14
21 BAB II GAMBARAN UMUM DESA KLINTING KECAMATAN SOMAGEDE KABUPATEN BANYUMAS A. Sejarah Pembangunan Desa Klinting Sejarah pembangunan desa Klinting dimulai pada masa kepemimpinan bapak Sawijaya, yang merupakan kepala desa Klinting yang ke-9. Adapun kepala desa yang memimpin desa Klinting dari yang pertama sampai saat ini yaitu sebagai berikut. 1. Ki Cemplong 2. Ki Cagati 3. Ki Anggadipa 4. Ki Dipanangga 5. Ki Bangsawijaya 6. Ki Karyadipa 7. Ki Dage 8. Ki Jayawikrama 9. KI Sawijaya (antara tahun 1949-1989) 10. Bapak Nano Martosuwiryo (antara tahun 1989-2001) 11. Bapak Sukarso (antara tahun 2001-2007) 12. Bapak Mardi, S.H (antara tahun 2007-2011) 13. Bapak Sudir (antara tahun 2011 sampai sekarang) Inilah para tokoh yang pernah dan sedang memimpin desa Klinting, adapun pembangunan desa Klinting sebelum pemerintahan Ki Sawijaya belum terlihat, karena pada waktu itu negara Indonesia belum merdeka jadi masih belum 21 Kehidupan Sosial dan..., Musa, FKIP UMP, 2015

BAB II GAMBARAN UMUM DESA KLINTING KECAMATAN …repository.ump.ac.id/1010/3/MUSA BAB II.pdf · 2 dalam pelaksanaan program RASKIN tahun 2012 kabupaten Banyumas. Pada baru-baru ini

  • Upload
    others

  • View
    0

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BAB II GAMBARAN UMUM DESA KLINTING KECAMATAN …repository.ump.ac.id/1010/3/MUSA BAB II.pdf · 2 dalam pelaksanaan program RASKIN tahun 2012 kabupaten Banyumas. Pada baru-baru ini

21

BAB II GAMBARAN UMUM DESA KLINTING KECAMATAN SOMAGEDE

KABUPATEN BANYUMAS A. Sejarah Pembangunan Desa Klinting

Sejarah pembangunan desa Klinting dimulai pada masa kepemimpinan

bapak Sawijaya, yang merupakan kepala desa Klinting yang ke-9. Adapun kepala

desa yang memimpin desa Klinting dari yang pertama sampai saat ini yaitu

sebagai berikut.

1. Ki Cemplong

2. Ki Cagati

3. Ki Anggadipa

4. Ki Dipanangga

5. Ki Bangsawijaya

6. Ki Karyadipa

7. Ki Dage

8. Ki Jayawikrama

9. KI Sawijaya (antara tahun 1949-1989)

10. Bapak Nano Martosuwiryo (antara tahun 1989-2001)

11. Bapak Sukarso (antara tahun 2001-2007)

12. Bapak Mardi, S.H (antara tahun 2007-2011)

13. Bapak Sudir (antara tahun 2011 sampai sekarang)

Inilah para tokoh yang pernah dan sedang memimpin desa Klinting,

adapun pembangunan desa Klinting sebelum pemerintahan Ki Sawijaya belum

terlihat, karena pada waktu itu negara Indonesia belum merdeka jadi masih belum

21 Kehidupan Sosial dan..., Musa, FKIP UMP, 2015

Page 2: BAB II GAMBARAN UMUM DESA KLINTING KECAMATAN …repository.ump.ac.id/1010/3/MUSA BAB II.pdf · 2 dalam pelaksanaan program RASKIN tahun 2012 kabupaten Banyumas. Pada baru-baru ini

22

memikirkan pembangunan, yang terpenting pada saat itu adalah merebut dan

memperjuangkan kemerdekaan republik Indonesia. Setelah kemerdekaan barulah

desa Klinting dibawah kepemimpinan Ki Sawijaya melakukan beberapa

pembangunan yang pada waktu itu memang masih cukup sederhana diantaranya.

