75
68 BAB IV RENCANA BISNIS Definisi rencana bisnis dapat diartikan sebagai narasi tertulis yang menjelaskan hal yang ingin dicapai sebuah bisnis baru dan bagaimana perencanaannya untuk mencapai tujuan tersebut. (Barringer dan Ireland, 2012) Rencana bisnis biasanya berisikan penjelasan detail yang menganalisa rencana bagaimana aktivitas operasional tersebut berjalan, rencana pemasaran, rencana sumber daya dan proyeksi finansial yang dapat dicapai dalam hitungan tahun, bulan maupun hari. (Thompson, 2003) Bagi sebagian perusahaan, rencana bisnis merupakan dokumen dengan dua fungsi. Di dalam perusahaan, rencana bisnis membantu perusahaan mengembangkan road map untuk mengeksekusi strategi. Di luar perusahaan, dokumen ini memberikan gambaran untuk kesempatan bisnis dan bagaimana cara menggengam kesempatan tersebut kepada investor potensial dan pemangku kepentingan. (Barringer dan Ireland, 2012) 4.1 COMPANY PROFILE (PROFIL PERUSAHAAN) Didirikan pada tahun 2015, PT Lalita Cosmetics Indonesia merupakan bisnis produk kecantikan yang khusus mengelola dan memasarkan produk berbasis solid perfume yang disesuaikan dengan ciri khas dan kebutuhan target

BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

68 

BAB IV

RENCANA BISNIS

Definisi rencana bisnis dapat diartikan sebagai narasi tertulis yang

menjelaskan hal yang ingin dicapai sebuah bisnis baru dan bagaimana

perencanaannya untuk mencapai tujuan tersebut. (Barringer dan Ireland, 2012)

Rencana bisnis biasanya berisikan penjelasan detail yang menganalisa rencana

bagaimana aktivitas operasional tersebut berjalan, rencana pemasaran, rencana

sumber daya dan proyeksi finansial yang dapat dicapai dalam hitungan tahun, bulan

maupun hari. (Thompson, 2003)

Bagi sebagian perusahaan, rencana bisnis merupakan dokumen dengan dua

fungsi. Di dalam perusahaan, rencana bisnis membantu perusahaan mengembangkan

road map untuk mengeksekusi strategi. Di luar perusahaan, dokumen ini memberikan

gambaran untuk kesempatan bisnis dan bagaimana cara menggengam kesempatan

tersebut kepada investor potensial dan pemangku kepentingan. (Barringer dan

Ireland, 2012)

4.1 COMPANY PROFILE (PROFIL PERUSAHAAN)

Didirikan pada tahun 2015, PT Lalita Cosmetics Indonesia merupakan bisnis

produk kecantikan yang khusus mengelola dan memasarkan produk berbasis

solid perfume yang disesuaikan dengan ciri khas dan kebutuhan target

Page 2: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

69  

konsumennya yakni wanita dengan gaya hidup modern dan berumur 20 – 30

tahun.

Dengan mengusung nama Lalita sebagai mereknya, perusahaan ini membuat

diferensiasi dibanding merek sejenis terutama dalam hal konsep dan desain

produk serta proporsi nilai yang ditawarkan. (konsep dan desain produk akan

dibahas pada 4.3.4 Marketing Mix 4P, sedangkan proporsi nilai sudah dijelaskan

pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

kenyamanan dan kepraktisan untuk dapat dipakai kapanpun dimanapun.

4.1.1 Visi

Menjadi perusahaan produk kecantikan pilihan nomor satu

khususnya pada produk solid perfume yang terus berinovasi demi

memajukan industri kategori parfum yang asli buatan Indonesia.

4.1.2 Misi

Selalu menciptakan dan membuat produk yang berkualitas.

Menciptakan produk berbasis bahan alami dengan aturan dan

standar yang telah ditetapkan.

Menciptakan lingkungan kerja yang menyenangkan dan

bertanggung jawab, membina hubungan baik dengan pelanggan serta

menghargai seluruh mitra kerja yang turut serta dalam lingkup bisnis

kami.

Ikut serta dalam melestarikan alam dengan meminimalisir limbah

industri dan limbah produk. (recycleable)

Page 3: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

70  

4.1.3 Target

4.2 MEREK (BRAND)

American Marketing Association (AMA) mendefinisikan brand atau merek

sebagai nama, tanda, istilah, simbol, desain atau kombinasi dari elemen elemen

tersebut dengan tujuan untuk mengidentifikasi sebuah produk atau jasa dari

seorang ataupun sekelompok penjual untuk membedakannya dari produk atau

jasa lainnya dalam lingkup kompetisi. Sedangkan Jerry McLaughlin, kontributor

artikel untuk Forbes mengibaratkan sebuah merek sama artinya dengan sebuah

trademark.

Merek adalah inti dari penjualan dan kegiatan pemasaran, menghasilkan

peningkatan kesadaran dan loyalitas apabila dikelola secara strategis. (Wheeler,

2006) Semua hal tersebut menjadikan merek sebagai sebuah aset berharga bagi

perusahaan.

4.2.1 Elemen Merek (Brand Elements)

Hal pertama yang teringat ketika mendiskusikan merek adalah

nama, logo, simbol, karakter dan slogan. Kombinasi dari elemen elemen

tersebut dapat membuat produk perusahaan berbeda dengan yang lain dan

diharapkan akan membantu meningkatkan preferensi konsumen, baik dari

segi kinerja maupun kesukaan terhadap produk. (Temporal, 2004)

Page 4: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

71  

Indikator yang dapat digunakan untuk mengevaluasi brand

elements adalah kemudahan untuk diingat (memorability), mempunyai

arti (meaningfulness), menarik secara estetika (likability), mudah

ditransfer ke produk kategori atau daerah yang berbeda (transferability),

tidak mudah usang (adaptability), dan dapat diproteksi secara legal

(protectability). Keenam kriteria tersebut merupakan strategi offensive

dan defensive dalam membangun ekuitas merek (brand equity). (Keller,

2013)

a. Filosofi nama

Nama Lalita diambil dari bahasa Sansekerta yang berarti “yang

berharga”. Ide nama ini tercetus dari riset yang didapatkan oleh penulis bahwa

sebuah wewangian dapat mencerminkan ciri khas dan personalitas

penggunanya sehingga sesungguhnya sebuah aroma adalah suatu hal yang

penting dan berharga walaupun tidak kasat mata.

Seperti yang sudah diketahui pula bahwa pengguna parfum akan

membawa aroma parfum yang dipakainya tersebut kemanapun ia pergi sampai

efek wewangian tersebut menghilang. Hal ini sejalan dengan arti Lalita

menurut bahasa Jawa Kuno yaitu “yang bergerak kesana kemari”.

b. Logo

Logo Lalita berkonsep minimalis modern dengan menggunakan

element logotype. Alasan penulis mengadaptasi konsep tersebut dikarenakan

style minimalis modern saat ini cukup diminati dan menjadi trend di kalangan

dewasa muda. Mereka menyukai design yang simple tapi tidak berkesan

Page 5: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

72  

murahan. Hiasan dedaunan pada logo ditambahkan karena penulis tetap ingin

memperlihatkan sisi natural yang menjadi ciri khas produk Lalita.

Gambar 4.1: Logo Lalita

c. Slogan

Slogan dari Lalita adalah “Menemanimu kapanpun dimanapun”.

Dikarenakan personalitas merek Lalita memakai pendekatan ibaratnya sebagai

teman, penulis ingin memberikan kesan bahwa Lalita merupakan teman setia

yang dapat mendampingi dan memberikan keharuman setiap saat sewaktu si

pemakai melakukan aktivitasnya sehari hari.

d. Warna dan tema

Menurut Akarapi.com warna diketahui bisa memberikan pengaruh

terhadap psikologi, emosi serta cara bertindak manusia. Warna meningkatkan

brand recognition sebanyak 80% (Kissmetrics, 2013) Memori penglihatan

dari seorang konsumen akan kesan pertama dari sebuah produk memakan

waktu hanya sekitar 0,67 detik. Kesan pertama yang mendominasi proses

pembelian sebesar 67% ternyata berasal dari warna. Oleh karena itu

Page 6: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

73  

penggunaan warna yang kurang tepat bisa mempengaruhi image dan memory

dari sebuah brand. (Chang dan Lin, 2010)

Warna utama yang dipakai Lalita adalah hijau, kuning dan emas.

Warna hijau yang sering dikaitkan dengan alam memperlihatkan sisi

kealamian yang merupakan promise dari Lalita untuk kualitas solid

perfumenya. Warna kuning yang cerah menunjukan kegembiraan dan energi

di masa muda yang aktif dan penuh beragam aktivitas. Sedangkan warna emas

memberikan kesan ekslusif, mewah dan mencerminkan warna budaya

nusantara kita.

