BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

Embed Size (px)

Citation preview

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    1/33

    Komposisi Kimia Sel

    BAB IIKOMPOSISI KIMIA SEL

    A. PENDAHULUAN

    Elemen utama sebuah sel adalah protoplasma.Protoplasma pada semua sel terdiri atas dua komponenutama, yaitu komponen anorganik dan komponen organik.Komponen-komponen anorganik terdiri atas air, garam-garam mineral, gas oksigen, karbon dioksida, nitrogen,dan amonia, sedangkan komponen organik terutamaterdiri atas karbohidrat, lipida, protein, dan beberapa

    komponen-komponen spesifik seperti enzim, vitamin, danhormon (Sheeler & ian!hi, "#$%. Pada sel he'an dantumbuhan, protoplasma mengandung sekitar )-$)* air,"+-+* protein, -%* lipida, "* karbohidrat, dan "* zat-zat anorganik lainnya (e obertis et al., "#).

    B. KOMPONEN ANORGANIK

    1. Air

    i dalam sel, air terdapat dalam dua bentuk, yaitubentuk bebas dan bentuk terikat. /ir dalam bentuk bebasmen!akup #)* dari total air di dalam sel. 0mumnya airberperan sebagai pelarut dan sebagai medium dispersisistem koloid. /ir dalam bentuk terikat men!akup 1-)*dari total air di dalam sel (e obertis et al., "#).Kandungan air pada berbagai 2enis sel bervariasi diantaratipe sel yang berbeda. kandungan air (persen dari berat

    basah total pada hati tikus, otot rangka tikus, telurbintang laut, E. coli, dan bi2i 2agung se!ara berturut-turutmasing-masing terdiri atas 34*, 3*, *, %*, dan"%* (Sheeler & ian!hi, "#$%. /ir merupakan mediumtempat berlangsungnya transpor nutrien, reaksi-reaksienzimatis metabolisme sel dan transpor energi kimia

    35

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    2/33

    36

    (5ehninger, "#$$. i dalam sel hidup, kebanyakansenya'a biokimia dan sebahagian besar dari reaksi-reaksinya berlangsung dalam lingkungan !air. /irberperan aktif dalam banyak reaksi biokimia dan

    merupakan penentu penting dari sifat-sifat makromolekulseperti protein (6ayes et al., "#$$. /ir dan produkionisasinya seperti ion 78dan 79-sangat mempengaruhiberbagai sifat komponen penting sel seperti enzim,protein, asam nukleat, dan lipida. Sebagai !ontoh,aktivitas katalitik enzim sangat tergantung padakonsentrasi ion 98dan 79-(5ehninger, "#$$. 7leh sebabitu, semua aspek dari struktur dan fungsi sel harus

    beradaptasi dengan sifat-sifat fisik dan kimia air.ari uraian di atas, dapat disimpulkan bah'a airmerupakan komponen sel yang dominan dan berfungsiuntuk :

    a. Pelarut berbagai zat organik dan anorganik,misalnya berbagai 2enis ion-ion, glukosa, sukrosa,asam amino, serta berbagai 2enis vitamin.

    b. ahan pengsuspensi zat-zat organik denganmolekul besar seperti protein, lemak, dan pati.

    alam hal tersebut, air merupakan medium dispersidari sistem koloid protoplasma.

    !. /ir merupakan media transpor berbagai zat yangterlarut atau yang tersuspensi untuk berdifusi ataubergerak dari suatu bagian sel ke bagian sel yanglain.

    d. /ir merupakan media berbagai proses reaksi-reaksi enzimatis yang berlangsung di dalam sel.

    e. /ir digunakan untuk mengabsorbsi panas dan

    men!egah perubahan temperatur yang drastis didalam sel./ir mempunyai titik lebur, titik didih dan panas

    penguapan yang lebih tinggi dibandingkan dengan hampirsemua !airan (tabel .". Kenyataan ini menun2ukkan

    36

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    3/33

    Komposisi Kimia Sel

    adanya gaya tarik yang kuat diantara molekul-molekul airyang berdekatan yang memberikan air gaya kohesiinternal yang tinggi. Sebagai !ontoh, panas penguapanmerupakan ukuran langsung dari 2umlah energi yang

    dibutuhkan untuk mengalahkan gaya tarik menarikdiantara molekul air yang berdekatan, sehingga molekultersebut dapat saling berpisah dan masuk ke dalam fasegas.

