BAB I Renstra- Pendahuluan

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/19/2019 BAB I Renstra- Pendahuluan

    1/9

     Rencana Strategis Dinas Cipta karya Aceh

     BAB PENDAHULUAN

     

     Pendahuluan 1

  • 8/19/2019 BAB I Renstra- Pendahuluan

    2/9

     Rencana Strategis Dinas Cipta karya Aceh

    PENDAHULUAN

    1.1. LATAR BELAKANG

    Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

    Pembangunan Nasional (SPPN) dan Undang-Undang No. 12 tahun 2008

     Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang No. 32 Tahun 2004

    tentang Pemerintahan Daerah, serta perangkat peraturan perundangan-

    undangan lainnya, mengamanatkan diantaranya bahwa perangkat daerah

     berkewajiban menyiapkan rencana kerja sebagai acuan penyelenggaraan

    pembangunan oleh perangkat daerah bersangkutan sesuai dengan tugas

    dan fungsinya, baik untuk jangka waktu lima tahunan maupun tahunan.Dalam Rangka Penyusunan dan penetapan Renstra-SKPD sebagaimana

    diatur dalam UU No. 25 Tahun 2004 merupakan bagian dari proses

    penyusunan dan penetapan Rencana Pembangunan Jangka Menengah,

     bahwa Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) menyiapkan

    rancangan Renstra-SKPD sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya dengan

     berpedoman pada rancangan awal RPJM Daerah (Pasal 15 Ayat 3),

    selanjutnya Kepala Bappeda menyusun rancangan RPJM Daerah dengan

    menggunakan rancangan Renstra-SKPD dengan berpedoman pada RPJP

    Daerah (Pasal 15 Ayat 4).

    Berdasarkan pasal 15 ayat 4 tersebut dapat diambil suatu pemahaman

     bahwa penyusunan dan penetapan Renstra SKPD merupakan suatu proses

     Pendahuluan 2

    BAB

    Revitalisasi kawasan Ulhee Lheu

  • 8/19/2019 BAB I Renstra- Pendahuluan

    3/9

     Rencana Strategis Dinas Cipta karya Aceh

     yang sejalan dan timbal balik dengan penyusunan dan penetapan RPJM

    Daerah.

    Sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010

    tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang

     Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

    Rencana Pembangunan Daerah telah diamanatkan pula bahwa Renstra

    Satuan Kerja Perangkat Aceh (Renstra-SKPA) memuat Visi, Misi, Tujuan,

    Sasaran, Strategi, Program dan Kegiatan SKPD, serta disusun sesuai

    dengan tugas dan fungsi SKPA dengan berpedoman pada RPJM Daerah dan

     bersifat indikatif.

    Selanjutnya Dinas Cipta Karya Aceh sebagai Satuan Kerja Perangkat

    Daerah berkewajiban untuk menyiapkan Rencana Strategis sebagai acuan

    penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan yang menjadi tugas dan

    fungsinya dalam jangka waktu 5 (lima) tahunan.

    Kewajiban ini, disamping sebagai bentuk implementasi untuk

    melaksanakan amanat peraturan perundangan juga berdasarkan

    kebutuhan pembangunan Aceh. Rencana Strategis Dinas Cipta Karya Aceh

    adalah dokumen perencanaan program Dinas Cipta Karya Aceh untuk

    periode 5 (lima) tahun yang memuat Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi,

    Kebijakan, Program, dan Indikasi Kegiatan pembangunan disertai dengan

    indikasi pendanaan yang disusun sesuai dengan tugas dan fungsinya serta

    diselaraskan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Aceh

    (RPJMA) Tahun 2012-2017 dan bersifat indikatif.

    Dinas Cipta Karya merupakan unsur pelaksana Pemerintah Aceh yang

    mempunyai tugas membantu Gubernur melaksanakan kewenangan

    desentralisasi dan tugas pembantuan di bidang Pembangunan Prasarana

    dan Sarana Infrastruktur baik perkotaan maupun perdesaan. Tentunya

     Pendahuluan 3

  • 8/19/2019 BAB I Renstra- Pendahuluan

    4/9

     Rencana Strategis Dinas Cipta karya Aceh

    sesuai dengan tugas dan fungsinya, tantangan pembangunan di bidang

    prasarana dan sarana keciptakaryaan baik di perkotaan maupun di

    perdesaan ke depan akan semakin rumit, oleh karena itu maka untuk

    menjawab dan menghadapi tantangan ke depan perlu di susun sebuah

    Rencana Strategis (Renstra) sebagai pedoman dalam mewujudkan arah

    kebijakan tujuan dan sasaran pembangunan di bidang keciptakaryaan.

