49
4 BAB II ANALISA SITUASI A. DATA UMUM 1. Wilayah kerja, geografi dan demografi Kecamatan Tembelang terletak di wilayah Utara Kabupaten Jombang dengan jarak ± 7 km dari pusat kota Jombang. Puskesmas Tembelang terletak di Jalan Raya Pesantren nomor 302, dan hal ini merupakan suatu kemudahan bagi Puskesmas Tembelang dalam hal melakukan pelayanan rujukan ke Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Fasyankes) yang lebih tinggi. KecamatanTembelang sendiri terdiri dari 15 desa, dan mempunyai 2 puskesmas yaitu Puskesmas Tembelang (wilayah kerja: 7 desa), dan Puskesmas Jatiwates (wilayah kerja : 8 desa). Secara geografis, posisi Puskesmas Tembelang terletak pada 7 o 48’94,9” Lintang Selatan dan 112 o 23’20,5”Bujur Timur dengan luas wilayah kerja 16,12 km 2 , serta batas wilayah kerja: - Sebelah Utara : Puskesmas Jatiwates - Sebelah Selatan : Puskesmas Tambakrejo - Sebelah Timur : Puskesmas Dukuhklopo - Sebelah Barat : Puskesmas Megaluh. Peta wilayah kerja Puskesmas Tembelang ditunjukkan gambar berikut: Gambar 2.1 Peta Wilayah kerja Puskesmas Tembelang Data wilayah dan fasilitas kesehatan wilayah kerja Puskesmas Tembelang disajikan pada tabel berikut: U S

BAB II ANALISA SITUASI A. DATA UMUM Wilayah kerja ...puskesmastembelang.com/wp-content/uploads/2019/04/BAB-2-RUK-2020.pdf4 BAB II ANALISA SITUASI A. DATA UMUM 1. Wilayah kerja, geografi

  • Upload
    vodat

  • View
    242

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

4

BAB II

ANALISA SITUASI

A. DATA UMUM

1. Wilayah kerja, geografi dan demografi

Kecamatan Tembelang terletak di wilayah Utara Kabupaten Jombang dengan jarak ± 7

km dari pusat kota Jombang. Puskesmas Tembelang terletak di Jalan Raya Pesantren

nomor 302, dan hal ini merupakan suatu kemudahan bagi Puskesmas Tembelang dalam

hal melakukan pelayanan rujukan ke Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Fasyankes) yang

lebih tinggi.

KecamatanTembelang sendiri terdiri dari 15 desa, dan mempunyai 2 puskesmas yaitu

Puskesmas Tembelang (wilayah kerja: 7 desa), dan Puskesmas Jatiwates (wilayah kerja :

8 desa).

Secara geografis, posisi Puskesmas Tembelang terletak pada 7o48’94,9” Lintang Selatan

dan 112o23’20,5”Bujur Timur dengan luas wilayah kerja 16,12 km2, serta batas wilayah

kerja:

- Sebelah Utara : Puskesmas Jatiwates

- Sebelah Selatan : Puskesmas Tambakrejo

- Sebelah Timur : Puskesmas Dukuhklopo

- Sebelah Barat : Puskesmas Megaluh.

Peta wilayah kerja Puskesmas Tembelang ditunjukkan gambar berikut:

Gambar 2.1 Peta Wilayah kerja Puskesmas Tembelang

Data wilayah dan fasilitas kesehatan wilayah kerja Puskesmas Tembelang disajikan pada

tabel berikut:

U

S

5

Tabel 2.1 Data Wilayah Kerja Puskesmas Tembelang tahun 2018.

No. Desa

Luas

wilayah

(km2)

Jarak ke

Pusk

(km)

Waktu

tempuh ke

Pusk

Jumlah Jumlah Sekolah Fasilitas Pelayanan Kesehatan

RW/RT Rumah KK TK/

RA SD/MI

SMP/

MTs

SMA/

MA/

SMK

Pon-

tren Pu

stu

Po

lin

des

dr/B

ida

n

Per

aw

at/

Per

aw

at

Gig

i

Kli

nik

Sw

ast

a

Ap

oti

k/

Ba

ttra

1 Mojorakapak 2,59 1,7 6 menit 12 / 65 1.793 2.097 4/1 3/1 2/- 1/-/- - 1 - 1/2 1/- 1 1/-

2 Kalikejambon 1,83 5 12 menit 6 / 34 1.087 1.278 1/1 1/1 -/1 -/1/- 2 - 1 -/4 1/- - -/-

3 Kedunglosari 2,33 4,5 10 menit 11 / 38 1.227 1.406 3/- 2/1 -/1 -/-/- - 1 - -/2 1/- - -/-

4 Tampingmojo 2,38 3 6 menit 8 / 32 1.357 1.461 2/1 1/1 -/1 -/-/- - - 1 -/1 -/- - -/-

5 Pesantren 2,12 0 1 menit 4 / 24 901 892 2/1 2/1 1/- -/-/- - - 1 2/1 1/- - -/-

6 Tembelang 1,98 0,4 2 menit 7 / 25 902 870 1/1 1/1 1/1 -/-/1 - - 1 1/1 -/- - -/-

7. Sentul 2,89 2,5 8 menit 8/ 23 1.326 1.401 1/1 3/1 -/- -/-/- - - 1 -/2 1/1 - -/1

Jumlah 16,12 56 / 241 8.593 9.405 14/6 13/7 4/4 1/1/1 2 2 5 4/13 5/1 1 1/1

Sumber: Puskesmas Tembelang, 2018

Dari tabel diatas terlihat bahwa desa yang paling luas wilayahnya adalah Desa Sentul, yang terjauh Desa Kalikejambon yang otomatis waktu tempuh ke

puskesmas paling lama (12 menit). Sedangkan dengan jumlah KK dan rumah terbanyak adalah Desa Mojokrapak.

Tabel 2.2 Jenis Pelayanan di Puskesmas Tembelang tahun 2018.

KEGIATAN FASILITAS PELAYANAN JENIS PELAYANAN

DALAM GEDUNG Pemeriksaan Umum - Pemeriksaan umum di jam kerja

- Konsultasi antar klinik

- Pemeriksaan Kesehatan Pelajar

- Pemeriksaan kesehatan umum

- Pemeriksaan Haji tahap I dan II

- Surat keterangan Visum et Repertum (luar)

- Rujukan

6

KEGIATAN FASILITAS PELAYANAN JENIS PELAYANAN

Poli Lansia - Pemeriksaan dan pengobaan lansia

- Konseling Lansia

- Rujukan

Pelayanan KIA-KB-Imunisasi - Pemeriksaan dan pengobatan balita

- Pemeriksaan dan pengobatan ibu hamil (ANC Terpadu)

- Pemeriksaan calon pengantin (perorang)

- Pelayanan KB Suntik 1 bulan dan 3 bulan

- Pemasangan dan pelepasan Implan

- Pemasangan dan pelepasan IUD

- Pelayanan KB kondom

- Pelayanan Imunisasi

- Rujukan

Poli Gigi - Pemeriksaan dan pengobatan gigi

- Konsultasi Gigi

- Rujukan

Unit Gawat Darurat (UGD) - Pemeriksaan umum/karcis harian - Pelayanankegawat daruratan

- Tindakan bedah minor

- Melayani rujukan

Laboratorium - Pemeriksaan Hematologi, Kimia Klinik, Parasitologi dan cairan tubuh,

Imunologi Serologi dan Mikrobiologi.

- Koordinasi lintas program

- Rujukan

Rawat Inap - Melayani rawat rujukan dari UGD, BP Umum, KIA.

- Administrasi klaim asuransi

- Surat keterangan kematian

- Pemeriksaan EKG

- Rujukan

PONED - Melayani rujukan dari Poli KIA/KB

- Melayani Persalinan.

- Rujukan

Klinik Sanitasi - Konsultasi

7

KEGIATAN FASILITAS PELAYANAN JENIS PELAYANAN

- Pemeriksaan sampel air, sampel makanan

- Penyuluhan

Klinik Gizi - Pengukuran status gizi - Konsultasi gizi dan diet - Pemberian makanan tambahan

TFC (Theurapetic Feeding Center) - Perawatan gizi kurang dan buruk

Pelayanan Obat - Memberikan obat sesuai resep

Poli VCT (Voluntary Counseling Test) - Konseling HIV/AIDS pada kelompok resiko

- Pemeriksaan laboratorium

- Layanan rujukan ke faskes lanjutan

LUAR GEDUNG - Promosi Kesehatan

- Kesehatan Lingkungan

- Kesehatan Ibu Anak dan Keluarga Berencana

termasuk Usaha Kesehatan Sekolah dan

Kesehatan Reproduksi Remaja

- Gizi Masyarakat

- Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

Menular

- Kesehatan Jiwa dan Napza

- Perkesmas (Perawatan Kesehatan Masyarakat)

- Program Kreatif “BUSEH SICELITA”

- Program Inovasi “GERBANG BERTAMU”

- Penyuluhan kesehatan dalam dan luar gedung, PHBS, Desa Siaga.

- Penyehatan lingkungan, penyehatan Sumber Air Bersih, penyehatan TPM,

penyehatan TTU.

- Kelas Ibu Hamil, Kelas Ibu Balita, Pembinaan kader posyandu,

Pendampingan Ibu Hamil oleh kader kesehatan, Nenek Asuh, Pemantauan

Tumbang Anak Balita dan Pra Sekolah, Deteksi dini kanker serviks, PPIA

(Pencegahan Penularan HIV dari ibu ke anak), Skrining kesehatan siswa

baru, pembinaan guru UKS, pembinaan kader UKS, penyuluhan

kesehatan remaja.

- TPG, Pemantauan status gizi balita di posyandu, KP-ASI, Pelacakan gizi

buruk/kurang, Kader motivator ASI, Outlet TTD mandiri, Penyuluhan gizi

di sekolah.

- TBC, Kusta, Diare, HIV.

- Penyuluhan kesehatan jiwa dan napza, pembentukan kader kesehatan

jiwa, kunjungan rumah ODGJ, pendampingan ketergantungan napza.

- Kunjungan rumah/askep keluarga rawan.

- Kelas calon pengantin (catin) di KUA Kecamatan Tembelang.

- Sikat gigi masal dan CTPS di SD/MI.

- Puskesmas Pembantu (Pustu)

- Puskesmas Keliling

- Polindes

8

KEGIATAN FASILITAS PELAYANAN JENIS PELAYANAN

- Posyandu balita

- Posyandu Remaja

- Posyandu lansia

- Posyandu Jiwa

- TPG (Taman Pemulihan Gizi)

Kunjungan rumah :

- PenderitaTBC

- Penderita Kusta

- Penderita Gangguan Jiwa dan Napza

- Balita Gizi Buruk atau Gizi Kurang

9

ALUR PELAYANAN PUSKESMAS TEMBELANG

PASIEN

LOKET

UMUM BPJS

JAMKESDA

KJS

UGD POLI UMUM POLI GIGI POLI KIA/KB PONED

LABORATORIUM

RAWAT INAP

KAMAR OBAT

(APOTEK)

PULANG / RUJUK

GIZI

KETERANGAN :

: Garis Konsultasi

: Alur Pasien

10

2. Sumberdaya

a. Ketenagaan

Tabel 2.3 Data Ketenagaan di Puskesmas Tembelang tahun 2018

No. Jenis Ketenagaan Yang

ada

Keku-

rangan Status Kepegawaian Ket

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

1.

2.

1.

1.

2.

3.

I. Puskesmas Induk

Dokter

Dokter gigi

SKM

S1 Perawat

D III Perawat

SPK

D IV Kebidanan

D III Kebidanan

D III Gizi

D III Perawat Gigi

Sanitarian

Analis Kesehatan

D III Farmasi

SM Farmasi

Akupunkturis

II. Puskesmas Pembantu

D III Perawat

D III Kebidanan

III. Polindes

D III Bidan

IV. Tenaga Penunjang

Administrasi

Sopir

Penjaga

3

1

-

8

10

-

1

16

1

1

1

2

1

1

1

1

2

8

3

1

1

-

-

1

-

-

-

-

-

1

-

-

-

-

-

-

-

-

-

3

-

-

2 PNS, 1 Kontrak Propinsi

Kontrak Puskesmas

3 PNS, 5 Kontrak Pusk.

3 PNS, 2 kontrak dinas, 4

kontrak Pusk, 1 Kontrak

Bupati

-

PNS

8 PNS, 8 kontrak puskesmas

PNS

PNS

Kontrak puskesmas

1 PNS,1 kontrak puskesmas

PNS

PNS

Kontrak puskesmas

PNS

Kontrak puskesmas

1 PNS, 7 Kontrak pusk.

1 PNS, 1 Kontrak dinas, 1

Kontrak puskesmas

Kontrak puskesmas

PNS

Sumber: Puskesmas Tembelang, 2018

Semakin kompleksnya permasalahan dan administrasi kesehatan di Puskesmas

Tembelang, serta kurangnya dukungan sumber daya manusia tentunya akan berdampak pada

hasil cakupan program yang ada, seperti diuraikan dalam tabel rekapitulasi jenis ketenagaan

sebagai berikut :

11

Tabel 2.4 Data Rekapitulasi Jumlah Ketenagaan di Puskesmas Tembelang tahun 2018

NO JENIS PELAYANAN JABATAN JUMLAH TENAGA

IDENTIFIKASI STANDAR REALISASI

1. Kepala Puskesmas Struktural/Fungsional 1 1

2. Kepala Tata Usaha Struktural/Fungsional 1 1 dirangkap oleh petugas koordinator Poned

3. RR dan kartu poli Rekam Medik 1 0

4. Perencanaan dan evaluasi Struktural/Fungsional 1 0 dirangkap oleh Kepala Puskesmas

5. Kasir Fungsional 1 1

6. Bendahara 2 0 5 bendahara merangkap tugas lain (Bendahara pengeluaran

pembantu, bendahara penerimaan pembantu, bendahara JKN,

bendahara gaji, bendahara BOK) dan tenaga paramedis

7. Urusan Umum/pengurus barang 1 0 Pengurus barang merangkap perawat Rawat Inap

8. Sopir 2 1

9. Penjaga & petugas kebersihan 2 1

10. Loket 3 2

11. Poli Umum Fungsional dokter 2 2

Fungsional perawat 2 6

12. Pelayanan kegawatdaruratan Fungsional dokter 2 0 2 dokter merangkap poli umum, rawat inap dan PONED

Koordinator perawat 1 1 Merangkap tugas sebagai koordinator P2

Fungsional perawat 4 5

13. Poli KIA / KB Bidan Koordinator 1 1

Fungsional Bidan 2 5

14. Poli Gigi Fungsional dokter gigi 1 1

Fungional perawat

gigi

1 1

15. Ruang Rawat Inap Fungsional dokter 2 0 2 dokter merangkap poli umum, UGD dan PONED

Koordinator perawat 1 1

Fungsional perawat 10 8

12

16. PONED Fungsional dokter 3 0 2 dokter merangkap poli umum, UGD dan Rawat inap

Koordinator bidan 1 1 Merangkap tugas sebagai koordinator ketatausahaan

Fungsional bidan 7 8

17. Kamar obat Apoteker 1 0

Asisten apoteker 2 1

Asist apoteker pelaks. 1

18. Laboratorium Analis kesehatan 2 2

19. Penanggulangan Penyakit Epidemiolog 1 0 1 merangkap perawat pustu

20. Tenaga Promosi kesehatan Penyuluh 1 0 1 merangkap perawat poli lansia

21. Kesehatan Lingkungan Sanitarian 1 1

22. Gizi Fungsional Gizi 2 1

23. Puskesmas pembantu Fungsional perawat 2 2

24. Bidan desa Fungsional Bidan 7 8

JUMLAH 74 63

Sumber : Puskesmas Tembelang, 2018.