    ;abel ." ;itik lebur, titik didih dan panas penguapan air dan beberapapelarut lainnya (5ehninger, "#$$.

    air

    ;itik 5ebur(+>

    ;itik idih(+>

    PanasPenguapan

    (Kal?g@

    /ir + "++ )1+6etanol -#$ 3) 3%Etanol -"" $ +1Propanol -" # "31

    /seton -#) )3 ")9eAana -#$ 3# "+"enzen 3 $+ #1Khloroform -3% 3" )#

    @

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    4/33

    38

    maka dua molekul air dapat tertarik satu dengan yanglainnya oleh gaya elek-trostatik diantara muatan negatifsebagian pada atom oksigen dari suatu molekul air danmuatan positif sebagian pada atom hidrogen dari molekul

    air yang lain.

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    5/33

    Komposisi Kimia Sel

    2. Garam-garam Mineral

    Kandungan garam-garam mineral pada berbagaitipe sel sangat bervariasi (tabel .. i dalam sel, garam-

    garam mineral dapat mengalami disosiasi men2adi aniondan kation. entuk-bentuk anion dan kation tersebutdinamakan ion. Don-ion dapat terlarut di dalam !airan selatau terikat se!ara khusus pada molekul-molekul lainseperti protein dan lipida. Se!ara umum, garam-garammineral memiliki dua fungsi (Sheeler & ian!hi, "#$%,yaitu :a. Fungsi osmosis, dalam arti bah'a konsentrasi total

    garam-garam terlarut berpengaruh terhadap pelaluan

    air melintasi membran selCb. Fungsi yang lebih spesifik, yaitu peran seluler setiap

    ion terhadap struktur dan fungsi dari partikel-partikelseluler dan makromolekul.

    erbagai 2enis garam-garam mineral sangatpenting untuk kelangsungan aktivitas metabolisme sel,misal-nya ion Ga8 dan K8, berperan dalam memeliharatekanan osmosis dan keseimbangan asam basa !airansel. etensi ion-ion menghasilkan peningkatan tekananosmosis sebagai akibat masuknya air ke dalam sel.

    eberapa ion-ion anorganik berperan sebagaikofaktor (tabel .% dalam aktivitas enzim, misalnya ionmagnesium. Fosfat anorganik digunakan dalam sintesis/;P yang mengsuplai energi kimia untuk proseskehidupan dari sel melalui proses fosforilasi oksidatif. Don-ion kalsium di2umpai dalam sirkulasi darah dan di dalamsel. i dalam tulang, ion-ion kalsium berkombinasi

    dengan ion-ion fosfat dan karbonat membentuk kristalin.Fosfat di2umpai di dalam darah dan di dalam !airan2aringan sebagai ion-ion bebas, tetapi fosfat di dalamtubuh banyak terikat dalam bentuk fosfolipida, nukleotida,fosfoprotein, dan gula-gula terfosforilasi (e obertis etal., "#).

    39

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    6/33

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    7/33

    Komposisi Kimia Sel

    6o 6o7H1 Kofaktor atau aktivator enzim (fiksasi nitrogen,metabolisme asam nukleat, oksidasi aldehida

    >o >o8 0nsur utama vitamin "

