18
Pengenalan BANGUNAN PENGOLAHAN AIR MINUM

Bangunan Pengolah Air Minum

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Desain Fisika Kimia

Citation preview

Page 1: Bangunan Pengolah Air Minum

Pengenalan

BANGUNAN PENGOLAHAN AIR

MINUM

Page 2: Bangunan Pengolah Air Minum

Bangunan Pengolahan Air Minum

Umumnya BPAM konvensional terdiri dari :

1. Intake (bangunan pengumpul air)

2. Bar Screen (penyaring kasar)

3. Bak Prasedimentasi

4. Bak Koagulasi

5. Bak flokulasi

6. Sedimentasi

7. Filtrasi

8. Desinfeksi

Page 3: Bangunan Pengolah Air Minum

Pengertian

1. Intakemerupakan bangunan pengumpul air yang akan diolah, letaknya pada sumber air

2. Bar ScreenBar = batang , berbentuk batang-batang yang berjajar secara vertikal berfungsi sebagai filter dari pengotor yang berukuran besar (sampah, daun-daun, batang pohon)

Page 4: Bangunan Pengolah Air Minum

Pengertian (2)

3. PrasedimentasiUntuk sumber air baku yang karakteristik turbiditasnya tinggi. Untuk pengendapan partikel2-partikel diskrit dan berat seperti pasir dll..

4. Koagulasiair baku dibubuhi koagulan (alumunium sulfat/PAC) tujuannya : memisahkan air dengan pengotor yang terlarut didalamnya.

Terjadi pengadukan cepat (rapid mixing) agar koagulan dapat terlarut merata dalam waktu yang singkat. Bentuk bervariasi, menggunakan blade-blade pengaduk, atau dibuat suatu terjunan.

Page 5: Bangunan Pengolah Air Minum

Pengertian (3)

5. FlokulasiMerupakan kelanjutan koagulasi, pengotor yang awalnya terlarut pada air terpisah, dan akan mengumpul & menumpuk jadi satu (pengotor yg terendapkan disebut flok)

Artinya perlu lokasi yang alirannya lebih tenang namun tetap ada pengadukan supaya terjadi penumpukan (slowmixing)

Bentuk bangunannya seperti bak dengan blade-blade pengaduk yg lebih lambat, atau dengan kompartemen-kompartemen yang berbentuk seperti labirin.

Page 6: Bangunan Pengolah Air Minum

Pengertian (4)

6. SedimentasiBak dengan bentuk prisma terpancung,terdapat ruang untuk mengumpulkan flok-flok yang telah terbentuk sebelumnya

7. FiltrasiBangunan berbentuk persegi panjang berlapis pasir silica, antrasit dll. Air dialirkan dari atas bangunan dan akan tersaring

8. DesinfeksiPenambahan senyawa kimia yang dapat mematikan kuman yaitu senyawa klor (yang biasanya disebut kaporit).

Page 7: Bangunan Pengolah Air Minum

CONTOH : SLOW SAND FILTER

Proses fisis (filtrasi, sedimentasi dan adsorpsi)

Proses Biokimia

Proses Biologis

Page 8: Bangunan Pengolah Air Minum

RAPID SAND FILTER

PDAM CISADANE, TANGERANG

12 UNIT

Kecep. : 7,75 m/jam

Kebutuhan air back wash: 1800 m3/jam

Waktu back wash: 13-15 menit

Pasir silika: 1m

Page 9: Bangunan Pengolah Air Minum

RAPID SAND FILTER

PDAM CISADANE, TANGERANG

Page 10: Bangunan Pengolah Air Minum

PDAM CISADANE, TANGERANG

SISTEM MONITORING

RAPID SAND FILTER

Page 11: Bangunan Pengolah Air Minum

GAMBAR SARINGAN PASIR AKTIF

Saat Operasi

1

23

4

5

On

Karbon aktif

Media filter pasir

Outlet Drain

Inlet

Backwash

Marmer

Page 12: Bangunan Pengolah Air Minum

IPA

Mon Pase, Aceh Utara

Page 13: Bangunan Pengolah Air Minum

IPA Mon Pase, Aceh Utara

Unit Bak Pengumpul/Pra sedimentasi, Sedimentasi Pertama

Page 14: Bangunan Pengolah Air Minum

IPA Mon Pase, Aceh UtaraUnit Saringan Pasir Lambat, Gravity Sludge Thickener, Silter Belt Press

Page 15: Bangunan Pengolah Air Minum

IPA Mon Pase, Aceh UtaraReservoar Untuk Air Kemasan,IPA Paket Kontainer khusus untuk produksi Air Kemasan dengan Membrane Filter

Page 16: Bangunan Pengolah Air Minum

BAR SCREEN & SALURAN PEMBAWA

Page 17: Bangunan Pengolah Air Minum

BAK PENGUMPUL & POMPA

Page 18: Bangunan Pengolah Air Minum

BAK PENGENDAP PERTAMA