Upload
vuxuyen
View
241
Download
9
Embed Size (px)
Citation preview
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 1
BAB IV
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH
4.1. Urusan Wajib Pelayanan Dasar
4.1.1. Urusan Pendidikan
(1) Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga
a. Program dan Kegiatan
Pendidikan merupakan usaha sadar untuk memanusiakan manusia yang didalamnya
terkandung ikhtiar luhur dan mulia dengan nuansa mendidik generasi penerus bangsa yang ber
dedikasi tinggi dan berkarakter serta sangkil dan ma gkus sebagai pewaris dan estapet
pembangunan manusia Indonesia seutuhnya. Seiring hal tersebut keberhasilan pembangunan
bangsa memiliki korelasi positif dengan keberhasilan penyelenggaraan pendidikan nasional,
sebagaimana diamanatkan di dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional No. 20 Tahun
2003 yang mengatakan bahwa “Pendidikan Nasional bertujuan mengembangkan kemampuan
dan membentuk watak serta perabadan bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan
kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia
yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu,
cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggungjawab”.
Dalam otonomi daerah banyak kewenangan pemerintah pusat dilimpahkan menjadi
kewenangan pemerintah daerah diantaranya : penyelenggaraan pendidikan yang sebelumnya
merupakan kewenangan pemerintah pusat dilimpahkan menjadi kewenangan pemerintah daerah.
Otonomi pendidikan mengandung pengertian adanya perubahan tanggung jawab dari pemerintah
pusat ke pemerintah daerah di bidang pendidikan. Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota
denpasar yang merupakan penyelenggaran pendidikan Kota Denpasar pada jenjang pendidikan :
TK,SD,SMP,SMA,SMK dan sederajat. Dalam rangka percepatan aktualisasi cerdas intlektual,
cerdas emosional dan cerdas spiritual melalui jenjang satuan pendidikan Dinas Pendidikan
Pemuda dan Olahraga Kota Denpasar pada tahun 2016 menetapkan : 14 Program dengan 120
Kegiatan yang terdiri dari :
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1.1 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 2
2. Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
2.1 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
3.1 Pendidikan dan Pelatihan Formal
4. Program Pendidikan Anak Usia Dini
4.1 Pengadaan Alat Praktik dan Peraga Siswa
4.2 Pelatihan Kompetensi Tenaga Pendidik PAUD
4.3 Pengembangan Kurikulum, Bahan Ajar dan Model Pembelajaran PAUD
4.4 Monitoring Evaluasi dan Pelaporan
4.5 Gebyar Pendidikan PAUD
4.6 Lomba Gugus dan Lembaga PAUD Berprestasi
5. Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar
5.1 Pembangunan Gedung Sekolah
5.2 Pengadaan Meubelair Sekolah
5.3 Pelatihan Kompetensi Tenaga Pendidik
5.4 Pelatihan Kompetensi Siswa Berprestasi
5.5 Penyelenggaraan Paket A Setara SD
5.6 Penyelenggaraan Paket B Setara SMP
5.7 Penyebarluasan dan Sosialisasi Berbagai Informasi Pendidikan Dasar
5.8 Pesraman Siswa SMP
5.9 Workshop Review Kurikulum SD
5.10 Dana BOS Pendamping SD/SDLB dan SMP/AMPLB Negeri Kota Denpasar
5.11 Penyelenggaraan Akreditasi Sekolah Dasar (Workshop Akreditasi SD/MI/SMP/MTs)
5.12 Ujian Sekolah (US ) Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidayah (SD/MI)
5.13 Ujian Nasional Siswa SMP/MTs
5.14 Pusat Layanan Autis Kota Denpasar
5.15 Workshop Penanganan Anak Autis di Pusat Layanan Autis
5.16 Workshop Tenaga Pendidik berprestasi SD dan SMP
5.17 Workshop Pembina OSIS SMP
5.18 Workshop Kinerja Gugus SD
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 3
6. Program Pendidikan Menengah
6.1 Pengadaan Alat Praktik dan Peraga siswa
6.2 Pengadaan Perlengkapan Sekolah
6.3 Penyediaan Bantuan Operasional Manajemen Mutu (BOMM)
6.4 Penyediaan Beasiswa Bagi Keluarga Tidak Mampu
6.5 Penyelenggaraan Ujian Nasional Paket C Setara SMA
6.6 Penyebarluasan dan sosialisasi Informasi Pendidikan Menegah
6.7 Workshop Review Kurikulum SMA/SMK
6.8 Bimbingan Teknis Tim Pengembang Kurikulum
6.9 Lomba Kompetensi Siswa ( LKS ) SMK
6.10 Peningkatan Pembinaan Kesiswaan
6.11 Pemberian Penghargaan Siswa dan Guru Berprestasi SMA/SMK
6.12 Peningkatan Kepemimpinan Kesiswaan Dikmen
6.13 Peningkatan Kreativitas Kesiswaan Dikmen
6.14 Masa Orientasi Siswa Berwawasan Budaya
6.15 Ujian Pemantapan SMK
6.16 Ujian Pemantapan SMA
6.17 Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) SMA/SMK,MKKS SMA/SMK
6.18 Pengadaan Sampul Raport SMA/SMK
6.19 Kebangkitan Budaya
7. Program Pendidikan Non Formal
7.1 Pengembangan Pendidikan Kecakapan hidup
7.2 Pengembangan kurikulum,bahan ajar dan Model Pembelajaran Pendidikan Non Formal
7.3 Peringatan Hari Aksara Internasional Tingkat Kota Denpasar
7.4 Operasional Pendidikan Anak Usia Dini Non Formal dan Formal SKB
7.5 Penyelenggaraan Seminar / Talkshow bagi Pendidik PAUD
7.6 Pendidikan Kewirausahaan Masyarakat
7.7 Orientasi Teknik Peningkatan Kapasitas Tutor Pendidikan Kesetaraan
7.8 Diklat Dasar Berjenjang Pendidik PAUD Kota Denpasar
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 4
8. Program Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga Kependidikan
8.1 Pembinaan Kelompok Kerja Guru (KKG)
8.2 Pendidikan Lanjutan Tenaga Pendidik Dalam Memenuhi Standar Kualifikasi
8.3 Ujian Pemantapan Siswa SMP/MTs Negeri dan Swasta
8.4 Pendataan Tenaga Pendidik
8.5 Workshop Penulisan Karya Ilmiah / PTK
8.6 Sosialisasi Berbagai Informasi tentang Pendidik dan Tenaga Kependidikan (TPG,TTP)
8.7 Ujian Pemantapan Siswa SD/MI Negeri dan Swasta
8.8 Penilaian Angka Kredit Jabatan Fungsional Guru
8.9 Sosialisasi dan Sinkronisasi Program Sertifikat Pendidik
8.10 Workshop Penguatan Kompetensi Pengawas Sekolah
8.11 Pengembangan Karir Tenaga Pendidik (Pengangkatan Kepala Sekolah)
8.12 Penyiapan Calon Kepala Sekolah
9 Program Manajemen Pelayanan Pendidikan
9.1. Pelaksanaan kerjasama secara kelembagaan di bidang Pendidikan Pemuda dan
Olahraga
9.2 Penerapan sistem dan Informasi manajemen pendidikan
9.3 Profil pendidikan Kota Denpasar
9.4 Peningkatan Sarana dan Prasarana Rumah Pintar Kota Denpasar
9.5 Penyelenggaraan perivikasi program kerja Sekolah (RAPBS) SD,SMP,SMA,SMK
Denpasar
9.6 Penyelenggaraan Penyusunan Prog. Kerja di bidang Pendidikan Pemuda Olahraga
9.7 Lomba Bidang Informasi Teknologi Berbasis Budaya
9.8 Rencana Pengembangan Pendidikan Dasar dan menengah Kota Denpasar
9.9 Peningkatan Kemampuan Siswa tentang Teknologi Informasi
9.10 Penerimaan Peserta Didik Baru ( PPDB ) One Line
9.11 Pelatihan Operator Pendidikan Dasar dan Menengah
9.12 Lomba Penelitian Ilmiah dan Pameran
9.13 Penyelenggaraan Lomba Carving Massal Se kota Dps
9.14 Penyelenggaraan rapat Koordinasi di bidang Pendidikan Pemuda olahraga
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 5
9.15 Workshop Peningktan KISS Program Kepala Sekolah dan komite SMP,SMA,SMK
Negeri
9.16 Workshop Pengadaan Penatausahaan Barang Jasa Sekolah Tingkat
SD,SMP,SMA,SMK.
9.17 Monitoring dan Evaluasi dan Kegiatan Disdikpora
9.18 Sosialisasi Hasil Karya Teknologi dan Inovasi Anak SMK se Kota Denpasar
9.19. Kreativitas Rumah Pintar
10 Program Peningkatan Mutu dan Pembinaan Pendidikan Dasar
10.1 Lomba gugus SD
10.2 Penelitian Ilmiah Remaja tingkat SMP
10.3 Bimbingan Teknis dan Pembentukan Forum Komunikasi OSIS Tingkat SMP
10.4 Beasiswa Bagi Siswa Kurang Mampu ( SD,SMP )
10.5 Peningkatan Aktivitas & Kreativitas Siswa Berprestasi tingkat SD,SMP/ FLS2N
10.6 Seleksi Siswa, Guru, Kepala Sekolah dan Pengawas Berprestasi tingkat SD dan SMP
10.7 Lomba Wiyata Mandala SMP
10.8 Pembinaan Kelembagaan & Manajemen Sekolah dengan Penerapan MBS di
Pendidikan Dasar
10.9 Pelatihan Kompetensi Siswa Berprestasi (Olimpiade Sains Tingkat SD dan SMP)
10.10 Lomba Pidato Bahasa Inggris Tingkat SMP
10.11 Bimbingan Teknis Tim MBS Tingkat SD
10.12 Workshop Pembina KIR Tingkat SMP
10.13 Penerimaan Peserta Didik Baru tingkat SMP Luar Provinsi
10.14 Olimpiade Sains Guru SD dan SMP
10.15 Seleksi Pemberian Penghargaan Kepada Siswa, Guru, Guru Pembina dan Sekolah
Berprestasi Tingkat SD dan SMP
11 Program Pengelolaan Keragaman Budaya
11.1 Pengembangan kesenian dan kebudayaan daerah
12 Program Peningkatan Peran Serta Kepemudaan dan Olahraga
12.1 Pendidikan dan Pelatihan dasar kepemimpinan
12.2 Pertukaran Pemuda Antar Provinsi
12.3 Pembinaan Organisasi Kepemudaan (Menyelenggarakan Peringatan Hari Pramuka)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 6
12.4 Pembinaan Organisasi Kepemudaan ( Jambore Kwarcab Denpasar )
12.5 Pembinaan Organisasi Kepemudaan ( Penyelenggaraan Trilomba Pramuka )
12.6 Pembinaan Organisasi Kepemudaan ( Menyelenggarakan Kursus Pembina Pramuka
Mahir Tingkat Dasar )
12.7 Pembinaan Organisasi Kepemudaan ( Mengikuti Lomba Gugus Depan Tergiat
Kwarda Bali)
12.8 Festival Lomba Seni Siswa Nasional ( FLS2N ) Tingakat SMA/SMK
12.9 Pembinaan Organisasi Kepemudaan ( Melaksanakan Kegiatan Gladian Pemimpin
Regu)
12.10 Pelatihan Asesor Akreditasi Gugus Depan
12.11 Seleksi Pemuda Pelopor
12.12 Melaksanakan Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Lanjutan (KML)
12.13 Pembinaan Organisasi Kepemudaan (Mengikuti Jambore Daerah Bali)
13 Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Olahraga
13.1 Penyelenggaraan Kompetisi Olahraga
13.2 Penyelenggaraan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN)
13.3 Pelaksanaan PORSENIJAR Kecamatan
13.4 Bantuan Peralatan Olahraga dan Seni
14 Program Pengembangan Wawasan Kebangsaan
14.1 Peningkatan Kesadaran Masyarakat Akan nilai-nilai Luhur Budaya Bangsa
14.2 Peringatan Sumpah Pemuda
b. Realisasi Program dan Kegiatan Urusan Wajib Pendidikan Pemuda dan Olahraga
Urusan wajib Pendidikan Pemuda dan Olahraga yang dilaksanakan oleh Dinas
Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Kota Denpasar meliputi 14 program dan 120 kegiatan
dengan total anggaran sebesar Rp. 537.735.039.555,- dengan pengalokasian : Belanja Tidak
Langsung Rp.434.698.978.280,-(80.84%) dan Belanja Langsung Rp.103. 036.061.275,-(19,16%)
artinya dari total anggaran yang dikelola Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Denpasar
Tahun 2016(537.735.039.555,-) 80,84% digunakan untuk Belanja Tidak dan 19.16% untuk
Belanja Langsung dengan realisasi : Belanja Tidak Langsung Rp. 420.948.154.475,-(96,84%)
dan Belanja Langsung Rp. 81.669.547.254,-(79,26%) sehingga total dana yang direalisasikan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 7
Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Denpasar Tahun 2016 Rp.502.617.701.729,-
((93,47%) dari Total dana (537.735.039.555,-) yang dianggarkan.Secara detail dapat dilihat
seperti berikut :
Target :
1. Belanja tidak langsung Rp. 434.698.978.280,-( 80.84%)
- Belanja Pegawai Rp. 434.698.978.280,-
2. Belanja Langsung Rp. 103.036.061.275,-(19,16%)
- Belanja Pegawai Rp. 4.454.650.000,-
- Belanja Barang dan Jasa Rp. 56.488.846.651,-
- Belanja Modal Rp. 42.092.564.624,-
3. Total Belanja Langsung dan Rp. 537.735.039.555,-(100 %)
Tak Langsung
Realisasi :
1. Belanja tidak langsung Rp. 420.948.154.475,-( 96,84%)
- Belanja Pegawai Rp. 420.948.154.475,-
2. Belanja Langsung Rp. 81.669.547.254,- (79,26%)
- Belanja Pegawai Rp. 3.916.250.000,-
- Belanja Barang dan Jasa Rp. 44.533.047.791,-
- Belanja Modal Rp. 33.220.249.463,-
3. Total Belanja Langsung Rp. 502.617.701.729,- (93.47%)
dan Tak Langsung
TABEL 4.1
REALISASI PELAKSANAAN KEGIATAN URUSAN WAJIB PENDIDIKAN
TAHUN 2016
PROGRAM DAN KEGIATAN
TARGET REALISASI
FISIK KEUANGAN FISIK KEUANGAN
VOLUME Rp VOLUME % Rp %
Belanja 537.735.039.555
,- 502.617.701.729,- 93,47
Belanja Tidak Langsung 434.698.978.280
,- 420,948,154,475
96,84
Belanja Pegawai 434.698.978.280
,- 420,948,154,475 96,84
Belanja Langsung 103,036,061,275.00 81,669,547,254 79.26
Belanja Pegawai 4,454,650,000.00 3,916,250,000 87.91
Belanja Barang dan Jasa 56,488,846,651.00 44,533,047,791 80.61
Belanja Modal 42,092,564,624.00 33,220,249,463 78.92
Program Pelayanan Administrasi
Perkantoran
Pelayanan Administrasi Perkantoran 100% 9,956,619,000.00 100% 100.00 7,614,413,588.00 76.48
Program Peningkatan Sarana
Prasarana Aparatur
Peningkatan Sarana dan Prasarana
Aparatur 100% 5,071,562,800.00 100% 100.00 4,186,447,779.00 82.55
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 8
PROGRAM DAN KEGIATAN
TARGET REALISASI
FISIK KEUANGAN FISIK KEUANGAN
VOLUME Rp VOLUME % Rp %
Program Peningkatan Kapasitas SDA
Pendidikan dan pelatihan Formal 200 orang 238,193,000.00 39,915,500.00 16.76
Program Pendidikan Anak Usia Dini
Pengadaan Alat Praktik dan Peraga Siswa 15 lembaga 189,651,920.00 15 lembaga 100.00 142,145,920.00 74.95
Pelatihan Kompetensi Tenaga Pendidik 80 orang 88,734,300.00 80 orang 100.00 88,482,300.00 99.72
Pengembangan Kurikulum,Bahan Ajar
dan model Pembelajaran PAUD 128 orang 126,897,540.00 128 orang 100.00 109,485,540.00 86.28
Publikasi dan Sosialisasi PAUD 16 lomba
dan 7 tarian 196,219,160.00
16 lomba dan
7 tarian 100.00 195,741,160.00 99.76
Monitoring Evaluasi dan Pelaporan 20 lembaga 156,214,900.00 20 lembaga 100.00 142,919,900.00 91.49
Lomba Gugus, Lembaga dan Bunda
PAUD Berprestasi
4 gugus, 4
lembaga
dan 4 bunda PAUD
237,209,720.00 4 gugus, 4 lembaga dan 4
bunda PAUD
100.00 165,730,760.00 69.87
Program Wajib Belajar Pendidikan
Dasar Sembilan Tahun
Pembangunan Gedung Sekolah 36 ruang
kelas 30,790,990,164.00 36 ruang kelas 100.00 24,055,803,708.00 78.13
Pengadaan Meubelair Sekolah 2.145 set 1,897,840,000.00 1,760,637,300.00 92.77
Pelatihan Kompetensi Tenaga Pendidik 1.800 orang 1,034,478,500.00 600 orang 33.33 333,425,000.00 32.23
Pelatihan Kompetensi Siswa Berprestasi 200 siswa 467,387,000.00 200 siswa 100.00 - -
Penyelenggaraan Paket A Setara SD 75 orang 38,223,000.00 75 orang 100.00 33,661,000.00 88.06
Penyelenggaraan Paket B Setara SMP 300 orang 62,146,250.00 300 orang 100.00 56,728,250.00 91.28
Penyebarluasan dan Sosialisasi Berbagai Informasi Pendidikan Dasar
750 orang 217,315,550.00 750 orang 100.00 187,756,000.00 86.40
Pesraman Siswa SMP 240 orang 135,508,500.00 240 orang 100.00 127,875,500.00 94.37
Workshop Review Kurikulum SD 916 orang 477,105,200.00 916 orang 100.00 355,499,000.00 74.51
Dana BOS Pendamping SD/SDLB dan
SMP/AMPLB Negeri Kota Dps
85.902
orang 15,431,594,000.00 85.902 orang 100.00 13,674,918,100.00 88.62
Penyelenggaraan Akreditasi Sekolah Dasar (Workshop Akreditasi
SD/MI/SMP/MTs)
200 orang 51,045,500.00 200 orang 100.00 23,154,450.00 45.36
Ujian Sekolah (US ) Sekolah
Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI)
15.500
orang 289,535,800.00 14.398 orang 92.83 242,942,800.00 83.91
Ujian Nasional Siswa SMP/MTs 13.500 orang
300,104,000.00 12.902 orang 95.57 200,578,000.00 66.84
Pusat Layanan Autis Kota Denpasar 100 orang 1,062,743,410.00 100 orang 100.00 1,012,821,820.00 95.30
Workshop Penanganan Anak Autis di Pusat Layanan Autis
40 orang 185,094,850.00 40 orang 100.00 145,151,049.00 78.42
Workshop Tenaga Pendidik berprestasi
SD dan SMP
180 tenaga
pendidik 90,927,000.00
180 tenaga
pendidik 100.00 84,490,000.00 92.92
Workshop Pembina OSIS SMP 90 orang 94,318,500.00 90 orang 100.00 89,178,000.00 94.55
Workshop Kinerja Gugus SD 180 orang 90,737,000.00 180 orang 100.00 84,491,000.00 93.12
Program Pendidikan Menengah
Pengadaan Alat Praktik dan Peraga siswa 13 sekolah 787,877,000.00 13 sekolah 100.00 664,147,300.00 84.30
Pengadaan Perlengkapan Sekolah 6.050 buah 197,652,000.00 4.950 buah 81.80 97,215,150.00 49.19
Penyediaan Bantuan Operasional
Manejemen Mutu (BOMM) 67 sekolah 108,914,400.00 67 sekolah 100.00 101,547,100.00 93.24
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 9
PROGRAM DAN KEGIATAN
TARGET REALISASI
FISIK KEUANGAN FISIK KEUANGAN
VOLUME Rp VOLUME % Rp %
Penyediaan Beasiswa Bagi Keluarga
Tidak Mampu 450 orang 15,310,000.00 414 orang 92.00 12,011,500.00 78.46
Penyelenggaraan Ujian Nasional Paket C
Setara SMA 600 orang 111,001,760.00 600 orang 100.00 106,811,760.00 96.23
Penyebarluasan dan sosialisasi Informasi pendidikan menengah
1.300 siswa 926,182,900.00 1.300 siswa 100.00 727,844,100.00 78.59
Workshop Review Kurikulum SMA/SMK 800 guru 488,252,900.00 800 guru 100.00 443,372,400.00 90.81
Bimbingan Teknis Tim Pengembang Kurikulum
100 guru
dan
pengawas
106,420,000.00 100 guru dan pengawas
100.00 77,501,400.00 72.83
Lomba Kompetensi Siswa ( LKS ) SMK 18 lomba 354,112,000.00 18 lomba 100.00 268,499,300.00 75.82
Peningkatan Pembinaan Kesiswaan 3 kegiatan 332,962,100.00 3 kegiatan 100.00 264,451,060.00 79.42
Pemberian Penghargaan Siswa dan Guru
Berprestasi SMA/SMK
300 guru
dan siswa 215,463,400.00 173 siswa 57.66 133,918,400.00 62.15
Peningkatan Kepemimpinan Kesiswaan Dikmen
495 orang 193,955,480.00 495 orang 100.00 189,095,580.00 97.49
Peningkatan Kreativitas Kesiswaan
Dikmen 180 siswa 35,930,360.00 180 siswa 100.00 31,466,350.00 87.58
Masa Orientasi Siswa Berwawasan Budaya
3.300 siswa 51,154,610.00 3.300 siswa 100.00 49,715,810.00 97.19
Ujian Pemantapan SMK 7.225 siswa
SMK 162,988,700.00 6.890 siswa 95.36 124,917,900.00 76.64
Ujian Pemantapan SMA 6.340 siswa SMA
318,543,120.00 5.952 siswa 93.88 241,666,600.00 75.87
Musyawarah Guru Mata Pelajaran
(MGMP) SMA/SMK,MKKS SMA/SMK
2 MKKS
dan 27
MGMP
278,938,000.00 2 MKKS dan
20 MGMP 75.86 246,454,000.00 88.35
Pengadaan Sampul Raport SMA/SMK
12.500
sampul
raport
192,895,000.00 12.500 sampul raport
100.00 191,196,300.00 99.12
Kebangkitan Budaya SMP, SMA
dan SMK 231,552,000.00 SMP, SMA
dan SMK
100.00 229,120,000.00 98.95
Program Pendidikan Non Formal
Pengembangan Pendidikan Kecakapan
hidup 50 orang 111,049,056.00 50 orang 100.00 110,749,866.00 99.73
Pengembangan kurikulum,bahan ajar dan model pembelajaran Pendidikan Non
Formal
50 orang 45,324,000.00 50 orang 100.00 44,172,000.00 97.46
Peringatan Hari Aksara Internasional
Tingkat kota Denpasar 76 orang 261,349,320.00 76 orang 100.00 199,820,820.00 76.46
Operasional Pendidikan Anak Usia Dini Nonformal dan Formal SKB
220 orang 326,453,500.00 220 orang 100.00 284,478,500.00 87.14
Penyelenggaraan Seminar / Talkshow
bagi Pendidik PAUD 400 orang 138,601,880.00 400 orang 100.00 68,205,080.00 49.21
Pendidikan Kewirausahaan Masyarakat 20 orang 97,688,400.00 20 orang 100.00 97,479,400.00 99.79
Orientasi Teknik Peningkatan Kapasitas
Tutor Pendidikan Kesetaraan 20 orang 89,238,400.00 20 orang 100.00 51,822,700.00 58.07
Diklat Dasar Berjenjang Pendidik PAUD
Kota Denpasar 60 orang 139,644,400.00 60 orang 100.00 105,670,000.00 75.67
Program Peningkatan Mutu
Pendidikan dan Tenaga Kependidikan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 10
PROGRAM DAN KEGIATAN
TARGET REALISASI
FISIK KEUANGAN FISIK KEUANGAN
VOLUME Rp VOLUME % Rp %
Pembinaan Kelompok Kerja Guru (KKG) 40 kepala sekolah
49,230,000.00 40 kepala sekolah
100.00 40,922,000.00 83.12
Pendidikan Lanjutan Tenaga Pendidik
Dalam Memenuhi Standar Kualifikasi 190 guru 720,649,900.00 120 guru 63.16 92,272,500.00 12.80
Ujian Pemantapan Siswa SMP/MTs
Negeri dan Swasta
13.500
siswa 629,637,900.00 12.902 siswa 95.57 227,640,150.00 36.15
Pendataan Tenaga Pendidik 1 laporan 10,721,080.00 1 laporan 100.00 7,243,000.00 67.56
Workshop Penulisan Karya Ilmiah / PTK 40 tenaga pendidik
41,154,570.00 40 tenaga pendidik
100.00 40,981,000.00 99.58
Sosialisasi Berbagai Informasi Tentang
Pendidik dan Tenaga
Kependidikan(TPG,TTP)
1.500 guru 15,756,670.00 220 guru 14.66 14,180,000.00 89.99
Ujian Pemantapan Siswa SD /MI Negeri dan Swasta
15.000 orang
695,808,400.00 14.398 orang 95.98 314,994,400.00 45.27
Penilaian Angka Kredit Jabatan
Fungsional Guru 100% 492,437,340.00 100% 100.00 303,642,340.00 61.66
Sosialisasi dan Sinkronisasi Program Sertifikasi Pendidik
1.500 guru 134,397,210.00 625 guru 41.66 127,818,700.00 95.11
Workshop Penguatan Kompetensi
Pengawas Sekolah
65
pengawas sekolah
839,224,580.00 65 pengawas
sekolah 100.00 382,790,800.00 45.61
Pengembangan Karir Tenaga Pendidik (Pengangkatan kepala Sekolah)
40 calon
kepala
sekolah
25,732,150.00 30 calon kepala sekolah
75.00 5,202,000.00 20.22
Penyiapan Calon Kepala Sekolah
40 calon
kepala sekolah
367,488,500.00 40 calon
kepala sekolah 100.00 334,746,000.00 91.09
Program Manajemen Pelayanan
Pendidikan
Pelaksanaan kerjasama secara
kelembagaan di bidang Pendidikan 60 sekolah 1,173,938,750.00 60 sekolah 100.00 708,264,943.00 60.33
Penerapan sistem dan Informasi manajemen pendidikan
640 orang 105,758,000.00 640 orang 100.00 92,200,000.00 87.18
Profil pendidikan Kota Denpasar 660 pcs 84,153,000.00 500 pcs 75.76 76,504,000.00 90.91
Peningkatan Sarana dan Prasarana Rumah Pintar Kota Denpasar
1 unit gedung
5,936,428,000.00 1 unit gedung 100.00 4,924,402,515.00 82.95
Penyelenggaraan perivikasi prog. kerja
Sek. (RAPBS)SD,SMP,SMA,SMK Dps 10 laporan 133,023,500.00 10 laporan 100.00 127,828,100.00 96.09
Penyelenggaraan Penyusunan Prog. Kerja
di bidang Penddkan Pemuda dan
Olahraga
10 laporan 283,202,500.00 10 laporan 100.00 149,966,156.00 52.95
Lomba Bidang Informasi Teknologi
Berbasis Budaya 150 guru 136,109,150.00 140 guru 93.33 109,528,150.00 80.47
Rencana Pengemb. Pendidikan Dasar dan menengah Kota Denpasar
640 orang 99,911,000.00 640 orang 100.00 91,846,000.00 91.93
Peningkatan Kemampuan Siswa tentang
Tehnologi Informasi 160 siswa 107,260,050.00 160 siswa 100.00 94,574,750.00 88.17
Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB )
One Line
12.000
siswa 342,654,700.00 12.000 siswa 100.00 277,500,200.00 80.99
Pelatihan Operator Pendidikan Dasar dan Menengah
640 orang 198,506,000.00 640 orang 100.00 142,990,000.00 72.03
Lomba Penelitian ilmiah dan Pameran 90 orang 275,009,770.00 90 orang 100.00 266,926,500.00 97.06
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 11
PROGRAM DAN KEGIATAN
TARGET REALISASI
FISIK KEUANGAN FISIK KEUANGAN
VOLUME Rp VOLUME % Rp %
Penyelenggaraan Lomba Carving Massal se Kota Denpasar
1.200 orang 120,698,020.00 700 orang 58.33 87,621,500.00 72.60
Penyelenggaraan rapat Koordinasi di
bidang Pendidikan Pemuda olahraga 50 orang 91,804,740.00 - - 16,845,450.00 18.35
Workshop Peningktan KISS Prog. Kepala Sek dan komite SMP,SMA,SMK Negeri
se Kota Denpasar
50 orang 409,010,000.00 50 orang 100.00 307,049,200.00 75.07
Workshop Pengadaan dan Penatausahaan Barang Jasa Sek Tk.SD,SMP,SMA,SMK
Negeri se Kota Denpasar
649 orang 182,594,200.00 649 orang 100.00 176,443,300.00 96.63
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan
Disdikpora 1 laporan 41,089,240.00 1 laporan 100.00 20,686,440.00 50.35
Sosialisasi Hasil Karya Teknologi dan
Inovasi Anak SMK se Kota Denpasar 50 SMK 406,688,600.00 50 SMK 100.00 401,236,000.00 98.66
Kreativitas Rumah Pintar 40 sekolah 477,888,200.00 40 sekolah 100.00 417,258,400.00 87.31
Program Peningkatan Mutu dan
Pembinaan Pendidikan Dasar
Lomba gugus SD 4 gugus 167,129,000.00 4 gugus 100.00 161,708,000.00 96.76
Penelitian Ilmiah Remaja Tingkat SMP 150 orang 252,254,000.00 150 orang 100.00 234,422,500.00 92.93
Bimbingan Teknis dan Pembentukan
Forum Komunikasi OSIS Tingkat SMP 180 orang 122,188,500.00 180 orang 100.00 112,670,000.00 92.21
Pemberian Beasiswa Bagi Siswa Kurang
Mampu (SD,SMP) 660 siswa 52,878,500.00 516 siswa 78.18 50,484,500.00 95.47
Peningkt Aktivitas & Kreativitas siswa
Berprestasi tk. SD,SMP/ FLS2N 545 siswa 617,090,500.00 545 siswa 100.00 559,215,000.00 90.62
Seleksi siswa,Guru,Kepala Sek.dan
Pengawas Berprestasi Tk.SD,SMP 537 orang 439,130,000.00 452 orang 84.17 429,060,000.00 97.71
Lomba Wiyata Mandala SMP 10 sekolah 157,823,500.00 10 sekolah 100.00 150,194,500.00 95.17
Pembinaan Kelembagaan & Manajemen
Sek. dgn Penerapan MBS di Satuan Pendidikan Dasar
120 orang 84,263,500.00 120 orang 100.00 77,602,500.00 92.10
Pelatihan Kompetensi Siswa Berprestasi
(Olimpide Sains Tingkat SD dan SMP) 200 siswa 467,387,000.00 200 siswa 100.00 455,886,000.00 97.54
Lomba Pidato Bahasa Inggris Tingkat
SMP 140 orang 109,474,500.00 140 orang 100.00 101,600,000.00 92.81
Bimbingan Teknis Tim MBS Tingkat SD 126 orang 121,338,500.00 126 orang 100.00 104,719,000.00 86.30
Workshop Pembina Karya Ilmiah Remaja Tingkat SMP
100 orang 82,981,000.00 100 orang 100.00 76,411,500.00 92.08
Penerimaan Peserta Didik Baru tingkat SMP Luar Provinsi
100% 22,774,500.00 100% 100.00 7,855,750.00 34.49
Olimpiade Sains Guru SD dan SMP 150 orang 242,287,000.00 130 orang 86.67 213,618,500.00 88.17
Seleksi Pemberian Penghargaan Kepada
Siswa, Guru,Guru Pembina dan Sekolah
Berprestasi Tingkat SD dan SMP
263 orang 213,698,000.00 212 orang 80.60 178,143,000.00 83.36
Program Pengelolaan Keragaman
Budaya.
Pengembangan kesenian dan kebudayaan
daerah 100% 451,213,930.00 100% 100.00 436,899,050.00 96.83
Program Peningkatan Peran Serta
Kepemudaan
Pendidikan dan Pelatihan dasar
kepemimpinan 50 orang 64,134,700.00 50 orang 100.00 63,964,450.00 99.73
Pertukaran Pemuda Antar Provinsi 1 paket 103,127,400.00 1 paket 100.00 90,393,400.00 87.65
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 12
PROGRAM DAN KEGIATAN
TARGET REALISASI
FISIK KEUANGAN FISIK KEUANGAN
VOLUME Rp VOLUME % Rp %
Pembinaan Org. Kepemudaan
(Menyelenggarakan Peringatan Hari
Pramuka dan Kegiatan Rutin Kwarcab Denpasar)
500 orang 131,950,000.00 500 orang 100.00 92,485,040.00 70.09
Pembinaan Organisasi Kepemudaan (
Jambore Kwarcab Denpasar ) 650 orang 90,840,000.00 650 orang 100.00 70,640,000.00 77.76
Pembinaan Organisasi Kepemudaan
(Penyelenggaraan Trilomba Pramuka) 750 orang 38,330,000.00 750 orang 100.00 31,655,000.00 82.59
Pembinaan Organisasi Kepemudaan
(Menyelenggarakan Kursus Pembina
Mahir Tingkat Dasar / KMD)
100 orang 64,690,000.00 100 orang 100.00 36,690,000.00 56.72
Pembinaan Org. Kepemudaan (Mengikuti
lomba Ggs Depan Tergiat Kwarda Bali)
3 gugus
depan 12,850,000.00 3 gugus depan 100.00 12,450,000.00 96.89
Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N ) Tingakat SMA/SMK
20 orang 150,800,700.00 20 orang 100.00 115,583,500.00 76.65
Pembinaan Org. Kepemudaan
(Melaksanakan Kegiatan Gladian
Pemimpin Regu )
250 orang 59,840,000.00 250 orang 100.00 39,840,000.00 66.58
Pelatihan Asesor Akreditasi Gugus Depan 150 orang 21,520,000.00 150 orang 100.00 21,520,000.00 100.00
Seleksi Pemuda Pelopor 5 orang 12,234,280.00 5 orang% 100.00 12,234,280.00 100.00
Melaksanakan Kursus Pembina Pramuka
Mahir Tingkat Lanjutan (KML) 100 orang 64,690,000.00 100 orang 100.00 36,690,000.00 56.72
Pembinaan Organisasi Kepemudaan (Mengikuti Jambore Nasional)
2.075 orang 879,431,000.00 1.985 orang 95.66 599,741,230.00 68.20
Program Pembinaan dan
Pemasyarakatan Olahraga
Penyelenggaraan Kompetisi Olahraga 800 orang 4,939,618,430.00 800 orang 100.00 4,142,558,290.00 83.86
Penyelenggaraan Olimpiade Olahraga
Siswa Nasional ( O2SN ) 195 orang 597,680,165.00 195 orang 100.00 391,304,020.00 65.47
Pelaksanaan PORSENIJAR Kecamatan 4 kontingen 475,400,000.00 4 kontingen 100.00 403,167,000.00 84.81
Sarana Prasarana Peralatan Olahraga dan
Seni 800 atlet 1,758,264,700.00 800 atlet 100.00 1,418,985,000.00 80.70
Program Pengembangan Wawasan
Kebangsaan
Peningkatan Kesadaran Masyarakat akan
Nilai-nilai Luhur Budaya Bangsa 48 SKPD 19,246,800.00 48 SKPD 100.00 19,043,750.00 98.95
Peringatan Sumpah Pemuda 200 orang 21,684,200.00 200 orang 100.00 20,264,200.00 93.45
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan
1. Kegiatan Pengadaan Alat Praktik dan Peraga Siswa realisasi keuangan hanya 74.95%
karena nilai penawaran yang diajukan rekanan dapat lebih murah dari target.
2. Kegiatan Lomba Gugus dan Lembaga PAUD Berprestasi realisasi keuangan mencapai :
69.87% karena lembaga tidak lolos ke tingkat nasional sehingga perjalanan dinas tidak
semua terealisasikan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 13
3. Kegiatan Pembangunan Gedung Sekolah realisasi keuangan hanya 78.13% hal ini
disebabkan karena adanya sisa tender.
4. Kegiatan Pelatihan Kompetensi Tenaga Pendidik realisasi keuangan hanya mencapai
32.23% karena peserta tidak sesuai dengan yang ditargetkan sehingga untuk makanan
dan minuman tidak semua direalisasikan.
5. Kegiatan Workshop Review Kurikulum SD realisasi keungan mencapai 74.51%. ini
terjadi karena pelatihan dipersingkat sehingga untuk makanan dan minuman tidak semua
terealisasikan.
6. Kegiatan Penyelenggaraan Akreditasi Sekolah Dasar (Workshop Akreditasi
SD/MI/SMP/MTs) realisasi keuangan mencapai 45.36% karena sesuai dengan kehadiran
peserta workshop.
7. Kegiatan Ujian Nasional Siswa SMP/MTs realisasi keuangan hanya tercapai 66.84%
karena jumlah siswa tidak sesuai dengan target.
8. Kegiatan Ujian Nasional Siswa SMP/MTs realisasi keuangan hanya tercapai 66.84%
karena jumlah siswa tidak sesuai dengan target.
9. Kegiatan Pengadaan Perlengkapan Sekolah realisasi keuangan hanya tercapai 49.19%
karena harga buku tidak mencukupi (harga lebih rendah dari di pasaran)
10. Kegiatan Penyebarluasan dan Sosialisasi Informasi Pendidikan Menengah realisasi
keuangan tercapai 78.59% karena olimpiade siswa tk provinsi dan nasional tidak
diadakan dan untuk lomba debat Bahasa Indonesia di tingkat Provinsi juga tidak
diadakan.
11. Kegiatan Bimbingan Teknis Tim Pengembang Kurikulum realisasi keuangan mencapai :
72.83% karena konsumsi biaya rapat tidak digunakan terkait ada peralihan wewenang
dari kota Denpasar ke tingkat Provinsi.
12. Kegiatan Peningkatan Pembinaan Kesiswaan realisasi keuangan mencapai : 79.42%
karena uang saku peserta 4 pilar ke tingkat nasional hanya untuk 10 orang siswa dan juga
tidak ada peserta siswa dan guru berprestasi ke tingkat nasional sehingga perjalanan
dinas unutk ke luar daerah tidak digunakan.
13. Kegiatan Pemberian penghargaan siswa dan guru berprestasi SMA/SMK realisasi
keuangan mencapai : 62.15% karena jumlah siswa yang berprestasi dan mengumpul
piagam tidak sesuai dengan yang ditargetkan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 14
14. Kegiatan Ujian Pemantapan SMK realisasi keuangan mencapai : 76.64% karena Lembar
Jawaban Komputer (LJK) dapat lebih murah dari yang sudah ditargetkan.
15. Kegiatan Ujian Pemantapan SMA realisasi keuangan mencapai : 75.87% karena Lembar
Jawaban Komputer (LJK) dapat lebih murah dari yang sudah ditargetkan.
16. Kegiatan Peringatan Hari Aksara Internasional Tingkat Kota Denpasar realisasi
keuangan mencapai : 76.46% karena lembaga tidak ada yang mewakili lomba ke tingkat
nasional sehingga perjalanan dinas tidak semua direalisasikan.
17. Kegiatan Penyelenggaraan Seminar / Talkshow bagi Pendidik PAUD realisasi keuangan
mencapai 49.21% dimana untuk sewa tempat tidak direalisasikan karena kegiatan
dilaksanakan di gedung Sewaka Dharma.
18. Kegiatan Pendidikan Lanjutan Tenaga Pendidik Dalam Memenuhi Standar Kualifikasi
realisasi keuangan mencapai 12.80% karena guru-guru banyak yang sudah S-1.
19. Kegiatan Ujian Pemantapan Siswa SMP/MTs Negeri dan Swasta realisasi keuangan
mencapai : 36.15% karena peserta kurang dari target.
20. Kegiatan Ujian Pemantapan Siswa SD/MI Negeri dan Swasta realisasi keuangan
mencapai 45.27% karena peserta kurang dari target.
21. Kegiatan Penilaian Angka Kredit Jabatan Fungsional Guru relisasi keuangan mencapai
61.66% karena untuk perjalanan dinas ada perubahan ketentuan.
22. Kegiatan Workshop Penguatan Kompetensi Pengawas Sekolah realisasi keuangan
mencapai 45.61% karena ada perubahan ketentuan perjalanan dinas.
23. Kegiatan Pengembangan Karir Tenaga Pendidik (Pengangkatan Kepala Sekolah)
realisasi keuangan mencapai 20.22% karena pengangkatan kepala sekolah tidak
dilaksanakan karena banyak guru yang tidak memiliki sertifikat calon kepala sekolah.
24. Kegiatan Pelaksanaan Kerjasama Secara Kelembagaan di Bidang Pendidikan realisasi
keuangan mencapai 60.93% karena Pemakaian bandwith yang tidak tetap setiap
bulannya.
25. Kegiatan Pelatihan Operator Pendidikan Dasar dan Menengah realisasi keuangan
mencapai 72.03% untuk honor narasumber tidak diamprah karena menggunakan tenaga
PNS.
26. Kegiatan Penyelenggaraan Lomba Carving Massal se Kota Denpasar realisasi keuangan
tercapai 72.60% karena peserta tidak sesuai dengan target.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 15
27. Kegiatan Penyelenggaraan Rapat Koordinasi di Bidang Pendidikan Pemuda Olahraga
realisasi keuangan mencapai : 18.35% Untuk perjalanan dinas tidak diamprah karena
tidak ada koordinasi ke pusat.
28. Kegiatan Workshop Peningkatan KISS Program Kepala Sekolah dan Komite SMP,
SMA, SMK Negeri se Kota Denpasar realisasi keuangan mencapai 75.07%. Ini terjadi
karena adanya selisih perjalanan Dinas.
29. Kegiatan Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Disdikpora realisasi keuangan mencapai
50.35%. Hal ini karena kegiatan rapat tidak dilaksanakan karena sudah dilaksanakan
pada kegiatan Penyelenggaraan Penyusunan Program Kerja di Bidang Pendidikan
Pemuda dan Olahraga.
30. Kegiatan Penerimaan Peserta Didik Baru tingkat SMP Luar realisasi keuangan mencapai
34.49%. Ini terjadi karena jumlah peserta tidak sesuai yang ditargetkan.
31. Kegiatan Pembinaan Organisasi Kepemudaan (Menyelenggarakan Peringatan Hari
Pramuka dan Kegiatan Rutin Kwarcab Denpasar) realisasi keuangan mencapai 70.09%.
Ini terjadi karena :
1. Jasa panitia dan juri tidak terealisasi karena panitia dan juri adalah guru-guru yang
sudah berstatus PNS.
2. Perjalanan dinas mengikuti rakernas di Jakarta tidak terealisasi karena yang mewakili
daerah Bali ditunjuk dari kwarcab lain.
32. Kegiatan Pembinaan Organisasi Kepemudaan (Jambore Kwarcab Denpasar) relisasi
keuangan mencapai 77.76% karena Jasa panitia dan jasa instruktur tidak terealisasi
dimana panitia dan instruktur adalah guru-guru yang sudah berstatus PNS.
33. Kegiatan Pembinaan Organisasi Kepemudaan (Menyelenggarakan Kursus Pembina
Mahir Tingkat Dasar) relisasi keuangan mencapai 56.72% karena Jasa panitia dan jasa
instruktur tidak terealisasi dimana panitia dan instruktur adalah guru-guru yang sudah
berstatus PNS.
34. Kegiatan Pembinaan Organisasi Kepemudaan (melaksanakan kegiatan gladien regu)
realisasi keuangan mencapai 66.58% karena Jasa panitia dan jasa instruktur tidak
terealisasi dimana panitia dan instruktur adalah guru-guru yang sudah berstatus PNS.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 16
35. Kegiatan Melaksanakan Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Lanjutan (KML)
realisasi keuangan mencapai 56.72% karena Jasa panitia dan jasa instruktur tidak
terealisasi dimana panitia dan instruktur adalah guru-guru yang sudah berstatus PNS.
36. Kegiatan Pembinaan Organisasi Kepemudaan ( mengikuti jambore nasional) realisasi
keuangan mencapai 68.20% karena Kegiatan perkemahan putrid di Palembang tidak bisa
diikuti karena gerakan Pramuka Kwarda Bali tidak mengirim peserta.
37. Kegiatan Penyelenggaraan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) realisasi
keuangan mencapai 65.47% karena jumlah peserta atlet kurang dari yang sudah
ditargetkan
Solusi :
1. Meningkatkan koordinasi dengan instansi terkait agar juknis diterima lebih awal terutama
dana pusat.
2. Dalam penyusunan perencanaan kegiatan harus berpedoman pada norma, kaidah dan
aturan keuangan yang berlaku. Untuk itu bagian umum agar mendistribusikan segala
aturan ke bidang-bidang.
4.1.2. Urusan Kesehatan
Pembangunan kesehatan sebagai salah satu upaya pembangunan nasional yang diarahkan
guna tercapainya kesadaran, kemauan, dan kemampuan untuk hidup sehat bagi setiap penduduk
agar dapat mewujudkan derajat kesehatan yang optimal.
Sebagaimana pembangunan di bidang lainnya, peran masyarakat termasuk swasta dalam
pembangunan kesehatan sangat diperlukan dan ikut memberikan andil terhadap keberhasilan
pembangunan kesehatan. Pemerintah memberikan ruang untuk berkembangnya peran aktif
masyarakat termasuk swasta sehingga dapat melakukan fungsi dan tanggung jawab sosialnya
sebagai mitra pemerintah dalam pembangunan kesehatan. Peran pemerintah lebih dititik beratkan
pada pembinaan, pengaturan, dan pengawasan untuk terciptanya pemerataan pelayanan kesehatan
dan tercapainya kondisi yang serasi dan seimbang antara upaya kesehatan yang dilaksanakan oleh
pemerintah dan masyarakat termasuk swasta. Kewajiban untuk melakukan pemerataan dan
peningkatan pelayanan kesehatan bagi lapisan masyarakat, tetap menjadi tanggung jawab
pemerintah.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 17
2) Dinas Kesehatan Kota Denpasar
Pendapatan (Hasil Retribusi Daerah)
a. Program dan Kegiatan
Belanja Tidak Langsung.
1. Belanja Pegawai
Belanja Langsung
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran.
1.1. Pelayanan Administrasi Perkantoran.
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur.
2.1. Peningkatan sarana dan prasarana aparatur.
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur.
3.1. Pendidikan dan pelatihan formal.
4. Program Pengadaan Obat dan Perbekalan Kesehatan.
4.1 Pengadaan Obat dan Perbekalan Kesehatan.
4.2 Peningkatan pemerataan obat dan perbekalan kesehatan.
5. Program Upaya Kesehatan Masyarakat.
5.1 Pelayanan kesehatan penduduk miskin di Puskesmas dan jaringannya
5.2 Pemeliharaan dan Pemulihan Kesehatan
5.3 Pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana puskesmas dan
jaringannya
5.4 Peningkatan Kesehatan Masyarakat
5.5 Peningkatan pelayanan dan penanggulangan masalah kesehatan
5.6 Penyelenggaraan Penyehatan Lingkungan
6. Program Pengawasan Obat dan Makanan.
6.1 Peningkatan pengawasan keamanan pangan dan bahan berbahaya
7. Program pengembangan obat asli Indonesia
7.1 Peningkatan promosi obat bahan alam Indonesia di dalam dan luar negari
8. Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat.
8.1 Pengembangan media promosi dan informasi sadar hidup sehat.
8.2 Penyuluhan masyarakat pola hidup sehat.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 18
8.3 Peningkatan pemanfaatan sarana kesehatan.
9. Program Perbaikan Gizi Masyarakat.
9.1 Penanggulangan kurang energy protein (KEP), Anemia Gizi Besi, Gangguan
akibat kurang yodium (GAKY), kurang vitamin A, dan kekurangan zat gizi
mikro lainnya.
9.2 Pemberdayaan masyarakat untuk pencapaian keluarga sadar gizi.
10. Program Pengembangan Lingkungan Sehat.
10.1 Pengkajian pengembangan lingkungan sehat
10.2 Penyuluhan menciptakan lingkungan sehat
11. Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular.
11.1 Penyemprotan/fogging sarang nyamuk.
11.2 Pengadaan alat fogging dan bahan-bahan fogging.
11.3 Pengadaan vaksin penyakit menular
11.4 Pelayanan vaksinasi bagi balita dan anak sekolah.
11.5 Pelayanan pecegahan dan penanggulangan penyakit menular.
11.6 Peningkatan surveillance epidemiologi dan penanggulangan wabah.
11.7 Pencegahan dan penanggulangan penyakit endemic/epidemik.
11.8 Pelayanan pencegahan dan penanggulangan HIV dan AIDS
11.9 Pencegahan dan penanggulangan penyakit Tuberkulosa (TBC)
11.10 Peningkatan komunikasi, informasi dan edukasi (kie) pencegahan dan
Pembrantasan penyakit .
12. Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan.
12.1 Evaluasi dan pengembangan standar pelayanan kesehatan
13. Program pelayanan kesehatan penduduk miskin
13.1 Pelayanan operasi katarak
14. Program Pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana puskesmas
/puskesmas pembantu dan jaringannya.
14.1 Pengadaan sarana dan prasarana posyandu.
15. Program Kemitraan peningkatan pelayanan kesehatan.
15.1 Kemitraan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)
16. Program Peningkatan pelayanan kesehatan untuk balita.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 19
16.1 Pelatihan dan pendidikan perawatan anak balita.
17. Program peningkatan pelayanan kesehatan lansia.
17.1 Pelayanan kesehatan.
17.2 Pelayanan Pemeliharaan kesehatan (lansia)
18. Program Pengawasan dan Pengendalian kesehatan makanan.
18.1 Pengawasan dan pengendalian keamanan dan kesehatan makanan hasil
produksi rumah tangga.
18.2 Pengawasan dan pengendalian keamanan dan kesehatan makanan restaurant.
18.3 Pengawasan dan pengendalian keamanan dan kesehatan makanan kantin
sekolah
19. Program Peningkatan Keselamatan Ibu melahirkan dan Anak.
19.1 Pelayanan kesesehatan ibu dan anak secara terpadu.
19.2 Pelayanan Kesehatan ibu bersalin dan bayi baru lahir.
2) RSU Wangaya Kota Denpasar
Rumah sakit merupakan tempat pelayanan yang menyelenggarakan pelayanan medik
dasar dan spesialis tertentu, pelayanan medik penunjang, pelayanan instalasi dan pelayanan
perawatan secara rawat jalan dan rawat inap.
Disamping Balai Pengobatan/Klinik, Pemerintah juga memberikan ruang kepada
masyarakat/swasta untuk berperan dalam pembangunan kesehatan melalui Rumah sakit, tanpa
melepaskan tanggungjawab pemerintah dalam menyediakan fasilitas pelayanan kesehatan seperti
yang dinyatakan dalam Sistem Kesehatan Nasional.
Pendapatan Asli Daerah.
1. Lain-lain Pendaptan Asli Daerah yang Sah.
Belanja Tidak Langsung
1. Belanja Pengawai.
Belanja Langsung.
1. Program Peningkatan Pelayanan Rumah Sakit.
1.1. Kegiatan Peningkatan Pelayanan
1.2. Kegiatan Pendukung Pelayanan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 20
3) UPTD Puskesmas.
Pendapatan Asli Daerah (Hasil Retribusi Daerah)
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Urusan Wajib Kesehatan.
Urusan Wajib Kesehatan yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Kota Denpasar,
direalisasikan melalui 19 program dan 42 kegiatan dengan mengalokasikan belanja sebagai
berikut :
Target :
1.Belanja tidak langsung : Rp. 50.602.070.439,40 (46,12%)
Belanja Pegawai : Rp. 50.602.070.439,40
2.Belanja Langsung : Rp. 58.660.596.350
Belanja Pegawai : Rp. 363.120.000
Belanja Barang dan Jasa : Rp. 43.434.282.681
Belanja Modal : Rp. 14.863.193.669
3.Total belanja langsung dan
Tak langsung : RP. 109.262.666.789,4 (100 %)
Realisasi :
1.Belanja tidak langsung : Rp. 48.889.425.257 (96,61%)
2.Belanja Langsung : Rp. 47.482.398.933,44 (80,94%)
Belanja Pegawai : Rp. 277.894.000
Belanja Barang dan Jasa : Rp. 35.981.654.654,44
Belanja Modal : Rp. 11.222.850.279
3.Total belanja langsung dan
Tak langsung : Rp. 96.371.824.190,44
Urusan wajib kesehatan yang dilaksanakan oleh puskesmas merencanakan pendapatan
asli berupa retribusi daerah sebesar Rp. 5.000.000.000 dengan realisasi sebesar Rp.
5.165.329.000, dan lain pendapatan asli daerah yang sah (Kapitasi JKN) ditargetkan sebesar Rp.
16.175.436.285 terealisasi sebesar Rp 11.386.294.540
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 21
Sedangkan realisasi untuk masing-masing program dan kegiatan dapat dilihat dalam
tabel sebagai berikut :
Tabel 4.2
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Wajib Kesehatan Tahun 2016
No
Program/Kegiatan
TARGET REALISASI
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
DINAS KESEHATAN Volume Rp. Volume % Volume %
1 2 3 4 5 6 7 8
Pendapatan ( Retribusi Daerah)
a. Retribusi pelayanan Kesehatan 12 bulan 5.000.000 12 bulan 100 5.656.145.000 113,12
Pendapatan Lainnya
b. Pendapatan dana kapitasi JKN 12 bulan 16.175.436.285 12 bulan 100 12.402,936.480 76,67
Belanja Tidak Langsung 12 bulan
BELANJA LANGSUNG 43 KEG 58.660.596.350 43 keg 100 47.482.398.933,44 80,94
I Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
6.419.758.817 6.116.794.828 95,28%
1 1.1. Pelayanan Administrasi Perkantoran 100% 6.419.758.817 97% 97% 6.116.794.828 95,28%
II. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
6.419.138.240 5.481.667.221 85,39%
2 2.1. Peningkatan sarana dan prasarana aparatur
100% 6.419.138.240 97% 97% 5.481.667.221 85,39%
II Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
168.340.000 118.256.100 70,24%
3 3.1 Pendidikan dan pelatihan formal - Pendidikan dan pelatihan luar
Prop. Bali - Penyusunan Renstra Dikes
Kota Denpasar tahun 2016-2021
7 orang
1 buku
168.340.000
6 orang
1 buku
85,7% 100%
118.256.100
70,24%
IV. Program Pengadaan Obat dan Perbekalan Kesehatan
2.969.595.202 2.150.025.327 72,40%
4 4.1 Pengadaan obat dan perbekalan kesehatan
100%
1.659.296.060
90%
90%
1.234.136.492
74,37%
a. Terpenuhinya bahan obat pelayanan kesehatan Dasar dan obat gigi
100% 80,4%
b. Terpenuhinya bahan obat-obatan penunjang
100% 75,86%
c. Terpenuhinya bahan obat-obatan klinik praja
100% 97,30%
d. Terpenuhinya bahan reagen laboratorium 100% 100%
e. Terpenuhinya bahan perbekalan kesehatan PKD
100% 82,6%
5.
4.2. Peningkatan pemerataan obat dan
perbekalan kesehatan
100%
1.310.299.142
100%
100%
915.888.835
69,89%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 22
1
2
3
4
5
6
7
8
a. Terpenuhinya alat kesehatan untuk pelayanan kesehatan dasar di Puskesmas Alat kedokteran umum Alat kedokteran gigi
9 Pusk 9 Pusk
9 Pusk 9 Pusk
100% 100%
V Program Upaya Kesehatan Masyarakat 184.138.000 177.235.845
6 5.1 Pelayanan kesehatan penduduk miskin di Pusk dan jaringannya
55.000.000 55.000.000 100%
a. Terlayaninya penduduk miskin melalui progran JKBM dan JKN
100% 100% 100%
b. Sosialisasi Program JKN kepada masyarakat se Kota Denpasar
100% 100% 100%
7 5.2.Pemeliharaan dan Pemulihan Kesehatan.
184.138.000 177.235.845 96,25%
a. Pemeliharaan dan pemulihan kesehatan jiwa masyarakat
35 orang 35 orang 100%
b. Pemeliharaan kesehatan indera pengelihatan dan pendengaran masyarakat
11 laporan 11 laporan 100%
c. Pemeliharaan kesehatan sekehe kesenian
15 sekehe 15 sekehe 100%
d. Pemeliharaan kesehatan calon jemaah haji
1 laporan 1 laporan 100%
8 5.3 Pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana puskesmas dan jaringannya
5.070.900.000 3.972.743.950 78,34%
1. Pembangunan Puskesmas I
Denpasar Selatan 2. Pembangunan Puskesmas II
Denpasar Selatan 3. Penataan halaman UPT
Pengawasan Farmasi dan makanan
1 paket 1 paket 1 paket
1 paket 1 paket 1 paket
100 % 100% 100%
9 5.4 Peningkatan kesehatan masyarakat 656.777.000 624.540.400 95,09%
a. Pelayanan PKPR di Puskesmas b. Pembinaan PKPR di sekolah
c. Pembinaan PKTP di Puskesmas d. Pelayanan pencegahan dan
penanggulangan kanker e. Pelayanan Papsmaear f. Pelayanan IVA g. Pelayanan Krayo h. Terpilihnya juara PKTP untuk tk Kota
Denpasar i. Terpilihnya juara PKTP untuk mewakili
Kota Denpasar di Tk Prov Bali
11 pusk 2 SMP 2 SMA 4kec
400 org 2000 org 200 org 12 sekolah 3 sekolah
11 pusk 3 SMP 2 SMA 4kec
400 org 2000 org 200 org 12 sekolah 3 sekolah
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
10 5.5 Peningkatan pelayanan dan penanggulangan masalah kesehatan
Terpenuhinya kebutuhan untuk pelayanan dan penanggulangan masalah kesehatan
360 kali
49.567.000 48.794.220 98,44%
11
5.6. Penyelenggaraan penyehatan lingkungan
1.142.872.500 1.000.233.000 87,52%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 23
1
2
3
4
5
6
7
8
a. Pengawasan sanitasi lingkungan
pemukiman
b. Pengawasan hygiene sanitasi air bersih dan air minum - Pengambilan sampel bakteri air
minum - Pengambilan sampel bakteri air
bersih - Pengambilan sampel kimia air
bersih - Pengambilan sampel kimia air
minum c. Pemantauan terhadap masyarakat
yang berpotensi terpapar pestisida d. Pengawasan dan pengendalian vektor e. Inspeksi sanitasi tempat-tempat umum
memenuhi syarat kesehatan - Rumah sakit - Puskesmas dan pustu - Pasar - Sanitasi Kolam renang - Sanitasi Hotel - Panti pijat
f. Monitoring sanitasi berbasis
masyarakat g. Pengelolaan sampah medis
puskesmas
11 pusk 11 pusk 360 sampel 500 sampel 90 sampel 78 sampel 50 sampel 15 TPS, dan 1 TPA 19 sampel 36 sampel 60 lokasi 7 lokasi 200 lokasi 30 lokasi 10 Desa STBM 11 pusk
11 pusk 11 pusk 360 sampel 500 sampel 90 sampel 78 sampel 50 sampel 15 TPS, dan 1 TPA 19 sampel 36 sampel 60 lokasi 7 lokasi 200 lokasi 30 lokasi 10 Desa STBM 11 pusk
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
VI Program Pengawasan Obat dan Makanan 27.410.000 27.383.350 100%
12 6.1 Peningkatan pengawasan keamanan pangan dan bahan berbahaya
27.410.000 27.383.350 100%
a. Pemeriksaan laboratorium pewarna dan pengawet pada makanan dan minuman
b. Pengawasan keamanan pangan dan bahan berbahaya
120 sampel 12 lokasi
120 sampel 12 lokasi
100% 100%
VII Program pengembangan Obat asli Indonesia
81.604.500 80.884.500 99,12%
13 7.1 Peningkatan promosi obat bahan Indonesia di dalam dan luar negeri
81.604.500 79.144.500 97%
a. Pembinaan/lomba toga b. Pembinaan batra
10 desa/kel 33 batra
10 desa/kel 33 batra
100 % 100%
VIII Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
3.103.591.850 2.977.038.685 95,90%
14 8.1 Pengembangan media promosi dan informasi sadar hidup sehat
a. Distribusi UKS KIT, leaflet, poster dan bener
b. Pembinaan uks sekolah c. Bintek sekretariat UKS kecamatan d. Distribusi KMS kesehatan anak
sekolah tingkat TK, SD, SMP, dan SMA
TK,SD,SMP,dan SMA/SMK 20 sekolah 4 kec 16 sekolah
2.593.742.500 TK,SD,SMP,dan SMA/SMK 21 sekolah 4 kec 16 sekolah
2.482.501.050 95,71%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 24
1
2
3
4
5
6
7
8
15 8.2 Penyuluhan masyarakat pola hidup sehat
a. Cetak kartu PHBS b. Pembinaan PHBS c. Siaran Keliling d. Informasi Kesehatan
10.000 1 tatanan 50 kali 16 sekolah
460.379.350 10.000 1 tatanan 50 kali 16 sekolah
100% 100% 100% 100%
451.947.500 98,17%
16
8.3 Peningkatan pemanfaatan sarana kesehatan
a. Proses perijinan tenaga dan sarana kesehatan
b. Pembinaan dan pengawasan sarana kesehatan
100% 100%
49.470.000 100% 100%
100% 100%
42.590.135 86,09%
IX Program Perbaikan Gizi Masyarakat 227.392.800
223.525.050 98,30%
17 9.1 Penanggulangan kurang energy (KEP), Anemia Gizi Besi, gangguan akibat kurang yodium (GAKY), kurang vitamin A, dan keurangan Gizi mikro lainnya
a. Terintervensinya balita kurang gizi dan balita gizi kurang
b. Terlaksananya pemberian MP ASI untuk gakin usia 6-24 bulan
90 orang 43 orang
158.842.300 90 orang 43 orang
100% 100%
156.738.350 98,67%
19 9.2 Pemberdayaan masyarakat untuk pencapaian keluarga sadar gizi
a. Terselenggaranya Lomba Balita
1 kali (24 orang)
68.550.500 1 kali (24 orang)
66.786.700 97,42%
X Program Pengembangan Lingkungan Sehat
507.744.300 404.202.350 79,60%
20 10.1 Pengkajian pengembangan lingkungan sehat
404.056.500 300.586.250 74,39%
Laporan kegiatan Penyelenggaraan Summit Kota Sehat
1 laporan 1 Laporan 100%
21 10.2 Penyuluhan menciptakan lingkungan sehat
103.687.800 103.616.100 100%
Pembinaan dan penilaian lomba PSN dan kebersihan
4 desa/kel 4 desa/kel 100%
XI Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular
11.724.873.965 16.505.706.543
22 11.1 Penyemprotan/fogging sarang nyamuk - Terpenuhinya kegiatan penyemprotan
sarang nyamuk
100%
1.833.977.000 97%
97%
1.541.446.900 84,05%
23 11.2.Pengadaan alat dan bahan-bahan fogging
- Terpenuhinya belanja bahan dan alat foging
100%
1.498.020.000 97%
97%
1.371.628.800 91,56%
24 11.3.Pengadaan vaksin penyakit menular -Terlaksananya kegiatan penanggulangan
Gigitan hewan penular rabies (GHPR)
100% 710.139.100 30% 30% 904.500 0,1%
25
11.4.Pelayanan vaksinasi bagi balita dan anak sekolah
a. Terlaksananya kegiatan pelayanan vaksinasi bagi bayi, balita, dan anak sekolah di Kota Denpasar
100%
4.675.621.000
100%
100%
3.682.198.400
78,75%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 25
1
2
3
4
5
6
7
8
26 11.5.Pelayanan pencegahan dan penanggulangan penyakit menular
a. Terlaksananya kegiatan pencegahan dan penanggulangan penyakit menular
100%
1.110.547.700 100%
100%
751.232.900 67,64%
27 11.6.Pencegahan dan penanggulangan penyakit endemic/epidemic
- Terlaksananya kegiatan pencegahan dan penanggulangan penyakit
100%
6.560.742.147 99%
99%
6.477.378.585 98,73%
28 11.7.Peningkatan surveillance epidemilogi dan penanggulangan wabah
a. Terlaksananya deteksi dini kejadian suatu penyakit
d. Penanggulangan KLB e. Penyelidikan epidemiologi sesuai jumlah
kejadian DBD
100% 30 kali 100%
131.299.000 100% 20 kali 100%
100% 80% 100%
101.734.480 77,48%
29 11.8 Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Tuberkulosa
451.006.300 427.649.113 94,82%
Terselenggaranya pencegahan dan penanggulangan Penyakit Tuberkulosa
100% 100% 100%
30 11.9 Pelayanan Pencegahan dan penanggulangan HIV dan AIDS
1.919.168.200 1.772.020.865 92,33%
Penyelenggaraan pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS
100% 100% 100%
31
11.10 Peningkatan komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) Terlaksananya KIE Pencegahan penyakit
100%
436.055.500 90%
90%
379.512.000 87,03%
XII Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan
1.349.109.600 946.984.109 70,19%
32 12.1 Evaluasi dan pengembangan standar pelayanan kesehatan
1.349.109.600 946.984.109 70,19%
a. Survey indeks kepuasan masyarakat thd pelayanan kesehatan
b. Pembinaan/penilaian tenaga kesehatan teladan pusk
c. Pembinaan Puskesmas di Kota Denpasar
d. Pembinaan dan penilaian pusk berprestasi
e. Kalibrasi alat-alat puskesmas dan Gudang farmasi
f. Surveilans audit pemeliharaan sertifikat ISO 9001-2008
11 pusk
11 Pusk
11 Pusk
11 Pusk 12 usk dan
1 GF 4 Pusk
11 pusk
11 Pusk
11 Pusk
12 Pusk 11 Pusk dan 1 GF 4 Pusk
100% 100% 100% 100% 100% 100%
XIII Program pelayanan Kesehatan Penduduk Miskin
6.400.000 3.200.000 50%
33 13.1 Pelayanan Operasi Katarak 40 orang
XIV Program Pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana puskesmas/puskesmas pembantu dan jaringannya.
26.256.400 26.129.700 99,5%
34 14.1.Pengadaan Sarana dan Prasarana Posyandu
- Microtois - Food model - KMS Balita
22 Buah 23 buah 714 lbr
26.256.400 22 Buah 23 buah 714 lbr
100% 100% 100%
26.129.700 99,5%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 26
1 2
3 4 5 6 7 8
XV Program Kemitraan Peningkatan Pelayanan Kesehatan
8.832.429.894 4.995.204.849,44 56,55%
35 15.1 Kemitraan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Terselenggaranya pengadaan sarana dan prasarana pelayanan kesehatan bagi peserta JKN dan Keluarganya di Pusk
100%
80,22%
100%
XVI Program Peningkatan pelayanan kesehatan anak balita
94.149.000 78.966.100 83,87%
36 16.1 Pelatihan dan pendidikan perawatan anak balita. a. Terdeteksinya tumbuh kembang anak di
Pusk, TK dan Posyandu b. Terlaksananya seminar Hari anak c. Terlaksananya penyegaran kelas ibu
balita d.Terlaksananya pelatihan software
kesehatan anak
100 org 1 kali 40 org 30 org
100 org 1 kali 40 org 30 org
100% 100% 100% 100%
XVII
Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Lansia
610.630.000 387.037.256 63,38%
37 17.1.Pelayanan kesehatan lansia a. pelayanan kes lansia/ sulinggih b. Pemberian PMT bagi klp rawan/resti c. Safari kesehatan d. Pelayanan kesehatan di Pos Pelayanan
kesehatan e. Pemeriksaan medical check up anggota
dewan
194 Sulinggih 55 KK rawan/resti 22 desa/kel 52 kali 188 orang
194 Sulinggih 55 KK rawan/resti 22 desa/kel 52 kali 64 orang
100% 100% 100% 100% 34,04%
38 17.2.Pelayanan pemeliharaan kesehatan (lansia)
a. Pelayanan kesehatan lansia b. Lomba senam lansia
1.400 orang 11 pusk
82.714.000 1.400 orang 11 pusk
100% 100%
82.362.400 99,57%
XVIII
Program Pengawasan dan Pengendalian Kesehatan Makanan
265.968.300 249.275.200 93,72 %
39 18.1.Pengawasan dan pengendalian keamanan dan kesehatan makanan hasil industri rumah tangga
a. Pemeriksaan laboratorium pada tempat pengolahan makanan
b. Pembinaan TPM/Tempat produksi pangan industry Rumah Tangga
c.
258 Lokasi 1.100 lokasi
80.460.000 258 Lokasi 1.100 lokasi
100% 100%
80.436.500 99,97%
40 18.2.Pengawasan dan pengendalian keamanan dan kesehatan makanan restaurant
69.358.300 60.181.700 86,76 %
a. Pembinaan dan pengawasan restaurant
400 lokasi 400 lokasi 100%
41 18.3 Pengawasan dan Pengendalian keamanan dan kesehatan makanan kantin sekolah
116.150.000 108.657.000 93,54%
a. Pembinaan dan pemeriksaan kantin sekolah
220 kantin 220 Kantin
b. Lomba kantin sehat SD 12 kantin SD 7 Kantin SD
XIX Program Peningkatan keselamatan Ibu melahirkan dan anak
982.533.000 831.570.350 84,63
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 27
1
2
3
4
5
6
7
8
42 19.1.Pelayanan kesehatan ibu dan anak secara terpadu
- Pelayanan kesehatan ibu dan anak sesuai standar
- Audit Maternal Perinatal - Terbentuknya Tim Rujukan Maternal
Neonatal
100% 4 kali 1 Tim
65.883.000 100% 4 kali 1 Tim
100% 100% 100%
56.623.850 85%
43 19.2.Pelayanan kesehatan ibu bersalin dan bayi baru lahir
a. Ibu bersalin dengan aman dan bayi lahir sehat
b. Pelatihan pelayanan antenatal c. Pembinaan bidan teladan
100% 1 kali 11 orang
916.650.000 100% 1 kali 11 orang
100% 100% 100%
774.946.500 84,54 %
UPTD Puskesmas
Pendapatan Asli Daerah ( Hasil Retribusi daerah)
c. Permasalahan dan Solusi
Berdasarkan tabel diatas ada beberapa kegiatan yang realisasi keuangannya di bawah delapan
puluh persen (85%) antara lain :
1. Kegiatan Pendidikan dan pelatihan formal realisasi keuangan sebesar 70,24% hal ini
disebabkan karena pada penyusunan renstra narasumber yang awalnya direncanakan dari
Universitas Gajah Mada Yogyakarta batal dan kita mencari narasumber di Politeknik Bali
dan Biro Organisasi Setda Provinsi Bali sehingga biaya transportasi dan akomodasi
narasumber tidak diamprah.
2. Kegiatan Pengadaan obat dan perbekalan kesehatan realisasi fisik mencapai 90% namun
realisasi keuangan sebesar 74,37% hal ini disebabkan karena ada beberapa item barang
tidak bisa direalisasikan/diadakan karena harga di e-katalog lebih mahal dari pada harga
yang ditetapkan pada DPA, dan ada beberapa alat masih tersedia sehingga tidak diadakan
3. Kegiatan Peningkatan pemerataan obat dan perbekalan kesehatan realisasi fisik sudah
mencapai 100% sedangkan realisasi keuangan sebesar 69,89%, hal ini disebabkan karena
harga di e catalog lebih rendah dari harga yang tercantum pada DPA sehingga ada
kelebihan dana
4. Kegiatan Pengadaan peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana puskesmas dan
jaringannya realisasi fisik sebesar 100% sedangkan keuangan 78,34% hal ini karena
adanya sisa dana karena rekanan menawar lebih rendah dari anggaran yang kita pasang di
DPA
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 28
5. Kegiatan penyemprotan/foging sarang nyamuk realisasi fisik sebesar 97% sedangkan
realisasi keuangan sebesar 84,05% hal ini disebabkan karena pada dana perubahan 2016
adanya kesalahan kode rekening, yang seharusnya untuk makanan dan minuman rapat
ditaruh pada kode rekening makanan dan minuman kegiatan sehingga tidak bisa
diamprah.
6. Kegiatan pengadaan vaksin penyakit menular realisasi fisik 30% dan realisasi keuangan
0,1% hal ini disebabkan karena gagal lelang untuk pengadaan vaksin anti rabies, namun
kegiatan penanggulangan gigitan hewan penular rabies di tahun 2016 tetap dapat
diselenggarakan dengan baik karena ada bantuan VAR dari dinas kesehatan Provinsi Bali
7. Kegiatan pelayanan vaksinasi bagi balita dan anak sekolah realisasi fisik 100% sedangkan
realisasi keuangan 78,75% hal ini disebabkan karena sisa lelang pengadaan vaksin
8. Kegiatan Pelayanan Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular, Realisasi fisik
sudah mencapai 100% namun keuangan hanya 67,69% hal ini disebabkan karena sisa
pengadaan dari bahan kimia (reagen untuk pemeriksaan HIV, Sphilis dan Tuberkolosis
serta desinfektan /Kaporit) dari anggaran 551.101.500 terealisasi 303.857.000. namun
semua item bahan kimia sudah terealisasi sesuai kebutuhan.
9. Peningkatan surveillance epidemilogi dan penanggulangan wabah realisasi keuangan
sebesar 77,48% hal ini disebabkan karena ada sisa dana penanggulangan kejadian luar
biasa (KLB) dimana pada tahun 2016 terjadi 20 kali KLB dari prediksi 30 KLB
10. Kegiatan evaluasi dan pengembangan standar pelayanan kesehatan realisasi keuangan
sebesar 70,19% hal ini karena adanya sisa dana dari honor, akomodasi akomodasi dan
transportasi narasumber.
11. Kegiatan peningkatan pelayanan kesehatan anak balita reslisasi keuangan sebesar 83,87%
hal ini disebabkan adanya sisa dana honor narasumber untuk golongan IV dengan
pendidikan S2.
12. Kegiatan pelayanan kesehatan lansia realisasi fisik sebesar 86,8% realisasi keuangan
63,38% hal ini disebabkan karena anggota DPR banyak yang tidak hadir untuk medical
check up. Dari 166 orang anggota dewan yang terdaftar tercatat 64 orang mengikuti
pemeriksaan medical check up.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 29
Solusi :
Berdasarkan beberapa permasalahan di atas maka solusi atau pemecahannya yang dapat
dilakukan adalah kedepannya dalam menyusun perencanaan akan dilaksanakan secara lebih
cermat dan teliti serta berkoordinasi dengan unsur yang terkait.
3) RSUD Wangaya Kota Denpasar
a. Program dan Kegiatan
Sejak dikeluarkan Surat Keputusan Walikota Denpasar Nomor 96 Tahun 2008 tanggal 23
Juli 2008, RSUD Wangaya mengawali babak baru karena sejak saat itu RSUD Wangaya
ditetapkan sebagai Badan Layanan Umum Daerah. Hal ini sesuai dengan amanah Peraturan
Menteri Dalam Negeri Republik Indoenesia Nomor 61 Tahun 2007. Mengawali babak baru,
khususnya dalam pengelolaan keuangan RSUD Wangaya dengan menyusun beberapa regulasi
sebagai pendukung terlaksana PPK - BLUD, sehingga pada bulan Maret 2009 PPK - BLUD baru
bisa dilaksanakan.
Dengan penetapan RSUD Wangaya sebagai Badan Layanan Umum Daerah sesuai
dengan tujuannya PPK - BLUD yaitu meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat
untuk mewujudkan penyelenggaraan tugas - tugas pemerintah dan atau pemerintah daerah dalam
memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa. RSUD Wangaya selalu
berbenah meningkatkan sarana dan prasarana yang ada serta selalu berusaha memberi standar
pelayanan minimal yang telah ditetapkan. Pelayanan yang diberikan selalu terfokus terhadap
peningkatan mutu dan keselamatan pasien. Hal ini telah dibuktikan oleh RSUD Wangaya
dengan lulus standar ISO 9001 : 2008 pada tahun 2010 serta telah memenuhi standar akreditasi
rumah sakit versi 2012 pada Tahun 2014 dengan predikat lulus tingkat paripurna bintang lima.
Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor :
HK.02.02/MENKES/487/2015,Tanggal 8 Desember 2015 RSUD Wangaya sudah ditetapkan
menjadi Rumah Sakit Tipe B Pendidikan.
Untuk dapat mempertahankan kelangsungan usaha serta dapat bersaing dengan rumah
sakit lainnya dan dapat menghadapi persaingan global, maka rumah sakit menetapkan visi tahun
2016 - 2020 yaitu menjadi rumah sakit pilihan utama, inovatif, unggul dalam pelayanan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 30
kesehatan dan pendidikan berbasis budaya kerja. Untuk mencapai visi tersebut maka ditetapkan
misi sebagai berikut :
1. Memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu dan terjangkau dengan mengutamakan
keselamatan pasien.
2. Mengelola sarana dan prasarana penunjang pelayanan kesehatan secara optimal.
3. Mengembangkan kompetensi sumberdaya manusia melalui pendidikan dan pelatihan.
4. Mengelola administrasi umum, keuangan secara optimal.
5. Meningkatkan peran rumahsakit dalam pendidikan penelitian kesehatan
Dalam memberikan pelayanan yang bermutu sesuai dengan standar yang telah ditetapkan
RSUD Wangaya dalam kegiatan operasionalnya dibiayai seluruhnya dari pendapatan fungsional
rumah sakit sedangkan gaji PNS dan belanja investasi masih disubsidi baik dari APBD II
maupun dari APBN. Target utama yang ingin dicapai adalah peningkatan kualitas pelayanan
publik melalui program peningkatan pelayanan rumah sakit dengan kegiatan peningkatan
pelayanan rumah sakit.
Data BOR dan Jumlah Kunjungan Pasien
Sumber Data : Instalasi Rekam Medik RSUD Wangaya Kota Denpasar
Berdasarkan tabel diatas terjadi peningkatan jumlah kunjungan pasien dari tahun 2012 sampai
tahun 2016. Kenaikan yang signifikan terjadi di tahun 2015 ke 2016, sebagai akibat peningkatan
sarana dan prasarana rumah sakit dan juga kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan RSUD
Wangaya Kota Denpasar semakin baik, hal ini didukung dengan hasil indek kepuasan
masyarakat tahun 2016 mencapai 94,272 (termasuk kategori baik)
No Jenis Pelayanan Tahun
2012 2013 2014 2015 2016
1. Rawat Jalan 102.622 116.547 124.848 132.768 143.657
2. Rawat Inap 11.825 13.970 13.565 12.822 14.958
3. Gawat Darurat 36.545 39.622 37.821 38.512 40.265
4. BOR 77,41 % 78,91 % 80,70 % 79,44 % 90,05%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 31
Pendapatan Asli Daerah
1. Lain - lain Pendapatan Asli Daerah yang sah
Dengan ditetapkannya RSUD Wangaya sebagai PPK - BLUD, maka rumah sakit dapat
mengelola langsung pendapatannya dan dilaporkan sebagai pendapatan asli daerah dalam
pos : Lain - lain pendapatan asli daerah yang sah.
Belanja Tidak langsung
1. Belanja pegawai
Belanja tidak langsung adalah belanja yang tidak dipengaruhi secara langsung oleh kegiatan
atau program, misalnya belanja gaji/tunjangan pegawai.
Belanja Langsung
1. Program Peningkatan Pelayanan Rumah Sakit.
1.1 Kegiatan Peningkatan Pelayanan
Belanja langsung adalah belanja yang dilakukan sebagai dampak langsung karena
adanya kegiatan dan program - program yang dilakukan oleh organisasi, dalam hal ini
Pemerintah.
b. Realisasi Program dan Kegiatan Urusan Wajib
Urusan wajib kesehatan yang dilaksanakan oleh RSUD Wangaya Kota Denpasar adalah program
upaya kesehatan perorangan sesuai dengan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Republik
Indonesia Nomor : 120/313/OTDA , tanggal 24 Januari 2011. Target pendapatan operasional
RSUD Wangaya Kota Denpasar tahun 2016 sebesar Rp. 96.274.000.000,- dengan realisasi
sebesar Rp. 95.091.843.056,13 (98,77 %) persen, sedangkan belanja tidak langsung Rp.