    >u >u8

    ,>u8

    0nsur utama plasto!yanin dan kofaktor enzim-enzim pernapasan

    D D- 0nsur utama tiroksin dan hormon-hormon lain

    7%-,17H

    6engaktifkan arbinose isomerase

    =n =n8 Kofaktor atau aktivator enzim (karbonatanhidrase, karboksi peptidase

    6n 6n8 Kofaktor atau aktivator enzim (beberapa

    kinase, isositrat dekarboksilaseFe Fe8,

    Fe%80nsur utama 9b dan sitokhrom

    6g 6g8 0nsur utama klorofil, mengaktifkan /;P-ase

    S S71H 0nsur utama koenzim/, biotin, tiamin, danprotein

    P P71H,9P71-

    0nsur utama lipida, protein, asam nukleat, dangula fosfat

    >a >a8 0nsur utama dinding sel tumbuhan, komponenmatriks 2aringan tulang, kofaktor enzim-enzimkoagulasi

    K K8 Kofaktor piruvat kinase

    dari lingkungan luar, 2uga dihasilkan dalam oksidasibahan makanan sebagai hasil sampingan. >7 dapatbereaksi dengan air membentuk asam karbonat yangselan2utnya mengalami disosiasi membentuk ion hidrogendan bikarbonat dengan reaksi sebagai berikut :

    >39"73 8 3 >7 3 97 8 3 >7 8 Energi

    >78 97 9>7%

    41

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    8/33

    42

    9>7% 98 8 9>7%-

    0mumnya karbon dioksida di dalam sel beradadalam bentuk bikarbonat atau karbonat (Sheeler &ian!hi, "#$%.

    $. Km%nen Organi!

    Komponen-komponen organik sel terdiri atasprotein, lipid, karbohidrat, dan beberapa komponen-komponen spesifik lainnya seperti enzim, vitamin, danhormon. 5ebih kurang "+-+* isi sel terdiri atas protein.Protein merupakan makromolekul dengan berat molekul

    berkisar antara "+.+++-"+.+++.+++. sedangkankarbohidrat di dalam sel kurang lebih "* dan umumnyadalam bentuk monosakarida, disakarida, danoligosakarida, sedangkan lipida berkisar -%*. 6asing-masing komponen organik sel tersebut akan dibahasse!ara terpisah pada uraian selan2utnya.

    1. Pr&ein

    Protein adalah makromolekul yang terdiri atasasam-asam -amino yang saling berikatan dengan ikatan

    kovalen diantara gugus -karboksil asam amino dengan

    gugus -amino dari asam amino yang lain. Dkatan diantara asam amino disebut ikatan peptida. eberapa unitasam amino yang berikatan dengan ikatan peptidadisebut polipeptida. 6olekul protein dapat terdiri atas satuatau se2umlah rantai polipeptida dan setiap rantai dapatterdiri atas ratusan hingga 2utaan residu asam amino.

    42

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    9/33

    Komposisi Kimia Sel

    a. Klasi'i!asi

    9ingga saat ini belum ada klasifikasi protein yangse!ara umum memuaskan. Klasifikasi protein yang

    menon2ol didasarkan pada antara lain: Kelarutan

    entuk keseluruhan

    Peranan biologisPembagian protein 2uga dapat dilakukan

    berdasarkan fungsi dan strukturnya. erdasarkanfungsinya, protein diklasifikasikan men2adi (i proteinenzim, berperan dalam memper!epat reaksi-reaksibiokimia, (ii protein sruktural, membentuk struktur-struktur biologis, (iii protein transpor, berperan sebagaipengangkut subtansi-subtansi penting, dan (iv proteinpertahanan, melindungi tubuh dari invasi benda-bendaasing. erdasarkan strukturnya, protein diklasifikasikanmen2adi: (i protein globular, memi-liki pelipatan-pelipatanyang kompleks, struktur tertier de-ngan bentuk yang tidakteratur. Protein serabut, meman-2ang, lipatan sederhana,umum di2umpai pada protein struktural.

    alam uraian berikut ini hanya dibahas klasifikasiberdasarkan bentuk dan peranan biologisnya.erdasarkan bentuknya, protein dibagi men2adi :" Protein globular

    antai polipeptida mengandung banyak lipatan danberbelit. asio aksial kurang dari "+, misalnya insulin,albumin, globulin plasma, dan kebanyakan enzim.