Gambar 4.2: Color Pallete Lalita

4.2.2 Personalitas Merek (Brand Personality)

Personalitas merek dapat membuat sebuah merek menjadi lebih

hidup, menarik dan mudah diingat, bahkan mampu menjadi alat untuk

mengekspresikan identitas si pelanggan. Dengan demikian, merek yang

memiliki personalitas yang kuat pada umumnya memiliki pelanggan

dengan loyalitas tinggi. Harga bisa dipatok di atas harga para pesaing dan

dapat di leverage ke produk yang baru (Soehadi, 2005)

Ketika berbicara tentang personalitas merek, itu berarti kita

menjelaskan cara sebuah brand tampil mengekspresikan diri dan

Page 7: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

74  

karakternya. (Staplehurst dan Charoenwongse, 2012) Dalam hal ini Lalita

mempunyai kepribadian yang simple, feminim dan natural.

Apabila menggunakan atribut karakter gagasan BrandZ, Lalita

juga mengadaptasi karakter dengan pendekatan seperti seorang teman

(Friend/companion) yang ramah, apa adanya dan dapat diandalkan.

Gambar 4.3: Acuan Brand Personality Lalita menurut BrandZ

4.3 RENCANA PEMASARAN (MARKETING PLAN)

Suatu strategi merupakan bagian terpenting dalam suatu perancangan bisnis.

Dalam menciptakan suatu strategi yang efektif dibutuhkan perencanaan bisnis

yang baik sehingga siap untuk dilaksanakan. Marketing plan merupakan

seperangkat pedoman yang dibuat oleh perusahaan untuk mencapai tujuan (Dean,

2015). Ibaratnya rencana ini adalah blueprint yang mencakup seluruh rancangan

usaha seputar kegiatan pemasaran yang akan dilakukan oleh sebuah perusahaan.

4.3.1 Analisa Situasi Pasar

a. Trend pasar

Page 8: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

75  

Indonesia merupakan salah satu negara yang mengalami

pertumbuhan ekonomi yang sangat pesat untuk kategori pasar

cosmetics dan toiletries. Salah satu jenis produk yang termasuk

dalam kategori tersebut adalah parfum.

Setiap tahun, brand-brand kosmetik lokal rajin merilis trend-

trend terkini untuk merebut pasar domestik, mulai dari mengambil

tema etnik Indonesia sampai menyasar segmen khusus seperti

konsumen pria atau bahkan konsumen muslim. Trend pasar kosmetik

nampak sangat dinamis dan menjanjikan.

Salah satu trend baru yang patut dipertimbangkan dalam industri

ini adalah green cosmetics. Trend ini awalnya muncul akibat

tingginya permintaan akan produk-produk berbasis bahan alami dan

herbal. Namun semakin lama trend ini terus berkembang menjadi

semakin spesifik. Pada awalnya trend ini hanya sekedar melihat

bahan baku dari alam namun sekarang telah meluas dengan tambahan

penggunaan bahan organik, tanpa bahan kimia sampai produksi dan

pengemasan yang ramah lingkungan. Banyak perusahaan berlomba-

lomba untuk melakukan inovasi untuk menciptakan produk

berkualitas sesuai strategi masing-masing namun tetap sesuai dengan

standar green cosmetics seperti yang telah dilakukan oleh Mustika

Ratu (PT Mustika Ratu Tbk) dan Sari Ayu Martha Tilaar (PT

Martina Bento Tbk) Hal serupa juga diadaptasi oleh produk kosmetik

Page 9: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

76  

luar negeri antara lain The BodyShop (PT Monika Hijau Lestari) dan

L’occitane (PT Asia Bandar Alam) yang beredar di pasaran.

b. Kebutuhan pasar

Melihat tingginya angka parfum impor dan jumlah penjualan

fragrance di Indonesia sebelumnya pada bab I dapat disimpulkan

bahwa kebutuhan pasar akan produk parfum sangat tinggi.

Lalita hadir untuk memenuhi kebutuhan pasar tersebut dengan

cara menawarkan produk solid perfume yang berkualitas dan

berbahan dasar alami dengan competitive advantage diantaranya:

Natural

Lalita memenuhi kebutuhan konsumen akan produk kecantikan

berbahan dasar natural sehingga aman untuk dipakai setiap hari

dan setiap saat. Kandungan Lalita dapat digaransi tidak

menggunakan bahan kimia berbahaya.

Kustom

Parfum merupakan produk yang sangat penting bagi wanita.

Selain untuk menjaga penampilan dari bau badan yang tidak

sedap, parfum dapat digunakan sebagai alat untuk mencitrakan

seseorang lewat aroma. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut

Lalita menyediakan jasa kustom agar konsumen dapat

menciptakan aroma solid perfume-nya sendiri sesuai dengan

image yang ia rasa merupakan dirinya.

Aroma yang bervariasi

Page 10: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

77  

Lalita Solid Perfume menawarkan berbagai macam pilihan

aroma sehingga menghindari konsumen dari rasa jenuh.

Kemasan yang unik, beragam, dan bervariasi

Selain kemasannya didesain secara menarik, Lalita mempunyai

tiga jenis tipe pengemasan produk diantaranya kaleng kecil atau

tin balm, stick, dan pendant dimana ketiga kemasan tersebut

sangat praktis untuk dibawa kemana-mana.

Mudah didapat

Lalita berencana untuk menyewa satu cart yang terletak di mall

Central Park juga bermitra dengan beberapa salon dan spa agar

konsumen dapat melihat dan mencoba secara langsung produk-

produk solid perfume dari Lalita. Selain itu perusahaan ini akan

mempunyai website resmi sehingga konsumen dapat membeli

produk solid perfume secara online dimana saja dan kapan saja.

c. Market potential dan Market size

Seperti yang sudah ditulis pada bab 3.1 Consumer Segments,

Lalita menargetkan para wanita yang berusia 17-30 tahun dan

bertempat tinggal di Jakarta. Berdasarkan data dari Badan Pusat

Statistik (2010) diketahui bahwa jumlah populasi wanita berdasarkan

usia antara 17-30 tahun yang berada di Jakarta sebesar 1,340,633

wanita.

Page 11: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

78  

Tabel 4.1: Jumlah Populasi Penduduk Wanita di Jakarta

Berdasarkan Usia

Untuk SES yang ditargetkan oleh penulis berada diantara

tingkat SES A dan B. Berdasarkan data yang diperoleh dari Nielsen,

diketahui bahwa untuk masyarakat dengan tingkat SES A di jakarta

Page 12: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

79  

berjumlah 22%, sedangkan untuk di masyarakat dengan tingkat SES

B di Jakarta berjumlah 27 %.

Tabel 4.2 Persentasi SES di Jakarta

Berdasarkan data-data tersebut penulis dapat menghitung

jumlah market potential sebanyak 656,910 wanita. Jumlah tersebut

membuat peluang bagi Lalita untuk mulai memperkenalkan trend

pemakaian solid perfume sebagai bagian dari gaya hidup sehari hari.

Sedangkan untuk prediksi jumlah market size dengan acuan

bahwa ukuran ini merupakan wanita yang familiar dan benar benar

pernah menggunakan solid perfume, penulis akan menggunakan data

tambahan yang didapat dari survey yang telah dilakukan oleh penulis

pada 4.3.3.b Diketahui dari 50 responden wanita yang sesuai dengan

target konsumen dari Lalita, diketahui 30 wanita familiar akan

produk solid perfume. Sedangkan 20 wanita sisanya tidak familiar.

Dan 17 wanita di antaranya mengaku pernah menggunakan solid

perfume. Maka dari itu dapat diprediksi untuk market size nya

berjumlah sebesar 223,350 wanita.

Page 13: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

80  

4.3.2 SWOT

a. Strength

Lalita Solid Perfume hanya menggunakan bahan-bahan alami

berkualitas terbaik sehingga produk yang ditawarkan bebas dari

bahan-bahan kimia berbahaya yang dapat membahayakan

kesehatan konsumen dan aman dipakai siapa saja.

Tidak hanya banyak varian, Lalita Solid Perfume menyediakan

sistem kustomisasi dimana konsumen dapat memilih aromanya

sendiri. Strategi ini belum pernah diterapkan brand parfum

manapun di Indonesia.

Lalita Solid Perfume mempunyai design yang unik dan menarik

pada kemasan produknya yang diharapkan bisa memberikan

trigger yang lebih dari sisi tampilannya.

b. Weakness

Merupakan perusahaan yang baru dimana belum dikenal luas

oleh masyarakat sehingga tingkat brand awareness masih

rendah.

Pada dasarnya sifat alami solid perfume tidak dapat memberikan

wangi yang tahan lama apabila dibandingkan dengan parfum cair

karena tidak menggunakan pelarut berbasis alkohol.

Page 14: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

81  

c. Opportunity

Pemain Solid Perfume di Indonesia sangat jarang dijumpai

sehingga Lalita Solid Perfume merupakan produk yang

bernuansa baru dan menarik untuk diperkenalkan ke konsumen.

Meningkatnya permintaan akan produk-produk kosmetik di

Indonesia yang sudah menjadikan produk produk berbasis

wewangian sebagai basic neccesities dan bukan lagi sebagai

luxurious items.

Meningkatnya kesadaran konsumen akan penggunaan produk-

produk kosmetik yang aman dan tidak membahayakan

kesehatan.

d. Threat

Pesaing-pesaing solid perfume meski jumlahnya tidak signifikan,

namun masih ada celah bagi para pemain-pemain besar untuk

menjadi kompetitor yang patut diwaspadai.