Puskesmas Tembelang memiliki tenaga dokter fungsional 3 (tiga) orang yang mana secara bergantian melayani pasien di poli umum maupun di unit rawat inap dan

UGD serta PONED.

Untuk tenaga bidan saat ini sudah terpenuhi untuk bidan di desa dan tenaga PONED. Sedangkan tenaga perawat masih kurang karena perawat UGD merangkap

tugas sebagai perawat unit rawat inap.

Tenaga administrasi yang dimiliki Puskesmas Tembelang masih sangat terbatas dengan kualifikasi pendidikan SMA sebanyak 2 orang sebagai tenaga loket. Tugas

Ketatausahaan dirangkap oleh koordinator Poned. Demikian pula tenaga bendahara yang di rangkap tugas oleh tenaga fungsional (perawat dan, bidan).

13

b. Obat dan bahan habis pakai

Tabel 2.5 Keadaan Obat dan bahan habis pakai di Puskesmas Tembelang tahun 2018

No. Nama Obat Satuan

Jumlah

Ket Perse-

diaan

Pema-

kaian

Sisa

Stok

1 Albendazol tablet 400 mg tablet 9.000 6.000 3.000

2 Alopurinol tablet 100 mg tablet 18.325 13.186 5.139

3 Ambroxol tab 30 mg tablet 20.090 19.475 615

4 Aminofilin tablet 200 mg tablet 2.505 1.587 918

5 Aminofilina injeksi 24 mg/ml - 10 ml ampul 324 234 90

6 Amitriptilin HCl tablet salut 25 mg tablet 3.838 2.550 1.288

7 Amlodipin tablet 5 mg tablet 1.200 1.200 -

8 Amoksisilin kaplet 500 mg kaplet 47.893 32.768 15.125

9 Amoksisilin sirup kering 125 mg/5ml botol 791 641 150

10 Amoksisilin sirup kering Forte 250 mg/5ml botol 50 50 -

11 Ampisilin serbuk injeksi im/iv 1000 mg/ml vial 4.275 3.008 1.267

12 Antasida DOEN tab:Mg-Hidrok. 200mg+Al. Hidrok. 200 mg tablet 56.373 39.824 16.549

13 Anti Hemoroid DOEN Kombinasi supp 336 263 73

14 Aqua pro Injeksi steril 25 ml, bebas pirogen vial 2.200 1.606 594

15 Aquadest steril 500 ml botol 6 3 3

16 Asam Asetilsalisilat (Asetosal) tablet 80 mg tablet 1.935 1.728 207

17 Asam Askorbat (Vit C) tablet 50 mg tablet 25.779 15.103 10.676

18 Asam Mefenamat tablet salut selaput 500 mg tablet 65.661 39.758 25.903

19 Asiklovir tablet 400 mg tablet 1.000 1.000 -

20 Atapulgit tablet 600 mg tablet 5.625 4.627 998

21 Atropin injeksi im/iv/sk 0,25 mg/ml - 1 ml ( Sulfat ) vial 52 52 -

22 Benzatin Bensil Penisillin 2,4 juta IU/Vial vial 7 7 -

23 Betametason krim 0,5 mg/g tube 207 132 75

24 Deksametason injeksi iv. 5 mg/ml - 1 ml ampul 1.034 905 129

25 Deksametason tablet 0,5 mg tablet 31.070 21.149 9.921

26 Diazepam injeksi 5 mg/ml - 2 ml ampul 101 63 38

27 Diazepam lar rektal 10mg/ 2,5 ml (Stesolid) tube 16 11 5

28 Diazepam tablet 2 mg tablet 14.662 11.562 3.100

29 Difenhidramin inj im.10 mg/ml-1 ml ( HCl ) ampul 4.426 3.057 1.369

30 Digoksin tablet 0,25 mg tablet 1.555 1.005 550

31 Domperidon tablet 10 mg tablet 3.000 2.360 640

32 Epinefrina ( Adrenalina ) Injeksi 0,1% - 1 ml ( HCl ) ampul 30 30 -

33 Erytromycin kapsul 500 mg tablet 4.110 3.277 833

34 Erytromycin sirup 200 mg/5 ml botol 394 310 84

35 Etanol 70% botol 1.137 724 413

36 Fenitoin Natrium kapsul 100 mg kapsul 14.700 9.800 4.900

37 Fenol Gliserol tetes telinga 10% botol 110 72 38

38 Fitomenadion (Vit.K1) injeksi 2 mg/ml - 1 ml ampul 128 108 20

39 Fitomenadion (Vit.K1) tablet salut gula 10 mg tablet 1.000 1.000 -

40 Fluphenazin Decanoate 25mg/ml (Sikzonoate Inj) ampul 230 210 20

41 Furosemid injeksi iv/im 10 mg/ml ampul 99 50 49

42 Furosemid tablet 40 mg tablet 5.245 3.087 2.158

43 Garam Oralit untuk 200 ml air sak 3.600 1.455 2.145

44 Gentamisin injeksi 40 mg/ml (sbg Sulfat) ampul 70 - 70

45 Glibenklamid tablet 5 mg tablet 33.520 15.306 18.214

46 Gliseril Guayakolat tablet 100 mg tablet 96.231 62.392 33.839

47 Glukosa larutan infus 5 % botol 650 417 233

48 Haldol Decanoat 50 mg/ml inj ampul 30 30 -

49 Haloperidol 5mg/ml inj ampul 12 12 -

50 Haloperidol tablet 0,5 mg tablet 10.161 6.020 4.141

51 Haloperidol tablet 1,5 mg tablet 200 200 -

52 Hidrokortison krim 2,5 % tube 260 214 46

53 Ibuprofen tablet 400 mg tablet 43.305 28.747 14.558

14

No. Nama Obat Satuan

Jumlah

Ket Perse-

diaan

Pema-

kaian

Sisa

Stok

54 Isosorbid Dinitrat tablet sublingual 5 mg tablet 1.330 1.083 247

55 Kalium Permanganat serbuk botol 286 230 56

56 Kalsium Glukonat inj 100mg/ml / Ca Gluconas botol 10 - 10

57 Kalsium Laktat (Kalk) tablet 500 mg tablet 23.437 19.347 4.090

58 Kaptopril tablet 25 mg tablet 31.905 21.014 10.891

59 Karbamazepin tablet 200 mg tablet 640 40 600

60 Kloramfenikol injeksi 1000 mg ampul 4.030 3.356 674

61 Kloramfenikol kapsul 250 mg kapsul 10.570 8.952 1.618

62 Kloramfenikol salep mata 1 % tube 285 182 103

63 Kloramfenikol suspensi 125 mg/5 ml botol 205 156 49

64 Kloramfenikol tetes mata 1 % botol 573 490 83

65 Kloramfenikol tetes telinga 3 % botol 200 157 43

66 Klorfeniramin Maleat (CTM) tablet 4 mg tablet 106.006 62.697 43.309

67 Klorpromazin HCl tablet salut 100 mg(HCl) tablet 21.557 16.965 4.592

68 Klorpromazin tablet salut 25 mg ( HCl ) tablet 2.925 2.020 905

69 Kodein tablet 10 mg tablet 1.160 590 570

70 Kotrimoksazol Susp : Sulfa 200mg+Trimetoprim 40mg botol 397 322 75

71 Kotrimoksazol : Sulfametoksazol 400mg+Trimetoprim 80mg tablet 2.750 2.135 615

72 Larutan elektrolit D5 - 1/2 NS botol 100 100 -

73 Larutan elektrolit D5 - 1/4 NS botol 200 200 -

74 Lidokain inj: Lidokain HCl 2% + Epinefrin 1:80.000- 2ml ampul 1.455 708 747

75 Magnesium Sulfat injeksi (iv) 20 % - 25 ml ampul 10 - 10

76 Magnesium Sulfat injeksi (iv) 40 % - 25 ml ampul 11 - 11

77 Metamizole inj 1 gr / 2 ml vial 490 490 -

78 Metformin HCl tablet 500 mg tablet 39.460 24.860 14.600

79 Metilergometrin Maleat (Metilergometrin) salut 0,125 mg tablet 500 300 200

80 Metilergometrin Maleat inj 0,200 mg-1 ml ampul 160 110 50

81 Metronidazol tablet 250 mg tablet 1.000 168 832

82 Metronidazol tablet 500 mg tablet 2.500 2.200 300

83 Mikonazol cream tube 98 61 37

84 Natrium Diklofenak tablet 50 mg tablet 5.800 5.800 -

85 Natrium Klorida larutan infus 0,9 % steril botol 480 330 150

86 Nifedipin tablet 10 mg tablet 13.330 11.363 1.967

87 Nistatin tablet salut 500.000 IU/g tablet 290 202 88

88 Nistatin tablet vaginal 100.000 IU/g tablet 144 110 34

89 Obat Batuk Hitam ( O.B.H. ) cairan botol 390 291 99

90 Oksitosin injeksi 10 IU/ml - 1 ml ampul 361 212 149

91 Omeprazol injeksi 40 mg/ 10 ml vial 250 250 -

92 Parasetamol sirup 120 mg/5 ml botol 1.697 1.238 459

93 Parasetamol tablet 500 mg tablet 161.794 107.634 54.160

94 Piridoksin (Vit.B6) tablet 10 mg ( HCl ) tablet 31.700 22.928 8.772

95 Povidon Iodida 10 %, 300 ml botol 34 23 -

96 Prednison tablet 5 mg tablet 5.120 4.330 790

97 Propanolol tablet 10 mg (HCl) tablet 1.000 66 934

98 Propranolol tablet 40 mg (HCl) tablet 200 - 200

99 Ranitidin injeksi 25 mg/ml ampul 4.220 3.184 1.036

100 Ranitidin tablet 150 mg tablet 2.000 2.000 -

101 Ringer Laktat larutan infus steril botol 6.310 5.091 1.219

102 Risperidon 2 mg tablet 2.800 2.800 -

103 Salbutamol 2,5 mg respulles (Komb Ipratropium Br 0,5mg +

Salbutamol 2,5 mg nebules) Combivent ampul 160 160 -

104 Salbutamol tablet 2 mg ( sebagai sulfat ) tablet 6.535 5.311 1.224

105 Salep 2-4, Kombinasi:As. Salisilat 2%+ Belerang Endap 4% pot 112 112 -

106 Salisil Bedak 2 % kotak 342 301 41

107 Sefadroksil kapsul 500 mg kapsul 900 526 374

108 Serum Anti Tetanus Injeksi 1.500 IU/ampul (A.T.S.) ampul 23 23 -

109 Sianokobalamin (Vit.B12) injeksi 500 mcg - ml ampul 1.164 1.013 151

15

No. Nama Obat Satuan

Jumlah

Ket Perse-

diaan

Pema-

kaian

Sisa

Stok

110 Simvastatin tablet 10 mg tablet 1.500 1.500 -

111 Siprofloksasin tablet 500 mg (sebagai HCl) tablet 10.000 7.218 2.782

112 Tiamin (Viamin B1) tablet 50 mg (HCl / Mononitrat ) tablet 24.900 17.949 6.951

113 Trifluoperazine tablet 5 mg tablet 2.755 2.175 580

114 Triheksifenidil Hidroklorida tablet 2 mg tablet 9.965 7.545 2.420

115 Vitamin B Kompleks tablet tablet 52.577 34.294 18.283

116 Zinc sirup 10 mg/ml botol 54 54 -

117 Zinc tablet 20 mg tablet 3.000 2.210 790

118 Glimepiride 1 mg tablet 14.500 9.177 5.323

Sumber: Puskesmas Tembelang, 2018.

Secara keseluruhan jenis obat yang tersedia di Puskesmas Tembelang sebagian

besar sudah ada.

c. Peralatan Pelayanan Puskesmas

Tabel 2.6 Keadaan Peralatan Kesehatan Puskesmas Tembelang tahun 2018 (sesuai

Permenkes 75 tahun 2014).

No. Jenis Alat Jumlah Realisasi Ket

1.

Poli Umum

A. Set Pemeriksaan :

1) Anuskop 2) Baki logam tempat alat steril bertutup

3) Bingkai uji-coba untuk peme-riksaan refraksi

4) Buku Isihara Tes 5) Corong telinga/speculum te-linga uk. kecil, besar,

sedang

6) Emesis basin/Nierbeken besar 7) Garputala 512Hz, 1024Hz, 2084 Hz

8) Handle kaca laring

9) Handle kaca nasopharing

10) Kaca laring ukuran 2,4,5,6 11) Kaca nasopharing ukuran 2,4,5,6

12) Kaca pembesar untuk diagnostik

13) Lampu kepala/Head Lamp + Adaptor AC/DC 14) Lampu senter untuk periksa/pen light

15) Lensa uji-coba untuk pemeriksaan refraksi

16) Lup binokuler (lensa pembesar) 3-5 Dioptri

17) Metline (pengukur lingkar pinggang) 18) Opthalmoscope

19) Otoscope

20) Palu reflex 21) Skinfold caliper

22) Snellen Chart 2 jenis (E Chart + Alphabet Chart)

23) Spekulum vagina (cocor bebek) sedang 24) Spekulum hidung dewasa

25) Sphygmomanometer untuk dewasa

26) Stetoskop untuk dewasa

27) Sudip lidah logam/spatula lidah logam panjang 12 cm

28) Sudip lidah logam/spatula lidah logam panjang

16,5 cm 29) Tempat tidur periksa dan perlengkapannya

30) Termometer untuk dewasa

31) Termometer untuk Dewasa

32) Timbangan Dewasa 33) Tonometer Schiotz

3buah 2 buah

1 buah

1 buah 1 set

1buah 1 set

1 buah

1 buah

1 set 1 set

1 buah

1 buah 1 buah

1 set

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

3 buah 1 buah

1 buah

1 buah

4 buah

4 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

- 2 buah

-

- -

- -

-

-

- -

-

- -

-

-

- -

-

- -

-

- -

1 buah

2 buah

3 buah

1 buah

1 buah

1 buah -

16

No. Jenis Alat Jumlah Realisasi Ket

2.