1. Dibangunnya SD Inpres pada tahun 1950.

2. Pembentukan RT dan RW pada tahun 1950.

3. Pembangunan balai desa pada tahun 1954.

4. Pengerasan jalan lingkungan pada tahun 1969.

5. Jalan desa yang dinamakan Padat Karya pada tahun 1978.

6. Masuknya jaringan listrik pada tahun 1980.

Setelah Ki Sawijaya menjabat sebagai kepala desa Klinting selama kurang

lebih 40 tahun, kemudian pemilihan kepemimpinan selanjutnya dilakukan melalui

proses Pemilihan Kepala Desa (PILKADES) pada tahun 1989 yang dimenangkan

oleh bapak Nano Martosuwiryo. Bapak Nano Martosuwiryo sebagai kepala desa

Klinting menjabat selama 10 tahun dan pada kepemimpinannya kemajuan dalam

pembangunan diantaranya.

1. Pembangunan mushola dan masjid untuk tempat ibadah umat Islam antara

tahun 1994 sampai 1996.

2. Pembangunan Pura Pedaleman Giri Kendeng untuk tempat ibadah umat Hindu

pada tahun 1999, pembangunan Pura ini memang sudah direncanakan sejak

lama, tapi kerena minimnya dana dan tidak adanya lahan maka pembangunan

baru bisa terwujud pada tahun 1999, dengan bantuan dari pemerintah.

Kehidupan Sosial dan..., Musa, FKIP UMP, 2015

Page 3: BAB II GAMBARAN UMUM DESA KLINTING KECAMATAN …repository.ump.ac.id/1010/3/MUSA BAB II.pdf · 2 dalam pelaksanaan program RASKIN tahun 2012 kabupaten Banyumas. Pada baru-baru ini

23

3. Dibangunnya jalan aspal yang menghubungkan desa Tanggeran, Sokawera,

Kemawi, dan Sumpiuh antara tahun 1999-2001.

4. Penambahan area balai desa Klinting pada tahun 1997.

5. Pembangunan TK Pertiwi Klinting pada tahun 1998

6. Pembangunan sarana air bersih pada tahun 2000.

7. Penataan wilayah RT dan RW pada tahun 2000.

8. Penyelamatan lingkungan hidup pada tahun 2000.

9. Pengadaan program kejar paket A pada tahun 2001.

10. Penataan kelembagaan desa pada tahun 2001.

Setelah masa jabatan Nano Martosuwiryo sebagai kepala desa berakhir,

kemudian diadakan pemilihan kepala desa kembali yang diselenggarakan pada

tahun 2001 dan yang terpilih adalah Sukarso. Dibawah kepemimpinan Sukarso

nampak adanya kemajuan pembangunan yang berupa.

1. Penyadaran warga pentingnya PBB pada tahun 2002.

2. Pembangunan jalan dengan konsep Rabat Beton pada tahun 2002-2003.

3. Di bidang pertanian memprakarsai berdirinya KLOMPECAP pada tahun

2005.

4. Memajukan kesenian daerah pada tahun 2006.

Setelah masa jabatan Sukarso berakhir, kemudian diadakan kembali

pemilihan kepala desa pada tahun 2007 dan yang terpilih adalah Mardi, S.H..

Semenjak dilantik menjadi kepala desa Klinting. Mardi memiliki semangat untuk

melanjutkan pembangunan di bidang sarana dan prasarana, program yang

dikembangkan antara lain.

Kehidupan Sosial dan..., Musa, FKIP UMP, 2015

Page 4: BAB II GAMBARAN UMUM DESA KLINTING KECAMATAN …repository.ump.ac.id/1010/3/MUSA BAB II.pdf · 2 dalam pelaksanaan program RASKIN tahun 2012 kabupaten Banyumas. Pada baru-baru ini

24

1. Pembangunan sarana air bersih pada tahun 2008.

2. Pembangunan Polindes pada tahun 2009.

3. Pengembangan Posyandu Model atau PAUD pada tahun 2009.

4. Pembangunan jalan dengan konsep Rabat Beton pada tahun 2010-2011.

Namun jabatan Mardi tidak sampai dengan masa akhir jabatannya yang

berakhir pada tahun 2011, kemudian diisi penjabat sementara dari kecamatan

untuk menggantikan Mardi yaitu Suwarno. Walaupun hanya dalam beberapa

bulan Suwarno dapat mengembangkan program-program sebagai berikut.