Banyaknya produk-produk pengganti (substitute) yang sudah

secara luas beredar di pasar yang fungsinya sejajar dengan solid

perfume misalkan body mist dan cologne.

4.3.3 Competitor Analysis (Analisa Kompetitor)

Analisa kompetitor merupakan analisa yang detail mengenai bisnis-

bisnis pesaing. Hal ini membantu perusahaan untuk mengerti posisi

kompetitor-kompetitor utama dan melihat peluang yang tersedia untuk

mendapatkan keungulan kompetitif di satu atau lebih bidang. Kompetitor

Page 15: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

82  

dapat diklasifikasikan menjadi 3 jenis yaitu direct competitor, indirect

competitor, dan future competitor. (Barringer dan Ireland, 2012)

Kompetitor langsung (direct competitor) menawarkan produk yang

identik atau sama dengan perusahaan yang dirancang penulis. Kompetitor

ini sangat penting untuk dianalisa karena mereka memiliki target

konsumen yang sama dengan Lalita. Dikarenakan belum banyak

perusahaan di Indonesia yang menjual solid perfume, kompetitor utama

Lalita tidak begitu banyak jumlahnya:

a. The Bodyshop

The Bodyshop merupakan merek produk kecantikan yang

sangat dikenal oleh pangsa pasar penulis. Merek impor buatan

Inggris ini berhasil menanamkan value di benak pelanggannya

dengan mengedepankan isu- isu sosial, dimana nilai- nilai tersebut

terdiri dari:

Menentang percobaan pada hewan (against animal testing)

Mendukung perdagangan yang adil (support community fair

trade)

Mengaktifkan kepercayaan diri (activate self esteem)

Melindungi hak asasi manusia (defend human right)

Melindungi bumi (protect earth)

Lini produk The Bodyshop sangat bervariasi mulai dari

sabun, lotion, fragrance dan makeup. The Bodyshop juga

menawarkan banyak pilihan wewangian khas alam terutama bunga

Page 16: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

83  

dan buah. Menurut hasil wawancara dengan staff The Bodyshop lini

produk yang paling sering dibeli konsumen adalah body butter dan

Eau de toilette.

The Body Shop memiliki beberapa toko di beberapa daerah di

Jakarta yang biasanya bertempat di mal-mal besar. Selain itu The

Body Shop memiliki website resmi dimana para pengunjung dapat

membeli produknya secara online.

Untuk produk solid perfume, The Bodyshop hanya pernah

menelurkan dua jenis varian di Indonesia yakni Love.ETC solid

perfume (discontinue) dan White Musk Libertine solid perfume.

Kedua varian yang berbentuk tin balm tersebut dihargai Rp.135.000

per kalengnya.

Gambar 4.4: solid perfume The Bodyshop

b. L’occitane

L’occitane adalah merek produk kosmetik impor asal Perancis

dengan target konsumen kalangan menengah ke atas. Seperti halnya

Sari Ayu Martha tilaar yang berasal dari Indonesia, L’occitane juga

mengedepankan nilai-nilai tradisi dan alam dalam pembuatan

Page 17: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

 

produkn

tradisi k

diterima

Kea

Me

Sen

P

wewang

date un

maupun

S

yang bi

Jakarta.

konsum

U

mengad

Seluruh

per kale

nya dimana

kecantikan y

a oleh masya

aslian (authe

nghargai (re

nsoriality

Produk yang

gian khas al

ntuk menge

n limited.

Sama sepert

iasanya terd

L’Occitan

men tidak dap

Untuk pro

daptasi wew

varian yang

engnya.

Gamb

misi dari pe

yang berasa

arakat dunia

enticity)

espect)

g ditawarkan

lam. Lini pr

luarkan pro

ti TheBodysh

dapat di ma

ne sendiri

pat berbelanj

oduk solid

angian flora

g berbentuk

bar 4.5: solid

erusahaanny

al dari Selat

yang moder

n L’occitane

roduknya be

oduk baru b

hop, L’occit

al-mal besar

mempunya

ja secara onl

d perfume,

al seperti m

tin balm ters

d perfume L

ya adalah m

tan Perancis

rn:

e didasari ol

ervariasi dan

baik untuk

tane mempun

r dengan ju

ai website

line.

L’occitan

mawar, peon

sebut diharg

L’occitane

menyampaik

s untuk dap

leh varian d

n sangat up

edisi regul

nyai toko-to

umlah toko

resmi teta

ne mayorit

ny dan saku

gai Rp.170.0

84 

kan

pat

dan

to

ler

ko

di

api

tas

ura.

00

Page 18: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

85  

c. Vimala

Didirikan oleh Vera dan Michella, duo desainer alas kaki asal

Indonesia, Vimala menjual produk yang semuanya berhubungan

dengan natural living dan healing. Seiring dengan filosofi Vimala

“we only make what we love” pembuatan produk dilakukan dalam

skala kecil (artisan style) dan menggunakan 100% bahan alami

sehingga produk Vimala cocok untuk kulit sensitif. Semua produk

Vimala menggunakan bahan dasar essential oil untuk aromanya. Dari

segi tampilan desain, Vimala cenderung simple dan bernuansa

minimalis.

Untuk produk solid perfume, Vimala membuat cukup banyak kreasi

aroma baik itu wewangian buah, bunga maupun kombinasi keduanya.

Harga solid perfume Vimala berkisar antara Rp.80.000 – Rp.90.000.

Vimala saat ini belum memiliki toko sendiri namun memiliki channel

pemasaran yang tidak kalah dengan brand impor yaitu di mal-mal

bergengsi seperti Pacific Place dan Lotte Avenue berkat menitipkan

produk mereka di toko GoodsDept. Selain itu Vimala mempunyai

website resmi dimana konsumen dapat membeli produk-produknya

secara online.

Page 19: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

86  

Gambar 4.6: solid perfume Vimala

Selain tiga brand di atas, Lalita juga akan bersaing dengan

kompetitor tidak langsung (indirect competitor) yaitu perusahaan

kosmetik yang menawarkan produk pengganti (cologne, body mist, dsb)

yang fungsinya hampir mirip dengan solid perfume produksi Lalita atau

jenis produk yang sama hanya saja pasarnya sedikit berbeda. Salah satu

contohnya adalah:

d. Wardah

Wardah adalah sebuah brand asli Indonesia yang sudah ada

sejak tahun 1995. Lini produk Wardah menawarkan berbagai macam

produk kecantikan khususnya untuk wanita muslimah karena semua

produk Wardah sudah memperoleh sertifikasi halal. Meskipun jaman

terus menjadi semakin modern, perusahaan ini berkomitmen untuk

tidak meninggalkan budaya timur yang santun dan mengedepankan

ciri khas natural beauty bagi pemakainya. Harga produk Wardah

Page 20: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

87  

juga jauh lebih murah daripada produk impor dan menjadikannya

lebih affordable untuk kalangan menengah ke bawah.

Untuk produk solid perfume, Wardah hanya memproduksi

satu varian yaitu Shine. Nisya Rifiani, seorang remaja yang kebetulan

mendapatkan produk ini sebagai sample mengomentari dalam

blognya bahwa solid perfume ini memiliki aroma yang cenderung

tajam dan menusuk hidung. Namun apabila diusapkan ke kulit, bau

yang dicium perlahan menjadi lebih soft dan dapat ditolerir. Blogger

lain bernama Lekkerje memberikan pendapat bahwa keunggulan

produk ini ada pada sisi kemasannya yang praktis dan terbuat dari

plastik yang ringan sehingga travel friendly. Menurutnya solid

perfume berwarna putih tulang tersebut memiliki daya tahan aroma

yang lumayan lama, dari siang sampai sore samar-samar aroma

wewangian feminim yang ia pakai masih dapat tercium di kulitnya.

Gambar 4.7: solid perfume Wardah

Selain direct dan indirect competitor, Lalita juga memprediksi

kompetitor masa depan (future competitor) yaitu perusahaan yang saat ini

belum memasuki wilayah namun harus diwaspadai karena bisa saja

Page 21: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

88  

menjadi pesaing di suatu saat nanti. Untuk kategori ini Lalita memilih

pemain kosmetika asli buatan Indonesia seperti Sari Ayu dan Mustika

Ratu.

Berikut adalah tampilan competitive analysis grid dimana data

competitive intelligence diperoleh dengan etik melalui pembelian produk

kompetitor, pembelajaran website kompetitor, majalah dan forum

kecantikan untuk wanita serta pendapat konsumen.

Tabel 4.3: Competitive Analysis Grid

Page 22: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

89  

Brand positioning

Brand Positioning adalah bagaimana keberadaan sebuah

produk di dalam benak konsumen, secara bersamaan dengan brand

kompetitor yang lain. Menurut penuturan Phillip Kotler, setiap

perusahaan harus melakukan apa yang disebut sebagai positioning

yaitu mendesign sebuah image yang dapat berada di tempat yang

khusus dalam pemikiran target konsumen. Ditambahkan pula oleh

Ries dan Trout bahwa positioning dimulai dari produk, namun bukan

apa yang akan kamu kerjakan pada produknya namun apa yang kamu

kerjakan pada pemikiran prospectus consumers.