    Protein fibrosa antai polipeptida atau kelompok rantai yang

    membelit dalam bentuk spiral atau heliks, dandihubungkan oleh ikatan disulfida dan hidrogen.asio aksial lebih besar dari "+, misalnya keratin danmiosin.

    43

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    10/33

    44

    ambar .%. Struktur protein.

    Klasifikasi protein atas dasar peranan biologisnyaditun2ukkan pada tabel .).

    (. D!a&an-i!a&an %a)a S&ru!&urPr&ein

    Struktur protein umumnya dipertahankan oleh duaikatan sangat kuat yaitu ikatan peptida dan ikatandisulfidaC dan tiga ikatan yang lemah, yaitu ikatanhidrogen, interaksi hidrofobik dan interaksi elektrostatif.

    1) Ikatan peptida

    Dkatan peptida adalah ikatan yang menghubungkanatom -karboksil dari suatu asam amino dan atom nitrogen dari asam amino yang lain.

    ambar .1. Pembentukan Dkatan peptida

    44

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    11/33

    Komposisi Kimia Sel

    ;abel .). Penggolongan protein berdasarkan peranan biologisnya

    Glngan $n&*Enzim ibonuklease

    ;ripsin

    Protein transpor 9emoglobin/lbumin serum6ioglobin

    -lipoprotein

    Protein nutrient danpenyimpan

    liadin (andum7valbumin (;elur

    Kasein (SusuFeritin

    Protein Kontraktil /ktin6iosin;ubulinynein

    Protein struktural KeratinFibroinKolagenElastin

    Proteonglikan

    Protein pertahanan /ntibodiFibrinogen;rombin;oksin otulinus;oksin ifteriisa ularisin

    Protein pengatur 9ormon Dnsulin9ormon ;umbuhKortikotropin9ormon Paratiroid

    Peptida yang dibentuk oleh dua molekul asamamino disebut dipeptidaC bila dibentuk oleh % molekul

    45

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    12/33

    46

    asam amino disebut tripeptidaC dan bila dibentuk olehbanyak molekul asam amino disebutpolipeptida.

    2+ I!a&an )isul'i)a;erbentuk antara residu sistein yang saling

    berhubungan bagian rantai polipetida melalui residusistein.

    G9 9G

    7 H > > H 7

    >9 >9S S >9>9

    9G G9

    > H 7 7 H >

    ,+ I!a&an *i)rgen

    ;erbentuk antara gugus G9- atau -79 dan gugus>H7 dalam ikatan peptida atau ->77- dalam gugus ,misalnya dua peptida mungkin membentuk ikatanhidrogen.

    I I

    > H 7 ................................ 9 G I I

    9 G > H 7 I I

    + In&era!si *i)r'(i!

    antai samping non polar asam amino netral padaprotein !enderung bersekutu.

    46

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    13/33

    Komposisi Kimia Sel

    + In&era!si ele!&rs&a&i!

    6erupakan ikatan garam antara gugus yangbermuatan berla'anan pada rantai samping asam amino.

    /. Si'a&-si'a& Pr&ein

    1+ Mem(en&u! in

    Protein dalam air mampu membentuk ion 8 dan -,dalam suasana asam membentuk ion positif dan dalamsuasana basa membentuk ion negatif.

    2+. Dena&urasi

    enaturasi adalah perubahan konformasi alamiahmen2adi suatu konformasi yang tidak menentu. 9al inidapat ter2adi karena ter2adinya perubahan suhu, p9, atauter2adinya suatu reaksi dengan senya'a-senya'a lainmisalnya ion-ion logam.

    ). Asam Amin

    /sam amino adalah asam karboksilat yangmempunyai gugus amino. /sam amino yang terdapatsebagai komponen protein mempunyai gugus G9 pada

    atom karbon dari posisi gugus ->779. /tom karbon dari asam amino ke!uali glisin masing-masingdihubungkan pada empat gugus kimia yang berlainan

    sehingga atom karbon bersifat asimetris. 7leh karenaitu, molekul asam amino mempunyai dua konfigurasi yaitu dan 5.