    Pembangunan Infrastruktur Keciptakaryaan baik di perkotaan maupun

    perdesaan adalah menjadi sangat penting dalam rangka memenuhi

    kebutuhan dan memberikan pelayanan kepada masyarakat mencakup

    prasarana gedung, rumah sehat sederhana, prasarana dan sarana

    permukiman, jalan lingkungan, air bersih dan penataan lingkungan

    permukiman dan kawasan serta perencanaan tata ruang. Sejalan dengan

    perkembangan zaman maka kawasan-kawasan permukiman dapat

    diperkirakan akan tumbuh dan berkembang secara tidak terencana dengan

     baik, dan akan terlihat dari segi penataan bangunan, penempatan jalan dan

    fasilitas umum lainnya yang cenderung memanfaatkan tanah kosong tanpa

    mempertimbangkan aksesibilitas dan manfaatnya, ditambah kondisi

    sanitasi dengan utilitas yang buruk sehingga mencerminkan tata

    kehidupan yang kurang sehat dalam suatu kawasan permukiman.

    Untuk mempercepat tercapainya peningkatan pelayanan kepada

    masyarakat, dirasa perlu didukung oleh sumber daya yang memadai yang

    meliputi dana yang cukup, sumber daya manusia yang handal dan

    peralatan dan fasilitas pendukung lainnya yang memadai dengan

    menetapkan skala prioritas penanganan sesuai dengan tugas pokok dan

    fungsi Dinas Cipta Karya Aceh. Kondisi tersebut di atas menjadi tugas

    utama dan tantangan bagi Dinas Cipta Karya Aceh ini melalui penetapan

    Rencana Strategis SKPD. Sesuai dengan Qanun Aceh Nomor 15 Tahun 2012

     yang merupakan revisi atas Qanun Aceh Nomor 5 Tahun 2007 Tentang

     Pendahuluan 4

  • 8/19/2019 BAB I Renstra- Pendahuluan

    5/9

     Rencana Strategis Dinas Cipta karya Aceh

    Susunan Organisasi dan Tata Kerja Dinas, Lembaga Teknis Daerah dan

    Lembaga Daerah Aceh, Dinas Cipta Karya Aceh mempunyai tugas

    melaksanakan urusan pemerintahan dan pembangunan di bidang

    penyediaan prasarana dan sarana dasar permukiman (jalan lingkungan,

    saluran dan drainase lingkungan, sarana dan prasarana air bersih, serta

    persampahan), pemenuhan kebutuhan layanan air bersih, penataan

    lingkungan permukiman, penataan bangunan sesuai dengan rencana tata

    ruang yang telah ditetapkan.

     Agar pembangunan infrastruktur keciptakaryaan dapat memenuhi maksud

    di atas serta sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, maka Dinas Cipta

    Karya Aceh menyusun dokumen perencanaan jangka menengah (lima

    tahunan) dalam bentuk“RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) SKPD Dinas

    Cipta Karya Aceh TAHUN 2012 - 2017”, yang dalam hal ini dilakukan

    REVIEW RENSTRA SKPD Dinas Cipta Karya Aceh Tahun 2013-2017.

    Review Rencana Strategis ini disusun berdasarkan Rencana Pembangunan

     Jangka Menengah Aceh (RPJMA) sebagai pedoman pembangunan di bidang

    keciptakaryaan dalam menentukan strategi, arah kebijakan, tujuan,

    sasaran, program dan kegiatan Tahun 2013 – 2017.

    1.2 LANDASAN HUKUM

    Penyusunan Review Rencana Strategis Dinas Cipta karya Aceh Tahun 2013

     – 2017 disusun dengan berlandaskan pada :

    1.Undang-Undang No. 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh;

    2.Undang-Undang No. 25 Tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan

     Antara Pemerintah Pusat dan Daerah;

    3.Undang-Undang No. 26 tahun 2007 tentang Tata Ruang;

    4.Undang-Undang No. 28 tahun 2002 tentang Bangunan Gedung;

     Pendahuluan 5

  • 8/19/2019 BAB I Renstra- Pendahuluan

    6/9

     Rencana Strategis Dinas Cipta karya Aceh

    5.Undang-Undang No. 18 tahun 1999 tentang Jasa Konstruksi;

    6.Peraturan Pemerintah No. 26 tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang

     Wilayah Nasional (RTRWN);

    7.Peraturan Pemerintah No. 20 tahun 2004 tentan Rencana Kerja

    Pemerintah;

    8.Instruksi Presiden No. 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas dan Kinerja

    Instansi Pemerintah;

    9.Peraturan Gubernur Provinsi Aceh No. 70 Tahun 2012 tentang Rencana

    Pembangunan Jangka Menengah Aceh (RPJMA) Provinsi Aceh tahun

    2013 – 2017;

    10.Dokumen Rencana Strategis (Renstra) Dinas Cipta Karya Aceh Tahun

    2012 – 2017;

    11.Peraturan Perundang-Undangan terkait lainnya.