Brand Positioning Statement dari Lalita sendiri adalah:

Untuk wanita muda dengan gaya hidup modern yang

memiliki keinginan untuk tampil cantik dan percaya diri secara

natural, Lalita adalah satu satunya daily use solid perfume yang

berbahan dasar alami, memiliki banyak varian dan dilengkapi sistim

kustomisasi, sehingga dapat mencerminkan ciri khas dan personalitas

penggunanya secara maksimal serta selalu dapat menemani dalam

segala kegiatan aktivitas dan sosialisasi.

Selain brand positioning statement, perceptual map juga

merupakan alat yang sering digunakan oleh marketers untuk

memposisikan mereknya untuk dibandingkan dengan merek-merek

kompetitornya. Berdasarkan hasil analisa kompetitor, penulis

menyimpulkan bahwa hanya sedikit kompetitor yang benar-benar

Page 23: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

90  

memberikan 100% kealamian produk dan menawarkan berbagai

macam varian aroma (fragrance) pada produk solid perfume mereka

padahal permintaan konsumen akan varian aroma sangat besar (Lihat

bagian 2.2.3 Perilaku Konsumen) Oleh karena itu penulis berusaha

untuk men-tap kekurangan tersebut. Maka Perceptual map dari Lalita

adalah:

Gambar 4.8: Brand Positioning

4.3.4 Strategy

Lalita menyadari bahwa dalam persaingan di pasar solid perfume, Lalita

bukanlah satu-satunya pemain yang ada di Indonesia. Seperti yang telah

dijelaskan pada 4.3.3 analisa kompetitor bahwa di Indonesia sudah ada

beberapa pemain yang bermain di industri ini sehingga Lalita menerapkan

beberapa strategi sebagai market follower agar Lalita tetap mampu

Page 24: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

91  

menjalankan bisnisnya. Adapun strategi-strategi yang akan dilakukan

diantarnya:

1) Produk Lalita didesain secara lebih menarik dari sisi packagingnya.

Seperti yang akan dijelaskan pada Marketing Mix Lalita menawarkan

3 jenis packaging yang menarik dari produknya yaitu berbentuk

balm/tin, stick, dan pendant.

2) Harga yang diberikan untuk produk-produk Lalita lebih terjangkau

dibandingkan dengan kompetitor.

3) Lalita akan aktif untuk mengikuti kegiatan-kegiatan bazar seperti

market museum dan pop-up market agar lebih banyak berinteraksi

dan lebih dikenal oleh calon pelanggan.

4) Mengiklankan secara gencar produk Lalita Solid Perfume secara

gencar baik secara sosial media (FaceBook, Instagram, dan twitter)

maupun media seperti majalah.

5) Selalu gencar mengadakan riset dan development akan produk-

produk dari Lalita untuk dapat menciptakan produk-produk yang unik

dan menarik.

6) Aktif dalam sosial media dengan cara penggunaan endorsment dan

pembuatan akun resmi di sosial media yang banyak digunakan oleh

masyarakat di Indonesia.

Page 25: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

92  

4.3.5 Marketing Mix (4P)

a. Product

Produk utama Lalita berupa natural solid perfume yang berbahan

dasar alami dan cocok untuk pemakaian sehari hari. Penulis memilih

bahan baku buatan lokal namun dengan kualitas yang tidak kalah

dengan bahan baku impor. Produk Lalita sangat cocok untuk dipakai

oleh semua wanita termasuk mereka yang memiliki kulit sensitif.

Lalita mempunyai product strategy untuk membuat solid

perfume yang dapat dilihat dari fungsi neccesities product dan dilihat

dari fungsi sebagai fashionable item.

Oleh karena itu secara garis besar, tipe produk kami dapat

dibedakan menjadi:

Produk Regular

Dalam kategori produk reguler, Lalita menawarkan 2 tipe produk

yaitu solid perfume berbentuk balm/tin dan solid perfume

berbentuk stick.

o Solid perfume tin berupa toples kecil berbentuk bulat yang

dapat diputar dan memuat solid perfume seberat 15 gram.

Pada kemasan akan ditempelkan sticker untuk menjelaskan

varian aroma solid perfumenya.

Page 26: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

93  

Gambar 4.9: Solid Perfume Balm

o Solid perfume stick berupa tabung kertas (paper tube)

serupa ukuran lipstik. Dengan berat sebanyak 6 gram,

kemasan akan dilabel dengan gambar design yang menarik

dan bervariasi. Misalkan motif polkadot, stripes dsb.

Gambar 4.10: Solid Perfume Stick

Produk Exclusive

Selain produk reguler yang berupa tin dan stick, Lalita juga

memiliki jenis produk eksklusif berupa pendant. Di Indonesia,

Lalita merupakan pioneer untuk membuat solid perfume dalam

Page 27: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

94  

bentuk ini. Untuk setiap bulannya Lalita hanya akan menjual

sebanyak 100 unit sehingga menjadikan jenis produk ini lebih

spesial dibandingkan balm maupun stick.

Gambar 4.11: Solid Perfume Pendant & Refillnya

Pendant dibuat berbentuk bulat menggunakan perak dengan

grafir halus pada tampilannya. Pendant tersebut dapat digunakan

sebagai bagian dari kalung, gelang maupun gantungan HP.

Mengutip pernyataan Christian Dior bahwa “perfume is the

indispensable complement to the personality of women, the

finishing touch on a dress.” seolah ingin membuktikan bahwa

arti dari parfum sesungguhnya lebih dari sekedar wewangian

namun bisa dianggap sebagai bagian dari fashion.

Keunikan produk ini adalah adanya diferensiasi dalam sistim

refill dimana konsumen dapat membeli set refill solid perfume

untuk pendant yang telah mereka beli dari Lalita secara online

maupun offline.

Page 28: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

95  

Penjualan produk pendant dibuat dalam bentuk 1 set produk

dimana dalam satu kotak kemasan terdapat 1 pendant dan 3 jenis

varian wewangian isi ulang. Karena pandant merupakan produk

yang eksklusif maka penulis berencana untuk menggunakan

kotak yang terbuat dari kayu sebagai kemasannya.

Gambar 4.12: Solid Perfume Pendant Package Set

Produk Ekstra

Seperti yang sudah ditulis pada poin sebelumnya bahwa solid

perfume jenis pendant memungkinkan sistem refill, maka Lalita

juga menjual satu set circle refill yang terdiri dari 3 varian yang

berbeda. Konsumen dapat memilih aroma yang mereka inginkan

untuk refill tersebut. Refill original memiliki katup yang

berfungsi sebagai lock dari pendant.

Page 29: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

96  

Gambar 4.13: Pendant Refill

Semua produk yang dibeli baik melalui online maupun offline,

akan dikemas akhir menggunakan wrapping paper atau paperbag

Lalita.

Gambar 4.14: Wrapping Lalita

Page 30: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

97  

Gambar 4.15: Paperbag Lalita

Ditinjau dari sisi aroma, Lalita menyediakan 12 jenis pilihan

aroma pada awalnya. Tentunya aroma tersebut akan mengalami

perubahan dan penambahan seiring dengan berjalannya bisnis dan

permintaan konsumen.

Pada sistem penjualan yang akan dijelaskan lebih terperinci

pada 4.5.3, terdapat dua sistem penjualan berupa offline yaitu dengan

menyewa cart yang terletak di Central Park mall dan online melalui

website resmi dari Lalita. Penulis berencana hanya menyediakan 6

varian wewangian favorit yang selalu ready untuk metode penjualan

offline, wewangian tersebut adalah mawar, kamboja, cendana, vanila,

strawberry, dan jeruk. Sedangkan untuk sistem online terdapat

tambahan 6 varian menjadi kedua belas varian wewangian yang

ditawarkan oleh Lalita. Namun kedua belas sample aroma tetap akan

disediakan di toko fisik. Apabila konsumen menginginkan wangi

Page 31: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

98  

yang belum ready atau ingin mengkustomisasi aromanya, sales kami

akan siap membantu pelanggan yang berminat untuk melakukan PO.