B. Perlengkapan :

1) Bantal

2) Baskom cuci tangan 3) Kasur

4) Lampu spiritus

5) Lemari alat

6) Meja instrument 7) Meteran tinggi badan

8) Perlak

9) Pispot 10) Sarung bantal

11) Seprei

12) Sikat untuk membersihkan peralatan

13) Stop Watch 14) Tempat sampah tertutup dengan injakan buka

tutup

C. Meubelair : 1) Kursi Kerja

2) Lemari arsip

3) Meja tulis ½ biro

Ruangan Gawat Darurat

A. Set Tindakan medis/gawat darurat

1) Baki logam tempat alat steril tertutup 2) Collar Brace/Neck Collar anak

3) Collar Brace/Neck Collar dewasa

4) Corong telinga/Spekulum telinga ukuran kecil, besar, sedang

5) Doppler

6) Dressing Forceps 7) EKG

8) Emesis Basin/ Nierbeken besar

9) Forceps Aligator

10) Forceps Bayonet 11) Guedel Airway (Oropharingeal Airway)

12) Gunting bedah standar, lengkung

13) Gunting bedah standar, lengkung, ujung tajam/tajam

14) Gunting bedah standar, lengkung, ujung

tajam/tumpul

15) Gunting bedah standar, lengkung, ujung tumpul/tumpul

16) Gunting bedah standar, lurus ujung

tumpul/tumpul 17) Gunting bedah standar, lurus, ujung tajam/tajam

18) Gunting bedah standar, lurus, ujung tajam/tumpul

19) Gunting pembalut 20) Gunting pembuka jahitan lurus

21) Handle kaca laring

22) Handle kaca nasopharing

23) Hooked probes 24) Kaca laring ukuran 2,4,5,6

25) Kaca nasopharing ukuran 2,4,5,6

26) Kait dan kuret serumen 27) Kanula hidung anak

28) Kanula hidung dewasa

29) Klem arteri 14 cm (Kocher) 30) Klem arteri, 12 cm lengkung, dengan gigi 1x2

(Halstead-Mosquito)

31) Klem arteri, 12 cm lengkung, tanpa gigi

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah 2 buah

2 buah

1 buah

1 buah 2 buah

3 buah

1 buah

1 buah

3 buah 1 buah

1 buah

1 set

1 buah

1 buah 1 buah

2 buah

3buah

3 buah 2buah

3 buah

3 buah

3 buah

3 buah

3 buah

3 buah

3 buah

1 buah 3 buah

1 buah

1 buah

1buah 1 set

1 set

1 buah 3 buah

1 buah

3 buah 3 buah

3 buah

1 buah

1 buah 1 buah

-

1 buah

1 buah -

2 buah

1 buah 2 buah

2 buah

-

1 buah 2 buah

3 buah

1 buah

1 buah

3 buah -

-

-

1 buah

- 1 buah

-

-

- -

3 buah

3 buah

3 buah

3 buah

2 buah

2 buah

-

1 buah 2 buah

-

-

- -

-

1 buah -

-

2 buah 2 buah

2 buah

17

No. Jenis Alat Jumlah Realisasi Ket

(Halstead-Mosquito)

32) Klem arteri, 12 cm lurus, dengan gigi 1x2

(Halstead-Mosquito) 33) Klem arteri, 12 cm lurus,tanpa gigi (Halstead-

Mosquito)

34) Klem arteri, lurus (Kelly)

35) Klem/pemegang jarum jahit, 18 cm (Mayo Hegar)

36) Korentang, lengkung, penjepit alat steril (23 cm)

37) Korentang, penjepit sponge 38) Kursi roda

39) Lampu kepala

40) Laringoskop anak

41) Laringoskop dewasa 42) Laringoskop neonatus bilah lurus

43) Magill Forceps

44) Nebulizer 45) Otoskop

46) Palu reflex

47) Pinset alat, bengkok (Remky) 48) Pinset anatomis, 14,5 cm

49) Pinset anatomis, 18 cm

50) Pinset bedah, 14,5 cm

51) Pinset bedah, 18 cm 52) Pinset epilasi

53) Pinset telinga

54) Pinset insisi Hordeolum/ Chalazion 55) Resusitator anak-anak & sungkup

56) Resusitator dewasa & sungkup

57) Resusitator neonatus & sungkup 58) Retraktor, pembuka kelopak mata

59) Semprit gliserin

60) Silinder korentang steril

61) Skalpel, tangkai pisau operasi 62) Spalk

63) Spekulum hidung

64) Spekulum mata 65) Sphygmomanometer anak

66) Sphygmomanometer dewasa

67) Stand lamp untuk tindakan

68) Standar infus 69) Steteskop anak

70) Steteskop dewasa

71) Steteskop janin/Laenac 72) Suction pump (alat penghisap)

73) Spatula lidah logam 12 cm

74) Spatula lidah logam 16,5 cm 75) Tabung oksigen dan regulator

76) Tempat tidur periksa dan perlengkapannya

77) Termometer anak

78) Termometer dewasa 79) Timbangan anak

80) Timbangan dewasa

81) Tissue Forceps 82) Torniket karet

83) Usungan (brankar)

B. Perlengkapan :

1) Bak instrument tertutup

2) Bantal

3 buah

3 buah

3 buah

3 buah

2 buah

2 buah 1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

3 buah

1 buah 1 buah

1 buah

3 buah 3 buah

3 buah

3 buah

3 buah 1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah

3 buah 1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 2 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

4 buah 1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

2 buah

1 buah

2 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 2 buah

-

-

- -

-

1 buah -

-

2 buah 2 buah

2 buah

2 buah

2 buah -

-

- -

1 buah

- -

1 buah

-

- 1 buah

-

- -

1 buah

-

2 buah 1 buah

2 buah

- 1 buah

1 buah

1 buah 3 buah

3 buah

1 buah

1 buah -

1 buah

- -

1 buah

2 buah

2 buah

18

No. Jenis Alat Jumlah Realisasi Ket

3.

3) Celemek plastik

4) Dorongan tabung oksigen dengan tali pengaman

5) Duk bolong, sedang 6) Jam/timer

7) Kain balut segitiga (mitella)

8) Kasur

9) Kotak penyimpan jarum bekas 10) Lemari alat

11) Lemari obat

12) Mangkok untuk larutan 13) Meja instrumen/alat

14) Perlak plastic

15) Pispot

16) Sarung bantal 17) Seprei

18) Sikat tangan

19) Sikat pembersih peralatan 20) Stop Watch

21) Tempat sampah tertutup dengan injakan buka

tutup 22) Toples kapas/Kasa steril

23) Tromol kasa/Kain steril 25 x 120 mm

24) Waskom bengkok

25) Waskom cekung 26) Waskom cuci

C. Meubelair :

1) Kursi kerja 2) Lemari arsip

3) Meja tulis ½ biro

Ruangan KIA-KB-Imunisasi

A. Set Pemeriksaan Kesehatan Ibu

1) 1/2 Klem Korcher

2) Anuskop 3) Bak Instrumen dengan tutup

4) Baki Logam Tempat Alat Steril Bertutup

5) Doppler 6) Gunting Benang

7) Gunting Verband

8) Korcher Tang

9) Mangkok untuk Larutan 10) Meja Instrumen/alat

11) Meja Periksa Ginekologi & kursi pemeriksa

12) Palu Refleks 13) Pen Lancet

14) Pinset Anatomi Panjang

15) Pinset Anatomi Pendek 16) Pinset Bedah

17) Silinder Korentang Steril

18) Sonde mulut

19) Spekulum Vagina (Cocor Bebek) Besar 20) Spekulum Vagina (Cocor Bebek) Kecil

21) Spekulum Vagina (Cocor Bebek) Sedang

22) Spekulum Vagina (Sims) 23) Sphygmomanometer Dewasa

24) Stand Lamp untuk tindakan

25) Stetoskop Dewasa 26) Stetoskop Janin/Fetoscope

27) Sudip lidah logam/Spatula Lidah Logam panjang

12 cm

1 buah

1 buah

2 buah 1 buah

5 buah

1 buah

2 buah 1 buah

1 buah

2 buah 1 buah

2 buah

2 buah

2 buah 2 buah

1 buah

1 buah 1 buah

2 buah

1 buah

1 buah

4 buah

2 buah 2 buah

3 buah 1 buah

1 buah

1 buah

3 buah 1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah

3 buah 2 buah

5 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

2 buah

3 buah

2 buah

- -

-

3 buah

2 buah 1 buah

1 buah

2 buah 1 buah

3 buah

2 buah

3 buah 3 buah

-

- -

2 buah

1 buah

1 buah

4 buah

1 buah 2 buah

3 buah 1 buah

1 buah

19

No. Jenis Alat Jumlah Realisasi Ket

4.

28) Sudip lidah logam/Spatula Lidah Logam panjang

16,5cm

29) Tampon Tang 30) Tempat Tidur Periksa

31) Termometer Dewasa

32) Timbangan Dewasa

33) Torniket Karet B. Set Pemeriksaan Kesehatan Anak

1) Alat Pengukur Panjang Bayi

2) Flowmeter anak (high flow) 3) Flowmeter neonatus (low flow)

4) Lampu periksa

5) Pengukur lingkar kepala

6) Pengukur tinggi badan anak 7) Sphygmomanometer & manset anak

8) Stetoskop pediatrik

9) Termometer Anak 10) Timbangan Anak

11) Timbangan bayi

C. Set Pelayanan KB 1) Baki Logam Tempat Alat Steril Bertutup

2) Implant Kit

3) IUD Kit

D. Set Imunisasi 1) Vaccine carrier

2) Vaccine Refrigerator

E. Perlengkapan 1) ARI Meter

2) Bantal

3) Baskom Cuci Tangan 4) Celemek Plastik

5) Duk Bolong, Sedang

6) Kasur

7) Kotak Penyimpan Jarum Bekas 8) Lemari Alat

9) Lemari Obat

10) Meteran (untuk mengukur tinggi Fundus) 11) Perlak

12) Pispot

13) Pita Pengukur Lila

14) Pompa Payudara untuk ASI 15) Sarung Bantal

16) Selimut

17) Seprei 18) Set Tumbuh Kembang Anak

19) Sikat pembersih peralatan

20) Tempat Sampah Tertutup dengan injakan buka tutup

21) Tirai

22) Toples Kapas/Kasa Steril

23) Tromol Kasa/Kain Steril 24) Waskom Bengkok Kecil

F. Meubelair

1) Kursi Kerja 2) Lemari Arsip

3) Meja Tulis ½ biro

Ruangan Persalinan

A. Set Obstetri & Ginekologi

1) Bak instrumen tertutup besar (Obgin)

2 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

2 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah 2 buah

1 buah

1 buah

1 buah 2 buah

1 buah

2 buah 1 buah

1 buah

2 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

4 buah 1 buah

1 buah

3 buah

3 buah

20

No. Jenis Alat Jumlah Realisasi Ket

2) Bak instrumen tertutup kecil

3) Bak instrumen tertutup Medium

4) Doppler 5) Doyeri Probe Lengkung

6) Endotracheal Tube Dewasa 2,5

7) Endotracheal Tube Dewasa 3

8) Endotracheal Tube Dewasa 4 9) Gunting Benang

10) Gunting Episiotomi

11) Gunting Iris Lengkung 12) Gunting Operasi Lurus

13) Gunting Tali Pusat

14) Klem Fenster/Klem Ovum

15) Klem Kasa (Korentang) 16) Klem Kelly/Klem Kocher Lurus

17) Klem Linen Backhauss

18) Klem Mosquito Halsted Lengkung 19) Klem Mosquito Halsted Lurus

20) Klem Pemasang Klip Hegenbarth

21) Lampu Periksa Halogen 22) Masker Oksigen + Kanula Nasal Dewasa

23) Meja Instrumen

24) Needle Holder Matheiu

25) Pelvimeter Obstetrik 26) Pinset Jaringan (Sirurgis)

27) Pinset Jaringan Semken

28) Pinset Kasa (Anatomis) 29) Resusitator Dewasa

30) Retraktor Finsen Tajam

31) Setengah Kocher 32) Skalpel No. 3

33) Skalpel No. 4

34) Spekulum (Sims) Besar

35) Spekulum (Sims) Kecil 36) Spekulum (Sims) Medium

37) Spekulum Cocor Bebek Grave Besar

38) Spekulum Cocor Bebek Grave Kecil 39) Spekulum Cocor Bebek Grave Medium

40) Standar infus

41) Stetoskop Dewasa

42) Stetoskop Janin/ Fetoscope 43) Stilet untuk Pemasangan ETT

44) Tabung Oksigen dan Regulator

45) Tempat Klem Kasa (Korentang) 46) Tempat Tidur Periksa (exam bed)

47) Tempat Tidur untuk Persalinan

48) Tensimeter dewasa 49) Termometer Dewasa

B. Set Insersi dan Ekstraksi AKDR

1) Aligator Ekstraktor AKDR

2) Gunting Mayo CVD 3) Klem Kasa Lurus (Sponge Foster Straight)

4) Klem Penarik Benang AKDR

5) Sonde Uterus Sims 6) Tenakulum Schroeder

C. Set Resusitasi Bayi

1) Baby Suction Pump portable 2) Endotracheal Tube 2,5

3) Endotracheal Tube 3

4) Endotracheal Tube 3,5

3 buah

3 buah

1 buah 1 buah

3 buah

3 buah

3 buah 3 buah

3 buah

3 buah 3 buah

3 buah

3 buah

3 buah 3 buah

3 buah

3 buah 3 buah

3 buah

1 buah 2 buah

2 buah

3 buah

1 buah 3 buah

3 buah

3 buah 1 set

1 buah

3 buah 3 buah

3 buah

5 buah

5 buah 5 buah

5 buah

5 buah 5 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 set

2 buah 1 set

1 set

1 buah 1 buah

3 buah

3 buah 3 buah

3 buah

3 buah 3 buah

1 set 1 buah

1 buah

1 buah

3 buah

3 buah

1 buah -

-

-

- 3 buah

3 buah

- -

3 buah

-

1 buah -

-

- -

-

- 2 buah

-

-

- -

-

- -

-

3 buah -

-

-

- -

-

- -

2 buah

-

- -

1 set

1 buah 1 set

1set

1 buah 1 buah

-

- -

-

- -

1 buah -

-

-

21

No. Jenis Alat Jumlah Realisasi Ket

5.

5) Endotracheal Tube 4

6) Infant T piece resuscitator dengan PEEP

7) Infant T piece System 8) Laringoskop Neonatus Bilah Lurus (3 ukuran)

9) Meja Resusitasi dengan Pemanas (Infant Radiant

Warmer)

10) Oxygen Concentrator 11) Penghisap Lendir DeLee (neonatus)

12) Pompa Penghisap Lendir Elektrik

13) Stetoskop Duplex Neonatus D. Perlengkapan :

1) Lemari Alat

2) Lemari Obat

3) Mangkok Iodin 4) Pengukur panjang bayi

5) Pengukur Tinggi Badan (microtoise)

6) Pisau Pencukur 7) Timbangan bayi

8) Timbangan Dewasa

9) Tromol Kasa 10) Waskom Bengkok Uk. 30 cm

11) Waskom Bengkok Uk. 23 cm

E. Meubelair

1) Kursi Kerja 2) Lemari Arsip

3) Meja Tulis ½ biro

Ruangan Rawat Pasca Persalinan

A. Set perawatan pasca persalinan

1) ARI Timer 2) Boks Bayi

3) Sphygmomanometer Dewasa

4) Standar infus

5) Stetoskop Anak 6) Tabung Oksigen & Regulator

7) Tempat Tidur Dewasa

8) Termometer Anak 9) Termometer Dewasa

10) Timbangan Bayi B. Perlengkapan

1) Bantal 2) Baskom Kecil

3) Handuk Pembungkus Neonatus

4) Kantong Metode Kanguru sesuai ukuran neonatus 5) Kasur

6) Kotak Penyimpan Jarum Bekas

7) Lemari Obat 8) Lemari Alat

9) Lemari Kecil Pasien

10) Perlak

11) Pispot 12) Pompa Payudara untuk ASI

13) Sarung Bantal

14) Selimut Bayi 15) Selimut Dewasa

16) Seprei

17) Set Tumbuh Kembang Anak 18) Sikat pembersih Peralatan

19) Tempat Sampah Tertutup dengan injakan buka

tutup

1 buah

1 buah

1 buah 1 set

1 set

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

3 buah 1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 set

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

Sesuai keb

1 set 1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

2buah

1 buah 1 buah

2 buah

2 buah 2 buah

2 buah

1 buah 1 buah

2 buah

2 buah

-

-

- 1 buah

-

1 buah

- 1 buah

-

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

- 1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

3 buah 1 buah

1 buah

- 1 buah

-

1 buah

1 buah 1 buah

1 set

1 buah

1 buah

1 buah

3 buah 1 buah

Ada

1 set 3 buah

1 buah

1 buah 1 buah

2 buah

1 buah

- 3 buah

2 buah

2 buah 2buah

2 buah

- 1 buah

2 buah

22

No. Jenis Alat Jumlah Realisasi Ket

6.