1. Pembinaan perangkat dalam bidang administrasi.

2. Penerimaan bantuan LISDES di wilayah Dusun III desa Klinting.

Setelah diadakan kembali pemilihan kepala desa pada bulan Juli 2011, dan

kemudian terpilih dan dilantiknya Sudir sebagai kepala desa baru, beliau

melanjutkan program-program dan pembangunan dalam berbagai bidang. Mulai

dari pembangunan jembatan, rehabilitasi jembatan dan masih banyak lagi.

Program-programnya dari sektor sosial yang diantaranya memberikan bantuan

kecelekaan kepada penderes, kemudian untuk membantu para petani dan peternak,

mereka dibantu dengan diberikan bantuan berupa bibit pohon durian, bibit kelapa

hibrida, bibit jambu, bibit kedelai, kambing Etawa untuk di pelihara dan bantuan

pakan serta bibi ikan gurame.

Kepemimpinan bapak Sudir memang masih sampai sekarang dan semua

program-programnya juga belum sepenuhnya terlaksana. Tetapi tidak dipungkiri

bahwa kepemimpinan Sudir sebagai kepala desa Klinting, memang membawa

dampak yang nyata bagi kemajuan desa Klinting. Hal ini dapat dilihat dari

Kehidupan Sosial dan..., Musa, FKIP UMP, 2015

Page 5: BAB II GAMBARAN UMUM DESA KLINTING KECAMATAN …repository.ump.ac.id/1010/3/MUSA BAB II.pdf · 2 dalam pelaksanaan program RASKIN tahun 2012 kabupaten Banyumas. Pada baru-baru ini

25

prestasi yang telah dicapai, yang membawa desa Klinting sebagai desa terbaik ke

2 dalam pelaksanaan program RASKIN tahun 2012 kabupaten Banyumas. Pada

baru-baru ini tepatnya tahun 2014, desa Klinting juga mendapat prestasi dan

keberhasilan dalam melunasi pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) tahun

2014 kabupaten Banyumas.

(Sumber: Profil Pembangunan Desa Klinting Tahun 2014)

B. Letak Geografis Desa Klinting

Desa Klinting merupakan desa yang berada di daerah pegunungan dan

termasuk dalam wiliyah kecamatan Somagede kabupaten Banyumas. Desa yang

berpenduduk 2.307 orang ini mempunyai luas wilayah 3,76 km2 dengan

ketinggian 300 meter dari permukaan laut (Data Monografi Desa Klinting

Kecamatan Somagede tahun 2013). Desa Klinting mempunyai konfigurasi

pegunungan, tergolong dataran sedang dan sebagian dataran tinggi. Terdapat dua

aliran sungai yang melintasi desa Klinting yaitu sungai Curug Gong dan sungai

Curug Gadung

Jarak desa Klinting berada pada 2 Km dari pusat pemerintahan kecamatan

Somagede dan 27 km dari ibukota kabupaten Banyumas. Desa ini relatif mudah

untuk dapat diakses melalui jalan darat dengan kendaraan umum atau dengan

kendaraan pribadi lainnya, dapat juga dijangkau dengan kendaraan bermotor

dalam waktu sekitar 20 menit dari pusat kecamatan Somagede dan sekitar 1 jam

dari pusat ibukota Banyumas.

Kehidupan Sosial dan..., Musa, FKIP UMP, 2015

Page 6: BAB II GAMBARAN UMUM DESA KLINTING KECAMATAN …repository.ump.ac.id/1010/3/MUSA BAB II.pdf · 2 dalam pelaksanaan program RASKIN tahun 2012 kabupaten Banyumas. Pada baru-baru ini

26

Wilayah Klinting terdiri dari 20 RT, 2 RW, dan 4 dusun yaitu dusun

Wanasara, dusun Jumbul, dusun Karang Pucung, dan dusun Klinting, masing-

masing dusun dipimpin oleh seorang kepala dusun. Batas-batas administratif desa

Klinting kecamatan Somagede kabupaten Banyumas adalah sebagai berikut.