Keduabelas varian aroma solid perfume Lalita adalah sebagai

berikut:

Tabel 4.4: Pilihan Aroma Lalita

Page 32: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

99  

Selain produk, Lalita juga membuat value added service

berupa panduan untuk membantu pelanggan memilih kira-kira wangi

apa yang cocok dengan kepribadiannya. Fitur ini dapat diakses via

website resmi Lalita dalam fitur “What Fragrance Are You?”

b. Price

Lalita mengadaptasi dua jenis strategi harga, dimana produk

reguler dan exclusive masing-masing memiliki pricing strategy

sendiri sendiri yaitu:

Produk Reguler

Strategi harga yang digunakan untuk produk-produk

regular yang meliputi balm dan stick adalah strategi penetrasi

yang dimana Lalita menetapkan harga untuk kedua produk

tersebut dibawah harga kompetitornya untuk merangsang

permintaan dari pihak konsumen. Berikut penetapan harga untuk

produk regular:

o Balm Rp 75,000,-

o Stick Rp 60,000,-

Produk Exclusive

Penetapan harga untuk produk limited Lalita yang berupa

pendant lebih ditekankan ke cost-based pricing dimana

penentuan harga berdasarkan berapa besarnya biaya (cost ) yang

dikeluarkan untuk membuat satu produk dan ditambah margin

yang diinginkan. Penulis berani menambah margin yang tinggi

Page 33: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

100  

sehingga strateginya menjadi mirip dengan premium pricing

dikarenakan Lalita merupakan pioneer dalam pembuatan solid

perfume tipe pendant di Indonesia. Berikut penetapan harga

untuk produk limited:

o Pendant (1 pendant dengan tiga refill) Rp 250.000

o Refil pendant Rp 50.000

c. Place

Untuk strategi channel penjualan yang digunakan, Lalita akan

menempatkan produknya pada sebuah cart yang terdapat di mall

Central Park. Cart yang berwujud toko fisik awal bagi Lalita akan

menjadi tempat dimana konsumen dapat merasakan tekstur, mencium

aroma bahkan mendapatkan gambaran real akan tampilan produk

Lalita secara langsung karena konsumen yang berniat membeli

produk perfume biasanya memiliki keinginan untuk mencoba sampel

terlebih dahulu untuk mengetahui aroma (fragrance) dari parfum

yang akan dibeli, apakah sesuai dengan keinginan atau minat dari

konsumen atau tidak.

Page 34: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

101  

Gambar 4.16: Booth cart Lalita

Selain itu Lalita juga berencana untuk menitipkan produknya

di salah satu tempat spa kecantikan yang dimiliki oleh salah satu

teman S2 penulis yang bernama Andradea Putri yaitu Tea Spa yang

berada di Jl. Gunawan No.9 Senopati, Kebayoran Baru, Jakarta.

Tidak hanya channel offline yang bersifat direct selling,

Lalita juga memiliki website resmi dimana konsumen dapat melihat

produk-produk yang ditawarkan dan dapat membeli produk tersebut

secara online. Pembuatan website ini sangat penting karena salah satu

kelebihan dari Lalita adalah adanya sistem kustom dimana konsumen

dapat memesan solid perfume dengan aroma (fragrance) sesuai

dengan yang diinginkan oleh konsumen. Sistem kustom ini hanya

dapat dilakukan melalui website resmi dari Lalita.

d. Promotion

Aktivitas

Lalita akan melakukan tiga tahap promosi yang meliputi:

Pre-Launch

Dalam tahap pre-launch Lalita akan melakukan beberapa

aktivitas promosi untuk membantu mempromosikan tahap

launching yang akan diadakan pada bulan Januari 2016. Untuk

tahap pre-launch Lalita lebih menggunakan sosial media.

Aktivitas sosial media yang akan dilakukan oleh Lalita adalah:

o Pembuatan akun resmi di sosial media

Page 35: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

102  

Lalita akan membuat akun resmi di tiga sosial media yaitu

Twitter, Facebook, dan Instagram. Dengan nama:

Twitter: @LalitaNatural

Facebook: LALITA NATURAL

Instagram: LALITA NATURAL

Tujuan utama dari penggunaan social media ini adalah

untuk mulai menciptakan brand awareness dengan image

natural dari produk Lalita Solid Perfume. Pertama-tama

CMO akan memfollow orang-orang terdekat dari tim

penulis seperti teman dan keluarga. CMO ditargetkan untuk

mempunyai follower sebanyak 50,000 orang dalam satu

bulan dan jumlah tersebut akan terus meningkat sebesar

25% setiap bulannya. Adapun kegiatan yang akan di

lakukan diantaranya:

Menciptakan tranding topik dengan penggunaan

hashtag #lalitaitunatural.

Berbagi informasi seputar produk dan informasi

mengenai event atau bazar-bazar yang akan diikuti oleh

Lalita.

Mempromosikan teaser produk-produk yang akan dijual

oleh Lalita.

o Teaser via endorsement

Page 36: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

103  

Lalita akan menggunakan endorse orang-orang yang

terkenal di sosial media (bukan artis) yang mempunyai

banyak follower untuk membantu mempromosikan produk

Lalita seperti:

Olivialazuardy seorang makeup artist dengan jumlah

follower sebanyak 83K.

Olivia akan diajak untuk bekerja sama membantu

mempromosikan produk Lalita dengan cara meng-

update statusnya dengan mencantumkan nama Lalita

Solid Perfume atau product review pada akun sosial

medianya.

Launching

Pada tahap launching Lalita akan berfokus pada pembukaan cart

yang terletak di Central Park mall. Promosi pembukaan ini

sebelumnya akan diinformasikan baik melalui website resmi

Lalita, sosial media, dan endors yang akan me-tweet atau

menulis di akun sosial media mereka tentang grand opening

gerai Lalita. Adapun kegiatan-kegiatan pada saat pembukaan

adalah:

o Pembagian brosur

Pembagian brosur kepada para pengunjung bertujuan untuk

menginformasikan produk-produk yang dijual, harga, dan

Page 37: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

104  

promo-promo yang sedang berlangsung sehingga para

pengunjung tertarik untuk datang dan berbelanja di Lalita.

o Buy 1 get 1

Lalita akan memberikan 1 free tester gratis kepada 50

pengunjung pertama yang telah berbelanja di cart Lalita.

Free tester yang akan dibagikan berupa stick dimana

pengunjung dapat secara bebas memilih free tester dengan

fragrance apa yang mereka inginkan. Hal ini diharapkan

agar consumen dapat merasakan setiap varian aroma solid

perfume lainnya yang terdapat pada Lalita.

o Endorse invitation

Mengundang endorse yaitu Olivia Lazuardi untuk bersedia

datang dan memberikan secara gratis produk dari Lalita

(giveaway promo). untuk kemudian ditagkan di dalam akun

social media mereka sebagai bahan promosi bagi follower-

followernya.

o Sales Promotion Girl (SPG)

Lalita akan memperkerjakan sales promotion girl yang

berpenampilan menarik dan mampu berkomunikasi dengan

baik untuk menarik pengunjung berbelanja. Sales promotion

girl (SPG) tersebut bertugas untuk membagi sample solid

perfume secara geratis dan pembagian brosur.

Post Launching

Page 38: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

105  

Kegiatan yang akan dilakukan Lalita dalam tahap post launch

diantaranya:

o Sosial media

Lalita akan tetap aktif di dalam kegiatan sosial media

diantaranya: mengupdate status dengan penggunaan hashtag

#Lalitaitunatural, mengupdate produk-produk yang akan

ditawarkan, mengupdate kegiatan-kegiatan yang akan

dilakukan oleh Lalita seperti kegiatan bazar dengan

penggunaan dan event-event yang akan dilakukan.

o Endorse

Lalita juga tetap menggunakan endorse untuk membantu

mempromosikan produk-produk Lalita lewat dunia maya.

Pilihan blogger/vlogger juga diperbaharui dan dirotasi.

Beberapa artis instagram yang akan diendorse diantaranya:

Anastasia Siantar

Elle & Jessica

Olivia Lazuardi

Valencienis Gisela Malva

o Pembagian sampel gratis

Lalita akan memberikan sampel gratis kepada orang-orang

terdekat dari tim penulis seperti teman agar mereka tertarik

untuk membeli produk solid perfume dari Lalita.

o Iklan majalah

Page 39: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

106  

Pada masa post lauch Lalita berencana untuk menggunakan

majalah Gogirl! dan Cosmogirl untuk membantu

mempromosikan merek Lalita.

Gambar 4.17: Contoh Iklan Lalita

o Pengadaan event di hari besar

Lalita berencana untuk mengadakan beberapa kegiatan event

di hari-hari besar di Indonesia, diantaranya:

14 Februari hari Valentine

Dalam memperingati hari Valentine Lalita akan

mengeluarkan aroma chocolate sebagai limited edition

dan hanya akan tersedia selama bulan Februari dengan

desain packaging yang bernuansa Valentine. Selain itu

Lalita juga akan memberikan promo diskon sebesar

14% untuk setiap produk solid perfume dengan aroma

bunga.

Page 40: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

107  

26 Oktober Hari Kanker Payudara Sedunia

Lalita akan bekerja sama dengan Yayasan Kanker

Payudara Indonesia (YKPI) untuk memberikan

sumbangan dana kepada para wanita mempunyai

penyakit kanker payudara yang tidak mampu. Dana

sumbangan tersebut berasal dari 10% dari total

pembelian produk Lalita solid perfume yang dibeli oleh

konsumen selama periode bulan Oktober. Setiap

pembeli juga akan mendapatkan pita pink sebagai tanda

terima kasih karena sudah berpartisipasi dalam program

tersebut.

22 Desember Hari Ibu

Untuk memperingati hari ibu Lalita akan mengadakan

open contest yang bertemakan “I Love You Mom”

dimana para kontestan akan berlomba untuk mengepost

foto yang paling berkesan dengan ibu mereka dengan

penggunaan hastag#Lalita_meandmom. Untuk setiap

kontestan yang terpilih akan diberikan hadiah sepaket

solid perfume cantik dari Lalita.