20) Toples Kapas / Kasa Steril

21) Tromol Kasa / Kain Steril

22) Waskom Bengkok Kecil C. Meubelair

1) Kursi Kerja

2) Lemari Arsip

3) Meja Tulis ½ biro

Ruang Kesehatan Gigi & Mulut

A. Set Kesehatan Gigi & Mulut 1) Atraumatic Restorative Treatment (ART)

- Enamel Access Cutter

- Eksavator Berbentuk Sendok Ukuran Kecil

(Spoon Excavator Small) - Eksavator Berbentuk Sendok Ukuran Sedang

(Spoon Excavator Medium)

- Eksavator Berbentuk Sendok Ukuran Besar (Spoon Excavator Large)

- Double Ended Applier and Carver

- Spatula Plastik - Hatchet

- Batu Asah

2) Bein Lurus Besar

3) Bein Lurus Kecil 4) Bor Intan (Diamond Bur Assorted) untuk Air Jet

Hand Piece (Kecepatan Tinggi) (round, inverted

dan fissure)

5) Bor Intan Kontra Angle Hand Piece Conventional

(Kecepatan Rendah) (round, inverted dan

fissure) 6) Ekskavator Berujung Dua (Besar)

7) Ekskavator Berujung Dua (Kecil)

8) Gunting Operasi Gusi (Wagner) (12 cm )

9) Handpiece Contra Angle 10) Handpiece Straight

11) Kaca Mulut Datar No.4 Tanpa Tangkai

12) Klem/Pemegang Jarum Jahit (Mathieu Standar) 13) Set Kursi Gigi Elektrik yang terdiri dari:

- Kursi Gigi

- Cuspidor Unit

- Meja Instrumen - Foot Controller untuk Hand Piece

- Kompresor Oilless 1 PK

14) Jarum exterpasi 15) Jarum K-File (15-40)

16) Jarum K-File (45-80)

17) Light Curing 18) Mikromotor dengan Straight dan Contra Angle

Hand Piece (Low Speed Micro Motor portable)

19) Pelindung Jari

20) Pemegang Matriks (Matrix Holder) 21) Penahan Lidah

22) Pengungkit Akar Gigi Kanan Mesial (Cryer

Distal) 23) Pengungkit Akar Gigi Kanan Mesial (Cryer

Mesial)

24) Penumpat Plastis 25) Periodontal Probe

26) Penumpat Semen Berujung Dua

27) Pinset Gigi

2 buah

2 buah

2 buah

3 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 set

1 set

5 buah 5 buah

1 buah

1 buah

1 buah 5 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 set

1 set 1 set

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

5 buah

1 set

2buah

2 buah

2 buah

3 buah

1 buah

1 buah

-

-

-

-

-

- -

-

2 buah

1 buah 1 set

1 set

4 buah 4 buah

-

1 buah

1 buah 6 buah

-

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

-

- -

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

- 1 buah

1 buah

1 buah

- 4 buah

6 buah

-

23

No. Jenis Alat Jumlah Realisasi Ket

7.

28) Polishing Bur

29) Skeler Standar, Bentuk Cangkul Kiri (Type

Chisel/Mesial) 30) Skeler Standar, Bentuk Cangkul Kanan (Type

Chisel/Mesial)

31) Skeler Standar, Bentuk Tombak (Type Hook)

32) Skeler Standar, Black Kiri dan Kanan (Type Chisel/Mesial)

33) Skeler Standar, Black Kiri dan Kiri (Type

Chisel/Mesial) 34) Skeler Ultrasonik

35) Sonde Lengkung

36) Sonde Lurus

37) Spatula Pengaduk Semen 38) Spatula Pengaduk Semen Ionomer

39) Set Tang Pencabutan Dewasa

- Tang gigi anterior rahang atas dewasa - Tang gigi premolar rahang atas

- Tang gigi molar kanan rahang atas

- Tang gigi molar kiri rahang atas - Tang molar 3 rahang atas

- Tang sisa akar gigi anterior rahang atas

- Tang sisa akar gigi posterior rahang atas bawah

- Tang gigi anterior & pre-molar rahang - Tang gigi molar rahang bawah kanan/kiri

- Tang gigi molar 3 rahang bawah

- Tang sisa akar rahang bawah 40) Set Tang pencabutan gigi anak

- Tang gigi anterior rahang atas

- Tang molar rahang atas - Tang molar susu rahang atas

- Tang sisa akar rahang atas

- Tang gigi anterior rahang bawah

- Tang molar rahang bawah - Tang sisa akar rahang bawah

41) Skalpel, Mata Pisau Bedah (Besar)

42) Skalpel, Mata Pisau Bedah (Kecil) 43) Skalpel, Tangkai Pisau Operasi

44) Tangkai kaca mulut

B. Perlengkapan

1) Baki Logam Tempat Alat Steril Bertutup 2) Korentang, Penjepit Sponge (Foerster)

3) Lampu Spiritus Isi 120 cc

4) Lemari peralatan 5) Lempeng Kaca Pengaduk Semen

6) Needle Destroyer

7) Silinder Korentang Steril 8) Sterilisator kering

9) Tempat Alkohol (Dappen Glas)

10) Toples Kapas Logam dengan Pegas dan Tutup

(50 x 70mm) 11) Toples Pembuangan Kapas (50 x 75 mm)

12) Waskom Bengkok (Neirbeken)

C. Meubelair 1) Kursi Kerja

2) Lemari arsip

3) Meja Tulis ½ biro

Ruangan Promosi Kesehatan

A. Set Promosi Kesehatan

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 5 buah

5 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah 5 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

3 buah 1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 4 buah

-

2 buah

3 buah

2 buah

2 buah 2 buah

2 buah

2 buah 2 buah

2 buah

2 buah

2 buah 2 buah

2 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah

1 buah -

-

- 6 buah

4 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah -

-

1 buah 1 buah

2 buah

- 3 buah

4 buah 1 buah

1 buah

24

No. Jenis Alat Jumlah Realisasi Ket

8.

9.

1) Alat Peraga Cara Menyusui yang Benar (Boneka

& fantom payudara)

2) Alat Permainan Edukatif/APE 3) Biblioterapi

4) Boneka Bayi

5) Buletin Board/Papan Informasi

6) Cetakan Jamban 7) Cetakan Sumur Gali (Cincin)

8) Komputer dan Printer

9) Fantom Gigi Anak 10) Fantom Gigi Dewasa

11) Fantom Mata Ukuran Asli

12) Fantom Mata Ukuran Besar (Fiberglass)

13) Fantom Panggul Wanita 14) Flip Chart dan Stand

15) Food Model

16) Gambar Anatomi Gigi 17) Gambar Anatomi Mata

18) Gambar Anatomi Mata 60x90

19) Gambar Panggul Laki-Laki 20) Kamera Foto/Handy Cam

21) Laptop

22) Layar ukuran 1 x 1,5 M

23) Megaphone/Public Address System 24) Papan Tulis Putih

25) Proyektor / LCD Proyektor

26) Radio Kaset/ Tape Recorder 27) Televisi dan Antena

28) VCD/ DVD Player

29) Wireless System / Amplifier & Wireless Microphone

B. Perlengkapan

1) Kabel Tambahan, @ 20 m

2) Portable Generator 3) Tempat Sampah Tertutup

4) Lemari alat

C. Meubelair 1) Kursi kerja

2) Lemari Arsip

3) Lemari Alat-Alat Audiovisual

4) Meja tulis ½ biro

Ruangan ASI

A. Set ASI 1) Breast Pump

B. Perlengkapan

1) Tempat sampah tertutup 2) Waskom

3) Waslap

C. Meubelair

1) Kursi 2) Meja untuk ganti popok bayi

3) Meja perlengkapan

Laboratorium

A. Set Laboratorium

1) Batang Pengaduk 2) Beker, Gelas

3) Botol Pencuci

4) Corong Kaca (5 cm)

1 paket

1 paket Secukupnya

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 unit

2 buah 2 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 paket

1 lembar 1 lembar

1 lembar

1 lembar 1 unit

1 unit

1 buah

1 buah 1 buah

1 unit

1 unit 1 unit

1 unit

1 unit

1 unit

1 unit 2 buah

1 buah

2 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 unit

1 unit

1 unit

1 buah

1 buah 1 buah

1 unit

1 unit 1 unit

1 unit

1 unit

1 unit

1 unit 2 buah

2 buah

1 buah

2 buah 1 buah

2 buah

3 buah

-

1 buah

25

No. Jenis Alat Jumlah Realisasi Ket

10.

5) Erlenmeyer, Gelas

6) Fotometer

7) Gelas Pengukur (100 cc) 8) Gelas Pengukur (16 Oz/500 ml)

9) Hematology Analizer (HA)

10) Hemositometer Set/Alat Hitung Manual

11) Lemari Es 12) Mikroskop Binokuler

13) Pipet Mikro 5-50, 100-200, 500-1000 ul

14) Pipet Berskala (Vol 1 cc) 15) Pipet Berskala (Vol 10 cc)

16) Pipet Tetes (Pipet Pasteur)

17) Rotator Plate

18) Sentrifuse Listrik 19) Sentrifuse Mikrohematokrit

20) Tip Pipet (Kuning dan Biru)

21) Tabung Kapiler Mikrohemato-krit 22) Tabung Reaksi (12 mm)

23) Tabung Reaksi dengan tutup karet gabus

24) Tabung Sentrifus Tanpa Skala 25) Telly Counter

26) Termometer 0–50°C

27) Urinometer (Alat Pengukur BJ Urine)

28) Wadah Aquades 29) Westergren Set (Tabung Laju Endap Darah)

B. Perlengkapan

1) Kaki Tiga 2) Lampu Spiritus

3) Pembendung

4) Penjepit Tabung dari Kayu 5) Pensil Kaca

6) Pemanas/Penangas dengan Air

7) Rak Pengering

8) Rak Pewarna Kaca Preparat 9) Rak Tabung Reaksi

10) Stopwatch

11) Sengkelit/Ose 12) Sikat Tabung Reaksi

13) Timer

C. Meubelair

1) Kursi Kerja 2) Lemari Peralatan

3) Meja Tulis ½ biro

Ruangan Farmsai

A. Set Farmasi

1) Analitical Balance (Timbangan Mikro) 2) Batang Pengaduk

3) Corong

4) Cawan Penguap Porselen (d.5-15cm)

5) Gelas Pengukur 10mL, 100mL dan 250mL 6) Gelas Piala 100mL, 500mL & 1L

7) Higrometer

8) Mortir (d. 5-10cm & d.10-15cm) + stamper 9) Pipet Berskala

10) Spatel logam

11) Shaker 12) Termometer skala 100

B. Perlengkapan

1) Alat Pemanas yang sesuai

1 buah

2 buah

1 buah 2 buah

3 buah 1 buah

2 buah

3 buah

3 buah 1 buah

3 buah

2 buah 1 buah

1 buah

1 buah 1 set

1 set

1 buah

1 buah 1 buah

3 buah

3 buah 12 buah

1 buah

1 buah

1 buah 3 buah

Sesuai keb

Sesuai keb 12 buah

6 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah

3 buah

1 buah

1 buah 1 buah

2 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah

-

5 buah

-

1 buah 1 buah

1 buah

5 buah 5 buah

1 set

1 set

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

-

1 buah 2buah

-

Sesuai keb

- 12 buah

-

2 buah 1 buah

1 buah

- -

3 buah

1 buah 1 buah

1 buah

2 buah -

-

-

1 buah 2 buah

1 buah

1 buah -

2 buah

2 buah

1 buah

2 buah

- -

-

- -

-

-

26

No. Jenis Alat Jumlah Realisasi Ket

11.

2) Botol Obat & labelnya

3) Lemari pendingin

4) Lemari & rak untuk menyimpan obat 5) Lemari Penyimpanan Narkoti-ka, psikotropika &

bahan obat berbahaya lainnya

6) Rak tempat pengeringan alat

C. Meubelair 1) Kursi Kerja

2) Lemari arsip

3) Meja Tulis ½ biro

Ruangan Rawat Inap

A. Set Rawat Inap

1) Ari Sound Timer 2) Baki Instrumen Bertutup

3) Bak Instrumen Bertutup 30x30

4) Bisturi No 10 5) Brankar

6) Gunting Lengkung, Ujung Tajam (Metzenbaum)

(18 Cm) 7) Gunting Lengkung, Ujung Tumpul

(Metzenbaum) (18 Cm)

8) Gunting Lurus, Ujung Tajam (Metzenbaum) (18

Cm) 9) Gunting Lurus, Ujung Tumpul (Metzenbaum) (18

Cm)

10) Gunting Mayo Lurus/Lengkung 11) Gunting Angkat Jahitan, Lurus

12) Kaca Pembesar

13) Kanula Hidung 14) Kateter, Selang Penghisap Lendir Bayi

15) Kauter

16) Klem Agrave, 14 Mm (Isi 100)

17) Klem Arteri, 12 Cm, Lengkung dgn gigi 1x2 (Halstead-Mosquito)

18) Klem Arteri 12 cm, Lengkung tanpa gigi

(Halstead-Mosquito) 19) Klem Arteri 12 cm, lurus dgn gigi 1x2 (Halstead-

Mosquito)

20) Klem Arteri 12 cm, lurus tanpa gigi 1x2

(Halstead-Mosquito) 21) Klem Arteri, Lurus (Kelly)

22) Klem/Pemegang Jarum Jahit Dengan Kunci

(Baraquer) 23) Klem/Pemegang Jarum Jahit (Mathieu Standar)

24) Klem/Pemegang Silet (Barraquer)

25) Klem/Penjepit Kain (Kocher-Backhaus)/Duk Klem

26) Klep Pengatur Oksigen Dengan Humidifer

27) Korentang, Lengkung, Penjepit Alat Steril,23 Cm

(Cheattle) 28) Korentang, Penjepit Sponge (Foerster)