    1.3 MAKSUD DAN TUJUAN

    Maksud penyusunan Review Rencana Strategis Dinas Cipta Karya Aceh

    adalah untuk menyempurnakan program-program kegiatan berdasarkan

    isu-isu strategis sebagai prioritas pengembangan keciptakaryaan dan

    mempercepat proses pelaksanaan pembangunan dengan sasaran

    mengupayakan perbaikan tingkat kesejahteraan masyarakat di berbagai

     wilayah di Provinsi Aceh serta meningkatkan pemerataan pembangunan

    dan hasil pembangunan antar wilayah berdasarkan penataan ruang guna

    mempercepat laju pertumbuhan ekonomi daerah serta untuk meningkatkan

    profesionalisme, produktifitas dan akuntabilitas dalam penyelenggaraan

    infrastruktur permukiman perkotaan dan perdesaan selama kurun waktu 5

    (lima) tahun.

     Pendahuluan 6

  • 8/19/2019 BAB I Renstra- Pendahuluan

    7/9

     Rencana Strategis Dinas Cipta karya Aceh

    Dinas Cipta Karya mempunyai tugas melaksanakan tugas umum

    pemerintahan dan pembangunan di bidang keciptakaryaan sesuai dengan

    Peraturan Perundang-Undangan yang berlaku.

    Sedangkan tujuan penyusunan Review Rencana Strategis Dinas Cipta karya

     Aceh Tahun 2013-2017, adalah:

    1. Tersusunnya visi, misi, tujuan, sasaran, strategi dan kebijakan Dinas

    Cipta karya Aceh dalam penyelenggaraan tugas dan fungsinya selama

    periode tahun 2013-2017;

    2. Teridentifikasinya program dan indikasi kegiatan dalam penyelenggaraantugas dan fungsi Dinas Cipta karya Aceh selama periode tahun 2013-

    2017;

    3.Tersusunnya acuan dan pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja

    Dinas Cipta karya Aceh (Rencana Kerja Tahunan) dalam periode lima

    tahun ke depan;

    4.Tersusun dokumen perencanaan yang merupakan dasar dalam

    pengendalian dan evaluasi rencana pembangunan Dinas Cipta Karya

     Aceh baik tahunan maupun lima tahunan.

    1.4. SISTEMATIKA PENULISAN

    Review Rencana Strategis Dinas Cipta karya Aceh Tahun 2013-2017

    disusun dengan sistematika penulisan sebagai berikut:

    BAB I PENDAHULUAN

    1.1. Latar Belakang

    1.2. Landasan Hukum

    1.3. Maksud dan Tujuan

    1.4. Sistematika Penulisan

     Pendahuluan 7

  • 8/19/2019 BAB I Renstra- Pendahuluan

    8/9

     Rencana Strategis Dinas Cipta karya Aceh

    BAB II GAMBARAN PELAYANAN DINAS CIPTA KARYA ACEH

    2.1. Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Dinas Cipta Karya

     Aceh

    2.2. Sumber Daya Dinas Cipta Karya Aceh

    2.3. Kinerja Pelayanan Dinas Cipta Karya Aceh

    2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Dinas

    Cipta Karya Aceh5

    BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

    3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi

    Pelayanan Dinas Cipta Karya Aceh

    3.2. Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan

     Wakil Kepala Daerah Terpilih

    3.3. Telaahan Renstra Kementerian Pekerjaan Umum serta

    Renstra Kabupaten/Kota yang membidangi fungsi

    keciptakaryaan

    3.4.Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan

    Hidup Strategis

    3.5. Penentuan Isu-isu Strategis

    BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

    4.1. Visi dan Misi Dinas Cipta Karya Aceh5

    4.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Cipta Karya

     Aceh

    4.3. Strategi dan Kebijakan Sekretariat

    BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,

    KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

     Pendahuluan 8

  • 8/19/2019 BAB I Renstra- Pendahuluan

    9/9

     Rencana Strategis Dinas Cipta karya Aceh

    BAB VI INDIKATOR KINERJA DINAS CIPTA KARYA ACEH 6

     Pendahuluan 9