8
CETAKAN TANGGA(STAIR FORMS ) RSI 421 Praktek Acuan &Perancah TUJUAN PEMBELAJARAN Acuan Tangga (Stair Forms) TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa : mampu menjelaskan dan melaksanakan secara detail mengenai konstruksi acuan dan perancah ( Formwork ) pekerjaan tangga . TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa mampu : 1. Menyebutkan Bagian bagian konstruksi acuan dan perancah pekerjaan tangga 2. Melaksanakan konstruksi acuan dan perancah pekerjaan tangga lurus JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI MALANG 161

BAB X Tangga Fasilitator

Embed Size (px)

DESCRIPTION

tangga

Citation preview

Page 1: BAB X Tangga Fasilitator

CETAKAN TANGGA(STAIR FORMS ) RSI 421 Praktek Acuan &Perancah

TUJUAN PEMBELAJARAN

Acuan Tangga (Stair Forms)

TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM

Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa : mampu menjelaskan dan melaksanakan secara

detail mengenai konstruksi acuan dan perancah ( Formwork ) pekerjaan tangga .

TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa mampu :

1. Menyebutkan Bagian bagian konstruksi acuan dan perancah pekerjaan tangga

2. Melaksanakan konstruksi acuan dan perancah pekerjaan tangga lurus

BAB XAcuan Tangga (Stair Forms)

JURUSAN TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI MALANG

161

Page 2: BAB X Tangga Fasilitator

CETAKAN TANGGA(STAIR FORMS ) RSI 421 Praktek Acuan &Perancah

Sebuah tangga terdiri dari serangkaian anak tangga yang mengarah dari satu tingkat pada suatu

struktur ke tingkat yang lain. Ini sering disebut sebagai “tangga”.

Konstruksi tangga dibedakan berdasarkan bentuk :

1. Tangga Lurus

2. Tangga Lingkar

Konstruksi acuan dan perancah tangga selalu mengikuti bentuk desain rencana tangga dan

desain konstruksi acuan dan perancah harus mempertimbangkan distribusi beban beban seperti

berikut ini

Bagian bagian dari konstruksi acuan dan perancah pekerjaan tangga adalah sebagai berikut :

JURUSAN TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI MALANG

162

Page 3: BAB X Tangga Fasilitator

CETAKAN TANGGA(STAIR FORMS ) RSI 421 Praktek Acuan &Perancah

Bagian Acuan

- Cetakan bawah

Struktur konstruksi cetakan bawah sama dengan plat hanya yang membedakan adalah

posisinya miring sesuai dengan kemiringan tangga

- Cetakan samping

Struktur konstruksi cetakan samping sama dengan balok tetapi dibagian dalam acuan ini

dipasang papan klam penahan papan optride

- Cetakan optride / Riser

Papan cetakan optride berfungsi sebagai penahan beton dan sebagai pembentuk anak

tangga

JURUSAN TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI MALANG

163

Page 4: BAB X Tangga Fasilitator

CETAKAN TANGGA(STAIR FORMS ) RSI 421 Praktek Acuan &Perancah

- Penahan/skor Cetakan optride

Penahan/skor ini berfungsi apabila bentangan papan optride melebihi dari 75 cm, apabila

tidak dipasang maka akan berakibat papan optride akan mengelembung yang

mengakibatkan bentuk optride tidak sesuai dengan yang diinginkan.

Bagian Perancah

Struktur konstruksi perancah pada tangga sama dengan konstruksi balok atau plat

- Gelagar

- Tiang perancah

- Landasan (soleplate)

- Skor ( brace )

Gambar dibawah ini contoh konstruksi acuan dan perancah tangga dengan bordes

JURUSAN TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI MALANG

164

Page 5: BAB X Tangga Fasilitator

CETAKAN TANGGA(STAIR FORMS ) RSI 421 Praktek Acuan &Perancah

JURUSAN TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI MALANG

165

Page 6: BAB X Tangga Fasilitator

CETAKAN TANGGA(STAIR FORMS ) RSI 421 Praktek Acuan &Perancah

1. Buatlah konstruksi acuan tangga lurus

JURUSAN TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI MALANG

LATIHAN

166

Page 7: BAB X Tangga Fasilitator

CETAKAN TANGGA(STAIR FORMS ) RSI 421 Praktek Acuan &Perancah

JURUSAN TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI MALANG

167