29) Inkubator Bayi

30) Lampu Periksa 31) Lampu Senter

32) Manset Anak; Dengan Velecro

33) Manset Dewasa 34) Meja Instrumen, Mayo Berstandar

35) Meja Instrumen/Alat

36) Nebulizer

1 buah

1 buah

3 buah 1 buah

1 buah

2 buah 1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah

1 buah

2 buah 1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 kotak

1 buah 3 buah

3 buah

3 buah

3 buah

3 buah

3 buah 3 buah

3 buah

3 buah 3 buah

3 buah

3 buah

1 buah

-

- -

-

27

No. Jenis Alat Jumlah Realisasi Ket

37) Pinset Anatomis, 14,5 Cm

38) Pinset Anatomis, 18 Cm

39) Pinset Anatomis (utk specimen) 40) Pinset Bedah, 14,5 Cm

41) Pinset Bedah, 18 Cm

42) Resusitator Dewasa

43) Resusitator Infant 44) Selang Oksigen

45) Skalpel, Tangkai Pisau Operasi

46) Spalk 47) Sphygmomanometer

48) Standar Infus

49) Standar Waskom, Tunggal

50) Standar Waskom, Ganda 51) Stetoskop Infant

52) Stetoskop Anak

53) Stetoskop Dewasa 54) Suction Pump

55) Sonde Dengan Mata, 14,5 Cm

56) Sonde Pengukur Dalam Luka 57) Tabung Oksigen 6 m3 & Regulator

58) Tabung Oksigen 1 m3 & Regulator

59) Tabung/Sungkup Untuk Resusitasi

60) Termometer Infant 61) Termometer Dewasa

62) Tempat Tidur Rawat Inap

63) Tempat Tidur Rawat Inap Untuk Anak 64) Torniket Karet

65) Tromol Kasa/Kain Steril (125x 120 mm)

66) Tromol Kasa/Kain Steril (150x 150 mm) 67) Waskom Bengkok

68) Waskom Cekung

69) Waskom Cuci

70) Wing Needle B. Perlengkapan

1) Bantal

2) Dorongan Tabung Oksigen 3) Duk Biasa, Besar (274x183 Cm) Duk Biasa,

Kecil (91x114 Cm)

4) Duk Biasa, Sedang (91x98 cm)

5) Duk Bolong, Besar (274x183 Cm) Lubang Tengah (23x10)

6) Duk Bolong, Kecil

7) Duk Bolong, Sedang 8) Handuk Bayi

9) Handuk Kecil (60x40 cm)

10) Kain Penutup Meja Mayo 11) Kasur

12) Kursi Roda

13) Lap Untuk Mandi Pasien

14) Pispot Anak 15) Pispot Dewasa

16) Pispot Fraktur/Immobilisasi

17) Pispot Pria/Urinal 18) Perlak tebal lunak (200x90cm)

19) Sarung Bantal

20) Selimut 21) Selimut Bayi

22) Sikat Tangan

23) Sprei

3 buah

3 buah

3 buah

3 buah

3 buah

3 buah

3 buah

3 buah

3 buah

3 buah

3 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

2 buah 2 buah

2 buah

2 buah 2 buah

1 buah

1 buah

3 buah 2 buah

1 buah

2 buah 19 buah

1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

2 buah

1 buah

1 buah 5-8 buah

2 buah

1 buah 1 buah

1 buah

1 buah 1 buah

1 buah

3 buah

28

No. Jenis Alat Jumlah Realisasi Ket

12.

13.

24) Sprei Kecil/Steek Laken

25) Tempat Sampah Tertutup Dengan Injakan

C. Meubelair 1) Kursi

2) Lemari kecil untuk perlengkapan pasien

3) Lemari Peralatan

4) Penyekat Ruangan

Ruang Sterilisasi

A. Set Sterilisasi 1) Autoclave

2) Korentang, Lengkung, Penjepit Alat Steril, 23

Cm (Cheattle)

B. Perlengkapan 1) Apron/Celemek Karet

2) Duk Pembungkus Alat

3) Ember plastik utk rendam alat 4) Lemari alat utk alat sudah steril

5) Sikat pembersih alat

6) Tempat sampah tertutup dengan Injakan C. Meubelair

1) Kursi Kerja

2) Lemari arsip

3) Meja Tulis ½ biro Puskesmas Pembantu Kedunglosari A. Set Pemeriksaan Umum

1) Aligator Forsceps P.247

2) Baki logam tempat alat steril Bertutup

3) Corong Telinga/Spekulum Telinga P.241,Ukuran Kecil, Besar, Sedang

4) Duk Bolong, Sedang

5) Emesis basin/Nierbeken besar 6) Gunting Bedah Standar, Lurus

7) Gunting Benang

8) Gunting Pembalut, Lister

9) Klem Arteri, Lurus (Kelly) 10) Klem/Pemegang Jarum Jahit, 18 cm (Mayo-

Hegar)

11) Korentang, Penjepit Sponge (Foerster) 12) Lampu senter periksa/pen light

13) Meja Instrumen/Alat

14) Pengukur tinggi badan 15) Pengukur panjang badan

16) Pinset anatomis (utk specimen)

17) Pinset Anatomis, 14,5 cm

18) Pinset Anatomis, 18 cm 19) Pinset Bayonet P.245

20) Pinset Bedah 18 cm

21) Pinset Bedah, 14,5 cm 22) Silinder Korentang Steril

23) Skalpel, Tangkai Pisau Operasi

24) Sphygmomanometer dewasa 25) Standar infus

26) Sterilisator

27) Stetoskop

28) Sudip lidah logam 12 cm 29) Tempat tidur periksa & perlengkapannya

30) Termometer

31) Timbangan Dewasa

24 buah

2 buah 3 buah

3 buah

3 buah

3 buah

3 buah 3 buah

3 buah

3 buah

28 buah 1 buah

10 buah

1 buah 2 buah

2 buah

1 buah 10 buah

20 buah

20 buah

15 buah 5 buah

20 buah

15 buah 4 buah

12 buah = tmpt tidur

1 buah

7 buah

1 buah 3 buah

3 buah 20 buah

3 buah

1 buah 5 buah

2 buah

2 buah

1 buah

1 buah

1 buah

-

-

-

- 1 buah

-

-

1 buah

- 1 buah

29

No. Jenis Alat Jumlah Realisasi Ket

14.

32) Timbangan Bayi

33) Torniket karet

34) Tromol kasa steril (125x120 mm) B. Set Pemeriksaan KIA-KB (menyesuaikan set di

Puskesmas)

C. Set Pemeriksaan Laboratorium Sederhana

1) Alat pemeriksaan Hb POCT 2) Tes Celup Glucoprotein Urin

3) Tes Celup hCG (tes kehamilan)

4) Tes Golongan Darah 5) Kulkas (penyimpan reagen, vaksin & obat)

D. Perlengkapan 1) Handuk kecil lap tangan

2) Kasur 3) Kotak penyimpan jarum bekas

4) Pispot

5) Sikat tangan 6) Sikat pembersih peralatan

7) Steek Laken (Sprei Kecil)

8) Tempat Sampah Tertutup 9) Toples Kapas/Kasa Steril

E. Meubelair 1) Kursi Kerja

2) Lemari Peralatan 3) Meja Tulis ½ biro

Puskesmas Pembantu Mojokrapak A. Set Pemeriksaan Umum

1) Aligator Forsceps P.247

2) Baki logam tempat alat steril Bertutup 3) Corong Telinga/Spekulum Telinga P.241,Ukuran

Kecil, Besar, Sedang

4) Duk Bolong, Sedang

5) Emesis basin/Nierbeken besar 6) Gunting Bedah Standar, Lurus

7) Gunting Benang

8) Gunting Pembalut, Lister 9) Klem Arteri, Lurus (Kelly)

10) Klem/Pemegang Jarum Jahit, 18 cm (Mayo-

Hegar)

11) Korentang, Penjepit Sponge (Foerster) 12) Lampu senter periksa/pen light

13) Meja Instrumen/Alat

14) Pengukur tinggi badan 15) Pengukur panjang badan

16) Pinset anatomis (utk specimen)

17) Pinset Anatomis, 14,5 cm 18) Pinset Anatomis, 18 cm

19) Pinset Bayonet P.245

20) Pinset Bedah 18 cm

21) Pinset Bedah, 14,5 cm 22) Silinder Korentang Steril

23) Skalpel, Tangkai Pisau Operasi

24) Sphygmomanometer dewasa 25) Standar infus

26) Sterilisator

27) Stetoskop 28) Sudip lidah logam 12 cm

29) Tempat tidur periksa & perlengkapannya

30) Termometer

30

No. Jenis Alat Jumlah Realisasi Ket

31) Timbangan Dewasa

32) Timbangan Bayi

33) Torniket karet 34) Tromol kasa steril (125x120 mm)

B. Set Pemeriksaan KIA-KB (menyesuaikan set di

Puskesmas)

C. Set Pemeriksaan Laboratorium Sederhana

1) Alat pemeriksaan Hb POCT

2) Tes Celup Glucoprotein Urin

3) Tes Celup hCG (tes kehamilan) 4) Tes Golongan Darah

5) Kulkas (penyimpan reagen, vaksin & obat)

D. Perlengkapan 1) Handuk kecil lap tangan 2) Kasur

3) Kotak penyimpan jarum bekas

4) Pispot 5) Sikat tangan

6) Sikat pembersih peralatan

7) Steek Laken (Sprei Kecil) 8) Tempat Sampah Tertutup

9) Toples Kapas/Kasa Steril E. Meubelair

1) Kursi Kerja

2) Lemari Peralatan

3) Meja Tulis ½ biro

Sumber: Puskesmas Tembelang, 2018

Peralatan kesehatan yang ada di Puskesmas Tembelang masih kurang bila

dibandingkan dengan standar peralatan minimal yang harus dipenuhi dalam Permenkes 75

tahun 2014, dan akan diusulkan dalam rencana usulan kegiatan secara berkelanjutan.

d. Anggaran

Tabel 2.7 Pembiayaan Kesehatan di Puskesmas Tembelang tahun 2018

No. Sumber Biaya Pemasukan Pengeluaran %

1.

2.

3.

4.

5.

JKN Kapitasi

BOK

Operasional

JKN Non Kapitasi

KJS

Rp. 1.690.710.358,--

Rp. 557.100.740,--

Rp. 129.014.700,--

Rp. 428.401.323,--

Rp. 24.146.700,--

Rp. 1.257.906.694,--

Rp. 382.580.000,--

Rp. 95.978.147,--

Rp. 335.547.431,--

Rp. 24.146.700,--

74,40

68,67

74,39

78,33

100

Jumlah Rp. 2.829.373.821,-- Rp. 2.096.158.972,-- 74,09

Sumber: Puskesmas Tembelang, 2018

Serapan dana untuk pembiayaan kesehatan di Puskesmas Tembelang masih belum

100% dikarenakan adanya regulasi dan kebijakan dalam penggunaan dana disamping

adanya keterlambatan dana yang turun.

31

e. Sarana dan Prasarana Kesehatan

Tabel 2.8 Data Sarana dan Prasarana Kesehatan di Puskesmas Tembelang Tahun

2018

No Jenis Sarana / Prasarana Jumlah Kondisi

RR RS RB

I. Sarana Kesehatan

1. Puskesmas Pembantu 2 1 1

2. Puskesmas Keliling 1 1

3. Polindes 5 5

4. Rumah dinas dokter 1 1

5. Rumah dinas perawat 1 1

6. Rumah dinas bidan 1 1

7. Ambulance 1

8. Sepeda motor 4 1 3

II. Sarana penunjang

1. Almari Besi 15

2. Rak Kayu 7

3. Filling Besi 2

4. Lemari Kaca 9

5. Papan Nama Instansi 1

6. Lemari Kayu 2

7. Kursi Kayu 6

8. Tempat Tidur Besi 8

9. Meja Tulis 33

10. Kursi Putar 3

11. Kursi Biasa 18

12. Bangku Tunggu 15

13. Kursi Lipat 15

14. Lemari Es 4

15. AC Split 1

16. Kipas Angin 9

17. Kompor Gas 1

18. Tabung Gas 1

19. Televisi 1

20. Cassete Recorder 1

21. PC Unit 6

22. Laptop 5

23. Printer 3

24. Hub 1

25. Peralatan Jaringan Lainnya 1

26. Mesin Fogging 1

Keterangan:

RR : Rusak Ringan; RS : Rusak Sedang; RB: Rusak Berat.

Sumber: Puskesmas Tembelang, 2018

Sarana dan prasarana yang ada di Puskesmas Tembelang dirasa masih kurang dalam

menunjang pelayanan serta telah mengajukan tambahan maupun perbaikan sarana

prasarana.

32

f. Peran Serta Masyarakat

Tabel 2.9 Strata posyandu balita wilayah kerja Puskesmas Tembelang tahun 2018

No. Desa

Jumlah dan Strata Posyandu Balita Jumlah Kader

Pra

tam

a

Mad

ya

Pu

rnam

a

Man

dir

i

Ju

mla

h

% P

UR

I

Yan

g a

da

Ak

tif

% A

kti

f

1 Mojorakapak - 9 - 9 100 43 43 100

2 Kalikejambon - - 4 - 4 100 20 20 100

3 Kedunglosari - - 5 - 5 100 25 24 96

4 Tampingmojo - - 6 - 6 100 26 26 100

5 Pesantren - - 4 - 4 100 17 17 100

6 Tembelang - - 5 - 5 100 25 25 100

7. Sentul - 5 - 5 100 26 23 88,5

Jumlah - - 38 - 38 100 182 178 97,8

Sumber: Puskesmas Tembelang, 2018

Peran serta masyarakat wilayah kerja Puskesmas Tembelang sudah cukup baik,

ditandai dengan posyandu balita yang sudah ber-strata purnama, disamping adanya

kegiatan Desa Siaga Aktif, Taman Posyandu, Posyandu Lansia, Posyandu Remaja,

Posyandu Jiwa, Kegiatan TPG (Taman Pemulihan Gizi) untuk Balita Gizi Kurang.

Tabel 2.10 Strata posyandu lansia wilayah kerja Puskesmas Tembelang tahun 2018

No. Desa

Jumlah dan Strata Posyandu Jumlah Kader

Pra

tam

a

Mad

ya

Pu

rnam

a

Man

dir

i

Yan

g a

da

Ak

tif

% A

kti

f

1 Mojorakapak - - 2 - 8 8 100

2 Kalikejambon - - 2 - 10 10 100

3 Kedunglosari - - 1 - 3 3 100

4 Tampingmojo - - 2 - 8 8 100

5 Pesantren - - 2 - 3 3 100

6 Tembelang - - 2 - 10 10 100

7. Sentul - - 2 - 10 10 100

Jumlah - - 13 - 52 52 100

Sumber: Puskesmas Tembelang, 2018.

Seluruh posyandu lansia yang ada di wilayah kerja Puskesmas Tembelang sampai

saat ini sudah ber-strata purnama, hal ini dikarenakan telah terpenuhi sarana prasarana yang

dibutuhkan serta kegiatan yang berjalan dengan baik.