82.899.308.300,- dengan realisasi sebesar Rp. 74.067.325.307,63 (89,35 %) persen, dan belanja
langsung dialokasikan sebesar Rp. 105.376.883.451,99 dengan realisasi sebesar
Rp.95.187.981.663,75 (90,33%) persen.
Keterkaitan RPJMD Kota Denpasar Tahun 2016 - 2021 dengan program RSUD Wangaya
Kota Denpasar :
Misi : Meningkatkan pelayan publik melalui tata kelola kepemerintahan yang baik
(good government) berdasarkan penegakan supremasi hukum (law
enforcement)
(misi ke 3 RPJMD 2016 - 2021)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 32
Tujuan : Meningkatnya pelayanan publik melalui tata kelola kepemerintahan (good
government) berdasarkan penegakan supremasi hukum (law enforcement)
untuk mewujudkan keadilan melalui meningkatnya akses dan pelayanan
kesehatan.
(tujuan ke 3 RPJMD 2016 - 2021)
Sasaran : Meningkatnya kesejahteraan masayarakat
(sasaran ke 5 RPJMD 2016 - 2021)
Strategi : Meningkatkan kesejahteraan (welfare society) menuju kebahagiaan
(strategi ke 6 RPJMD 2016 - 2021)
Arah kebijkan : Meningkatkan aksesibilitas, kapasitas dan kualitas kesehatan
(arah kebijakan ke 22 RPJMD 2016 - 2021)
Program RS : Peningkatan Pelayanan rumah sakit
Target :
1. Belanja tidak langsung : Rp. 81.507.266.800
- Belanja pegawai : Rp. 81.507.266.800
2. Belanja langsung : Rp. 105.376.883.451,99
- Belanja pegawai : Rp. 10.715.500.000,00
- Belanja barang dan jasa : Rp. 51.238.687.951,99
- Belanja modal : Rp. 43.422.695.500,00
Total Target (Anggaran) : Rp. 188.884.150.252,00
Realisasi :
1. Belanja tidak langsung : Rp. 74.067.325.307.63 (89,35 %)
- Belanja pegawai : Rp. 74.067.325.307.63
2. Belanja langsung : Rp. 95.187.981.663,75 (90,33 %)
- Belanja pegawai : Rp. 9.841.045.700,00
- Belanja barang & jasa : Rp. 50.571.034.874,00
- Belanja modal : Rp. 34.775.901.089,75
Total Realisasi : Rp. 169.255.306.971,38 (90,57%)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 33
Tabel 4.3
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Wajib RSUD Wangaya Tahun 2016
81.507.266.800,00 74,067,325,307.63 ######
- Gaji PNS OB 32.793.618.800,00 OB 100 32,621,088,441.00
- Tambahan penghasilan OB 8.181.108.000,00 OB 100 8,162,300,000.00
-Tambahan penghasilan berdasarkan
obyektifOB 1.973.640.000,00 OB 100 1,955,253,000.00
- Tunjangan khusus OB 49,300,000.00 OB 100 45,200,000.00
- Belanja jasa pelayanan medik OB 38,509,600,000.00 OB 100 31,283,483,866.63
105,376,883,451.99 95,187,981,663.75 90.33
1 Kegiatan : Peningkatan pelayanan Paket 105,376,883,451.99 Paket 100 95,187,981,663.75
Total 186.884.150.252 169,255,306,971.38 ######
Belanja langsung
Program : Peningkatan pelayanan RS
Belanja tidak langsung
c. Permasalahan dan Solusi
1. Permasalahan :
1. Dengan adanya program BPJS Kesehatan sistem pelayanan paket, sering terjadi selisih
tarif rumah sakit dengan tarif INA – CBG’s
2. Di era BPJS Kesehatan sering terdapat pasien terlantar yang tidak bisa diklaim sesuai
dengan ketentuan BPJS Kesehatan. Rumah sakit selaku pelayanan publik melaksanakan
sebagian tugas Pemerintah Kota Denpasar di bidang kesehatan mempunyai kewajiban
untuk memberikan pelayanan sesuai dengan amanah undang-undang. Disisi lain sebagai
pasien terlantar tidak ada yang menjamin untuk menyelesaikan pembayarannya, sehingga
menjadi beban rumah sakit. Hal ini tidak mungkin dibebankan secara terus menerus
kepada pihak rumah sakit di tengah – tengah membludaknya pelaksanaan BPJS
Kesehatan berbasis tarif paket dengan standar tertentu.
2. Solusi :
1. Agar dilakukan penyesuaian tarif BPJS Kesehatan minimal mendekati tarif rumah sakit.
2. Kiranya Dinas Sosial Kota Denpasar menganggarkan biaya pelayanan kesehatan bagi
pasien-pasien terlantar.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 34
4.1.3. Urusan Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
4) Dinas Pekerjaan Umum
a. Program dan Kegiatan.
Urusan Wajib DPU Kota Denpasar meliputi urusan terkait dengan Bagian sekretariat
terdiri dari 3 Program dan 3 Kegiatan, Kegiatan Bidang Bina Marga terdiri dari 3 Program dan 4
Kegiatan, Bidang Perencanaan Pengendalian terdiri dari 1 Program dengan 1 Program yang
sama dengan Bidang Permukiman dan Penyehatan Lingkungan dengan 2 Kegiatan, dan Bidang
Permukiman dan Penyehatan Lingkungan terdiri dari 2 Program dan 8 Kegiatan, Bidang
Pengairan terdiri dari 3 Program 6 Kegiatan. Keseluruhan yang dilaksanakan oleh Dinas PU
adalah 12 Program dan 23 Kegiatan. Adapun Program dan Kegiatan yang dilaksanakan :
Belanja Langsung
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1.1 Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
2.1 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
3.1 Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
4. Program Pembangunan Jalan dan Jembatan
4.1 Pembangunan Jembatan di Kota Denpasar
4.2 Peningkatan Jalan di Kota Denpasar
5. Program Pembangunan Saluran Drainase / Gorong-Gorong
5.1 Perencanaan Pembangunan Saluran Drainase / Gorong-Gorong
5.2 Pembangunan Saluran Drainase / Gorong-Gorong
5.3 Operasional dan Pemeliharaan Drainase
6. Program Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan dan Jembatan
6.1 Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan
7. Program Pembangunan Sistem Informasi/Database Jalan dan Jembatan
7.1 Penyusunan Leger Jalan Kota Denpasar
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 35
8. Program Pembangunan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan
Pengairan lainnya
8.1 Rehabilitasi / pemeliharaan jaringan irigasi
8.2 Perbaikan saluran irigasi
9. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah
9.1 Penyediaan Prasarana dan Sarana Air Limbah
9.2 Pengembangan Infrastruktur Sistem Distribusi Air Minum
9.3 Penataan Sanitasi
9.4 Penyelenggaraan Distribusi Air Minum
10. Program Pengendalian Banjir
10.1 Peningkatan Pembersihan dan Pengerukan Sungai/Kali
11. Program Operasional dan Pemeliharaan Lingkungan dan Pemukiman
11.1 Operasional dan Pemeliharaan Lingkungan dan Pemukiman
11.2 Peningkatan Jalan Lingkungan
11.3 Peningkatan Jalan Lingkungan LC
11.4 Penataan Lingkungan Pemukiman
11.5 Sosialisasi Program Bidang Pemukiman dan Penyehatan Lingkungan
12. Program Pemberdayaan Komunitas Perumahan
12.1 Fasilitasi Pembangunan Prasarana Dan Sarana Dasar Pemukiman Berbasis
Masyarakat
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Urusan Wajib DPU yang dilaksanakan oleh Dinas PU Kota Denpasar direalisasikan melalui 12
Program dan 23 Kegiatan dengan dalam melaksanakan tugas, fungsi dan tanggung jawab dari
masing-masing perangkat daerah sesuai dengan penyelenggaraan urusan pemerintahan
dialokasikan anggaran sebesar Rp 157.008.851.615
Target :
1. Belanja tidak langsung Rp 10.828.154.600
- Belanja Pegawai Rp 10.828.154.600
2. Belanja Langsung Rp 157.008.851.615
3. Total Belanja Langsung dan
Tak Langsung Rp 167.837.006.215 ( 100% )
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 36
Realisasi :
1. Belanja tidak langsung Rp 10.772.532.509 (99,48%)
- Belanja Pegawai Rp 10.772.532.509 (99,48%)
2. Belanja Langsung Rp 139.954.608.802 (89,13%)
Total Belanja Langsung dan Tak Langsung Rp 150.727.141.311 (89,81%)
Tabel 4.4
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Wajib Dinas Pekerjaan Umum
Tahun Anggaran 2016
NO. PROGRAM/KEGIATAN
TARGET REALISASI
FISIK KEUANGAN FISIK KEUANGAN
Vol satuan (Rp) Vol satuan % (Rp) %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
I Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1,1 Pelayanan Administrasi
dan Perkantoran 100 % 8.952.699.250 100 % 100 8.006.987.940 89,44
II Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
2,1 Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur 100 LS 5.104.739.398 100 % 100 4.105.912.690 80,43
III Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
3,1 Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Aparatur 100 LS 150.000.000 100 % 100 130.538.100 87,03
IV Program Pembangunan Jalan dan
Jembatan
4,1 Pembangunan Jembatan
di Kota Denpasar 3 bh 5.020.656.000 3 bh 100 4.893.069.600 97,46
4,3 Peningkatan Jalan di Kota
Denpasar 4 Paket 73.009.793.000 4 Paket 100 68.138.265.640 93,33
V Program Pembangunan Saluran
Drainase/Gorong-gorong
5,1
Perencanaan
Pembangunan Saluran
Drainase /Gorong-gorong
4 Laporan 191.651.000 4 Laporan 100 188.292.000 98,25
5,2 Pembangunan Saluran
Drainase/Gorong-gorong 5.989.875 m 9.973.100.000 5.989.875 m 100 7.341.875.000 73,62
5,3 Operasional dan
Pemeliharaan Drainase 2.735,70 m 4.682.555.740 2.735,70 m 100 4.250.134.700 90,77
VI Program Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan
dan Jembatan
6,1 Rehabilitasi/Pemeliharaan
Jalan 30.000 m 6.934.133.900 30.000 m 100 5.526.429.400 79,7
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 37
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
VII Program Pembangunan Sistem Informasi/Database Jalan dan
Jembatan
7,1 Penyusunan Leger Jalan Kota Denpasar
1 Laporan 412.396.000 1 Laporan 100 407.704.000 98,86
VIII
Program Pembangunan dan
Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan
Lainnya
8,1 Rehabilitasi/Pemeliharaan Jaringan Irigasi
4.893,10 m 3.175.850.565 4.893,10 m 100 3.017.565.500 95,02
8,2 Perbaikan Saluran Irigasi 345 m 525.250.000 345 m 100 417.455.000 79,48
IX Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Air
Limbah
9,1 Penyediaan Prasarana dan Sarana Air Limbah
478 SR 4.614.395.220 478 SR 100 4.497.343.690 97,46
9,2 Pengembangan Infrastruktur Sistem
Distribusi Air Minum
4.978,58 m 1.721.474.000 4.978,58 m 100 1.612.696.152 93,68
9,3 Penataan Sanitasi 1 Unit 260.000.000 1 Unit 100 252.617.500 97,16
9,4 Penyelenggaraan Distribusi Air Minum
395,18 m 211.728.000 395,18 m 100 161.617.500 76,33
X Program Pengendalian Banjir
10,1
Peningkatan Pembersihan
dan Pengerukan
Sungai/Kali
7.800 mᶟ 2.448.108.000 7.800 mᶟ 100 2.046.513.000 83,6
XI Program Operasional dan Pemeliharaan Lingkungan dan
Permukiman
11,1
Operasional dan
Pemeliharaan Lingkungan Perumahan
dan Permukiman
8.804,50 m 4.174.015.000 8.804,50 m 100 4.137.447.500 99,12
11,2 Peningkatan Jalan
Lingkungan 8.727 m 10.904.560.000 8.727 m 100 8.905.329.500 81,67
11,3 Peningkatan Jalan
Lingkungan LC 416 m 9.038.554.042 416 m 100 7.698.035.790 85,17
11,4 Penataan Lingkungan
Permukiman 1.000 m 1.279.765.000 1.000 m 100 1.274.211.000 99,57
11,5
Sosialisasi Program Bidang Permukiman dan
Penyehatan Lingkungan
4 Kecamatan 75.000.000 4 Kecamatan 100 35.268.500 47,02
XII Program Pemberdayaan Komunitas Perumahan
12,1
Fasilitasi Pembangunan
Prasarana dan Sarana
Dasar Pemukiman Berbasis Masyarakat
1.000 Drum 4.148.427.500 1.000 Drum 100 2.892.165.000 69,72
Jumlah 157.008.851.615 100 139.954.608.802 89,13
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 38
c. Permasalahan dan Solusi
Untuk Tahun Anggaran 2016, seluruh Program/Kegiatan yang dilakukan oleh Dinas
Pekerjaan Umum Kota Denpasar realisasinya mencapai 100%.
Sedangkan target dan realisasi untuk masing-masing program dan kegiatan baik menyangkut
fisik serta keuangannya dapat dilihat dalam tabel berikut :
4.1.4. Urusan Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman
1. Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar
a. Program dan Kegiatan
Kegiatan penataan ruang dilaksanakan dalam rangka menata fungsi – fungsi ruang kota
agar sesuai dengan fungsi – fungsi bangunan yang di wadahinya. Dengan demikian terjadi
keseimbangan tata ruang berupa interaksi fungsi ruang baik yang terbangun maupun yang tidak
terbangun, untuk menghasilkan suatu struktur ruang kota yang teratur dan memiliki identitas
yang jelas. Keteraturan tata ruang kota akan bermuara pada wujud kota yang berwawasan
budaya sesuai dengan ketentuan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Denpasar.
Untuk mewujudkan hal tersebut diatas, penataan ruang mutlak di perlukan mengingat
penataan ruang mempunyai tujuan yang juga sejalan dengan tujuan pembangunan pada
umumnya, yang secara garis besar terdiri dari peningkatan pertumbuhan ekonomi, pemerataan
kemakmuran bagi seluruh masyarakat, kestabilan yang tangguh dan dinamis, terwujudnya
pembangunan yang berkelanjutan, terselenggaranya pengaturan pemanfaatan ruang untuk
kawasan yang dilindungi dan kawasan yang dapat di budidayakan serta tercapainya tata ruang
yang berkualitas bagi manusia.
Dengan demikian, penataan ruang merupakan perangkat untuk mengupayakan terjadinya
rencana pemanfaatan sumber daya alam, terutama udara, daratan dan air yang terbatas
jumlahnya dengan seefektif dan seefisien mungkin, agar menjamin pembangunan yang
berkelanjutan dan sebesar-besarnya bagi kemakmuran rakyat secara adil dan merata.
Dasar yang dipergunakan untuk melaksanakan pengawasan dan pengendalian tata ruang
di Kota Denpasar adalah Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Denpasar telah memiliki
Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dan telah diperdakan melalui Perda Kota Denpasar
Nomor 27 Tahun 2011. Perda ini telah sejalan dengan UU RI No. 26 Tahun 2007 tentang
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 39
Penataan Ruang .Terumus RTRW melalui Peraturan Zonasi ( P2 ) yang telah ada yaitu Peraturan
Zonasi kawasan Srategis Sanur sesuai Peraturan Walikota Denpasar No.6 Tahun 2013.
Untuk landasan pelaksanaan informasi peruntukan lahan dalam mengatur dan
mengendalikan peruntukan ruang yang sesuai dengan identitas dan daya tampung masing-
masing bagian wilayah kota, diatur dalam RTRW dan Peraturan Zonasi Kawasan Strategis
sanur. Sebagian dari sistem manajemen pembangunan kota, Rencana Tata Bangunan dan
Lingkungan (RTBL) merupakan panduan wujud bangunan dan lingkungan dalam bentuk tiga
dimensi serta untuk pengendalian pembangunan suatu kawasan.
Sebagai Penjabaran dari rencana dan sasaran yang telah disepakati, Pelaksanaan
Penataan Ruang Kota dan Perumahan meliputi :
Tertatanya sejumlah kawasan
Tersusunnya sejumlah kebijakan Tata Ruang
Terbangunnya/terehabilitasinya sejumlah Gedung Pemerintah
Terbangunnya/ terehabilitasinya sejumlah Fasilitas Publik di Kota Denpasar
Terpantaunya sejumlah pelanggaran Tata Ruang
Terehabilitasinya sejumlah rumah tangga miskin yang tidak layak huni
Program-program yang dilaksanakan dalam Urusan Wajib Bidang Penataan Ruang dan
Bidang Perumahan adalah sebagai berikut :
Belanja Tidak Langsung
1. Belanja Pegawai.
Belanja Langsung
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1.1. Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
2.1. Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
3.1. Pendidikan dan Pelatihan Formal`
4. Program Pengembangan Perumahan
4.1. Perbaikan Rumah Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR)
4.2. Pendataan Perumahan di Kota Denpasar
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 40
5. Program Pemanfaatan Ruang
5.1. Survey dan Pemetaan
5.2. Operasional Pemanfaatan Ruang
5.3. Pemeliharaan Planterbox Taman Jalan Sudirman di Kota denpasar
5.4. Pemeliharaan Pedestrian di Pusat Kota
5.5. Penataan Kawasan Terpadu di Kecamatan Denpasar Barat
5.6. Koordinasi Pemecahan Masalah Pemanfaatan Ruang
5.7. Survey Harga Satuan Barang dan Jasa
5.8. Renovasi Pura dan Penataan Halaman Gedung DPRD Kota Denpasar
5.9. Renovasi Interior Ruang Sidang Gedung DPRD Kota Denpasar
5.10. Renovasi dan Penyusunan DED Pasar Desa di Kota Denpasar
5.11. Rehabilitasi Tembok Penyengker Kantor Kepala Desa Sumerta Kauh
5.12. Rehabilitasi Kantor Lurah di Kota Denpasar
5.13. Rehabilitasi Tembok Penyengker Kantor Camat Denpasar Timur
5.14. Penyusunan DED Rehabilitasi Kantor Desa di Kota Denpasar
5.15. Pembangunan Gedung Kantor Camat Denpasar Utara
5.16. Pembuatan DED Balai Budaya Kota Denpasar
5.17. Sosialisasi Perda bangunan Gedung
5.18. Penataan Parkir di Pantai Mertasari Sanur Kauh Kota Denpasar
5.19. Operasional Sentral Parkir
5.20. Penyusunan DED Taman Pemuda (Youth Park) di Lapangan Lumintang Kota
Denpasar
5.21. Penataan Koridor Jalan Baypass Ida Bagus Mantra dan Jalan WR. Supratman
5.22. Penataan Koridor Jalan Gatot Subroto
5.23. Penataan Setra Badung Kota Denpasar
5.24. Rehabilitasi Pura Banjar Adat Saba Desa Pekraman Penatih Puri Kelurahan Penatih
5.25. Sayembara Master Plan Kawasan Pasar Badung
5.26. Peningkatan/ Rehabilitasi Sarana dan Prasarana Umum di Kota Denpasar
5.27. Penataan Taman Pemuda (Youth Park) di Lapangan Lumintang Kota Denpasar
5.28. Penyusunan DED Fasilitas Penunjang Gedung DPRD Kota Denpasar
6. Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 41
6.1. Operasional dan Pemeliharaan Pengendalian Pemanfaatan Ruang
6.2. Pengendalian dan Pemanfaaatan RTH0
7. Program Perencanaan Tata Ruang
7.1. Penyusunan Rencana Teknis Ruang Kawasan
b. Realisasi Program dan Kegiatan Urusan Wajib
Urusan Wajib Penataan Ruang.
Urusan Wajib Penataan Ruang yang dilaksanakan oleh Dinas Tata Ruang dan Perumahan
Kota Denpasar, diwujudkan melalui 7 program dan 36 kegiatan dengan anggaran sebesar Rp
46.782.602.546,00
Target :
1. Belanja Tidak Langsung Rp. 5.845.523.600,00
- Belanja Pegawai Rp. 5.845.523.600,00
2. Belanja Langsung Rp 40.937.078.946,00
- Belanja Pegawai Rp 3.000.000,00
- Belanja Barang dan Jasa Rp 15.967.599.946,00
- Belanja Modal Rp. 24.966.479.000,00
Realisasi :
1. Belanja Tidak Langsung Rp. 5.818.547.939,00 ( 99,54 %)
- Belanja Pegawai Rp. 5.818.547.939,00
2. Belanja Langsung Rp. 38.688.529.185,00 (94,51 %)
- Belanja Pegawai Rp 3.000.000,00
- Belanja Barang dan Jasa Rp. 14.078.114.185,00
- Belanja Modal Rp. 24.607.415.000,00
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 42
Sedangkan realisasi untuk masing-masing program dan kegiatan dapat dilihat dalam tabel
berikut :
Tabel 4.6
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Wajib Penataan Ruang Tahun 2016 yang dilaksanakan
oleh Dinas Tata Ruang dan Perumahan Kota Denpasar
Program/Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
Belanja
Belanja Tidak Langsung 5.845.523.600,00 5.818.547.939,00 99,54
1. Belanja Pegawai 5.845.523.600,00 .
5.818.547.939,00
Belanja Langsung
1. Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran
a. Pelayanan Administrasi
Perkantoran 1 Paket 2.630.449.170 1 Paket 100 1.987.389.335 75,55
2. Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana
Aparatur
a. Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur 1 Paket 1.418.487.576 1 Paket 100 1.244.906.100 87,76
3. Program Peningkatan
Kapasitas Sumber Daya
Aparatur
a. Pendidikan dan Pelatihan
Formal 1 Paket 150.000.000 1 Paket 100 123.455.900 82,30
4. Program Pengembangan
Perumahan
a. Perbaikan Rumah
Masyarakat Berpenghasilan
Rendah (RTM/MBR)
21 Unit 673.495.300 21 Unit 100 673.034.200 99,93
b. Pendataan Perumahan di
Kota Denpasar 1 laporan 273.150.000 1 laporan 100 230.240.500 84,29
5. Program Pemanfaatan
Ruang
a. Survey dan Pemetaan 1 Laporan 1.149.278.000 1 Laporan 100 1.109.635.000 96,55
b. Operasional Pemanfaatan
Ruang 308.381.000 100 211.503.050 68,58
c. Pemeliharaan Planterbox
Taman Jalan Sudirman di
Kota Denpasar 1 Kawasan 33.482.000 1 Kawasan 100 32.691.750 97,64
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 43
Program/Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
d. Pemeliharaan Pendestrian di
Pusat Kota 1 Kawasan 53.482.000 1 Kawasan 100 52.883.000 98,88
e. Penataan Kawasan Terpadu
di Kecamatan Denpasar
Barat 1 Paket 285.134.400 1 Paket 100 38.054.800 13,35
f. Koordinasi Pemecahan
Masalah Pemanfaatan Ruang 75% 736.476.000,00 75% 100 550.725.400 74,78
g. Survey Harga Satuan Barang
dan Jasa 1 Laporan 116.975.000,00 1 Laporan 100 62.559.900 53,48
h. Renovasi Pura dan Penataan
Halaman Gedung DPRD
Kota Denpasar 2 Unit 1.705.297.000 2 Unit 100 1.688.079.000 98,99
i. Renovasi Interior Ruang
Sidang Gedung DPRD Kota
Denpasar 1 Unit 4.564.502.000 1 Unit 100 4.560.212.000 99,91
j. Renovasi dan Penyusunan
DED Pasar Desa di Kota
Denpasar 2 Unit 3.204.989.500 2 Unit 100 3.181.671.500 99,27
k. Rehabilitasi Tembok
Penyengker Kantor Kepala
Desa Sumerta Kauh 1 Unit 218.844.000 1 Unit 100 216.149.000 98,77
l. Rehabilitasi Kantor Lurah di
Kota Denpasar 2 Unit 3.427.384.000 2 Unit 100 3.243.120.500 94,62
m. Rehabilitasi Tembok
Penyengker Kantor Camat
Denpasar Timur 1 Unit 219.040.000 1 Unit 100 215.327.750 98,31
n. Penyusunan DED
Rehabilitasi Kantor Desa di
Kota Denpasar 8 Laporan 291.683.000 8 Laporan 100 289.012.000 99,08
o. Pembangunan Gedung
Kantor Camat Denpasar
Utara 1 Unit 8.297.319.000 1 Unit 100 8.226.664.000 99,15
p.Pembuatan DED Balai
Budaya Kota Denpasar 1 Laporan 653.560.000 1 Laporan 100 634.238.750 97.04
q. Sosialisasi Perda Bangunan
Gedung 1 Laporan 85.783.000 1 Laporan 100 60.210.000 70,19
r. Penataan Parkir di Pantai
Mertasari Sanur Kauh Kota 1 Kawasan 257.802.000 1 Kawasan 100 206.954.000 80,29
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 44
Program/Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
Denpasar
s. Operasional Sentral Parkir 1 Laporan 248.780.000 1 Laporan 100 181.910.500 73,12
t. Penyusunan DED Taman
Pemuda (Youth Park) di
Lapangan Lumintang Kota
Denpasar
1 Kawasan 93.682.000 1 Kawasan 100 82.128.400 87,67
u. Penataan Koridor Jalan
Baypass Ida Bagus Mantra
dan Jalan WR. Supratman 2 Paket 886.890.000 2 Paket 100 877.310.000 98,92
v.Penataan Koridor Jalan Gatot
Subroto 1 Kegiatan 704.200.000 1 Kegiatan 100 655.938.500 93.15
w. Penataan Setra Badung Kota
Denpasar 1 Unit 1.609.300.000 1 Unit 100 1.604.905.000 99,73
x. Rehabilitasi Pura Banjar
Adat Saba Desa Pekraman
Penatih Puri Kelurahan
Penatih
1 Unit 220.854.000 1 Unit 100 217.349.000 98,41
y. Sayembara Master Plan
Kawasan Pasar Badung 1 Laporan 654.322.000 1 Laporan 100 587.327.000 89,76
z. Peningkatan/Rehabilitasi
Sarana dan Prasarana Umum
di Kota Denpasar 1 Laporan 39.739.000 1 Laporan 100 37.137.250 93,45
a. Penataan Taman Pemuda
(Youth Park) di Lapangan
Lumintang Kota Denpasar 1 Paket 2.981.470.000 1 Paket 100 2.978.225.500 99,89
b. Penyusunan DED Fasilitas
Penunjang Gedung DPRD
Kota Denpasar 1 Paket 60.820.000 1 Paket 100 50.319.000 82,73
6. Program Pengendalian
Pemanfaatan Ruang
a. Operasional dan
Pemeliharaan Pengendalian
Pemanfaatan Ruang
1 Laporan 835.133.000 1 Laporan 100 737.673.600 88,33
b. Pengendalian dan
Pemanfaatan RTH 1 Kawasan 1.846.895.000 1 Paket 100 1.839.643.000 99,60
7. Program Perencanaan Tata
Ruang
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 45
Program/Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
a. Penyusunan Rencana Teknis
Ruang Kawasan 1 Set
Dokumen
master plan
Setra Badung
0 - 0 - 0
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan program dan kegiatan pada Dinas Tata
Ruang dan Perumahan Kota Denpasar tahun 2016 adalah pada Kegiatan :
1. Kegiatan Penyusunan Rencana Teknis ruang Kawasan
▪ Pelaksanaannya tidak dilanjutkan karena adanya penundaan DAU
2. Kegiatan Operasional Pemanfaatan Ruang
▪ Realisasi keuangannya hanya terealisasi 68,58% hal ini disebabkan karena
permohonan peruntukan lahan berkurang disebabkan kita tidak lagi menerima
permohonan peruntukan lahan melalui biro jasa.
3. Kegiatan Penataan Kawasan Terpadu di Kecamatan Denpasar Barat
▪ Realisasi keuangannya hanya 13,46% hal ini disebabkan karena sesuai dengan hasil
sosialisasi warga, pada tahap kesepakatan kegiatan LC baru mencapai 39% dari
persyaratan Juknis pelaksanaan LC BPN RI Tahun 2012 Minimal 85% yang
diharapkan sebagai persyaratan agar kegiatan LC bisa dilaksanakan.
4. Kegiatan Survey Harga Satuan Barang dan Jasa
▪ Realisasi keuangannya hanya terealisasi 53,52% hal ini disebabkan karena
perjalanan dinas untuk Golongan III sebanyak 4 OK senilai Rp. 46.000.000,00 tidak
dilaksanakan terkait efisiensi anggaran.
Solusi
1. Kegiatan Penyusunan Rencana Teknis ruang Kawasan
▪ Pelaksanaan pekerjaan dibatalkan. Dana dikembalikan ke Kas Daerah.
2. Kegiatan Operasional Pemanfaatan ruang
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 46
▪ Sisa anggaran dikembalikan ke kas daerah sebagai silpa tahun 2016.
3. Kegiatan Penataan Kawasan Terpadu di Kecamatan Denpasar Barat
▪ Sisa anggaran dikembalikan ke kas daerah sebagai silpa tahun 2016.
4. Kegiatan Survey Harga Satuan Barang dan Jasa
▪ Sisa anggaran dikembalikan ke kas daerah sebagai silpa tahun 2016.
2. Badan Penanggulangan Bencana Daerah.
a. Program dan Kegiatan
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Denpasar, dibentuk berdasarkan
Peraturan Daerah Kota Denpasar Nomor 8 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Lembaga Teknis Daerah Kota Denpasar, sebagaimana telah diubah, terakhir dengan Peraturan
Daerah Kota Denpasar Nomor 14 Tahun 2012 tentang Perubahan kedua atas Peraturan Daerah
Kota Denpasar Nomor 8 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata kerja lembaga Teknis Daerah
Kota Denpasar. Badan Penanggulangan Bencana Daerah menangani urusan wajib pelayanan
dasar yang dilaksanakan melalui Program dan Kegiatan pada tahun 2016 sebagai berikut :
Belanja Tidak Langsung
1. Belanja Pegawai
Belanja Langsung
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran.
1.1 Kegiatan Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
2.1 Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
3.1 Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Formal
4. Program Pemberdayaan Komunitas Perumahan
4.1 Kegiatan Monitoring,Evaluasi dan Pelaporan
4.2 Kegiatan Pelatihan dan Simulasi Penggunaan Sarpras Pasca Bencana
5. Program Peningkatan Kesiagaan dan Pencegahan Bahaya Kebakaran
5.1 Penyusunan Norma Standar,Prosedur dan Manual Pencegahan Bahaya Kebakaran
5.2 Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Pertolongan dan Pencegahan Kebakaran
5.3 Kegiatan Pengadaan Sarana dan Prasarana Pencegahan Bahaya Kebakaran
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 47
5.4 Kegiatan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Pencegahan Bahaya Kebakaran
5.5 Kegiatan Pencegahan dan Pengendalian Bahaya Kebakaran
5.6 Kegiatan Peningkatan Pelayanan Penanggulangan Bahaya Kebakaran
6. Program Tanggap Darurat Kebencanaan
6.1 Kegiatan Penanganan Tanggap Darurat
7. Program Pencegahan Dini dan Penanggulangan Bencana
7.1 Kegiatan Pembangunan Pusdalops Bencana (Crisis Centre)
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Urusan wajib Pekerjaan Umum yang dilaksanakan oleh Badan Penanggulangan Bencana
Daerah Kota Denpasar, diwujudkan melalui 7 (Tujuh) Program dan 13 (tiga belas) dalam
melaksanakan tugas, fungsi dan tanggung jawab dari masing - masing Perangkat Daerah
sesuai dengan penyelenggaraan Urusan Pemerintahan dialokasikan Anggaran sebesar Rp.
14.250.320.000.
Target
1. Belanja tidak langsung Rp. 7.300.120.500. (100%)
- Belanja pegawai Rp. 7.300.120.500
2. Belanja langsung Rp. 14.520.320.000 (100%)
- Belanja Pegawai Rp. 10.800.000
- Belanja Barang dan Jasa Rp. 11.007.310.000
- Belanja Modal Rp. 3.502.210.000
3. Total Belanja Langsung dan Tidak Langsung Rp. 21.820.440.500 (100%)
Realisasi :
1. Belanja tidak langsung Rp. 7.224.553.192 (98,96%)
- Belanja pegawai Rp. 7.224.553.192
2. Belanja langsung Rp. 13.604.146.790 (93,69%)
- Belanja Pegawai Rp. 3.000.000
- Belanja Barang dan Jasa Rp. 10.409.236.490
- Belanja Modal Rp. 3.191.910.300
3. Total Belanja Langsung dan Tidak Langsung Rp. 20.828.699.982 (95,45%)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 48
Sedangkan realisasi untuk masing-masing program dan kegiatan dapat dilihat dalam
tabel berikut :
Tabel 4.5
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Wajib Pekerjaan Umum Tahun 2016
Yang dilaksanakan olen Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Denpasar
Program/Kegiatan Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
Belanja 21.820.440.500 20.828.699.982 96,86
Belanja Tidak Langsung 7.300.120.500 7.224.553.192 98,96
1.Belanja Pegawai 1 tahun 7.300.120.500 1 tahun 100 7.224.553.192 98,96
Belanja Langsung 14.750.320.000 13.604.146.790 92,23
1. Program Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
a. Kegiatan Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
100% 5.461.330.650 100% 100 5.317.447.890 97,37
2. Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana
Aparatur.
a. Kegiatan
Peningkatan Sarana
dan Prasarana
Aparatur.
100% 1.059.788.850 100% 100 975.837.300 92,08
3. Program Peningkatan
Kapasitas Sumber
Daya Aparatur.
a. Kegiatan Pendidikan
dan Pelatihan Formal
11 orang 126.440.000 9 orang 81,82 101.029.800 79,90
4. Program
Pemberdayaan
Komunitas Perumahan
a. Kegiatan
Monitoring,evaluas
i dan pelaporan
100% 94.333.500 97% 97% 89.933.500 95,34
a. Kegiatan Pelatihan
dan Simulasi
Penggunaan
43 orang 240.000.000 43 orang 100 225.361.000 93,90
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 49
Program/Kegiatan Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
Sarpras Pasca
Bencana
5. Program Peningkatan
Kesiagaan Dan
Pencegahan Bahaya
Kebakaran
a. Penyusunan Norma
Standar,Prosedur
dan Manual
Pencegahan
Bahaya Kebakaran
1 dokumen 100.000.000 1 dokumen 100 94.464.500 94,46
b. Kegiatan
Pendidikan dan
Pelatihan
Pertolongan dan
Pencegahan
Kebakaran
40 orang 230.000.000 40 orang - - -
c. Kegiatan
Pengadaan Sarana
Dan Prasarana
Pencegahan
Bahaya Kebakaran
100 % 649.984.000 100 % 100 611.822.000 94,13
d. Kegiatan
Pemeliharaan
Sarana Dan
Prasarana
Pencegahan
Bahaya Kebakaran
100 % 2.220.408.000 100 % 100 2.217.762.000 99,88
e. Kegiatan
Pencegahan dan
Pengendalian
Bahaya kebakaran
40 orang 180.797.800 40 orang 100 180.547.800 99,86
f. Kegiatan
Peningkatan
Pelayanan
Penanggulangan
Bahaya Kebakaran
86 orang 72.527.200 86 orang 100 72.277.200 99,66
6. Program Tanggap
Darurat Kebencanaan
a. Kegiatan
Penanganan Tanggap
Darurat
100 % 700.000.000 100 % 100 410.474.500 58,64
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 50
Program/Kegiatan Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
7. Program Pencegahan
Dini dan
Penanggulangan
Bencana
a. Kegiatan
Pembangunan
Pusdalops Bencana
(Crisis Centre)
100 % 3.614.710.000 100 % 100 3.307.189.300 91,49
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan
- Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Formal, target keuangan Rp. 126.440.000 terealisasi
Rp. 101.029.800 (79,90% ) Capaian target keuangan tidak mencapai 80% karena di tahun
2016 target peserta diklat dengan jumlah 11 orang sedangkan yang mengikuti Diklat
sebanyak 9 orang kerena minimnya surat permintaan diklat dari pihak penyelenggara.
- Kegiatan penanganan tanggap darurat, target keuangan Rp. 700.000.000 terealisasi Rp.
410.474.500 (58,64% ) Capaian target keuangan kurang dari 80% karena kejadian
bencana tidak bisa diprediksi, dan untuk tahun 2016 minimnya terjadi bencana di Kota
Denpasar, sehingga pengamprahan anggaran disesuaikan dengan kejadian bencana.
Solusi
- Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Formal tetap dianggarkan dalam rangka
meningkatkan SDM Pegawai dengan meningkatkan koordinasi dan kerja sama dengan
pihak penyelenggara diklat.
Mengingat Bencana tidak dapat diprediksi, maka anggaran dana tanggap darurat tetap
dianggarkan untuk tahun berikutnya
4.1.5. Urusan Ketertiban Umum dan Perlindungan Masyarakat
1. Satuan Polisi Pamong Praja Kota Denpasar
a. Program dan Kegiatan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 51
Keamanan merupakan wewenang pihak TNI terkait dengan teritorial sedangkan
keamanan dan ketertiban masyarakat merupakan wewenang pihak Kepolisian terkait dengan
tugasnya sebagai pengawal pelaksanaan undang- undang. Disisi lain ketentraman dan ketertiban
juga merupakan kewenangan Pemerintah Kota melalui Polisi Pamong Praja untuk mengawal
pelaksanaan Peraturan Daerah.
JUMLAH PELANGGARAN PADA KEGIATAN SATUAN POLISI PAMONG PRAJA
KOTA DENPASAR TAHUN 2016
Tabel 4.18
REKAPITULASI DATA PELANGGARAN PENDUDUK LIAR DI KOTA DENPASAR
BIDANG KETERTIBAM UMUM DAN KETENTRAMAN MASYARAKAT
SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA DENPASAR
TAHUN 2016
NO. BULAN TANPA
IDENTITAS
ODGJ PENGEMIS TERLANTA
R/GLANDA
NGAN
PSK ANAK
PUNK
1 JANUARI 21 9 11 1 5 4
NO. BULAN TANPA
IDENTITAS
ODGJ PENGEMIS TERLANTA
R/GLANDA
NGAN
PSK ANAK
PUNK
2 PEBRUARI 44 2 - 14 - 8
3 MARET 16 3 - 11 - 7
4 APRIL 18 4 1 5 8 -
5 MEI 7 1 7 6 5 -
6 JUNI 11 9 4 21 - -
7 JULI 9 11 - 1 - -
8 AGUSTUS 17 5 - 5 - -
9 SEPTEMBER 8 4 7 12 - -
10 OKTOBER 15 5 3 6 - 26
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 52
11 NOPEMBER 13 5 3 4 - 26
12 DESEMBER 12 1 - - - -
JUMLAH
191 58 36 86 18 71
REKAPITULASI LAPORAN KEGIATAN PEDAGANG DI KOTA DENPASAR
BIDANG KETERTIBAM UMUM DAN KETENTRAMAN MASYARAKAT
SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA DENPASAR
TAHUN 2016 N
O
.
JENIS
DAGANG
JAN
UARI
FEBR
UARI
MA
RET
AP
RI
L
M
EI
JU
NI
JU
LI
AGU
STUS
SEPTE
MBER
OKT
OBER
NOPE
MBER
DESE
MBER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 Pedagang
Asongan
25 37 19 20 21 16 22 16 14 24 16 15
2 Pedagang
Bensin
13 2 14 12 2 14 13 5 7 2 6 6
3 Pedagang
Lumpia
1 - 6 1 - 1 - - 4 2 1 2
4 Pedagang Sate 2 5 1 1 5 5 3 2 1 5 4 3
5 Pedagang Cilok
/ Burger
1 1 - - 1 - - - - - - -
6 Pedagang
Bakso/Mie
Ayam
10 14 1 6 11 4 11 7 5 5 7 2
7 Pedagang
Jagung
5 - 8 4 - 7 5 2 4 2 1 4
8 Pedagang
Minuman
2 - - 2 - - - - - - - 5
9 Rental Mobil 3 - - 3 - 1 - - 1 1
10 Pedagang
Mainan
4 4 2 4 6 4 6 3 4 5 4 5
11 Pedagang
Meja/Kursi
1 3 1 - - - - - - - - -
12 Pedagang Baju/
Jaket
3 4 5 4 3 2 2 - 2 4 2 3
13 Pedagang Buah 4 2 5 5 2 9 3 3 2 3 1 6
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
14 Pedagang
Bubur/Siomay
1 3 3 - 1 1 1 1 1 - - -
15 Pedagang
Rujak
1 - 1 - - 2 1 - 1 1
16 Pedagang
Parabola
3 6 8 2 7 2 3 - 2 1 8 6
17 Pedagang
Canang
1 2 1 2 2 5 2 6 3 1 3
18 Pedagang
Balon
1 4 - - 1 2 - 1 - 1 3 3
19 Pedagang Nasi
Jinggo
- - 5 2 - - 1 - - 1 - -
20 Dagang Bunga - - - - - - 1 - - - - -
21 Dagang Gas - - - - - - - 1 - - - -
22 Dagang Nasi
- 1 - - 1 - - 1 - - - -
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 53
23 Dagang Tipat
Tahu
- - 1 - - - - 1 - - - -
24 Jual Beli Mas - - - - - - - 1 - - - -
25 Pedagang
Terompet
- - - - - - - - - - - 5
26 Pedagang Es
Kelapa Muda
- 2 4 - - - - - - 2 - -
27 Pedagang
Kacamata/Hel
m
- - 2 - - - - - - - - -
28 Dagang Gabus - - 1 - - - - - - - - -
JUMLAH 81 90 85 68 63 75 74 50 51 59 54 68
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 54
Tabel 4. 19
REKAPITULASI DATA TIM PENEGAKAN PERATURAN DAERAH KOTA DENPASAR
BIDANG PENEGAKAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DAERAH
SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA DENPASAR
TAHUN ANGGARAN 2016
KEGIATAN
: Peningkatan Tim Penegakan Peraturan Daerah Kawasan Tanpa Rokok di Kota Denpasar
: Peningkatan Tim Penegak Peraturan Daerah di Kota Denpasar.
: Penertiban dan Pembongkaran Reklame di Kota Denpasar.
NO BULAN JUMLAH
OBJEK
JENIS PELANGGARAN PENINDAKAN
IZI
N
BA
NG
UN
AN
IZ
IN
U
S
A
H
A
IZI
N
TO
KO
M
OD
ER
N
I
Z
I
N
K
A
P
L
I
N
G
I
Z
I
N
T
O
W
E
R
K
T
R
R
E
K
L
A
M
E
R
T
R
W
P
K
L
K
E
T
E
R
T
I
B
A
N
U
M
U
M
K
E
P
E
N
D
U
D
U
K
A
N
IZ
IN
R
U
M
A
H
M
A
K
A
N
IZ
IN
H
O
TE
L
M
EL
A
TI
I
J
I
N
L
E
N
G
K
A
P
BI
NA
SE
GE
L
BO
NG
KA
R
SIDANG
TIPIRING
1 2 3 4 5 6 7 8 9 1
0
1
1
1
2
1
3
1
4 15 16
1
7 18 19 20 21
1 Januari 96 18 1
5 2 1 0 5
5
2 1 0 0 1 1 0
1
3 62 2 15 1
Pebruari 79 7
1
7 0 0 1 9
4
4 0 0 0 0 1 0
1
0 48 0 15 0
Maret 97 24 9 0 2 2 7
4
0 0 5 1 3 3 1 5 42 0 5 13
April 69 19
1
3 0 0 2 3
2
5 1 3 0 2 0 1 1 37 2 7 11
Mei 90 21
1
5 4 1 0 7
3
3 2 6 0 0 1 0 5 35 1 31 18
Juni 61 18
1
0 4 0 0 4
1
8 1 1 2 3 0 0 4 24 3 15 21
Juli 54 10 6 1 1 0
1
2
2
1 2 0 0 0 0 1 2 32 1 6 18
1 2 3 4 5 6 7 8 9 1
0
1
1
1
2
1
3
1
4
1
5
1
6
1
7 18 19 20 21
Agustus 77 8
1
1 4 0 0
1
6
3
2 1 2 3 0 0 0 4 28 0 17 35
Septemb
er 51 7 4 4 0 0 8
1
6 0 3 9 0 0 0 6 16 1 10 35
Oktober 63 9
1
4 0 0 0
1
1
1
5 0 2 7 0 5 0 5 23 0 8 46
Nopemb
er 51 9
1
0 2 0 3 6
1
5 0 2 3 1 0 0 3 19 0 12 41
Desemb
er 23 5 2 0 0 0 1
1
2 0 0 3 0 0
0 7 0 10 9
TOTAL 811 15
5
1
2
6
21 5 8 8
9
3
2
3
8 2
4
2
8
1
0
1
1 3
5
8
37
3 10
15
1 248
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 55
Jadi dari pelanggaran tersebut diatas merupakan kondisi awal RPJMD Kota Denpasar
Tahun 2016-2021 dan Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kota Denpasar Tahun 2016- 2021
dapat disimpulkan bahwa jumlah pelanggaran ketentraman dan ketertiban di Kota Denpasar
Tahun 2016 berjumlah 2089 kasus. Bila dibandingkan dengan jumlah pelanggaran pada
Tahun Akhir RPJMD 2010-2015 pada Tahun 2015 berjumlah 3628 kasus, terdapat selisih
berkurang pelanggaran sebesar 1539 kasus.
Untuk merealisasikan sasaran –sasaran yang telah ditargetkan dalam urusan wajib
Kesatuan Bangsa Politik Dalam Negeri, maka beberapa program yang dilaksanakan antara
lain:
1. Belanja Tidak Langsung.
- Belanja Pegawai .
2. Belanja Langsung
2.1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran.
- Kegiatan Pelayanan Administrasi Perkantoran.
2.2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
- Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur.
2.3 Program Peningkatan Disiplin Aparatur.
- Kegiatan Pengadaan Pakaian Dinas beserta perlengkapannya.
2.4 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur.
- Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Kesemaptaan
2.5 Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan.
- Kegiatan Penyiapan Tenaga Pengendalian Keamanan dan Kenyamanan
Lingkungan (Pelatihan Linmas).
- Pemantauan Upaya Perlindungan Masyarakat
- Patroli Ketentraman dan Ketertiban Umum
- Pasukan Pengamanan Kegiatan (PASPAMPIN)
2.6. Program Pemeliharaan Kantramtibmas dan Pencegahan Tindak Kriminal.
- Peningkatan tim Penegakan Peraturan Daerah di Kota Denpasar
- Penertiban Baliho/ Spanduk Ucapan Selamat Hari Raya, Tahun Baru, Ulang
Tahun Ormas yang sudah lewat tenggang waktu dan melanggar Perda di Kota
Denpasar
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 56
- Penertiban Penduduk Liar, Gelandangan, Penmgemis, Orang gila, Orang
Terlantar, dan tuna Susila di kota Denpasar
- Penertiban PKL, Pedagang Bermobil, Pedagang Acung, Pedagang Canang,
Pedagang Bertenda diatas trotoar, badan jalan, taman dan telajakan jalan di
Kota Denpasar
- Peningkatan Tim Penegakan Peraturan Daerah Kawasan Tanpa Rokok di Kota
Denpasar
- Peningkatan Kerjasama dengan Aparat Keamanan dalam Penertiban
Pemukiman Kumuh di Kota Denpasar
2.7. Program Peningkatan Nasionalisme Sumber Daya Aparatur.
- HUT Sat.Pol. PP.
2.8. Program Peningkatan, Ketentraman dan Ketertiban
- Kegiatan Penertiban dan Pembongkaran Reklame di Kota Denpasar
b. Realisasi Program Dan Kegiatan Urusan Wajib
Urusan Wajib Kesatuan Bangsa Dan Politik Dalam Negeri
Urusan wajib Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri, dilaksanakan oleh Satuan
Polisi Pamong Praja Kota Denpasar, diwujudkan melalui 8 Program dan 16 Kegiatan dengan
mengalokasikan belanja tidak langsung Rp 12.665.457.500,- (Dua Belas Milyar Enam Ratus
Enam puluh Lima Juta Empat Ratus Lima Puluh Tujuh Ribu Lima Ratus Rupiah) dengan
realisasi Rp. 12.368.825.200,- (Dua Belas Milyar Tiga Ratus Enam Puluh Delapan Juta
Delapan Ratus Dua Puluh Lima Ribu Dua Ratus Rupiah) atau (97,66%) Persen, sedangkan
belanja langsung dialokasikan Rp. 5.866.351.917,- (Lima Milyar Delapan Ratus Enam Puluh
Enam Juta Tiga Ratus Lima Puluh Satu Ribu Sembilan Ratus tujuh Belas Rupiah) dengan
realisasi sebesar Rp. 5.765.730.322,- (Lima Milyar Tujuh Ratus Enam Puluh Lima Juta
Tujuh Ratus Tiga Puluh Ribu Tiga Ratus Dua Puluh Dua Rupiah) atau (98,28%) persen
TARGET :
1 Belanja Tidak Langsung
Rp 12,665,457,500 100%
-Belanja pegawai
Rp 12,665,457,500
2 Belanja Langsung
Rp 5,866,351,917 100%
-Belanja Pegawai Rp 158.100.000
-Belanja Barang dan jasa Rp 44.778.207.604
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 57
-Belanja Modal Rp 930.044.313
3 Total Belanja Langsung dan
Tidak Langsung
Rp 18,531,809,417 100%
REALISASI :
1 Belanja Tidak Langsung
Rp 12,368,825,200 97.66%
-Belanja pegawai
Rp 12,368,825,200
2 Belanja Langsung
Rp 5,765,730,322 98.28%
-Belanja Pegawai Rp 156.100.000
-Belanja Barang dan jasa Rp 4.683.035.236
-Belanja Modal Rp 926.595.086
3 Total Belanja Langsung dan
Tidak Langsung Rp 18,134,555,522 97.86%
Sedangkan realisasi untuk masing-masing program dan kegiatan dapat dilihat dalam tabel
sbb :
Tabel 4.20
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Wajib Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri Tahun 2016 yang dilaksanakan oleh
Satuan Polisi Pamong Praja Kota Denpasar
NO PROGRAM DAN
KEGIATAN
ANGGARAN REALISASI
KETER
ANGAN FISIK KEUANGAN FISIK KEUANGAN SISA
VOLU
ME (Rp)
VOLU
ME % (Rp) % (Rp) %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Belanja Tidak Langsung
1
Laporan 12,665,457,500
1
Laporan 100%
12,368,825,20
0
97.6
6% 296,632,300
2.4
0%
Belanja Pegawai
1
Laporan 12,665,457,500
1
Laporan 100%
12,368,825,20
0
97.6
6% 296,632,300
2.4
0%
Belanja Langsung
1
Laporan 5,866,351,917
1
Laporan 100% 5,765,730,322
98.2
8% 100,621,595
1.7
5%
1 Program
Pelayanan administrasi
perkantoran
Kegiatan
Pelayanan administrasi
perkantoran
1 Paket 1,943,935,135 1 Paket 100% 1,746,748,463 89.8
6%
197,186,672 11.
29
%
2 Program :
Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur
Kegiatan :
Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur
1 Paket 1,804,671,313 1 Paket 100% 1,474,894,550 81.7
3%
329,776,763 22.
36
%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 58
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
3 Program :
Peningkatan Disiplin
Aparatur
Kegiatan :
Pengadaan Pakaian Dinas
Beserta kelengkapannya
183
Orang
524,530,000 168
Orang
100% 420,073,000 80.0
9%
104,457,000 24.
87
%
Dikarena
kan
harga
penawar
an lebih
rendah
dari
pada
harga
perkiraa
n
4 Program :
Peningkatan Kapasitas
sumber daya aparatur
4.2 Kegiatan :
Pendidikan Dan Pelatihan
Kesemaptaan
110
Orang
234,172,500 110
Orang
100% 220,704,500 94.2
5%
13,468,000 6.1
0%
5 Program :
Peningkatan Keamanan dan
Kenyamanan Lingkungan
5.1 Kegiatan :
Penyiapan tenaga
pengendali keamanan dan
kenyamanan lingkungan (
Pelatihan Linmas )
1
Laporan
128,218,500 1
Laporan
100% 109,932,500 85.7
4%
18,286,000 16.
63
%
5.2 Kegiatan :
Pemantauan Upaya
Perlindungan Masyarakat
1
Laporan
46,671,000 1
Laporan
100% 43,331,000 92.8
4%
3,340,000 7.7
1%
5.3 Kegiatan :
Patroli ketentraman dan
ketertiban umum
720 Kali
Turun
112,946,000 720
Kali
Turun
100% 101,244,000 89.6
4%
11,702,000 11.
56
%
5.4 Kegiatan :
Pasukan pengaman
kegiatan (paspampin)
7 Orang 65,614,000 7 Orang 100% 60,095,000 91.5
9%
5,519,000 9.1
8%
6 Program :
Pemeliharaan
Kantrantibmas dan
Pencegahan Tindak
Kriminal
6.1 Kegiatan :
Peningkatan tim Penegakan
Peraturan Daerah di Kota
Denpasar
146 Kali 144,796,705 146
Kali
100% 131,810,705 91.0
3%
12,986,000 9.8
5%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 59
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
6.2 Kegiatan :
Penertiban Baliho/
Spanduk Ucapan Selamat
Hari Raya, Tahun Baru,
Ulang Tahun Ormas yang
sudah lewat tenggang
waktu dan melanggar Perda
di Kota Denpasar
48 Kali
Turun
58,440,000 48 Kali
Turun
100% 52,950,000 91% 5,490,000 10.
37
%
6.3 Kegiatan
Penertiban Penduduk Liar,
Gelandangan, Penmgemis,
Orang gila, Orang
Terlantar, dan tuna Susila
di kota Denpasar
144 Kali
Turun
148,243,875 144
Kali
Turun
100% 129,899,375 88% 18,344,500 14.
12
%
6.4 Kegiatan :
Penertiban PKL, Pedagang
Bermobil, Pedagang
Acung, Pedagang Canang,
Pedagang Bertenda diatas
trotoar, badan jalan, taman
dan telajakan jalan di Kota
Denpasar
180 Kali
Turun
105,255,300 180
Kali
Turun
100% 81,836,600 78% 23,418,700 28.
62
%
6.5 Kegiatan :
Peningkatan Tim
Penegakan Peraturan
Daerah Kawasan Tanpa
Rokok di Kota Denpasar
48 Kali 121,224,700 48 Kali 100% 56,210,300 46.3
7%
65,014,400 115
.66
%
Dikarena
kan ada
beberapa
item
yang
tidak
diampra
h, karena
beberapa
item
yang
masih
layak
(Plat
kawasan
tanpa
rokok
dan
stiker
himbaua
n)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 60
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
6.6 Kegiatan:
Peningkatan Kerjasama
dengan Aparat Keamanan
dalam Penertiban
Pemukiman Kumuh di
Kota Denpasar
0 100,000 0 100% - 0 100,000 0% Dikarena
kan
tidak
memper
oleh
dana
pada
perubaha
n 2016,
sehingga
dianggar
kan pada
tahun
2017
7 Peningkatan Nasionalisme
Sumber Daya Aparatur
Kegiatan
Hut Sat Pol PP
1 Kali
Kegiatan
60,665,750 1 Kali
Kegiata
n
100% 57,244,850 94% 3,420,900 5.9
8%
8 Peningkatan Keamanan,
Ketentraman dan
Ketertiban
Kegiatan
Penertiban dan
Pembongkaran Reklame di
Kota Denpasar
12 Titik 285,401,000 12 Titik 100% 267,875,000 94% 17,526,000 6.5
4%
JUMLAH 5,784,885,778
4,954,849,843
830,035,935
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 61
Realisasi Output dan Outcome Pelaksanaan Program dan Kegiatan Satuan Polisi
Pamong Praja Kota Denpasar
Tahun 2016
NO PROGRAM DAN
KEGIATAN
Output Outcome
Target Realisasi Target Realisasi
1 2 3 4 5 6
1 Program
Pelayanan administrasi
perkantoran
Kegiatan : Pelayanan
administrasi perkantoran
Terpenuhinya Pelayanan
Administrasi Perkantoran
dalam 1 Tahun dengan
jumlah Anggaran sebesar
Terselenggaranya
Pelayanan
Administrasi
dalam 1 Tahun
dengan realisasi
sebesar
Meningkatnya
Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
dalam 1
Tahun sebesar
Meningkatnya
Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
dalam 1
Tahun
terealisasi
sebesar
Rp 1,943,935,135 Rp
1,746,748,463
100% 89.86%
2 Program :
Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur
Kegiatan : Peningkatan Sarana
dan Prasarana Aparatur
Terpenuhinya Penyediaan
Sarana dan Prasarana yang
layak untuk mendukung
kegiatan Sat.POl.PP Kota
Denpasar dalam 1 Tahun
dengan jumlah Anggaran
sebesar
Terpenuhinya
Penyediaan Sarana
dan Prasarana yang
layak untuk
mendukung
kegiatan
Sat.POl.PP Kota
Denpasar dalam 1
Tahun dengan
realisasi sebesar
Meningkatnya
Penyediaan
Sarana dan
Prasarana
Aparatur
dalam 1
Tahun sebesar
Meningkatnya
Penyediaan
Sarana dan
Prasarana
Aparatur
dalam 1
Tahun
terealisasi
sebesar
Rp 1,804,671,313 Rp
1,474,894,550
100% 81.73%
1 2 3 4 5 6
3 Program :
Peningkatan Disiplin Aparatur
Kegiatan : Pengadaan Pakaian
Dinas Beserta kelengkapannya
Terpenuhinya Kebutuhan
Pakaian Pegawai dalam 1
Tahun dengan jumlah
anggaran sebesar
Terpenuhinya
Kebutuhan Pakaian
Pegawai dalam 1
Tahun dengan
realisasi sebesar
Meningkatnya
Disiplin
Pegawai
dalam 1
Tahun sebesar
Meningkatnya
Disiplin
Pegawai
dalam 1
Tahun
terealisasi
sebesar
Rp 524,530,000 Rp
420,073,000
100% 80.09%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 62
Output Outcome
NO Program/Kegiatan Target Realisasi Target Realisasi
4 Program :
Peningkatan Kapasitas sumber
daya aparatur
4.2 Kegiatan : Pendidikan Dan
Pelatihan Kesemaptaan
Terselenggaranya
kapasitas sumber daya
aparatur dengan anggaran
sebesar
Terpenuhinya
pelatihan
keterampilan
kesemaptaan
dengan realisasi
anggaran sebesar
Meningkatnya
Kapasitas
sumber daya
manusia
Bertambahny
a pemahaman
sumber daya
manusia
dengan
realisasi
sebesar
Rp 234,172,500 Rp
220,704,500
100% 94.25%
5 Program :
Peningkatan Keamanan dan
Kenyamanan Lingkungan
5.1 Kegiatan : Penyiapan tenaga
pengendali keamanan dan
kenyamanan lingkungan
( Pelatihan Linmas )
Terselenggaranya
pelatihan linmas dengan
anggaran sebesar
Terwujudnya
pelatihan linmas
dengan realisasi
anggaran sebesar
Terselenggara
nya pelatihan
linmas
Terwujudnya
tenaga
pengendali
keamanan dan
kenyamanan
lingkungan
dengan
Linmas yang
terlatih di
Kota
Denpasar
dengan
realisasi
anggaran
sebesar
Rp 128,218,500 Rp
109,932,500
100% 85.74%
1 2 3 4 5 6
5.2 Kegiatan : Pemantauan Upaya
Perlindungan Masyarakat
Terselenggarannya
pemantauan upaya
perlindungan masyarakat
dengan anggaran sebesar
Terwujudnya
pemantauan upaya
perlindungan
amsyarakat dengan
realisasi anggaran
sebesar
Terselenggara
nya
pemantauan
perlindungan
masyarakat di
Kota
Denpasar
Terwujudnya
pemantauan
perlindungan
masyarakat
dengan
realisasi
anggaran
sebesar
Rp 46,671,000 Rp
43,331,000
100% 92.84%
5.3 Kegiatan : Patroli ketentraman
dan ketertiban umum
Berkurangnya
pelanggaran Perda di Kota
Denpasar dalam 1 tahun
dengan Anggaran sebesar
Berkurangnya
pelanggaran Perda
di Kota Denpasar
dalam 1 tahun
dengan Realisasi
Anggaran sebesar
Terjaringnya
Pelanggaran
dengan Target
pelanggar
sebanyak
Terjaringnya
Pelanggaran
dengan
Realisasi
sebanyak
Rp 112,946,000 Rp
101,244,000
100% 89.64%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 63
NO Program/Kegiatan
Output Outcome
Target Realisasi Target Realisasi
5.4 Kegiatan : Pasukan pengaman
kegiatan (paspampin)
Dilaksanakannya
pengamanan dan
pengamanan kunjungan
pejabat di Kota Denpasar
Dengan Anggaran Sebesar
Terwujudnya
keamanan dan
ketertiban
kunjungan pejabat
di Kota Denpasar
Dengan realisasi
Anggaran sebesar
Terwujudnya
system
keamanan dan
kenyamanan
dalam
kunjungan
pejabat di
Kota
Denpasar
Terlaksanany
a
Pemeliharaan
dan keamanan
kunjungan
Pejabat di
Kota
Denpasar atau
realisasi
sebesar
Rp 65,614,000 Rp
60,095,000
100% 91.59%
6 Program :
Pemeliharaan Kantrantibmas dan
Pencegahan Tindak Kriminal
1 2 3 4 5 6
6.1 Kegiatan : Peningkatan tim
Penegakan Peraturan Daerah di
Kota Denpasar
Ditertibkannya
Pelanggaran Peraturan
Daerah Kota Denpasar
dalam 1 tahun dengan
Anggaran sebesar
Ditertibkannya
Pelanggaran
Peraturan Daerah
Kota Denpasar
dalam 1 tahun
dengan Realisasi
Anggaran sebesar
Terselenggara
nya
Administrasi
Perijinan dan
Mendirikan
Bangunan
Terselenggara
ny
Administrasi
Perijinan
dengan
Realisasi
Perusahaan
dan
Mendirikan
Bangunan
Rp 144,796,705 Rp
131,810,705
100% 91.03%
6.2 Kegiatan : Penertiban Baliho/
Spanduk Ucapan Selamat Hari
Raya, Tahun Baru, Ulang Tahun
Ormas yang sudah lewat
tenggang waktu dan melanggar
Perda di Kota Denpasar
Pencegahan dan
pemeliharaan Tramtib di
Kota Denpasar dengan
Anggaran sebesar
Ditertibkannya
Spanduk dan
Baliho yang
Melanggar Perda
di Kota Denpasar
dengan realisasi
Anggaran sebesar
Tertib dan
Bersihnya
Kota
Denpasar
Terjaringnya
Pelanggaran
dengan
Realisasi
sebanyak
Rp 58,440,000 Rp
52,950,000
100% 91%
6.3 Kegiatan : Penertiban Penduduk
Liar, Gelandangan, Penmgemis,
Orang gila, Orang Terlantar, dan
tuna Susila di kota Denpasar
Berkurangnya
pelanggaran PKL, dan
Penduduk Liar di Kota
Denpasar dalam 1 tahun
dengan Anggaran sebesar
Berkurangnya
pelanggaran PKL
dan Penduduk Liar
di Kota Denpasar
dalam 1 tahun
dengan realisasi
Anggaran sebesar
Tertib dan
Bersihnya
Kota
Denpasar
Terjaringnya
Pelanggaran
dengan
realisasi
pelanggar
sebanyak
Rp 148,243,875 Rp
129,899,375
100% 88%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 64
Output
Outcome
NO
Program/Kegiatan
Target Realisasi Target Realisasi
6.4 Kegiatan : Penertiban PKL,
Pedagang Bermobil, Pedagang
Acung, Pedagang Canang,
Pedagang Bertenda diatas
trotoar, badan jalan, taman dan
telajakan jalan di Kota Denpasar
Berkurangnya
pelanggaran PKL, dan
Penduduk Liar di Kota
Denpasar dalam 1 tahun
dengan Anggaran sebesar
Berkurangnya
pelanggaran PKL
dan Penduduk Liar
di Kota Denpasar
dalam 1 tahun
dengan realisasi
Anggaran sebesar
Tertib dan
Bersihnya
Kota
Denpasar
Terjaringnya
Pelanggaran
dengan
realisasi
pelanggar
sebanyak
Rp 105,255,300 Rp
81,836,600
100% 78%
6.5 Kegiatan : Peningkatan Tim
Penegakan Peraturan Daerah
Kawasan Tanpa Rokok di Kota
Denpasar
Ditertibkannya
Pelanggaran Peraturan
Daerah Kota Denpasar
dalam 1 tahun dengan
Anggaran sebesar
Ditertibkannya
Pelanggaran
Peraturan Daerah
Kota Denpasar
dalam 1 tahun
dengan Realisasi
Anggaran sebesar
Terselenggara
nya Tertib
kawasan
tanpa rokok di
kota denpasar
Terwujudnya
Tertib
Kawasan
Tanpa Rokok
di Kota
Denpasar
Rp 121,224,700 Rp
56,210,300
100% 46.37%
6.6 Kegiatan: Peningkatan
Kerjasama dengan Aparat
Keamanan dalam Penertiban
Pemukiman Kumuh di Kota
Denpasar
Ditertibkannya
Pelanggaran Peraturan
Daerah Kota Denpasar
dalam 1 tahun dengan
Anggaran sebesar
Ditertibkannya
Pelanggaran
Peraturan Daerah
Kota Denpasar
dalam 1 tahun
dengan Realisasi
Anggaran sebesar
Terselenggara
nya Peneriban
Pemukiman
Kumuh di
Kota
Denpasar
Terwujudnya
Tertib
Pemukiman
di Kota
Denpasar
Rp 100,000 Rp
-
0
7 Program :
Peningkatan Nasionalisme
Sumber Daya Aparatur
Kegiatan : Hut Sat Pol PP Dilaksanakan Hut. Sat Pol
PP dengan Anggaran
sebesar
Terlaksananya
Hut. Sat. Pol. PP
Dengan realisasi
Anggaran
Terselenggara
nya Hut. Sat.
Pol. PP
dengan
target1 kali
kegiatan
Terselenggara
nya Hut. Sat.
Pol. PP
dengan
berjalan
lancar
Rp 60,665,750 Rp
57,244,850
100% 94%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 65
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan
1. Keterbatasan sumber daya manusia secara kuantitas maupun kualitas dan juga
keterbatasan sarana dan prasarana pendukung Kinerja Satuan Polisi Pamong Praja
Kota Denpasar
2. Pada Kegiatan Pengadaan Pakaian Dinas Beserta kelengkapannya harga penawaran
lebih rendah dari pada harga perkiraan.
3. Pada Kegiatan Peningkatan Tim Penegakan Peraturan Daerah Kawasan Tanpa
Rokok di Kota Denpasar ada beberapa item yang tidak diamprah, karena beberapa
item yang masih layak (Plat kawasan tanpa rokok dan stiker himbauan)
4. Pada Kegiatan Peningkatan Kerjasama dengan Aparat Keamanan dalam Penertiban
Pemukiman Kumuh di Kota Denpasar tidak memperoleh dana pada perubahan 2016,
sehingga dianggarkan pada tahun 2017
5. Efisiensi dana dalam pelaksanaan kegiatan
Solusi
1. Perlunya dukungan dari berbagai pihak baik dari segi anggaran dan kebijakan
pimpinan dan kami akan terus berkoordinasi dengan para pihak terkait.
2. Lebih cermat dalam menerima hasil pekerjaannya, sehingga kualitas dapat terjaga
biarpun harga penawaran lebih rendah
NO Program/Kegiatan
Output Outcome
Target Realisasi Target Realisasi
Program :
Peningkatan Keamanan,
Ketentraman dan Ketertiban
Kegiatan : Penertiban dan
Pembongkaran Reklame di Kota
Denpasar
Dilaksanakannya
Pembongkaran Reklame
diKota Denpasar dengan
Anggaran sebesar
Terlaksananya
Pembongkaran
Reklame dengan
realisasi Anggaran
Dilaksanakan
nya
Pembongkara
n Reklame
diKota
Denpasar
Dilaksanakan
nya
Pembongkara
n Reklame
diKota
Denpasar
dengan
realisasi
anggaran
Rp 285,401,000 Rp
267,875,000
100% 94%
JUMLAH Rp 5,784,885,778 Rp 4,954,849,843
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 66
3. Lebih cermat dalam merencanakan detail sebuah kegiatan dengan melihat secara
nyata dilapangan terhadap alat peraga
4. Akan lebih cermat dalam memproses perencanaan anggaran sehingga kegiatan ini
dapat memperoleh pagu anggaran pada tahun anggaran 2017
5. Lebih cermat dalam menysun rencana kegiatan dan merealisasikannya sesuai dengan
kebutuhan
2. Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Denpasar
a. Program dan Kegiatan
Pembangunan Bidang Kesatuan Bangsa dan Politik, erat kaitannya dengan upaya
memperkokoh kesatuan dan kecintaan akan bangsa dan negara, sehingga upaya ini perlu
mendapatkan apresiasi oleh semua pihak. Upaya ini sudah menunjukkan hasil yang
menggembirakan hal ini ditandai dengan semakin kondusifnya suasana Kota Denpasar.
Untuk merealisasikan sasaran-sasaran yang telah ditargetkan dalam urusan wajib
Kesatuan Bangsa dan Politik, maka beberapa program yang dilaksanakan antara lain :
Belanja Tidak Langsung
1. Belanja Pegawai
Belanja Langsung
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1.1 Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
2.1 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
3.1 Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
4. Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan
4.1 Pengendalian Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan bagi WNA
4.2 Pengamanan Kawasan Sanur
4.3 Koordinasi Pengamanan Kota Denpasar
4.4 Pelatihan Pembekalan Jaringan Deteksi Dini
4.5 Peningkatan Pemahaman dan Pemajuan HAM
4.6 Koordinasi Komunitas Intelijen Daerah Kota Denpasar
4.7 Pembentukan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 67
4.8 Pelatihan Pengendalian dan Kenyamanan Lingkungan bagi Pecalang di Kota
Denpasar
4.9 Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial
4.10 Peningkatan Koordinasi dan Sinkronisasi Pelaksanaan Pembangunan di Kota
Denpasar
5. Program Pengembangan Wawasan Kebangsaan
5.1 Peningkatan Toleransi dan Kerukunan dalam Kehidupan Beragama
5.2 Sosialisasi Wawasan Kebangsaan
5.3 Peningkatan Kesadaran Masyarakat Akan Nilai-Nilai Luhur Budaya Bangsa
Melalui Upacara Bendera HUT Kota Denpasar
5.4 Bintek Peningkatan Kesadaran Masyarakat Akan Nilai-Nilai Luhur Budaya
Bangsa
5.5 Peningkatan Kesadaran Bela Negara
5.6 Seminar Peningkatan Wawasan Kebangsaan
5.7 Peningkatan Koordinasi Forum Pembauran Kebangsaan
5.8 Bintek Toleransi dan Kerukunan dalam Kehidupan Beragama
6. Program Kemitraan Pengembangan Wawasan Kebangsaan
6.1 Fasilitas Terhadap Pelestarian Ketahanan Kreasi Seni dan Budaya
6.2 Seminar Peningkatan Ketahanan Kebangsaan bagi Penganut Aliran Kepercayaan
7. Program Peningkatan Pemberantasan Penyakit Masyarakat (PEKAT)
7.1 Penyuluhan Pencegahan Peredaran/ Penggunaan Minuman Keras dan Narkoba
7.2 Penyuluhan Pencegahan Berkembangnya Praktek Prostitusi
7.3 Penyuluhan Pencegahan Eksploitasi Anak Bawah Umur
8. Program Pendidikan Politik Masyarakat
8.1 Pendidikan Politik Kepada Organisasi Massa
8.2 Koordinasi Forum-Forum Diskusi Politik
8.3 Verifikasi Bantuan Partai Politik
8.4 Pendidikan Politik Pemilih Pemula
8.5 Pemberdayaan Kelembagaan Partai Politik Tahun 2016
b. Realisasi Program dan Kegiatan Urusan Wajib
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 68
Urusan Wajib Kesatuan Bangsa dan Politik.
Urusan Wajib Kesatuan Bangsa dan Politik dilaksanakan oleh Badan Kesatuan Bangsa
dan politik Kota Denpasar, diwujudkan melalui 8 program dan 31 kegiatan dengan total
anggaran sebesar Rp 8.088.740.214,-
Target :
1. Belanja Tidak Langsung Rp 2.999.355.100,-
- Belanja Pegawai Rp 2.999.355.100,-
2. Belanja Langsung Rp 5.089.385.114,-
- Belanja Pegawai Rp 156.000.000,-
- Belanja Barang dan Jasa Rp 4.902.385.114,-
- Belanja Modal Rp 31.000.000,-
Realisasi :
1. Belanja Tidak Langsung Rp 2.988.759.600,- (99,64%)
- Belanja Pegawai Rp 2.988.759.600,-
2. Belanja Langsung Rp 4.445.794.627,- (87,35%)
- Belanja Pegawai Rp 12.000.000,-
- Belanja Barang dan Jasa Rp 4.404.724.627,-
- Belanja Modal Rp 29.070.000,-
3. Total Belanja Langsung dan Rp 7.434.554.227,- (91,91%)
Tak Langsung
Sedangkan realisasi untuk masing-masing program dan kegiatan dapat dilihat dalam table
berikut :
Tabel 4.17
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Kesatuan Bangsa dan Politik Tahun 2016 yang
dilaksanakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Denpasar
Program/ Kegiatan Target Realisasi
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 69
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % (Rp) %
Belanja Rp 8,088,740,214 Rp 7,434,554,227 91.91
Belanja Tidak Langsung 12 bulan Rp 2,999,355,100 12 bulan 100.00 Rp 2,988,759,600 99.64
1. Belanja Pegawai 12 bulan Rp 2,999,355,100 12 bulan 100.00 Rp 2,988,759,600 99.64
Belanja Langsung Rp 5,089,385,114 Rp 4,445,794,627 87.35
1. Program Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
1 paket Rp 1,370,707,450 1 paket 100.00 Rp 1,159,306,164 84.58
a. Pelayanan Administrasi
Perkantoran
1 paket Rp 1,370,707,450 1 paket 100.00 Rp 1,159,306,164 84.58
2. Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana
Aparatur.
1 paket Rp 480,820,000 1 paket 100.00 Rp 427,866,964 88.99
a. Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur.
1 paket Rp 480,820,000 1 paket 100.00 Rp 427,866,964 88.99
3. Program Peningkatan
Kapasitas Sumber Daya
Aparatur.
1 paket Rp 80,000,000 1 paket 100.00 Rp 52,872,450 66.09
a. Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Aparatur
8 kali Rp 80,000,000 8 kali 100.00 Rp 52,872,450 66.09
4. Program Peningkatan
Keamanan dan
Kenyamanan
Lingkungan.
Rp 1,515,165,000 100.00 Rp 1,279,826,990 84.47
a. Pengendalian Keamanan
dan Kenyamanan
Lingkungan bagi WNA
30 kali Rp 77,400,000 30 kali 100.00 Rp 76,480,000 98.81
b. Pengamanan Kawasan
Sanur
4 laporan Rp 128,501,000 4 laporan 100.00 Rp 128,052,090 99.65
c. Koordinasi Pengamanan
Kota Denpasar
4 laporan Rp 135,137,000 4 laporan 100.00 Rp 120,607,000 89.25
d. Pelatihan Pembekalan
Jaringan Deteksi Dini
50 orang Rp 56,068,000 50 orang 100.00 Rp 53,093,000 94.69
e. Peningkatan Pemahaman
dan Pemajuan HAM
50 orang Rp 78,450,000 50 orang 100.00 Rp 77,700,000 99.04
f. Koordinasi Komunitas
Intelijen Daerah Kota
Denpasar
4 laporan Rp 503,162,000 4 laporan 100.00 Rp 452,427,900 89.92
g. Pembentukan Forum
Kewaspadaan Dini
Masyarakat (FKDM)
4 laporan Rp 151,390,000 4 laporan 100.00 Rp 147,890,000 97.69
h. Pelatihan Pengendalian dan
Kenyamanan Lingkungan
Bagi Pecalang di Kota
Denpasar
70 orang Rp 160,000,000 70 orang 100.00 Rp 154,120,000 96.33
i. Tim Terpadu Penanganan
Konflik Sosial
4 laporan Rp 20,352,000 4 laporan 100.00 Rp 10,252,000 50.37
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 70
Program/ Kegiatan Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % (Rp) %
j. Peningkatan Koordinasi
dan Sinkronisasi
Pelaksanaan Pembangunan
di Kota Denpasar
2 kali Rp 204,705,000 2 kali 100.00 Rp 59,205,000 28.92
5. Program Pengembangan
Wawasan Kebangsaan
Rp 1,094,622,664 100.00 Rp 996,485,059 91.03
a. Peningkatan Toleransi dan
Kerukunan dalam
Kehidupan Beragama
12 bulan Rp 369,126,000 12 bulan 100.00 Rp 323,033,250 87.51
b. Sosialisasi Wawasan
Kebangsaan
50 orang Rp 27,335,000 50 orang 100.00 Rp 26,985,000 98.72
c. Peningkatan Kesadaran
Masyarakat Akan Nilai-
Nilai Luhur Budaya Bangsa
Melalui Upacara Bendera
HUT Kota Denpasar
1 kali Rp 279,305,864 1 kali 100.00 Rp 277,946,409 99.51
d. Bintek Peningkatan
Kesadaran Masyarakat
Akan Nilai-Nilai Luhur
Budaya Bangsa
70 orang Rp 52,464,600 70 orang 100.00 Rp 51,864,600 98.86
e. Peningkatan Kesadaran
Bela Negara
70 orang Rp 80,080,000 70 orang 100.00 Rp 77,290,000 96.52
f. Seminar Peningkatan
Wawasan Kebangsaan
100 orang Rp 61,674,000 100 orang 100.00 Rp 61,074,000 99.03
g. Peningkatan Koordinasi
Forum Pembauran
Kebangsaan
2 kali Rp 178,804,500 2 kali 100.00 Rp 133,659,100 74.75
h. Bintek Toleransi dan
Kerukunan dalam
Kehidupan Beragama
60 orang Rp 45,832,700 60 orang 100.00 Rp 44,632,700 97.38
6. Kemitraan
Pengembangan Wawasan
Kebangsaan
Rp 142,250,000 100.00 Rp 141,550,000 99.51
a. Fasilitas Terhadap
Pelestarian Ketahanan
Kreasi Seni dan Budaya
50 orang Rp 77,200,000 50 orang 100.00 Rp 76,850,000 99.55
b. Seminar Peningkatan
Ketahanan Kebangsaan
bagi Penganut Aliran
Kepercayaan
50 orang Rp 65,050,000 50 orang 100.00 Rp 64,700,000 99.46
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 71
Program/ Kegiatan Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % (Rp) %
7. Peningkatan
Pemberantasan Penyakit
Masyarakat (PEKAT)
Rp 146,820,000 100.00 Rp 133,470,000 90.91
a. Penyuluhan Pencegahan
Peredaran/ Penggunaan
Minuman Keras dan
Narkoba
50 orang Rp 76,900,000 50 orang 100.00 Rp 74,300,000 96.62
b. Penyuluhan Pencegahan
Berkembangnya Praktek
Prostitusi
35 orang Rp 35,310,000 35 orang 100.00 Rp 29,560,000 83.72
c. Penyuluhan Pencegahan
Eksploitasi Anak Bawah
Umur
35 orang Rp 34,610,000 35 orang 100.00 Rp 29,610,000 85.55
8. Program Pendidikan
Politik Masyarakat
Rp 259,000,000 100.00 Rp 254,417,000 98.23
a. Pendidikan Politik Kepada
Organisasi Massa
100 orang Rp 55,000,000 100 orang 100.00 Rp 53,750,000 97.73
b. Koordinasi Forum-Forum
Diskusi Politik
1 laporan Rp 35,000,000 1 laporan 100.00 Rp 34,500,000 98.57
c. Verifikasi Bantuan Partai
Politik
7 parpol Rp 24,000,000 7 parpol 100.00 Rp 21,186,000 88.28
d. Pendidikan Politik Pemilih
Pemula
100 orang Rp 45,000,000 100 orang 100.00 Rp 45,000,000 100.00
e. Pemberdayaan
Kelembagaan Parpol Tahun
2016
7 parpol Rp 100,000,000 7 parpol 100.00 Rp 99,981,000 99.98
JUMLAH Rp 8,088,740,214 100.00 Rp 7,434,554,227 87.35
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan
1. Kegiatan Pelayanan Administrasi Perkantoran jumlah anggaran kegiatan untuk tahun 2016
Rp 1.370.707.449,- sedangkan realisasi dalam setahun mencapai Rp.1.159.306.164,-
(84,58%) sehingga terdapat sisa anggaran Rp 211.401286,- yang disebabkan oleh :
- Adanya sisa anggaran dan selisih pagu dengan dana yang terealisasi pada Belanja
ATK, Alat Listri dan Elektronik, Perangko, Materai dan Benda Pos, Peralatan
Kebersihan dan Bahan Pembersih, Aci-Aci dan Sesajen, Telepon, Air, Listrik, Surat
Kabar/Majalah, Jasa Tenaga Non Pegawai, Cetak, Fotocopy, Makmin Rapat dan
Tamu.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 72
- Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah dengan sisa anggaran Rp 153.941.980,-
dikarenakan tidak terlaksananya kunjungan keluar daerah Forum Pembauran
Kebangsaan (FPK) serta Peningkatan Toleransi dan Kerukunan dalam Kehidupan
Beragama (FKUB) dimana dana perjalanan dinas disiapkan untuk pendampingan.
2. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur jumlah anggaran kegiatan
untuk tahun 2016 Rp 480.820.000,- sedangkan realisasi dalam setahun mencapai Rp
427.866.964,- (88,99%) sehingga terdapat sisa anggaran Rp. 52.953.036,- yang
disebabkan oleh :
- Adanya sisa anggaran dan selisih pagu dengan dana yang terealisasi pada Belanja
BHP Frekuensi Radio, Jasa Service, Penggantian Suku Cadang, BBM/Gas dan
Pelumas, STNK, Pemeliharaan Peralatan Kantor, Pemeliharaan Komputer,
Pemeliharaan Alat Studio dan Komunikasi, Pemeliharaan Instalasi dan Jaringan,
Pemeliharaan Buku/Perpustakaan, Pemeliharaan Gedung dan Bangunan, Belanja
Modal Pengadaan AC dan Kursi Kerja.
3. Kegiatan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur jumlah anggaran kegiatan untuk
tahun 2016 Rp 80.000.000,- sedangkan realisasi dalam setahun mencapai Rp 52.872.450,-
(66,09%) sehingga terdapat sisa anggaran Rp 27.127.550,- yang disebabkan oleh :
- Karena memang tidak ada undangan bimtek yang terkait Kesbangpol sehingga masih
ada sisa anggaran.
4. Kegiatan Koordinasi Pengamanan Kota Denpasar jumlah anggaran untuk tahun 2016
Rp 135.137.000,- sedangkan realisasi dalam setahun mencapai Rp 120.607.000,-
(89,25%) sehingga terdapat sisa anggaran Rp 14.530.000,- yang disebabkan oleh :
- Adanya sisa anggaran pada Belanja ATK, Jasa Tenaga Non Pegawai (Honor Tim
Pengamanan) yang dianggarkan untuk 24 orang terealisasi hanya 23 orang, Makmin
Rapat, dan Makmin Pengamanan dikarenakan kegiatan disesuaikan dengan kondisi
dan situasi yang berkembang di masyarakat.
5. Kegiatan Pelatihan Pembekalan Jaringan Deteksi Dini jumlah anggaran untuk tahun 2016
Rp 56.068.000,- sedangkan realisasi dalam setahun mencapai Rp 53.093.000,- (94,69%)
sehingga terdapat sisa anggaran Rp 2.975.000,- yang disebabkan oleh :
- Adanya sisa anggaran dari selisih pagu dengan dana yang terealisasi pada Belanja
ATK, Jasa Publikasi, Jasa Tenaga Ahli/Instruktur/Narasumber, Penggandaan, dan
Pakaian Kerja Lapangan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 73
6. Kegiatan Koordinasi Komunitas Intelijen Daerah jumlah anggaran untuk tahun 2016
Rp 503.162.000,- sedangkan realisasi dalam setahun mencapai Rp 452.427.900,-
(89,92%) sehingga terdapat sisa anggaran Rp 50.734.100,- yang disebabkan oleh :
- Adanya sisa anggaran dan selisih pagu dengan dana yang terealisasi pada Belanja
ATK, Jasa Transportasi dan Akomodasi, Makmin Rapat, Perjalanan Dinas Luar
Daerah.
7. Kegiatan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial jumlah anggaran untuk tahun 2016
Rp 20.352.000,- sedangkan realisasi dalam setahun mencapai Rp 10.252.000,- (50,37%)
sehingga terdapat sisa anggaran Rp 10.100.000,- yang disebabkan oleh :
- Adanya sisa anggaran dan selisih pagu dengan dana yang terealisasi pada Belanja
ATK dan Makmin Rapat oleh karena tidak semua anggota tim hadir pada waktu rapat
persiapan dan penyusunan laporan rencana aksi.
8. Kegiatan Peningkatan Koordinasi dan Sinkronisasi Pelaksanaan Pembangunan di Kota
Denpasar jumlah anggaran untuk tahun 2016 Rp 204.705.000,- sedangkan realisasi dalam
setahun mencapai Rp 59.205.000,- ( 28,92% ) sehingga terdapat sisa anggaran Rp
145.500.000,- yang disebabkan oleh :
- Belanja Honor Tim/Petugas Khusus tidak terealisasi dikarenakan pada saat
pelaksanaan Sarasehan Tim Koordinasi dan Sinkronisasi tidak memberikan materi
secara langsung tetapi hanya diwakilkan. Selain itu, kurangnya koordinasi antara
Pimpinan Daerah yang termasuk didalam Tim Koordinasi dan Sinkronisasi
Pelaksanaan Pembangunan di Kota Denpasar sehingga ada sedikit permasalahan
terkait dengan pelaksanaan tugas tim sesuai dengan SK Nomor :
188.45/1261/HK/2016.
9. Kegiatan Peningkatan Toleransi dan Kerukunan dalam Kehidupan Beragama jumlah
anggaran kegiatan untuk tahun 2016 Rp 369.126.000,- sedangkan realisasi dalam setahun
mencapai Rp 323.033.250,- (87,51%) sehingga terdapat sisa anggaran Rp. 46.092.750,-
yang disebabkan oleh :
- Adanya sisa anggaran dan selisih pagu dengan dana yang terealisasi pada Belanja
ATK, Jasa Tenaga Non Pegawai, Transportasi dan Akomodasi, Dokumentasi,
Makmin Rapat, dan Belanja Pakaian Batik Tradisional.
10. Kegiatan Peningkatan Koordinasi Forum Pembauran Kebangsaan jumlah anggaran
kegiatan untuk tahun 2016 Rp 178.804.500,- sedangkan realisasi dalam setahun mencapai
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 74
Rp 133.659.100,- (74,75%) sehingga terdapat sisa anggaran Rp 45.145.400,- yang
disebabkan oleh :
- Adanya sisa anggaran dan selisih pagu dengan dana yang terealisasi pada Belanja
ATK, Jasa Publikasi, Penggandaan, Makmin Rapat, Makmin Bimtek/Pelatihan,
Pakaian Batik Tradisional, Pakaian Olahraga, dan Perjalanan Dinas Luar Daerah.
11. Kegiatan Penyuluhan Pencegahan Berkembangnya Praktek Prostitusi jumlah anggaran
untuk tahun 2016 Rp 35.310.000,- sedangkan realisasi dalam setahun mencapai
Rp 29.560.000,- (83,72%) sehingga terdapat sisa anggaran Rp 5.750.000,- yang
disebabkan oleh :
- Adanya sisa anggaran pada Belanja Jasa Publikasi dimana dari Liputan TV tidak
datang pada saat kegiatan dan pada Belanja Jasa Tenaga Ahli/Instruktur/Narasumber
tidak terealisasi dikarenakan kegiatan dalam bentuk penyuluhan sehingga honor tidak
terpakai.
12. Kegiatan Penyuluhan Pencegahan Eksploitasi Anak Bawah Umur jumlah anggaran untuk
tahun 2016 Rp 34.610.000,- sedangkan realisasi dalam setahun mencapai Rp 29.610.000,-
(85,55%) sehingga terdapat sisa anggaran Rp 5.000.000,- yang disebabkan oleh :
- Adanya sisa anggaran pada Belanja Jasa Publikasi dimana dari Liputan TV tidak
datang pada saat kegiatan dan pada Belanja Jasa Tenaga Ahli/Instruktur/Narasumber
tidak terealisasi dikarenakan kegiatan dalam bentuk penyuluhan sehingga honor tidak
terpakai.
13. Kegiatan Verifikasi Bantuan Partai Politik jumlah anggaran tahun 2016 Rp 24.000.000,-
sedangkan realisasi dalam setahun mencapai Rp 21.186.000,- (88,28%) sehingga terdapat
sisa anggaran Rp 2.814.000,- yang disebabkan oleh :
- Adanya sisa anggaran dari selisih pagu dengan dana yang sudah terealisasi pada
Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah.
Solusi
1. Mempersiapkan perencanaan kegiatan dengan lebih baik lagi sehingga pelaksanaan
kegiatan di tahun 2017 dapat berjalan dengan lebih baik dan seluruh anggaran dapat
direalisasikan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 75
2. Kegiatan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial akan disesuaikan dan dievaluasi lagi
dalam penganggarannya, sehingga rapat-rapat persiapan dan penyusunan laporan rencana
aksi bisa digunakan sampai 100%.
3. Kegiatan Verifikasi Bantuan Partai Politik, diharapkan kedepannya agar pengumpulan
persyaratan berkas bantuan keuangan Partai Politik dari tahun ke tahun bisa terus
ditingkatkan dan Anggota Tim Verifikasi Partai Politik bisa bekerja semaksimal mungkin
sehingga SPJ Parpol tepat waktu.
Peningkatan koordinasi dengan tim Kominda, FKDM, tim Koordinasi dan Sinkronisasi, serta
FPK agar terciptanya keamanan dan kenyamanan lingkungan di Kota Denpasar.
4.1.6 Urusan Sosial
Dinas Sosial Kota Denpasar
a. Program dan Kegiatan
Kondisi Ketenagakerjaan saat ini masih dihadapkan pada permasalahan meningkatnya
jumlah pengangguran, diantaranya diakibatkan oleh adanya krisis global yang melanda
hampir seluruh negara – negara di dunia termasuk negara – negara yang sedang berkembang
seperti Indonesia, sehingga pertumbuhan pencari kerja selalu tidak seimbang dengan
pertumbuhan kesempatan kerja yang tersedia, dimana jumlah pencari kerja jauh lebih banyak
dari lowongan kerja yang ada dan menyebabkan terjadinya peningkatan pengganguran.
Penyebab lainnya karena adanya pertumbuhan kesempatan kerja yang tidak seimbang
dengan pertumbuhan angkatan kerja.Kualitas angkatan kerja masih rendah serta kurangnya
informasi pasar kerja yang diterima oleh pencari kerja,mengakibatkan pencari kerja tidak
dapat menemukan lowongan kerja yang diinginkan dan sebaliknya penyedia/perusahaan
penguna tenaga kerja sulit mendapatkan tenaga kerja yang sesuai dengan kualifikasinya. Hal
ini berdampak kurang baik karena tidak semua pencari kerja dapat mengisi lowongan kerja
yang tersedia,dimana untuk Kota Denpasar jumlah Pencari kerja tahun 2016 sebanyak 4.023
Orang.
Bertitik Tolak dari permasalahan tersebut maka Pemerintah Kota Denpasar dalam hal
ini Dinas Sosial dan Tenaga kerja Kota Denpasar menyelengarakan bursa kerja / Job fair
Kota Denpasar untuk mempertemukan secara langsung antara pencari kerja dengan
penyedia/Perusahaan penguna tenaga kerja.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 76
Sosial
Pemenuhan taraf kesejahtraan masyarakat perlu terus diupayakan mengingat sebagian
besar masyarakat belum mencapai taraf kesejahtraan sosial yang diinginkan. Pembangunan
kesejahtraan sosial sasarannya adalah :
1. Perorangan, kelompok dan komunitas masyarakat yang mengalami dan rentan terkena
masalah kesejahtraan sosial mencakup kemiskinan, keterlantaran, kecacatan,
keterpencilan, perilaku menyimpang dan cacat akibat bencana.
2. Potensi dan sumber yang memiliki kemampuan dan dapat didayagunakan untuk
mengembangkan taraf kesejahtraan sosial masyarakat.
3. Nilai dasar kesejahteraan sosial dan kepranataan sosial.
Salah satu indikator keberhasilan pembangunan yaitu kemampuan dalam menangani
permasalahan kesejahtraan sosial (PMKS). Permasalahan kesejahtraan sosial dewasa ini
sangatlah kompleks baik dari segi kuantitas dan kualitasnya, hal ini disebabkan belum
pulihnya perekonomian. Jumlah penyandang Masalah Kesejahtraan Sosial (PMKS) tahun
2016 sebanyak 11.548 jiwa. Jumlah PMKS yang termasuk katagori 5 masalah besar adalah
bencana alam sebanyak 0 jiwa, Kemiskinan 2.681 KK, Keterlantaran 469 Jiwa, Kecacatan
971 jiwa dan Ketunaan Sosial sebanyak 110 jiwa.
Sedangkan jumlah potensi dan sumber kesejahtraan sosial (PSKS) tahun 2016 terdiri
dari PSM 524 Orang, Karang taruna 43 buah. Dunia usaha melakukan Usaha kesejahtraan
Sosial (UKS) sebanyak 127 buah, Wahana Kesejahtraan Sosial berbasis masyarakat
(WKSBM) sebanyak 153 buah dan Pekerja sosial professional sebanyak 9 Orang, Taruna
siaga Bencana sebanyak 55 orang, lembaga kesejahteraan sosial 60. Potensi dan sumber
kesejahtraan sosial yang ada dapat didayagunakan dan sangat diharapkan oleh pemerintah
sebagai patner dalam mendukung usaha kesejahtraan sosial.
Tantangan kedepan bagi Pembangunan kesejahteraan sosial dan meningkatkan peran
pelaku pembangunan kesejahtraan sosial dari unsur masyarakat, organisasi sosial, dunia usaha
dalam pelayanan kesejahtraan sosial.
Untuk merealisasikan sasaran –sasaran yang telah ditargetkan dalam bidang Tenaga kerja,
Transmigrasi dan Sosial ini maka beberapa program yang dilaksanakan antara lain :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 77
Belanja Tidak Langsung :
1. Belanja Pegawai
Belanja Langsung :
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran.
1.1. Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Sarana Prasarana Aparatur.
2.1. Peningkatan Sarana Prasarana Aparatur.
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
3.1. Pendidikan dan Pelatihan Formal.
4. Program Pemberdayaan Fakir Miskin, Komunitas Adat Terpencil (KAT) dan
Penyandang Masalah Kesejahtraan Sosial (PMKS) Lainnya.
4.1. Pelatihan Keterampilan berusaha bagi keluarga miskin.
5. Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahtraan Sosial
5.1. Pelayanan dan Perlindungan sosial, hukum bagi Korban Eksploitasi,
perdagangan perempuan dan anak
5.2. Penyusunan Kebijakanan pelayanan dan rehabilitasi sosial bagi penyandang
masalah kesejahteraan sosial
5.3. Penanganan masalah – masalah strategis yang menyangkut tanggap cepat
darurat dan kejadian luar biasa
5.4. Penyusunan Program Perencanaan Berbagai Pelayanan di Bidang Sosial dan
Tenaga Kerja
5.5. Penerapan Sistem dan Informasi Pendataan di Bidang Sosial dan Tenaga Kerja
6. Program Pembinaan para Penyandang Cacat dan Trauma
6.1. Pendidikan dan pelatihan bagi penyandang cacat dan eks trauma
6.2. Pendayagunaan para penyandang cacat dan eks trauma( Utsawa Dharmagita
Penca)
7. Program Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahtraan Sosial
7.1. Peningkatan peran aktif masyarakat dan dunia usaha dan Dunia Usaha
(HLUN,HAN dan FK-Panti)
7.2. Peningkatan SDM kesejahtraan sosial masyarakat
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 78
7.3. Pembinaan Karang Taruna
7.4. Pemberdayaan PWS Kota Denpasar
7.5. Pemberdayaan PWRI Kota Denpasar
7.6. Pemberdayaan KKKS Kota Denpasar
7.7. Pemberdayaan LVRI Kota Denpasar
7.8. Pembinaan Kepahlawanan dan Kejuangan
7.9. Peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN)
7.10. Peningkatan Peran Aktif Masyarakat dan Dunia Usaha (HLUN)
7.11 Pelaksanaan Kerjasama secara Kelembagaan di Bidang Sosial dan Tenaga
Kerja
7.12 Monitoring evaluasi dan pelaporan kegiatan Dinas Sosial dan Tenaga Kerja
8. Program Keluarga Harapan
8.1. Pemberdayaan Farkir Miskin
9. Program Peningkatan kualitas dan Produktivitas Tenaga Kerja
9.1. Pendidikan dan pelatihan keterampilan bagi pencari kerja
9.2. Pembinaan Lembaga pelatihan kerja swasta (LPKS)
10. Program Peningkatan Kesempatan Kerja
10.1. Penyebarluasan informasi bursa tenaga kerja
10.2. Kerjasama pendidikan dan pelatihan
11. Program Perlindungan dan Pengembangan Lembaga Ketenagakerjaan
11.1. Fasilitasi Penyelesaian prosedur pemberian perlindungan hukum dan jaminan
sosial ketenagakerjaan
11.2. Sosialisasi berbagai peraturan pelaksanaan tentang ketenagakerjaan
11.3. Memperingati Hari Buruh (May Day)
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Urusan Wajib Keluarga Sosial dan Tenaga Kerja
Urusan Wajib keluarga Sosial dan Tenaga kerja, dilaksanakan oleh Dinas Sosial dan Tenaga
Kerja Kota Denpasar, diwujudkan melalui 11 (sebelas) Program dan 31 (tiga puluh satu )
Kegiatan dengan Anggaran sebesarRp. 12.145.065.750,00
Target :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 79
1. Belanja Tidak Langsung Rp. 5.162.782.450,00
- Belanja Pegawai Rp. 5.162.782.450,00
2. Belanja Langsung Rp. 6.695.524.000,00
- Belanja Pegawai Rp. 1.500.000,00
- Belanja Barang dan Jasa Rp. 6.437.624.000,00
- Belanja Modal Rp. 256.400.000,00
Realisasi :
1. Belanja Tidak Langsung Rp. 5.105.796.785,00
- Belanja Pegawai Rp. 5.105.796.785,00
2. Belanja Langsung Rp. 6.137.480.420,00
- Belanja Pegawai Rp. 500.000,00
- Belanja Barang dan Jasa Rp. 5.898.230.420,00
- Belanja Modal Rp. 238.750.000,00
Tabel Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Wajib Tenga Kerja Tahun 2016 yang
dilaksanakan oleh Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Denpasar
Tabel. 4.14
NO PROGRAM / KEGIATAN TARGET REALISASI
Fisik Keuangan fisik Keuangan
Volume ( Rp) Volume % Volume %
Belanja Tidak Langsung
1. Belanja Pegawai 1 laporan
5.162.782.450 1 laporan
100 5.105.796.785 98,89
Belanja Langsung
1. Program Pelayanan Administrasi
Perkantoran.
1.1. Pelayanan Administrasi
Perkantoran
1 laporan
1.428.020.900,0
1 laporan
100 1.324.925.970 92,78
2. Program Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur.
2.1. Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur.
1 laporan
898.586.000,0 1 laporan
100 759.015.000 84,46
3. Program Peningkatan kapasitas
Sumber Daya Aparatur.
3.1. Pendidikan dan Pelatihan Formal 7 orang
70.000.000,0 7 orang
0
4. Program Pemberdayaan Fakir Miskin,
Komunitas Adat Terpencil (KAT) dan
Penyandang Masalah Kesejahtraan
Sosial (PMKS) Lainnya
4.1 Pelatihan Keterampilan berusaha
bagi keluarga miskin
50KK
285.682.000,0
50KK
100
275.092.400
96,29
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 80
NO PROGRAM / KEGIATAN TARGET REALISASI
Fisik Keuangan fisik Keuangan
Volume ( Rp) Volume % Volume %
5. Program Pelayanan dan Rehabilitasi
Kesejahtraan Sosial
5.1. Pelayanan dan Perlindungan
sosial, hukum bagi korban
eksploitasi, perdagangan
perempuan dan anak
120 orang 318.831.500,0 120 orang 100 318.196.500 99,80
5.2. Penyusunan Kebijakan
pelayanan dan rehabilitas sosial
bagi penyandang masalah
kesejahteraan sosial
66 Buku
152.295.250,0
66 Buku
100
137.583.750
90,34
5.4. Penanganan masalah – masalah
strategis yang menyangkut tanggap
cepat darurat dan kejadian luar
biasa
5.5. Penyusunan Program
Perencanaan Berbagai Pelayanan di
Bidang Sosial dan Tenaga Kerja
5.6.Penerapan Sistem dan Informasi
Pendataan di Bidang Sosial dan
Tenaga Kerja
30 Orang
Tagana
1 Laporan
40 Buku
63.208.000,0
113.357.000,0
46.582.500,0
30 Orang
Tagana
1 Laporan
40 Buku
100 63.208.000
100.132.500
46.492.500
100
88,33
99,80
6. Program Pembinaan para Penyandang
Cacat dan Trauma
6.1. Pendidikan dan Pelatihan bagi
penyandang cacat dan eks trauma
40 orang 100.401.500,0 40 orang 100 100.301.500 99,90
6.2. Pendayagunaan para penyandang
cacat dan eks trauma( Utsawa Dharmagita
Penca)
200 orang
310.986.200,0
200 orang
100
300.388.600
96,59
7. Program Pemberdayaan Kelembagaan
kesejahtraan Sosial
7.1. Peningkatan Peran Aktif masyarakat
dan Dunia Usaha(HLUN,HAN,FK-
PANTI)
300 orang
anak
49.738.500,0 300 orang
anak
100 48.898.500 98,31
7.2. Peningkatan Kualitas SDM
Kesejahtraan Sosial Masyarakat
1 IK -
PSM
150.158.000,0 1 IK -
PSM
100 138.352.300 92,13
7.3. Pembinaan Karang Taruna 9 KT 276.577.500,0 9 KT 100 263.828.600 95,39
7.4. Pemberdayaan PWS Kota Denpasar 1 orsos 105.372.000,0 1 orsos 100 104.572.000 99,24
7.5. Pemberdayaan PWRI Kota Denpasar 1 orsos 125.978.000,0 1 orsos 100 119.752.400 95,05
7.6. Pemberdayaan KKKS Kota Denpasar 1 orsos 104.117.000,0 1 orsos 100 104.117.000 100
7.7. Pemberdayaan LVRI Kota Denpasar 170 orang 59.165.750,0 170 orang 100 59.060.750 100
7.8. Pembinaan Kepahlawanan dan
Kejuangan
1 laporan 76.798.600,0 1 laporan 100 76.788.600 100
7.9. Peringatan Hari Kesetiakawanan
Sosial Nasional (HKSN)
1 laporan 105.786.000,00 1 laporan 100 97.134.050 91,82
7.10. Peningkatan Peran Aktif
Masyarakat dan Dunia Usaha (Peringatan
HLUN)
500 orang
lansia
258.417.300,0 500 orang
lansia
100 254.167.300 98,35
7.11 Pelaksanaan Kerjasama Secara
Kelembagaan di Bidang Sosial dan
Tenaga Kerja
7.12 Monitoring,Evaluasi dan Pelaporan
Kegiatan Dinas Sosial dan Tenaga Kerja
2 Laporan
2 Laporan
47.598.000,0
36.235.000,0
2 Laporan
2 Laporan
47.488.000
36.132.500
99,76
99,71
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 81
NO PROGRAM / KEGIATAN TARGET REALISASI
Fisik Keuangan fisik Keuangan
Volume ( Rp) Volume % Volume %
8. Program peningkatan Kualitas dan
Produktivitas Tenaga Kerja
8.1. Pendidikan dan Pelatihan
ketrampilan bagi pencari kerja
8.2. Pembinaan Lembaga Pelatihan kerja
Swasta (LPKS)
25 orang
30 LPKS
196.179.000,0
24.567.700,00
25 orang
30 LPKS
100
100
184.316.100
24.538.500
93,95
99,88
9. Program Peningkatan Kesempatan
Kerja
9.1. Penyebarluasan informasi bursa
tenaga kerja
100 orang
310.410.950,0 100 orang
100 290.295.750 94,51
9.2. Kerjasama pendidikan dan pelatihan 50
Perusahan
187.080.450,0 50
Perusaha
100 165.321.650 93,51
10. Program Perlindungan dan
Pengembangan Lembaga
Ketenagakerjaan
10.1. Fasilitasi Penyelesaian Prosedur
pemberian perlindungan hukum dan
jaminan sosial ketenagakerjaan
1 laporan 589.107.900,0 1 laporan 100 519.835.100 88,24
10.2. Sosialisasi berbagai peraturan
Pelaksanaan tentang ketenagakerjaan
10.3 Peringatan Hari Buruh (May Day)
40
perusahan
50
perusahan
55.383500,00
53.942.000,00
40
perusahan
50
perusahan
100 37.905.500
53.692.000
68,44
99,53
11 Program Keluarga Harapan
11.1 Pemberdayaan Fakir Miskin 94.960.000 100 85.947.100 90,50
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan
1. Masih adanya Perusahaan yang belum melaporkan Penempatan Pencari Kerja ( Wajib
Lapor )
2. Banyaknya Pencari Kerja yang belum menyadari manfaat daripada pembuatan kartu
tanda bukti pendaftaran Pencari Kerja (AK/I) sebagai syarat untuk melamar pekerjaan
dan setelah diterima di perusahaan atau instansi tidak melapor kembali ke Dinas Sosial
danTenaga kerja Kota Denpasar.
3. Masih Rendahnya Pemahaman tentang karang Taruna sebagai Organisasi sosial
dikalangan Pengurus dan Aktivis.
4. Masih Terbatasnya pegawai fungsional pengantar kerja, Tenaga Fungsional Pengawas
dan Mediator.
5. Rendahnya Kepercayaan diri, Harga diri yang dirasakan oleh para Penyandang cacat
6. Minimnya Keterampilan serta Pendidikan yang dimiliki oleh para Penyandang cacat
sehingga sulit untuk mendapatkan pekerjaan guna menambah Penghasilan
ekonominya.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 82
7. Sampai saat ini Dinas Sosial dan Tenaga kerja Kota Denpasar belum memiliki tempat
tetap untuk penampungan / pembinaan bagi para tuna susila.
8. Kurangnya partisipasi masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam penanggulangan dan
pencegahan Tuna susila di Kota Denpasar khususnya masalah gepeng terbukti masih
banyak masyarakat Kota Denpasar yang selalu memberi sesuatu kepada gepeng.
9. Kurangnya perhatian dan pembinaan dari pemerintah asal gepeng maupun WTS
sehingga mereka berprofesi sebagai gepeng maupun WTS.
Solusi
1. Mensosialisasikan wajib lapor perusahaan dan menyediakan fasilitasi / blanko wajib
lapor lowongan dan wajib lapor penempatan.
2. Pemberitahuan langsung kepada pencari kerja agar melaporkan kembali ke Dinas
Sosial dan Tenaga kerja Kota Denpasar jika telah diterima pada instansi atau
perusahaan tempat mereka bekerja.
3. Diperlukan Pembinaan , Pelatihan serta Pendanaan secara berkelanjutan.
4. Telah diupayakan untuk melakukan Pembinaan secara Kontinyu.
5. Mengusulkan pegawai Fungsional Petugas Pengantar kerja, pengawas ketenagakerjaan
dan mediator.
6. Memberikan Motivasi sosial untuk menumbuh kembangkan Kepercayaan diri demi
untuk meningkatkan harga diri bagi Para Penyandang cacat.
7. Memberikan Keterampilan Vokasional, Modal Usaha dan Membentuk KUBE.
8. Dinas Sosial dan Tenaga kerja kota Denpasar untuk Pembinaan Tuna Sosial selama ini
masih meminjam tempat di Rumah Perlindungan Sosial Anak (RSPA) Putra Rama
milik Pemerintah Propinsi Bali.
9. Menginformasikan kepada Masyarakat untuk diharapkan ikut serta berperan aktif
dalam penanggulangan dan pencegahan Tuna Sosial dengan cara tidak memberikan
sesuatu kepada para gelandangan dan pengemis.
10. Berkoordinasi dengan Pemerintah asal para gepeng maupun WTS untuk
memberikan binaan kepada masyarakatnya agar tidak kembali mengulangi
profesinya menjadi gepeng maupun WTS.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 83
4.2 Urusan Wajib Non Pelayanan Dasar
4.2.1 Urusan Tenaga Kerja
Dinas Tenaga Kerja dan Sertifikasi Kompetensi Kota Denpasar
a. Program dan Kegiatan
Kondisi Ketenagakerjaan saat ini masih dihadapkan pada permasalahan meningkatnya
jumlah pengangguran, diantaranya diakibatkan oleh adanya krisis global yang melanda
hampir seluruh negara – negara di dunia termasuk negara – negara yang sedang berkembang
seperti Indonesia, sehingga pertumbuhan pencari kerja selalu tidak seimbang dengan
pertumbuhan kesempatan kerja yang tersedia, dimana jumlah pencari kerja jauh lebih banyak
dari lowongan kerja yang ada dan menyebabkan terjadinya peningkatan pengganguran.
Penyebab lainnya karena adanya pertumbuhan kesempatan kerja yang tidak seimbang
dengan pertumbuhan angkatan kerja.Kualitas angkatan kerja masih rendah serta kurangnya
informasi pasar kerja yang diterima oleh pencari kerja,mengakibatkan pencari kerja tidak
dapat menemukan lowongan kerja yang diinginkan dan sebaliknya penyedia/perusahaan
penguna tenaga kerja sulit mendapatkan tenaga kerja yang sesuai dengan kualifikasinya. Hal
ini berdampak kurang baik karena tidak semua pencari kerja dapat mengisi lowongan kerja
yang tersedia,dimana untuk Kota Denpasar jumlah Pencari kerja tahun 2016 sebanyak 4.023
Orang.
Bertitik Tolak dari permasalahan tersebut maka Pemerintah Kota Denpasar dalam hal
ini Dinas Sosial dan Tenaga kerja Kota Denpasar menyelengarakan bursa kerja / Job fair
Kota Denpasar untuk mempertemukan secara langsung antara pencari kerja dengan
penyedia/Perusahaan penguna tenaga kerja.
Sosial
Pemenuhan taraf kesejahtraan masyarakat perlu terus diupayakan mengingat sebagian
besar masyarakat belum mencapai taraf kesejahtraan sosial yang diinginkan. Pembangunan
kesejahtraan sosial sasarannya adalah :
5. Perorangan, kelompok dan komunitas masyarakat yang mengalami dan rentan terkena
masalah kesejahtraan sosial mencakup kemiskinan, keterlantaran, kecacatan,
keterpencilan, perilaku menyimpang dan cacat akibat bencana.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 84
6. Potensi dan sumber yang memiliki kemampuan dan dapat didayagunakan untuk
mengembangkan taraf kesejahtraan sosial masyarakat.
7. Nilai dasar kesejahteraan sosial dan kepranataan sosial.
Salah satu indikator keberhasilan pembangunan yaitu kemampuan dalam menangani
permasalahan kesejahtraan sosial (PMKS). Permasalahan kesejahtraan sosial dewasa ini
sangatlah kompleks baik dari segi kuantitas dan kualitasnya, hal ini disebabkan belum
pulihnya perekonomian. Jumlah penyandang Masalah Kesejahtraan Sosial (PMKS) tahun
2016 sebanyak 11.548 jiwa. Jumlah PMKS yang termasuk katagori 5 masalah besar adalah
bencana alam sebanyak 0 jiwa, Kemiskinan 2.681 KK, Keterlantaran 469 Jiwa, Kecacatan
971 jiwa dan Ketunaan Sosial sebanyak 110 jiwa.
Sedangkan jumlah potensi dan sumber kesejahtraan sosial (PSKS) tahun 2016 terdiri
dari PSM 524 Orang, Karang taruna 43 buah. Dunia usaha melakukan Usaha kesejahtraan
Sosial (UKS) sebanyak 127 buah, Wahana Kesejahtraan Sosial berbasis masyarakat
(WKSBM) sebanyak 153 buah dan Pekerja sosial professional sebanyak 9 Orang, Taruna
siaga Bencana sebanyak 55 orang, lembaga kesejahteraan sosial 60. Potensi dan sumber
kesejahtraan sosial yang ada dapat didayagunakan dan sangat diharapkan oleh pemerintah
sebagai patner dalam mendukung usaha kesejahtraan sosial.
Tantangan kedepan bagi Pembangunan kesejahteraan sosial dan meningkatkan peran
pelaku pembangunan kesejahtraan sosial dari unsur masyarakat, organisasi sosial, dunia usaha
dalam pelayanan kesejahtraan sosial.
Untuk merealisasikan sasaran –sasaran yang telah ditargetkan dalam bidang Tenaga kerja,
Transmigrasi dan Sosial ini maka beberapa program yang dilaksanakan antara lain :
Belanja Tidak Langsung :
2. Belanja Pegawai
Belanja Langsung :
12. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran.
12.1. Pelayanan Administrasi Perkantoran
13. Program Peningkatan Sarana Prasarana Aparatur.
13.1. Peningkatan Sarana Prasarana Aparatur.
14. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 85
14.1. Pendidikan dan Pelatihan Formal.
15. Program Pemberdayaan Fakir Miskin, Komunitas Adat Terpencil (KAT) dan
Penyandang Masalah Kesejahtraan Sosial (PMKS) Lainnya.
15.1. Pelatihan Keterampilan berusaha bagi keluarga miskin.
16. Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahtraan Sosial
16.1. Pelayanan dan Perlindungan sosial, hukum bagi Korban Eksploitasi,
perdagangan perempuan dan anak
16.2. Penyusunan Kebijakanan pelayanan dan rehabilitasi sosial bagi penyandang
masalah kesejahteraan sosial
16.3. Penanganan masalah – masalah strategis yang menyangkut tanggap cepat
darurat dan kejadian luar biasa
16.4. Penyusunan Program Perencanaan Berbagai Pelayanan di Bidang Sosial dan
Tenaga Kerja
16.5. Penerapan Sistem dan Informasi Pendataan di Bidang Sosial dan Tenaga Kerja
17. Program Pembinaan para Penyandang Cacat dan Trauma
17.1. Pendidikan dan pelatihan bagi penyandang cacat dan eks trauma
17.2. Pendayagunaan para penyandang cacat dan eks trauma( Utsawa Dharmagita
Penca)
18. Program Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahtraan Sosial
18.1. Peningkatan peran aktif masyarakat dan dunia usaha dan Dunia Usaha
(HLUN,HAN dan FK-Panti)
18.2. Peningkatan SDM kesejahtraan sosial masyarakat
18.3. Pembinaan Karang Taruna
18.4. Pemberdayaan PWS Kota Denpasar
18.5. Pemberdayaan PWRI Kota Denpasar
18.6. Pemberdayaan KKKS Kota Denpasar
18.7. Pemberdayaan LVRI Kota Denpasar
18.8. Pembinaan Kepahlawanan dan Kejuangan
18.9. Peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN)
18.10. Peningkatan Peran Aktif Masyarakat dan Dunia Usaha (HLUN)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 86
7.11 Pelaksanaan Kerjasama secara Kelembagaan di Bidang Sosial dan Tenaga
Kerja
7.12 Monitoring evaluasi dan pelaporan kegiatan Dinas Sosial dan Tenaga Kerja
19. Program Keluarga Harapan
19.1. Pemberdayaan Farkir Miskin
20. Program Peningkatan kualitas dan Produktivitas Tenaga Kerja
20.1. Pendidikan dan pelatihan keterampilan bagi pencari kerja
20.2. Pembinaan Lembaga pelatihan kerja swasta (LPKS)
21. Program Peningkatan Kesempatan Kerja
21.1. Penyebarluasan informasi bursa tenaga kerja
21.2. Kerjasama pendidikan dan pelatihan
22. Program Perlindungan dan Pengembangan Lembaga Ketenagakerjaan
22.1. Fasilitasi Penyelesaian prosedur pemberian perlindungan hukum dan jaminan
sosial ketenagakerjaan
22.2. Sosialisasi berbagai peraturan pelaksanaan tentang ketenagakerjaan
22.3. Memperingati Hari Buruh (May Day)
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Urusan Wajib Keluarga Sosial dan Tenaga Kerja
Urusan Wajib keluarga Sosial dan Tenaga kerja, dilaksanakan oleh Dinas Sosial dan Tenaga
Kerja Kota Denpasar, diwujudkan melalui 11 (sebelas) Program dan 31 (tiga puluh satu )
Kegiatan dengan Anggaran sebesarRp. 12.145.065.750,00
Target :
1. Belanja Tidak Langsung Rp. 5.162.782.450,00
- Belanja Pegawai Rp. 5.162.782.450,00
2. Belanja Langsung Rp. 6.695.524.000,00
- Belanja Pegawai Rp. 1.500.000,00
- Belanja Barang dan Jasa Rp. 6.437.624.000,00
- Belanja Modal Rp. 256.400.000,00
Realisasi :
1. Belanja Tidak Langsung Rp. 5.105.796.785,00
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 87
- Belanja Pegawai Rp. 5.105.796.785,00
2. Belanja Langsung Rp. 6.137.480.420,00
- Belanja Pegawai Rp. 500.000,00
- Belanja Barang dan Jasa Rp. 5.898.230.420,00
- Belanja Modal Rp. 238.750.000,00
Tabel Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Wajib Tenga Kerja Tahun 2016 yang
dilaksanakan oleh Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Denpasar
Tabel. 4.14
NO PROGRAM / KEGIATAN TARGET REALISASI
Fisik Keuangan fisik Keuangan
Volume ( Rp) Volume % Volume %
Belanja Tidak Langsung
2. Belanja Pegawai 1 laporan
5.162.782.450 1 laporan
100 5.105.796.785 98,89
Belanja Langsung
1. Program Pelayanan Administrasi
Perkantoran.
2.1. Pelayanan Administrasi
Perkantoran
1 laporan
1.428.020.900,0
1 laporan
100 1.324.925.970 92,78
2. Program Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur.
2.1. Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur.
1 laporan
898.586.000,0 1 laporan
100 759.015.000 84,46
3. Program Peningkatan kapasitas
Sumber Daya Aparatur.
3.1. Pendidikan dan Pelatihan Formal 7 orang
70.000.000,0 7 orang
0
4. Program Pemberdayaan Fakir Miskin,
Komunitas Adat Terpencil (KAT) dan
Penyandang Masalah Kesejahtraan
Sosial (PMKS) Lainnya
4.2 Pelatihan Keterampilan berusaha
bagi keluarga miskin
50KK
285.682.000,0
50KK
100
275.092.400
96,29
5. Program Pelayanan dan Rehabilitasi
Kesejahtraan Sosial
5.1. Pelayanan dan Perlindungan
sosial, hukum bagi korban
eksploitasi, perdagangan
perempuan dan anak
120 orang 318.831.500,0 120 orang 100 318.196.500 99,80
5.2. Penyusunan Kebijakan
pelayanan dan rehabilitas sosial
bagi penyandang masalah
kesejahteraan sosial
66 Buku
152.295.250,0
66 Buku
100
137.583.750
90,34
5.4. Penanganan masalah – masalah
strategis yang menyangkut tanggap
cepat darurat dan kejadian luar
30 Orang
Tagana
63.208.000,0
30 Orang
Tagana
100 63.208.000
100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 88
NO PROGRAM / KEGIATAN TARGET REALISASI
Fisik Keuangan fisik Keuangan
Volume ( Rp) Volume % Volume %
biasa
5.5. Penyusunan Program
Perencanaan Berbagai Pelayanan di
Bidang Sosial dan Tenaga Kerja
5.6.Penerapan Sistem dan Informasi
Pendataan di Bidang Sosial dan
Tenaga Kerja
1 Laporan
40 Buku
113.357.000,0
46.582.500,0
1 Laporan
40 Buku
100.132.500
46.492.500
88,33
99,80
6. Program Pembinaan para Penyandang
Cacat dan Trauma
6.1. Pendidikan dan Pelatihan bagi
penyandang cacat dan eks trauma
40 orang 100.401.500,0 40 orang 100 100.301.500 99,90
6.2. Pendayagunaan para penyandang
cacat dan eks trauma( Utsawa Dharmagita
Penca)
200 orang
310.986.200,0
200 orang
100
300.388.600
96,59
7. Program Pemberdayaan Kelembagaan
kesejahtraan Sosial
7.1. Peningkatan Peran Aktif masyarakat
dan Dunia Usaha(HLUN,HAN,FK-
PANTI)
300 orang
anak
49.738.500,0 300 orang
anak
100 48.898.500 98,31
7.2. Peningkatan Kualitas SDM
Kesejahtraan Sosial Masyarakat
1 IK -
PSM
150.158.000,0 1 IK -
PSM
100 138.352.300 92,13
7.3. Pembinaan Karang Taruna 9 KT 276.577.500,0 9 KT 100 263.828.600 95,39
7.4. Pemberdayaan PWS Kota Denpasar 1 orsos 105.372.000,0 1 orsos 100 104.572.000 99,24
7.5. Pemberdayaan PWRI Kota Denpasar 1 orsos 125.978.000,0 1 orsos 100 119.752.400 95,05
7.6. Pemberdayaan KKKS Kota Denpasar 1 orsos 104.117.000,0 1 orsos 100 104.117.000 100
7.7. Pemberdayaan LVRI Kota Denpasar 170 orang 59.165.750,0 170 orang 100 59.060.750 100
7.8. Pembinaan Kepahlawanan dan
Kejuangan
1 laporan 76.798.600,0 1 laporan 100 76.788.600 100
7.9. Peringatan Hari Kesetiakawanan
Sosial Nasional (HKSN)
1 laporan 105.786.000,00 1 laporan 100 97.134.050 91,82
7.10. Peningkatan Peran Aktif
Masyarakat dan Dunia Usaha (Peringatan
HLUN)
500 orang
lansia
258.417.300,0 500 orang
lansia
100 254.167.300 98,35
7.11 Pelaksanaan Kerjasama Secara
Kelembagaan di Bidang Sosial dan
Tenaga Kerja
7.12 Monitoring,Evaluasi dan Pelaporan
Kegiatan Dinas Sosial dan Tenaga Kerja
2 Laporan
2 Laporan
47.598.000,0
36.235.000,0
2 Laporan
2 Laporan
47.488.000
36.132.500
99,76
99,71
8. Program peningkatan Kualitas dan
Produktivitas Tenaga Kerja
8.1. Pendidikan dan Pelatihan
ketrampilan bagi pencari kerja
8.2. Pembinaan Lembaga Pelatihan kerja
Swasta (LPKS)
25 orang
30 LPKS
196.179.000,0
24.567.700,00
25 orang
30 LPKS
100
100
184.316.100
24.538.500
93,95
99,88
9. Program Peningkatan Kesempatan
Kerja
9.1. Penyebarluasan informasi bursa
tenaga kerja
100 orang
310.410.950,0 100 orang
100 290.295.750 94,51
9.2. Kerjasama pendidikan dan pelatihan 50
Perusahan
187.080.450,0 50
Perusaha
100 165.321.650 93,51
10. Program Perlindungan dan
Pengembangan Lembaga
Ketenagakerjaan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 89
NO PROGRAM / KEGIATAN TARGET REALISASI
Fisik Keuangan fisik Keuangan
Volume ( Rp) Volume % Volume %
10.1. Fasilitasi Penyelesaian Prosedur
pemberian perlindungan hukum dan
jaminan sosial ketenagakerjaan
1 laporan 589.107.900,0 1 laporan 100 519.835.100 88,24
10.2. Sosialisasi berbagai peraturan
Pelaksanaan tentang ketenagakerjaan
10.3 Peringatan Hari Buruh (May Day)
40
perusahan
50
perusahan
55.383500,00
53.942.000,00
40
perusahan
50
perusahan
100 37.905.500
53.692.000
68,44
99,53
11 Program Keluarga Harapan
11.1 Pemberdayaan Fakir Miskin 94.960.000 100 85.947.100 90,50
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan
1. Masih adanya Perusahaan yang belum melaporkan Penempatan Pencari Kerja ( Wajib
Lapor )
2. Banyaknya Pencari Kerja yang belum menyadari manfaat daripada pembuatan kartu
tanda bukti pendaftaran Pencari Kerja (AK/I) sebagai syarat untuk melamar pekerjaan
dan setelah diterima di perusahaan atau instansi tidak melapor kembali ke Dinas Sosial
danTenaga kerja Kota Denpasar.
3. Masih Rendahnya Pemahaman tentang karang Taruna sebagai Organisasi sosial
dikalangan Pengurus dan Aktivis.
8. Masih Terbatasnya pegawai fungsional pengantar kerja, Tenaga Fungsional Pengawas
dan Mediator.
5. Rendahnya Kepercayaan diri, Harga diri yang dirasakan oleh para Penyandang cacat
6. Minimnya Keterampilan serta Pendidikan yang dimiliki oleh para Penyandang cacat
sehingga sulit untuk mendapatkan pekerjaan guna menambah Penghasilan
ekonominya.
7. Sampai saat ini Dinas Sosial dan Tenaga kerja Kota Denpasar belum memiliki tempat
tetap untuk penampungan / pembinaan bagi para tuna susila.
8. Kurangnya partisipasi masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam penanggulangan dan
pencegahan Tuna susila di Kota Denpasar khususnya masalah gepeng terbukti masih
banyak masyarakat Kota Denpasar yang selalu memberi sesuatu kepada gepeng.
9. Kurangnya perhatian dan pembinaan dari pemerintah asal gepeng maupun WTS
sehingga mereka berprofesi sebagai gepeng maupun WTS.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 90
Solusi
11. Mensosialisasikan wajib lapor perusahaan dan menyediakan fasilitasi / blanko wajib
lapor lowongan dan wajib lapor penempatan.
12. Pemberitahuan langsung kepada pencari kerja agar melaporkan kembali ke Dinas
Sosial dan Tenaga kerja Kota Denpasar jika telah diterima pada instansi atau
perusahaan tempat mereka bekerja.
13. Diperlukan Pembinaan , Pelatihan serta Pendanaan secara berkelanjutan.
14. Telah diupayakan untuk melakukan Pembinaan secara Kontinyu.
15. Mengusulkan pegawai Fungsional Petugas Pengantar kerja, pengawas ketenagakerjaan
dan mediator.
16. Memberikan Motivasi sosial untuk menumbuh kembangkan Kepercayaan diri demi
untuk meningkatkan harga diri bagi Para Penyandang cacat.
17. Memberikan Keterampilan Vokasional, Modal Usaha dan Membentuk KUBE.
18. Dinas Sosial dan Tenaga kerja kota Denpasar untuk Pembinaan Tuna Sosial selama ini
masih meminjam tempat di Rumah Perlindungan Sosial Anak (RSPA) Putra Rama
milik Pemerintah Propinsi Bali.
19. Menginformasikan kepada Masyarakat untuk diharapkan ikut serta berperan aktif
dalam penanggulangan dan pencegahan Tuna Sosial dengan cara tidak memberikan
sesuatu kepada para gelandangan dan pengemis.
20. Berkoordinasi dengan Pemerintah asal para gepeng maupun WTS untuk
memberikan binaan kepada masyarakatnya agar tidak kembali mengulangi
profesinya menjadi gepeng maupun WTS.
4.2.2 Urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan
Keluarga Berencana Kota Denpasar
a. Program dan Kegiatan
Sesuai amanat Undang-undang Nomor 52 Tahun 2009 tentang perkembangan
Kependudukan dan Pembangunan Keluarga , penduduk harus menjadi titik sentral dalam
pembangunan berkelanjutan di Indonesia. Hal ini menyangkut “ pembangunan sumber daya
manusia yang berkualitas”
Pembangunan Kependudukan dan Keluarga kecil bahagia sejahtera merupakan langkah
penting dalam mencapai pembangunan berkelanjutan. Hal ini diselenggarakan melalui
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 91
pengendalian kuantitas penduduk dan peningkatan kualitas insani dan sumber daya manusia.
Karakteristik pembangunan antara lain dilaksanakan melalui pengendalian pertumbuhan
penduduk, keluarga berencana, dan dengan cara pengembangan kualitas penduduk, melalui
perwujudan keluarga kecil bahagia sejahtera dan terkendalinya mobilitas penduduk.
Sebagaimana diketahui bahwa Kota Denpasar adalah termasuk wilayah yang penduduknya
paling padat di Provinsi Bali dengan laju pertumbuhan penduduk yang tinggi.
Pendataan keluarga untuk memperoleh informasi akurat tentang keberadaan keluarga
dilakukan dengan cara mengunjungi keluarga dari rumah kerumah oleh petugas. Sasaran dari
program Keluarga Berencana, diarahkan : menurunkan rata-rata laju pertumbuhan penduduk,
menurunnya angka kematian total, menurunnya PUS yang ingin ber KB namun tidak
terlayani, meningkatkan penggunaan metode kontrasepsi efektif dan efisien, meningkatnya
usia kawin pertama perempuan menjadi 21 tahun, meningkatnya partisipasi keluarga dalam
pembinaan tumbuh kembang anak, meningkatnya jumlah keluarga pra sejahtera dan keluarga
sejahtera I yang aktif dalam usaha ekonomi produktif, serta meningkatnya jumlah institusi
masyarakat yang aktif dalam penyeleggaraan pelayanan keluarga berencana dan kesehatan
reproduksi.
Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan Kota Denpasar
mengelompokkan keluarga dalam beberapa kategori yaitu;
1. Keluarga Pra Sejahtera
Keluarga-keluarga yang belum dapat memenuhi kebutuhan dasarnya (basic needs) secara
minimal, seperti kebutuhan akan pangan, sandang, papan, kesehatan dan pendidikan.
2. Keluarga Sejahtera Tahap I
Keluarga-keluarga yang telah dapat memenuhi kebutuhan dasarnya secara minimal, tetapi
belum dapat memenuhi keseluruhan kebutuhan sosial psikologisnya, seperti kebutuhan
akan ibadah, makan protein hewani, pakaian, ruang untuk berinteraksi keluarga, dalam
keadaan sehat, mempunyai penghasilan, bisa baca tulis latin dan keluarga berencana.
3. Keluarga Sejahtera Tahap II
Keluarga-keluarga yang disamping telah dapat memenuhi kebutuhan dasarnya, juga telah
dapat memenuhi seluruh kebutuhan sosial psikologisnya akan tetapi belum dapat
memenuhi keseluruhan kebutuhan perkembangannya (developmental need) seperti
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 92
kebutuhan untuk agama, menabung, berinteraksi dalam keluarga, ikut melaksanakan
kegiatan dalam masyarakat dan mampu memperoleh informasi.
4. Keluarga Sejahtera Tahap III
Keluarga yang telah dapat memenuhi seluruh kebutuhan dasar, kebutuhan sosial
psikologis dan kebutuhan pengembangannya, namun belum dapat memberikan
sumbangan (kontribusi) yang maksimal terhadap masyarakat, seperti secara teratur (waktu
tertentu) memberikan sumbangan dalam bentuk material dan keuangan untuk kepentingan
sosial kemasyarakatan serta berperanserta secara aktif dalam kepengurusan lembaga
kemasyarakatan atau yayasan-yayasan sosial, keagamaan, olah raga, pendidikan dan
sebagainya
5. Keluarga Sejahtera Tahap III Plus
Keluarga-keluarga yang telah dapat memenuhi seluruh kebutuhannya, serta telah dapat
pula memberikan sumbangan yang nyata dan berkelanjutan bagi masyarakat dan aktif
menjadi pengurus lembaga kemasyarakatan
Sesuai hasil Pendataan Keluarga tahun 2015 , jumlah jiwa di Kota Denpasar sebanyak
382.638 jiwa, dan jumlah wanita suburnya 77.539 jiwa, sedangkan jumlah pasangan usia
subur sebanyak 77.539 pasangan, dan jumlah PUS yang bukan peserta KB sebanyak 20.280
keluarga, selanjutnya jumlah PUS dibawah 20 tahun sebanyak 2.757 pasangan, dan jumlah
peserta KB aktif sebanyak 57.259 pasangan.
Untuk program pemberdayaan dan ketahanan keluarga pada tahun 2016 terdapat
sebanyak 248 kelompok bina keluarga balita, 35 kelompok bina keluarga remaja, 108
kelompok bina keluarga lansia, 105 kelompok UPPKS, dan 12 kelompok PIK-R/M (Pusat
Informasi dan Konsultasi Remaja dan Mahasiswa).
Sedangkan perkembangan keluarga sejahtera pada tahun 2016 adalah : jumlah seluruh
KK sebanyak 96.660 dengan jumlah Pra-KS sebanyak 10.888 ( 11,26%)Jumlah KS-I
sebanyak 53.606 ( 55,45%), jumlah KS-II sebanyak 32.166.
Hasil pendataan Keluarga Berencana tahun 2015 menunjukkan sex ratio penduduk
Kota Denpasar sebesar 109 ini berarti ada 109 laki-laki untuk setiap 100 perempuan,. Oleh
karena itu perlu diperhitungkan potensi pemberdayaannya dalam pembangunan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 93
Laki laki dan perempuan, serta anak laki-laki dan anak perempuan memiliki hak untuk
bisa mendapatkan akses, partisipasi , kontrol dan perolehan manfaat pembangunan yang
setara disesuaikan dengan pengalaman, kebutuhan dan permasalahan masing-masing sehingga
mereka mendapatkan keadilan dan kesetaraan. Perwujudan kesetaraan gender dan pemenuhan
hak anak adalah lebih dari sekedar meningkatkan derajat perempuan dan anak, tapi juga
merupakan hal yang penting untuk bisa mencapai tujuan pembangunan, karena perempuan
dan anak merupakan aset dan potensi pembangunan.
Dengan adanya paradigma baru dimana peranan perempuan dituntut untuk
berpartisipasi dalam pembangunan maka pemahaman kepada masyarakat tentang kesetaraan
dan keadilan gender serta peningkatan kualitas peranan perempuan dalam pembangunan perlu
diupayakan Untuk merealisasikan sasaran-sasaran yang telah ditargetkan dalam bidang ini
maka beberapa program yang dilaksanakan antara lain :
Belanja Tidak Langsung.
1. Belanja Pegawai.
Belanja Langsung
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran.
1.1. Pelayanan Administrasi Perkantoran.
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur.
2.1. Peningkatan sarana dan prasarana aparatur.
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
3.1. Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
4. Program Keluarga Berencana
4.1. Penyediaan pelayanan KB dan alat kontrasepsi bagi keluarga miskin
4.2. Pelayanan komunikasi , informasi dan edukasi ( KIE )
4.3. Peningkatan perlindungan hak reproduksi individu Promosi pelayanan
kelangsungan hidup bayi dan anak
4.4. Peningkatan Partisipasi Pria dalam KB/KR
4.5. Peringatan Harganas
5. Program Kesehatan Reproduksi Remaja
5.1. Advokasi dan KIE Tentang Kesehatan Reproduksi Remaja ( KRR )
5.2. Memeperkuat Dukungan dan Partisipasi Masyarakat
6. Program Pelayanan Kontrasepsi
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 94
6.1. Pelayanan Konseling KB
6.2. Pengadaan Alat Kontrasepsi
7. Program Pembinaan Peran Serta Masyarakat dalam Pelayananan KB/KR yang mandiri.
7.1. Operasional kelompok masyarakat peduli KB
7.2. Pembinaan Pengelolaan Program KB
7.3. Koordinasi Pengelolaan Program KB
7.4. Peningkatan Kualitas Data dan Kemampuan Pengelola Data dan Informasi
Program KKBPK
8. Pengembangan Pusat Pelayanan Iinformasi dan Konseling KRR
8.1. Pendirian Pusat Pelayanan Informasi dan Konseling KRR
9. Program Pengembangan Bahan Informasi tentang Pengasuhan dan Pembinaan Tumbuh
Kembang Anak
9.1. Pengumpulan bahan informasi tentang pengasuhan dan pembinaan tumbuh
kembang anak
10. Program Penyiapan Tenaga Pendamping Kelompok Bina Keluarga
10.1. Penyiapan tenaga pendamping kelompok Bina Keluarga
10.2. Pelatihan tenaga pendamping kelompok bina keluarga di kecamatan
11. Program Pengembangan Model Operasional BKB Posyandu – PAUD
11.1. Peningkatan pengembangan model operasional BKB – Posyandu- PAUD
12. Program Keserasian Kebijakan Peningkatan Kualitas Anak dan Perempuan
12.1. Monitoring, Evaluasi dan pelaporan
13. Program Penguatan Kelembagaan Pengarusutamaan Gender dan Anak
13.1. Fasilitasi pengembangan pusat pelayanan terpadu pemberdayaan perempuan
dan anak ( P2TP2A)
13.2. Penguatan kelembagaan pengarusutamaan gender dan anak
13.3. Peningkatan kapasitas dan jaringan kelembagaan pemberdayaan perempuan
dan anak
14. Program Peningkatan Kualitas Hidup dan Perlindungan Perempuan
14.1. Sosialisasi sistem pencatatan dan Pelaporan KDRT
15. Program Peningkatan Peran Serta dan Kesetaraan Gender Dalam Pembangunan
15.1. Pendidikan dan pelatihan peningkatan peran serta dan kesetaraan Gender
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 95
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Urusan Wajib Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan.
Urusan Wajib Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan, dilaksanakan oleh
Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan Kota Denpasar, diwujudkan
melalui 15 program dan 27 kegiatan anggaran sebesar Rp 5.662.121.200,-
Target :
1 Belanja tidak langsung Rp. 6.503.228.400,-
-Belanja pegawai Rp. 6.503.228.400,-
2 Belanja langsung Rp. 5.662.121.200,-
-Belanja Pegawai Rp. 8.800.000,-
-Belanja barang dan jasa Rp. 5.369.821.200,-
3
-Belanja Modal
Total Belanja Langsung dan
Tidak Langsug
Rp.
Rp.
283.500.000,-
12.165.349.600,-
Realisasi :
1 Belanja tidak langsung Rp. 6.465.464.687,- ( 99,42% )
-Belanja pegawai Rp. 6.465.464.687,-
2 Belanja langsung Rp. 5.000.573.151-( 88,32%)
-Belanja Pegawai Rp. 1.000.000,- ,-
-Belanja barang dan jasa Rp. 4.731.864.151,-
3
-Belanja Modal
Total Belanja Langsung dan
Tidak Langsung
Rp.
Rp.
267.709.000,-
11.466.037.838 ( 94,25%)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 96
Sedangkan realisasi untuk masing-masing program dan kegiatan dapat dilihat dalam
tabel berikut :
Tabel 4.13
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Wajib Keluarga Berencana dan Pemberdayaan
Perempuan Tahun 2016 yang dilaksanakan oleh Badan Keluarga Berencana dan
Pemberdayaan Perempuan Kota Denpasar
PROGRAM/ KEGIATAN
TARGET REALISASI
KEUANGAN FISIK KEUANGAN
FISIK
VOLUME Rp. VOLUME % Rp. %
BELANJA TIDAK
LANGSUNG
Belanja Pegawai
BELANJA LANGSUNG
5,662,121,200
5,000,573,151 88.32%
PROGRAM : PELAYANAN
ADMINISTRASI
PERKANTORAN
KEGIATAN : PELAYANAN
ADMINISTRASI
PERKANTORAN 100%
1,515,299,600 98% 98% 1,379,779,639 91.06%
PROGRAM : PENINGKATAN
SARANA DAN PRASARANA
APARATUR
KEGIATAN : PENINGKATAN
SARANA DAN PRASARANA
APARATUR 100%
709,072,000 95% 95% 585,027,152 82.51%
PROGRAM PENINGKATAN
KAPASITAS SUMBER DAYA
MANUSIA
KEGIATAN : PENINGKATAN
KAPASITAS SUMBER DAYA
MANUSIA 100%
90,000,000 90% 90% 37,151,200 41.28%
PROGRAM : KELUARGA
BERENCANA
KEGIATAN : PENYEDIAAN
PELAYANAN KB DAN ALAT
KONTRASEPSI BAGI
KELUARGA MISKIN 100%
30,190,000 95% 95% 20,890,000 69.20%
KEGIATAN : PELAYANAN
KOMUNIKASI, INFORMASI
DAN EDUKASI (KIE) 100%
65,920,000 100% 100% 50,550,000 76.68%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 97
PROGRAM/ KEGIATAN
TARGET REALISASI
KEUANGAN FISIK KEUANGAN
FISIK
VOLUME Rp. VOLUME % Rp. %
KEGIATAN : PENINGKATAN
PERLINDUNGAN HAK
REPRODUKSI INDIVIDU 100%
34,300,000 100% 100% 34,300,000 100.00%
KEGIATAN : PROMOSI
PELAYANAN
KELANGSUNGAN HIDUP
BAYI DAN ANAK 100%
13,800,000 100% 100% 13,800,000 100.00%
KEGIATAN : PENINGKATAN
PARTISIPASI PRIA DALAM
KB/KR 100%
31,880,000 100% 100% 30,019,600 94.16%
KEGIATAN : PERINGATAN
HARGANAS 100%
50,000,000 100% 100% 49,120,000 98.24%
PROGRAM : KESEHATAN
REPRODUKSI REMAJA
KEGIATAN : ADVOKASI DAN
KIE TENTANG KESEHATAN
REPRODUKSI REMAJA (KRR) 100%
394,227,000 90% 90% 300,262,000 76.16%
KEGIATAN : MEMPERKUAT
DUKUNGAN DAN
PARTISIPASI MASYARAKAT 100%
30,350,000 100% 100% 30,350,000 100.00%
PROGRAM : PELAYANAN
KONTRASEPSI
KEGIATAN : PELAYANAN
KONSELING KB 100%
112,830,800 100% 100% 111,600,800 98.91%
KEGIATAN : PENGADAAN
ALAT KONTRASEPSI 100%
41,300,000 100% 100% 41,200,000 99.76%
PROGRAM : PEMBINAAN
PERAN SERTA
MASYARAKAT DALAM
PELAYANAN KB/KR YANG
MANDIRI
KEGIATAN : OPERASIONAL
KELOMPOK MASYARAKAT
PEDULI KB 100%
180,613,500 100% 100% 180,313,500 99.83%
KEGIATAN : KOORDINASI
PENGELOLAAN PROGRAM
KB 100%
75,630,000 100% 100% 75,575,500 99.93%
KEGIATAN : PENGELOLAAN
DATA DAN INFORMASI
PROGRAM KB 100%
194,561,000 90% 90% 38,868,700 19.98%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 98
PROGRAM/ KEGIATAN
TARGET REALISASI
KEUANGAN FISIK KEUANGAN
FISIK
VOLUME Rp. VOLUME % Rp. %
KEGIATAN : PENINGKATAN
KUALITAS DATA DAN
KEMAMPUAN PENGELOLA
DATA DAN INFORMASI
PROGRAM KKBPK 100%
72,161,900 100% 100% 67,379,900 93.37%
PROGRAM :
PENGEMBANGAN PUSAT
PELAYANAN INFORMASI
DAN KONSELING KRR
KEGIATAN : PENDIRIAN
PUSAT PELAYANAN
INFORMASI DAN
KONSELING KRR 100%
326,895,000 100% 100% 322,003,100 98.50%
PROGRAM :
PENGEMBANGAN BAHAN
INFORMASI TENTANG
PENGASUHAN DAN
PEMBINAAN TUMBUH
KEMBANG ANAK
KEGIATAN : PENGUMPULAN
BAHAN INFORMASI
TENTANG PENGASUHAN
DAN PEMBINAAN TUMBUH
KEMBANG ANAK 100%
179,610,000 100% 100% 176,581,300 98.31%
PROGRAM : PENYIAPAN
TENAGA PENDAMPING
KELOMPOK BINA
KELUARGA
KEGIATAN : PELATIHAN
TENAGA PENDAMPING
KELOMPOK BINA
KELUARGA DI KECAMATAN 100%
198,400,400 100% 100% 172,960,500 87.18%
PROGRAM :
PENGEMBANGAN MODEL
OPERASIONAL BKB-
POSYANDU-PAUD
KEGIATAN : PENGKAJIAN
PENGEMBANGAN MODEL
OPERASIONAL BKB-
POSYANDU-PAUD 100%
170,230,000 100% 100% 169,013,100 99.29%
PROGRAM KESERASIAN
KEBIJAKAN PENINGKATAN
KUALITAS ANAK DAN
PEREMPUAN
KEGIATAN : MONITORING, 100% 98% 98% 41,300,000 100.00%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 99
PROGRAM/ KEGIATAN
TARGET REALISASI
KEUANGAN FISIK KEUANGAN
FISIK
VOLUME Rp. VOLUME % Rp. %
EVALUASI DAN PELAPORAN 41,300,000
PROGRAM : PENGUATAN
KELEMBAGAAN
PENGARUSUTAMAAN
GENDER DAN ANAK
KEGIATAN : FASILITASI
PENGEMBANGAN PUSAT
PELAYANAN TERPADU
PEMBERDAYAAN
PEREMPUAN
PERLINDUNGAN ANAK (
P2TP2A) 100%
167,925,000 98% 98% 155,425,000 92.56%
KEGIATAN : PENGUATAN
KELEMBAGAAN
PENGARUSUTAMAAN
GENDER DAN ANAK 100%
741,125,000 100% 100% 733,805,760 99.01%
KEGIATAN : PENINGKATAN
KAPASITAS DAN JARINGAN
KELEMBAGAAN
PEMBERDAYAAN
PEREMPUAN DAN ANAK 100%
95,750,000.00 100% 100% 90,096,300 94.10%
PROGRAM : PENINGKATAN
KUALITAS HIDUP DAN
PERLINDUNGAN
PEREMPUAN
KEGIATAN : SOSIALISASI
SISTEM PENCATATAN DAN
PELAPORAN KDRT 100%
15,825,000.00 100% 100% 15,325,000 96.84%
PROGRAM :
PENINGKATAN PERAN
SERTA DAN KESETARAAN
GENDER DALAM
PEMBANGUNAN
KEGIATAN : PENDIDIKAN
DAN PELATIHAN
PENINGKATAN PERAN
SERTA DAN KESETARAAN
GENDER 100%
82,925,000 100% 100% 77,875,100 93.91%
100%
5,662,121,200 98.30% 98.30% 5,000,573,151 88.32%
c. Permasalahan dan Solusi
Program dan Kegiatan Pada Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan
Perempuan Kota Denpasar yang Pencapaian keuangannya dibawah 80 % sebagai berikut :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 100
Permasalahan
1. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur , pada kegiatan
Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur realisasi fisik 90% , realisasi
keuangan 41,28% di karenakan dilaksanakan sesuai surat dari penyelenggara
Pemerintah ( Lembaga yang Terakreditasi ) kita lebih selektif dalam memilih
atau mengikuti lembaga penyelenggara diklat yang kredibel. Namun realisasi
fisik sudah mencapai 90 %
2. Program Keluarga Berencana pada Kegiatan Penyediaan Pelayanan KB dan
Alat Kontrasepsi Bagi Keluarga Miskin realisasi fisik 95 %, realisasi
keuangan 69,20 % dikarenakan alkon dan jadwal kegiatan untuk petugas
Pelayanan KB dari Badan Perwakilan BKKBN Provinsi Bali terbatas ,
sehingga masih ada makmin, sewa tenda ,sewa kursi dan meja tidak bisa SPJ
kan secara penuh
3. Program Keluarga Berencana pada Kegiatan Pelayanan Komunikasi,
Informasi dan Edukasi ( KIE ) realisasi fisik 100 %, realisasi keuangan 76,68
% dikarenakan Episiensi belanja jasa Publikasi namun realisasi fisik sudah
100%
4. Program Kesehatan Reproduksi Remaja pada Kegiatan Advokasi dan KIE
Tentang Kesehatan Reproduksi Remaja ( KRR) realisasi fisik 90 %, realisasi
keuangan 76,16 % dikarenakan Biaya Operasional KB ( BOKB ) tidak di SPJ
kan karena dalam Juknis BOKB salah satu syarat realisasi BOKB harus
mempunyai Balai Penyuluh KB , namun Kota Denpasar belum memiliki
Balai Penyuluh KB .
5. Program Pembinaan Peran Serta Masyarakat dalam Pelayanan KB/KR yang
Mandiri kegiatan Pengelolaaan data dan Informasi Program KB realisasi fisik
90 %, realisasi keuangan 19,98 % dikarenakan Pemutahiran data tidak
dilaksanakan karena di BKKBN pusat (rasionalisasi anggaran ) , otomatis di
daerah tidak melaksanakan dan khususnya pada Badan KBPP di Kota
Denpasar Denpsara dak melaksanakan kegiatan tersebut.
Solusi
1. Akan merasionalisasi kegiatan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
agar sesuai dengan rencana.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 101
2. Akan berkoordinasi dengan Badan Perwakilan BKKBN Provinsi Bali untuk
mensinkronkan ketersediaan alkon dan jadwal pelaksanaan pelayanan KB
agar dapat memberikan kemamfaatan kepada masyarakat untuk kegiatan di
tahun berikutnya .
3. Akan merasionalisasi kegiatan Kegiatan Pelayanan Komunikasi, Informasi
dan Edukasi ( KIE ), khususnya pada rekening Belanja Jasa Publikasi.
4. Akan berkoordinasi dan konsultasi ke BKKBN Pusat perihal Belanja
Operasional Keluarga Berencana ( BOKB ) .
5. Akan berkoordinasi dan konsultasi ke BKKBN Pusat perihal pegelolaaan data dan
Informasi Program KB mengenai pemutahiran data.
4.2.3 Urusan Lingkungan Hidup
Dinas Lingkungan Hidup Dan Kebersihan Kota Denpasar
a. Program dan Kegiatan
Pertamanan di wilayah perkota an menyandang fungsi sebagai elemen estetika untuk
memperindah visual kota ,fungsi social sebagai tempat masyarakat melakukan interaksi dan
fungsi lingkungan sebagai ruang terbuka hijau yang mampu memberi imbuhan terhadap
kuantitas air tanah.
Pertamanan di Kota Denpasar ditangani oleh Dinas Kebersihan dan Pertamanan,
mengelola taman-taman kota yang terletak dilapangan umum khususnya di lapangan
puputan,median jalan dan di persimpangan jalan serta perindangan kota yaitu Penataan
Taman PatungTiti Banda Jl By Pass Ngurah Rai (lanjutan), Penataan Taman-Taman Kota
pada kegiatan pengembangan taman rekrasi untuk pembuatan air mancur taman kota
lumintang telah dapat dilaksanakan dan merupakan Ikon terbaru Kota Denpasar setelah air
mancur Patung Catur Muka dan Taman Patung Titi Banda.
Keterbatasan lahan menjadi sebab utama sulitnya untuk meningkatkan kuantitas taman
yang ada di Kota Denpasar, keterbatasan tersebut menyebabkan kegiatan pertamanan lebih
difokuskan pada upaya untuk peningkatan kualitas pertamanan dan perindangan kota dengan
melengkapi sarana prasarana pertamanan, pemeliharaan maupun peningkatan intensitas
penanaman tanaman perindang.
Perkiraan produksi sampah Kota Denpasar dengan asumsi 1 orang per hari
menghasilkan4 liter sampah dengan jumlah penduduk 897.300jiwa dan prediksi peningkatan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 102
volume sampah pada saat hari besar seperti galungan, kuningan nyepi kurang lebih 60% serta
10% peningkatan sampah seremonial / kegiatan lainnya sehingga produksi sampah Kota
Denpasar per tahun sebesar = 1.357.435m³= 339.358,74 ton/tahun (1 M3 = 80 Kg) dan yang
terangkut ke TPA sebesar = 1.348.367m³ per tahun atau mencapai 99,33% dari perkiraan
produksi sampah Kota Denpasar, dan sisa sampah sebesar 9,068 M3 (24,844 M3 /hari) telah
didaur ulang dan di olah untuk dijadikan kompos dan sebagai barang sovenier sampah yang
bernilai ekonomis sebesar 19,87 m³/hari (80%) = 4,96 ton/hari dan 4,97 m³/hari (20%) = 1,24
ton/hari dari sisa sampah masih dibuang ke tanah kosong atau (tegalan), sesuai dengan tabel
berikut :
Untuk mengangkut sampah Kota Denpasar ke TPA Suwung dilakukan dengan
menggunakan 78 unit dump truck, 20 unit armroll truck dan 117 unit container sampah.
Kondisi sarana armada sampah Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Denpasar dari segi
umur dapat dilihat sebagai berikut :
Tabel 4.10
TABEL REKAPITULASI SAMPAH KOTA TAHUN 2016
NO. BULAN
DKP
KOTA
DENPASA
R m³
PD.
PASAR
m³
SWAKELOL
A m³
SWAST
A m³
DPU
KOTA
DENPA
SAR m³
JUMLAH/B
ULAN
1 JANUARI 80.162 5.240 6.240 11,440 3.440 106,522
2 FEBRUARI 80,294 4.520 5.364 10,160 3.488 103,826
3 MARET 80,440 4.712 5.698 11,096 3.736 105.682
4 APRIL 80,857 4.712 5.698 13.292 3.464 108,023
5 MEI 80,902 3.522 3.742 15,218 2.988 106,372
6 JUNI 82,291 4.688 4.418 16,138 3.240 110,775
7 JULI 82,240 4.896 6.350 16,018 3.040 112,724
8 AGUSTUS 82,263 4.816 6.452 21,017 2.960 117,508
9 SEPTEMBER 82,660 4.696 6.254 21.370 2.880 117,860
10 OKTOBER 82,850 5.016 6.548 22,194 2.824 119,432
11 NOPEMBER 82,910 4.768 5.930 23.122 2.544 119,274
12 DESEMBER 82,537 4.960 6.370 23,846 2.656 120,369
JUMLAH PER
TAHUN 980,586 56.546 69.064 204,911 37.260 1.348.367
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 103
NO. URAIAN
KONDISI
JUMLAH
(UNIT) BAIK
(UNIT)
KURANG
BAIK
(UNIT)
RUSAK
BERAT
(UNIT)
1 Dump Truck 60 10 8 78
2 Dump TrukBesar 4 - - 4
3 TrukArmroll 14 2 4 20
4 Kontainer 87 4 16 107
5 Kontainerterpilah 10 - - 10
6 Transfer Depo 13 - 4 17
7 Compactor truk 8 3 - 11
8 Sweeper Truk 1 - - 1
9 Street Sweeper 2 - - 2
10 Pickup Sampah 6 2 2 10
11 Pickup Dump 9 - - 9
12 Hooklift 2 - - 2
13 Compact
Container
4 - - 4
14 Mobil Tangki 11 3 2 16
15 Mobil Satgas 1 3 1 5
16 Mobil Tangga 6 1 - 7
17 Motor Sampah 7 4 - 11
Selain itu untuk membantu pembersihan sampah dilakukan dengan pasukan serbaguna
dan 11 unit motor sampah.
Untuk penyapuan jalan di Kota Denpasar, dilakukan oleh 594 tenaga penyapuan yang
terdiri dari tenaga PNS 94 orang, tenaga kontrak 500 orang dan termasuk tenaga pasukan
yang bekerja pada ruas jalan, yang harus dilayani penyapuan sepanjang 520.260 M3= 520,26
km terdiri darijalan nasional propinsi 93,42km dan jalan arteri Kota Denpasar sepanjang
563,10 km sehingga total jangkauan penyapuan mencapai 492,39km atau mencapai
79,25%mengingat penyapuan dilakukan di dua sisi ruas jalan. Untuk meningkatkan
kebersihan jalan di ruas yang sibuk, dibantu dengan 3 unit mobil penyapu jalan ( Sweeper
Truk ) dan motor cikar (moci) sebanyak 11 unit. Data jumlah tenaga kebersihan dan
Pertamanan dapat dilihat sebagai berikut :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 104
No. Setor tugas Jumlah ( orang )
1 Penyapuan Jalan 500
2 Tenaga Pasukan 166
3 Pengumpulansampah 112
4 Pengangkutansampah 430
5 PerawatanKendarandanMesin 20
6 PemusnahanSampah 11
7 Operator AlatBerat 8
8 Penyiraman 28
9 PemeliharaanPerawatanTanamanHiasdanPohonpelindung 76
10 Pemeliharaan Taman puputanBadung 15
11 PerabasandanPenebangan 24
12 Pembibitanpohonhias/Pelindung 4
13 Komposting 34
14 LPJU 55
15 Jumali 50
Jumlah 1.533
Kebijakan-kebijakan yang memberi peluang terhadap penanggulangan masalah
sampah di Kota Denpasar ini antara lain : komitmen pemerintah dalam penanggulangan
sampah, adanya investor yang berminat dalam pengelolaan sampah ,dana dan ya sumbangan
pemikiran dari berbagai instantsi dan lembaga swadaya masyarakat.
Kebijakan yang ditempuholeh DKP Kota Denpasar pada tahun 2016 adalah
meningkatkan peran serta masyarakat dalam mengelola sampah yakni dengan mengadakan
pembinaan dan penyuluhan terntang pemilahan sampah rumah tangga lewat Tenaga JUMALI
dengan koordinasi ke desa/lurah sehingga sampah yang bisa di daur ulang agar di bawa ke
Bank sampah untuk di jual atau ke ATM Sampah. Padatahun 2016 juga telah dibentuk Bank
sampah yang merupakan inisiatif dari masyarakat di Kecamatan Denpasar Timur, Denpasar
Baratdan Denpasar Selatan dan Denpasar Utara. Keberadaan Bank Sampah ini mampu
mengurangi sampah yang ke TPA sebanyak80% dari sisa sampah yang tidak terangkut ke
TPA atau sebesar 3,04 ton per hari (37,99 M3/hari).
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 105
Namun demikian ancaman dalam penanggulangan masalah sampah ini terutama
disebabkan karena rendahnya kesadaran masyarakat, meningkatnya konsumsi masyarakat,
dan adanya sampah kiriman dari wilayah sekitar.
Program-program yang dilaksanakan dalam melakukan urusan wajib bidang
Lingkungan Hidup oleh Dinas Kebersihan dan Pertamanan adalah sebagai berikut :
PendapatanAsli Daerah
1. PendapatanPajak Daerah
2. PendapatanRetribusi Daerah
BelanjaTidakLangsung
1. BelanjaPegawai
BelanjaLangsung
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1.1. Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Saranadan Prasarana Aparatur
2.1 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber daya Aparatur
3.1 PendidikandanPelatihan Formal
4. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan
4.1 Penyediaan Paasarana dan Sarana Pengelolaan Persampahan
4.2 Peningkatan Operasi dan Pemeliharaan Prasarana dan Sarana
Persampahan.
4.3 Pengembangan Teknologi Pengelolaaner sampah ( Komposting )
4.4 Peningkatan Peran Serta Masyarakat Dalam Pengelolaan
Persampahan.
4.5 Monitoring, evaluasi dan pelaporan
4.6 Penyediaan jasa pelayanan kebersihan
5. Program Perlindungan dan Konservasi Sumber Daya Alam
5.1 PeningkatanPeran Serta Masyarakat dalam Perlindungan dan
Konservasi SDA.
6. Program Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau ( RTH )
6.1 Pengembangan Taman Rekreasi.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 106
6.2 Pemeliharaan Ruang Terbuka Hijau Kota.
7. Program Pengembangandan Pengelolaan Pertamanan
7.1 Penataan Taman
7.2 Pemeliharaan Lampu Penerangan Jalan Umum dan Lampu
Taman/Hias di Kota Denpasar
7.3 Pemasangan Lampu Penerangan Prasarana Sosial Desa Adat dan
Jalan Lingkungan Desa/Kelurahan di Kota Denpasar.