1. Sebelah Utara : Desa Somagede dan Desa Kanding

2. Sebelah Timur : Desa Kemawi

3. Sebelah Selatan : Desa Karang Gintung

4. Sebelah Barat : Desa Tanggeran

C. Keadaan Demografis Desa Klinting

1. Jumlah Penduduk

Desa Klinting dapat dikatakan sebagai wilayah yang tidak padat dengan

luas 3,76 km2 yang dihuni oleh 2.307 Jiwa yang terdiri dari 1.138 orang laki-laki

dan 1.169 orang perempuan dengan kepadatan penduduk 613,56 per km2.

Penduduk desa Klinting kecamatan Somagede kabupaten Banyumas secara

keseluruhan memiliki status kewarganegaraan sebagai warga negara Indonesia

(WNI). Komposisi penduduk berdasarkan struktur umur dan jenis kelamin dapat

dilihat pada tabel 2.1 sebagai berikut.

Kehidupan Sosial dan..., Musa, FKIP UMP, 2015

Page 7: BAB II GAMBARAN UMUM DESA KLINTING KECAMATAN …repository.ump.ac.id/1010/3/MUSA BAB II.pdf · 2 dalam pelaksanaan program RASKIN tahun 2012 kabupaten Banyumas. Pada baru-baru ini

27

Tabel 2.1 Jumlah Penduduk Berdasarkan Struktur Umur dan Jenis Kelamin

No Umur Jenis Kelamin Jumlah Laki-laki Perempuan 1. 0-4 tahun 109 108 217 2. 5-9 tahun 102 91 193 3. 10-14 tahun 100 82 182 4. 15-19 tahun 60 64 124 5. 20-24 tahun 56 62 118 6. 25-29 tahun 63 74 137 7. 30-34 tahun 76 88 164 8. 35-39 tahun 97 88 185 9. 40-44 tahun 76 83 159 10. 45-49 tahun 78 93 171 11. 50-54 tahun 85 82 167 12. 55-59 tahun 66 81 147 13. 60-64 tahun 51 56 107 14. 65-69 tahun 46 39 85 15. 70-74 tahun 34 35 69 16. 75 tahun ke atas 39 43 82

Jumlah Total 1.138 1.169 2.307 Sumber: BPS kabupaten Banyumas, hasil proyeksi penduduk desa Klinting 2013

Tabel 2.2 Jumlah Penduduk Desa Klinting Kecamatan Somagede

No Jenis Kelamin Jumlah (orang)

Persentase (%)

1. Laki-laki 1.138 49 % 2. Perempuan 1.169 51 %

Jumlah Total 2.307 100 % Sumber: BPS kabupaten Banyumas, hasil proyeksi penduduk 2013

Bisa kita lihat pada Tabel 2.1 populasi umur yang paling banyak di desa

Klinting yaitu umur 0-4 tahun, dimana usia tersebut adalah usia anak-anak. Usia

ini menunjukan angka kelahiran anak dari penduduk semakin tinggi, jadi tidak

menutup kemungkinan untuk tahun kedepannya populasi masyarakat desa

Klinting pasti akan semakin meningkat setiap tahunnya. Untuk umur yang paling

Kehidupan Sosial dan..., Musa, FKIP UMP, 2015

Page 8: BAB II GAMBARAN UMUM DESA KLINTING KECAMATAN …repository.ump.ac.id/1010/3/MUSA BAB II.pdf · 2 dalam pelaksanaan program RASKIN tahun 2012 kabupaten Banyumas. Pada baru-baru ini

28

sedikit populasinya adalah umur 70-74 tahun itu berarti sedikitnya usia yang

sudah tidak produktif, dimana usia tersebut pada umumnya masyarakat Indonesia

dianggap sebagai usia maksimal kerja atau pensiun. Pada desa Klinting untuk

jumlah penduduk perempuan memiliki populasi lebih banyak sebesar 51 %

dibandingkan penduduk laki-laki yang hanya 49 %.