25 Desember Hari Natal

Dalam memperingati hari Natal Lalita akan

mengeluarkan dua limited fragrance yang hanya keluar

setiap bulan Desember yaitu kayu manis (cinnamon)

Page 41: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

108  

dan ginger bread (campuran aroma jahe dan vanila)

selain itu semua desain packaging produk dari Lalita

akan didisain khusus nuansa natal.

o Pengadaan Event lainnya

Untuk selalu dapat berinteraksi dengan konsumen, selain

penggunaan sosial media Lalita berencana akan

mengadakan kegiatan-kegiatan kompetisi yang akan

diselenggarakan pada bulan Juni dan Juli. Untuk tahun

pertama Lalita berencana untuk mengadakan lomba desain

ilustrasi packaging dimana para konsumen diminta untuk

membuat gambar pada packaging dari produk Lalita,

kemudian hasil karya tersebut harus dipublish melalui situs

resmi. Sistim penilaian akan dilakukan oleh staff Lalita

(juara 1,2,3) dan jumlah like terbanyak (juara favorit) Bagi

kontestan yang berhasil memenangkan perlombaan, selain

mendapatkan hadiah yang menarik, desain dari si pemenang

akan digunakan sebagai desain produk dari Lalita tentunya

dengan hak cipta yang masih menjadi milik konsumen yang

membuat.

o Mengikuti kegiatan-kegiatan bazar

Selain dengan adanya toko fisik yang bertempat di Mall

Central Park, Lalita juga akan aktif untuk mengikuti

kegiatan bazar yang akan diselenggaran di daerah Jakarta

Page 42: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

109  

pada tahun 2016 sebagai salah satu contoh kegiatan bazar

yang akan dilakukan oleh market museum dan pop up

market lainnya pada tahun 2016.

Perhitungan biaya untuk promosi Desember 2015-Maret 2016

Tabel 4.5: Promotional Budget

Pre Launch    Membuat Akun       Facebook  ‐   Instagram  ‐   Twitter  ‐ Launch      Cetak brosur @500 lbr   Rp   1,000,000    Pemberian stick @50 pcs   Rp   2,000,000    Endorse invitation   ‐  Post Launch      Endorse   ‐    Iklan :          Go Girl   Rp   4,000,000        Cosmo Girl   Rp   4,000,000    Event Hari Besar           Valentine   ‐         Hari Kanker Payudara Sedunia   ‐         Hari Ibu               1 set solid perfume stick & balm   Rp      140,000             Kotak Hadiah   Rp        35,000             Kertas Kado   Rp        25,000         Hari Natal   ‐     Lomba desain packaging           Pemberian hadiah               1 set solid perfume stick & balm   Rp      140,000             Kotak Hadiah   Rp        35,000             Kertas Kado   Rp        25,000     Kegiatan Bazar            Penyewaan tempat di market museum   Rp   3,600,000  

Page 43: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

110  

TOTAL   Rp 15,000,000  

Tabel 4.6: Timeline

Aktivitas 2015 2016 Des Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agus Sep Okt Nov Des

Pre-launch Pembuatan akun di sosial media

                                      

Kegiatan di sosial media                                       Endorse                                       Launching                                       Kegiatan di social media                          Pembagian brosur                                       Pembagian tester                                       Endorse Invitation                                       

SPG                          Post-launch                                       Kegiatan di social media                          Endors                          Pembagian sampel gratis                          Iklan majalah                          Event hari besar                                       Kompetisi                                       Bazar                                       

e. Sales Projection

Dalam sales projection ini, penulis menggunakan best case scenario

dan worst case scenario.

Page 44: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

111  

Tabel 4.7: Gambar best case scenario

Berdasar dari Best case scenario di atas, penulis

memprediksikan bahwa ada beberapa bulan dengan penjualan tinggi

(high season) seperti bulan Februari, Juni, Agustus, November, dan

Desember. Adapun penjualan pada high season ini, untuk produk

Balm mencapai 360 kaleng (rata-rata 1 hari 12 kaleng), stick 400

tube (rata-rata 1 hari 13 tube). Sedangkan saat normal season, untuk

produk balm mencapai 252 kaleng (rata-rata 1 hari 8 kaleng), stick

280 kaleng (rata-rata 1 hari 9 tube). Penulis mengasumsikan kenaikan

order sebanyak 30% dari normal season ke high season.

Page 45: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

112  

Tabel 4.8: Tabel worst case scenario

Asumsi:

- Penjualan diprediksi meningkat 20% setiap tahunnya.

- Kenaikan order sebanyak 30% dari normal season ke high

season.

- khusus untuk bulan januari, penulis memprediksikan akan adanya

penurunan sebanyak 70% dari high season, atau 43% dari normal

season.

4.4 OPERATIONAL PLAN

4.4.1 Mitra

Demi memenuhi kebutuhan akan sumber bahan baku, Lalita

bekerjasama dengan vendor-vendor yang menjual bahan baku yang

dibutuhkan untuk proses produksi. Berikut beberapa list bahan baku

beserta nama vendor dari Lalita:

Page 46: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

113  

Tabel 4.9:Mitra Bahan Baku

Sedangkan untuk pemenuhan kebutuhan packaging, Lalita

menggunakan vendor sebagai berikut:

Page 47: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

114  

Tabel 4.10: Mitra Packaging

Berikut adalah daftar harga yang berhasil Lalita dapatkan dari

vendor:

Page 48: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

115  

Tabel 4.11: Tabel daftar harga

4.4.2 Produksi

a. Lokasi dapur

Semua produk yang dibuat Lalita diproses secara handmade

dalam produksi rumahan (home industry), dimana dapur akan

berlokasi di kawasan Sunter. (Griya Inti Sentosa M3 no 18) Untuk

Page 49: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

116  

membantu proses produksi, Lalita mempekerjakan seorang

pembantu.

b. Alat dan bahan

Bahan utama yang dipakai dalam pembuatan produk Lalita

adalah refined beeswax, coconut oil dan essential oil. Adapun alat

alat yang digunakan untuk membuat solid perfume meliputi: kompor

listrik, panci, gelas pyrex, pipet, pengaduk serta packaging

c. Proses pembuatan

Proses dasar pembuatan solid perfume sebenarnya bukanlah

proses yang sulit, namun ketelitian dan keterampilan dalam meracik

sangat dibutuhkan. Berikut proses pengerjaan yang dapat

dideskripsikan:

Siapkan bahan: kompor, beeswax, panic, essential oil, dan

coconut oil

Masukkan beeswax dan coconut oil ke dalam gelas pyrex

Masukkan gelas pyrex yang berisi beeswax dan coconut oil ke

dalam air mendidih

Aduk hingga beeswax mencair dan bercampur dengan coconut

oil

Angkat gelas pyrex sebelum campuran beeswax dan coconut oil

mendidih

Tunggu kurang lebih 10 detik dan teteskan essential oil sesuai

resep takaran

Page 50: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

117  

Aduk hingga semuanya tercampur dengan merata

Masukkan komposisi beeswax, coconut oil, dan essential oil tadi

kedalam packaging yang diinginkan. (jangan terlalu lama dalam

memasukkan ke packaging, karena campuran ini dapat mengeras

dengan cepat)

Dinginkan dalam suhu ruangan sebentar sampai mentekstur

seperti lilin. Jangan mendinginkan dalam kulkas karena dapat

merusak kualitas solid perfume.

Tips Penyimpanan:

Selain solid perfume dapat menjadi busuk dalam suhu yang

terlalu dingin, solid perfume juga mudah meleleh apabila terkena

suhu panas yang extreme. Maka dari itu hindari menyimpan solid

perfume di tempat yang langsung terkena sinar matahari.

Dibawah ini adalah resep untuk membuat solid perfume:

Tabel 4.12: Resep untuk membuat solid perfume

Page 51: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

118  

d. Kontrol Kualitas

Demi menjaga kualitas produk, inspeksi Produk akan

dilakukan setelah produk selesa diproduksi dan sebelum dikirim ke

toko fisik atau tempat pemesan. Kami telah menyiapkan list

mengenai deskripsi standarisasi bagaimana produk kami berada di

zona acceptable. Standarisasi dapat meliputi adanya crack pada

permukaan solid perfume, adanya bagian solid perfume meleleh

menjadi cairan, bau yang tengik sampai pada hal terkecil seperti

kondisi kemasan yang higienis dan terlabel manufactured date dan

expired date. Sedangkan guna memastikan quality assurance agar

aroma produk tidak berubah rubah kami memiliki data berupa

takaran dan tidak akan mengganti bahan dan takaran yang sudah

ditetapkan.

4.4.3 Penjualan

a. Lokasi toko

Lokasi toko akan berada pada salah satu mal dengan pengunjung

yang mencapai 100.000 setiap harinya yaitu Mall Central Park.

Page 52: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

119  

Gambar 4.18: Mall Central Park

b. Sistim penjualan

Di dalam strategi 4P yang telah dijabarkan pada 4.4.4 Bauran

Pemasaran, diketahui bahwa Lalita mempunyai dua jenis sistem

penjualan, yaitu sistem penjualan secara offline dan sistem penjualan

secara online. Berikut adalah penjelasan mengenai sistem penjualan

yang ada di Lalita:

Offline

Yang dimaksud dengan system penjualan offline dari Lalita

adalah system penjualan yang menggunakan cart (fisik) yang

berada di Mall Central Park. Disana Lalita akan menempatkan

satu orang sales perempuan yang berpenampilan menarik,

informatif, sopan, dan mempunyai kemapuan untuk

berkomunikasi dengan pelanggan. Sales tersebut akan melalui

proses training sebelumnya agar dapat melayani para pelanggan

yang akan membeli produk dari Lalita dengan baik dan benar.