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Urusan Wajib Lingkungan Hidup
Urusan Wajib Lingkungan Hidup, yang dilaksanakan oleh Dinas Kebersihan dan
Pertamanan Kota Denpasar, diwujudkan melalui 7 program dan 15 kegiatan dengan anggaran
sebesar Rp. 111.719.625.080;-
Target :
1. Pendapatan Asli Daerah Rp. 2.500.000.000,00
- Pendapatan Pajak Daerah Rp. -
- Pendapatan Retribusi Daerah Rp. 2.500.000.000,00
2. Belanja tidak langsung Rp. 17.039.717.700
- Belanja pegawai Rp. 17.039.717,700
3. Belanja langsung Rp. 111.719.625.080,00
- Belanja pegawai Rp. 26.600.000,00
- Belanja barang dan jasa Rp. 104.471.203.580,00
- Belanja Modal Rp. 7.221.821.500,00
Realisasi :
1. Pendapatan Asli Daerah Rp. 2.619.755.500
- Pendapatan Pajak Daerah Rp. -
- Pendapatan Retribusi Daerah Rp. 2.621.955.500 (87,33%)
2. Belanja tidak langsung Rp 16.809.396.425 (96,39%)
- Belanja pegawai Rp. 16.809.396.425
3. Belanja langsung Rp. 98.687.959.517 (88,34%)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 107
- Belanja pegawai Rp 18.800.000
- Belanja barang dan jasa Rp. 90.655.228.517
- Belanja Modal Rp. 8.013.931.000
Sedangkan realisasi untuk masing-masing program dan kegiatan dapat dilihat dalam
tabel berikut :
Tabel 4.11
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Wajib Lingkungan Hidup Tahun 2016
Yang Dilaksanakan Oleh Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Denpasar
No PROGRAM/KEGIATAN
TARGET REALISASI
FISIK KEUANGAN FISIK KEUANGAN
Volume (Rp) Volume % Volume %
1 2 3 4 5
I PROGRAM :
Pelayanan administrasi
perkantoran
KEGIATAN :
1 Pelayanan administrasi
perkantoran 100% 36.514.406.533,00 91% 91,00 33.296.692.262 91,19%
II PROGRAM :
Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur
KEGIATAN :
1 Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur 100% 1.285.022.957,00 95,00 88,05 1.131.459.000 88,05%
III PROGRAM :
Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Aparatur
KEGIATAN :
1
Pendidikan dan Pelatihan
Formal
100% 25.000.000 120 10,40 2.600.000 10,40%
Target Realisasi
NO Program/Kegiatan Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume Rp Volume % Rp %
IV PROGRAM :
Pengembangan Kinerja
Pengelolaan Persampahan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 108
KEGIATAN :
1
Penyediaan prasarana dan
sarana pengelolaan
persampahan
100% 5.175.000.000 100 99 5.124.057.000 99,02%
2
Peningkatan Operasi dan
Pemeliharaan Prasarana dan
Sarana Persampahan
100% 36.352.132.920,00 100,00 95,00 30.256.212.171 83,23%
3
Pengembangan Teknologi
Pengolahan Persampahan (
Composting )
100% 898.798.480,00 100,00 100 856.241.850 95,27%
4
Peningkatan Peran Serta
masyarakat Dalam
Pengelolaan Persampahan
100% 442.167.000,00 100,00 96,03 424.591.000 96,03%
5 Monitoring, Evaluasi dan
Pelaporan 100% 1.804.023.250,00 94,78 94,78 1.709.905.080 94,78%
6 Penyediaan Jasa Pelayanan
Kebersihan 100% 206.925.000,00 100,00 97 201.037.959 97,15%
V PROGRAM :
Perlindungan dan
Konservasi Sumber Daya
Alam
KEGIATAN :
1
Peningkatan Peran serta
masyarakat dalam
Perlindungan dan
Konservasi SDA
100% 336.994.500,00 100,00 93 313.759.500 93,11%
VI PROGRAM :
Pengelolaan Ruang Terbuka
Hijau (RTH)
KEGIATAN :
1 Pemeliharaan RTH 100% 849.004.000,00 100,00 100 820.584.000 96,65%
Target Realisasi
NO Program/Kegiatan Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume Rp Volume % Rp %
2 Pengembangan Taman
Rekreasi 100% 602.245.000,00 100,00 98 589.908.000 97,95%
VII PROGRAM :
Pengembangan dan
Pengelolaan Pertamanan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 109
KEGIATAN :
1 Penataan Taman 100% 3.277.810.000,00 100,00 100 3.152.748.000 96,18%
2
Pemeliharaan Lampu
Penerangan Jalan Umum dan
Lampu Taman/Hias di Kota
Denpasar
100% 22.650.095.440,00 100,00 89 20.062.831.695 88,58%
JUMLAH 100,00% 111.719.625.080
90 98.687.959.517 88,34%
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan
1. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Pada Kegiatan Pendidikan
Dan Pelatihan Formal realisasi fisik hanya mencapai 120% dari target yang
direncanakan 5 orang terealisasi 7 orang, sedangkan realisasi keuangan hanya terserap
10,40%, disebabkan karena pendidikan dan pelatihan dilaksanakan di dalam daerah
sehingga hanya sedikit memerlukan biaya/anggaran untuk pendidikan/pelatihan dan
dana menjadi tidak terserap sepenuhnya
2. Program Pegembangandan Pengelolaan Pertamanan Kegiatan Pemasangan Lampu
Penerangan Prasarana Sosial Desa Adat danJalanLingkunganDesa/Kelurahan di Kota
Denpasar realisasi fisik mencapai 100%, sedangkan realisasi keuangan hanya
mencapai 57,33%. Hal ini disebabkan karena penawaran lelang jauh lebih rendah dari
HPS sehingga menyebabkan adanya silpa yang cukup besar.
Solusi
1. Lebih aktif memohon informasi kepada BKPP mengenai jumlah peserta diklat dan
tempat pelaksanaannya apakah di dalam daerah atau di luar daerah agar SKPD dapat
merencanakan penganggarannya lebih tepat sehingga realisasi keuangannya dapat
terealisasi lebih maksimal.
Kedepannya akan dilakukan survey harga kelapangan agar dapat menyesuaikan harga
dilapangan dan merencanakan penganggarannya lebih tepat sehingga realisasi
keuangannya dapat terealisasi lebih optimal.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 110
4.2.4 Urusan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Denpasar
a. Program dan Kegiatan
Penduduk merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan pembangunan suatu
daerah. Sebab maju mundurnya suatu daerah sangat tergantung dari kualitas dan kreativitas
penduduk daerah tersebut. Penduduk merupakan salah satu kekuatan dalam pembangunan
daerah, namun jumlah yang banyak tanpa dibarengi dengan kualitas yang baik, akan menjadi
beban pembangunan, karena diperlukan lebih banyak penyediaan sarana dan prasarana umum
dan sosial, penyediaan perumahan, pendidikan, kesehatan dan hal-hal lainnya. Untuk itu perlu
suatu upaya dalam mengendalikan jumlah penduduk sehingga penduduk yang berkualitas
untuk pembangunan dapat diwujudkan. Pengolahan data kependudukan, pemutahiran data,
pengendalian mobilitas penduduk menjadi sangat penting untuk dilaksanakan.
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, menangani urusan wajib pelayanan dasar
yang dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut :
Pendapatan Asli Daerah.
1. Retribusi Daerah.
Belanja Tidak Langsung.
1. Belanja Pegawai.
Belanja Langsung
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran.
1.1. Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur.
2.1. Peningkatan sarana dan prasarana aparatur
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
3.1. Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
4. Program Penataan administrasi Kependudukan
4.1. Peningkatan Pelayanan Publik dalam bidang Kependudukan dan Catatan Sipil
4.2. Sosialisasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil di Kota Denpasar
4.3. Monitoring, Evaluasi dan pelaporan.
4.4. Pengolahan Data Catatan Sipil
4.5. Pengendalian Mobilitas Penduduk Pendatang
4.6. Penertiban Administrasi di bidang Kependudukan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 111
4.7. Pelaksanaan E KTP di Kota Denpasar
4.8. Pendataan dan Penerbitan Dokumen Kependudukan Bagi Penduduk Rentan
Administrasi Kependudukan
4.9. Audit Surveillance ISO 9001 : 2008
4.10. Pembuatan Penyusunan Profile Informasi Perkembangan Kependudukan
4.11. Pengendalian Informasi yang dapat diakses masyarakat
4.12. Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Kependudukan
4.13. Monitoring dan Evaluasi Pencapaian SPM
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Urusan Wajib Kependudukan dan Catatan Sipil, yang dilaksanakan oleh Dinas
Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Denpasar, diwujudkan melalui 4 program dan 16
kegiatan dengan anggaran sebesar Rp. 5.145.837.050 :
1. Belanja tidak langsung Rp. 6.936.793.300 (100%)
- Belanja Pegawai Rp. 6.936.793.300
2. Belanja Langsung Rp. 5.145.837.050 (100%)
- Belanja Pegawai Rp. 11.250.000
- Belanja Barang dan Jasa Rp. 4.644.932.050
- Belanja Modal Rp. 501.655.000
3. Total Belanja Langsung dan Rp. 12.082.630.350 (100%)
Tak Langsung
Realisasi :
1. Belanja tidak langsung Rp. 6.909.751.297 (99,61%)
- Belanja Pegawai Rp. 6.909.751.297
2. Belanja Langsung Rp. 4.679.547.655 (90,74%)
- Belanja Pegawai Rp. 3.000.000
- Belanja Barang dan Jasa Rp. 4.257.642.655
- Belanja Modal Rp. 418.905.000
Total Belanja Langsung dan Rp. 11.589.298.952 ( 95,92%)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 112
Tak Langsung
Sedangkan realisasi untuk masing-masing program dan kegiatan dapat dilihat dalam tabel
berikut :
Tabel 4.12
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Wajib Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Tahun 2016 yang dilaksanakan oleh Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kota Denpasar
Program/Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
Belanja Tidak Langsung
1 Belanja Pegawai 100% 6.936.793.300,00 100% 100 6.909.751.297,00 99,61%
Belanja Langsung
1 Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran
a. Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
1 Laporan 2.268.397.000,00 1 Laporan 100 2.197.841.405,00 96,38 %
2 Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana
Aparatur
3 3
a. Peningkatan
Sarana dan
Prasarana
Aparatur
3 3 Program Peningkatan
Kapasitas Sumber Daya
Aparatur
a. Peningkatan
Kapasitas Sumber
Daya AparatuR
1 Laporan
7 OK
1.067.741.000,00
70.000.000,00
1 Laporan
7 OK
100
100
956.430.630,00
32.310.900,00
89,58 %
46,16%
4
Program Penataan
Administrasi
Kependudukan
a. 5
a
a. Peningkatan Pelayanan
Publik dalam bidang
kependudukan dan
catatan sipil
b. Sosialisasi
Kependudukan dan
Pencatatan Sipil di Kota
Denpasar
c. Monitoring, Evaluasi dan
15 Lokasi
1 Laporan
1 Laporan
305.875.000,00
61.530.000,00
267.730.000,00
15 Lokasi
1 Laporan
1 laporan
100
100
100
264.499.365,00
59.030.000,00
238.324.500, 00
86,47 %
95,94%
89,02%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 113
Program/Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
Pelaporan
d. Pengolahan data Catatan
Sipil
e. Pengendalian Mobilitas
Penduduk Pendatang
f. Pelaksanaan E – KTP di
Kota Denpasar
g. Penertiban Administrasi
Kependudukan
h. Pendataan dan penerbitan
dokumen
kependudukanbagi
penduduk rentan
administrasi
kependudukan
i. Audit Surveillance ISO
9001 : 2008
j. Pembuatan Penyusunan
Profile Perkembangan
Kependudukan
k. Evaluasi Pencapaian SPM
m. Peningkatan Kapasitas
Kelembagaan
Kependudukan
l.Pengendalian Informasi
Yang dapat Dikases
Masyarakat
800 buku
Penduduk
pendatang
543.997
KTP
43 Desa /
Keluarahan
1 laporan
1 Laporan
50 buku
50 buku
100 DVD
dan Master
Aplikasi
SKM dan
Aplikasi
M.Kios
76.192.500,00
50.000.000,00
356.644.050,00
185.312.500,00
50.000.000,00
105.740.000,00
132.840.000,00
21.425.000,00
61.410.000,00
65.000.000,00
800 buku
Penduduk
pendatang
543.997
KTP
43 Desa /
Kelurahan
1 laporan
1 Laporan
50 buku
50 buku
100 DVD
dan Master
Aplikasi
SKM dan
Aplikasi
M.Kios
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
76.192.500,00
49.931.000,00
311.660.155,00
141.312.500,00
47.740.000,00
101.139.500,00
90.780.200,00
15.495.000,00
32.925.000,00
63.935.000,00
100%
99,86%
87,39%
76,26%
95,48 %
95,65 %
68,34%
72,32 %
53,63 %
98,36 %
c. Permasalahan dan solusi
Permasalahan
1. Bimtek yang direncanakan untuk Administrator database ( ADB) pemula yang
diselenggarakan untuk Adminduk di Jakarta ternyata sampai akhir Desember 2016
tidak ada penjelasan untuk peserta ADB pemula sehingga dana yang ada dikembalikan
2. Cetak buku tidak dilaksanakan karena materi sudah terangkum didalam DVD.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 114
Solusi
1. Konsultasi dan koordinasi tentang Bimtek untuk ADB pemula lebih ditingkatkan
untuk mendapatkan kepastian agar tidak terganggu pelayanan dokumen kependudukan
kepada masyarakat
Untuk tahun depan penggandaan buku agar ditiadakan
4.2.5 Urusan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
Dinas Pemberdayan Masyarakat dan Desa.
a. Program dan Kegiatan
Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa, lebih banyak memberikan
dukungan terhadap kelancaran pelayanan operasional pemerintah desa. Upaya menggalang
swadaya masyarakat dan memotivasi masyarakat untuk turut aktif dalam pembangunan juga
menjadi sebagian tugas dari Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa. Untuk dapat
melaksanakan tugasnya ini beberapa program telah dijalankan seperti :
Belanja tidak langsung :
1. Belanja Pegawai.
Balanja Langsung :
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran.
1.1. Pelayanan Administrasi Perkantoran.
2. Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Aparatur.
2.1. Peningkatan sarana dan prasarana aparatur.
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur.
3.1. Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur.
4. Program Perbaikan Gizi Masyarakat
4.1 Pemberian Tambahan Makanan & Vitamin
5. Program Pengembangan Lembaga Ekonomi Pedesaan.
5.1. Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
5.2. Fasilitasi Kemitraan Swasta dan Usaha Mikro Kecil dan menengah di Perdesaan
6. Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam Membangun Desa
6.1. Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Desa
6.2. Penyusunan Profil Desa dan Kelurahan di Kota Denpasar
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 115
6.3. Pembinaan dan Perlombaan Kelurahan dan Desa Evaluasi
6.4. Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat
6.5. TNI Manunggal Membangun Desa
7. Program Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa
7.1. Pendataan Swadaya Murni Masyarakat dan Swadaya Penunjang
7.2. Evaluasi Bantuan Keuangan Banjar Dinas dan Bantuan LPM
7.3. Verifikasi Rancangan APB Desa
7.4. Pemilihan Kepala Desa
7.5. Evaluasi Bagi Hasil Pajak dan Retribusi dan Bantuan Kelurahan
7.6. Penilaian Inovasi Desa/Kelurahan (IGA)
8. Program Penanggulangan Kemiskinan
8.1. Pendataan, Monitoring dan Evaluasi Kemiskinan
8.2. Pemberdayaan Potensi RTM di Kota Denpasar
8.3. Sistem Konter Layanan RTM Terpadu
9. Program Peningkatan Peran Perempuan di Pedesaan
8.1. Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK)
8.2. Pelatihan/ Pembinaan Perempuan/ Kader dalam Upaya Kesehatan
Bersumberdaya Manusia
10. Program Peningkatan Ketahanan Pangan (Pertanian/Perkebunan)
10.1. Peningkatan Koordinasi, Monitoring dan Evaluasi Kegiatan dewan
Ketahanan Pangan
10.2. Analisis dan Penyusunan Pola Konsumsi dan Suplai Pangan
11. Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Pertanian/Perkebunan
11.1. Promosi atas hasil produksi pertanian/perkebunan unggulan daerah
11.2. Pengembangan Pusat-Pusat Etalase/Eksebisi/Promosi atas hasil produksi
pertanian/perkebunan
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Urusan Wajib Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.
Urusan Wajib Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, yang dilaksanakan oleh Badan
Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kota Denpasar diwujudkan melalui 11
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 116
program dan 26 kegiatan. Target dan realisasi dari masing-masing belanja , Program dan
Kegiatan seperti tabel berikut :
Target
1. Belanja Tidak Langsung 3.716.985.400 (100%)
Belanja Pegawai 3.716.985.400
2. Belanja Langsung 12.769.927.311 (100%)
Belanja Pegawai 26.800.000
Belanja Barang / Jasa 12.581.607.311
1.
2.
Belanja Modal
Total Belanja Langsung dan
Tak langsung
Realisasi
Belanja Tidak Langsung
Belanja Pegawai
Belanja Langsung
Belanja Pegawai
Belanja Barang/Jasa
Belanja Modal
Total Belanja Langsung dan
Tak langsung
148.500.000
15.886.912.711
3.702.156.425
11.647.535.795
19.000.000
11.485.725.795
142.810.000
15.349.692.220
(100%)
(100%)
(91%)
(97%)
Tabel 4.41
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Wajib Pemberdyaan Masyarakat dan Desa
Tahun 2016 yang dilaksanakan oleh Badan Pemberdyaan Masyarakat dan
Pemerintahan Desa Kota Denpasar.
No
.
Program/Kegiatan TARGET REALISASI
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume` (Rp) Volume % Volume %
1 2 3 4 5 6 7 8
Belanja Tidak Langsung 3.803.523.900 3.702.156.425 100
1.Belanja Pegawai 38 pegawai 3.803.523.900 38 pegawai 100 3.702.156.425 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 117
No
.
Program/Kegiatan TARGET REALISASI
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Belanja Langsung 12.769.927.311 11.647.535.795 91
1. Program Pelayanan Administrasi
Perkantoran
1.1.Pelayanan administrasi perkantoran 1 Laporan 1.342.250.120 1 Laporan 100 1.156.871.483 86
2. Program Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur
2.1.Peningkatan Sarana dan Prasarana
Aparatur
1 Laporan 668.630.000 1 Laporan 100 614.082.800 92
3. Program Peningkatan kapasitas
sumberdaya aparatur.
3.1.Peningkatan kapasitas sumber daya
aparatur.
8 orang 80.000.000 6 Orang 80 42.857.800 54
4. Program Perbaikan Gizi Masyarakat
4.1. Pemberian Makanan Tambahan dan
Vitamin
500 Siswa
432.104.000 500 Siswa 100 422.338.900 99
5. Program Pengembangan Lembaga
Ekonomi Pedesaan
5.1. Monitoring dan Evaluasi dan
Pelaporan
43
Desa / Kel
37 pasar
tradisional
49.197.500 43
Desa / Kel
37 pasar
tradisional
100 48.686.560 98
5.2. Fasilitasi Kemitraan Swasta dan
Usaha Mikro Kecil dan Menegah di
Pedesaan
37
Pasar
406.228.250 37
Pasar
100 399.937.050 98
6. Program Peningkatan Partisipasi
Masyarakat Dalam Membangun Desa
6.1. Penyusunan Profil
Desa/Kelurahan
43
Desa / Kel
113.860.000 43
Desa/ Kel
100 80.483.900 71
6.2. Pembinaan dan Perlombaan
Kelurahan dan Desa Evaluasi
8
Desa / Kel
522.659.850 8
Desa/Kel
100 483.710.050 78
6.3. Bulan Bhakti Gotong Royong
Masyarakat
43
Desa / Kel
42.085.000 43
Desa/ Kel
100 41.290.500 98
6.4. Pembinaan kelompok masyarakat
pembangunan Desa
4
kecamatan12
Kelompok
158.398.650 4 kecamatan12
Kelompok
100 121.053.600 76
6.5 TNI Manunggal Mmebangun Desa Desa/
Kelurahan
1.584.350.941 Desa/
Kelurahan
1.328.995.950 84
7. Program Peningkatan Kapasitas
Aparatur Pemerintah Desa
7.1. Penilaian Inovasi Desa/Kelurahan
(IGA)
43
Desa / Kel
909.820.500
43
Desa/ Kel
100 880.930.200 97
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 118
No
.
Program/Kegiatan TARGET REALISASI
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
7.2. Pendataan Swadaya murni
masyarakat dan swadaya penunjang
43
Desa / Kel
90.620.000 43
Desa/ Kel
100 89.198.500 98
7.3. Evaluasi Bantuan Keuangan banjar
dinas dan bantuan LPM
43 Desa/ Kel 20.257.000 43
Desa/Kel
100 19.895.950 98
7.4 Pemilihan Kepala Desa 4 Desa 135.484.500 4 Desa 100 120.845.250 89
7.5 Verifikasi Ranperdes APBDes 27 Desa 26.278.000 27 Desa 100 26.088.000 99
7.6 Evaluasi Bagi Hasil Pajak dan
Retribusi dan Bantuan Kelurahan
43 Desa/ Kel 20.179.000 43 Desa/ Kel 19.281.040 96
8. Program Peningkatan Peran
Perempuan di Pedesaan
8.1. Pemberdayaan dan Kesejahteraan
Keluarga (PKK)
43
Desa / Kel
5.194.146.800
43 Desa/ Kel 100 4.948.206.792
95
8.2. Pelatihan/Pembinaan
Perempuan/Kader dalam upaya kesehatan
bersumberdaya manusia
43
Desa / Kel
114.999.200 43 Desa/ Kel 100 114.869.700 100
9. Program Penanggulangan Kemiskinan
9.1. Pendataan, Monitoring dan Evaluasi
Kemiskinan
43 Desa/Kel 121.993.000 43 Desa/ Kel 100 112.304.600 92
9.2. Pemberdayaan potensi RTM di Kota
Denpasar
60
Orang RTM
65.135.500 60 orang RTM 100 64.666.910 99
9.3. Sistem Konter Layanan RTM
Terpadu
1.413 RTM 106.480.000 1.413 RTM 100 102.936.660 97
10. Program Peningkatan Ketahanan
Pangan (pertanian/perkebunan)
10.1. Peningkatan Koordinasi,
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan
Dewan Ketahanan Pangan
Kota
Denpasar
27.660.000 Kota Denpasar 100 19.670.000 71
10.2 Analisis dan Penyusunan pola
konsumsi dan suplai pangan
30 Buku 92.407.500 30 Buku 87.979.000 95
11. Program Peningkatan Pemasaran
Hasil Produksi Pertanian/
Perkebunan
11.1.Promosi atas hasil produksi
pertanian/ perkebunan unggulan
daerah
3 peserta 223.793.500 3 peserta 100 174.346.400 78
11.2 Pembangunan pusat-pusat
etalase/eksebisi/promosi atas hasil
produksi pertanian/perkebunan
Refrensi dan
Promosi
220.908.500 Refrensi dan
Promosi
100 126.008.200 57
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan
Realisasi Kegiatan dibawah 80 % disebabkan :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 119
1. Belanja kursus-kursus singkat / pelatihan pada kegiatan peningkatan kapasitas
sumber daya aparatur sebesar Rp. 80.000.000 terealisasi sebesar Rp.
42.857.500. Hal ini disebabkan karena pelatihan yang rencana anggarannya
ke jakarta tetapi dalam pelaksanaannya diselenggarakan di Jogjakarta.
2. Belanja Perjalanan Dinas pada Kegiatan Penyusunan Profil Desa/Kelurahan
sebesar Rp. 82.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp. 48.692.900,- Hal ini
disebabkan karena perjalanan dinas yang telah direncanakan tersebut,
dilakukannya efisiensi anggaran baik pada penginapan dan waktu lama
pelaksanaan konsultasi ke Jakarta.
3. Belanja Perjalanan Dinas pada Kegiatan TTG sebesar Rp. 80.000.000
terealisasi sebesar Rp 48.560.800 hal ini disebabkan karena kegiatan Gelar
TTG tingkat Nasional yang rencananya selama 5 hari tapi pelaksanaannya
hanya 4 hari saja.
Belanja transportasi dan akomodasi pada kegiatan TTG sebesar
Rp. 6.986.200 terealisasi Rp. 1.268.400 karena terjadi efisiensi anggaran pada
penginapan.
Belanja Cetak dan Penggandaan Buku Juklak dan Juknis Dewan Ketahanan
Pangan dan Buku tentang kajian pangan tidak diamprah karena kedua buku
tersebut untuk tahun ini tidak ada perubahan Redaksi dan Substansi
4. - Lomba APN (Adhi Karya Pangan Nusantara) Kegiatan tersebut tidak
dilaksanakan oleh Provinsi Bali, dimana pada tahun 2016 provinsi Bali
menunjuk kabupaten lain untuk mengikuti Lomba APN Tk. Nasional dengan
demikian belanja rapat persiapan APN Rp. 4000.000 dan belanja bahan
praktek persiapan Lomba APN Tk. Provinsi sebesar Rp. 8.000.000,- untuk
tahun ini tidak diamprah.
5. Lomba Cipta Menu (LCM) Tk. Provinsi tidak diselenggarakan oleh Provinsi
Bali, dimana Provinsi Bali menunjuk Pemenang 2 Lomba Tahun 2015 untuk
mengikuti Lomba Tingkat Nasional sehingga Belanja Rapat lomba tingkat
Provinsi sebesar Rp. 4.000.000 dan Belanja Bahan Praktek persiapan lomba
Tk. Provinsi sebesar Rp. 8.000.000 tidak diamprah.
Dengan ditunjuknya pemenang II lomba tahun 2015 untuk mewakili provinsi
Bali lomba tingkat Nasional maka biaya transportasi dan akomodasi peserta
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 120
lomba sebesar Rp. 29.880.000 dan uang harian peserta lomba sebesar
Rp. 10.600.000 tidak diamprah
6. Dalam pameran agrinex expo tahun 2016 Kota Denpasar hanya menyewa satu
stand pameran yang ukurannya 9 m2 dengan biaya per m2 sebesar
Rp. 3.500.000 sehingga menjadi Rp. 31.500.000. sehingga belanja sewa
stand pameran agrinex expo tahun 2016 menyisakan anggaran sebesar
Rp. 10.500.00
Solusi
Dari permasalahan tersebut diatas solusi yang bisa diambil antara lain :
1. Perlunya Pemahaman mengenai ketentuan dan peraturan yang menyangkut
Perjalanan Dinas Luar Daerah.
2. Dalam pengusulan Anggaran kedepannya diperlukan perencanaan yang lebih
matang.
4.2.6 Urusan Perhubungan
Dinas Perhubungan Kota Denpasar
a. Program dan Kegiatan
Transportasi merupakan salah satu bagian yang berperan penting dalam menentukan
laju pertumbuhan sosial dan ekonomi suatu daerah, Kota Denpasar tidak dapat dilepaskan dari
perkembangan kota-kota disekelilingnya, mengingat mobilitas penduduk antar kota antara
wilayah yang sangat tinggi masuk ke dalam kota Denpasar. Oleh karena itu pengelolaan
transportasi Kota Denpasar sangat dipengaruhi oleh sistem sirkulasi barang dan jasa antara
kota antar wilayah. Sampai saat ini manajemen transportasi regional belum terlaksana secara
optimal namun mulai tahun 2010-2016 pelayanan sistem transportasi kawasan SARBAGITA
akan dilaksanakan, diawali dengan bantuan bus dari Pemerintah Pusat, salah satu indikatornya
adalah semakin padatnya arus lalu lintas di dalam Kota Denpasar. Padahal transportasi
sebagai sektor penunjang berkembangnya sektor-sektor lainnya memegang peranan penting.
Kelancaran, kenyamanan, biaya yang terjangkau serta tingkat aksesbilitas tinggi merupakan
aspek pelayanan transportasi yang diharapkan oleh masyarakat.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 121
Sarana transportasi sangat berperan dalam percepatan pergerakan sosial maupun
ekonomi dan juga merupakan alat transportasi yang mampu memindahkan sesuatu dalam
skala besar dan dalam waktu yang singkat. Mobilitas dari alat transportasi ini sering
menimbulkan masalah perkotaan seperti kemacetan lalu lintas dimana dalam operasionalnya
berkaitan erat dengan karakter dari operator kendaraan itu sendiri maupun tata guna lahan
yang ada diperkotaan yang menjadi tarikan lalu lintas.
Mendukung kelancaran dan kenyamanan berlalu lintas, fasilitas lalu lintas yang
sudah dimanfaatkan sampai tahun 2016 adalah sebagai berikut: Rambu lalu lintas 2.741 Unit,
RPPJ 353 unit, traffic light 67 unit, warning light 28 unit, halte 13 unit dan terminal 4 unit (3
unit terminal penumpang dan 1 unit terminal barang).
Program-program yang dilaksanakan dalam melaksanakan urusan wajib bidang
perhubungan adalah sebagai berikut:
Pendapatan Asli Daerah
1. Hasil Retribusi Daerah
Belanja Tidak Langsung
1. Belanja Pegawai
Belanja Langsung
1. Program Pelayanan Administrasi perkantoran
1.1. Pelayanan Administrasi perkantoran
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
2.1. Peningkatan sarana dan prasarana aparatur
3. Program Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
3.1. Pendidikan dan pelatihan formal
4. Program Rehabilitasi dan pemeliharaan prasarana dan fasilitas LLAJ
4.1. Pengadaan dan Pemasangan Rambu dan RPPJ Serta Fasilitas Keselamatan
Transportasi Darat
4.2. Operasional Lalu Lintas
4.3. Penyediaan Fasilitas Lalu Lintas
5. Program Peningkatan Pelayanan Angkutan
5.1. Pengembangan Sarana dan Prasarana Pelayanan Jasa Angkutan
5.2. Kegiatan Pemilihan dan pemberian penghargaan supir/juru mudi/awak
angkutan umum teladan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 122
5.3. Peran Serta Lomba Tertib Lalu Lintas Wahana Tata Nugraha
5.4. Pengawasan dan Pengendalian Angkutan Lebaran Tahun
5.5. Operasional Pelayanan Transportasi Darat
5.6. Pengawasan dan Pengendalian Angkutan Natal, Denpasar Festival dan
Tahun Baru
5.7. Pembentukan Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan di Kota Denpasar
5.8. Bimbingan Teknis bagi Operator Angkutan Laut Kota Denpasar
5.9. Pelaksanaan Program Aksi Keselamatan Jalan
5.10. Pelaksanaan Kompetisi Dokar Hias Kreatif
5.11. Operasional Pelayanan Terminal Penumpang
5.12. Operasional Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor
5.13. Operasional Pelayanan Terminal Barang
6. Program Pembangunan Sarana dan Prasarana Perhubungan
6.1. Pembangunan Sistem ATCS
7. Program Pengendalian dan Pengamanan Lalu Lintas
7.1. Pengendalian Operasional, Pengamanan dan Penertiban LLAJ
7.2. Studi Penerapan Kajian dan Manajemen Rekayasa Lalu Lintas di Kota
Denpasar
8. Program Peningkatan kelaikan pengoperasian kendaraan bermotor
8.1. Pelaksanaan Uji Petik Kendaraan Bermotor
8.2. Peningkatan Sarana dan Prasarana Pengujian Kendaraan Bermotor
8.3. Operasional Pelayanan Mobil Pengujian Kendaraan Bermotor Keliling
9. Program Peningkatan Pelayanan Angkutan Kendaraan Tidak Bermotor
9.1. Optimalisasi Kegiatan Car Free Day di Kota Denpasar
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Urusan Wajib Perhubungan
Urusan Wajib Perhubungan, yang dilaksanakan oleh Dinas Perhubungan Kota
Denpasar, diwujudkan melalui 9 (Sembilan) program dan 26 (dua puluh enam) kegiatan
dengan anggaran sebesar Rp. 52.360.381.134,00
Target :
1. Belanja Tidak Langsung Rp. 12.535.601.977,00
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 123
Belanja Pegawai Rp. 12.535.601.977,00
2. Belanja Langsung Rp. 34.879.005.250,00
Belanja Pegawai Rp. 243.500.000,00
Belanja Barang dan Jasa Rp. 28.659.629.610,00
Belanja Modal Rp. 5.975.876.020,00
Realisasi :
1. Belanja Tidak Langsung Rp. 11.930.497.931,00 (93%)
Belanja Pegawai Rp. 11.930.497.93100
2. Belanja Langsung Rp. 31.776.297.379,00 (89%)
Belanja Pegawai Rp. 218.450.000,00
Belanja Barang dan Jasa Rp. 25.865.801.329,00
Belanja Modal Rp. 5.692.046.050,00
Sedangkan realisasi untuk masing-masing program dan kegiatan dapat dilihat dalam
tabel berikut :
Tabel 4.8
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Wajib Perhubungan Tahun 2016 yang
dilaksanakan oleh Dinas Perhubungan Kota Denpasar
No Program/Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volum
e
% Rp %
Belanja Tidak Langsung 100% 12.535.601.977 100% 100 11.930.497.931 96
1. Belanja Pegawai 100% 12.377.724.249 100% 100 11.896.667.230 96
Belanja Langsung 100% 34.879.005.250 100% 99,7 31.776.297.379 91
1. Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran
100% 17.089.826.100 100% 100 15.850.685.456 93
1.1. Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
100% 17.089.826.100 100% 100 15.850.685.456 93
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 124
2. Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana
Aparatur
100% 2.238.727.420 100% 98 1.645.621.400 74
No Program/Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % Rp %
2.1. Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur
100% 2.238.727.420 100% 98 1.645.621.400 74
3. Program Peningkatan
Kapasitas Sumber Daya
Aparatur
25 Orang 202.000.000 23 Orang 100 98.090.900 49
3.1. Pendidikan dan pelatihan
formal
25 Orang 202.000.000 23 Orang 100 98.090.900 49
4. Program Rehabilitasi dan
Pemeliharaan prasarana
dan fasilitas LLAJ
4.391.787.260 100 4.228.320.250 96
4.1. Pengadaan dan
Pemasangan Rambu dan
RPPJ Serta Fasilitas
Keselamatan
Transportasi Darat
1 Buku 679.282.790 1 Buku 100 629.916.750 93
4.2. Operasional Lalu Lintas 65% 2.215.117.970 65% 100 2.156.564.550 97
4.3. Penyediaan Fasilitas
Lalu Lintas
1 Paket 1.497.386.500 1 Paket 100 1.441.838.950 96
5. Program Peningkatan
pelayanan angkutan
5.110.777.920 100 4.417.098.833 86
5.1. Pengembangan Sarana
dan Prasarana Pelayanan
Jasa Angkutan
1 Laporan 152.889.750 1 Laporan 100 135.827.700
89
5.2. Kegiatan pemilihan dan
pemberian penghargaan
sopir/juru mudi/awak
kendaraan angkutan
umum teladan
1 Laporan 222.898.900 1 Laporan 100 179.468.700 81
5.3. Peran Serta Lomba
Tertib Lalu Lintas
Wahana Tata Nugraha
Tahun
1 Kegiatan 277.396.440 1 Kegiatan 100 203.174.500 73
5.4. Pengawasan dan
Pengendalian Angkutan
Lebaran
1 Posko 150.759.850 1 Posko 100 126.149.900 84
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 125
5.5. Operasional Pelayanan
Transportasi Darat
20 Lokasi 1.710.394.090
20 Lokasi 100 1.529.922.483 89
5.6. Pengawasan dan
Pengendalian Angkutan
Natal, Denpasar Festival
dan Tahun Baru
1 Posko 148.496.000 1 Posko 100 145.578.000
98
NO
Program/Kegiatan
Target
Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % Rp %
5.7. Pembentukan Forum
Lalu Lintas dan
Angkutan Jalan di Kota
Denpasar
100% 159.579.190 100% 100 121.006.600 76
5.8. Bimbingan Teknis bagi
Operator Angkutan Laut
I Kota Denpasar
100% 210.058.750 100% 100 187.942.800
89
5.9. Pelaksanaan Program
Aksi Keselamatan Jalan
50 Siswa,
1 Lokasi,
20
Kegiatan
608.913.050 1 Paket 100 523.174.350
86
5.10.Pelaksanaan Kompetisi
Dokar Hias Kreatif
1 Paket 297.319.500 1 Paket 100 219.506.700 74
5.11.Operasional Pelayanan
Terminal Penumpang
100% 328.990.700 100% 100 293.558.000 89
5.12.Operasional Pelayanan
Pengujian Kendaraan
Bermotor
100% 522.121.500 100% 100 458.437.800 88
5.13.Operasional Pelayanan
Terminal Barang
100% 320.960.200 100% 91 293.351.300 91
6. Program Pembangunan
Sarana dan Prasarana
Perhubungan
100% 3.125.498.230
100% 100 3.022.262.700
95
6.1. Pembangunan Sistem
ATCS
1 Simpang 3.125.498.230 1 Simpang 100 3.022.262.700 97
7. Program pengendalian dan
pengamanan lalu lintas
1.312.561.140 100 1.276.858.600 97
7.1. Pengendalian
Operasional,
200 Kali 932.943.890 200 Kali 100 912.143.850 98
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 126
Pengamanan dan
Penertiban LLAJ
7.2. Studi Penerapan Kajian
dan Manajemen
Rekayasa Lalu Lintas di
Kota Denpasar
3 Laporan 379.617.250 3 Laporan 100 364.714.750 96
Target Realisasi
NO Program/Kegiatan Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume Rp Volume % Rp %
8. Program peningkatan
kelaikan pengoperasian
kendaraan bermotor
1.106.628.000 100 959.476.040 87
8.1. Pelaksanaan Uji Petik
Kendaraan Bermotor
100% 52.328.600 100% 87 44.815.200 86
8.2. Peningkatan Sarana dan
Prasarana Pengujian
Kendaraan Bermotor
100% 555.965.830 100% 86 498.407.500 90
8.3. Operasional Pelayanan
Mobil Pengujian
Kendaraan Bermotor
Keliling
100% 498.333.570 100% 100 416.653.340
84
9. Program Pelayanan Angkutan
Kendaraan Tidak Bermotor
100% 301.189.180 100% 100 277.483.200 92
9.1. Optimalisasi Kegiatan Car
Free Day di Kota Denpasar
100% 301.189.180 100% 100 277.483.200 92
c. Permasalahan dan solusi
Permasalahan
1. Pelaksanaan Pengamprahan Barang berupa 1 unit Note Book terhambat karena
terlambatnya respon dari penyedia e-katalog, keluhan dari PPBJ lambat di
respon karena keterbatasan waktu.
2. Kekurangan Anggaran dana pemeliharaan di Jembatan Timbang.
3. Pelaksanaan Uji Petik Kendaraan Bermotor pada Bulan Desember terjadi
hambatan karena pada bulan tersebut tim menyelesaikan administrasi kegiatan di
bidangnya masing-masing.
4. Narasi DED Pembangunan Gedung Arsip dan Gudang seharusnya masuk dalam
belanja modal, sedangkan di DPA dimasukan dalam belanja jasa konsultasi
sehingga kegiatan tidak dapat dijalankan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 127
Solusi
1. PPBJ agar memesan barang lebih awal sesuai dengan anggaran kas yang telah
tersedia.
2. Melakukan Koordinasi dengan Teknisi yang menangani masalah Jembatan
Timbang agar di tahun berikutnya tidak terjadi kesalahan dalam penganggaran.
3. Pelaksanaan harus lebih awal dari bulan Februari sehingga pada bulan Desember
tidak perlu ada pelaksanaan Uji Petik.
4. Di tahun berikutnya agar lebih teliti lagi dalam menyusun anggaran kegiatan.
4.2.7 Urusan Komunikasi dan Informatika
Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Denpasar
a. Program dan Kegiatan
Kemajuan teknologi informasi komunikasi yang pesat serta potensi pemanfaatannya
secara luas, membuka peluang bagi pengaksesan, pengelolaan, dan pendayagunaan informasi
dalam volume yang besar secara cepat dan akurat. Kenyataan telah menunjukkan bahwa
penggunaan media elektronik merupakan faktor yang sangat penting dalam berbagai transaksi
internasional, terutama dalam transaksi perdagangan. Penataan yang tengah kita laksanakan
harus pula diarahkan untuk mendorong Masyarakat Denpasar menuju masyarakat informasi.
Komunikasi dan informasi memegang peranan penting dalam jaman global sekarang
ini. Melalui informasi dan komunikasi dunia seakan tidak terbatas lagi oleh batas
administrasi. Peralatan untuk menyajikan informasi dan komunikasi juga semakin canggih
dan beragam, sehingga semua kejadian disuatu daerah dapat diketahui dengan seketika
diwilayah lainnya. Tidak berlebihan bila dikatakan bahwa barang siapa yang menguasai
informasi dan komunikasi maka ia akan menguasai dunia.
Seiring dengan fenomena di era informasi dan komunikasi yang canggih ini maka
upaya pengembangan dan penguasaan terhadap teknologi informasi dan komunikasi sangat
signifikan dilaksanakan di Pemerintah Kota Denpasar. Mengingat Denpasar sebagai ibu kota
Provinsi dan tujuan pariwisata dunia memerlukan sarana berupa teknologi informasi dan
komunikasi yang memadai. Program-program yang dilaksanakan oleh Dinas Komunikasi dan
Informatika Kota Denpasar Kota Denpasar dirinci dalam belanja langsung, sedangkan belanja
tak langsung menguraikan tentang pendanaan atau anggaran gaji PNS serta tunjangan
kepegawaian lainnya sesuai jumlah pengawai yang ada, sedangkan belanja langsung
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 128
merupakan program-program dan kegiatan yang dilakukan sesuai rencana kerja, rencana
strategis, rencana kerja tahunan dan rencana pembangunan jangka menengah Dinas
Komunikasi, Informatika dan Statistik Kota Denpasar. Dinas Komunikasi, Informatika dan
Statistik menangani urusan wajib yang dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai
berikut :
Belanja tidak langsung.
1. Belanja Pegawai
Belanja langsung.
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1.1. Pelayanan administrasi perkantoran
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
2.1. Peningkatan saran dan prasarana aparatur
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
3.1. Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
4. Program pengembangan komunikasi, informasi dan media masa
4.1 Pembinaan dan pengembangan sumber daya komunikasi dan informasi berupa
Unit Pelaksana Teknis Pusat Informasi Publik Dinas Komunikasi dan
Informatika
4.2 Pembinaan dan pengembangan sumber daya komunikasi dan informasi berupa
desiminasi informasi melalui radio publik Kota Denpasar
4.3 Pembinaan dan Pengembangan Sumber Daya Komunikasi dan Informasi berupa
Desiminasi Informasi melalui Pameran Pembangunan HUT Provinsi Bali
4.4 Pembinaan dan pengembangan sumber daya komunikasi dan informasi berupa
desiminasi informasi melalui pameran pembangunan HUT Kota Denpasar
4.5 Pembinaan dan Pengembangan Sumber Daya Komunikasi dan Informasi berupa
Penyelenggaraan Promosi Produk Teknologi Informasi dan Komunikasi
4.6 Pembinaan dan Pengembangan Sumber Daya Komunikasi dan Informasi berupa
desiminasi informasi melalui Media Pertunjukan dan Media Elektronik
4.7 Pembinaan dan Pengembangan sumber daya komunikasi dan informatika berupa
pengelolaan website, subdomain, dan perencanaan penyusunan kegiatan dan
evaluasi pelaporan pada Dinas Kominfo Kota Denpasar
4.8 Penyusunan Profil TIK Kota Denpasar
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 129
4.9 Pemeliharaan dan Penyebarluasan Sistem E--Gov di Lingkungan Pemerintah
Kota Denpasar
4.10 Pelaksanaan Peliputan dan Dokumentasi Sewaka Dharma TV Streaming
4.11 Pengembangan Website Kota Denpasar Berbasis Mobile
4.12 Pembinaan dan Pengembangan Jaringan Komunikasi dan Informasi berupa
Pengembangan Infrastruktur Jaringan Fiber Optik (FO) di Kota Denpasar
4.13 Pembinaan dan Pengembangan Jaringan Komunikasi dan Informasi berupa
Pengelolaan Infrastruktur Jaringan Internet di Kota Denpasar
4.14 Smart System Platform (Smart System Control Room)
4.15 Perancangan dan Pengembangan Sistem Informasi Terintegrasi pada Pemerintah
Kota Denpasar
4.16 Pengembangan integrase data center untuk system pengolahan data terpadu pada
Pemerintah Kota Denpasar
5. Program Fasilitas Peningkatan SDM dalam bidang komunikasi dan informasi
5.1. Seminar Smart City untuk SKPD, Desa, Lurah dan Perguruan Tinggi
6. Program Pengkajian dan Penelitian Bidang Informasi dan Komunikasi
6.1 Pengkajian dan penelitian bidang informasi dan komunikasi berupa penyusunan
kajian teknis terkait pemanfaatan dan penyelenggaraan telekomunikasi di Kota
Denpasar
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Urusan Wajib Komunikasi dan Informatika
Urusan Wajib Komunikasi dan Informatika, yang dilaksanakan oleh Dinas
Komunikasi dan Informatika Kota Denpasar diwujudkan melalui 6 program dan 21 kegiatan.
Belanja tak langsung direncanakan sebesar Rp. 4.173.440.900 dengan realisasi Rp.
4.127.751.736 atau (98.91) persen. Dalam melaksanakan tugas, fungsi dan tanggung jawab
dari masing - masing perangkat daerah sesuai dengan penyelenggaraan urusan wajib
dialokasikan anggaran sebesar Rp. 16.290.518.624 dengan realisasi Rp. 13.648.025.724 atau
(83.78) persen.
Target :
1. Belanja tidak langsung Rp. 4.173.440.900 (100%)
a. Belanja Pegawai Rp 4.173.440.900
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 130
2. Belanja langsung Rp. 16.290.518.624 (100%)
a. Belanja Pegawai Rp. 3.000.000
b. Belanja barang dan jasa Rp. 12.403.978.824
c. Belanja Modal Rp. 3.883.539.800
3. Total Belanja Langsung dan Rp. 20.463.959.524 (100%)
Tak langsung
Realisasi :
1. Belanja tidak langsung Rp. 4.127.751.736 (98,91%)
a. Belanja Pegawai Rp. 4.127.751.736
2. Belanja langsung Rp. 13.648.025.724 (83,78%)
a. Belanja Pegawai Rp. 3.000.000
b. Belanja barang dan jasa Rp. 10.603.166.501
c. Belanja Modal Rp. 3.041.859.223
3. Total Belanja Langsung dan Rp. 17.775.777.460 (86,86%)
Tak langsung
Sedangkan target dan realisasi untuk masing-masing program dan kegiatan baik menyangkut
fisik serta keuangan dapat di lihat dalam tabel berikut :
Tabel 4.43
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Wajib Komunikasi dan Informatika Tahun
2016 yang dilaksanakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Denpasar.
No Program / Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % (Rp) %
Belanja
Belanja Tidak Langsung
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 131
No Program / Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % (Rp) %
1 Belanja Pegawai 41 PNS 4.173.440.900 41 PNS 100 4.127.751.736 98.90
Belanja Langsung
1
Program Pelayanan Administrasi
Perkantoran
- Pelayanan Administrasi Perkantoran 1 laporan 1.341.868.200 1 laporan 100 1.118.353.017 83. 34
2 Program Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur
- Peningkatan Sarana dan Prasarana
Aparatur
1 laporan 1.089.630.000 1 laporan 100 754.747.198 69.27
3 Program Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Aparatur
- Peningkatan Kapasitas Sumber
Daya Aparatur
6 orang 58.000.000 6 orang 100 25.693.604 44.30
4 Program Pengembangan
Komunikasi, Informasi dan Media
Massa
- Pembinaan dan pengembangan
Sumber Daya Komunikasi dan
Informasi berupa Unit Pelaksana
Teknis Pusat Informasi Publik Dinas
Kominfo
1 laporan 6.401.635.624 1 laporan 99 5.532.516.129 86.42
- Pembinaan dan pengembangan
sumber daya komunikasi dan
informasi berupa desiminasi
informasi melalui radio publik Kota
Denpasar
Informasi
untuk
masyarakat )
(8 mata acara
per hari + 2
Acara Khusus)
1.089.264.000 Informasi
untuk
masyarakat
(8 mata acara
per hari + 2
Acara khusus)
100 925.388.994 84.96
- Pembinaan dan Pengembangan
Sumber Daya Komunikasi dan
Informasi berupa desiminasi
Informasi melalui Pameran
Pembangunan HUT Provinsi Bali.
1 kali
( stand
pameran
135.536.000
1 kali
(stand
pameran)
100
108.488.000
80.04
- Pembinaan dan pengembangan
sumber daya komunikasi dan
informasi berupa desiminasi
informasi melalui pameran
pembangunan HUT Kota Denpasar
1 kali
(stand
pameran)
674.336.000 1 kali
( stand
pameran)
100 647.726.054 96.05
- Pembinaan dan pengembangan
Sumber daya komunikasi dan
informasi berupa Penyelenggaraan
Promosi Produk Teknologi Informasi
dan Komunikasi
+ 10.000
masyarakat
mengunjungi
Usaha dan
produksi
bidang TIK
643.840.000 + 10.000
masyarakat
mengunjungi
Usaha dan
produksi
bidang TIK
100 613.022.078 95.21
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 132
No Program / Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % (Rp) %
- Pembinaan dan pengembangan
Sumber daya komunikasi dan
informasi berupa Desiminasi
Informasi melalui Media Pertunjukan
dan Media Elektronik
4 kali
Pementasan
Pertunjukan
Rakyat
126.710.000 4 kali
Pementasan
Pertunjukan
Rakyat
100 105.910.000 83.58
- Pembinaan dan pengembangan
Sumber daya komunikasi dan
informasi berupa pengelolaan
website, subdomain, dan perencanaan
penyusunan kegiatan dan evaluasi
pelaporan pada Dinas Kominfo Kota
Denpasar
1200 berita, 1
sistem
pembaharu-an
data di Bank
Data
118.844.000 900 berita,
1 sistem
pembaharu-an
data di Bank
Data
98 96.471.000 81.17
- Penyusunan Profil TIK Kota
Denpasar
Profil TIK
Kota Denpasar
berupa :
100 buku, 210
buku saku,
1000 lembar
brosur
165.780.000 Profil TIK
Kota
Denpasar
berupa :
100 buku, 210
buku saku,
1000 lembar
brosur
100 137.142.200 82.73
- Pemeliharaan dan penyebarluasan
sistem e-Gov di lingkungan
Pemerintah Kota Denpasar
1 kali
Inisialisasi
dari tabel
harga standar,
1 kali konversi
harga standar
kedalam
sistem,4 kali
Maintanance
Custom
GRMS, 1 kali
Pemelihara-an
Sistem Pro
Denpasar, 1
kali
Pemelihara-an
Portal Website
Kota Denpasar
266.500.000 1 kali
Inisialisasi
dari tabel
harga standar,
1 kali
konversi
harga standar
kedalam
sistem,4 kali
Maintanance
Custom
GRMS, 1 kali
Pemelihara-an
Sistem Pro
Denpasar, 1
kali
Pemelihara-an
Portal
Website Kota
Denpasar
100 229.925.000 86.28
- Pelaksanaan Peliputan dan
Dokumentasi Sewaka Dharma TV
Streaming
12 video,
200 lbr stiker
SDTV,
1000 lbr
Brosur SDTV,
4 Buah Cetak
Standing
Banner
204.009.000 12 video,
200 lbr stiker
SDTV,
1000 lbr
Brosur SDTV,
4 Buah Cetak
Standing
Banner
100 154.975.850 75.97
- Pengembangan Website Kota
Denpasar Berbasis Mobile
1 Aplikasi
Website Kota
Denpasar
Berbasis
Mobile
29.120.000 1 Aplikasi
Website Kota
Denpasar
Berbasis
Mobile
100 22.815.000 78.35
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 133
No Program / Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % (Rp) %
- Pembinaan dan pengembangan
Jaringan Komunikasi dan Informasi
berupa Pengembangan Infrastruktur
Jaringan Fiber Optik (FO) di Kota
Denpasar
5 SKPD
508.900.000 5 SKPD
100 391.059.000 76.84
- Pembinaan dan pengembangan
Jaringan Komunikasi dan Informasi
berupa Pengelolaan Infrastruktur
internet di Kota Denpasar
43 SKPD
1.068.000.000 43 SKPD
100 1035.937.600 97.00
- Smart System Platform (Smart
System Control Room)
1 Smart
System
Control Room
1.835.985.800 1 Smart
System
Control Room
95 1.309.049.000 71.30
- Perancangan dan Pengembangan
Sistem Informasi Terintegrasi pada
Pemerintah Kota Denpasar
1 sistem
pengembang-
an pro
denpasar
berbasis
mobile,
1 sistem
pembangun-an
sistem data
layanan
masyarakat
terintegrasi
berbasis
mobile
103.475.000 1 sistem
pengembang-
an pro
denpasar
berbasis
mobile,
1 sistem
pembangun-
an sistem data
layanan
masyarakat
terintegrasi
berbasis
mobile
100 97.175.000 93.91
- Pengembangan integrase data center
untuk system pengolahan data
terpadu pada Pemerintah Kota
Denpasar
1 sistem
Pengembanga
n Aplikasi
Data Center,
1 Sistem
Integrasi &
pengambanga
n website Kota
Denpasar
154.420.000 1 sistem
Pengembanga
n Aplikasi
Data Center,
1 Sistem
Integrasi &
pengambanga
n website
Kota
Denpasar
100 131.179.400 84.95
5 Program Fasilitasi Peningkatan
SDM Bidang Komunikasi dan
Informasi
- Seminar Smart City untuk SKPD,
Desa, Lurah dan Perguruan Tinggi
200 orang
180.000.000 200 orang 100 130.396.200 72.44
6 Program Pengkajian dan Penelitian
Bidang informasi dan Komunikasi
- Pengkajian dan penelitian bidang
informasi dan komunikasi berupa
penyusunan kajian teknis terkait
pemanfaatan dan penyelenggaraan
telekomunikasi di Kota Denpasar
1 Laporan
94.665.000 1 Laporan 100 80.055.400 84.57
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 134
No Program / Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % (Rp) %
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan
Dalam menjalankan kegiatan tahun 2016 Dinas Komunikasi dan Informatika
Kota Denpasar mengalami beberapa permasalahan diantaranya :
1. Kegiatan Peningkatan Sarana dan prasarana aparatur terealisasi hanya sebesar
69,27%.
Hal ini di sebabkan karena :
Untuk belanja Perawatan Kendaraan Bermotor : Pengganti Suku Cadang, Bahan
bakar minyak/gas dan pelumas, Surat Tanda Nomor Kendaraan di gunakan
sesuai pemakaian dan kerusakan yang ada. Untuk belanja Pemeliharaan :
Peralatan Kantor, Komputer, Alat Studio dan Komunikasi, Instalasi Jaringan,
Printer di gunakan sesuai kerusakan yang ada.
Untuk belanja Modal di gunakan sesuai harga pasar, sesuai kebutuhan dan
efisiensi harga.
2. Kegiatan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur hanya
terealisasi sebesar 44,30%.
Hal ini di sebabkan karena :
Rencana dan realisasi yang mengikuti kursus/pelatihan sesuai target yang
diharapkan sebanyak 6 orang akan tetapi didalam merencanakan anggaran
kurang cermat sehingga dalam pengganggarannya perlu disesuaikan kebutuhan
dan standar harga
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 135
3. Kegiatan Pelaksanaan peliputan dan Dokumentasi Sewaka Dharma TV
Streaming hanya sebesar 75,97%. Hal ini di sebabkan karena :
- Rencananya untuk belanja makanan dan minuman kegiatan akan tetapi saat
pelaksanaannya hanya personil/tenaga teknis tertentu yang terlibat dalam
pembuatan video sehingga menyebabkan efisiensi anggaran
- Rencananya untuk belanja jasa perjalanan Dinas Luar daerah, realisasinya
sudah sesuai target yang diharapkan serta pengganggarannya sesuai kebutuhan
sehingga menyebabkan efisiensi anggaran
- Rencananya untuk belanja Modal Software akan tetapi karena terjadi
penawaran harga sehingga efisiensi anggaran
4. Kegiatan Pengembangan Website Kota Denpasar Berbasis Mobile terealisasi
hanya sebesar 78, 35%. Hal ini di sebabkan karena :
- Rencananya untuk belanja makanan dan minuman rapat akan tetapi cukup 5
kali mengadakan pertemuan / rapat dengan pihak ke 3 telah memperoleh
kesepakatan sehingga menyebabkan efisiensi anggaran
5. Kegiatan Pembinaan dan pengembangan jaringan komunikasi dan informasi
berupa Pengembangan Infrastruktur Jaringan Fiber Optik (FO) di Kota
Denpasar terealisasi hanya sebesar 76, 84%. Hal ini di sebabkan karena :
- Rencananya untuk belanja modal Pengadaan Komputer
Mainframe/Server akan tetapi setelah terjadi penawaran terjadinya
efisiensi anggaran
- Rencananya untuk belanja modal Pengadaan Peralatan Jaringan
Komputer akan tetapi setelah lelang terjadinya penawaran sehingga
efisiensi anggaran.
6. Kegiatan Smart System Platform (Smart System Control Room) terealisasi
hanya sebesar 71, 30%. Hal ini di sebabkan karena :
- Rencananya untuk belanja modal Sketsel Pembatas ruangan, dan belanja
modal software akan tetapi karena ketidaksesuaian harga yang
menyebabkan kurangnya anggaran sehingga tidak bisa diamprahkan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 136
- Rencananya untuk belanja modal berupa Pengadaan Komputer
Mainframe/server, pengadaan komputer note book, pengadaan
Monitor/Display, pengadaan proyektor karena terjadinya penawaran
sehingga efisiensi anggaran.
7. Kegiatan Seminar Smart City untuk SKPD, Desa, Lurah dan perguruan tinggi
terealisasi hanya sebesar 72, 44%. Hal ini di sebabkan karena :
- Rencananya untuk belanja jasa tenaga pegawai berupa pembuatan video
akan tetapi kerena terjadi penawaran sehingga terjadi efisiensi harga.
- Rencananya untuk jasa transportasi dan akomodasi 2 pengajar/narasumber
luar daerah akan tetapi 1 narasumber kehilangan bording pas dan ticket
sehingga anggarannya hanya terealisasikan untuk 1 narasumber.
- Rencananya untuk belanja jasa tenaga ahli/instruktur /Narasumber luar
daerah dan dalam daerah akan tetapi yang datang hanya 2 orang sehingga
terjadi efisiensi anggaran.
- Rencananya untuk belanja jasa perjalanan Dinas Luar daerah, realisasinya
sudah sesuai target yang diharapkan serta pengganggarannya sesuai
kebutuhan sehingga menyebabkan efisiensi anggaran
Solusi
1. Kegiatan Peningkatan Sarana dan prasarana aparatur
Dalam menganggarkan nantinya dilakukan secara cermat dan melakukan
pengecekan terhadap kerusakan, pemakaian barang terutama untuk perawatan,
pemeliharaan dan Belanja Modal disesuaikan dengan standar harga
2. Kegiatan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
Lebih lanjut dalam merencanakan anggaran kursus / pelatihan disesuaikan
pengganggaran secara cermat.
3. Kegiatan Pelaksanaan Peliputan Sewaka Dharma TV Streaming
Dalam merencanakan Makanan dan Minuman Rapat, Perjalanan Dinas Luar
Daerah dan Belanja Modal Sofware dari merencanakan sampai mengevaluasi
disesuaikan dengan kebutuhan
4. Kegiatan Pengembangan Website Kota Denpasar Berbasis Mobile
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 137
Dalam merencanakan Makanan dan Minuman Kegiatan disesuaikan dengan
kebutuhan
5. Kegiatan Pembinaan dan pengembangan jaringan komunikasi dan informasi
berupa Pengembangan Infrastruktur Jaringan Fiber Optik (FO) di Kota
Denpasar
Dalam merencanakannya disesuaikan dan standar harga
6. Kegiatan Smart System Platform (Smart System Control Room)
Dalam merencanakan penganggarkan nantinya dilakukan secara cermat
7. Kegiatan Seminar Smart City untuk SKPD, Desa, Lurah dan perguruan tinggi
Dalam merencanakan penganggarkan nantinya dilakukan secara cermat dan
disesuaikan dengan kebutuhan.
4.2.8 Urusan Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah
Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kota Denpasar
a. Program dan Kegiatan
Pembangunan ekonomi kerakyatan di Kota Denpasar mulai dibangkitkan melalui
program pemberdayaan masyarakat yang dititik beratkan pada pengembangan ekonomi
masyarakat usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Mengingat sektor ini masih mampu
bertahan pada saat Indonesia mengalami keterpurukan dalam bidang ekonomi, yaitu saat
terjadinya krisis moneter akibat pengaruh ekonomi global.
Pada saat krisis ekonomi, koperasi dan UKM merupakan badan usaha yang masih
mampu bertahan, walaupun dalam perkembangannya selalu mengalami pasang surut terutama
dalam persaingan dengan industri besar dan perdagangan lintas sektor dan wilayah. Koperasi
merupakan soko guru perekonomian bangsa, mulai dikembangkan secara serius oleh
pemerintah melalui kegiatan yang kontinyu dan terarah dengan sasaran masyarakat yang
berbasis pada pengembangan kelompok usaha berwawasan budaya dan kearifan lokal.
Bentuk usaha koperasi sangat diharapkan dapat mengangkat kehidupan masyarakat
pedesaan maupun di perkotaan, terhadap kemudahan akses permodalan, pemasaran,
kebutuhan sarana produksi maupun kebutuhan hidup sehari-hari yang dapat diberikan
koperasi, diharapkan dapat mendorong tumbuhnya usaha-usaha baru dan memperkuat
maupun mengembangkan usaha koperasi dan ukm yang umumnya masih relatif kecil.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 138
Koperasi di Kota Denpasar tahun 2013 jumlah koperasi menjadi 1.016 dengan
keanggotaan 330.575 orang. tahun 2014 jumlah koperasi menjadi 1.056 dengan keanggotaan
333.400 orang. tahun 2015 jumlah koperasi menjadi 1.090 dengan keanggotaan 334.279
orang. Dan tahun 2016 jumlah koperasi menjadi 1.128 dengan keanggotaan 334.629 orang.
Mengacu pada manfaat keberadaan koperasi diatas, upaya untuk mengembangkan koperasi di
Kota Denpasar sangat diperlukan, baik dengan merangsang tumbuhnya koperasi baru maupun
mendorong peningkatan skala layanan dan aset yang dikelola.
Volume usaha koperasi juga mengalami peningkatan seiring dengan peningkatan
jumlah anggota koperasi. Pada Tahun 2016 volume usaha sebesar Rp. 2.246.995.404.477
meningkat 0.10% Pada Tahun 2015 volume usaha sebesar Rp. 2.244.801496.342 meningkat
0.50% dari Tahun 2014 volume usaha sebesar Rp. 2.233.633.239.694 meningkat 12% dari
tahun 2013 volume usaha sebesar Rp. 1.994.315.472.941,-, dan Sisa Hasil Usaha (SHU),
untuk tahun 2016 sebesar Rp. 89.996.109.834 mengalami peningkatan sebesar 0.01% dari
tahun 2015 sebesar Rp. 89.991.109.634 mengalami peningkatan sebesar 10% dari tahun 2014
sebesar Rp. 81.810.072.395 mengalami peningkatan sebesar 12% dari tahun 2013 sebesar
Rp. 73.044.707.496,-, Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini :
No Uraian Satuan Per 31 Desember
2013
Per 31 Desember
2014
Per 31 Desember
2015
Per 31 Desember
2016
1 Jumlah
Koperasi
Unit 1.016 1.056 1.090 1.128
2 Jumlah
Anggota
Unit 126.917 333.400 334.279 334.629
Laki - laki Orang 80.181 254.587 255.087 255.337
Perempuan Orang 46.736 78.813 79.192 79.292
3 Pelaksanaan
RAT
Unit 883 886 887 309
4 Koperasi Aktif Unit 913 970 1.004 1.049
5 Koperasi Tidak
Aktif
Unit 103 86 86 79
6 Permodalan Rp.
Modal Sendiri Rp. 232.581.179.783 233.009.179.783 313.269.292.025 432.017.190.021
Modal Luar Rp. 753.926.013.750 829.318.615.125 912.250.476.000 1.206.827.841.766
7 SHU Rp. 73.044.707.496 81.810.072.395 89.991.109.634 89.996.109.834
8 Volume Usaha Rp. 1.994.315.472.941 2.233.633.329.694 2.244.801.496.342 2.246.995.404.477
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 139
Sumber : Dinas Koperasi UMKM Kota Denpasar
Untuk merealisasikan sasaran-sasaran yang telah ditargetkan dalam bidang urusan
wajib Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, maka beberapa program yang dilaksanakan
antara lain :
Belanja Tidak Langsung.
1. Belanja Pegawai.
Belanja Langsung
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1.1. Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
2.1. Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur.
3.1. Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur.
4. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
4.1 Penyusunan laporan dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD
5. Program Penciptaan Iklim Usaha Kecil Menengah Yang Kondusif
5.1 Sosialisasi kebijakan tentang Usaha Kecil Menengah
5.2 Perencanaan, koordinasi dan pengembangan Usaha Kecil Menengah
5.3 Fasilitasi Pengembangan Usaha Kecil Menengah
6. Program Pengembangan kewirausahaan dan keunggulan kompetitif Usaha Kecil
Menengah
6.1 Penyelenggaraan pelatihan kewirausahaan
6.2 Sosialiasi HAKI Kepada Usaha Mikro Kecil Menengah
6.3 Penyelenggaraan Talkshow bagi gerakan koperasi
6.4 Pelatihan achiement Motivation bagi gerakan koperasi
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 140
7 Progam Pengembangan Sistem Pendukung Usaha Bagi Usaha Mikro Kecil Menengah
7.1 Penyelenggaraan promosi produk Usaha Mikro Kecil Menengah
8 Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi
8.1 Peningkatan sarana dan prasarana pendidikan dan pelatihan perkoperasian
8.2 Pembinaan, pengawasan dan penghargaan Koperasi berprestasi
8.3 Peningkatan dan Pengembangan jaringan kerjasama usaha koperasi
8.4 Penyelenggaraan hari koperasi
8.5 Sosialisasi Kebijakan tentang Perkoperasian
8.6 Penilaian Kesehatan koperasi online
8.7 Sertifikasi kompotensi pengelola koperasi
8.8 Sosialisasi koperasi berwawasan budaya
8.9 Pembentukan holding koperasi di kota denpasar
b. Realisasi Program dan Kegiatan Urusan Wajib
Urusan Wajib Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah.
Urusan Wajib Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, dilaksanakan oleh Dinas
Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kota Denpasar, diwujudkan melalui 8 program dan
22 kegiatan dengan anggaran sebesar Rp. 7.250.952.400,-
Target :
1. Belanja Tidak Langsung Rp. 2.890.449.200,-
- Belanja Pegawai Rp. 2.890.449.200,-
2. Belanja Langsung Rp. 4.360.503.200,-
- Belanja Pegawai Rp. 29.000.000,-
- Belanja Barang dan Jasa Rp. 4.219.503.200,-
- Belanja Modal Rp. 112.000.000,-
Realisasi :
1. Belanja Tidak Langsung Rp. 2.870.531.934,- ( 99.31 % )
- Belanja Pegawai Rp. 2.870.531.934,-
2. Belanja Langsung Rp. 3.817.311.618,- ( 88 % )
- Belanja Pegawai Rp. 29.000.000,-
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 141
- Belanja Barang dan Jasa Rp. 3.689.886.618,-
- Belanja Modal Rp. 98.425.000,-
Sedangkan realisasi untuk masing – masing program dan kegiatan dapat dilihat
dalam tabel berikut :
Tabel 4.15
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Wajib Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah
Tahun 2016 yang dilaksanakan oleh Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kota
Denpasar
No Program/Kegiatan
Target Anggaran
Fisik Keuangan Fisik Realisasi
Volume (Rp) Volume % Volume %
Belanja Tidak Langsung
1. Belanja Pegawai Rp. 2.890.449.200,- Rp. 2.870.531.934,- 99,31%
Belanja Langsung
1. Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran Rp.1.106.136.500,- Rp. 974.890.734,-
1.1. Pelayanan Administrasi
Perkantoran 1 Lap Rp.1.106.136.500,- 1 Lap 100% Rp. 974.890.734,- 88%
2. Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana
Aparatur
Rp. 493.637.000,- Rp. 364.218.970,-
2.1 Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur 1 Lap Rp. 493.637.000,- 1 Lap 100% Rp. 364.218.970,- 74%
3. Program Peningkatan
Kapasitas Sumber Daya
Aparatur. Rp. 50.000.000,- Rp. 44.138.500,-
3.1. Peningkatan kapasitas
sumber daya aparatur. 5 PNS Rp. 50.000.000,- 5 PNS 100% Rp. 44.138.500,- 88%
4. Program Penyusunan
Peningkatan Pengembangan
Sistem Pelaporan Capaian
Kinerja dan Keuangan Rp. 38.824.300,- Rp. 37.181.000,-
4.1 Penyusunan laporan dan
ikhtisar realisasi kinerja SKPD
1 Lap Rp. 38.824.300,- 1 Lap 100% Rp. 37.181.000,- 96%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 142
No Program/Kegiatan
Target Anggaran
Fisik Keuangan Fisik Realisasi
Volume (Rp) Volume % Volume %
5. program Penciptaan Iklim
Usaha Kecil Menengah
Yang Kondusif Rp. 432.857.600,- Rp. 416.668.800,-
5.1 Perencanaan, koordinasi
dan pengembangan usaha
kecil menengah
1 Lap Rp. 182.056.600,- 1 Lap 100% Rp. 181.209.000,- 100%
5.2 Fasilitasi pengembangan
Usaha Kecil Menengah 70 UKM Rp. 250.801.000,- 70 UKM 100% Rp. 235.459.800,- 94%
6. Program Pengembangan
Kewirausahaan dan
Keunggulan Kompetitif
Usaha Kecil Menengah
Rp. 609.740.200,- Rp. 529.990.564,-
6.1 Penyelenggaraan pelatihan
kewirausahaan 30 UKM Rp. 34.450.500,- 30 UKM 100% Rp. 33.962.500,- 99%
6.2 Sosialisasi HAKI kepada
Usaha Mikro Kecil Menengah 30 UKM Rp. 19.770.000,- 30 UKM 100% Rp. 19.190.000,- 97%
6.3 Penyelenggaraan
Talkshow Bagi Gerakan
Koperasi
300
Koperasi Rp. 149.902.700,-
300
Koperasi 100% Rp. 145.323.600,- 97%
6.4 Pelatihan Achiement
Motivation bagi Gerakan
Koperasi
30
Koperasi Rp. 405.617.000,-
30
Koperasi 100% Rp. 331.514.464,- 82%
7. Program pengembangan
Sistem Pendukung Usaha
Bagi Usaha Mikro Kecil
Menengah
Rp. 279.974.000,- Rp. 221.608.700,-
7.1 Penyelenggaraan promosi
produk Usaha Mikro Kecil
Menengah 4 Ukm Rp. 279.974.000,- 4 Ukm 100% Rp. 221.608.700,- 79%
8. Program peningkatan
Kualitas Kelembagaan
Koperasi
Rp. 1.349.333.600,- Rp. 1.228.614.350,-
8.1 Peningkatan sarana dan
prasarana pendidikan dan
pelatihan perkoperasian 60 Kop Rp. 178.777.200,- 60 Kop 100% Rp. 160.146.800,- 90%
8.2 Pembinaan, pengawasan
dan penghargaan koperasi
berprestasi 100 Rp. 121.585.000,- 100 100% Rp. 114.184.000,- 94%
8.3 Peningkatan dan
pengembangan jaringan
kerjasama usaha koperasi
4
Koperasi Rp. 317.449.000,-
4
Koperasi 100% Rp. 241.999.950,- 76%
8.4 Penyelenggaraan hari
koperasi 1 Lap Rp. 103.001.000,- 1 Lap 100% Rp. 96.436.000,- 94%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 143
No Program/Kegiatan
Target Anggaran
Fisik Keuangan Fisik Realisasi
Volume (Rp) Volume % Volume %
8.5 Sosialisasi Kebijakan
tentang Perkoperasian 250
Koperasi Rp. 116.716.000,-
250
Koperasi 100% Rp. 114.591.500,- 98%
8.6 Penilaian Kesehatan Usaha
Koperasi Online 150
Koperasi Rp. 297.790.700,-
150
Koperasi 100% Rp. 293.992.600,- 99%
8.7 Sertifikasi Kompetensi
Pengelola Koperasi 40
Koperasi Rp. 141.478.000,-
40
Koperasi 100% Rp. 134.751.800,- 95%
8.8 Sosialisasi Koperasi
Berwawasan Budaya 50
Koperasi Rp. 22.933.500,-
50
Koperasi 100% Rp. 22.908.500,- 100%
8.9 Pembentukan holding
koperasi dikota denpasar 50
Koperasi Rp. 49.603.200,-
50
Koperasi 100% Rp. 49.603.200,- 100%
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan
1. Pada Kegiatan Administrasi Perkantoran terdapat kelebihan anggaran, yang mana
terjadi karena kelebihan perhitungan anggaran waktu penyusunan RKA.
2. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatut kegiatan sudah selesai
dilaksanakan tetapi terdapat sisa anggaran pada penggangaran biaya jasa service,
pergantian suku cadang kendaraan
3. Pada kegiatan Pelatihan Achiement Motivation Bagi Gerakan Koperasi terdapat silpa
dari belanja jasa transportasi dan akomodasi dan perjalanan dinas sehingga
realisasinya mencapai 82 %
4. Pada Kegiatan Penyelenggaraan promosi produk Usaha Mikro Kecil Menengah
terdapat sisa anggaran dari belanja Transportasi akomodasi, Belanja Sewa Gedung dan
Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah yang menyebabkan realisasi kegiatan dibawah
80%.
5. Pada Kegiatan Peningkatan dan Pengembangan Jaringan Kerjasama Usaha Koperasi
terdapat sisa anggaran dari biaya perjalanan dinas luar daerah yang menyebabkan
realisasi kegiatan dibawah 80%
Solusi.
1. Untuk Pelaksanaan di Tahun 2017 pada kegiatan Administrasi Perkantoran, dilakukan
perhitungan cermat dan berpedoman pada ketentuan yang berlaku
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 144
2. Untuk Tahun 2017 pada kegiatan peningkatan sarana dan prasarana aparatur akan
diteliti kebutuhan Jasa Service dan Suku Cadang kendaraan dan akan dimantapkan
evaluasi bulanan.
3. Kegiatan tersebut terjadinya sisa anggaran jasa transportasi dan akomodasi dan
perjalanan dinas karena dana yang disiapkan mengacu kepada nilai tertinggi
sedangkan realisasi lokasi yang kita tujuan adalah kota Surabaya sehingga anggaran
biaya transportasi akomodasinya lebih murah dari Jakarta sebagai tolak ukur
perencanaan.
4. Sisa anggaran tersebut dikarenakan adanya pengurangan hari ( lamanya pameran )
sesuai dengan jadwal pameran dan sisa anggaran dikembalikan ke kas daerah.
5. Terdapat silpa sebesar itu karena adanya efisiensi transportasi dan akomodasi yang
semestinya 1 kamar 1 orang tetapi di realisasikan 1 kamar untuk 2 orang.
4.2.9 Urusan Penanaman Modal
Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Satu Pintu dan Penanaman Modal Kota Denpasar
a. Program dan Kegiatan
Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Satu Pintu dan Penanaman Modal Kota Denpasar
( BPPTSP & Penanaman Modal ) merupakan SKPD yang memiliki kewenangan
menyelenggarakan pelayanan perijinan dan penanaman modal.Dalam menjalankan
kewenangannya BPPTSP & Penanaman Modal senantiasa melakukan upaya peningkatan
kualitas pelayanan melalui peningkatan kemudahan persyaratan, percepatan waktu layanan
dan peningkatan transparansi biaya dan prosedur pelayanan.Upaya tersebut dimaksudkan
untuk memberikan citra positif pelayanan publik di Kota Denpasar.Dalam tahun 2016
BPPTSP & Penanaman Modal telah menunjukkan peningkatan kinerja pelayanan perijinan,
dimana telah terjadi peningkatan jumlah ijin yang diterbitkan sebesar 6,84 % bila
dibandingkan tahun 2015.Secara lebih terperinci jumlah layanan perijinan dalam 2016 dapat
dilihat dalam tabel berikut :
Permohonan ijin 14.738 ijin
Ditolak 1.692 ijin
Terbit 12.860 ijin
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 145
Dari jumlah ijin yang diterbitkan tahun 2016 menghasilkan realisasi pendapatan
retribusi perijinan sebesar Rp20.100.199.574,00.Kualitas layanan mendapatkan apresiasi
yang positif dari masyarakat dan pelaku usaha yang ditunjukkan melalui hasil survey
kepuasan masyarakat dimana dalam tahun 2016, nilai survey kepuasan masyarakat ( SKM )
sebesar nilai 81,63.Kondisi ini dapat dicapai mengingat BPPTSP & Penanaman Modal telah
melaksanakan beberapa program inovasi ( Program Aksi Daerah ) berupa :
1. Daftar Ulang
• Peraturan Walikota Denpasar Nomor 16 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan
Penyederhanaan Pelayanan Perijinan di Lingkungan Pemerintah Kota Denpasar
• Difokuskan untuk perpanjangan perijinan dengan dengan ketentuan apabila usaha
tersebut tidak mengalami perubahan kepemilikan, perubahan lokasi maupun
perluasan tempat usaha.
2. Pelayanan Perijinan Sistem Paket
• Peraturan Walikota Denpasar Nomor 6 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Pelayanan
Perijinan Sistem Paket
• Permohonan beberapa jenis ijin yang diproses secara bersamaan sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang undangan yang berlaku
• Jenis Ijin :
• Ijin Prinsip Usaha dan atau Persetujuan Prinsip Membangun (PPM) dengan Ijin
Mendirikan Bangunan (IMB)
• Situ/HO dengan Ijin Operasional
3. Layanan One Day Service (ODS)
• Keputusan Walikota Denpasar Nomor 188.45/255/HK/2011 tentang Pelaksanaan
Pelayanan Perijinan 1 (Satu) Hari Jadi.
• Pelayanan Pelayanan Perijinan 1 (Satu) Hari Jadi diberikan untuk SIUP dan TDP
perorangan dengan neraca awal perusahaan dibawah Rp. 100.000.000,- (seratus
juta rupiah), Surat Ijin Kerja Perawat, Surat Ijin Kerja Perawat Gigi, Surat Ijin
Kerja Refraksionis Optisen, Legalisir Ijin.
4. Pelayanan Perijinan Keliling (Mobile Service)
• Keputusan Walikota Denpasar Nomor 188.45/45/HK/2012 tentang Pelaksanaan
Pelayanan Perijinan Keliling (Mobile Service)
• Pelayanan perijinan keliling (mobile service) diberikan untuk SIUP dan TDP
perorangan dengan neraca awal perusahaan dibawah Rp. 50.000.000,- (lima puluh
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 146
juta rupiah)
5. Penyusunan sistem SMS Gateway
• Kegiatan inovasi ini bertujuan untuk meningkatkan kemudahan masyarakat untuk
mendapatkan informasi dan menyampaikan pengaduan dan keluhan pelayanan
perijinan dan penanaman modal
• Penyebarluasan informasi dan pengaduan melalui SMS antara lain : cek status via
sms, pemberitahuan ijin telah terbit/ditolak, penyampaian kritik dan saran,
pemberitahuan surat peringatan, pemberitahuan ijin yang akan habis masa
berlakunya.
6. E-Office
• Kegiatan inovasi ini bertujuan untuk meningkatkan keteraturan proses surat
menyurat dan memudahkan pencarian arsip dengan memanfaatkan teknologi
informasi. Pada tahap awal difokuskan percepatan proses penanganan surat
menyurat
7. Evaluasi dan penyempurnaan SOP pelayanan perijinan dan penanaman modal
• Kegiatan inovasi ini bertujuan untuk meningkatkan efektifitas pelayanan perijinan
dengan alur mekanisme yang jelas
8. Penyusunan Sistem Manajemen Mutu ( ISO 9001 : 2008 )
• Dalam rangka membangun kepercayaan masyarakat atas penyelenggaraan
pelayanan perijinan dan penanaman modal yang bermutu serta untuk memberikan
perlindungan atas hak masyarakat dari penyalahgunaan wewenang didalam
penyelenggaraan pelayanan perijinan, Badan PPTSP dan Penanaman Modal Kota
Denpasar dalam tahun 2014 telah menyusun sistem manajemen mutu ( ISO 9001 :
2008 ) dan diterapkan pada seluruh bidang pelayanan beserta proses-proses
pendukungnya ( dikecualikan bagi penerbitan ijin yang melalui proses
penangguhan, memerlukan rekomendasi dan kajian teknis dari instansi terkait.
