6
Aspek Kuantitatif Desain Penelitian Intervensi Perbandingan a. Perbandingan antara dua atau lebih kelompok. b. Perbandingan status satu kelompok di dua atau lebih titik dalam waktu. c. Perbandingan satu kelompok status di bawah keadaan yang berbeda. d. Perbandingan berdasarkan peringkat relatif. Desain Studi Kuantitatif e. Perbandingan dengan penelitian lain Kontrol untuk variabel yang tidak berhubungan

Bagan

Embed Size (px)

DESCRIPTION

bagan

Citation preview

Aspek Kuantitatif Desain PenelitianIntervensi

Perbandingan a. Perbandingan antara dua atau lebih kelompok. b. Perbandingan status satu kelompok di dua atau lebih titik dalam waktu. c. Perbandingan satu kelompok status di bawah keadaan yang berbeda. d. Perbandingan berdasarkan peringkat relatif. Desain Studi Kuantitatif e. Perbandingan dengan penelitian lain

Kontrol untuk variabel yang tidak berhubunganWaktu pengoleksian dataTempat dan setting penelitianKomunikasi dengan subjek

Overview tipe desain penelitianDesain subjek antara dan subjek dalamDimensi waktu a. studi terkait proses waktub. menentukan waktu urutanc. mengembangkan perbandingan dariwaktu ke waktud. meningkatkan penelitian kontrolDesain cross sectional(fenomena diambil selama satu periode pengumpulan data. Keuntungan utama dari desain cross-sectional adalah bahwa lebih praktis, mudah dilakukan dan hemat)Desain longitudinal (data dikumpulkan pada lebih dari satu titik waktu)EksperimenKarakteristik True Eksperimen a. Manipulasi : melakukan sesuatub. Kontrol : fokus pada kelompok kontrolc. Pengacakan : setiap subjek memiliki kesempatan yang sama yang diberikan kepada setiap kelompokDesain Eksperimen (dasar-dasar)a. Desain kelompok 4 Solomon(Ada 2 kelompok eksperimen dan 2 kelompok kontrol)b. Desain faktorial(Tiga atau lebih variabel independen dan disini evalusi bukan hanya pada efek utama)c. Desain rancangan acak(Ada dua variabel independen tetapi salah satu tidak dimanipulasi)d. Desain Crossover(subyek secara acak ditugaskan untuk perawatan yang berbeda)Kondisi eksperimental dan kontrola. Kondisi eksperimental(peneliti perlu hati-hati merancang intervensi yang sesuai dengan masalah dan cukup intensitas dan durasi bahwa efek mungkin cukup diharapkan)b. Kondisi kontrol(Para peneliti memiliki pilihan tentang apa yang harus digunakan sebagai fakta pembandingnya. Keputusan mereka kadang-kadang didasarkan pada alasan teoritis atau substantif)

Kekuatan dan keterbatasaneksperimentala. Kekuatan eksperimen(sifat pengendalian baik dan merupakan metode yang paling ampuh tersedia untuk pengujian hipotesis sebab-akibat hubungan antara variabel)b. Keterbatasan eksperimen(sulit untuk mempertahankan integritas intervensi dan kontrol kondisi)