    >779 >779

    I I

    9G > 9 9 > G9

    47

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    14/33

    48

    I I

    /sam -5-amino /sam --/mino

    6olekul asam amino dikatakan mempunyaikonfigurasi 5, apabila gugus G9 di sebelah kiri atom

    karbon . ila gugus G9di sebelah kanan atom karbon

    , maka asam amino tersebut mempunyai konfigurasi .Struktur umum asam amino adalah:

    Klasifikasi asam amino didasarkan atas:pembentukannya di dalam tubuh dan strukturnya.Klasifikasi asam amino berdasarkan pembentukannya didalam tubuh ditun2ukkan pada tabel .3.

    ;abel .3 Klasifikasi asam amino berdasarkan pembentukannya didalam tubuh (5ehninger, "#$$

    Asam Amin Esensil Asam Amin Nn Esensil

    /rginin9istidinDsoleusin5eusin6etioninFenilalanin;hreonin

    /lanin/spargin/sam /spartatSisteinlutamin

    /sam lutamatlisin

    48

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    15/33

    Komposisi Kimia Sel

    ;riptofanBalin

    9idroksilisin1-hidroksiprolinProlinSerin

    ;irosin

    Asam amino esensial adalah asam amino yangtidak dapat dibuat dalam tubuh. Sedangkan asam aminonon esensial adalah asam amino yang dapat dibuatdalam tubuh.

    erdasarkan strukturnya, asam aminodikelompokkan men2adi yaitu asam amino dengan rantaisamping yang :

    a. 6erupakan rantai karbon yang alifatik, misalnyaglisin, alanin, valin, leusin dan isoleusin.

    b. 6engandung gugus hidroksil, misalnya serindan threonin

    c. 6engandung atom belerang, misalnya sistein,dan metionin

    d. 6engandung gugus asam atau amidanya,misalnya asam aspartat, aspargin, asam

    glutamate, dan glutamine.e. 6engandung gugus basa, misalnya arginin,lisin, hidroksilisin dan histidin

    f. 6engandung !in!in aromati!, misalnyafenilalanin, tirosin dan triptofan.

    g. 6embentuk ikatan dengan atom G padagugus amino, misalnya prolin dan hidroksi prolin

    0raian klasifikasi asam amino berdasarkanstrukturnya diuraikan lebih detail pada pembahasan

    berikut. eberapa rumus kimia asam amino adalahsebagai berikut:

    49

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    16/33

    50

    50

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    17/33

    Komposisi Kimia Sel

    2. Kar(*i)ra&

    6olekul karbohidrat adalah substansi yang terdiriatas atom-atom >, 9, dan 7. Perbandingan antaramolekul 9 dan 7 adalah :". 39"+7)

    lukosa H >39"73

    Sukrosa H >"917""

    umusa empiris dari karbohidrat adalah >n(97n.engan dasar perbandingan tersebut, orang padamulanya berkesimpulan bah'a dalam karbohidratterdapat air, sehingga digunakan kata karbohidrat yangberasal dari kata karbon dan hidrat atau air.

    51

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    18/33

    52

    ambar .). Struktur kimia glukosa, maltosa dan sukrosa

    Karbohidrat sering disebut sakarida. /da beberapasenya'a yang memiliki rumus empiris seperti karbohidrat

    tetapi bukan karbohidrat, misalnya >917(asam asetat,>97 (formaldehida. engan demikian, senya'a yangtermasuk karbohidrat tidak hanya ditin2au dari rumusempirisnya sa2a, tetapi yang penting adalah rumusstrukturnya.

    ari rumus struktur, akan terlihat bah'a ada gugusfungsi penting yang terdapat pada molekul karbohidrat.ugus fungsi itulah yang menentukan sifat senya'atersebut. erdasarkan gugus molekul yang ada pada

    karbohidrat, maka karbohidrat dapat didefenisikan se!arakimia sebagai plohidroksialdehid atau polihidroksiketonserta yang menghasilkannya pada proses hidrolisis.

    erbagai senya'a yang termasuk kelompokkarbohidrat mempunyai molekul yang berbeda-beda

