinjauan umum, perencanaan struktural, dan perencanaan non struktural.

BAB IV METODE PELAKSANAAN KONSTRUKSIBab ini membahas tentang metode pelaksanaan dari sebuah prpyek, mulai dari peralatan yang digunakan, material yang diperlukan, rencana anggaran biaya, metode pelaksanaan pekerjaan, tahapan mulai dari pekerjaan struktur bawah sampai dengan struktur atas serta pekerjaan finshing. BAB V PENUTUPBab ini merupakan penutup laporan kerja praktek yang berisikan kesimpulan dan saran penulis selama kerja praktek.

LAMPIRANBerisi antara lain foto-foto dokumentasi/tabel, surat-surat, asistensi, dan kegiatan konsultasi selama proyek, absensi kehadiran yang disahkan oleh pihak proyek, serta data-data lapangan ataupun gambar-gambar kerja dari proyek tersebut.DAFTAR PUSTAKA4