Page 53: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

120  

Online

Terdapat dua jenis system penjualan online berdasarkan sifat

produk yang dijual. Dua sistem penjualan tersebut adalah:

o Ready products

Yang dimaksud dengan sistem penjualan reguler secara

online adalah produk-produk yang ditawarkan di dalam

website Lalita adalah produk-produk solid perfume dengan

wewangian (fragrance) yang telah disiapkan sebelumnya

(tidak custom). Pertama-tama konsumen akan mengunjungi

website Lalita di www.Lalita.com, kemudian konsumen

akan mengklik tab shop ready produk yang terdapat pada

website. Di lembar ready produk terdapat jenis-jenis solid

perfume dengan wewangian (fragrance) dan bentuk

packaging yang ditawarkan. Setelah itu konsumen akan

mengklik add to cart dan mengklik selesai jika sudah selesai

berbelanja dengan pembelian atau lanjut belanja jika masih

ingin berbelanja lagi. Setelah selesai berbelanja, maka pada

lembar webisite akan secara otomatis muncul lembar rekap

detail biaya yang harus dibayar oleh konsumen baik dari

jumlah harga per kuantiti barang dan biaya pengirimannya.

Setelah selesai konsumen akan membayar biaya-biaya

tersebut baik dengan cara transfer ataupun mobile banking

dalam waktu 1 x 24 jam. Jika dalam waktu 1 x 24 jam masih

Page 54: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

121  

belum ada transfer dari pihak konsumen maka akan segera

di follow up oleh pihak marketing apakah pembelian

tersebut akan berlanjut atau batal. Setelah melakukan

pembayaran konsumen akan mengirimkan bukti pembayaran

secara email di [email protected]. Setelah itu Lalita akan

langsung mengirimkan barang dengan menggunakan jasa

pengiriman JNE.

o Custom products

Yang dimaksud dengan sistem penjualan kustom secara

online adalah konsumen yang menentukan sendiri jenis

wewangian (fragrance) apa yang diinginkan beserta dengan

packaging-nya. Untuk langkah-langkah yang terdapat pada

sistem penjualan dengan sistem kustom sama dengan

regular hanya saja untuk langkah nomor dua konsumen akan

masuk ke tab shop customize product. Setelah itu konsumen

diwajibkan untuk mengisi form pemesanan diataranya:

percampuran wewangian (fragrance) yang diingikan

(maksimal 2 jenis wewangian) beserta dengan packaging

Page 55: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

122  

yang diinginkan. Dalam sistem kustom Lalita menggunakan

sistem PO dimana pemesanan akan di kumpulkan pada hari

Selasa-Minggu dan PO ditutup pada hari Senin dikarenakan

pada hari tersebut barang yang telah dikumpulkan akan

dikirim seluruhnya dengan menggunakan jasa JNE hingga

sampai ke tangan konsumen.

4.5 RENCANA SUMBER DAYA MANUSIA (HUMAN RESOURCES PLAN)

Rencana sumber daya manusia pada umumnya mengidentifikasi tentang

para anggota yang terlibat dalam perusahaan, bercerita mengenai tanggung jawab

tiap anggota dalam menjalankan aktivitas kunci (key activities) dan memberi tahu

sejauh apa mereka memiliki kualifikasi untuk mengimplementasikan jobdesk

yang telah diberikan. Rencana ini juga memberikan gambaran seberapa baik grup

yang berisikan individual individual tersebut bekerja sama sebagai sebuah tim

yang utuh. (Bygrave dan Zacharakis, 2014)

4.5.1 Struktur organisasi

Setiap bisnis membutuhkan anggota tim, sama halnya seperti

sebuah cerita yang membutuhkan karakter pelakon. Tiap anggota

Page 56: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

123  

nantinya akan memiliki peran masing masing dan tugas yang berbeda.

Oleh karena itu ada baiknya untuk mengetahui anggota anggota inti

beserta jabatan dan posisinya dalam sebuah struktur organisasi.

Struktur organisasi adalah spesifikasi mengenai tugas yang harus

dikerjakan di dalam sebuah perusahaan dan cara bagaimana mereka

berhubungan satu dengan yang lainnya. Cara termudah untuk

menjelaskan struktur ini adalah dengan membuah organization chart.

(Ebert dan Griffin, 2013)

Gambar 4.19: Struktur Organisasi Lalita

PT Lalita Cosmetics Indonesia didirikan dan dikepalai oleh tiga

orang pemilik perusahaan. Perusahaan ini mengadaptasi sistim leadership

bersifat decentralized, artinya keputusan bisnis yang dibuat didelegasikan

pada tiap level dari manajemen.

4.5.2 Profil eksekutif

Berikut adalah profil singkat dari para pendiri Lalita:

a. Chief Executive Officer dan Chief Operation Officer, Marcia Halim

Page 57: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

124  

Marcia Halim yang akrab dipanggil Cia saat ini aktif sebagai

mahasiswi S2 creative marketing, asisten dosen S1 dan freelance

graphic designer. Sewaktu masih menjadi mahasiswa S1 jurusan

Art&Design di Binus International, riset yang ia lakukan untuk

menginspirasi pengerjaan tugas-tugas kuliah sering membawanya

melihat desain produk atau kemasan yang inspiratif. Hal ini

seringkali memberikan motivasi baginya untuk membuat bisnis kecil-

kecilan dengan produk yang memiliki konsep design yang bagus.

Dibantu oleh kedua rekan mahasiswa S2 Binus Business School

tempat ia sekarang belajar, Cia pada akhirnya mencoba menjadi

seorang entrepreneur dengan mendirikan bisnis pertamanya yaitu

Lalita yang menjual produk kecantikan handmade berbasis solid

perfume yang masih sangat jarang dijumpai di Indonesia.

b. Chief Marketing Officer, Natalie Syamsudin

Natalie Syamsudin, lahir di Jakarta pada tanggal 7 Desember,

merupakan lulusan dari Universitas Atma Jaya fakultas ekonomi

management. Ia mengawali karir sebagai Unversal Banker atau

marketing executive di Citibank kemudian beralih menjadi finance

officer di PT Intrapresisi Indonesia. Pada tahun 2013 Natalie

memiliki keinginan untuk menambah pengetahuannya dalam bidang

pemasaran. Oleh karena itu ia memutuskan untuk mengambil

program S2 Creative Marketing di Binus Business School. Secara

pribadi, Natalie memiliki ketertarikan terhadap beauty products

Page 58: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

125  

sehingga pernah memikirkan untuk mencoba industri ini apabila

menjadi seorang entrepreneur. Saat ini bersama dengan Marcia dan

Daniel, Natalie pun akhirnya memutuskan untuk mencoba

mengimplementasikan sebuah bisnis yang menjual produk kosmetik

berupa natural solid perfume dengan posisi sebagai CMO.

c. Chief Finance Officer, Daniel Santoso

Daniel Hendra Santoso atau yang sering disapa Daniel saat ini

tercatat sebagai mahasiswa S2 aktif di Binus Business School. Pria

berumur 26 tahun ini juga sedang bekerja di PT. Tarakusuma Indah,

salah satu produsen helm terkemuka di Indonesia sebagai Design

Supervisor di bagian Promosi. Selama belajar di Binus Business

School, Daniel mulai tertarik pada bidang finance, dan kerap

mendapatkan bagian financial plan dalam tugas tugas di kampus. Hal

tersebut membuat Daniel memiliki keinginan untuk belajar dan terus

memperdalam ilmu finance lebih jauh lagi sehingga ia memutuskan

untuk mencoba menjadi CFO untuk Lalita, bisnis solid perfume yang

dirancang bersama kedua temannya.

4.5.3 Anggota team Lalita

Demi menjalankan aktivitas di dalam PT Lalita Cosmetics

Indonesia dengan lancar, diperlukan delapan orang anggota di tahun

pertama dimana tiga di antaranya adalah pendiri utama sedangkan lima

sisanya adalah para pekerja yang terdiri dari staff sales, staff marketing,

staff produksi dan staff R&D.

Page 59: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

126  

a. Job Description

Tabel 4.13: Job Description

Jabatan Job Description

CEO&COO

Memimpin perusahaan dengan

membangun,

mengkomunikasikan dan

mengimplementasikan strategi

bisnis Lalita sesuai dengan visi,

misi dan acuan target yang

hendak dicapai.

Mengawasi kinerja dari CMO

dan COO untuk dapat bekerja

sama menjalankan bisnis Lalita

agar seluruh workflow berjalan

baik sehingga perusahaan dapat

terus tumbuh dan berkembang.

Memantau competitive landscape

baik eksternal maupun internal

sehingga dapat terus update

dengan keadaan industri, pasar,

konsumen, standarisasi, teknologi

dan melihat kesempatan yang

Page 60: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

127  

tepat untuk ekspansi bisnis.