9. Penyusunan Rencana Umum Penanaman Modal ( RUPM )
• Kegiatan inovasi ini bertujuan untuk terciptanya kejelasan arah dan kebijakan di
bidang penanaman modal di Kota Denpasar
10. Penyusunan Sistem Informasi Pengelolaan Pengaduan Pelayanan perijinan
• Mengacu kepada amanat UU No 25 tahun 2009 tentang pelayanan publik,
pengelolaan pengaduan masyarakat memiliki arti yang sangat penting bagi
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 147
peningkatan kualitas pelayanan publik.Agar pengaduan masyarakat dapat berfungsi
efektif sebagai kontrol sosial dalam penyelenggaraan pemerintah maka pengaduan
masyarakat perlu ditangani secara cepat, tepat, efektif, efisien dan dapat
dipertanggungjawabkan
11. Penyusunan Sistem Perijinan Online ( SIPON )
• Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Satu Pintu dan Penanaman Modal Kota
Denpasar (BPPTSP&PM) terus berinovasi untuk meningkatkan mutu pelayanan
kepada masyarakat Kota Denpasar. Salah satu terobosan yang dilakukan tahun
2015 adalah memberikan pelayanan Perijinan Online, tetapi tahun 2015 baru
tahap uji coba dan efektif pelaksanaannya dimulai tahun 2016. Layanan ini
ditujukan khusus mengurus perpanjangan atau daftar ulang ijin yang akan habis
masa berlakunya. Kemudahan yang diberikan adalah pemohon tidak perlu datang
dan mengantri di kantor BPPTSP&PM tapi cukup tinggal entry permohonan
secara online via internet melalui website perijinan.denpasarkota.go.id. Pada
website perijinan tersebut terdapat menu SIPON (Sistem Perijinan Online) maka
akan diarahkan ke sistem layanan permohonan Perijinan Online.
12. Sistem Keringanan, pengurangan dan pembebasan retribusi ijin Mendirikan
Bangunan, Ijin Gangguan, dan Ijin Tempat Penjualan Minuman Beralkohol
• Digunakan untuk menindaklanjuti permohonan keringanan, pengurangan ataupun
pembebasan retribusi ijin Mendiriakan bangunan, Ijin Gangguan, dan Ijin Tempat
Penjualan Minuman Beralkohol yang diajukan oleh pemohon. Serta Perhitungan
pengenaan denda terhadap retribusi yang terutang.
13. Sistem Informasi Pencatatan Transaksi ACCRUAL BASIS
• Digunakan untuk melakukan pencatatan proses transaksi perijinan dari
pemberitahuan ijin siap terbit, pembayaran retribusi, penomoran ijin yang telah
dibayar sampai dengan pengambilan ijin telah terbit.
• Terdapat proses Penolakaan/pembatalan ijin siap terbit jika tidak dilakukan
pembayaran retribusi dan atau pengambilan ijin yang siap terbit (khusus ijin yang
tidak dikenakan retribusi) sampai dengan jatuh tempo yang telah ditentukan.
• Adanya proses penolakan/pembatalan ijin siap terbit yang belum dibayarkan
sampai dengan jatuh tempo yang ditentukan akan berdampak pada tidak adanya
retribusi yang terutang.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 148
Disamping program kegiatan diatas sesuai dengan Rencana Strategis dan Rencana
Kerja BPPTSP & Penanaman Modal tahun 2016 juga melaksanakan 7 ( tujuh ) program dan
12 ( dua belas ) kegiatan antara lain :
Belanja Langsung :
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kegiatan :
1.1 Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Kegiatan :
2.1 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
Kegiatan :
3.1 Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
3.2 Pelatihan Peningkatan Kemampuan Petugas Pelayanan Perijinan
4. Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
Kegiatan :
4.1 Penyusunan Sertifikasi ISO
4.2 Meningkatkan Kualitas Pelayanan Kepada Masyarakat dan Dunia Usaha
4.3 Optimalisasi Pemanfaatan Teknologi Informasi Dalam Pelayanan Perijinan
4.4 Pelayanan Perijinan Keliling
4.5 Intensifikasi Sumber-Sumber Pendapatan Daerah dan Penanganan Pengaduan
Masyarakat.
5. Program Peningkatan Iklim Investasi dan Realisasi Investasi
Kegiatan :
5.1 Pembinaan dan Pelaporan
6. Program Peningkatan Promosi dan Kerjasama Investasi
Kegiatan :
6.1 Peningkatan koordinasi Dan Kerjasama Di Bidang Penanaman Modal Dengan
Instansi Pemerintah Dan Dunia Usaha
7. Program Kerjasama Informasi dengan Mass Media
Kegiatan :
7.1 Penyebarluasan Informasi Perijinan
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Urusan Wajib Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah,
Perangkat Daerah, Kepegawaian, dan Persandian
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 149
Urusan Wajib Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan
Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian, dan Persandian yang dilaksanakan oleh Badan
Pelayanan Perijinan Terpadu Satu Pintu dan Penanaman Modal Kota Denpasar diwujudkan
melalui 7 ( tujuh ) program dan 12 ( dua belas ) kegiatan, dengan anggaran sebesar Rp.
5.101.892.250,00 dan anggaran Pendapatan Asli Daerah berupa hasil retribusi daerah sebesar
Rp. 19.982.500.000,00, dengan rincian sebagai berikut :
Target :
1. Pendapatan Asli Daerah Rp. 19.982.500.000,00
- Hasil Retribusi Daerah Rp. 19.982.500.000,00
2. Belanja tidak langsung Rp. 8.678.330.000,00
- Belanja Pegawai Rp. 8.976.185.000,00
3. Belanja langsung Rp. 5.101.892.250,00
- Belanja Pegawai Rp. 10.800.000,00
- Belanja Barang dan Jasa Rp. 4.639.242.250,00
- Belanja Modal Rp. 451.850.000,00
Sedangkan realisasi anggaran pendapatan dan belanja Badan PPTSP dan Penanaman
Modal sebagai berikut:
1. Pendapatan Asli Daerah Rp. 20.100.199.574,00
- Hasil Retribusi Daerah Rp. 20.100.199.574,00
2. Belanja tidak langsung Rp. 8.292.896.613,00
- Belanja Pegawai Rp. 8.292.896.613,00
3. Belanja langsung Rp. 4.281.086.204,00
- Belanja Pegawai Rp. 3.000.000,00
- Belanja Barang dan Jasa Rp. 4.009.733.192,00
- Belanja Modal Rp. 269.793012,00
Adapun realisasi untuk masing – masing program dan kegiatannya dapat dilihat dalam
tabel berikut :
Tabel 4.40
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Wajib Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum,
Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian, dan Persandian
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 150
Tahun 2016 yang dilaksanakan oleh Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Satu Pintu
dan Penanaman Modal Kota Denpasar
No. Program/Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % (Rp) %
Pendapatan Asli Daerah 1 tahun 19.982.500.000 1 tahun 20.100.199.574 100,59
Hasil Retribusi Daerah
- Retribusi IMB
- Retribusi ijin Tempat
Penjualan Minuman
Beralkohol
- Retribusi Ijin Gangguan
1 tahun
1 tahun
1 tahun
1 tahun
19.982.500.000
14.823.500.000
59.000.000
5.100.000.000
1 tahun
1 tahun
1 tahun
1 tahun
20.100.199.574
13.733.638.768
63.500.000
6.303.060.806
100,59
92,65
107,63
123,59
Belanja Daerah
Belanja Tidak Langsung
1. Belanja Pegawai 79 PNS 8.678.330.000 79 PNS 100 8.292.896.613 92,39
Belanja Langsung
1. Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran
1.1. Pelayanan Administrasi
Perkantoran
1 Laporan 2.527.722.500 1 Laporan 100 2.298.372.243 90,04
2. Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana
Perkantoran
2.1. Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur
1 Laporan 1.577.709.750 1 Laporan 100 1.112.214.417 68,97
3.
4.
Program Peningkatan
Kapasitas Sumber Daya
Aparatur
3.1. Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Aparatur
3.2. Pelatihan Peningkatan
Kemampuan Petugas
Pelayanan Perijinan
Program Peningkatan
Kualitas Pelayanan Publik
4.1. Penyusunan Sertifikasi
ISO
4.2. Meningkatkan Kualitas
Pelayanan Kepada
Masyarakat dan Dunia
Usaha
12 Orang
- Pelatihan Accrual
basis
- Pelatihan SPIP
1 Laporan
1 lap SKM
1 lap evaluasi
Kinerja
75.000.000
118.840.000
126.500.000
24.620.000
12 Orang
- Pelatihan Accrual
basis
- Pelatihan SPIP
1 Laporan
1 lap SKM
1 lap evaluasi
Kinerja
100
100
100
100
54.326.700
94.849.092
124.815.000
23.900.000
72,44
79,81
98,67
97,08
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 151
No. Program/Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % (Rp) %
4.3. Optimalisasi
Pemanfaatan Teknolologi
Informasi Dalam
Pelayanan Perijinan
2 Sistem
- 1 sistem keringanan,
pengurangan dan
pembebasan retribusi
IMB, Ijin Gangguan
dan ijin tempat
penjualan minuman
beralkohol
- 1 sistem informasi
pencataan transaksi
Accrual Basis
280.500.000 2 Sistem
- 1 sistem
keringanan,
pengurangan dan
pembebasan
retribusi IMB, Ijin
Gangguan dan ijin
tempat penjualan
minuman
beralkohol
- 1 sistem informasi
pencataan transaksi
Accrual Basis
100 260.367.200 92.82
4.4. Pelayanan Perijinan
Keliling
4.5. Intensifikasi Sumber-
Sumber Pendapatan
Daerah dan Penanganan
Pengaduan Masyarakat
2 Lokasi
- Kantor Desa
Padangsambian kelod
- Kantor Desa Kesiman
Kertalangu
1 lap Intensifikasi
Sumber- Sumber
Pendapatan Daerah
1 lap Pengaduan
20.700.000
79.450.000
2 Lokasi
- Kantor Desa
Padangsambian
kelod
- Kantor Desa
Kesiman
Kertalangu
1 lap Intensifikasi
Sumber- Sumber
Pendapatan Daerah
1 lap Pengaduan
100
100
18.600.000
60.709.353
89,86
76,41
5.
6.
7.
Program Peningkatan Iklim
Investasi dan Realisasi
Investasi
5.1. Pembinaan dan Pelaporan
Program Peningkatan
Promosi Dan Kerjasama
Investasi
6.1. Peningkatan koordinasi
Dan Kerjasama Di
Bidang Penanaman
Modal Dengan Instansi
Pemerintah Dan Dunia
Usaha
Program Kerjasama
Informasi Dengan Mass
Media
7.1. Penyebarluasan Informasi
Perijinan
1 laporan
1 kali sosialisasi
koordinasi Dan
Kerjasama Di Bidang
Penanaman Modal
Dengan Instansi
Pemerintah Dan Dunia
Usaha
100 %
- 1 kali produksi
iklan layanan
masyarakat
- 3 kali publikasi
berita di media
cetak
- 1 kali pameran
48.100.000
91.050.000
131.700.000
1 laporan
1 kali sosialisasi
koordinasi Dan
Kerjasama Di Bidang
Penanaman Modal
Dengan Instansi
Pemerintah Dan
Dunia Usaha
100 %
- 1 kali produksi
iklan layanan
masyarakat
- 3 kali publikasi
berita di media
cetak
- 1 kali pameran
100
100
100
42.384.400
71.400.699
119.627.100
88,12
78,42
90,83
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 152
Dalam menjalankan program kegiatan tahun 2016, BPPTSP & Penanaman Modal
mengalami beberapa kendala antara lain :
1. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur serapan anggarannya hanya
70,49 %.Hal ini terjadi karena :
Dalam proses pengadaan terhadap beberapa belanja modal, Badan PPTSP dan
Penanaman Modal telah melakukan koordinasi dengan rekanan yang ditunjuk dalam e
katalog, namun pada saat itu rekanan tersebut tidak dapat memenuhi pengadaan atas
belanja modal dimaksud ( barang yang dipesan tidak dapat tersedia ).Selanjutnya
Badan PPTSP dan Penanaman Modal melakukan penjajagan dengan rekanan lainnya
namun harga yang ditawarkan diatas harga yang tercantum dalam e katalog.Dengan
demikian pengadaan atas belanja modal tersebut tidak dapat direalisasikan.
2. Kegiatan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur serapan anggarannya hanya
72,43 %.Hal ini terjadi karena :
Dalam perencanaan biaya perjalanan dinas kursus-kursus singkat / pelatihan ke luar
daerah khususnya untuk biaya tiket pesawat dianggarkan dengan harga ekonomi kelas
tertinggi sedangkan dalam realisasinya dihitung sesuai dengan harga beli pada saat itu
( real cost ).
3. Kegiatan Pelatihan Peningkatan Kemampuan Petugas Pelayanan Perijinan serapan
anggarannya hanya 79,81 % hal ini terjadi karena:
Dalam perencanaan biaya perjalanan dinas ke luar daerah khususnya untuk biaya tiket
pesawat dianggarkan dengan harga ekonomi kelas tertinggi sedangkan dalam
realisasinya dihitung sesuai dengan harga beli pada saat itu (real cost).
4. Kegiatan Intensifikasi sumber-sumber pendapatan daerah dan penanganan pengaduan
masyarakat serapan anggarannya hanya 76,41 %.Hal ini terjadi karena : Dalam
perencanaan biaya makanan dan minuman tim intensifikasi yang rencananya turun ke
lapangan untuk memberikan pemberitahuan ijin habis masa berlaku tetapi dalam
pelaksanaannya pengiriman surat pemberitahuan ijin habis masa berlaku dilakukan
melalui PT.Pos Indonesia
5. Kegiatan Peningkatan Koordinasi dan Kerjasama di Bidang Penanaman Modal
Dengan Instansi Pemerintah dan Dunia Usaha serapan anggarannya hanya 78,41 %.
Hal ini terjadi karena :
Adanya efisiensi angaran seperti adanya pembiayaan dari BKPM RI terkait belanja
jasa transportasi dan akomodasi
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 153
Solusi
1. Melakukan koordinasi lebih awal dengan pihak rekanan yang ada dalam e katalog
2. Melakukan penghitungan dengan lebih cermat terkait dengan penetapan besaran
anggaran perjalanan dinas kursus-kursus singkat / pelatihan ke luar daerah
3. Melakukan penghitungan dengan lebih cermat terkait dengan penetapan besaran
anggaran perjalanan dinas ke luar daerah
4. Melakukan koordinasi intern tentang tata laksana pemberitahuan ijin habis masa
berlaku
5. Melakukan koordinasi dengan BKPM RI terkait belanja jasa transportasi dan
akomodasi sebagai narasumber kegiatan sehingga dapat mengefisiensi anggaran lebih
awal untuk belanja kegiatan lain.
4.2.10 Urusan Kebudayaan
Dinas Kebudayaan Kota Denpasar
a. Program dan Kegiatan
Denpasar merupakan salah satu kota kreatif terkait dengan perkembangan seni
pertunjukan, arsitektur, pasar seni, kuliner dan lain-lain. Tradisi kreatif tersebut terevitalisasi
dan terakselerasi oleh perkembangan industri kerajinan dan pariwisata serta ditopang oleh
seniman.
Pemerintah Kota Denpasar telah mengambil inisiatif dan merespon secara holistik,
untuk mengimplementasikan kegiatan industri kreatif dan mewujudkan Denpasar Kota Kreatif
berbasis budaya unggulan. Secara institusional formal, Kota Denpasar telah tercakup ke
dalam salah satu dari sepuluh kelompok Kota Kreatif di Indonesia bersama Kota Solo,
Bandung, Semarang dan lain-lain. Secara aktual empirik, industri kreatif dan aneka kegiatan
Denpasar Kreatif telah tumbuh dan hidup di masyarakat akar rumput, seperti : banjar, subak
dan Desa Pakraman, STT, Sanggar, PKK dan komunitas kreatif.
Untuk menguatkan pondasi Denpasar Kota Kreatif tahun 2016-2020 dan aplikasi industri
kreatif berbasis budaya unggulan secara sistematis, partisipatif dan berkelanjutan, Pemerintah
Kota Denpasar masih memerlukan berbagai hal yang bersifat mendasar terutama kebijakan
umum dalam pelaksanaan bidang urusan kebudayaan. Kebijakan yang akan ditempuh antara
lain: (1)Meningkatkan peran lembaga tradisional kemasyarakatan guna mengusung dan
mengawal pelestarian dan pengembangan kebudayaaan menuju ekonomi budaya unggul
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 154
melalui optimalisasi sumber daya manusia dalam rangka menciptakan peluang kerjasama
pada bidang kebudayaan, (2)Meningkatkan ketentraman, kedamaian, kenyamanan dan
kerukunan hidup bermasyarakat melalui peningkatan peran dan fungsi lembaga tradisional
penunjang kebudayaan daerah, seperti: desa pakraman, banjar dan berbagai sekaa yang ada di
desa adat. (3)Meningkatkan pelestarian nilai-nilai budaya daerah dan apresiasi terhadap
kearifan budaya lokal dalam kehidupan bermasyarakat melalui optimalisasi pegelaran budaya
dalam rangka penguatan agama dan adat-istiadat. Potensi budaya dan seni di Kota Denpasar
tersebar di setiap banjar-banjar seperti seni sastra, seni musik/tabuh, seni ukir, seni tari, seni
lukis serta perawatan situs-situs budaya. Berkaitan dengan potensi seni dan budaya yang
dimiliki Kota Denpasar sebagai Kota kereatif berbasis budaya unggulan terus diupayakan
pelestarian seni dan budaya ini dilandasi dengan kebudayaan Bali dan kearifan lokal.
Sistem kelembagaan adat, secara umum tampak masih sangat kuat seperti keberadaan
Desa Pakraman, Banjar, Sekaa-sekaa ataupun Subak. Kota Denpasar saat ini memiliki 35
Desa Pakraman (Adat), 358 Banjar Pakraman (Adat) dan 406 Banjar Dinas. Dalam Desa Adat
terdapat komponen-komponen seperti Sekaa Teruna, LPD, Subak yang memiliki nilai-nilai
sosial budaya tinggi sehingga sangat penting untuk dilestarikan dan dikembangkan.
Subak sebagai salah satu lembaga tradisional bercirikan sosio, agraris, religius dan
sudah menjadi kehidupan petani perlu tetap dipertahankan dan ditingkatkan keberdayaannya.
Jumlah Subak di kota Denpasar 42 Subak dipimpin oleh 42 Pekaseh dan dibantu oleh 144
Pangliman. Namun, sejalan dengan derasnya perubahan tata ruang dan makin sempitnya lahan
pertanian, kedepan eksistensi subak menghadapi berbagai macam tantangan. Untuk itu
kemudian dibentuk organisasi Sabha Upadesa, sebagai upaya menjembatani komunikasi antar
pemerintah, kepala desa, bendesa adat dan pekaseh untuk bersama-sama mengupayakan
pelestarian dan pengembangan subak agar tetap eksis di masa yang akan datang.
Upaya pengembangan seni dan budaya di Kota Denpasar dilaksanakan dengan
melestarikan dan mengembangkan kesenian Bali serta memberdayakan sekaa kesenian,
seniman dan budayawan; melestarikan dan memberdayakan lembaga-lembaga tradisional;
menggali, memelihara dan melestarikan nilai-nilai peninggalan budaya, sejarah kepahlawanan
dan potensi warisan budaya yang hidup di masyarakat; menyelamatkan, mengkaji, merawat,
mendokumentasikan dan mengembangkan naskah budaya Bali serta mengembangkan nilai-
nilai budaya lokal / local genius yang adiluhung.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 155
Selanjutnya, untuk mengupayakan pembangunan kota kreatif dan berbudaya yang
berkelanjutan diperlukan perhatian terhadap partisipasi anak-anak dan generasi muda dalam
usaha pelestarian dan pengembangan budaya. Berbagai program kegiatan pelestarian dan
pengembangan budaya dengan kemasan kreatif dan inovatif untuk anak-anak dan generasi
muda kemudian dilakukan, kegiatannya berupa pelatihan tabuh, suling tradisional, rebab, seni
sastra, seni lukis, seni ukir dan seni tari. Tujuannya agar mereka memperoleh pengetahuan di
bidang budaya sebagai warisan generasi sebelumnya, mampu memaknai budaya kearifan
lokal serta memiliki kepercayaan untuk ikut mempertahankan budaya tradisional dalam
bersaing dengan derasnya pengaruh budaya luar (Globalisasi).
Dalam usaha untuk memelihara dan melestarikan nilai-nilai peninggalan budaya, juga
sedang diprogramkan pemberian pengetahuan kepada masyarakat melalui soisalisasi tentang
tata cara pengelolaan peninggalan budaya (cagar budaya, situs dan kawasan budaya) dengan
tujuan apabila masyarakat menemukan salah satu dari peninggalan bersejarah tersebut, maka
kemudian dapat mengelolanya sesuai dengan prosedur dan peraturan perundang-undangan
yang berlaku.
Untuk merealiasasikan sasaran-sasaran yang telah ditargetkan dalam bidang urusan
wajib kebudayaan, maka beberapa program yang dilaksanakan antara lain:
Belanja Tidak Langsung
1. Belanja Pegawai
Belanja Langsung
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1.1. Pelayanan administrasi perkantoran
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
2.1. Peningkatan sarana dan prasarana aparatur
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
3.1. Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
4. Program Pengembangan Nilai Budaya
4.1. Pelestarian dan aktualisasi seni budaya daerah
4.2. Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program pengembangan nilai budaya
4.3. Pemberian dukungan, penghargaan dan kerjasama di bidang budaya
4.4. Pengembangan sarana dan prasarana subak
4.5. Pemberian penghargaan dalam rangka pengembangan wawasan seni sastra dan
budaya lokal
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 156
4.6. Penyelenggaraan kreativitas budaya
4.7. Fasilitasi perkembangan keragaman budaya daerah
4.8. Pelaksanaan pengembangan nilai budaya (Ngelingan Rerainan Sane Utama)
4.9. Pengembangan kreativitas seni budaya daerah (HUT Kota)
4.10. Kaderisasi pelestarian budaya daerah
4.11. Pembinaan penataan kelembagaan dan evaluasi Subak Kota Denpasar
4.12. Pelestarian dan kreativitas adat budaya daerah
4.13. Pembinaan penataan kelembagaan dan evaluasi Desa Pakraman
4.14. Pengelolaan kekayaan budaya (Widya Sabha)
4.15. Pembinaan dan pelatihan seni rupa
4.16. Pembinaan kelompok kesenian
4.17. Jelajah pusaka
4.18. Pengembangan nilai budaya dan keagamaan
4.19. Pengembangan kreativitas seni tradisional di Kota Denpasar
5. Program Pengelolaan Kekayaan Budaya
5.1. Fasilitasi partisipasi masyarakat dalam pengelolaan kekayaan budaya
5.2. Sosialisasi pengelolaan kekayaan budaya lokal daerah
5.3. Pengembangan kebudayaan dan pariwisata
5.4. Pengelolaan karya cetak dan karya rekam
5.5. Maha Bandana Prasadha
5.6. Pesantian sekolah tingkat SD, SMP, SMA/SMK
5.7. Misi kesenian ke luar daerah (promosi seni)
5.8. Melepas Matahari 2016
5.9. Denpasar Film Festival
5.10. Rekam budaya riset dan pendokumentasian pusaka seni dan budaya Kota Denpasar
5.11. Kreativitas seni tradisional di Kota Denpasar
5.12. Denpasar Festival Tahun 2016
5.13. Partisipasi parade/ festival budayaluardaerah
5.14. Profil Budayawan/Seniman/Sulinggih Kota Denpasar
5.15. Pengembangan dan sosialisasi cagar budaya
6. Program Pengelolaan Keragaman Budaya
6.1. Pengembangan kesenian dan kebudayaan daerah
6.2. Penyelenggaraan Dialog Budaya
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 157
6.3. Fasilitasi penyelenggaraan keragaman budaya daerah
6.4. Fasilitasi penyelenggaraan festival budaya daerah
6.5. Monitoring, evalusi dan pelaporan pelaksanaan pengembangan
keanekaragaman budaya
6.6. Lomba Kaligrafi dan Bali Simbar
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Urusan Wajib Kebudayaan
Urusan Wajib Kebudayaan dilaksanakan oleh Dinas Kebudayaan Kota Denpasar
diwujudkan melalui 6 (enam) program dan 43 (empat puluh tiga) kegiatan dengan anggaran
sebesar Rp.27.199.527.700,- yang terdiri dari belanja tidak langsung Rp. 2.966.511.200,- dan
belanja langsung Rp.24.233.286.500,-
Adapun untuk realisasi anggaran tahun 2016 yakni sebesar Rp.26.411.598.228,-
(97.10%) dengan realisasi belanja tidak langsung Rp.2.948.583.214,- (99.39%), sedangkan
belanja langsung dengan realisasi sebesar Rp. 23.455.760.314,- (96.79%).
Target :
1. Belanja tidak langsung Rp. 2.966.511.200,- (100%)
- Belanja pegawai Rp. 2.966.511.200,-
2. Belanja langsung Rp. 24.233.286.500,- (100%)
- Belanja pegawai Rp. 3.000.000,-
- Belanja barang dan jasa Rp. 23.979.491.500,-
- Belanja modal Rp. 250.525.000,-
Realisasi :
1. Belanja tidak langsung Rp. 2.948.583.214,- (99.39%)
- Belanja pegawai Rp. 2.948.583.214,-
2. Belanja langsung Rp. 23.455.760.314,- (96.79%)
- Belanja pegawai Rp. 3.000.000,-
- Belanja barang dan jasa Rp. 23.228.385.314,-
- Belanja modal Rp. 224.375.000,-
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 158
Realisasi untuk masing-masing program dan kegiatan dapat dilihat dalam tabel berikut
:
Tabel 4.16
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Wajib Kebudayaan Tahun 2016
Yang dilaksanakan oleh Dinas Kebudayaan Kota Denpasar
Program &Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
Belanja Daerah
Belanja Tidak Langsung
1 Belanja Pegawai 30 pegawai 2.966.511.200 30 pegawai 100 2.948.583.214 99.39
Belanja Langsung
1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
NO Target Realisasi
Program/Kegiatan Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume Rp Volume % Rp %
a.
Pelayanan administrasi
perkantoran 1 Tahun 2.065.676.300 1 Tahun 100 1.816.623.681 87.94
2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
a.
Peningkatan sarana dan prasarana
aparatur 1 Tahun 1.034.490.000 1 Tahun 100 905.123.979 87.49
3 Program Peningkatan Sumber Daya Aparatur
a.
Peningkatan kapasitas sumber daya
aparatur 6 Kali 60.000.000 6 Kali 100 43.019.600 71.70
4 Program Pengembangan Nilai Budaya
a. Pelestarian dan aktualisasi seni budaya
daerah
117 sanggar, 500
orang peserta
pelatihan tabuh,
rebab, suling &
mekendang, 7
orang peserta
pementasan &
250 peserta
lomba tari bali
728.808.450
117 sanggar, 500
orang peserta
pelatihan tabuh,
rebab, suling &
mekendang, 7
orang peserta
pementasan &
250 peserta
lomba tari bali
100 721.787.000 99.04
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 159
b.
Pemantauan dan evaluasi
pelaksanaan program
pengembangan nilai budaya
41 Gugus TK &
SD yg penta
ssetiap hari
minggu selama
setahun
132.982.500
41 Gugus TK &
SD yg penta
ssetiap hari
minggu selama
setahun
100 132.876.300 99.92
c. Pemberian dukungan, penghargaan dan
kerjasama di bidang budaya
5 Orang parama
budaya, 5 orang
kerti budaya, 5
sanggar, 1 orang
dharma kusuma
393.537.000
5 Orang parama
budaya, 5 orang
kerti budaya, 5
sanggar, 1 orang
dharma kusuma
100 386.129.500 98.12
d. Pengembangan sarana prasarana Subak 3 Subak 603.782.000 3 Subak 100 601.714.000 99.66
e
Pemberian penghargaan dalam rangka
pengembangan wawasan seni sastra dan
budaya lokal
132 orang 425.000.000 132 Orang 100 424.500.000 99.88
f. Penyelenggaraan Kreativitas Budaya
4 kategori, 60
sekaa 400.000.000
4 kategori, 60
sekaa 100 396.219.000 99.05
Target Realisasi
NO Program/Kegiatan Fisik Keuangan Fisik % Keuangan %
Volume Rp Volume % Rp %
g. Fasilitasi perkembangan
keragaman budaya daerah
50 orang,
pementasan 20
kali dan
pelatihan mengisi
libur sekolah 200
peserta
526.300.000 50 orang,
pementasan 20
kali dan
pelatihan
mengisi libur
sekolah 200
peserta
100 511.923.000 97.27
h. Pelaksanaan pengembangan nilai budaya
(ngelingan rerainan sane utama)
14 Sekaa
kesenian 108.567.500
14 Sekaa
kesenian 100 108.517.000 99.95
i. Pengembangan kreativitas seni budaya
daerah (HUT Kota)
21
Sekaa/sanggar/gr
up
184.600.000
21
Sekaa/sanggar/gr
up
100 184.430.800 99.91
j. Kaderisasi pelestarian budaya daerah
60 siswa-siswi
SMA/SMK 258.708.000
60 siswa-siswi
SMA/SMK 100 251.323.000 97.15
k. Pembinaan, penataan kelembagaan dan
evaluasi subak Kota Denpasar 42 subak 2.160.044.200 42 subak 100 2.097.974.200 97.13
l. Pelestarian & kreativitas adat budaya
daerah
4 sekaa teruna
dan 42 subak 282.435.000
4 sekaa teruna
dan 42 subak 100 280.055.000 99.16
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 160
m. Pembinaan penataan kelembagaan &
evaluasi Desa Pakraman
5 Desa Pakraman
dan 35 penua
pecalang
1.117.628.000
5 Desa Pakraman
dan 35 penua
pecalang
100 1.110.846.000 99.39
n. Pengelolaan kekayaan budaya (Widya
Sabha)
Kota Denpasar
50 orang, camat
denut 25 orang,
camat denbar 25
orang, camat
densel 25 orang,
camat dentim 25
orang x 35 Desa
pakraman
509.936.500
Kota Denpasar
50 orang, camat
denut 25 orang,
camat denbar 25
orang, camat
densel 25 orang,
camat dentim 25
orang x 35 Desa
pakraman
100 509.861.500 99.99
o. Pembinaan dan pelatihan seni rupa
2 sanggar
komunitas, siswa
75 orang
202.475.000
2 sanggar
komunitas, siswa
75 orang
100 200.771.000 99.16
NO
Target Realisasi
Program/Kegiatan Fisik Keuangan Fisik % Keuangan %
Volume Rp Volume % Rp %
p. Pembinaan kelompok kesenian 12 sekaa 503.557.700 12 Sekaa 100 495.667.800 98.43
q. Jelajah pusaka 20 Siswa SD &
35 pemandu 171.960.000
20 Siswa SD &
35 pemandu 100 160.935.000 93.59
r. Pengembangan nilai budaya dan
keagamaan
199 Sulinggih/
wiku 2.442.227.000
199
Sulinggih/wiku 100 2.434.919.000 99.70
s. Pengembangan kreativitas seni
tradisional di Kota Denpasar 100 orang 123.490.000 100 orang 100 123.435.000 99.96
5 Program Pengelolaan Kekayaan Budaya
a. Fasilitasi partisipasi masyarakat dalam
pengelolaan kekayaan budaya 356 Peserta 648.006.000 356 Peserta 100 639.392.000 98.67
b. Sosialisasi pengelolaan kekayaan lokal
daerah 300 Buku 108.400.000 300 Buku 100 101.730.000 93.85
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 161
c. Pengembangan kebudayaan dan
pariwisata 44 sekaa
1.020.795.00
0 44 sekaa 100
1.019.082.00
0 99.83
d.
Pengelolaan Karya Cetak dan Karya
Rekam 5.702 Buku 420.200.000 5.702 Buku 100 412.689.800 98.21
e. Maha Bandana Prasadha
17
sekaa/group/kecamat
an
371.798.900
17
sekaa/group/kecamat
an
100 371.050.300 99.80
f.
Pesantian sekolah tingkat SD, SMP,
SMA/ SMK 300 siswa 150.000.000 300 siswa 100 149.590.000 99.73
g.
Misi kesenian ke luar daerah (promosi
seni)
32 peserta & 7
pendamping, 17
sekaa/sanggar/group
819.805.500
32 peserta & 7
pendamping, 17
sekaa/sanggar/group
100 768.439.904 93.73
h. Melepas Matahari 2016 14 sekaa 532.383.000 14 sekaa 100 530.784.000 99.70
NO
Target Realisasi
Program/Kegiatan Fisik Keuangan Fisik % Keuangan %
Volume Rp Volume % Rp %
i. Denpasar Film Festival
3 DVD bahan
rembug sastra, 4
DVD nominasi film,
1 DVD pemenang
utama
348.755.000
3 DVD bahan
rembug sastra, 4
DVD nominasi film,
1 DVD pemenang
utama
100 317.341.600 90.99
j.
Rekam budaya riset dan
pendokumentasian pusaka seni dan
budaya kota denpasar
Penyusunan buku
seni dan budaya 1080
buku, 20 master DVD
kegiatan, 250 buah
DVD, 66 album
kegiatan 1 film profil
disbud, 1 film omed-
omedan
512.370.000
Penyusunan buku
seni dan budaya
1080 buku, 20
master DVD
kegiatan, 250 buah
DVD, 66 album
kegiatan 1 film
profil disbud, 1 film
omed-omedan
100 479.460.000 93.58
k.
Kreativitas seni tradisional di Kota
Denpasar
STT. Satya Dharma
Kerti 108.236.000
STT. Satya Dharma
Kerti 100 108.146.000 99.92
l. Denpasar Festival Tahun 2016 9 sekaa 292.800.000 9 sekaa 100 292.273.100 99.82
m.
Partisipasi parade/ festival budaya luar
daerah 51 Orang 459.910.000 51 Orang 100 434.154.900 94.40
n. Profil Budayawan/seniman/sulinggih
Kota Denpasar
10 patung
dokumentasian
budayawan/seniman/s
ulinggih kota
denpasar, 332 buku
budayawan
155.000.000
10 patung
dokumentasian
budayawan/seniman/
sulinggih kota
denpasar, 332 buku
budayawan
100 154.950.000 99.97
o.
Pengembangan dan sosialisasi cagar
budaya 1 Keg 44.115.000 1 Keg 21.095.000 47.82
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 162
6 Program Pengelolaan Keragaman Budaya
a.
Pengembangan kesenian & kebudayaan
daerah 26 sekaa/sanggar 2.187.050.450 26 sekaa/sanggar 100 2.178.674.350 99.62
b. Penyelengaraan Dialog Budaya
Mahasiswa, STT,
Para akademisi
dan budayawan
373.847.000
Mahasiswa,
STT, Para
akademisi dan
budayawan
100 350.900.000 93.86
NO
Target Realisasi
Program/Kegiatan Fisik Keuangan Fisik % Keuangan %
Volume Rp Volume % Rp %
c. Fasilitasi penyelenggaraan
keragaman budaya daerah
35 Desa
pakraman, 42
subak, 43 kades/
lurah dan 17
bendega
655.805.000
35 Desa
pakraman, 42
subak, 43 kades/
lurah dan 17
bendega
100 645.1721.500 98.38
d. Fasilitasi penyelengaraan festival
budaya daerah 36 sekaa teruna 464.282.000 36 sekaa teruna
71.
87 464.232.000 99.99
e.
Monitoring, evaluasi dan
pelaporan pelaksanaan
pengembangan keanekaragaman
budaya
4 Kecamatan 22.256.000 4 Kecamatan 22.241.000 99.93
f. Lomba Kaligrafi & Bali Simbar 200 siswa SMP
dan SMA/SMK 101.266.500
200 siswa SMP
dan SMA/SMK 100 95.710.500 94.51
Jumlah 27.199.527.700 100 26.404.343.528 97.08
c. Permasalahan dan Solusi
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 163
Permasalahan
1. Kegiatan peningkatan sumber daya aparatur untuk realisasi fisik telah memenuhi
target, sementara untuk realisasi keuangannya pada kegiatan tersebut dibawah 80%
yaitu sebesar 71.70%, dikarenakan efisiensi anggaran, yang mana biaya tiket pesawat
dan biaya bintek lebih rendah dari pada biaya yang dianggarkan sebelumnya.
2. Kegiatan pengembangan dan sosialisasi cagar budaya realisasinya dibawah 80%,
dikarenakan salah pada penganggaran, seharusnya untuk uang saku peserta sosialisasi
namun dianggarkan untuk pakaian sehingga tidak diamprah.
Solusi
Diharapkan proses perencanaan dalam penganggaran diupayakan lebih baik dan lebih
diperhatikan kembali agar tahun berikutnya tidak terulang kesalahan ataupun kekeliruan
dalam proses penganggaran, sehingga realisasi kegiatan tahun berikutnya bisa sesuai dengan
apa yang ditargetkan.
4.2.11 Urusan Perpustakaan
Badan Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Kota Denpasar
a. Program dan Kegiatan
Perpustakaan dan Kearsipan merupakan urusan pemerintahan yang memiliki nilai
yang sangat strategis. Dalam penyelenggaraan pemerintahan, pengelolaan arsip berbanding
lurus dengan akuntabilitasnya. Artinya, semakin baik pengelolaan arsip semakin tinggi
akuntabilitasnya, demikian sebaliknya, semakin buruk pengelolaan arsip akan semakin buruk
pula tingkat akuntabilitasnya. Semua kegiatan dalam sebuah organisasi terutama dalam
instansi pemerintah terekam dalam arsip. Di mana rekaman kegiatan tersebut dapat digunakan
sebagai bahan dasar pertanggungjawaban dan pengembangan instansi yang bersangkutan.
Arsip merupakan aset negara yang berharga. Arsip merupakan warisan nasional dari
generasi ke generasi yang perlu dipelihara serta dilestarikan, karena tingkat keberadaan suatu
bangsa dapat dilihat dari pemeliharaan dan pelestarian terhadap arsip. Keberadaan Arsip
merupakan satu hal yang sangat penting, baik untuk kepentingan masa kini, masa depan,
maupun untuk merekonstruksi masa lampau.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 164
Sementara itu, dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa dan membangun
kepribadian, peranan perpustakaan sangat strategis, karena perpustakaan merupakan sarana
pembelajaran sepanjang hayat melalui penyediaan bahan pustaka yang dapat diakses oleh
seluruh lapisan masyarakat.
Ditetapkannya Undang-undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan
menunjukkan semakin pentingnya peran perpustakaan dalam mentransformasikan ilmu
pengetahuan secara demokratis menuju masyarakat yang beriman, bertaqwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa, berahlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga
negara yang demokratis serta bertanggungjawab dalam mendukung penyelenggaraan
pendidikan nasional di samping sebagai pelestari nilai budaya di masyarakat.
Dalam upaya mencapai tujuan pembangunan bidang perpustakaan dan kearsipan,
program-program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
Kota Denpasar untuk tahun anggaran 2016, adalah :
BELANJA TIDAK LANGSUNG
1. Belanja Pegawai
BELANJA LANGSUNG
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1.1 Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
2.1 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
3.1. Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
4. Program Perbaikan Sistem Administrasi Kearsipan
4.1 Pemeliharaan peralatan jaringan informasi kearsipan
4.2. Monitoring dan Evaluasi Kearsipan
5. Program Penyelamatan dan Pelestarian Dokumen / Arsip Daerah
5.1 Pengadaan Sarana pengolahan dan Penyimpanan Arsip
5.2 Pest Controll
5.3 Penelusuran Arsip / Dokumen Kota Denpasar
5.4 Pelaksanaan Penilaian dan Penyusutan Arsip
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 165
5.5 Laminasi Dokumen / Arsip
5.6 Digitalisasi Dokumen / Arsip Kota Denpasar
6. Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Informasi
6.1 Pembinaan mutu SDM dan sistem kearsipan unit-unit kearsipan
6.2 Pelaksanaan Publikasi Arsip Statis dalam rangka Hari Ulang Tahun Kota
Denpasar
6.3 Pendokumentasian Kegiatan Pemerintah Kota Denpasar
6.4 Pengelolaan Ruang Studio
7. Program Pengembangan Budaya Baca dan Pembinaan Perpustakaan
7.1 Pemasyarakatan minat dan kebiasaan membaca untuk mendorong terwujudnya
masyarakat pembelajar
7.2 Pengembangan minat dan budaya baca
7.3 Supervisi, pembinaan dan stimulasi pada perpustakaan umum, perpustakaan
khusus, perpustakaan sekolah dan perpustakaan masyarakat
7.4 Penyediaan bahan pustaka perpustakaan umum daerah
7.5 Bimbingan Teknis Bagi Pengelola Perpustakaan di Instansi, Desa / Kelurahan
dan Perpustakaan Daerah
7.6 Perencanaan dan Pelaksanaan Reproduksi Pustaka Langka
8. Program Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana Sarana dan Prasarana Kearsipan
8.1 Pemeliharaan Rutin Berkala Arsip Daerah
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Urusan Wajib Perpustakaan dan Kearsipan
Urusan wajib Perpustakaan dan kearsipan yang dilaksanakan oleh Badan
Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Kota Denpasar pada tahun 2016 diwujudkan melalui 8
program dan 23 kegiatan. Belanja tak langsung direncanakan sebesar Rp. 4.056.877.300,00
dengan realisasi Rp. 4.040.998.459,00 atau 99,61%. Belanja langsung dialokasikan Rp.
4.249.629.000,00 dengan realisasi Rp. 3.832.141.143,00 atau 90,18%.
Total keseluruhan realisasi belanja tak langsung dan belanja langsung sebesar Rp.
7.873.139.602 atau mencapai 94,78% dari Rp. 8.306.506.300 yang dianggarkan. Adapun
rincian target dan realisasi belanja tidak langsung dan belanja langsung Dinas Perpustakaan
dan Kearsipan Kota Denpasar Tahun Anggaran 2016 adalah sebagai berikut
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 166
Target :
1. Belanja tidak langsung Rp. 4.056.877.300,00
- Belanja pegawai Rp. 4.056.877.300,00
2. Belanja Langsung Rp. 4.249.629.000,00
- Belanja Pegawai Rp. 91.050.000,00
- Belanja Barang dan Jasa Rp. 3.745.056.500,00
- Belanja Modal Rp. 413.522.500,00
Realisasi :
1. Belanja tidak langsung Rp. 4.040.998.459,00 (99,6%)
- Belanja Pegawai Rp. 4.040.998.459,00 (90,17%)
2. Belanja langsung Rp. 3.832.141.143
- Belanja Pegawai Rp. 90.050.000,00
- Belanja Barang dan Jasa Rp. 3.341.385743,00
- Belanja Modal Rp. 400.705.400,00
Tabel 4.42
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Wajib Kearsipan dan Perpustakaan Tahun 2016
yang dilaksanakan oleh Badan Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Kota Denpasar
Program/Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
Belanja
Belanja tidak langsung
1. Belanja pegawai
Belanja Langsung
1. Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran
1.1 Pelayanan Administrasi
Perkantoran
2. Program Peningkatan
42 PNS
100%
4.056.877.300
1.546.104.000
42 PNS
100%
100%
100%
4.040.998.459
1.401.384.402
99,61%
90,64%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 167
Program/Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
Sarana dan Prasarana
Aparatur
2.1Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur
3. Program Peningkatan
Kapasitas Sumber Daya
Aparatur
3.1Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Aparatur
4. Program Perbaikan Sistem
Administrasi Kearsipan
4.1 Pemeliharaan peralatan
jaringan informasi
kearsipan
4.2 Monitoring dan Evaluasi
Kearsipan
5. Program Penyelamatan
dan Pelestarian Dokumen /
Arsip Daerah
5.1Pengadaan sarana
pengolahan dan
penyimpanan arsip
5.2Pest Controll
5.3Penelusuran arsip /
Dokumen Kota
Denpasar
5.4Pelaksanaan Penilaian
dan Penyusutan Arsip
5.5Laminasi Dokumen /
Arsip
5.6Digitalisasi Dokumen /
Arsip Kota Denpasar
6. Program peningkatan
kualitas informasi
6.1Pembinaan Mutu SDM
dan sistem kearsipan
unit-unit kearsipan
6.2Pelaksanaan publikasi
100%
5 Orang
34 SKPD
27 SKPD
4 Unit Kerja
1.390 M
1 Doc
250 Box Arsip
150 Buah
2.500 CD
629.095.000
50.000.000
62.874.500
158.615.400
25.620.800
85.683.500
41.523.000
75.184.200
32.574.900
32.337.700
100%
5 Orang
34 SKPD
27 Unit Kerja
4 Unit kerja
1.390 M
1 Doc
250 Box Arsip
150 Buah
2.500 CD
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
537.365.111
46.765.150
61.014.500
127.817.700
23.073.600
83.147.100
39.640.000
66.538.200
30.927.500
30.063.300
85,42%
93,53%
97,04%
80,58%
90,06%
97,04%
95,47%
88,50%
94,94%
92,97%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 168
Program/Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
arsip statis dalam rangka
Hari Ulang Tahun Kota
Denpasar
6.3Pendokumentasian
kegiatan Pemerintah
Kota Denpasar
6.4Pengelolaan Ruang
Studio
7. Program pengembangan
budaya baca dan
pembinaan perpustakaan
7.1Pemasyarakatan minat
dan kebiasaan membaca
untuk mendorong
terwujudnya masyarakat
pembelajar
7.2Pengembangan minat dan
budaya baca
7.3Supervisi, pembinaan dan
stimulasi pada
perpustakaan umum,
perpustakaan khusus,
perpustakaan sekolah
dan perpustakaan
masyarakat
7.4Penyediaan bahan
pustaka perpustakaan
umum daerah
7.5Bimbingan Teknis Bagi
Pengelola Perpustakaan
di Instansi, Desa /
Kelurahan dan
Perpustakaan Daerah
7.6Perencanaan dan
Pelaksanaan Reproduksi
Pustaka Langka
8. Program Pemeliharaan
Rutin/Berkala
8.1Pemeliharaan Rutin
Berkala Arsip Daerah
8 SKPD dan 43
Desa/Kel
120 Foto
57 DVD
1.000 orang
11.650 orang
2 Kali
50 Unit, 20 set
buku, 20 unit
sarana / 1 unit
4.000 Buku
40 orang
20.000.000
115.896.800
70.545.200
105.788.700
138.749.800
353.697.500
268.759.000
218.596.300
80.000.000
8 SKPD dan 43
Desa/Kel
120 Foto
57 DVD
1.000 orang
11.650 orang
2 Kali
50 Unit, 20 set
buku, 20 unit
sarana/ 1 unit
4.000 Buku
40 orang
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
17.480.000
112.446.800
64.695.700
100.354.100
130.738.000
294.242.500
262.096.100
213.137.300
62.784.600
87,40%
97,02%
91,71%
94,86%
94,23%
83,19%
97,52%
97,50%
78,48%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 169
Program/Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
40 Buku
3.007 Box
88.455.100
62.327.600
40 Buku
3.007 Box
100%
100%
65.674.680
60.754.800
74,25%
97,48%
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
1. Capaian Fisik seluruh kegiatan mencapai 100%. Di lain sisi, secara umum capaian
kinerja keuangan mencapai di atas 90%, kecuali untuk Kegiatan (i) Peningkatan Sarana
dan Prasarana Aparatur, (ii) Pelaksanaan Penilaian dan Penyusutan Arsip, (iii)
Monitoring dan Evaluasi Kearsipan, (iv) Pembinaan Mutu SDM dan sistem kearsipan
unit-unit kearsipan, (v) Perencanaan dan Pelaksanaan Reproduksi Pustaka Langka, (vi)
Bimbingan Teknis Bagi Pengelola Perpustakaan di Instansi, Desa/Kelurahan dan
Perpustakaan Daerah, (vii) Pengembangan Minat dan Budaya Baca.
2. Untuk Kegiatan Peningkatan sarana dan prasarana aparatur jika dilihat dari sisi
keuangan capaiannya sebesar 85,42%, hal ini disebabkan karena keterlambatan
dikeluarkannya DPA perubahan anggaran, sehingga Belanja Bahan Bakar Minyak yang
dianggarkan tidak sepenuhnya dapat direalisasikan.
3. Untuk Kegiatan Pelaksanaan penilaian dan penyusutan arsip jika dilihat dari sisi
keuangan capaiannya hanya sebesar 88,50%, hal ini disebabkan karena karena
banyaknya waktu pelaksanaan yang bersamanaan dengan kegiatan lain dengan
melibatkan anggota tim yang sebagian sama, sehingga belanja makanan dan minuman
tidak dapat direalisasikan seluruhnya.
4. Pada Kegiatan Monitoring dan Evaluasi Kearsipan jika dilihat dari sisi keuangan
capaiannya hanya sebesar 80,58%, hal ini disebabkan pada tahun 2016 ini Pemerintah
Provinsi Bali mengeluarkan kebijakan baru terkait penyelenggaraan lomba kearsipan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 170
Desa/ Kelurahan, di mana pada Tahun 2016 masing-masing Kabupaten / Kota hanya
diwakili oleh 1 Desa/Kelurahan, sedangkan tahun-tahun sebelumnya diwakili oleh 2
Desa/Kelurahan, sehingga anggaran yang disiapkan untuk 2 Desa/Kelurahan hanya
terealisasinya 50%.
5. Kegiatan Pembinaan Mutu SDM dan sistem kearsipan unit-unit kearsipan, capaian
kinerja keuangannya sebesar 87,40%, hal ini disebabkan karena Belanja makanan dan
minuman rapat dan kegiatan tidak dapat direalisasikan sepenuhnya karena banyak
terjadi jadwal pelaksanaan kegiatan yang bersamaan dengan kegiatan lain.
6. Untuk Kegiatan Perencanaan dan Pelaksanaan Reproduksi Pustaka Langka dilihat dari
sisi keuangan capaiannya kinerjanya hanya sebesar 74,25%, hal ini disebabkan tissue
yang dipergunakan untuk penyelamatan bahan pustaka tidak dapat diadakan, karena
harga pasar lebih tinggi dari harga standar yang ditetapkan, sehingga terjadi
pengembalian anggaran ke kas daerah.
7. Di sisi lain, kegiatan Bimbingan Teknis Bagi Pengelola Perpustakaan di Instansi,
Desa/Kelurahan dan Perpustakaan Daerah realisasi keuangan 78,48%, hal ini karena
Belanja jasa tenaga ahli / instruktur yang dianggarkan untuk eselon II, dalam
pelaksanaannya terealisasi untuk Golongan III.
8. Kegiatan Pengembangan Minat dan Budaya Baca realisasi keuangan 83,19%, hal ini
karena banyaknya waktu pembinaan yang bersamanaan dengan kegiatan lain, sehingga
belanja makanan dan minuman tidak dapat direalisasikan seluruhnya.
Solusi :
1. Pada pelaksanaan kegiatan tahun mendatang, koordinasi para PPTK akan lebih
diintensifkan dan diefektifkan, sehingga pelaksanaan kegiatan semakin berdaya guna
dan berhasil guna.
2. Lebih mematangkan proses perencanaan untuk mengantisipasi terjadinya rekening-
rekening yang tidak dapat direalisasi.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 171
4.3 Urusan Pilihan
4.3.1 Urusan Kelautan dan Perikanan
Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kota Denpasar
a. Program dan Kegiatan
Peternakan, Perikanan dan hasil laut merupakan produk yang masih potensial
dihasilkan di Kota Denpasar. Oleh karenanya pembinaan di kedua sub sektor ini masih tetap
dilakukan. Peternakan yang dikembangkan lebih banyak kepada ternak yang sedikit
memerlukan lahan dan tidak mencemari lingkungan. Perikanan lebih ditekankan pada upaya
pemenuhan kebutuhan akan ikan dan pemenuhan konsumsi protein. Adapun program-
program yang dilaksanakan dalam bidang ini antara lain :
Pendapatan Asli Daerah.
1. Hasil Retribusi Daerah.
Belanja tidak langsung.
1. Belanja Pegawai.
Belanja Langsung.
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran.
1.1. Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
2.1. Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur
3.1. Pendidikan dan Pelatihan Formal
4. Program Pencegahan Penanggulangan Penyakit Ternak
4.1.Pengendalian dan Penaggulangan Penyakit Hewan Menular Strategis dan
Penyakit Zoonosis
5. Program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan
5.1.Pembibitan dan Perawatan Ternak
5.2.Pengembangan Agribisnis Peternakan
5.3.Pengembangan Gizi dan pakan ternak
5.4.Pengembangan Sarana Prasarana Alat dan Mesin
5.5.Pengembangan Aneka Ternak Non Konsumsi
6. Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Peternakan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 172
6.1.Promosi atas hasil produksi Peternakan unggulan daerah
6.2.Pengawasan dan Pengendalian Usaha peternakan
7. Program Peningkatan Penyediaan Pangan Hewani
7.1.Penjaminan Pangan Asal Hewan
7.2.Pengembangan dan Pemeliharaan RPH
7.3.Penjaminan Pangan Hasil Asal Hewan
8. Program Perencanaan Pembangunan Peternakan Perikanan dan Kelautan
8.1.Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Peternakan Perikanan dan
Kelautan
8.2.Penyusunan Laporan Pelaksanaan Kegiatan Peternakan Perikanan dan
Kelautan
8.3.Kegiatan Penyusunan Data Satatistik Peternakan Perikanan dan Kelautan
9. Program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir
9.1.Pengembangan Sarana dan Prasarana Pelestarian Sumber Daya Kelautan dan
Perikanan
10. Program Pemberdayaan Masyarakat dalam Pengawasan dan Pengendalian Sumber
Daya Kelautan
10.1. Pengembangan Sarana dan Prasarana Pengawasan Pemanfaatan Sumber Daya
Kelautan dan Perikanan
11. Program Pengembangan Budidaya Perikanan
11.1. Pengembangan Pasar Benih dan Balai Benih Ikan
11.2. Pembinaan dan Pengembangan Perikanan Budidaya
12. Program Pengembangan Perikanan Tangkap
12.1. Pembinaan dan Pengembangan Perikanan Tangkap
13. Program Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan
13.1.Kajian Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Prooduksi Perikanan
13.2. Promosi Hasil Produk Perikanan Unggulan Daerah
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Urusan Pilihan Pertanian.
Urusan Pilihan Pertanian yang dilaksanakan oleh Dinas Peternakan, Perikanan dan
Kelautan Kota Denpasar diwujudkan melalui 13 program dan 24 kegiatan. Anggaran Belanja
tak langsung sebesar Rp. 7.814.404.800 dengan realisasi Rp. 7.734.817.909 atau 98,98 %.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 173
Belanja langsung dialokasikan Rp. 6.118.180.700 dengan realisasi Rp. 5.693.751.031
atau 93,00%. Pendapatan Asli Daerah berupa Hasil Retribusi Daerah direncanakan sebesar
Rp. 361.000.000,- dengan realisasi sebesar Rp. 355.459.500,- (98,47%) dengan rincian
sebagai berikut :
- Urusan Peternakan target : Rp. 350.000.000,- realisasi Rp. 355.459.500,- (100%)
- Urusan Perikanan tidak dapat direalisasikan karena adanya UU No 23 Tahun 2014 dimana
kewenangan untuk memungut retribusi SIPI dan SIKPI ada di tingkat Provinsi. Adapun
realisasi untuk masing-masing program dan kegiatan dapat dilihat dalam tabel berikut :
Target :
1. Belanja Tidak Langsung : Rp. 7.814.404.800
Belanja Pegawai Rp. 7.814.404.800
2. Belanja Langsung : Rp. 6.118.180.700
Belanja Pegawai Rp. 3.000.000
Belanja Barang dan Jasa Rp. 5.438.449.700
Belanja Modal Rp. 676.731.000
3. Total Belanja Langsung Rp.13.932.585.500
dan tidak langsug
Realisasi :
1.Belanja Tidak Langsung : Rp. 7.734.817.905
Belanja Pegawai Rp. 7.734.817.905
2.Belanja Langsung : Rp. 5.690.198.831
Belanja Pegawai Rp. 3.000.000
Belanja Barang dan Jasa Rp. 5.038.328.831
Belanja Modal Rp. 648.870.000
3.Total Belanja Langsung Rp. 13.428.568.940
dan tidak langsung
Sedangkan target dan realisasi untuk masing-masng program dan kegiatan baik menyangkut
fisik serta keuangannya dapat dilihat dalam tabel berikut
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 174
Tabel 4.45
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Pilihan Pertanian Tahun 2016 yang
dilaksanakan oleh Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan Kota Denpasar
Program/Kegiatan
Target
Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
Belanja
Belanja Tidak
Langsung
7.734.817.909
1. Belanja Pegawai 1 Laporan
7.814.404.800 1 Laporan 100
7.734.817.909 98,98
Belanja Langsung
5.693.751.031
1. Program
Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
a. Pelayanan
Administrasi
Perkantoran 1 Laporan
1.416.442.500 1 Laporan 100
1.351.810.281 95,44
2. Program
Peningkatan Sarana
dan
Prasarana
Aparatur
a. Peningkatan Sarana
dan Prasarana 1 Laporan
919.927.780 1 Laporan 100
892.393.900 97,01
Aparatur
3. Program
Peningkatan
Kapasitas Sumber
Daya Aparatur
a. Pendidikan dan
Pelatihan Formal 6 Orang
30.000.000 6 Orang 100
7.585.000 25,28
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 175
Target Realisasi
Program/Kegiatan Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume Rp Volume % Volume %
4. Program
Pencegahan dan
Penanggulangan
Penyakit Ternak
a. Pengendalian dan
Penanggulangan
Penyakit 10 Orang
410.899.000 10 Orang 100
400.949.500 97,58
Hewan Menular
Strategis dan Penyakit 5 Orang 5 Orang
Zoonosis 105 Kali 105 Kali
10 Kali 10 Kali
5. Program
Peningkatan
Produksi Hasil
Peternakan
a. Pembibitan dan
Perawatan Ternak 2.500 Ekor
122.100.000 2.500 Ekor 100
121.603.500 99,59
3.000 Ekor 3.000 Ekor
2.475 Ekor 2.475 Ekor
24.000 Ekor 24.000 Ekor
b. Pengembangan
Agribisnis Peternakan 13 Klp
192.358.000 13 Klp 100
171.838.550 89,33
1 Klp 1 Klp
13 Klp 13 Klp
1 Klp 1 Klp
c. Pengembangan Gizi
dan Pakan Ternak 4 Klp
57.375.000 4 Klp 100
56.759.800 98,93
5 PS/Kios 5 PS/Kios
50 Orang 50 Orang
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 176
Target Realisasi
Program/Kegiatan
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume Rp Volume % Volume %
d. Pengembangan
Sarana dan Prasarana
Alat dan 2 Klp
40.000.000 2 Klp 100
37.584.400 93,96
Mesin 2 Klp 2 Klp
12 Buah 12 Buah
e. Pengembangan
Aneka Ternak dan
Ternak 5 Unit
237.600.000 5 Unit 100
235.040.500 98,92
Non Konsumsi 1 Kali 1 Kali
6. Program
Peningkatan
Pemasaran Hasil
Produksi
Peternakan
a. Promosi Atas Hasil
Peternakan Unggulan 4 Kec
129.270.000 4 Kec 100
112.145.650 86,75
Daerah
b. Pengawasan dan
Pengendalian Usaha 10 Klp
8.889.500 10 Klp 100
8.888.500 99,99
Peternakan
7. Program
Penyediaan Pangan
Hewani
a. Penjaminan Pangan
Asal Hewan 50 Sampel
33.250.000 50 Sampel 100
33.172.500 99,77
b.Pengembangan dan
Pemeliharaan RPH 84 Unit
702.654.960 84 Unit 100
609.469.050 86,74
2 Unit 2 Unit
10.000 Ekor 10.000 Ekor
30.000 Ekor 30.000 Ekor
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 177
Target Realisasi
Program/Kegiatan Fisik Keuangan Fisik
Keuangan
Volume Rp Volume % Volume %
c. Penjaminan Pangan
Hasil Asal Hewan 3 Klp
132.997.500 3 Klp 100
130.789.500 98,34
10 Klp 10 Klp
10 Psr 10 Psr
8. Program
Pembangunan
Peternakan
Perikanan, dan
Kelautan
a. Penyusunan
Dokumen Perencanaan 20 Buah
47.836.000 20 Buah 100
30.327.400 63,40
Pembangunan
Peternakan , Perikanan
dan 10 Buah 10 Buah
Kelautan 10 Buah 10 Buah
b. Penyusunan Laporan
Pelaksanaan Kegiatan 60 Buah
26.365.000 60 Buah 100
26.365.000 100,00
Peternakan,
Perikanan dan
Kelautan
c. Penyusunan Data
Statistik Peternakan , 50 Buah
62.576.000 50 Buah 100
62.576.000 100,00
Perikanan dan
Kelautan
9. Pemberdayaan
Ekonomi Masyarakat
Pesisir
a. Pengembangan
Sarana Prasarana dan 2 klp
178.654.000 2 klp 93,49
163.173.500 91,33
Pelestarian Sumber
Daya Kelautan dan 600 pohon 600 pohon
Perikanan 1 hari 1 hari
180 kali 180 kali
1 lokasi 1 lokasi
3 lokasi 3 lokasi
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 178
Target Realisasi
Program/Kegiatan Fisik Keuangan Fisik
Keuangan
Volume Rp Volume % Volume %
10. Program
Pemberdayaan
Masyarakat
dalam
Pengawasan dan
Pengendalian
Sumber Daya
Kelautan
a. Pengembangan
Sarana dan Prasarana 20 kali
227.307.000 20 kali 100
191.230.300 84,13
Pengawasan,
Pemanfaatan Sumber
Daya 3 hari 3 hari
Keluatan dan
Perikanan 1 unit 1 unit
1 hari 1 hari
4 klp 4 klp
4 klp 4 klp
1 unit 1 unit
10 orang 10 orang
11.Program
Pengembangan
Budidaya
Perikanan
a.Pengembangan Pasar
Benih dan Balai Benih 1 set
476.959.000 1 set 100
458.042.850 96,03
Ikan 6150 kg 6150 kg
1 set 1 set
315000 ek 315000 ek
75.000 ek 75.000 ek
10.000 ek 10.000 ek
b. Pembinan dan
Pengembangan
Perikanan 1 kali
225.265.500 1 kali 100
196.102.200 87,05
Budidaya 105 bh 105 bh
1 set 1 set
1 set 1 set
12 kali 12 kali
1 kali 1 kali
1 unit 1 unit
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 179
30 org 30 org
Target Realisasi
Program/Kegiatan
Fisk
Keuangan
Fisik
Keuangan
Volume Rp Volume % Volume %
5 klp 5 klp
1 BBI 1 BBI
4 kec 4 kec
12 klp 12 klp
10 klp 10 klp
1 lokasi 1 lokasi
12. Program
Pengembangan
Perikanan
Tangkap
a. Pembinaan dan
Pengembangan
Perikanan 12 kali
243.725.500 12 kali 100
230.977.900 94,77
Tangkap 3 hari 3 hari
1 hari 1 hari
12 klp 12 klp
30 org 30 org
200 org 200 org
13. Program
Optimalisasi
Pengelolaan dan
pemasaran
Produksi Perikanan
a. Kajian Optimalisasi
Pengelolaan dan 4 klp
116.926.000 4 klp 100
110.284.000 94,32
Pemasaran Produk
Perikanan 10 pasar 10 pasar
10 klp 10 klp
4 klp 4 klp
b. Promosi Hasil
Produksi Perikanan
2 klp
pengolahan
78.802.500 2 klp pengolahan 100
54.761.250 69,49
Unggulan Daerah
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 180
6.118.180.740 97,53
5.693.751.031
c. Permasalahan Dan Solusi
Permasalahan
1. Adanya Alih fungsi lahan yang sangat tinggi di Kota Denpasar
2. Masih adanya ancaman penyakit zoonosis ( rabies) dan penyakit hewan
menular lainnya di Kota Denpasar.
3. Pola produksi (ternak dan ikan) belum tertata baik
4. Masih belum optimalnya pemanfaatan potensi peternakan dan perikanan
5. Kurangnya sarana prasarana kelompok nelayan, pembudidaya dan peternak.
6. Masih rendahnya keterampilan nelayan, pembudidaya dan peternak dalam penerapan
teknologi dan informasi.
Solusi
1. Pengembangan peternakan perikanan yang intensif melalui program urban farming.
2. Agar tetap melakukan tindakan Preventif melalui peran serta masyarakat :
a. Sosialisasi secara terus menerus dengan pendekatan budaya masyarakat
b. Melakukan pengawasan lalu-lintas hewan berdasarkan pola-pola distribusi hewan.
c. Pelaksanaan kontrol populasi untuk HPR yang diliarkan dengan bekerjasama
dengan kelompok masyarakat.
3. Pola produksi yang baik dilaksanakan dengan :
a. Mengadakan pembinaan IB untuk mengatur kelahiran ternak
b. Penebaran benih ikan dan penyebaran bibit ternak dilaksanakan secara berkala
sehingga didapatkan pola produksi yang kontinyu dan berkelanjutan sesuai dengan
kebutuhan pasar.
4. Solusi dari permasalahan belum optimalnya pemanfaatan potensi perikanan
dan peternakan melalui :
a Menyiapkan data-data potensi perikanan dan peternakan
b. Meningkatakan peran serta masyarakat dalam perencanaan pemanfaatan
potensi perikanan dan peternakan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 181
5. Pemberian bantuan sarana prasarana perikanan tangkap, budidaya dan peternakan
yang tepat guna.
Memberikan pelatihan secara teknis dan peningkatan kompetensi SDM nelayan,
pembudidayaan ikan dan peternakan
4.3.2 Urusan Pariwisata
Dinas Pariwisata.
a. Program dan Kegiatan
Kota Denpasar sebagai bagian dari sistem kepariwisataan Propinsi Bali memiliki
obyek wisata yang cukup banyak mendapatkan perhatian wisatawan yang berkunjung ke Bali.
Pantai Sanur, Museum Bali, Museum Le Mayeur, Taman Budaya, Pasar Badung, Desa
Budaya Kertalangu, Monumen Perjuangan Rakyat Bali merupakan sebagian dari Obyek
Wisata yang ada di Kota Denpasar
Akomodasi wisata yang ada di Kota Denpasar pada tahun 2016 berjumlah286 unit dengan
jumlah kamar sebanyak 10.630 unit, terdiri dari hotel bintang berjumlah 29unit dengan kamar
berjumlah 3.683 unit, dan 90 persen hotel bintang berlokasi di kawasan Sanur. Hotel melati
berjumlah 167 unit, memiliki4.970 unit kamar dan Pondok Wisata berjumlah 71 unit dengan
jumlah kamar sebanyak 1.357 unit dan akomodasi lainnya berjumlah 19 unit dengan jumlah
kamar sebanyak 620 unit kamar. Sedangkan jumlah rumah makan/restoran yang menunjang
kegiatan pariwisata di Kota Denpasar berjumlah 471 unit, dengan kapasitas tempat duduk
berjumlah 25.140 unit tempat duduk.
Dengan ketersediaan sarana prasarana tersebut diatas, masih ada permasalahan-
permalahan yang dihadapi adalah sebagai berikut :
• Rencana Induk Pembangunan Pariwisata Daerah belum bisa disusun padahal ini
merupakan perintah dari Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan
disebabkan karena Peraturan Daerah RIPPDA Provinsi belum ditetapkan.
• Formasi jabatan masih ada yang kosong sehingga akan berdampak terhadap pelayanan
yang menjadi tugas pokok dan fungsi.
Kebijakan :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 182
• Mengembangkan pariwisata budaya berwawasan lingkungan yang dijiwai agama Hindu
dengan mengembangkan obyek, daya tarik wisata, dan atraksi wisata, pembinaan dan
peningkatan kesadaran peran aktif masyarakat termasuk desa adat.
• Mengembangkan fasilitas pengelolaan industri kepariwisataan dengan mengembangkan
koordinasi dengan pihak-pihak komponen pariwisata sebagai sektor unggulan sehingga
mampu memberdayakan perekonomian rakyat dalam rangka mewujudkan perekonomian
kerakyatan.
• Mengembangkan pengelolaan kepariwisataan melalui teknologi informasi.
• Mengembangkan ekonomi kreatif dan SDM pariwisata.
Strategi :
• Meningkatkan pengelolaan daya tarik wisata melalui penggalian dan pengembangan
objek-objek dan daya tarik wisata untuk menwujudkan pariwisata pariwisata budaya yang
berwawasan lingkungan.
• Mengembangkan dan membina pola kemitraan antara pelaku pariwisata, pemerintah,
swasta dan masyarakat dalam memajukan kegiatan ekonomi, pemberdayaan ekonomi
rakyat guna mewujudkan ekonomi kerakyatan.
• Mengembangkan kawasan strategis pariwisata daerah, pengelolaan destinasi, dan
peningkatan pemasaran.
• Meningkatkan sarana dan prasarana kepariwisataan yang mampu memberikan pelayanan
keamanan dan kenyamanan serta mempunyai daya dukung yang kompetitif.
• Meningkatkan SDM pariwisata.
• Meningkatkan system promosi dengan memanfaatkan teknologi informasi secara terpadu.
• Mengembangkan potensi ekonomi kreatif.
Dari uraian diatas, maka Dinas Pariwisata Kota Denpasar melaksanakan program dan
kegiatan dalam bidang pariwisata antara lain :
Belanja tidak langsung.
Belanja Pegawai.
Balanja Langsung.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 183
1. Program Peningkatan Administrasi Perkantoran.
1.1.Pelayanan Administrasi Perkantoran.
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur.
2.1.Peningkatan sarana dan prasarana aparatur.
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
3.1. Pendidikan dan Pelatihan Formal
4. Program pengembangan pemasaran pariwisata.
4.1. Pengembangan jaringan kerjasama promosi pariwisata
4.2. Pelaksanaan promosi pariwisata nusantara didalam dan diluar negeri
4.3. Pengembangan statistik kepariwisataan
4.4. Penyuluhan kepariwisataan.
5. Program Pengembangan Destinasi Pariwisata.
5.1. Pengembangan jenis dan paket wisata unggulan
6. Program Pengembangan Kemitraan.
6.1.Peningkatanperansertamasyarakatdalampengembangankemitraanpariwisata
6.3. Pengembangansumberdayamanusiadanprofesionalismebidangpariwisata
6.4. Pembinaan dan pengawasan usaha rekreasi dan hiburan umum.
6.5. Pembinaan, pengendalian, dan penertiban usaha jasa dan sarana wisata
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Urusan Pilihan Pariwisata
Urusan Pilihan Pariwisata yang dilaksanakan oleh Dinas Pariwisata Kota Denpasar
diwujudkan melalui 6 (enam) program dan 12 (dua belas) kegiatan dengan anggaran sebesar
Rp.9.543.095.400,- termasuk BTL (Belanja Tak Langsung)
Target :
1. Belanja tidak langsung Rp.3.557.620.600,-
Belanja pegawai Rp.3.557.620.600,-
2. Belanja Langsung Rp.5.985.474.800,-
Belanja pegawai Rp. 39.400.000,-
Belanja barang dan jasa Rp.5.323.590.800,-
Belanja modal Rp.662.484.000,-
Realisasi :
1. Belanja tidak langsung Rp. 3.544.094.552,-
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 184
Belanja pegawai Rp. 3.544.094.552,-
Belanja langsung Rp. 5.477.309.305,-
Belanja pegawai Rp. 35.500.000,-
Belanja barang dan jasa Rp.4.865.132.305,-
Belanja modal Rp.576.677.000,-
Tabel 4.46
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Pilihan Pariwisata Tahun 2016 yang dilaksanakan
oleh Dinas Pariwisata.
Program/Kegiatan Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % (Rp) %
Belanja Tidak
Langsung
3.557.620.600 3.544.094.552,- 99,62
1.Belanja Pegawai 37 org 3.557.620.600 37 org 100 3.544.094.552,- 99,62
Belanja Langsung 5.985.474.800 5.477.309.305,- 91,51
Program Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
1.446.644.250,-
1.1.Pelayanan
administrasi
perkantoran
- 1.446.644.250,- - 96 1.308.971.795,- 90,48
Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana
Aparatur
1.176.010.000,-
2.1.Peningkatan Sarana
dan Prasarana Aparatur
- 1.176.010.000,- - 95 1.001.126.800,- 85,13
Program Peningkatan
Kapasitas Sumber
Daya Aparatur
60.000.000,-
3.1.Pedidikan dan
Pelatihan Formal
- 60.000.000,- - 90 45.234.200,- 75,39
Program
pengembangan
pemasaran pariwisata
1.309.758.050,- 1.197.961.250,- 88,45
4.1.Pengembangan
jaringan kerjasama
promosi pariwisata
1 kali 183.625.400,- 1 kali 100 158.022.750,- 86,06
4.2.Pelaksanaan
promosi pariwisata
nusantara didalam
dan luar negeri
3 kali 979.409.800,- 3 kali 97 899.532.100,- 91,84
4.3.Pengembangan
statistik
kepariwisataan
1000 buku 61.234.950,- 1000
buku
100 57.793.200,- 94,38
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 185
Program/Kegiatan Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % (Rp) %
4.4.Penyuluhan
kepariwisataan
1.260
orang
85.487.900,- 1.260
orang
100 82.613.200,- 96,64
Program
Pengembangan
Destinasi Pariwisata
1.674.778.500,- 1.637.642.510,- 97,78
5.1.Pengembangan
jenis dan paket
wisata unggulan
4 atraksi
wisata
1.674.778.500,- 4 atraksi
wisata
100 1.637.642.510,- 97,78
Program
Pengembangan
Kemitraan.
318.284.000,- 286.372.750,- 89,97
6.1.Peningkatan pera
serta masyarakat
dlm pengembangan
kemitraan
pariwisata
1 klmpk
sadar
wisata
60.500.000,- 1 klmpk
sadar
wisata
100 56.700.000,- 93,72
6.2.Pengembangan
sumber daya
manusia dan
profesionalisme
bidang pariwisata
1 kali 98.284.000,- 1 kali 95,50 80.482.800,- 82,03
6.3.Pembinaan dan
pengawasan usaha
rekreasi dan
hiburan umum
18 jenis
usaha
25.187.500,- 18 jenis
usaha
100 22.346.100,- 88,72
6.4.Pembinaan
pengendalian, dan
penerbitan usaha
jasa dan sarana
wisata
6 jenis
usaha
134.486.000,- 6 jenis
usaha
100 126.843.850,- 94,32
Dalam bidang Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata Dinas Pariwisata Kota
Denpasar disamping melaksanakan promosi pariwisata berupa pameran kepariwisataan di
dalam negeri juga melaksanakan Table Top bekerjasama dengan Badan Promosi Pariwisata
Daerah Kota Denpasar yang dilaksanakan di Hotel Aston, Semarang.
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan
Secara umum dari keseluruhan program dan kegiatan dapat dilaksanakan
dengan baik tapi dalam pelaksanaannya juga terdapat hambatan dan permasalahan yang perlu
diperbaiki dimasa yang akan datang. Adapun permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan
program dan kegiatan pada Dinas Pariwisata Kota Denpasar Tahun 2016 adalah pada
kegiatan:
1. Peningkatan Kapasitas Sumber Aparatur adalah sebagai berikut :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 186
• Minimnya jadwal bimtek dari pihak penyelenggara yang sesuai dengan
peruntukannya
Solusi
Koordinasi perlu ditingkatkan terkait jadwal bimtek kepada pihak penyelenggara
4.3.3 Urusan Pertanian
Dinas Pertanian Kota Denpasar
a. Program dan Kegiatan
Sektor Pertanian di Kota Denpasar, masih memegang peranan penting untuk
dikembangkan lebih lanjut. Konsep pembangunan pertanian di Kota Denpasar adalah
pengembangan pertanian perkotaan berkelanjutan. Tanaman yang dikembangkan lebih
banyak mengarah kepada menanam tanaman yang tidak mengambil lahan yang luas, seperti
pertanian hidroponik, tumpangsari, pengembangan pertanian organik, pengembangan
agribisnis anggrek dan sebagainya. Lahan pertanian yang semakin menyempit, perlu terus
diupayakan pelestariannya, agar sektor ini tidak punah oleh alih fungsi lahan yang terus
meningkat. Tuntutan adanya ruang terbuka hijau dalam setiap wilayah sedikit banyak telah
memberikan peluang pada tetap eksisnya pertanian di Kota Denpasar sebagai sebuah ruang
terbuka hijau atau paru-paru Kota. Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura
menangani urusan pilihan yang dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut :
Pendapatan Asli Daerah.
1. Hasil Retribusi Daerah
Belanja Tidak Langsung.
1. Belanja Pegawai
Belanja Langsung
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1.1. Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan sarana dan prasarana aparatur
2.1. Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
3.1. Pendidikan dan Pelatihan Formal
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 187
4. Program Peningkatan Kesejahteraan Petani
4.1. Pelatihan Petani dan Pelaku Agribisnis
4.2. Penyuluhan dan Pendampingan Petani dan Pelaku Agribisnis
5. Program Peningkatan Ketahanan Pangan
5.1. Pengembangan Diversifikasi Tanaman
5.2. Pengembangan Perbenihan / Pembibitan
5.3. Peningkatan Produksi dan Produktifitas dan Mutu Produk Pertanian /
Perkebunan
5.4. Monitoring Evaluasi dan Pelaporan
5.5. Pengelolaan Lahan dan Air Irigasi Pertanian
5.6. Perencanaan dan Penyusunan Pembangunan Pertanian
5.7. Pengolahan dan Penyusunan Data Statistik
6. Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Pertanian
6.1. Promosi atas Hasil Produksi Pertanian / Perkebunan Unggulan Daerah
7. Program Peningkatan Penerapan Teknologi Pertanian / Perkebunan
7.1. Penelitian dan Pengembangan Teknologi Pertanian Tepat Guna
7.2. Pengadaan Sarana dan Prasarana Teknologi Pertanian / Perkebunan Tepat
Guna
8. Pemberdayaan Penyuluhan Pertanian / Perkebunan Lapangan
8.1. Peningkatan Kapasitas Tenaga Penyuluh Pertanian / Perkebunan
8.2. Pembangunan/Rehabilitasi/Renovasi BPPK dan Penyediaan Sarana
Pendukung Penyuluhan
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Urusan Pilihan Pertanian.
Urusan pilihan Pertanian yang dilaksanakan oleh Dinas Pertanian Tanaman Pangan
dan Hortikultura Kota Denpasar diwujudkan melalui 8 (Delapan) program dan 17
(Tujuhbelas) kegiatan dengan total anggaran sebesar sebesar Rp. 6.323.501.000,- dengan
realisasi Rp. 5.887.241.041,- atau 93,10 persen. Pendapatan Asli Daerah berupa Hasil
Retribusi Daerah direncanakan sebesar Rp. 0,- dengan realisasi Rp. 0,-. Adapun realisasi
untuk masing-masing program dan kegiatan dapat dilihat dalam table berikut :
Target :
1 Belanja tidak langsung Rp. 5.823.626.900,-
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 188
Belanja pegawai Rp. 5.823.626.900,-
2 Belanja langsung Rp. 6.323.501.000,-
Belanja Pegawai Rp. 3.000.000,-
Belanja barang dan jasa Rp. 5.624.142.000,-
Belanja modal Rp. 696.359.000,-
3 Total Belanja langsung Rp. 12.147.127.900,-
dan Tak Langsung
Realisasi :
1. Belanja tidak langsung Rp. 5.773.302.493,- ( 99,14% )
Belanja pegawai Rp. 5.773.302.493,-
2. Belanja langsung Rp. 5.887.241.041,- (93,10%)
Belanja pegawai Rp. 3.000.000,-
Belanja barang dan jasa Rp. 5.223.993.166,-
Belanja modal Rp. 660.247.875,-
3. Total Belanja Langsung dan Rp. 11.660.543.534,- (95,99%)
Tak Langsung
Sedangkan target dan realisasi untuk masing-masing program dan kegiatan baik menyangkut
fisik serta keuangannya dapat dilihat dalam table berikut :
Tabel 4 .44
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Pilihan Pertanian Tahun 2016 yang
dilaksanakan oleh Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura
Kota Denpasar.