    52

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    19/33

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    20/33

    54

    ambar .3 erbagai 2enis monosakarida dalam bentukaldosa (Frisell, "#$

    (. Disa!ari)a.

    isakarida terdiri atas dua monosakarida yangberikatan kovalen terhadap sesamanya. Padakebanyakan disakarida, ikatan kimia yangmenggabungkan kedua unit monosakarida disebut ikatanglikosida, dan dibentuk 2ika gugus hidroksil pada salahsatu gula bereaksi dengan karbon pada gula yang kedua.

    isakarida menghasilkan dua molekul

    monosakarida yang sama atau berbeda bila mengalami

    hidrolisis, misalnya:

    54

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    21/33

    Komposisi Kimia Sel

    6altosa lukosa 8 lukosa

    5aktosa lukosa 8 alaktosa

    Sukrosa lukosa 8 Fruktosa

    7ligosakarida menghasilkan %-3 molekul

    monosakarida bila mengalami hidrolisis, misalnya :

    6altotriosa % residu lukosa

    afinosa alaktosa8 alaktosa

    8 Fruktosa

    Stakiosa alaktosa 8 lukosa

    8 Fruktosa/. Plisa!ari)a

    Polisakarida atau glikan tersusun atas unit-unit

    gula yang pan2ang. Polisakarida dapat dibagi men2adi dua

    kelas utama yaitu homopolisakarida dan

    heteropolisakarida. 9omopolisakarida yang mengalami

    hidrolisis hanya menghasilkan satu 2enis monosakarida,

    sedangkan heteropolisakarida bila mengalami hidrolisis

    sempurna menghasilkan lebih dari satu 2enis

    monosakarida.

    55

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    22/33

    56

    ambar .3. Struktur kimia pati dan selulosa

    Polisakarida menghasilkan lebih dari enam molekul

    monosakarida bilamana mengalami hidrolisis, misalnya :/milum : amilosa )+-%++ glukosa

    amilopektin "+++ glukosa

    likogen lukosa

    Selulosa lukosa 8 Selulosa

    Seluniosa lukosa

    ,. Li%i)a

    5ipida adalah senya'a organik berminyak atau

    berlemak yang tidak larut di dalam air tetapi larut di dalam

    pelarut non polar seperti eter, kloroform dan benzen.

    56

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    23/33

    Komposisi Kimia Sel

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    24/33

    58

    ambar .. Struktur kimia asam lemak.

    .5ipida !ampuran, yaitu ester asam lemak yang

    mengandung gugus tambahan selain alkohol dan asam

    lemak, terdiri atas:

    a. Fosfolipida, yaitu lipida yang mengandung residu

    asam fosfat sebagai tambahan asam lemak dan

    alkohol

    b. likolipida, yaitu !ampuran asam lemak dengan

    karbohidrat

    c. 5ipida !ampuran lain seperti sulfolipida dan

    aminolipida, termasuk lipoprotein

    d. erivat lipida, yaitu zat yang diturunkan dari

    golongan-golongan di atas bila mengalami hidrolisis

    58

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    25/33

    Komposisi Kimia Sel

    (. Asam lema!.

    /sam lemak adalah asam karboksilat yang

    diperoleh dari hidrolisis ester, terutama gliserol dan

    kolesterol. /sam lemak terdiri atas asam lemak 2enuh, bila

    tidak mengandung ikatan rangkap, misalnya asetat,

    palmitat, stearat, dan arakidat, sedangkan asam lemak

    yang lain, yaitu asam lemak tidak 2enuh, bila mengandung

    satu atau lebih ikatan rangkap, misalnya palmitoleat,

    oleat, elaidat, linoleat, dan arakhidonat.

    ;risasilgliserol sering disebut sebagai asam lemak

    netral adalah ester alkohol gliserol dan asam lemak.

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    26/33

    60

    dalam sel-sel tubuh dan mempunyai fungsi metabolik dan

    struktural yang sangat penting pada membran sel.