33

g. Jumlah Penduduk dan sasaran program

Tabel 2.11 Data penduduk dan sasaran program wilayah kerja Puskesmas Tembelang tahun 2018

No. D e s a

Jumlah Penduduk Sasaran Program

Lak

i

Per

emp

uan

KK

Mis

kin

Bayi

0-1

Bati

ta 1

-3

Bali

ta 1

-4

PU

S

Bu

mil

Bu

lin

Anak Usia Sekolah Usila Sasaran GAKI

SD

/MI

Kel

as

1

SM

P/M

T

s K

elas

7

SM

A/M

A

Kel

as

10

Lak

i

Per

emp

u

an

Ju

mla

h

Lak

i 5

-19

thn

Wan

ita

5-3

4 t

hn

Ju

mla

h

1. Mojokrapak 3.275 3.289 619 101 305 502 1.121 112 106 133 377 437 814 810 1.466 2.276

2. Kalikejambon 1.929 1.915 392 59 178 294 737 65 62 108 222 254 476 477 853 1.330

3. Kedunglosari 2.030 2.050 597 63 189 312 716 70 66 64 234 273 506 502 914 1.416

4. Tampingmojo 2.100 2.233 398 67 200 332 760 75 72 65 242 297 539 519 995 1.514

5. Pesantren 1.532 1.402 448 45 136 225 505 48 45 30 176 186 363 379 625 1.004

6. Tembelang 1.256 1.360 295 40 121 202 460 46 44 38 144 181 325 311 606 917

7. Sentul 1.753 1.971 430 57 172 284 780 67 62 128 202 262 464 434 878 1.312

Jumlah 13.875 14.220 3.179 432 1.301 2.151 5.079 483 457 566 1.597 1.890 3.487 3.432 6.513 9.769

Sumber: Puskesmas Tembelang, 2018.

Dari tabel diatas terlihat bahwa lebih banyak penduduk perempuan daripada laki-laki, dengan proporsi sasaran usila sebesar 12,4%, sasaran GAKI sebesar

34,8%, maupun proporsi keluarga miskin (11,3%) sehingga berpotensi menimbulkan masalah kesehatan.

34

h. Data Sekolah

Tabel 2.12 Data Sekolah di wilayah kerja Puskesmas Tembelang tahun 2018

No. Tingkat

Sekolah

Jumlah Siswa Jumlah Ket.

Laki Perem-

puan Sekolah

Ruang

UKS

Kader

UKS

Guru

UKS

1. TK

RA

2. SD

MI

SDLB

3. SMP

MTs

SMPLB

4. SMA

MA

Jumlah

Sumber: Puskesmas Tembelang, 2018.

Data murid sekolah yang didapat merupakan hasil kerjasama lintas program dan lintas

sektoral antara Puskesmas Tembelang dengan Dinas Pendidikan dan PPAI (Pengawas

Pendidikan Agama Islam) Kecamatan Tembelang beserta jaringannya. Data diperoleh

pada saat sebelum pelaksanaan penjaringan (screening) kesehatan dan divalidasi saat

kunjungan ke sekolah.

35

i. Data Kesehatan Lingkungan

Tabel 2.13 Data Kesehatan Lingkungan dan Sarana Sanitasi Dasar Wilayah Kerja Puskesmas Tembelang tahun 2018

Sumber: Puskesmas Tembelang, 2018

No. D E S A

Jumlah Rumah TPM TTU TPS SAB Jamban Keluarga

Dip

erik

sa

Mem

en

uh

i

syara

t

%

Dip

erik

sa

Mem

en

uh

i

syara

t

%

Dip

erik

sa

Mem

en

uh

i

syara

t

%

Dip

erik

sa

Mem

en

uh

i

syara

t

%

Dip

erik

sa

Mem

en

uh

i

syara

t

%

Dip

erik

sa

Mem

en

uh

i

syara

t

%

1. Mojokrapak 1.793 1.701 94,87 6 6 100 7 7 100 1 1 100 1.676 1.630 97,26 1.844 1.834 99,46

2. Kalikejambon 1.087 1.077 99,08 3 3 100 4 4 100 - - - 843 787 93,36 1.043 1.033 99,04

3. Kedunglosari 1.227 1.225 99,84 2 2 100 5 5 100 - - - 989 955 96,56 1.308 1.298 99,24

4. Tampingmojo 1.357 1.318 97,13 4 4 100 3 3 100 - - - 1.155 1.094 94,72 1.164 1.154 99,14

5. Pesantren 901 896 99,45 4 4 100 4 4 100 2 2 100 772 728 94,3 846 836 99,82

6. Tembelang 902 895 99,22 3 3 100 5 5 100 1 1 100 823 801 97,33 843 833 99,81

7. Sentul 1.326 1.313 99,02 3 3 100 4 4 100 - - - 1.257 1.214 96,58 1.221 1.211 99,18

Jumlah 8.593 8.017 98,04 25 25 100 32 32 100 4 4 100 7.515 7.209 95,93 8.269 8.199 99,15

No. D E S A

SPAL

Dip

erik

sa

Mem

en

uh

i

syara

t

%

1. Mojokrapak 1.793 1.434 80

2. Kalikejambon 1.087 957 78

3. Kedunglosari 1.227 858 79

4. Tampingmojo 1.357 1.085 80

5. Pesantren 901 739 82

6. Tembelang 902 749 83

7. Sentul 1.326 1.127 85

Jumlah 8.593 6.949 80,87

36

Dari tabel data kesehatan lingkungan tergambar bahwa sebagian besar rumah telah memenuhi

syarat kesehatan, termasuk dengan jamban yang ada hampir seluruhnya sudah memenuhi

syarat kesehatan. Tetapi untuk saluran pembuangan air limbah (SPAL) rumah tangga, yang

memenuhi syarat hanya tercapai 80,87%.

B. DATA KHUSUS

1. Status Kesehatan:

a. Data Kematian

Tabel 2.14 Data Kematian di Puskesmas Tembelang tahun 2018

No. Penyebab

kematian

Jenis

kelamin Kelompok Usia

Jumlah

Lk Pr Bayi

0-1 Balita

Usia

Sekolah PUS Lansia

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

Peritonitis

GE Berat

IMA

Hidrocefalus

Neuroblastoma

Meningitis

DM

1

1

2

1

1

1

2

1

1

1

1

1

1

1

4

1

1

1

2

4

1

1

1

1

Jumlah 6 5 1 3 0 0 7 11

Sumber: Puskesmas Tembelang, 2018.

Data kasus kematian tahun 2018 sebanyak 11 kasus dengan kelompok usia terbanyak

lansia dengan 7 kasus, diikuti kelompok usia balita sebanyak 3 kasus. Pada kasus

kematian kelompok lansia di dominasi kasus IMA sebanyak 4 kasus.

b. Kunjungan

Tabel 2.15 Data Kunjungan di Puskesmas Tembelang tahun 2018

No. Desa

Jumlah Kunjungan Jumlah

Total Laki-laki Perempuan Baru Lama

Baru Lama Baru Lama

1.

2. 3.

4.

5. 6.

7.

Mojokrapak

Kalikejambon Kedunglosari

Tampingmojo

Pesantren Tembelang

Sentul

306

177 211

258

223 138

134

1.499

877 1.045

1.255

1.099 667

655

438

252 302

368

318 194

190

2.943

1.716 2.048

2.484

2.152 1.313

1.285

744

429 513

626

541 332

324

4.442

2.593 3.093

3.739

3.251 1.980

1.940

5.186

3.022 3.606

4.365

3.792 2.312

2.264

Jumlah 1.447 7.097 2.062 13.941 3.509 21.038 24.547

Sumber: Puskesmas Tembelang, 2018.

Dari total kunjungan, tergambar bahwa penduduk yang paling banyak mengakses

pelayanan kesehatan di Puskesmas Tembelang adalah dari Desa Mojokrapak, sedangkan

yang paling sedikit adalah dari Desa Sentul.

37

c. Sepuluh Penyakit terbanyak

Tabel 2.16 Sepuluh Penyakit Terbanyak di Unit Rawat Jalan Puskesmas Tembelang

tahun 2018

No Jenis Penyakit

Jumlah kasus

Total Laki

Perem-

puan

1 Nasofaringitis akut (common cold) 964 1.380 2.344

2 Hipertensi primer 628 845 1.473

3 Diabetes Mellitus 377 710 1.087

4 Gastritis 256 665 921

5 Mialgia 250 556 806

6 Laryngopharyngitis akut 353 418 771

7 Rematik, tidak spesifik 237 473 710

8 Psikosa Non Organik 310 219 529

9 Periodontitis 132 234 366

10 Dermatitis 138 184 322

Sumber: Puskesmas Tembelang, 2018.

Dari tabel sepuluh penyakit terbanyak di unit rawat jalan, terlihat bahwa penyakit

terbanyak yang berobat adalah Nasofaringitis akut (batuk pilek), sedangkan yang paling

sedikit adalah Dermatitis.

Tabel 2.17 Sepuluh Penyakit Terbanyak di Unit Rawat Inap Puskesmas Tembelang tahun

2018

No Jenis Penyakit

Jumlah kasus

Total Laki

Perem-

puan

1 Demam Tifoid 411 221 632

2 Gastritis 37 31 68

3 DBD 28 23 52

4 PPOK 32 20 52

5 Febris 24 18 42

6 Diare 21 14 35

7 Diabetes Mellitus 22 23 35

8 Hipertensi 19 14 33

9 CVA 13 11 24

10 Hiperemesis Gravidarum 21 21

Sumber: Puskesmas Tembelang, 2018.

Dari tabel diatas, gambaran penyakit terbanyak di rawat inap adalah Demam

Tifoid, sedangkan yang palilng sedikit adalah Hiperemesis Gravidarum.

2. Kejadian Luar Biasa

Tabel 2.18 Kejadian Luar Biasa Puskesmas Tembelang tahun 2018

No. Jenis KLB Lokasi Jumlah Kasus Meninggal Tindak Lanjut

Sumber: Puskesmas Tembelang, 2018.

3. Cakupan Program Pelayanan Kesehatan:

Cakupan program pelayanan kesehatan Puskesmas Tembelang berdasarkan SPM

(Standar Pelayanan Minimal) Bidang Kesehatan dan PKP (Penilaian Kinerja Puskesmas)

tahun 2018.

Cakupan pelayanan kesehatan berdasarkan SPM tahun 2018 diuraikan dalam tabel

berikut:

38

Tabel 2.19 SPM (Standar Pelayanan Minimal) Puskesmas Tembelang tahun 2018

Real %

1. Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil 100 479 458 95,62%

2. Pelayanan Kesehatan Ibu Bersalin 100 457 448 98,03%

3. Pelayanan Kesehatan Bayi Baru Lahir 100 432 447 103,47%

4. Pelayanan Kesehatan Balita 100 2.151 2.176 101,16%

5. Pelayanan Kesehatan pada Usia Pendidikan Dasar 100 1.311 1.311 100%

6. Pelayanan Kesehatan pada Usia Produktif 100 14.857 2.847 19,16%

7. Pelayanan Kesehatan pada Usia Lanjut 100 3.487 4.103 117,67%

8. Pelayanan Kesehatan Penderita Hipertensi 100 535 547 102,24%

9.Pelayanan Kesehatan Penderita Diabetes Melitus

(DM)100 533 477 89,49%

10.Pelayanan Kesehatan Orang dengan Gangguan Jiwa

(ODGJ)100 126 127 100,79%

11.Pelayanan Kesehatan Orang dengan Tuberculosis (TB)

(Capaian Kinerja ≥80% (=100%)80 26 26 100%

12.Pelayanan Kesehatan Orang dengan Resiko terinfeksi

HIV 100 520 892 171,54%

1. Desa Siaga Purnama Mandiri 20 7 7 100%

2. Posyandu Purnama Mandiri 84 38 38 100%

3. PHBS tatanan Rumah Tangga Sehat 57 1.948 1.169 60,02%

4. Cakupan Klinik sanitasi 20 5.130 158 3,08%

5. Cakupan pembinaan kelompok/klub olah raga 25 61 21 34,43%

6. Cakupan pembinaan kelompok pekerja 25 4 1 25,00%

7. Persentase Pelayanan Kesehatan Ibu Nifas 100 457 448 98,03%

8.Pelayanan Pemeriksaan Berkala siswa tingkat

SD/sederajat100 2.573 2.573 100%

9.Pelayanan Pemeriksaan Berkala siswa tingkat

SMP/sederajat100 1.372 1.372 100%

10.Pelayanan Pemeriksaan Berkala siswa tingkat

SMA/sederajat100 272 272 100%

11. Cakupan Bumil mendapat 90 tablet Fe 95 479 458 95,62%

12. Bayi yang mendapat ASI Eksklusif 80 246 334 135,77%

13. Cakupan Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan 100 1 1 100%

14. Ibu Hamil KEK yang ditangani 100 82 82 100,00%

15. Desa/Kelurahan UCI 90 7 7 100,00%

16. Cakupan Baduta yang Memperoleh Imunisasi Booster 82 451 840 186,25%

17.Cakupan Desa Mengalami KLB yang dilakukan PE <

24 Jam100 - - #DIV/0!

18. Rumah/bangunan yang bebas jentik nyamuk Aides 95 14.544 11.665 80,20%

19. Pemeriksaan kontak intensif kusta 100 2 2 100%

20. Penderita DBD yang ditangani 100 5 5 100%

21. Penemuan penderita diare yang ditangani 100 759 747 98,42%

22. Cakupan Posbindu 40 7 7 100%

23. Peserta Prolanis Aktif 50 78 60 76,92%

24.Keluarga rawan yang mendapat Perkesmas (Home

Care)35 228 71 31,14%

25. Puskesmas terakreditasi 50 1 1 100%

26. Ketersediaan obat sesuai kebutuhan 75 20 18 90,00%

27. Penyuluhan/Penerbitan Sertifikat Keamanan Pangan 100 - - #DIV/0!

B. Pelayanan Tambahan

NO Jenis Pelayanan Dasar & Indikator SPMTarget

(%)

Target

(Data)

Sasaran

Capaian

A. Pelayanan Wajib

39

Hasil pencapaian SPM tahun 2018 dapat diuraikan bahwa dari Pelayanan Wajib program

yang tidak mencapai target adalah:

1) Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil cakupan program 95,62% dari target 100%

Penyebab : target sasaran yang terlalu tinggi tetapi semua kasus sudah terlaporkan.

Rencana Tindak Lanjut : tetap melaksanakan PWS untuk pencatatan dan pelaporan semua

kasus yang ada.

2) Pelayanan Kesehatan Ibu Bersalin cakupan program 98,03% dari target 100%.

Penyebab : target sasaran yang terlalu tinggi tetapi semua kasus sudah terlaporkan.

Rencana Tindak Lanjut : tetap melaksanakan PWS untuk pencatatan dan pelaporan semua

kasus yang ada.

3) Pelayanan Kesehatan pada Usia Produktif tercapai 19,16% dari target 100%

Penyebab : target sasaran yang terlalu tinggi.

Rencana Tindak Lanjut : mengoptimalkan pencatatan dan pelaporan dari lintas program

terkait (kunjungan Poli Umum, Poli Lansia, Posyandu Lansia, Posyandu Remaja, Posbindu

PTM, Prolanis).

4) Pelayanan Kesehatan penderita DM, cakupan 89,49% dari target 100%

Penyebab : target sasaran yang hanya mencakup penderita DM baru.

Rencana Tindak Lanjut : tetap melaksanakan PWS untuk pencatatan dan pelaporan kasus DM

baru yang ada.

Sedangkan Cakupan Pelayanan Tambahan yang tidak mencapai target adalah:

1) Cakupan Klinik Sanitasi dengan capaian 3,08% dari target 20%

Penyebab : keterbatasan tenaga sanitarian yang hanya 1 orang dengan kegiatan di dalam

maupun di luar gedung, ditambah lagi bahwa petugas sanitarian merangkap tugas di Dinas

Kesehatan.