2. Tingkat Pendidikan

Tingkat pendidikan di desa Klinting tergolong sedang, hal ini didukung

adanya fasilitas pendidikan yaitu diantaranya telah tersediannya 2 PAUD, 2 TK, 2

Sekolah Dasar. Adapun komposisi penduduk desa Klinting berdasarkan tingkat

pendidikannya dapat dilihat sebagai berikut.

Tabel 2.3 Jumlah Penduduk Berdasarkan Tingkat Pendidikan

No Tingkat Pendidikan Jumlah (orang) Persentase (%) 1. Tidak/belum tamat SD 72 3 % 2. Tamat SD 2.074 90 % 3. Tamat SLTP 72 3 % 4. Tamat SLTA 52 2 % 5. Akademi/Universitas 37 2 %

Jumlah Total 2.307 100 % Sumber: Data Monografi Desa Klnting, Somagede tahun 2013

Dari tabel 2.3 dapat dilihat mayoritas penduduk di desa Klinting mayoritas

berpendidikan tamat SD sebanyak 2.074 atau 90 % orang sedangkan di urutan

kedua penduduk yang tamat SLTP dan tidak atau belum tamat SD yaitu 3 %

berjumlah 72 orang. Urutan ketiga penduduk yang tamat SLTA sebanyak 52

orang, sedangkan di urutan keempat tingkat pendidikan akademi atau universitas

Kehidupan Sosial dan..., Musa, FKIP UMP, 2015

Page 9: BAB II GAMBARAN UMUM DESA KLINTING KECAMATAN …repository.ump.ac.id/1010/3/MUSA BAB II.pdf · 2 dalam pelaksanaan program RASKIN tahun 2012 kabupaten Banyumas. Pada baru-baru ini

29

sebanyak 37 orang. Dari tingkatan itu dapat kita simpulkan bahwa masyarakat

desa Klinting merupakan masyarakat yang belum modern karena mereka belum

sadar akan pentingnya pendidikan. hal ini dapat dilihat dari banyaknya orang yang

tingkat penddikannya putus dijenjang SD, dan berbanding terbalik dengan jumlah

lulusan dari akademi atau universitas yang masih sedikit. Faktor ini juga

dikarenakan lokasi pada wilayah desa Klinting memang di pegunungan yang

masih minim akan lembaga-lembaga pendidikan.

3. Pekerjaan Penduduk

Dalam aktivitas perekonomian warga, masyarakat pada desa Klinting

memiliki keragaman pekerjaan yang ditekuni oleh masyarakat. Jenis pekerjaan

penduduk yang cukup dominan adalah dalam bidang pertanian, yang kedua

dominannya adalah dalam bidang industri. Dan urutan ketiga terbanyak adalah

dalam perdagangan.

Tabel 2.4 Penduduk 15 Tahun Keatas Menurut Lapangan Pekerjaan

Desa Klinting

No Jenis Pekerjaan Jumlah/ Orang

Persentase (%)

1. Pertanian 863 50 % 2. Pertambangan dan Penggalian 5 0,3 % 3. Industri 434 25 % 4. Listrik, Gas, dan Air 1 0,1 % 5. Konstruksi 70 4 % 6. Perdagangan 162 9 % 7. Angkutan dan Komunikasi 72 4 % 8. Lembaga Keuangan 4 0,2 % 9. Jasa-jasa 104 6 %

Jumlah Total 1.715 100 % Sumber: BPS Kabupaten Banyumas Tahun 2013

Kehidupan Sosial dan..., Musa, FKIP UMP, 2015

Page 10: BAB II GAMBARAN UMUM DESA KLINTING KECAMATAN …repository.ump.ac.id/1010/3/MUSA BAB II.pdf · 2 dalam pelaksanaan program RASKIN tahun 2012 kabupaten Banyumas. Pada baru-baru ini

30

Mayoritas mata pencaharian masyarakat di desa Klinting adalah pada

sektor pertanian, baik sebagai petani penggarap maupun buruh tani. Jenis

komoditas yang ada di desa Klinting lebih dominan pada komoditas pertanian

seperti padi, jagung, kedelai, kacang. Pertanian yang paling mendominasi yaitu

tanaman padi dan tanaman kedelai pada musim kemarau, karena sistem pengairan

sawahnya adalah tandah hujan sehingga sistem tanamnya dilakukan secara

bergantian sesuai musimnya.