Program/Kegiatan
Anggaran Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume ( Rp. ) Volume % Volume %
Pendapatan Asli Daerah
1. Hasil Retribusi - - - - - -
Belanja Tidak Langsung
1. Belanja Pegawai 1 paket 5.823.696.900,- 1 paket 100 5.773.302.493,- 99,14
Belanja Langsung 6.323.501.000,- 99,71 5.887.241.041,- 93,10
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 189
Program/Kegiatan
Anggaran Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume ( Rp. ) Volume % Volume %
Program Pelayanan Administrasi
Perkantoran
1.1. Kegiatan Pelayanan
Administrasi Perkantoran (K.1)
1 paket 1.682.379.500,- 1 paket 100 1.593.720.068,- 94,73
Program Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur
2.1. Kegiatan Peningkatan Sarana
dan Prasarana Aparatur (K.2)
1 paket 851.165.000,- 1 paket 100 821.222.750,- 96,48
Program Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Aparatur
3.1. Kegiatan Pendidikan dan
Pelatihan Formal (K.3)
12 org 102.000.000,- 12 org 100 92.444.400,- 90,63
Program Peningkatan
Kesejahteraan Petani
4.1. Kegiatan Pelatihan Petani dan
Pelaku Agribisnis (K.4)
4 Klp
49.441.250,- 4 Klp
100 48.341.250,- 97,78
4.2. Kegiatan Penyuluhan &
Pendampingan Petani & Pelaku
Agribisnis (K.17)
(Keg. Baru di perubahan)
5 subak 380.000.000,- 5 subak 100 354.765.900,- 93,36
Program Peningkatan Ketahanan
Pangan Pertanian/Perkebunan
5.1. Kegiatan Pengembangan
Diversifikasi Tanaman (K.5)
1 paket 506.561.000,- 1 paket 100 475.799.900,- 93,93
5.2 Kegiatan Pengembangan
Perbenihan/Pembibitan (K.6)
10 ha 92.534.250,- 10 ha 95 81.734.250,- 88,33
5.3 Kegiatan Peningkatan Produksi
& Produktifitas & Mutu
Produk Pertanian/Perkebunan
(K.7)
66,5
kw/ha
517.604.000,- 66,5
kw/ha
100 504.766.000,- 97,52
5.4 Kegiatan Monitoring Evaluasi
dan Pelaporan (K.8)
55 buku 36.496.000,- 55 buku 100 36.496.000,- 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 190
Program/Kegiatan
Anggaran Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume ( Rp. ) Volume % Volume %
5.5 Kegiatan Pengelolaan Lahan
dan Air Irigasi Pertanian (K.9)
2.190 m²
4 sumur
656.990.500,- 2.190 m²
4 sumur
100 513.072.500,- 78,09
5.6 Kegiatan Perencanaan dan
Penyusunan Pembangunan
Pertanian (K.10)
240 buku 82.350.750,- 240 buku 100 62.748.750,- 76,20
5.7 Kegiatan Pengo;ahan dan
Penyusunan Data Statistik
(K.11)
150 buku 124.859.250,- 150 buku 100 121.187.494,- 97,06
Program Peningkatan Pemasaran
Hasil Produksi Pertanian
6.1. Kegiatan Promosi atas Hasil
Produksi Pertanian/Perkebunan
Unggulan Daerah (K.12)
8 kali 404.877.500,- 8 kali 100 382.029.654,- 94,36
Program Peningkatan Penerapan
Teknologi Pertanian/Perkebunan
7.1. Kegiatan Penelitian dan
Pengembangan Teknologi
Pertanian Tepat Guna (K.13)
1 kajian 128.403.000,- 1 kajian 100 126.983.000,- 98.89
7.2. Kegiatan Pengadaan Sarana dan
Prasarana Teknologi
Pertanian/Perkebunan Tepat
Guna (K.14)
6 unit 176.450.500,- 6 unit 100 162.450.500,- 92,07
Program Pemberdayaan Penyuluh
Pertanian/Perkebunan Lapangan
8.1. Kegiatan Peningkatan Kapasitas
Tenaga Penyuluh
Pertanian/Perkebunan (K.15)
4 klp
50 buku
58.765.000,- 4 klp
50 buku
100 58.765.000,- 100
8.2 Kegiatan
Pembangunan/Rehabilitasi/
Renovasi BPPK dan Penyediaan
Sarana Pendukung Penyuluhan
(K.16)
86 unit 472.623.500,- 86 unit 100 450.713.625,- 95,36
c. Permasalahan dan Solusi
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 191
Permasalahan
1. Masih terbatasnya penyedia baglog jamur tiram yang berkualitas bagus.
2. Pengalokasian pupuk yang kurang tepat di masing-masing kecamatan karena
adanya perubahan jadwal tanam padi karena curah hujan yang berubah.
3. Adanya perbaikan saluran air di Subak Taman dari proyek PU Propinsi Bali seluas
34 Ha.
4. Transpormasi teknologi masih terlambat karena keterbatasan keterampilan dan
keahlian petani, seperti operator pengoperasian mesin transplenter tanam padi
sangat terbatas.
5. Serangan hama wereng coklat di Subak Umalayu seluas 70 are yang diakibatkan
cuaca yang tidak menentu ( panas hujan silih berganti ) yang menyebabkan iklim
lembab sehingga gagal panen (padi).
Solusi
1. Dinas Pertanian Kota Denpasar pada Tahun 2017 ini sedang memfasilitasi /
merancang pembentukan kelompok tani pembuat baglog jamur tiram.
2. Realokasi distribusi pupuk di masing-masing kecamatan disesuaikan dengan
perubahan jadwal tanam padi.
3. Dilakukan perubahan jadwal tanam padi disesuaikan dengan ketersediaan air.
4. Pemerintah melalui Dinas Pertanian akan terus melakukan kaderisasi operator
pengoperasian alsintan.
5. Dilakukan claim asuransi lahan pertanian karena gagal panen.
4.3.4 Urusan Perdagangan
Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar
a. Program dan Kegiatan
Keberadaan Industri dan Industri rumah tangga/kerajinan sangat bersinergi dengan
dunia kepariwisataan. Hal ini disebabkan karena hasil industri/kerajinan menjadi salah satu
faktor pelengkap destinasi wisata. Tingginya jumlah penduduk, mobilitas penduduk dan
wisatawan yang datang ke Kota Denpasar menyebabkan Kota Denpasar potensial sebagai
daerah pemasaran produk barang dan jasa.
Dinas Perindustrian dan Perdagangan menangani urusan pilihan yang dilaksanakan
melalui program dan kegiatan sebagai berikut :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 192
Belanja tidak langsung.
1. Belanja Pegawai.
Balanja Langsung.
1. Program Pelayanan administrasi perkantoran.
1.1. Pelayanan Administrasi Perkantoran.
2. Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur.
2.1. Peningkatan sarana dan prasarana aparatur.
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur.
3.1. Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur.
4. Program perlindungan konsumen dan pengamanan perdagangan
4.1. Sosialisasi Undang-Undang dan pengawasan peredaran barang dan jasa dalam
rangka tertib niaga.
4.2. Operasional Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen.
4.3. Ukuran Takaran Timbangan dan Perlengkapannya (UTTP)
4.4. Terbentuknya UPTD Metrologi
5. Peningkatan dan Pengembangan Ekspor
5.1 Sosialisasi Kebijakan Penyederhanaan Prosedur dan Dokumen Ekspor Impor
5.2 Koordinasi Program Pengembangan Eksport dengan Instansi
terkait/asosiasi/pengusaha
5.3 Pembangunan Promosi Perdagangan Internasional
6. Program peningkatan efesiensi perdagangan dalam negeri
6.1. Pengembangan kelembagaan kerjasama kemitraan
6.2. Peningkatan sistem dan jaringan informasi perdagangan
6.3. Sosialisasi Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri
6.4. Peningkatan Kemampuan Pedagang Kecil dan Menengah
6.5. Pengembangan pasar dan monitoring harga kebutuhan bahan pokok dan barang
strategis lainnya dipasar tradisional dan distributor
6.6. Sosialisasi Informasi Peningkatan Potensi Pasar Industri Kreatif.
6.7. Peningkatan Inovasi Produk Lokal
6.8. Pembinaan Pengelolaan Usaha Pedagang Pasar Tradisional
7. Peningkatan Kapasitas IPTEK Sistem Produksi
7.1 Penguatan sistem industri teknologi
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 193
7.2 Pengembangan dan Penerapan Manajemen Mutu untuk Mendorong Daya Saing
Industri
8. Program pengembangan industri kecil dan menengah.
8.1. Fasilitasi Bagi Industri Kecil dan Menengah Berbasis Budaya Unggulan
9. Program Peningkatan kemampuan teknologi industri.
9.1. Pembinaan Kemampuan Teknologi Industri.
9.2. Pengembangan dan Pelayanan Teknologi Industri.
10. Program pengembangan sentra-sentra industri potensial
10.1. Penyediaan sarana informasi yang dapat diakses masyarakat
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Urusan Pilihan Perindustrian dan Perdagangan
Urusan Pilihan Perindustrian dan Perdagangan yang dilaksanakan oleh Dinas
Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar diwujudkan melalui 10 (sepuluh) program dan
24 (dua puluh empat) kegiatan dalam melaksanakan tugas, fungsi dan tanggung jawab dari
masing-masing perangkat daerah sesuai dengan penyelenggaraan urusan pilihan dialokasikan
anggaran sebesar Rp. 11.497.812.100,00
Target :
1. Belanja tidak langsung Rp. 4.053.645.200,00
- Belanja Pegawai Rp. 4.053.645.200,00
2. Belanja langsung Rp. 11.497.812.100,00
- Belanja Pegawai Rp. 78.300.000,00
- Belanja Barang dan Jasa Rp. 10.186.512.100,00
- Belanja Modal Rp. 1.233.000.000,00
3. Total Belanja Langsung dan Rp. 15.551.457.300,00 (100%)
Tak Langsung
Realisasi :
1. Belanja tidak langsung Rp. 4.039.431.733,00 (99.65%)
- Belanja Pegawai Rp. 4.039.431.733,00
2. Belanja langsung Rp. 10.323.448.668,00 (89,79%)
- Belanja Pegawai Rp. 47.750.000,00
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 194
- Belanja Barang dan Jasa Rp. 9.073.986.768,00
- Belanja Modal Rp. 1.201.711.900,00
3. Total Belanja Langsung dan Rp. 14.362.880.401,00 (93,35%)
Tak Langsung
Adapun realisasi untuk masing-masing program dan kegiatan dapat dilihat dalam table
berikut :
Tabel 4.47
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Pilihan Perindustrian dan Urusan Perdagangan Tahun
2016 yang dilaksanakan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 195
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 196
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 197
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan
Dalam pelaksanaan kegiatan urusan pilihan Perindustrian dan Perdagangan tahun 2016,
terdapat beberapa kegiatan yang penyerapan anggarannya di bawah 80% sebagai berikut :
1. Kegiatan Operasional Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen, realisasi anggaran
sebesar Rp 285.899.400,00 atau 70,06% dari anggaran keseluruhan sebesar Rp
408.076.900,00. Hal ini sesuai dengan Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintah Daerah dimana urusan Perlindungan Konsumen menjadi kewenangan
Provinsi sehingga kegiatan BPSK hanya dilaksanakan sampai bulan September 2016.
2. Kegiatan Terbentuknya UPTD Metrologi, dianggarkan sebesar Rp 246.939.800,00
yang mencakup pembuatan DED Gedung UPTD Metrologi dan Penyusunan Kajian
Akademis namun karena terjadi pemotongan dana alokasi umum (DAU) anggaran
kegiatan ini menjadi sebesar Rp 81.939.800,00 realisasi sebesar Rp 6.939.800,00 atau
8,47%. Hal ini disebabkan karena penyusunan kajian akademis tidak dapat
dilaksanakan dalam waktu 2 bulan saja.
3. Kegiatan Koordinasi Program Pengembangan Ekspor dengan Instansi
Terkait/Asosiasi/Pengusaha dianggarkan sebesar Rp 103.380.500,00 realisasi sebesar
Rp 77.422.700,00 atau 74,89%. Hal ini disebabkan karena ada sisa anggaran
perjalanan dinas luar daerah dimana terdapat efisiensi biaya akomodasi.
4. Kegiatan Peningkatan Sistem dan Jaringan Informasi Perdagangan dianggarkan
sebesar Rp 197.240.000,00 realisasi sebesar Rp 74.440.000,00 atau 37,74%. Hal ini
disebakan karena penundaan pameran dagang di luar daerah sehingga belanja
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 198
perjalanan dinas luar daerah, belanja transportasi dan akomodasi, belanja dekorasi dan
belanja sewa gedung tidak ada realisasi.
5. Kegiatan Peningkatan Kemampuan Pedagang Kecil dan Menengah dianggarkan
sebesar Rp 80.268.000,00 realisasi sebesar Rp 63.205.100,00 atau 78,74%. Hal ini
disebabkan karena adanya sisa perjalanan dinas luar daerah dimana terdapat efisiensi
biaya akomodasi serta adanya selisih harga tiket pesawat antara anggaran dan
realisasi.
Solusi.
1. Dalam melaksanakan perlindungan konsumen yang ada di Kota Denpasar, akan selalu
berkoordinasi dengan lembaga yang ada dengan memfasilitasi para pelaku usaha.
2. Untuk tahun anggaran berikutnya akan dirancang pembuatan DED dan penyusunan
kajian akademis dengan memperhatikan waktu pelaksanaan dan lokasi yang
ditetapkan
3. Dalam perencanaan tahun anggaran berikutnya akan dilakukan lebih cermat
4. Pameran adalah salah satu bentuk promosi yang perlu dilaksanakan baik secara
langsung atau bisa juga secara online melalui web yang dikelola oleh Dinas
Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar yaitu www.denpasartrading.com
5. Dalam perencanaan tahun anggaran berikutnya akan dilakukan lebih cermat
4.4 Penunjang Urusan Yang Dilaksanakan
4.4.1 INSPEKTORAT
Inspektorat
a. Program dan Kegiatan
Inspektorat merupakan instansi yang mempunyai tugas mengawasi jalannya
pelaksanaan pemerintahan di Kota Denpasar. Sebagai instansi pengawas, Inspektorat
diharapkan dapat mendeteksi secara dini kemungkinan terjadinya penyimpangan dalam
pelaksanaan anggaran. Dalam pelaksanaan tugasnya Inspektorat juga berpartner dengan
lembaga pengawas lain seperti KPK, BPKP dan BPK. Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan
oleh Inspektorat antara lain :
Belanja Tidak Langsung
1. Belanja Pegawai.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 199
Belanja Langsung.
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran.
1.1. Pelayanan Administrasi Perkantoran.
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur.
2.1. Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur.
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur.
3.1. Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur.
4. Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian Pelaksanaan
Kebijakan KDH.
4.1. Pelaksanaan Pengawasan Internal Secara Berkala.
4.2. Penanganan Kasus Pengaduan di Lingkungan Pemerintah Daerah.
4.3. Pengendalian Manajemen Pelaksanaan Kebijakan KDH.
4.4. Tindak Lanjut Hasil Temuan Pengawasan.
4.5. Koordinasi Pengawasan Yang Lebih Komprehensif
5. Program Peningkatan Profesionalisme Tenaga Pemeriksa dan Aparatur Pengawasan
5.1. Pelatihan teknis pengawasan dan penilaian akuntabilitas kinerja
6. Program Penataan dan Penyempurnaan Kebijakan Sistem dan Prosedur Pengawasan
6.1. Penyusunan kebijakan sistem dan prosedur pengawasan
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Urusan Wajib Pemerintahan Umum
Urusan Wajib Pemerintahan Umum, yang dilaksanakan oleh Inspektorat Kota
Denpasar, diwujudkan melalui 6 (enam) program dan 10 (sepuluh) kegiatan dengan anggaran
sebesar Rp 4.007.065.900,-.
Target :
1. Belanja Tidak Langsung Rp 3.943.977.300,- (50%)
- Belanja Pegawai Rp 3.943.977.300,-
2. Belanja Langsung Rp 4.007.065.900,- (50%)
- Belanja Pegawai Rp 1.292.625.000,-
- Belanja Barang dan Jasa Rp 2.555.690.900,-
- Belanja Modal Rp 158.750.000,-
3. Total Belanja Langsung dan Rp 7.951.043.200,- (100%)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 200
Tak Langsung
Realisasi :
1. Belanja Tidak Langsung Rp 3.917.095.110,- (99%)
- Belanja Pegawai Rp 3.917.095.110
2. Belanja Langsung Rp 3.725.957.671,- (93%)
- Belanja Pegawai Rp 1.246.000.000,-
- Belanja Barang dan Jasa Rp 2.322.488.013,-
- Belanja Modal Rp 157.469.658,-
3. Total Belanja Langsung dan Rp 7.643.052.781,- (96%)
Tak Langsung
Sedangkan target dan realisasi untuk masing-masing program dan kegiatan baik
menyangkut fisik serta keuangannya dapat dilihat dalam tabel berikut :
Tabel 4.34
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Wajib Pemerintahan Umum Tahun 2016
yang dilaksanakan oleh Inspektorat Kota Denpasar
No Progres/Kegiatan Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume Rp Volume % Volume %
1 Program Pelayanan Administrasi
Perkantoran.
Pelayanan Administrasi Perkantoran.
1 Lap 1.341.971.400 1 Lap 100 1.276.432.203 95,11
2 Program Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur.
Peningkatan Sarana dan Prasarana
Aparatur.
1 Lap 741.454.000 1 Lap 100 615.590.674 83,02
3 Program Peningkatan Kapasitas Sumber
Daya Aparatur.
Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
Aparatur.
25 Orang 156.121.000 25 Orang 100 119.634.100 76,63
4 Program Peningkatan Sistem
Pengawasan Internal dan Pengendalian
Pelaksanaan Kebijakan KDH.
Pelaksanaan Pengawasan Internal Secara
Berkala.
24 LHP 466.407.600 24 LHP 100 454.769.950 97,50
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 201
No Progres/Kegiatan Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume Rp Volume % Volume %
Penanganan Kasus Pengaduan di
Lingkungan Pemerintah Daerah.
12 LHP 232.166.700 12 LHP 100 227.913.850 98,17
Pengendalian Manajemen Pelaksanaan
Kebijakan KDH.
1 Lap 281.976.000 1 Lap 100 260.689.750 92,45
Tindak Lanjut Hasil Temuan Pengawasan. 36 Lap 508.616.700 36 Lap 100 507.378.500 99,76
Koordinasi Pengawasan yang Lebih
Komprehensif
1 Lap 56.132.500 1 Lap 100 55.676.650 99,19
5 Program Peningkatan Profesionalisme
Tenaga Pemeriksa dan Aparatur
Pengawasan
Pelatihan Teknis Pengawasan dan Penilaian
Akuntabilitas Kinerja
5 Kali 120,544.000 4 Kali 80 107.269.000 88,99
6 Program Penataan dan Penyempurnaan
Kebijakan Sistem dan Prosedur
Pengawasan
Penyusunan kebijakan sistem dan Prosedur
Pengawasan
36 Lap 101.676.000 36 Lap 100 100.602.994 98,94
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan
1. Masih kurangnya sumber daya aparatur serta sarana prasarana yang tersedia
dikaitkan dengan tugas pengawasan yang begitu komplek terutama untuk
pengawasan bidang keuangan.
2. Masih dijumpai adanya temuan-temuan yang berulang terjadi di SKPD yang
menjadi objek pengawasan.
3. Beberapa temuan hasil pemeriksaan tindak lanjutnya tidak dapat dituntaskan.
Solusi.
1. Secara bertahap perlu penyediaan sarana prasarana dan sumber daya aparatur
yang memadai khususnya dalam bidang pengawasan keuangan. Sumber daya
aparatur yang sudah ada sekarang perlu ditingkatkan kapasitasnya melalui
diklat dan sebagainya.
2. Sosialisasi peraturan yang menjadi dasar dalam pelaksanaan tugas pokok dan
fungsi demikian juga dalam pelaksaaan program/ kegiatan perlu semakin
diefektifkan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 202
3. Pemantauan tindak lanjut pemeriksaan perlu lebih diintensifkan. Bersamaan
dengan itu SKPD juga supaya lebih responsif terhadap temuan-temuan hasil
pemeriksaan aparat pemeriksa internal maupun external.
4.4.2 PERENCANAAN
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Denpasar
a. Program dan Kegiatan
Perencanaan adalah suatu proses untuk menentukan tindakan masa depan yang tepat,
melalui urutan pilihan, dengan memperhitungkan sumber daya yang tersedia. Sedangkan
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional adalah satu kesatuan tata cara perencanaan
pembangunan untuk menghasilkan rencana-rencana pembangunan dalam jangka panjang,
jangka menengah, dan tahunan yang dilaksanakan oleh unsur penyelenggara negara dan
masyarakat di tingkat pusat dan daerah.
Selanjutnya perencanaan pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah Kota
Denpasar terdiri dari empat tahapan yaitu : (1) penyusunan rencana (2) penetapan rencana, (3)
pengendalian pelaksanaan rencana, dan (4) evaluasi pelaksanaan rencana. Keempat tahapan
diselenggarakan secara berkelanjutan sehingga secara keseluruhan membentuk satu siklus
perencanaan yang utuh.
Penyiapan rencana pembangunan lebih bersifat teknokratik, menyeluruh dan terukur,
masing-masing instansi pemerintah (Perangkat Daerah) menyiapkan rancangan rencana
pembangunan. Selanjutnya adalah keterlibatan masyarakat (stakeholders) dan menyelaraskan
rencana pembangunan yang dihasilkan masing-masing jenjang pemerintahanan melalui
musyawarah perencanaan pembangunan.
Penetapan rencana menjadi produk hukum sehingga mengikat semua pihak untuk
melaksanakannya. Dalam hal ini Rencana Pembangunan Daerah ditetapkan dengan
Peraturan Walikota. Untuk menjamin tercapainya tujuan dan sasaran pembangunan yang
tertuang dalam rencana, dilakukan kegiatan pengendalian pelaksanaan perencanaan, melalui
kegiatan koreksi dan penyesuaian.
Evaluasi pelaksanaan rencana merupakan bagian dari kegiatan perencanaan
pembangunan yang secara sistimatis mengumpulkan dan menganalisis data dan informasi
untuk menilai pencapaian sasaran, tujuan dan kinerja pembangunan. Evaluasi dilaksanakan
berdasarkan indikator dan sasaran kinerja yang tercantum dalam dokumen perencanaan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 203
pembangunan. Indikator dan sasaran kinerja mencakup masukan (input), keluaran (output),
hasil (result), manfaat (benefit) dan dampak (inpact).
Program-program yang dilaksanakan dalam melaksanakan urusan wajib bidang
Perencanaan Pembangunan Daerah adalah sebagai berikut :
Belanja Tidak Langsung.
1. Belanja Pegawai.
Belanja Langsung
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran.
1.1. Pelayanan Administrasi Perkantoran.
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur.
2.1. Peningkatan sarana dan prasarana aparatur.
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur.
3.1. Pendidikan dan Pelatihan Formal.
4. Program Pengembangan Data/Informasi.
4.1. Penyusunan dan Pengumpulan Data/Informasi Kebutuhan Penyusunan Dokumen
Perencanan
4.2. Penyusunan Profil Daerah
4.3. Penyusunan Profil Calon Penerima Anugerah Iptek
4.4. Penerimaan Sistem Perencanaan Daerah secara Terpadu
5. Program Kerjasama Pembangunan
5.1. Koordinasi Kerjasama Pembangunan Antar Daerah
5.2. Koordinasi dalam Pemecahan Masalah-Masalah Daerah.
6. Program Perencanaan Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh
6.1. Koordinasi Penetapan Rencana Tata Ruang Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh
(BKPRD).
6.2. Penyusunan Perencanaan Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh
7. Program Program Perencanaan Kota-kota Menengah dan Besar
7.1. Koordinasi Perencanaan Penanganan Perumahan
8. Program Perencanaan Pembangunan Daerah
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 204
8.1. Pengembangan Partisipasi Masyarakat dalam Perumusan Program dan Kebijakan
Layanan Publik
8.2. Penyusunan Rancangan Perda Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
(RPJMD) Kota Denpasar Tahun 2016-2021
8.3. Penyelenggaraan Musrenbang RPJMD 2016-2021
8.4. Penetapan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota
DenpasarTahun 2016-2021
8.5. Penyusunan Rancangan RKPD
8.6. Penyelenggaraan Musrenbang RKPD
8.7. Penetapan RKPD
8.8. Koordinasi Penyusunan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ)
8.9. Monitoring, Evaluasi, Pengendalian dan Pelaporan Rencana Pembangunan Daerah
8.10. Penyusunan Kebijakan Umum, Prioritas dan Plafon APBD (KUA dan PPA)
8.11. Koordinasi Perencanaan Pembangunan Pemerintahan Aparatur
9. Program Perencanaan Pembangunan Ekonomi
9.1. Koordinasi Perencanaan Pembangunan Ekonomi
9.2. Penyusunan Perencanaan Pembangunan Pertanian
9.3. Penyusunan Perencanaan Pembangunan Peternakan
10. Program Perencanaan Sosial dan Budaya
10.1. Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang Sosial dan Budaya
10.2. Penelitian Model Kebijakan dan Komunikasi Pembangunan dalam Penanganan
Gepeng dan Kebersihan di Kota Denpasar.
10.3. Koordinasi Monitoring dan Evaluasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah.
10.4. Sosialisasi, Semiloka dan Penyusunan Road Map Denpasar Smart City
10.5. FGD Indikator Kebahagiaan di Kota Denpasar dan FGD Orange Ekonomi di Kota
Denpasar.
11. Program Perencanaan Prasarana Wilayah dan Sumber Daya Alam
11.1. Koordinasi Penyusunan Masterplan Pengendalian Sumber Daya Alam dan
Lingkungan Hidup.
11.2. Koordinasi Perencanaan Bidang Prasarana Wilayah
Realisasi Program dan Kegiatan Urusan Wajib
Urusan Wajib Perencanaan Pembangunan Daerah.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 205
Urusan Wajib Perencanaan Pembangunan Daerah, yang dilaksanakan oleh Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Denpasar,diwujudkan melalui 11 (sebelas)
program dan 33 (tiga puluh tiga) kegiatan dengan anggaran sebesar Rp. 17.399.488.721,-
(Tujuh belas milyar tiga ratus sembilan puluh Sembilan juta empat ratus delapan puluh
delapan ribu tujuh ratus dua puluh satu rupiah).
Target :
1 Belanja tidak langsung Rp. 5.223.980.400
- Belanja pegawai Rp. 5.223.980.400
2 Belanja langsung Rp. 12.175.508.321
- Belanja Pegawai Rp. 48.100.000
- Belanja barang dan jasa Rp. 10.507.003.321
- Belanja Modal Rp. 1.620.405.000
Realisasi :
1 Belanja tidak langsung Rp. 5.202.640.509
- Belanja pegawai Rp. 5.202.640.509
2 Belanja langsung Rp. 10.124.458.659
- Belanja Pegawai Rp. 48.100.000
- Belanja barang dan jasa Rp. 8.566.932.004
- Belanja Modal Rp. 1.509.426.655
Sedangkan realisasi untuk masing-masing program dan kegiatan dapat dilihat dalam
tabel berikut :
Tabel 4.7
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Wajib Perencanaan Pembangunan Daerah
Tahun 2016 yang dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota
Denpasar
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 206
Program/Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
1 2 3 4 5 6 7
Belanja Tidak Langsung
1. Belanja Pegawai 100% 5,223,980,400 100% 100% 5,202,640,509 99.59
Belanja Langsung
1. Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran
a Pelayanan Administrasi
Perkantoran
100% 2,050,575,718 100% 100% 1,707,320,828 83.26
2. Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana
Aparatur
a Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur
100% 2 ,543,965,000 100% 100% 2,209,875,208 86.87
3. Program Peningkatan
Kapasitas Sumber Daya
Aparatur
a Pendidikan dan Pelatihan
Formal
100% 88,000,000 100% 100% 77,334,600 87.88
4.
a
Program Pengembangan/
Data dan Informasi
Penyusunan dan
Pengumpulan data/informasi
Kebutuhan Penyusunan
Dokumen Perencanaan
74 buku
162,802,000
74 buku
100%
88,217,900
54.19
b
Penyusunan Profil Daerah
74 buku
131,191,000
74 buku
100%
102,766,340
78.33
c
Penyusunan Profil Calon
Peneima Anugerah Iptek
100 buku;
3 org
179,390,000
100 buku;
3 org
100%
112,839,400
62.90
d
Penerapan Sistem
Perencanaan Daerah secara
Terpadu
1 Paket
403,270,000
1 paket
100%
346,674,800
85.97
5. Program Kerjasama
Pembangunan
a
Koordinasi Kerjasama
Pembangunan antar Daerah
100%
452,665,000
100%
100%
443,646,287
98.01
1 2 3 4 5 6
7
b
Koordinasi dalam Pemecahan
Masalah-masalah Daerah
200 buku
36 kajian
886,900,000
200 buku
36 kajian
100%
808,470,600
91.16
6 Program Perencanaan
Pengembangan Wilayah
Strategis dan Cepat
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 207
i.
Monitoring, Evaluasi,
Pengendalian dan Pelaporan
Rencana Pembangunan
285 buku
193,741,000
285 buku
100%
134,938,230
69.65
Tumbuh
a
Koordinasi penetapan
rencana tata ruang wilayah
strategis dan cepat tumbuh
(BKPRD)
115 buku,
1 Laporan
598,206,000
115 buku,
1 Laporan
100%
442,379,266
73.95
b. Penyusunan Perencanaan
Pengembangan Wilayah
Strategis dan Cepat Tumbuh
1 Laporan 389,356,603 1 Laporan 100% 321,742,403 82.63
7 Program Perencanaan
Pengembangan Kota-Kota
Menengah dan Besar
a
Koordinasi Perencanaan
Penanganan Perumahan
3 Laporan
448,285,000
3 Laporan
100%
377,936,494
84.31
8
Program Perencanaan
Pembangunan Daerah
a
Pengembangan Partisipasi
Masyarakat dalam
perumusan program dan
kebijakan layanan publik
270 buku
79,556,000
270 buku
100%
66,468,000
83.55
b.
Penyusunan Rancangan
Perda Rencana
Pembangunan Jangka
Menengah Daerah
(RPJMD) Kota Denpasar
2016 - 2021
150 buku
424,910,000
150 buku
100%
333,979,450
78.60
c.
Penyelenggaraan
Musrenbang RPJMD 2016 -
2021
250 Buku
51,181,500
250 Buku
100%
43,231,950
84.47
d.
Penetapan Rencana
Pembangunan Jangka
Menengah Daerah
(RPJMD) Kota Denpasar
2016 - 2021
350 buku
96,280,000
350 buku
100%
87,390,000
90.77
e.
Penyusunan Rancangan
RKPD
120 buku
43,025,000
120 buku
100%
35,982,200
83.63
f.
Penyelenggaraan
Musrenbang RKPD
240 buku
244,487,500
240 buku
100%
193,073,650
78.97
g.
Penetapan RKPD
120 buku
35,659,000
120 buku
100%
25,494,000
71.49
1 2 3 4 5 6
7
h.
Koordinasi Penyusunan
Laporan Keterangan
Pertanggung Jawaban
(LKPJ)
330 buku
59,840,000
330 buku
100%
50,955,000
85.15
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 208
Daerah
j.
Penyusunan Kebijakan
Umum , Prioritas dan Plafon
APBD (KUA dan PPA)
100%
243,634,000
100%
100%
223,854,482
91.88
k.
Koordinasi Perencanaan
Pembangunan Pemerintahan
Aparatur
100%
18,665,000
100%
100%
14,385,000
77.07
10. Program Perencanaan
Pembangunan Ekonomi
a
Koordinasi Perencanaan
Pembangunan Ekonomi
100%
157,335,000
100%
100%
110,293,450
70.10
b
Penyusunan Perencanaan
Pembangunan Pertanian
100%
108,972,000
100%
100%
108,147,000
99.24
c
Penyusunan Perencanaan
Pembangunan Peternakan
100%
154,960,000
100%
100%
154,160,000
99.48
9
Program Perencanaan
Sosial dan Budaya
a
Koordinasi perencanaan
pembangunan bidang sosial
dan budaya
100%
112,990,000
100%
100%
76,269,600
67.50
b
Penelitian Model Kebijakan
dan Komunikasi
Pembangunan Dalam
Penanganan Gepeng dan
Kebersihan di Kota Denpasar
100%
90,300,000
100%
100%
89,518,000
99.13
1 2 3 4 5 6
7
c
Koordinasi Monitoring dan
Evaluasi Penanggulangan
Kemiskinan Daerah
30 buku
73,365,000
150
buku
100%
47,569,200
64.84
d
Sosialisasi, Semiloka dan
Penyusunan Road Map
Denpasar Smart City
100%
670,900,000
100%
100%
520,783,003
77.62
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 209
e
FGD Indikator Kebahagiaan
di Kota Denpasar dan FGD
Orange Ekonomi di Kota
Denpasar
100%
93,945,000
100%
100%
47,033,000
50.06
11 Program Perencanaan
Prasarana Wilayah dan
Sumber Daya Alam
a
Koordinasi penyusunan
masterplan pengendalian
sumber daya alam dan
lingkungan hidup
100%
798,148,000
100%
100%
664,644,150
83.27
b.
Koordinasi Perencanaan
Bidang Prasarana Wilayah
100%
89,008,000
100%
100%
57,085,168
64.13
17,399,488,721
100%
15,327,099,168
88.09
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan
Kegiatan-kegiatan Bappeda Kota Denpasar Tahun 2016 yang realisasi keuangannya
dibawah 80 persen disebabkan karena :
1. Kegiatan Penyusunan dan Pengumpulan Data dan Informasi Kebutuhan
Penyusunan Dokumen Perencanaan realisasi keuangan hanya mencapai 54, 19 %
hal ini terjadi karena efisiensi belanja perjalanan dinas, belanja makanan dan
minuman yaitu rapat untuk pengumpulan data tidak dilaksanakan, data yang
diperlukan untuk penyusunan dokumen perencanaan sudah tersedia di dokumen
RPJMD dan efisiensi belanja cetak.
2. Kegiatan Penyusunan Profil Daerah, realisasi keuangan hanya mencapai 78, 33%.
Hal ini disebabkan oleh belanja makanan dan minuman rapat tidak terealisasi, rapat
tidak dilaksanakan karena data-data yang diperlukan untuk penyusunan Profil
Daerah sudah didapatkan dari data yang ada di RPJMD dan efisiensi Belanja
Perjalanan Dinas.
3. Kegiatan Monitoring, Evaluasi, Pengendalian dan Pelaporan Rencana
Pembangunan Daerah, realisasi keuangannya hanya mencapai 69.65%. Hal ini
disebabkan oleh : Adanya sisa belanja perjalanan dinas luar daerah yang mana
rencananya digunakan untuk menghadiri Ratek DAK yang pelaksanaannya di luar
daerah, sedianya dijadwalkan 5 kali ternyata hanya dilaksanakan 2 kali.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 210
4. Kegiatan Penyusunan Rancangan Perda Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah (RPJMD) Kota Denpasar 2016-2021 realisasi keuangannyanya hanya
mencapai 78,60% disebakan oleh realisasi belanja perjalanan dinas kegiatan yang
rencananya akan digunakan untuk biaya konsultasi ke Pemerintah Pusat berkenaan
dengan Penerapan PP 18 tahun 2016, tentang Penataan Organisasi Perangkat
Daerah, dan dikaitkan dengan penyusunan Rancangan Perda RPJMD. Namun
dalam pelaksanaannya, penataan OPD yang belum ditetapkan sampai dengan
pelaksanaan tahapan penetapan rancangan RPJMD menjadi rancangan akhir
RPJMD, sebelum ditetapkan menjadi Perda RPJMD Kota Denpasar Tahun 2016-
2021, sehingga Perjalanan Dinas tersebut tidak dilaksanakan.
5. Kegiatan Penyelenggaraan Musrenbang RKPD, realisasi keuangan hanya mencapai
78,97. Hal ini disebabkan oleh adanya efisiensi anggaran akibat dari selisih harga
satuan antara yang dianggarkan dengan realisasi seperti pada perjalanan dinas,
makanan dan minuman serta belanja cetak buku.
6. Kegiatan Penetapan RKPD, realisasi keuangannya hanya mencapai 71,49% karena
terjadi efisiensi anggaran yang diakibatkan dari selisih harga satuan antara yang
dianggarkan dengan realisasi dan volume buku yang dicetak mengalami
penyesuaian dengan kebutuhan riil.
7. Kegiatan Koordinasi Perencanaan Pembangunan Pemerintahan Aparatur realisasi
keuanggannya hanya mencapai 77,07, karena tidak dilaksanakannya secara penuh
rencana koordinasi yang dirancang untuk bidang Pemerintahan Aparatur yang
mengkoordinir 10 (sepuluh) perangkat daerah khusus dengan Kecamatan di
Lingkungan Pemerintah Kota Denpasar berkenaan dengan Program dan Kegiatan
yang direncanakan.
8. Kegiatan Koordinasi Perencanaan Pembangunan Ekonomi , realisasi keuangannya
hanya mencapai 70,10% hal ini disebabkan a) Belanja makanan dan minuman rapat
masih tersisa karena koordinasi kunjungan lapangan hanya terlaksana 2 kali dari
rencana 4 kali b) belanja perjalanan dinas luar daerah karena selisih harga tiket dan
penginapan.
9. Kegiatan Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang Sosial dan Budaya
realisasi keuangan hanya mencapai 67,50%, hal ini disebabkan karena efisiensi
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 211
belanja ATK, belanja makanan dan minuman rapat, belanja foto copy dan belanja
perjalanan dinas.
10. Kegiatan Monitoring dan Evaluasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah, realisasi
keuangan hanya mencapai 64,84% hal ini disebabkan oleh efisiensi belanja
makanan dan minuman rapat Tim TKPKD yang sudah terlaksana tidak hanya di
Bappeda namun juga di instansi terkait dan sisa belanja perjalanan dinas luar daerah
karena sesuai informasi dari Provinsi akan ada rakernas kemiskinan pada tanggal
15 Desember 2016 tetapi batal dilaksanakan.
11. Kegiatan Penyusunan Profil Calon Penerima Anugerah Iptek realisasi keuangan
hanya mencapai 62,90% hal ini disebabkan belanja perjalanan dinas luar daerah
yang sedianya dialokasikan untuk penerima anugerah iptek ditingkat pusat tetapi
karena Kota Denpasar tidak mendapatkan peringkat nasional maka perjalanan dinas
tersebut tidak dapat direalisasikan.
12. Kegiatan Sosialisasi, Semiloka dan Penyusunan Road Map Denpasar Smart City,
realisasi keuangan hanya mencapai 77,62%, hal ini disebabkan karena efisiensi
pada belanja sewa ruang rapat/pertemuan.
13. Kegiatan FGD Indikator Kebahagiaan di Kota Denpasar dan FGD Orang Ekonomi
di Kota Denpasar, realisasi keuangannya hanya mencapai 50,06%, hal ini disebakan
karena Belanja Jasa Publikasi tidak dapat direalisasikan karena Publikasi
dilaksanakan oleh Bagian Humas Pemerintah Kota Denpasar.
14. Koordinasi Perencanaan Bidang Prasarana Wilayah, realisasi keuangannya hanya
mencapai 64.13%, hal ini disebabkan karena efisiensi pada belanja perjalanan dinas
dan makanan minuman rapat.
15. Kegiatan Koordinasi Penetapan Rencana Tata Ruang Wilayah Strategis dan cepat
tumbuh (BKPRD) realisasi keuangannya hanya mencapai 73,95%, hal ini
disebabkan a) sisa penawaran lelang b) Belanja penggadaan RDTR belum bisa di
realisasikan karena Perda RDTR belum disahkan c) efisiensi belanja perjalanan
dinas luar daerah .
Solusi
1. Perencanaan yang lebih efektif dalam mengalokasikan anggaran belanja cetak dan
perjalanan dinas.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 212
2. Meningkatkan dan memantapkan koordinasi dengan Pemerintah Propinsi dan Pusat
mengenai program/kegiatan lintas sektoral dan wilayah terutama yang
pelaksanaannya diluar daerah.
4.4.3 KEUANGAN
1. Badan Pendapatan Kota Denpasar
a. Program dan Kegiatan
Dinas Pendapatan merupakan instansi yang memfokuskan diri pada upaya
peningkatan pendapatan asli daerah Kota Denpasar. Trend pendapatan setiap tahun telah
mengalami peningkatan. Program-program yang dilaksanakan oleh Dinas Pendapatan antara
lain :
Pendapatan Asli Daerah.
1. Pendapatan Pajak Daerah
2. Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah
Belanja Langsung.
1.Program Pelayanan Administrasi Perkantoran.
1.1. Pelayanan Administrasi Perkantoran.
2.Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur.
2.1.Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur.
3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur.
3.1.Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu.
4.Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur.
4.1.Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur.
5.Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Kuangan Daerah.
5.1. Pelayanan BPHTB.
5.2. Intensifikasi dan Ektensifikasi sumber-sumber pendapatan daerah
5.3. Pelayanan PBB.
5.4. Penyampaian Data dan Informasi Sistem Pengelolaan Keuangan Daerah
(Promosi/Pameran).
5.5. Penyusunan Sistem Informasi Pelaporan Penerimaan Pajak Daerah.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 213
5.6. Pemberian Kompensasi Pembayaran PBB Bagi Wajib yang ditetapkan sebagai
Ruang Terbuka Hijau Kota (sawah ekowisata) dan Bagi Tanah untuk pertanian
(sawah murni ).
5.7. Pemutatahiran Piutang Pajak Daerah
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Urusan Wajib Pemerintah Umum.
Urusan Wajib Pemerintah Umum, yang dilaksanakan oleh Dinas Pendapatan Kota
Denpasar, diwujudkan melalui 5 (lima ) program dan 11 (sebelas) kegiatan dengan anggaran
sebesar Rp. 12.874.083.900,-
Target :
1. Belanja tidak langsung Rp. 33.208.366.250,-
- Belanja pegawai Rp. 33.208.366.250,-
2. Belanja langsung Rp. 12.874.083.900,-
- Belanja Pegawai Rp. 230.500.000,-
- Belanja Barang dan Jasa Rp. 10.686.665.900,-
- Belanja Modal Rp. 1.956.918.000,-
Realisasi:
1. Belanja tidak langsung Rp. 25.936.839.182,-
- Belanja pegawai Rp. 25.936.839.182,-
2. Belanja langsung Rp. 11.071.044.411,-
- Belanja Pegawai Rp. 230.500.000,-
- Belanja Barang dan Jasa Rp. 9.266.187.061,-
- Belanja Modal Rp. 1.574.357.350,-
Adapun realisasi untuk masing-masing program dan kegiatan dapat dilihat dalam tabel
berikut :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 214
Tabel 4.33
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Wajib Pemerintah Umum Tahun 2016 yang
dilaksanakan oleh Dinas Pendapatan Kota Denpasar
No.
Program / Kegiatan
Anggaran % Capaian
Target Realisasi
I Belanja Tidak Langsung
1. Belanja Pegawai 33.208.366.250,- 25.936.839.182,- 78,10
II Belanja Langsung
1. Program Pelayanan Administrasi
Perkantoran
1.1.Pelayanan administrasi
perkantoran
4.027.182.700,- 3.563.069.355,- 88,48
2. Program Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur
2.1.Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur
2.276.668.000,- 1.498.610.620,- 65,82
3. Program Peningkatan Disiplin
Aparatur
3.1.Pengadaan pakaian khusus hari-
hari tertentu
27.000.000,- 27.000.000,- 100
4. Program Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Aparatur.
4.1.Peningkatan kapasitas sumber
daya aparatur
406.250.000,- 250.067.318,- 61,55
5. Program Peningkatan dan
Pengembangan Pengelolaan
Keuangan Daerah.
5.1. Pelayanan BPHTB
5.2.Intensifikasi dan Ektensifikasi
sumber-sumber pendapatan
daerah.
5.3. Pelayanan PBB.
5.4. Penyampian Data dan
Informasi Sistem Pengelolaan
Keuangan daerah
(Promosi/Pameran )
5.5. Penyusunan Sistem Informasi
Pelaporan Penerimaan Pajak
Daerah.
5.6. Pemberian kompensasi
pembayaran PBB bagi wajib
pajak yang ditetapkan
sebagai Ruang Terbuka Hijau
Kota (sawah ekowisata) dan
bagi Tanah untuk Pertanian
57.046.200,-
1.363.375.000,-
124.936.000,-
20.825.000,-
66.015.000,-
4.430.000.000,-,
50.137.500,-
1.117.199.500 ,-
115.186.000,-
20.825.000,-
64.497.000,-
4.324.305.118,-
87,89
81,94
92,20
100
97,70
97,61
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 215
No.
Program / Kegiatan
Anggaran % Capaian
Target Realisasi
(sawah murni )
5.7.Pemutahkiran Piutang Pajak
Daerah.
74.786.000,-
40.147.000,-
53,68
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan
1. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur, Kegiatan Peningkatan
Kapasitas Sumber Daya Aparatur serta Kegiatan Pemutahiran Piutang Pajak Daerah
realisasi keuangan masih kurang dari 80% . Dalam hal ini penganggaran kegiatan yang
dimaksud memperhatikan aspek efisiensi biaya
Solusi.
Guna menghindari rendahnya capaian realisasi keuangan untuk kegiatan, maka dalam
melakukan perencanaan penganggaran biaya harus dilakukan dengan cermat, efisien serta
tetap berdasarkan atas standarisasi biaya yang berlaku.
2. Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
a. Program dan Kegiatan (Bagian Keuangan)
Belanja Langsung.
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1.1. Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
2.1. Penyusunan Pelaporan Keuangan Bulanan dan Semesteran
3. Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah
3.1. Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD
3.2. Penyusunan Rancangan Peraturan KDH tentang Penjabaran APBD
3.3. Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan APBD
3.4. Penyusunan Rancangan Peraturan KDH tentang Penjabaran Perubahan APBD
3.5. Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan
APBD
3.6. Penyusunan Rancangan Peraturan KDH tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan
APBD
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 216
3.7. Bimbingan Teknis Sistem Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual
3.8. Implementasi Sistem Informasi Keuangan Daerah
4. Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian Pelaksanaan
Kebijakan KDH
4.1. Tindak Lanjut Hasil Temuan Pengawasan
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Urusan Wajib Pemerintahan Umum.
Tabel 4.24
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Pemerintah Umum Tahun 2016 yang
dilaksanakan oleh Bagian Keuangan Sekretariat Daerah Kota Denpasar
NO PROGRAM /KEGIATAN
TARGET REALISASI REALISASI
(%) FISIK
(%) KEUANGAN FISIK
(%) KEUANGAN
1 2 3 4 5 6 7
1 Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran
- Pelayanan Administrasi
Perkantoran
100% 1.428.367.000,
00
97% 1.126.931.660,0
0
79%
2 Program Peningkatan
Pengembangan Sistem
Pelaporan Capaian Kinerja
dan Keuangan
- Penyusunan Pelaporan
Keuangan Bulanan dan
Semesteran
100% 27.486.500,00 100% 24.187.050,00 88%
Program Peningkatan dan
Pengembangan Pengelolaan
Keuangan Daerah
-
-
-
Penyusunan rancangan
Peraturan Daerah tentang
APBD
Penyusunan Rancangan
Peraturan KDH tentang
Penjabaran APBD
Penyusunan Rancangan
Peraturan Daerah tentang
100%
100%
100%
100%
458.878.200,00
325.851.625,00
332.310.000,00
100%
100%
100%
100%
281.949.850,00
312.780.284,00
225.448.800,00
272.333.550,00
61%
96%
68%
88%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 217
-
-
-
-
Perubahan APBD
Penyusunan Rancangan
Peraturan KDH tentang
Penjabaran Perubahan APBD
Penyusunan Rancangan
Peraturan Daerah tentang
Pertanggungjawaban
Pelaksanaan APBD
Penyusunan Rancangan
Peraturan KDH tentang
Penjabaran
100%
100%
100%
100%
308.208.250,00
384.898.250,00
139.849.750,00
220.304.500,00
100%
100%
100%
100%
319.511.491,00
116.522.648,00
182.452.150,00
914.820.558,00
83%
83%
83%
81%
- Pertanggungjawaban
Pelaksanaan APBD
Bimbingan Teknis Sistem
Akuntansi Pemerintahan
Berbasis Akrual
Implementasi Sistem
Informasi Keuangan Daerah
1.125.715.000,
00
4
-
Program Peningkatan Sistem
Pengawasan Internal dan
Pengendalian Pelaksanaan
Kebijakan KDH
Tindak Lanjut Hasil Temuan
Pengawasan
100%
10.153.920,00
100%
6.465.300,00
64%
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan
1. Pada Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD sebesar Rp. 458.878.200,00
dan realisasinya sebesar Rp. 281.949.850,00 dikarenakan sisa anggaran dari perjalanan
dinas sedangkan volume sudah terealisasi semua, belanja modal pengadaan printer tidak
dapat direalisasikan karena barang tersebut tidak ada.
2. Pada Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan APBD sebesar
Rp. 332.310.000,00 dan realisasinya sebesar Rp. 225.448.800,00 dikarenakan sisa
anggaran dari perjalanan dinas sedangkan volume sudah terealisasi semua.
3. Pada tindak lanjut hasil temuan pengawasan sebesar Rp. 10.153.920,00 dan realisasinya
sebesar Rp. 6.465.300,00 dikarenakan sisa anggaran makanan dan minuman rapat.
Solusi
1. Penganggaran kedepannya akan dirasionalisasikan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 218
Pengelolaan Aset Daerah (Bagian Aset)
a. Program dan Kegiatan
Belanja Langsung
1 Program Pelayanan Administrasi
Perkantoran
1.1. Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor
1.2. Pelayanan Administrasi Perkantoran
2
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana
Aparatur
2.1. Pengadaan Kendaraan
Dinas/Operasional
3 Program Peningkatan Disiplin Aparatur
3.1. Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Perlengkapannya
4 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
4.1. Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
Aparatur
5
Program Penataan Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan dan
Pemanfaatan Tanah
5.1. Penataan Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan dan Pemanfaatan
Tanah
6
Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan
Daerah
6.1. Penyusunan Standar Satuan Harga
6.2. Peningkatan Manajemen Aset/Barang
Daerah.
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Tabel 4.22
Realisasi Pelaksanaan Urusan Pemerintahan Umum Tahun 2016
Bagian Pengelolaan Aset Daerah Setda Kota Denpasar
PROGRAM / KEGIATAN
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
Belanja
Belanja Tidak Langsung
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 219
1. Belanja Pegawai - - - - - -
Belanja Langsung
1. Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran
a. Penyediaan Jasa Peralatan
Dan Perlengkapan Kantor
100%
1.235.985.000
100% 98
1.057.044.700
86
2 mesin tik,9
AC,4
TV,korden,13
PC,2 note book,11
printer,6 UPS,1
stavol,5 meja
kerja,1 set meja
makan,23 kursi
kerja,1 set tempat
tidur,2 set sofa,3
rak,2 meja
komputer,
karpet,2 kamera,1
sound system,1
audio tape,8 HP,1
tablet/PC,3
lukisan
15 buah
kursi
kerja,korden
,7 printer,2
note
book,karpet,
2 set meja
kerja
pimp.,2 set
rak buku,12
unit PC,2
set sofa,2
kamera,1 set
meja mkn,4
TV,9 AC,8
HP,4
printer,1 set
tempat
tidur,1
sound
system,1
perlengkapa
n studio,3
lukisan
b. Pelayanan Administrasi
Perkantoran
100%
4.642.339.490
100% 100
3.963.142.999
85
2. Program Peningkatan Sarana
dan Prasarana Aparatur
a. Pengadaan Kendaraan Dinas
Operasional
32 unit minibus, 2
unit Pick up, 50
unit sepeda motor
10.501.679.100
32 unit
minibus, 50
unit sepeda
motor
100
10.291.078.400
98
3. Program Peningkatan Disiplin
Aparatur
a. Pengadaan Pakaian Dinas
Beserta Perlengkapannya
33 baju endek
286.991.100
33 baju
endek
100
271.127.800
94
Program/Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan Volume Rp Volume % Volume %
4. Program Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Aparatur
a. Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Aparatur
117 pengurus dan
penyimpan
barang, ULP dan
staf aset
120.759.685
117
pengurus
dan
penyimpan
barang,
ULP dan
staf aset
98
62.017.828
51
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 220
5 Program Penataan Penguasaan,
Pemilikan, Penggunaan dan
Pemanfaatan Tanah
a. Penataan Penguasaan,
Pemilikan, Penggunaan dan
Pemanfaatan Tanah
25 sertifikat
353.243.800
20 sertifikat 100
202.688.900
57
6 Program Peningkatan dan
Pengembangan Pengelolaan
Keuangan Daerah
a. Penyusunan Standar Satuan
Harga
150 buku Standar
Harga Tahun
2017, 50 buku
DKBMD Tahun
2016, dan 50 buku
RKBMD Tahun
2017
147.005.300
150 buku
Standar
Harga
Tahun 2017,
50 buku
DKBMD
Tahun 2016,
dan 50 buku
RKBMD
Tahun 2017
100
91.154.300
62
b. Peningkatan Manajemen
Aset/Barang Daerah
1 laporan
454.583.100
1 laporan 95
357.773.000
79
17.742.586.575
98,88
16.296.027.927 91,85
c. Permasalahan Dan Solusi
Permasalahan :
1
.
Kegiatan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur, realisasi fisik : 98% dan
keuangan Rp. 62.017.828,-( 51% ) dikarenakan kegiatan ini direncanakan untuk
mengantisipasi undangan Bimtek.
2
.
Kegiatan Penataan Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan dan Pemanfaatan Tanah,
realisasi fisik 100% dan keuangan Rp. 202.688.900,- ( 57% ) dikarenakan untuk
pensertifikatan tanah aset Pemkot sudah dilaksanakan namun untuk tanah jalan masih
ada permasalahan di lapangan terkait dengan Surat Keterangan dari Kantor Desa
berdasarkan SK jalan dari Dinas PU. Dan pada belanja jasa kantor khususnya pada jasa
pengembalian batas tidak sepenuhnya terealisasi karena belum adanya permohonan
SKPD untuk pengembalian batas aset tanahnya.
3
.
Kegiatan Penyusunan Standar Satuan Harga, realisasi fisik 100% dan keuangan Rp.
91.154.300,- ( 62% ) dikarenakan anggaran pada belanja makanan dan minuman rapat
penyusunan buku RKBMD Tahun 2017 tidak dicairkan, yang mana kegiatan ini
termasuk kegiatan yang baru direncanakan pada perubahan 2016 sehingga hanya
sebagian dari kegiatan ini yang dapat terlaksana. Dan tidak adanya Revisi Buku Standar
Biaya dan Harga Satuan Belanja Daerah Tahun 2016.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 221
4
.
Kegiatan Peningkatan Manajemen Aset / Barang Daerah, realisasi fisik 95% dan realisasi
keuangan sebesar Rp.357.773.000,- ( 79% ) dikarenakan volume kebutuhan barang dan
jasa disesuaikan dengan harga pasar.
Solusi :
1
.
Solusi dari kegiatan ini untuk tahun berikutnya akan lebih dievaluasi kembali dan perlu
adanya monitoring terhadap perincian anggarannya karena kegiatan ini tergantung pada
undangan Bimtek dari pusat.
2
.
Lebih mengintensifkan koordinasi dengan pihak-pihak / instansi terkait khususnya BPN
sehubungan sertifikasi aset milik Pemerintah Kota Denpasar dan menyesuaikan
perencanaan rincian anggaran kegiatan pada Tahun Anggaran 2017.
3
.
Mengevaluasi perencanaan terhadap penyerapan anggaran untuk tahun berikutnya.
4
.
Mengevaluasi perencanaan terhadap penyerapan anggaran untuk tahun berikutnya, dalam
rangka penyempurnaan program Simda BMD khususnya dalam pelaksanaan akrual basis.
4.4.4 KEPEGAWAIAN
Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Denpasar
a. Program dan Kegiatan
Guna mewujudkan pembangunan multidimensi dan pelayanan prima bagi masyarakat
kota, dibutuhkan sumber daya manusia atau aparatur yang memadai. Sampai akhir Desember
tahun 2016 jumlah aparatur yang bertugas untuk melayani penduduk Kota Denpasar
berjumlah 7.158 orang, terdiri dari aparatur pemerintah yang memiliki jenjang pendidikan SD
berjumlah 132 orang (1,84%), SMP berjumlah 166 orang (2,32%), SMU/Kejuruan berjumlah
1.643 orang (22,95%), D1 berjumlah 59 orang (0,82%), D2 berjumlah 736 orang (10,28%),
D3 dan Sarjana muda berjumlah 496 orang (6,93%), S1 berjumlah 3.498 orang (48,87%), S2
berjumlah 427 orang (5,97%) dan S3 Berjumlah 1 orang (0,01%).
Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan menangani urusan wajib yang
dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut:
Belanja Tidak Langsung
1. Belanja Pegawai
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 222
Belanja Langsung
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1.1 Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
2.1 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
3. Program Pendidikan Kedinasan
3.1 Pendidikan dan Pelatihan Struktural bagi PNS (Diklat kepemimpinan Tk.II)
3.2 Pendidikan dan Pelatihan Struktural bagi PNS (Diklat kepemimpinan Tk.III)
3.3 Pendidikan dan Pelatihan Struktural bagi PNS (Diklat kepemimpinan Tk.IV)
4. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
4.1 Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan Bagi Calon PNS Daerah
4.2 Pendidikan dan Pelatihan Fungsional / Bintek / Workshop / Bagi PNS Daerah
4.3 Diklat Sertifikasi Pengadaan Barang dan Jasa pemerintah
4.4 Ujian Sertifikasi Pengadaan Barang dan Jasa pemerintah
5. Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur
5.1 Penempatan dan penyumpahan PNS
5.2 Pembangunan / Pengembangan Sistem Informasi Kepegawaian Daerah
5.3 Penyusunan, Penyajian Informasi DUK, dan Pelaporan Mutasi Data
Kepegawaian
5.4 Pengelolaan Administrasi Pensiun PNS
5.5 Pengembangan Karier Pegawai
5.6 Pengelolaan Administrasi Mutasi Kepegawaian
5.7 Tugas Belajar Pasca Sarjana Bagi PNS
5.8 Pembinaan Kepegawaian Bagi Pejabat Struktural dan Fungsional
5.9 Sosialisasi Administrasi Mutasi Kepegawaian
5.10 Penyelenggaraan Ujian Penyesuaian Ijasah bagi PNS
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Urusan Wajib Pemerintah Umum.
Urusan Wajib Pemerintah Umum, yang dilaksanakan oleh Badan Kepegawaian,
Pendidikan dan Pelatihan Kota Denpasar diwujudkan melalui 5 Program dan 19 kegiatan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 223
dalam melaksanakan tugas, fungsi dan tanggung jawab dari masing-masing perangkat daerah
sesuai dengan penyelenggaraan urusan wajib pemerintahan umum dialokasikan anggaran
sebesar Rp 4.940.668.100.
Target:
1 Belanja Tak Langsung Rp 4,630,509,000 100%
- Belanja Pegawai Rp 4,630,509,000
2 Belanja Langsung Rp 4,940,668,100 100%
- Belanja Pegawai Rp 48,700,000
- Belanja Barang Jasa Rp 4,740,780,100
- Belanja Modal Rp 151,188,000
3 Total Belanja Langsung dan Tak
Langsung
Rp 9,571,177,100 100%
Realisasi:
1 Belanja Tak Langsung Rp 4,602,755,128 99.40%
- Belanja Pegawai Rp 4,602,755,128
2 Belanja Langsung Rp 4,399,259,196 89.04%
- Belanja Pegawai Rp 40,900,000
- Belanja Barang Jasa Rp 4,219,549,196
- Belanja Modal Rp 138,810,000
3 Total Belanja Langsung dan Tak
Langsung
Rp 9,002,014,324 94.05%
Sedangkan Target dan realisasi untuk masing-masing program dan kegiatan baik
menyangkut fisik dan keuangan yang dilaksanakan dalam tahun 2016 dapat dilihat dalam
tabel berikut:
Tabel 4. 35
Realisasi pelaksanaan kegiatan urusan wajib Pemerintahan Umum Tahun 2016 yang
dilaksanakan oleh Badan Kepegawaian, Pendidikan dan pelatihan Kota Denpasar
NO PROGRAM / KEGIATAN
TARGET REALISASI
FISIK KEUANGAN FISIK KEUANGAN
Volume (Rp) Volume (%) (Rp) (%)
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Belanja Tidak Langsung
- Belanja Pegawai 100%
4,630,509,000 100% 100% 4,602,755,128 89%
Jumlah Belanja Tidak
Langsung 100%
4,940,668,100 100% 100% 4,399,259,196 89%
Belanja Langsung
1 Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran
- Pelayanan Administrasi
Perkantoran 100% 1,364,906,000 100% 100% 1,161,482,483 85%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 224
NO PROGRAM / KEGIATAN
TARGET REALISASI
FISIK KEUANGAN FISIK KEUANGAN
Volume (Rp) Volume (%) (Rp) (%)
1 2 3 4 5 6 7 8
2
Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana
Aparatur
- Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur 100% 430,128,000 100% 100% 341,593,741 79%
3 Program Pendidikan
Kedinasan
-
Pendidikan dan
Pelatihan Struktur bagi
PNS (Diklat
Kepemimpinan TK. II)
100% 121,968,000 100% 100% 121,953,000 100%
-
Pendidikan dan
Pelatihan Struktur bagi
PNS (Diklat
Kepemimpinan TK. III)
100% 741,262,500 100% 100% 732,841,720 99%
-
Pendidikan dan
Pelatihan Struktur bagi
PNS (Diklat
Kepemimpinan TK. IV)
100% 666,262,500 100% 100% 654,604,500 98%
4 Program Peningkatan
Kapasitas Sumber Daya
Aparatur
-
Pendidikan dan
Pelatihan Prajabatan
Bagi Calon PNS Daerah
100% 519,430,500 100% 100% 497,002,200 96%
-
Pendidikan dan
Pelatihan Fungsional /
Bintek / Workshop /
Bagi PNS Daerah
100% 155,000,000 100% 100% 155,000,000 100%
- Diklat Sertifikasi Barang
dan Jasa Pemerintah 100% 107,180,300 100% 100% 106,711,800 100%
-
Ujian Sertifikasi
Pengadaan Barang dan
Jasa Pemerintah
100% 92,320,000 100% 100% 55,552,920 60%
5 Program Pembinaan dan
Pengembangan Aparatur
- Penempatan dan
Penyumpahan PNS 100% 18,515,000 100% 100% 18,127,300 98%
-
Pembangunan /
Pengembangan Sistem
Informasi Kepegawaian
Daerah
100% 106,300,000 100% 100% 104,630,000 98%
-
Penyusunan, Penyajian
Informasi DUK, dan
Pelaporan Mutasi Data
Kepegawaian
100% 70,882,500 100% 100% 65,312,900 92%
-
Pengelolaan
Administrasi Pensiun
PNS
100% 51,337,800 100% 100% 37,151,700 72%
- Pengembangan Karier
Pegawai 100% 269,688,200 100% 100% 190,652,500 71%
- Pengelolaan
Administrasi Mutasi 100% 54,699,300 100% 100% 29,174,900 53%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 225
NO PROGRAM / KEGIATAN
TARGET REALISASI
FISIK KEUANGAN FISIK KEUANGAN
Volume (Rp) Volume (%) (Rp) (%)
1 2 3 4 5 6 7 8
Kepegawaian
-
Pendidikan Tugas
Belajar Pasca Sarjana
Bagi PNS
100% 8,500,000 100% 100% 0 0%
-
Pembinaan
Kepegawaian Bagi
Pejabat Struktural dan
Fungsional
100% 49,591,500 100% 100% 38,451,400 78%
- Sosialisasi Administrasi
Mutasi Kepegawaian 100% 27,604,500 100% 100% 24,392,000 88%
-
Penyelenggaraan Ujian
Penyesuaian Ijazah bagi
PNS
100% 85,091,500 100% 100% 64,624,132 76%
Jumlah Belanja Langsung 100%
4,940,668,100 100% 100%
4,399,259,196 89%
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan
1. Pada kegiatan Peningkatan sarana dan prasarana aparatur realisasi keuangan mencapai
79 %, hal ini disebabkan pada awal tahun untuk BBM menggunakan sisa minyak
tahun 2015 dan pada saat penyusunan anggaran nilai menyesuaikan dengan surat
edaran sedangkan dalam pelaksanaannya, kendaraan masih dalam kondisi bagus
sehingga terdapat efisiensi pada dana belanja bahan bakar minyak dan pemeliharaan
suku cadang kendaran dinas
2. Pada Kegiatan ujian sertifikasi barang dan jasa pemerintah realisasi keuangan
mencapai 60% dari pagu yang tersedia, hal ini disebabkan karena:
- Anggaran honor untuk narasumber direncanakan untuk golongan pangkat dan
gelar akademik maksimal (Golongan IV / S3) tetapi pada pelaksanaannya
narasumber yang ditugaskan oleh instansinya mempunyai golongan / gelar
akademik dibawahnya sehingga terdapat sisa anggaran
- Narasumber pusat yang semula direncanakan menggunakan pesawat dengan nilai
sesuai dengan haknya tetapi pada pelaksanaannya menggunakan tiket dengan
harga yang lebih rendah dan juga ada selisih pagu anggaran yang disiapkan
dengan anggaran hotel yang digunakan, sehingga dana transportasi dan akomodasi
tidak direalisasikan secara maksimal
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 226
3. Pada Kegiatan Pengelolaan Administrasi Pensiun realisasi keuangan mencapai 72%
dari pagu yang tersedia, hal ini disebabkan karena: terdapat efisiansi pada belanja
ATK dan foto copy serta belanja sarana mobilitas darat karena jumlah peserta yang
mengikuti kegiatan dengan sarana ini lebih sedikit dari yang direncanakan sehingga
kebutuhan akan sarana tersebut juga berkurang.
4. Pada Kegiatan Pengembangan karier pegawai realisasi keuangan mencapai 71% dari
pagu yang tersedia, hal ini disebabkan karena: seleksi terbuka untuk jabatan pimpinan
tinggi pratama belum boleh dilaksanakan menunggu penataan organisasi perangkat
daerah berdasarkan PP Nomor 18 Tahun 2016, sehingga belanja jasa tim pansel dan
konsumsi kegiatan tidak direalisasikan.
5. Pada kegiatan pengelolaan administrasi mutasi kepegawaian realisasi keuangan
mencapai 53 % dari pagu yang tersedia, hal ini disebabkan karena adanya efsiensi
pada belanja ATK dan terjadi perubahan pada acara penyerahan SK kenaikan pangkat
yang sebelumnya direncanakan diruangan dengan kegiatan tertentu, berubah menjadi
di lapangan secara perwakilan , selanjutnya SK dikirim langsung ke SKPD dengan
pengantar sehingga anggaran makanan dan minuman kegiatan tidak bisa
direalisasikan.
6. Pada Kegiatan Pendidikan tugas belajar pasca sarjana bagi PNS realisasi keuangan 0%
dari pagu yang tersedia, hal ini disebabkan karena : adanya dana yang disiapkan untuk
kegiatan wisuda yang sebelumnya diperkirakan bulan Desember mengacu pada
kalender pendidikan tetapi kegiatan tersebut diundur menunggu panggilan dari
universitas Brawijaya sehingga dana tersebut secara keseluruhan tidak bisa
direalisasikan.
7. Pada Kegiatan Pembinaan Kepegawaian bagi Pejabat Struktural dan Fungsional
realisasi keuangan mencapai 78% dari pagu yang tersedia hal ini disebabkan karena:
pada saat penyusunan anggaran, kegiatan pembinaan kepegawaian akan
mendatangkan narasumber dengan golongan IV (maksimal), tetapi pada saat
pelaksanaan narasumber yang direkomendasi dari BKN regional X, memiliki
golongan yang lebih rendah sehingga anggaran honor untuk narasumber tidak bisa
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 227
direalisasikan secara maksimal.
8. Pada kegiatan penyelenggaraan ujian penyesuaian ijasah bagi PNS realisasi keuangan
mencapai 76 % dari pagu yang tersedia. Hal ini disebabkan karena pada saat
penyusunan anggaran, kegiatan pembinaan kepegawaian akan mendatangkan
narasumber dengan golongan IV ( maksimal ) , tetapi pada saat pelaksanaan
narasumber yang direkomendasi dari BKN regional X, memiliki golongan yang lebih
rendah sehingga anggaran honor untuk narasumber tidak bisa direalisasikan secara
maksimal.
Solusi.
1. Kegiatan Peningkatan sarana dan prasarana aparatur perencanaan kedepan akan di
sesuaikan dengan realisasi tahun sebelumnya.
2. Kegiatan Ujian sertifikasi pengadaan barang dan jasa pemerintah
- Berupaya memaksimalkan realisasi pagu anggaran yang disediakan
- Kita akan lebih mengintensifkan koordinasi
3. Kegiatan Pengelolaan Administrasi Pensiun
- Akan direncanakan lebih matang dan terhitung
4. Kegiatan Pengembangan karier pegawai
- Pelaksanaan kegiatan seleksi terbuka untuk jabatan pimpinan tinggi pratama akan
dilaksanakan setelah pengukuhan pejabat berdasarkan organisasi perangkat daerah
yang baru.
- Berupaya memaksimalkan realisasi pagu anggaran yang disediakan
5. Kegiatan pengelolaan administrasi mutasi kepegawaian
- Berupaya memaksimalkan realisasi pagu anggaran yang disediakan
- Kita akan lebih mengintensifkan koordinasi
6. Kegiatan Pendidikan Tugas Belajar Pasca Sarjana bagi PNS
- Penyusunan anggaran selanjutnya agar memperhatikan kesesuaian dengan landasan
acuannya dan realisasi tahun sebelumnya
7. Kegiatan Pembinaan Kepegawaian bagi Pejabat Struktural dan Fungsional
- Tahun berikutnya diupayakan lebih memantapkan koordinasi tentang golongan /
pendidikan narasumber dari perencanaan sehingga dapat direncanakan lebih baik.
8. Kegiatan penyelenggaraan ujian penyesuaian ijasah bagi PNS
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 228
- Kedepan koordinasi tentang narasumber akan lebih kita intensifkan untuk
mendapatkan kepastian golongan narasumber / penguji yang akan ditugaskan oleh
instansi yang berwenang
4.4.5 PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
Badan Penelitian dan Pengembangan Kota Denpasar
a. Program dan Kegiatan
Belanja Langsung
- Program dan Kegiatan
Belanja Tidak Langsung
- Belanja Pegawai
b. Realisasi Program dan Kegiatan
c. Permasalahan dan Solusi
4.5 Pendukung Urusan yang dilaksanakan
4.5.1 SEKRETARIAT DAERAH
1. Bagian Hukum dan Hak Asasi Manusia
Bagian Hukum dan Hak Asasi Manusia Setda Kota Denpasar
a. Program dan Kegiatan
Belanja Langsung
Belanja Langsung
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1.1 Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peraturan Perundang –undangan
2.1 Koordinasi Kerjasama Permasalahan Peraturan Perundang – undangan
2.2 Legislasi Rancangan Peraturan Perundang – undangan
2.3 Publikasi Peraturan Perundang – undangan
2.4 Pembinaan Lomba Keluarga Sadar Hukum ( Kadarkum) Antara
Kecamatan se –Kota Denpasar
2.5 Kajian Peraturan Perundang – undangan Daerah terhadap Peraturan
Perundang- undangan yang Baru, lebih tinggi dari Keserasian antar
Peraturan Perundang- undangan Daerah
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 229
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
3.1 Kegiatan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
3.2 Kegiatan Bimbingan teknis Penyusunan Produk Hukum Daerah
( Bintek Legal Drafting )
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Urusan Pemerintahan
Urusan Pemerintahan pada Bagian Hukum Setda Kota Denpasa. Pencapaian sasaran
pembangunan bidang ini dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 4.21
Program /Kegiatan Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
Belanja
Belanja Langsung
PROGRAM
Pelayanan Administrasi Perkantoran
1. Kegiatan Pelayanan Administrasi
Perkantoran
PROGRAM :
Peraturan Perundang-undangan
1. Kegiatan Koordinasi Kerjasama
Permasalahan Peraturan Perundang –
undangan
2. Kegiatan Legislasi Rancangan Peraturan
Perundang – undangan
3. Kegiatan Publikasi Peraturan Perundang
– undangan
4. Kegiatan Pembinaan Lomba Keluarga
Sadar Hukum (Kadarkum) Antara
Kecamatan se –Kota Denpasar
5. Kegiatan Kajian Peraturan Perundang –
undangan Daerah terhadap Peraturan
Perundang- undangan yang Baru, lebih
tinggi dari Keserasian antar Peraturan
Perundang- undangan Daerah
PROGRAM
Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
1. Kegiatan Kapasitas Sumber Daya
1 th
1 Paket
5 Perda
1 Th
4 Kec
1 Th
198.534.000
632.078.000
791.717.500
477.000.000
755.230.500
59.476.000
1 th
1 Paket
5 Perda
1 Th
4 Kec
1 Th
100
100
100
100
100
100
194.955.000
574,743.800
787.357.840
468.907.100
752.214.400
57.263.100
98 %
91 %
99 %
98 %
100 %
96 %
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 230
Aparatur
2. Kegiatan Bintek Penyusunan Produk
Hukum
Bintek Legal Drafting )
1 Th
50 orang
Kades/Lurah/
Pejabat
Eselon
III/Pejabat
Eselon IV
18.000.000
40.025.000
1 Th
50 orang
Kades/Lura
h/Pejabat
Eselon
III/Pejabat
Eselon IV
100
100
12.291.400
38.975.000
68 %
97 %
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan
- Anggaran biaya Pelatihan Pegawai Negeri Sipil ( PNS ) yaitu Bimtek Jaringan
Dokumentasi dan Informasi Hukum di BPHN Jakarta untuk 2 orang operator JDIH
tidak dapat direalisasikan karena ditunda pelaksanaannya di BPHN.
Solusi
- Tetap dianggarkan pada Tahun Anggaran 2017
2. Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam
Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam
a. Program dan Kegiatan
Belanja Langsung
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1.1. Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Promosi dan Kerjasama Investasi
2.1. Pengembangan Potensi Unggulan Daerah
3. Program Kerjasama Pembangunan
3.1. Kegiatan Fasilitasi Kerjasama dengan Dunia Usaha/Lembaga
4. Program Pengembangan Lembaga Ekonomi Pedesaan
4.1. Kegiatan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
4.2. Kegiatan Pelatihan Keterampilan Manajemen Badan Usaha Milik Desa
5. Program pengembangan Sistem Pendukung Usaha Bagi Usaha Mikro Kecil Menengah
5.1. Kegiatan Pengembangan Kebijakan dan Program Peningkatan Ekonomi Lokal
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 231
5.2. Kegiatan Penyelenggaraan promosi produk Usaha Mikro Kecil Menengah
6. Program Peningkatan Ketahanan Pangan
6.1. Pekan Daerah/Pekan Nasional
6.2. Kegiatan Peningkatan Koordinasi dan Motivasi Pertanian
7. Program Pengawasan dan Pengendalian Inflasi
7.1. Pengawasan dan Pengendalian Inflasi Daerah
b. Realisasi Program dan Kegiatan
TABEL 4.26
REALISASI PELAKSANAAN KEGIATAN URUSAN PEMERINTAH UMUM
TAHUN 2016 YANG DILAKSANAKAN OLEH BAGIAN PEREKONOMIAN
SEKRETARIAT DAERAH KOTA DENPASAR
No Program / Kegiatan
Anggaran
Setelah
Perubahan
Realisai Lebih / Kurang %
1 Pelayanan Administrasi Perkantoran
250.988.800
208.243.600
42.745.200 82,97
2 Pengembangan Potensi Unggulan
Daerah
478.512.000
350.890.800
127.621.200 73,33
3 Fasilitasi Kerjasama dengan Dunia
Usaha /Lembaga
82.580.000
61.880.000
20.700.000 74,93
4 Pelatihan Ketarampilan Manajemen
Badan Usaha Milik desa
-
5 Monitoring Evaluasi dan Pelaporan
255.145.070
242.083.600
13.061.470 94,88
6 Profil Daya Tarik Investasi
109.020.000
79.704.400
29.315.600 73,11
7 Peningkatan Koordinasi dan Motivasi
Pertanian
145.653.000
68.562.438
77.090.562 47,07
8 Penyelenggaraan Promosi Produk
Usaha Mikro Kecil Menengah
1.964.146.680
1.841.157.500
122.989.180 93,74
9 Pengembangan Kebijakan dan
Program Peningkatan Ekonomi Lokal
501.447.950
438.655.091
62.792.859 87,48
10 Pengawasan dan Pengendalian Inflasi
Daerah
422.090.000
342.192.700
79.897.300 81,07
Jumlah
4.209.583.500
3.633.370.129
576.213.371 86,31
c. Permasalahan Dan Solusi
Permasalahan
Permasalahan pada Program Peningkatan Koordinasi Ketahanan Pangan pada kegiatan
Peningkatan Koordinasi dan Motivasi Pertanian Realisasi anggaran tidak mencapai
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 232
target 100% karena kegiatan pameran tidak dapat di ikuti disebabkan terbenturnya
dengan kegiatan rembug KTNA untuk pembahasan Pekan Nasional di Aceh 2017.
Solusi
Di koordinasikan lebih intensif Jadwal pameran
3. Bagian Organisasi
Bagian Organisasi Setda Kota Denpasar
a. Program dan Kegiatan
Belanja Langsung
Belanja Langsung
1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1.1. Pelayanan Administrasi
Perkantoran
2
Program Peningkatan Disiplin
Aparatur
2.1. Penyelenggaraan Inspeksi Mendadak dalam rangka Gerakan Disiplin Nasional (GDN) di
lingkungan Pemerintah Kota Denpasar
3 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
3.1. Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
3.2. Bimbingan Teknis Sistem Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Daerah
4
Program Penataan Kelembagaan dan
Ketatalaksanaan
4.1. Kajian Penataan Organisasi Perangkat Daerah Kota Denpasar
4.2. Penyusunan Analisa Jabatan dan Analisa Beban Kerja di lingkungan Pemerintah Kota
Denpasar
5 Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
5.1. Pembinaan Pelayanan Publik di lingkungan Pemerintah Kota
Denpasar
6 Program Penerapan Kepemerintahan yang Baik .
6.1. Reformasi Birokrasi di lingkungan Pemerintah Kota Denpasar.
7 Program Perencanaan Pembangunan Daerah
7.1. Koordinasi Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Daerah.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 233
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Tabel 4.23
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Pemerintahan Umum Tahun 2016 yang dilaksanakan
oleh Bagian Organisasi Setda Kota Denpasar
No. Program / Kegiatan Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
Belanja Langsung
1 Program :
Program Pelayanan Administrasi
Perkantoran
Target Realisasi
NO
Program / Kegiatan
Fisik Keuangan Fisik
Keuangan
Volume Rp Volume % Volume %
Kegiatan :
Pelayanan Administrasi
Perkantoran
12 bln 641.303.200 12 bln 97% 452.173.600 71%
2 Program :
Program Peningkatan Disiplin
Aparatur
Kegiatan :
Penyelenggaraan Inspeksi
Mendadak dalam rangka Gerakan
Disiplin Nasional (GDN) di
lingkungan Pemerintah Kota
Denpasar
43
SKPD/Unit
33.400.000 43 SKPD/Unit 100% 18.650.000 56%
3
Program :
Program Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Aparatur
Kegiatan :
Peningkatan Kapasitas Sumber
Daya Aparatur
2 Orang 18.000.000 1 Orang 100% 6.748.100 37%
Bimbingan Teknis Sistem
Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Daerah
70 orang 256.020.000 70 orang 100% 193.181.600 75%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 234
4 Program :
Program Penataan Kelembagaan
dan Ketatalaksanaan
Kegiatan :
Kajian Penataan Organisasi
Perangkat Daerah Kota Denpasar.
44
SKPD/unit
165.100.000 44 SKPD/unit 100% 124.568.900 75%
Penyusunan Analisa Jabatan dan
Analisa Beban Kerja (ABK) di
lingkungan Pemerintah Kota
Denpasar
60
SKPD/unit
256.150.000 60 SKPD/unit 60% 93.652.364 37%
Target Realisasi
NO Program/Kegiatan Fisik Keuangan Fisik Keuagan
Volume Rp Volume % Volume %
5 Program :
Peningkatan Kualitas Pelayanan
Publik
Kegiatan :
Pembinaan Pelayanan Publik di
lingkungan Pemerintah Kota
Denpasar.
16 Unit
Pelayanan
6.985.000 16 Unit Pelayanan 100% 2.114.400 30%
6 Program :
Penerapan Kepemerintahan yang
Baik .
Kegiatan :
Reformasi Birokrasi di
lingkungan Pemerintah Kota
Denpasar.
9 Aria
Perubahan
168.969.800 9 Aria Perubahan 96% 104.819.100 62%
6 Program :
Perencanaan Pembangunan
Daerah
Kegiatan :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 235
Koordinasi Penyusunan Laporan
Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Daerah.