Rencana Tindak Lanjut : Penjadwalan ulang klinik sanitasi tahun 2019

2) Cakupan pelayanan kesehatan ibu nifas, capaian 98,03% dari target 100%.

Penyebab : adanya ibu nifas yang berpindah loksi saat melahirkan sehingga tidak terlaporkan

dalam PWS (kohort)

Rencana Tindak Lanjut : tetap melaksanakan PWS untuk pencatatan dan pelaporan semua

bulin dan bufas dalam wilayah kerja.

3) Rumah/bangunan bebas jentik nyamuk Aedes, capaian 80,20% dari target 95%

Penyebab : pelaksanaan PSN oleh semua elemen masyarakat belum optimal, masyarakat

masih fogging minded.

Rencana Tindak Lanjut : Revitalisasi PSN dengan melibatkan semua elemen masyarakat

(lintas sektor-lintas program) serta penggalakan PJB dan pencatatan pelaporan oleh kader

Jumantik.

4) Balita dengan diare yang ditangani, cakupan 98,42% dari target 100%.

Penyebab : jumlah kasus yang tidak sebanyak target.

Rencana Tindak Lanjut : tetap menjalankan PWS (dari jaringan maupun jejaring puskesmas)

dengan mengoptimalkan pencatatan dan pelaporan.

5) Keluarga rawan yang mendapat perkesmas (home care) dengan cakupan 31,14% dari target

35%

Penyebab : Keterbatasan tenaga perawat yang juga merangkap di UGD dan rawat inap serta

jadwal dinas dengan shift.

Rencana tindak lanjut : Penjadwalan di tahun 2019 dengan koordinasi lintas program.

Adapun cakupan pelayanan kesehatan berdasarkan PKP tahun 2018 diuraikan dalam tabel

berikut:

40

Tabel 2.20 Cakupan Upaya Pelayanan Kesehatan Puskesmas Tembelang berdasarkan PKP tahun 2018

1 3 4 5 6 = 5 X 3 7 8 = 7/5

2.1.1.Upaya Promosi Kesehatan

2.1.1.1.Tatanan Sehat

1.Rumah Tangga Sehat yang memenuhi 10 indikator PHBS 59% RT 1948 1149 1169 60,0

2. Institusi Pendidikan yang memenuhi 7-8 indikator PHBS (klasifikasi IV) 69% IP 31 21 31 100,0

3.Institusi Kesehatan yang memenuhi 6 indikator PHBS (klasifikasi IV) 100% IK 10 10 10 100,0

4. TTU yang memenuhi 6 indikator PHBS (klasifikasi IV) 64% TTU 29 19 28 96,6

5.Tempat Kerja yang memenuhi 8-9/7-8 indikator PHBS Tempat-Tempat Kerja (klasifikasi IV) 49% TK 18 9 9 50,0

6.Pondok Pesantren yang memenuhi 16-18 indikator PHBS Pondok Pesantren (Klasifikasi IV) 29% Ponpes 2 1 0 0,0

2.1.1.2.Intervensi/ Penyuluhan

1.Kegiatan intervensi pada Kelompok Rumah Tangga 100% Posyandu 228 228 737 323,2

2. Kegiatan intervensi pada Institusi Pendidikan 100% Sekolah 62 62 186 300,0

3. Kegiatan intervensi pada Institusi Kesehatan 100% IK 20 20 18 90,0

4. Kegiatan intervensi pada TTU 100% TTU 56 56 28 50,0

5. Kegiatan intervensi pada Tempat Kerja 100% TK 18 18 9 50,0

6. Kegiatan intervensi pada Pondok Pesantren 100% PP 4 4 2 50,0

2.1.1.3.Pengembangan UKBM

1. Posyandu PURI (Purnama Mandiri) 72% Posyandu 38 27 38 100,0

2.Poskesdes beroperasi dengan strata Madya, Purnama dan Mandiri 97% Poskesdes 7 7 7 100,0

2.1.1.4. Penyuluhan NAPZA ( Narkotika Psikotropika dan Zat Adiktif)

1. Penyuluhan Napza 24% kali 224 54 77 34,4

2.1.1.5 Pengembangan Desa Siaga Aktif

1.Desa Siaga Aktif 97% Desa 7 7 7 100,0

2.Desa Siaga Aktif PURI (Purnama Mandiri) 13% Desa 7 1 7 100,0

3.Pembinaan Desa Siaga Aktif 100% Desa 7 7 7 100,0

Pencapaia

n (dalam

satuan

% Cakupa

n Riil

2

2.1.UKM ESSENSIAL

No Upaya Pelayanan Kesehatan/ Program/Variabel/Sub Variabel ProgramTarget

Tahun

2018 (T)

Satuan

sasaran

Total

Sasaran

(S)

Target

Sasaran

(Tx S)

41

1 3 4 5 6 = 5 X 3 7 8 = 7/5

2.1.1.6. Promosi Kesehatan

1.Promosi kesehatan untuk program prioritas di dalam gedung Puskesmas dan jaringannya (Sasaran

masyarakat )100%

Pusk &

Jaringan12 12 24 200,0

2.Promosi kesehatan untuk program prioritas melalui pemberdayan masyarakat di bidang kesehatan (

kegiatan di luar gedung Puskesmas) 100% kali 12 12 94 783,3

2.1.1.7 Program Pengembangan

1. Pembinaan tingkat perkembangan Poskestren 95% Poskestren 0 0 0 0,0

2..Poskestren Aktif 29% Poskestren 0 0 0 0,0

3. Pembinaan tingkat perkembangan Pos UKK 95% Pos UKK 1 0,95 1 100,0

4. Pembinaan tingkat perkembangan Posbindu PTM 95% Posbindu 7 7 7 100,0

2.1.2. Upaya Kesehatan Lingkungan

2.1.2.1.Penyehatan Air

1.Pengawasan Sarana Air Bersih ( SAB ) 15% SAB 7928 1189 1189 15,0

2.SAB yang memenuhi syarat kesehatan 83% SAB 600 498 498 83,0

3.Rumah Tangga yang memiliki akses terhadap SAB 85% RT 9739 8278 8278 85,0

2.1.2.2.Penyehatan Makanan dan Minuman

1.Pembinaan Tempat Penge-lolaan Makanan (TPM) 55% TPM 25 14 25 100,0

2.TPM yang memenuhi syarat kesehatan 40% TPM 25 10 21 84,0

2.1.2.3.Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar

1..Pembinaan sanitasi perumahan 87,50% rumah 490 429 429 87,6

2.Rumah yang memenuhi syarat kesehatan 61% rumah 8593 5242 5242 61,0

2.1.2.4.Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU )

1.Pembinaan sarana TTU 87% TTU 35 30 30 85,7

2.TTU yang memenuhi syarat kesehatan 59% TTU 30 18 18 60,0

2.1.2.5.Yankesling (Klinik Sanitasi)

1.Konseling Sanitasi 10% Pasien 5130 513 158 3,1

2. Inspeksi Sanitasi PBL 40% Pasien 63 25,2 54 85,7

3.Intervensi terhadap pasien PBL yang di IS 40% Pasien 18 7 0 0,0

2

42

1 3 4 5 6 = 5 X 3 7 8 = 7/5

2.1.2.6. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) = Pemberdayaan Masyarakat

1.Rumah Tangga memiliki Akses thd jamban sehat 85% RT 9739 8278 9390 96,4

2.Desa/kelurahan yang sudah ODF 60% Desa/kel 7 4 5 71,4

3.Jamban Sehat 65% Jamban 7616 4950 7321 96,1

4.Pelaksanaan Kegiatan STBM di Puskesmas 75% Desa/kel 7 5 3 42,9

2.1.3.Upaya Pelayanan Kesehatan Ibu , Anak dan Keluarga Berencana

2.1.3.1.Kesehatan Ibu

1.Pelayanan kesehatan untuk ibu hamil (K1) 100% ibu hamil 479 479 477 99,6

2.Pelayanan kesehatan untuk ibu hamil (K4) 100% ibu hamil 479 479 458 95,6

3.Pelayanan Persalinan oleh tenaga kesehatan (Pn) 100% orang 457 457 448 98,0

4.Pelayanan Persalinan oleh tenaga kesehatan di fasilitas kesehatan 100% orang 457 457 447 97,8

5.Pelayanan Nifas oleh tenaga kesehatan (KF) 97% orang 457 443 448 98,0

6.Penanganan komplikasi kebidanan (PK) 80% orang 96 77 168 175,0

2.1.3.2. Kesehatan Bayi

1.Pelayanan Kesehatan neonatus pertama ( KN1) 100% bayi 432 432 447 103,5

2.Pelayanan Kesehatan Neonatus 0 - 28 hari (KN lengkap) 100% bayi 432 432 446 103,2

3.Penanganan komplikasi neonatus 80% bayi 66 53 71 107,6

4.Pelayanan kesehatan bayi 29 hari - 11 bulan 97% bayi 442 429 411 93,0

2.1.3.3. Kesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah

1. Pelayanan kesehatan anak balita (12 - 59 bulan) 85% balita 1709 1453 1765 103,3

2. Pelayanan kesehatan balita (0 - 59 bulan) 100% balita 2151 2151 2176 101,2

3.Pelayanan kesehatan Anak pra sekolah (60 - 72 bulan) 81% anak 448 363 403 90,0

2.1.3.4. Kesehatan Anak Usia Sekolah dan Remaja

1. Sekolah setingkat SD/MI/SDLB yang melaksanakan pemeriksaan penjaringan kesehatan 100% sekolah 20 20 20 100,0

2. Sekolah setingkat SD/MI/SDLB yang melaksanakan pemeriksaan penjaringan kesehatan 100% sekolah 8 8 8 100,0

3. Sekolah setingkat SMA/MA/SMK/SMALB yang melaksanakan pemeriksaan penjaringan kesehatan 92,50% sekolah 3 3 3 100,0

4.Pelayanan Kesehatan pada Usia Pendidikan Dasar kelas I setingkat SD/MI/SDLB 100% orang 566 566 566 100,0

2

43

1 3 4 5 6 = 5 X 3 7 8 = 7/5

5.Pelayanan Kesehatan pada Usia Pendidikan Dasar kelas VII setingkat SMP/MTs/SMPLB 100% orang 611 611 611 100,0

6.Setiap anak pada usia pendidikan dasar mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar 100% orang 566 566 566 100,0

7. Murid kelas X setingkat SMA/MA/SMK/SMALB yang diperiksa penjaringan kesehatan 92,50% orang 134 124 134 100,0

8.. Pelayanan kesehatan remaja 68% Remaja 4102 2789 3096 75,5

2.1.3.5. Pelayanan Keluarga Berencana (KB)

1.KB aktif (Contraceptive Prevalence Rate/ CPR) 70% orang 4776 3343 3927 82,2

2. Peserta KB baru 10% orang 4776 478 522 10,9

3. Akseptor KB Drop Out <3.5 % orang 3825 134 383 10,0

4. Peserta KB mengalami komplikasi < 3.5 % orang 3825 134 5 0,1

5. Peserta KB mengalami efek samping < 12.50% orang 3825 478 333 8,7

6. PUS dengan 4 T ber KB 80% orang 1524 1219 709 46,5

7. KB pasca persalinan 60% orang 457 274 250 54,7

8. Ibu hamil yang diperiksa HIV 95% orang 457 434 458 100,2

2.1.4.Upaya Pelayanan Gizi

2.1.4.1.Pelayanan Gizi Masyarakat

1. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi pada bayi umur 6-11 bulan 85% bayi 446 379 385 86,3

2. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi pada balita umur 12-59 bulan 2 (dua) kali setahun 85% balita 1727 1468 3851 223,0

3. Pemberian 90 tablet Besi pada ibu hamil 95% bumil 483 459 458 94,8

4. Pemberian Tablet Tambah Darah pada Remaja Putri 25% rematri 1142 286 71 6,2

2.1.4.2. Penanggulangan Gangguan Gizi

1.Pemberian PMT-P pada balita kurus 85% Balita 13 11 13 100,0

2. Ibu Hamil KEK yang mendapat PMT-Pemulihan 80% Bumil 37 30 40 108,1

3..Balita gizi buruk mendapat perawatan sesuai standar tatalaksana gizi buruk 100% Balita 0 0 0 0,0

2.1.4.3. Pemantauan Status Gizi

1.Penimbangan balita D/S 80% balita 2173 1738 1813 83,4

2.Balita naik berat badannya (N/D) 60% balita 1813 1088 1266 69,8

3.Balita Bawah Garis Merah (BGM) < 1.8% Balita 1813 33 30 1,7

2

44

1 3 4 5 6 = 5 X 3 7 8 = 7/5

4.Rumah Tangga mengkonsumsi garam beryodium 90% RT 157 141 154 98,1

5.Ibu Hamil Kurang Energi Kronis (KEK) < 19.7% Bumil 194 38 82 42,3

6. Bayi usia 6 (enam ) bulan mendapat ASI Eksklusif 47 Bayi 246 47 130 52,8

7. Bayi yang baru lahir mendapat IMD (Inisiasi Menyusu Dini ) 47 bayi 156 47 278 178,2

8 Balita pendek (Stunting) < 25.2 balita 1786 450 396 22,2

2.1.5 Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

2.1.5.1. Diare

1.Pelayanan Diare Balita 100% Balita 373 373 201 53,9

2. Penggunaan oralit pada balita diare 100% Balita 109 109 201 184,4

3. Penggunaan Zinc pada balita diare 100% Balita 109 109 201 184,4

4. Pelaksanaan kegiatan Layanan Rehidrasi Oral Aktif (LROA) 100% Kegiatan 80 80 60 75,0

2.1.5.2. ISPA ( Infeksi Saluran Pernapasan Atas)

Pemuan penderita Pneumonia balita 85% Balita 98 83,3 35 35,7

2.1.5.3.Kusta

1. Pemeriksaan kontak dari kasus Kusta baru > 80% orang 2 2 2 100,0

2. Kasus Kusta yang dilakukan PFS secara rutin > 95% orang 2 2 2 100,0

3. RFT penderita Kusta > 90% orang 2 2 2 100,0

4. Penderita baru pasca pengobatan dengan score kecacatannya tidak bertambah atau tetap > 97% Pasien 2 2 2 100,0

5. Kasus defaulter Kusta < 5% Kasus 1 0 0 0,0

6. Proporsi tenaga kesehatan Kusta tersosialisasi > 95% Nakes 56 53 56 100,0

7. Kader kesehatan Kusta tersosialisasi > 95% Kader 187 178 10 5,3

8. SD/ MI telah dilakukan screening Kusta 100% Sekolah 20 20 0 0,0

2.1.5.4.Tuberculosis Bacillus (TB) Paru

1.Semua kasus TB yang ditemukan dan diobati 100% Kasus TB 26 26 13 50,0

2.Penemuan terduga kasus TB 100% Suspek TB 370 370 115 31,1

3.Angka Keberhasilan pengobatan semua kasus TB ( Success Rate/SR) 90% Pasien TB 26 23 11 42,3

