BAHAN LATIHAN SPSS

BAHAN LATIHAN SPSSMisalnya kita ambil judul TA : Pengaruh Motivasi dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Guru SD Muhammadiyah Karangkajen

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian

Berisi uaraian tentang alasan / mengapa tertarik untuk melakukan penelitian ini.

B. Rumusan Masalah

1. Apakah motivasi mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja guru SD Muhammadiyah Karangkajen ?

2. Apakah lingkungan kerja mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja guru SD Muhammadiyah Karangkajen ?

C. Tujuan Penelitian1. Untuk mengukur pengaruh motivasi terhadap kinerja kinerja guru SD Muhammadiyah Karangkajen.2. Untuk mengukur pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja kinerja guru SD Muhammadiyah Karangkajen.D. Manfaat Penelitian

1. Menambah wawasan penulis dalam bidang Manajemen Sumber Daya Manusia, khususnya yang berkaitan dengan kinerja guru SD Muhammadiyah Karangkajen.

2. Menambah referensi berupa hasil penelitian bagi lingkungan akademik khususnya tentang faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja guru SD Muhammadiyah KarangkajenBAB II. LANDASAN TEORIA. Landasan Teori1. Kinerja

2. Motivasi

3. Lingkungan Kerja

B. Penelitian Terdahulu

C. Hipotesis

1. Motivasi mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja guru SD Muhammadiyah Karangkajen.2. Lingkungan kerja mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja guru SD Muhammadiyah Karangkajen.D. Model Penelitian

Pemikiran yang mendasari penelitian ini pada hakekatnya adalah bahwa motivasi dan lingkungan kerja akan berpengaruh pada kinerja guru. Seorang guru yang mempunyai motivasi yang tinggi dan bekerja dalam lingkungan kerja yang baik maka akan semakin tinggi pula kinerjanya. Model penelitian ini dapat digambarkan sebagai berikut :

H1

H2

Gambar 1. Model Penelitian

BAB III. METODE PENELITIANA. Subyek Penelitian

Subyek penelitian ini adalah guru SD Muhammadiyah Karangkajen. Seluruh guru di SD Muhammadiyah Karangkajen yang berjumlah 30 orang akan dijadikan sebagai responden dalam penelitian ini.

B. Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilakukan dengan metode survei dengan menggunakan kuesioner yang disampaikan secara langsung kepada responden.

C. Definisi Operasional Variabel Penelitian

Variabel-variabel dalam penelitian ini adalah kinerja sebagai variabel dependen serta motivasi dan lingkungan kerja sebagai variabel independen. Variabel-variabel tersebut terlebih dahulu dioperasionalkan agar pengukuran dapat dilakukan.

1. Kinerja

Kinerja guru adalah kemampuan guru dalam melaksanakan tugas di bidang pendidikan, pengajaran dan kegiatan administrasi. Kinerja guru akan dijabarkan kedalam 15 item pertanyaan.

2. Motivasi

Motivasi guru adalah suatu kondisi yang menggerakkan guru ke arah suatu tujuan tertentu yang berkaitan dengan tugasnya dalam pendidikan, pengajaran, dan kegiatan administrasi. Motivasi guru akan dijabarkan kedalam 11 item pertanyaan. 3. Lingkungan Kerja

Lingkungan kerja guru adalah segala sesuatu yang ada di sekitar guru yang dapat mempengaruhi dirinya dalam menjalankan tugasnya dalam melaksanakan Pendidikan, pengajaran, dan kegiatan administrasi. Lingkungan kerja akan dijabarkan kedalam 10 item pertanyaan. Variabel kinerja, motivasi, dan lingkungan kerja ini akan diukur dengan menggunakan Skala Likert. Masing-masing alternatif jawaban akan diberi skor atau nilai 1 untuk jawaban sangat tidak setuju, 2 untuk jawaban tidak setuju, 3 untuk jawaban netral, 4 untuk jawaban setuju, dan 5 untuk jawaban sangat setuju.

D. Uji Kualitas Instrumen

Kualitas instrumen penelitian terlebih dahulu diuji dengan menggunakan uji validitas dan uji reliabilitas. Apabila hasil pengukuran instrumen valid dan reliabel berarti data yang didapat mempunyai kualitas yang baik dan layak untuk digunakan. Pengujian validitas dan reliabilitas ini dilakukan dengan menggunakan bantuan komputer melalui program SPSS versi 11.

1. Uji Validitas

Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat kevalidan atau suatu kesahihan suatu instrumen (Arikunto, 1993). Hasil penelitian dikatakan valid apabila terdapat kesamaan antar data yang terkumpul dengan data yang sesungguhnya terjadi pada subyek yang diteliti (Sugiyono, 2004). Dasar keputusan untuk mengukur valid tidaknya kuesioner adalah dengan melihat nilai korelasi person. Apabila nilai dari korelasi person signifikan (lebih dari 0,3), maka kuesioner dikatakan valid, demikian sebaliknya, apabila nilai dari korelasi person tidak signifikan (kurang dari 0,3), maka kuesioner dikatakan tidak valid.

2. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas digunakan untuk mengetahui sejauh mana pengukuran itu memberikan hasil relatif tidak berbeda apabila dilakukan pengukuran ulang pada subyek yang sama. Reliabilitas menunjukkan konsistensi dan stabilitas dari skor (skala pengukuran). Kriteria yang digunakan untuk mengetahui tingkat reliabilitas adalah besarnya nilai cronbachs alpha. Instrumen penelitian disebut handal apabila hasil pengujian menunjukkan alpha lebih besar dari 0,6 (Sugiyono, 2004).

E. Uji Hipotesis dan Analisis Data

Penelitian ini menggunakan analisis data sebagai berikut :

1. Analisis Deskriptif

Analisis deskriptif digunakan untuk memperoleh gambaran tentang kondisi kinerja guru, serta untuk mengidentifikasi karakteristik masing-masing variabel yang disajikan dalam bentuk tabel dengan frekuensi dan persentasenya.

2. Analisis Kuantitatif dan Uji Statistik

Analisis kuantitatif dan uji statistik digunakan untuk mengukur pengaruh antara variabel bebas (motivasi dan lingkungan kerja) terhadap variabel tergantung (kinerja) guru SD Muhammadiyah Karangkajen. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan alat analisis yang berupa regresi berganda, dengan menggunakan program SPSS 11. Adapun model regresi berganda yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah :

Y = 1 x1 + 2 x2 Keterangan :

Y = Kinerja

x1 = Motivasix2= Lingkungan Kerja

= Intercept (koefisien regresi)

Selanjutnya dengan menggunakan hasil regresi maka pengujian hipotesis dapat dilakukan.

Motivasi

Kinerja

Lingkungan Kerja