Katagori
Baik
172.345.000 Katagori Baik 100% 115.552.150 67%
1.718.273.000 94% 1.111.460.214 65%
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan
1 Belanja Modal Software Penyusunan Analisa Jabatan dan Analisa Beban Kerja (ABK) di
lingkungan Pemerintah Kota Denpasar tidak direalisasikan karena ada perubahan Perangkat
Daerah sesuai PP 18 Tahun 2016.
Solusi
Menunggu ditetapkannya Perda dan Perwali Perangkat Daerah.
4. Bagian Umum
Bagian Umum Sekretariat Daerah
a. Program dan Kegiatan
A. Tugas Pokok dan Fungsi Bagian Umum Sekretariat Daerah
Bagian Umum dipimpin oleh seorang Kepala Bagian yang kedudukannya di bawah
Asisten Administrasi Umum yang mempunyai tugas pokok merencanakan operasional,
mengelola, mengkoordinasikan, mengendalikan, mengevaluasi dan melaporkan program
dan kegiatan di bidang Ketata Usaha Pimpinan dan Keuangan Setda, Rumah Tangga,
Sandi dan Telekomunikasi.
Dalam Melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pasal 36 huruf b Peraturan
Walikota Denpasar Nomor 44 Tahun 2014 tentang Uraian Tugas Jabatan pada Organisasi
Sekretariat Daerah, Staf Ahli dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota
Denpasar, Bagian Umum mempunyai fungsi :
a. Perencanaan operasional bagian umum yang meliputi Tata Usaha Pimpinan dan
Keuangan Setda. Rumah Tangga dan Sandi Telekomunikasi;
b. Pengelolaan Program dan Kegiatan Bagian Umum yang meliputi Tata Usaha
Pimpinan dan Keuangan Setda,. Rumah Tangga, Sandi da Telekomunikasi;
c. Pengordinasikan Program dan Kegiatan Bagian Umum yang meliputi Tata Usaha
Pimpinan dan Keuangan Setda. Rumah Tangga, Sandi dan Telekomunikasi;
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 236
d. Pengendalian Program dan Kegiatan Bagian Umum yang meliputi Tata Usaha
Pimpinan dan Keuangan Setda. Rumah Tangga, Sandi dan Telekomunikasi;
e. Pengevaluasian Program dan Kegiatan Bagian Umum yang meliputi Tata Usaha
Pimpinan dan Keuangan Setda,. Rumah Tangga, Sandi dan Telekomunikasi;
f. Pelaporan Program dan Kegiatan Bagian Umum yang meliputi Tata Usaha Pimpinan
dan Keuangan Setda. Rumah Tangga dan Sandi Telekomunikasi;
g. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Dalam melaksanakan tugas , Bagian Umum mempunyai uraian tugas sbb :
a. Menyusun rencana operasional di lingkungan Bagian Umum berdasarkan rencana
program Sekretariat Daerah serta petunjuk pimpinan sebagai pedoman pelaksanaan
tugas;
b. Mendistribusikan tugas kepada Kepala Sub Bagian di lingkungan Bagian Umum
sesuai dengan tugas pokok dan tanggung jawab yang ditetapkan agar tugas yang
diberikan dapat dijalankan efektif dan efisien;
c. Memberi petunjuk pelaksanaan tugas kepada Kepala Sub Bagian di lingkungan
Bagian Umum sesuai peraturan dan prosedur yang berlaku agar tidak terjadi kesalahan
dalam pelaksanaan tugas;
d. Menyeleksi pelaksanaan tugas bawahan di lingkungan Bagian Umum secara berkala
sesuai dengan peraturan dan prosedur yang berlaku untuk mencapai target kinerja
yang diharapkan;
e. Menyusun kajian Tata Usaha Pimpinan dan Keuangan Setda,Rumah Tangga,Sandi
dan Telekomunikasi sesuai dengan ketentuan yang berlaku untuk dijadikan bahan
pertimbangan bagi pimpinan dalam pengambilan kebijakan/keputusan;
f. Melaksanakan urusan Tata Usaha dan Pembinaan Kearsipan sesuai dengan prosedur
dan ketentuan yang berlaku agar tercipta tertib administrasi;
g. Melaksanakan urusan Administrasi Keuangan Setda sesuai dengan prosedur dan
ketentuan yang berlaku agar proses pertanggungjawaban berjalan tertib;
h. Melaksanakan urusan Rumah Tangga Setda sesuai dengan prosedur dan ketentuan
yang berlaku agar tugas-tugas kedinasan berjalan lancar;
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 237
i. Melaksanakan kegiatan dan urusan keamanan,ketertiban kedalam sesuai dengan
prosedur dan ketentuan yang berlaku agar keamanan,ketertiban dan kenyamanan
dalam kantor selalu terjaga;
j. Melaksanakan urusan Sandi dan Telekomunikasi sesuai dengan prosedur dan
ketentuan yang berlaku agar kerahasiaan surat-surat sandi dapat terjaga dengan baik
dan Telekomunikasi di lingkungan kantor berjalan lancar;
k. Mengevaluasi pelaksanaan tugas Bagian Umum dengan cara membandingkan antara
rencana operasional dan tugas-tugas yang telah dilaksanakan sebagai bahan laporan
kegiatan dan rencana yang akan datang;
l. Membuat laporan pelaksanaan tugas Bagian Umum sesuai dengan tugas yang telah
dilaksanakan secara berkala sebagai akuntabilitas Bagian Umum, dan:
m. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan pimpinan baik lisan maupun
tertulis.
Bagian Umum terdiri dari 3 (tiga) Sub Bagian yaitu :
1. Sub Bagian Tata Usaha Pimpinan dan Keuangan Setda;
2. Sub Bagian Rumah Tangga; dan
3. Sub Bagian Sandi dan Telekomunikasi
1. Sub Bagian Tata Usaha Pimpinan dan Keuangan Setda Mempunyai tugas sebagai
berikut:
a. Merencanakan kegiatan Sub Bagian Tata Usaha Pimpinan dan Keuangan Setda
berdasarkan Rencana Operasional Bagian Umum dan ketentuan yang berlaku
sebagai pedoman pelaksanaan tugas;
b. Mendistribusikan tugas kepada bawahan sesuai dengan tugas dan tanggung jawab
masing-masing untuk kelancaran pelaksanaan tugas Sub Bagian Tata Usaha
Pimpinan dan Keuangan Setda;
c. Membimbing pelaksanaan tugas bawahan di Lingkungan Sub Bagian Tata Usaha
Pimpinan dan Keuangan Setda sesuai dengan tugas dan tanggung jawab yang
diberikan agar pekerjaan berjalan tertib dan lancar;
d. Memeriksa hasil kerja bawahan di lingkungan Sub Bagian Tata Usaha Pimpinan
dan Keuangan Setda sesuai dengan prosedur dan peraturan yang berlaku agar
terhindar dari kesalahan;
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 238
e. Menyusun konsep kajian Tata Usaha Pimpinan dan Keuangan Setda sesuai dengan
ketentuan yang berlaku untuk dijadikan bahan pertimbangan bagi Pimpinan dalam
pengambilan kebijakan/keputusan;
f. Menginventarisasi permasalahan-permasalahan yang berkaitan dengan
Ketatausahaan/Surat-Menyurat dan Kearsipan dengan cara mengidentifikasi
permasalahan yang ada,untuk menyiapkan bahan petunjuk pemecahan
masalahnya;
g. Melaksanakan urusan Tata Usaha Pimpinan dan Keuangan Setda,
pembinaan/penataan kearsipan dan menyiapkan sarana/prasarana kearsipan sesuai
dengan peraturan yang berlaku agar proses administrasi berjalan tertib;
h. Mengendalikan naskah dinas masuk kepada Pemerintah Kota Denpasar sesuai
dengan tupoksi masing-masing unit pengolah untuk selanjutnya didistribusikan
kepada unit pengolah;
i. Melaksanakan naskah dinas keluar sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang
berlaku untuk selanjutnya dikirim kepada alamat yang dituju;
j. Meneliti kelengkapan SPP LS/UP/GU/TU dari masing-masing bagian di
Lingkungan Sekretariat Daerah sesuai dengan ketentuan yang berlaku agar proses
administrasi berjalan tertib dan lancar,
k. Melakukan verivikasi SPP dan SPJ dari masing-masing Bagian di Lingkungan
Setda Kota Denpasar sesuai dengan ketentuan yang berlaku agar tercipta tertib
administrasi;
l. Menyiapkan register penerimaan dan register pengesahan SPJ masing-masing
bagian sesuai dengan bukti-bukti yang ada sebagai bahan pertanggung jawaban
untuk selanjutnya disahkan Kuasa Pengguna Anggaran di lingkungan Setda Kota
Denpasar agar tercipta tertib administrasi;
m. Menyiapkan bahan-bahan laporan keuangan Sekretariat dengan cara menghimpun
laporan keuangan masing-masing Bagian di lingkungan Setda Kota Denpasar agar
proses pelaporan berjalan tertib;
n. Mengevaluasi pelaksanaan tugas di lingkungan Sub Bagian Tata Usaha Pimpinan
dan Keuangan Setda dengan cara mengidentifikasi hambatan yang ada dalam
rangka perbaikan kinerja di masa mendatang;
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 239
o. Menyusun laporan pelaksaaan tugas di lingkungan Sub Bagian Tata Usaha
Pimpinan dan Keuangan sesuai dengan prosedur dan peraturan yang berlaku untuk
pertanggung jawaban dan rencana yang akan dating; dan
p. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan baik lisan
maupun tertulis.
2. Sub Bagian Rumah Tangga mempunyai tugas sebagai berikut :
a. Merencanakan kegiatan Sub Bagian Rumah Tangga berdasarkan rencana
operasional Bagian Umum dan ketentuan yang berlaku sebagai pedoman
pelaksanaan tugas;
b. Mendistribusikan tugas kepada bawahan sesuai dengan tugas dan tanggung jawab
masing-masing untuk kelancaran pelaksanaan tugas Sub Bagian Rumah Tangga;
c. Membimbing pelaksanaan tugas bawahan di lingkungan Sub Bagian Rumah
Tangga sesuai dengan tugas dan tanggung jawab yang diberikan agar pekerjaan
berjalan tertib dan lancar;
d. Memeriksa hasil kerja bawahan di lingkungan Sub Bagian Rumah Tangga sesuai
dengan prosedur dan peraturan yang berlaku agar terhindar dari kesalahan;
e. Menyusun konsep kajian rumah tangga sesuai dengan ketentuan yang berlaku
untuk dijadikan bahan pertimbangan bagi pimpinan dalam pengambilan
kebijakan/keputusan;
f. Menginventarisasi permasalahan-permasalahan yang berkaitan dengan kerumah-
tanggaaan dengan cara mengidentifikasi permasalahan-permasalahan tersebut
untuk menyiapkan bahan petunjuk pemecahan masalahnya;
g. Melaksanakan dan mengelola sarana dan prasarana di lingkungan Sekretariat
Daerah dan pengawasan terhadap penggunaannya sesuai dengan prosedur dan
ketentuan yang berlaku agar pelaksanaan pekerjaan dapat berjalan dengan baik dan
lancar;
h. Melaksanakan pemeliharaan kebersihan gedung/ruangan,halaman dan taman
lingkungan Sekretariat Daerah, Rumah Jabatan dan Gedung Santi Graha sesuai
dengan prosedur dengan ketentuan yang berlaku agar kebersihan,keindahan dan
kenyamanan lingkungan terpelihara dengan baik;
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 240
i. Mengurus keperluan Rumah Tangga Walikota, Wakil Walikota dan Sekretaris
Daerah, Rumah Jabatan Walikota dan Rumah Jabatan lainnya sesuai prosedur dan
ketentuan yang berlaku agar pelaksanaan tugas pimpinan berjalan lancar;
j. Mengerjakan administrasi dan menginventarisasi barang-barang pada Bagian
Umum sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku agar semua barang
terinventarisasi dengan baik dan tercipta tertib administrasi;
k. Melaksanaan pengelolaan administrasi dan pemeliharaan kendaraan dinas sesuai
dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku sehingga kendaraan dinas terpelihara
dengan baik dan dapat di pergunakan setiap saat;
l. Melaksanakan pengelolaan sound system, alat-alat listrik dan elektronik lainnya
sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku untuk mendukung operasional
kantor sehingga kegiatan dapat berjalan dengan baik dan lancar
m. Melaksanakan pengendalian dan pengawasan terhadap perbaikan barang-barang
inventaris sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku agar barang-barang
inventaris tersebut dapat terpelihara dengan baik;
n. Melaksanakan pengendalian dan pengawasan pembelian konsumsi rapat-rapat
sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku agar kegiatan rapat-rapat dapat
berjalan dengan baik;
o. Melaksanakan pengendalian pengawasan pembelian konsumsi tamu-tamu
Walikota sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku agar pelayanan
kepada Tamu Pimpinan dapat dilakukan dengan optimal;
p. Melaksanakan kegiatan dan urusan keamanan, ketertiban kedalam sesuai dengan
prosedur dan ketentuan yang berlaku agar keamanan, ketertiban dan kenyamanan
dalam kantor selalu terjaga;
q. Mengevaluasi pelaksanaan tugas di lingkungan Sub Bagian Rumah Tangga
dengan cara mengidentivikasi hambatan yang ada dalam rangka perbaikan kinerja
dimasa mendatang;
r. Menyusun laporan pelaksanaan tugas di lingkungan Sub Bagian Rumah Tangga
sesuai dengan prosedur dan peraturan yang berlaku untuk pertanggungjawaban dan
rencana yang akan dating; dan
s. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan baik lisan
maupun tertulis.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 241
3. Sub Bagian Sandi dan Telekomunikasi mempunyai tugas sebagai berikut :
a. Merencanakan kegiatan Sub Bagian Sandi dan telekomunikasi berdasarkan
rencana operasional Bagian Umum dan ketentuan yang berlaku sebagai pedoman
pelaksanaan tugas;
b. Mendistribusikan tugas kepada bawahan sesuai dengan tugas dan tanggung jawab
masing-masing untuk kelancaran pelaksanaan tugas Sub Bagian Sandi dan
Telekomunikasi;
c. Membimbing pelaksanaan tugas bawahan di lingkungan Sub Bagian Sandi dan
telekomunikasi sesuai dengan tugas dan tanggung jawab yang diberikan agar
pekerjaan berjalan tertib dan lancar;
d. Memeriksa hasil kerja bawahan di lingkungan Sub Bagian Sandi dan
Telekomunikasi sesuai dengan prosedur dan peraturan yang berlaku agar terhindar
dari kesalahan;
e. Menyusun konsep kajian Sandi dan Telekomunikasi sesuai dengan ketentuan yang
berlaku untuk dijadikan bahan pertimbangan bagi pimpinan dalam pengambilan
kebijakan/keputusan;
f. Melaksanakan pengiriman,menerima dan menyampaikan berita Sandi dan
Telekomunikasi serta membuat administrasi dan rekap laporannya prosedur dan
ketentuan yang berlaku agar berita Sandi dan Telekomunikasi dapat disampaikan
langsung kepada pimpinan dengan tepat waktu;
g. Melaksanakan pembinaan melalui diklat Sandi dan Telekomunikasi dalam rangka
peningkatan kemampuan personil sandi;
h. Menerima,mengirim dan mencatat surat faximile sesuai dengan prosedur dan
ketentuan yang berlaku agar surat faximile sampai ke alamat tujuan dengan tepat
waktu;
i. Melaksanakan pembinaan pengamanan informasi dan materiil Sandi melalui
Diklat Sandi dalam rangka peningkatan kemampuan personil Santel;
j. Melaksanakan hubungan komunikasi persandian di Pemerintah Pusat,Provinsi dan
Kabupaten/Kota lainnya melalui rapat-rapat dan bintek agar terjalin komunikasi
satu pintu di Bidang Persandian;
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 242
k. Menerima,mengembangkan dan mengelola alat-alat telekomunikasi sesuai dengan
prosedur dan ketentuan yang berlaku agar alat-alat telekomunikasi berfungsi
secara maksimal;
l. Memelihara,menyimpan dan mengamankan dokumen dan alat-alat sandi sesuai
dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku agar kerahasiaan dokumen dan alat-
alat sandi dapat terjaga dengan baik;
m. Mengoperasikan peralatan persentasi dengan multimedia sesuai dengan prosedur
dan ketentuan yang berlaku agar rapat-rapat berjalan lancar;
n. Memelihara peralatan multimedia dahn komputer sesuai dengan prosedur dan
kemampuan yang berlaku agar peralatan dapat berfungsi secara maksimal;
o. Mengevaluasi pelaksanaan tugas di lingkungan Sub Bagian Sandi dan
Telekomunikasi dengan cara mengidentivikasi hambatan yang ada dalam rangka
perbaikan kinerja di masa mendatang;
p. Menyusun laporan pelaksanaan tugas dilingkungan Sub Bagian Sandi dan
Telekomunikasi sesuai dengan prosedur dan peraturan yang berlaku untuk
pertanggungjawaban dan rencana yang akan datang; dan
q. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan baik lisan
maupun tertulis.
a. Program dan Kegiatan Bagian Umum
Program dan Kegiatan yang dilaksanakan pada Bagian Umum Tahun 2016 adalah
sebanyak 3 ( Tiga ) Program dengan 3 ( Tiga ) Kegiatan meliputi :
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
- Kegiatan Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
- Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber daya Aparatur
- Kegiatan Peningkatan Kapasitas Sumber daya Aparatur
b. Realisasi Program dan Kegiatan Urusan Wajib
Urusan wajib Pemerintahan Umum pada Bagian Umum dilaksanakan oleh 3 ( tiga )
sub Bagian . Pencapaian sasaran pembangunan bidang ini dapat dilihat pad tabel berikut :
Tabel 4. 25
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 243
Realisasi Pelaksanaan Program dan Kegiatan urusan Pemerintahan Umum Tahun
2016 yang dilaksanakan Bagian Umum Setda Kota Denpasar
No Program/ Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume Rp Volume % Rp %
1
2
3
Program
Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kegiatan
Pelayanan Administrasi Perkantoran
Program
Peningkatan Sarana dan Prasarana
Aparatur
Kegiatan Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur
Program
Peningkatan Kapasitas Sumber daya
Aparatur
Kegiatan
Peningkatan Kapasitas Sumber daya
Aparatur
1 Paket
1 Paket
2 kali
6.967.316.550
6.082.473.000
18.000.000
1 Paket
1 Paket
1 kali
100
100
50
6.219.603.553
5.226.143.162
6.848.100
90
90
38
c. Permasalahan dan Solusi
• Permasalahan
1. Program dan kegiatan Bagian Umum bersifat isidentil dan rutin
2. Penggunaan anggaran disesuaikan dengan peruntukannya sesuai dengan aturan
perundang –undangan.
• Solusi
1. Sisa Anggaran Tahun 2016 di kembalikan ke Kas Daerah
2. Perencanaan pagu anggaran dalam pelaksanaan program dan kegiatan perlu di
rencanakan secara detail dan menyeluruh
3. Perlu ditingkatkan komunikasi dan koordinasi baik intern dan ekstern
4. Komitmen bersama pada Bagian Umum untuk pelaksanaan Program dan Kegiatan
dapat dilaksanakan lebih efisien dan efektif sesuai dengan peraturan perundang –
undangan yang berlaku serta dapat meningkatkan standar pelayanan dan kinerja
pada Bagian Umum.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 244
5. Bagian Administrasi Pembangunan
Bagian Administrasi Pembangunan
a. Program dan Kegiatan
Dalam rangka mewujudkan Pembangunan Daerah yang telah ditetapkan dalam
Rencana Pembangunan Daerah Tahun Anggaran 2016 pada Bagian Program Pembangunan
secara prinsip lebih mengkoordinasikan pelaksanaan program – program pembangunan yang
dilaksanakan pada SKPD di Lingkungan Pemerintah Kota Denpasar.
a) Program dan Kegiatan
Program utama pada tahun 2016 antara lain sebagai berikut :
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
- Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan sarana dan Prasarana Aparatur
- Pengembangan dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana E-Procurement/LPSE
Kota Denpasar
3. Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian Pelaksanaan
Kebijakan KDH
- Kegiatan Pemantapan Pelaksanaan Pembangunan
- Pengawas Pelaksanaan Kegiatan Pembangunan
- Evaluasi Kegiatan Pemantapan Pembangunan
- Kegiatan Rapat Kerja Pembangunan Daerah
4. Program Koordinasi Pembangunan Daerah
- Pembinaan Jasa Kontruksi
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Tabel 4.27
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Wajib
Bagian Program Pembangunan Setda Kota Denpasar Tahun 2016
Bagian Program Pembangunan Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume (%) Volume (%)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 245
Bagian Program Pembangunan Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume (%) Volume (%)
Belanja Langsung
1 Program pelayanan administrasi
perkantoran
1.2 Pelayanan Administrasi
Perkantoran 1 Paket 462.066.950,00 1 Paket 100 438.389.400,00 94,88
2 Program Peningkatan sarana dan
prasarana aparatur
2.1 Pengembangan dan
Pemeliharaan Sarana dan
Prasarana e-procurement
1 Paket 507.087.500,00 1 Paket 100 461.267.900,00 90,96
3 Program Peningkatan Sistem
Pengawasan Internal dan
Pengendalian Pelaksanaan KDH
3.1 Kegiatan Pemantapan
pelaksanaan
Pembangunan
1 Paket 73.632.500,00 1 Paket 100 72.805.000,00 98,88
3.2 Pengawasan Pelaksanaan
Kegiatan Pembangunan 1 Paket 44.950.000,00 1 paket 100 30.330.000,00 87,50
3.3 Evaluasi Kegiatan
Pemantapan
Pembangunan
4 kali 155.895.150,00 4 kali 100 124.467.600,00 79,84
3.4 Kegiatan Rapat Kerja
Pembangunan Daerah 1 Paket 132.915.000,00 1 Paket 100 120.693.600,00 90,81
4 Program Koordinasi
Pembangunan Daerah
4.1 Kegiatan Pembinaan Jasa
konstruksi 1 Paket 76.655.000,00 1 Paket 100 62.005.500,00 80,89
c. Permasalahan dan Solusi
a. Permasalahan
- Pada Kegiatan Pengawasan Pelaksanaan kegiatan Pembangunan Tahun
Anggaran 2016 yang realisasinya 87,50% tidak terserap sepenuhnya, karena gaji
pegawai kontrak dianggarkan 5 kali mulai bulan Agustus sampai Desember
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 246
2016, namun dibayarkan 4 kali mulai bulan September sampai Desember 2016 .
Pegawai kontrak mulai masuk kerja per bulan September 2016.
- Pada Evaluasi Kegiatan Pemantapan Pembangunan Tahun Anggaran 2016 yang
realisasinya 79,84% tidak terserap sepenuhnya karena anggaran honor
narasumber dan perjalanan dinas tidak direalisasikan seluruhnya.
- Pada pembinaan jasa konstruksi tahun anggaran 2016 dengan realisasi 80,89 %
karena belanja sertifikat pembinaan jasa konstruksi, honor narasumber, dan
belanja makanan dan minuman rapat tidak direalisasikan sepenuhnya.
b. Solusi
- Untuk mengantisipasi beberapa permasalahan terkait belum optimalnya
Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Pembangunan Daerah, langkah yang
diambil dengan optimalisasi pelaksanaan kegiatan monitoring dan Evaluasi
Pelaksanaan Pembangunan Daerah.
6. Bagian Humas dan Protokol
Bagian Hubungan Masayarakat dan Protokol
a. Program dan Kegiatan
Sesuai dengan Tugas pokok dan fungsi Bagian Humas dan Protokol :
1. Menyebarluaskan kebijakan, program, pelaksanaan dan hasil-hasil pembangunan
Pemerintah Kota Denpasar,
2. Membangun citra dan reputasi positif Pemerintah Kota Denpasar.
3. Membangun dan memelihara kepercayaan publik,
4. Membangun dan menjalin hubungan dengan kelompok masyarakat dan media.
5. Membangun dan memelihara kondisi kerja pimpinan yang kondusif.
6. Mendokumentasikan melalui rekaman video dan foto pelaksanaan pemerintahan dan
pembangunan Pemerintah Kota Denpasar,
7. Memanage perjalanan dinas pimpinan pada Sekretariat Daerah Kota Denpasar.
8. Mengatur dan menata acara formal di lingkungan Pemerintah Kota Denpasar yang
meliputi tata acara, tata tempat dan tata penghormatan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 247
Berdasarkan Tupoksi tersebut secara garis besar tugas Bagian Humas dan Protokol
Sekretariat Daerah Kota Denpasar meliputi :
a. Publikasi
Publikasi Kegiatan Pemerintahan dan Pembangunan Kota Denpasar dilaksanakan dengan
memanfaatkan media massa baik cetak maupun elektronik (lokal maupun nasional).
Publikasi dilaksanakan melalui Spot /Iklan layanan masyarakat, Advertorial, breaking
News, Feature, Iklan Ucapan, penerbitan majalah Sewaka Dharma, Poster Padmaksara dan
Tabloid Gema Sewaka Dharma sebagai media informasi pembangunan.
b. Dokumentasi
Pelaksanaan Kegiatan Pemerintahan dan Pembangunan di Kota Denpasar
didokumentasikan dalam bentuk foto-foto kegiatan dan rekaman video. Sambutan
Walikota Denpasar di dokumentasikan dalam bentuk buku Himpunan Pidato Walikota
Denpasar serta pembuatan buku Data Mini Selayang Pandang Kota Denpasar.
c. Keprotokolan.
Memberikan pelayanan kedinasan kepada pimpinan dalam pelaksanaan tugas
pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan, serta mengatur, menata berbagai acara
serimonial di lingkungan Pemerintah Kota Denpasar . Mengatur Perjalanan Dinas
khususnya Perjalanan Dinas Pimpinan di Lingkungan Sekretariat Daerah Kota Denpasar,
mengatur dan mengelola jamuan tamu walikota serta memanage undangan dan kehadiran
pimpinan daerah pada kegiatan bazzar yang diselenggarakan masyarakat yang
mengharapkan kehadiaran pimpinan daerah.
d. Perjalanan Dinas
Mengatur Perjalanan Dinas khususnya Perjalanan Dinas Pimpinan di lingkungan
Sekretariat Daerah Koata Denpasar.
e. Menyelenggarakan jamuan-jamuan pimpinan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 248
Jamuan yang diselenggarakan meliputi jamuan kunjungan kerja pejabat
negara/departemen/lembaga pemerintah non departemen/ luar negeri, jamuan tokoh
masyarakat dan menghadiri kegiatan Bazzar yang diselenggarakan kelompok masyarakat.
Belanja Langsung.
Program dan kegiatan Bagian Humas dan Protokol yang terdiri dari 6(enam) program dan
8(delapan) kegiatan, semuanya merupakan belanja langsung. Adapun Program dan kegiatan
Bagian Humas dan Protokol tahun 2016 diantaranya:
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
a. Kegiatan Pelayanan Administrasi Perkantoran.
2. Program Peningkatan Disiplin Aparatur.
a. Kegiatan Pengadaan Pakaian Kerja.
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur.
a. Kegiatan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur.
4. Program Peningkatan Pelayanan Kedinasan KepalaDaerah / Wakil Kepala Daerah.
a. Kegiatan : Dialog/Audience dengan Tokoh-tokoh Masyarakat,Pimpinan/ Anggota
Organisasi Sosial dan Kemasyarakatan.
b. Kegiatan; Penerimaan Kunjungan Kerja Pejabat Negara/Departemen/Lembaga
Pemerintah Non Departemen /Luar Negeri.
5. Program Fasilitasi Peningkatan SDM Bidang Komunikasi dan Informasi
a. Kegiatan:Pekan Informasi Pembangunan dan Peningkatan Wawasan SDM.
6. Program Kerjasama Informasi dengan Mass Media.
a. Kegiatan: Penyebarluasan Informasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Melalui
Majalah.
b. Kegiatan: Penyebarluasan Informasi Pembangunan Daerah.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 249
c. Realisasi Program dan Kegiatan
Tabel 4. 28
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Pemerintahan Umum Tahun 2016
Yang dilaksanakan Bagian Humas dan Protokol
Sekretariat Daerah Kota Denpasar.
No Program/Kegiatan
Sampai Dengan Desember 2016
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume Rp. Volume % Volume %
1 Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran
-
4.686.327.950 95% 3.838.192.598 82%
Kegiatan Pelayanan Administrasi
Perkantoran
1 Paket 4.686.327.950 1 Paket 95% 3.838.192.598 82%
2 Program Peningkatan Disiplin
Aparatur
- 25.000.000 100% 114,645,000 100%
3
Kegiatan Pengadaan Pakaian
Kerja :
Program Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Aparatur
40 stell
-
25.000.000
74.240.000
40 stell 100%
90%
114,645,000
55.102.300
100%
74%
4
Kegiatan Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Aparatur
Program Peningkatan
Pelayanan Kedinasan Kepala
Daerah / Wakil Kepala Daerah
6 kali
-
74.240.000
2.234.250.000
5 kali
90%
78%
55.102.300
1.748.399.072
74%
78%
a. Dialog / Audiensi dengan
Tokoh-tokoh Masyarakat,
Pimpinan / Anggota Organisasi
Sosial dan Kemasyarakatan
(Bazzar )
13400 kupon 35 Kali Bazzar
di tempat
1.210.000.000 9882 kupon 41 kali
Bazzar di
tempat
95% 831.040.417 69%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 250
No Program/Kegiatan
Sampai Dengan Desember 2016
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume Rp. Volume % Volume %
b. Penerimaan kunjungan kerja
Pejabat Negara /Departemen/
Lembaga Pemerintah non
Departemen / Luar Negeri
10900 oh 1.024.250.000 9.908 oh 90% 917.358.655 90%
5 Program Fasilitasi Peningkatan
SDM Bidang Komunikasi dan
Informasi
- 516.600.000 100% 309.248.956 60%
a. Pekan Informasi Pembangunan
dan Peningkatan Wawasan SDM
20 ok 516.600.000 20 ok 100% 309.248.956 60%
6 Program Kerjasama Informasi
dengan Mass Media
- 4.192.735.278 100% 3,843.964.256 92%
a. Penyebarluasan Informasi
Penyelenggaraan Pemerintah
Daerah Melalui Majalah
600 buku
3000 exs
355.100.000 600 buku
3000 exs
100% 335.700.000 95%
b. Penyebarluasan Informasi
Pembangunan Daerah
1327 kali 3.837.635.278 1325 kali 98% 3.508.264.256 91%
TOTAL
11.729.153.228
94% 9.819.907.182 84%
c. Permasalahan dan Solusi.
Permasalahan :
1. Terbatasnya Sumber Daya Manusia yang berstatus PNS untuk menangani kegiatan
administrasi terutama sebagai Bendahara pengeluaran pembantu, pembantu
bendahara, pengurus dan penyimpan barang yang tidak boleh dilimpahkan kepada
tenaga kontrak.
2. Kegiatan pada Bagian Humas dan Protokol dapat digolongkan menjadi 2 (dua)
yakni :
a. Kegiatan yang bisa direncanakan realisasinya; seperti kegiatan publikasi,
pembuatan pakaian kerja, pelayanan administrasi perkantoran, dan kegiatan
pekan informasi pembangunan dan peningkatan wawasan SDM.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 251
b. Kegitan yang tidak bisa direncanakan terutama kegiatan pimpinan daerah
dalam pelaksanaan pemerintahan, yang realisasinya hanya berdasarkan
perkiraan (unpredictable) seperti ; Perjalanan Dinas Pimpinan yang meliputi
Perjalanan Dinas Luar Daerah, , Perjalanan Dinas Dalam Daerah, Perjalanan
Dinas Luar Negeri, Penerimaan Kunjungan Kerja Pejabat
Negara/departemen/lembaga pemerintah nopn departeman/luarnegeri (Jamuan
Tamu Walikota), Dialog/Audience dengan Tokoh-tokoh Masyarakat,
Pimpinan/Anggota Organisasi Sosial dan Kemasyarakatan seperti kegiatan
Bazzar, dan Jamuan Tokoh masyarakat anggaran bersifat on call.
c. Terhadap capaian realisasi keuangan yang hanya mencapai 84%, dapat kami
jelaskan sebagai berikut :
- perjalanan dinas luar daerah realisasi fisiknya sudah mencapai target namun
realisasi keuangan masih ada selisih anggaran akibat dari selisih harga tiket
dan hotel yang realisasinya sesuai real cost. sehingga diakumulasi selisih
anggarannya cukup besar.
- perjalanan dinas luar negeri pimpinan daerah yang kami rencanakan 2
(dua ) orang kali (ok) tidak termanfatkan oleh pimpinan daerah.
- Jumlah dialog/audiensi dengan tokoh-tokoh masyarakat, pimpinan/anggota
organisasi sosial dan kemasyarakatan tahun ini lebih kecil dari yang
diprediksikan pada perencanaan, sehingga masih ada sisa anggaran.
Solusi :
a. Dalam mengatasi kurangnya SDM berstatus PNS yang menangani
administrasi, dengan sangat terpaksa staf humas dan protokol dibebankan juga
menangani administrasi,
b. Solusi yang kami tempuh dalam menargetkan kegiatan yang sifatnya on call
mengacu kepada realisasi kegiatan tahun-tahun sebelumnya.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 252
Pada Tahun 2016, anggaran perjalanan dinas pimpinan daerah dan pendamping dibuat
setahun, tidak dirinci sesuai satuan orang kali (OK). Mengingat perjalanan dinas pimpinan
daerah sangat tergantung kepada pemerintah pusat dan undangan/ kegitan-kegiatan di luar
daerah yang melibatkan Pemerintah Kota Denpasar. Sehingga berdasarkan hal tersebut sisa
anggaran akan dapat ditekan seminim mungkin.
7. Bagian Pemerintahan dan Otonomi Daerah
Bagian Pemerintahan dan Otonomi Daerah
a. Program dan Kegiatan
Belanja Langsung
Bagian Pemerintahan menangani urusan wajib pelayanan dasar yang dilaksanakan
melalui program dan kegiatan sebagai berikut :
Belanja Langsung
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1.1. Kegiatan Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
2.1. Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
3. Program Peningkatan Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah /Wakil Kepala Daerah
3.1. Kegiatan Koordinasi dalam Penyusunan LPPD Kota Denpasar
3.2. Kegiatan Pelantikan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
4. Program Penataan Daerah Otonomi Baru
4.1. Kegiatan Fasilitasi Percepatan Penyelesaian Tapal Batas Wilayah Administrasi
Antar Daerah
5. Program Kerjasama Pembangunan
5.1 Kegiatan Pelaksanaan Apeksi Tahunan
6. Program Pembinaan Kecamatan dan Kelurahan
6.1. Kegiatan Pembinaan Kelurahan di Kota Denpasar
6.2 Kegiatan Peningkatan Kualitas Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan
7. Program Penataan Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan dan Pemanfaatan Tanah
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 253
7.1. Kegiatan Penataan Penguasaan , Pemilikan, Penggunaan dan Pemanfaatan
Tanah
8. Program Penyelesaian Konflik-Konflik Pertanahan
8.1. Fasilitasi Penyelesaian Konflik-Konflik Pertanahan (Penanganan masalah LC)
9. Program Pengembangan Wawasan Kebangsaan
9.1. Peningkatan Kesadaran Masyarakat akan Nilai-nilai Luhur Budaya Bangsa
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Tabel 4.29
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Pemerintahan Umum Tahun 2016
yang dilaksanakan Bagian Pemerintahan Sekretariat Daerah Kota Denpasar
PROGRAM/KEGIATAN
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp.) Volume % Volume %
Belanja Langsung
1 Program Pelayanan Administrasi
Perkantoran
a. Pelayanan Administrasi
Perkantoran
6 belanja 547,777,500 6 belanja 100 474,148,400 86.56
2 Program Peningkatan Kapasitas
Sumber daya Aparatur
a. Kegiatan Peningkatan Kapasitas
Sumber daya Aparatur
2 orang 18,000,000 0 0 0 0.00
3 Program Peningkatan Pelayanan
Kedinasan Kepala Daerah dan wakil
Kepala Daerah
a. Kegiatan Koordinasi Dalam
Penyusunan LPPD Kota
Denpasar
1 laporan 89,455,000 1 laporan 100 82,194,500 91.88
b. Kegiatan Pelantikan Kepala
Daerah dan Wakil Kepala Daerah
1 kali 258,248,750 1 kali 100 229,410,550 88.83
4 Program Penataan Daerah Otonomi
Baru
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 254
PROGRAM/KEGIATAN
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp.) Volume % Volume %
a. Kegiatan Fasilitasi Percepatan
Penyelesaian Tapal Batas
Wilayah Administrasi Antar
Daerah
2 kecamatan 278,154,250 2 kecamatan 100 233,455,800 83.93
5 Program Kerjasama Pembangunan
a. Kegiatan Pelaksanaan Apeksi
Tahunan
2 kota 1,417,086,450 2 kota 100 1,213,352,280 85.62
6 Program Pembinaan Kecamatan dan
Kelurahan
a. Kegiatan Pembinaan Kelurahan di
Kota Denpasar
4 kelurahan 16,970,250 4 kelurahan 100 11,029,000 64.99
b. Kegiatan Peningkatan Kualitas
pelayanan Administrasi Terpadu
Kecamatan
4 Kecamatan 73,682,500 4
Kecamatan
100 55,035,700 74.69
7 Program Penataan Penguasaan,
Pemilikan, Penggunaan dan
Pemanfatan Tanah
a. Kegiatan Penataan Penguasaan,
Pemilikan, Penggunaan dan
Pemanfaatan Tanah
20 Bidang
tanah fasos
fasum
173,242,500 20 Bidang
tanah fasos
fasum
100 150,129,600 86.66
8 Program Penyelesaian Konflik-konflik
Pertanahan
a. Kegiatan Fasilitasi Penyelesaian
konflik-Konflik Pertanahan
(Penanganan Masalah LC)
10 buah peta 106,835,000 10 buah
peta
100 68,425,100 64.05
9 Program Pengembangan Wawasan
Kebangsaan
a. Peningkatan Kesadaran
Masyarakat akan Nilai-nilai
Luhur Budaya Bangsa
2 kali 1,027,175,000 2 kali 100 1,001,774,600 97.53
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 255
1. Kegiatan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur realisasi
keuangannya nol persen karena dalam tahun 2016 tidak ada pegawai yang
mengikuti Bintek, maupun pelatihan.
2. Kegiatan pembinaan Kelurahan di Kota Denpasar realisasi keuangannya
tidak mencapai 80% karena : kegiatan Pembinaan Kelurahan yang
rencananya 3 kali dilaksanakan pembinaan ternyata 2 kali sudah dapat
tercapai.
3. Kegiatan Peningkatan Kualitas Pelayanan Administrasi terpadu Kecamatan
realisasi keuangannya tidak mencapai 80% karena : realisasi belanja
perjalanan dinas tidak sesuai yang dianggarkan.
4. Relisasi Keuangan Kegiatan Fasilitasi Penyelesaian Konflik-konflik
pertanahan tidak mencapai 80% disebabkan realisasi belanja perjalanan
dinas tidak sesuai yang dianggarkan.
Solusi
Melaksanakan kegiatan lebih cermat dan sesuai dengan perencanaan.
8. Bagian Kesejahteraan Rakyat
Bagian Kesejahteraan Rakyat
a. Program dan Kegiatan
BELANJA LANGSUNG
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1.1 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Terlaksananya pelayanan administrasi pada Bagian Kesejahteraan Rakyat pada
Sekretariat Daerah Kota Denpasar
2. Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal Dan Pengendalian Pelaksanaan
Kebijakan Kepala Daerah
2.1 Monitoring Evaluasi dan Pelaporan Pemberian Bantuan Sosial di Kota Denpasar
Pelaksanaan monitoring, evaluasi penerimaan hibah dan membuat laporan
pemberian bantuan dan melaksanakan konsultasi terkait tata cara pemberian hibah ke
Departemen Dalam Negeri Republik Indonesia
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
3.1 Pendidikan dan Pelatihan Fungsional/Bintek/Workshop/Bagi PNS Daerah
Terlaksananya Bimbingan Teknis Pegawai Negeri Sipil
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 256
4. Program Pengembangan Nilai Budaya
4.1 Pembinaan Kegiatan Keagamaan
Melaksanakan Penataran Pemangku, Tukang Banten Se – Kota Denpasar dan
penyerahan Punia kepada Sulinggih Se - Kota Denpasar.
4.2 Upakara Piodalan Keagamaan
Pelaksanaan Upakara Piodalan Keagamaan yang rutin dilaksanakan setiap
bulan, setiap enam bulan dan setiap tahun yakni Purnama Tilem di Pura Agung
Jagatnatha, Pura Agung Lokanatha Denpasar, Pura Pengubengan Besakih, Pura
Selonding Serta Kegiatan Upacara Agama Tumpek Krulut, Saraswati, Siwaratri dan
kegiatan – kegiatan piodalan lainnya.
4.3 Ngaturang Penganyar
Melaksanakan kegiatan Penganyar di Pura – Pura Sad Kayangan dan
Kahyangan Jagat seperti Pura Batur Kintamani, Pura Besakih, Pura Merajan
Selonding, Pura Pengubengan, Pura Pasar Agung Besakih, Pura Mandara Giri Semeru
Agung Lumajang Jawa Timur, Pura Gunung Rinjani Lombok, Pura Kentel Gumi dan
pemberian punia Piodalan / Pujawali Pura – Pura sad Kahyangan serta Punia Panca
yadnya.
4.4 Pemberdayaan Sekaa Teruna
Pelaksanaan kegiatan ini dengan melibatkan Sekaa Teruna Se – Kota Denpasar
yakni dengan memberikan Pelatihan dan Pembinaan Sekaa Teruna dalam Rangka
menumbuhkan Ekonomi Kreatif Berwawasan Budaya Unggulan. Pembinaan Evaluasi
Sekaa Teruna Kota Denpasar serta mengadakan lomba Sekaa Teruna Tingkat Kota
Denpasar.
4.5 Peningkatan Pelayanan Kehidupan Beragama (WHDI)
Peningkatan Peranan Wanita Hindu Dharma untuk ikut serta dalam
Pembangunan di Kota Denpasar terutama dalam Pemberdayaan Wanita Hindu kota
Denpasar.
5. Program Pembinaan Dan Pemasyarakatan Olahraga
5.1 Peningkatan Rasa Solidaritas dan Ikatan Sosial Di Kalangan Masyarakat Melalui
Pengembangan Olah Raga Tradisional
Pelaksanaan Festival Olah Raga Rekreasi Masyarakat Indonesia Kota Denpasar yang
diikuti oleh 43 Desa/Lurah di lingkungan Pemerintah Kota Denpasar dan apel Haornas
dalam rangka peringatan Hari Olah Raga Nasional (Haornas).
6. Program Pengembangan Wawasan Kebangsaan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 257
6.1 Peringatan serangan Umum Kota Denpasar
Pelaksanaan Peringatan Serangan Umum Kota Denpasar, tabur bunga,
penyerahan bantuan dan bingkisan kepada Veteran. Serta pelaksanaan kegiatan Parade
Baleganjur yang berlangsung selama 2 hari yang dikaitkan dengan Peringatan
Serangan Umum Kota Denpasar. Parade Baleganjur dengan melibatkan Sekaa – Sekaa
Baleganjur tingkat SMA dan Umum di 4 (empat) Kecamatan. Adanya maksud dan
tujuan yakni pelestarian budaya dan menumbuhkan kreatifitas di kalangan generasi
muda dengan tema kepahlawanan yang sesuai dengan semangat Pahlawan Nasional I
Gusti Ngurah rai.
6.2 Peringatan Hari Kebangkitan Nasional
Kegiatan Peringatan Hari Kebangkitan Nasional dan pementasan Kesenian
Rakyat.
6.3 Peringatan Hari Puputan Margarana
Peringatan Hari Puputan Margarana merupakan kegiatan Upacara Serah
Terima Panji – Panji dan Surat Sakti napak tilas menelusuri rute – rute perjuangan
Pahlawan Nasional I Gusti Ngurah Rai.
Capaian rata – rata keseluruhan kegiatan yang dilaksanakan mencapi 93 %. Dengan
melaksanakan 6 (enam) program yang kemudian dijabarkan dalam 12 (duabelas) kegiatan
dengan total anggaran yang disediakan sebesar Rp. 13.264.782.100,- dimana realisasi
keuangannya sebesar Rp. 12.366.473.236,-. Seperti dijabarkan pada tabel sebagai berikut :
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Tabel 4.30
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Pemerintahan Umum Tahun 2016
Yang Dilaksanakan Bagian Kesra Setda Kota Denpasar
NO PROGRAM/ KEGIATAN
TARGET REALISASI
Fisik Keuangan Fisik
Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
1 2 3 4 5 6 7 8
Belanja Tidak Langsung - - - -
Belanja Pegawai
Belanja Langsung
1 Program : Pelayanan Administrasi
Perkantoran
546,176,000
Kegiatan : Pelayanan Administrasi
Perkantoran
100% 546,176,000 1 Tahun 95% 519,203,700 95%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 258
NO PROGRAM/ KEGIATAN
TARGET REALISASI
Fisik Keuangan Fisik
Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
2 Program : Peningkatan Sistem
Pengawasan Internal
dan Pengendalian
Pelaksanaan Kebijakan
Kepala Daerah
150,372,000
Kegiatan : Monitoring, Evaluasi dan
Pelaporan Pemberian
Bantuan Sosial di Kota
Denpasar
100% 150,372,000 4 Kec 69% 104,035,200 69%
3 Program : Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Aparatur
18,000,000
Kegiatan : Pendidikan Dan
Pelatihan Fungsional /
Bintek / Workshop / Bagi
PNS Daerah
100% 18,000,000 1 Paket 0% _ 0%
4 Program : Pengembangan Nilai
Budaya
10,056,553,350
Kegiatan : Pembinaan Kegiatan
Keagamaan
100% 1,298,791,000 4 Kec 99% 1,284,498,936 99%
Kegiatan : Upakara Piodalan
Keagamaan
100% 4,495,553,750 1 Paket 95% 4,272,270,000 95%
Kegiatan : Ngaturang Penganyar 100% 3,083,941,100 1 Paket 86% 2,642,423,900 86%
Kegiatan : Pemberdayaan Sekaa
Teruna
100% 1,015,267,500 4 Kec 95% 974,052,000 96%
Kegiatan : Peningkatan Pelayanan
Kehidupan Beragama
(WHDI)
100% 163,000,000 1 Paket 93% 151,800,000 93%
5 Program : Pembinaan dan
Pemasyarakatan
Olahraga
863,629,000
Kegiatan : Peningkatan Rasa
Solidaritas dan Ikatan
Sosial di Kalangan
Masyarakat Melaui
Pengembangan Olahraga
tradisional
100% 863,629,000 1 Paket 96% 832,456,000 96%
6 Program : Pengembangan
Wawasan Kebangsaan
1,630,051,750
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 259
NO PROGRAM/ KEGIATAN
TARGET REALISASI
Fisik Keuangan Fisik
Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
Kegiatan : Penyelenggaraan
Peringatan Serangan
Umum Kota Denpasar
100% 838,896,250 1 Paket 99% 828,065,000 99%
Kegiatan : Peringatan Hari
Kebangkitan Nasional
100% 92,492,000 4 Kec 100% 92,312,000 100%
Kegiatan : Peringatan Hari Puputan
Margarana
100% 698,663,500 1 Paket 95% 665,356,500 95%
Dari enam program yang telah dilaksanakan oleh Bagian Kesejahteraan Rakyat sudah
mencapai realisasi keuangan sebesar 93% Dimana terdapat 2 (dua) kegiatan yang capaian
realisasi keuangannya dibawah 80%, 1 (satu) kegiatan yang capaian realisasi keuangannya
diatas 80% sedangkan sisanya yakni 9 (Sembilan) kegiatan capaian realisasi keuangannya
sudah mencapai diatas 90%.
c. Permasalahan dan Solusi
1. Program : Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian
Pelaksanaan Kebijakan Kepala Daerah
Kegiatan : Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Pemberian Bantuan Sosial di Kota
Denpasar
Permasalahan :
- Penyerapan Anggaran 69% disebabkan Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah untuk
Eselon III/Gol IV dan Eselon IV / Gol III tersisa 2 (dua) Perjalanan Dinas dan
terdapat kelebihan penganggaran.
Solusi :
- Melakukan kajian dalam peracangan penganggaran Perjalanan Dinas.
2. Program : Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
Kegiatan : Pendidikan Dan Pelatihan Fungsional / Bintek / Workshop / Bagi PNS
Daerah.
Permasalahan :
- Penyerapan Anggaran sebesar 0% disebabkan karena selama kurun waktu tahun
2016 belum adanya bintek yang sesuai dengan Tupoksi untuk diikuti.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 260
Solusi :
- Mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Fungsional / Bintek / Workshop yang
diselenggarakan untuk dapat menambah wawasan dan meningkatkan kapasitas
Sumber Daya Aparatur.
3. Program : Pengembangan Nilai Budaya
Kegiatan : Ngaturang Penganyar
Permasalahan :
- Penyerapan Anggaran sebesar 86% disebabkan karena kelebihan penganggaran
biaya transportasi, belanja aci-aci dan sesajen dengan rincian Punia Piodalan /
Pujawali Pura-Pura Sad Kahyangan Tiga. Kelebihan ini disebabkan anggaran
pemberian punia tidak bias dibuat dengan volume yang pasti karena pemberian
punia ini bersifat flukfuatif, tergantung surat undangan Bapak Walikota Denpasar
untuk menghadiri Upacara / Piodalan dan Pemberian Punia. Sehingga
penganggaran dilakukan dengan orientasi volume maksimal. Volume maksimal ini
didapat dari perhitungan banyak Pura / tempat Upacara yang ada di Denpasar dan
di luar Denpasar.
Solusi :
- Melakukan kajian dalam perancangan penganggaran punia Piodalan Pujawali
Pura-Pura Sad Kahyangan, Dang Kahyangan, Pura Kahyangan Tiga
9. Bagian Kerjasama
Bagian Kerjasama Setda Kota Denpasar
a. Program dan Kegiatan
Belanja Langsung
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1.1 Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
2.1 Pendidikan dan Pelatihan Formal
3. Peningkatan Kerjasama Antar Pemerintah Daerah
3.1 Fasilitasi Koordinasi Kerjasama Antar Daerah
3.2 Sosialisasi Pelaksanaan Kerjasama
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 261
4. Program Kerjasama Pembangunan
4.1 Koordinasi Kerjasama Pembangunan Antar Daerah
4.2 Evaluasi dan Monitoring Perjanjian Kerjasama
4.3 Fasilitasi Kerjasama dengan Dunia Usaha/Lembaga dalam Corporate Social
Responsibility (CSR)
5. Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata
5.1 Pengembangan jaringan kerjasama luar Negeri
6. Program Pengembangan Kemitraan
6.1 Implementasi Kota Denpasar sebagai anggota tetap Organization of world
Heritage City (OWHC)
6.2 Pertemuan Strategis Organization Of World Heritages Cities (OWHC) Asia
Pasifik
b. Realisasi Program dan Kegiatan Urusan Wajib
Urusan wajib Pemerintahan umum pada Bagian Kerjasama Setda Kota Denpasar
Tabel 4.31
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Pemerintahan Umum Tahun 2016
yang dilaksanakan oleh Bagian Kerjasama Setda Kota Denpasar
BAGIAN KERJASAMA SETDA KOTA DENPASAR
NO PROGRAM/KEGIATAN
BULAN DESEMBER 2016
TARGET REALISASI
FISIK
%
KEUANGAN (Rp)
FISIK %
KEUANGAN (Rp)
%
1 2 6 7 8 9 10
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1 Kegiatan Pelayanan Administrasi Perkantoran
100
Rp 364.384.210
95 Rp
315.072.945 86,47
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 262
1 Pendidikan dan Pelatihan Formal
100
Rp 18.000.000
0 0
Program Peningkatan Kerjasama Antar Pemerintah Daerah
1 Fasilitasi Koordinasi Kerjasama Antar Daerah
100
Rp 331.872.500
100 Rp
320.311.700 96,52
2 Sosialisasi Pelaksanaan Kerjasama
100
Rp 114.815.000
100 Rp
86.483.300 75,32
Program Kerjasama Pembangunan
1 Koordinasi Kerjasama Pembangunan Antar Daerah
100
Rp 75.705.000
100 Rp
67.202.000 88,77
2 Evaluasi dan monitoring Perjanjian Kerjasama
100
Rp 153.590.000
100 Rp
119.211.500 77,62
3
Fasilitasi Kerjasama dengan Dunia Usaha/Lembaga dalam Corporate Social Responsibility (CSR)
100
Rp 48.371.400
85 Rp
27.794.000 57,46
Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata
1 Pengembangan Jaringan Kerjasama Luar Negeri
100
Rp 1.590.847.500
75 Rp
668.043.850 41,99
Program Pengembangan Kemitraan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 263
1
Implementasi Kota Denpasar sebagai anggota Tetap Organization Of World Heritage City (OWHC)
100
Rp 204.490.000
80 Rp
67.478.610 33,00
2
Pertemuan strategis Organization Of World Heritage City (OWHC) Asia Pasific (AP)
100
Rp 2.215.500.000
100 Rp
1.942.584.560 87,68
JUMLAH 100 Rp
5.117.575.610 93
Rp 3.614.182.465
71,65
c. Permasalahan dan solusi
Permasalahan
1. Pada Kegiatan Pendidikan dan pelatihan formal tidak terealisasi, dikarenakan
tidak adanya undangan untuk mengikuti peningkatan kualitas SDM
2. Pengembangan Jaringan kerjasama Luar Negeri, untuk realisasi keuangan dari
yang dianggarkan Rp.1.590.847.500 terealisasi sebesar Rp. 668.043.850
(41,99%), disebabkan pada belanja perjalanan dinas luar negeri ijin ke luar
Negeri (Singapore) belum terbit dari Kemendagri dan adanya perubahan
jadwal pelaksanaan kegiatan (Jerman).
3. Pada kegiatan Implementasi Kota Denpasar sebagai anggota tetap
Organization of World Heritage Cities untuk realisasi keuangan dari yang
dianggarkan Rp. 204.490.000 terealisasi sebesar Rp. 67.478.61 (33,00%) ini
karena pada belanja transportasi dan akomodasi untuk walikota anggota
OWHC tidak terealisasi karena tidak dapat hadir pada acara Denfest.
Solusi
1. Perlu adanya Koordinasi dengan instansi terkait perihal undangan Pelatihan
dan peningkatan SDM.
2. Perlu lebih berkoordinasi dengan pusat dalam hal ini Kementrian Dalam
Negeri, Kementrian Luar Negeri dan Sekretariat Negara terkait dengan ijin,
regulasi dan kebijakan perjalanan dinas luar Negeri.
Diperlukan upaya perencanaan yang lebih matang.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 264
10. Bagian Pengadaan Barang dan Jasa
a. Program dan Kegiatan
Belanja Langsung
- Program dan Kegiatan
Belanja Tidak Langsung
- Belanja Pegawai
b. Realisasi Program dan Kegiatan
c. Permasalahan dan Solusi
4.5.2 SEKRETARIAT DPRD
a. Program dan Kegiatan
Sekretariat DPRD merupakan unsur dukungan dan pelayanan yang di pimpin oleh
Sekretaris DPRD yang secara teknis operasional berada di bawah dan bertanggung jawab
kepada Pimpinan DPRD dan secara administrasi bertanggung jawab kepada Kepala Daerah
melalui Sekretaris Daerah. Dalam menjalankan tugas dan fungsinya mengacu kepada visi
yaitu dukungan dan pelayanan yang profesional dan kreatif dalam meningkatkan Kinerja
Dewan sebagai lembaga legislasi, anggaran dan pengawasan, dan dalam menjalankan tugas-
tugas Pemerintahan Sekretariat DPRD menangani urusan penunjang pemerintahan yang
dalam tahun anggaran 2016 melaksanakan program dan kegiatan yang target kinerja serta
realisasinya sesuai uraian berikut :
Urusan Penunjang Pemerintahan
Sekretariat DPRD.
Belanja tidak langsung
1. Belanja Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
2. Belanja Sekretariat
BelanjaLangsung
1. Program : peningkatan kapasitas Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah
1.1 Pembahasan rancangan peraturan daerah
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 265
1.2 Hearing/dialog dan koordinasi dengan pejabat Pemerintah dan tokoh
masyarakat/tokoh agama.
1.3 Rapat-rapat alat kelengkapan dewan
1.4 Rapat-rapat paripurna.
1.5 Pelaksanaan reses
1.6 Kunjungan kerja Pimpinan dan Anggota DPRD
1.7 Peningkatan kapasitas Pimpinan dan Anggota DPRD
1.8 Kunjungan kerja/ konsultasi untuk peningkatan wawasan alat kelengkapan
Dewan
1.9 Pelaksanaan rapat fraksi
1.10 Pengadaan pakaian dinas DPRD
1.11 Penyelenggaraan peringatan Hut Kota Denpasar
2. Program : Pelayanan administrasi perkantoran
2.1 Pelayanan administrasi perkantoran
2.2 Penyusunan Renstra, Renja, RKA, DPA dan Lakip
2.3 Penyedian jasa administrasi keuangan
2.4 Pelayanan humas dan keprotokolan
3. Program : Peningkatan sarana dan prasarana aparatur
3.1 Peningkatan sarana dan prasarana aparatur
4. Program : Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
4.1 Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-undangan
5. Program : Peningkatan pengembangan sistim pelaporan capaian kinerja dan keuangan
5.1 Penyusunan laporan capain kinerja dan ikthisar realisasi kinerja SKPD
b. Realisasi Program dan Kegiatan Urusan Penunjang
Urusan Penunjang Pemerintahan
Urusan Penunjang Pemerintahan yang dilaksanakan oleh Sekretariat DPRD Kota
Denpasar, belanja tidak langsung anggaran Rp.22.088.732.100,- realisasi Rp.21.844.124.439,-
atau 98,89%, dan belanja langsung diwujudkan melalui 5 (lima) program dan 18 ( delapan
belas ) kegiatan dengan anggaran sebesar Rp 47.554.341.100,- realisasinya sebesar
Rp 33.163.396.331,- atau 70%.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 266
Target :
1 Belanja tidak langsung Rp 22.088.732.100,-
Belanja pegawai Rp 22.088.732.100,-
2 Belanja langsung Rp 47.374.341.100,-
Belanja Pegawai Rp 111.000.000,-
Belanja barang dan jasa Rp 45.258.291.100,-
Belanja modal Rp 2.005.050.000,-
3 Total Belanja Langsung dan Rp 69.463.073.200,-
Tidak Langsung
Realisasi :
1 Belanja tidak langsung Rp 21.844.124.439,-
Belanja pegawai Rp 21.844.124.439,-
2 Belanja langsung Rp 33.163.396.331,-
Belanja pegawai Rp 100.500.000,-
Belanja barang dan jasa Rp 31.437.251.226 ,-
Belanja modal Rp 1.625.845.105,-
3 Total Belanja Langsung Rp 55.007.520.770,-
dan Tidak Langsung
Tabel 4.32
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Penunjang Pemerintahan Tahun 2016 yang
dilaksanakan oleh Sekretariat DPRD Kota Denpasar
Program/Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % (Rp) %
BelanjaTidakLangsung
1 Belanja DPRD 45 org 17.170.731.600 45 org 100 16.965.215.558 99
2 BelanjaSekretariat 58 org 4.918.000.500 58 org 100 4.878.908.881 99
BelanjaLangsung
Program : Peningkatan Kapasitas Lembaga Perwakilan
Rakyat Daerah.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 267
Program/Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % (Rp) %
1.1. Pembahasan rancangan peraturan daerah. 32 kali
15 perda
11.243.123.000 32 kali
13 perda
100 8.909.669.686 79
1.2. Hearing/dialog dan koordinasi dengan pejabat Pemerintah
Daerah, tokoh masyarakat / tokoh agama.
12 kali
12 Kep
25.110.000 0 kali
0 Kep
0 0 0
1.3. Rapat-rapat alat kelengkapan dewan 104 kali
20 Kep
178.684.500 110 kali
20 Kep
105 122.299.000 68
1.4. Rapat-rapat paripurna 14 kali
14 Kep
518.230.000 22 kali
13 Kep
157 224.617.600 43
1.5. Pelaksanaan reses 3 kali
3 dok
3.887.675.000 3 kali
3 dok
100 3.745.480.000 96
1.6. Kunjungan kerja pimpinan dan anggota DPRD 45 ok
9 dok
4.738.991.400 30 ok
6 dok
67 2.225.240.915 47
1.7. Peningkatan kapasitas pimpinan dan anggota DPRD . 3 kali
100%
- 0 kali
0%
- - -
1.8. Kunjungan kerja/konsultasi untuk peningkatan wawasan alat
kelengkapan dewan
19 kali
19 dok
18.209.242.000 16 kali
16 dok
84 12.296.379.123 68
1.9. Pelaksanaanrapat Fraksi 25 kali
25 dok
248.597.500 25 kali
25 dok
100 180.240.000 73
1.10. Pengadaan pakaian dinas DPRD 180 stel
100%
282.600.000 180 stel
100%
100 278.487.000 99
1.11.Penyelenggaraan peringatan Hut Kota Denpasar 1 kali
100%
47.340.000 1 kali
100%
100 44.103.500 93
Program : PelayananAdministrasiPerkantoran
a. Pelayanan administrasi perkantoran
100%
100%
3.302.314.000 100%
100%
100 2.398.513.348 73
b. Penyusunan Renstra, Renja, RKA, DPA danLakip 6 dok
6 dok
22.332.000 6 dok
6 dok
100 18.753.000 84
c. Penyediaan jasa administrasi keuangan 100%
100%
69.901.000 100%
100%
100 39.074.200 56
d. Pelayanan humas dan keprotokolan 100%
100%
326.675.000 100%
100%
100 173.179.000 53
Program : Peningkatan sarana dan prasarana aparatur
3.1. Peningkatan sarana dan prasarana aparatur. 8 %
100%
4.113.245.000 8 %
100%
100 2.438.707.859 59
Program : Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
4.1. Bimbingan teknis implementasi peraturan peundang-
undangan
13 ok
100%
141.111.700 6 ok
100%
46 61.064.800 43
Program : Peningkatan Pengembangan Sistim Pelaporan
Capaian Kinerja dan Keuangan
5.1 Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikthisar realisasi
kinerja SKPD.
3 dok
3 dok
19.169.000 3 dok
3 dok
100 7.587.300 40
J u m l a h
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
1 Kegiatan Hearing/dialog dan kordinasi dengan pejabat Pemerintah Daerah tokoh
masyarakat/tokoh agama pisik terealisasi 0 kali rapat dari target 12 kali rapat dan
Keputusan yang di hasilkan tidak ada dari target 12 buah jadi secara pisik realisasinya
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 268
0 % dan realisasi keuangan realisasinya Rp 0,- dari target anggaran Rp. 25.110.000
atau 0%. Ini disebabkan karena :
- Kegiatan ini dirancang untuk menerima tokoh masyarakat/ tokoh agama Ke
DPRD dalam rangka penyampaian aspirasi, tetapi sampai tahun anggaran 2016
berakhir satupun tidak ada pengaduan/penyampaian aspirasi ke gedung DPRD
Kota Denpasar.
Solusi :
- Kedepan tetap diposting anggarannya untuk mengantisipasi penyampaian aspirasi
dan sisa anggaran 2016 disetorkan ke kas daerah sebagai silpa tahun 2016.
2 Kegiatan rapat rapat paripurna pisik terealisasi 22 kali rapat dari target 14 kali rapat
dan keputusan yang dihasilkan sebanyak 13 keputusan dari target 14 keputusan jadi
secara pisik realisasinya 157 % dan keuangan realisasinya Rp 224.617.600,- dari
target anggaran Rp. 518.230.000,- atau 43 %
Ini disebabkan karena :
- Anggaran tersisa karena di kegiatan ini juga diposting anggaran antisipasi PAW
ternyata sampai tahun anggaran berakhir tidak ada PAW anggota DPRD sehingga
anggaran tidak terpakai..
Solusi :
- Sisa anggaran ini disetorkan ke kas daerah sebagai silpa tahun 2016.
3 Kegiatan Kunjungan kerja Pimpinan dan Anggota DPRD pisik terealisasi 30 OK kunker
dari target 45 OK jadi secara pisik realisasinya 67 % dan realisasi keuangan Rp.
2.225.240.915,- dari target anggaran Rp. 4.738.991.400,- atau 47 %.
Ini disebabkan karena :
- Dalam rencana kunjungan kerja untuk perbandingan potensi daerah dan promosi
pariwisata oleh Pimpinan dan Anggota DPRD tujuan Eropa, tetapi ijin ke eropa
sangat sulit, akhirnya perjalanan dilaksanakan ke asia dan Australia oleh beberapa
Anggota Dewan dan sampai tahun anggaran berakhir beberapa Anggota Dewan
ijinnya tidak keluar.
Solusi :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 269
- Kedepan penganggaran perjalanan dinas diupayakan dibuat lebih efektif dengan
lebih awal menentukan tujuan daerah yang dikunjungi dan berapa hari lamanya
agar penganggaran lebih efisien.
- Sisa anggaran disetorkan ke kas daerah sebagai silpa tahun 2016.
4 Kegiatan Peningkatan sarana dan prasarana aparatur pisik terealisasi 8 % dari target
8% jadi secara pisik realisasinya 100 % dan realisasi keuangan Rp 2.438.707.859,-
dari target anggaran Rp. 4.113.245.000 atau 59%.
Ini disebabkan karena :
a. Sisa anggaran karena adanya efesiensi/penghematan pemeliharaan kendaraan
seperti suku cadang karena kendaraan jabatan maupun operasional kebanyakan
masih baru, minim kerusakannya. Kegiatan kendaraan dinas operasional, komisi
intensitas turun lapangan untuk pengawasan tidak maksimal sehingga BBM
untuk kendaraan dinas operasional banyak tersisa.
b. Adanya sisa anggaran akibat penawaran harga belanja modal dari rekanan
dibawah pagu anggaran.
Solusi :
- Kedepan tetap diposting sesuai porsi, karena pelaksanaan tugas pokok dan fungsi
dewan intensitasnya meningkat sebagai lembaga legislasi, penganggaran dan
pengawasan yang berdampak pada penyerapan anggaran.
- Sisa anggaran disetorkan ke kas daerah sebagai silpa tahun 2016.
5 Kegiatan Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur terealisasi 6 ok dari target 13
ok secara pisik realisasinya 46 % dan realisasi keuangan Rp 61.064.800,- dari target
anggaran Rp. 141.111.700,- atau 43%.
Ini disebabkan karena :
- Rencana pelaksanaan bimtek semuanya di luar daerah untuk memenuhi undangan dari
pihak luar terkait, materi tentang kedudukan protokoler dan keuangan Pimpinan dan
Anggota DPRD, tentang legal drapting maupun pengadaan barang dan jasa, tetapi di
tahun 2016 tidak maksimal undangan yang diterima sehingga anggaran tersisa.
Solusi :
- Sisa anggaran disetorkan ke kas daerah sebagai silpa tahun 2016.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 270
4.5.3 KECAMATAN
Denpasar dibagi menjadi empat kecamatan dan belum banyak melaksanakan urusan
pemerintahan, mengingat belum dilakukan penyerahan urusan pemerintahan ke Kecamatan,
oleh karena itu tugas-tugas yang dilaksanakan di tingkat Kecamatan. Program yang dimiliki
lebih banyak pada upaya pemenuhan akan kebutuhan pelaksanaan koordinasi yang lebih baik.
1. Kecamatan Denpasar Barat
a. Program dan Kegiatan
Kecamatan Denpasar Barat menangani urusan wajib yang dilaksanakan melalui program dan
kegiatan sebagai berikut:
Belanja Tidak Langsung
1. Belanja Pegawai Kecamatan
2. Belanja Pegawai Kelurahan
Belanja Langsung
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1.1 Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
2.1 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur
3.1 Peningkatan Disiplin Aparatur
4. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
4.1 Bintek Kadus – Kaling
5. Program Upaya Kesehatan Masyarakat
5.1 Peningkatan Kesehatan Masyarakat (Upaya Kesehatan Masyarakat/UKS)
5.2 Peningkatan Kesehatan Masyarakat (PKTP)
5.3 Peningkatan Kesehatan Masyarakat (Sosialisasi /Penyuluhan, Penanggulangan dan
Pemberantasan Penyakit Menular)
5.4 Peningkatan Kesehatan Masyarakat (POKJANAL DBD)
6. Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular
6.1 Pemusnahan / Karantina Sumber Penyebab Penyakit Menular
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 271
7. Program Pembangunan Saluran Drainase/Gorong – gorong
7.1 Pembangunan Saluran Drainase/Gorong – gorong
8. Operasional dan Pemeliharaan Lingkungan dan Pemukiman
8.1 Pemeliharaan Jalan Lingkungan
9. Program Lingkungan Sehat Perumahan
9.1 Penyediaan Sarana Air Bersih dan Sanitasi Dasar Terutama bagi Masyarakat
Miskin
10. Program Perencanaan Pembangunan Daerah
10.1 Penyelenggaraan Musrenbang Kecamatan
11. Program Pengembangan dan Pengelolaan Pertamanan
11.1 Pembuatan dan Pemeliharaan Taman
12. Program Penataan Administrasi Kependudukan
12.1 Pengendalian Mobilitas Penduduk Pendatang
13. Program Promosi Kesehatan Ibu, Bayi, dan Anak Melalui Kelompok Kegiatan di
Masyarakat
13.1 Penyuluhan Kesehatan Ibu, Bayi, dan Anak melalui Kelompok Kegiatan di
Masyarakat (GSI)
13.2 Penyuluhan Kesehatan Ibu, Bayi, dan Anak melalui Kelompok Kegiatan di
Masyarakat (Posyandu)
14. Program Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan Sosial
14.1 Pengembangan Model Kelembagaan Perlindungan Sosial
14.2 Pembinaan Karang Taruna
14.3 Peningkatan Kualitas SDM Kesejahteraan Sosial Masyarakat (Forum Aksi
Pramuka Kwartir Ranting)
14.4 Penyuluhan Kesehatan Ibu, Bayi, dan Anak melalui Kelompok kegiatan di
Masyarakat (LBSI)
15. Program Pengembangan Nilai Budaya
15.1 Lomba Utsawa Dharma Gita dan Lomba Sekaa Teruna
15.2 Pembinaan Desa Pakraman, Sekaa Teruna dan Lomba Utsawa Dharma Gita
15.3 Pelestarian dan Aktualisasi Adat Budaya Daerah (Pelaksanaan Dharma Shanti
Kecamatan Denpasar Barat)
15.4 Pelestarian dan Aktualisasi Adat Budaya Daerah (Utsawa Dharma Gita)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 272
16. Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Olah Raga
16.1 Penyelenggaraan Kompetisi Olah Raga (PORKOT)
16.2 Penyelenggaraan Kompetisi Olah Raga (PORKEL)
17. Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan
17.1 Pengendalian Keamanan Lingkungan (Patroli Keamanan Lingkungan)
18. Program Pengembangan Wawasan Kebangsaan
18.1 Peningkatan Kesadaran Masyarakat akan Nilai – Nilai Luhur Budaya Bangsa
19. Program Penataan Peraturan Perundang – Undangan
19.1 Keluarga Sadar Hukum (Kadarkum)
20. Program Pengembangan Lembaga Ekonomi Perdesaan
20.1 Fasilitas Kemitraan Swasta dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Pedesaan
21. Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Membangun Desa
21.1 Bulan Bhakti Gotong – Royong
21.2 Lomba Kelurahan
21.3 Penyusunan Profil Kelurahan
22. Program Peningkatan Peran Perempuan di Pedesaan
22.1 Pembinaan Administrasi PKK
22.2 Pembinaan P2WKSS
22.3 Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
22.4 Pembinaan UP2K
23. Program Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri
23.1 Peningkatan Kemampuan Pedagang Kecil dan Menengah
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Urusan Wajib Pemerintah Umum
Urusan Wajib Pemerintahan Umum, yang dilaksanakan oleh Kecamatan Denpasar Barat Kota
Denpasar, diwujudkan melalui 23 program dan 39 Kegiatan dalam melaksanakan tugas,
fungsi dan tanggung jawab dari masing-masing perangkat daerah sesuai dengan
penyelenggaraan urusan wajib dialokasikan anggaran sebesar Rp 8.616.917.500.
Target :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 273
1. Belanja tidak langsung Rp 5.339.771.800 (100 %)
- Belanja Pegawai Rp 5.339.771.800
2. Belanja Langsung Rp 8.616.917.500 (100 %)
- Belanja Pegawai Rp 3.000.000
- Belanja Barang dan Jasa Rp 7.486.207.500
- Belanja Modal Rp 1.127.710.000
3. Total Belanja Langsung dan Rp 13.956.689.300 (100 %)
Tak Langsung
Realisasi :
1. Belanja tidak langsung Rp 5.275.023.909 (99 %)
- Belanja Pegawai Rp 5.275.023.909
2. Belanja Langsung Rp 7.525.402.696 (87 %)
- Belanja Pegawai Rp 3.000.000
- Belanja Barang dan Jasa Rp 6.466.234.221
- Belanja Modal Rp 1.056.168.475
3. Total Belanja Langsung dan Rp 12.800.426.605(92 %)
Tak Langsung
Adapun realisasi untuk masing-masing program dan kegiatan dapat dilihat dalam tabel
berikut :
Tabel 4.36
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Wajib Pemerintahan
Umum Tahun 2016 yang dilaksanakan oleh Kecamatan Denpasar
Barat
NO PROGRAM/KEGITAN TARGET REALISASI
FISIK
KEUANGAN FISIK
KEUANGAN
volume (Rp) volume % volume %
1 Program :
Pelayanan Administrasi Perkantoran
a.
Pelayanan Administrasi
Perkantoran
100%
3.995.393.210
1 Kali 100
3.377.598.15
1 84,5
2 Program :
Peningkatan Sarana dan Prasarana
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 274
Aparatur
a.
Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
100%
1.269.486.000
1 Kali 100
1.117.832.945 88,1
3 Program :
Peningkatan Disiplin Aparatur:
a. Peningkatan Disiplin Aparatur:
100%
32.500.000 1 Kali 100
17.979.000 55,3
4 Program :
Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
Aparatur
a. Bintek Kadus Kaling
100%
38.168.000 1 Kali 100
36.894.000 96,7
5 Program :
Upaya Kesehatan Masyarakat
a. Peningkatan Kesehatan Masyarakat
(Upaya Kesehatan
Masyarakat/UKS)
100%
10.040.000
1 Kali 100 9.880.000
98,4
b.
Peningkatan Kesehatan Masyarakat
(PKTP)
100%
33.080.000 1 Kali 100
27.215.000 82,3
c. Peningkatan Kesehatan Masyarakat (Sosialisasi
/Penyuluhan, Penanggulangan dan
Pemberantasan Penyakit Menular)
100%
41.210.000
1 Kali 100 33.330.000
80,9
d.
Peningkatan Kesehatan Masyarakat
(POKJANAL DBD)
100%
128.250.000 1 Kali 100
54.900.000 42,8
NO Program/Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume Rp Volume % Volume %
6 Program :
Pencegahan dan Penanggulangan
Penyakit Menular
a.
Pemusnahan / Karantina Sumber Penyebab Penyakit Menular
100%
84.016.500 1 Kali 100 76.134.700 90,6
7 Program :
Pembangunan Saluran Drainase/Gorong – gorong
a.
Pembangunan Saluran
Drainase/Gorong – gorong
100%
204.100.000 1 Kali 100
199.759.000 97,9
8 Program :
Operasional dan Pemeliharaan
Lingkungan dan Pemukiman
a. Pemeliharaan Jalan Lingkungan
100%
265.350.000 1 Kali 100
226.020.000 85,2
9 Program :
Lingkungan Sehat Perumahan
a. Penyediaan Sarana Air Bersih dan
Sanitasi Dasar Terutama bagi
Masyarakat Miskin
100%
45.772.000
1 Kali 100 45.722.000
99,9
10 Program :
Perencanaan Pembangunan Daerah
a.
Penyelenggaraan Musrenbang
Kecamatan
100%
36.842.340 1 Kali 100
33.461.300 90,8
11 Program :
Pengembangan dan Pengelolaan
Pertamanan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 275
a.
Pembuatan dan Pemeliharaan Taman
100%
157.632.000 1 Kali 100 154.747.000 98,2
12 Program :
Penataan Administrasi Kependudukan
a.
Pengendalian Mobilitas Penduduk
Pendatang
100%
201.247.850 1 Kali 100
185.553.300 92,2
13 Program :
Promosi Kesehatan Ibu, Bayi, dan Anak
Melalui Kelompok Kegiatan di
Masyarakat
a. Penyuluhan Kesehatan Ibu, Bayi,
dan Anak melalui Kelompok
Kegiatan di Masyarakat (GSI)
100%
3.715.000
1 Kali 100
3.700.000
99,6
b. Penyuluhan Kesehatan Ibu, Bayi,
dan Anak melalui Kelompok Kegiatan di Masyarakat (Posyandu)
100%
97.931.000
1 Kali 100
96.981.000
99,0
14 Program :
Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan Sosial
a.
Pengembangan Model
Kelembagaan Perlindungan Sosial
100%
19.060.000 1 Kali 100
19.005.000 99,7
b. Pembinaan Karang Taruna 100%
137.779.300 1 Kali 100 134.017.300 97,3
c. Peningkatan Kualitas SDM
Kesejahteraan Sosial Masyarakat (Forum Aksi Pramuka Kwartir
Ranting)
100%
103.490.000
1 Kali 100
100.215.000
96,8
NO Program/Kegiatan
Target
Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume Rp Volume % Volume %
d. Penyuluhan Kesehatan Ibu, Bayi, dan Anak melalui Kelompok
kegiatan di Masyarakat (LBSI)
100%
11.954.000
1 Kali 100 11.764.000
98,4
15 Program :
Pengembangan Nilai Budaya
a.
Lomba Utsawa Dharma Gita dan
Lomba Sekaa Teruna
100%
76.380.000 1 Kali 100
76.080.000 99,6
b. Pembinaan Desa Pakraman, Sekaa
Teruna dan Lomba Utsawa Dharma Gita
100%
82.295.000
1 Kali 100
81.995.000
99,6
c. Pelestarian dan Aktualisasi Adat
Budaya Daerah (Pelaksanaan Dharma Shanti Kecamatan
Denpasar Barat)
100%
34.841.000
1 Kali 100
34.541.000
99,1
d. Pelestarian dan Aktualisasi Adat
Budaya Daerah (Utsawa Dharma
Gita)
100%
132.225.000
1 Kali 100
131.725.000
99,6
16 Program :
Pembinaan dan Pemasyarakatan Olah
Raga
a.
Penyelenggaraan Kompetisi Olah
Raga (PORKOT)
100%
208.145.400 1 Kali 100
201.890.400 97,0
b.
Penyelenggaraan Kompetisi Olah
Raga (PORKEL)
100%
168.115.900 1 Kali 100
165.635.500 98,5
17 Program :
Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan
Lingkungan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 276
a.
Pengendalian Keamanan Lingkungan (Patroli Keamanan
Lingkungan)
100%
203.512.600
1 Kali 100
202.752.400 99,6
18 Program :
Pengembangan Wawasan Kebangsaan
a. Peningkatan Kesadaran Masyarakat
akan Nilai – Nilai Luhur Budaya Bangsa
100%
51.555.000
1 Kali 100 48.938.500
94,9
19 Program :
Penataan Peraturan Perundang – Undangan
a.
Keluarga Sadar Hukum
(Kadarkum)
100%
36.336.000 1 Kali 100
34.263.000 94,3
20 Program :
Pengembangan Lembaga Ekonomi
Perdesaan
a. Fasilitas Kemitraan Swasta dan
Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Pedesaan
100%
71.330.300
1 Kali 100 70.987.300
99,5
21 Program :
Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Membangun Desa
a. Bulan Bhakti Gotong – Royong
100%
42.908.900 1 Kali 100
35.664.300 83,1
b. Lomba Kelurahan
100%
36.186.000 1 Kali 100 36.125.000 99,8
NO Program/Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume Rp Volume % Volume %
c. Penyusunan Profil Kelurahan
100%
119.397.800 1 Kali 100
100.388.100 84,1
22 Program :
Peningkatan Peran Perempuan di
Pedesaan
a. Pembinaan Administrasi PKK 100%
288.678.900 1 Kali 100 199.604.500 69,1
b. Pembinaan P2WKSS
100%
11.491.000 1 Kali 100
10.340.000 90,0
c. Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
100%
35.819.500 1 Kali 100 33.334.000 93,1
d. Pembinaan UP2K
100%
11.452.000 1 Kali 100
9.500.000 83,0
23 Program :
Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam
Negeri
a.