2

45

1 3 4 5 6 = 5 X 3 7 8 = 7/5

2.1.5.5.Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV/AIDS

1.Anak sekolah (SMP dan SMA/sederajat) yang sudah dijangkau penyuluhan HIV/AIDS 100% anak 781 781 70 9,0

2. Orang yang beresiko terinfeksi HIV mendapatkan pemeriksaan HIV 100% orang 538 538 484 90,0

2.1.5.6. Demam Berdarah Dengue (DBD)

1. Angka Bebas Jentik (ABJ) >95% rumah 14544 13817 11665 80,2

2. Penderita DBD ditangani 100% px 3 3 3 100,0

3.PE kasus DBD 100% px 3 3 3 100,0

2.1.5.7. Malaria

1.Penderita Malaria yang dilakukan pemeriksaan SD 100% 0 0 0 0 0,0

2.Penderita positif Malaria yang diobati sesuai standar (ACT) 100% 0 0 0 0 0,0

3.Penderita positif Malaria yang di follow up 100% 0 0 0 0 0,0

2.1.5.8. Pencegahan dan Penanggulangan Rabies

1.Cuci luka terhadap kasus gigitan HPR 100% 0 0 0 0 0,0

2.Vaksinasi terhadap kasus gigitan HPR yang berindikasi 100% 0 0 0 0 0,0

2.1.5.9. Pelayanan Imunisasi

1.IDL (Imunisasi Dasar Lengkap) 95% Bayi 442 420 427 96,6

2. UCI desa 95% Desa 7 7 6 85,7

3.Imunisasi Lanjutan Baduta ( usia 18 sd 24 bulan) 80% Baduta 451 361 830 184,0

4. Imunisasi DT pada anak kelas 1 SD 98% Anak sek 555 544 555 100,0

5. Imunisasi Campak pada anak kelas 1 SD 98% Anak sek 555 544 0 0,0

6. Imunisasi TT pada anak SD kelas 2 dan 3 98% Anak sek 1049 1028 1044 99,5

7. Imunisasi TT5 pada WUS (15-49 th) 85% WUS 7340 6239 1035 14,1

8.Imunisasi TT2 plus bumil (15-49 th) 85% Bumil 479 407 469 97,9

9. Pemantauan suhu lemari es vaksin 100% Catatan 12 12 12 100,0

10..Ketersediaan catatan stok vaksin 100% Catatan 12 12 12 100,0

11. Laporan KIPI Zero reporting / KIPI Non serius 90% Catatan 12 11 12 100,0

2

46

1 3 4 5 6 = 5 X 3 7 8 = 7/5

2.1.5.10.Pengamatan Penyakit (Surveillance Epidemiology)

1. Laporan STP yang tepat waktu >80% Laporan 12 9,6 10 83,3

2.Kelengkapan laporan STP > 90% Laporan 12 10,8 10 83,3

3.Laporan C1 tepat waktu >80% Laporan 12 9,6 10 83,3

4.Kelengkapan laporan C1 > 90% Laporan 12 10,8 10 83,3

5.Laporan W2 (mingguan) yang tepat waktu >80% Laporan 52 41,6 52 100,0

6.Kelengkapan laporan W2 (mingguan) > 90% Laporan 52 46,8 52 100,0

7.Grafik Trend Mingguan Penyakit Potensial Wabah 100% N/T/T 1 1 1 100,0

8.Desa/ Kelurahan yang mengalami KLB ditanggulangi dalam waktu kurang dari 24 jam 100% Laporan 1 1 1 100,0

2.1.5.11.Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular

1. Desa/ Kelurahan yang melaksanakan kegiatan Posbindu PTM 30% Desa 7 2,1 7 100,0

2.Sekolah yang ada di wilayah Puskesmas melaksanakan KTR 30% Sekolah 31 9,3 31 100,0

3. Setiap warga negara Indonesia usia 15 - 59 tahun mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar 30% Orang 18027 5408,1 2847 15,8

2

Sumber: Puskesmas Tembelang, 2018.

Dari tabel diatas untuk UKM Esensial dapat diuraikan sebagai berikut :

1) Program Promosi Kesehatan masalah yang timbul adalah Intervensi pada Pondok Pesantren (capaian 50% dari target 100%),

2) Kesehatan Lingkungan masalah tertinggi adalah Konseling Sanitasi (capaian 3,1% dari taget 10%),

3) KIA-KB masalah yang dominan adalah Pelayanan Kesehatan Bumil K4 (capaian 95,6% dari target 100%),

4) Program Gizi masalah yang timbul adalah Pemberian TTD pada Remaja Putri (capaian 6,2% dari target 25%),

5) P2 Penyakit Menular masalah yang timbul adalah Penemuan Terduga Kasus TB (capaian 31,1% dari target 100%).

47

4. Hasil identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat

Tabel 2.21 Hasil identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat tahun 2018

No. Metode

identifikasi Lokasi

Periode/

waktu Hasil

1.

Survey

Indeks

Kepuasan

Masyarakat

7 desa wilker

Puskesmas

Tembelang

Tanggal 1 s.d 15

Desember 2018

Jumlah responden : 105

Hasil IKM tahun 2018 : 77,02

2.

Program PIS-

PK

Survey KS

4 desa wilker

Puskesmas

Tembelang

Januari s.d

Desember 2018

IKS Desa Kalikejambon : 0,12 (Tidak Sehat)

IKS Desa Sentul : 0,14 (Tidak Sehat)

IKS Desa Tembelang : 0,17 (Tidak Sehat)

IKS Desa Pesantren : 0,22 (Tidak Sehat)

3.

Musyawarah

Masyarakat

Desa

(MMD)

3 Desa

wilayah kerja

puskesmas

8 Januari 2018

Desa Tembelang

a. Jumlah KK di survey Mawas Diri : 25 KK, permasalahan yang ditemukan :

- Merokok di dalam rumah : 8 KK

- Hipertensi/DM : 1 KK

- Tempat sampah tak bertutup : 13 KK

- Tidak membersihkan tempat penyimpanan air : 7 KK

- SPAL tidak rutin dibersihkan : 6 KK, tidak punya SPAL : 3 KK

- Tidak ikut kelas bumil : 1 KK

- Tidak memberi ASI Ekslusif : 2 KK

b. Kesepakatan intervensi yang dilakukan untuk masalah :

- Merokok di dalam rumah : Penyuluhan, dikunjungi oleh kader

- Hipertensi/DM : Kunjungan rumah oleh petugas.

- Tempat sampah tak bertutup : penyuluhan oleh petugas.

- Tidak membersihkan tempat penyimpanan air : penyuluhan oleh petugas.

- SPAL tidak rutin dibersihkan : penyuluhan oleh petugas.

- Tidak ikut kelas bumil : Kunjungan rumah oleh bidan dan kader

48

No. Metode

identifikasi Lokasi

Periode/

waktu Hasil

10 Januari 2018

Desa

Tampingmojo

11 Januari 2018

Desa Mojokrapak

- Tidak memberi ASI Ekslusif : Penyuluhan oleh petugas.

c. Diskusi : Usulan kegiatan untuk tahun 2018 :

- Perwakilan Remaja : Posyandu Remaja mohon diaktifkan kembali, Penyuluhan/diskusi dengan tema

nikah muda, kehamilan diluar nikah, aborsi, napza, pergaulan bebas, perilaku remaja laki-laki,

kesehatan reproduksi remaja. Metode ceramah tanya jawab.

- Kader Jumantik : Pelaksanaan PJB (Pemeriksaan Jentik Berkala) dilaksanakan tiga bulan sekali.

a. Jumlah KK di survey PHBS : 252 KK, permasalahan yang ditemukan :

- Tidak memberi ASI Ekslusif : 36 KK

- Tidak rutin menimbang bayi/balita di posyandu : 7 KK

- BAB tidak menggunakan jamban : 1 KK

- Tidak memberantas jentik : 1 KK

- Merokok di dalam rumah : 108 KK

b. Kesepakatan intervensi yang dilakukan untuk masalah :

- Tidak memberi ASI Ekslusif : Kunjungan rumah oleh petugas dan kader.

- Tidak rutin menimbang bayi/balita di posyandu : Kunjungan rumah oleh petugas dan kader.

- BAB tidak menggunakan jamban : Kunjungan rumah oleh petugas dan kader.

- Tidak memberantas jentik : Kunjungan rumah oleh petugas dan kader.

- Merokok di dalam rumah : Penyuluhan kelompok oleh petugas.

c. Diskusi : Usulan kegiatan untuk tahun 2018 :

- Untuk perlengkapan posbindu PTM belum ada, sementara buku register. Jawaban : Posbindu PTM

merupakan UKBM sehingga kecukupan sarana prasana di cukupi oleh Pemerintah Desa melalui Dana

Desa (DD).

- Dua bulan sekali di Posyandu Lansia diadakan senam lansia.

- Informasi dari masyarakat : ada industri rumahan baru yang memproduksi kue jepit gulung.

- Kader Jumantik : Pelaksanaan PJB (Pemeriksaan Jentik Berkala) dilaksanakan tiga bulan sekali.

a. Jumlah KK di survey Mawas Diri : 39 KK, permasalahan yang ditemukan :

- Merokok di dalam rumah : 8 KK

- SAB tidak memenuhi syarat : 1 KK

- Jarak SAB-Air Limbah < 10mtr : 2 KK

49

No. Metode

identifikasi Lokasi

Periode/

waktu Hasil

- Tidak membersihkan tempat penyimpanan air : 5 KK

- Tidak punya SPAL : 12 KK

- Tempat sampah tak bertutup : 16 KK

- Lantai rumah tidak kedap air : 19 KK

- Bumil tidak punya buku KIA : 2 KK

- Tidak terpasang stiker P4K : 7 KK

- Tidak ikut kelas bumil : 23 KK

- Tidak memberi ASI Ekslusif : 6 KK

b. Kesepakatan intervensi yang dilakukan untuk masalah :

- Merokok di dalam rumah : Kunjungan rumah

- SAB tidak memenuhi syarat : Kunjungan rumah

- Jarak SAB-Air Limbah < 10mtr : Kunjungan rumah

- Tidak membersihkan tempat penyimpanan air : Penyuluhan

- Tidak punya SPAL : Penyuluhan

- Tempat sampah tak bertutup : Penyuluhan

- Lantai rumah tidak kedap air : Penyuluhan

- Bumil tidak punya buku KIA : Penyuluhan di posyandu

- Tidak terpasang stiker P4K : Penyuluhan di posyandu

- Tidak ikut kelas bumil : Penyuluhan di posyandu

- Tidak memberi ASI Ekslusif : Penyuluhan di posyandu

c. Diskusi : Usulan kegiatan untuk tahun 2018 :

- Kader Jumantik : Pelaksanaan PJB (Pemeriksaan Jentik Berkala) dilaksanakan tiga bulan sekali.

- Posyandu remaja mohon dibentuk mengikuti kegiatan karang taruna.

4.

Umpan balik

dari pelanggan

Puskesmas

Tembelang

Januari s.d

Desember 2018

No Tanggal Media Nama/Alamat Umpan Balik

1. 28 Jan 2018 Kotak saran Tri lestari, Kd

lempuk

Perawatannya dengan ramah,

penanganan cepat dan sopan, tapi ada

kekurangan seharusnya ada kipas

angin, agar pasien tidak gerah

50

No. Metode

identifikasi Lokasi

Periode/

waktu Hasil

2. --- Kotak saran

Sujito, Sentul Antara pasien satu dengan yang lain

gak ada sekat, Panas, Kamar mandi

bau 3. ---- Kotak saran Ibu Alif Khan,

Tampingmojo

Ruangan kurang dingin, kotor, WC

bau, Ruangan ada sawangnya

4. 15 Mar 2018 Kotak saran Ani Kusnia, Jatiwates Memuaskan, ada kipas angin tapi

rusak

5. 25 Mar 208 Kotak saran Ibu an. Syam,

Brambang

Kesulitan buang sampah di kamar

mandi

6. 2 Apr 2018 Kotak saran Tanpa identitas Kursi ruang tunggu mohon ditambah ,

banyak pasien yang berdiri

7. 5 Apr 2018 Kotak saran Rumani, Ngrawan Mohon ditambahkan AC biar gak

panas, Kami puas dengan pelayanan

rwt inap

8. 5 Mei 2018 Kotak saran Tanpa identitas Bp / Ibu dokter tolong ruang rwat inap

d beri jam dinding karena tidak semua

punya HP, terimakasih

9. 17 Mei 2018 Kotak saran Dian Sedikit terganggu, ruangan bersalin

tidak ada AC, Kamar Mandi Cuma 1

10. --- Kotak saran Yudi Prasetyo Antrian agak menunggu lama tadi,

data dari depan ke poli umum telat

11. 5 Juli 2018 Kotak saran Betty Marlungkan/

Tambakberas Gg.III

Kelengkapan peralatan sangat

memuaskan dibanding Puskesmas lain,

petugasnya ramah, dan pasien nyaman,

tetapi kursi tunggu saat tindakan

kwalitasnya kurang (laborat)

51

No. Metode

identifikasi Lokasi

Periode/

waktu Hasil

12. 9 Juli 2018 Kotak saran Iin Retnowati,

Kedunglempuk

Untuk jadwal KB diperjelas agar tidak

salah jadwal, karna kita sebagai

pekerja swasta harus mengatur waktu

libur juga untuk ruang KB

13. 15 Juli 2018 Kotak saran Efa Untuk ruangan perawatan anak /

dewasa kalau bisa d pindah di depan

taman , suasananya lebih baik daripada

di pojokan

14. --- Kotak saran Hamzah, Sentul Mohon maaf, jika memungkinkan

pasien dapat makan dari puskesmas

kayak dulu lagi

15. 9 Okt 2018 Kotak saran Mrs A, Plosogeneng Mana petugas malam hari sampah di

sepanjang jalan menuju kamar rawat

dewasa, ini pukesmas bukan tempat

kumuh, mhn diperhatikan

16. 22 Nop 2018 Kotak saran PKK Tembelang Bagi yang sudah terserang TB,

hendaknya bisa dibantu PMT nyayang

mungkin di rumahnya kurang untuk

sehari - harinya ( sejenis susu yang

sangat diperlukan, bisa makanan

pokok yang tidak bisa membeli setiap

harinya, 17. 27 Nop 2018 Kotak saran Nr, Santrean Kapasitas kamar mandi kurang, kalau

bisa ditambah, soalnya terkadang

kamar mandi digunakan pasien diare,

jadi lama sedangkan ada pasien

lainnya juga memerlukan, untuk anak

anak keinginan ke WC tidak bisa

ditunda

52

No. Metode

identifikasi Lokasi

Periode/

waktu Hasil

18. 24 Des 2018 Kotak saran BR, Tembelang Ruangan panas, perlu diberi beberapa

kipas angin atau AC, mohon

dipertimbangkan

Sumber: Puskesmas Tembelang, 2018.

Dari tabel diatas dapat diuraikan bahwa dari identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat dengan metode survey didapatkan hasil IKM 77,02 artinya bahwa

masyarakat masih belum puas dengan pelayanan yang didapat dari Puskesmas Tembelang. Sedangkan dari rekap survey KS IKS semua masih belum sehat, serta

usulan umpan balik dari masyarakat/pelanggan akan ditindaklanjuti ke dalam Rencana Usulan Kegiatan Puskesmas Tembelang tahun 2020.