Selain mata pencahariannya dalam sektor pertanian, masyarakat desa

Klinting khususnya dusun Wanasara yang mayoritas beragama Hindu juga

bekerja dalam sektor industri-industri kecil atau industri rumah tangga. Industri-

industri ini didukung dengan banyaknya jenis komoditas perkebunan seperti

kelapa dan cengkeh. Namun untuk cengkeh memang tidak terlalu diandalkan oleh

penduduk karena jarak dari proses penanaman sampai panen memang tergolong

lama.

Didukung dengan lokasi daerahnya yang berada di puncak pegunungan

Kendeng yang subur. Untuk umat Hindu yang berada di Dusun Wanasara

mayoritas bekerja mengambil air nira kelapa. Kelapa oleh penduduk tidak hanya

dicari hasil buah kelapanya saja, namun yang lebih utama dan paling banyak

adalah disadap atau diambil air niranya untuk dibuat menjadi gula kelapa. Gula

kelapa itu biasanya di jual ke luar daerah Klinting, karena memang di Klinting

belum ada pasar untuk jual beli, sehingga gula kelapa harus di bawa ke pasar

Somagede, yang tak jauh dari Klinting.

Kehidupan Sosial dan..., Musa, FKIP UMP, 2015

Page 11: BAB II GAMBARAN UMUM DESA KLINTING KECAMATAN …repository.ump.ac.id/1010/3/MUSA BAB II.pdf · 2 dalam pelaksanaan program RASKIN tahun 2012 kabupaten Banyumas. Pada baru-baru ini

31

D. Jumlah Penduduk Desa Klinting Menurut Agama

Seperti yang diketahui bahwa agama memberikan motivasi kepada

masyarakat untuk menghidupkan rasa gotong royong. Harmonisasi hubungan

dalam keluarga rasa hormat-menghormati, dan motivasi lainnya yang ada dalam

masyarakat. Agama dapat memberikan motivasi bagi masyarakat agar mereka

dapat berusaha dalam hal pembangunan ekonomi keluarga sehingga mereka dapat

memelihara kesejahteraan rumah tangga dengan baik dan tepat. Berbicara tentang

agama, mayoritas dari penduduk masyarakat desa Klinting memeluk agama Islam,

tapi untuk agama Hindu di desa Klinting termasuk cukup banyak.

Tabel 2.5 Jumlah Penduduk Menurut Agama

Desa Klinting

No Agama Jumlah (orang)

Persentase (%)

1. Islam 2.132 92 % 2. Hindu 175 8 %

Jumlah Total 2.307 100 % Sumber: KUA Kecamatan Somagede Tahun 2013

Dapat disimpulkan mayoritas memang kaum muslim lebih banyak

pemeluknya dibanding dengan pemeluk agama Hindu. Namun adanya rumah

ibadah yang cukup beraneka ragam menunjukkan memang masyarakat desa

Klinting sangat saling menghargai antar umat beragama lainnya. Umat Hindu

klinting juga memiliki dua aliran yaitu Hindu-Jawa dan Hindu-Bali. Dari jumlah

175 umat Hindu diantaranya ada 50 % yang penganut Hindu-Jawa dan 50%

menganut Hindu-Bali.

Kehidupan Sosial dan..., Musa, FKIP UMP, 2015

Page 12: BAB II GAMBARAN UMUM DESA KLINTING KECAMATAN …repository.ump.ac.id/1010/3/MUSA BAB II.pdf · 2 dalam pelaksanaan program RASKIN tahun 2012 kabupaten Banyumas. Pada baru-baru ini

32

E. Sarana dan Prasarana Desa Klinting

Sarana jalan angkutan merupakan salah satu penunjang tercapainnya

pemerataan pembangunan. Adapun pemerataan pembangunan dilaksanakan untuk

mencapai terciptanya keadilan sosial bagi seluruh rakyat, pertumbuhan ekonomi

dan terjagannya stabilitas nasional. Karena memang pada hakekatnya masing-

masing rakyat memiliki hak yang sama untuk menikmati hal tersebut.