Peningkatan Kemampuan Pedagang Kecil dan Menengah
100%
89.230.000 1 Kali 100 88.930.000 99,7
JUMLAH
8.616.917.500
7.525.402.696 87,3
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan
1. Keterbatasan kuantitas serta kualitas SDM di Kecamatan Denpasar Barat.
2. Keterbatasan sarana dan prasarana yang ada di Kecamatan Denpasar Barat.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 277
3. Kegiatan – kegiatan di Kecamatan Denpasar Barat lebih banyak untuk menyelenggarakan
kegiatan yang menjadi program OPD lain (Fungsi koordinasi dengan OPD lain).
Solusi
1. Perlu adanya penambahan pegawai dengan kualitas yang dibutuhkan di Kecamatan
Denpasar Barat dan memberikan diklat bintek pegawai sesuai kebutuhan di Kecamatan
Denpasar Barat.
2. Meningkatkan sarana prasarana untuk memperlancar pelayanan pada masyarakat.
3. Meningkatkan koordinasi dengan OPD teknis untuk kelancaran pelaksanaan
program/kegiatan OPD yang ada di tingkat kecamatan, desa/kelurahan. Diharapkan
setahun sebelumnya, OPD mestinya sudah membuat edaran/pemberitahuan (terutama
lomba – lomba) kepada kecamatan atau desa/lurah, sehingga perencanaannya tercantum
secara pasti di anggaran kecamatan maupun desa/kelurahan.
2. Kecamatan Denpasar Timur
a. Program dan Kegiatan
Belanja Tidak Langsung
a.Belanja Pegawai
Balanja Langsung.
1. Program Pelayanan administrasi perkantoran.
1.1.Peningkatan Pelayanan Administrasi Perkantoran.
2. Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur.
2.1.Peningkatan sarana dan prasarana aparatur.
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
3.1.Peningkatan Wawasan/Bintek Aparatur Kecamatan
3.2 Bimtek Formal
4. Program Upaya Kesehatan Masyarakat
4.1.Peningkatan Kesehatan Masyarakat(UKS) .
4.2.Penanggulangan Kanker Terpadu Paripurna (PKTP)
4.3.Peningkatan Kesehatan Masyarakat (Pokjanl BDB).
5. Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 278
5.1.Pemberantasan Sarang Nyamuk dan Lomba Kebersihan
5.2.Penyemprotan/Fogging Sarang Nyamuk.
6. Operasional dan Pemeliharaan Lingkungan dan Pemukiman
6.1.Pemeliharaan Jalan Lingkungan.
7. Program Perencanaan Pembangunan Daerah
7.1. Menyelenggaraan Musrenbang Kecamatan
8. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan
8.1. Peningkatan Peran Serta Masyarakat dalm Pengelolaan Persampahan
9. Program Penataan Administrasi Kependudukan
9.1. Pengendalian Mobilitas Penduduk Pendatang
10. Program Penguatan Kelembagaan Pengarusutamaan Gendaer dan Anak
10.1.Pengatan Kelembagaan Pengrusutamaan Gender dan Anak
11. Program Promosi Kesehatan Ibu, Bayi dan AnakMelalui Kegiatan di Masyarakat
11.1.Penyuluhan Kesehatan Ibu, Bayi dan Anak melalui Kelompok
Kegiatan di Masyarakat(GSI).
11.2.Penyuluhan Kesehatan Ibu, Bayi dan Anak melalui Kelompok
Kegiatan di Masyarakat (POSYANDU).
11.3. Penyuluhan Kesehatan Ibu, Bayi dan Anak melalui Kelompok
Kegiatan di Masyarakat (LBI).
12. Program PenanggulanganNarkoba,PMS,termasuk HIV/AIDS
12.1. Penyuluhan Penanggulangan Narkoba, PMS termasuk HIV/AIDS
13. Program Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan Sosial
12.1.Pembinaan Karang Taruna
12.2.Forum aksi pramuka/Jambore pramuka
12.3.Pengembangan Model Kelembagaan Sosial (PSM)
14. Program Pengembangan Nilai Budaya
13.1.Pembinaan Utsawa Dharma Gita dan Pentas Budaya
13.2.Pembinaan Sekaa Teruna
13.3.Pembinaan Desa Pekraman dan Majelis Alit
13.4.Darma Santhi
15. Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Olah Raga
14.1.Kompetisi Olah Raga (Porkel dan Porkot)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 279
16. Program Pengembangan Wawasan Kebangsaan
15.1 Peningkatan Kesadaran Masyarakat Akan Nilai –Nilai Luhur Budaya Bangsa.
17. Program Penataan Peraturan Perundang – Undangan
16.1.Pembinaan Lomba Keluarga Sadar Hukum (Kadarkum)
18. Program Pengembangan Partisifasi Masyarakat dalam Membangun Desa
17.1. Penyusunan Profil Kecamatan dan Kelurahan
19. Program Peningkatan Peran Perempuan di Pedesaan
19.1.Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK)
19.2. Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK),P2WKSS dan UP2K.
20. Program Peningkatan Efesiensi Perdagangan Dalam Negeri
9.1 Peningkatan Kemampuan Pedagang Kecil dan Menengah
b. Realisasi Program dan Kegiatan
1. Urusan Wajib Pemerintah Umum.
Urusan Wajib Pemerintah Umum, yang dilaksanakan oleh Kecamatan Denpasar
Timur Kota Denpasar, diwujudkan melalui 20(Dua puluh) Program dan 32 (Tiga
puluh dua) kegiatan dengan Total Anggaran Rp. 9.978.045.700,-
Target :
1.Belanja tidak langsung Rp.6.260.613.500,-
- Belanja Pewai Rp.6.260.613.500,-
2.Belanja Langsung Rp.9.978.045.700,-
- Belanja Pegawai Rp. 38.160.000,-
-Belanja Barang dan Jasa Rp. 9.014.955.700,-
-Belanja Modal Rp. 924.930.000,-
Realisasi:
1.Belanja Tidak Langsung Rp. 6.225.457.811,- ( 99% )
-Belanja Pegawai Rp.6.225.457.811,- 99% )
2.Belanja Langsung Rp. 8.681.815.499,- ( 87% )
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 280
-Belanja Pegawai Rp. 30.150.000,- (79%)
-Belanja Barang dan Jasa Rp. 7.780.584.974,- (86%)
-Belanja Modal Rp. 871.080.525,- ( 91% )
Adapun realisasi untuk masing-masing program dan kegiatan pada Kecamatan Denpasar
Timur dapat dilihat dalam table berikut:
Tabel 4.37
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Wajib Pemerintah Umum Tahun 2016 yang
dilaksanakan oleh Kecamatan Denpasar Timur
Program/Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
Belanja
16.238.659.200,
-
14.906.861.31
0 93
Belanja Tidak Langsung
6.260.613.500,-
6.225.045.811
99
1. Belanja Pegawai
6.260.613.500,-
6.225.045.811
.-
99
Belanja Langsung
9.978.045700,-
8.681.815.499
,- 87
1, Program Pelayanan Administrasi
Perkantoran 1 Paket 4.890.209.350,- 1 Paket 100
4.167.228.184
,- 85
a. Pelayanan Administrasi Perkantoran
4.890.209.350,-
4.167.228.184
,- 85
2, Program Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur 1 Paket 1.564.270.000,- 1 Paket
1.458.072.615
,- 93
a, Peningkatan Sarana dan Prasaran
Aparatur
1.564270.000,-
1.458.072.615
,- 93
3, Program Peningkatan Kapalitas Sumber
Daya Aparatur 1Keg 82.995.000,- 1 Keg 100 40.594.600,- 49
a. Peningkatan Wawasan/Bintek
Aparatur Kecamatan 33 kaling 34.995.000,- 33kaling
32.995.000,- 94
a. Pendidikan dan Pelatihan Formal
48.000.000,-
7.599.600,- 16
4. Program Upaya Kesehatan Masyarakat 4 Desa/Kel. 192.165.000,- 100 150.671,000,- 78
a.Lomba UKS
b.Peningkatan Kesehatan
Masyarakat(Pokjanal BDB)
c.Penanangulangan Kanker Terpadu
Paripurna
4 Sekolah
78.937.500,-
52.402.500,-
60.825.000,-
100
100
100
100
-
52.937.500,-
36.923.500,-
60.810.000,-
-
67
70
99.97
5. Program Pencegahan dan
Penanggulangan Penyakit Menular
406.193.000,- 320.905.500,- 79
a.Pemberantasan Sarang Nyamuk dan
Lomba
Kebersihan
b.Penyemprotan /Fogging Sarang Nyamuk
11 Desa/Kel.
4 Kelurahan
134.193.000,-
271.510.000,-
11
Desa/Kel.
4
Kelurahan
129.833.000,-
191.072.500,-
97
70
6, ProgramOperasional dan Pemeliharaan
Lingkungan Pemukiman
4 Kelurahan 84.683.000,- 4
Kelurahan
79.307.500,- 94
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 281
Program/Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
a, Pemeliharaan Jalan Lingkungan
4 Kelurahan 84.683.000,- 4
Kelurahan
79.307.500,- 94
7.Program Perencanaan Pembangunan
Daerah
Penyelenggaraan Musrenbang
Kecamatan
1 Paket 59.975.000,-
1 Paket 100 58.265.000,-
97
a.Penyelenggaraan Musrenbang
Kecamatan
1 Paket
59.975.000,-
1 Paket
100
58.265.000,-
100
8. Program Penataan Administrasi
Kependudukan. 11Desa/Kel. 191.440.000,- 11Desa/Kel. 100 104.315.000,- 54
a. Pengendalian Mobilitas Penduduk
Pendatang. 11Desa/Kel 191.440.000,-
104.315.000,- 54
9.Program Pengembangan Peneglolaan
Persampahan
Kelurahan
Sumerta 23.353.000,-
20.803.000,- 89
a.Peningkatan Peran serta Masyarakat
dalam Pengelolaan Persamapahan
Kelurahan
Sumerta 23.353.000,-
20.803.000,- 89
10.Program Penguatan Kelembagaan
Pengarusutamaan Gender dan Anak
49.560.000,-
45.210.000,- 91
a. Penguatan Kelembagaan
Pengurusutamaan Gender dan Anak
49.560.000,-
45.210.000,- 91
11.Program Promosi Kesehatan Ibu,Bayi
dan Anak melalui Kelompok Keg.di
Masyarakat
184.876.000,-
154.812.000,- 83
a.Penyuluhan Kesehatan Ibu,Bayi dan
Anak Melalui
Kelompok Keg.di Masyarakat (GSI)
b.Penyuluhan Kesehatan Ibu,Bayi dan
Anak Melalui
Kelompok Keg.di Masyarakat
(Posyandu)
c.Penyuluhan Kesehatan Ibu,Bayi dan
Anak Melalui
Kelompok Keg.di Masyarakat (LBI)
35.610.500,-
110.431.0000,-
38.835.000,-
14.990.000,-
99.137.000,-
38.685.000,-
42
89
99
12.Program Peningkatan Penggulangan
Narkoba,PMS,
Termasuk HIV/AIDS
74.947.500,-
73.347.500,- 98
a.Penyuluhan Penanggulangan
Narkoba,PMS
termasuk HIV/AIDS
74.947.500,-
73.347.500,- 98
13.Program Pemberdayaan Kesejahteraan
Sosial
264.981.000,-
256.776.000,- 96
a.Pembinaan Karang Taruna
b.Forum Aksi Pramuka/Jambore
c.Pengembangan Model Kelembagaan
Perlindungan Sosial(PSM)
1 Katar
4 Sekolah
132.195.000,-
114.325.000,-
18.461.000,-
124.240.000,-
114.075.000,-
18.461.000,-
93
99
100
14. Program Pengembangan Nilai Budaya
886.523.000,- 100 851.873.000,- 96
a.Utsawa Dharma Gita dan Pentas
Budaya
b.Pembinaan Sekaa Teruna
c.Pembinaan Desa Pekraman
d.Darma Shanti
1 Paket
1 Sekaa
Teruna
1 Ds
Pekraman
1 Desa
634.530.000,-
104.860.500,-
109.422.500,-
37.710.000,--
1 Paket
1 Sekaa
1 Desa
603.830.000,-
101.410.500,-
109.172.500,-
37.460.000,-
95
96
99
99
15.Program Pembinaan dan
Pemasyarakatan Olah Raga 4 Kelurahan 607.965.000,-
4
Kelurahan
545.356.000,- 90
a.Kompetisi Olah RagaPorkel/Porkot 4 Kelurahan 607.965.000,-
545.356.000,- 90
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 282
Program/Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
16.Program Pengembangan Wawasan
Kebangsaan 1 Paket 25.000.000 1 Paket 100 25.000.000,- 100
a. Peningkatan Kesadaran
Masyarakat akan NilaiNilai Budaya
Bangsa I Paket
25.000.000 1 Paket 100 25.000.000,- 100
17.Program Penataan
PeraturanPerundang-Undangan
44.030.000,-
37.575.000,- 85
1 Paket
a.Pembinaan Lomba Keluarga Sadar
Hukum
(Kadarkum) antra Kec.Se.Kota
Denpasar 1 Paket 44.030.000,-
37.575.000,- 85
18.Program Pengembangan
PartisifasiMasyarakat
Membangun Desa 4 Kelurahan 131.372.000,-
84.736.500,- 65
a.Penyusunan Profil Kecamatan dan
Kelurahan 4 Kelurahan 131.372.000,-
84.736.500,- 65
19.Program Peningkatan Peran
Perempuan di Pedesaan
100.982.850,-
a.Pemberdayaan dan Kesejahteraan
Keluarga (PKK)
b. Pemberdayaan dan Kesejahteraan
Keluarga (PKK)
P2WKSS dan UP2K 11 Desa/Kel.
84.562.850,-
16.420.000,-
80.022.100,-
16.420.000,-
94
100
20.Program Peningkatan Efesiensi
Perdagangan Dalam
Negeri
112.525.000,-
50
Pedagang 100 98.765.000 99
a.Peningkatan Kemampuan Pedagang
Kecil dan
Menengah
112.420.000,-
100 98.765000 99
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan
1. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur dalam Kegiatan Pendidikan
dan Pelatihan Formal (realisasinya 16%).Hal ini disebabkan karena tidak adanya
permintaan secara resmi oleh instansi terkait dengan kegiatan BIMTEK/DIKLAT
Formal yang sesuai ketentuan untuk dapat diikuti oleh aparatur Kelurahan dan
Kecamatan,sehingga anggaran yang ada dikembalikan.
2. Program Promosi Kesehatan Ibu,Bayi dan Anak memalalui kelompok kegiatan di
Masyarakat ( Gerakan sayang Ibu dan anak ( realisasi 42 %)hal ini disebabkan karena
sumber daya aparatur masih rendah,lebih banyak melakukan sosialisasi, dan lomba
ditiadakan sehingga anggaran tidak terserap secara penuh.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 283
3. Program Penataan Administrasi Kependudukan Kegiatan Pengedalian Mobilitas
Penduduk Pendatang (Realisasi 54%) Hal ini disebabkan kerana berlakunya E-KTP
sehingga penertiban agak menurun disebabkan aturan yang berlaku belum pasti,
masyarakat tidak diharuskan pindah domisili, serta penertiban sudah juga dilaksanakan
oleh Lembaga Adat.
4. Program Pengembangan Partisipasi Masyarakat membangun Desa kegiatan Propil
Kecamatan dan Kelurahan (realisasinya 65%),Masih rendahnya kompetensi pegawai
Kecamatan dan Kelurahan dalam penyusunan melaksanakan tugas dan Kewajibanya,
Pencatatan data pendukung profil belum akurat.
Solusi
1. Anggaran dikembalikan dan diupayakan untuk dianggarkan kembali pada tahun
berikutnya (2017) untuk meningkatkan SDM Aparatur Kecamatan dan Kelurahan dengan
upaya lebih aktif mencari imformasi baik langsung maupun secara on-Line(internet)
sehingga mendapatkan informasi yang akurat agar tidak menyalahi ketentuan yang
berlaku.
2. Anggaran dikembalikan dan diupayakan untuk dianggaran kembali pada tahun
berikutnya Program Promosi Kesehatan Ibu,Bayi dan Anak Kegiatan Gerakan Sayang
Ibu,Bayi dan Anak
3. Agar dibuatkan aturan yang pasti sehingga dapat terlaksananya Penertiban Penduduk
dengan baik dan tertib Administrasi Kependudukan
4. Agar membuat analisis Kompetensi masing-masing Pegawai Kecamatan dan Kelurahan
pada tahun berikutnya sehingga dapat dicarikan solusi pemecahan masalahnya dan
diupayakan untuk memberikan pelatihan kepada Pegawai di Kecamatan dan Kelurahan
untuk meningkatkan kompetensinya, serta pencatatan data secara kontinyu.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 284
3. Kecamatan Denpasar Selatan
a. Program dan Kegiatan
Kecamatan Denpasar Selatan menangani urusan wajib yang dilaksanakan melalui program
dan kegiatan sebagai berikut :
I Belanja Tidak Langsung
1 Belanja Pegawai Kecamatan dan Kelurahan
II Belanja Langsung
1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
3 Pendidikan Anak Usia Dini
- Pendidikan anak usia dini (Bunda PAUD)
4 Upaya Kesehatan Masyarakat
- Peningkatan kesehatan masyarakat (PKTP)
5 Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular
- Penyemprotan / foging sarang nyamuk
- Pemusnahan/karantina sumbser penyebab penyakit menular (PSN)
6 Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-gorong
(Pembangunan saluran drainase/gorong-gorong)
7 Operasional dan Pemeliharaan Lingkungan
- Pemeliharaan jalan lingkungan (Pemavingan)
8 Perencanaan Pembangunan Daerah
- Penyelenggaraan musrenbang Kecamatan
9 Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan
- Peningkatan peran serta masyarakat dalam pengelolaan persampahan
10 Penataan Administrasi Kependudukan
- Pengendalian mobilitas penduduk pendatang
- Lomba administrasi kependudukan antar lingkungan
11 Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
- Pembinaan Gerakan sayang Ibu
12 Promosi Kesehatan Ibu, Bayi dan Anak melalui Kelompok Kegiatan di Masyarakat
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 285
- Lomba Balita Indonesia
- Posyandu
13 Peningkatan Penanggulangan Narkoba PMS termasuk HIV/AIDS
- Penyuluhan penanggulangan narkoba, PMS termasuk HIV/AIDS
14 Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan Sosial
- Pembinaan UKS
- Pembinaan PSM
- Pembinaan Halun
- Pembinaan Karang Taruna
- Pembinaan Forum Aksi Pramuka (FAP) Jambore
- Pembinaan P2WKSS
- Pembinaan UP2K
- Lomba Kuis Siapa Bisa
15 Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif Usaha Kecil dan
Menengah
- Penyelenggaraan Pelatihan Kewirausahaan
16 Pengembangan Nilai Budaya
- Pelestarian dan Aktualisasi Seni Budaya Daerah (Lomba mekendang dan mapang
barong)
- Pembinaan Sekaa Teruna
- Pelaksanaan Darma Shanti
- Pembinaan Desa Pekraman
- Pelestarian dan Aktualisasi Adat Budaya Daerah (Lomba UDG dan Pentas
Budaya)
17 Pembinaan dan Pemasyarakatan Olah Raga
- Penyelenggaraan Kompetisi Olah Raga (PORKOT)
- Penyelenggaraan Kompetisi Olah Raga (PORKEL)
18 Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan
- Pengendalian Keamanan Lingkungan (Nyepi dan Tahun Baru)
19 Pengembangan Wawasan Kebangsaan
- Peningkatan Kesadaran Masyarakat akan nilai-nilai luhur budaya bangsa
20 Penataan Peraturan Perundang – undangan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 286
- Pembinaan / Publikasi dalam rangka lomba kelompok keluarga sadar hukum
21 Peningkatan Promosi dan Kerjasama investasi
- Peningkatan koordinasi dan kerjasama di bidang penananman modal dengan
instansi pemerintah dan dunia usaha
22 Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
- Pendidikan dan Pelatihan fungsional/Bimtek/Workshop bagi PNS Daerah
- Bimtek Kaling/Kadus
23 Peningkatan Partisipasi Masyrakat dalam Membangun Desa
- Penyusunsn profil desa/kelurahan
- Bulan bakti gotong royong
- Lomba Kelurahan
- Pembinaan LPM
24 Program Peningkatan Peran Perempuan di Pedesaan
- Pembinaan Administrasi PKK
- KB Kes
25 Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri
- Peningkatan kemampuan pedagang kecil dan menengah (Pasar Rakyat)
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Urusan Wajib Pemerintahan Umum
Urusan Wajib Pemerintahan Umum yang dilaksanakan oleh Kecamatan Denpasar
Selatan Kota Denpasar, diwujudkan melalui 25 (dua puluh lima) Program dan 45 (empat
puluh lima) kegiatan dalam melaksanakan tugas, fungsi dan tanggung jawab dari masing-
masing perangkat daerah sesuai dengan penyelenggaraan urusan wajib dialokasikan anggaran
sebesar 14.867.778.100 (Empat belas milyard delapan ratus enam puluh tujuh juta tujuh ratus
tujuh puluh delapan ribu seratus rupiah).
Target :
1. Belanja Tidak Langsung : Rp. 7.042.229.900,-
- Belanja pegawai : Rp. 7.042.229.900,-
2. Belanja Langsung : Rp. 14.867.778.100,-
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 287
- Belanja Pegawai : Rp. 3.000.000.,-
- Belanja Barang dan Jasa : Rp. 12.946.117.479,-
- Belanja Modal : Rp. 2.626.759.195,-
3. Total Belanja Langsung : Rp. 21.910.008.000,-
dan tidak langsung
Realisasi :
1. Belanja Tidak Langsung : Rp. 7.003.786.562,- .............. (99%)
- Belanja Pegawai : Rp. 7.003.786.562,-
2. Belanja Langsung : Rp. 12.946.117.479,- .............. (87%)
- Belanja Pegawai : Rp. 3.000.000,-
- Belanja Barang dan Jasa : Rp. 10.474.335.479,-
- Belanja Modal : Rp. 2.468.782.000,-
3. Total Belanja Langsung : Rp. 19.949.354.041,- ……….. (91,5%)
dan tidak langsung
Tabel 4. 38
Realisasi Anggaran, Solusi, dan Permsalahan Tahun 2016
Kecamatan Denpasar Selatan
NO
Usulan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah
Dan Program /
Kegiatan
Target dan Realisasi Anggaran Tahun 2016 Keterangan
Target 2016 Tingkat Capaian Realisasi Target
s/d Tahun 2016 Permasalahan
Solusi / Strategi
Pencapaian
Program
FISIK Keuangan (Pagu) Fisik Keuangan (Pagu)
Vol Rp.
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Program
Administrasi
Perkantoran
6.559.080.341,00
5.614.260.104,00
Kegiatan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 288
Pelayanan
administrasi Perkantoran 100%
6.559.080.341,00 86%
5.614.260.104,00 86%
2 Program
Peningkatan sarana
dan prasarana aparatur
2.340.239.864,00
2.060.261.975,00
Kegiatan
Peningkatan sarana
dan prasarana aparatur 100%
2.340.239.864,00 88%
2.060.261.975,00 88%
3 Program
Pendidikan Anak Usia
Dini
8.655.000,00
-
Kegiatan
Pendidikan anak usia
dini (Bunda PAUD) 100%
8.655.000,00 0%
- 0%
Tidak tersealisasi
dikarenakan
kurangnya SDM yang
memadai
Kedepannya agar
dapat dimaksimalkan
SDM yg ada.
1 2 3 4 5 6 7 8 9
4
Program
Upaya Kesehatan
Masyarakat
25.350.000,00
25.350.000,00
Kegiatan
Peningkatan Kesehatan Masyarakat
(PKTP) 100%
25.350.000,00 100%
25.350.000,00
100
%
5
Program
Pencegahan dan Penanggulangan
Penyakit Menular
195.252.500,00
183.651.500,00
Kegiatan
* Penyemprotan/Foging
sarang Nyamuk 100%
9.705.000,00 66%
6.365.000,00 66%
Kegiatan Fogging
dikarenakan
masih adanya sisa obat
semprot tahun
lalu 2015 Dari Dinas
Kesehatan
Kegiatan Fogging
utk tahun 2017 kelurahan tidak
menganggarkan lagi
kegiatan dimaksud dan dikembalikan
ke OPD yang
menangani
* Pemusnahan/Karantina
sumber penyebab
penyakit 100%
185.547.500,00 96%
177.286.500,00 96%
menular (PSN)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 289
6 Program
Pembangunan Saluran
Drainase /Gorong-
gorong
348.470.400,00
322.352.400,00
Kegiatan
Pembangunan Saluran
Drainase /Gorong-
gorong 100%
348.470.400,00 93%
322.352.400,00 93%
7 Program
Operasional dan
pemeliharaan lingkungan
dan Pemukiman
828.761.895,00
790.656.000,00
Kegiatan
Pemeliharaan jalan
lingkungan
(Pemavingan) 100%
828.761.895,00 95%
790.656.000,00 95%
1 2 3 4 5 6 7 8 9
8 Program
Perencanaan
Pembangunan Daerah
50.537.500,00
48.187.500,00
Kegiatan
Penyelenggaraan
musrenbang kecamatan 100% 50.537.500,00 95%
48.187.500,00 95%
9 Program
Pengembangan
Kinerja Pengelolaan Persampahan
28.350.000,00
28.350.000,00
Kegiatan
Peningkatan peran
serta masyarakat dalam 100%
28.350.000,00 100%
28.350.000,00
100
%
pengelolaan
persampahan
10 Program
Penataan Administrasi
Kependudukan
475.885.000,00
420.235.000,00
Kegiatan
* Pengendalian
mobilitas penduduk pendatang 100%
475.885.000,00 88%
420.235.000,00 88%
* Lomba administrasi
kependudukan antar lingkungan 100%
- 0%
-
11 Program
Pemberdayaan
Perempuan dan perlindungan anak
7.300.000,00
7.300.000,00
Kegiatan
Pembinaan Gerakan
Sayang Ibu 100%
7.300.000,00 100%
7.300.000,00
100
%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 290
12 Program
Promosi Kesehatan
Ibu, Bayi dan Anak
melalui
218.595.000,00
191.195.000,00
kelompok kegiatan di
masyarakat
Kegiatan
* Lomba Balita
Indonesia 100% 17.767.500,00 100%
17.755.000,00
100%
* Posyandu 100%
200.827.500,00 86%
173.440.000,00 86%
1 2 3 4 5 6 7 8 9
13
Program
Peningkatan
Penanggulangan Narkoba, PMS
65.558.000,00
60.808.000,00
termasuk HIV/AIDS
Kegiatan
Penyuluhan
penanggulangan
narkoba, PMS 100%
65.558.000,00 93%
60.808.000,00 93%
termasuk HIV/AIDS
14 Program
Pemberdayaan
Kelembagaan
Kesejahteraan Sosial
376.230.000,00
328.515.000,00
Kegiatan
* Pembinaan UKS 100%
45.310.000,00 100%
45.310.000,00
100
%
* Pembinaan PSM 100%
17.175.000,00 100%
17.175.000,00
100
%
* Pembinaan Halun 100% 21.330.000,00 77%
16.515.000,00 77%
* Pembinaan Karang
Taruna 100%
147.164.000,00 80%
117.114.000,00 80%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 291
* Pembinaan Forum
Aksi Pramuka (FAP)
Jambora 100%
114.326.000,00 89%
101.976.000,00 89%
* Pembinaan
P2WKSS 100%
10.500.000,00 100%
10.500.000,00
100
%
* Pembinaan UP2K 100% 10.500.000,00 100%
10.500.000,00
100%
* Lomba Kuis Siapa
Bisa 100%
9.925.000,00 95%
9.425.000,00 95%
1 2 3 4 5 6 7 8 9
15 Program
Pengembangan
Kewirausahaan dan
Keunggulan
101.535.100,00
90.484.200,00
Kompetitif Usaha
Kecil dan Menengah
Kegiatan
Penyelenggaraan
pelatihan kewirausahaan 100% 101.535.100,00 89%
90.484.200,00 89%
16 Program
Pengembangan Nilai
Budaya
845.685.000,00
767.105.000,00
Kegiatan
* Pelestarian dan
aktualisasi seni budaya
daerah
(Lomba
mekendang dan mapang
barong) 100%
85.810.000,00 100%
85.710.000,00
100
%
* Pembinaan Sekaa
Teruna 100%
95.615.000,00 75%
71.550.000,00 75%
* Pelaksanaan
Dharma Santi 100%
30.775.000,00 92%
28.375.000,00 92%
* Pembinaan Desa
Pekraman 100%
57.750.000,00 98%
56.400.000,00 98%
* Pelestarian dan
aktualisasi adat budaya
daerah 100%
575.735.000,00 91%
525.070.000,00 91%
(Lomba UDG dan
Pentas Budaya)
17 Program
Pembinaan dan Pemasyarakatan
olahraga
1.180.857.500,00
1.072.642.500,00
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 292
Kegiatan
* Penyelenggaraan
kompetisi olahraga
PORKOT
100%
560.047.500,00 92%
515.197.500,00 92%
* Penyelenggaraan kompetisi olahraga
PORKEL 100%
620.810.000,00 90%
557.445.000,00 90%
1
2
3
4
5
6
7
8
9
18 Program
Peningkatan keamanan dan
kenyamanan lingkungan
32.920.000,00
22.650.000,00
Kegiatan
Pengendalian keamanan
lingkungan (Nyepi & Tahun Baru)
100%
32.920.000,00 69%
22.650.000,00 69%
Karena keterlambatan
dalam
penyelesaian administrasi
terutama
pembuatan SK
Kedepannya agar
Bendh dan PPTK
dapat lebih
berkoordinsi lagi.
19 Program
Pengembangan
Wawasan Kebangsaan
36.537.500,00
34.537.500,00
Kegiatan
Peningkatan kesadaran masyarakat
akan nilai-nilai 100%
36.537.500,00 95%
34.537.500,00 95%
luhur budaya bangsa
20 Program
Penataan Peraturan
Perundang - undangan
101.820.000,00
92.227.600,00
Kegiatan
Pembinaan/Publikasi dalam rangka lomba
kelompok 100%
101.820.000,00 91%
92.227.600,00 91%
keluarga sadar hukum
21 Program
Peningkatan promosi
dan kerjasama investasi
38.960.000,00
38.808.000,00
Kegiatan
Peningkatan
koordinasi dan kerjasama di bidang 100%
38.960.000,00 100%
38.808.000,00
100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 293
penanaman modal
dengan instansi
pemerintah dan dunia usaha
22 Program
Peningkatan kapasitas
sumberdaya aparatur
159.580.000,00
138.832.100,00
Kegiatan
* Pendidikan dan
pelatihan
fungsional/Bimtek/workshop
bagi PNS daerah 100%
120.000.000,00 87%
104.282.100,00 87%
* Bimtek
Kaling/Kadus 100%
39.580.000,00 87%
34.550.000,00 87%
1 2 3 4 5 6 7 8 9
23 Program
Peningkatan
partisipasi masyarakat dlm membangun desa
360.985.000,00
217.950.000,00
Kegiatan
* Penyusunan profil
desa/kelurahan 100%
226.425.000,00 51%
114.530.000,00 51%
Karena dalam
pendataan ke lapangan
petugas pendata
mengalami kendala bertatap
muka dg
masyarakat
Kedepannya agar
Kelurahan berkoordinasi dg
Lingkungan dan
Banjar agar diadakan sosialisasi
dlm kegiatan
dimaksud
* Bulan bakti gotong royong 100%
77.175.000,00 72%
55.365.000,00 72%
* Lomba Kelurahan 100%
48.800.000,00 81%
39.570.000,00 81%
* Pembinaan LPM 100%
8.585.000,00 99%
8.485.000,00 99%
24 Program
Peningkatan peran
perempuan di pedesaan
367.362.500,00
280.038.100,00
Kegiatan
* Pembinaan
Administrasi PKK 100%
304.742.500,00 72%
219.968.100,00 72%
* KB Kes 100%
62.620.000,00 96%
60.070.000,00 96%
25 Program
Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam
Negeri
113.270.000,00
109.720.000,00
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 294
Kegiatan
Peningkatan
kemampuan pedagang
kecil dan menengah
(Pasar Rakyat) 100%
113.270.000,00 97%
109.720.000,00 97%
J u m l a h
100%
14.867.778.100,00 87%
12.946.117.479,00 87%
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan
1. Keterbatasan kuantitas serta kualitas SDM di Kecamatan Denpasar Selatan.
2. Keterbatasan sarana dan prasarana yang ada di Kecamatan Denpasar Selatan.
3. Kegiatan – kegiatan di Kecamatan Denpasar Selatan lebih banyak untuk
menyelenggarakan kegiatan yang menjadi program OPD lain (Fungsi koordinasi dengan
OPD lain).
Solusi
1. Perlu adanya penambahan pegawai dengan kualitas yang dibutuhkan di Kecamatan
Denpasar Selatan.
2. Meningkatkan sarana prasarana untuk memperlancar pelayanan pada masyarakat.
3. Meningkatkan koordinasi dengan OPD teknis untuk kelancaran pelaksanaan
program/kegiatan OPD yang ada di tingkat kecamatan, desa/kelurahan. Diharapkan
setahun sebelumnya, OPD mestinya sudah membuat edaran/pemberitahuan (terutama
lomba – lomba) kepada kecamatan atau desa/lurah, sehingga perencanaannya tercantum
secara pasti di anggaran kecamatan maupun desa/kelurahan.
4. Kecamatan Denpasar Utara.
a. Program dan Kegiatan
Belanja tidak langsung.
1. Belanja Pegawai Kecamatan
2. Belanja Pegawai Kelurahan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 295
Balanja Langsung.
1. Program Pelayanan administrasi perkantoran.
1.1. Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur.
2.1. Peningkatan sarana dan prasarana aparatur.
3. Program Penataan Peraturan Perundang - Undangan.
3.1. Pembinaan Lomba Keluarga Sadar Hukum (Kadarkum) antara Kecamatan Se-
Kota Denpasar.
4. Program Upaya Kesehatan Masyarakat.
4.1. Peningkatan Kesehatan Masyarakat ( Upaya Kesehatan Masyarakat / UKS )
4.2 PKTP
4.3 Lomba Kota Sehat
5. Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular.
5.1. Pemusnahan /karantina sumber penyebab penyakit menular
6. Program Operasional dan Pemeliharaan Lingkungan dan Pemukiman
6.1. Pemeliharaan Jalan Lingkungan
7. Program Perencanaan Pembangunan Daerah.
7.1. Penyelenggaraan Musrenbang Kecamatan.
8. Program Penataan Administrasi Kependudukan.
8.1. Pengendalian Mobilitas Penduduk Pendatang
9. Program Penguatan Kelembagaan Pengarusutamaan Gender dan Anak.
9.1. Penguatan Kelembagaan Pengarusutamaan Gender dan Anak.
10.Program Promosi Kesehatan Ibu, Bayi dan Anak Melalui Kelompok Kegiatan Di
Masyarakat.
10.1. Kota Layak Anak.
10.2 Gerakan Sayang Ibu (GSI).
10.3 Poyandu
10.4 Lomba Balita Indonesia (LBI)
11. Program Peningkatan Penanggulangan Narkoba, PMS termasuk HIV / AIDS.
11.1 Penyuluhan Penanggulangan Narkoba, PMS termasuk HIV / AIDS.
12.Program Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan Sosial.
12.1 Pengembangan Model Kelembagaan Perlindungan Sosial.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 296
12.2 Pembinaan Karang Taruna.
12.3 Forum Aksi Pramuka Kwartir Ranting
13.Program Pengembangan Nilai Budaya.
13.1 Pelestarian dan Aktualisasi Seni Budaya Daerah.
14.Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Olahraga.
14.1 Penyelenggaraan Kompetisi Olahraga.
15.Program Pengembangan Wawasan Kebangsaan.
15.1Peningkatan Kesadaran Masyarakat akan Nili – Nilai Luhur Budaya Bangsa.
16. Program Pendidikan Kedinasan.
16.1Pendidikan dan Pelatihan Teknis.
17. Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur.
17.1 Pendidikan dan Pelatihan Teknis Tugas dan Fungsi bagi PNS Daerah.
17.2 Bimtek Perangkat Kelurahan.
18. Program Peningkatan Peran Perempuan di Pedesaan.
18.1 Pemerdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK, P2WKSS, dan UP2K)
19. Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam Membangun Desa.
19.1 Pembinaan dan Perlombaan Kelurahan dan Desa Evaluasi.
19.2 Penyusun Profil Desa/Kelurahan
20. Program Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri.
20.1 Peningkatan Kemampuan Pedagang Kecil dan Menengah.
b. Realisasi Program dan Kegiatan
Urusan Wajib Pemerintah Umum.
Urusan Wajib Pemerintah Umum, yang dilaksanakan oleh Kecamatan Denpasar Utara
Kota Denpasar, diwujudkan melalui 20 program dan 29 kegiatan dengan Anggaran sebesar
Rp. 8.097.551.294,-
Target :
1 Belanja tidak langsung Rp. 4.945.861.000,-
-Belanja pegawai Rp. 4.945.861.000,-
2 Belanja langsung Rp. 8.097.551.294,-
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 297
-Belanja Pegawai Rp. 35.500.000,-
-Belanja barang dan jasa Rp. 7.477.637.262,-
-Belanja Modal Rp. 619.914.032,-
Realisasi :
1 Belanja tidak langsung Rp. 4.909.132.386,- (99,25%)
-Belanja pegawai Rp. 4.909.132.386,-
2 Belanja langsung Rp. 6.870.815.567,- (84,85%)
-Belanja Pegawai Rp. 35.500.000,-
-Belanja barang dan jasa Rp. 6.241.654.812,-
-Belanja Modal Rp. 593.660.755,-
Adapun realisasi utuk masing-masing program dan kegiatan dapat dilihat dalam table berikut :
Tabel 4.39
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Urusan Wajib Pemerintah Umum Tahun 2016 Yang
dilaksanakan oleh Kecamatan Denpasar Utara
Program/Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
Belanja
13.357.695.844 87,01
11.621.947.95
3 87,01
BelanjaTidak Langsung
4.945.861.000 4.909.132.386
1. Belanja Pegawai
1 Kec, 3
Kel 4.945.861.000
1 kec,3
Kel 99,00 4.909.132.386 99,00
BelanjaLangsung
1. Program Pelayanan Administrasi
Perkantoran 2 belanja
4.067.987.512
2
belanja
100
3.219.829.962
100
Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur
3 belanja 1.298.680.500 3
belanja
100 1.118.241.755 100
Peningkatan Sarana dan Prasarana
Aparatur
3. Program Penataan Peraturan
Perundang-Undangan
1 belanja 16.201.500 1
belanja
100 15.501.500 100
Pembinaan Lomba Keluarga Sadar
Hukum (Kadarkum) antara
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 298
Program/Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
Kecamatan Se-Kota Denpasar
4.Program Upaya Kesehatan
Masyarakat
- UKS
- PKTP
- Lomba Kota Sehat
1 belanja
1 belanja
1 belanja
32.330.000
18.626.700
11.981.000
1 belanja
1 belanja
1 belanja
100
100
0
32.170.000
18.626.700
-
100
100
0
5. Program Pencegahan dan
Penanggulangan Penyakit Menular
Pemusnahan /karantina Sumber
Penyakit Menular
1 belanja 155.449.800 1
belanja
100 121.459.800 100
6. Program Operasional dan
Pemeliharaan Lingkungan dan
Pemukiman
Pemeliharaan Jalan Lingkungan
7. Program Perencanaan
Pembanguna Daerah
Penyelenggaraan Musrenbang
Kecamatan
8. Program Penataan Administrasi
Kependudukan
Pengendalian Mobilitas Penduduk
Pendatang
9. Program Penguatan Kelembagaan
Pengarusutamaan Gender dan
Anak
Penguatan Kelembagaan
Pengarusutamaan Gender dan Anak.
10. Program Promosi Kesehatan Ibu,
Bayi dan Anak Melalui Kelompok
Kegiatan Di Masyarakat
- Kota Layak Anak
- Gerakan Sayang Ibu (GSI)
- Posyandu
- Lomba Balita Indonesia (LBI)
11.Penyuluhan Penanggulangan
Narkoba, PMS termasuk
HIV/AIDS
Penyuluhan Penanggulangan
Narkoba, PMS termasuk HIV/AIDS
1 belanja
1 belanja
1 belanja
1 belanja
1 belanja
1 belanja
1 belanja
1 belanja
1 belanja
353.016.332
29.995.000
237.661.850
6.694.500
12.740.000
14.970.000
108.590.000
15.212.500
64.058.000
1
belanja
1
belanja
1
belanja
1
belanja
1 belanja
1 belanja
1 belanja
1 belanja
1
belanja
100
100
100
100
0
100
100
100
100
342.555.000
27.595.000
227.056.850
5.894.500
-
11.070.000
71.745.000
15.212.000
57.867.000
100
100
100
100
0
100
100
100
100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 299
Program/Kegiatan
Target Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume (Rp) Volume % Volume %
12. Program Pemberdayaan
Kelembagaan Kesejahteraan Sosial
- Pengembangan Model Kelembagaan
Perlindungan Sosial
- Pembinaan Karang Taruna
- Forum Aksi Pramuka Kwartir
Ranting
13. Program Pengembangan Nilai
Budaya
- Pelestarian dan Aktualisasi Seni
Budaya Daerah
14. Program Pembinaan dan
Pemasyarakatan Olahraga
Penyelenggaraan Kompetisi
Olahraga
1 belanja
1 belanja
1 belanja
7 kegiatan
1 belanja
1 belanja
31.587.500
116.702.300
84.507.000
326.767.000
477.945.200
21.532.500
1 belanja
1 belanja
1 belanja
7
kegiatan
1
belanja
1
belanja
100
100
100
100
100
100
31.487.500
99.302.300
83.457.000
288.787.000
431.245.200
21.493.500
100
100
100
100
100
100
Program/Kegiatan
Target Keuangan
Fisik Keuangan Fisik Keangan
Volume Rp Volume % Volume %
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 300
15. Program Pengembangan
Wawasan Kebangsaan
Peningkatan Kesadaran
Masyarakat akan Nilai – nilai
Luhur Budaya Bangsa
16. Program Pendidikan Kedinasan
Pendidikan dan Pelatihan Teknis
17. Program Peningkatan
Kapasitas Sumberdaya
Aparatur
- Pendidikan dan Pelatihan Teknis
Tugas dan Fungsi bagi PNS
Daerah.
- Bimtek Perangkat Kelurahan
18. Program Peningkatan Peran
Perempuan di Pedesaan
Pemerdayaan dan Kesejahteraan
Keluarga (PKK, P2WKSS, dan
UP2K)
19. Program Penimgkatan
Partisipasi Masyarakat Dalam
Membangun Desa
- Pembinaan dan Perlombaan
Kelurahan dan Desa Evaluasi
- Penyusunan Profil Desa/Kelurahan
20. Program Peningkatan Efisiensi
Perdagangan Dalam Negeri
Peningkatan Kemampuan
Pedagang Kecil dan Menengah
1 belanja
4 kali
1 belanja
3 kegiatan
1 belanja
1 belanja
1 belanja
20.000.000
35.000.000
40.459.600
298.112.000
100.313.000
38.964.800
61.465.000
1 belanja
4 kali
1 belanja
3 kegiatan
1 belanja
1 belanja
1 belanja
100
100
100
100
100
100
100
18.179.000
4.573.100
37.909.600
241.772.000
88.076.000
25.367.800
56.340.000
100
100
100
100
100
100
100
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan
1. Kegiatan Peningkatan Kesehatan Masyarakat ( Lomba Kota Sehat ) di Kelurahan
Peguyangan tidak terealisasi Karena saat ini Kantor Lurah peguyangan sedang ddalam
proses renovasi sehingga terkendala untuk melakukan kegiatan ini.
2. Kegiatan Penyuluhan Kesehatan Ibu, bayi dan Anak Melalui Kelompok Kegiatan di
Masyarakat ( Lomba Kota Layak Anak ) di Kelurahan Peguyangan tidak terealisasi karena
saat ini Kantor Lurah peguyangan sedang ddalam proses renovasi sehingga terkendala
untuk melakukan kegiatan ini.
Solusi
1. Kedepanya untuk tahun anggaran berikutnya akan kami realisasikan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 301
2. Kedepanya untuk tahun anggaran berikutnya akan kami realisasikan
4.5.4 Perusahaan Daerah Air Minum
a. Program dan Kegiatan
PDAM Kota Denpasar didirikan melalui Peraturan Daerah Kota Denpasar Nomor 20
Tahun 1995 Tentang Pendirian Perusahaan Daerah Air Minum Kota Denpasar yang
disesuaikan dengan Peraturan Daerah Kota Denpasar Nomor 16 Tahun 2002 tentang
Pendirian Perusahaan Daerah Air Minum Kota Denpasar yang selanjutnya disesuaikan
kembali dengan Peraturan Daerah Kota Denpasar No.3 Tahun 2009 Tentang Perusahaan
Daerah Air Minum.
Program dan Kegiatan :
a. Bidang Produksi
1) Kerjasama pembelian air bersih dengan PDAM Kabupaten Badung, PDAM
Kabupaten Gianyar dan SARBAGITAKU pada tahun 2016 terealisasi sebesar
121,94 liter/detik dengan perincian sebagai berikut :
• Pembelian Air dari PDAM Badung = 52,80 l/dt
• Pembelian Air dari PDAM kabupaten Gianyar = 4,5 l/dt
• Pembelian Air dari SARBAGITA = 64,63 l/dt
2) Pengadaan pompa boster waribang kapasitas 190 l/dt daya 200 kw.
3) Pengadaan pompa air baku intake kapasitas 165 l/dt daya 90 kw.
4) Pengadaan Chlorinator gas feeders 25 dan chloinator gas feeders kap. 500 PPD.
b. Bidang Distribusi.
1) Pekerjaan Pengembangan Jaringan Pipa Distribusi di Jl. Gunung Salak, Ø 150 mm
(6") sepanjang 1.450 m, Ø 75 mm (3") sepanjang 1.595,5 m, dan Ø 50 mm (2")
sepanjang 1.152 m.
2) Pekerjaan Pengembangan Jaringan Pipa Distribusi di Jl. Kebo Iwa, Ø 200 mm (8")
PVC - Ø 100 mm (4") PVC sepanjang 1.280 m dan Ø 150 mm (6") GI sepanjang
17 m.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 302
3) Pekerjaan Pengembangan Jaringan Pipa Distribusi di Kota Denpasar, Ø 100 mm
(4") PVC - Ø 37,5 mm (1,5") PVC sepanjang 9.474 m dan Ø 100 mm (4") GWI -
Ø 50 mm (2") GWI sepanjang 30 m.
4) Pekerjaan Pengembangan Jaringan Pipa Distribusi di Kota Denpasar, Ø 150 mm
(6") PVC - Ø 37,5 mm (1,5") PVC sepanjang 21.093 m, dan Ø 150 mm (6") GWI
- Ø 50 mm (2") GWI sepanjang 108 m.
5) Pekerjaan perbaikan system jaringan distriibusi, Ø 150 mm (6") PVC - Ø 25 mm
(1") PVC sepanjang 786 m dan Ø 100 mm (4") GI sepanjang 0,3 m.
6) Pengadaan Pompa dan Motor Submersible kapasitas 56 L/dt daya 30 Kw
7) Pegecetan jembatan pipa di Kota Denpasar.
8) Pergantian meter air (water meter) pelanggan 15. 000 unit
9) Konsultan Pengawas pekerjaan Pengembangan Jaringan Pipa Distribusi di Jl.
Gunung Salak.
10) Konsultan Pengawas pekerjaan Pengembangan Jaringan Pipa Distribusi di Jl.
Kebo Iwa.
11) Konsultan Pengawas pekerjaan Pengembangan Jaringan Pipa Distribusi di Kota
Denpasar.
c. Bidang Sumber Daya Manusia
1) Melaksanakan pelatihan sesuai dengan bidang tugas.
2) Mengisi format serta mutasi sesuai dengan kebutuhan dan kualifikasi SDM yang
ada.
3) Melengkapi sarana dan prasarana karyawan secara bertahap berdasarkan skala
prioritas dan kemampuan perusahaan.
4) Penerapan sistem evaluasi kepegawaian dengan menggunakan parameter Indikator
Kinerja Kunci (IKK).
5) Melaksanakan survey kepuasan karyawan.
6) Mengadakan Workshop Manajemen resiko.
7) Melaksanakan Survey Tingkat Budaya Kepemimpinan.
8) Menyediakan etika pelayanan prima.
9) Documentation and implementation training ISO 9001:2015.
d. Bidang Keuangan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 303
1) Mencapai pertumbuhan pendapatan air sebesar 6,10 %
2) Rata-rata jual per m3 adalah Rp. 4.717
3) Rata-rata biaya usaha per m3 adalah Rp. 3.764
4) Program jangka panjang adalah membayar kewajiban pinjaman yang sudah jatuh
tempo.
5) Penyelesaian hibah pemerintah pusat atas hutang PDAM sebesar 73 Milyar (Non
Kas).
e. Bidang Pelayanan
1) Mengoptimalkan sistem informasi pelanggan secara terpadu yang berbasis IT
melalui Website, SMS “PASTI”, SMS broadcast.
2) Optimalisasi reklasifikasi golongan pelanggan.
3) Melaksanakan survey kepuasan pelanggan.
4) Meningkatkan jumlah penambahan pelanggan dengan melaksanakan sosialisasi
pelayanan sambungan baru ke wilayah yang sudah terpasang pipa jaringan di
kecamatan Denpasar Selatan, Denpasar Timur, dan Br Mekar Bhuana, Padang
sambian kecamatan Denpasar Barat.
5) Memberikan discount Biaya sambungan Baru sebesar 50% kepada calon
pelanggan untuk pelanggan rumah tangga golongan D1-D5.
6) Menerapkan ISO 9001:2008 di bidang pelayanan dan produksi.
7) Optimalisasi pembacaan meter air dengan barcode dan GPS.
8) Mengoptimalkan pembayaran secara Online dengan BPD, BNI 46, LPD, PT.POS,
BRI, PT.BTN dan Bank Mandiri.
b. Realisasi Kegiatan PDAM Kota Denpasar Tahun 2016
Tabel 4.48
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan PDAM Kota Denpasar Tahun 2016
No Uraian Kegiatan Tahun 2016 (Per Desember 2016)
Target Realisasi
1 Proyeksi Kenaikan Tarif Full Cost
Recovery (%)
9,74 7,49
Tarif rata-rata 4.470 4.717
Biaya Dasar 4.138 3.764
2 Tingkat Kehilangan Air (%) 25,50 29,72
3 Cakupan Pelayanan (%) 54,50 45,91
4 Jumlah pegawai per 1000 pelanggan 3,40 3,51
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 304
(orang)
5 Jangka waktu penagihan Piutang (hari). 10 9
6 Rugi/Laba (Rp.000) 21.962.858,06 12.838.119,00
7 Investasi (Rp. 000) 47.335.037,99 11.776.030,88
8 Saldo Kas (Rp.000) 14.634.906,62 25.121.278,00
c. Permasalahan dan Solusi
• Permasalahan
Bidang Produksi
1) Keterbatasan sumber air baku.
2) Dana yang dibutuhkan untuk pembangunan sarana produksi cukup besar.
3) Pada saat musim penghujan menyebabkan kekeruhan air baku menjadi sangat
tinggi, selain itu banyak pasir, sampah dan potongan-potongan kayu yang masuk
ke saluran air baku sehingga menyebabkan aliran air baku ke intake (bangunan
penyadap air baku) menjadi terhambat.
4) Sering stop produksi yang disebabkan karena pengurasan pada saluran air baku
pada PDAM Kabupaten Badung yang posisinya berada di hulu saluran air baku
PDAM kota Denpasar.
Bidang Distribusi.
1) Kontinuitas dan kuantitas pelayanan masih kurang karena tekanan air pada saat
jam puncak pagi dan sore hari kecil, bahkan pada beberapa daerah yang elevasinya
cukup tinggi air tidak mengalir.
2) Tingkat kehilangan air masih berfluktuasi dan diatas batas toleransi 20%.
3) Kesulitan dalam melaksanakan pemeliharaan dan pengembangan yang terkait
dengan Infrastruktur jalan.
4) Cakupan pelayanan masih rendah yakni baru mencapai 45,91 %.
5) Terbatasnya dana yang tersedia untuk melaksanakan pemeliharaan dan
pengembangan jaringan.
Bidang SDM.
1) Perlunya peningkatan Kualitas SDM.
2) Penempatan SDM dalam organisasi belum optimal.
Bidang Keuangan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 305
1) Ketersediaan dana untuk pengembangan investasi terbatas.
2) Tidak tercapainya target rata-rata penjualan air (Rp/m3)
Bidang Pelayanan
1) Penanganan keluhan pelanggan belum maksimal diakibatkan keterbatasan
ketersediaan sumber air dan sistem jaringan distribusi.
2) Target cakupan pelayanan tidak tercapai.
• Solusi
Bidang Produksi
1) a. Optimalisasi sumber-sumber produksi yang ada.
b. Mengintensifkan percepatan realisasi program SARBAGITAKU (IPA Penet)
dan optimalisasi IPA Petanu kepada pemerintahan Propinsi Bali.
c. Memaksimalkan pembelian air dari kerjasama PDAM terdekat (PDAM
badung dan PDAM Gianyar).
2) Pembangunan sarana produksi dengan bantuan dana Pemerintah.
3) Dibuatkan bar screen (saringan sampah) pada hulu pintu masuk saluran air
baku.
4) Dibuatkan saluran air baku alternatif yang terpisah dengan saluran air baku
PDAM Badung, agar ketika PDAM badung melakukan pengurasan, PDAM
Denpasar tidak mengalami stop produksi.
Bidang Distribusi
1) a. Melaksanakan pengaturan-pengaturan sistem distribusi untuk mendapatkan
pemerataan tekanan dengan perbaikan sistem pada daerah-daerah yang
mengalami gangguan air kecil/mati.
b. Melaksanakan operasional pompa booster untuk peningkatan kualitas
pelayanan Wilayah Barat, mengingat banyaknya keluhan yang masuk karena
tidak adanya sumber air lain selain PDAM dan elevasi daerah cukup tinggi.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 306
2) a. Pembentukan zoning blok/DMA untuk mengurangi kebocoran/Tingkat
Kehilangan Air.
b. Melaksanakan percepatan perbaikan kebocoran.
3) Berkoordinasi dengan instansi terkait (Dinas PU) untuk melaksanakan perbaikan
dan pemeliharaan jaringan
4) Melaksanakan penerimaan sambungan baru melalui one day service untuk
sambungan standar.
5) a. Mengajukan permohonan rehabilitasi pipa ACP yang sudah berumur tua (diatas
20 tahun) kepada Pemerintah Pusat.
b. Mengusulkan program pengembangan pipa distribusi sekunder melalui Satker
Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum Bali dan Pemerintah Kota
Denpasar ( APBD Kota Denpasar ) terhadap daerah-daerah yang RTM, RSH,
Daerah Rawan Air
Bidang SDM
1) Memberikan pelatihan dan pendidikan kepada seluruh karyawan sesuai dengan
bidangnya.
2) Merencanakan mutasi sesuai dengan kebutuhan dan kualifikasi SDM yang ada.
Bidang Keuangan
a. Mengajukan permohonan sumber pendanaan investasi, pada pemerintah pusat
(APBN) melalui Satker PKPAM Provinsi Bali.
b. Mengintensifkan percepatan realisasi pembelian air curah melalui program
SARBAGITAKU (IPA Penet) dan optimalisasi pembelian air curah IPA Petanu
sehingga dapat meningkatkan cakupan pelayanan dan meningkatkan penjualan air.
Bidang Pelayanan
1) Mengoptimalkan pembelian air SARBAGITA untuk menambah ketersediaan air
baku dan menambah jumlah tenaga rekanan untuk mempercepat penanganan
kebocoran jaringan pipa.
2) a. Menambah cakupan pelayanan dengan memasang SR (sambungan rumah) pada
pelanggan yang wilayahnya memenuhi persyaratan teknis dan menambah SR
(sambungan rumah) dengan program hibah air minum dari Pemerintah pusat
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 307
kepada Pemerintah Kota Denpasar, yang diberikan kepada masyarakat
berpenghasilan rendah.
b. Memberikan diskon 50 % terhadap penyambungan standar Sambungan
Rumah (SR).
4.5.5 Perusahaan Daerah Pasar Kota Denpasar
a. Program dan Kegiatan
Perusahaan Daerah Pasar Kota Denpasar dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah
Kotamadya Daerah Tingkat II Denpasar Nomor 14 Tahun 1993 yang telah direvisi dengan
Keputusan Walikota Nomor 2 Tahun 2001, dan beroperasi sejak tanggal 1 Agustus 1994.
Maksud dan tujuannnya adalah untuk memajukan perekonomian khususnya para pedagang
tradisional dan menampung tenaga kerja serta menciptakan lapangan kerja serta menata dan
mengelola pasar yang lebih profesional ( lebih tertatanya pengelolaan pasar karena pasar
merupakan salah satu pusat perekonomian Kota Denpasar ).
Dengan terbentuknya Perusahaan Daerah Pasar Kota Denpasar ini maka diharapkan
pengelolaan pasar dapat lebih berkembang, maju dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Untuk memperlancar kegiatan operasional pasar telah ditetapkan melalui Struktur Susunan
Organisasi dan Tata Kerja Perusahaan Daerah Pasar Kota Denpasar yang tertuang dalam
Keputusan Walikotamadya Daerah Tingkat II Denpasar Nomor 581 Tahun 1994.
Program – program yang dilaksanakan oleh Perusahaan Daerah Pasar sebagai berikut :
Bidang Umum
1. Program Peningkatan SDM
1.1 Kegiatan – kegiatan yang dilakukan dalam rangka mendukung pengelolaan pasar
khususnya pasar tradisional baik dalam pembangunan fisik dan peningkatan Sumber
Daya Manusia, maka tahun 2016 hal – hal sebagai berikut :
a. Kerjasama :
▪ Kerjasama dengan BPKP Perwakilan Provinsi Bali Tentang Reviu Aset
Tetap Pemerintah Kota Denpasar yang diserahkan kepada PD. Pasar Kota
Denpasar sebagai Penyertaan Modal.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 308
c. Kunjungan Kerja / Study Banding :
▪ Kunjungan Kerja ke PD. Pasar Medan tanggal 22 – 24 Januari 2016
dalam rangka menambah wawasan untuk pengelolaan pasar.
▪ Kunjungan Kerja Jakarta ( Kementrian Koperasi ) dari tanggal 28 – 29
Maret 2016 dalam rangka Restrukturisasi Kredit KUMKM Pedagang
Pasar.
▪ Kunjungan Kerja ke Riau pada tanggal 21 – 23 Juli 2016 dalam rangka
Pendampingan Penyerahan Penghargaan Anugrah Adi Pura Buana dan
Adi Pura Kirana,
▪ Perjalanan Dinas menghadiri acara Pra Munas dan Musda Asparindo di
Surabaya pada tanggal 5 – 7 Oktober 2016.
▪ Kunjungan Kerja ke PD. Pasar Jaya Jakarta tanggal 26 – 27 Oktober
2016 dalam rangka Pengelolaan Pasar
▪ Kunjungan Kerja ke PD. Pasar Bermatabat Kota Bandung pada tanggal
29 – 31 Oktober 2016 dalam rangka Pengelolaan Pasar.
▪ Perjalanan Dinas menghadiri acara Munas III Asparindo di Kota Bogor
pada tanggal 31 Oktober – 2 November 2016.
▪ Perjalanan Dinas dalam rangka menghadiri Launching Denpasar
Festifal ke – 9 Tahun 2016 di kementrian Pariwisata Jakarta pada
tanggal 22 – 24 November 2016.
1.2 Pembinaan Petugas Keamanan
▪ Pelatihan untuk pemantapan dan peningkatan disiplin serta penjagaan / tugas,
diselenggarakan oleh Kepolisian Sektor Denpasar Barat dengan melibatkan
Petugas Keamanan PD. Pasar Kota Denpasar yang dilaksanakan pada tanggal 22
Januari 2016.
▪ Pengarahan dan Pelatihan untuk pemantapan dan peningkatan disiplin
diselenggarakan oleh Polresta Denpasar Barat dengan melibatkan Petugas
Keamanan PD. Pasar Kota Denpasar yang dilaksanakan pada tanggal 28 Oktober
2016.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 309
▪ Pelatihan peningkatan disiplin tentang Penanggulangan Bahaya Kebakaran,
kerjasama dengan BPBD Kota Denpasar yang dilaksanakan pada tanggal 26
April 2016.
▪ Sosialisasi Pencegahan Pemadam Kebakaran dan Pelatihan dari BPBD Kota
Denpasar bekerjasaman dengan Bank Danamon yang diselenggarakan pada
tanggal 29 Agustus 2016.
▪ Pembinaan melalui pengarahan oleh Direksi kepada semua Satpam di
lingkungan PD Pasar Kota Denpasar.
▪ Penerapan sangsi kepada anggota Satpam yang melanggar disiplin / peraturan
PD Pasar Kota Denpasar.
b. Realisasi Kegiatan Perusahaan Daerah Pasar Kota Denpasar Tahun 2016
Tabel 4.49
Bidang Keuangan
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Perusahaan Daerah Pasar
Kota Denpasar Tahun 2016
No
Program / Kegiatan
Anggaran % Capaian
Target ( Rp ) Realisasi ( Rp )
1.
Pendapatan
28.165.870.514,00
28.726.997.999,00
101,90%
2.
Biaya
26.486.892.762,33
24.792.959.420,22
93,60%
Laba / Rugi
1.678.477.751,67
3.934.038.578,78
234%
Disamping pencapaian target tahun 2016 dan perhatian terhadap kesejahteraan pegawai
dari biaya operasional keseluruhan sebesar Rp 22.191.395.373,77 di tahun 2015 menjadi
Rp 24.792.959.420,22 di tahun 2016, PD Pasar Kota Denpasar juga memenuhi kewajiban
kepada Pemerintah Daerah Kota Denpasar berupa Setoran ke Kas Daerah dalam bentuk PAD,
kepada Pemerintah Pusat berupa Pajak Penghasilan ( PPh Pasar 4 ayat 2 ) sebesar Rp
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 310
1.170.745.576 dan kepada PD Parkir Kota Denpasar berdasarkan MoU antara PD. Pasar
dengan PD. Parkir dengan setoran ke PD. Parkir sebesar 20 % dari pendapatan parkir PD
Pasar Kota Denpasar sebesar Rp 4.821.603.000,- serta partisipasi ( CSR ) kepada
lingkungan banjar – banjar yang ada di Kota Denpasar.
Bidang Kebersihan dan Pertamanan
Di dalam upaya mencapai sasaran meningkatkan kebersihan dan keindahan
pasar ditentukan dengan 2 aspek penilaian yaitu aspek kebersihan dan aspek keindahan (
pertamanan ), dimana dalam aspek kebersihan dilakukan dengan melaksanakan penyapuan di
dalam pasar maupun di halaman / pelataran serta melaksanakan pengumpulan dan
pengangkutan sampah sampai ke Tempat Pembuangan Akhir ( TPA ) sedangkan aspek
keindahan ( pertamanan ) terdiri dari penanaman pohon perindang, pemeliharaan taman,
mewujudkan taman – taman yang baru serta meningkatkan estetika di dalam lingkungan pasar
termasuk mewujudkan keindahan dan kebersihan Kamar Mandi / WC yang ada di masing –
masing lingkungan pasar.
Adapun bentuk perhatian PD pasar Kota Denpasar di dalam menunjang kebersihan seperti
adanya penambahan tenaga kebersihan, penambahan sarana dan prasarana kebersihan,
penambahan atau meremajakan armada kebersihan serta meningkatkan insentif untuk tenaga
kebersihan. Kendala yang dihadapi dalam menangani kebersihan, seperti :
a. Jumlah tenaga yang dimiliki masih kurang
b. Kadar garam sampah sangat tinggi yang menyebabkan cepat rusaknya / kroposnya
sarana kebersihan seperti kereta sampah, container dan bak-bak sampah
c. Jam operasional pasar yang padat menyebabkan sering menghambat proses
penyapuan.
Tabel 4.50
Data Sarana Kebersihan dan Volume Sampah di Unit – unit di lingkungan
Perusahaan Daerah Pasar Kota Denpasar Tahun 2016
No Jenis
Truk Tahun
No. Pol.
Jumlah
Container
Lokasi Pasar
Volume Sampah
Jumlah
Volume
Sampah
Ket.
Angkut
an
1 Dump Truk
Daihatsu 1991 9426 Q -
- TPS Lokita Sari ( 3 M3 )
- TPS Suci Sari Jaya (3 M3)
- TPS Abiantimbul ( 5 M3 )
- TPS ANyarsari ( 5 M3 )
16 M3 4 x
Angkut
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 311
No Jenis
Truk Tahun
No. Pol.
Jumlah
Container
Lokasi Pasar
Volume Sampah
Jumlah
Volume
Sampah
Ket.
Angkut
an
2 Truk Arm
Roll IZUSU 2008
9395
AK 5 Terbuka
- Ps. Kumbasari ( 6 M3 )
- Ps. Sanglah ( 12 M3 )
- Ps. Gn. Agung Utara
( 12 M3 )
30 M3 5 x
Angkut
3 Truk Arm
Roll
DAIHATSU
2002 9352 IA 4 Terbuka - Ps. Badung ( 18 M3 )
- Ps. Pidada ( 6 M3 ) 24 M3
4 x
Angkut
4 Dump Truk
ISUZU 2002 9353 IA -
- TPS Badung ( 6 M3 )
- TPS Satrya ( 5 M3 )
- TPS Ketapian ( 6 M3 )
22 M3 2 x
Angkut
5 Truk Arm
Roll DAIHATSU
2003 9321 EC 4 Terbuka - Ps. Anyarsari ( 24 M3 ) 24 M3 4 x
Angkut
6 Dump Truk
ISUZU 2007
8131
CV -
- Ps. Kumbasari ( 8 M3 )
- Ps. Senggol Kumbasari
( 8 M3) 16 M3
2 x
Angkut
7
Truk Arm
Roll
ISUZU
2011 9435
AW 4 Terbuka - Ps. Badung ( 6 M3 ) 6 M3
1 x
Angkut
8
Truk Arm
Roll
IZUSU
2014 9589 A 3 Terbuka - Ps. Kereneng ( 18 M3 ) 18 M3 3 x
Angkut
Jumlah
20 Unit
Con-tainer 156 M3
25 x
Angkut
Realisasi Kegiatan Perusahaan Daerah Pasar Kota Denpasar Bidang Teknik
Tabel 4.51
Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Perusahaan Daerah Pasar
Kota Denpasar Tahun 2016
No
Program / Kegiatan
Target
Realisasi
Fisik Keuangan Fisik Keuangan
Volume ( Rp ) Volume % Volume %
1.
Perbaikan Instalasi
Listrik dan Air
100
387.000.000,00
100
100
100
100
2.
Pemeliharaan
Bangunan / Gedung
Pasar
100
980.000.000,00
100
100
100
100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 312
3.
Penataan Tempat
Pedagang
- Dana PD Pasar
- Dana Kemitraan
100
100
732.000.000,00
833.000.000,00
100
100
100
100
100
100
100
100
- Untuk Dana Kemitraan kami menggunakan pola kemitraan untuk membangun dan menata
tempat pedagang yang bekerjasama dengan pedagang.
c. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan
1. Bangunan pasar belum seluruhnya dapat dilakukan penataan / revitalisasi
untuk memberikan pelayanan yang lebih baik.
2. Terbatasnya SDM yang berminat untuk menjadi petugas kebersihan sekaligus
sarana masih terbatas dan lokasi pasar yang berjauhan memerlukan
pengaturan yang lebih spesifik.
3. Dukungan / kesadaran pedagang untuk mencapai sasaran pelayanan
kebersihan maksimal, perlu ditingkatkan.
Solusi
1. Dibutuhkan waktu bertahap untuk melakukan penataan / revitalisasi pasar
dengan mengajak para pedagang untuk melakukan penataan dengan pola
kemitraan.
2. Memaksimalkan tenaga / SDM yang ada dengan memberikan insentif dan
perhatian khusus termasuk merekrut beberapa tenaga kebersihan yang
dibutuhkan dan setiap tahun dilakukan penambahan sarana kebersihan untuk
mengantisipasi minimal atas kebutuhan kebersihan.
3. Bagian / Unit terkait melakukan pembinaan pedagang untuk menyamakan
persepsi dalam pelayanan terhadap pelanggan dengan meningkatkan
kebersihan dan kenyamanan pelanggan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 313
4.5.6 Perusahaan Daerah Parkir Kota Denpasar
a. Program dan Kegiatan
Perusahaan Daerah Parkir Kota Denpasar dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah
Kota Denpasar Nomor. 5 tahun 2003, yang didirikan pada tanggal 16 Agustus 2004 dan
efektif beroperasi terhitung sejak tanggal 1 Oktober 2004. Namun sebelum itu, pengelolaan
perparkiran di kota Denpasar dilakukan oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas
Perhubungan Kota Denpasar. Maksud dan tujuan didirikannya Perusahaan Daerah Parkir Kota
Denpasar adalah turut serta mewujudkan dan meningkatkan pelayanan umum kepada
masyarakat dibidang perparkiran serta membantu dan melancarkan arus lalu lintas yang
diarahkan kepada pelayanan masyarakat guna terciptanya ketertiban, keamanan dan
kenyamanan pengguna parkir. Yang selanjutnya diatur dalam Peraturan Daerah Kota
Denpasar Nomor 11 Tahun 2005 tentang Sistem Penyelenggaraan Perparkiran.
Untuk memperlancar kegiatan Perusahaan Daerah Parkir telah di bentuk susunan organisasi
dan tata kerja Perusahaan Daerah Parkir yang tertuang dalam Peraturan Walikota Denpasar
Nomor 38 Tahun 2006. Dalam menjalankan perusahaan direksi bersama jajarannya telah
mengambil langkah- langkah strategis yaitu menawarkan Konsep perparkiran : Berhadiah
dan Berganti Rugi.
Konsep Berhadiah : Untuk meminimalisasi kebocoran dan dapat merangsang masyarakat
meminta karcis parkir.
Konsep Berganti Rugi : merupakan tugas pokok PD. Parkir memberikan manfaat kepada
masyarakat khususnya keamanan dan kenyamanan dibidang perparkiran dengan memberikan
ganti rugi terhadap kehilangan kendaraan bermotor.
Berdasarkan Peraturan Daerah No. 5 tahun 2003, BAB IX Pasal 35, penggunaan laba bersih
setelah dipotong pajak ditetapkan sebagai berikut:
• Untuk dana pembangunan daerah 35 %
• Untuk anggaran Perusahaan daerah 25 %
• Cadangan umum 10 %
• Jasa produksi 10 %
• Dana sosial dan pendidikan 10 %
• Sumbangan, dana pensiun, dan pesangon 10 %
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 314
Program-program kegiatan yang dilaksanakan oleh Perusahaan Daerah Parkir Kota Denpasar
adalah sebagai berikut :
1. Bagian Tata Usaha
Penyelenggaraan tugas-tugas di bagian tata usaha merupakan suatu proses kegiatan
yang bersifat administrasi baik administrasi kepegawaian, keuangan perusahaan dan teknik-
teknik pengelolaan dan pengembangan kegiatan perparkiran serta layanan pengaduan dari
masyarakat.
Dari Seksi Keuangan program yang dilakukan yaitu penyusunan Laporan Keuangan yang
terdiri dari :
a. Neraca
b. Laba / Rugi
c. Laporan Perubahan Ekuitas
2. Bagian Operasional
Dari Bidang Operasional program yang dilakukan yaitu Pengelolaan Perparkiran di
Kota Denpasar meliputi :
a. Pengelolaan Parkir Tepi Jalan Umum
Merupakan penerimaan retribusi parkir Tepi Jalan Umum, di mana
pengelolaan Parkir Tepi Jalan Umum didasarkan atas perjanjian kerjasama
antara Walikota dengan Perusahaan Daerah Parkir Kota Denpasar
Nomor : 415.4/385/DISHUB/2016
551.1/03/PD.Parkir/2016
tentang “Pelayanan Parkir di Tepi Jalan Umum di Kota Denpasar.” Dimana
imbalan jasa dari penerimaan retribusi parkir tepi jalan umum dengan
pembagian Pemerintah Kota Denpasar memperoleh sebesar 30% dan PD.
Parkir memperoleh sebesar 70%. Dengan tarif parkir Sepeda motor Rp.
1.000,00 dan mobil Rp. 2.000,00. Untuk Tahun 2016 target Pendapatan Parkir
di Tepi Jalan Umum sebesar Rp. 10.120.000.000,00 dan realisasi yang
dicapai sampai dengan Desember 2016 sebesar Rp. 9.740.871.000,00
(96,25%).
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 315
b. Pengelolaan Parkir Gedung Dan Pelataran
Merupakan Pengelolaan Parkir yang dilakukan bekerjasama dengan pemilik
lahan gedung dan pelataran sesuai dengan MoU yang telah disepakati oleh
pemilik lahan dan PD. Parkir.
Dimana tarif parkir tahun 2016 untuk sepeda motor sebesar Rp. 1.000,00 dan
mobil sebesar Rp. 2.000,00. Untuk Tahun 2016 target pendapatan parkir
Gedung Dan Pelataran sebesar Rp. 8.170.000.000,00 dan realisasi sampai
dengan bulan Desember 2016 mencapai sebesar Rp 7.713.226.120,00
(94,44%). Realisasi pendapatan parkir gedung dan pelataran yang menjadi
pendapatan PD. Parkir tersebut di atas adalah sebesar prosentase yang menjadi
bagian PD. Parkir sesuai dengan MoU yang telah disepakati oleh pemilik lahan
dan PD. Parkir.
Adapun realisasi dari masing-masing program kegiatan tersebut diatas dapat diuraikan
sebagai berikut:
Tabel 4.52
No Kegiatan Anggaran Pencapaian
% Target Realisasi
Pembiayaan :
1 Beban Pokok Pendapatan 4.962.000.000,00 4.680.976.350,00 94.32
2 Beban Usaha 9.401.800.000,00 9.343.444.555,00 99.38
3 Beban Penyusutan 377.000.000,00 323.802.286,00 85.89
Pendapatan :
1 Parkir Tepi Jalan Umum 10.120.000.000,00 9.740.871.000,00 96.25
2 Parkir Gedung &Pelataran 8.170.000. 000,00 7.713.226.120,00 94.44
Penerimaan Parkir Tepi Jalan Umum tersebut di atas yang menjadi bagian pendapatan PD
Parkir adalah sebesar 70 % sesuai dengan perjanjian antara Dinas Perhubungan Kota
Denpasar dengan PD. Parkir Kota Denpasar.
c. Permasalahan dan Solusi
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 316
PD.Parkir Kota Denpasar telah memasuki usia 12 tahun, yaitu tepatnya tanggal 16
Agustus 2016 dan berkat adanya usaha dan kemauan yang keras untuk memajukan suatu
perusahaan dan didukung oleh sember daya manusia yang ada serta kerjasama yang baik
diantara seluruh jajaran elemen PD. Parkir Kota Denpasar sudah banyak mengalami
kemajuan-kemajuan bahkan sudah mempunyai nama di tingkat nasional dalam lomba
penilaian BUMD Award dan salah satu yang terbaik dalam kelompok aneka usaha. Namun
lepas dari kemajuan tersebut masih terdapat masalah-masalah yang dihadapi oleh PD. Parkir
Kota Denpasar selama kurun waktu 12 tahun, khususnya permasalahan pada bagian
operasional :
1. Seksi Pengelolaan Parkir Gedung dan Pelataran
Permasalahan:
a. Masih rendahnya pengetahuan para pemilik / penyelenggara parkir tentang
Regulasi Perparkiran di Kota Denpasar sehingga masih banyak ditemui
penyelenggaraan parkir sepihak di luar ketentuan Perda yang berlaku.
b. Adanya beberapa toko memasang pengumuman bebas parkir di areal parkir
pelataran membuat PD parkir kesulitan untuk bekerja sama dengan pemilik
toko.
c. Banyaknya lahan parkir yang diambil oleh desa adat yang mengakibatkan
berkurangnya pendapatan parkir pelataran.
Solusi:
a. Dalam rangka penegakan perda terkait penyelenggara parkir tersebut dibutuhkan
keterlibatan SKPD terkait serta sosialisasi perda secara terus menerus kepada dinas
yang paling rendah serperti Kepala Desa, Lurah dan Bendesa Adat untuk lebih
diketahui dalam rangka mengefektifkan penyelenggaraan perparkiran apabila
terdapat di desa / kecamatan sudah wajib berkoordinasi dengan penyelenggara
perparkiran yaitu Perusahaan Daerah Parkir Kota Denpasar ( Peraturan Daerah
Nomor 5 Tahun 2003 ).
b. Mencari potensi baru pakir di perparkiran khusus (gedung dan pelataran) dan
bekerja sama dengan Dinas Perijinan apabila ada pembangunan swalayan, rumah
sakit, sekolah, pasar dan lain-lainnya di wilayah Kota Denpasar agar PD. Parkir di
ikut sertakan dalam hal perparkiran dan juga merupakan salah satu persyaratan
dapat membangun pertokoan atau yang bersifat pelayanan publik.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 317
.
2. Seksi Pengawasan dan Pengamanan Parkir
Permasalahan:
a. Masih banyaknya masyarakat yang menaruh barang-barang penting di bawah
jok motor seperti : SIM, STNK dan barang berharga lainya seperti kunci yang
masih nyantol, sehingga sangat rentan bagi curanmor. Hal ini menjadi resiko
bagi penyelenggaraan perparkiran di Kota Denpasar (Pelaksanaan Perda
Nomor 11 Tahun 2005, Tentang Sistem Penyelenggaraan Perparkiran di Kota
Denpasar khususnya Pasal 11 Tentang Santunan Kehilangan Kendaraan pada
tempat-tempat parkir yang telah ditentukan).
b. Kurangnya kesadaran masyarakat Kota Denpasar sebagai konsumen untuk
meminta/ menerima karcis parkir serta sebaliknya yaitu petugas atau juru
parkir tidak memberikan karcis parkir pada konsumen, dimana karcis parkir
tersebut dapat dipergunakan sebagai jaminan kehilangan kendaraan dan dapat
diikutkan dalam undian karcis parkir berhadiah.
Solusi:
a. Masalah persyaratan klaim ganti rugi perlu kiranya disempurnakan kembali
pada saat melaporkan kehilangan ke PD. Parkir harus disertai dengan Petugas
Parkir / Juru Parkir (saksi) yang bertugas saat itu dan menunjukan STNK asli,
serta syarat-syarat lainnya yang sudah berlaku selama ini.
b. Untuk kedepannya moto PD. Parkir “ Minta Karcisnya, Raih Hadiahnya “
perlu sosialisasi secara terus menerus sehingga masyarakat pengguna jasa
parkir terbiasa untuk mengambil karcis dan tidak menyepelekan
/ menyederhanakan fungsi dan tujuan karcis parkir, karena apabila terjadi
kehilangan kendaraan sepeda motor maupun mobil akan mendapatkan ganti
rugi dari PD. Parkir Kota Denpasar dan sesuai dengan persyaratan yang
ditentukan yaitu Peratran Walikota Denpasar Nomor 30 Tahun 2006 Tentang
Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah Nomor 11 Tahun 2005, dimana
persyaratan yang harus dipenuhioleh konsumen untuk mengajukan klaim ganti
rugi adalah sebagai berikut :
i. Berita Acara Kejadian dari Perusahaan Daerah Parkir Kota Denpasar.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2016
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH | IV - 318
ii. Surat Keterangan Hilang dari Kepolisian setempat.
iii. BPKB dan STNK Asli
iv. Kunci Kontak.
v. Bukti Karcis Parkir yang asli.
vi. Pemblokiran BPKB dari kantor samsat.
vii. Foto copy KTP pemohon.
viii. Dan pelaporan tidak lebih dari 3 x 24 jam hari kerja setelah hari
kejadian baru akan diproses.