    Fosfatidiletanolamin atau sefalin mirip dengan

    fosfatidilkolin, hanya kolinnya diganti dengan etanolamin.Seperti halnya fosfatidilserin dan fosfatidiletanolamin,

    fosfatidilinositol 2uga merupakan komponen membran

    yang sangat penting. Fosfatidilserin mengandung asam

    amino sering sebagai pengganti etanolamin. Sfingomielin

    merupakan 2enis fosfolipida yang banyak di2umpai pada

    2aringan otak dan saraf.

    Gambar 2.8. Berbagai macam fosfolipida (http://www.

    surre.ac.u!/"B#"/$C$%'C"homepage/hi)t

    o)/Cell*2+Biol*2+2*2+2++,.-

    2+. Gli!li%i)a

    60

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    27/33

    Komposisi Kimia Sel

    likolipida mengandung seramida dan galaktosa.

    7leh sebab itu, sfingolipida dapat dikelompokkan ke

    dalam glikolipida. likolipida sederhana hanya

    mengandung galaktosa, asam lemak dengan beratmolekul besar, dan sfingosin atau serebrosida. 6asing-

    masing serebrosida dibedakan oleh 2enis asam lemak

    dalam molekulnya.

    Gambar 2.1 Struktur serebrosida (R=H) dan sulatida(serebrosida sulfat, HS7H (6ayes, "#$$

    ,+ S&eri)

    Semua steroid memiliki inti siklik serupa yang

    menyamai fenanteren (!in!in /, , dan > yang

    merupakan tempat perlekatan !in!in siklopentana (.9ormon steroid merupakan hormon turunan kolsterol,

    bersifat lipofilik dan dapat masuk ke dalam sel target.

    eseptor umumnya terdapat di dalam inti sel, di dalam

    sitoplasma sel, dan kadang-kadang pada membrane

    61

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    28/33

    62

    plasma. 9ormon steroid beker2a mengaktivasi G/ untuk

    sintesis protein, !ara ker2anya lambat dan relatif lama.

    eberapa !ontoh hormon steroid adalah !ortisol,

    estrogen, and testosterone

    Gambar 2.. Beberapa co)toh hormo)e steroid

    (Bowe) $.0. 2++1-

    . Asam Nu!lea&

    /sam nukleat merupakan senya'a penting yang

    terdapat di dalam sel, tersusun atas unit-unit nukleotida.Setiap nukleotida tersusun atas basa purin atau pirimidin

    yang terikat pada gula pentosa dan diesterifikasi dengan

    asam fosfat. i alam dikenal dua 2enis asam nukleat yaitu

    /G dan /G.

    62

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    29/33

    Komposisi Kimia Sel

    ula pentosa terdiri atas ribosa dan deoksiribosa.

    alam keadaan bebas, gula tersebut berbentuk pirinosa,

    akan tetapi dalam suatu nukleotida gula tersebut

    berbentuk furanosa.

    ambar . Struktur gula ribosa dan deoksiribosa

    asa pirimidin diturunkan dari senya'a pirimidin

    yang berupa !in!in pirimidin. i dalam nukleotida dan

    asam nukleat, pirimidin yang umum di2umpai adalah

    sitosin, urasil, dan timin. Selain itu, sering di2umpai dalambentuk )-hidroksimetilsitosin dan )-metilsitosin.

    63

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    30/33

    64

    64

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    31/33

    Komposisi Kimia Sel

    Gambar 2.! Struktur basa purin dan basa pirimidin

    $)o)im. 2++. %N$ "tructur a)d fu)ctio).

    http://www.bios.)iu.edu/3oh)s/ge)etics/chromostruct.p

    pt.

    65

    http://www.bios.niu.edu/johns/genetics/chromo_struct.ppthttp://www.bios.niu.edu/johns/genetics/chromo_struct.ppthttp://www.bios.niu.edu/johns/genetics/chromo_struct.ppthttp://www.bios.niu.edu/johns/genetics/chromo_struct.ppt
  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    32/33

  • 7/25/2019 BAB II KOMPOSISI KIMIA SEL.doc

    33/33

    Komposisi Kimia Sel