Demikian pula desa Klinting, pembangunan jalan sebagai lalu lintas

perhubungan antara Somagede sebagai kecamatan dan Purwokerto sebagai

ibukota kabupaten Banyumas, dihubungkan jalan darat dengan konstruksi jalan

beraspal. Sedangkan dari pusat desa menuju keseluruh dusun dihubungkan dengan

jalan yang diperkeras dengan batu dan sebagian sudah beraspal.

Keadaan jalan yang beraspal mampu mendukung mobilitas dalam kegiatan

sehari-hari masyarakat menjadi lebih tinggi, sehingga banyak masyarakat desa

Klinting yang melakukan urbanisasi, terutama kaum muda. Memang karena

kurang tersedianya lapangan pekerjaan di desa Klinting, mengakibatkan sebagian

besar penduduknya mencari kerja di luar desa untuk pergi ke kota-kota besar

untuk bebeberapa waktu bahkan beberapa tahun. Bagi penduduk desa Klinting

jalan beraspal sangat membantu proses kehidupan dalam sehari-hari, terutama

bagi pedagang dan para pekerja yang mempunyai pekerjaan di luar desa Klinting.

Hal itu juga mendorong peningkatan produksi dari hasil penduduk berupa gabah

maupun gula kelapa untuk dipasarkan di luar desa. Sarana prasarana dalam bidang

pendidikan bisa dibilang tergolong sedang, hal ini didukung adanya fasilitas

pendidikan di desa Klinting dengan tersedianya 2 PAUD, 2 TK, dan 2 SD.

Kehidupan Sosial dan..., Musa, FKIP UMP, 2015

Page 13: BAB II GAMBARAN UMUM DESA KLINTING KECAMATAN …repository.ump.ac.id/1010/3/MUSA BAB II.pdf · 2 dalam pelaksanaan program RASKIN tahun 2012 kabupaten Banyumas. Pada baru-baru ini

33

F. Kelembagaan Desa Klinting

Kelembagaan desa adalah organisasi sebagai aturan main yang

menentukan ruang gerak dalam mencapai tujuan dalam lingkup desa. Aturan main

yang memberikan gerak berjalannya suatu organisasi diatur dalam undang-

undang, peraturan pemerintah, keputusan presiden, peraturan daerah serta

keputusan kepala daerah. Sedangkan lembaga masyarakat adalah suatu himpunan

yang mengatur norma-norma dari tingkatan yang berkisar pada suatu kebutuhan

pokok di dalam kehidupan masyarakat. Lembaga sosial yang ada di desa Klinting

adalah sebagai berikut.

Tabel 2.6 Lembaga Sosial di Desa Klinting

No Jenis Kelembagaan Desa Jumlah Pengurus/Kader 1 Pemerintah Desa 14 orang 2 BPD 7 orang 3 LPMD 13 orang 4 PKK 18 5 Karang Taruna 32 6 Kelompok Tani 6 7 RT 20 8 RW 2 9 Kelompok Kesenian 15 kelompok 10 PAUD 2 11 TK 2 12 SD 2

Sumber: Profil Pembangunan Desa Klinting Tahun 2014

Selain menjadi kelengkapan struktur kelembagaan dalam pemerintahan

desa. Lembaga-lembaga yang berada di desa Klinting juga membantu

masyarakatnya dalam segala aspek kehidupan. Karena pada hakekatnya memang

Kehidupan Sosial dan..., Musa, FKIP UMP, 2015

Page 14: BAB II GAMBARAN UMUM DESA KLINTING KECAMATAN …repository.ump.ac.id/1010/3/MUSA BAB II.pdf · 2 dalam pelaksanaan program RASKIN tahun 2012 kabupaten Banyumas. Pada baru-baru ini

34

kelembagaan ini mucul guna membantu untuk menampung segala aspirasi dari

masyarakat, sehingga dapat memenuhi segala yang dibutuhkan dalam masyarakat.

Kehidupan Sosial dan..., Musa, FKIP UMP, 2015