Pengambil keputusan utama

apabila CMO dan CFO

mengusulkan pendapat pendapat

baru dalam pengembangan Lalita.

Menunjukan semangat

kepemimpian dan turut serta

membantu memberikan training

awal kepada para staff nya.

Memonitor produksi solid

perfume agar kualitas akhir

produk selalu sesuai dengan

standar yang ditetapkan.

CMO

Mengurus kerja sama dengan

seluruh mitra dan membangun

hubungan baik dengan para

pelanggan.

Menerima laporan dari staff

marketing mengenai laporan

aktivitas pemasaran dan

membangun integrated marketing

comunication.

Page 61: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

128  

Membuat laporan pemasaran

bulanan untuk CEO dan CFO.

Membuat promosi dan kegiatan

yang menarik yang sesuai dengan

minat dan kebutuhan pasar

sehingga brand Lalita semakin

dikenal luas.

Mengkoordinasi periklanan yang

hendak dipakai perusahaan.

CFO

Mengembangkan strategi

finansial dengan mengkontribusi

informasi dan analisa akuntasi

serta membuat rekomendasi

untuk dapat menghasilkan

keuntungan yang maksimal.

Mengatur dan menjaga arus

keluar masuknya uang, termasuk

hasil penjualan, budget untuk

promosi, pembayaran gaji, dll.

Membuat laporan finance

bulanan untuk CEO dan CMO.

Menyiapkan rancangan prospek

Page 62: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

129  

dan forecast bagi Lalita

berdasarkan perkembangan

ekonomi serta melihat peluang

untuk melakukan perbaikan,

pengurangan biaya dan

peningkatan kinerja perusahaan.

Staff produksi

Membuat dan meracik solid

perfume di bawah supervisi COO

dan R&D.

Mengontrol dan melaporkan stok

gudang bahan baku pada COO.

Staff R&D

Mensupervisi pembuatan solid

perfume sekaligus membantu

staff produksi dalam pengepakan

dan pengiriman barang.

Merancang resep dan formula

untuk pengembangan produk

baru yang inovatif dan sesuai

dengan kebutuhan konsumen.

Staff sales

Bertanggung jawab memberikan

product knowledge kepada

konsumen dengan sikap yang

Page 63: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

130  

sopan.

Memenuhi target penjualan solid

perfume.

Menawarkan promo atau event

yang sedang berlangsung untuk

menarik minat calon pembeli.

Melakukan pelayanan dengan

ramah dan selalu siap untuk

melayani pelanggan secara

langsung (direct selling) di gerai

Lalita.

Berperan sebagai kasir, wajib

memeriksa transaksi setiap

harinya dan melaporkannya pada

CFO.

Staff marketing

Membantu CMO dalam

perancangan promosi kampanye

sekaligus membuat desain yang

menarik apabila dibutuhkan.

Menjadi administrator dari

official website dan social media.

Mengukur kinerja dan

Page 64: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

131  

keefektivitasan dari promosi yang

dijalankan.

b. Sistem perekrutan dan pembayaran gaji

Sistem perekrutan karyawan melalui iklan koran

bukanlah sebuah metode yang efektif di Indonesia. Biasanya

cara yang informal seperti memanfaatkan koneksi atau word of

mouth seringkali menghasilkan respon yang lebih baik. (Dessler

dan Huat, 2009) Dikarenakan pemilik Lalita memiliki jaringan

pertemanan yang cukup luas, pemilik perusahaan akan

memanfaatkan metode informal tersebut. Setelah menemukan

beberapa kandidat yang sesuai dengan kriteria, kandidat akan

diminta untuk mengirimkan CV untuk kemudian diproses

selanjutnya dengan tes IQ dan wawancara singkat dengan CMO

mengingat sebagai start-up business Lalita belum memiliki

departemen khusus untuk human resources.

Setelah resmi diterima sebagai karyawan, baik staf

produksi, R&D, marketing dan sales akan menerima training

singkat dari COO untuk memperkenalkan produk dan sistim

kerja Lalita guna menghasilkan kinerja yang maksimal. Hal ini

sangat penting terutama untuk staff sales yang akan membantu

direct selling di cart karena menurut penelitian dari Roper

Page 65: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

132  

Survey, 74% konsumen mengaku mereka tidak menyukai

berbelanja di sebuah toko retail apabila staff sales tidak

memiliki informasi yang cukup mengenai barang yang mereka

jual sebagus apapun produk tersebut. Sedangkan alasan lainnya

seperti malas mengantri, tidak suka keramaian atau berbelanja,

maupun macet dan malas memarkir memiliki persentase yang

lebih kecil. (Roper Reports Telephone Survey, 2003)

Lalita mengharuskan pekerjanya untuk bekerja secara

full time meski mereka memiliki jatah cuti sebanyak 12 hari

dalam setahun. Khusus staff sales akan diadakan rotasi shift

mengingat mereka juga harus bekerja pada hari Sabtu dan

Minggu. Seluruh staff akan diberikan gaji setiap bulan dengan

nominal yang disesuaikan dengan UMR (Upah Minimum

Regional) yang ditetapkan oleh pemerintah Indonesia yaitu

minimal sebesar 2,7 juta rupiah.

Page 66: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

133  

4.6 RENCANA KEUANGAN (FINANCIAL PLAN)

4.6.1 Start up expense

Page 67: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

134  

4.6.2 Income Statement – Profit and Loss Projection (5 years)

Page 68: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

135  

Asumsi:

- Penjualan diprediksi meningkat 30% setiap tahunnya dengan

adanya inflasi 6,5% (sumber: www.bi.go.id/moneter/inflasi/data)

- Gaji diprediksi mengalami peningkatan 10% setiap tahunnya

- Pembayaran sewa cart di mall (Rp. 48.000.000,-) dan sewa dapur

(Rp. 36.000.000,-) dibayar di awal tahun.

- Pengeluaran diprediksi mengalami peningkatan 10% setiap

tahunnya.

- Penjualan solid perfume diprediksi mengalami peningkatan

sebanyak 30% pada bulan-bulan tertentu (Februari, Juni, Agustus,

November, dan Desember)

- Pajak: PPN=10% dan PPH 25=15%. Khusus untuk PPH 25,

diurus masing-masing karyawan.

- Penyewaan cart di mall diprediksi mengalami peningkatan 15%

setiap tahunnya (berdasar informasi dari management Central

Park Mall)

- Penyewaan dapur diprediksi mengalami peningkatan 10% setiap

tahunnya.

- COGS diperkirakan akan mengalami peningkatan 35% setiap

tahunnya

- Depresiasi hanya untuk laptop, dimana harga laptop pada tahun

ke lima akan menjadi 500,000.

Page 69: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

136  

- Dalam satu tahun, masing-masing karyawan akan mendapat 13

kali gaji (1 kali gaji sebagai THR, yang akan diberikan pada saat

lebaran).

- Gaji Karyawan:

o Marcia – Rp 7.500.000,- / bulan

o Daniel - Rp 7.500.000,- / bulan

o Natalie - Rp 7.500.000,- / bulan

o Marketing dan Admin - Rp 3.000.000,- / bulan

o Staf Produksi - Rp 2.000.000,- / bulan

o Riset & Pengembangan - Rp 3.500.000,- / bulan

o Sales (2) - Rp 6.000.000,- / bulan

Total Rp37.000.000,- / bulan

Page 70: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

137  

4.6.3 Cash Flow

Page 71: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

138  

Cash Flow Bulanan (tahun pertama)

Page 72: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

139  

Page 73: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

140  

4.6.4 Balance sheet

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Page 74: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

141  

4.6.5 Break event point

4.6.6 Payback period

Berdasar dari kalkulasi best case scenario, payback period dari Lalita

adalah 2 tahun.

4.7 RENCANA PENGEMBANGAN (DEVELOPMENT PLAN)

4.7.1 Growth plan

Untuk sebuah bisnis baru, tahun tahun pertama merupakan saat

saat yang kritikal. Lalita mempersiapkan target yang akan dicapai selama

Page 75: BAB IV RENCANA BISNIS - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/Doc/Bab4/Bab 4_2015_BMC_0077.pdf · pada bab II) Produk Lalita yang bersifat daily use perfume juga memungkinkan

142  

setahun ke deipan untuk target pendapatan, pengembangan produk,

market reach dan jumlah mitra atau karyawan.

a. Revenue:

Lalita menargetkan untuk mendapatkan pemasukan sebesar

Rp.77.837.162 dan berhasil mendapatkan ROI di tahun kedua.

b. Produk

Lalita akan mempunyai 8 jenis aroma ready yang selalu ada

di cart (sebelumnya 6) dan total variasi aroma sudah menjadi 15

(sebelumnya 12). Lalita juga berencana membuat jenis produk baru

yaitu natural flavored lipbalm.

c. Market Research

Lalita berencana untuk melakukan pengembangan website

menjadi lebih interaktif dan mulai membidik pasar pulau Jawa. Tidak

dilupa, riset mengenai trend pasar kecantikan akan terus dilakukan.

d. Employee/mitra

Lalita akan menambah 1 mitra lagi untuk bahan baku

dikarenakan akan menambah jenis produk.